LAPTAH 2015 123456 - pa-jakartautara.go.idpa-jakartautara.go.id/yoo/pdf/laptah2015.pdf ·...
Transcript of LAPTAH 2015 123456 - pa-jakartautara.go.idpa-jakartautara.go.id/yoo/pdf/laptah2015.pdf ·...
ii | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
KATA PENGANTAR
Bismillahirahmannirahiim
Puji Syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat,
karunia dan hidayahNya yang telah dilimpahkan kepada keluarga besar
Pengadilan Agama Jakarta Utara sehingga dapat menyelesaikan laporan tahunan
2015 ini.
Shalawat dan salam kita haturkan kepada junjungan Nabi Muhammad
SAW, sahabat, keluarga, serta umat yang selalu setia di akhir zaman.
Maksud penyusunan laporan tahunan ini adalah memenuhi surat
Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor: 525-
1/SEK/KU.01/11/2015 tanggal 15 Desember 2015 Tentang Penyusunan Laporan
Tahunan 2015 serta sebagai wujud pertanggungjawaban kegiatan selama tahun
anggaran 2015 pada Pengadilan Agama Jakarta Utara. Laporan tahunan ini
meliputi Standar Operasional Prosedur ( SOP ),Sasaran Kinerja Pegawai ( SKP )
Pembinaan dan Pengelolaan yang meliputi Sumber Daya Manusia,Keadaan
Perkara,Pengelolaan sarana dan Prasarana,Pengelolaan Keuangan, Dukungan
Teknologi Informasi,Regulasi 2015, serta Pengawasan.
Selain itu diharapkan laporan Tahunan ini dapat dijadikan bahan evaluasi
dan pedoman kegiatan di tahun mendatang
Tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada seluruh bagian baik
Kesekretariatan maupun Kepaniteraan yang telah bekerja keras untuk
menyelesaikan laporan tahunan ini.
Kami menyadari bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari
kesempurnaan oleh karena itu kami mohon saran dan kritik yang membangun
demi tersusunnya laporan tahunan yang akan datang.
Wassalam,
Jakarta, Januari 2016
H. Achmad Zainullah,SH MH.
iii | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A Kebijakan Umum Peradilan
B Visi dan Misi
C Rencana Strategis
BAB II STRUKTUR ORGANISASI ( TUPOKSI )
A Standar Operasional Prosedur ( SOP)
1. Eselon II (Jumlah SOP)
2. Eselon III (Jumlah SOP)
3. Eselon IV (Jumlah SOP)
4. Staf (Jumlah SOP)
5. Fungsionl (Jumlah SOP)
B Sasaran Kinerja Pegawai ( SKP )
1. Eselon II (Jumlah SKP)
2. Eselon III (Jumlah SKP)
3. Eselon IV (Jumlah SKP)
4. Staf (Jumlah SKP)
5. Fungsionl (Jumlah SKP)
BAB III PEMBINAAN DAN PENGELOLAAN
A Sumber Daya Manusia
1. Profil Sumber Daya Manusia
2. Kebutuhan Sumber Daya
3. Mutasi
4. Promosi
5. Pensiun
iv | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
B
Keadaan Perkara
1. Rekapitulasi Perkara
2. Rasio Perkara Terhadap Majelis
3. Putusan Yang Diajukan Banding
a. Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk Banding.
b. Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk Banding.
c. Putusan Pengadilan Tk. I yang tidak dapat diterima Tk Banding.
4. Putusan yang diajukan Kasasi
a. Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk Banding dan
dikuatkan Tk. Kasasi.
b. Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk Banding dan
dibatalkan Tk. Kasasi.
c. Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk Banding dan
dikuatkan Tk. Kasasi
d. Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk Banding dan
Batalkan Tk. Kasasi
5. Putusan yang diajukan Peninjauan Kembali (PK)
a. Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk Banding dan
dikuatkan Tk. Kasasi yang dikuatkan Tk.PK.
b. Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk Banding dan
dibatalkan Tk. Kasasi yang dikuatkan Tk.PK
c. Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk Banding dan tidak
dapat diterima Tk. Kasasi yang dikuatkan Tk.PK
d. Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk Banding dan
dikuatkan Tk. Kasasi yang dikuatkan Tk. PK.
e. Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk Banding dan
dibatakan Tk. Kasasi yang dikuatkan Tk. PK.
f. Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk Banding dan
dikuatkan Tk. Kasasi yang dibatalkan Tk.PK.
g. Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk Banding dan
dibatalkan Tk. Kasasi yang dibatalkan Tk.PK.
h. Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk Banding dan tidak
dapat diterima Tk. Kasasi yang dibatalkan Tk.PK.
i. Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk Banding dan
dikuatkan Tk. Kasasi yang dibatalkan Tk. PK.
j. Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk Banding dan
dibatalkan Tk. Kasasi yang dibatalkan Tk. PK.
v | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
k. Putusan Pengadilan Tk. I yang berkekuatan Hukum Tetap yang
dikuatkan Tk. PK.
l. Putusan Pengadilan Tk. Banding yang berkekuatan Hukum
Tetap yang dikuatkan Tk. PK.
m. Putusan Pengadilan Tk. Kasasi yang berkekuatan Hukum Tetap
yang dikuatkan Tk. PK.
n. Putusan Pengadilan Tk. I yang berkekuatan Hukum Tetap yang
dibatalkan Tk. PK.
o. Putusan Pengadilan Tk. Banding yang berkekuatan Hukum
Tetap yang dibatalkan Tk. PK.
p. Putusan Pengadilan Tk. Kasasi yang berkekuatan Hukum Tetap
yang dibatalkan Tk. PK.
q. Putusan Pengadilan Tk. I yang berkekuatan Hukum Tetap yang
tidak dapat diterima Tk. PK.
r. Putusan Pengadilan Tk. Banding yang berkekuatan Hukum
Tetap yang tidak dapat diterima Tk. PK.
C. Pengelolaan Sarana dan Prasarana
D. Pengelolaan Keuangan :
1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis lain nya
2. Program Sarana dan Prasarana Aparatur Mahkamah Agung RI.
3. Program Peningkatan Manajemen Peradilan
E. Dukungan Teknologi Informasi
1. Perangkat Keras
2. Perangkat Lunak
F. Regulasi Tahun 2015
Pelaksanaan Reformasi Birokrasi pada area :
1. Manajemen Perubahan
2. Perundang-undangan
3. Penataan dan Penguatan Organisasi
4. Penataan Tata Laksana
5. Penataan Sistem Manajemen SDM
6. Penguatan Akuntabilitas
7. Penguatan Pengawasan
8. Peningkatan Kualitas Pelayan Publik
PENGAWASAN INTERNAL
A. Internal
B Evaluasi
vi | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
BAB IV
BAB V
Pengawasan
A. Internal
B. Evaluasi
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Kesimpulan dan Rekomendasi
1 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
BAB I
PENDAHULUAN
A. Kebijakan Umum Peradilan
Dinamika tuntutan masyarakat, perkembangan intelektual , kemajuan
komunikasi, teknologi informasi , dan semakin terbukanya demokrasi , menjadi
tantangan yang harus dihadapi oleh seluruh aparatur negara.Sebagai pelayan
masyarakat sudah seharusnya malakukan gerakan reformasi birokrasi.Karena tanpa
adanya reformasi birokrasi maka aparatur Negara tidak akan pernah bisa
mewujudkan tujuan Nasional dan akan mengalami keterpurukan dan
keterbelakangan dengan Negara lain.
Reformasi birokrasi adalah langkah strategis untuk membangun aparatur
Negara agar lebih berdaya guna dan berhasil guna dalam mengemban tugas umum
pemerintahan dan pembangunan nasional.
Mahkamah Agung RI salah satu lembaga tinggi Negara yang berperan
dibidang Yudikatif yang membawahi 4 lingkungan Peradilan dituntut untuk
menunjukkan kemampuannya mewujudkan organisasi lembaga yang professional,
efektif, efisien, transparan dan akuntabel, sehingga dapat menciptakan citra
perbaikan dimata masyarakat.
Dalam mewujudkan lembaga yang professional,Mahkamah Agung
menyusun Rencana Strategis sebagai suatu kebijakan yang tercetak dalam blue
print.Berpedoman pada kebijakan rencana strategis Mahkamah Agung, Pengadilan
Agama Jakarta Utara sebagai salah satu bagian dari 4 lingkungan peradilan
menyusun rencana strategis 2015-2019 yang setiap tahunnya tertuang dalam
Penetapan Kinerja Tahunan dan Rencana Kinerja Tahunan.
2 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
B. Visi dan Misi
Visi:
Terwujudnya Pengadilan Agama Jakarta Utara yang Agung.
