Logika, penalaran & fungsinya

19
Hanya menyangkut kelangsungan hidupnya Manusia TIDAK sekadar untuk kelangsungan hidupnya. Lebih dari itu ia selalu memikirkan hal-hal baru (inovatif) dan menjelajah (eksploratif)

Transcript of Logika, penalaran & fungsinya

Page 2: Logika, penalaran & fungsinya

Mengembangkan “budaya” (culture), memberi makna (meaning)

kepada kehidupan, memposisikan (positioning) diri sebagai manusia utuh

(bukan sekedar ‘animal’)

Tujuannya jauh lebih tingi dari sekadar

melangsungkan kehidupan (survival) semata

Manusia menjadi makhluk PALING

KHAS di muka bumi

Page 3: Logika, penalaran & fungsinya

Kegiatan berfikir A

Kegiatan berfikir B

Kegiatan berfikir C

Kebenaran A

Kebenaran B

Kebenaran C

Dan kriteria ini merupakan landasan

bagi proses penemuan kebenaran

Tiap jalan fikiran mempunyai apa

yangdisebut sebagai “kriteria kebenaran”

masing-masing

Page 4: Logika, penalaran & fungsinya

Mengapa manusia mampu

mengembangkan

pengetahuannya ......?

1. Bahasa

mengkomunikasikan informasi dan jalan fikiran yang melatarbelakangi informasi tersebut

2. Kemampuan berfikir

Page 5: Logika, penalaran & fungsinya

+wahyu

Berfikir

Merasa

Mengindera

Pengetahuan manusia

Penalaran

Suatu proses berfikir dalam menarik sebuah kesimpulan yang berupa pengetahuan/ knowledge.

Page 6: Logika, penalaran & fungsinya

1. Berfikir

2. Merasa

3. Bersikap

4. Bertindak

Penalaran---hasil

Pengetahuan yang dikaitkan dengan kegiatan berfikir/ dan bukan dengan perasaan

Page 7: Logika, penalaran & fungsinya

Tetapi, TIDAK semua

kegiatan berfikir

menyandarkan diri

pada penalaran

Jadi, penalaran merupakan kegiatan berfikir yang mempunyai KARAKTERISTIK tertentu dalam menentukan kebenaran (truth).

Ciri-ciri

penalaran

1. Punya pola fikir yang disebut LOGIKA

2. Proses berfikir ANALITIK

Page 8: Logika, penalaran & fungsinya

Suatu kegiatan berfikir non-analitik

yang tidak mendasarkan diri

pada pola berfikir tertentu

INTUISI?Cara berfikir ini (INTUITIF) memegang peran penting

dalam masyarakat yang berfikir non-analitik bias

dengan perasaan

• Cara berfikir ANALITIK

• Cara berfikir NON-ANALITIK: intuisi dan perasaan

Page 9: Logika, penalaran & fungsinya

Agar pengetahuan yang diperoleh dari hasil penalaran itu punya dasar kebenaran, maka proses berfikirnya harus dilakukan melalui suatu cara tertentu.

Cara penarikan kesimpulan tersebut dinamakan LOGIKA.

Suatu penarikan kesimpulan dianggap SAHIH (valid) kalau proses penarikan kesimpulannya dilakukan

menurut cara tertentu.

Bagaimana cara menarik kesimpulan .... ?

Page 10: Logika, penalaran & fungsinya

Logika INDUKTIF

DEDUKTIF

Penarikan kesimpulan dari kasus individual nyata menjadi kesimpulan yang bersifat umum (general).

Penarikan kesimpulan dari pernyataan bersifat umum kepada kesimpulan yang bersifat khusus (spesifik).

Metode Ilmiah...

?

Page 11: Logika, penalaran & fungsinya

Metode Ilmiah...

?Metode: suatu prosedur/ atau cara untuk mengetahui sesuatu yang mempunyai langkah sistematik (teratur).

Metode Ilmiah: Prosedur atau cara yang

sistematik untuk memperoleh

pengetahuan yang disebut SAINS.

Dalam implementasinya, metode ilmiah merupakan gabungan antara cara berfikir

DEDUKTIF dan INDUKTIF dalam membangun kerangka pengetahuannya.

Page 12: Logika, penalaran & fungsinya

Peran penting Metode Ilmiah BUKAN saja dalam proses penemuan pengetahuan, namun juga dalam mengkomunikasikan pengetahuan tersebut kepada masayarakat ilmuwan.

Jawaban kebenaran-

1

Jawaban kebenaran-

n

Jawaban kebenaran-

3

Jawaban kebenaran-

2Uji/ Eksperime

n

Solusi

Curiosity

Needs

Sains

Page 13: Logika, penalaran & fungsinya

3 + 4 = 7

5 + 2 = 7

6 + 1 = 7 ?Kapan sesuatu disebut sebagai BENAR ...?

Bila antara pernyataan dan kesimpulan yang ditariknya KONSISTEN dengan pernyataan dan kesimpulan terdahulu yan telah dianggap benar.

KOHERENSI

KORESPONDENSI

Page 14: Logika, penalaran & fungsinya

Sarana Berfikir Ilmiah...

• Bahasa

• Logika

• Matematika

• Statistika

Bahasa: alat komunikasi verbal yang dipakai dalam seluruh proses berfikir ilmiah (= fungsi komunikasi).

Page 15: Logika, penalaran & fungsinya

- berfikir tentang hal yang rumit.

- berfikir tentang yang abstrak.

Informatif

Emotif

Yang dikomunikasikan oleh bahasa: gagasan, perasaan, dan sikap.

Page 16: Logika, penalaran & fungsinya

Matematika: Dianggap sebagai bahasa yang

melambangkan serangkaian makna dari pernyataan yang ingin kita sampaikan.

Lambang-lambang matematika sifatnya ARTIFISIAL, dan baru berarti bila sebuah

makna diberikan kepadanya.

//////////////////////////////

Ciri matematik:

1. Kuantitatif,

2. Sarana berfikir deduktif,

3. Tanpa muatan emosi.

Page 17: Logika, penalaran & fungsinya

Statistik

• Probability

• Error

• Distribution

sampel

Page 18: Logika, penalaran & fungsinya

Kondisi Jumlah Pasien

% tertolong

Kanker 874 67 %

Sakit Jantung 1.058 80 %

Lesu 7.931 91 %

Lemah konsentrasi

301 89 %

Stress 3.273 71 %

Perokok 447 58 %

Data penelitiaan 40 dokter tentang efektifitas sari buah mengkudu (Morindra citrifolia) terhadap pasien di USA

Page 19: Logika, penalaran & fungsinya

Jadi,

• Mampu memberikan ketelitian secara kuantitatif

terhadap kesimpulan yang diambil,

• Memberi kita kemampuan untuk mengetahui secara

pasti apakah hubungan sebab-akibat terkait dalam

suatu hubungan ataukah sekadar kebetulan saja,

• Meningkatkan ketelitian pengamatan, sehingga

kesimpulan yang diambil akan terhindar dari

hubungan semu/ hubungan kebetulan.