Layout Oktober 2012

40
Si Pembawa Denver dengan Corak Hewan Edisi 52 Thn V - Oktober 2012 Rp 10.000 (Luar Pulau Jawa Rp 12.000) www.tabloidaviasi.com Akhirnya Thai Smile Mengudara , Barringtion Irving, Pilot Termuda Terbang Solo Mengelilingi Dunia, Boeing-Pemerintah RI Jalin Kerjasama Lintas Aviasi Hal 4-5 Bmibaby Berhebri Beroperasi, Operator Dunia Membutuhkan Lebih 28.0000 Pesawat, Accor Lampaui Penyediaan 100.000 Kamar di Asia Pasifik Bisnis Aviasi Hal 6-7 BAS, Cermin Kejayaan Dirgantara Nusantara, Sky Aviation Digandeng Perusahaan Ternama Seremonia Hal 8-10 TransNusa Lirik Pesawat MRJ New Fleet Hal 11 Bandar Udara Supadio Pontianak Terus Bersolek Bandar Udara Hal 22-23 H E A D L I N E S Mengenal Lebih Jauh Sukhoi SU Kerusakan Pesawat Bukan Penyebab Utama Perubahan Jadwal Terbang Menikmati Kota Metropolis Surabaya A V I A T I O N O F I N D O N E S I A AVIASI Ada lima maskapai yang mengajukan diri ikut "berbisnis" pelayanan di musim haji. Tapi, mengapa hanya dua maskapai yang terpilih? Seperti apa lika-likunya? Bisnis Pelayanan di Musim Haji 18 19 20 26

Transcript of Layout Oktober 2012

Page 1: Layout Oktober 2012

Si Pembawa Denver dengan Corak Hewan

Edisi 52 Thn V - Oktober 2012 Rp 10.000 (Luar Pulau Jawa Rp 12.000)www.tabloidaviasi.com

Akhirnya Thai Smile Mengudara, Barringtion Irving, Pilot Termuda Terbang Solo Mengelilingi Dunia, Boeing-Pemerintah RI Jalin KerjasamaLintas Aviasi Hal 4-5

Bmibaby Berhebri Beroperasi, Operator Dunia Membutuhkan Lebih 28.0000 Pesawat, Accor Lampaui Penyediaan 100.000 Kamar di Asia PasifikBisnis Aviasi Hal 6-7

BAS, Cermin Kejayaan Dirgantara Nusantara, Sky Aviation Digandeng Perusahaan TernamaSeremonia Hal 8-10

TransNusa Lirik Pesawat MRJ New Fleet Hal 11

Bandar Udara Supadio Pontianak Terus BersolekBandar Udara Hal 22-23

H E A D L I N E S

Mengenal Lebih Jauh Sukhoi SU

Kerusakan Pesawat Bukan Penyebab Utama Perubahan Jadwal Terbang

Menikmati Kota Metropolis Surabaya

A V I A T I O N O F I N D O N E S I AAVIASI

Ada lima maskapai yang mengajukan diri ikut "berbisnis" pelayanan di musim haji. Tapi,

mengapa hanya dua maskapai yang terpilih? Seperti apa lika-likunya?

Bisnis Pelayanandi Musim Haji

18

19

20

26

Page 2: Layout Oktober 2012
Page 3: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 3

Corporate

Direktur utama I Venita Pardede

pemimpin umum I Andi Gultom

penasihat I Prof. DR. H. K. Martono, SH, L.L.M Prof. Dr. H. Priyatna Abdurrasyid,SH,Ph.D Capt. Sonny M. Sasono Capt. Hasfrinsyah Hasan

eDitorial

pemimpin reDaksi I Andi Gultom

reDaktur I Tom Maruli

staf reDaksi I Ir. Haryono Jasmen Pasaribu Tjuk Sudarsono Danang Prihantoro, S.Pd

keuangan/sekretaris I Nita

manager iklan/sirkulasi I Yunita Pardede, S.Psi

marketing I Antonio Ester Ida Berliana, SE Martin P. Gultom

sirkulasi I Susanto

Desain grafis I Alex HB Anto

Website I Ian Nugroho

perWakilan I Agung (Kota Kinabalu) Sukardiansyah (Balikpapan) Sonoib (Medan) Kifli (Makassar) Bona (Semarang) Otto (Yogyakarta) Mantang (Tanjung Karang) Wuryanto (Surabaya) Haryono N (Bandung) Palang (Ampenan)

untuk saran, kritik dan komentar kirim email ke: [email protected]

Wartawan Aviasi tidak diperkenankanmenerima atau meminta imbalan dalam bentuk apa pun dari nara sumber.

Wartawan Aviasi dilengkapi kartu pengenal atau surat keterangan tugas.

Redaksi menerima tulisan atau artikel dan foto yang berkaitan dengan dunia penerbangan. Setiap artikel atau tulisan yang dikirim ke redaksi diketik 2 spasi dan maksi-mum 3.000 karakter. Alamat pengiriman: [email protected]

TIDAK terasa, musim haji telah tiba. Pertengahan Setember lalu dan hingga November mendatang, pemerintah – juga maskapai penerbangan – disibukkan dengan urusan pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji ke dan dari Tanah Suci. Pemerintah bahkan memberangkatkan para calon jemaah haji itu lebih cepat dari yang seharusnya. Besar kemungkinan, pemulangannya juga demikian.

Aktivitas berhaji semacam itu tentu berdampak langsung kepada maskapai penerbangan yang selama ini melayani jemaah haji. Seperti apa pelayanan yang

diberikan, bagaimana pula persiapannya, pesawat yang digunakan, dan berapa nilai bisnisnya?

Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan itulah yang coba kami ungkapkan dalam Laporan Utama Tabloid Aviasi edisi Oktober 2012 ini. Lewat laporan utama itu, kami mencoba menyajikan informasi soal haji lebih komprehensif.

Di luar itu, kami tetap untuk terus menyajikan informasi-informasi lain di dunia penerbangan yang penting dan layak Anda ketahui. Seperti biasa, kami ucapkan selamat membaca dan menikmati dunia aviasi nusantara.*

DariRedaksi

DariPembaca

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kepada instansi yang akan mengundang Aviasi guna liputan/wawancara, undangan mohon ditujukan kepada Redaksi Aviasi melalui e-mail: [email protected], atau Fax nomor. 021 5578 0849, atau bisa menghubungi melalui telepon atau SMS ke 0812 88 737 747.

pemberitahuan

musim haji telah tiba

PENERBITTReND MeDIA GLOBAL

ALAMAT REDAKSIJl. Pulau Putri Raya LS No. 31Kota Modern, TangerangTEL I 021-68903778, 55780849FAx I 021-55780849

email enquiries

REDAKSI I [email protected] & MARKETING I [email protected] I www.tabloidaviasi.com

Redaksi

Foto Cover: Saudi Arabian Airlines Boeing 747-400

Foto: Kurush Pawar ([email protected])

A V I A T I O N O F I N D O N E S I AAVIASI

ASYIK juga membaca Laporan Utama Aviasi edisi Agustus 2012 yang membahas tentang akuisisi yang dilakukan AirAsia atas maskapai Batavia Air. Aviasi, kok bisa saja menemukan istilah ”ijab kabul” untuk menggantikan kata ”akuisisi” antara AirAsia dan Batavia. Namun, yang membuat saya penasaran adalah kejelasan tentang akuisisi tersebut, haruskah menunggu restu pemerintah, sehingga Aviasi harus memakai istilah merger dua maskapai tersebut dengan ”kawin siri”?Semoga di edisi Oktober ini, Aviasi dapat menindaklanjuti aksi akuisisi tersebut, apakah melanggar hukum atau merupakan sesuatu yang biasa dalam bisnis apa pun, termasuk penerbangan?

hendra permanataman metropolitanbekasi utara

Aviasi Lucu, Ya?

Saya semakin senang membaca Tabloid Aviasi, sebab isinya lebih bervariasi, apalagi setelah ada rubrik baru Day Off dalam beberapa edisi terakhir.Dengan adanya rubrik itu, tabloid ini terkesan lebih santai, sebab isinya tidak melulu bercerita tentang pesawat. Day Off membuat saya semakin penasaran tentang apa yang dilakukan para awak pesawat dan orang-orang penerbangan ketika sedang tidak bertugas. Edisi ke depan, saya berharap Aviasi bisa meliput aktivitas para pramugari yang cantik-cantik itu, lho, agar pembaca tidak bosan dengan berita-berita serius yang sering ditulis Aviasi.

pramana hadikompleks Jati makmur, pondok gedeJakarta timur 

Rubrik Day Off

Catatan redaksiTerimakasih atas masukan Anda.

Page 4: Layout Oktober 2012

DIDIRIKAN sebagai maskapai premium, anak perusahaan Thai Airways International (THAI) terbang pertama dengan Airbus A320. Thai

Grup menjadi operator baru dari keluarga A320,

yang sebelumnya menggunakan

widebody dari

Airbus.Pesawat Thai Smile memiliki 174

tempat duduk, didukung oleh mesin IAE V2527-A5. Pembawa penumpang asal Thailand ini berbasis di Bangkok mulai beroperasi regional dengan penerbangan setiap hari ke Macau, sebelum terbang ke Krabi, Chiang Mai,

Lintas Aviasi

Surat Thani dan Phuket. Selanjutnya akan diikuti oleh rute baru untuk tujuan internasional lainnya.

“Kami sangat senang terbang dengan pesawat baru Airbus A320,”

kata Mr Woranate Laprabang, Managing Director Thai

Smile. “Terima kasih untuk kenyamanan kabin A320 dan keandalan operasionalnya, Thai Smile akan dapat melayani pasar antara maskapai layanan murah dan penuh,” katanya.

Barrington Irving, Pilot Termuda Terbang Solo Mengelilingi Dunia

4 l Aviasi l Oktober 2012

Maskapai ini memesan 11 A320 yang akan dikirimkan hingga pertengahan 2015. Enam pesawat pertama disewa dari Capital Aviation SMBC. CEO perusahaan, Peter Barrett, mengatakan: “Ini adalah transaksi pertama kami

dengan Thai Smile, dan kami berharap

untuk membangun

hubungan lebih dekat dengan mereka

di tahun-tahun mendatang. Fakta,

bahwa kami sekarang memiliki dan mengelola 69 A320 dan memiliki 45 lebih pesanan pelanggan maskapai dunia yang terus memilih Airbus.” (*)

Airbus 320 (Foto: blogspot.com)

Akhirnya Thai Smile Mengudara

BARRINGTON Irving yang lahir di Jamaika pada 11 November 1983 menjadi manusia termuda

yang menyelesaikan penerbangan solo dengan pesawat single engine mengelilingi dunia pada usia 23 tahun serta dedikasinya yang luar biasa di dunia pendidikan penerbangan bagi anak-anak.

“Saya bangga menjadi orang Jamaika dan saya sangat senang mewujudkan impian saya di Miami,” ungkap sang pilot berkulit hitam ini kepada worldrecoracademy.com dan nationalgeographic.com

Dia membangun pesawat sendiri, melakukan penerbangan bersejarah, lulus secara cumlaude dari program aeronautikal science di Universitas Florida Memorial Science di Mami dan mendirikan sebuah yayasan pendidikan.

Inspirasi idenya ini datang pada usia 15 ketika ia bekerja di toko buku orangtuanya. Salah satu pelanggannya, seorang pilot profesional kelahiran Jamaika, menanyakan kepada Irving apakah dia pernah berpikir untuk menjadi seorang pilot? Irving menjawab “Aku berpikir aku tidak cukup pintar untuk itu.” Tetapi hari berikutnya sang pilot Jamaika tersebut memberi Irving kesempatan untuk duduk di kokpit pesawat komersial dan melakukan penerbangan, lalu dia

merasa sangat ketagihan. “Saya ingin terbang mengelilingi dunia,” ungkap Irving mengingat masa saat itu.

Dia mencuci pesawat untuk mendapatkan uang demi agar bisa masuk sekolah penerbangan dan meningkatkan keterampilan terbang dengan berlatih di rumah pada game simulator video. “Saya ingin melakukan hal-hal orang-orang mengatakan saya tidak bisa lakukan,” paparnya.

Dia mendapatkan banyak dukungan sponsor di bulan pertama perencanaan misinya. Ia telah mampu mengumpulkan hampir satu juta dollar Amerika, termasuk untuk memperoleh pesawat, sebuah Lancair Columbia 400 mesin tunggal untuk misi bersejarahnya. Pesawatnya tersebut disebut “Inspiration.” Dua bulan berikutnya dia mampu mengumpulkan sponsor sebesar dua juta dollar Amerika. Pilot muda ini akan mengikuti jejak Charles Lindbergh, orang pertama yang terbang solo melintasi Samudera Atlantik.

Charles Lindbergh yang melakukan misinya pada usia 34 tahun merupakan manusia terakhir yang memecahkan rekor misi terbang solo pertama pada tahun 1996. Sebelumnya, sebuah anak laki-laki 11 tahun terbang mengelilingi dunia, namun ia didampingi oleh ayahnya.

Irving memulai misinya pada 23

Maret 2006. Dia kembali mendarat di tempat ia memulai misinya, melangkah dari pesawat, menghampiri kerumunan orang yang menyambutnya. “Saya tidak punya uang, tapi saya bertekad untuk memberikan kembali dengan waktu, pengetahuan, dan pengalaman, “ ucap pria bekulit hitam ini pada waktu itu.

Saat ini Barrington Irving yang berumur 29 tahun, aktif di Yayasan Experience Aviation Inc yang didirikannya pada usia 21 tahun. Misinya adalah untuk mengatasi kekurangan tenaga profesional dalam dunia penerbangan dan industri terkait lainnya. (opu1)

BOEING dan Pemerintah Indonesia sepakat menjalin kerja sama untuk mendukung pengembangan aspek

keselamatan dan efisiensi penerbangan komersial serta pertumbuhan industri kedirgantaraan di Indonesia dan Asia Tenggara.

Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono menjadi saksi penandatanganan Nota Kesepahaman dengan Boeing dalam acara Indonesia Investment Day yang diselenggarakan di Bursa Efek New York, lalu pada 24 September.

Kerja sama ini akan mendukung visi Indonesia dalam pengembangan perekonomian sekarang dan di masa yang akan datang serta mendorong pertumbuhan sektor kedirgantaraan nasional.

“Nota kesepahaman ini merefleksikan peningkatan kerja sama antara Boeing dan Pemerintah Indonesia di tengah pertumbuhan industri penerbangan sipil nasional. Kami melihat nota kesepahaman ini sebagai salah satu tonggak sejarah penting bagi industri penerbangan kita,” kata Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal.

Seiring pertumbuhan ekonomi Indonesia yang semakin pesat, menurut Patti Djalal, Indonesia bangga memiliki Boeing sebagai mitra yang tepat untuk mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi secara aman dan efisien.

Shep Hill, Presiden Boeing Internasional mengatakan, perkembangan perekonomian Indonesia yang positif mendorong pertumbuhan sektor kedirgantaraan dan sistem penerbangan komersial secara signifikan.

Melaui kerja sama dengan Pemerintah Indonesia, katanya, Boeing akan fokus pada upaya untuk mendukung tercapainya target pembangunan sumber daya manusia Indonesia yang berkelanjutan, pertumbuhan industri dirgantara dan pembangunan infrastruktur.

Nota kesepahaman ditandatangani oleh Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal dan Wakil Presiden Boeing untuk hubungan dengan pemerintah luar negeri, Stanley Roth.

Rencana kerja sama meliputi berbagai bidang di mana Boeing akan bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan, Kementerian Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, maskapai penerbangan komersial, Otoritas Penerbangan Nasional Amerika Serikat, US Federal Aviation Administration, dan para pemangku kepentingan utama lainnya.

Boeing akan bekerja sama dengan maskapai penerbangan Indonesia, pengelola bandara serta lembaga-lembaga pemerintahan terkait untuk mendukung manajemen lalu lintas udara yang menitikberatkan pada pengembangan aspek keselamatan, kapasitas dan efisiensi.

Boeing sepakat bekerja sama dengan maskapai penerbangan dan para pemangku kepentingan lainnya dalam memenuhi permintaan industri yang semakin meningkat untuk pilot penerbangan komersial, teknisi pemeliharaan pesawat dan tenaga kerja di industri penerbangan lainnya seiring dengan peningkatan ekspansi bisnis dari maskapai penerbangan nasional.

Boeing dan Pemerintah juga akan berkolaborasi dalam melakukan survei terhadap perusahaan-perusahaan pembuat pesawat terbang di Indonesia, bekerja sama dengan beberapa universitas dan lembaga penelitian dan pengembangan serta berupaya untuk terus mencari kesempatan bisnis yang dapat saling menguntungkan. (*)

Boeing-Pemerintah RI Jalin Kerja Sama

Barnington Irving dengan pesawat lancair Alimbia 400 (Foto: Istiwewa)

Page 5: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 5

CATHAY Pacific Airways meluncurkan produk kelas regional baru, bertepatan dengan ulang tahun ke-66 sebagai

maskapai penerbangan Hong Kong.Chief Executive Cathay Pacific John

Slosar menjelaskan, kursi kelas bisnis regional dikembangkan setelah pihaknya mendengarkan dan menanggapi pelanggan. “Kami berkomitmen untuk menjadi yang terbaik dalam melakukan inovasi dan memberikan pengalaman perjalanan yang luar biasa buat para penumpang,” katanya.

Menurut Slosar, investasi berkelanjutan yang dilakukan Cathay Pacific dalam produk dan jasa merupakan elemen kunci dari komitmen berkesinambungan maskapai ini untuk mengembangkan Hong Kong sebagai salah satu pusat penerbangan internasional terkemuka di dunia.

Produk baru itu disebut sebagai hasil dari proses desain intensif yang berorientasi kepada penumpang yang melibatkan masukan dari anggota Marco Polo Club dari penerbangan ini. Masukan itu mencakup peningkatan kenyamanan, fleksibilitas dan fungsi.

Slosar menjelaskan, setiap aspek dirancang dengan serius menurut kebutuhan penumpang dengan menyediakan ruang untuk makan, bekerja, membaca, menonton TV atau hanya bersantai.

Fitur utama dari produk baru ini adalah bagian kursi menawarkan area berbaring yang luas, sandaran kaki yang diperpanjang dan gerak cradle yang inovatif, menjamin penumpang dapat beristirahat dengan nyaman. Jarak kursi ditingkatkan dari 45” menjadi 47”, sehingga memberikan ruang ekstra untuk kaki penumpang. Lebar di kursi juga ditingkatkan dari 20“ menjadi 21”, memberikan ruang ekstra bagi penumpang. Kursi juga telah dibentuk untuk memaksimalkan ruang penumpang. Setiap kursi terbungkus dalam cangkang yang memastikan bahwa ruang penumpang tidak terganggu oleh penumpang di depan.

Kursi baru ini juga menampilkan fitur kontrol elektronik independen untuk berbaring dan sandaran kaki, yang memungkinkan penumpang untuk menyesuaikan kursi ke posisi ideal mereka hanya dengan menyentuh tombol. Kursi yang didesain secara ergonomis mengartikulasikan posisi nyaman “lazy-Z” yang memungkinkan penumpang terbuai dalam posisi optimal untuk relaksasi. (*)

BINGO Airways, maskapai penerbangan charter baru Polandia memulai operasi penerbangan dengan pesawat pertama

A320. Perusahaan menargetkan tiga pesawat pada akhir 2012 yang didukung oleh mesin IAE V2500, dikonfigurasi 180 kursi ekonomi.

Jaringan maskapai difokuskan pada penerbangan ke Mediterania (Mesir, Turki, Yunani, Spanyol dan Tunisia). Basis Bingo Airways di Polandia pada Bandara Warsawa Chopin dan Bandara Katowice.

“Kami sangat senang dengan keputusan untuk mengoperasikan A320, yang memberi keunggulan kompetitif atas pesaing utama kami di pasar Polandia. A320 memberikan kapasitas optimal dan berbagai kemampuan serta kenyamanan superior untuk penumpang kami, yang merupakan kunci untuk strategi kami,” kata Marek Sidor, CEO Bingo Airways kepada pers.

“Kami sangat senang menyambut Bingo Airways sebagai operator Airbus baru. A320 memiliki kabin paling nyaman terluas dan kinerja terbaik dari setiap pesawat single-aisle. Penumpang menyukainya dan operator menyukainya juga,” kata John Leahy, Chief Operating Officer Airbus. (*)

Maskapai Baru di Polandia Perdana dengan A320

Pesawat Balik Kanan Setelah Ada Penumpang Berkelahi

Manjakan Penumpang Cathay Pacific Luncurkan Kelas Bisnis Regional

INI peristiwa langka dalam sebuah penerbangan. Seorang laki-laki penumpang Swiss International

Airlines melempar pukulan ke penumpang laki-laki lain dan memaksa pilot untuk mengarahkan pesawat ke tempat pemberangkatan awal.

Saat itu pesawat Airbus A340 tersebut sedang menuju Beijing, membawa 200 penumpang, Perkelahian terjadi saat pesawat sudah terbang selama empat jam sebelum akhirnya kembali ke Zurich setelah terjadi perkelahian hebat antara dua laki-laki yang membuat keduanya jatuh ke lorong barisan kursi pesawat.

APA yang dilakukan Putri Hartzya alias Putri (23) terbilang nekat. Putri yang dilahirkan sebagai laki-

laki ini menyamar sebagai pramugari Garuda Indonesia agar bisa masuk ke ruang tunggu di Terminal Keberangka-tan Domestik Bandara Polonia Medan, pada 16 September lalu.

Aksi waria yang bernama asli Triharjid ini berakhir di pos pemeriksaan. Lang-kah warga Jalan Gajah Mada, Medan, ini dihentikan petugas keamanan ban-dara yang curiga melihat gerak-gerik Putri.

Saat ditanya petugas, Putri mengaku tidak mempunyai motif tertentu meng-gunakan seragam seragam maskapai nasional itu. “Dia hanya bilang mau menemui seorang pramugari Lion, tapi setelah dicek, nama yang disebutkan tidak ada (di Polonia),” kata Humas PT Angkasa Pura II Cabang Polonia, Firdaus.

“Dia mengenakan pakaian yang mirip dengan pramugari Garuda Indonesia. Namun tidak seperti biasanya, dia datang sendirian. Biasanya pramugari itu lewat ramai-ramai dan menunjuk-

‘Pramugari’ Garuda itu Ternyata Wariakan pass pramugari,” kata Suparyatno selaku Kepala Koordinator Pengaman-an Bandara.

Berawal dari kecurigaan, petugas pun langsung menanyai Putri. Ketika itu, dia menunjukkan ID Card pramugari Garuda Indonesia. Namun, waria ini tidak mampu menunjukkan pass pramugarinya. Dia kemudian dibawa ke pos pengamanan bandara.

“Petugas kami kemudian berkoordi-nasi ke Garuda Indonesia. Pihak mas-kapai memastikan tidak mempunyai pramugari seperti yang disebutkan,” jelas Suparyatno.

“Dia perfect, seperti perempuan asli Mas. Langsing, tinggi sekitar 170 cm, kulit putih, dan cantik,” ungkap salah satu petugas penjaga setempat.

Kejadian itu tidak mengganggu aktivitas di bandara, terutama di pintu keberangkatan domestik. Sebab begitu merasa ada yang janggal, petugas lang-sung menggiring Putri ke tempat yang aman. Di sanalah, Putri diperiksa dan diketahui bernama asli Triharjid.

Dalam pemeriksaan selanjutnya, Putri mengaku bercita-cita ingin menjadi seorang pramugari. Dia ingin menjadi pramugari. Sehari-hari dia memang terbiasa menjadi seorang waria. (fsp)

“Perjalanan untuk kembali ke Zurich lebih pendek daripada meneruskan menuju Beijing,” ujar juru bicara Swiss, Mehdi Guenin kepada Blick.ch, yang juga membawa video perkelahian yang diambil dari dalam pesawat.

Perkelahian tersebut dilaporkan dimulai ketika pria berkewarganegaraan Cina berumur 57 tahun bereaksi terhadap pemuda berumur 27 tahun yang dilaporkan juga berketurunan Tionghoa duduk dengan sudut kemiringan kursi yang mengganggu pria yang lebih tua yang sedang menikmani servis pelayanan makan.