Misi:
1. Menjaga kemandirian Pengadilan Agama Jakarta Utara
2. Memberikan pelayanan hukum yang berkeadilan kepada pencari keadilan
3. Meningkatkan kualitas Kepemimpinan pada Pengadilan Agama Jakarta Utara
4. Meningkatkan kredibilitas dan transparansi Pengadilan Agama Jakarta Utara
C. Rencana Strategis
Dalam rangka mewujudkan visi dan misi , Pengadilan Agama Jakarta Utara
mengambil langkah langkah kebijakan yang dituangkan dalam rencana startegi hal
ini dimaksudkan agar dengan rencana strategis maka implentasi target serta output
yang diinginkan tercapai.Salah satu output yang diinginkan adalah perubahan pola
pikir sumber daya manusia serta serta pengawasan dan pembinaan yang efektif dan
efisien.Sehingga dengan berubahnya pola pikir dalam melaksanakan kerja maka
kualitas sumber daya aparatur peradilan akan meningkat sehingga berimbas pada
pelayanan public masyarakat pencari keadilan. Rencana Strategis Pengadilan Agama
Jakarta Utara telah dibuat sejak tahun 2009, Rencana Strategi 2015 – 2019 sudah
ditetapkan sebagai dasar pelaksaan kerja untuk tahun 2015.
Adapun Kinerja Utama Renstra Pengadilan Agama Jakarta Utara tahun
2015 - 2019 tersebut sebagai berikut :
1. Meningkatnya penyelesaian perkara.
2. Peningkatan akseptabilitas putusan hakim.
3. Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara.
4. Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan ( acces to justice )
5. Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan hakim
6. Meningkatnya kualitas pengawasan.
Untuk indikator rencana stategis serta target output dapat dilihat secara rinci
dalam lampiran
3 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
BAB II
STRUKTUR ORGANISASI ( TUPOKSI )
A. Standar Operasional Prosedur ( SOP )
Pembuatan Standar Operasional Prosdur ( SOP ) dimaksudkan untuk memberikan
instruksi secara tertulis mengenai aktivitas rutin yang dilakukan secara berulang
dalam suatu organisasi.Sehingga dengan SOP dapat diukur berhasil tidaknya suatu
kegiatan operasional dan dapat menjaga konsistensi kegiatan operasional dari awal
hingga akhir.Sehingga akan tercapai sasaran mutu yang diinginkan suatu organisasi.
Dasar dari pembuatan SOP pada Pengadilan Agama Jakarta Utara yaitu Peraturan
Sekretaris Mahkamah Agung RI No. 002 tahun 2012 serta SOP yang sudah dibuat
standar nasional oleh Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI.
Sampai saat ini , Pengadilan Agama Jakarta Utara sudah membuat SOP akan
tetapi masih dikaji ulang secara terus menerus.Menjelang akhir tahun 2015 pada
bulan September 2015 dilakukan revisi SOP oleh tim pada Pengadilan Agama
Jakarta Utara dan sudah diimplementasikan oleh pegawai dan didaftarkan sebagai
SOP yang sudah mempunyai standar ISO oleh Badan Sertifikasi Internasional.
Adapun SOP Pengadilan Agama Jakarta Utara yang sudah dilakukan revisi tahun
2015 dan didaftarkan pada lembaga ISO adalah sebagai berikut :
1. Untuk SOP setingkat eselon II berjumlah 4 ( empat ) SOP.
2. Untuk SOP eselon III berjumlah 8 ( delapan ) SOP
3. Untuk SOP eselon IV berjumlah 11 ( sebelas ) SOP
4. Untuk SOP Fungsional Hakim berjumlah 28 ( dua puluh delapan ) SOP
5. Untuk SOP Fungsional PP berjumlah 4 ( empat ) SOP
6. Untuk SOP Fungsional Jurusita/JurusitaPengganti berjumlah 4 ( empat )SOP
7. Untuk SOP staf berjumlah 1 ( satu ) SOP
Daftar dan rincian standar operating prosedur Pengadilan Agama Jakarta Utara
adalah sebagai berikut sebagaimana terdapat dalam lampiran
4 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
B. Sasaran Kinerja Pegawai ( SKP )
Amanat Peraturan Pemerintah No.53 tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai
Negeri Sipil bahwa Pegawai Negeri Sipil wajib mencapai sasaran kerja pegawai
yang ditetapkan serta untuk membangun perilaku kerja yang produktif maka perlu
dibuatkan Sasaran Kinerja Pegawai setiap tahunnya.SKP ini merupakan alat kendali
agar setiap kegiatan pelaksanaan tugas pokok selaras dengan tujuan yangtelah
ditetapkan dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT ) yang sudah ditetapkan oleh
organisasi. Sehingga dapat dilakukan penilaian prestasi kerja terhadap pegawai.
Latar belakang terbitnya kebijakan Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil yaitu PP
No. 46 tahun 2011 dan Perka BKN No.1 Th.2013.Serta UU No.8 tahun 1974 jo UU
No.43 th 1999 tentang Pokok Pokok Kepegawaian. Bahwa Kedudukan PNS sangat
strategis karena PNS sebagai pemikir, perencana dan sekaligus pelaksana tugas
pemerintahan dan pembangunan sehingga diperlukan PNS yang profesional,
bertanggungjawab, jujur, dan adil melalui pembinaan yang dilaksanakan
berdasarkan sistem prestasi kerja dan sistem karier yang dititikberatkan pada sistem
prestasi kerja.
Implementasi pembuatan Sasaran Kinerja Pegawai pada kantor Pengadilan
Agama Jakarta Utara telah dilaksanakan sejak awal tahun2015 ,bahwa setiap
pegawai sudah membuat SKP sesuai dengan tugas pokok masing masing dan telah
terjadi kesepakatan antara pegawai yang dinilai dan pejabat penilai mengenai target
/kinerja yang harus dilaksanakan dalam satu tahun. Untuk Pengadilan Agama
Jakarta Utara Sasaran Kinerja Pegawai adalah sebagai berikut :
1. Untuk Eselon II jumlah SKP yaitu 2 SKP
2. Untuk Eselon III jumlah SKP yaitu 3 SKP
3. Untuk Eselon IV jumlah SKP yaitu 6 SKP
4. Untuk Staf jumlah SKP yaitu 1 SKP
5. Untuk Fungsional Hakim jumlah SKP yaitu 12 SKP.
6. Untuk Fungsional Panitera Pengganti jumlah SKP yaitu 9 SKP
7. Untuk Fungsional Jurusita jumlah SKP yaitu 1 SKP
8. Untuk Fungsional Jurusita Pengganti jumlah SKP yaitu 14 SKP
Daftar dan rincian Sasaran Kinerja Pegawai Pengadilan Agama Jakarta Utara
adalah sebagai berikut sebagaimana terdapat dalam lampiran :
5 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
BAB III
PEMBINAAN DAN PENGELOLAAN
A. SUMBER DAYA MANUSIA
Sumber daya manusia merupakan modal utama suatu organisasi yang harus
mendapat perhatian utama, karena penentu keberhasilan organisasi. Oleh karena itu
melalui program Pembinaan dan pengelolaan sumber daya manusia yang merupakan
salah satu program Quick Wins Mahkamah Agung,diharapkan dapat meningkatkan
kualitas dan kemampuan profesionalisme aparatur hukum sehingga bisa menjalankan
tugasnya secara maksimal dalam memberikan pelayanan hukum kepada masyarakat
pencari keadilan. Kondisi sumber daya manusia Pengadilan Agama Jakarta Utara pada
tahun 2015 dipaparkan sebagai berikut:
1. Profil Sumber Daya Manusia
a. Sumber Daya Manusia Teknis Yudisial
Kondisi pegawai di bidang teknis yudisial pada akhir tahun 2015
seluruhnya berjumlah 41 ( Empat Puluh satu ) orang, terdiri dari Ketua, Wakil
Ketua, 12 ( dua belas ) hakim dan 2 ( dua ) di antaranya diperbantukan pada
Badan Pengawas Mahkamah Agung RI. Panitera sebanyak 1 orang, Wakil
Panitera sebanyak 1 orang, Panitera Muda sebanyak 3 ( tiga ) orang , Panitera
Pengganti sebanyak 9 (Sembilan) orang, Juru Sita sebanyak 1 (satu) orang,
Jurusita Pengganti sebanyak 14 ( empat belas ) orang. Ditinjau dari jenis
kelamin, umur, dan tingkat pendidikan, komposisinya sebagai berikut:
1) Hakim :
a. Menurut jenis kelamin:
- Laki-laki : 5 orang
- Perempuan : 7 orang
b. Menurut umur:
- Umur 40 s.d. 50 tahun : 6 orang
- Umur 51 s.d. 60 tahun : 4 orang
- Lebih dari 60 tahun : 2 orang
6 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
c. Menurut tingkat pendidikan
- Strata 1 (S1) : 1 orang
- Strata 2 (S2) : 9 orang
- Strata 3 (S3) : - orang
d. Menurut golongan/kepangkatan
- Golongan IV/b : 5 orang
- Golongan IV/c : 6 orang
- Golongan IV/d : 3 orang
2) Panitera/Sekretaris : 1 orang
3) Wakil Panitera : 1 orang
4) Panitera Muda Gugatan : 1 orang
5) Panitera Muda Permohonan : 1 orang
6) Panitera Muda Hukum : 1 orang
7) Panitera Pengganti:
a. Menurut jenis kelamin
- Laki-laki : 5 orang
- Perempuan : 4 orang
b. Menurut umur
- Umur 20 s.d. 30 : 2 orang
- Umur 31 s.d. 40 : 1 orang
- Umur 41 s.d. 50 : 4 orang
- Umur 51 s.d. 60 : 2 orang
c. Menurut tingkat pendidikan
- Strata 1 (S1) : 4 orang
- Strata 2 (S2) : 5 orang
d. Menurut Golongan/Kepangkatan
- Golongan III : 7 orang
- Golongan IV : 2 orang
8) Jurusita/ Jurusita Pengganti:
a. Menurut jenis kelamin
- Laki-laki : 12 orang
- Perempuan : 3 orang
7 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
b. Menurut umur
- Umur 20 s.d 30 : 3 orang
- Umur 31 s.d. 40 : 9 orang
- Umur 41 s.d. 50 : 1 orang
- Umur 51 s.d. 60 : 2 orang
c. Menurut tingkat pendidikan
- Strata 2 ( S2 ) : 1 orang
- Strata 1 (S1) : 7 orang
- D3 : 3 orang
- SMA : 4 Orang
d. Menurut Golongan/Kepangkatan
- Golongan III : 10 orang
- Golongan II : 5 orang
10) Staf Panitera Muda Gugatan : - orang
11) Staf Panitera Muda Permohonan : - orang
12) Staf Panitera Muda Hukum : - orang
b. Sumber Daya Manusia Non Teknis Yudisial
Sumber daya manusia non teknis yudisial berjumlah 5 orang, terdiri dari
satu orang Wakil Sekretaris, 3 orang Kasubbag, 1 orang staf kesekretariatan,
yang rinciannya sebagai berikut :
- Wakil Sekretaris : 1 orang
- Kepala Sub Bagian Kepegawaian : 1 orang
- Kepala Sub. Bagian Keuangan : 1 orang
- Kepala Sub Bagian Umum : 1 orang
- Staf Kepegawaian : 1 orang
- Staf Keuangan : - orang
- Staf Umum : - orang
- Pegawai Honor Keamanan : 4 orang
- Pegawai Honor Kebersihan : 5 orang
- Pegawai Honor Supir : 3 orang
- Pegawai Honor Pramubakti/ IT : 5 orang
8 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
2. Kebutuhan Sumber Daya Manusia
Melihat pada paparan profil sumber daya manusia pada Pengadilan
Agama Jakarta Utara yang jumlah pegawainya hanya 46 pegawai dan 2
diantaranya hakim yang diperbantukan pada Badan Pengawas maka menurut
analisa kami masih kekurangan jumlah pegawai. Apalagi jumlah perkara setiap
tahun meningkat dan samapi tahun 2015 sudah mencapai .......... perkara.
