LINTAS DIARE 2013

34
Subdit Diare & ISP Dit.PPML, Ditjen PP & PL 2014

description

ss

Transcript of LINTAS DIARE 2013

  • Subdit Diare & ISPDit.PPML, Ditjen PP & PL2014

  • DIARE :BAB TIDAK NORMAL DENGAN PERUBAHAN KONSISTENSI & FREKUENSI LEBIH SERINGBIASANYA > 3 KALI/24 JAM

    DIARE AKUT: < 14 HARI*

  • *BAYI YANG HANYA MINUM ASI SERING KALI FREKUENSI B.A.B. 5-6x/HARI TETAPI KONSISTENSI TINJANYA BAIKBUKAN DIARE

  • ETIOLOGI DIARE

  • (Kapikian, 1996)BacteriaOther bacteriaDeveloped CountriesAdenovirusEtiology of Gastroenteritis in Children

  • IntravenousAllFastingAntibioticAntidiarrheaORT: ORSLimited IVbbFeeding: Continue during & increase after diarrheaZn SuplementationANTIMICROBANew formula ORSANTIDIARRHEAPatient-Physician CommunicationIncidence& severitySelectivePast70-80Present80-nowPERKEMBANGAN TERAPI DIAREANTIMICROBAANTIDIARHEAMostRecentPatient safety+ Patient safetyDuration, volume &IV Continued feeding

  • PERNYATAAN BERSAMA WHO/UNICEFBanyak penderita Diare dapat diselamatkan dengan melakukan :Penanganan yang efektif di Rumah TanggaTatalaksana yang tepat di Sarana Kesehatan Rekomendasi ini akan efektif bila menjadi hal rutin yang dilakukan di Rumah Tangga dan Sarana Kesehatan

    Sumber :Pernyataan bersama WHO/UNICEF dalam penanganan klinis Diare akut,2004

  • Rekomendasi WHO/UNICEFMencegah dan mengatasi dehidrasi dengan Oralit osmolaritas rendah atau cairan rumah tanggaPemberian ASITeruskan pemberian makanAntibiotika yang selektifPemberian Zinc selama 10-14 hari

  • TATALAKSANA DIARE (LINTAS DIARE)

    Oralit osmolaritas rendahObat zinc selama 10 hariASI dan Makan sesuai umurAntibiotika atas indikasiNasihat pada ibu/pengasuh

  • ORALIT rendah osmolaritas?Kandungan Oralit lama

    Natrium 90 MEq/L Osmolaritas of 331 mmol/LKandungan OralitRendah Osmolaritas

    Natrium 75 mEq/L Osmolaritas 245 mmol/LPengurangan kadar glukosa & garam perpendek durasi diare. Pengurangan osmolratias Oralit mengurangi kuantitas tinja. Meningkatkan efektivitas pada anak dengan diare akut, non-kolera

  • WHO/UNICEF ORS - 1978NaCl3.5 gNaHCO32.5 gKCl 1.5 gGlucose20 gNa+90 mEq/lK+20 mEq/lHCO330 mEq/lCl-80 mEq/lGlucose 111 mmol/l

    Osmolar. 331 mmol/l

  • KOMPOSISI ORALIT FORMULA BARU (2004)NaCl2.6 gNa Citrate2.9 gKCl1.5 gGlucose13.5 gNa+75 mEq/lK+20 mEq/lCitrate10 mmol/lCl-65 mEq/lGlucose 75 mmol/l

    Osmolar. 245 mmol/l

  • ZINCZinc merupakan zat gizi mikro penting untuk kesehatan dan pertumbuhan seorang anak. Pada saat terjadi diare, tubuh banyak kehilangan zinc.

    Zinc berguna membantu pemulihan serta meningkatkan kesehatan anak.

