logam berat sebagai sumber penyakit pada manusia

7/26/2019 logam berat sebagai sumber penyakit pada manusia

1/15

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Beberapa tahun terakhir telah berkembang cabang interdisipliner baru yang dikenal dengan geologi

medis (medical geology). Secara definisi, geologi medis (medical geology) adalah cabang ilmu yang

mempelajari hubungan suatu endemik penyakit dengan kondisi geologi daerah tersebut dilihat dari material

geologi yang ada di daerah endemik tersebut.

Salah satu hal yang dipelajari di geologi adalah pembentukan batuan yang tersusun oleh mineral,

sedangkan mineral tersusun oleh senyawa kimia tertentu. Dari sini bisa terlihat bahwa geologi mempelajari

distribusi unsur kimia di bumi, sedangkan munculnya endemik penyakit bisa disebabkan karena manusia

terkontaminasi atau kemasukan unsur beracun di dalam tubuhnya yang semakin lama semakin menumpuk,

misalnya seperti arsenik (As), merkuri (g), timbal (!b), dll, atau mengalami kekurangan unsur gi"i mikro

seperti yodium yang bisa menyebabkan sakit gondok, kretin atau jika terkena pada ibu yang sedang hamil

janin yang dilahirkan bisa mengalami kemunduran #$. %nsur beracun bisa masuk ke dalam tubuh manusia

dengan berbagai cara seperti termakan, terminum, terhirup pernafasan ataupun melewati kulit.

Dari paparan tersebut, jelas bahwa keterdapatan unsur gi"i mikro ataupun unsur beracun dikontrol oleh

material geologi yang ada di daerah yang terkena endemik penyakit. Selain mempelajari tentang penyebab

penyakit baik karena kekurangan atau kelebihan unsur, geologi medis juga mempelajari mineral&mineral yang

bisa berguna untuk kesehatan, misalnya lempung untuk obat diare dan "eolite yang digunakan dalam ilmu

kedokteran sebagai tapal gigi, resin gigi dan semen gigi.

Dewasa ini, kemajuan teknologi dan pembangunan terjadi sangat pesat tentunya yang akan

meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Akan tetapi, terdapat dampak negatif yaitu penurunan kesehatan

akibat pencemaran limbah industri dan rumah tangga. al tersebut disebabkan, fasilitas atau peralatan untuk

menangani dan mengelola limbah tersebut tidak memadai. Salah satu pencemaran pada lingkungan air, udara,

dan tanah adalah logam berat (unsur beracun). Beberapa unsur beracun yang berbahaya bagi manusia antara

lain merkuri (g), timbal (!b), tembaga ('u), arsen (As), dan kadmium ('d). %nsur beracun tersebut masuk

ke dalam tubuh melalui beberapa jalur, diantaranya melalui makanan yang dikonsumsi baik yang berasal dari

tanaman dan hewan, polusi udara yang berasal dari asap kendaraan bermotor dan asap pabrik, kosmetik, dan

lain&lain (arganof **+).

Dalam makalah ini akan dibahas permasalahan mengenai mineral sebagai sumber penyakit serta

kejadian keracunan mineral yang diakibatkan oleh arsen, merkuri dan kadmium. Seperti telah kita ketahui

bersama bahwa "at&"at tersebut merupakan logam berat (unsur beracun) yang berbahaya bagi tubuh.

'ontohnya potensi bahaya akibat kelebihan asupan arsenik antara lain adalah keracunan dengan gejala mulai


2/15

dari sakit kepala, kebingungan, dan rasa kantuk. etika keracunan tersebut menjadi akut, gejala dapat

mencakup hingga muntah dan keberlanjutan dari keracunan tersebut apabila tidak segera ditindak lanjuti

adalah koma bahkan sampai kematian.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut-

Apakah yang dimaksud dengan mineral dan bagaimana klasifikasi mineral

Bagaimana peran mineral arsen, merkuri dan kadmium sebagai sumber penyakit

Bagaimana contoh kasus terjadinya keracunan mineral arsen, merkuri, dan kadmium

Tujuan Makalah

Berdasarkan rumusan masalah yang ada pembuatan makalah ini bertujuan untuk-

engetahui definisi mineral dan klasifikasi mineral.

engetahui peran mineral arsen, merkuri dan kadmium sebagai sumber penyakit

engetahui contoh kasus terjadinya keracunan mineral arsen, merkuri, dan kadmium dibeberapa daerah

baik dalam negeri maupun luar negeri.

