Library Furniture

32
LIBRARY FURNITURE Diajukan untuk memenuhi tugas salah satu mata kuliah Perencanaan dan Perancangan Fasilitas Perpustakaan yang diampu oleh Dr. Doddy Rusmono, MLIS Miyarso Dwi Ajie, M.I.Kom Disusun Oleh : Holifatul Haerani 1306983 PROGRAM STUDI PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI DEPARTEMEN KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

description

makalah ini merupakan salah satu tugas mata kuliah yang ada di Program Studi Perpustakaan dan Informasi FIP UPI,

Transcript of Library Furniture

Page 1: Library Furniture

LIBRARY FURNITURE

Diajukan untuk memenuhi tugas salah satu mata kuliah Perencanaan dan Perancangan Fasilitas Perpustakaan yang diampu oleh

Dr. Doddy Rusmono, MLIS

Miyarso Dwi Ajie, M.I.Kom

Disusun Oleh :

Holifatul Haerani

1306983

PROGRAM STUDI PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI

DEPARTEMEN KURIKULUM DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2014

Page 2: Library Furniture

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadiran Allah SWT atas

berkat dan rahmat, karunia dan ijin-Nya lah penulis dapat menyelesaikan

penyusunan makalah mengenai Perancangan Library Furniture. Makalah

ini penulis susun dengan tujuan untuk memenuhi salah satu tugas dari

mata kuliah Perencanaan dan Perancangan Fasilitas Perpustakaan.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih

terdapat banyak kekurangan bahkan masih jauh dari kata sempurna. Oleh

karena itu, kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun sangat

penulis harapkan untuk dijadikan acuan di masa yang akan datang.

Akhirnya penulis berharap semoga makalah ini bisa memberikan manfaat

bagi kita semua.

`

Bandung, April 2014

Penulis

Page 3: Library Furniture

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dewasa ini, ilmu pengetahuan sudah berkembang dengan pesat.

Berkembangnya ilmu pengetahuan diiringi dengan berkembangnya

peradaban zaman di dunia menuntut kita untuk terus selalu

mengembangkan potensi pengetahuan yang ada dalam diri kita. Namun

tentunya untuk mengembangkan potensi tersebut kita harus memiliki

informasi yang cukup untuk dapat menemukan referensi untuk memajukan

pengetahuan dan mengembangkannya.

Perpustakaan adalah salah satu tempat informasi-informasi itu

terkumpul. Dan tentunya harus ada di setiap lini pendidikan untuk dapat

digunakan sebagai penunjang ilmu pengetahuan yang dimiliki oleh peserta

didik yang ada. Dengan keberadaan perpustakaan, akan semakin mudah

untuk mencari informasi walaupun pada zaman ini lebih jarang orang

untuk datang ke perpustakaan karena orang lebih banyak menggunakan

jaringan internet untuk mendapatkan informasi.

Sebenarnya keberadaan perpustakaan pada zaman ini sangat

diperlukan, terlebih lagi dengan berkembangnya ilmu pengetahuan yang

sangat pesat. Sehingga, perpustakaan harus dapat menyediakan informasi-

informasi yang valid dan terpercaya untuk pemustakanya.

Kaitannya dengan hal pemustaka, pengelola perpustakaan harus

dapat membuat mereka untuk tetap betah di dalam perpustakaan. Untuk itu

diperlukan perhitungan dan perancangan agar pemustaka dapat puas

dengan semua yang ada di dalam perpustakaan. Terlebih lagi pada

perancangan furnitur-furnitur yang ada. Seperti contohnya perancangan

meja dan kursi yang sesuai dengan pemustaka, kemudian dengan

perancangan meja dan kursi yang sesuai dengan pustakawannya, dan

banyak lagi yang ada di dalam perpustakaan yang harus dirancang terlebih

dahulu sehingga dapat menyesuaikan dengan pemustakanya.

Page 4: Library Furniture

Jenis perpustakaan yang diambil dalam makalah ini merupakan

perpustakaan yang dikhususkan untuk para remaja dengan rentang usia 12

hingga 18 tahun. Perpustakaan ini bertujuan untuk dapat membuat mereka

bebas mengekspresikan diri dan menghasilkan karya terbaik mereka sesuai

dengan rentang usia mereka. Dengan adanya perpustakaan yang

dikhususkan untuk para remaja ini, maka diharapkan pemustaka yang

datang khususnya para remaja dapat mengambil sari pengetahuan yang ada

di dalam perpustakaan dan dapat mengaplikasikan ilmu mereka sehingga

dapat bermanfaat untuk semua orang.