Mengutip seorang pemandu wisata yang berada dalam penerbangan, Blick menulis: “Pria yang lebih tua merasa terganggu selama menikmati makan malamnya. Ketika pemuda

yang satu tidak merespons protesnya, pria berumur 57 tersebut memukul kepala sang anak muda dengan telapak tangan. ”

Menurut laporan Blick, kedua laki-laki tersebut lalu berkelahi dengan hebat hingga berguling-guling di lorong antara barisan pintu pesawat.

Seorang awak pesawat dan penumpang kemudian menahan satu laki-laki, mengikatnya, dan membawanya ke bagian belakang pesawat. Dia berteriak-teriak selama kurang lebih satu jam.

Cina.org.cn melaporkan

bahwa kedua laki-laki tersebut ditahan oleh polisi Zurich. Polisi

setempat mengabarkan bahwa alkohol menjadi penyebab utama mengapa penumpang itu mudah tersulut emosinya. Juru bicara Swiss International Airlines, Myriaml Ziesack mengatakan bahwa perusahaan sedang mempertimbangkan kedua pasangan yang berkelahi tersebut untuk membayar pengeluaran biaya bahan bakar dan akomodasi penumpang yang dikeluarkan untuk bermalam. (fsp)

Airbus A340 (Foto: theloweroad.com)

Putri (wjahnya ditutup) menyamar sebagai pramugari

Page 6: Layout Oktober 2012

dengan flag carrier Italia Alitalia. Sekitar 200 penerbangan dibatalkan, akhirnya penumpang yang berada di bandara berangkat keesokan harinya dengan kompensasi 50 euro (US$ 60) dialihkan khusus oleh Air Mistral, yang mengoperasikan penerbangan di Italia.

Alitalia keluar dari perundingan setelah Presiden Direktur Windjet Stefano Rantuccio menuduh mencoba untuk memaksakan kondisi yang tidak menguntungkan pada perusahaannya. Sementara Alitalia menuduh bahwa Windjet tidak jelas dalam menghormati kesepakatan untuk menyelamatkan kondisi keuangan perusahaan.

Operator lainnya termasuk Alitalia, Meridiana dan Blu Panorama menambah penerbangan ekstra ke Roma, Turin, Milan, Verona dan Bologna untuk menerbangkan ribuan penumpang Windjet yang terlantar di beberapa bandar udara.(Dnn)

Bisnis Aviasi6 l Aviasi l Oktober 2012

Bmibaby Berhenti Beroperasi

ACCOR terus melakukan ekspansi bisnisnya. Pertengahan September

lalu, mengumumkan telah mengoperasikan lebih dari 100.000 kamar di kawasan Asia Pasifik, melalui pembukaan ibis Hong Kong Central & Sheung Wan.

Michael Issenberg, Accor Asia Pacific Chairman dan Chief Operating Officer, mengumumkan prestasi tersebut dalam acara Economy Hotels World Asia Conference 2012 di Singapura.

Asia Pasifik merupakan salah satu kawasan pengembangan strategis Accor. “Saya mengucapkan selamat kepada tim regional dan para mitra kami yang telah membantu tercapainya operasional 100.000 kamar di kawasan ini,” kata Denis Hennequin, Chairman dan Chief Executive Officer Accor.

Pada acara Economy Hotels World Asia Conference 2012, Michael Issenberg mengatakan, “Saat ini, Accor telah mengoperasikan 536 hotel di 16 negara di Asia Pasifik. Fakta ini telah menjadikan Accor sebagai pemimpin pasar di Australia, Selandia Baru, Thailand, Indonesia, Korea Selatan dan Vietnam.”

Permintaan hotel ekonomis berstandar internasional dengan harga terjangkau yang terus meningkat telah menggerakkan Accor untuk melakukan Asia Economy Hotels Research 2012. Riset ini meneliti para pelancong bisnis dan wisatawan dari 8 negara utama di Asia untuk mengumpulkan informasi tentang perbedaan perilaku konsumen terhadap hotel ekonomis.

Menurut riset tersebut, 6 dari 10 pelancong di Asia lebih memilih menginap di hotel ekonomis yang memiliki brand internasional dibandingkan dengan brand lokal dan memberikan karakter berbeda terhadap dua tipe hotel tersebut. Brand internasional dipandang lebih stylish, berkelas, lebih dapat dipercaya, lebih menarik dan lebih berenergi dibanding dengan brand lokal, yang cenderung dipandang sebagai hotel sederhana, praktis, terjangkau dan simpatik.

Ibis Hong Kong Central & Sheung Wan yang memiliki 550 kamar ini menjadi basis yang kokoh untuk brand ibis, yang didesain untuk menarik lebih banyak lagi para wisatawan datang ke kawasan tersebut.

Hotel ini berada di tengah-tengah kawasan komersial dan hiburan paling sibuk di Hong Kong. Ke hotel ini dapat dicapai dengan berjalan kaki dari stasiun MTR Sheung Wan dan terminal Macau Ferry, sehingga mudah pula dicapai dari Hong Kong International Airport, melalui Airport Express dan bus dari bandara. Hotel ini juga salah satu dari properti pertama di Asia yang telah menggunakan brand ibis yang baru, yang akan segera diluncurkan di Indonesia.

(*)

Accor Lampaui Penyediaan 100.000 Kamar di Asia Pasifik

LAGI, maskapai di negara Eropa berguguran. Maskapai Inggris berbendera low cost carrier

Bmibaby menghentikan operasi pada 9 September lalu setelah International Airlines Group (IAG) gagal untuk menemukan investor yang layak bagi perusahaan tersebut.

Sebelumnya, peringatan kebangkrutan sudah ada pada Mei lalu. Direktur Bmibaby, Peter Simpson mengatakan akan memensiunkan pesawat-pesawat yang dimiliki jika calon investor yang cocok tidak muncul.

Dalam penerbangannya terakhir, sebagaimana diposting dalam situsnya bmibaby.com: “Anda telah menggunakan, baby! “Pada 9 September 2012 adalah penerbangan terakhir Bmibaby. Terima kasih kepada semua orang yang telah terbang bersama kami selama bertahun-tahun. Lami yang menyenangkan, baby!”

Bmibaby diluncurkan pada awal 2002, dengan penerbangan awal berbasis di Bandar Udara East Midlands dan Malaga. Selama dekade berikutnya penerbangan dibuka di Cardiff, Durham Tees Valley, Manchester, Birmingham, dan Belfast City.

Pada April lalu, IAG mengakuisisi tiga operator Bmi regional dan Bmibaby dari Lufthansa. IAG mengintegrasikan layanan Bmi ke British Airways sebagai anak perusahaannya. Selanjutnya dijual ke Sector Holdings Aviation pada Juni dan akhirnya beroperasi sendiri, meskipun branding tetap tidak berubah.

Maskapai ini mengoperasikan Boeing 737-500 dan 300 ke Inggris dan Eropa, namun selama empat tahun terakhir mengalami kerugian lebih dari £ 100 juta (US$ 161.8 juta). Seorang juru

bicara mengatakan, sekitar 450 orang mengalami PHK sebagai akibat dari penutupan perusahaan.

Sebelum Bmibaby, tercatat 10 maskapai penerbangan yang dinyatakan bangkrut atau tidak beroperasi kembali, di antaraya:

Windjet bangkrutBerita lain, maskapai Italia Windjet

telah menghentikan operasi pada 12 Agustus lalu. Pengumuman penghentian operasi itu dilakukan dengan memasang ratusan selebaran di Roma (Bandara Fiumicino). Sejak berhenti beroperasi (bertepatan dengan malam hari), perusahaan segera mengatur penumpang dengan penerbangan lainnya.

Sejak 10 Agustus lalu, Windjet mengalami pembatalan dan penundaan penerbangan. Langkah sebelumnya ditempuh melalui pembicaraan pengambilalihan

Sumber: telegraph.co.uk

maskapai keterangan

Zoom Airlines Didirikan pada 2006 sebagai maskapai penerbangan transatlantik murah. Mengajukan perlindungan kebangkrutan hanya dua tahun kemudian.

Sirverjet Didirikan pada 2006 sebagai maskapai full service berbasis di Luton, hanya beroperasi dua tahun

Laker Airways Maskapai berbiaya rendah untuk jarak jauh, didirikan pada 1966 oleh Sir Freddie Laker, mengajukan kebangkrutan pada 1982.

Go Fly Maskapai berbiaya rendah berbasis di Stansed, pada 2003 dibeli Easyjet setelah lima tahun beroperasi

Flyglobespan Maskapai tujuan utama di Eropa, Amerika Utara dan Afrika, berbasis di Skotlandia, berhenti beroperasi pada 2009.

xL Airways Maskapai berbiaya rendah sebelumnya dikenal sebagai Sabre Airways, berhenti beroperasi pada 2008

Air Southwest Maskapai regional dengan hub (pengumpul) di Plymouth, Newquay dan Bristol. Berhenti operasi pada 2011

Astaeus Airlines Didirikan pada 2002, maskapai penerbangan charter Manchester United, Arsenal, militer, dan bisnis. Berhenti operasi pada 2011

Air 2000 Beroperasi pada 1987-2004, dikenal sebagai First Choice Airways

BOAC Maskapai penerbangan kenegaraan pertama Inggris, yang didirikan pada 1940. Ini bergabung dengan BEA menjadi British Airways pada 1974.

Boeing 737-500 (Foto: airplane-pictures.net)

Airbus 320-232 (Foto: planewatcher.com)

Page 7: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 7

Operator Dunia Membutuhkan Lebih 28.0000 Pesawat Baru

GLOBAL Market Forecast (GMF) sebagaimana dilansir Airbus mengungkapkan bahwa sekitar

28.200 pesawat penumpang dan kargo (kapasitas 100 kursi atau lebih) akan dibutuhkan maskapai-maskapai dalam tahun ini hingga 2031.

Kebutuhan itu senilai hampir US$ 4 triliun. Berarti pula tren laju permintaan pesawat baru meningkat dibandingkan periode sebelumnya yang 27.350 pesawat penumpang dan bernilai sebesar US$ 3,7 triliun.

Msih menurut GMF, lalu lintas penumpang akan tumbuh sekitar 4,7 persen per tahun dalam kurun waktu 20 tahun ke depan. Dalam kurun waktu itu sekitar 10.350 pesawat akan diganti dengan pesawat model terbaru yang lebih efisien.

Pada 2031, armada meningkat 110 persen dari sekitar 15.550 saat ini, menjadi lebih dari 32.550. Dalam periode yang sama, jumlah pesawat kargo dari 1.600 pesawat menjadi 3.000 pesawat.

“Pertumbuhan lalu lintas penerbangan internasional pada tahun 2031 terjadi di empat negara, Amerika Serikat, Cina, Eropa Barat, dan India. Jumlah ini merupakan sepertiga dari total lalu lintas udara di dunia,” demikian ditegaskan John Leahy, Airbus Chief Operating Officer Customers kepada pers.

Asia Pasifik akan membukukan 35 persen dari total pengiriman pesawat baru, yang diikuti oleh Eropa dan Amerika Utara dengan masing-masing 21 persen. Dari segi angka, negara yang merupakan pasar tunggal terbesar adalah Cina, diikuti Amerika Serikat, Uni Emirat Arab dan India.

Pada 2031, akan terkirim lebih dari 1.700 buah pesawat dalam kategori Very Large Aircraft (VLA – dengan kapasitas kursi penumpang sebanyak 400 atau lebih), seperti Airbus A380 senilai US$ 600 miliar. Dari jumlah tersebut, lebih dari 1.330 adalah pesawat penumpang senilai US$ 500 miliar atau 13 persen dari nilai pengiriman penumpang. Wilayah Asia Pasifik memimpin jumlah permintaan atas pesawat berkapasitas besar (46 persen), wilayah Timur Tengah (23 persen) dan Eropa (19 persen).

Sebanyak 6.970 permintaan pesawat lorong ganda yang akan dikirimkan (250 sampai 400 seat) adalah Airbus A330 dan Airbus A350 XWB, baik dalam bentuk pesawat penumpang baru ataupun pesawat kargo baru dengan total nlai US$ 1,7 triliun.

Di antara jumlah ini, 6.500 dari total pesawat penumpang berkisar US$ 1,6 triliun (44 persen dari nilai pengiriman penumpang, 24 persen dari unit pesawat). Permintaan terbanyak berasal dari Asia Pasifik (46 persen), Eropa (17 persen), dan Amerika Utara (13 persen).

Lebih dari 19.500 pesawat berlorong tunggal senilai US$ 1,6 triliun akan dikirimkan (43 persen dari nilai pengiriman penumpang, 71 persen dari unit pesawat). Sepertiga dari dari jumlah pengiriman ke daerah Asia Pasifik, Amerika Utara (25 persen), dan Eropa (22 persen). Sementara 30 persen dari total pengiriman di kategori ini akan dioperasikan oleh maskapai dengan biaya operasional rendah.(Dnn)

(Foto: Dok. Airbus) Java International yang bekerja sama dengan Bel-Air International, sebuah sekolah pelatihan pener-

bang terkemuka di San Fransisco, Cali-fornia, Amerika Serikat, kini siap melatih dan mendidik calon penerbang yang handal.

Java Flight School Siap Cetak Pilot Handal

Java mendidik dalam waktu kurang 10 bulan dan dengan biaya yang lebih rendah, karena Bel-Air International menerapkan sistem pelatihan dan pendidikan penerbang yang san-gat terpadu, terintegrasi dan efisien, mengacu pada FAR (Federal Aviation

Regulation -141).Anda tidak perlu khawatir, karena

Java international telah bekerjasama dengan Kementerian Perhubungan RI untuk memperoleh kesetaraan lisensi penerbang bagi semua lulusan Bel-Air International, dengan demikian lulusan dapat diserap oleh perusahaan di Indonesia.

Bel-Air international menyeleng-garakan pelatihan penerbangan untuk private pilot License, instrument Rating, Commercial Pilot License (single en-gine dan multi engine), Certified Flight Instructor dan Airline Transport Pilot Li-cense. Bel-Air International telah berdiri sejak 1995 dan diakui sebagai sekolah pelatihan dan pendidikan penerbang terkemuka di Amerika. (*)

Page 8: Layout Oktober 2012

Seremonia8 l Aviasi l Oktober 2012

BANDUNG Air Show (BAS) 2012 akhirnya digelar pada 27-30 September lalu. Pameran dirgantara ini digelar sekaligus guna merayakan HUT ke-202

Kota Bandung yang jatuh pada 25 September lalu.Pembukaan acara yang menjadi kebanggaan

warga Bandung ini berlangsung semarak, antara lain diwarnai dengan atraksi udara. Di arena pameran, para pengunjung dapat menyaksikan pertunjukan dari peserta yang tidak hanya dari dalam negeri, tapi juga dari luar negeri. Tak kurang 45 pesawat beraksi dan dipamerkan dalam BAS.

Pihak penerbangan dalam negeri yang ikut berpartisipasi antara lain TNI Angkatan Udara, PT Dirgantara Indonesia, berbagai sekolah penerbangan di Jakarta dan Bandung serta komunitas olahraga dirgantara.

Acara ini mengusung tema “Berjaya Dirgantara”, memiliki misi khusus yaitu membangkitkan dan meningkatkan potensi dirgantara di Kota Bandung.

karya anak negeriSalah satu bintang Bandung Air Show 2012 ialah

Jabiru J-430 yang menjadi pusat perhatian di Lanud Husein Sastranegara. Nama ini memang belum tenar di kalangan dunia dirgantara. Tidak seperti ketika publik menyebut nama Boeing, Airbus, Hawk 200, Pegasus atau Colibri. Juga tidak secanggih pesawat-pesawat yang akan dihadirkan negara Singapura, Farnborough atau Jerman saat airshow.

Tetapi kita patut bangga dengan pesawat mungil ini, karena ini adalah hasil kreativitas anak bangsa. Pesawat ini memang fenomenal di tengah euforia masyarakat saat siswa SMKN 2 Solo melahirkan mobil Kiat Esemka.

Nah, tak mau kalah, para siswa SMKN 12 Bandung melangkah lebih maju dari bengkel mereka di Jalan Pajajaran, Bandung. “Mereka mampu merakit pesawat berpenumpang empat orang,” kata Umar Sugeng Hariyono, Komandan Lanud Husein Sastranegara kepada Aviasi.

Jabiru J-430 sebenarnya adalah tipikal pesawat

eksperimental buatan Australia. SMKN 12 yang ditunjuk pemerintah, membelinya dalam bentuk terurai dan merakitnya. Program ini merupakan aplikasi dari semua jurusan yang ada di SMKN 12 Bandung, yakni penerbangan dan teknologinya.

Selain itu, TNI Angkatan Udara (AU) mempersembahkan kehadiran tim spesial pesawat tempur Hawk 200 pada pergelaran dirgantara ini. Hadir pula penampilan demonstrasi udara menggunakan pesawat Pegasus dan Heli Colibri yang memeriahkan rangakain acara BAS 2012.

pameran udara dengan rekor yang Dipecahkan

Sugeng Hariyono juga menjelaskan di BAS ada atraksi memukau yang dipertunjukkan pesawat Heli Colibri dan Pegasus. Sementara untuk static show, ada pesawat tempur Hawk 200 buatan British Aerospace jumlahnya sekitar 4 atau 5 pesawat.

Atraksi udara juga disajikan dari Amerika. Ada pesawat jenis Ekstra, sedangkan dari Malaysia ada Krisakti. Bukan hanya itu, aksi terjun payung, aeromodeling, dan paralayang juga turut andil dalam BAS. “Kami menargetkan 80.000 pengunjung, bahkan lebih. Jumlah itu dua kali lipat dari sebelumnya yang hanya sekitar 45.000,” kata Sugeng.

Berdasarkan pengalaman sebelumnya, antusiasme warga Kota Bandung sangat besar, belum lagi ditambah yang datang dari luar kota, bahkan luar negeri.

Dalam BAS juga ada acara membuat replika/miniatur pesawat dari barang bekas yang dilakukan ribuan siswa. Targetnya bisa memecahkan rekor MURI. Event Organizer PT Greenlite Kreasi Abadi, Susi Mulyadi menjelaskan bahwa pencatatan rekor ini sebagai upaya untuk membangun ketertarikan generasi muda akan aktivitas dirgantara maupun industrinya. “Ada 1.400 pelajar yang telah mendaftar dari berbagai sekolah. Namun, hanya 1.000 pelajar yang nantinya akan dilibatkan dalam pembuatan replika pesawat,” jelasnya.(Dnn/frans)

BAS, Cermin Kejayaan Dirgantara Nusantara

Bandung Air Show 2012 (Foto-foto: Eka Muklis)

Page 9: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 9

Sky Aviation Digandeng Perusahaan Ternama

PADA 8 September lalu Sky Aviation sukses melakukan penerbangan perdana rute

Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma ke Bandar Udara Ranai di Natuna pergi pulang (pp) dengan menggunakan Fokker 50.

Penerbangan ini guna melayani permintaan charter jangka panjang dari Titan Oil (Mitra Energy) selama satu tahun dengan jadwal minimal tiga kali seminggu. Kerja sama ini tentunya akan menguntungkan bagi kedua belah pihak.

Seremonia kerja sama ini dilakukan saat penerbangan perdana yang dihadiri oleh Alamsyah (Direktur Sky Aviation), dan Sutito Zainudin (GM Marketing Sky Aviation), sedangkan dari Titan Oil oleh John Procter, Don Kable, Andrias Darmawan dan Ruben Matheus.

Tidak hanya perusahaan minyak, pada 15 September lalu, telah ditandatangani kontrak kerja sama charter pesawat selama satu tahun antara Sky Aviation oleh Krisman Tarigan Direktur Utama dengan PT Moyo Safari Abadi (Amanwana Resort) oleh Livio Ranza General Manager, di Hotel Westin Resort Nusa Dua Bali. Turut dalam penandatanganan ini Sutito Zainudin GM Marketing Sky Aviation dan Endang Finance Manager Amanwana Resort.

Pesawat yang dicharter adalah Fokker

50, Grand Caravan dan Cirrus untuk melayani rute Denpasar-Sumbawa Besar pp. Menurut Sutito saat dihubungi Aviasi, setelah peresmian kerja sama ini, Sky Aviation akan mengangkut tamu-tamu Amanwana Resort dari berbagai negara di dunia seperti Amerika, Eropa, Rusia, Cina, Jepang dan lain-lain, tentunya secara khusus diterbangkan ke Denpasar dilanjutkan ke Sumbawa Besar pp dan diteruskan ke Pulau Moyo di mana lokasi Amanwana Resort berada. (Dnn)

Kementerian BUMN selaku pemegang saham PT Angkasa Pura II (Persero) melakukan restrukturisasi terhadap

susunan direksi PT Angkasa Pura II (Persero). Perubahan tersebut didasari Surat Keputusan Negara BUMN Nomor : SK-361-MBU/2012 tentang Perubahan Struktur Direksi, Pengalihan Tugas Anggota-Anggota Direksi dan Pengangkatan Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Angkasa Pura II.

Proses penyerahan Surat Keputusan Menteri BUMN tersebut dilakukan Deputi Bidang Infrastruktur dan Logistik Herry Susatyo di Kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin, 24 September 2012.

Berikut struktur Direksi baru PT Angkasa Pura II (Persero):• Direktur Utama: Tri S Sunoko• Direktur Operasi Kebandarudaraan:

Endang A Sumiarsa• Direktur Pengembangan

Kebandarudaraan & Teknologi: Salahudin Rafi

• Direktur Komersial Kebandarudaraan: Rinaldo J Aziz

• Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha: Sulistio Wijayadi

• Direktur Keuangan: Laurensius Manurung• Direktur SDM dan Umum: RP Hari

CahyonoSusunan Direksi PT Angkasa Pura II

(Persero) sebelumnya:• Direktur Utama: Tri S Sunoko• Wakil Direktur Utama: Rinaldo J Aziz• Direktur Operasi dan Teknik: Salahudin

Rafi• Direktur Komersial & Pengembangan

Usaha: Sulistyo Wijayadi• Direktur Keuangan: Laurensius Manurung• Direktur Personalia dan Umum: Endang A

Sumiarsa. (*)

Restrukturisasi DireksiPT Angkasa Pura II

Fokker 50 (Foto: Putra Ananda)

Page 10: Layout Oktober 2012

German Aviation Show, semakin menarik peserta dari luar negeri, termasuk

penerbangan komersial, pendukung kedirgantaraan, penerbangan dan

teknologi militer, peralatan dan mesin.

Seremonia10 l Aviasi l Oktober 2012

JERMAN pertengahan September lalu menggelar pameran dirgantara bertajuk ILA Berlin Air Show. Pameran pesawat yang berlangsung di kota Berlin

itu menampilkan produk teknologi, baik di bidang penerbangan sipil, maupun militer (pertahanan).

Ajang pameran akbar ini juga digunakan sejumlah maskapai di berbagai negara untuk membeli beragam pesawat baru dengan nilai transaksi hingga triliunan Rupiah.

Pentas udara Jerman ini pertama kali diadakan di Frankfurt pada 1909. Dengan begitu, ILA (Internationale Luft-und Raumfahrtausstellung) merupakan pameran dirgantara kelas dunia yang paling tua. Sang penggagas pameran dirgantara itu adalah Agustus Euler, perancang pesawat yang kemudian membentuk Asosiasi Pilot Jerman pada April 1910.

Sebelum Perang Dunia I, ILA diselenggarakan di Berlin pada 1912 dan kemudian pada 1928. Setelah Perang Dunia II, Jerman mendapatkan kembali kedaulatan udara dan menggelar “Travel by Air” di Bandara Langenhagen pada 1955.

Saat Berlin Air Show digelar, pameran udara itu diikuti 1.243 peserta dari 46 negara. Sekitar 270 pesawat dari semua ukuran dan kategori bahkan dari semua zaman ditampilkan dalam acara itu.

Air show di Jerman ini menempati areal seluas 250.000 meter persegi (outdoor), dan indoor 50.000 meter persegi. Area outdoor display 100.000 meter persegi, sementara akses rute dan pertunjukan mencakup 100.000 meter persegi lebih.

Polandia adalah negara yang paling banyak menampilkan produknya di ILA Berlin. Sementara perusahaan dari Estonia, Yunani, Irlandia dan Serbia tampil pertama kali dan menunjukkan kebolehannya.

ILA 2012 diselenggarakan oleh German Aerospace Industries Association (BDLI-Bundesverband der Deutschen Luft-und Raumfahrtindustrie) dan Messe Berlin GmbH.