  • KEGUNAAN TABLET ZINCDapat mengurangi lama berlangsungnya diareMenurunkan keparahan diareMencegah terjadinya kembali diare dalam 2-3 bulan berikutnya

  • PEMBERIAN ZINC PADA DIAREPENTING dosis penuh selama 10 hari berturut-turut, walau diare telah berhenti sebagai perlindungan 2-3 bulan ke depan

    Zinc meningkatkan kesehatan, pertumbuhan dan selera makan

    Menurunkan secara bermakna angka kejadian diare akut, disentri, diare persisten dan pneumonia

  • CARA PEMBERIAN TABLET ZINCLarutkan tablet zinc dengan sedikit (beberapa tetes) air matang atau ASI dalam sendok teh Apabila anak muntah sekitar setengah jam setelah pemberian tablet zinc, berikan kembali tablet zinc dengan cara memotong tablet tersebut menjadi potongan kecil untuk dilarutkan dan diberikan beberapa kali dalam satu hari. Sebaiknya jangan mencampur tablet zinc dengan segelas oralit/LGGBila anak menderita dehidrasi berat dan memerlukan cairan infus, tetap berikan tablet zinc segera setelah anak dapat minum atau makan.

  • DOSIS TABLET ZINCBayi umur < 6 bulan : Setengah tablet zinc (10mg) sekali sehari selama sepuluh hari berturut-turut

    Anak umur > 6 bulan : Satu tablet zinc (20 mg) sekali sehari selama sepuluh hari berturut-turut

  • *1. MENCEGAH DEHIDRASIMulai Dari RT Dengan Lebih Banyak Minum2. MENGATASI DEHIDRASIBeri Cairan Rehidrasi Oral & I.V + Zinc 10 hari3. MENGATASI MASALAH LAINAdanya Penyakit Penyerta antibiotika secara selektifPRINSIP TATALAKSANA

  • * Diare Akut Diare Bermasalah Diare berdarah, Kolera Diare berkepanjamgan Diare kronik/ Diare persisten Diare dan gizi buruk Diare dg penyakit penyerta MENURUT JENIS

  • * Tanpa Dehidrasi

    Dehidrasi ringan/sedang

    Dehidrasi berat MENURUT BANYAKNYA KEHILANGAN CAIRAN

  • Rencana pengobatan Rencana ARencana B Rencana C Menurunkan morbiditas dan mortalitasakibat diare

  • *MENILAI DERAJAT DEHIDRASI

    PENILAIANABC1. LIHAT : Keadaan UmumBaik, SadarGelisah, RewelLesu/Tidak Sadar MataNormalCekungSangat Cekung Air MataAdaTidak adaTidak Ada Mulut & LidahBasahKeringKering Rasa HausMinum biasa,Tidak hausHaus, ingin minum banyakMalas minum/ Tidak bisa minum2. PERIKSA : Turgor KulitKembali cepatKembali LambatSangat Lambat3. DERAJAT DEHIDRASITANPA DEHIDRASIDEHIDRASIRINGAN/SEDANGBERAT4. TERAPIRencana Terapi ARencana Terapi BRencana Terapi C

  • Rencana terapi A (LINTAS)1. BERI CAIRAN LEBIH BANYAK DARI BIASANYATeruskan ASI lebih sering dan lebih lamaAnak yang mendapat ASI eksklusif, beri oralit atau air matang sbg tambahanAnak yg tidak mendapat ASI eksklusif, beri susu yang biasa diminum dan oralit atau cairan rumah tangga sebagai tambahan (kuah sayur, air tajin, air matang, dsbBeri oralit sampai diare berhenti. Bila muntah, tunggu 10 menit dan dilanjutkan sedikit demi sedikit.- Umur 1th : beri 100-200 cc setiap kali berakAnak hrs diberi 6 bks oralit dirumah bila :- Telah diobati dengan Rencana terapi B atau C- Tdk dpt kembali ke pet.kes jika diare memburukAjari ibu cara mencampur dan memberikan oralit

  • 2. BERI OBAT ZINCBeri Zinc 10 hari berturut-turut walaupun diare sudah berhenti. Dapat diberikan dengan cara dikunyah atau dilarutkan dlm 1 sendok air matang atau ASI.- Umur < 6 bl diberi 10 mg (1/2 tabl) per hari- Umur > 6 bl diberi 20 mg (1tabl) per hari