TINJAUAN PUSTAKA

Defns Mneral

ineral adalah padatan senyawa kimia homogen, non&organik, yang memiliki bentuk teratur (sistem

kristal) dan terbentuk secara alami. #stilah mineral termasuk tidak hanya bahan komposisi kimia tetapi juga

struktur mineral. ineral termasuk dalam komposisi unsur murni dan garam sederhana sampai silikat yang

sangat kompleks dengan ribuan bentuk yang diketahui (senyawaan organik biasanya tidak termasuk).

enurut The International Mineralogical Associationtahun /001 telah mengajukan definisi baru tentang

definisi material 2ineral adalah suatu unsur atau senyawa yang dalam keadaan normalnya memiliki unsur

kristal dan terbentuk dari hasil proses geologi3. #lmu yang mempelajari mineral disebut mineralogi.

Pem!agan " Klasfkas Mneral

Berdasarkan jenis dan fungsinya, klasifikasi mineral dapat dibedakan menjadi dua, yaitu -

ineral 4rganik (esensial)

ineral organik adalah mineral yang dibutuhkan serta berguna bagi tubuh kita, yang dapat kita

peroleh melalui makanan yang dikonsumsi setiap hari seperti nasi, ayam, ikan, telur, sayur&sayuran

serta buah&buahan, ataupun 5itamin tambahan. Dalam proses metabolisme energi tubuh, mineral&mineral

yang diperoleh melalui konsumsi bahan pangan dalam keseharian ini akan terlibat dalam proses


3/15

pengambilan energi dari simpanan glukosa (glycolysis), pengambilan energi dari simpanan lemak

(lipolysis),pengambilan energi dari simpanan protein (proteolysis)serta juga terlibat dalam pengambilan

energi dariphosphocreatine (!'r).

ineral organik (esensial) ini diperlukan dalam proses fisiologis, sehingga mineral golongan ini

merupakan unsur nutrisi penting yang jika kekurangan dapat menyebabkan kelainan proses fisiologis

atau disebut penyakit defisiensi mineral, demikian juga apabila kelebihan mineral. ineral ini biasanya

terikat dengan protein, termasuk en"im untuk proses metabolisme tubuh, yaitu kalsium ('a), fosforus

(!), kalium (), natrium (6a), klorin ('l), sulfur (S), magnesium (g), besi (7e), tembaga ('u), seng

(8n), mangan (n), kobalt ('o), iodin (#), dan selenium (Se). Selanjutnya, mineral esensial ini

dibedakan menjadi dua yaitu, makromineral (makro) dan trace mineral(mikro).

ineral Anorganik (non&esensial)

ineral anorganik (non&esensial) adalah golongan mineral yang tidak berguna, atau belum

diketahui kegunaannya dalam tubuh, sehingga hadirnya unsur tersebut yang melebihi normal dapat

menyebabkan keracunan. ineral tersebut bahkan sangat berbahaya bagi lingkungan, hewan dan

manusia. ineral tersebut antara lain seperti timbal (!b), merkuri (g), arsenik (As), kadmium ('d),

aluminium (Al), iron oxide (besi teroksidasi), magnesium (g), atau bahan&bahan kimia hasil dari

resapan tanah dan lainnya.

Berdasarkan bentuk dan jumlah kebutuhannya, klasifikasi mineral dapat dibedakan menjadi dua, yaitu -

ineral akro

ineral makro atau mineral utama adalah mineral yang kita perlukan lebih dari /**mg sehari.

akromineral berfungsi sebagai bagian penting dalam struktur sel dan jaringan keseimbangan cairan

dan elektrolit serta berfungsi di dalam cairan tubuh baik interseluler maupun ekstraseluler. 'ontoh

mineral makro adalah alsium ('a), 7osfor (!), agnesium (g), 6atrium (6a), lorida ('l), alium

(), dan Sulfur (S).

ineral ikro

ineral runutan atau trace mineral merupakan mineral yang jumlah kebutuhannya kurang dari

(9/** mg per hari) atau lebih sedikit di bandingkan dengan mineral makro. ikromineral berfungsi


4/15

sebagai bagian dari struktur suatu hormon agar sebagian en"im dapat berfungsi maksimal. 'ontohnya

mineral mikro adalah Besi (7e), Seng (8n), #odium (#), Selenium (Se), :embaga ('u), angan (n),

romium ('r), 7luor (7), obalt ('o).

