Lemak Hewani pada Kosmetik

16
Lemak Hewani pada kosmetik

Transcript of Lemak Hewani pada Kosmetik

Page 1: Lemak Hewani pada Kosmetik

Lemak Hewani

pada kosmetik

Page 2: Lemak Hewani pada Kosmetik
Page 3: Lemak Hewani pada Kosmetik

• Kosmetika sudah dikenal manusia sejakberabad-abad yang lalu, dan baru abad ke19 mendapat perhatian khusus, yaitu selainuntuk kecantikan juga mempunyai fungsiuntuk kesehatan. Perkembangan ilmukosmetik serta industrinya baru di mulaisecara Besar- besaran pada abad ke 20 dankosmetik menjadi salah satu bagian daridunia usaha. Dewasa ini, teknologi kosmetikbegitu maju dan merupakan paduan antarakosmetik dan obat (pharmacuetical ataudikenal dengan istilah kosmetik medikCosmeceuticals

• Kosmetik berasal dari kata Yunani‘kosmetikos’yang mempunyai artiketerampilan menghias atau mengatur.

Page 4: Lemak Hewani pada Kosmetik

Pengertian kosmetik dalam Peraturan Menkes RI no 445 tahun 1998 dijelaskan sebagai berikut :

“Kosmetika adalah bahan atau campuran bahanuntuk digosokkan, dilekatkan, dituangkan, dipercikkan atau disemprotkan pada, dimasukkandalam, dipergunakan pada badan atau bagianbadan manusia dengan maksud untukmembersihkan, memelihara, menambah dayatarik atau mengubah rupa, melindungi supayatetap dalam keadaan baik memperbaiki baubadan tetapi tidak dimaksudkan untuk mengobatiatau menyembuhkan suatu penyakit.. (Depkes RI, Undang-undang tentang Kosmetika dan AlatKesehatan, 1976an”

Page 5: Lemak Hewani pada Kosmetik

• Bebas uji terhadap hewan (animal test-free). Bahan-bahan penyusun kosmetik dicobakan terhadap hewanuntuk menguji toksisitas (kandungan & efek racun), adanya agen penyebab mutasi, alergi, maupun efeklainnya. Namun penggunaan hewan untuk tes tidakberarti aman. Misalnya ada bahan yang terbukti tidakmenyebabkan efek berbahaya pada hewan, ternyatamenyebabkan alergi atau mutasi sel bagi manusiakarena kondisi sel & DNA hewan berbeda denganmanusia. Alternatif dari animal testing adalah uji in vitro, yaitu menggunakan kultur sel kulit manusia. Inipastinya lebih akurat karena dapat menguji efeknyalangsung terhadap manusia.

Page 6: Lemak Hewani pada Kosmetik

proses persiapan kultur sel kulit untuk tes in vitroAnimal testing tak lepas dari kekejaman terhadap hewan,

seringkali menyebabkan hewan menjadi cacat, contohnya seperti gambar dibawah ini

Page 7: Lemak Hewani pada Kosmetik

Hewan lab yang menderita akibatkepentingan manusia

Page 8: Lemak Hewani pada Kosmetik

Tahapan Kosmetik

1. Solvent (Pelarut)Solvent atau pelarut adalah bahanyang berfungsi sebagai zat pelarut seperti air, alkohol, eter, dan minyak. Bahan yang dilarutkan dalam zatpelarut terdiri atas 3 bentuk yaitu padat (garam), cair(gliserin) dan gas (amoniak)

2. Emulsier (Pencampur) Emulsier merupakan bahanyang memungkinkan dua zat yang berbeda jenis dapatmenyatu, misalnya lemak atau minyak dengan air menjadi satu campuran merata (homogen). Emulgator, umumnya memiliki sifat menurunkantegangan permukaan antara dua cairan (surfactant). Contoh emulgator yaitu lilin lebah, lanolin, alkoholatau ester asam-asam lemak.

