LKS Excell

download LKS Excell

of 27

Transcript of LKS Excell

MICROSOFT EXCELL XP

BAB 1MATERI: PENGENALAN MS-EXCELL XP Tujuan: Siswa Mengenal Bagian Ms-Excell XP Siswa Dapat Membuat Workbook Dan Worksheet Dalam Excell MATERI PELAJARAN: Microsoft Excell XP adalah salah satu program aplikasi spreadsheet(pengolah angka) yang bekerja dibawah sistem operasi Windows. Ada beberapa istilah dasar yang wajib kita pahami sebelum kita melangkah lebih jauh. WORKBOOK adalah file yang mana didalamnya kita bekerja dan menyimpan data. Workbook ini terdiri dari banyak Sheet, Dan workbook ini kita bisa umpamakan sebagai sebuah buku yang memiliki banyak lembar kertas. WORKSHEET adalah area kerja untuk mengisi dan menganalisa data. Worksheet ini berisi sel-sel yang terorganisasi dalam baris dan kolom. Kita bisa mengumpamakan Worksheet ini sebagai sebuah lembar kertas. COLUMN/KOLOM adalah kelompok sel yang berada posisi vertikal yang terdiri dari 256 kolom( diberi identitas dengan nama A .. IV) ROW/BARIS adalah kelompok sel yang berada posisi Horisoantal yang terdiri dari 65536 baris( diberi identitas dengan nama 1 .. 65536) Cell/Sel merupakan bagian terkecil dari suatu worksheet yang berada pada persilanngan antara kolom dan baris yang mempunyai nama atau identitas yang disebut address. Untuk penamaan sel disebutkan dulu Nama kolomnya baru Nama barisnya. Contoh : A4, C5, F12 RANGE merupakan beberapa sel yang Diblok dalam bentuk suatu persegi panjang beraturan. Untuk penamaan dipisahkan oleh tanda titik dua(:). contoh : A5:C10, D12:F15

SMK Negeri 6 Surabaya

1

MICROSOFT EXCELL XP

BAB 2MATERI: TIPE-TIPE DATA DALAM MS-EXCELL

Tujuan: Siswa Mengenal Berbagai Jenis Data Dalam Ms-Excell Siswa Dapat Membuat Menyimpan Dan Membuka File Dalam Excell Siswa Dapat Membesarkan Dan Mengecilkan Kolom & Baris Siswa Dapat Menyisipkan Baris Dan Kolom

MATERI PELAJARAN : TIPE DATA Ada 4 jenis tipe data yang terdapat didalam Microsoft Excel : ANGKA. Angka dapat berupa berbagai bentuk. Semua angka dapat dimanipulasi secara matematis TEKS/LABEL. Teks dapat terdiri dari huruf atau gabungan antara angka dan huruf. Teks tidak dapat dikenai operasi matematis TANGGAL/DATE. Tanggal memiliki format seperti angka FORMULA. Merupakan kalkulasi/perhitungan data dari sel lain dalam bentuk rumus tertentu Operasi Simpan Dan Buka File Operasi membuat Workbook Baru 1. Tampilkan menu File 2. Pilih New Operasi Simpan: 1. Tampilkan menu file 2. Pilih Save(Ctrl+s) 3. Isikan nama direktori dan File

SMK Negeri 6 Surabaya

2

MICROSOFT EXCELL XP

Operasi Buka File: 1. Tampilkan menu File 2. Pilih Open 3. Isikan nama direktori dan File yang sudah ada Operasi Pengisian Data 1. Pindahkan kursor ke salah satu sel 2. Ketikkan data. Data akan ditampilkan di sel dan di balok formula 3. Setelah mengetik pindahkan sel atau tekan Enter Operasi Pengeditan Data 1. Pilih sel yang akan diedit/dirubah 2. Tekan tombol F2 3. Ganti bagian data yang akan dirubah 4. Tekan tombol Enter Mengubah Lebar Kolom 1. Pilih kolom yang akan dilebarkan 2. Pilih menu Format + Columns + width 3. Isikan lebar kolom 4. Tekan tombol Ok Atau 1. Tunjuk ke garis border kanan dari Headr kolom yang akan dilebarkan 2. Setelah Kursor berubah menjadi anak panah kiri dan kanan, tekan tombol kiri mouse, geser kekiri atau kekanan, lalu lepaskan Mengubah Tinggi Baris 1. Pilih baris yang akan ditinggikan/direndahkan 2. Pilih menu Format + Row + autofit Atau 1. Tunjuk ke garis border kanan dari Header Baris yang akan dilebarkan 2. Setelah Kursor berubah menjadi anak panah atas dan Bawah, tekan tombol kiri mouse, geser keatas atau kebawah, lalu lepaskan SMK Negeri 6 Surabaya 3