Menurut pola formasi pengadilan Tingkat Pertama yang terdapat dalam
Keputusan Ketua Mahkamah Agung RI Nomor : 143/KMA/SK/VIII/2007 tentang
memberlakukan Buku I maka Pengadilan Tingkat Pertama Klas I.A terdiri dari
maksimum 8 Majelis Hakim atau maksimum 24 orang hakim termasuk wakil
ketua.Sedangkan pada Pengadillan Agama sampai tahun 2015 hanya mempunyai
12 Hakim termasuk Ketua dan wakil ketua, sehingga masih terdapat kekurangan
hakim sebanyak 12 orang.Sedangkan untuk Panitera Pengganti idealnya menurut
KMA tersebut diatas bahwa setiap majelis hakim dibantu maksimum 4 orang
Panitera Pengganti. Sementara Panitera Pengganti yang ada saat ini hanya 13
orang termasuk Panitera dan 3 orang Panitera Muda .Sehingga apabila dalam satu
majelis 4 orang Panitera Pengganti dan maksimum 8 majelis hakim maka jumlah
panitera pengganti yang harus ada pada Pengadilan Tingkat Pertama maksima 32
Panitera Pengganti. Apabila yang tersedia saat ini hanya 13 orang maka pada
Pengadilan Agama Jakarta Utara masih terdapat kekurangan Panitera Pengganti
sejumlah 21 panitera pengganti. Sedangkan untuk pelaksana / staf hanya ada satu
orang staf. Untuk jabatan Fungsional Jurusita dan Jurusita Pengganti pada
Pengadilan Agama Jakarta Utara sudah terpenuhi sejumlah 15 orang . Sementara
untuk Pelaksana dibutuhkan 15 orang staf yang terdiri dari : 1 orang kasir, 2
orang bagian pendaftaran, 1 orang bagian akte cerai, 2 orang bagian register, 1
orang bagian meja informasi, 4 orang staf sub. bagian umum, 3 orang sub.bagian
keuangan, 1 orang sub.bagian kepegawaian. Sementara untuk saat ini pelaksana
pada bagian tersebut diatas masih dilakukan rangkap tugas oleh panitera
pengganti dan jurusita pengganti, sehingga beban tugas panitera pengganti dan
jurusita pengganti sangat berat karena selain melaksanakan tugas pokok sesuai
jabatannya, masih diberikan tugas tambahan dalam pelayanan.
9 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
Oleh karena itu mohon pertimbangan dari pimpinan Tingkat Banding ,
Badan Peradilan Agama dan pimpinan Mahkamah Agung RI untuk dapat
merealisasikan kebutuhan jumlah pegawai di Pengadilan Tingkat Pertama
khususnya pada Pengadilan Agama Jakarta Utara. Sehingga tidak terjadi rangkap
tugas , dan pelaksanaan tugas pokok serta pelayanan masyarakat pencari keadilan
dapat dilaksanakan dengan maksimal
3. Promosi dan Mutasi
Pola promosi dan mutasi Pengadilan Agama Jakarta Utara pada tahun 2015,
yaitu mutasi kenaikan pangkat, mutasi kenaikan gaji berkala, mutasi jabatan
struktural dan fungsional serta mutasi tempat tugas. Selengkapnya kegiatan
tersebut sebagai berikut:
a) Promosi Jabatan yang penempatannya masih dalam internal kantor
Pengadilan Agama Jakarta Utara sebanyak 10 ( sepuluh ) orang pegawai
yaitu :
1. Rifai, SH,MH semula Panitera Pengganti menjadi Panitera Muda Gugatan
2. Kerti Rihmaning Tyas, SE semula staf Sub.Bagian Keuangan menjadi
Jurusita Pengganti
3. Andi Risman,SE,MH semula staf Sub.Bagian Umum menjadi Jurusita
Pengganti
4. Rahmi Hasfa, SHI semula staf Panitera Muda Permohonan menjadi
Jurusita Pengganti.
5. Aji Sucipto,SH semula staf menjadi Jurusita Pengganti
6. Hj Umi Salamah,SH,MH semula Panitera/Sekretaris menjadi Panitera
7. Wahida Muslihah,S.Sos,MM semula Wakil Sekretaris menjadi Sekretaris
8. Agus Triyogo,SE semula Kepala Sub.Bagian Umum menjadi Kepala
Sub.Bagian Perencanaan,Teknologi Informasi dan Pelaporan.
9. Siti Fajriah,SE semula Kepala Sub.Bagian Keuangan menjadi Kepala
Sub.Bagian Umum Dan Keuangan.
10. Purwanto Sigit Wibowo, SE semula Kepala Sub.Bagian Kepegawaian
menjadi Kepala Sub.Bagian Kepegawaian, organisasi dan tata laksana.
10 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
b) Promosi kenaikan pangkat dan penyesuaian ijazah sebanyak 13 ( tiga belas )
orang pegawai yaitu:
1) Kenaikan Pangkat Reguler Pegawai per April 2015 sebanyak 6 ( enam )
orang, terdiri dari:
- Golongan II/a ke II/b : - orang
- Golongan II/b ke II/c : - orang
- Golongan II/c ke II/d : - orang
- Golongan III/a ke III/b : 4 orang
- Golongan IV/a ke IV/b : 1 orang
- Golongan IV/b ke IV/c : 1 orang
- Golongan IV/c ke IV/d : - orang
2) Kenaikan Pangkat Reguler Pegawai per Oktober 2015 sebanyak 3 ( tiga )
orang, terdiri dari :
- Golongan III/d ke IV/a : 1 orang
- Golongan IV/a ke IV/b : -
- Golongan IV/b ke IV/c : 1 orang
- Golongan IV/c ke IV/d : 1 orang
3) Penyesuaian ijazah : 4 orang
c) Mutasi Kenaikan Gaji Berkala sebanyak 18 orang yaitu:
(1). Periode 1 Januari 2015 : - orang
(2). Periode 1 Februari 2015 : - orang
(3). Periode 1 Maret 2015 : 7 orang
(4). Periode 1 April 2015 : 3 orang
(5). Periode 1 Oktober 2015 : 5 orang
(6). Periode 1 Desember 2015 : 3 orang
4. Promosi Mutasi/Keluar
Mutasi yang pindah tugas dari Pengadilan Agama Jakarta Utara ke
Pengadilan Agama lain, sebanyak 3 ( tiga ) orang, yaitu:
a) Drs. H.Abdul Jabar, SH,MH. semula Hakim Pengadilan Agama Jakarta Utara
mutasi menjadi Wakil Ketua Pengadilan Agama Klas I.A Tegal;
b) H. Imanudin Tiflen,SH,MH. semula Wakil Panitera Pengadilan Agama Jakarta
Utara menjadi Wakil Panitera Pengadilan Agama Jakarta Timur Kls I.A;
11 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
c) Sufyan, SH. Semula Panitera/Sekretaris Pengadilan Agama Jakarta Utara
menjadi menjadi Panitera/Sekretaris Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
d) Nurlaila ,SH semula Panitera Pengganti Pengadilan Agama Jakarta Utara
menjadi Panitera Pengganti Pengdailan Agama Jakarta Timur;
5. Promosi Mutasi/Masuk
Mutasi pejabat/pegawai yang masuk terdapat 1 ( satu ) orang, yaitu:
a) Umi Salamah Tatroman, SH.,MH. Semula Wakil Panitera Pengadilan Agama
Jakarta Barat menjadi menjadi Panitera/Sekretaris Pengadilan Agama Jakarta
Utara
b) Adri Syariffudin Sulaiman, SH,MH semula Panitera Muda Hukum
Pengadilan Agama Jakarta Barat menjadi Wakil Panitera Pengadilan Agama
Jakarta Utara.;
6. Pensiun
Pegawai yang melaksanakan purna tugas sebanyak 1 ( satu ) orang, yaitu:
a) Idris .M.Ali, SH jabatan Panitera Pengganti Pengadilan Agama Jakarta Utara
TMT pada tanggal 1 Mei 2015;
B. KEADAAN PERKARA
1. Penyelesaian Perkara
a) Perkara yang diterima dan diputus
Penyelesaian perkara tahun 2015 adalah meliputi sisa perkara tahun lalu
(2014) ditambah dengan perkara yang diterima sejak tanggal 2 Januari 2015
sampai dengan tanggal 31 Desember 2015.
