Latar belakang

17
Latar belakang Nokia adalah perusahaan asal Finlandia yang sempat menjadi perusahaan telekomunikasi terbesar di Finlandia dan dunia. Pada tahun 1865, Fredrik Idestam mendirikan perusahaan penggilingan kayu yang bernama Nokia, kata Nokia sendiri diambil dari nama sebuah komunitas yang tinggal di Finlandia Selatan. Kemudian pada sekitar tahun 1950, Nokia mulai membangun divisi elektronik karena Nokia memandang bahwa industri elektronik menjanjikan masa depan yang cerah, pendirian divisi ini adalah awal mula terjunnya Nokia ke dalam industri telekomunikasi. Walaupun pada awalnya Nokia bukanlah perusahaan telekomunikasi, Nokia berhasil menghasilkan produk-produk telekomunikasi yang dapat diterima oleh pasar, mulai dari produk telefon genggam sampai perangkat telekomunikasi lainnya seperti HLR, MSC, BSC, RNC dan lain-lain. Kesuksesan Nokia tidak diperoleh dengan instan, melainkan melalui proses trial & error yang panjang, Nokia melakukan kesalahan dan belajar dari kesalahan-kesalahan mereka sehingga Nokia mampu menghasilkan inovasi-inovasi yang berhasil membuat mereka merajai pasar telefon genggam selama 14 tahun sebelum tahtanya direbut oleh Samsung. Dalam Pada era kejayaannya, Nokia banyak mengeluarkan produk telefon genggam dengan model-model yang baru dalam waktu yang tidak terlalu jauh & langsung diserap dengan baik oleh pasar. Namun sayangnya Nokia pun kini menghadapi tantangan dari berbagai kalangan dan belahan dunia, terutama oleh iOS dan

Transcript of Latar belakang

Latar belakangNokia adalah perusahaan asal Finlandia yang sempat menjadi perusahaan telekomunikasi terbesar di Finlandia dan dunia. Pada tahun 1865, Fredrik Idestam mendirikan perusahaan penggilingan kayu yang bernama Nokia, kata Nokia sendiri diambil dari nama sebuah komunitas yang tinggal di Finlandia Selatan. Kemudian pada sekitar tahun 1950, Nokia mulai membangun divisi elektronik karena Nokia memandang bahwa industri elektronik menjanjikan masa depan yang cerah, pendirian divisi ini adalah awal mula terjunnya Nokia ke dalam industri telekomunikasi. Walaupun pada awalnya Nokia bukanlah perusahaan telekomunikasi, Nokia berhasil menghasilkan produk-produk telekomunikasi yang dapat diterima oleh pasar, mulai dari produk telefon genggam sampai perangkat telekomunikasi lainnya seperti HLR, MSC, BSC, RNC dan lain-lain. Kesuksesan Nokia tidak diperoleh dengan instan, melainkan melalui proses trial & error yang panjang, Nokia melakukan kesalahan dan belajar dari kesalahan-kesalahan mereka sehingga Nokia mampu menghasilkan inovasi-inovasi yang berhasil membuat mereka merajai pasar telefon genggam selama 14 tahun sebelum tahtanya direbut oleh Samsung. Dalam Pada era kejayaannya, Nokia banyak mengeluarkan produk telefon genggam dengan model-model yang baru dalam waktu yang tidak terlalu jauh & langsung diserap dengan baik oleh pasar.

Namun sayangnya Nokia pun kini menghadapi tantangan dari berbagai kalangan dan belahan dunia, terutama oleh iOS dan Android. Dilatar belakangi oleh hal inilah pada bulan September 2010, Nokia menunjuk Stephen Elop sebagai Presiden dan CEO yang juga merupakan mantan kepala divisi bisnis Microsoft, berikut peran di Juniper Networks dan Adobe Systems Inc. Seorang Elop ini memiliki latar belakang pengetahuan software yang kuat dan terbukti memiliki kemampuan dalam memberikan adanya perubahan dalam manajemen.Pada bulan Februari 2011, Nokia mengumumkan bergabungnya Nokia dengan Microsoft untuk memperkuat posisinya di pasar smartphone. Kemitraan strategis ini melihat smartphone Nokia mengadopsi sistem operasi baru Windows 7 yang ber-platform Tujuannya adalah untuk membangun ekosistem ketiga untuk saingan Nokia, iOS dan Android. Dengan bergabungnya Nokia dan Microsoft, Nokia meluncurkan smartphone Nokia yang pertama yang menggunakan Windows Phone, yaitu Nokia Lumia 800dan Nokia Lumia 710 pada bulan Oktober 2011 lalu.Namun pada tahun 2013,nokia yang bergabung dengan Microsoft masih tertinggal dari pesaing beratnya yaitu iOS dan Android dan Nokia yang selama ini sangat setia dengan Microsoft untuk merilis serangkaian smartphone berbasis Windows Phone akhirnya 'menyerah' dan terjun ke pasar smartphone Android. Pada tanggal 24 february 2014 Nokia memamerkan tiga smartphone Android pertamanya di perhelatan Mobile WorldCongress 2014 di Barcelona, Nokia X, X+ dan Nokia XL.Kehadiran ponsel Nokia Android disinyalir merupakan upaya Nokia untuk dapat bertahan di pasar negara berkembang. Seperti diketahui, ponsel Android berharga murah banyak diincar ratusan juta pembeli.