MICROSOFT EXCELL XP Menyisipkan Baris 1. Pilih Sel yang diatasnya akan disisipi baris 2. Pilih Menu Insert + Rows Menyisipkan Kolom 1. Pilih Sel yang dikirinya akan disisipi Kolom 2. Pili Menu Insert + Colum

BAB 3

SMK Negeri 6 Surabaya

4

MICROSOFT EXCELL XP MATERI: OPERASI CELL TUJUAN: Siswa Dapat Mebuat Berbagai Format Numnber Data Siswa Dapat Membuatberbagai Jenis Border Siswa Dapat Membuat Berbagai Jenis Perataan Siswa Dapat Membuat Pemecahan & Penggabungan Cell MATERI PELAJARAN : Dalam operadi sel Microsoft Excell menyediakan fasilitas khusus untuk mengatur penampilan data pada lembar kerja Operasi Penulisan Angka Gunakan Menu Format + Cells+Tab Number Beberapa fasilitas yang disediakan : General Number Currency Date Time Fraction Text Special Custom Penulisan angka biasa tanpa format khusus Penulisan angka dengan pengaturan jumlah digit desimal, dengan pemisah ribuan dn bentuk penulisan bilangan negatif Penulisan angka dengan menambahkan simbol mata uang Penulisan macam-macam bentuk penanggalan Penulisan macam-macam bentuk jam/waktu Penilisan angka pecahan Penulisan bentuk Text Penulisan angka untuk database(kode are,nomor,dll) Penulisan angka dengan format yang bisa diatur sendiri Acounting Penulisan angka dengan simbol mata uang dan pemisah uang

Percentage Penulisan angka dalam persen (%) Scientific Penulisan angka bentuk eksponensial(pangkat)

Pembuatan Bingkai 1. Gunakan menu Format +Cells+Tab Border SMK Negeri 6 Surabaya 5

MICROSOFT EXCELL XP 2. Pilih Border untuk menentukan sisi sel/range yang ditentukan/diblok untuk diberi garis 3. Pilih Style untuk menentukan bentuk dan warna garis Pembuatan Format Huruf Gunakan Menu Format + Cells + Tab Font Mengatur Perataan Text 1. Gunakan menu Format+Cells+Tab Alignment 2. Pada Text Alignment Pilih Horisontal untuk mengatur Perataan data secara Horisontal 3. Pada Text Alignment Pilih Vertical untuk mengatur data secara Vertikal 4. Pada Orientation atur posisi Data Untuk derajat kemiringan 5. Pada Text Control Gunakan Wrap Text untuk memecah sel, Merge sel untuk menggabung sel dan Shrink to fit untuk membuat data selebar sel

SMK Negeri 6 Surabaya

6

MICROSOFT EXCELL XP

BAB 4MATERI: MEMBUAT CUSTOM SERIES , OPERASI BLOK

Tujuan: Siswa Dapat Membuat Deret Angka Dalam Ms Excell Siswa Dapat Membuat Operasi Blok Siswa Dapat Mengcopy Dan Memindahkan Data MATERI PELAJARAN : Operasi Blok(membuat Range) Dengan Mouse 1. Klik sel awal 2. Tahan Mouse dan geser sampai semua bagian yang diinginkan sudah berwarna gelap 3. Lepaskan mouse Dengan Keyboard 1. Pilih sel awal 2. Tekan tombol Shift jangan dilepas 3. Gunakan panah kirikanan/bawah/atas sambil digeser hingga semua terblok 4. Lepaskan semua tombol Membuat Deret Angka: 1. Pastikan sudah terisi 2 sel 2. Blok kedua sel itu 3. Pilih fill Handlenya 4. Tahan mouse dan geser lalu lepaskan Memindahkan Sel/Range 1. Pilih sel/Range yang akan disalin 2. Pilih menu Edit +Cut atau tekan Ctrl+X 3. Pilih Sel/Range tujuan 4. Pilih Menu Edit+Paste atau Ctrl +V SMK Negeri 6 Surabaya 7