Selama tahun 2015 Pengadilan Agama Jakarta Utara menerima 2348
perkara, terdiri dari 1885 perkara gugatan dan 425 perkara permohonan. Adapun
sisa perkara tahun 2014 sebanyak 440 perkara. Sehingga jumlah perkara yang
ditangani tahun 2015 sebanyak 2788 perkara.
Dari jumlah perkara yang masuk, ternyata perkara yang terbanyak adalah
cerai gugat yang mencapai 1247 perkara. Di urutan kedua terbanyak adalah
perkara cerai talak, sebanyak 577 perkara, diurutan ke tiga perkara isbat nikah
sebanyak 412 perkara.
Perkara yang diputus pada tahun 2015 sebanyak 2285 perkara (81,95%),
12 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
sehingga pada akhir Desember 2015 terdapat sisa perkara sebanyak 503 perkara
(26,29%).
Cerai Gugat
Cerai Talak
Isbadt nikah
dll
b) Minutasi
Minutasi telah diupayakan secara maksimal agar tepat waktu, yaitu tidak
melampaui 14 hari sejak perkara diputus, bahkan sejak mendapatkan ISO
diterapkan minutasi 7 hari sejak diputus. Dari seluruh perkara putus tahun 2015
(2285 perkara), telah berhasil diminutasi pada akhir Desember 2015 sebanyak
2093 perkara (91,59%), sehingga sisa perkara yang belum diminutasi sebanyak
192 perkara (9,17%).
c) Putusan yang dimohonkan banding
Putusan Pengadilan Agama Jakarta Utara yang dimohonkan upaya hukum
banding pada tahun 2015 sebanyak 12 perkara dan yang telah dikirim berkasnya
ke Pengadilan Tinggi Agama Jakarta sebanyak 11 perkara. Dari jumlah tersebut
telah diputus oleh Pengadilan Tinggi Agama Jakarta sebanyak 8 perkara (66%),
dan sisanya sebanyak 4 perkara dalam proses di pengadilan tingkat pertama
(33,3%).
a Putusan Peng. Tk I yang dikuat TK.
Banding; 7 ( tujuh ) Perkara yakni Nomor Perkara: 1.NO.93/Pdt.G/2014/PAJU, 2.No.1500/Pdt.G/2013/PAJU, 3.No.81/Pdt.G/2015/PAJU, 4.No.1092/Pdt.G/2014/PAJU, 5.No.1673/Pdt.G/2014/PAJU, 6.No.212/Pdt.G/2015/PAJU, 7.No.477/Pdt.G/2015/PAJU
b Putusan Peng. Tk. I yang dibatalkan Tk. Banding;
Tidak ada
c Putusan Peng. Tk. I yang tidak diterima; 1 ( satu ) Perkara yakni No.1727/Pdt.G/2014/pAJU
13 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
d) Putusan yang dimohonkan kasasi
Permohonan kasasi yang diterima pada tahun 2015 sebanyak 6 perkara. Sisa
tahun 2014 yang belum mendapatkan putusan Mahkamah Agung sebanyak 1
perkara. Dan dari seluruh perkara yang dimohonkan kasasi tersebut sampai akhir
tahun 2015 belum diputus sebanyak 1 perkara, setidak-tidaknya salinan
putusannya/berkasnya belum dikirim ke Pengadilan Agama Jakarta Utara :
a Putusan Peng. Tk I yang dikuat TK.
Banding dan di kuatkan Kasasi; Belum ada
b Putusan Peng. Tk. I yang dikuatkan Tk Banding dan dibatalkan Kasasi;
Tidak ada
c Putusan Peng. Tk. I yang dikuatkan Banding dan tidak dapat diterima tk. Kasasi;
Tidak ada
d Putusan Peng. Tk. I yang dibatalkan Tk. Nanding dan dikuatkan Tk.Kasasi;
Tidak ada
e Putusan Peng. Tk. I yang dibatalkan Tk. Banding dan dibatalkan Tk. Kasasi; i
Tidak ada
Diputus
Belum Diputus
Sudah Putus
Belum Putus
14 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
e) Permohonan PK
Selama tahun 2015 pengajuan Peninjauan Kembali (PK) tidak ada (0)
sebagaimana dalam tabel dibawah ini:
a Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Banding
Tidak ada
Dan dikuatkan Tk. Kasasi; b Putusan Pengadilan TK. I yang
dikautkan banding dan dibatalkan Kasasi yang dikuatkan Tk. PK;
Tidak ada
c Putusan Pengadilan Tk I yang dikuatkan Tk. Banding dan tidak dapat diterima Tk. Kasasi yang dikuatkan Tk. PK;
Tidak ada
d Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk. Banding dan dikuatkan Tk. Kasasi yang dikuatkan Tk. PK ;
Tida ada
e Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk. Banding dan dibatalkan Tk. Kasasi yang dikuatkan Tk. PK ;
Tidak ada
f Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk. Banding dan dikuatkan Tk. Kasasi yang dibatalkan Tk. PK ;
Tidak ada
g Putusan Pengadilan Tk. I yang dikuatkan Tk. Banding dan dibatalkan Tk. Kasasi yang dibatalkan Tk. PK ;
Tidak ada
h Putusan Pengadilan Tk. I yang kuatkan Tk. Banding dan tidak dapat diterima Tk. Kasasi yang dibatalkan Tk. PK ;
Tidak ada
i Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk. Banding dandikuatkan Tk. Kasasi yang dibatalkan Tk. PK ;
Tidak ada
j Putusan Pengadilan Tk. I yang dibatalkan Tk. Banding dan dibatalkan Tk. Kasasi yang dibatalkan Tk. PK ;
Tidak ada
k Putusan Pengadilan Tk. I yang berkekuatan Hukum tetap yang dikuatkan Tk. PK ;
Tidak ada
l Putusan Pengadilan Tk. Banding yang berkekuatan Hukum Tetap yang dikuatkan Tk. PK ;
Tidak ada
m Putusan Pengadilan Tk. Kasasi yang berkekuatan Hukum Tetap yang dikuatkan Tk. PK ;
Tidak ada
n Putusan Pengadilan Tk. I yang berkekuatan Hukum tetap dibatalkan Tk. PK ;
Tidak ada
o Putusan Pengadilan Tk. BandingI yang berkekuatan Hukum tetap yang dibatalkan Tk. PK ;
Tidak ada
15 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
p Putusan Tk. Kasasi yang berkekuatan hukum tetap dibatalkan Tk.PK. ;
Tidak ada
q Putusan Tk. I yang berkekuatan hukum Tetap yang tidak dapat diterima Tk. PK ;
Tidak ada
r Purtusan Pengadilan T.Banding yang berkekuatan Hukum Tetap tidak dapat di terima Tk. PK;
Tidak ada
f. Eksekusi
Pengadilan Agama Jakarta Utara selama periode tahun 2015 telah menerima
permohonan Eksekusi sebanyak 3 perkara dan masih ada perkara tahun 2013 yang
pelaksanaan eksekusinya belum selesai yaitu :
1. Nomor 1478/Pdt.G/2013/PAJU, masih Pemberitahuan aanmaning kepada P;
2. Nomor 01/Eks/2015/PAJU, telah selesai dilaksanakan;
3. Nomor 02/Eks/2015/PAJU, dalam proses aanmaning;
4. Nomor 03/Eks/2015/PAJU, dalam proses aanmaning;
2. Pelaksanaan Tugas Bidang Administrasi Kepaniteraan
a) Prosedur Penerimaan Perkara
Prosedur penerimaan perkara tingkat pertama (gugatan dan
permohonan), permohonan perlawanan (verzet), permohonan banding,
kasasi, dan peninjauan kembali serta permohonan eksekusi dilakukan dengan
sistem meja, yakni Meja Pertama, Kasir, Meja Kedua), dan Meja Ketiga.