Jens L#gam Berat $Unsur Ber!aha%a& 'an Baha%an%a terha'a( Tu!uh

;ogam berasal dari bumi yang bisa berupa bahan organik dan bahan anorganik. Diantara sekian banyak

logam, ada yang keberadaannya di dalam tubuh mahluk hidup baik pada tanaman, hewan atau ternak dan

manusia yang bersifat merugikan bahkan beracun. ;ogam yang dimaksud umumnya digolongkan pada logam

berat. enurut Saeni (/0


5/15

*am!ar )+!erjalanan ;ogam Berat dari Sumber !encemar ke :ubuh anusia

Mekansme Pen,emaran L#gam ' Lngkungan

:erlepasnya kontaminan ke alam tidak dapat dihindari, hal ini merupakan proses karena

adanya pabrik&pabrik serta akibat dari proses penanganan limbah dan pembuangan sampah

akhir. Setelah terlepas ke lingkungan, kontaminan akan bereaksi secara cepat, kadang juga

sangat lambat terserap oleh makhluk hidup dan terakumulasi di dalamnya.

ontaminan terpapar di alam melalui + fase yaitu cair, padat dan gas. Dalam fase cair,

kontaminan terpapar dengan berbagai cara yakni melalui runoff, langsung dikeluarkan ke badan

air di permukaan, dan air lindi ke lapisan air tanah. Sedangkan emisi gas dilepasnya dengan

cara emisi padat yang berasal dari danau serta paparan langsung dari cerobong akibat

pembakaran tidak sempurna (termasuk di dalamnya hasil pembakaran '4dan S serta gas

bekas pembakaran materi organik). !ada fase padat, kontaminan ini dapat tercampur dalam gas


6/15

dan air (baik yang terlarut maupun yang tidak larut dalam air. !elepasan kontaminan dari dalam

tanah ke lautan terserap oleh biota laut, kemudian terakumulasi oleh biota selama periode

tertentu. :erpaparnya kontaminan juga masuk ke dalam sedimen lautan yang akhirnya terserap

oleh tanaman dasar laut. !ada proses tersebut terjadi adsorpsi&desorpsi, serta biodegradasi oleh

lingkungan akuatik.

;ogam berat secara umum masuk ke lingkungan dengan dua cara, yakni secara natural dan

antropogenik (terlepas ke lingkungan dengan campur tangan manusia atau tidak alami). ondisi

alami terlepasnya logam berat di lingkungan akibat adanya pelapukan sedimen akibat cuaca,

erosi, serta akti5itas 5ulkanik. Sedangkan, terlepasnya logam berat secara antropogenik akibat

akti5itas manusia diantaranya electroplating=pelapisan logam, pertambangan, peleburan,

penggunaan pestisida, pupuk penyubur tanah, dan lain sebagainya (Ali et al., */+).

a+ Ka'mum $-'&

admium dan seng sering ditemukan di alam dengan struktur dan fungsi yang mirip dalam tubuh.

!erbandingan kadmium dan seng merupakan tolak ukur yang penting. :oksisitas kadmium bertambah

bila kekurangan kadar seng. adar seng yang cukup dapat mencegah kerusakan jaringan oleh kadmium.

adar kadmium dalam tubuh bertambah seiring umur yang biasanya mencapai puncak saat berumur 1*

tahun kemudian turun lagi. ;ingkungan dan tubuh manusia dapat terkontaminasi oleh kadmium.

admium ditemukan pada asap rokok, pipa air, kopi, teh, pembakaranbatu bara, dan kerang. admium

merupakan komponen alloy (campuran logam) sehingga sering digunakan sebagai material listrik,

keramik, baterai, dan dapat digunakan untuk melindungi logam dari karat.