1.2 Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan makalah ini adalah:

a. Untuk dapat mengetahui bagaimana perancangan furnitur yang sesuai

dengan perpustakaan yang ada.

b. Untuk dapat melatih bagaimana cara merancang peralatan yang ada di

perpustakaan.

c. Dapat menjadi referensi untuk perancangan fasilitas yang ada di

perpustakaan.

Page 5: Library Furniture

BAB II

KAJIAN TEORITIS

2.1 Pengertian Perabot (furniture) Perpustakaan

Perabot perpustakaan adalah sarana pendukung atau perlengkapan

perpustakaan sekolah yang digunakan perpustakaan. Agar dapat optimal

dibutuhkan perabot dan perlengkapan perpustakaan antara lain:

a) Meja dan kursi sirkulasi yang memiliki desian khusus, biasanya

disesuaikan dengan aktivitas di sirkulasi dan kebutuhan perlengkapan

untuk mendukung layanan sirkulasi.

b) Meja dan kursi baca sangat dibutuhkan oleh perpustakaan dengan

pemilihan jenis disesuaikan dari luas ruangan perpustakaan.

c) Meja dan kursi kerja. Tidak begitu banyak dibutuhkan oleh

perpustakaan, namun demikian meja kerja ini sangat penting. Segala

aktivitas perpustakaan dikendalikan dari meja kerja.

d) Meja atau rak atlas dan kamus yang dapat dimanfaatkan untuk

menempatkan surat kabar yang dilengkapi dengan alat penjepit (stick).

e) Lemari katalog atau disebut juga kabinet katalog yang digunakan

untuk menyimpan kartu katalog

f) Lemari multi media yang digunakan untuk menyimpan koleksi dalam

bentuk multi media seperti kaset, CD ROM, mikrofilm.

g) Lemari arsip digunakan untuk arsip perpustakaan yang berupa data

siswa yang menjadi anggota perpustakaan, data siswa yang meminjam

koleksi perpustakaan dan data koleksi yang dimiliki oleh perpustakaan

sekolah.

h) Laci penitipan tas atau locker dapat dimanfaatkan untuk menitipkan

tas, jaket dan barang yang tidak diperkenankan masuk ke dalam

ruangan perpustakaan.

i) Kereta buku biasanya sangat dibutuhkan di perpustakaan sekolah yang

besar. Kegunaanya adalah untuk mengangkut buku-buku yang

dikembalikan oleh siswa dari meja sirkulasi ke rak buku.

Page 6: Library Furniture

j) Papan display adalah suatu papan yang dapat digunakan untuk

memperlihatkan informasi buku baru.

Tentunya, perabotan-perabotan tersebut harus dirawat dengan

sebaik-baiknya agar tetap dalam kondisi baik dan agar dapat awet pada

saat digunakan.

Page 7: Library Furniture

BAB III

KONSEP PERPUSTAKAAN

2.1 Pengertian Perpustakaan

Dalam arti tradisional, perpustakaan adalah sebuah koleksi buku

dan majalah. Walaupun dapat diartikan sebagai koleksi pribadi

perseorangan, namun perpustakaan lebih umum dikenal sebagai sebuah

koleksi besar yang dibiayai dan dioperasikan oleh sebuah kota atau

institusi, dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang rata-rata tidak mampu

membeli sekian banyak buku atas biaya sendiri. Perpustakaan dapat juga

diartikan sebagai kumpulan informasi yang bersifat ilmu pengetahuan,

hiburan, rekreasi, dan ibadah yang merupakan kebutuhan hakiki manusia.

(http://id.wikipedia.org/wiki/Perpustakaan)

Dalam pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa perpustakaan

adalah tempat berkumpulnya informasi yang dapat dimanfaatkan oleh

institusi pendidikan atau masyarakat yang di sekitar lingkungannya

terdapat perpustakaan. Keberadaan perpustakaan tersebut harus dapat

disesuaikan dengan pemustaka yang ada di sekitar lingkungannya.