Menurut analis, pergeseran strategi ini seakan menunjukkan bahwa Nokia selama ini sudah banyak melakukan kesalahan langkah. "Nokia berkomitmen menggunakan Windows Phone, namun membutuhkan sistem operasi Android untuk menjangkaupembeli di segmen menengah ke bawah," kata Head of Research CCS Insight Ben Wood."Tak lama setelah menjadi perusahaan milik Microsoft, yang merupakan pemilik dari sistem operasi Windows Phone, pindah ke Android adalah sebuahpengakuan kegagalan," ujar Wood lagi.Meski demikian, menurut analis Nokia masihmengandalkan Windows Phone sebagai strategi utama untuk bermain di segmen ponsel premium, sembari menjajal Android agar Nokia bisa berkontribusidi pasar smarpthonelow end.Smartphonehigh-endNokia melalui seri Lumia sayangnya kurang begitu populer di kalangan pelanggan dan pengembang aplikasi.Ini karena teknologi Microsoft disebut-sebut tidak bisa bekerja pada chipset smartphone yang lebih murah.Nokia sempat menolak memakai Android tiga tahun lalu, ketika terikat kontrak untuk menggunakan Windows Phone. Namun dirilisnya smartphoneNokia Android menunjukkan bahwa perusahaan sebenarnya diam-diam telah mengembangkan perangkat Android.Gambar dan spesifikasi

Nokia X

Nokia X

Spesifikasi Nokia xHarga Nokia X adalah 89 Euro / 1.4 jutaan rupiah- Prosesor: Qualcomm Snapdragon S4 Dual Core 1 GHz- Memori: RAM 512 MB, 768 MB (Nokia X+)- Kapasitas simpan data: 4 GB, dapat ditingkatkan dengan MicroSD hingga 32 GB- Layar: IPS LCD 4 inci WVGA (800 x 400), 233 ppi- Konektivitas: dual SIM (MicroSIM), Micro-USB, USB 2.0, Bluetooth 3.0, WiFi 802.11 b/g/n- Sensor: ambient light sensor, accelerometer, proximity sensor- Jaringan: WCDMA: 900 MHz, 2100 MHz; GSM: 850 MHz, 900 MHz, 1900 MHz- Kamera utama: 3 MP, f/2.8, no flash- Kamera depan: tidak tersedia- Dimensi fisik: 115,5 x 63 x 10,4 mm- Bobot: 128,7 gram- Baterai: 1.500 mAh (baterai bisa dilepas)- Sistem operasi: platform Nokia X (Android AOSP)- Warna: hitam, biru, hijau, merah, putih, dan kuning

Nokia X+

Spesifikasi Nokia X+Harga Nokia X+ adalah 99 Euro / 1.6 jutaan rupiah- Prosesor: Qualcomm Snapdragon S4 Dual Core 1 GHz- Memori: RAM 512 MB, 768 MB (Nokia X+)- Kapasitas simpan data: 4 GB, dapat ditingkatkan dengan MicroSD hingga 32 GB- Layar: IPS LCD 4 inci WVGA (800 x 400), 233 ppi- Konektivitas: dual SIM (MicroSIM), Micro-USB, USB 2.0, Bluetooth 3.0, WiFi 802.11 b/g/n- Sensor: ambient light sensor, accelerometer, proximity sensor- Jaringan: WCDMA: 900 MHz, 2100 MHz; GSM: 850 MHz, 900 MHz, 1900 MHz- Kamera utama: 3 MP, f/2.8, no flash- Kamera depan: tidak tersedia- Dimensi fisik: 115,5 x 63 x 10,4 mm- Bobot: 128,7 gram- Baterai: 1.500 mAh (baterai bisa dilepas)- Sistem operasi: platform Nokia X (Android AOSP)- Warna: hitam, biru, hijau, merah, putih, dan kuning