Disamping kegunaan dari kadmium, terdapat pula dampak buruk yang ditimbulkan bila kita terlalu

banyak terkontaminasi kadmium. admium dapat menginhibisi reaksi en"imatis dalam tubuh karena

berkompetisi dengan seng untuk mengikat sisi aktif en"im dan mengganggu beberapa fungsi penting

seng. Apabila reaksi en"imatis tidak berlangsung, metabolisme tubuh kita akan terganggu dan berakibat

fatal. Selain itu, logam kadmium merupakan katalis reaksi oksidasi yang mengakibatkan terbentuknya

radikal bebas. adikal bebas tersebut dapat menyebabkan kerusakan jaringan tubuh. Akibat lain yang

ditimbulkan kadmium adalah menurunkan fungsi kekebalan, terutama terhadap 5irus dan bakteri.

adar kadmium normal dalam tubuh adalah ppm, sedangkan dalam darah adalah *,/1 ppm.

Dengan kata lain, konsentrasi kadmium dalam batas normal adalah >*&1* mcg per hari. Banyaknya

penggunaan kadmium dalam kehidupan sehari&hari mengakibatkan jumlah kadmium berkisar antara 1


7/15

sampai lebih dari ** mcg. alaupun penyerapan kadmium oleh tubuh hanya berkisar * C, tetapi

logam kadmium sulit dihilangkan dari dalam tubuh. al ini mengakibatkan terjadinya penumpukkan

logam kadmium di hati dan ginjal. adar kadmium yang tinggi dalam ginjal dapat menyebabkan gagal

ginjal dan hipertensi (darah tinggi). Selain itu, kadar kadmium yang tinggi juga berhubungan dengan

pembesaran ukuran jantung, kenaikan tekanan darah, dan atherosclerosis.

!+ Arsen $As&

Arsen (As) atau sering disebut arsenik adalah suatu "at kimia yang ditemukan sekitar abad&/+.

Sebagian besar arsen di alam merupakan bentuk senyawa dasar yang berupa substansi inorganik. Arsen

inorganik dapat larut dalam air atau berbentuk gas dan terpapar pada manusia. enurut National

Institute for Occupational Safety and ealth (/0?1), arsen inorganik bertanggung jawab terhadap

berbagai gangguan kesehatan kronis, terutama kanker. Arsen juga dapat merusak ginjal dan bersifat

racun yang sangat kuat.

eracunan arsenik dapat terjadi secara akut akibat konsumsi arsen berlebih atau kronis akibat

terpapar terus&menerus meski dalam kadar rendah (misalnya karena meminum air yang terkontaminasi

arsen melebihi batas ambang aman tertinggi). asuknya arsenik dalam jumlah besar ke dalam tubuh

secara mendadak menyebabkan serangan akut berupa rasa sangat sakit perut akibat sistem pencernaan

rusak, muntah, diare, rasa haus yang hebat, kram perut, dan akhirnya syok, koma, dan kematian. !aparan

dalam jangka waktu lama, seperti meminum air terkontaminasi arsen, dapat menyebabkan napas berbau,

keringat berlebih, otot lunglai, perubahan warna kulit (menjadi gelap), penyakit pembuluh tepi,

parestesia tangan dan kaki (gangguan saraf), !lac"foot disease dan kanker kulit.

Arsen (As) terdapat di dalam tanah dan laut. 4leh karena itu, arsen juga terdapat di dalam bahan

makanan kita sehari&hari. Berbagai macam seafood seperti ikan, siput, dan kerang juga mengandung

arsen. Di dalam daging, arsen terdapat sebagai kontaminan. Selain itu, arsen juga ditemukan dalam

minyak dan batubara.

Dalam sehari, rata&rata penyerapan arsen dari makanan yang kita konsumsi adalah sebanyak

/mg=hari. adar ini masih dapat ditolerir karena masih berada dalam batas ambang yang aman dan tidak

berbahaya. 6amun arsen akan terakumulasi secara berkesinambungan dan membahayakan tubuh. acun

arsen yang paling berbahaya adalah arsen trioksida yang dihasilkan dari industri. Dalam bentuk gas,

arsen juga sangat berbahaya terhadap paru&paru. adar arsen dalam tubuh yang masih berada dalam

batas aman adalah ?&/* ppm.