Dr Thomas Enders, Presiden Aerospace Industries German Association (BDLI) mengatakan, “ILA adalah salah satu acara terkemuka di dunia udara, teknologi kedirgantaraan, baik di udara maupun di darat serta didukung forum dialog politik, penelitian, ilmu pengetahuan dan industri.”

The International Suppliers Center (ISC), Helicenter ILA, bagian Aerospace dan Career Center ILA menampilkan sistem pesawat tak berawak, Aviation Airfield menampilkan pesawat dengan bahan bakar alternatif.

The International Air Show Berlin ILA 2012 menjadi ajang terpanjang dalam hal pertunjukan udara dunia. Penyelenggaraan event dirgantara ini sekaligus bersamaan dengan diresmikannya Bandara Berlin Expocenter.

menarik dan memukauPameran aviasi ini juga diikuti pemain pabrikan dan

teknologi pesawat kelas dunia dari dalam dan luar negeri Jerman, serta lembaga-lembaga penerbangan. Tampil di sana antara lain Airbus, Arianespace, Astrium, Boeing, CADES, CAE, CASSIDIAN, Deutsches Zentrum für Luft-und Raumfahrt eV (DLR), Diamond, Diehl, EADS, Eurocopter, Eurofighter, Eurojet, ESA, Fraunhofer Institut, HBC, Irkut Corporation, Ivchenko, Liebherr-Aerospace, Lufthansa Technik, MiG Rusia Aircraft Corporation, Helikopter MD, MT-Aerospace, MTU, Northrop Grumman, OHB, Oboronprom Rusia Helicopters, England Engine Corporation, IABG, Pratt & Whitney, Premium AEROTEC, Raytheon, Rheinmetall, RECARO, Rockwell Collins, Rolls-Royce, Roskosmos, Stemme, Sukhoi, RUAG, Sikorsky, SKF, TATA dan Thales.

BDLI menyajikan sebuah konsep kabin pesawat masa depan yang telah diprakarsai oleh organisasi kabin internasional/jaringan ahli kargo dengan tema “Bayangkan ... Inovasi terbang besok”.

Pada 15 dan 16 September lalu, awak pesawat dari Kementerian Federal Pertahanan (BMVg) Jerman menampilkan atraksi statis dan aerobatic. Puncak pameran statis menjadi kesempatan bagi pesawat MRCu Tornado IDS PA200 (Strike Interdiction), Nord-VFW Transall C-160D, Airbus A310 evakuasi medis (Medical Evacuation) dan Sikorsky CH-53 G untuk menampilkan keunggulanya. Pengunjung juga mendapatkan kesempatan untuk berbicara dengan kru pesawat Bundeswehr, sebagai bagian dari demonstrasi udara Jerman.

ILA juga menampilkan Cessna 208B Grand Caravan yang telah diubah menjadi ruang kelas terbang guna memberikan pengunjung dan praktisi penerbangan menyaksikan karya meteorologi di atas pesawat dalam penerbangan.

Selain itu, pilot helikopter dapat menguji teknologi baru dengan terbang simulator EC-135 FHS dan DLR parabolik ilmiah yang menggunakan G A 300 Nol Novespace asal Prancis.

Pesawat dengan energi surya juga dipamerkan di ajang itu membuat takjub pengunjung. (Dnn)

Jerman Gelar Berlin Air Show

(Foto: ILA Berlin Air Show)

Page 11: Layout Oktober 2012

INDONESIA sebagai negara kepulauan menjadi salah satu incaran manis dari berbagai pabrikan pesawat dunia. Akhir

September lalu, produsen dari Jepang telah berdiskusi dengan maskapai swasta nasional, TransNusa Aviation Mandiri.

“TransNusa sangat fokus dengan bisnis penerbangan domestik. Ke depan kami akan lebih meningkatkan penerbangan regional. Kami siap ekspansi dengan armada baru Mitshubisi Regional Jet (MRJ),” kata Bayu Sutanto, Managing Director TransNusa Aviation Mandiri kepada Aviasi.

MRJ ialah pesawat penumpang yang masih terus dikembangkan Mitsubishi Aircraft Corporation, perusahaan patungan Mitsubishi Heavy Industries dan Toyota Motor Corporation.

Perusahaan itu merancang pesawat jet regional berkapasitas 70 (MRJ 70) hingga 90 penumpang (MRJ 90). “Konsep regional jet sendiri menghubungkan hub-hub (pengumpul-pengumpul) dan hub-spoke (pengumpul-pengumpan) dari hub kecil ke hub besar, seperti Batam-Yogyakarta, Kupang-Makassar, Maumere-Makassar. Terutama di bandara dengan landasan 1.400-1.800 dan bukan di ibukota provinsi,” kata Bayu.

Bagaimana dengan kelasnya? MRJ akan menjadi si burung besi pertama yang menggunakan mesin geared turbofan PurePower (R) PW1200G dari Pratt & Whitney yang akan memberikan biaya operasi lebih murah dan efisien.

Semula MRJ adalah pesawat jet regional pertama yang dibuat dengan material komposit serat karbon pada kerangka pesawat. Tetapi rencana tersebut dibatalkan setelah September 2009 Mitsubishi mengumumkan penggantian material komposit dengan aluminium untuk kotak sayap.

Total material komposit yang digunakan untuk kerangka pesawat hanya akan berkisar 10-15 persen, khususnya sekitar bagian ekor. Perubahan desain membuat bagian kabin lebih tinggi sekitar 3,81 cm (1,5 inci) menjadi 80,5 inci (204,47 cm), dan tinggi badan pesawat menjadi 116,5 inci (295,91 cm). Ini membuat kabin MRJ menjadi lebih bundar serta lebih lapang dan lebih tinggi dibandingkan pesawat pesaing yang diproduksi Bombardier dan Embraer.

Sejak berdiri pada 2008, Mitsubishi Aircraft Corporation (MITAC) secara agresif melakukan terobosan di seluruh dunia melalui kampanye penjualan Mitsubishi Regional Jet (MRJ) yang diprediksi melebihi 5.000 unit selama 20 tahun ke depan. (Dnn)

TransNusa Lirik Pesawat MRJ

New Fleet Aviasi l Oktober 2012 l 11

(Foto: mrj-japan.com)

Page 12: Layout Oktober 2012

Laporan Utama12 l Aviasi l Oktober 2012

TERMINAL 3 Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pagi itu (Jumat 21

September lalu) punya hajatan tahunan, memberangkatkan jemaah haji ke Tanah Suci. Di landasan pacu telah bersiap-siap pesawat Saudi Arabian Airlines SV 5501 dan pesawat Garuda dengan nomor penerbangan GA 7101.

Pesawat itulah yang hari itu memberangkatkan jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama asal Jawa Barat dan Banten. Karena kloter pertama, mereka tentu agak diistimewakan. Maklum, pada musim haji seperti sekarang, saatnya bagi negara dan maskapai memberikan pelayanan sambil tetap berbisnis.

Sebelum terbang ke Medinah, mereka diantar sejumlah pejabat. Terlihat di tempat pelepasan jemaah, Menteri Agama Suryadharma Ali, Menteri Perhubungan EE Mangindaan, Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar, dan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji Kementerian Agama Anggito Abimanyu.

Sementara itu di tepi terminal, tepatnya di balik pagar, ratusan pengantar ikut menyaksikan sanak

saudara mereka menunaikan rukun kelima Islam, berhaji. Ada kesan, mereka diliputi perasaan bahagia, sekaligus ”sedih” sebab akan ditinggalkan aggota keluarga ke Arab Saudi lumayan lama, sekitar satu bulan. Mereka setia menunggu hingga deru pesawat Saudi Arabian Airlines meninggalkan landasan pacu dan akhirnya mengangkasa.

Pesawat Saudi Arabian mengangkut jemaah asal Jawa Barat, sedangkan jemaah ”tuan rumah” (Banten) menumpang pesawat Garuda. Mengudara hingga ke tanah suci lumayan lama, lebih dari 10 jam. Beralasan jika Menteri Agama Suryadharma Ali berpesan kepada para jemaah haji agar bersabar. “Kesabaran mutlak diperlukan dalam menjalani ibadah haji. Jemaah yang tidak sabar hanya akan merasa menderita dalam menjalaninya,” katanya.

Hari itu, sebagaimana dijadwalkan, seharusnya jemaah haji asal DKI Jakarta yang akan terbang lebih dulu. Namun, karena pada Kamis (20 September), kota ini menggelar pemilu kepala daerah (gubernur), maka jemaah asal Jakarta baru diterbangkan ke Tanah Suci pada Senin 24 September 2012.

Ratusan Ribu JemaahJemaah haji tahun ini yang

diberangkatkan melalui penerbangan reguler sebanyak 196.463 jemaah. Sisanya, dari kuota tahun ini sebanyak 211.000 merupakan jemaah dari Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) atau dikenal dengan ONH Plus.

Maskapai Garuda Indonesia akan menerbangkan 112.683 jemaah haji pada musim tahun ini dari 10 embarkasi dengan 15 unit pesawat berbadan lebar. VP Corporate Communication PT Garuda Indonesia Pujobroto menjelaskan, Garuda Indonesia menerbangkan kelompok terbang pertama calon jemaah haji pada Jumat (21 September) itu tidak hanya dari Bandara Soekarno-Hatta, tapi juga dari 8 embarkasi lain, yaitu Banda Aceh, Medan, Padang, Palembang, Solo, Balikpapan, Makassar, dan Lombok.

Dijelaskan pula, pelaksanaan penerbangan musim haji tahun 2012/1433H ini dimulai pada 21 September–20 Oktober 2012 (fase pertama pemberangkatan), sementara fase kedua pemulangan,

Bisnis Pelayanan di Musim Hajidilaksanakan pada 31 Oktober–1 Desember 2012.

Dalam musim haji 2012 ini, Garuda Indonesia mengoperasikan 15 pesawat berbadan lebar terdiri satu pesawat 767-300ER, tiga pesawat B-747, dan sebelas pesawat A330. Pesawat–pesawat tersebut rata-rata berusia muda dan bahkan ada pesawat yang diproduksi pada 2010. Proses tender pesawat tersebut dilaksanakan secara terbuka dan transparan yang diumumkan di beberapa media cetak nasional dan internasional.

Awak kabin Garuda yang akan bertugas dalam pelaksanaan penerbangan haji tahun ini berjumlah 556 orang dan 60 persen diantaranya adalah awak kabin yang direkrut dari daerah embarkasi. Menurut Pujobroto, tujuan Garuda Indonesia merekrut awak kabin asal daerah embarkasi tersebut adalah merupakan bagian dari pelayanan Garuda kepada para jemaah untuk mengatasi kendala komunikasi (bahasa), mengingat sebagian jemaah hanya mampu berbahasa daerah.”

Saat PanenSelain punya misi melayani,

maskapai yang ditugasi menerbangkan para jemaah haji, pastinya juga punya motivasi bisnis, sebab tak perlu lagi berpromosi, penumpang dijamin telah tersedia. Tak heran kalau, pada musim haji seperti sekarang, banyak maskapai di dunia yang panen.

Saudi Arabian Airlines misalnya, dalam musim haji tahun ini, mengangkut sebanyak 800.000 jamaah haji dari 102 bandara di seluruh dunia. Fakta itu diakui Deputi Direktur Jenderal Saudia Abdul Aziz Al-Hazmi yang juga Ketua Dewan Perusahaan Penerbangan Arab Saudi. Untuk tidak mengecewakan penumpang yang akan berhaji, pihaknya bertekad akan bekerja seoptimal mungkin dalam hal memfasilitasi kedatangan dan keberangkatan jemaah haji.

Menurut dia, Dewan bekerja berdasarkan arahan Pemerintah Arab Saudi untuk memastikan tersedianya layanan angkutan haji secara nyaman dan memecahkan berbagai masalah yang kemungkinan bakal muncul.

Untuk mengangkut jemaah haji sebanyak itu dari berbagai negara, Saudia bahkan merasa perlu menyewa sebanyak 30 pesawat dengan jenis yang beragam. Sampai saat ini Saudia Arabian Airlines telah menerima 58 pesawat dari total 90 pesawat yang dipesan dari Airbus dan Boeing, termasuk 35 A320s 15 A321s 12 A330s 20 boeing 777-300ERs dan 8 Boeing 787 Dreamliners. (Dni)

Suasana pemberangkatan jemaah haji kloter 1 di Bandara Soekarno - Hatta (Foto: Eka Muklis)

Page 13: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 13

GUNA memuluskan bisnis pelayanannya di musim haji, banyak maskapai

yang kebetulan kebagian order menerbangkan para jemaah haji, menyiapkan pesawat-pesawat khusus berukuran besar.

Tahun ini, Garuda Indonesia menggunakan pesawat Boeing 767. Bahkan, khusus untuk melayani jemaah haji embarkasi Makassar, maskapai plat merah ini merasa perlu menyewa dua pesawat dari Spanyol dan Portugal, yaitu jenis Airbus tipe A330-300 berkapasitas 375 tempat duduk.

Vice President Eastern Indonesia Region PT Garuda Indonesia Rosyinah di Makassar kepada pers menjelaskan, seluruh penerbangan haji dari Makassar akan dilayani dengan pesawat Airbus tipe 330 dengan total 40 kloter. Menurut dia, dari total 40 kloter penerbangan itu, ada 14.993 tempat duduk yang akan dipenuhi. Ini jelas ada nilai rupiahnya.

Lazimnya setiap ada musim haji, pesawat yang kerap dioperasikan maskapai pengangkut jemaah haji adalah B747 400. Pesawat ini disebut-sebut sebagai Boraq-nya jemaah haji. Jenis pesawat ini sangat sesuai dengan kebutuhan sebagai alat angkut jemaah haji.

Selain berdaya angkut besar (400 penumpang), pesawat ini juga memiliki tangki bahan bakar sangat besar, sehingga mampu terbang tinggi dan jauh secara nonstop dari Jakarta menuju Jeddah.

Masalah utama yang dihadapi

adalah pesawat ini mengonsumsi bahan bakar cukup banyak alias boros, sementara itu biaya pemeliharaannya juga tinggi. Maklum usia B747 400 tidak lagi muda, lebih dari 15 tahun.

Meski demikian, kekurangan tersebut akan tertutup oleh keuntungan yang didapat oleh biaya sewa yang tinggi dari panitia haji. Karena pesawatnya sudah agak gaek, otomatis biaya sewanya juga tak begitu tinggi jika harus menyewa pesawat baru.

Pesawat jumbo ini sendiri memiliki sejarah yang lumayan panjang. Diawali pada akhir 1960-an setelah Boeing membentuk tim desain yang terdiri dari 50.000 orang dengan berbagai macam keahlian. Tim ini dijuluki The Icredibles, mengingat tim ini dapat mewujudkan mimpi manusia mambangun pesawat sipil terbesar pada eranya. Maka Boeing 747 pun lahir dalam tempo kurang dari 16 bulan.

Keunggulan dari produk baru ini adalah, ya itu tadi, dapat membawa orang berpergian dalam jumlah besar dengan biaya yang relatif murah sejalan dengan perkembagan bisnis dan parawisata saat itu.

Dengan mempertaruhkan masa depan perusahaannya, Boeing yang saat itu diambang kebangkrutan sehubungan dengan kekalahan desain pesawat transpor militer raksasa C5A dalam tender yang diselenggarakan oleh angkatan bersenjata Amerika, Boeing lalu mulai mendesain pesawat B 747 dengan sesuatu yang serba baru.

Dengan panjang keseluruhan pesawat sekitar 225 feet (70 meter), Boeing 737-400 dapat menampung satu ton udara bertekanan di kabinnya. Sedangkan ruangan kargonya dapat mengangkut 3.400 koli bagasi yang dapat dibongkar muat dalam kurun waktu 8 menit.

Luas keseluruhan sayapnya lebih besar daripada sebuah lapangan basket, tapi mempunyai peralatan navigasi global kurang dari berat 3 kg. Generasi sebelumnya adalah B737-100, yang salah satunya digunakan NASA sebagai alat angkut pesawat ulang alik.

Berikutnya adalah generasi B 737-200 dengan daya angkut penumpang 400 orang dan mampu menjelajah 5.600 nautical mile. Sampai saat ini pesawat seri-seri ini masih dijadikan tulang punggung untuk mengangkut jemaah haji di banyak negara.

Pada tahun 1990, pesawat ini bahkan dipilih menjadi pesawat kepresidenan Amerika Serikat yang terkenal dengan nama Air Force One. Pengembangan berikutnya adalah seri 300 dengan penambahan kapasitas kabin bagian atas pesawat (upper deck) guna menambah jumlah penumpang.

B 747-400 meskipun dengan bentuk konstruksi yang hampir sama dengan seri 300 (hanya dibedakan dengan adanya winglet di tiap ujung sayap sayapnya), mempunyai karakteristik desain yang serba baru. Entah, sudah berapa juta jemaah haji yang merasakan kenyamanan pesawat ini saat pergi dan pulang haji. (Puce Landau)

Boeing 747-400 Setia Ikut Berhaji

Pesawat B747-400 Garuda Indonesia (Foto: Anto)

Lazimnya setiap ada musim haji,

pesawat yang kerap dioperasikan

maskapai pengangkut jemaah haji adalah

B747 400. Pesawat ini disebut-sebut sebagai

Boraq-nya jemaah haji

Page 14: Layout Oktober 2012

Laporan Utama14 l Aviasi l Oktober 2012

NAIK haji adalah rukun kelima Islam. Umat wajib menjalankannya jika mampu

secara finansial maupun mental. Syarat seperti itu rupanya juga diberlakukan buat maskapai-maskapai yang ingin berhaji ke Tanah Suci mengangkut para jemaah haji.

Saat menjelang musim haji tiba, lazimnya banyak maskapai yang juga ”berbondong-bondong” ingin terbang ke Arab Saudi dan mendaftar ke Kementerian Agama agar bisa berpartisipasi menerbangkan jemaah haji yang akan menunaikan rukun kelima tersebut.

Maklum, dalam soal ini, ”yang punya kuasa” untuk membolehkan sebuah maskapai mengangkut jemaah haji ke Tanah Suci memang Kementerian Agama, sebab sampai sekarang lembaga inilah yang diberi mandat oleh negara menjadi ”panitia pelaksana”.

Mengelola urusan pra dan pasca-ibadah haji memang tidak mudah. Selain jumlah jemaah yang mencapai ratusan ribu orang, sebagian besar (lebih 50 persen) di antara mereka tahun ini berusia di atas 50 tahun. Pastinya, banyak pula di antara mereka yang belum pernah bepergian naik pesawat terbang, jauh pula. Karenanya, maskapai yang berminat menerbangkan mereka, harus memenuhi persyaratan khusus yang ditetapkan Kementerian Agama.

Konsekuensinya, maskapai-maskapai yang ingin ikutan berhaji harus pula siap lahir dan batin, termasuk dalam soal harga yang ditawarkan. Mereka juga harus bersaing dengan sesama maskapai. Bagi Kementerian Agama, tarif penerbangan yang diajukan untuk mengangkut jemaah haji harus kompetitif. Jika tidak, ya, silakan menyingkir.

Jauh sebelum musim haji tiba, sejumlah maskapai penerbangan nasional siap menjadi mitra dengan Kementerian

Agama. Garuda Indonesia adalah salah satu maskapai yang menyatakan siap untuk berhaji setiap tahun. Pokoknya, ”Kami saat ini telah siap untuk melaksanakan kegiatan penerbangan haji 2012,” tegas Vice President Corporate Communication PT Garuda Indonesia Tbk (Persero), Pujobroto.

Apa pun maskapai yang akan bermitra dengan penyelenggara haji, tetap harus patuh pada UU No 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, khususnya pasal 2 dan 3 yang intinya mengatur bahwa penyelenggaraan penerbangan harus berdasarkan asas keadilan, keterbukaan dan antimonopoli. Pasal ini dimaksudkan dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan penerbangan (termasuk mengangkut jemaah haji) secara tertib, teratur, selamat, aman, nyaman, dengan harga yang wajar, dan menghindari praktik persaingan usaha yang tidak sehat.

Pada saat ikut tender, perusahaan penerbangan harus mengajukan proposal penawaran harga dengan harga semiring mungkin, tapi pelayanan maksimal. Setelah penawaran haga masuk, panitia kemudian memrosesnya. Keputusannya ada di Menteri Agama. Sang menteri juga tidak asal memilih. Faktor yang diperhatikan lagi-lagi bukan hanya harga rendah, ”tapi juga keamanan, keselamatan, kenyamanan dan efisiensi,” kata Edayanti, Kasi Transportasi Udara Subdit Transportasi dan Perlindungan Jemaah, Direktorat Pelayanan Haji, Ditjen Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama RI.

Percuma rasanya jika Kementerian Agama meloloskan maskapai yang mampu memberikan harga paling rendah, tapi mengabaikan keselamatan para jemaah haji. Jika ada apa-apa dengan pesawat, siapa yang mesti bertanggung jawab?

Dalam menyambut musim haji tahun ini, ada lima operator penerbangan yang menyatakan minat untuk berhaji, yaitu Garuda Indonesia, Batavia Air, Lion Air, AirAsia dan Saudi Arabian Airlines.

Kelima maskapai ini, berdasarkan penawaran yang

diajukan ke Kemenag, dianggap mampu untuk ambil bagian dalam penyelenggaraan haji tahun ini. Kementerian Agama terikat pada UU No 13 tahun 2008 yang mewajibkan bagi pemerintah untuk memberikan kesempatan kepada operator jasa udara di dalam negeri untuk ”ikut berhaji.”

Lalu bagaimana dengan Saudi Arabian Airlines yang berstatus asing? Pertimbangannya, karena Indonesia mempunyai hubungan udara secara khusus antara Indonesia dan Arab Saudi. Selain itu makapai tersebut juga memenuhi persayaratan adminstrasi dan teknis sebagaimana ditetapkan.

Namun, dari lima maskapai tersebut, hanya tiga yang setelah diseleksi, benar-benar mampu menerbangkan jemaah. Maskapai Lion Air mengundurkan diri karena tidak mampu menyediakan pesawat, ”sementara AirAsia tidak mempunyai landing permit di Jeddah maupun Madinah,” jelas Edayanti.

Garuda telah menyelesaikan proses tender pesawat haji secara terbuka sejak beberapa bulan lalu. Seperti pada pelaksanaan penerbangan pada 2011, kegiatan penerbangan haji melalui sembilan kota embarkasi, dan Garuda terbukti siap melaksanakannya.

Proses dan prosedur seperti itu juga dilampaui Saudi Arabian Airlines (SAA). Masih menurut Edayanti, pihak SAA telah mengembalikan berkas yang dibutuhkan untuk proses verfikasi lanjutan. Hasilnya, SAA lolos.

Untuk menentukan pemenang, Kementerian Agama mempunyai tim user dan tim penawaran penerbangan haji dengan melihat dari berbagai aspek, seperti kelaikan pesawat dan kebandarudaraan. Untuk ini, Kementerian Agama menggandeng pihak Direktorat Angkutan Udara Kementerian Perhubungan.

”Dari kelima maskapai tersebut, Garuda Indonesia dan Saudi Arabian Airlines lah yang lolos. Mereka mempunyai kontrak dengan perusahaan lessor di luar negeri. Artinya keduanya memiliki pesawat untuk mengangkut jemaah haji,” tambah Edayanti.

Batavia Air yang baru-baru ini

sudah merger dengan AirAsia tidak lolos. Pasalnya, sampai batas akhir yang telah ditentukan, maskapai ini tidak dapat membuktikan bahwa mereka punya pesawat. Paahal tahun lalu, Batavia kebagian jatah menerbangkan jemaah haji. Mau apa lagi? Sebab, “Batavia memang tidak punya kontrak dengan lessor penyedia pesawat,” ungkapnya.

Edayanti menambahkan, ”Walaupun Batavia Air sudah terbang ke Arab, selama masa operasional haji, perusahaan penerbangan dilarang mengangkut jemaah haji dengan menggunakan penerbangan reguler.”

Dalam persyaratan administrasi dijelaskan bahwa maskapai yang akan berhaji harus memiliki dukungan pihak ketiga yang berkaitan dengan penyelenggaraan angkutan udara jemaah haji khususnya penyewaan pesawat (wet lessor), transportasi darat dari embarkasi ke bandar udara dan sebaliknya, katering, ground handling di bandara asal dan tujuan serta di bandara alternatif termasuk city check-in di Arab Saudi yang harus dibuktikan dengan letter of inten atau surat pernyataan dukungan.