Petugas Meja Pertama, bertugas menerima surat gugatan, permohonan,
perlawanan (verzet), pernyataan banding, kasasi, peninjauan kembali,
eksekusi, serta melakukan penaksiran panjar biaya perkara dan biaya
eksekusi.
Para petugas meja dan kasir sebagai berikut:
1) Meja Pertama: Ermiyati Arifah, S.H., dan Muhammad Taufik, S.Ag.,
dibawah koordinasi Panitera Muda Gugatan;
2) Kasir : Rona Handayani, SH.
3) Meja Kedua : Rahmi Hasfa, S.HI. dibawah koordinasi Panitera Muda
Permohonan;
4) Meja Ketiga: Jaenudin dibawah koordinasi Panitera Muda Gugatan dan
Permohonan;
16 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
3. Rasio Perkara terhadap Majelis:
Jumlah seluruhnya Hakim di Pengadilan Agama Jakarta Utara berjumlah 13
Hakim, termasuk Ketua dan Wakil Ketua, yang nama-namanya adalah sebagai
berikut:
3.1. H. Achmad Zainullah, S.H.,M.H.
3.2. Drs. H. Paet Hasibuan, S.H.,M.A.
3.3. Dra. Hj. Noorjannah Aziz, M.H.
3.4. Dra. Hj. Haulillah, S.H., M.H.
3.5. Dra. Hj. Hafsah, S.H.
3.6. Drs. H. Abdul Jabar
3.7. Dra. Hj. Mukasipa, M.H.
3.8. Dra. H. Abdillah, S.H.,M.H
3.9. Dra. Harmala Harahap, S.H., M.H.
3.10. Dra. Hj. Sa’diati, S.H., M.H.
3.11. Drs. H. Affandi
3.12. Dra. Nurwathon, S.H.,M.H.
3.13. Dra. Hj. Rogayah
4. Jumlah perkara yang diterima masing-masing Majelis Hakim Pengadilan Agama
Jakarta Utara pada tahun 2015 adalah sebagai berikut:
4.1. H. Achmad Zainullah, S.H.,M.H. 81 perkara;
4.2. Drs. H. Paet Hasibuan, S.H.,M.A. 111 perkara;
4.3. Dra. Hj. Noorjannah Aziz, M.H. 246 perkara;
4.4. Dra. Hj. Haulillah, S.H., M.H. 187 perkara;
4.5. Dra. Hj. Hafsah, S.H. 181 perkara;
4.6. Drs. H. Abdul Jabar 130 perkara;
4.7. Dra. Hj. Mukasipa, M.H. 164 perkara;
4.8. Dra. H. Abdillah, S.H.,M.H 191 perkara;
4.9. Dra. Harmala Harahap, S.H., M.H. 172 perkara;
4.10. Dra. Hj. Sa’diati, S.H., M.H. 208 perkara;
4.11. Drs. H. Affandi 193 perkara;
4.12. Dra. Nurwathon, S.H.,M.H. 189 perkara;
4.13. Dra. Hj. Rogayah 0 perkara;
17 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
Catatan :
1. 1 (satu) perkara dicabut sebelum ditentukan PMH;
2. Ketua Majelis an. Drs. H. Abdul Jabar sejak bulan September 2015 sudah tidak
menerima perkara lagi dikarenakan telah pindah tugas (mutasi) menjadi Wakil
Ketua Pengadilan Agama Tegal;
3. Majelis Hakim an. Dra. Hj. Rogayah belum dapat menjadi Ketua Majelis,
karena untuk menjadi Ketua Majelis harus ada Hakim Anggota (Hakim
Yunior).
4. Sejak Drs. H. Abdul Jabar pindah tugas ke Pengadilan Agama Tegal,
Pengadilan Agama Jakarta Utara belum menerima tambahan hakim lagi.
14 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
5. Sesuai dengan KMA Nomor 1-144/KMA/SK/I/2010 tentang Pedoman Pelayanan Informasi, sepanjang tahun 2015 ada 341 orang yang meminta informasi dan informasi yang diminta lebih banyak berkaitan dengan tata cara pengajuan gugatan dan permohonan. Pemberian informasi dilakukan oleh petugas khusus yang dilakukan secara bergantian di kepaniteraan.
LAPORAN PENGAJUAN PERMOHONAN INFORMASI
Bulan : Januari s/d Desember 2015 Jumlah Waktu Rata-Rata Jumlah Permohonan Jumlah Alasan Permohonan yang Ditolak
Jenis Informasi Permohonan Pelayanan Yang Dikabulkan Permohonan Belum Lainnya Sepenuhnya Sebagian yang Ditolak Rahasia Dikuasai/ Selesai
Perkara dan 336 5 menit 336 - - - - - Putusan 5 2 hari 5 - - - - - Kepegawaian - - - - - - - - Pengawasan dan - - - - - - - - Pendisiplinan Anggaran dan Aset - - - - - - - - Lainnya - - - - - - - -
Total 341 - 341 - - - - -
Jakarta, 04 Januari 2016 Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi
Hj. Umi Salamah T., S.H., M.H.
15 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
6. Mediasi
Pada tahun 2015 mediasi yang diselesaikan sebanyak 445 perkara, mediasi yang dilakukan oleh Pengadilan Agama Jakarta Utara mengalami
lonjakan yang signifikan dalam hal keberhasilan. Mediasi yang berhasil 304 perkara atau 68,3% dari seluruh mediasi yang dilakukan
sebagaimana terlihat dalam tabel dibawah ini :
Hasil Mediasi
Bulan
Jumlah Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agus Sept Okt Nop Des
Berhasil 12 20 38 25 29 24 16 28 33 19 35 25 304
Tidak Berhasil 19 8 18 10 8 9 7 8 11 7 16 7 128
Tidak Layak 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 4
Damai 1 2 0 0 3 0 0 1 0 1 1 0 9
Jumlah 33 30 57 36 41 33 23 37 44 27 52 32 445
15 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
7. Rekapitulasi Peninlaian Kepuasan Masyarakat (IKM)
Pelayanan publik oleh aparatur Pengadilan Agama dewasa ini masih banyak
dijumpai kelemahan sehingga belum dapat memenuhi kualitas yang diharapkan
masyarakat yang ditandai dengan berbagai keluhan masyarakat sehingga dapat
menimbulkan citra yang kurang baik terhadap aparatur Pengadilan Agama Jakarta
Utara. Mengingat fungsi utama Pengadilan Agama Jakarta Utara adalah melayani
masyarakat maka Pengadilan Agama Jakarta Utara perlu terus berupaya
meningkatkan kualitas layanan.
Salah satu indikator yang dapat dijadikan sebagai ukuran bahwa paradigm
pelayanan publik telah berubah adalah adanya keberanian Pengadilan Agama Jakarta
Utara untuk melakukan evaluasi terhadap dirinya sendiri maupun terhadap kepuasan
masyarakat yang dilayaninya, diantaranya dengan melakukan survey tentang kinerja
layanan publik di lingkungan Pengadilan Agama Jakarta Utara. Survey tentang
kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik pada umumnya masih jarang
dilakukan, sehingga takaran untuk mengetahui sejauhmana efektivitas berbagai
pelayanan publik khususnya dilihat dari kepuasan masyarakat pengguna juga belum
diketahui.
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) adalah data dan informasi tentang tingkat
kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan
kuantitatif atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur
penyelenggara pelayanan publik dengan membandingkan antara harapan dan
kebutuhannya. Survey IKM bertujuan untuk mengetahui tingkat kinerja unit
pelayanan secara berkala sebagai bahan untuk menetapkan kebijakan dalam rangka
peningkatan kualitas pelayanan publik selanjutnya.