Jenis perpustakaan banyak jenisnya, seperti perpustakaan umum,

khusus, sekolah, nasional, perguruan tinggi dan lainnya. Namun, dalam

makalah ini akan dibahas perpustakaan yang jenisnya pribadi yang

dikhususkan bagi para remaja.

2.2 Pengertian Remaja

Remaja adalah waktu manusia berumur belasan tahun. Pada masa

remaja manusia tidak dapat disebut sudah dewasa tetapi tidak dapat pula

disebut anak-anak. Masa remaja adalah masa peralihan manusia dari anak-

anak menuju dewasa. Remaja merupakan masa peralihan antara masa anak

dan masa dewasa yang berjalan antara umur 12 tahun sampai 21 tahun.

Menurut psikologi, remaja adalah suatu periode transisi dari masa

awal anak anak hingga masa awal dewasa, yang dimasuki pada usia kira

Page 8: Library Furniture

kira 10 hingga 12 tahun dan berakhir pada usia 18 tahun hingga 22 tahun.

(http://id.wikipedia.org/wiki/Remaja)

Penjelasan diatas dapat dijadikan sedikit referensi untuk dapat

menjadi dasar membuat perpustakaan khusus untuk remaja. Perpustakaan

yang dikhususkan untuk remaja usia 12 hingga 18 tahun. Disesuaikan

dengan emosi dan perilaku remajanya sehingga dapat mendapatkan

kepuasan antara pustakawan dan pemustaka.

Kepuasan pemustaka dilihat dari bagaimana seseorang itu betah atau

nyaman berada dalam perpustakaan dan tidak merasa tertekan di

dalamnya. Dalam membangun suasana yang diinginkan oleh pemustaka

tersebut, haruslah disadari oleh perancangan yang disertai tentang ilmu

pengetahuan tantang pemustakanya, dalam hal ini remaja. Untuk dapat

merancang furniture perpustakaan khusus untuk remaja, haruslah melihat

pola pikir dan perilaku dari remaja yang tingkat emosinya masih labil dan

masih sulit dikendalikan. Untuk itu, kita harus memahami tentang ilmu

yang berhubungan dengan psikologi remaja. Itu adalah salah satu cara

untuk dapat merancang desain furniture perpustakaan.

Cara lainnya yaitu dengan memilih perabotan yang sesuai dengan

tinggi badan, kenyamanan dan juga perabotan yang masih terkait dengan

bentuk serta warna. Dalam hal ini, lebih menekankan pada meja serta kursi

baca yang dapat digunakan untuk pemustaka agar kenyamanan dalam

membaca dapat dirasakan.

2.3 Perpustakaan Remaja

Perpustakaan remaja berarti perpustakaan yang dikhususkan untuk

para remaja. Perpustakaan ini menekankan pada bagaimana para remaja

dapat mengekspresikan diri melalui potensi yang mereka miliki dengan

didukung oleh referensi-referensi yang ada di perpustakaan itu.

Perpustakaan yang ditujukan untuk para remaja ini sengaja dirancang agar

remaja-remaja dapat mendapatkan pilihan yang lebih variatif dalam

hiburan, yaitu mengunjungi perpustakaan untuk mengisi waktu luang.

Page 9: Library Furniture

Perpustakaan di Indonesia masih dapat dikatakan sebagai

perpustakaan yang sepi pengunjung, hal itu dikarenakan minat baca orang-

orang Indonesia yang sangat kurang. Inti masalahnya adalah minat baca.

Hal ini sangat memprihatinkan, khususnya bagi kaum remaja. Sudah

seharusnya para remaja saat ini memiliki minat yang tinggi terhadap minat

baca, karena remaja saat ini merupakan generasi penerus bangsa yang akan

menggantikan orang-orang yang saat ini berkuasa. Sehingga tanggung

jawab remaja sangat tinggi saat ini untuk menjadikan bangsa ini lebih

baik.

Setelah ada penjabaran tentang hal tersebut, maka saya ingin

menciptakan sebuah perpustakaan yang khusus untuk para remaja.

Tentunya dengan rencana dan rancangan yang tidak mudah dan tidak

sedikit serta perhitungan yang pasti. Perancangan yang dimaksudkan disini

lebih menekankan pada furniture yang digunakan oleh perpustakaan

remaja ini. Lebih detailnya dijelaskan pada bahasan selanjutnya.