    3. BERI ANAK MAKAN UNTUK MENCEGAH KURANG GIZIBeri anak makan sesuai umur dengan menu yang sama pada waktu anak sehatBeri makanan kaya Kalium seperti, pisang, Beri makan lebih sering dari biasanya (tiap 3-4 jam)Setelah diare berhenti, beri makanan yang sama dan makanan tambahan selama 2 minggu

  • 4.ANTIBIOTIK HANYA DIBERIKAN ATAS INDIKASIMisalnya : Kolera, disenteri

    5.NASIHATI IBU ATAU PENGASUHUntuk membawa anak kembali segera ke petugas kesehatan bila:Sangat hausMakan dan minum sangat sedikitBerak cair lebih seringMuntah berulangTimbul demamBerak berdarahTidak membaik dalam 3 hari

  • RENCANA TERAPI BUntuk terapi dehidrasi ringan-sedang

    Bila berat badan anak tidak diketahui dan atau untuk memudahkan di lapangan, berikan oralit sesuai tabel di bawah

    Bila anak menginginkan lebih banyak oralit, berikanlah.Bujuk ibu untuk meneruskan ASI.Bayi 6 bulan, tunda makan selama 3 jam utamakan ASI dan oralitBeri obat Zinc selama 10 hari berturut-turut

    Jumlah oralit yang diberikan pada 3 jam pertama adalah Berat badan x 75 cc

    Umur4 bl4-12 bl12 bl-24 bl2-5 thBerat badan< 6kg6-10 kg10-12 kg12-19 kgJml cairan200-400400-700700-900900-1400

  • AMATI ANAK DENGAN SEKSAMA DAN BANTU IBU MEMBERIKAN ORALIT:

    BILA IBU HARUS PULANG SEBELUM SELESAI RENCANA TERAPI B

    Tunjukkan jumlah oralit yang harus dihabiskan dalam Terapi 3 jam di rumah.Berikan oralit 6 bungkus untuk persediaan di rumahTunjukkan cara menyiapkan oralit.Jelaskan LINTAS dalam Rencana Terapi A untuk mengobati anak di rumah:

  • SETELAH 3-4 JAM, NILAI KEMBALI ANAK MENGGUNAKAN BAGAN PENILAIAN, PILIH RENCANA TERAPI A, B ATAU C UNTUK MELANJUTKAN TERAPI

    Bila tidak ada dehidrasi, ganti ke Rencana Terapi A. Bila dehidrasi telah hilang, anak biasanya kencing dan lelah kemudian mengantuk dan tidur.Bila tanda menunjukkan dehidrasi ringan/sedang, ulangi Rencana Terapi B tetapi tawarkan makanan, susu dan sari buah seperti Rencana Terapi A.Bila tanda menunjukkan dehidrasi berat, ganti dengan Rencana Terapi C.

  • BILA IBU HARUS PULANG SEBELUM SELESAI RENCANA TERAPI B

    Tunjukkan jumlah oralit yang harus dihabiskan dalam Terapi 3 jam di rumah.Berikan oralit 6 bungkus untuk persediaan di rumahTunjukkan cara menyiapkan oralit.Jelaskan 3cara dalam Rencana Terapi A untuk mengobati anak di rumah:

  • *Mulai diberi cairan I.V. segera. Bila penderita bisa minum, berikan oralit, sewaktu cairan I.V. dimulai. Beri 100 ml/kg cairan Ringer Laktat (atau cairan normal Salin bila Ringer Laktat tidak tersedia), dibagi sebagai berikut:

    * Diulangi lagi bila denyut nadi masih lemah atau tidak teraba

    Nilai kembali penderita tiap 1-2 jam. Bila rehidrasi belum tercapai percepat tetesan Intravena.Juga berikan oralit (5 ml/kg/jam) bila penderita bisa minum; biasanya setelah 3-4 jam (bayi) atau 1-2 jam (anak).Setelah 6 jam (bayi) atau 3 jam (anak) nilai lagi penderita menggunakan Tabel Penilaian. Kemudian pilihlah rencana terapi yang sesuai (A, B atau C) untuk melanjutkan terapi.