MICROSOFT EXCELL XP Mengcopy Sel/Range 1. Pilih sel/Range yang akan diCopy 2. Pilih menu Edit +Copy atau tekan Ctrl+C 3. Pilih Sel/Range tujuan 4. Pilih Menu Edit+Paste atau Ctrl +V

BAB 5

SMK Negeri 6 Surabaya

8

MICROSOFT EXCELL XP MATERI: OPERASI ARITMATIKA Tujuan: Siswa dapat menguasai Operasi Aritmatika Siswa dapat membuat Formula Sederhana MATERI PELAJARAN : Operasi Aritmatika yang sering digunakan adalah : 1. Operasi Penjumlahan = Tanda Plus ( + ) 2. Operasi Pengurangan = Tanda Min ( - ) 3. Operasi Perkalian = Tanda Bintang ( * ) 4. Operasi Pemabagian = Tanda Garis Miring ( / ) Membuat Rumus 1. Pilih sel yang akan diisi rumus 2. Ketik tanda sama dengan ( = ) 3. Ketik rumus yang diinginkan 4. Tekan Enter Contoh : Rumus untuk mencari total adalah = harga * jumlahA 1 2 3 4 KODE A1 A2 B NAMA MEJA KURSI C D E

HARGA JUMLAH TOTAL 500 5 =C2*D2 250 7 =C3*D3

Bila rumus mau dijabarkan adalah sebagai berikut : Total = Harga * Jumlah E3 E4 = C3 * D3 = C4 * D4

BAB 6MATERI: FUNGSI STATISTIK

Tujuan: SMK Negeri 6 Surabaya 9 Siswa Mengenal Berbagai Fungsi Statistik Siswa Dapat Mencari Nilai Total, Rata-Rata, Nilai Tertinggi Dan Nilai Terendah

MICROSOFT EXCELL XP MATERI PELAJARAN : Fungsi statistik yang sering digunakan adalah : = SUM (Angka atau Alamat Range Cell) : Digunakan untuk mencari Nilai Total = AVERAGE( Angka atau Alamat Range Cell) : digunakan untuk mencari Nilai RataRata = MAX( Angka atau Alamat Range Cell) : Digunakan untuk mencari Nilai tertinggi = MIN(Angka atau Alamat Range Cell) : Digunakan untuk mecari Nilai Terendah Contoh : =SUM(B2: B4) =MAX(B2 : B4) LIHATLAH CONTOH TABEL DIBAWAH1 2 3 4 5 6 7 8 A B AN AR G M JA E K RI US P IN IR G JU L M AH R A- AT AT R A T R IN G E T GI T R N AH EE D B 19 91 1 0 1 2 1 0 =U ( 2B ) S MB : 4 = E AG ( 2B ) AV R EB : 4 = AX B : 4 M ( 2B ) = INB : 4 M ( 2B ) C 19 92 1 5 1 6 1 1 =U ( 2C ) S MC : 4 = V R G ( 2C ) A E A EC : 4 = AXC : 4 M ( 2C ) = INC : 4 M ( 2C )

BAB 7MATERI: ALAMAT RELATIF & SEMI ABSOLUT Tujuan: Siswa Mengenal Perbedaan Alamat Relatif Dan Semi Absolut Siswa Dapat Membuat Rumus Yang Menggunakan Alamat Relatif Dan Semi Absolut

SMK Negeri 6 Surabaya

10

MICROSOFT EXCELL XP MATERI PELAJARAN: Ada 3 macam alamat Cell yang sering digunakan , 2 diantaranya adalah : Alamat Cell Sel Relatif : Adalah Alamat Cell yang dapat berubah-ubah baik kolom maupun barisnya Alamat Cell Semi Absolut : Adalah Alamat Cell yang tetap hanya pada Bagian Baris Atau kolomnnya saja NB : Ciri dari Absolut adalah Tanda $ Contoh Alamat Cell Relatif adalah : =A5 * D6 =A6 *D6 =A6 + B7 =A6 + B8

Contoh Alamat Cell Semi Absolut adalah : =$A5 Bagian yang dikunci adalah alamat kolom A =D$7 Bagian Yang dikunci adalah alamt baris 7 Contoh dalam deretnya adalah : =$A5 =$A6 =$A7 Disini terlihat alamat kolomnya tetap (A), tapi alamat barisnya bergerak =D$7 =E$7 =F$7 =G$7 =H$7 Disini terlihat bahwa alamat kolomnya bergerak sedangkan alamat barisnya tetap (7)