Sementara itu perusahaan penerbangan yang telah ditunjuk oleh Kementerian Agama sebagai pelaksana angkutan udara jemaah haji Indonesia harus segera menyiapkan beberapa dokumen dan selanjutnya diserahkan kepada General Authority of Civil Aviation Arab Saudi, di antaranya menyampaikan copy setifikat standar IATA Operasional Safety Audit (IOSA), copy sertifikat International Standar Organization (ISO) serta jaminan pelaksanaan penyelenggaraan angkutan udara 3% dari total penawaran dengan garansi bank yang diterbitkan oleh bank pemerintah.

Apabila perusahaan tersebut yang ditetapkan sebagai pemenang mengundurkan diri, maka jaminan penawaran yang telah disetor diserahkan kepada negara alias hangus. Rugi, dong? Ya, itulah aturan main yang diberlakukan kepada maskapai-maskapai yang ingin ikut berhaji. (Dnn)

Syarat dan Prosedur Maskapai yang Ingin Berhaji

Pesawat Saudi Arabian ikut mengangkut jemaah haji Indonesia Boeng 747-400 (Foto: Tom)

Page 15: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 15

ANDA mungkin bertanya-tanya, mengapa para jemaah haji mesti ke bandara

pemberangkatan tertentu yang telah ditunjuk (embarkasi) padahal kota tempat di mana jemaah haji tinggal punya bandara?

Karena jemaah haji yang akan beribadah ke Tanah Suci, jumlahnya ratusan ribu, maka konsekuensinya, mereka harus naik pesawat berukuran raksasa. Kapasitas pesawat rata-rata 400 orang. Karenanya, tidak semua kota punya bandara yang bisa didarati pesawat berbadan panjang dan lebar.

Bandar udara tempat pemberangkatan jemaah haji harus yang berkelas besar. Dalam persyaratan teknis, pesawat-pesawat udara yang akan dioperasikan di bandara pemberangkatan (embarkasi) atau pemulangan (debarkasi) harus memenuhi standar kelaikan udara sesuai dengan peraturan penerbangan sipil negara asal pesawat didaftar, dan dibuktikan dengan surat kelaikan udara (C of A) dan bukti perawatan berkala.

Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2012, Nomor PM 30 Tahun 20012 tentang Persyaratan dan Tata Cara Penetapan Embarkasi dan Debarkasi Haji menyebutkan, bandara yang bisa digunakan untuk embarkasi dan debarkasi adalah bandara yang terbuka untuk melayani angkutan udara ke dan dari luar negeri sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pihak bandara juga harus memiliki kemampuan untuk melayani pesawat udara dengan kapasitas paling sedikit 325 (tiga ratus dua puluh lima) tempat duduk. Bandara juga harus memiliki tempat parkir pesawat (apron) luas, paling sedikit untuk 2 (dua) pesawat udara haji dengan tidak mengganggu pelayanan pesawat lain. Pengelola bandara harus siap melayani paling sedikit 14 kelompok terbang (kloter).

Bandara juga harus dilengkapi dengan beberapa fasilitas, di antaranya pelayanan kesehatan,

keimigrasian, bea cukai, masjid, kantor untuk Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan fasilitas lainnya.

Penetapan bandara sebagai tempat pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji berdasarkan usulan gubernur yang mengajukan secara tertulis kepada Menteri Agama. Kementerian Agama kemudian menggandeng Kementerian Perhubungan untuk melakukan penilaian terhadap bandara yang diusulkan. Bandar udara yang sudah ditetapkan sebagai embarkasi/debarkasi akan dievaluasi setiap dua tahun sekali.

Sebelum musim haji tahun ini, semula hanya ada 11 embarkasi haji di tanah air. Tahun ini ada embarkasi baru, yaitu Bandar Udara Internasional Lombok. “Pada 21 September lalu, bandara ini resmi menerbangkan jemaah haji kloter pertama dari Nusa Tenggara Barat (NTB),” kata Miduk Situmorang, Sekretaris Perusahaan Angkasa Pura I.

Para jemaah haji dari NTB diistilahkan sebagai “dari Tanak Awu ke Tanah Suci”. Tanak Awu merupakan nama desa lokasi tempat di mana Bandar Udara Internasional Lombok di Lombok Tengah berdiri, sementara Tanah Suci sebagai tujuan ibadah haji ke Arab Saudi.

Miduk menjelaskan, tahun ini merupakan pertama kali sejak 10 tahun terakhir jemaah haji asal Nusa Tenggara dapat terbang langsung ke King Abdul Aziz di Jeddah. Sebelumnya jemaah haji dari sini harus ke embarkasi Juanda Surabaya.

Bandar udara internasional Lombok ditetapkan sebagai embarkasi dan debarkasi haji Nusa Tenggara Barat melalui Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 71 tahun 2012 tertanggal 29 Mei 2012. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama NTB, Lalu Suhaimi Ismy menegaskan, para jemaah haji dari NTB bisa menghemat biaya transportasi miliaran rupiah dengan adanya embarkasi dan debarkasi tersebut. Lumayan.

“Penghematan biaya atas 4.563 jemaah haji dari NTB diperkirakan mencapai Rp 11 miliar,” jelas Suhaimi. Jemaah haji yang berjumlah lebih dari 4.000 orang itu terbagi dalam 15 kloter. Mereka diberangkatkan pada 21 September-17 Oktober 2012, dengan pesawat Airbus 330 Garuda Indonesia.

Selanjutnya ada delapan kloter campuran pada gelombang kedua, mulai 8 Oktober hingga 17 Oktober 2012. Namun kloter 15 atau terakhir

ini hanya ada 13 orang yang nantinya digabungkan ke kloter campuran dari provinsi lain.

Embarkasi yang pesawatnya mendarat dan terbang melalui Bandara KAIA Jeddah, yaitu dari Aceh, Medan, Padang, Palembang, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar dan Lombok. Sedangkan embarkasi yang pesawatnya mendarat dan terbang melalui Bandara AMAA Madinah, yaitu Batam, Jakarta dan Surabaya.(Dnn)

Bandara pun Dituntut Harus Siap

no. bandar udara kota Jenis pesawat kapasitas seat

1. Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda

Banda Aceh (BTJ)

Boeing 767 ER/Airbus 330 325

2. Bandar Udara Internasional Polonia

Medan, Sumatera Utara (MES)

Boeing 747-400/Boeing 777 450/455

3. Bandar Udara Internasional Hang Nadim

Batam, Kepulauan Riau (BTH)

Boeing 747-400 / Boeing 777 450

4. Bandar Udara Internasional Minangkabau

Padang, Sumatera Barat (PDG)

Boeing 767 ER/Airbus 330 360

5. Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II

Palembang, Sumatera Selatan (PLM)

Boeing 767/Airbus 330 360

6. Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta

Tangerang (CGK)

Boeing 747-400/Boeing 777 450/455

7. Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo

Solo, Jawa Tengah (SOC)

Airbus 330/Airbus 340/Boeing 777

375

8. Bandar Udara Internasional Juanda

Surabaya, Jawa Timur (SUB)

Boeing 737-400/Boeing 777 450

9. Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor

Banjarmasin, Kalimantan Selatan (BDJ)

Boeing 767 ER/Airbus 330 325

10. Bandar Udara Internasional Sepinggan

Balikpapan, Kalimantan Selatan (BPN)

Boeing 767 ER/Airbus 330 360

11. Bandar Udara Internasional Sultan Hasanudin

Makassar, Sulawesi Selatan (UPG)

Boeing 767 ER/Airbus 330/Airbus 340

360

12. Bandar Udara Internasional Lombok

Lombok, Nusa Tenggara Barat (LOP)

Boeing 767 ER/Airbus 330 325

Jenis pesawat dan bandar udara haji

Sumber: Ditjen Penyelenggara Haji dan Umrah

no. bandar udara kota

1. Bandar Udara Internasional King Abdul Aziz Jeddah (JED)

2. Bandar Udara Internasional Amir Muhammad bin Abdul Aziz Medinah (MED)

bandar udara tujuan

Sumber: Ditjen Penyelenggara Haji dan Umrah

Aviasi l Oktober 2012 l 15

(Foto: Tom)

Page 16: Layout Oktober 2012

Laporan Utama16 l Aviasi l Oktober2012

SEJAK 21 September lalu hingga November mendatang, pesawat pengangkut jemaah

haji pasti sering mondar mandir ke bandara embarkasi dan debarkasi. Konsekuensinya, pemakaian bahan bakar minyak (avtur) juga meningkat, karena pesawat haji pastinya butuh “minum” agar bisa bolak balik ke Tanah Suci.

Hitung-hitung selama musim haji ini, kebutuhan avtur pesawat naik hingga 40 persen dari hari biasanya. Di Lombok misalnya. Meskipun Bandara Internasional Lombok baru pertama kali melakukan pemberangkatan haji dan bandaranya digunakan sebagai embarkasi, Pertamina telah berancang-ancang meningkatkan pasokan avtur setiap hari dari semula 60 kiloliter (setara 60 ribu liter) menjadi 80 kiloliter.

Menurut Assistant Customer Relation External Relation PT Pertamina (Persero)-Fuel Retail Marketing Region V, Rustam Aji, untuk keperluan itu kebutuhan avtur di Bandara Internasional Lombok mengalami kenaikan 33 persen.

Di Lombok, total stok avtur di Terminal BBM Ampenan dan DPPU Bandara Internasional Lombok sebesar 945 kiloliter. Pasokan secara rutin akan terus ditambah untuk menunjang kelancaran kebutuhan penerbangan haji. Embarkasi Juanda Surabaya pada musim haji tahun ini melayani 82 kloter haji pada fase pertama 21 September-20 Oktober 2012. Untuk keperluan ini akan ada kenaikan penggunaan avtur 44 persen atau dari 900 kiloliter per hari menjadi 1.300 kiloliter.

Beruntung sampai sebegitu jauh, stok avtur di Surabaya dan Lombok pada 21 September lalu dalam posisi aman. Di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Juanda terdapat 4.605 kiloliter. “Sedangkan di Terminal BBM Surabaya Group di Perak terdapat 11.839 kiloliter Avtur,” kata Rustam Aji kepada pers.

Produk avtur yang disiapkan Pertamina telah memenuhi spesifikasi yang ditetapkan pemerintah melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas. Untuk memastikan kualitas bahan bakar, maka Pertamina selalu menjaga pasokannya, mulai dari proses penerimaan, penimbunan, dan penyaluran.

Harga avtur di setiap bandara embarkasi berbeda-beda. Harga inilah yang telah diperhitungkan oleh maskapai yang tahun ini ikut berhaji. (Danang)

Jet a-1 prices

For international flights ** : 104.80 US Cent per

litre

For domestic flights * :

11,011 IDR per litre / 114.62 US Cent per litre

Not Into Aircraft Delivery * :

12,111 IDR per litre / 125.95 US Cent per litre

Packaged product * : 3,060,200 IDR per

Drum

avgas pricePackaged product * : 00 IDR per Drum

methmix pricePackaged product * : 00 IDR per litre

Jet a-1 prices

For international flights ** : 99.30 US Cent per

litre

For domestic flights * :

10,362 IDR per litre / 107.80 US Cent per litre

Not Into Aircraft Delivery * :

12,111 IDR per litre / 125.95 US Cent per litre

Packaged product * : 2,895,200 IDR per

Drumavgas pricePackaged product * : 5,338,300 IDR per

DrumMethmix PricePackaged product * : 00 IDR per litre

Jet a-1 pricesFor international flights ** : 108.70 US Cent per

litre

For domestic flights * :

11,385 IDR per litre / 118.47 US Cent per litre

Not Into Aircraft Delivery * :

12,111 IDR per litre / 125.95 US Cent per litre

Packaged product * : 00 IDR per Drum

avgas pricePackaged product * : 00 IDR per Drum

methmix price

Packaged product * : 00 IDR per litre

airport: syamsudin noor banjarmasin, indonesia (bDJ )

airport : Juanda surabaya, indonesia (sub )

airport :sumbawa besarsumbawa, indonesia (Wrrs)

Kebutuhan ‘Minum’ Pesawat Hajiharga avtur di beberapa bandar udara embarkasi

Sumber: Pertamina Aviation

Page 17: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 17

ONGKOS naik haji yang kini disebut Besaran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji

(BPIH) untuk musim haji tahun ini di masing-masing embarkasi berbeda-beda. Salah satu komponen yang menjadi penentu adalah transportasi udara.

Kementerian Agama dan Komisi VIII DPR menyepakati BPIH tahun rata-rata sebesar US$ 3.617 atau sekitar Rp 33.276.400 dengan asumsi nilai tukar mengacu pada kurs dolar terhadap rupiah dalam APBN sebesar Rp 9.200 per dolar AS.

Menteri Agama Suryadharma Ali menjelaskan, penaikan BPIH disebabkan tiga faktor, yakni pertama, adanya pembongkaran 1.700 gedung yang dilakukan pemerintah Arab Saudi di sekitar Masjidil Haram, sehingga radius pemondokan semakin jauh, yang berdampak pada meningginya biaya penginapan. Untuk Anda ketahui, biaya pemondokan mencapai 4.300 real. Bandingkan dengan tahun lalu yang hanya 3.700 real.

Kedua, kenaikan harga bahan bakar yang tidak bisa diintervensi. Avtur yang merupakan komponen utama dari harga tiket, naik US$ 2.204. Ketiga, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berbeda jauh jika dibandingkan dengan 2011.

Dalam Peraturan Presiden Nomor 67 Tahun 2012 tentang Biaya

Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1433H/2012M yang merupakan pengganti Perpres Nomor 51 Tahun 2011 itu, Pemerintah menetapkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji terendah di Aceh sebesar US$ 3.328 dan tertinggi di Makassar sebesar US$ 3.882.

*) Harga tiket rata-rata sudah termasuk surcharge landing Madinah sebesar US$ 50 (Medan, Batam, Jakarta, Surabaya) dan airport tax Arab Saudi sebesar US$ 14.

Berdasarkan Keputusan Menteri Agama Nomor: B.VIII/3/HJ.03/207-02/2012, Besaran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) reguler Tahun 1433H/2012M menurut embarkasi adalah sebagai berikut:

hitung-hitungan ongkos ke tanah suci

no embarkasibesaranbpih (usD) 2012/1433h

besaran bpih (usD) 2011/1432h

provinsi/kota/kabupaten

1 Aceh 3.328 3.285 Aceh

2 Medan 3.388 3.327 Sumatra Utara

3 Batam 3.468 3.460

Riau, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Jambi (Kab. Tanjung Jabung Barat, Kota Jambi, Muaro Jambi, Batang Hari, dan Tanjung Jabung Timur).

4 Padang 3.404 3.369Sumatra Barat, Bengkulu, Jambi (Kab. Merangin, Kerinci, Sorolangun, Bungo, dan Tebo).

5 Palembang 3.456 3.417 Sumatera Selatan, Bangka Belitung

6 Jakarta 3.638 3.589 DKI Jakarta, Banten, Lampung

7 Solo 3.617 3.549

Jawa Tengah, DI Yogyakarta Kalimantan Tengah (Kab. Kotawaringin Barat, Lamandau, Sukamara).

8 Surabaya 3.738 3.612 Jawa Timur, Bali, NTT

9 Banjarmasin 3.808 3.736

Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah (Kota Palangkaraya, Kab. Kapuas, Barito Utara, Barito Selatan, Kotawaringin Timur, Seruyan, Katingan, Pulau Pisau, Gunung Mas, Barito Timur, dan Murung Raya).

10 Balikpapan 3.819 3.720 Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara

11 Makassar 3.882 3.795

Sulawesi Selatan, Gorontalo, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat

12 Lombok 3.857 - NTB

no. komponen

tahun 1433h/2012 (usD= rp 9.200)sar usD

1. Pemondokan Makkah 3.150 846,77

2. Pemondokan Madinah 600 161.29

3. General Service Fee - -

4. Living Cost 1.500 405,00

5.

BPIH Sebelum penerbangan Tiket & airport tax *)

5.250 1.413,062.204,40

Total BPIH 3.617,46

Pembulatan 3.617

besaran bpih 2012/1433h

Page 18: Layout Oktober 2012

18 l Aviasi l Oktober 2012 Kupas

PENERBANGAN aerobatik adalah bagian dari acara flying circus yang memamerkan keandalan dari

pesawat yang diproduksi suatu pabrik tertentu. Lazimnya pesawat melakukan manuver yang artistik yang nantinya akan dipergunakan pada pertarungan di udara di medan perang.

Setelah perang dunia ke 2, dunia aerobatik mulai bermunculan, baik dari sisi militer maupun sipil. Aerobatic menjadi bagian yang tak terpisahkan dari suatu pergelaran airshow.

Pesawat yang dipergunakan untuk acara ini juga bermacam macam. Pesawat aeorobatic terdiri dari dua kategori. Pertama adalah pesawat spesialis aerobatic dan kedua adalah pesawat aerobatik capable.

Contoh pesawat pesawat spesialis aerobatik adalah Pitts Special, the Extra 200 and 300, dan the Sukhoi SU-26M dan Sukhoi SU-29. Mesin pesawat ini dibuat kusus untuk terbang dan melakukan manuver-manuver yang tidak biasa untuk keperluan aerobatik.

Pesawat jenis ini didesain dan direkayasa sedemikian rupa, hingga dapat menahan beban yang amat besar pada saat bermanuver dan tentunya mempunyai kemampuan kendali yang sangat luar biasa.

Sedangkan jenis pesawat aerobatic capable adalah pesawat yang didesain untuk mengangkut penumpang atau barang. tapi mempunyai kemampuan terbang dengan melakukan sebagian manuver aerobatik.

Shukoi SU 26 adalah singgle seater aerobatic plane produksi Rusia dan mempunyai mesin radial reciprocating.

Desain SU 26 menempatkan sayap pada bagian tengah bodi pesawat dengan fixed landing gear dan digantung di badan pesawat dengan solid titanium arc.

SU 26 diterbangkan pertama kali pada tahun 1986, versi aslinya menggunakan 2 bilah baling-baling. Tidak berapa lama kemudian ada sedikit perubahan desain pada SU 26 M dengan perbaikan pada permukaan

ekor pesawat dan penggunaan MTV 9 dengan tiga bilah baling-baling

komposit buatan Jerman.Sejak itu pesawat jenis ini dan pengembangannya merajai

hampir seluruh kejuaraan dunia aerobatic, baik versi

pria maupun wanita.Dengan penambahan tenaga

menjadi 270 KW dan beberapa

perubahan pada

konstruksi pesawat dan dipergunakannya material komposit, SU 29 diluncurkan sebagai kelanjutan SU 26.

Tahun 1994 SU 31 mulai diproduksi sebagai pengembangan puncak dari versi versi terdahulu. Secara sepintas, SU 31 tidak berbeda banyak dengan SU 26 dan 29. Tetapi jika dilihat lebih mendalam perbedaan akan sangat mendasar pada pemakain bahan-bahan komposit untuk bodi pesawat dan penggunaan mesin yang sangat bertenaga.

Dilihat dari stabilitas pesawat, jenis SU 31 lebih tidak stabil dari jenis sebelumnya. Ketidaknyamanan ini menjadikan SU 31 menjadi pesawat yang sangat cocok untuk free style aerobatic.

Salah satu penerbang aerobatik wanita terkenal yang mempergunakan SU 31 M adalah si cantik legendaris Svetlana Kapanin, sang juara dunia Aerobatic. Ia terbang sejak tahun 1988. Wanita cantik, istri dan ibu dua orang anak ini tinggal di Moskow. Ia menjadi juara di seluruh kejuaran dunia sejak tahun 1998 sampai tahun 2001.

Dengan mengunakan jenis pesawat yang sama bersama rekan-rekan penerbang aerobatic Rusia lainnya, wanita ini membuktikan ketangguhan SU 31 sebagai raja dari segala pesawat aerobatic di dunia. (*)

Mengenal Lebih Jauh Shukoi SU

Shukoi SU 26 (Foto: aviationcorner.net)

Pesawat SU - 26 sedang uji terbang (Foto: wicho’s photostream flickr.com)

SU-29 (Foto: LuisJouJR’s/flickr.com)

SU-31 (Foto: dr_cooke’s/flickr.com)

Page 19: Layout Oktober 2012

MRO Aviasi l Oktober 2012 l 19

KARENA berbagai sebab, pesawat udara kerap mengalami kerusakan saat akan mengudara atau

terbang. Ada banyak sebab mengapa tiba-tiba pesawat ngadat ogah terbang.

Sumbernya bisa dari sistem di pesawat itu yang tidak bekerja sebagaimana mestinya, atau usia dari komponen (parts) yang terpasang dan dioperasikan pada sistem tersebut.

Pesawat yang mengalami kerusakan atau mal function pada suatu sistem di pesawat saat terbang sudah dilengkapi dengan apa yang disebut System Diagnostic Maintenance. Sistem ini memungkinkan pilot dapat segera mengetahui melalui layar instrumen yang berada tepat di depan pilot, bisa melalui pesan suara dan tampilan di layar.

Pada saat bersamaan System Diagnostic Maintenance melakukan recover ke sistem lainnya atau Standby System, sehingga tidak terjadi kelainan yang mengakibatkan terganggunya penerbangan.

Pada pesawat-pesawat modern, sistem utama yang terpasang membuat pesawat tersebut memiliki back up system dua atau tiga sistem yang selalu bekerja secara bersamaan.

Pesawat modern juga memiliki sinyal data dari Diagnostic Maintenance melalui gelombang VHF (Very High Frequency) yang dapat diterima oleh petugas di darat, baik petugas teknik (Flop) atau melalui komunikasi biasa.

Informasi yang didapat melalui data dari Diagnostic Maintenance lazimnya lebih akurat dan mudah untuk diketahui penyebabnya, sehingga dapat lebih cepat dan tepat bagi petugas-petugas terkait untuk menanganinya, perlu mengganti komponen atau tidak.

Semua manufacture di pesawat mempunyai standar yang sama dalam membuat prosedur untuk menyelesaikan kerusakan/malfunction dari suatu sistem di pesawat terbang.

Tahap demi tahap pelaksanaan dalam menyelesaikan kerusakan atau malfunction adalah sebagai berikut:

1. Seorang teknisi mengoperasikan Diagnostic Maintenance System untuk mengetahui dan meyakinkan kembali kerusakan yang dilaporakan oleh Pilot dan kode apa yang muncul.

2. Mencari penyebab kerusakan dengan memasukkan kode tersebut.

3. Menindaklanjuti kode tentang bagaimana menyelesaikan kerusakan/malfunction pesawat. Pada tahap ini teknisi juga harus melakukan pengetesan sistem yang ada di dalam pesawat dan sistem lain yang saling berhubungan, sehingga sistem yang rusak bisa hilang.

Jika ada komponen yang harus diganti, persiapan penggantian diinformasikan saat pesawat tersebut sedang terbang melalui ACARS System. Dengan demikian petugas MRO yang menangani pesawat tersebut memiliki waktu yang cukup untuk menyiapkan

seluruh material atau peralatan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada

MRO profesional yang memiliki sistem ini dapat menyakinkan operator atau maskapai penerbangan, sehingga dapat memberikan pelayananan keberangkatan pesawat tepat waktu hingga 98-99% per bulan total penerbangan. Jadi, sebenarnya tidak ada alasan bagi maskapai penerbangan untuk mencari-cari alasan pesawat terlambat terbang, karena masalah teknis. Kerusakan pesawat bukan biang keladi perubahan jadwal terbang pesawat. (D2ir1)

Kerusakan Pesawat Bukan Penyebab Utama Perubahan Jadwal Terbang

Page 20: Layout Oktober 2012

20 l Aviasi l Oktober 2012 Profil

BAGAIMANA cara Anda mengenali suatu maskapai? Tentu, setiap perusahaan mempunyai ciri khas

tertentu yang mudah diingat. Kali ini, Anda akan kami ajak untuk menelusuri si maskapai dengan penampilan gambar hewan.

Frontier Airlines (IATA: F9, ICAO: FFT) adalah maskapai penerbangan Amerika Serikat, berdiri dari penggabungan Arizona Airways, Challenger Airlines, dan Monarch Airlines pada 1 Juni 1950, berpusat di Bandara Stapleton di Denver. Logo “F” diciptakan oleh Saul Bass, diperkenalkan pada 30 April 1978. Pada 1979, maskapai ini memiliki 5.100 karyawan, mengoperasikan 35 Boeing 737-200 dan 25 pesawat Convair 580, melayani 94 kota di 26 negara bagian Amerika.

