Leaflet Buta Warna
-
Upload
faisal-rizza -
Category
Documents
-
view
141 -
download
2
Transcript of Leaflet Buta Warna
Dosen Pembimbing :
Tria Wahyuninsih, SST
Oleh :NELY KURNIAWATI
NIM : 200912183
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANANSTIKES BINA SEHAT PPNI
MOJOEKRTO 2010
Buta Warna Adalah suatu kelainan yang disebabkan
ketidakmampuan sel-sel kerucut mata untuk
menangkap suatu spektrum warna tertentu akibat
faktor genetis.
Buta warna merupakan kelainan genetik /
bawaan yang diturunkan dari orang tua kepada
anaknya, kelainan ini sering juga disebaut sex
linked, karena kelainan ini dibawa oleh
kromosom X. Artinya kromosom Y tidak
membawa faktor buta warna. Hal inilah yang
membedakan antara penderita buta warna pada
laki dan wanita. Seorang wanita terdapat istilah
'pembawa sifat' hal ini menujukkan ada satu
kromosom X yang membawa sifat buta warna.
Wanita dengan pembawa sifat, secara fisik tidak
mengalami kelalinan buta warna sebagaimana
wanita normal pada umumnya. Tetapi wanita
dengan pembawa sifat berpotensi menurunkan
faktor buta warna kepada anaknya kelak. Apabila
pada kedua kromosom X mengandung faktor
buta warna maka seorang wanita tsb menderita
buta warna.
Saraf sel di retina terdiri atas sel batang
yang peka terhadap hitam dan putih, serta sel
kerucut yang peka terhadap warna lainnya. Buta
warna terjadi ketika syaraf reseptor cahaya di
retina mengalami perubahan, terutama sel
kerucut. Sel
KlasifikasiButa warna sendiri dapat diklasifikasikan
menjadi 3 jenis yaitu trikromasi, dikromasi dan
monokromasi. Buta warna jenis trikomasi adalah
perubahan sensitifitas warna dari satu jenis atau
lebih sel kerucut. Ada tiga macam trikomasi
yaitu:
Protanomali yang merupakan kelemahan
warna merah,
Deuteromali yaitu kelemahan warna hijau,
Tritanomali (low blue) yaitu kelemahan warna
biru.
Jenis buta warna inilah yang paling sering
dialami dibandingkan jenis buta warna lainnya.
Dikromasi merupakan tidak adanya satu dari 3
jenis sel kerucut, tediri dari:
Protanopia yaitu tidak adanya sel kerucut
warna merah sehingga kecerahan warna merah
dan perpaduannya berkurang,
Deuteranopia yaitu tidak adanya sel kerujut
yang peka terhadap hijau, dan
Tritanopia untuk warna biru.
Sedangkan monokromasi ditandai dengan
hilangnya atau berkurangnya semua penglihatan
warna, sehingga yang terlihat hanya putih dan
hitam pada jenis typical dan sedikt warna pada
jenis atypical. Jenis buta warna ini prevalensinya
sangat jarang.
FAKTA MENGENAI BUTA WARNA
1. Buta warna lebih sering terjadi pada seseorang berjenis kelamin lelaki dibandingkan perempuan. Sebanyak 99% seorang buta warna tidak mampu membedakan antara warna hijau dan merah. Juga ditemukan kasus penderita yang tak bisa mengenali perbedaan antara warna merah dan hijau.
2. Cacat mata ini merupakan kelainan genetik yang diturunkan oleh ayah atau ibu.
3. Belum dapat dipastikan berkaitan jumlah penderita, akan tetapi sebuah penelitian menyebutkan sebesar 8 -12% lelaki Eropa adalah pengidap buta warna. Sementara persentase perempuan Eropa yang buta warna adalah 0,5 -1%. Tingkat buta warna di benua lain tentu bervariasi.
4. Tidak ada cara untuk mengobati buta warna, karena ia bukan penyakit melainkan cacat mata. Bisa jadi seorang buta warna akan merasa tersiksa dengan keadaan ini. Sebagian perusahaan menetapkan syarat bahwa pekerjanya harus tidak buta warna.
5. Untuk mengetahui apakah seseorang menderita buta warna, dilakukan tes dengan menggunakan plat bernama Ishihara.
6. Sering kali orang awam menganggap penyandang buta warna hanya mampu melihat warna hitam dan putih, seperti menonton film bisu hitam putih. Anggapan ini sebenarnya salah besar.
7. Banteng ternyata buta warna. Kesan yang ditimbulkan warna merah mengakibatkan binatang tersebut melonjak emosinya, bukan akibat warna merah itu sendiri.
8. Pada Perang Dunia II, serdadu yang buta warna dikirim untuk melakukan misi tertentu. Ketidakmampuan mereka untuk melihat warna hijau dialih fungsikan untuk mendeteksi adanya kamuflase yang dilakukan pihak lawan.
9. Artis terkenal yang buta warna diantaranya adalah Mark Twain, Paul Newman, Meat Loaf, Bing Cosby, Bob Dole.
10. Setiap orang terlahir buta warna saat pertama kali lahir.
11. Emerson Moser, pembuat krayon senior, mengaku bahwa dirinya buta warna hijau-biru dan tidak mampu melihat warna secara keseluruhan.
12. Penyandang buta warna selalu dihantui oleh pertanyaan "Warna apakah ini?"