Berikut ini adalah hasil survey Indek Kepuasan Masyarakat (IKM) yang telah
dilakukan oleh Pengadilan Agama Jakarta Utara sebagaimana tertuang dalam table
dibawah ini :
16 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
REKAPITULASI PENILAIAN KEPUASAN MASYARAKAT (IKM) PENGADILAN AGAMA KELAS 1A JAKARTA UTARA
BULAN DESEMBER 2015
No. Pertanyaan Jawaban
Jumlah A B C D
1 Bagaimana pemahaman saudara tentang kemudahan prosedur pelayanan di unit ini?
3 3 51 7 64
2 Bagaimana pendapat saudara tentang kesamaan persyaratan pelayanan dengan jenis pelayanannya?
0 3 50 11 64
3 Bagaimana pendapat saudara tentang kejelasan dan kepastian petugas yang melayani?
0 2 48 14 64
4 Bagaiman pendapat saudara tentang kedisiplinan petugas dalam memberikan pelayanan?
0 2 50 12 64
5 Bagaimana pendapat saudara tentang tanggung jawab petugas dalam memberikan pelayanan?
0 2 47 15 64
6 Bagaimana pendapat saudara tentang kemampuan petugas dalam memberikan pelayanan?
0 0 51 13 64
7 Bagaimana pendapat saudara tentang kecepatan pelayanan di unit ini?
1 4 49 10 64
8 Bagaimana pendapat saudara tentang keadilan untuk mendapatkan pelayanan disini?
0 0 48 16 64
9 Bagaimana pendapat saudara tentang kesopanan dan keramahan petugas dalam memberikan pelayanan?
0 0 42 22 64
10 Bagaimana pendapat suadara tentang kewajaran biaya untuk mendapatklan pelayanan?
0 0 53 11 64
11 Bagaimana pendapat suadara tentang kesesuaian antara biaya yang dibayarkan dengan biaya yang telah ditetapkan?
0 4 39 21 64
12 Bagaimana pendapat saudara tentang ketepatan pelaksanaan terhadap jadwal waktu pelayanan?
1 6 34 23 64
13 Bagaimana pendapat saudara tentang kenyamanan di lingkungan uni pelayanan?
0 1 51 12 64
14 Bagaimana pendapat saudara tentang keamanan di lingkungan unit pelayanan?
0 0 55 9 64
Jumlah 5 27 668 196 896
Rata-Rata 0,50% 3% 74,60% 21,90% 100%
17 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
8. Pemberian Akta Cerai
Sebagai hasil produk Pengadilan Agama Jakarta Utara adalah salinan putusan dan
akta cerai, selama periode tahun 2015 telah mengeluarkan akta cerai serta akta
akta cerai yang telah diambil oleh para pihak sebagaimana terlihat di dalam tabel
berikut ini:
AKTA CERAI YANG DIBUAT DAN DISERAHKAN TAHUN 2015
NO BULAN JUMLAH AKTA CERAI JUMLAH AKTA CERAI
YANG DIBUAT CG & CT YANG DIAMBIL
Saldo awal tahun 510
1 JANUARI 82 35
2 FEBRUARI 16 52
3 MARET 38 116
4 APRIL 106 131
5 MEI 108 191
6 JUNI 109 177
7 JULI 84 149
8 AGUSTUS 125 179
9 SEPTEMBER 117 159
10 OKTOBER 135 159
11 NOVEMBER 137 205
12 DESEMBER 175 138
JUMLAH 1742 1691
18 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
9. ISO 9001:2008 pada Pengadilan Agama Jakarta Utara
Sejak diterapkan standar ISO 9001:2008 pada awal Desember 2015 ada standar
baku mutu telah diterapkan di Pengadilan Agama Jakarta Utara untuk melayani
masyarakat.
a) Ada 3 unggulan layanan yang harus ditindak lanjuti pada hari yang sama yaitu:
b) Akta Cerai harus selesai pada hari yang sama pada saat pengucapan ikrar talak.
Salinan Penetapan isbat nikah harus dapat diambil pada hari yang sama setelah
dibacakannya penetapan yang telah diputus.
c) Salinan Penetapan perwalian harus dapat diambil pada hari yang sama setelah
dibacakannya penetapan yang telah diputus.
C. PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA
Kesekretariatan sebagai supporting unit pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
pengadilan adalah merupakan hal yang tidak bisa terpisahkan. Karena salah satu
tugasnya adalah mengelola sarana dan prasarana.Ketersediaan sarana dan prasarana
sangat berpengaruh terhadap kualitas pelayanan publik para pencari keadilan. Tahun
demi tahun kantor Pengadilan Agama Jakarta Utara berusaha untuk meningkatkan
ketersediaan sarana dan prasarana walaupun masih belum mencapai maksimal. Akan
tetapi ada perubahan kearah kebaikan dari tahun ke tahun. Sehingga pada tahun 2015
pengelolaan sarana dan prasarana diajukan untuk didaftarkan pengelolaannya dalam
SOP yang sesuai standar ISO 9001:2008 .Hal ini dimaksudkan agar pelaksanaan
pengelolaan sarana prasarana bisa lebih meningkat dan penangannya lebih dapat
terukur karena dipantau menggunakan monitoring sasaran mutu.Adapun pengelolaan
Sarana dan prasarana pada tahun 2015 adalah sebagai berikut :
1. Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor Pengadilan Agama Jakarta Utara yang terletak di Jalan Raya di Jalan
Raya Plumpang Semper No.5 Tanjung Priok Jakarta Utara, Telepon nomor 021-
43934701, Fax : 021- 43800421, berdiri diatas tanah seluas 1919 M² dengan
status Tanah Hak Guna Pakai yang Atas Nama Pemerintah Republik Indonesia
Cq. Mahkamah Agung Republik Indonesia, yang pengadaan tanahnya
dilaksanakan tahun 2006. Luas bangunan gedung baru tersebut 2298 m2 terdiri
dari tiga lantai dan luas halamannya 980 m2. Diresmikan pada 17 Juni 2008.
19 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
Adapun penggunaan ruangan dari lantai I sampai dengan lantai III sampai
dengan 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:
a. Penggunaan ruangan lantai I
‐ Ruang sidang Umar bin Khatab.
‐ Ruang sidang As. Syuraih.
‐ Ruang sidang Abu Musa.
‐ Ruang Musholla.
‐ Ruang Tunggu Lantai 1 (lobby).
‐ Ruang kasir dan pendaftaran.
‐ Ruang Register
‐ Bank Syariah Mandiri
‐ Ruang Dapur.
‐ Koperasi Pengadilan Agama Jakarta Utara
‐ Tempat Wudhu.
‐ Kamar mandi.
‐ Ruang Laktasi/ Ruang bayi
Penambahan ruangan pada tahun 2015 adalah sebagai berikut :
‐ Ruang Bermain anak
‐ Pemindahan R . Pos Bantuan Hukum
‐ Ruang /Area Merokok ( Smoking Area )
‐ Ketersediaan akses bagi penyandang catat ( disabilitas )
‐ Ruang Informasi dan Pengaduan
b. Penggunaan Ruangan lantai II
‐ Ruang Ketua.
‐ Ruang Wakil Ketua.
‐ Ruang Panitera/Sekretaris.
‐ Ruang Rapat.
‐ Ruang Mediasi.
‐ Ruang Hakim I.
‐ Ruang Hakim II.
‐ Ruang Hakim III.
‐ Ruang Hakim IV.
20 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
‐ Ruang Hakim V.
‐ Ruang Tunggu Lantai 2
‐ Toilet Pria dan Wanita
c. Penggunaan Ruang Lantai III
‐ Ruang Wakil Panitera.
‐ Ruang Wakil Sekretaris.
‐ Ruang Kesekretariatan :
1. Ruang Kasubbag. Umum.
2. Ruang Kasubbag. Keuangan.
3. Ruang Kasubbag. Kepegawaian.
4. Ruang Staf.
‐ Ruang Kepaniteraan :
1. Ruang Panmud Hukum.
2. Ruang Panmud Gugatan.
3. Ruang Panmud Permohonan.
4. Ruang Server.
5. Ruang Jurusita.
‐ Ruang Perpustakaan.
‐ Ruang Arsip.
‐ Ruang Alat Tulis Kantor (ATK).
2. Sarana dan Prasarana Fasilitas Gedung
a) Pengadaan Sarana Fasilitas Gedung pengadilan Agama Jakarta Utara.