Perencanaan mengenai furniture yang digunakan dalam

perpustakaan ini, sebagai berikut:

a. Meja sirkulasi digunakan untuk petugas perpustakaan sekolah yang

melayani pinjaman dan pengembalian buku – buku. Sebaiknya pada

meja sirkulasi terdapat laci atau bak untuk menyimpan kartu

peminjaman, kartu buku, dan laci untuk arsip atau dokumen-

dokumen penting yang berhubungan dengan peminjaman dan

pengembalian buku-buku.

b. Meja dan kursi kerja. Tidak begitu banyak dibutuhkan oleh

perpustakaan, namun demikian meja kerja ini  sangat penting. Segala

aktivitas perpustakaan dikendalikan dari meja kerja.

c. Meja dan kursi belajar untuk murid-murid yang akan membaca

atau belajar di ruang perpustakaan sekolah baik secara perorangan

maupun berkelompok.

Page 10: Library Furniture

BAB IV

DATA DAN ANALISIS

4.1 Data Teknis

Pada konsep perpustakaan yang dipilih, telah dipilih furniture-furniture

yang akan diletakkan dan digunakan dalam perpustakaan tersebut.

Perencanaan ini bersumber dari referensi online, ada juga dari referensi

hasil observasi walaupun sedikit. Hal ini dapat dijadikan referensi

dalam hal merencanakan furniture perpustakaan.

Furniture yang dipilih:

a. Meja Layanan (service desk)

Dalam memilih meja layanan yang akan ditempatkan pada ruangan

sirkulasi, disini dipilih sebuah meja yang bersumber dari internet

gambar 4.1Sumber:http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=15228

Styling tradisional dan fungsionalitas yang luar biasa dengan harga

yang terjangkau.

Konstruksi & Bahan:

Panel End terbuat dari 1" inti veneer .

Opsional Konfigurasi:

Tersedia dalam tiga ketinggian .

Part Number H x W

GAEND32 32 x 30 1/2 "

GAEND39 39 x 30 1/2 "

GAEND48 48 x 30 1/2 "

Page 11: Library Furniture

Warna & Finishes:

Tersedia dalam enam macam jenis kayu: 06 Cherry, 76 Gelap Oak,

Walnut 79, 80 Natural Oak, 112 Medium Oak, 149 Mahogany.

Setiap harga sesuai dengan kodenya seperti,

WW - GAEND 32 End Panel Americana 32 " H 25,0 $ 205,00

WW - GAEND39 End Panel Americana 39 " H 25,0 $ 215,00

WW - GAEND48 End Panel Americana 48 " H 45.0 $ 240,00

Meja layanan digunakan untuk melayani pemustaka yang datang,

serta digunakan sebagai tempat bertanya apbila menemui kesulitan

dalam mencari buku. Terlebih lagi pada pemustakanya, yaitu remaja

yang masih memiliki tingkat emosi labil sehingga sering bertanya

tentang kesulitannya.

b. Tempat Duduk Pustakawan

gambar 4.2

Rp540.000 Rp1.695.000

Sumber:http://www.belifurniture.com/office-furniture/kursi-kantor.html?mode=grid

Tempat duduk pustakawan dirancang dalam perpustakaan ini adalah

tempat duduk yang nyaman digunakan untuk pustakawannya. Tempat

duduknya pun tidak terlalu formal dan memiliki tinggi yang sesuai dengan

meja layanan ataupun meja kerja.

c. Meja Pemustaka

Terdiri dari berbagaikursi yang memiliki fungsi berbeda-beda, seperti

di bawah ini:

Page 12: Library Furniture

a) Meja baca

gambar 4.3

gambar 4.4

sumber: http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=12345

Penjelasan gambar 4.3

Konstruksi & Bahan:

Meja baca segi delapan ini dirancang dengan estetis miring

padat atau band maple tepi dan 2 1/4" kayu solid kaki segi

delapan dengan kawat gigi baja. A3" stabilitas jaminan apron.

