Leaflet Jadi

3
PENDAHULUAN Bandara Haluoleo Kendari merupakan Bandara Nasional yang hingga saat ini didarati pesawat terbang dengan jenis pesawat umumnya tipe Boeing 737 dengan mesin turbojet, pesawat jet komersial mempunyai tingkat kebisingan bisa mencapai 100 dBA yang dalam operasionalnya suara mesin pesawat terbang tersebut menimbulkan kebisingan. Defenisi Kebisingan adalah produk samping yang tidak diinginkan dari sebuah lingkungan Bandara yang disebabkan oleh kegiatan operasional bandara yaitu bunyi suara mesin pesawat terbang yang menimbulkan kebisingan yang tidak hanya mempengaruhi aktifitas karyawan bandara (Ground Handling) dan penduduk yang tinggal di sekitar Bandara. BATAS KEBISINGAN Bising yang terdapat di bandara terutama berasal dari mesin pesawat yang mempunyai frekuensi tinggi dan intensitas besar, yaitu 90-110 dBA atau lebih. Menurut Kepmenaker No. Kep 51/MEN/1999 tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika di Tempat Kerja bahwa untuk NAB kebisingan adalah 85 dBA untuk pemajanan 8 jam sehari. AKIBAT KEBISINGAN 1. Paparan kebisingan di tempat kerja dapat menyebabkan gangguan

description

iojosia

Transcript of Leaflet Jadi

PENDAHULUAN

Bandara Haluoleo Kendari merupakan Bandara Nasional yang hingga saat ini didarati pesawat terbang dengan jenis pesawat umumnya tipe Boeing 737 dengan mesin turbojet, pesawat jet komersial mempunyai tingkat kebisingan bisa mencapai 100 dBA yang dalam operasionalnya suara mesin pesawat terbang tersebut menimbulkan kebisingan.

Defenisi

Kebisingan adalah produk samping yang tidak diinginkan dari sebuah lingkungan Bandara yang disebabkan oleh kegiatan operasional bandara yaitu bunyi suara mesin pesawat terbang yang menimbulkan kebisingan yang tidak hanya mempengaruhi aktifitas karyawan bandara (Ground Handling) dan penduduk yang tinggal di sekitar Bandara.

BATAS KEBISINGAN

Bising yang terdapat di bandara terutama berasal dari mesin pesawat yang mempunyai frekuensi tinggi dan intensitas besar, yaitu 90-110 dBA atau lebih. Menurut Kepmenaker No. Kep 51/MEN/1999 tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika di Tempat Kerja bahwa untuk NAB kebisingan adalah 85 dBA untuk pemajanan 8 jam sehari.AKIBAT KEBISINGAN

1. Paparan kebisingan di tempat kerja dapat menyebabkan gangguan pendengaran sementara atau permanen.2. Kehilangan pendengaran permanen dapat disebabkan karena paparan kebisingan yang lama dan terus-menerus.3. Kehilangan pendengaran sementara akan memerlukan waktu beberapa jam atau hari untuk dapat kembali normal, setelah menghindari paparan kebisingan.4. Paparan kebisingan juga dapat menyebabkan telinga berdengung.

GEJALA DAN TANDA-TANDA DINI GANGGUAN PENDENGARAN1. Gangguan dalam berkomunikasi2. Tidak dapat mendengar suara telepon

3. Sulit mendengar suara-suara yang lemah, seperti desir angin, suara orang berbisik, dll.

4. Telinga berdengung atau timbul suara lainnya.

PENCEGAHAN Untuk mencegah/mengurangi akibat gangguan bising perlu dilakukan Hearing Conservation Program, dengan cara:1. Pemeriksaan audiometris secara berkala pada karyawan.2. Dilakukan usaha-usaha pencegahannya, diantaranya ialah memakai:a. Helmet : Dipakai bila bekerja dekat sekali dengan pesawat yang run-up. Diperkirakan sebagian bising diserap oleh tulang-tulang kepala, jadi perlu helmet.b. Ear muff : Dibuat dari plastik atau karet dengan ukuran small, medium dan large.

Telingaku berdengung

Aku tidak mendengar telepon berdering

KEBISINGAN DI LINGKUNGAN KERJA

BAGIAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT, KEDOKTERAN KELUARGA DAN KEDOKTERAN OKUPASI

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HALUOLEO

UNIT PELAKSANA TEKNIS KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KENDARI

2014

KEBISINGAN DI LINGKUNGAN KERJA