Namun, maskapai ini mengalami kegagalan beroperasi pada 24 Agustus 1986, Frontier ditutup karena rugi terus menerus, kemudian mengajukan kebangkrutan.

Maskapai ini membawa 87 juta penumpang selama bertahun-tahun dan dikenal untuk layanan besar dengan catatan keamanan yang luar biasa. Pada 1993, para eksekutif dari Frontier Airlines serta beberapa investor kembali melahirkan Frontier dengan gaya baru pada 5 Juli 1994 dengan 180 karyawan dan dua Boeing 737-200s, penerbangan perdana antara Denver, Bismarck, Fargo, Grand Forks dan Minot.

Seperti sebelumnya, Frontier berbasis

di Denver dan untuk sembilan tahun pertama menggunakan slogan “The Spirit of the West” yang ditampilkan di atas jendela di belakang huruf kursif “Frontier” pada setiap pesawat. Pada 1999, Frontier mulai membeli dan menyewa Airbus A318 dan A319 untuk memperkuat armadanya. Pada pertengahan April 2005, Frontier resmi menghentikan pengoperasian Boeing 737 dan mengganti dengan satu jenis pesawat pabrikan Airbus.

menggandeng beberapa maskapaiSebagai bagian dari rencananya

agar tetap kompetitif, perusahaan melakukan reorganisasi pada awal 2006. Pada 3 April 2006, Frontier membentuk Frontier Airlines Holdings, Inc (FRNT), sebuah perusahaan holding yang didirikan di Delaware.

Pada 11 Januari 2007, Frontier Airlines mengumumkan menandatangani perjanjian 11 tahun kerja sama Republic Airlines dengan mengoperasikan 17 Embraer 170 untuk JetExpress Frontier. Pada 24 Januari 2007, Frontier ditunjuk sebagai pembawa utama oleh Departemen Perhubungan Amerika Serikat.

Belum lama tenar, Benua Amerika dikejutkan dengan kepailitan Frontier Airlines pada 10 April 2008. Republic Airways Holdings di Indianapolis membeli seluruh aset Frontier Airlines sebesar US$ 108 juta. Dengan demikian, Frontier menjadi anak perusahaan yang

sepenuhnya dimiliki oleh Republic. Pada 1 Oktober 2009 Republic menyelesaikan transaksi dengan Frontier.

Pada 2009 Republic Airways Holding mengakuisisi dua maskapai baru (Midewest dan Frontier) sebagai merek terpisah, karena kedua merek tidak menawarkan fasilitas yang sama dan tidak sesuai dengan fasilitas yang disebutkan di tiket pesawat. Akibatnya, pada 2010 diumumkan bahwa Frontier dan Midwest Airlines resmi bergabung. Pada 13 April 2011, Frontier mengumumkan pembentukan anak perusahaan baru, Frontier Express, yang direncanakan untuk mengoperasikan pesawat kecil dengan layanan yang berbeda.

Pada 26 Januari 2012 Republic Airways telah menunjuk David Siegel sebagai Presiden dan CEO Frontier Airlines. Frontier sekarang fokus untuk memfasilitasi pengelolaan semua aspek operasional Frontier selama proses pemisahan dari Republic dan melanjutkan transformasi menjadi maskapai berbiaya rendah. Frontier tidak akan menyelesaikan pemisahan dari Republic sampai awal 2013, sebelum semua berjalan dengan lancar untuk urusan keuangan dan kepemilikan.

penawaran yang menyenangkanSaat ini, Frontier Airlines terbang

memberikan fitur layanan termasuk kursi canggih, tiket elektronik, online

Frontier Airlines yang dikenal sebagai pembawa

Amerika di Denver, sempat berhenti operasi selama

9 tahun. Agar tetap kompetitif, banyak investor

yang melahirkannya kembali, hingga sekarang

tampil dengan “a who different animal” pada

setiap ekor pesawat yang mencerminkan perusahaan

hingga mudah dikenal.

Si Pembawa Denver dengan Corak Hewan

Airbus A320 Neo (Foto: Dok. Airbus)

Page 21: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 21

check-in, dan EarlyReturns ® Program mileage. DirecTV atau film? Anda dapat memiliki akses ke semua 30 saluran program onboard di pesawat Airbus. Untuk biaya mengakses semua pilihan tampilan didasarkan pada lama penerbangan Anda.

Carilah simbol WiFi ketika Anda naik pesawat (hanya tersedia pada pesawat Embraer 190) dan kemudian login sehingga terhubung ke internet. Anda bisa surfing web, cek email, memperbarui status facebook, mengirim tweet, toko online dan banyak lagi.

Maskapai ini tetap menawarkan Fare Option yang memungkinkan pelanggan untuk memilih tingkat kepastian, fleksibilitas, dan fasilitas yang mereka inginkan. Selain itu, si burung besi ini juga menawarkan jaminan fare terbaik, bahwa pelanggan tidak akan menemukan tarif yang lebih rendah di luar FrontierAirlines.com.

Program EarlyReturns ®, salah satu

tipe pesawat Jumlah pesanan pilihan seat

Airbus A318-100 3 0 0 120

Airbus A319-100 39 0 0 138

Airbus A319 neo 0 20 0 -Airbus A320-200 16 0 0 168Airbus A320 neo 0 60 0 -Embraer E-190 15 0 0 99Total 73 80 0

Sumber: Frontier Airlines Fleet

armada frontier

program reward tercepat untuk menikmati layanan penerbangan, termasuk antar jemput gratis di mana saja pada rute domestik hanya 25.000 mill dengan mitra, termasuk hotel, kartu kredit, dan agen penyewaan mobil. Program ini juga memiliki manfaat prioritas boarding dan bagasi gratis.

Frontier telah bekerja sama dengan Ski.com untuk menawarkan pelanggan one-stop shopping ski melalui situs web-nya di FrontierAirlines.com atau di FrontierSkiVacations.com. Dengan Ski Frontier, pelanggan dapat memesan paket liburan lengkap: penerbangan, penginapan, tiket dan banyak lagi, hanya dengan satu kunjungan ke situs web maskapai.

hewan yang berbedaFrontier Airlines livery terdiri dari

sebuah pesawat serba putih dengan warna perak abu-abu billboard-style tertulis “Frontier” di sisi pesawat.

periode penghargaan

2009 Terbaik kedua dalam kepuasan penumpang dengan maskapai penerbangan dalam Indeks Pasar Metrix Hospitality.

2008 Kelima kalinya berturut-turut terbaik versi Conde Nast Traveler sebagai salah satu pembaca ‘”Top 10 Airlines Domestik” .

2008 Keenam kalinya berturut-turut terbaik versi Travel + Leisure sebagai salah satu pembaca ‘”Top 10 Airlines Domestik”.

2008 Penghargaan Effie untuk tahun kedua berturut-turut. Kehormatan Perak 2008 sebagai “Animal favorit”.

2008 Kehormatan tertinggi dari Won Martin Luther King, Jr Bisnis Sosial Responsibility Award.

2007 Kampanye hewan terbaik versi Teknologi & Engineering Emmy Award.

2007 Terbaik untuk Won AS “Program of the Year” dan “Penghargaan Terbaik” di Awards ke-19 Freddie.

2006 LCC Terbaik versi Bisnis Traveler.

penghargaan

Sumber: Frontier Awards

Frontier menggunakan fotografi satwa liar pada stabilisator vertikal dan winglets pesawat untuk menghasilkan tampilan yang berbeda, disebut-sebut dalam iklan mereka bersama dengan slogan “A Whole Different Animal”

Mengapa harus hewan? Yang pasti, spokesanimals mewakili karakter Frontier yang berkomitmen terhadap pelayanan pada setiap pesawat. Saat ini Frontier memiliki lebih dari 60 motif hewan. Pihaknya telah menyoroti beberapa yang lebih cocok dan unik, sehingga pelanggan bisa mengenalnya lebih cepat dan mudah.

Corak gambar hewan ini terlukis di ekor setiap pesawat, sesuai dengan tipe pesawat yang dioperasikan, maka akan mempermudah Anda dalam penerbangan sesuai pesawat yang Anda sukai.

Frontier saat ini menawarkan layanan ke 80 kota dengan 145 penerbangan setiap hari dari Bandar Udara Internasional Denver, 12 penerbangan setiap hari dari Bandar Udara Internasional Milwaukee’s General Mitchell. Pada 2011, Frontier telah membawa 14,5 juta penumpang. (Dnn)

Suasana di dalam kabin pesawat Frontier-A318

Sejumlah pesawat Fontier di Bandara Denver ( Foto: Photos of WN737300)

Page 22: Layout Oktober 2012

Bandar Udara22 l Aviasi l Oktober 2012

Kota Pontianak tanggal 23 Oktober 2012 merayakan

hari jadinya yang ke-251. Tak banyak yang tahu, Bandar

Udara Supadio yang ada di kota itu dibangun ketika

Jepang berkuasa pada era 1942-1945.

Bandara Supadio Pontianak Terus BersolekBANDARA Supadio pertama kali

dibangun pada masa Jepang. Awalnya bernama Sungai

Durian. Sungai Durian adalah nama sungai kecil yang mengalir di sekitar pelabuhan udara, persisnya 17 km arah tenggara Kota Pontianak.

Pesawat pertama yang mendarat di bandara ini adalah Dakota DC-3 milik PN Garuda pada tahun 1955. Setelah itu, Bandara Sungai Durian secara tetap melayani penerbangan dua kali seminggu. Pesawat yang singgah atau mendarat di bandara ini terbang dari Pelabuhan Udara Internasional Kemayoran Jakarta melalui Tanjung Pandan (Pulau Biliton).

Pengelola pintu gerbang Pulau Borneo Barat (sebutan pulau Kalimantan kala itu) adalah Djawatan Penerbangan Sipil (DPS). Ketika itu Supadio memiliki landasan pacu 1.100 meter, lebar 30 meter, serta memiliki apron seluas 100 meter x 100 meter, konstruksinya asphalt stone. Fasilitas lain yang ada adalah tower dua tingkat berkonstruksi kayu, fasilitas navigasi dan telekomunikasi.

Di bawah kepemimpinan Soebroto, pada 1956 Bandara Sungai Durian dikembangkan. Landasan pacu diperpanjang menjadi 1.250 meter dengan lebar 30 meter, sedangkan luas apron tetap 100 meter x 100 meter tanpa taxiway.

Pada 1964 Pelabuhan Udara Sungai Durian dijadikan basis pertahanan udara, dan namanya menjadi Lapangan Terbang Sungai Durian. Pesawat-pesawat non schedule dari Angkutan Udara dan Wing Garuda pun mendarat di lapangan udara ini. Sungai Durian pun menjadi “rumah” bagi pesawat, seperti B-25, B-26, MI-4 Hel, MI-6 Hel dan Hercules C-130.

Saat L. Mus Edi Suradiman Kusuma menjadi Komandan Udara Sungai

Durian, pesawat-pesawat PT Merpati Nusantara pun melayani Jakarta-Pontianak. Pesawat yang dipakai berjenis T-477 dan T-467 Dakota AURI. Pada 1966, Merpati membuka penerbangan perintis ke Ketapang dan Putussibau dengan Pilatus Porter.

Pada 1968, Djawatan Penerbangan Sipil – kemudian menjadi Direktorat Perhubungan Udara -- memasukkan Sungai Durian menjadi kelompok Daerah Perhubungan Udara Wilayah II yang berkedudukan di Talang Betutu Palembang.

Pada 1969, lapangan udara di Kalimantan Barat ini mampu didarati pesawat Convair 340 dan Convair 440. Selanjutnya, dilakukan perpanjangan landasan pacu menjadi 1.450 dan mengganti fasilitas navigasi udara NDB lama dengan REFIDON G.40.

menjadi supadio dan berbendera angkasa pura ii

DPRD Provinsi Kalimantan Barat melalui Surat Keputusan Nomor SK/41-D/1-um/1969 tanggal 17 Juni 1969 menetapkan Lapangan Terbang Sungai Durian menjadi Lapangan Terbang Supadio.

Nama Supadio diabadikan dari nama seorang perwira TNI-AU, yaitu Letkol Pnb Supadio yang pernah menjabat Pangkorbud II di Banjarmasin yang gugur pada 1966 di Bandung.

Pada awal 1970, pesawat dari maskapai swasta, Bouroq Airlines dengan pesawat Dakota-nya membuka rute Jakarta-Pontianak, menyusul kemudian Pelita Air dengan Fokker 27 dan Sempati Air dengan Fokker 27.

Pada 12 Januari 1983 sesuai surat Menpan Nomor: B.3/MENPAN/1/83, klasifikasi Supadio berstatus tetap kelas I. Pada 1986, sebutan Lapangan Udara Supadio menjadi Bandar Udara Supadio.

Setelah dilakukan pemisahan gedung terminal antara terminal keberangkatan dan terminal kedatangan, terhitung mulai 1 April 1991 (melalui PP Nomor 10 Tahun 1991) Bandar Udara Supadio berubah status dari yang semula dikelola Direktorat Jenderal Perhubungan Udara ke Perum Angkasa Pura II. Saat itu landasan pacu sudah diperpanjang menjadi 1.850 meter dan lebar 30 meter.

Melalui PP nomor 14 Tahun 1992 tanggal 17 Maret 1992, Perum Angkasa Pura II berubah menjadi PT (Persero) Angkasa Pura II, dan Bandar Udara Supadio pun berstatus sebagai Kantor Cabang PT Angkasa Pura II.

Di bawah manajemen PT AP II, Bandara Supadio terus bersolek. Pada 2 Mei 1995, gedung terminal Bandar Udara Supadio diresmikan. Berlantai dua, gedung dirancang berdesain khas Kalimantan Barat dengan total 6.155 m2 yang terdiri dari luas lantai dasar 4.776 m2 dan lantai atas 1.379 m2.

pengembangan bandar udara Guna memenuhi pergerakan

pesawat, pihak AP II terus melakukan pengecekan secara berkala terhadap kondisi landasan. Abiyoso, GM Bandar Udara Internasional Supadio, menjelaskan landasan pacu Bandara Supadio kini 45 x 2.250 meter. Penelitian terakhir terhadap kekuatan dan tingkat kekerasan landasan Supadio dilakukan pada 2011 lalu dengan hasil memenuhi syarat.

“Kami selaku pengelola bandara bangga dengan ukuran yang ada saat ini, karena kekerasan landasan yang dimiliki cukup kuat, sehingga bisa didarati pesawat sejenis Boeing 737 seri 200, 300, 400, 500 dan Airbus A319 yang telah diizinkan oleh regulator untuk beroperasi di bandara ini,” kata Abiyoso.

(Foto: Putra Ananda)

Abiyoso JM Bandar Udara International Supadio

Page 23: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 23

Saat ini pengelola Bandara Supadio terus membangun dan mengembangkan bandara. Agar tidak mengganggu proses penerbangan, menurut Abiyoso, pihaknya melakukan perubahan pola konstruksi dan metode bekerja sama dengan Lanud Supadio, terutama di ruang VIP.

Menurut Eri Braliantoro, Engineering Manager Bandar Udara Supadio, kendala yang dihadapi di pintu udara Bumi Katulistiwa ini adalah kabut asap dan cuaca ekstrem yang diiringi intensitas curah hujan tinggi yang sering terjadi di bumi Kalimantan. Hal ini berpengaruh pada tingkat kekerasan dan daya tahan lapisan permukaan landasan pacu Bandara Supadio yang berbahan asphalt beton (hot mix) maupun struktur dasar landasan yang awalnya adalah lahan gambut.

Tapi Anda tidak perlu khawatir jika kebetulan Anda singgah ke kota Pontianak, sebab PT AP II selaku pengelola, selalu mengedepankan keselamatan penerbangan. “Untuk memenuhi standar keselamatan penerbangan dengan menerapkan keselamatan penerbangan, kami terus melakukan inspeksi terutama di runway lima kali sehari,” kata Eri.

Sedangkan soal gangguan asap, Eri mengatakan, “secara teknis kami

mempunyai ILS (Instrument Landing System) untuk mengatasi kepekatan asap, jika kurang dari 1.000 meter, maka landasan tidak digunakan untuk terbang maupun mendarat.”

PT Angkasa Pura II menganggarkan dana perawatan rutin setiap tahun antara Rp 800 juta hingga Rp 1

miliar, dialokasikan untuk keperluan perawatan landasan yang antara lain meliputi penebalan lapisan permukaan landasan (overlay), penghilangan rubber deposit, perbaikan weak spot atau perbaikan terhadap kerusakan pada titik-titik tertentu pada landasan, serta perawatan taxiway dan apron.

terus melayani kebutuhan penerbangan

Bandar Udara Supadio kini beroperasi pukul 06.00-24.00. Semula hanya sampai pukul 21.00. “Kami berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan pelayanan kepada pengguna jasa penerbangan. Apalagi arus penumpang dan kargo udara belakangan ini terus meningkat, sehingga penambahan jam operasi menjadi sebuah keharusan,” tambah Syarief Usmulyani Alqadrie, Operation Serivice Manager Bandar Udara Internasional Supadio.

Menurutnya, dengan penambahan

no. fasilitas eksisting perencanaan ultimate1. Luas bandara 305.69 Ha 366.16 Ha 366.160 Ha2. Luas terminal penumpang 6.940 m2 32.000 m2 53.991 m23. Runway 2.250x45 m 2.500x45 m 3.000x60 m4. Areal apron 30.800 m2 61.400 m2 150.000 m25. Kapasitas parkir 175 mobil 529 mobil 1.166 mobil

6. Kapasitas parkir pesawat8 Boeing 737 16 Boeing 737 36 Boeing

7372 ATR 4 ATR 8 ATR

7. Garbarata 0 4 78. Commercial Area 1.470 m2 4.780 m2 7.960 m29. Terminal Kargo 915.75 m2 2.690 m2 3.894 m2

informasi grand Design

Sumber: Bandar Udara Supadio

Data umum

Kelas Internasional

Alamat Jl. Adi Sucipto, Kubu Raya, Kalimantan BaratKoordinat 3.330 MALICAO/IATA EIOO/PNKLandasan dan FasilitasArah 33/15Jumlah Maskapai 8 perusahaan

Fasilitas

Pengendalian lalu lintas udara, telekomunikasi penerbangan, navigasi udara, pendaratan visual, meteorologi

Pemadam kebakaran kategori 8, gawat darurat penerbangan, sistem mobil tangki bahan bakar, terminal kargo

informasi bandar udara supadio

Sumber: Bandar Udara Supadio

jam operasional bandara, tentunya semakin banyak penumpang yang terlayani. Lagi pula penambahan jam operasional tersebut juga seiring dengan surat edaran Dirjen Perhubungan Udara, yang di dalamnya diatur ada empat bandara yang diminta untuk memperpanjang jam operasinya hingga 24 jam.

Untuk pengoperasian bandara selama 18 jam-24 jam tersebut, pihaknya telah mempersiapkan berbagai hal, termasuk sumber daya petugas bandara, seperti petugas keamanan, pengatur lalu lintas udara, petugas kargo, penjaga ruang kedatangan, dan petugas lainnya.

“Penambahan jam operasional bandara Supadio itu juga berdasarkan permintaan maskapai penerbangan yang ada di Jakarta dan kota lainnya. Banyak permintaan penumpang yang sebelumnya tidak bisa dilayani maskapai penerbangan karena jam operasional bandara Supadio yang singkat,” jelas Syarief.

Bandara Supadio juga menerapkan eco-airport yang dilengkapi berbagai fasilitas yang sangat mendukung dan memperhatikan kenyamanan dan keselamatan penerbangan. Terminal kargo diperluas menjadi 915.75 m2 guna percepatan operasional bongkar muat barang.

Pembangunan landasan pacu baru berukuran 3.000 x 60 meter (ultimate),

kini tengah dilakukan, begitu pula pembangunan taxiway pararel, serta perluasan apron untuk mengantisipasi kehadiran pesawat-pesawat berbadan lebar sejenis Boeing 767 series.

”Khusus untuk pembangunan landasan baru, estimasi anggarannya mencapai Rp 700 miliar. Saat ini, pematangan lahannya sudah mulai dilakukan oleh Satuan Kerja Kementerian Perhubungan,” ungkap Abiyoso.

Sebelumnya bandara ini hanya menampung 700 penumpang per tahun, sekarang sudah mencapai 3.300 penumpang. Karena itu Angkasa Pura II perlu gedung baru dan menambah tempat parkir pesawat. “Dengan grand design ini, maka pada 2020, Bandara Supadio mampu menampung 3,8 juta penumpang,” tambah Akbar Putra Mardhika, Chief Project Implementation Unit Bandara Supadio & Bandara RH Fisabilillah PT Angkasa Pura II. (Dnn)

Suasana di kargo (Foto: Putra Ananda)Ruang Tunggu

Menara ATC

Counter Check-in

Kalstar Aviation ATR 42-300 dan Lion Air Boeing 737-400 (Foto: Putra Ananda)

Page 24: Layout Oktober 2012
Page 25: Layout Oktober 2012

SETELAH kehilangan pesawat Fokker 27 yang jatuh di Jakarta dua bulan lalu, Tentara Nasional

Indonesia (TNI) Angkatan Udara kini punya beberapa pesawat baru. Ini sekaligus merupakan hadiah uang tahun bagi TNI tanggal 5 Oktober ini.

Pesawat-pesawat baru itu berjenis Super Tucano EMB-314, ada empat buah. Keempat pesawat baru milik TNI AU itu tiba di Tanah Air awal September lalu dan kini berada di hanggar Skadron Udara 21 Pangkalan Udara (Lanud) Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur.

Empat Super Tucano ini merupakan bagian dari 16 armada yang dipesan TNI AU dari produsen pesawat Empresa Braziliera de Aeronautica (Embraer) di Sao Paulo, Brasil dua tahun lalu.

Panglima Komando Operasional TNI AU Marsekal Muda Agus Supriatna menjelaskan nantinya 16 pesawat Super Tucano ini bakal menggantikan pesawat OV-10 Bronco di Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh yang telah dipensiunkan beberapa tahun silam.

Jika tidak ada aral melintang, 16 pesawat Super Tucano itu bakal dikirim dari Brasil dan melengkapi jajaran pesawat tempur AU Indonesia secara bertahap paling lambat akhir tahun depan.

Indonesia (TNI) disebut-sebut merupakan negara pertama pengguna

pesawat di kawasan Asia Tenggara. Diharapkan dengan penambahan 16 pesawat baru yang mampu melakukan operasi taktis dan gerilya ini dapat memantapkan fungsi pertahanan udara Indonesia.

Keempat pesawat Super Tucano itu diberi Tail Number TT-3101, 3102, 3103, 3104 dengan desain moncong berwarna merah. Sebelum tiba di Pangkalan Halim Perdanakusuma, keempat pesawat ini diterbangkan dari pabrik Embraer Brasil dengan “Farry Flight” melalui rute Brasil, Spanyol, Maroko, Italia, Yunani, Mesir, Qatar, Oman, India, Thailand, dan sempat singgah di Medan.

EMB-314 Super Tucano merupakan pesawat latih yang memiliki kemampuan Counter Insurgency (COIN) atau pesawat serang antigerilya, pendukung tugas udara jarak dekat, yang memiliki mesin tunggal Turboprop Pratt dan Whitney PT6A-68C berdaya 1600 tenaga kuda. Pesawat itu memiliki berat maksimum 5,4 ton dan mampu membawa senjata seberat 1.550 kg dengan menggunakan bahan bakar avtur.

Sebelumnya, TNI AU mengandalkan pesawat OV-10 Bronco yang mau tidak mau harus “dipurnawirakan” karena telah uzur. OV-10 yang diproduksi perusahaan North American Rockwell semasa perang Vietnam pada tahun 1970-an.

Super Tucano EMB-314, sang pengganti, sering pula kini digunakan untuk pengawasan perbatasan, penarik sasaran, dan misi latihan CRM (cockpit resource management). Embraer, pabrikan Super Tucano, mulai memikirkan kelahiran pesawat ini pada tahun 1990. Idenya adalah membuat pesawat baru yang lebih kuat dari generasi sebelumnya, yakni Tucano EMB-312.

