LARIKAN GOGO SUPER (LARGO SUPER) DAN...

21
Disampaikan Pada Acara Temu Lapang Display UPSUS (Bengkulu Tengah, 12 Desember 2018) “TEKNOLOGI BUDIDAYA PADI LARIKAN GOGO SUPER (LARGO SUPER) DAN TUMPANGSARI TANAMAN (TURIMAN)”

Transcript of LARIKAN GOGO SUPER (LARGO SUPER) DAN...

Disampaikan Pada Acara Temu Lapang Display UPSUS

(Bengkulu Tengah, 12 Desember 2018)

“TEKNOLOGI BUDIDAYA PADI

LARIKAN GOGO SUPER (LARGO SUPER)

DAN

TUMPANGSARI TANAMAN (TURIMAN)”

•Teknologi budidaya yang belum optimal

•Penurunan luas lahan pertanian

Faktor Produksi

•Mengoptimalkan penggunaan lahan (mengatur populasi tanaman)

•Teknologi tanam yang tepat

Upaya yang dapat dilakukan •Populasi rapat

•Meningkatkan produksi tanaman padi, jagung dan kedelai

Sistem tanam tumpangsari

PENDAHULUAN

(3 POLA) TUMPANGSARI TANAMAN

(TURIMAN)

Jagung-Kedelai (JALE)

Jagung-Padi Gogo (JAGO)

Padi Gogo-Kedelai (GOLE)

PENGOLAHAN TANAH

Lahan Sawah

Olah tanah minimum dan

tanpa olah tanah (TOT)

Dibuat alur bajak untuk tanam

Saluran drainase keliling lahan

Lahan Kering

Sebelum turun hujan dengan cangkul/garpu

Pada kondisi tanah ringan

(dibajak 1 kali) dan digarpu 1 kali

TUMPANGSARI TANAMAN JAGUNG-PADI GOGO (TURIMAN JAGO)

KOMPONEN TEKNOLOGI

URAIAN

Cara Tanam Ditugal/ATABELA

Sistem Tanam dan Jarak Tanam

Padi Gogo (4 Baris): (20 cm x 10 cm) x 100 cm Jagung: (40 cm x 12,5 cm) x 120 cm Jarak antar blok padi dan jagung: 30 cm

Waktu Penanaman

Padi ditanam lebih awal (10-15 hari sebelum penanaman jagung)

Jumlah Benih Padi: 3-5 biji/lubang dengan jumlah benih sebanyak 50 kg/ha; Jagung: 1 biji/lubang; dengan jumlah benih sebanyak 30 kg/ha.

Populasi Tanaman Padi: 250.000 rumpun/ha dan Jagung: 100.000 batang/ha

Arah Barisan Tanaman

Searah matahari

TUMPANGSARI TANAMAN JAGUNG-PADI GOGO (TURIMAN JAGO)

KOMPONEN TEKNOLOGI

URAIAN

Dosis Pupuk 300 kg Urea/ha + 350 kg Phonska/ha + pupuk organik 1 ton/ha

Cara Pemupukan Umur 10 HST: 1/3 bagian dosis pupuk urea dan seluruh dosis pupuk phonska Umur 35 HST: 2/3 bagian dosis pupuk urea

Pupuk Organik: Setelah tanam sebagai penutup lubang tanam jagung dan kedelai

Pengendalian Gulma Manual dan Pestisida: Menggunakan herbisida sistemik (BA. Glifosat), menggunkan herbisida pra tumbuh untuk pengendalian benih-benih gulma. Penyiangan secara manual pada saat tanaman umur 30-35 HST

Pengendalian HPT PHT dan OPT sasaran

Panen Matang fisiologis Jagung: biji telah mengeras dan membentuk lapisan hitam dan klobot sudah menguning Padi: 95% bulir padi telah menguning

Gambar 1. Jarak Tanam Tumpangsari Jagung-Padi Gogo

TUMPANGSARI TANAMAN PADI GOGO-KEDELAI (TURIMAN GOLE)

KOMPONEN TEKNOLOGI

URAIAN

Cara Tanam Ditugal/ATABELA

Sistem Tanam dan Jarak Tanam

Padi Gogo (4 baris): (20 cm x 10 cm) x 100 cm Kedelai (4 baris): (20 cm x 15 cm) x 100 cm Jarak antar blok padi dan kedelai: 20 cm

Waktu Penanaman Kedelai ditanam lebih awal (1 minggu sebelum penanaman padi)

Jumlah Benih Padi: 3-5 biji/lubang dengan jumlah benih sebanyak 50 kg/ha; Kedelai: 2 biji/lubang; dengan jumlah benih sebanyak 60 kg/ha.