BAB 8MATERI: ALAMAT ABSOLUT Tujuan: Siswa Mengenal Operasi Yang Menggunakan Alamat Absolut Siswa Dapat Menyelesaikan Operasi Yang Menggunakan Alamat Absolut MATERI PELAJARAN :

SMK Negeri 6 Surabaya

11

MICROSOFT EXCELL XP Alamat Cell Absolut adalah utama. Contoh : $A$7 Cell yang tidak berubah baik kolom maupun

barisnya. Biasanya untuk alamat sel absolut data yang diabsolutkan berada diluar tabel

1 2 3 4 5

A HARGA BARANG MEJA KURSI BANGKU

B JUMLAH 12 13 14

C 2000 TOTAL =B3*$C$1 =B4*$C$1 =B5*$C$1

keterangan : TOTAL = JUMLAH * HARGA Pada Contoh diatas terlihat bahwa untuk sel C1 dijadikan sebagai alamat Absolut dengan menanbahkan tanda $ didepan alamat kolom dan barisnya. Apabila hal ini tidak dilakukan dan rumus dicopy kebawah yang keluar adalah data Value dan beberapa hasil lainnya yang tidak diharapkan

BAB 9MATERI: FUNGSI LOGIKA IF SEDERHANA Tujuan: Siswa Mengenal Fungsi Logika If Sederhana Siswa Dapat Menyelesaiakan Soal Yang Membutuhkan Penyelesaian Secara Logika Dengan Menggunkan Perintah If MATERI PELAJARAN : SMK Negeri 6 Surabaya 12

MICROSOFT EXCELL XP Fungsi Logika IF digunakan untuk memeriksa kondisi benar atau salah yang menghasilkan jawaban TRUE atau FALSE Pola Umum yang digunakan adalah : =IF ( LOGIKA; VALUE IF TRUE ; VALUE IF FALSE) Keterangan : LOGIKA adalah kondisi yang berlaku dari syarat yang harus dipenuhi VALUE IF TRUE adalah hasil yang keluar jika kondisi terpenuhi VALUE IF FALSE adalah hasil yang ditampilkan jika kondisi tidak terpenuhi NB : Untuk syarat yang bertipe angka tidak boleh diapit oleh Tanda Petik, selain itu harus diapit tanda petik ( ) Contoh : =IF(C5=A;BAIK ;BURUK) =IF(C5=1;1000;2000) =IF(C5>=3500;MAHAL;MURAH) =IF(C5*D5>=25;C1*10%;C1*15%)

BAB 10MATERI: FUNGSI IF BERTINGKAT Tujuan : Siswa Mengenal Fungsi If Bertingkat Siswa Dapat Menyelasikan Soal Yang Memiliki Kondisi Logika Bertingkat Dengan Operasi If

SMK Negeri 6 Surabaya

13

MICROSOFT EXCELL XP MATERI PELAJARAN : Pada fungsi =IF() bertingkat banyaknya fungsi IF ditentukan oleh banyaknya Kondisi 1. Jadi jika kondisi yang diperiksa berjumlah 3, maka jumlah Fungsi =IF() adalah 2. Jika Kondisi yang diperiksa berjumlah 4, maka jumlah fungsi =IF() adalah 3. Pola Umumnya := IF (KONDISI 1; VALUE IF TRUE 1; IF( KONDISI KE.. N;VALUE IF TRUE KE..N ;VALUE IF FALSE)

NB: Penambahan fungsi if selalu setelah VALUE IF TRUE Contoh : TIGA KONDISI =IF (C5=A; ELIT; IF(C5=B ;MEWAH; BIASA )) =IF (C5>=5; BURUK; IF(C5>=7 ;BAIK; ISTIMEWA )) =IF (C5=1; 100; IF(C5=2 ;200;300 )) =IF (C5=5; C6*10%; IF(C5=6 ;C6*!2%; C6*!3% )) =IF (C5*D5>=100; ELIT; IF(C5*D5>=200 ;MEWAH; BIASA )) EMPAT KONDISI =IF (C5=A; ELIT; IF(C5=B ;MEWAH; IF(C5=C;BIASA;JELEK )) =IF (C5>=5; BURUK; IF(C5>=7 ;BAIK; IF(C5>=8;SIP; ISTIMEWA )) =IF (C5=1; 100; IF(C5=2 ;200;IF(C5=3;300;400 )) =IF (C5=5; C6*10%; IF(C5=6 ;C6*!2%; IF(C5=6; C6*14%;C6*15% ))

