lengkap tentang linux mageia

11
Tentang Mageia Mageia Linux adalah distro pecahan (fork) dari Mandriva Linux yang dikembangkan mulai September 2010 oleh sejumlah mantan Developer dan Aktivis Mandriva Linux. Saat ini Mageia telah merilis 4 versi stable, Mageia 1, 2, 3 dan 4 (1 Februari 2014).Kata Mageia berasal dari bahasa Yunani yang berarti “magis” atau “magic” dalam bahasa Inggris. Logo Mageia (sejak Versi 3): Latar Belakang Mageia dibuat sekitar akhir tahun 2010 sebagai pecahan/fork dari distro Mandriva oleh beberapa mantan karyawan Mandriva S.A (perusahaan yang membuat Mandriva Linux) berikut beberapa developer, pengguna dan pendukung lain dari komunitas Mandriva seluruh dunia. Perisitiwa itu dimulai dengan likuidasi divisi Support dari Mandriva yaitu Edge-IT yang bermarkas di Prancis oleh perusahaan sebagai bagian dari restrukturisasi keuangan. Sejumlah developer dan mantan karyawan Edge-IT kemudian mengumumkan fork Mandriva Linux sebagai upaya penyelamatan aset berharga open-source tersebut pada tanggal 18 September 2010. Mageia dikembangkan sebagai proyek komunitas (seperti halnya Debian) dan didukung oleh organisasi non-profit yang beranggotakan para kontributor yang dipilih oleh komunitas yaitu Mageia.org yang terdaftar di Prancis. Sampai tulisan ini diterbitkan, sudah ada 4 rilis Mageia: - Mageia 1, dirilis 1 Juni 2011 dengan kernel 2.6.38 dan dukungan sampai tanggal 1 Desember 2012 - Mageia 2, dirilis 22 Mei 2012 dengan kernel 3.3.6 dan dukungan sampai tanggal 22 November 2013 - Mageia 3, dirilis 19 Mei 2013 dengan kernel 3.8.13 dan dukungan sampai tanggal 19 November 2014 - Mageia 4, dirilis 1 Februari 2014 dengan Kernel 3.12 - Mageia 4.1, dirilis 20 Juni 2014

Transcript of lengkap tentang linux mageia

Page 1: lengkap tentang linux mageia

Tentang Mageia

Mageia Linux adalah distro pecahan (fork) dari Mandriva Linux yang dikembangkan mulai

September 2010 oleh sejumlah mantan Developer dan Aktivis Mandriva Linux. Saat ini Mageia telah

merilis 4 versi stable, Mageia 1, 2, 3 dan 4 (1 Februari 2014).Kata Mageia berasal dari bahasa Yunani

yang berarti “magis” atau “magic” dalam bahasa Inggris.

Logo Mageia (sejak Versi 3):

Latar Belakang

Mageia dibuat sekitar akhir tahun 2010 sebagai pecahan/fork dari distro Mandriva oleh beberapa mantan

karyawan Mandriva S.A (perusahaan yang membuat Mandriva Linux) berikut beberapa developer,

pengguna dan pendukung lain dari komunitas Mandriva seluruh dunia.

Perisitiwa itu dimulai dengan likuidasi divisi Support dari Mandriva yaitu Edge-IT yang

bermarkas di Prancis oleh perusahaan sebagai bagian dari restrukturisasi keuangan. Sejumlah developer

dan mantan karyawan Edge-IT kemudian mengumumkan fork Mandriva Linux sebagai upaya

penyelamatan aset berharga open-source tersebut pada tanggal 18 September 2010.

Mageia dikembangkan sebagai proyek komunitas (seperti halnya Debian) dan didukung oleh

organisasi non-profit yang beranggotakan para kontributor yang dipilih oleh komunitas yaitu Mageia.org

yang terdaftar di Prancis.

Sampai tulisan ini diterbitkan, sudah ada 4 rilis Mageia:

- Mageia 1, dirilis 1 Juni 2011 dengan kernel 2.6.38 dan dukungan sampai tanggal 1 Desember 2012

- Mageia 2, dirilis 22 Mei 2012 dengan kernel 3.3.6 dan dukungan sampai tanggal 22 November 2013

- Mageia 3, dirilis 19 Mei 2013 dengan kernel 3.8.13 dan dukungan sampai tanggal 19 November 2014

- Mageia 4, dirilis 1 Februari 2014 dengan Kernel 3.12

- Mageia 4.1, dirilis 20 Juni 2014

Page 2: lengkap tentang linux mageia

Fitur dan Distribusi

Mageia memiliki beberapa fitur penting dibandingkan distribusi Linux yang lain, yaitu:

- Mageia Control Center, aplikasi cross-desktop-environtment untuk mengkonfigurasi Mageia, dari sisi

hardware maupun software

- Menggunakan package manager Urpmi dan RPMDrake sebagai front-end

- Distribusi Linux pertama yang secara resmi berpindah dari MySQL ke MariaDB

- Mengakomodasi beberapa desktop environment, dari KDE, GNOME, LXDE, MATE, Cinnamon,

Enlightment, dan RazorQt.

Link

Website utama: http://mageia.org/ Blog: http://blog.mageia.org/ Wiki: http://wiki.mageia.org/ Bugzilla: http://bugs.mageia.org/ Mirror: http://mirrors.mageia.org/ Database aplikasi: http://mageia.madb.org/ http://www.mageia.web.id/

Page 3: lengkap tentang linux mageia

Menginstal Linux Mageia

Berikut adalah langkah-langkah menginstal Linux Mageia:

1. Pilih Install Mageia 2 lalu Enter.

2. Perhatikan proses berikut.

3. Pilih English (America) lalu klik Next.

Page 4: lengkap tentang linux mageia

4. Kemudian pilih Accept lalu klik Ok.

5. Untuk mengatur time zone pilih Jakarta lalu klik Next.

6. Kemudian pilih hardware clock set to local time. Kemudian klik Advance.

Page 5: lengkap tentang linux mageia

7. Centang Automatic time zone synchronization kemudian plih Asia, Indonesia lalu klik Ok.

8. Setelah itu klik Next.

9. Pilih US Keyboard lalu Klik Next.

Page 6: lengkap tentang linux mageia

10. Klik Next.

11. Pilih Use Free Space lalu klik Next.

12. Klik Next.

Page 7: lengkap tentang linux mageia

13. Perhatikan proses instalasi berikut.

14. Perhatikan proses instalasi berikut.

15. Kemduian aturlah seperti gambar berikut untuk password bebas dengan catatan mudah di ingat

karena proses ini berpengaruh pada proses instalasi selanjutnya.

Page 8: lengkap tentang linux mageia

16. Klik Finish.

17. Klik Finish.

18. Setelah itu anda akan di bawa ke proses berikut, tekan Enter untuk melanjtukan.

Page 9: lengkap tentang linux mageia

19. Pilih Linux lalu tekan Enter.

21. Klik Ok.

Page 10: lengkap tentang linux mageia

22. Ketikan password yang sebelumnya telah kita buat, pada kotak real name masukan nama anda,

dan pada kotak lgon name masukan nama anda bebas kemudian pada password ketikan password yang sama yang sebelumnya setelah kita buat.

23. Pada kota username masukan username anda dan pada kotak password masukan password anda

lalu klik login.

Page 11: lengkap tentang linux mageia

24. Perhatikan proses berikut.

25. Sampai disini proses instalasi Linux Mageia selesai .