Warna & Finishes:

Kayu Finishes: 06 Cherry , 112 Medium Oak , 149 Mahogany ,

76 Gelap Oak , Walnut 79 , 80 Natural Oak

Uraian Lbs . 1 + Qty

WW - HR44T Table Octagonal Sierra 29H x 44 " Dia 110.0 $

995,00

WW - HR50T Table Octagonal Sierra 29H x 50 " Dia 125.0 $

1,050.00

WW - HR44T - MPL Table Octagonal Sierra 29Hx44 " Dia

Maple 110,0 $ 1,045.00

Meja ini dapat digunakan untuk membaca. Sekitar 5 orang

sampai 8 orang dapat menggunakan meja ini dan memiliki

kelebihan seperti orang yang duduk dapat berhadap-hadapan,

Page 13: Library Furniture

sehingga pemustaka dapat berbicara dengan interaktif. Diskusi

yang dilakukan juga akan lebih interaktif. Terlebih lagi

pemustaka yang datang adalah remaja, sehingga akan terlihat

lebih asyik apabila belajar bersama dan interaktif dengan

teman-temannya.

b) Meja belajar pribadi

gambar 4.5Sumber: http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=14115

Dibangun dari panel melamin laminasi, 16"W melamin

laminasi markerboard, dan " tekanan tinggi laminasi

permukaan kerja pada setiap sisi markerboard tersebut.

Termasuk 2 grommet.

Sentuhan lembut vinyl untuk melindungi terhadap keripik dan

goresan.

Uraian Lbs. 1 Qty

WW-SXTWC64-80-80 Team Work Carrel 48H x 64W x 28 "D

Nat Oak w / Natural Oak 175.0 $ 995,00

Meja belajar yang di atas merupakan contoh meja yang

berfungsi untuk belajar pribadi bagi remaja-remaja yang

datang. Meja ini bersifat pribadi, karena berbentuk tertutup

pada sisi kiri dan kanan serta depan dengan tujuan untuk

menghindari gangguan-gangguan yang datang. Meja ini

ditujukan untuk pemustaka khususnya para remaja yang ingin

fokus belajar di perpustakaan.

Page 14: Library Furniture

c) Meja main

gambar 4.6Sumber: http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=16414

Fitur:

Menyenangkan untuk segala usia dengan catur, halma dan

backgammon.

Konstruksi & Bahan:

Meja memiliki 1 1/4 "tekanan tinggi laminasi permukaan

dicetak dengan papan catur, halma dan backgammon. A 1/2"

lip sekitar bagian atas membuat potongan di tempat.

Uraian Lbs. 1 + Qty

WW-G29S36 Game Tabel 29H x 36W x 36 "D 90,0 $ 575,00

Meja ini difungsikan untuk dapat digunakan oleh pemustaka

yang ingin menghibur diri, yaitu dengan bermain seperti

bermain catur, monopoli dan sebagainya. Tentunya disesuaikan

dengan fungsi ruangannya. Meja ini juga dapat digunakan

sebagai meja baca.

b. Tempat Duduk Pemustaka

Tempat duduk atau kursi yang digunakan untuk pemustaka, terutama para

remaja. Tempat duduk ini dapat terbagi dalam:

Page 15: Library Furniture

a) Tempat duduk yang berfungsi sebagai kursi baca, seperti:

gambar 4.7 gambar 4.8

gambar 4.9Sumber: http://www.thelibrarystore.com/product/ad19-00281/teen_lounge_furniture (gambar 4.7),

toko penjualan furnitur di Bandung Indah Plaza Bandung (diambil pada jumat, 11 april 2014)

(gambar 4.8 dan 4.9)

Penjelasan gambar 4.7

Sebuah cara yang bagus untuk duduk dan bersantai dengan sebuah

buku yang juga bagus.

Nyaman dan tahan lama, kursi ini penuh dengan manik-manik

styrofoam.

Kursi kembali bentuk semula apabila pemakainya berdiri.

Kursi ini cocok untuk, anak-anak, remaja dan orang dewasa

Garansi 5 tahun.

Page 16: Library Furniture

Penjelasan gambar 4.8

Kursi ini didapatkan pada hasil observasi di sebuah toko di sebuah

mall di bandung dengan perkiraan:

Terbuat dari kayu yang dililit tali berbahan kain, ditambah plastik

yang kuat dan disangga dengan besi yang kuat sehingga dapat

diduduki oleh orang. Alas duduknya terbuat dari busa yang nyaman

ketika diduduki. Cocok untuk kaum remaja digunakan pada saat

membaca.