8/15

,+ Merkur $Hg&

erkuri (g) adalah salah satu jenis logam yang banyak ditemukan di alam dan

tersebar dalam batu&batuan, biji tambang, tanah, air dan udara sebagai senyawa anorganik

dan organik. %mumnya kadar dalam tanah, air dan udara relatif rendah. Berbagai jenisakti5itas manusia dapat meningkatkan kadar ini, misalnya akti5itas penambangan yang

dapat menghasilkan merkuri sebanyak /*.*** ton = tahun. !ekerja yang mengalami kontak

dengan merkuri dapat menderita berbagai jenis penyakit yang membahayakan.

:ubuh kita rata&rata mengandung merkuri sekitar /*&/1 mg. ita mendapatkan merkuri dari

makanan, air, dan udara. erkuri kurang baik diserap oleh sistem usus, yaitu sekitar 1 /*C. erkuri

yang terhirup melewati paru&paru kemudian masuk ke darah karena merkuri mudah larut. Beberapa

merkuri tertahan di jaringan tubuh, terutama di ginjal, yang menyimpan sekitar 1*C merkuri. Air,

tulang, hati, otak, dan jaringan lemak juga dapat mengikat merkuri. ;ogam toksik ini masuk ke dalam

otak, jaringan saraf, dan air susu.

erkuri telah banyak digunakan dalam bidang industri, agrikultur, dan kesehatan. Biasanya

merkuri terdapat pada fungisida dan pestisida untuk merawat benih dan bibit dalam bentuk metil

merkuri. !ada kosmetik, merkuri ditambahkan untuk mengurangi pertumbuhan bakteri. Dalam bidang

kedokteran, merkuri digunakan sebagai bahan gigi palsu (perak amalgam merkuri). erkuri organik

biasanya digunakan sebagai obat&obatan, walaupun sekarang sudah jarang digunakan. !embakaran

batubara menyebabkan lepasnya merkuri ke atmosfir. Bakteri laut, alga, dan ikan kecil mengandung

sedikit merkuri. onsentrasi merkuri meningkat dengan bertambahnya ukuran pada ikan.

erkuri memiliki sejumlah efek yang sangat merugikan pada manusia, di antaranya

sebagai berikut -

eracunan oleh merkuri nonorganik terutama mengakibatkan terganggunya fungsi ginjal

dan hati.

engganggu sistem en"im dan mekanisme sintetik apabila berupa ikatan dengan kelompok

sulfur di dalam protein dan en"im.

erkuri (g) organik dari jenis methyl mercurydapat memasuki placenta dan merusak

janin pada wanita hamil sehingga menyebabkan cacat bawaan, kerusakan D6A dan

chromosom, mengganggu saluran darah ke otak serta menyebabkan kerusakan otak.

STUDI KASUS


9/15

Kasus Kera,unan L#gam Berat !eru(a Ar raksa $merkur&. -a'mum $-'&. Arsen $As& '

Teluk Bu%at

!enyakit minamata merupakan penyakit yang muncul pertama kali di daerah inamata,

Eepang. !enyakit ini diakibatkan tercemarnya lingkungan oleh logam&logam berat khususnyaArsen (As), merkuri (g), dan Sianida (Sn). ;ogam yang sudah mencemari lingkungan akan

bersifat bioakumulatif, artinya kadar logam berat akan semakin meningkat pada konsumen

tingkat tinggi pada rantai makanan. !eristiwa yang sama juga terjadi di :eluk Buyat, Sulawesi

%tara. @ejala penyakit yang timbul antara lain yaitu mual, pusing, sakit kepala yang hebat,

persendian sakit, lemah, kram, gemetar, bahkan yang paling mengejutkan adalah munculnya

benjolan pada bagian tubuh tertentu. Benjolan dialami oleh banyak warga dewasa termasuk

anak&anak. Beberapa perempuan mengalami keguguran berulang&ulang pada usia kehamilan 1&

F bulan, kelahiran anak yang cacat, dan ada beberapa ibu yang menyusui bayinya dengan

sebelah payudara saja, arena yang sebelahnya ada benjolan. esehatan reproduksi perempuan

secara umum mengalami penurunan kualitas secara drastis.