    Kirim penderita untuk terapi Intravena.Bila penderita bisa minum, sediakan oralit dan tunjukkan cara memberikannya selama di perjalanan.Mulai rehidrasi melalui mulut dengan oralit. Berikan 20 ml/kg/jam selama 6 jam (total 120 ml/kg).

    Nilailah penderita tiap 1-2 jam: - Bila muntah atau perut kembung berikan cairan pelan-pelan. - Bila rehidrasi tidak tercapai setelah 3 jam rujuk penderita untuk terapi Intravena.

    Setelah 6 jam nilai kembali penderita dan pilih rencana terapi yang sesuai.Mulai rehidrasi melalui mulut dengan oralit. Berikan 20 ml/kg/jam selama 6 jam (total 120 ml/kg).

    Nilailah penderita tiap 1-2 jam: - Bila muntah atau perut kembung berikan cairan pelan-pelan. - Bila rehidrasi tidak tercapai setelah 3 jam, rujuk penderita untuk terapi Intravena. - Setelah 6 jam nilai kembali kondisi penderita dan pilih rencana terapi yang sesuai.Catatan :Bila mungkin amati penderita sedikitnya 6 jam setelah rehidrasi untuk memastikan bahwa ibu dapat menjaga mengembalikan cairan yang hilang dengan memberi oralit.Bila umur anak di atas 2 tahun dan kolera baru saja berjangkit di daerah Saudara, pikirkan kemungkinan kolera dan beri antibiotika yang tepat secara oral begitu anak sadar.Dapatkah Saudaramemberikan cairan Intravena?TIDAKAdakah Terapi terdekat (dalam 30 menit)?Apakah Saudara dapat menggunakan pipa nasogastrik untuk rehidrasi?Apakah penderita bisa minum?Segera rujuk anak untuk rehidrasi melalui Nasogastrik atau Intravena.TIDAKRENCANA TERAPI CUNTUK TERAPI DEHIDRASI BERAT

    MULAI DISINIYAYATIDAKTIDAKYAYAYAYAYAYAIkuti arah anah panah. Bila jawaban dari pertanyaan YA, teruskan ke kanan.Bila TIDAK, teruskan ke bawah.

    Sheet1

    UmurPemberian IKemudian

    30 ml/kg dalam70 ml/kg dalam

    Bayi < 1 tahun1 jam*5 jam

    Anak > 1 tahun jam2 jam

  • Ikuti arah anak panah. Bila jawaban dari pertanyaan YA teruskan kekanan. Bila TIDAK, teruskan kebawah.Dapatkah saudara memberikan cairan intravena ( IV ) ?YATIDAK Mulai diberi cairan IV segera. Bila penderita bisa minum, berikan oralit, sewaktu cairan IV dimulai. Beri 100 ml/kg cairan Ringer Laktat , Ringer asetat ( atau cairan normal Salin bila RL tidak tersedia ), dibagi sbb :

    Diulangi lagi bila denyut nadi masih lemah atau tidak teraba

    Umur Pemberian 130 ml/kg Kemudian70 ml/kg dlm Bayi < 1 thn1 jam*5 jamAnak = 1 thn jam 2 jam

  • Nilai kembali penderita tiap 15-30 menit. Bila nadi belum teraba, percepat tetesan IV Juga berikan oralit ( 5 ml/kg/jam) bila penderita bisa minum; biasanya setelah 3-4 jam (bayi) atau 1-2 jam (anak) Setelah 6 jam (bayi) atau 3 jam (anak) nilai lagi penderita menggunakan Tabel penilaian. pilih rencana terapi yg sesuai ( A,B atau C) untuk melanjutkan terapi.Adakah terapi terdekat (dalam 30 menitYATIDAK Kirim penderita untuk terapi intravena bila penderita bisa minum, sediakan oralit dan tunjukkan cara memberikannya selama di perjalanan.Mulai rehidrasi melalui mulut dengan oralit. Berikan 20 ml/kg/jam selama 6 jam (total 12 ml/kg).