Page 9: Lemak Hewani pada Kosmetik

3. Preservative (Pengawet) Bahan pengawetdigunakan untuk meniadakan pengaruh kuman-kuman terhadap kosmetika, sehingga kosmetikatetap stabil tidak cepat kadaluwarsa. Bahanpengawet yang aman digunakan biasanya yang bersifat alami. Bahan pengawet untuk kosmetikadapat menggunakan senyawa asam benzoat, alkohol, Formaldehida dan lain-lain. JenisPengawet Kimia Efeknya Pad akulit seringkalitidak baik. Untuk mengetahui efek yang ditimbulkan, penggunaan kosmetik sebaiknyadicoba dulu misalnya pada kulit di belakangtelinga. Kosmetika yang sudah kadaluwarsasebaiknya tidak digunakan lagi. Batas kadaluwarsa beberapa jenis kosmetik,

Page 10: Lemak Hewani pada Kosmetik

4. Adhesive (Pelekat)Bahan yang biasanya terdapatdalam kosmetika seperti bedak, dengan maksudagar bedak dapat dengan mudah melekat padakulit dan tidak mudah lepas. Bahan pelekat dalambedak antara lain menggunakan sengsTearat danmagnesium Stearat

5. Astringent (Pengencang)Merupakan bahanpengencang yang mempunyai daya untukmengerutkan dan menciutkan jaringan kulit. Bahan pengencang biasanya menggunakan zat-zat yang bersifat asam lemah dalam kadarrendah, alkohol dan zat-zat khusus lainnya.

Page 11: Lemak Hewani pada Kosmetik

6. Absortent (Penyerap). Bahan penyerapmempunyai daya mengabsorbsi cairan, misalnya kalsium karbonat dalam bedak yang dapat menyerap keringat di wajah.

7.Desinfektan Desinfektan berguna untukmelindungi kulit dan bagian-bagian tubuh lain terhadap pengaruh-pengaruh mikro-organisme. Desinfektan dalam kosmetikasering menggunakan ethyl alkohol, propilalkohol, asam borat fenol dan senyawa-senyawa amonium kuaterner

Page 12: Lemak Hewani pada Kosmetik

• Iklan. Konsumen memang mudah dipengaruhi iklandalam membeli produk. Makin gencar promosi, makinpenasaran konsumen untuk mencoba produk tersebut

• Halal. Kosmetik halal itu penting, terutama jika Andamuslim. Pastikan kosmetik yang Anda beli telahmencantumkan logo halal dari MUI. Walaupunkosmetik itu tidak dimakan, tapi kandungan bahannyabisa terserap ke dalam tubuh & masuk aliran darah. Bagaimana kriteria kosmetik halal? Yang pasti tidakmengandung bahan asal hewan. Bahan asal hewanyang dapat tergolong haram yaitu kolagen, plasenta, cairan amnion, gliserin asal hewan, gelatin, sodium heparin.

Page 13: Lemak Hewani pada Kosmetik

1. Kolagen : protein penyusun jaringan ikat antar sel yang berfungsi untuk menjaga elastisitas kulit. Sifatnya punyaefek melembabkan & menahan air, dapat berasal dari babimaupun sapi (bovine collagen, zyderm). Namun kolagenasal babi dianggap lebih ekonomis dan lebih menyerupaisel tubuh manusia

2. Plasenta : orang awam mengenalnya sebagai ari-ari, diperoleh dari plasenta manusia, sapi, atau babi. Dalamkosmetik fungsinya untuk menjaga elastisitas kulit.

3. Cairan amnion : dikenal sebagai air ketuban, diperoleh daricairan amnion manusia. Fungsinya untuk menghaluskankulit dan menjaga elastisitas

4. Gliserin : gliserin adalah turunan lemak, fungsinyamenjaga kehalusan kulit. Gliserin dapat berasal darinabati maupun hewani. Gliserin nabati tentunya halal. Gliserin hewani berasal dari lemak hewan (tallow)

5. Gelatin : biasanya diekstraksi dari tulang, bisa sapimaupun babi

6. Sodium heparin : fungsinya sebagai anti penggumpalanatau stabilizer pada lotion dan krim, biasanya diperolehdari babi

Page 14: Lemak Hewani pada Kosmetik

Placenta hewan

Page 15: Lemak Hewani pada Kosmetik

Apakah Anda tega - menjadi cantik denganmengorbankan makhluk lainnya?

Page 16: Lemak Hewani pada Kosmetik