:eluk Buyat yang berada di inahasa, Sulawesi %tara adalah lokasi pembuangan limbah

tailing atau lumpur sisa tambang !: 6ewmont inahasa aya (6). !roses ekstraksi emas

pada badan bijih yang ditambang menghasilkan limbah halus atau tailing. etode pelepasan

emas ini menggunakan senyawa sianida. Adapun beberapa jenis logam berat yang ikut

terangkat dari perut bumi adalah g (merkuri), As (Arsen), 'd ('admium), !b (timah) dan

emas itu sendiri. Dari proses pengolahan tersebut tentu saja hanya bijih emas yang diambil, dan

logam berat yang lain tentu saja dialirkan menjadi limbah halus melalui pipa tailing ke :eluk

Buyat. Akhir Euli /00< warga Buyat !ante dikejutkan dengan bocornya pipa limbah !: 6.

Beberapa ancaman limbah tambang yang dibuang ke dasar laut sebagai berikut-

(/) ;imbah lumpur di dasar perairan akan memberikan dampak buruk bagi organisme benthos

dan jenis biota laut lainnya,

() Glemen kimia toksik seperti arsen, cadmium, merkuri, lead, nikel dan sianida dapat merusak

ekosistem laut. ;ebih berbahaya elemen&lemen kimia yang bersifat karsinogenik terakumulasi

dalam rantai makanan yang akhirnya tiba pada manusia.

!enempatan limbah tailing di perairan :eluk Buyat telah mengakibatkan perubahan bentuk

bathimetri perairan :eluk Buyat, dimana dari hasil pengukuran ketebalan sendimen diperoleh

bahwa telah terjadi tumpukan deposisi limbah tailing pada kedalaman


10/15

:ailing yang terdeposisi memenuhi hampir semua tempat di dasar laut. :ailing tidak

membentuk tumpukan melainkan menyebar ke tempat lain. !erairan :eluk Buyat dalam kurun

/00? /000 yaitu dari 1 derajat (


11/15

Dari berbagai penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa beberapa jenis logam

berat terdapat dalam konsentrasi yang cukup tinggi di :eluk Buyat. onsentrasi tertinggi,

khususnya As, Sb, n, dan g ditemukan disekitar pipa tailing. Selain akibat pembuangan

tailing oleh !:. 6, kegiatan penambangan liar di sekitar :eluk Buyat juga memberi

kontribusi yang besar tercemarnya :eluk Buyat.

Kasus Kera,unan Arsen ' Bangla'esh

asus kontaminasi arsen dilaporkan terjadi di Bangladesh. arga di Bangladesh

menggunakan air sumur yang tercemar arsenik sebagai sumber air minum utama. Diperkirakan

+1 sampai 1? juta penduduk di negara ini menjadi korban dalam kasus pencemaran. !emerintah

Bangladesh dan organisasi non&pemerintahan terlibat peran yang aktif memerangi masalah ini.

!enduduk Bangladesh menggunakan sumur pompa untuk mengambil air di lapisan air tanah.

enurut data penggunakan air minum yang berasal dari sumur&sumur pompa ini mencapai 01C

dari keseluruhan populasi Bangladesh. !enduduk negara ini menderita penyakit yang sangat

merugikan, mulai dari melanosis hingga kanker kulit dan gangren. Dalam beberapa laporan

mengungkapkan bahwa air sumur yang tercemar sudah membunuh +.*** jiwa serta membuat

/1.*** korban terkena kanker kulit.

Departemen :eknik esehatan asyarakat Bangladesh mendeteksi sumur yang tercemar

arsen pertama kali pada tahun /00+. !ersebaran paparan arsenik berawal di dataran tengah yang

merupakan pusat negara bangladesh menyebar ke utara dan selatan yang datarannya lebih

rendah melalui lapisan bawah tanah. Dugaan lainnya adalah anggapan adanya kandungan arsen

dalam mineral sulfida pada kedalaman FF&++* kaki di bawah sungai utama yakni sungai

@angga yang mengalir di negara yakni #ndia dan Bangladesh. 6egara Bangladesh memiliki

kandungan arsen tinggi di dalam lapisan tanahnya. Arsen yang sering ditemukan dalam bentuk

cebakan secara natural terurai dengan bantuan p yang tinggi. !ada p tertentu arsen mudah

terurai dari cebakannya, selanjutnya arsen akan larut dalam air yang mengalir di sungai

setempat. Arsen yang larut dalam air juga meresap ke dalam air tanah dan dikonsumsi oleh

penduduk setempat.