BAB 11MATERI: FUNGAI LOGIKA SUMIF Tujuan: Siswa Mengenal Fungsi Logika Sumif Siswa Dapat Menganalisa Soal Yang Menggunakan Fungsi Sumif MATERI PELAJARAN : Fungsi SUMIF digunakan untuk mencari jumlah dari suatu data berdasarkan kondisi tertentu

SMK Negeri 6 Surabaya

14

MICROSOFT EXCELL XP Pola Umum : =SUMIF(RANGE PEMBANDING; VALUE;SUM RANGE )

Keterangan : RANGE PEMBANDING adalah range yang akan dibandingkan DATANYA VALUE adalah ISI DATA yang akan dicocokkan SUM RANGE adalah range yang akan akan dicari jumlahnyaA B JUMLAH BARANG 10 BANGKU 12 KURSI 13 BANGKU JUMLAH DARI "BANGKU" C HARGA 100 200 300 =SUMIF(B2:B4;"BANGKU";A2:A4)

1 2 3 4 5

Pada tabel diatas sebagai contoh disuruh mencari jumlah bangku dari barang yang namanya Bangku. B2:B4 Merupakan RANGE dari data yang akan dicari BANGKU Merupakan data yang dicari A2:A4 Merupakan Range data yang akan dijumlahkan

BAB 12MATERI : FUNGSI LOGIKA AND, OR, DAN NOT

Tujuan: Siswa Mengenal Fungsi Logika And,Or,Not Siswa Dapat Menganalisa Soal Yang Menggunakan Beberapa Kondisi/Kriteria MATERI PELAJARAN :

SMK Negeri 6 Surabaya

15

MICROSOFT EXCELL XP Kadangkala kita dihadapkan pada 2(dua) atau lebih kondisi/kriteria yang akan diperiksa Bersama atau sebagai pilihan. Untuk menyelesaikan kasus seperti ini maka dipakai operator logika khusus. Operator logika yang dikenal dalam Excell : =AND (KONDISI 1, KONDISI 2, ) Kondisi ini akan bernilai benar jika semua kondisi bernilai benar =0R (KONDISI 1, KONDISI 2, ) Kondisi ini akan bernilai benar jika salah satu kondisinya bernilai benar =NOT (KONDISI 1, KONDISI 2, ) Kondisi ini hasilnya kebalikan dari kondisi yang ada A 1 2 3 4 NAMA ANDI ARI B IPA 80 40 C IPS 70 60 D AGAMA 40 30 E KETERANGAN

Contoh : AND Pada contoh dibawah ini B2 mewakili NILAI IPA, C2 mewakili nilai IPS dan D2 mewakili nilai Agama. Seorang siswa dinyatakan Lulus jika Seluruh nilainya >=80 maka penggunaan kondisi Adalah sebagai berikut =IF(AND(B2>=80;C2>=80;D2>=80);"lulus";"tidak") Contoh soal dibawah hampir sama tapi dalam 3 kondisi, dimana : Jika NILAI IPA(B2) DAN NILAI IPS(C2) >=80 maka siswa itu Pintar Jika NILAI IPS(C2) DAN NILAI AGAMA(D2) >=80 maka siswa itu Biasa Selain itu siswa=Bodoh =IF(AND(B2>=80;C2>=80);"Pintar";IF(AND(C2>=70;D2>=70);"Biasa";"Bodoh")) OR Jika NILAI IPA(B2) ATAU NILAI IPS(C2) >=80 maka siswa itu Pintar Selain itu Bodoh =IF(AND(B2>=80;C2>=80);"Pintar";"Bodoh"))

SMK Negeri 6 Surabaya

16

MICROSOFT EXCELL XP

BAB 13MATERI: FUNGSI STRING(LEFT, RIGHT, MID)

Tujuan: Siswa Mengenal Fungsi String Siswa Memeahami Dan Dapat Menggunkan Fungsi String Siswa Mampu Menganalisa Kesalahan Yang Terjadi Dalam Pemakaian Suatu Fungsi MATERI PELAJARAN : Salah satu fungsi Label/Text yang sering digunakan adalah fungsi pemotongan Text untuk mendapatkan/menggunakan informasi dari sebagian atau seluruh Text yang ada. Ada tiga macam fungsi yang dapat digunakan yaitu : Fungsi LEFT digunakan untuk memotong bagian kiri suatu label sebanyak N karakter. Dengan bentuk Umum : SMK Negeri 6 Surabaya 17

