Ling Kung An

19
ISLAM DAN LINGKUNGAN HIDUP

description

SDF

Transcript of Ling Kung An

PowerPoint Presentation

ISLAM DAN LINGKUNGAN HIDUP

Disusun Oleh :Rafidha Hapsari21030114130155Akram Amarullah21030114130159Ricky Sudiantoro21030114130162Muhammad Airlangga21030114130163Anisa Nurkharomah21030114130164Iqbal Ryan Ramadhan21030114130165

Islam adalah Diin yang Syaamil (Integral), Kaamil (Sempurna) dan Mutakaamil (Menyempurnakan semua sistem yang lain), Didasarkan pada (QS. 5 : 3) : "Pada hari ini Aku sempurnakan bagimu agamamu dan aku cukupkan atasmu nikmatku, dan Aku ridhai Islam sebagai aturan hidupmu."Tugas manusia di bumi adalah sebagai khalifah dan wakil Allah dalam memelihara bumi (mengelola lingkungan hidup).Arti khalifah : seseorang yang diberi kedudukan oleh Allah untuk mengelola suatu wilayah, ia berkewajiban untuk menciptakan suatu masyarakat yang hubungannya dengan Allah baik, kehidupan masyarakatnya harmonis, dan agama, akal dan budayanya terpelihara.

DALIL TENTANG ISLAM DAN LINGKUNGANAl Anaam:101 tentang tauhid Allah pencipta langit dan bumi (alam semesta) dan hanya Dialah sumber pengetahuannya.

Al Baqarah:30 tentang manusia diciptakan untuk menjadi khalifah di muka bumi . . . . . . . . . Aku hendak menjadikan khalifah di bumi. )

Al Anaam 79 tentang tauhid (6:79)

Sesungguhnya aku menghadapkan diriku kepada Tuhan yang menciptakan langit dan bumi dengan cenderung kepada agama yang benar, dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan

Surat Al Anaam tentang mengenai keteraturan sebagai kerangka penciptaan alam semesta Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan langit dan bumi, dan mengadakan gelap dan terang.Surat Hud:7 tentang maksud dari penciptaan alam semesta Dan Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa,.Dia menguji siapakah diantara kamu yang lebih baik amalnya.

Surat Al Anaam:102 tentang kewajiban bagi manusia untuk selalu tunduk kepada Allah sebagai maha pemelihara alam semesta ini

Dialah Allah Tuhan kamu; tidak ada Tuhan selain Dia; Pencipta segala sesuatu, maka sembahlah Dia; dan Dia adalah pemelihara segala sesuatu.

Surat Al Araaf:56 tentang kewajiban manusia untuk melestarikan lingkungan hidup

Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepadaNya dengan rasa takut (tidak akan diterima), dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya, rahmat Allah amat dekat, kepada orang-orang yang berbuat baik.

Surat Al Hijr 19 tentang tugas manusia, yaitu menjaga keseimbangan lingkungan hidup

Dan kami telah menghamparkan bumi dan menjadikan padanya gunung-gunung dan Kami tumbuhkan padanya segala sesuatu menurut ukuran.PEMBAHASANSejak penciptaan alam semesta, Allah SWT telah memberlakukan sunatullah bagi ciptaanNya sehingga senantiasa dalam keteraturan dan keseimbangan atau dikenal dengan hukum alam. Secara alamiah, alam akan memperbaiki dirinya sendiri bila terjadi ketidakseimbangan/ketidakteraturan akibat adanya kerusakan oleh alam itu sendiri dan manusia. Tuntunan Islam tentang keseimbangan alam sangatlah jelas sebagaimana firman Allah swt:

Yang artinya Allah menjadikan tujuh langit, kamu sama sekali tidak melihat sesuatu yang tidak seimbang/serasi di dalam ciptaan Allah Yang Maha Rahman. Lihatlah berulang kali dengan teliti, adakah kamu temui sesuatu yang tidak seimbang/serasi (QS. Al-Mulk: 3). Petikan ayat di atas menjelaskan bahwa alam semesta yang diciptakan Allah dalam keadaan seimbang dan serasi. Allah mencipta dan menjadikan alam ini untuk kemaslahatan manusia, untuk memenuhi kebutuhan manusia yang terus meningkat baik jumlah maupun jenisnya. Ini dapat dipastikan membutuhkan sumber daya alam yang tidak sedikit, tetapi pemanfatannya haruskan dengan penuh kearifan

Dengan adanya kearifan mengedepankan kelestarian alam, sehingga sumber daya alam tidak terkuras dan tidak merusak, bahkan justru dapat melestarikan potensi dan fungsi alam serta memelihara kebutuhan makhluk Tuhan. Akan tetapi segala kegiatan pembangunan dilakukan menurut hawa nafsu, tentunya akan mendatangkan bencana bagi manusia.Allah swt berfirman:

Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari akibat perbuatan mereka, agar mereka kembali ke jalan yang benar (QS. Ar-Ruum: 41).

Apa saja musibah yang menimpa kamu, disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar dari kesalahan itu (QS. Asy-Syuura: 30). Peringatan Allah dalam petikan ayat di atas cukup lugas dan keras. Allah akan menurunkan azab (bencana) di bumi bila manusia yang telah diberi amanah tidak mampu menjalankan amanah sesuai ketentuanNya, atau malah dengan sombong dan mengikuti hawa nafsu melakukan pengrusakan di muka bumi dengan dalih melakukan pembangunan.

Islam menganjurkan kita memelihara alam dan ekosistemnya. Bila ekosistem terpelihara dan terjaga baik maka akan memenuhi fungsinya dan mencapai dimaksud serta tujuan penciptaannya oleh Allah bagi kesejahteraan manusia dan makhluk lain pada masa sekarang dan mendatang. Tindakan manusia yang cenderung melampui batas dalam pemanfaatan potensi alam dapat mengakibatkan kerusakan dan menuai bencana.

Rasulullah saw telah menyontohkan bagaimana sikap seorang muslim terhadap lingkungan, sebagaimana sabdanya: Wahai prajurit, kalian tidak diperkenankan membunuh anak-anak dan wanita, musuhmu adalah kaum kafir. Jangan membunuh unta/kuda dan binatang lain, jangan membakar dan merusak kota, menebang pohon dan jangan merusak sumber air minum (HR. Muslim). Hadis ini ketika peristiwa perang Badar. Sedangkan hadis lainnya: Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak manusia (H.R. Mutafakkun alaihi).Bagi kita umat islam, usaha pelestarian lingkungan bukan hanya semata-mata karena tuntutan ekonomis atau politis atau karena desakan program pembangunan nasional. Usaha pelestarian lingkungan harus dipahami sebagai perintah agama yang wajib dilaksanakan oleh manusia bersama-sama. Setiap usaha pengelolaan dan pelestarian lingkungan hidup secara baik dan benar adalah ibadah kepada Allah SWT yang dapat memperoleh karunia pahala. Sebaliknya, setiap tindakan yang mengakibatkan kerusakan lingkungan hidup, pemborosan sumber daya alam, dan menelantarkan alam ciptaan Allah adalah perbuatan yang dimurkai-Nya.

TERIMAKASIH