eracunan sumur di Bangladesh merupakan masalah yang rumit dan peracunan kronik, le5el rendah

seperti di Bangladesh menyebabkan korbannya menderita kanker. 4rganisasi esehatan Dunia

(4) menyebut krisis arsenik Bangladesh itu sebagai keracunan massa terbesar sebuah


12/15

populasi dalam sejarah umat manusia. enteri esehatan Bangladesh A7 uhal aKue menyatakan

telah melakukan beberapa tindakan terkait masalah tersebut yaitu dengan melarang warga desa menggunakan

air sumur tersebut. Selain itu pemerintah juga mendistribusikan alat penyaring baru yang dapat

membersihkan air yang terkontaminasi arsenik ke berbagai wilayah serta memperluas pembersihan air

permukaan tanah dan jaringan distribusinya. !enggunaan filter air adalah salah satu langkah tepat yang dapat

kita aplikasikan untuk menhilangkan arsenic pada air yang digunakan.

Kasus Pen,emaran Ka'mum ' Je(ang (Itai-itai Disease)

Itai&itai diseaseyang terjadi di Eepang pertama kali ditemui pada area yang sangat tercemar

di lembah sungai Ein"u, terletak di !refektur :oyama, Eepang. !enyakit ini sendiri menunjukkan

gejala nephropathy dan osteomalacia. edua penyakit ini merupakan penyakit yang timbul

akibat adanya kandungan kadmium dalam tubuh. Dinas kesehatan setempat mengidentifikasi

area yang terpolusi 'd bahwa sejak tahun /0F?, 0?C dari /+ penduduk yang meninggal dunia

adalah korbanitai&itai disease.

asus keracunan kadmium ini terjadi di saat Eepang sedang gencar memproduksi senjata

untuk kebutuhan militer. !enambangan yang dilakukan Mitsui Mining and Smelting 'o., #td

secara tidak langsung membuat penderitaan penduduk di sungai Ein"u menjadi efek yang

berkepanjangan. arena efek yang akut, para pasien itai&itai disease merasakan rasa sakit luar

biasa akibat keracunan kadmium selama akhir sisa umurnya. Banyak pula kasus meninggalnya

pasien yang terkena penyakit ini setelah mengkonsumsi air sungai Ein"u serta memakan beras

yang diirigasi oleh sungai tersebut.

Di tahun /0F?, teridentifikasi kandungan kadmium, seng, dan tembaga dari +> area irigasi

yang menggunakan sistem pengairan sungai Ein"u dan /F area irigasi yang menggunakan sistem

pengairan lainnya. Area pengairan sungai Ein"u dengan kandungan logam berat yang paling

parah. +> area persawahan padi di sekitar sungai Ein"u ditemukan >,*> ppm kandungan logam

berat dalam air yang memasuki area tersebut, ,> ppm kandungan logam berat di tengah area

persawahan, dan ,> ppm di area outlet irigasi. Sedangkan logam kadmium sendiri berkisar

kurang dari /,* ppm di seluruh wilayah persawahan. asil hipotesis adalah masuknya kadmium

dalam tubuh manusia diduga karena padi yang dihasilkan kawasan tersebut tercemar kadmium.

eseluruhan padi yang diteliti konsentrasi 'd beragam mulai dari /,* ppm hingga yang

tertinggi mencapai F,


13/15

setempat teracuni logam berat kadmium, pada umumnya mereka mengkonsumsi padi hasil

pertanian setempat. al ini juga menjadi simpulan dari artikel terdahulu bahwa keracunan

kadmium memang dari oral (mulut) yang berlanjut ke pencernaan.

asus pencemaran 'd di Eepang bila mengacu kepada perundangan&undangan di #ndonesia

memang masuk dalam kategori pencemaran berat. Disebutkan bahwa kandungan kadmium di

dalam padi pada area tercemar berkisar antara /,** ppm sampai F,,*> ppm di

sungai Ein"u itu tidak sesuai dengan !ermen ; tahun */* bahwa standar baku mutu air

limbah kawasan industri yang hanya diperbolehkan *,/ mg=l. adar kadmium di sungai Ein"u

juga sebaiknya tidak dikonsumsi sebagai air minum bila mengacu kepada standar kualitas air

minum yang ditetapkan oleh kementerian kesehatan di negeri ini yang hanya mengi"inkan

*,**+ mg=l.