MICROSOFT EXCELL XP =LEFT(TEXT/SEL,N) Fungsi RIGHT digunakan untuk memotong bagian kanan suatu label sebanyak N karakter. Dengan bentuk Umum : =RIGHT(TEXT/SEL,N) Fungsi MID digunakan untuk memotong label pada kedudukan tertentu.dengan bentuk Umum : =MID(TEXT/SEL, A, N) Dimana : A = Kedudukan karakter awal N = Jumlah karakter yang akan diambil Contoh : =LEFT(KOMPUTER,3) =LEFT(KOMPUTER,4) Hasil = KOM Hasil = KOMP

=RIGHT(KOMPUTER,3) Hasil = TER =RIGHT(KOMPUTER,4) Hasil = UTER =MID(KOMPUTER,3,2) Hasil = MP

BAB 14MATERI : FUNGSI STRING DALAM OPERASI LOGIKA IF

Tujuan: Siswa Dapat Menggunakan Operasi String Dalam Operasi Logika Siswa Dapat Menganalisa Soal Yang Membutuhkan Operasi String Dalam Operasi Logika MATERI PELAJARAN : Penggunaan fungsi string dalam operasi logika =IF() sering digunakan untuk menyelesaikan suatu kondisi tertentu yang hanya mengambil beberapa karakter saja. Fungsi String dalam logika =IF() terletak pada bagian Kondisi. Pola Umum : = IF(FUNGSI STRING(ALAMAT CELL;N)=SYARAT; VALUE IF TRUE; VALUE IF FALSE) SMK Negeri 6 Surabaya 18

MICROSOFT EXCELL XP Contoh : =IF(LEFT(A2;2)=1;DIREKTUR;KARYAWAN) =IF(RIGHT(A2;2)=A;ATASAN;BAWAHAN) =IF(MID(A2;2;2)=1;3000;4000)

PRAKTIKUM 15MATERI : PEMBACAAN TABEL PERKOLOM(VLOOKUP) Tujuan: Siswa Mengenal Fungsi Vlookup Siswa Dapat Menyelesaikan Soal Yang Membutuhkan Pembacaan Dari Tabel Lain Secara Kolom MATERI PELAJARAN: Fungsi VLOOKUP digunakan untuk membaca suatu tabel data/ informasi dengan membandingkan nilai kunci yang terletak dikolom pertama tabel secara vertical. Pola Umum : =VLOOKUP(NILAI KUNCI; RANGE TABLE; NO KOLOM; FALSE) Keterangan : Nilai Kunci adalah data yang berupa angka, kode tertentu atau teks yang digunakan sebagai pembanding dengan tabel data, untuk menghindari kesalahan SMK Negeri 6 Surabaya 19

MICROSOFT EXCELL XP gunakan pembanding yang sama dengan data pada kolom pertama tabel data/informasi Range Table adalah alamat tabel yang akan diambil datanya, bagian yang diblok adalah seluruh datanya tanpa header kolom No Kolom adalah nomor dari kolom tabel acuan yang akan diambil datanya. False selalu digunakan agar bila data pada tabel yang akan diambil datanya tidak urut, fungsi pengurutan akan diabaikan. NB: Range table menggunakan alamat absolut Contoh : =VLOOKUP(A1;$A$2:$C$10;2;FALSE)

BAB 16MATERI : PEMBACAAN TABEL PERBARIS(HLOOKUP) Tujuan: Siswa Mengenal Fungsi Hlookup Siswa Dapat Meyelesaikan Soal Dengan Membacaca Dari Tabel Lain berdasarkan Baris MATERI PELAJARAN : Fungsi HLOOKUP digunakan untuk membaca suatu tabel data/ informasi dengan membandingkan nilai kunci yang terletak dikolom pertama tabel secara Horisontal. Pola Umum : =HLOOKUP(NILAI KUNCI; RANGE TABLE;NO KOLOM;FALSE) Keterangan : Nilai Kunci adalah data yang berupa angka,kode tertentu atau teks yang digunakan sebagai pembanding dengan tabel data, untuk menghindari kesalahan gunakan pembanding yang sama dengan data pada kolom pertama tabel data/informasi

SMK Negeri 6 Surabaya

20

MICROSOFT EXCELL XP Range Table adalah alamat tabel yang akan diambil datanya, bagian yang diblok adalah seluruh datanya tanpa header baris No Baris adalah nomor dari kolom tabel acuan yang akan diambil datanya. False selalu digunakan agar bila data pada tabel yang akan diambil datanya tidak urut, fungsi pengurutan akan diabaikan. NB: Range table menggunakan alamat absolut Contoh : =HLOOKUP(A1;$A$2:$C$10;2;FALSE)