Pada tahun 2015 tepatnya semester kedua , kantor Pengadilan Agama Jakarta
Utara mendapat anggaran tambahan dari Badan Urusan Administrasi berupa
tambahan anggaran rehab ringan yang digunakan untuk penambahan ruangan
lantai 1 , pengecatan sebagian dan perbaikan perbaikan toilet pelayanan
umum.Dengan anggaran sebesar Rp. 98.692.000,-
Selain rehab ringan , ada juga penambahan anggaran untuk fasilitas gedung berupa
pengadaan Air Conditioner ( AC ) yang diperuntukkan untuk ruang pelayanan
yaitu 5 unit AC yang terdiri dari 3 ( tiga ) buah AC Split dan 2 ( Dua ) buah AC
standing untuk Ruang tunggu pencari keadilan.Anggaran tambahan yang
digunakan sebesar Rp. 74.690.000,-
21 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
Untuk menambah sarana dalam bidang teknologi informasi maka pada tahun 2015
diadakan pengadaan langsung satu buah server seharga Rp.39.985.000,-
b) Pemeliharaan
Adapun kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Gedung yang disediakan
dalam DIPA tahun 2015 meliputi pemeliharaan gedung, kendaraan dinas, inventaris
computer, laptop, printer, AC, genset serta mesin fotocopi, pemeliharaan sarana
kebersihan dan keamanan kantor berupa jasa/gaji pegawai honor yang masuk dalam
anggaran keperluan perkantoran. Rincian realisasi pemeliharaan tahun 2015 adalah
sebagai berikut :
NO JENIS BELANJA
BARANG PAGU
ANGGARAN
RINCIAN
PEMELIHARAAN
/PEMBELIAN
ANGGARAN
YANG
DIGUNAKAN
1
KEPERLUAN
PERKANTORAN Rp. 306.523.000
Honor/jasa petugas
kebersihan,keamanan
supir,dan pramubakti
Rp. 262.600.000
Keperluan kantor lain Rp.43.913.600
2
PERSEDIAAN
BARANG
KONSUMSI
Rp. 16.471.000 Alat Tulis Kantor Rp.16.470.500
3
PERSEDIAAN
PITA
CUKAI,MATERAI
Rp. 1.078.000 Materai Rp.1.077.500
4 LANGGANAN
LISTRIK Rp. 212.099.000 Pembayaran Listrik Rp.212.098.145
5 LANGGANAN
TELEPON Rp. 27.413.000
Pembayaran Internet dan
Telepon Rp.27.412.283
6 PERAWATAN
INVENTARIS Rp. 56.535.000
Perawatan AC, Komputer,
Printer, Mesin Foto Copy,
Genset
Rp.56.534.300
7 PERAWATAN
GEDUNG Rp. 84.404.000
Perawatan Geduing dan
Halaman Rp. 84.401.300
8
PERSEDIAAN
PEMELIHARAAN
GEDUNG
Rp. 14.318.000 Pembelian Bahan dan
alat kebersihan Rp.14.317.100
22 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
c) Penghapusan dan Penetapan Status Penggunaan BMN
Bahwa berdasarkan PMK 96 /PMK.06/2007 tentang Tata Cara
Pelaksanaan, Penggunaan dan Pemanfaatan, Penghapusan & Pemindahan
tanganan BMN serta Keputusan Kepala Badan Urusan Administrasi Nomor
115.A/BUA/SK/VI/2014, dan Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung RI
Nomor : 31.A/SEK/SK/7/2015, bahwa salah syarat
pemindahantanganan,pemusnahan dan penghapusan Barang Milik Negara
harus sudah ditetapkan Status Penggunan BMNnya maka untuk tahun 2015
Pengadilan Agama Jakarta Utara baru melengkapi penetapan status
penggunaan berupa gedung dan bangunan serta Barang inventaris kurang dari
Rp.25.000.000 ( dua puluh lima juta ) dan Penetapan status barang
Rp.25.000.000 sampai Rp.100.000.000 ( seratus juta ). Sehinggan
penghapusan yang sudah diusulkan tahun 2014 tidak dapat dilanjutkan proses
penghapusannya karena menunggu penetapan status penggunaan.Adapun
Status Penggunaan yang sudah ditetapkan pada Pengadilan Agama Jakarta
Utara adalah sebagai berikut dalam Lampiran
D. PENGELOLAAN KEUANGAN
1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis lain nya
Berdasarkan Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) yang bersumber dari
Unit Organisasi Badan Urusan Administrasi (BUA/01) Mahkamah Agung RI
dengan Nomor: SP DIPA-005.01.2.400622/2015 tanggal 14 Nopember 2014
untuk Tahun Anggaran 2015 Pengadilan Agama Jakarta Utara dengan kode
satker: 400622 menerima total pagu anggaran belanja semula sejumlah
Rp.7.667.200.000,- (tujuh milyar enam ratus enam puluh tujuh juta dua ratus
ribu rupiah) namun terdapat beberapa kali revisi hingga pada akhir tahun
anggaran 2015, sehingga total pagu anggaran belanja setelah Revisi DIPA Ke-05
berubah menjadi sebesar Rp.8.447.342.000,- (delapan milyar empat ratus empat
puluh tujuh juta tiga ratus empat puluh dua ribu rupiah) dengan tahap revisi
sebagai berikut: Revisi Ke-01 pada tanggal 26 Maret 2015 perubahan berupa
penambahan anggaran biaya listrik dan belanja modal untuk teknologi informasi
(untuk belanja modal anggaran masih terkunci); Revisi Ke-02 pada tanggal 18
23 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
Mei 2015 berupa pembukaan tanda kunci belanja modal; Revisi ke-03 pada
tanggal 27 Agustus 2015 berupa penambahan anggaran belanja perawatan gedung
dan roda-4; Revisi ke -4 berupa penambahan anggaran belanja modal untuk AC
dan Revisi Ke-5 berupa penambahan anggaran untuk pagu minus belanja
pegawai.
1. Belanja Pegawai
A. Total PAGU Belanja Gaji dan Tunjangan berjumlah Rp.7.320.382.000,-, terdiri dari:
- Belanja Gaji Pokok PNS (511111)
- Belanja Pembulatan Gaji PNS (511119)
- Belanja Tunjangan Suami/Istri PNS (511121)
- Belanja Tunjangan Anak PNS (511122)
- Belanja Tunjangan Struktural PNS (511123)
- Belanja Tunjangan Fungsional PNS (511124)
- Belanja Tunjangan PPh PNS (511125)
- Belanja Tunjangan Beras PNS (511123)
- Belanja Tunjangan Uang Makan PNS (511129)
- Belanja Tunjangan Umum PNS (511151)
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
2.280.027.000,-
53.000,-
166.020.000,-
48.041.000,-
33.800.000,-
3.630.000.000,-
580.000.000,-
133.955.000,-
387.000.000,-
61.486.000,-
B. Realisasi sebesar Rp. 7.145.761.870,-, (97,6146%), terdiri dari:
- Belanja Gaji Pokok PNS (511111)
- Belanja Pembulatan Gaji PNS (511119)
- Belanja Tunjangan Suami/Istri PNS (511121)
- Belanja Tunjangan Anak PNS (511122)
- Belanja Tunjangan Struktural PNS (511123)
- Belanja Tunjangan Fungsional PNS (511124)
- Belanja Tunjangan PPh PNS (511125)
- Belanja Tunjangan Beras PNS (511123)
- Belanja Tunjangan Uang Makan PNS (511129)
- Belanja Tunjangan Umum PNS (511151)
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
2.250.841.000,-
51.896,-
164.983.660,-
47.214.462,-
33.800.000,-
3.603.335.000,-
571902.212,-
123.730.640,-
344.533.000,-
61.486.000,-
(98,7199%)
(97,9169%)
(99,3758%)
(98,2795%)
(0,00%)
(99,2654%)
(98,6038%)
(92,3673%)
(89,0261%)
(8,7337%)
24 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
C. Sisa Anggaran Pelaksanaan sebesar Rp.174.620.130,-, (2,3854%), terdiri
dari:
- Belanja Gaji Pokok PNS (511111)
- Belanja Pembulatan Gaji PNS (511119)
- Belanja Tunjangan Suami/Istri PNS (511121)
- Belanja Tunjangan Anak PNS (511122)
- Belanja Tunjangan Struktural PNS (511123)
- Belanja Tunjangan Fungsional PNS (511124)
- Belanja Tunjangan PPh PNS (511125)
- Belanja Tunjangan Beras PNS (511123)
- Belanja Tunjangan Uang Makan PNS
(511129)
- Belanja Tunjangan Umum PNS (511151)
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
29.186.000,-
1.104,-
1.036.340,-
826.538,-
0,-
26.665.000,-
8.097.788,-
10.224.360,-
42.467.000,-
56.116.000,-
(1,2801%)
(2,0830%)
(0,6242%)
(1,7205%)
(0,00%)
(0,7346%)
(1,3962%)
(7,6327%)
(10,9734%)
(91,2663%)
2. Belanja Barang/ Jasa
A. Total PAGU Belanja Barang dan Jasa Berjumlah Rp.911.960.000,-, terdiri dari: a. Belanja Barang Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran sebesar
Rp.886.148.000,-, terbagi dari:
- Belanja Keperluan Kantor (521111)
- Belanja Barang Persediaan Barang
Konsumsi (521811)
- Belanja Barang Persediaan Pita Cukai,
Materai (521813)
- Belanja Langganan Listrik (522111)
- Belanja Langganan Telepon (522112)
- Belanja Perawatan Inventaris (523121)
- Belanja Perawatan Gedung (523111)
- Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan
Gedung (523112)
- Belanja Honor Operasional Satuan Kerja
(521115)
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
306.523.000,-
16.471.000,-
1.078.000,-
212.099.000,-
27.413.000,-
56.535.000,-
84.404.000,-
14.318.000,-
60.240.000,-
25 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
- Belanja Pakaian Dinas (521119)
- Belanja Perawatan Kendaraan Roda-2
(523121)
- Belanja Perawatan Kendaraan Roda-4
(523121)
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
1.800.000,-
16.083.000,-
89.184.000,-
b. Belanja Barang Non-Operasional Perkantoran sebesar Rp.25.812.000,-
terbagi dari:
- Belanja Bahan Rapat (521211)