    Nilailah penderita tiap 15-30 menit : Bila muntah atau perut kembung berikan cairan pelan- pelan. Bila rehidrasi tidak tercapai setelah 3 jam rujuk penderita untuk terapi IVSetelah 6 jam nilai kembali penderita dan pilih rencana terapi yang sesuai.Apkah saudara dapatMenggunakan pipa nasogastrik untuk rehidrasi YA

  • Mulai rehidrasi melalui mulut atau pipa nasogastrik dengan oralit. Berikan 20 ml/kg/jam selama 6 jam ( total 120ml/kg). Nilailah penderita tiap 1-2 jam : - Bila muntah atau perut kembung berikan cairan pelan-pelan. - Bila rehidrasi tidak tercapai setelah 3 jam, rujuk penderita untuk terapi IV - Setelah 6 jam nilai kembali kondisi penderita dan pilih rencana terapi yang sesuai.

    TIDAKApakah penderita bisa minum?YACATATAN :Bila mungkin amati penderta sedikitnya 6 jam setelah rehidrasi untuk memastikan bahwa ibu dapat menjaga mengembalikan cairan yang hilang dengan memberi oralitbila umur anak > 2 tahun dan kolera baru saja berjangkit didaerah saudara, pikirkan kemungkinan kolera, beri antibiotik yang tepat secara oral begitu anak sadar

  • TERIMAKASIH

    *******Infections that cause endemic/epidemic gastroenteritis and infantile diarrhoea are second only to respiratory infections in infants less than 2 years old, and are a major cause of death in the developing world1.

    Globally, rotaviruses are the most common cause of severe diarrhoea with a similar incidence of disease in both developed and developing countries.2 In developing countries, rotavirus diarrhoea is estimated to cause 610,000 deaths each year, equivalent to approximately one death in 205 children.3

    The landmark review of the global prevalence of rotavirus disease published by De Zoysa and Feachem (1985)4 indicated that in developing countries, rotavirus accounted for 6% of diarrhoea episodes and 20% of deaths among children less than 5 years old.3 Despite improving trends in mortality rates and relatively stable morbidity over the past three decades, current estimates of the global burden of disease suggest diarrhoea from any causes is still responsible for a median of 21% of all deaths among children aged under 5 years.5,6

    The similar incidence of rotavirus disease between developed and developing countries suggests that improvements in water supply, hygiene and sanitation will not impact the control of the disease. This conclusion, along with the dramatic disease burden associated with rotavirus, underscores the urgent need for intervention measures such as vaccination.7

    1http://www-micro.msb.le.ac.uk/3035/Diarrhoea.html 2Linhares and Bresee, Pan Am J Public Health 2000 8(5) 305-3313Glass et al, Lancet 2006; 368: 323-3324De Zoysa and Feachem, Bull WHO 1985 63 5695835Kosek et al, Bull WHO 2003 81(3) 1972046Parashar et al, Bull WHO 2003 81(4) 2367Parashar et al, Emerg Infect Dis 2003 9(5) 565572

    *The WHO / UNICEF Joint Statement was signed in May 2004 after years of investigation and agreement among the international research community. There is great excitement now to revisit and rejuvenate current diarrhea treatment policy around the world. The data you will see in the coming slides fully back these recommendations. It is now up to the international community to make these recommendations a reality for children in each and every country as fast as possible.

    This is a high impact intervention, and we are moving forward now in developing methods to implement it in a number of countries.

    The challenge is clear, even if not simple. Need to implement this intervention at high coverage.The changes include the switch to new low osmolarity ORS and the inclusion of zinc. ORS and continued feeding have been part of WHO recommendations for many years.

    The zinc supplementation recommended is 20mg/day for 10-14 days for children > 6 months of age. 10mg for 10-14 days is recommended for infants