Tempat duduk ini sangat ekspresif dan cocok dengan anak muda

atau remaja. Sehingga dapat membuat pemustaka yang datang lebih

betah berada di dalam perpustakaan. Gambar tempat duduk yang

pertama merupakan tempat duduk yang ditaruh lesehan sehingga

membuat pemustaka nyaman dan juga membuat pemustaka tidak

mudah jatuh. Sedangkan gambar tempat duduk yang kedua adalah

sebuah kursi yang menggantung yang dapat digunakan untuk

membaca sambil bersantai. Konsep tempat duduk seperti ini jauh

dari konsep tempat duduk perpustakaan pada umumnya. Karena

konsep ini memang disengaja untuk menghindari konsep formal

dan monoton pada perpustakaan serta mengubah mindset remaja

yang dulunya duduk di perpustakaan adalah hal yang

membosankan, kini menjadi senang dengan hal-hal yang berkaitan

dengan membaca disebabkan oleh tempat duduknya yang nyaman.

b) Tempat duduk yang difungsikan di ruang tunggu

Tempat duduk bukan hanya berfungsi pada kegiatan membaca saja,

tetapi juga dalam hal menunggu dengan aktifitas duduk di kursi juga

diperhatikan. Tentunya salah satu hal yang diperhatikan adalah bentuk

kursi yang dapat membuat pemustaka nyaman dalam menunggu,

misalnya dalam menunggu seseorang atau semacamnya.

Seperti contohnya,

Page 17: Library Furniture

gambar 5.0sumber: http://www.kursikerja.com/viewproduk.php?1&image_id=467

ID Produk : OTTOMAN 4

Harga : Rp. 1.900.000,-

Harga Diskon : Rp. 1.230.000,-

Spesifikasi : 4 seat,tangan ujung RH

LH,tanpa sandaran

gambar 5.1Sumber: http://www.kursikerja.com/viewproduk.php?1&image_id=472

ID Produk : PS 53 S

Harga : Rp. 1.800.000,-

Harga Diskon : Rp. 1.170.000,-

Spesifikasi : 3 Seats,Tangan ujung,RH,LH

c) Tempat duduk yang difungsikan untuk bersantai-santai bersama

teman-teman.

Page 18: Library Furniture

Tempat duduk ini sangat penting untuk diperhatikan karena

kebanyakan dari anak muda atau remaja lebih senang santai, sehingga

disediakan tempat duduk santai seperti dibawah ini,

gambar 5.2sumber: http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=14923

Sofa fitur high-density, bantal busa tahan api yang menyediakan

dukungan kuat dan ketahanan abadi. Sebuah sistem pegas baja no- sag

mendukung kursi dan kembali untuk kenyamanan ekstra, dan bingkai

kayu bersandar pada kaki logam kontemporer untuk menahan

kekuatan.

Sisi kiri dan kanan, kursi dan belakang diperkuat dengan double-jarum

trim. Kaki logam memiliki alumunium.

Uraian Lbs . 1 + Qty

WW - HT5303 Sofa Claudia 33H x 78 x 31 1/2W " D Warna Solid

165.0 $ 1,779.00

WW - HT5303 - 2C Sofa Claudia 33H x 78 x 31 1/2W " D Dua Warna

165.0 $ 1,839.00

gambar 5.2Sumber: http://www.thelibrarystore.com/product/ad94-0241/lounge_furniture

Page 19: Library Furniture

Braden ™ Modular Lounge Seating adalah serangkaian sofa sectional

yang sama cocok untuk area resepsionis, pengaturan atrium terbuka

atau perpustakaan. Braden ™ juga dapat dikonfigurasi sebagai sofa

konvensional dan kursi (berlawanan) untuk menyesuaikan aplikasi

interior atau anggaran. Masing-masing model yang tersedia untuk

memfasilitasi dalam atau sudut luar dalam aplikasi sectional. Model

dengan dan tanpa dukungan senjata formal dan lebih santai lingkungan

dan meja persegi dapat dikonfigurasi sebagai sudut, akhir atau meja

kopi. 4 "bantalan kursi tebal dan 3" bantal tebal untuk kenyamanan.

gambar 5.3Sumber: http://www.thelibrarystore.com/product/ad19-00292/teen_lounge_furniture#

Solusi kontemporer untuk mengubah area resepsionis, area remaja,

perpustakaan dan sekolah menjadi daerah fleksibel.

Terbuat dari busa berkualitas tinggi untuk tempat duduk dan

belakangnya yang tahan api. Terbuat juga dari 100% kain polyester

daur ulang atau 100% polyurethane kulit imitasi, 8" alumunium

silinder dengan kaki meluncur.