Populasi Tanaman Padi: 250.000 rumpun/ha dan Kedelai: 166.667 tanaman/ha

Arah Barisan Tanaman

Searah matahari

Seed Treatment Padi: Pupuk hayati Kedelai: Rhizobium

TUMPANGSARI TANAMAN PADI GOGO-KEDELAI (TURIMAN GOLE)

KOMPONEN TEKNOLOGI

URAIAN

Dosis Pupuk 200 kg Urea/ha + 350 kg Phonska/ha + pupuk organik 1 ton/ha

Cara Pemupukan Umur 10 HST: 1/3 bagian dosis pupuk urea dan seluruh dosis pupuk phonska Umur 35 HST: 2/3 bagian dosis pupuk urea

Pupuk Organik: Setelah tanam sebagai penutup lubang tanam jagung dan kedelai

Pengendalian Gulma Manual dan Pestisida: Menggunakan herbisida sistemik (BA. Glifosat), menggunkan herbisida pra tumbuh untuk pengendalian benih-benih gulma. Penyiangan secara manual pada saat tanaman umur 30-35 HST

Pengendalian HPT PHT dan OPT sasaran

Panen Matang fisiologis Padi: 95% bulir padi telah menguning Kedelai: polong pada batang berwarna coklat dan 95% daun telah menguning.

Gambar 2. Jarak Tanam Tumpangsari Padi Gogo-Kedelai

TUMPANGSARI TANAMAN JAGUNG-KEDELAI (TURIMAN JALE)

KOMPONEN TEKNOLOGI

URAIAN

Cara Tanam Ditugal/ATABELA

Sistem Tanam dan Jarak Tanam

Jagung (2 baris): (40 cm x 12,5 cm) 120 cm Kedelai (4 baris): (20 cm x 15 cm) x 100 cm Jarak antar blok padi dan jagung: 30 cm

Waktu Penanaman

Kedelai ditanam lebih awal (2 minggu sebelum penanaman jagung)

Jumlah Benih Jagung: 1 biji/lubang, jumlah benih sebanyak 30 kg/ha; Kedelai: 2 biji/lubang; jumlah benih sebanyak 60 kg/ha.

Populasi Tanaman Jagung: 100.000 tanaman/ha dan Kedelai: 166.667 tanaman/ha

Arah Barisan Tanaman

Searah matahari

Seed Treatment Kedelai: Rhizobium

TUMPANGSARI TANAMAN JAGUNG-KEDELAI (TURIMAN JALE)

KOMPONEN TEKNOLOGI

URAIAN

Dosis Pupuk 300 kg Urea/ha + 350 kg Phonska/ha + pupuk organik 1 ton/ha

Cara Pemupukan Umur 10 HST: 1/3 bagian dosis pupuk urea dan seluruh dosis pupuk phonska Umur 35 HST: 2/3 bagian dosis pupuk urea

Pupuk Organik: Setelah tanam sebagai penutup lubang tanam jagung dan kedelai

Pengendalian Gulma Manual dan Pestisida: Menggunakan herbisida sistemik (BA. Glifosat), menggunkan herbisida pra tumbuh untuk pengendalian benih-benih gulma. Penyiangan secara manual pada saat tanaman umur 30-35 HST

Pengendalian HPT PHT dan OPT sasaran

Panen Matang fisiologis Jagung: biji telah mengeras dan membentuk lapisan hitam dan klobot sudah menguning Kedelai: polong pada batang berwarna coklat dan 95% daun telah menguning.

Gambar 3. Jarak Tanam Tumpangsari

Jagung-Kedelai

“TEKNOLOGI BUDIDAYA PADI

LARIKAN GOGO SUPER (LARGO SUPER)

KOMPONEN TEKNOLOGI

URAIAN

Cara Tanam Ditugal/ATABELA

Varietas Inpago 8

Jarak Tanam (20 cm x 5-10 cm) x 40 cm

Jumlah Benih Jumlah benih sebanyak 60 kg/ha.

Arah Barisan Tanaman Searah matahari

Seed Treatment Pupuk hayati Agrice Plus

Biodekomposer M-Dec

Dosis Pupuk Urea 200 kg/ha, TSP 150 kg/ha, KCl 100 kg/ha, ZA 50 kg/ha, Dolomit 500 kg/ha dan Kompos 1 ton/ha.

(40 cm)

(20 cm)

“JARAK TANAM BUDIDAYA PADI

LARIKAN GOGO SUPER (LARGO SUPER)

Terima kasih BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN (BPTP) BENGKULU

Jln. Irian Km. 6,5, Kelurahann Semarang, Kota Bengkulu, Bengkulu. Telp. (0726) 23030; Fax. (0736) 345568 Email : [email protected] Website: http://www.bengkulu.litbang.deptan.go.id