Nokia XL

Spesifikasi Nokia XLHarga Nokia XL adalah 109 Euro / 1.75 jutaan rupiah- Prosesor: Qualcomm Snapdragon S4 Dual Core 1 GHz- Memori: RAM 768 MB- Kapasitas simpan data: 4 GB, dapat ditingkatkan dengan MicroSD hingga 32 GB- Layar: IPS LCD 5 inci WVGA (800 x 400), 187 ppi- Konektivitas: dual SIM (MicroSIM), Micro-USB, USB 2.0, GPS, Bluetooth 3.0, WiFi 802.11 b/g/n- Jaringan: WCDMA: 900 MHz, 2100 MHz; GSM: 850 MHz, 900 MHz, 1900 MHz- Sensor: ambient light sensor, accelerometer, proximity sensor- Kamera utama: 5 MP dengan flash- Kamera depan: 2 MP- Dimensi fisik: 141,3 x 77,7 x 10,8 mm- Bobot: 190 gram- Baterai: 2.000 mAh (baterai bisa dilepas)- Sistem operasi: platform Nokia X (Android AOSP)- Warna: hitam, biru, hijau, merah, putih, dan kuning

Cara kerja nokia android

Nokia memanfaatkan lisensi gratis Android Open Source Project (AOSP) dari Google.Nokia memberi kode RM-980 untuk Nokia X. Secara fisik,Nokia X terlihat menarik karena casing-nya mengusung warna cerah, ukurannya terasa pas di genggaman, serta sangat ringan. Pilihan warna pada panel belakangnya sangat beragam, tersedia pilihan warna hitam, putih, merah, kuning, hijau, dan biru.

Layar yang digunakan adalah jenis WVGA berukuran 4 inci dengan resolusi 800 x 480 piksel. Meskipun berbasis Android, Nokia memodifikasi sistem serta tampilan antarmukanya.

Tampilan antarmuka Nokia X

Sementara dari sisi tampilan, Nokia mengadopsi tampilan Windows Phone dengan nuansa kotak-kotak. Ya, Nokia X bisa disebut sebagai ponsel Android rasa Windows Phone. Tampilan ini memberi pengalaman yang berbeda.

Jika Anda menyapu layar dari atas ke bawah, akan muncul menu notifikasi yang mirip dengan Android. Di sana terdapat tombol jalan pintas untuk masuk ke Settings atau Pengaturan yang tampilannya seperti demikian.

Tampilan menu Settings di Nokia X

Jika melihat di menu About Phone pada Nokia X, sistem operasi "Android" versi Nokia ini tertulis sebagai "Nokia X software platform 1.0". Sistem operasi ini setara dengan Android versi 4.1.2 atau Jelly Bean.

Versi sistem operasi pada Nokia X

Pengembangan sistem operasi pada Nokia X yang dijajal KompasTekno masih tahap awal, yang ditujukan untuk para pengembang aplikasi, atau biasa disebut Developer Edition.

Tidak seperti ponsel Android lainnya yang menyediakan tiga atau empat tombol di bawah layar, di Nokia X hanya ada satu tombol di bawah layar, yaitu tombol kapasitif Back. Di samping kanan ponsel terdapat tombol daya dan pengatur volume. Lalu, di sisi atas terdapat port audio 3,5 mm serta port MicroUSB di sisi bawah.

Sisi kanan Nokia X

Kinerja ponsel ini terbilang mulus. Ini dimungkinkan karena perangkat tersebut menggunakan prosesor dual-core Qualcomm Snapdragon 1GHz, RAM 512 MB, media penyimpanan data 4 GB yang dapat ditingkatkan dengan kartu MicroSD hingga 32 GB.

Untuk komponen kamera, tersedia kamera belakang dengan sensor 5MP, tetapi tidak dibekali lampu kilat LED. Kamera depan juga tidak tersedia.

Panel belakang Nokia X

Panel belakang Nokia X bisa dibuka. Di balik panel itu terlihat komponen baterai dengan kapasitas 1.500mAh, dua slot kartu SIM (GSM dan GSM), yang mengapit slot kartu MicroSD.

Bagian belakang Nokia X

Nokia X menyediakan dua slot kartu SIM (GSM dan GSM)Ada beberapa hal yang membedakan Nokia X dengan ponsel Android lain, yaitu ketiadaan toko aplikasi Google Play Store dan tidak ada layanan mobile Google seperti Gmail, YouTube, Google Maps, atau Google+.

Lalu, bagaimana cara mengunduh dan memasang sebuah aplikasi? Pengguna dapat mendapatkan aplikasi tersebut dari toko aplikasi Nokia Store. Berikut tampilan toko aplikasi Android versi Nokia.