5 tahun garansi terbatas.

4.2 Analisis Data

Dari pemaparan tentang jenis-jenis furniture yang dipilih dalam

perpustakaan ini ada pula pertimbangan dan alasan mengapa memilih

furnitur tersebut untuk digunakan dalam perpustakaan. Beberapa

pertimbangan tersebut mencakup:

Page 20: Library Furniture

Style and Design (tampilan produk)

Desain pada semua furnitur yang telah dipaparkan di atas sangat unik

dan sesuai dengan pustakawan dan pemustaka dalam perpustakaan

yang telah dikonsep ini. semua gaya dan desain yang dirancang oleh

perancangnya memiliki keunikan yang berbeda-beda namun juga dapat

diterima dan sesuai dengan anak remaja. Tampilan yang unik dan

menarik ini menjadi salah satu cara untuk mendapatkan perhatian para

pemustaka yang datang. Dengan menggunakan dan menata furnitur

tersebut pada perpustakaan ini akan membuat suasana perpustakaan

menjadi lebih memiliki unsur estetika dan kenyamanan yang disengaja

dirancang untuk pemustaka

Kenyamanan (misalnya; tingkat ergonomis)

Sudah tentu kenyamanan akan didapatkan oleh pemustaka karena

apabila seseorang melihat sebuah produk dan produk tersebut menarik

minatnya, ia akan mencobanya dan merasakan kenyamanan karena

bahan-bahan yang digunakan untuk membuatnya merupakan bahan

yang berkualitas tinggi serta dengan mempertimbangkan aspek

kepuasan pemustaka yang datang.

Serviceability, kemudahan dari produk untuk diservis.

Apabila kerusakan terjadi pada produk furnitur tersebut dapat

dilakukan servis atau perbaikan. Namun perlu diketahui bahan-bahan

produk tersebut jenis apa sehingga dapat dilakukan servis atau

perbaikan yang sesuai dengan bahannya agar tidak ada kesalahan

dalam memperbaikinya. Namun pada furnitur tersebut dengan bahan-

bahan yang telah dijabarkan, perbaikan dapat dilakukan namun dengan

budget yang tidak sedikit.

Durability, harapan terhadap umur hidup produk.

Dapat kita lihat bahan-bahan yanag digunakan dalam furnitur tersebut

dapat tahan lama karena merupakan bahan berkualitas tinggi dengan

harga yang bisa dibilang harga tinggi. Umur produk dapat bertahan

lama karena walaupun pemustaka yang datang sering

Page 21: Library Furniture

menggunakannya namun dapat dijamin bahwa bahan-bahan yang

digunakan dapat bertahan dengan lama.

Page 22: Library Furniture

DAFTAR PUSTAKA

Kosasih, Aa. (2009). Tata Ruang, Perabot Dan Perlengkapan Perpustakaan Sekolah. [Online]. Tersedia di: http://www.academia.edu/5352747/Aa_TATA_RUANG_PERABOT_DAN_PERLENGKAPAN_PERPUSTAKAAN_SEKOLAH. Diakses 16 April 2014.

http://id.wikipedia.org/wiki/Perpustakaan. Diakses 16 April 2014.

http://id.wikipedia.org/wiki/Remaja. Diakses 16 April 2014

http://www.kursikerja.com/viewproduk.php?1&image_id=466. Diakses 17 April 2014

http://www.thelibrarystore.com/product/ad19-00292/teen_lounge_furniture#. Diakses 17 April 2014

http://www.thelibrarystore.com/product/ad19-00281/teen_lounge_furniture. Diakses 17 April 2014

http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=14923. Diakses 17 April 2014

http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=15228. Diakses 17 April 2014

http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=14115. Diakses 17 April 2014

http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=16414. Diakses 17 April 2014

http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=15576. Diakses 17 April 2014

http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=17571. Diakses 17 April 2014

http://www.gaylord.com/adblock.asp?abid=12345. Diakses 17 April 2014

http://www.thelibrarystore.com/product/ad94-0241/lounge_furniture. Diakses 17 April 2014

http://www.kursikerja.com/viewproduk.php?1&image_id=472. Diakses 17 April 2014

http://www.belifurniture.com/office-furniture/kursi-kantor.html?mode=grid. Diakses 17 April 2014