Lokalatih Guru Ppt
-
Upload
imam-zifa-turmudi -
Category
Documents
-
view
37 -
download
2
Transcript of Lokalatih Guru Ppt
KAMPANYE / SOSIALISASISEKOLAH AMAN, SEHAT DAN RAMAH LINGKUNGAN
LOKALATIHSD 116253 SIDODADI20 nOVEMBER 2012
TUJUAN PROGRAM pelita asri
Komunitas/warga Sekolah dapat Menerapkan Perilaku /Praktek Hidup Bersih, Sehat dan Ramah Lingkungan pada Lingkungan Sekolah dan Lingkungan Rumah
Implementasi PROGRAMPelatihan PSS dan PSRI untuk Guru Penyediaan Fasilitas dan Peralatan
Sekolah Sehat dan Ramah LingkunganAdvokasi dan Peningkatan Kapasitas Guru
dalam Pelaksanaan Kurikulum Pendidikan Kesehatan dan Lingkungan Hidup (Pembelajaran Tematik)
Mendukung Upaya Promosi dan Kampanye Sekolah Aman, Sehat dan Ramah Lingkungan
Pendidikan Kesehatan di Sekolah
HARAPAN :
ANAK TUMBUH DAN BERKEMBANG SECARA WAJAR JASMANI, MENTAL, SOSIAL DAN EMOSIONAL
TUJUAN :UNTUK MENINGKATKAN DERAJAT KESEHATAN DAN ADOPSI BUDAYA RAMAH LINGKUNGAN MELALUI PEMAHAMAN DAN PENGAMALAN GAYA HIDUP SEHAT DAN BUDAYA RAMAH LINGKUNGAN PESERTA DIDIK
UNTUK MEMBINA PESERTA DIDIK AGAR MEMILIKI SIKAP DAN PERILAKU HIDUP BERSIH, SEHAT, DAN
RAMAH LINGKUNGAN
Tujuan program Kesehatan dan lingkungan
Meningkatkan pengetahuan Komunitas Sekolah tentang Pendidikan Kesehatan dan Lingkungan Hidup
Menanamkan nilai dan sikap mental yang positif terhadap prinsip hidup sehat dan Budaya Ramah Lingkungan
Meningkatkan ketrampilan Komunitas Sekolah dalam melaksanakan hal yang berkaitan dengan Kesehatan dan Lingkungan Hidup
Membina dan Melakukan Upaya PERUBAHAN PERILAKU kebiasaan hidup sehat dan Ramah Lingkungan pada Komunitas Sekolah
Perbuatan atau tindakan, baik yang bersifat fisik yang dapat diamati maupun aktivitas mental
yang tak dapat diamati. Perilaku Fisik yang nyata (overt behavior)
merupakan tindakan sebagai perwujudan interaksi individu dengan lingkungannya yang dapat diamati. Selain perilaku fisik yang nyata
Aktivitas Mental (covert behavior), yaitu perilaku pada tingkat pemikiran yang berupa proses-proses tersembunyi dalam diri individu yang sering mempengaruhi perilakunya yang tampak (konsep diri)
PERILAKU (BEHAVIOR)
“Perubahan Perilaku merupakan upaya serta PROSES yang dilakukan secara sadar berdasarkan pengalaman ketika berinteraksi dengan lingkungan dan konsep diri.. “
Faktor perilaku merupakan faktor kedua terbesar yang pengaruhi status kesehatan (Blum)
PERUBAHAN PERILAKU
PROSES
Informasi atau Induksi (edukasi)Keyakinan terhadap Nilai (baru)Manfaat Perubahan PerilakuLingkungan (fisik dan non fisik)Pengalaman (experienced)Pembiasaan (Habituation)Dukungan /Dorongan serta Apresiasi
UNSUR – UNSUR PERUBAHAN PERILAKU
CTPS??
1. Perubahan Pengetahuan/kepercayaan (Knowledge)
2.Perubahan Sikap (Attitude)3. Perubahan Perilaku (Practice)
TAHAPAN DASAR PERUBAHAN PERILAKU
Kecenderungan terhadap sesuatu, cara pandang terhadap sesuatu, kesiapan mental dan sistem syaraf, yang
diorganisasikan melalui pengalaman, menimbulkan pengaruh langsung atau dinamis pada respons-respons seseorang terhadap semua objek dan situasi terkait,
kecenderungan yang bertahan lama, dipelajari untuk berperilaku dengan konsisten terhadap sekelompok objek, sistem evaluasi positif atau negatif yang awet, perasaan-perasaan emosional, dan kecenderungan tindakan pro atau kontra terhadap sebuah objek sosial.