Kasus Pen,emaran Merkur ' -s#ka. Ka!u(aten Le!ak. Pr#/ns Banten

egiatan penambangan emas di 'isoka dilakukan oleh masyarakat, sebagian besar merupakan kegiatan

penambangan emas tanpa i"in (!G:#) yang mengakibatkan kerusakan lingkungan berupa kerusakan bentang

alam, erosi dan pendangkalan sungaiL juga merkuri yang digunakan dalam proses pengolahan emas dapat

terlepas ke alam yang mengakibatkan terjadinya pencemaran Daerah Aliran Sungai (DAS) 'iberang bagian

hulu. egiatan !G:# emas menggunakan merkuri dalam proses pengolahan emas (proses amalgamasi) untuk

menangkap emas dari bijihnya. !enggunaan merkuri ini telah lama digunakan dalam kegiatan pertambangan

emas skala kecil karena cara ini relatif efektif, sederhana dan murah. Akan tetapi akibat penggunaan merkuri

tersebut ternyata dapat mencemari udara, tanah dan air. al ini karena penguapan merkuri pada proses

pemanasan dan sisa merkuri dan tailing yang dibuang langsung ke lingkungan darat atau air.

:ailing pengolahan amalgamasi menunjukkan kandungan merkuri (g) sangat tinggi berkisar antara

//.1**&+.?** ppb akibat proses amalgamasi yang tidak sempurna. ondisi ini perlu dicermati dan dilakukan

pemantauan khusus, mengingat tailing tersebut diproses lagi dengan cara sianidasi dan tidak dikelola dengan

baik lalu terbuang ke badan air.

andungan merkuri dalam endapan sungai yang sangat tinggi (lebih besar dari /.*** ppb), berkaitan

erat dengan adanya aktifitas penambangan dan pengolahan emas yang tersebar di daerah penelitian sehingga

berpotensi menyebabkan terjadinya percemaran air sungai, karena pada kondisi tertentu merkuri tersebut

dapat larut ke dalam air. :ingginya kadar g dalam tanah (lebih besar dari /.*** ppm) di ampung 'isoka,

;ebak Sampai dan di uara sangat berkaitan erat dengan aktifitas pengolahan dan penggarangan bullion


14/15

yang dilakukan di ruang terbuka dan berpotensi menyebabkan pencemaran merkuri ke dalam air sumur,

sungai dan tumbuhan.

DA0TAR PUSTAKA

Ali, akrus. */. ahaya #ogam erat agi esehatan,

9%;-http-==mychemistryblogg.blogspot.com=*/=/=bahaya&logam&berat&bagi&

kesehatanM?.htmlJ

Ali 6, et al. (*/+) *ecruitment of +- and S'*T exchange dri/e 0&T&dependent

sorting of 12* to the M3. 'urr Biol +(F)->1+&F/

erman, D.8., **F. Tin4auan terhadap Tailing Mengandung +nsur encemar Arsen (As),

Mer"uri (g), Tim!al (!), dan admium ('d) dari Sisa engolahan i4ih #ogam.

Eurnal @eologi #ndonesia Nol. / 6o. / aret **F- +/&+F.

anahan, S.G. /0??.n/ironmental 'hemistry. Second Gd. illiard !ress. Boston.

arganof.**+.!otensi#im!ah +dang se!agai enyerap #ogam erat (Tim!al,admium,

dan Tem!aga) di erairan.A5ailable from- tumoutu.net=?**?/+>=marganof.pdf

iettinen, E.. /0??.Inorganic Trace lement as 5ater ollutan to ealt and A6uatic

iotadalam 7. 'oulation an G. rak, Gd. ater $uality !rocced of an #nt. 7orum.

Academic !ress. 6ew Oork

Saeni, . S. /01F?='hapterC*##.pdf Hdiakses pada tanggal /* Euni

*/FI

http-==regional.kompas.com=read=*/*=*


15/15

http-==kesmas&unsoed.info=*/*=/*=makalah&toksikologi&industri&arsen.html Hdiakses pada tanggal /* Euni

*/FI

logam berat sebagai sumber penyakit pada manusia

Documents

Transcript of logam berat sebagai sumber penyakit pada manusia