Super Tucano EMB-314 menggunakan rangka seperti pada pesawat Short Tucano yang digunakan AU Inggris (RAF), tetapi menggunakan mesin buatan Pratt-Whitney, PT6A-67R, berdaya 1.600 SHP dengan propeler 5-bilah buatan Hartzell.

Terbang pertama kali pada 9 September 1991, pesawat ini kemudian ikut dilombakan untuk memenangi kontrak JPATS guna memenuhi kebutuhan pesawat latih Angkatan Darat AS.

Super Tucano mampu terbang nonstop lebih dari enam jam. Selain mampu membawa sejumlah sensor dan dipersenjatai dengan meriam mesin berat di setiap sayapnya, pesawat ini bisa dipasangi bom, kanon, dan juga bumbung (pod) roket. Pesawat ini juga bisa mendarat di landasan sederhana (unimproved) seperti jalan raya untuk pengisian bahan bakar (tentu dalam keadaan darurat) dan melanjutkan misi terbangnya. (Dni)

Super TucanoHadiah Ulang Tahun TNI

Fokus Aviasi l Oktober 2012 l 25

Super Tucano EMB-314 (Foto: Dok. Embraer)

Page 26: Layout Oktober 2012

Fokus26 l Aviasi l Oktober 2012

Breakfast, Restaurant, Meeting Room, Lounge, Live Music, Bactun, Karaoke, Internet Wi-Fi, Laundry, Parking

office:Jl. Yos Sudarso. No. 133 Timika.Telp : +62 901 322629 or 321284Fax : +62 901 322394Email : [email protected]: www.grand-tembaga.com

“Your First Choice” in Timika, Papua

PADA saat TNI merayakan hari jadinya yang ke-67 pada 5 Oktober ini, Indonesia juga

menggoreskan sejarah baru di dunia dirgantara setelah Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Letnan Jenderal (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin melakukan serah terima pesawat militer CN295 yang diproduksi barengan antara PT Dirgantara Indonesia dan Airbus Military dan Spanyol, pekan pertama September lalu.

Pesawat CN295 yang diserahterimakan sebanyak dua dari sembilan unit sesuai kontrak kerja sama. Selanjutnya dua pesawat ini diterbangkan ke Indonesia dan diharapkan sudah bisa dipresentasikan pada Hari TNI 5 Oktober ini.

CN295 adalah pesawat angkut taktis militer generasi baru. Pesawat ini disebut-sebut sangat serbaguna, kuat dan andal, mampu mengangkut muatan sampai sembilan ton atau 71 personel, dengan kecepatan jelajah maksimum 480 km per jam.

CN295 merupakan pesawat dengan jejakan ringan, sehingga memungkinkan pesawat ini melakukan operasi-operasi di landasan pendek kurang dari 670 meter dan landasan perintis lunak atau keras.

Kemampuan short take-off & landing/STOL atau tinggal landas dan mendarat di landasan pendek ini memungkinkan CN295 dioperasikan dalam medan paling sulit dengan kondisi terburuk untuk take off dan landing.

Dilengkapi dengan landing gear yang dapat dilipat dan kabin bertekanan, pesawat ini mampu menjelajah dengan ketinggian hingga 25.000 kaki. Pesawat ini juga dirancang untuk memberikan karakter terbang tingkat rendah yang luar biasa untuk misi-misi taktis sampai 110 knot.

Didukung dua mesin turboprop Pratt & Whitney Canada PW127G, CN295 memberi kemampuan manuver yang sangat baik, memiliki kinerja tinggi dan irit bahan bakar. Pesawat ini mampu pula terbang sampai sebelas jam di udara.

Desain sistemnya yang simpel dan tangguh, keandalannya yang teruji, kualitas terbangnya yang sangat baik dan fleksibilitasnya yang besar, serta kemampuan angkutnya yang luar biasa, menjadikan CN295 sebagai “pekerja keras” paling efisien dengan biaya operasi dan pemeliharaan yang relatif rendah.

Ada Pula Si Tangguh

CN295

Selain itu CN295 juga memiliki kabin terpanjang di kelasnya, yang memungkinkan pesawat ini menunaikan misi harian menjadi optimal. Dengan panjang 12,7 meter, CN295 mampu membawa palet kargo lebih banyak sampai lima 88 x 108 inch standar HCU-6E.

Serah terima dua pesawat angkut taktis menengah CN295 ini, menurut Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin merupakan batu loncatan untuk peningkatan industri pertahanan Indonesia dan kerja sama strategisnya dengan Airbus Military.(Dni)

CN 295 (Foto: Airbus Military)

Page 27: Layout Oktober 2012

Capt. novianto herupratomoEVP. Operation PT Garuda Indonesia (Persero)

Aviasi l Oktober 2012 l 27Safety

DEWASA ini industri penerbangan di kawasan Asia Pasifik, khususnya Indonesia mengalami

pertumbuhan yang sangat pesat. Beberapa maskapai penerbangan menambah jumlah pesawat sesuai dengan strategi bisnis yang sedang dikembangkan yang pada gilirannya membutuhkan penambahan jumlah personel penerbangan yang juga harus memadai pada kuantitas maupun kualitas, misalnya saja awak kokpit, awak kabin, dispatcher, staf darat dan petugas perawatan pesawat terbang.

Selain masalah kuantitas, maka kualitas personel penerbangan tersebut harus terus-menerus ditingkatkan terutama yang berkaitan dengan kemampuan atau keterampilan para personel untuk saling mendukung dan bekerja sama dalam mengoperasikan penerbangan.

Perubahan semacam ini selalu mempunyai resiko terhadap keselamatan penerbangan karena kondisi alami para personel dapat memberikan contributing factors pada human errors.

Sebagaimana diketahui, banyak insiden maupun kecelakaan fatal (accident) penerbangan justru disebabkan oleh human errors dari para pelaksana sampai tingkat pemegang kebijakan. CRM dapat menjadi metode yang sangat baik untuk mencegah terjadinya human errors, khususnya pada para pelaksana operasi penerbangan.

Praktik CRM merupakan faktor kunci dalam kepatuhan para personel penerbangan dalam menerapkan kinerja prosedur normal dan non-normal dan dalam berinteraksi dengan dirinya, dengan rekan kerja maupun dengan berbagai sistem otomatisasi teknologi penerbangan. CRM dianggap sebagai tool yang powerfull yang dapat mengoptimalkan kinerja dari personel penerbangan (human performance).

Data statistik menunjukkan bahwa kegagalan dalam CRM seperti kurang koordinasi antarawak pesawat,

keterampilan cross-check dan backup, situational awareness, decision making, dan sebagainya acap kali menjadi faktor penyebab dalam terjadinya incident dan accident pada approach dan landing (ALA-Approach and Landing Accidents) di dunia.

Aspek CRM ini juga sering terjadi seperti kurangnya komunikasi antarawak kokpit pesawat, awak kokpit dengan awak kabin dan awak pesawat dengan staf darat. Briefing antarawak pesawat sangat diperlukan agar setiap bagian operasional dapat dikomunikasikan dan dikoordinasikan dengan baik demi meningkatkan kerjasama antarpersonel penerbangan.

CRM (Crew Resource Management) adalah penggunaan efektif dari semua sumber daya yang tersedia untuk personel awak pesawat untuk menjamin operasi yang aman dan efisien, mengurangi kesalahan (error), mengelola stress dan meningkatkan efisiensi. Operator penerbangan harus menetapkan dan melaksanakan program Ground and Flight Training di mana program pelatihan ini harus mencakup pelatihan mengenai pengetahuan dan keterampilan yang berhubungan dengan kinirja manusia (human performance) seperti yang disyaratkan oleh ICAO Annex 6 Bagian 1 Bab 9 Para 9.3.1.

Semua awak pesawat harus menyelesaikan pelatihan CRM pada berbagai tahap karir mereka, termasuk initial training dan recurrent. Pelatihan harus dilakukan oleh instruktur yang telah ditunjuk dan harus mengikuti silabus yang telah disetujui.

CRM dikembangkan sebagai tanggapan terhadap wawasan baru dari penyebab kecelakaan pesawat yang diikuti dari pengenalan perekam data penerbangan (FDR-Flight Data Recorder) dan perekam suara kokpit (CVR-Cockpit Voice Recorder) ke pesawat komersial modern.

Informasi yang dikumpulkan dari perangkat ini telah menyadarkan kita bahwa banyak kecelakaan bukan akibat

dari kerusakan teknis dari pesawat atau sistemnya, maupun dari kegagalan keterampilan menangani pesawat atau kurangnya pengetahuan teknis para awaknya; tampaknya kecelakaan tersebut justru lebih sering disebabkan oleh ketidakmampuan para personel penerbangan dalam mananggapi dan bereaksi dengan tepat terhadap situasi yang mereka hadapi. Sebagai contoh, komunikasi yang tidak memadai antara anggota awak pesawat dan pihak lain dapat menyebabkan hilangnya kesadaran situasional, gangguan dalam kerja sama tim di pesawat dan akhirnya keputusan yang keliru atau serangkaian keputusan yang berakibat pada insiden serius atau kecelakaan fatal.

CRM meliputi berbagai pengetahuan, keterampilan dan sikap termasuk komunikasi, kehilangan kesadaran situasional, pemecahan masalah, pengambilan keputusan dan kerja sama tim; bersama-sama dengan semua petugas sub-disiplin yang melingkupi semua area masing-masing. Unsur-unsur yang ada dalam CRM bukanlah hal yang baru, tetapi telah diakui dalam satu bentuk atau lainnya sejak penerbangan dimulai, seperti isilah ‘airmanship’, ‘captaincy’, ‘crew co-ordination’, dll.

Di masa lalu, istilah ini belum ditetapkan, terstruktur atau diartikulasikan dalam cara yang formal dan CRM dapat dilihat sebagai upaya untuk memperbaiki kekurangan ini. Oleh karena itu CRM dapat didefinisikan sebagai sebuah sistem manajemen yang menggunakan optimalisasi dari semua sumber daya yang tersedia - peralatan, prosedur dan orang - untuk meningkatkan keselamatan dan meningkatkan efisiensi operasi penerbangan.

CRM tidak begitu banyak mengurusi pengetahuan teknis dan keterampilan yang dibutuhkan untuk terbang dan mengoperasikan pesawat terbang melainkan mengurusi keterampilan kognitif dan interpersonal yang dibutuhkan untuk mengelola

CRM: Kebutuhan dalam Operasional Penerbangan

penerbangan dalam sistem penerbangan terorganisasi. Dalam konteks ini, kemampuan kognitif didefinisikan sebagai proses mental yang digunakan untuk mendapatkan dan mempertahankan kesadaran situasional, untuk memecahkan masalah dan untuk mengambil keputusan.

Keterampilan interpersonal dianggap sebagai komunikasi dan berbagai perilaku yang terkait dengan kegiatan kerja sama tim. Dalam penerbangan, keterampilan ini sering tumpang tindih satu sama lain dan keterampilan ini juga tumpang tindih dengan keterampilan teknis yang diperlukan. Selain itu, keterampilan ini tidak terbatas hanya sesama awak udara, tetapi juga berkaitan dengan pesawat lain, awak pesawat lain dan ground support untuk memastikan misi penerbangannya berhasil.

Tingkah laku (behaviour) praktik CRM ini dibagi menjadi empat kategori utama, yaitu teamwork, communication, decision making dan workload management, sehingga semua personel penerbangan dapat mengaplikasikan tingkah laku tersebut selama operasi penerbangan.

Selaini tu, pelaksanaan CRM yang efektif juga dipengaruhi oleh kebijakan dan budaya perusahaan. Kebijakan dan budaya perusahaan harus bisa mendukung pelaksanaan praktik CRM, memfasilitasi mitigasi faktor-faktor organisasi, dan mengidentifikasi potensi incident atau accident. Keterampilan CRM yang efektif akan dapat meringankan efek dari tekanan, interupsi, dan distraksi, membantu pengambilan keputusan yang tepat waktu, dan memberikan perlindungan error management yang efektif, sehingga meminimalkan efek kesalahan kerja. Semua personel penerbangan harus menerapkan prinsip, filosofi, kebijakan, prosedur dan perilaku CRM guna kepentingan keselamatan operasional penerbangan. (*)

Batavia Air, Trigana Air, Citilink, Lion Air dan Sriwijaya Air di apron Banandara Juanda Surabaya (Foto: Tom)

Page 28: Layout Oktober 2012

Tokoh Penerbangan28 l Aviasi l Oktober 2012

NAMA Husein Sastranegara akhir bulan lalu banyak disebut ketika Kota Bandung menggelar

Bandung Air Show. Husein Sastranegara adalah pahlawan nasional yang namanya diabadikan menjadi nama Pangkalan Udara di Bandung.

Husein Sastranegara lahir di Cianjur, Jawa Barat pada 20 Januari 1919. Menurut catatan sejarah, dilihat dari latar belakang keluarga, Husein Sastranegara adalah keturunan ningrat Priangan dan golongan menengah bumiputera. Ayah Husein, Rd. Demang Ishak Sastranegara adalah seorang Pangreh peraja (Demang) zaman Belanda dan pernah menjabat sebagai wedana Ujung Berung, pejabat bupati di Tasikmalaya selama 17 bulan dan patih Tasikmalaya.

Sejak kecil Husein bercita-cita menjadi seorang perwira di saat ia masih bersekolah di Europese Lagere School (ELS) atau setingkat SD di Bandung. Kemudian Husein melanjutkan ke Hager Burger School (HBS) di Bandung dan pindah ke HBS KWDRI di Jakarta lulus pada 1939. Demi mewujudkan impiannya, Husein meneruskan belajar di Techisch Hoge School (THS) (sekarang ITB).

Setelah lulus dari THS, karier di dunia penerbangannya bermula saat menjadi penerbang pesawat bermesin tunggal. Usianya yang muda telah menunjukkan prestasi, maka ia dipercaya menjadi pengurus Lanud Andir, hingga aktif sebagai penerbang uji coba pesawat-pesawat bekas Jepang.

menjadi perwira penerbangPecahnya Perang Dunia II pada

1939 berdampak langsung pada nasib sekolah dan perjalanan hidup Husein. Ketika Belanda menduduki Jerman, pemerintah Hindia Belanda menerapkan siasat menarik rakyat Indonesia dengan memberi kesempatan kepada pemuda Indonesia bekerja di bidang penerbangan militer. Peluang ini ditanggapi oleh Husein dengan mendaftarkan ke sekolah Militare Luchvaart School atau Luchtvaart di Kalijati Subang pada 1939. Husein termasuk salah satu dari 10 orang pemuda pribumi yang diterima untuk mengukuti pendidikan perwira penerbang.

Pada tahun itu ada peristiwa sejarah penting saat Sekolah Penerbang yang berlokasi di Kalijati Subang digabung dengan Sekolah Pengintai di Lapangan Andir Bandung. Dari 10 orang siswa yang masuk, hanya lima orang yang berhasil mendapat brevet penerbang, yakni Husein Sastranegara, Agustinus Adisutjipto, Sambodja Hurip, Sulistiyo dan Sujono.

Bersama dengan dua orang rekannya, Sujono dan Sulistyo, Husein hanya mendapat KMB (Kleine Militaire Brevet) atau lisensi menerbangkan pesawat–pesawat bermesin tunggal.

pindah ke Yogyakarta dan pesawat rongsokan

Saat itu beredar kabar bahwa Lapangan Udara Andir dikuasai kembali oleh tentara Jepang dan pimpinan diambil alih oleh Inggris melalui Jepang. Tidak saja Lapangan Udara Andir, Bandung pun harus ditinggalkan para pejuang RI, termasuk Husein di dalamnya. Akhirnya Husein pun kemudian ikut hijrah ke ibukota perjuangan Yogyakarta dan turut bergabung dengan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) bagian penerbangan.

Pada 9 April 1946 TKR Penerbangan diubah menjadi Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI). Di Yogyakarta, Husein juga melanjutkan sekolah penerbangan, setelah selesai mengikuti pendidikan, Husein yang perwira operasi AURI diangkat menjadi instruktur di sekolah penerbangan tersebut.

Pada 1945-1946 AURI disibukkan dengan pesawat-pesawat bekas peninggalan Jepang. Husein yang ingin memanfaatkan pesawat tersebut, mencoba menerbangkan rongsokan

seperti Curen, Cukiu dan pembom Hayabusha Diponegoro-1.

Pengalaman terbang Husein di antaranya melakukan penerbangan formasi dari Lapangan Udara Maguwo Yogyakarta ke Lapangan Udara Gorda Serang. Penerbangan formasi lima buah pesawat Curen dari Yogyakarta ke Cibeureum Tasikmalaya dalam rangka peresmian lapangan terbang tersebut pada 10 Juni 1946.

meninggal Saat Test FlightSaat Husein berpangkat terakhirnya

sebagai Mayor Udara, pada akhir September 1946 Husein mendapatkan tugas melakukan test flight (uji terbang) pesawat Cukiu di atas kota Yogyakarta. Untuk keperluan negara, pesawat rongsokan rencananya akan digunakan untuk mengangkut Perdana Menteri RI Sutan Syahril menuju Malang sehingga harus dilakukan test flight.

Pesawat Cukiu yang diterbangkan Husein mengalami kerusakan mesin hingga jatuh terbakar di atas Gowongan Lor Yogyakarta sekaligus menewaskan Husein bersama juru teknik Rukidi. Husein gugur sebagai pahlawan dalam usia yang relatif masih muda, yakni 27 tahun dan jasadnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Semaki Yogyakarta.

Sebagai penghargaan negara atas jasa Husein, maka ia mendapat sejumlah anugerah tanda jasa dari pemerintah seperti Bintang Garuda, Bintang Satyalencana Perang Kemerdekaan RI, Piagam Presiden/Panglima Tertinggi Angkatan Perang RI Tahun 1957.

Dikenang dalam bandar udaraBerkat pengabdiannya untuk bangsa

dan negara, nama Husein Sastranegara diabadikan untuk mengganti Pangkalan Udara Andir sejak 17 Agustus 1952 berdasarkan Keputusan Kasau No 76 Tahun 1952. Husein dianggap sebagai salah seorang pejuang dan perintis yang telah meletakkan dasar-dasar pembangunan di bidang penerbangan nasional.

Hingga kini namanya melekat menjadi nama sebuah pintu gerbang Kota Kembang, Bandara Internasional Husein Sastranegara, Bandung. Bahkan sebagai bentuk penghormatan kepadanya, maka dibangunlah sebuah patung Husein Sastranegara tepat di luar gedung bandara.(Dnn)

Husein Sastranegara adalah salah seorang

di antara tokoh-tokoh yang ikut serta mengabdikan dirinya

dalam perjuangan kemerdekaan

Indonesia pada masa-masa revolusi fisik,

khususnya di bidang pertahanan udara.

Sang Penerbang Gugur dalam Uji Terbang

Patung Husen Sastranegara

(Foto: Putra Ananda)

Page 29: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 29Iptek

KELUARGA Mahasiswa Teknik Penerbangan Institut Teknologi Bandung (ITB) kembali

mengadakan kontes robot terbang yang diberi tajuk Indonesian Aerial Robot Contest 2012.

Kontes ini merupakan pengembangan IIARC (Indonesian Indoor Aerial Robot Contest) yang telah sukses diselenggarakan sejak 2008. Tahun ini IARC dikemas berbeda, yaitu kontes robot terbang outdoor dengan misi yang lebih menantang serta aplikatif.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, IIARC dirangkai dengan workshop, yaitu pelatihan yang bertujuan untuk mengenalkan cara pembuatan robot terbang, atau yang akrab disapa dengan sebutan UAV (Unmanned Aerial Vehicle).

Workshop ini diselenggarakan pada 16 September lalu di Galeri-I CC Timur, ITB. Selain pelatihan, pada workshop juga diadakan pameran UAV yang diikuti oleh LAPAN, Centrums-ITB, serta PT UAVindo.

Minat pemerhati dirgantara lumayan besar, buktinya lebih dari 120 peserta mengikuti pelatihan ini. Peserta tidak hanya berasal dari ITB, Bandung dan sekitarnya, tapi ada juga yang datang dari Universitas Sumatera Utara, Politeknik Indramayu, Institut Teknologi Sepuluh November, Universitas Indonesia. Bahkan ada juga beberapa peserta dari PT Pasifik Satelit Nusantara, PT Voltras International, serta RK Offshore.

Workshop diisi oleh pembicara yang sudah lama bergelut di bidang UAV, antara lain Budi Atmoko, alumni mesin ITB yang sekarang bekerja sebagai dosen di Universitas Nurtanio.

Pelatihan dimulai dengan penjelasan mengenai teori dasar UAV, pengembangan, serta potensi, dan kegunaannya. Ternyata UAV memiliki banyak kegunaan, seperti penginderaan jauh, survei udara, pemetaan, dan bahkan eksplorasi minyak dan gas.

Rangkaian IIARC 2012 akan dilanjutkan dengan kontes UAV yang akan diadakan pada 2-4 November mendatang di Lapangan Udara Sulaiman. (*)

Kontes Robot Terbang Ala Mahasiswa ITB

Peserta kontes robot tebang (Foto: Dok. ITB)

Page 30: Layout Oktober 2012

Destinasi30 l Aviasi l Oktober 2012

SURABAYA… Surabaya... Oh Surabaya… Kota kenangan… Kota kenangan takkan terlupa...” Itulah

sepenggal lirik lagu “Surabaya” karya Titik Hamzah yang melegenda.

Kota ini memang sarat akan sejarah. Maka, tak heran jika Surabaya mendapat julukan sebagai kota Pahlawan, karena ikut berperan besar dalam merebut kemerdekaan dari tangan penjajah.

Menilik sejarahnya, Surabaya adalah pintu gerbang bagi kerajaan Majapahit. Hari jadi kota Surabaya bahkan ditentukan sesuai dengan hari di mana pasukan Majapahit yang dipimpin oleh Raden Wijaya memenangi pertempuran dengan pasukan kerajaan Mongol utusan Kubilai Khan. Ahli sejarah menggambarkan pasukan Mongol adalah suro (ikan hiu) karena datang dari laut, dan pasukan Majapahit digambarkan sebagai boyo (buaya) karena dari darat.

Perpaduan kata antara suro dan boyo (Suroboyo/Surabaya) dijadikan nama sekaligus lambang kota, serta tanggal 31 Mei 1293, hari kemenangan pasukan Majapahit dijadikan hari kelahiran kota Surabaya.

Kota terbesar kedua di Indonesia ini sekarang telah sedikit berubah wajah. Walaupun tidak menghilangkan sisi historisnya, kini Surabaya menjelma sebagai kota metropolitan dengan penduduk mencapai 3 juta jiwa. Hal tersebut terlihat dari beberapa shopping mall yang kian menjamur, seperti Tunjungan Plaza, Surabaya Plaza, Galaxy Mall, Supermall, Grand City dan Ciputra World. Brand yang ditawarkan pun terbilang brand terkenal, bahkan ada juga brand internasional.

Bagi Anda yang juga suka berbelanja namun dengan cara menawar, Anda bisa langsung berkunjung ke Pasar Atum, Pusat Grosir Surabaya, ITC dan Darmo Trade Center. Berbagai pilihan terdapat di sana. Hal ini menjadikan Surabaya juga sebagai pusat bisnis dan perdagangan.

Bagi Anda para kawula muda atau yang mengaku berjiwa muda, Surabaya Town Square pastinya tidak pernah Anda lewatkan. Ya, dengan 90 persen didominasi oleh kafe, Surabaya Town Square atau yang kerap disingkat Sutos menjadi ‘rumah’ bagi para kaum sosialita di sana.

Kembali ke sisi historis, jika Anda sedang berada di pusat kota, pandangan Anda pasti akan tertuju pada sebuah monumen setinggi 41,15 meter dengan warna putih yang mencolok. Ya, itulah monumen kebanggaan masyarakat Surabaya, Tugu Pahlawan. Tubuh monumen ini berbentuk lengkungan-lengkungan (canalures) sebanyak 10 lengkungan, dan terbagi atas 11 ruas. Ini bukannya tanpa maksud, karena jika dipahami lebih mendalam, tinggi, ruas, dan lengkungannya tersebut mengandung makna tanggal 10, bulan 11, tahun 1945. Satu tanggal bersejarah, bukan hanya bagi penduduk Kota Surabaya, tetapi juga bagi seluruh rakyat Indonesia.

