Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

23
Pencemaran Tanah

Transcript of Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Page 1: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Pencemaran

Tanah

Page 2: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Definisi Tanah(PP RI No. 150 tahun 2000).”

“Tanah adalah salah satu komponen lahan berupa lapisan teratas kerak bumi yang terdiri dari bahan mineral dan bahan organik serta mempunyai sifat fisik, kimia, biologi, dan mempunyai kemampuan menunjang kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya

Definisi Lahan (FAO, 1977)Lahan adalah suatu wilayah daratan yang ciri-cirinya merangkum semua tanda pengenal (attribute) biosfer, atmosfer, tanah, geologi, timbulan (relief), hidrologi, populasi tumbuhan, dan hewan serta hasil kegiatan manusia masa lalu dan masa kini yang bersifat mantap atau mendaur

Page 3: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Fungsi Tanah

• Sebagai ruang hidup• Fungsi produksi (penghasil biomassa)• Fungsi konservasi; menjaga

kelestarian sumber daya air dan kelestarian lingkungan

Page 4: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Definisi

Pencemaran Tanah adalah semua keadaan dimana polutan masuk kedalam lingkungan tanah sehingga menurunkan kualitas tanah tersebut.

Page 5: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

DAMPAK

Terhadap Lingkungan, :1. Perubahan ekosistem mempengaruhi kehidupan mikro-

organisme yang hidup didalam dan diatas tanah di lingkungan tanah tersebut.

2. Kepunahan beberapa spesies primer dari rantai makanan, yang secara langsung akan memberikan akibat besar terhadap predator atau tingkatan lain dari rantai makanan tersebut.

3. Efek kimia dan zat beracun lain yang masuk kedalam ekosistem lingkungan tanah masuk kedalam tubuh mahluk penghuni tanah organisme lebih tinggi dalam piramida makanan manusia.

Page 6: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Penyebab Pencemaran Tanah

Limbah domestik1. Limbah padat : sampah anorganik. Jenis sampah ini

tidak bisa diuraikan oleh mikroorganisme (non-biodegradable), misalnya kantong plastik, bekas kaleng minuman, bekas botol plastik air mineral, dsb.

2. Limbah cair : tinja, deterjen, oli, cat, jika meresap kedalam tanah akan merusak kandungan air tanah dan bisa membunuh mikro-organisme di dalam tanah.

Page 7: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Limbah industri1. Limbah industri yang padat atau limbah padat : padatan, lumpur,

bubur yang berasal dari proses pengolahan. Misalnya sisa pengolahan pabrik gula, pulp, kertas, rayon, plywood, pengawetan buah, ikan daging dll.

2. Limbah cair : sisa-sisa pengolahan industri pelapisan logam dan industri kimia lainnya. Tembaga, timbal, perak, khrom, arsen dan boron adalah zat hasil dari proses industri pelapisan logam

Limbah pertanianSisa-sisa pupuk sintetik untuk menyuburkan tanah/tanaman, misalnya pupuk urea, pestisida pemberantas hama tanaman, misalnya DDT.

Page 8: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN TANAH

PP 150/2000: PENGENDALIAN KERUSAKAN TANAH

UNTUK PRODUKSI BIOMASSA

Page 9: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Kerusakan tanah untuk produksi biomassa

Berubahnya sifat dasar tanah yang melampaui kriteria baku kerusakan tanah (Pasal 1 angka 3)

• Biomassa adalah tumbuhan atau bagian-bagiannya yaitu bunga, biji, buah, daun, ranting, batang, dan akar, termasuk tanaman yang dihasilkan oleh kegiatan pertanian, perkebunan dan hutan tanaman (Pasal 1 angka 4)

• Produksi Biomassa adalah bentuk-bentuk pemanfaatan sumber daya tanah untuk menghasilkan biomassa (Pasal 1 angka 5)

BIOMASSA DAN PRODUKSI BIOMASSA

Page 10: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Tujuan PP 150/2000:

• Melestarikan dan meningkatkan kemampuan produksi

• Pelestarian sumber daya tanah agar dapat didayagunakan sesuai dengan atau tidak melebihi daya dukungnya

• Konservasi tanah untuk pelestarian sumber daya alam

Page 11: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

LINGKUP PENGATURAN

Tindakan manusia (kegiatan) di areal produksi

biomassa (Hutan tanaman industri)

Tindakan manusia (kegiatan) di luar areal

produksi biomassa (Pertambangan)

PP 150/2000

Kerusakan Tanah untuk Produksi Biomasa

Page 12: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

• PENCEGAHAN, yakni upaya untuk mempertahankan kondisi tanah melalui cara-cara yang tidak memberi peluang berlangsungnya proses kerusakan tanah;

• PENANGGULANGAN, yakni upaya untuk menghentikan meluas dan meningkatnya kerusakan tanah;

• PEMULIHAN, yakni upaya untuk mengembalikan kondisi tanah ke tingkatan yang tidak rusak.

Pengendalian Kerusakan Tanahuntuk Produksi Biomassa

Page 13: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Pengendalian

Kriteria Baku Kerusakan

Tanah

Status Kerusakan Tanah

Pencegahan Penanggulangan & Pemulihan

Tidak Rusak Rusak

Pemantauan

Page 14: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

PENCEGAHANDilakukan melalui pembuatan aturan/kebijakan (tata ruang, AMDAL, UKL/UPL), data base informasi, pemantauan

PEMANTAUAN UNTUK

MENGETAHUI KONDISI TANAH

PEMBUATANPETA POTENSIKERUSAKAN

TANAH

Page 15: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

PENANGGULANGANDilakukan dengan tindakan berupa perbaikan pengolahan, penurunan produksi, dll

PEMBUATAN TERAS GULUD

DARI BATU UNTUK MENGURANGI

EROSI

Page 16: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

PEMULIHANDilakukan dengan melakukan tindakan penanaman, ameliorasi, konservasi

MERUBAH LERENG DG

TERAS,PENANAMAN DG

RUMPUT

Page 17: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Parameter dalam Kriteria Baku Kerusakan Tanah

- Parameter kimia; pH, Redoks, DHL- Parameter fisik; ketebalan solum, kebatuan

permukaan, komposisi fraksi,derajat pelulusan air,porositas total,berat isi.

- Parameter biologi; jumlah mikroba

Merupakan parameter minimal yang dibutuhkan tanaman untuk bisa tumbuh kimia, fisik dan biologi

Page 18: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Kriteria Baku Kerusakan Tanah

• Kriteria baku kerusakan tanah di lahan kering

• Kriteria baku kerusakan tanah di lahan basah

Page 19: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

Kriteria baku kerusakan tanah di lahan kering

• Erosi air• Ketebalan solum• Komposisi Fraksi• Berat Isi• Porositas Total• Derajat Pelulusan air• pH, DHL, Redoks• Jumlah Mikroba

Page 20: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

LAHAN KERING/UP LAND

Page 21: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

LAHAN KERING/UP LAND

Page 22: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

• Subsidensi gambut • Kedalaman lapisan berpirit• Kedalaman air tanah dangkal• Redoks untuk tanah berpirit• Redoks untuk gambut• pH, DHL• Jumlah mikroba

Kriteria baku kerusakan tanah di lahan basah

Page 23: Lingk- Kuliah 5.2. Kerusakan Tanah

LAHAN BASAH/WET LAND