BAB 17MATERI : OPERASI STRING DALAM VLOOKUP

TUJUAN: Siswa Mengenal Operasi String Dalam Pembacaan Tabel Siswa Dapat Menyelesaikan Soal Denganmembaca Tabel Lain Menurut Baris MATERI PELAJARAN : Fungsi String dalam VLOOKUP digunakan untuk membaca suatu tabel data/ informasi dengan membandingkan bebrapa karakter nilai kunci yang terletak dikolom pertama tabel secara vertical.fungsi string diletakkan pada posisi Nilai kunci Pola Umum : =VLOOKUP(STRING(ALAMAT CELL,N) ; RANGE TABLE; NO KOLOM ; FALSE)

Keterangan : String adalah fungsi string yang akan dipakai (LEFT,RIGHT,MID) Alamat Cell adalah alamat dari sel kunci pada tabel induk SMK Negeri 6 Surabaya 21

MICROSOFT EXCELL XP N adalah jumlah karakter akan diambil datanya Range Table adalah alamat tabel yang akan diambil datanya, bagian yang diblok adalah seluruh datanya tanpa header kolom No Kolom adalah nomor dari kolom tabel acuan yang akan diambil datanya. False selalu digunakan agar bila data pada tabel yang akan diambil datanya tidak urut, fungsi pengurutan akan diabaikan. NB: Range table menggunakan alamat absolut Contoh : =VLOOKUP(LEFT(A5;2);$A$2:$C$10;2;FALSE) =VLOOKUP(RIGHT(A5;3);$A$2:$C$10;2;FALSE) =VLOOKUP(MID(A5;3;2);$A$2:$C$10;2;FALSE)

BAB 18MATERI : OPERASI STRING DALAM HLOOKUP Tujuan: Siswa Mengenal Operasi String Dalam Hlookup Siswa Dapat Menyelesaikan Soal Dalam Operasi String Dalam Hlookup MATERI PELAJARAN : Fungsi String dalam HLOOKUP digunakan untuk membaca suatu tabel data/ informasi dengan membandingkan bebrapa karakter nilai kunci yang terletak dikolom pertama tabel secara Horisontal.fungsi string diletakkan pada posisi Nilai kunci Pola Umum : =HLOOKUP(STRING(ALAMAT CELL,N); RANGE TABLE; NO KOLOM ; FALSE) Keterangan : String adalah fungsi string yang akan dipakai (LEFT,RIGHT,MID) Alamat Cell adalah alamat dari sel kunci pada tabel induk N adalah jumlah karakter yang akan diambil datanya Range Table adalah alamat tabel yang akan diambil datanya, bagian yang diblok adalah seluruh datanya tanpa header baris No Baris adalah nomor dari baris tabel acuan yang akan diambil datanya.

SMK Negeri 6 Surabaya

22

MICROSOFT EXCELL XP False selalu digunakan agar bila data pada tabel yang akan diambil datanya tidak urut, fungsi pengurutan akan diabaikan. NB: Range table menggunakan alamat absolut Contoh : =HLOOKUP(LEFT(A3;3);$A$2:$C$10;2;FALSE) =HLOOKUP(RIGHT(A3;2);$A$2:$C$10;2;FALSE) =HLOOKUP(MID(A3;2;2);$A$2:$C$10;2;FALSE)

BAB 19MATERI: PEMBACAAN TABEL BERBEDA Tujuan: Siswa Dapat Menyelasikan Soal Yang Membaca Tabel Dari Tabel Yang Berbeda Siswa dapat menyelesaikan soal-soal yang menggunakan pembacaan tabel yang berbeda Siswa dapat menganalisa soal-soal yang harus diselesaikan dengan membaca tabel secara vertikal dan horisontal MATERI PELAJARAN : Untuk menyelesaikan Suatu kasus yang membutuhkan kejelian menganalisa suatu data kita harus dapat memahami kapan suatu tabel itu datanya diambil secara Vertikal yang menggunakan fungsi Vlookup dan kapun harus diambil secara Horisontal yang menggunakan fungsi Hlookup. Beberapa ciri yang dapat dikenali kapan menggunakan vlookup dan Hlookup adalah sebagai berikut: Apabila data pada tabel yang dilihat dalam bentuk kolom pada coontoh table dibawah maka ini menggunakan fungsi VlookupKODE AA1 AA2 NAMA MEJA KURSI JUMLAH 12 13

