Lisosom

14
LISOSOM Created by : Rafika Ratu Ernanda Pohan

Transcript of Lisosom

LISOSOM

Created by :Rafika Ratu

Ernanda Pohan

Pengertian Lisosom

Lisosom berasal dari bahasa Latin yaitu lyso = pencernaan dan soma = tubuh.

Lisosom merupakan kantong yang berbentuk agak bulat dikelilingi membran tunggal yang digunakan sel untuk mencerna makromolekul. Lisosom ditemukan pada tahun 1950 oleh Christian de Duve dan ditemukan pada semua sel eukariotik.

Struktur Lisosom Lisosom umumnya berdiameter 1,5 nm,

walaupun kadang-kadang ditemukan lisosom berdiameter 0,05 nm

Lisosom berisi enzim-enzim hidrolitik seperti protease, lipase, nuklease, fosfatase dan enzim pencerna yang lain

Organel ini bermembran bulat, dengan diameter yang begitu kecil (hanya 0,2 µm sampai 0,4 µm) sehingga sukar dilihat dalam mikroskop

Mengandung sejumlah besar enzim hidrolase asam yang aktivitas enzimnya aktif pada keadaan pH kurang lebih 5.

Pengelompokan Enzim LisosomEnzim Substrat

Phosphatase:Acid phosphatase Acid phosphodiesterase

 PhosphomonoesterusPhosphodiesters

Nucleases:Acid ribonucleaseAcid deoxyribinuclease

 RNADNA

Proteases:CathepsinCollagenase

 ProteinCollagen

GAG-hydrolizing enzymes:Iduronate SulfataseΒ-galactosidaseHeparan N-sulfataseα-N- Acetylglucosaminidase

 Dermatan sulfateKeratan sulfateHeparan sulfateHeparan sulfate

Polysaccharidases dan Oligosaccharidases:α-glucosidaseFucosidaseα-manosidaseSialidase

 GlycogenFucosyloligosaccharidesMannosyloligossacharidesSialyloligosaccharides

Sphingolipid hydrolyzing enzymes:CeramidaseGlucocerebosidaseβ-HexosaminidaseArylsulfatase

 CeramideGlucosylceramideGM2gangliosideGalactosylsulfatide

Lipid hidrolysing enzimes:Acid lipasePhospholipase

 TriacylglycerolsPhospholipids

Fungsi LisosomEndositosis, yaitu proses pemasukan

makromolekul dari luar sel ke dalam sel melalui mekanisme endositosis.

Autofagi, merupakan proses yang digunakan untuk pembuangan dan degradasi bagian sel sendiri, seperti   organel yang tidak berfungsi lagi.

Fagositosis, merupakan proses pemasukan partikel berukuran besar dan mikroorganisme seperti bakteri dan virus ke dalam sel.

• Lisosom primer, yaitu

lisosom yang belum

digunakan untuk

pencernaan/hidrolisis.

• lisosom sekunder,

yaitu lisosom primer

yang telah terlibat

dalam aktivitas

pencernaan sel dan di

dalam lumennya

terdapat substrat dan

enzim-enzim hidrolitik.

Jenis Lisoso

m

Proses Pencernaan yang Dilakukan oleh Lisosom

• Pencernaan Materi Ekstrasel. Pada proses ini, lisosom mencerna benda-benda asing yang tidak diinginkan yang berada di luar sel seperti bakteri dan lain-lain.

• Pencernaan Organel Intrasel, yang bertujuan memusnahkan organel yang sudah tua. Materi ekstrasel yang akan dicerna oleh lisosom dibawa masuk melalui mekanisme endositosis, yaitu ambilan sel bahan dari lingkungan oleh invaginasi membran plasma yang meliputi Fagositosis dan Pinositosis.

Pembentukan LisosomProses pembentukan lisosom terbagi 2, yaitu : • Enzim lisosom diproduksi oleh

ribosom dan kemudian masuk ke dalam RE. Dari RE enzim dimasukkan ke dalam membran kemudian dikeluarkan ke sitoplasma menjadi lisosom.

• Enzim dimasukkan terlebih dahulu ke dalam golgi. Oleh golgi, enzim itu dibungkus membran kemudian dilepaskan di dalam sitoplasma.

Kelainan Akibat LisosomBerbagai kelainan turunan yang disebut sebagai penyakit penyimpangan lisosom (lysosomal storage disease) mempengaruhi metabolisme lisosom. Lysosomal storage diseases terjadi karena mutasi di gen struktural sehingga kekurangan salah satu enzim hidrolitik aktif yang secara normal ada dalam lisosom. Substrat yang tidak tercerna akan menumpuk dan mengganggu fungsi seluler lainnya. Penyakit ini sangat jarang ditemukan, yaitu sekitar 1 dari 7700 kelahiran manusia

Kesimpulan Lisosom ditemukan pada tahun 1950 oleh Christian de

Duve pada tahun. Lisosom adalah organel yang termasuk dalam system

endomembran, produk dari RE kasar dan apparatus Golgi.

Lisosom memiliki keanekaragaman morfologi yakni berbentuk agak bulat dan dikelilingi oleh membran tunggal bilayer yang digunakan untuk mencerna makromolekul.

Lisosom terdiri dari dua macam, yaitu :

a) lisosom primer yang berisi enzim-enzim hidrolase

b) lisosom sekunder yang selain berisi enzim hidrolase juga terdapat substrat yang sedang dicerna.

Lisosom dibentuk dari protein yang dihasilkan oleh

ribosom dan kemudian masuk ke retikulum

endoplasma (RE). Protein yang dimasukkan kedalam

membran kemudian dikeluarkan ke sitoplasma.

Namun, ada juga yang masuk ke golgi terlebih dahulu

baru kemudian dilepas ke sitoplasma.

Beberapa fungsi dan peranan lisosom di antaranya:

Endositosis autofagi dan fagositosis

Lysosomal storage diseases adalah penyakit

keturunan yang mempengaruhi metabolisme lisosom,

terjadi karena mutasi di gen struktural sehingga

kekurangan salah satu enzim hidrolitik aktif yang

secara normal ada dalam lisosom.