Tugu Pahlawan merupakan sebuah refleksi dan juga penghargaan setinggi-

tingginya bagi para pahlawan yang gugur di medan perang saat terjadi Pertempuran 10 November 1945. Pada hari itu, seluruh tentara Indonesia yang dibantu oleh masyarakat bertempur habis-habisan selama 3 minggu untuk mengusir tentara sekutu. Setidaknya 16 ribu pejuang Indonesia gugur dalam medan perang yang tercatat sebagai pertempuran terbesar dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia. Mengunjungi Tugu Pahlawan bisa juga dikatakan sebagai wujud penghargaan kepada jasa para pahlawan. Di bagian bawahnya terdapat museum yang menjelaskan secara rinci peristiwa 10 November 1945 dan juga dokumentasi pembangunan Tugu Pahlawan.

Bagi Anda para fotografer, pastikan Anda mengunjungi salah satu gang kecil yang ada di Surabaya. Nama gang tersebut adalah Jalan Gula. Yang menarik di sana adalah sisi kanan dan kiri bangunannya yang sudah usang dan tua, namun hal tersebut justru menjadi daya tarik untuk para fotografer. Walaupun bangunan sekitar jalan ini sudah lapuk, ternyata jalan ini masih berdenyut kencang. Karena tidak jauh dari Jalan Gula terdapat sentra perdagangan, yaitu kawasan Kembang Jepun. Jalan Gula masih ramai karena sering dilalui para pembeli dan pedagang.

Ada kebiasan unik para wisatawan saat berkunjung ke Surabaya. Mereka minta diantarkan dan melewati Jembatan Suramadu. Tujuan mereka bukanlah ke Madura, namun hanya ingin mencoba melewati Jembatan yang sempat tersohor seantero Indonesia tersebut. Hanya dengan membayar tiket tol sebesar Rp 3.000 (untuk sepeda motor) dan Rp 30.000,- (untuk mobil), melewati jembatan Suramadu membuat Anda sejenak ‘meninggalkan’ Pulau Jawa.

Surabaya juga menjadi pintu gerbang bagi mereka yang tinggal di Indonesia Timur untuk menjejakkan kaki di tanah Jawa. Karena itu, Surabaya juga dianggap sebagai pelabuhan utama untuk kawasan Indonesia Timur. Surabaya juga menjadi rumah bagi berbagai etnis, seperti suku Jawa, Tionghoa, Batak, Madura, Bali, Bugis, Sunda, India, Arab, Eropa dan lain sebagainya. Semuanya hidup rukun tanpa pernah terdengar perselisihan.

Bersama dengan Lamongan di barat laut, Gresik di barat, Bangkalan di timur laut, Sidoarjo di selatan, Mojokerto dan Jombang di barat daya, Surabaya sebagai pusatnya mencanangkan kesatuan yang dinamakan Gerbang Kertosusila. Pola ini mirip dengan Jabodetabek untuk Jakarta dan kota penyangganya.

Secara keseluruhan, Surabaya adalah kota sarat sejarah, pusat perdagangan, bisnis, pendidikan, dan juga kota metropolitan yang menyimpan keragaman yang kaya di dalamnya. Bagi Anda para sosialita, mengunjungi Surabaya mungkin tidak ada salahnya. Karena Surabaya tidak semacet seperti Jakarta, namun tetap dengan fasilitas khas kota metropolitan yang lengkap. Menarik Bukan? (fadly molana)

Menikmati Kota Metropolis Surabaya

Icon Surabaya (Foto: galuhsadiyah.wordpress.com)

Jembatan Suramadu (Foto: Cynthia Iskandar’s photostream)

Page 31: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 31Destinasi

Manjakan Diri di ibis Surabaya Rajawali dan Mercure SurabayaSurabaya dikenal sebagai kota Pahlawan dan kota terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta. Hal ini menjadikan Surabaya destinasi wisata sekaligus roda penggerak ekonomi, khususnya bagi kawasan Jawa Timur. Accor Group menyediakan beberapa hotel sebagai pilihan di kota Surabaya, diantaranya ibis Surabaya Rajawali yang berada di kawasan bersejarah dan Mercure Surabaya yang terletak di pusat kota.

Mercure Surabaya facade ibis Surabaya Rajawali

ibis Surabaya Rajawali ibis Surabaya Rajawali merupakan

hotel budget dengan standar internasional berlokasi strategis di area bersejarah di Surabaya. Berjarak hanya 40 menit dari Bandar Udara Internasional Juanda, hotel ini dekat dengan pusat perbelanjaan dan kawasan bisnis.

Kamar di hotel ibis Rajawali Surabaya ini memiliki semua kenyamanan untuk memanjakan Anda selama menginap, sehingga menjadikan pengalaman menginap Anda terasa lebih menyenangkan. Hotel ini menawarkan 147 kamar dengan pilihan tipe, seperti Standard 1 Queen Bed dan Standard 2 Single Beds yang dilengkapi fasilitas terbaik di dalam kamar meliputi safety deposit box, WIFI dan layanan room service 24 jam.

Nikmati menu lokal dan internasional di Restoran La Table yang dapat melayani tamu hampir 100 orang pada saat bersamaan Restoran ini menyediakan sarapan lebih pagi, mulai pukul 04.00, sedangkan buffet breakfast tersedia mulai pukul 06.30 hingga pukul 10.00. Ada pula Lobby Lounge & Room Service, menawarkan pilihan untuk bersantai di bar sambil menikmati minuman pilihan. Bagi Anda yang akan melangsungkan pertemuan atau seminar, ibis Surabaya Rajawali menyediakan enam ruang pertemuan dengan kapasitas hingga maksimal 300 orang, dilengkapi akses internet dan fasilitas lainnya, sehingga menjadikan pertemuan Anda lebih efisien. Hotel ini menyediakan fasilitas bisnis untuk tamu yang tengah melakukan perjalanan bisnis.

Anda pun dapat menikmati fasilitas kebugaran, seperti spa dan massage sebelum Anda beristirahat pada malam hari, sehingga membuat tubuh Anda

segar kembali.Alamat hotelJalan Rajawali No 9-11, Surabaya, Jawa Timur 60175 Telp. +6231 3539994Faks. +6231 3539995Email: [email protected]

Mercure SurabayaMercure Surabaya merupakan hotel

midscale (setara bintang 4) berstandar internasional terletak di jalur utama perlintasan kota Surabaya, berada di samping gedung konsulat dan kantor pemerintah serta dekat dengan tempat-tempat menarik bagi para wisatawan, seperti monumen Tugu Pahlawan dan kebun binatang. Hotel ini juga memiliki akses yang mudah ke stasiun kereta Gubeng dan Bandar Udara Internasional Juanda.

Hotel Mercure Surabaya memiliki 126 kamar termasuk tujuh tipe suite dengan layanan exclusive butler, antara lain Executive Suite King Bed, memiliki layanan butler butler VIP yang dilengkapi WIFI dan surat kabar harian gratis. Tipe kamar lainnya yang dimiliki hotel ini meliputi Superior 1 Queen Bed dan Superior 2 Single Beds yang memiliki fasilitas TV kabel dan akses Internet broadband gratis 24 jam.

Manjakan lidah Anda dengan mencicipi berbagai hidangan di empat area makan pilihan yang akan menambah pengalaman bersantap Anda. Restoran yang dapat Anda temui di hotel ini, seperti TRIMURTI RESTO menyediakan hidangan khas Indonesia dan internasional di dapur terbuka, berada di dekat area lounge dengan pemandangan kolam renang dan kolam ikan. Tersedia pula LAN HUA, restoran yang menawarkan hidangan khas Cina modern yang dilengkapi tiga VIP room. Ada pula COFFEE CAFE, lounge bergaya

Amerika yang menyajikan beragam pilihan kopi, roti lapis dan kue ringan sepanjang hari, di lounge ini Anda dapat menikmati hiburan secara live mulai pukul 18.00.

Bagi Anda yang gemar olahraga, Mercure Surabaya menyediakan kolam renang dan lapangan golf berukuran 9 dan 18 lubang. OASIS SWIMMING POOL, kolam renang yang terletak di bagian belakang bangunan hotel memiliki penataan taman yang menarik yang dapat Anda nikmati bersama camilan di tepi kolam. Hotel Mercure Surabaya juga memiliki pusat kebugaran, menawarkan massage yang dilengkapi jacuzzi.

Bagi yang membawa sang buah hati tidak perlu khawatir karena Mercure Surabaya menyediakan fasilitas dan klub permainan anak-anak.

Bagi Anda yang akan melangsungkan pertemuan, seminar atau konferensi, Mercure Surabaya menyediakan fasilitas untuk mengakomodir kebutuhan tesebut. Semua fasilitas ruang pertemuan berikut Grand Ballroom berada di lantai dua. Grand Ballroom sendiri dapat menampung hingga 1.000 tamu dimana tim banquet profesional hotel Mercure Surabaya selalu siap melayani Anda untuk memastikan perencanaan dan pelaksanaan acara sesuai kebutuhan Anda.Alamat hotelJl Raya Darmo 68 - 78, Surabaya, Jawa Timur 60264Telp. +6231 5623000Faks. +6231 5678383Email: [email protected]

Novotel SurabayaNovotel Surabaya Hotel and Suites

adalah hotel midscale bertaraf internasional terletak di pusat bisnis utama kota Surabaya. Novotel Surabaya menawarkan fasilitas bisnis bagi para

eksekutif sebagai pilihan sempurna untuk setiap perjalanan bisnis. Dilengkapi fasilitas Meeting@Novotel, membantu keberhasilan setiap pertemuan Anda. Apapun jenis pertemuan tersebut, Anda dapat mengoptimalkan tingkat keberhasilannya dengan memanfaatkan jaringan Novotel. Pengalaman bertahun-tahun menjadikan Novotel Surabaya memberikan pelayanan terbaik dalam mengatur pertemuan.

Selain fasilitas bisnis, Novotel Surabaya menawarkan 209 kamar yang dilengkapi dengan fasilitas terbaik. Kamar tersebut memiliki tipe Superior Room, kamar yang luas & modern dengan fasilitas meliputi 1 king bed atau 2 single beds, TV kabel dan akses internet, serta view yang menghadap ke taman. Executive Room, Kamar ini menyambut tamu seperti VIP dengan menyediakan semua kebutuhan dan kenyamanan selama periode menginap. Bungalows & Apartments, apartemen 1 kamar yang dilengkapi dengan dapur, internet, dan pemandangan ke arah kolam renang.

Novotel Surabaya juga menawarkan fasilitas restoran dengan makanan khas Brasserie di Jenggala Resto. Di setiap jaringan Novotel menawarkan pula pilihan seimbang dan layanan a la carte selama 24 jam yang menyajikan hidangan khas dari untuk sarapan, makan siang dan makan malam. Di Novotel, Anda dapat menikmati santapan santai dalam suasana yang ramah dan bergaya. Alamat hotelJalan Ngagel 173-175 Surabaya Jawa Timur 60246 Telp. +6231 5018900 Faks. +6231 5019175 Email: [email protected]

Novotel Surabaya

Page 32: Layout Oktober 2012

Medika32 l Aviasi l Oktober 2012

SANGAT mungkin, banyak calon jemaah haji yang belum pernah ke Tanah Suci, bahkan mungkin

banyak pula yang belum pernah naik pesawat terbang. Agar perjalanan ke Tanah Suci berjalan dengan lancar sehingga niat untuk beribadah dapat khusuk, berikut ini tips yang perlu diperhatikan:

sebelum keberangkatan• Perhatikan dan ikuti arahan dari

ketua rombongan dari embarkasi mana. Kenali orang-orang rombongan Anda.

• Jemaah yang kurang sehat atau menderita sakit tertentu dianjurkan untuk melapor ke dokter rombongan. Bagi jemaah yang dalam keadaan flu atau pilek sebaiknya banyak mengunyah permen saat mengudara atau saat akan mendarat. Sebaiknya membawa obat-obatan sesuai kebutuhan sendiri.

• Sebelum berangkat, perlu mempelajari tata cara tayamum, mengingat persediaan air di pesawat terbatas apabila wudhu.

• Sebelum berangkat jemaah hendaknya mengetahui di mana pesawat akan mendarat atau transit.

• Jemaah gelombang kedua atau ONH Plus yang langsung menuju Makkah, kain ihram wajib dimasukkan ke dalam tas tentengan. Jangan masukkan ke dalam koper besar karena ihram sudah harus dipakai ketika pesawat melewati miqat (sekitar Yalamlam). Biasanya satu jam sebelum sampai batas miqat, awak pesawat mengumumkan agar calon jamaah haji mempersiapkan diri untuk berihram.

• Ada juga jemaah haji gelombang kedua sudah memakai kain ihramnya ketika di bandara embarkasi untuk menghindari kesulitan berganti pakaian di atas pesawat.

• Bagi jemaah yang transit, kain ihram bisa dipakai dari hotel bila menginap, atau di bandara bila tak menginap. Namun ada pula jemaah yang baru memakai pakaian ihramnya setelah mendarat di Jeddah.

• Untuk jemaah gelombang pertama, atau ONH Plus yang ke Madinah dulu, pakaian ihram cukup disimpan di koper besar, karena belum akan dipakai di perjalanan.

• Jangan membawa barang bawaan terlalu banyak. Siapkan tambahan uang real jauh-jauh hari, di sana ada juga money changer, tetapi

harga relatif tinggi, jadi sebaiknya disiapkan dari tanah air dan beli pada saat kurs masih murah.

saat dalam penerbangan• Lakukan dengan tertib dan teratur

saat memasuki pesawat, ikuti petunjuk awak pesawat segala sesuatu yang berkaitan dengan keamanan dan keselamatan penerbangan.

• Bagi yang memiliki riwayat mabuk, sebaiknya minum obat antimabuk sesuai anjuran dokter.

• Jika menggunakan toilet, pintu dibuka dari luar dengan cara mendorong. Sedangkan dari dalam dibuka dengan cara menarik.

• Untuk menggunakan air dingin tekan keran air bertanda warna biru. Sedangkan keran warna merah untuk air panas.

• Untuk menyiram kotoran di kloset lakukan dengan menekan tombol bertanda flush. Untuk membuang air dari bejana penampungan air kotor tekan tombol di antara dua keran.

• Kertas tisu yang tersedia untuk membersikan sisa kotoran dan sesuai keperuluan. Jangan membuang sampah sembarangan.

• Jika badan terasa pegal, Anda dapat melakukan senam kecil di tempat duduk, seperti memutar-mutar kaki ke kiri, kanan, atas, dan bawah. Gerakan yang sama juga bisa dilakukan terhadap tangan dan kepala.

• Tetap duduk dan menggunakan sabuk pengaman (seat belt).

• Perjalanan yang panjang, alangkah baiknya dipergunakan beristirahat, mempelajari kembali tata cara ibadah haji. Jangan membuat keributan atau mengganggu kenyamanan jemaah yang lain.

• Apabila ada hal-hal yang ingin ditanyakan dan diperlukan, segeralah meminta bantuan dari awak kabin.

sesampainya di tujuan• Tetap teratur saat keluar dari

pesawat terbang. Periksa kembali barang bawaan Anda.

• Apabila ada kebutuhan khusus/tertentu segera tanyakan/laporkan kepada petugas. Saat di bandara perhatikan petunjuk untuk perjalanan berikutnya.

• Perhatikan barang bawaan (tas, koper) sesuai dengan milik sendiri.

• Ikuti secara tertib apa-apa yang diatur dan diarahkan oleh pembimbing haji, karena mereka lebih tahu kondisi dan apa yang akan dijalankan selama pelaksanaan haji.

• Jangan pernah lupa menghafalkan lokasi pondokan atau hotel yang menjadi tempat tinggal Anda di tahah suci.

• Biasakan berangkat untuk bepergian bersama rombongan jemaah haji yang sama dari Indonesia, sehingga Anda bisa lebih mudah berkomunikasi.

Selamat menunaikan ibadah haji. (Danang)

Agar Perjalanan ke Tanah Suci dan Ibadah Haji Nyaman

ARAB Saudi adalah negara epidemis terjadinya penyakit meningokokus. Selain itu,

jemaah haji yang datang ke Mekah sebagaian berasal dari negara-negara Sub-Sahara Afrika yang merupakan daerah meningitis belt. Pada 1987 dan 2000 terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) meningitis meningokokus yang menimpa para jemaah haji di Arab Saudi. Ada 99 kasus meningitis meningokokus yang menimpa jemaah haji Indonesia dan 40 di antaranya meninggal (pada 1987).

Penyakit meningokokus merupakan penyebab kesakitan dan kematian di seluruh dunia. Perlindungan terhadap meningokokus diperlukan untuk menghindari terjadinya penularan antarjemaah haji di Mekah dan mencegah pembawa penyakit (karier) setelah kembali lagi ke negara asalnya. Jemaah haji Indonesia umumnya belum mempunyai kekebalan alamiah yang didapatkan secara pasif terhadap meningokokus, sehingga jemaah perlu memperoleh vaksinasi terhadap penyakit tersebut, mengingat tingginya risiko penularan dari jemaah haji yang berasal dari negara lain.

Kementerian Kesehatan Kerajaan Arab Saudi sejak 2002 telah mewajibkan negara-negara yang mengirimkan jemaah haji untuk memberikan vaksinasi meningokok tetravalen sebagai syarat pokok pemberian visa haji dan umroh, dalam upaya mencegah penularan meningitis meningokokus. CDC (Center of Disease Control and Prevention) juga merekomendasikan vaksin apa saja yang diperlukan saat di Arab Saudi, di antaranya vaksin meningokok tetravalen (A/C/Y/W-135), vaksin rutin (polio, measles, mumps, rubella, tetanus, diphteria, dan pertussis), vaksin influenza, serta vaksin-vaksin lain seperti hepatitis A, hepatitis B, typhoid.

Pemberian vaksin meningokok cukup efektif mengurangi insiden meningitis meningokokus, terbukti pada 1988 hanya ada 2 kasus dan 1989-1991 tidak ada kasus. Namun, data 1993 menunjukkan ada 5 kasus dengan 2 kematian dan 4 karier di antara jemaah haji Indonesia yang kontak dengan penderita pada waktu di Arab Saudi.

Selain vaksin meningokok, virus influenza juga dianjurkan pada jemaah haji. Vaksin ini bersifat “opsional”, mengingat umumnya jemaah haji Indonesia berusia lanjut dan beberapa di antaranya menderita penyakit kronis, serta perubahan suhu yang ekstrem di Mekah mengakibatkan kekebalan tubuh jemaah haji dapat menurun.

Virus influenza sangat mudah menular melalui percikan air liur, udara atau kontak langsung dengan penderita. Pada kondisi yang padat dan berdesak-desakan sangat memudahkan terjadi penularan virus tersebut.

a. Vaksin meningokok Penyakit meningokokus disebabkan

oleh bakteri neisseria meningitidis. Karakteristik meningokokus adalah diplokokus gram negatif, tidak bergerak dan tidak membentuk spora. Bakteri ini dapat ditemukan pada nasofaring sekitar 5-10 persen populasi dewasa. Serogrup

A, B, C, Y dan W-135 adalah yang paling sering menyebabkan penyakit pada manusia. Faktor risiko terjadinya penyakit meningokokus di antaranya: • Orang dengan defisiensi

komplemen pada sistem imun • Orang dengan asplenia anatomik

atau fungsional • Orang yang sedang mengalami

infeksi pernafasan • Perokok aktif dan pasif • Keramaian di ruang tertutup

Vaksin meningokokus yang dianjurkan CDC dan pemerintah Arab Saudi adalah vaksin meningokok tetravalen (a/C/Y/W-135). Vaksin ini mulai dapat diberikan pada anak lebih dari 2 tahun dan dewasa. Ada dua jenis vaksin meningokok tetravalen, yaitu meningocooccal conjugate vaccine (MCV4) dan meningocooccal polysaccharide vaccine (MPSV4). CDC merekomendasikan: vaksin konjugat untuk usia 2-55 tahun, sedangkan vaksin polisakarida dapat diberikan pada usia lebih dari 55 tahun dan juga bisa sebagai alternatif lain untuk usia 2-55 tahun.

Ketentuan penggunaan vaksinasi meningokokus tetravalen yang diwajibkan bagi seluruh calon jemaah haji Indonesia, diatur dalam Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1394/MENKES/SK/xI/2002 tentang Pedoman Penyelenggaraan Kesehatan Haji Indonesia. Preparat vaksin polisakarida adalah yang diberikan pada calon jemaah haji Indonesia.

b. Vaksin infuenza Vaksin influenza sangat efektif

mencegah infeksi virus influenza dan timbulnya komplikasi yang berat. Pada seorang dewasa sehat, vaksin ini dapat mencegah 70 persen-90 persen penyakit spesifik influenza. Pada orang tua, vaksin mengurangi sampai 60 persen terjadinya penyakit yang berat dan 80 persen kematian. Indikasi pemberian vaksin ini secara umum antara lain: • Anak usia 6 bulan sampai 18 tahun • orang dewasa ≥50 tahun • Penderita penyakit kronik

seperti penyakit jantung, paru kronis, diabetes, disfungsi ginjal, hemoglobinopati atau imunosupresi

• Ibu hamil trimester 2 atau 3 selama musim influenza

• orang-orang dengan risiko paparan yang tinggi misalnya jemaah haji, petugas kesehatan.

Pada jemaah haji Indonesia, sebagian besar berusia lebih dari 50 tahun dan beberapa di antaranya mengidap penyakit kronik. Selain itu diperparah oleh kondisi tanah suci yang dipadati oleh para jemaah, sehingga penularan virus influenza antarjemaah sangat mudah.

Islam membolehkan seorang wanita hamil untuk menunaikan ibadah haji. Wanita hamil merupakan salah satu kelompok yang rentan terkena penyakit infeksi. Oleh karena itu diperlukan perlindungan terhadap wanita tersebut selama menunaikan ibadah haji. Pemberian vaksin pada wanita hamil selalu mempertimbangkan antara besarnya manfaat dan risiko. (*)

Dr Wendri Wildiartoni Pattiawira Pelupessy, OHP, AMEPraktisi Kesehatan Kerja dan Kesehatan Dirgantara

Imunisasi untuk Jemaah Haji

Rombongan jemaah haji (Foto: Eka Muklis)

Page 33: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 33Hukum & Regulasi

Prof. DR. H. K. Martono, SH, LL. McSc

Jika Anda berminat silakan hubungi:

Sugiarto (085695583553)

KAPTEN penerbang (pilot in command) dalam kapasitasnya sebagai pegawai perusahaan

tidak mempunyai hubungan langsung dengan penumpang di mana perusahaan mengikatkan diri untuk mengangkut penumpang dari satu bandar udara keberangkatan ke bandar udara tujuan dengan selamat.

Namun demikian, kapten penerbang yang berfungsi sebagai pemimpin penerbangan mempunyai tugas dan kewajiban menjamin keselamatan penumpang, awak pesawat udara, pesawat udara maupun barang-barang yang diangkut.

Menurut Annex 6 Part I Konvensi Chicago 1944, kapten penerbang mempunyai tugas menyiapkan tinggal landas, melaksanakan penerbangan jelajah, penentuan jenis penerbangan VFR atau IFR, menjamin ketertiban dan disiplin dalam pesawat udara, memberi bantuan terhadap pesawat udara yang menghadapi bahaya, SAR, dan pemutakhiran penerbangan.

Setiap perusahaan penerbangan harus mempunyai dinas operasi penerbangan yang berfungsi membantu kapten penerbang. Berdasarkan fungsi tersebut, dinas operasi penerbangan mempunyai tugas memberangkatkan atau menunda penerbangan, menyiapkan dokumen pesawat udara, awak pesawat udara, persetujuan terbang, mengisi rencana penerbangan, pemuatan barang.

Sebagai wakil perusahaan penerbangan, petugas operasi penerbangan dapat menekan biaya operasi, mencegah terjadinya keterlambatan, optimalisasi muatan tanpa mengabaikan standar keselamatan untuk meningkatkan keuntungan perusahaan. Namun demikian tidak boleh mengambil tindakan-tindakan yang bertentangan dengan pemandu lalu lintas udara, meteorologi maupun telekomunikasi penerbangan.

Dalam pelaksanaannya, petugas operasi penerbangan harus berusaha menghindari adanya tindakan-tindakan yang bertentangan dengan ketiga unit kerja, karena ketiga unit kerja tersebut dapat bertindak tanpa memberi tahu kepada petugas operasi penerbangan, kecuali yang menyangkut keamanan.