SIKAP???
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Edgar Dale (sekitar tahun 1950-an), efektivitas pembelajaran berbeda berdasarkan cara penyampaian pembelajaran. Metode-metode pembelajaran berkaitan erat dengan hasil pembelajaran. Temuan Dale ini, seperti digambarkan dalam Kerucut Pengalaman, menyatakan bahwa semakin abstrak pengalaman belajar yang dialami seseorang akan semakin sulit bagi yang bersangkutan untuk mengingatnya. Semakin konkret pengalaman belajar yang dialaminya, semakin kuat pelajaran tertanam dalam ingatannya.
Pengalaman sebagai Pembelajaran EfektifKERUCUT PENGALAMAN
Yang diingat/ Tingkatdipelajari keterlibatan
Verbal
Lihat gambar/ Visualdiagram
Terlibat
Berbuat
Sumber: Sheal, Peter R.(1989),How To Develop and Present Staff Training Courses London:Kogan Page Ltd.
Gambar 8
Mengerjakan hal yang nyata
Bermain peran
90% Melakukan simulasi
50% Terlibat dalam diskusi
70% Menyajikan / presentasi
30% Lihat video/f ilm
Lihat demonstrasi
10% Baca
20% Dengarkan
Murid pernah mendengar informasi kesehatan
Telah melihat poster dan spanduk ttg informasi kesehatan
Hanya sebatas hal tersebut. Belum sampai berfikir dan mendalami hal tsb.
Mungkin mereka berfikir hal tersebut adalah untuk orang lain bukan untuk dirinya (mereka)
Tahap Penyadaran
Peserta didik sudah tahu (belum paham) dan belum mengerti tentang proses. Contoh : Sudah mengetahui manfaat/kegunaan Cuci
Tangan pakai sabun tetapi belum tahu cara CTPS yang benar
Belum Mengerti Jenis-jenis Sampah serta Pemilahannya.
Tahap Persiapan
Peserta Didik sudah siap (mau) untuk berubah, tetapi butuh bantuan / dukungan serta PEMBELAJARAN untuk melaksanakan perubahan secara bertahap.
misalnya: Memberi informasi mengenai perlunya
menyiapkan tempat dan sarana untuk mencuci tangan di rumah..
Menginformasikan Tanda dan Gejala Diare agar peserta didik Memahami Bahaya Diare
Tahap Aksi
Peserta Didik butuh bantuan dan dukungan untuk terus melakukan Perilaku yang baik (PHBS). Contoh: Selalu menyiapkan air dan sabun di sekolah untuk
cuci tangan. Penjadwalan Jumat/Sabtu Bersih Program yang berkelanjutan mengenai Promosi /
Kampanye Mengenai PHBS di Sekolah, Revitalisasi UKS
Tahap Pemeliharaan/Pembiasaan
Komunikasi Perubahan Perilaku . .
Strategy KPP pada dasarnya mengarahkan/mengajak peserta didik untuk melakukan sesuatu perubahan ke arah Perilaku yang lebih baik dengan menggunakan Pendekatan Pembelajaran yang sesuai dan Terukur Sesuai Tingkatan Belajar
Penggunaan Methode Komunikasi bertujuan agar peserta didik dapat memilih dan menentukan pilihan, Menentukan pilihan membiasakan anak untuk menyuarakan Pendapat dan “berfikir kritis”
Penggunaan Strategy BCC Menggunakan 5 Unsur Dasar Komunikasi yang
Efektif (Komunikator, Pesan, Media, Timbal balik, Komunikan)
Lanjutan.. Menggunakan Methode Pendekatan
Pembelajaran ,Kurikulum Pembelajaran serta Situasi Belajar yang Sesuai agar peserta didik terlibat dalam diskusi, mengevaluasi, memilih dan menentukan untuk melakukan perubahan perilaku dalam situasi Pembelajaran yang Kondusif (PAKEM).
PENDIDIKAN KESEHATAN DAN LINGKUNGAN DI SEKOLAH PENGEMBANGAN KURIKULUM DAN
SILABUS PENDIDIKAN KESEHATAN DAN LINGKUNGAN HIDUP ???
METODE PEMBELAJARAN/TEKHNIK??EVALUASI PEMBELAJARAN??
Pengembangan Kurikulum Pendidikan Kesehatan dan Lingkungan
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu.
SILABUSSilabus adalah rencana pembelajaran
pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar.
Te r
im
a
ka s i h