Tampilan toko aplikasi Nokia Store yang menyediakan aplikasi Android format .APK

Sejak Nokia X diumumkan ke publik, Nokia akan mengisi toko aplikasinya dengan aplikasi Android dengan format .APK. KompasTekno menemukan beberapa aplikasi populer di Nokia Store, seperti Facebook, Twitter, Vine, WeChat, Plants vs Zombie, Fruit Ninja, Opera, serta aplikasi buatan lokal seperti Save the Hamsters dan Blastnote.

Namun, ada beberapa aplikasi populer yang belum hadir secara resmi di Nokia Store, seperti Path, Instagram, dan WhatsApp. Bagaimana cara mengatasi hal itu?

Pengguna masih bisa memasang sebuah aplikasi yang tidak tersedia di Nokia Store. Caranya, dengan mencari aplikasi yang dikehendaki dengan format .APK dari sumber mana saja, lalu unduh dan pasang.

Aplikasi Instagram bisa dipasang dan berjalan di Nokia X

Perlu diketahui, ketika pengguna memasang aplikasi yang bukan berasal dari Nokia Store, sistem pada ponsel akan mengajukan pertanyaan yang kira-kira bunyinya adalah, "Apakah Anda yakin akan memasang aplikasi ini?" Jika jawabannya adalah "Ya", maka Anda tinggal meneruskan proses instalasi aplikasi.

Kelebihan nokia android1. Desain berbeda

nokia membawa desain khas asha pada nokia X series, sehingga membawa warna baru pada varian ponsel android selama ini yang terkesan menjemukan. Desain nokia sangat stylish dengan garis body yang tajam namun dibalut ornament melengkung di bezelnya.

2. UI rasa windows

Nokia sudah sangat lekat dengan windows phone, apalagi semenjak divisi smartphonenya dibeli oleh Microsoft, praktis pergerakan nokia juga tak lepas dari kendali windows. Oleh sebab itu nokia X hadir dengan tampilan retro ala windows phone. Kelebiha jelas akan dimiliki handset nokia X karena kita seakan memiliki dua OS dalam satu ponsel.

3. Menggunakan framework ala kindle fireSempat diremehkan karena spesifikasi nokia X tak terlalu tinggi namun nokia meyakinkan public bahwa smartphone androidnya akan berjalan lancer karena menggunakan framework yang berbeda dengan ponsel android pada umumnya. Hal ini seperti kindle fire yang dikembangkan oleh Amazon.

4. Fitur fastlane

Salah satu kelebihan Nokia X yang diunggulkan adalh fitur fastlane. Fitur ini akan memudahkan pengguna untuk berpindah dari aplikasi satu ke aplikasi lain. Fitur fastlane juga akan memunculkan berbagai informasi aplikasi (notifikasi) dan terintegrasi ke media social.

5. Aplikasi preinstalled

Nokia X android menjanjikan berbagai aplikasi pre-installet seperti viber,skype,dll. Nokia sudah melakukan penandatanganan kerjasama dengan berbagai pengembang aplikasi untuk memanjakan pengguna.

6. Support blackberry messenger

Salah satu aplikasipre-installed yang aka nada adalah Blackberry messenger. Yups,BBM akan langsung tersedia diperangkat nokia X. ini sangat menarik mengingat saat ini BBm memang belum diluncurkan untuk Nokia.Kekurangan Nokia X

1. Spesifikasi hardware terkesan nanggung

Jika dibandingkan dengan ponsel android keluaran baru, handset nokia X memang terkesan nanggung karena prosesornya masih dual core dan menggunakan jenis Qualcomm Snapdragon S4.

2. Ram 512 MB

Nokia X adalah smartphone yang berbasis Android $.2 jelly bean yang terkenal rakus memory. Ram yang hanya 512 MB diyakini akan membuat performa nokia X kurang responsive

3. Tidak terintegrasi dengan layanan google

Nokia X menghilangkan semua layanan yang berbau google dan menggantikannya denga produk nokia dan Microsoft,tentu saja kita akan kehilangan cirri khas android. Terlebih kita tidak akan bias mencari aplikasi melalui google Play Store.4. Harga murah tapi kurang bersaing

Meski diklaim akan dibanderol dengan harga murah sekitar Rp. 1,5 jutaan namun jika kita melihat persaingan ponsel android baik dari produsen global maupun local dipasaran maka harga untuk spesifikasi nokia X yang nanggung tersebut cukup mahal.Daftar pustaka

http://aliefworkshop.wordpress.com/2013/01/16/studi-kasus-nokia-dari-sudut-pandang-manajemen-nokia/http://gizmogiz.com/nokia-x-x-xl-hp-android-pertama-dari-nokia/http://tekno.kompas.com/read/2014/02/24/1539517/Menjajal.Android.Nokia.X.di.Bandunghttp://sedawai.com/kelebihan-dan-kekurangan-nokia-x-android-series/http://www.wowkeren.com/berita/tampil/00046993.html