Apabila data pada tabel yang dilihat dalam bentuk baris pada contoh table dibawah maka ini menggunakan fungsi Vlookup SMK Negeri 6 Surabaya 23

MICROSOFT EXCELL XP

KODE NAMA JUMLAH

AA1 MEJA 12

AA2 KURSI 13

AA3 GELAS 14

AA4 SENDOK 15

BAB 20MATERI : SORTING (PENGURUTAN DATA)

Tujuan: Siswa Mengenal Operasi Sorting Siswa Dapat Megurutkan Data Berdasarkan Field Yang Berbeda MATERI PELAJARAN : Untuk mengurutkan database yang ada dapat menggunakan 2 cara yang berbeda, yaitu : 1. Menekan Tombol boton Sort Ascending maupun Sort Descending Pada Toolbar Standart 2. Memilih Menu Data + Sort. Apabila kita memilih cara yag kedua maka akan ditampilkan kotak dialog sort. Urutan pengisian datanya : 1. Pastikan pada saat pengeblokan Judul kolom ikut diblok 2. Pastikan pada My List Has bagian Header Row sudah dipilih 3. Klik button bertanda panah pada pojok kanan kotak sort by Tentukan/pilih nama filef sebagai kunci pencarian pertama 4. Klik button panah pada pojok kanan kotak then by 5. Tentukan nama field sebagai kunci pencarian kedua dan begitu juga untuk yang ketiga 6. Tentukan jenis pengurutan baik secara ascending atau descending dari masingmasing penguncian 7. Klik Ok atau tekan Enter untuk menyortir data

SMK Negeri 6 Surabaya

24

MICROSOFT EXCELL XP

BAB 21MATERI : SUBTOTAL

Tujuan: Siswa Mengenal Operasi Untuk Mencari Subtotal Siswa Dapat Menyelesaikan Operasi Yang Menghasilkan Subtotal MATERI PELAJARAN : Untuk mencari subtotal dari suatu kumpulan data terlebih dahulu kita harus mengurutkan datanya dengan menggunakan perintah Sort. Setelah seluruh data sudah urut berdasarkan kriteria tertentu maka baru bisa dicari sub totalnya. Perintah yang digunakan untuk mencari Sub Total yaitu : 1. Pilih Menu Data + Sub Total 2. Pada bagian At Each Change It pilih Kolom yang akan dikelompokkan 3. Pada bagian Use Fuction cari fungsi yang akan dipakai (sum,nax,min,average,dll) 4. Pada bagian Add Sub Total pilih data apa saja yang akan dicari sub totalnya 5. Pilih Ok untuk mengakhiri perintah

SMK Negeri 6 Surabaya

25

MICROSOFT EXCELL XP

BAB 22MATERI : GRAFIK Tujuan: Siswa Mengenal Fungsi Grafik Siswa Dapat Membuat Grafik Dari Berbagai Jenis Tabel MATERI PEALAJARAN : 1. Setelah data dibuat, maka untuk membuat grafiknya adalah dengan : a. Chart Wizard pada Standart Toolbar b. Menu Insert Chart 2. Ada 4 langkah(step) dasar dalam membuat grafik setelah point 1 dilaksakan dan area grafik dalam lembar kerja telah ditentukan (Sebaiknya table data ditentukan/diblok lebih dahulu) a. b. Langkah 1, akan ditampilkan kotak dialog ChartWizard- step 1-Chart Langkah 2, untuk mennetukan Data Series yang dugunakan : Type yang berguna untuk memilih tipe grafik yang akan dibuat berdasarkan Baris atau Kolom, Penentuan kategori label dan Text keterangan (Legend) c. d. Langkah 3, untuk menentukan penambahan keterangan data grafik(Legend), Judul Grafik, judul Data Sumbu X,Y, atau Z Langkah 4, Untuk menentukan lokasi grafik yang akan diletakan 3. Untuk melakukan pengeditan grafik, aktifkan bagian grafik dengan meng-klik 2 kali. Setelah itu klik pada bagian yang akan diubah atau pilih menu Insert. Lakukan penambahan atau perubahan Judul Grafik (Titles), Data Label, Keterangan Data (legend), Sumbu grafik(Axes) dan garis Bantu(Gridlines)

SMK Negeri 6 Surabaya

26

MICROSOFT EXCELL XP

SMK Negeri 6 Surabaya

27