Tugas lain dinas operasi

penerbangan menghitung bahan bakar yang diperlukan. Bahan bakar harus cukup untuk terbang paling tidak 45 menit setelah perkiraan mendarat di bandar udara cadangan, memberi informasi kepada kapten penerbang mengenai cuaca selama penerbangan berlangsung, terutama upper satellite photo yang ada, informasi yang mungkin diperlukan dalam penerbangan, melaporkan jumlah penumpang serta muatan kepada kapten penerbang.

Sebelum mengisi rencana penerbangan, kapten penerbang mengadakan konsultasi dengan dinas penerangan penerbangan untuk memperoleh informasi yang diperlukan dalam penerbangan, khususnya kondisi cuaca yang dilaporkan oleh meteorologi untuk memperkecil tingkat kesalahan dan meningkatkan keselamatan penerbangan. Kapten penerbang harus mengetahui arah angin headwind, tailwind maupun crosswind dan kecepatan angin dipermukaan bumi yang dapat berubah dengan cepat, karena dapat menimbulkan ketidakstabilan pendaratan maupun tinggal landas pesawat udara.

Kapten penerbang juga harus mengetahui temperatur udara, karena temperatur udara juga berpengaruh pada kinerja mesin pesawat udara, pada saat tinggal landas, sehingga kapten penerbang dapat mengendalikan kinerja mesin pesawat udara dengan baik. Di samping itu, dia juga harus mengetahui tekanan udara, sebab tekanan udara dengan temperatur udara akan berpengaruh terhadap kerapatan udara yang diperlukan untuk airbone.

Tinggal landas maupun pendaratan pesawat udara juga dapat dipengaruhi oleh endapan salju atau hujan rintik-rintik atau salju dengan hujan es yang sangat membahayakan sebab jarak pandang akan berkurang yang dapat menimbulkan landas-pacu basah yang mengakibatkan overshoot serta tergelincir dari permukaan karena roda pesawat udara tidak sepenuhnya menyentuh landas-pacu.

Kapten penerbang harus mengetahui jenis awan stratiform yang terdiri dari stratus, nimbostratus, altostratus dan cirrostratus yang sangat membahayakan karena dapat

menimbulkan hujan deras, terus menerus tidak ada henti-hentinya dan cumuliform yang terdiri dari cumulonimbus (Cb) yang sangat membahayakan bagi penerbangan, cumulus, cirrocumulus (Ccu) dan lain-lain. Informasi cuaca mengenai arah dan kecepatan angin, tekanan udara, temperatur, bentuk dan jenis awan, perubahan arah angin secara mendadak, jenis-jenis kabut, endapan air dan sebagainya pada saat penerbangan berlangsung maupun yang akan datang di bandar udara keberangkatan, bandar udara tujuan, bandar udara cadangan dapat diperoleh pada saat konsultasi dengan dinas penerangan penerbangan.

Setelah kapten penerbang memperoleh semua informasi yang diperlukan, segera membuat rencana penerbangan yang berisikan identifikasi pesawat udara, jenis penerbangan VFR atau IFR, status penerbangannya, nomor dan tipe pesawat udara, peralatan telekomunikasi yang digunakan, alat navigasi penerbangan yang ada, alat bantu pendaratan yang digunakan, radar pengawasan, bandar udara keberangkatan, tujuan dan cadangan, perkiraan waktu pendaratan di bandar udara tujuan, perkiraan waktu di tempat laporan, kecepatan jelajah, persediaan bahan bakar, jumlah penumpang pesawat udara, peralatan darurat dan segala informasi yang diperlukan pengawas lalu lintas udara.

Rencana penerbangan diajukan kepada pemandu lalu lintas udara. Dengan pengajuan tersebut secara diam-diam semua awak pesawat udara beserta peralatan yang digunakan telah sesuai dengan peraturan yang berlaku dan kepten penerbang setuju mengikuti rancana penerbangan tersebut.

Rencana penerbangan tersebut diserahkan kepada pengawas lalu lintas udara sebelum tinggal landas, khususnya penerbangan IFR harus diserahkan paling lambat 30 menit sebelum tinggal landas. Semua perubahan rencana penerbangan harus diajukan secara tertulis oleh kapten penerbang dan dalam hal penerbangan IFR setiap perubahan harus disetujui oleh unit lalu lintas udara yang bersangkutan. (*)

Fungsi, Tugas dan Kewajiban Kapten Penerbang (1)(Foto: Putra Ananda)

Page 34: Layout Oktober 2012

ORANG selama ini mengenal UFO sebagai singkatan dari Unidentified Flying Objects

atau benda asing (umumnya benda terbang) yang tidak jelas asal usulnya. Orang lantas mengaitkan UFO dengan ”pesawat” yang berasal dari planet lain yang kebetulan sedang melintas di wilayah udara bumi yang dihuni manusia.

Tapi, UFO yang belakangan ini diramaikan di Jerman, bukanlah benda asing yang sampai sekarang masih serba misterius tersebut, melainkan Unabhaengige Flugbegleiter Organisation atau organisasi/serikat pekerja yang beranggotakan para pramugari berkebangsaan Jerman, termasuk para pramugari yang bekerja di maskapai Lufthansa.

Minggu pertama September lalu, persisnya sejak Kamis (6 September)-Jumat (7 September), perempuan-perempuan cantik dan semampai itu mogok terbang. Buntutnya bisa ditebak, jadwal penerbangan di Frankfurt, Jerman, kacau balau. Ribuan (persisnya 45.000) penumpang telantar.

Beruntung jika Anda tidak sedang melakukan perjalanan ke negeri tersebut. Banyak penumpang yang terpaksa menjadikan bandara Frankfurt sebagai hotel untuk sekadar memejamkan mata. Tahukah Anda, berapa orang yang terpaksa menginap di bandara Frankfurt? Ada sekitar 1.500 orang. Jumlah yang pastinya tidak sebanding dengan fasilitas yang ada di bandara tersebut, seperti kursi di ruang tunggu, toilet dan sebagainya.

Aksi mogok terbang anggota UFO memang tidak sampai berhari-hari, ”cuma” 24 jam. Tapi, dampaknya tetap tidak bisa dianggap main-main. Maskapai Lufthansa mau tidak mau harus membatalkan 1.200 penerbangan, Jumat (7 September), dan selama akhir pekan.

Ribuan penumpangnya tentu saja terlantar di sejumlah bandara akibat jadwal penerbangan yang kacau. Bayangkan, maskapai ini membatalkan dua pertiga pernerbangan sejak Kamis (6

Airline34 l Aviasi l Oktober 2012

Awak UFO Mogok Terbang Puluhan Ribu Penumpang Telantar

untuk menutupi kenaikan harga minyak. Langkah ini dilakukan agar Lufthansa mampu bersaing dengan maskapai lainnya.

Perusahaan penerbangan Jerman ini sempat mengalami penurunan pendapatan sebesar 24 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Mei lalu misalnya, maskapai ini mengumumkan akan mengurangi 3.500 pekerjaan.

Apa pun yang terjadi, konsumen atau penumpang tetap harus dilayani dengan baik. Setelah diserang dengan aksi mogok para awak kabin, Lufthansa mengatur dengan memindahkan penumpang ke maskapai penerbangan lain dan berupaya memperbaiki layanannya secepat mungkin.

Pada saat itu, maskapai itu

Apa dan Bagaimana Lufthansa

mengkhawatirkan penumpang maskapai penerbangan lain juga terpengaruh dengan pemogokan yang dilakukan awak kabinnya, meskipun kenyataan tak bisa dihindarkan, bandara Frankfurt sempat ditutup, karena banyak jadwal penerbangan terpengaruh pemogokan.

Akibat mogok tersebut, ribuan penerbangan Lufthansa terpaksa dibatalkan. Maskapai Jerman ini juga memberitahukan kepada sekitar 45.000 penumpangnya mengenai pembatalan tersebut lewat pesan singkat (SMS) dan media komunikasi lain.

Mogok awak UFO itu tentu saja mengakibatkan Lufthansa semakin tekor. Sumber Aviasi menyebutkan, maskapai Jerman itu mengalami kerugian hingga lebih dari 10 juta euro atau setara Rp 121 miliar. (Dni)

PEMOGOKAN yang dilakukan para awak Lufthansa pada pekan pertama September lalu bukan untuk kali yang pertama. Pada 2010, para pilot maskapai itu juga pernah melakukan akasi mogok, mengakibatkan lebih dari 2.800 penerbangan Lufthansa dibatalkan.

Aksi mogok itu tetap membuat banyak warga Eropa bertanya-tanya, sebab Jerman mempunyai catatan hubungan kerja yang relatif lebih harmonis dibandingkan sebagian besar negara-negara Eropa lainnya.

Bisnis penerbangan di Eropa memang tidak secerah di Asia. Banyak maskapai di Eropa yang memotong biaya produksi untuk mengatasi meningkatnya biaya operator, lonjakan harga bahan bakar, persaingan yang semakin ketat dan kenaikan pajak perjalanan udara.

Lufthansa sendiri telah mengetatkan ikat pinggang untuk meningkatkan pendapatannya hingga sebesar 1,5 miliar euro (US$ 1,9 miliar). Lufthansa, beroperasi di 16 bandara di Jerman.

Maskapai itu didirikan pada 6 Januari 1926 di Berlin. Awalnya nama perusahaan ini adalah Deutsche Luft Hansa Aktiengesellschaft. Karena sulit diucapkan, akhirnya nama yang panjang itu dipendekkan menjadi Lufthansa sejak 1933.

Lufthansa merupakan maskapai penerbangan terbesar di Eropa berdasarkan jumlah penumpang yang diangkut. Armadanya terbang ke lebih 400 kota di 81 negara. Perusahaan penerbangan ini memiliki pesawat terbanyak kedua di dunia, bila digabung dengan ”saudaranya”, yaitu Lufthansa CityLine, Air Dolomiti, Eurowings, Germanwings, Augsburg Airways, Contact Air, dan SWISS. Total ada 529 pesawat.

Lufthansa Group mempekerjakan hampir 100.000 orang di seluruh dunia. Tahun lalu, lebih dari 100 juta penumpang terbang dengan Lufthansa, termasuk dengan anak perusahaannya. (Dni)

Airbus 380-800 (Foto: 4.bp.blogspot.com)

September) malam sampai Jumat (7 September).

Aksi ogah terbang selama 24 jam itu tak urung juga mengganggu aktivitas pada enam bandara utama di Jerman, beberapa di antaranya adalah Berlin dan Munich.

Lalu apa yang mendorong anggota UFO mogok terbang? UFO meminta kepada pimpinan maskapai agar menaikkan gaji 5 persen untuk awak kabin. Selain itu UFO juga minta maskapai memberikan asuransi selama bekerja. Serikat yang mewakili dua pertiga dari 19.000 awak kabin, mengatakan bahwa anggotanya tidak mendapatkan kenaikan gaji selama tiga tahun.

UFO juga meminta jaminan bahwa Lufthansa tidak akan melakukan kontrak kerja atau menggunakan lebih banyak pekerja sementara, seperti yang terjadi di Bandara Berlin.

Lufthansa sendiri sebenarnya sudah membuka diri dengan tuntutan UFO. Jurubicara maskapai itu, Klaus Walther mengatakan bahwa perusahaan telah menawarkan kontrak tetap dan menghentikan penggunaan staf sementara, tetapi perusahaan hanya dapat menaikkan gaji sebesar 3,5 persen. Nah, angka 3,5 persen inilah yang memicu aksi mogok terbang.

Informasi yang diperoleh dari situs resmi Lufthansa, seorang awak kabin dijanjikan mendapatkan gaji pokok awal sebesar 1.533,23 euro atau setara dengan Rp 18,4 juta per bulan dengan tambahan 42 euro (Rp 500.000) per hari untuk penerbangan di kawasan Benua Eropa atau 48 euro (Rp 577.000) per hari untuk penerbangan ke luar Eropa. Rupanya jumlah itu masih dianggap kurang oleh UFO, apalagi jumlah itu belum dipotong pajak.

Lalu apa yang menyebabkan Lufthansa keberatan menaikkan gaji anggota UFO yang selisihnya cuma 1,5 persen? Apalagi kalau bukan karena melambungnya harga bahan bakar minyak (avtur) yang terus meninggi. Lufthansa bukannya tidak berupaya apa-apa.

Maskapai ini sudah melakukan program penghematan sebesar 1,5 milliar euro

Page 35: Layout Oktober 2012

Aviasi l Oktober 2012 l 35

Lion Air Siap Buka Sekolah Penerbangan dan Malindo Airways

Pilihan Jaringan Penerbangan dari Australia ke Penjuru Dunia

MASKAPAI dengan logo singa yang sebelumnya mengumumkan mendirikan

Batik Air, kini kembali memperluas jaringan dengan melakukan ekspansi ke Malaysia. Lion Group bertekad mewujudkan berdirinya sekolah penerbangan untuk melatih tenaga kerja profesional di bidang penerbangan dan awak pesawat.

Menurut Lion Air, sekolah penerbangan itu bertujuan untuk mempersiapkan awak pesawat yang akan bekerja di maskapai milik Lion Air, yaitu Malindo Airways yang akan beroperasi di Malaysia pada 2013.

Dalam mendirikan Malindo Airways tersebut, Lion Air bekerja sama dengan perusahaan asal Malaysia bernama National Aerospace & Defense Industries Sdn. Bhd (NADI). Kedua perusahaan ini menganggarkan dana

1,23 miliar dollar AS yang terdiri dari 1,08 miliar dollar AS untuk maskapai dan 15 juta dollar AS untuk sekolah pelatihan.

“Sama dengan Malindo Airways, sekolah pelatihan ini juga beroperasi mulai tahun depan,” papar Rusdi Kirana, Presiden Lion Air melalui keterangan resminya pada 11 September lalu. Pengadaan sekolah pelatihan awak pesawat itu merupakan bagian dari investasi awal korporasi setelah mengumumkan diri menantang

AirAsia di pasar penerbangan

berbiaya rendah di Malaysia. Selain meluncurkan Malindo Airways, korporasi bersepakat bekerja sama di bidang pelatihan, supply chain management dan perawatan, perbaikan dan operasional penerbangan.

Tujuan perluasan ini untuk memudahkan penerbangan, terutama Indonesia dan Malaysia. Ekspansi itu untuk membentuk jaringan penerbangan dalam skala lebih luas ke China, Thailand, India dan beberapa negara lain.

Terbukanya jaringan penerbangan Lion Air ke negara penting

di Asia itu,

membuat rute penerbangan maskapai dengan tagline We Make People Fly ini lebih luas lagi dengan meluncurkan Malindo Airways.

Menurut Direktur Operasi Lion Air, Edward Sirait, untuk tahap awal, penerbangan Malindo hanya melayani wilayah di dalam negeri Malaysia saja. Sedangkan, untuk pasar luar negeri masih dalam tahap pembahasan. (sat)

Lion Air Dirikan Malindo Airways dan Siap Buka Sekolah Penerbangan

QANTAS dan Emirates pada 6 September lalu mengumumkan kemitraan penerbangan baru

secara global yang akan memberikan pilihan jaringan penerbangan internasional dari Australia dengan manfaat frequent flyer menjadikan penumpang melakukan pengalaman perjalanan udara kelas dunia.

Berdasarkan perjanjian yang ditandatangani oleh Presiden Emirates Tim Clark dan CEO Qantas Group Alan Joyce, layanan penerbangan untuk hub (pengumpul) dari dan ke Eropa di Dubai yang diopesaikan oleh Emirates.

Kemitraan 10 tahun ini melalui codesharing dan termasuk kolaborasi jaringan terintegrasi dengan harga terjangkau, penjualan dan penjadwalan serta model pembagian keuntungan. Qantas akan meluncurkan rute harian A380 dari Sydney dan Melbourne ke London melalui Dubai, yang berarti bahwa Emirates dan Qantas akan

menawarkan 98 layanan mingguan antara Australia dan Dubai. Qantas akan menjadi satu-satunya maskapai penerbangan di Terminal 3 Bandar Udara Internasional Dubai.

Kemitraan ini akan memberikan pelanggan Qantas one stop service ke lebih dari 70 tujuan Emirates di Eropa, Timur Tengah dan Afrika. Emirates akan membuka jaringan domestik Australia lebih dari 50 tujuan dan 5.000 penerbangan per minggu. Para operator juga akan mengkoordinasikan layanan mereka antara Australia dan Selandia Baru serta Australia dan Asia Tenggara.

Program Emirates dan Qantas frequent flyer akan disesuaikan, untuk memberikan kesempatan pelanggan mendapatkan poin. Emirates dan Qantas akan menyediakan akses lounge, prioritas check-in, boarding dan layanan eksklusif lainnya.

CEO Qantas Group Alan Joyce

mengatakan bahwa kemitraan akan memberikan manfaat yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi pelanggan Qantas dan menandai langkah maju dalam strategi grup.

”Sebagai maskapai penerbangan internasional terbesar di dunia, dengan jaringan yang sempurna, Emirates akan membantu memberikan pelanggan kami di seluruh Australia berbagai pilihan perjalanan. Bersama dengan Emirates, Qantas akan menyediakan layanan hub ’one stop’ yang unik, serta frequent flyer yang bermanfaat bagi pelanggan.” tambahnya

Kemitraan ini memberikan pada empat pilar strategi internasional Grup Qantas: terbang ke kota di dunia melalui Dubai, memberikan beberapa pengalaman terbaik perjalanan melalui Qantas dan Emirates, meningkatkan jaringan di Asia, dan membantu membangun Qantas dalam kompetisi penerbangan untuk jangka panjang.

Sejak penerbangan pertama Emirates dimulai pada 1996, Australia telah lama menjadi tujuan populer bagi Emirates dan bisnis wisatawan, membuatnya menjadi salah satu dari tiga tujuan utama dalam jaringan maskapai berbasis di Dubai ini.

Kedua maskapai akan mengajukan permohonan izin sementara untuk Persaingan dan Komisi Konsumen Australia (ACCC) guna memulai perencanaan komersial. Persetujuan peraturan kemitraan tersebut akan dimulai pada April 2013.(sat)

Boeing 737-900 ER (Foto: Tom)

Airbus 330 (Foto: Bigglesman’s photostream-flickr.com)

Page 36: Layout Oktober 2012

Aviashop36 l Aviasi l Oktober 2012

HEADSET DAVID CLARK Original / Import from USA

BELT BUCKLE

FLIGHT SIMULATOR

Rp 4,5 juta

LANYARD HOLDERBahan kain, bisa ID

Rp 25.000

bahan besi cor

Rp 200.000

Yoke & throttle Rp 3,5 jutaRudder Rp 3 jutaCPU Rp 8 juta(game FSX, PMDG, add on, scennery, REX etc) (impor)

Rp 50.000

BAG TAGbahan kain bordir warna putih & merah

CITIZEN NAVY HAWKAviation watch (impor)Rp 4,3 juta

Jika Anda Tertarik dengan Produk ini dapat Menghubungi:

Hp. 087774159108, 081218155084,PIN BB 22F953BA, PIN eBuddy 70E3EF06Facebook: andang aviationshopEmail : [email protected]. Angkasa II Belakang Ged Garuda Sentra Medika Jakarta Pusat

The Indoavis products Service for special navigation chart such as :Terminal Approach : AIRNAV MANUAL (Civil, Military and Oil Company)Instrument Flight : IFR-ENR H/L Alt Enroute ChartMedium Visual Flight : VFR-ONC (Operational Navigation Chart) 1:1.000.000Low Altitude Visual Flight : VFR SAC (Sectional Navigation Chart) 1:500.000Pilot Training : VFR-Training Terminal Area Chart 1:250.000Special Flight : Flight Safety Route ChartPlanning Chart : Navaid Obstacle Chart and Wall Chart

Geo-Informatics and Aeronautical Navigation ServicesPT. INDOAVIS NUSANTARA2nd Floor Terminal Building Halim Perdanakusuma int'l Airport(13820) Jakarta, INDONESIAPhone +62-21 809-72-42, Fax +62-21 808-800-28email : [email protected]@gmail.comWebsite : http://www.indoavis.co.idBlogspot : http://indoavis.blogspot.com/

Page 37: Layout Oktober 2012

KRING-kring-kring ada sepeda. Sepedaku roda dua. Ku kayuh bareng ayah pergi ke sekolah...” Begitu penggalan lagu yang kemudian menginspirasi

seorang pramugari untuk mecintai sepeda dan mengayuh pedalnya hingga sekarang.

Nadya Tikara, perempuan itu, saat ini berprofesi sebagai pramugari maskapai private jet. Dia tetap gemar mengayuh sepeda di sela-sela kesibukan tugas utamanya. Untuk mewujudkan cintanya kepada sepeda, “Saya harus pandai-pandai mengatur waktu demi bersepeda walau hanya sebentar, jadwal tugas saya tidak menentu apalagi untuk liburnya, ada kesempatan senggang langsung deh saya gunakan waktu untuk menyalurkan hobi saya ini,” kata Nadya kepada Aviasi saat ditemui di Kota Tua Jakarta pada 15 September lalu.

Sejak mengawali karier sebagai seorang flight attendant pada 2005, Dheya sapaan akrabnya memilih Kota Tua sebagai lokasi yang paling cocok untuk bersepeda. Menurutnya, di kompleks Museum Fatahillah tersedia beraneka ragam sepeda yang unik dan menarik sembari menikmati sejarah kota Jakarta.

Saat day off, terutama akhir pekan, dara asal Pontianak bertekad harus sampai di Kota Tua sebelum pukul 07.00, karena dia dapat memilih sepeda andalannya. Di sela-sela mengayuh sepedanya, dia bilang, “Pak Onthel (sebutan tukang sewa sepeda) sudah hafal dengan saya, saat libur sebelum ke Kota Tua saya telepon dulu, jadi sepeda langganan saya tetap saya pakai deh.”

Sebelum gowes sepeda, dia jalan-jalan santai dulu untuk pemanasan. Dheya berkeliling area Kota Tua selama dua-tiga jam. “Dari bersepeda pun, saya dapat bersosialisasi dengan baik, menyapa setiap orang dengan sedikit senyuman dan berucap “mari!” Nah ketika orang menanggapi balik dengan sedikit senyuman, “hati terasa sejuk... hehehe, pokoknya terasa puas! Tidak bisa tergantikan. Sumpah deh! Kalau tidak percaya, praktikkan saja,“ katanya.

Dengan bersepeda, menurut Dheya, tidak saja menyehatkan fisik, tapi juga pikiran dan jiwa. Rasanya plong.

Bukan cuma itu, bersepeda di kota tua, dia juga mendapatkan panorama baru dan feel baru, meskipun lokasinya sama. “Saat libur seperti ini, dengan santai saya bisa mengayuh sepeda hingga tiga jam dan tidak terasa,” katanya.

Lho, kok bisa? Iya, sebab, saat mengayuh sepeda, Dheya menikmati setiap gerak-gerik orang, memandangi kegiatan orang lain dan gedung-gedung kuno di sekitar Kota. “Saya bisa merasakan tentang apa yang terjadi di sekitar dengan lebih dalam,” ujarnya

Bersepeda sambil mendengarkan alunan musik jazz melalui headset handphonenya, Dheya juga mengabadikan aktivitas di sekitar kota tua dengan kamera poketnya. Di tas kecilnya, dia selalu membawa air mineral. Sesekali berhenti menenggak air tersebut.

Dheya selalu ingat kata-kata yang diucapkan Susan B Anthony pada tahun 1896: “The bicycle has done more for the emancipation of women than anything else in the world (sepeda telah melakukan lebih banyak untuk emansipasi wanita dibandingkan apa pun di dunia.” (Dnn)

Gowes Sepeda untuk ‘Membunuh’ RutinitasSaat day off, terutama diakhir pekan, dara asal Pontianak ini bertekad harus sampai di Kota Tua sebelum pukul 07.00, agar leluasa memilih sepeda andalannya.

Aviasi l Oktober 2012 l 37Day Off

(Foto: Pedro Tololiu Photograpy)

Page 38: Layout Oktober 2012

38 l Aviasi l Oktober 2012

Page 39: Layout Oktober 2012
Page 40: Layout Oktober 2012

CS-GA-Skytrax Award Best-B.Indonesia 242x380m.Bhs.ai 7/18/12 6:02:06 PM