- Belanja Perjalanan Dinas (524111)
- Belanja Perjalanan rasport Dalam Kota
(524113)
- Belanja Bahan Pembinaan/Konsultasi,
Pengawasan (521211)
:
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
8.840.000,-
8.572.000,-
5.600.000,-
2.800.000,-
B. Total Realisasi Belanja Barang sebesar Rp.911.943.128,-, terdiri dari:
a. Realisasi Belanja Barang Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran
sebesar Rp. 886.131.128,- (99,998%), terdiri dari:
- Belanja Keperluan Kantor (521111)
- Belanja Barang Persediaan Barang
Konsumsi (521811)
- Belanja Barang Persediaan Pita Cukai,
Materai (521813)
- Belanja Langganan Listrik (522111)
- Belanja Langganan Telepon (522112)
- Belanja Perawatan Inventaris (523121)
- Belanja Perawatan Gedung (523111)
- Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan
Gedung (523112)
- Belanja Honor Operasional Satuan Kerja
(521115)
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
306.513.600,-
16.470.500,-
1.077.500,-
212.098.145,-
27.412.283,-
56.534.300,-
84.401.300,-
14.317.100,-
0,-
(99,9969%)
(99,9969%)
(99,9536%)
(99,9996%)
(99,9974%)
(99,9988%)
(99,9968%)
(99,9937%)
(100,00%)
26 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
- Belanja Pakaian Dinas (521119)
- Belanja Perawatan Kendaraan Roda-2
(523121)
- Belanja Perawatan Kendaraan Roda-4
(523121)
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
1.800.000,-
16.082.700,-
89.183.700,-
(100,00%)
(99,9981%)
(99,9997%)
b. Realisasi Belanja Barang Non-Operasional Perkantoran sebesar
Rp.25.812.000,- terbagi dari:
- Belanja Bahan Rapat (521211)
- Belanja Perjalanan Dinas (524111)
- Belanja Perjalanan rasport Dalam Kota
(524113)
- Belanja Bahan Pembinaan/Konsultasi,
Pengawasan (521211)
:
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
8.840.000,-
8.572.000,-
5.600.000,-
2.800.000,-
(100,00%)
(100,00%)
(100,00%)
(100,00%)
C. Sisa Anggaran Belanja Barang sebesar Rp.16.872,-, terdiri dari:
Sisa Belanja Barang Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran sebesar Rp. 16.872,-
(0,0019%), terdiri dari:
- Belanja Keperluan Kantor (521111)
- Belanja Barang Persediaan Barang
Konsumsi (521811)
- Belanja Barang Persediaan Pita Cukai,
Materai (521813)
- Belanja Langganan Listrik (522111)
- Belanja Langganan Telepon (522112)
- Belanja Perawatan Inventaris (523121)
- Belanja Perawatan Gedung (523111)
- Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan
Gedung (523112)
- Belanja Honor Operasional Satuan Kerja
(521115)
:
:
:
:
:
:
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
9.400,-
500,-
500,-
855,-
717,-
700,-
2.700,-
900,-
0,-
(0,0031%)
(0,0030%)
(0,0464%)
(0,0004%)
(0,0026%)
(0,0012%)
(0,0032%)
(0,0063%)
(0,00%)
27 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
- Belanja Pakaian Dinas (521119)
- Belanja Perawatan Kendaraan Roda-2
(523121)
- Belanja Perawatan Kendaraan Roda-4
(523121)
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
0,-
300,-
300,-
(0,00%)
(0,0019%)
(0,0003%)
b. Sisa Belanja Barang Non-Operasional Perkantoran sebesar Rp.0,- terbagi dari:
- Belanja Bahan Rapat (521211)
- Belanja Perjalanan Dinas (524111)
- Belanja Perjalanan rasport Dalam Kota
(524113)
- Belanja Bahan Pembinaan/Konsultasi,
Pengawasan (521211)
:
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
0,-
0,-
0,-
0,-
(0,0000%)
(0,0000%)
(0,0000%)
(0,0000%)
2. Program Sarana dan Prasarana Aparatur Mahkamah Agung Republik
Indonesia
Belanja Modal
A. Total PAGU Belanja Modal sebesar Rp.215.000.000,-, terdiri dari:
- Pengadaan Server (532111)
- Pengadaan Fasilitas Perkantoran/ AC
(532111)
- Pengadaan Rehab Ringan Gedung Kantor
(533121)
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
40.000.000,-
75.000.000,-
100.000.000,-
B. Realisasi Belanja Modal sebesar Rp. 213.367.000,-, (99,2405%), terdiri dari:
- Pengadaan Server (532111)
- Pengadaan Fasilitas Perkantoran/ AC
(532111)
- Pengadaan Rehab Ringan Gedung Kantor
(533121)
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
39.985.000,-
74.690.000,-
98.692.000,-
(99,9625%)
(99,5867%)
(98,6920%)
28 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
C. Sisa Anggaran Belanja Modal sebesar Rp.1.633.000,-, (0,7595%), terdiri
dari:
- Pengadaan Server (532111)
- Pengadaan Fasilitas Perkantoran/ AC
(532111)
- Pengadaan Rehab Ringan Gedung Kantor
(533121)
:
:
:
Rp.
Rp.
Rp.
15.000,-
310.000,-
1.308.000,-
(0.0375%)
(0,4133%)
(1,3080%)
Dengan demikian, pagu anggaran belanja kantor Pengadilan Agama
Jakarta Utara (400622) tahun 2014 setelah Revisi ke-5 (lima) adalah sebesar
Rp.8.447.342.000,- (delapan milyar empat ratus empat puluh tujuh juta tiga ratus
empat puluh dua ribu rupiah) sedangkan anggaran yang terealisasi sebesar
Rp.8.271.071.998,- (delapan milyar dua ratus tujuh puluh satu juta tujuh puluh
satu ribu sembilan ratus sembilan puluh delapan rupiah) atau sebesar 97,9133%
(sembilan puluh tujuh koma sembilan satu tiga tiga persen) terdapat kelebihan
anggaran pada belanja pegawai dan belanja modal, ada pula pengembalian
belanja pegawai sebesar Rp.18.682.005,- (delapan belas juta enam ratus delapan
puluh dua ribu lima rupiah) berupa penerimaan kembali persekot/ uang muka gaji
sebesar Rp.18.424.990,-; pendapatan sewa tanah, gedung dan bangunan sebesar
Rp.240.742,- dan penerimaan kembali belanja pegawai tahun anggaran yang lalu
sebesar Rp.16.273,-. Terdapat pula belanja pegawai dan barang yang belum
terbayarkan pada tahun anggaran 2015 dan akan dibayarkan pada tahun anggaran
baru 2016 berupa tagihan listrik, telpon, koran dan uang makan pegawai bulan
Desember 2015 serta kekurangan gaji 2 pegawai.
3. Program Peningkatan Manajemen Peradilan
Berdasarkan Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) dari Unit Organisasi
Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama (DIRJEN BADILAG/04) Mahkamah
Agung RI Nomor: SP DIPA-005.04.2.400623/2015 Tgl. 14 Nopember 2014
untuk Tahun Anggaran 2015 Pengadilan Agama Jakarta Utara dengan kode
satker: 400623, menerima anggaran sejumlah Rp.235.810.000,- (dua ratus tiga
puluh lima juta delapan ratus sepuluh ribu rupiah), dipergunakan untuk Belanja
Barang dengan perincian sebagai berikut:
29 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
1. Penyelesaian Administrasi Perkara
- Pagu anggaran sebesar Rp.5.250.000,
- Realisasi anggaran sebesar Rp.5.246.000,- (99,9238%)
- Sisa Anggaran sebesar Rp.4.000,- (0,0761%)
2. Pos Pelayanan Hukum
- Pagu anggaran sebesar Rp.144.000.000,-
- Realisasi anggaran sebesar Rp.144.000.000,- (100,00%)
- Sisa Anggaran sebesar Rp.0,- (0,0000%)
3. Pembebasan Biaya Perkara
- Pagu anggaran sebesar Rp.14.560.000,-
- Realisasi anggaran sebesar Rp.14.436.000,- (99,1484%)
- Sisa Anggaran sebesar Rp. 124.000,- (0,8516%)
4. Penyelenggaraan Sidang diLuar Gedung Pengadilan
- Pagu anggaran sebesar Rp.72.000.000,-
- Realisasi anggaran sebesar Rp.71.450.000,- (99,2361%)
- Sisa Anggaran sebesar Rp. 550.000,- (0,7639%)
Anggaran Belanja DIPA DIRJEN BADILAG kantor Pengadilan Agama Jakarta
Utara (400623) tahun 2015 sebesar Rp.235.810.000,- (dua ratus tiga puluh lima
juta delapan ratus sepuluh ribu rupiah) sedangkan anggaran yang terealisasi
sebesar Rp. 235.132.000,- (dua ratus tiga puluh lima juta seratus tiga puluh dua
ribu rupiah) atau sebesar 99,7125% (sembilan puluh sembilan koma tujuh satu
dua lima persen) dan anggaran yang tidak dapat dibelanjakan sebesar
Rp.678.000,- (enam ratus tujuh puluh delapan ribu rupiah) atau sebesar 0,2875%
(nol koma dua delapan tujuh lima persen) berupa belanja penyelesaian
administrasi perkara sebesar Rp.4.000,-; belanja pembebasan biaya perkara
sebesar Rp.124.000,- dan belanja sidang diluar gedung kantor sebesar
Rp.550.000,-.
30 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
E. DUKUNGAN TEKNOLOGI INFORMASI
Salah satu bentuk percepatan pelayanan kepada masyarakat pencari keadilan
adalah dukungan teknologi informasi. Teknologi informasi yang sudah dibangun pada
Pengadilan Agama Jakarta Utara adalah penggunaan mesin antrian sidang mandiri
yang digunakan oleh masyarakat pencari keadilan. Pengamanan sidang dengan akses
CCTV yang dipasang pada 3 ruang sidang dan ruang pelayanan umum, penggunaan
informasi SMS perkara nomor 081317915355 untuk mempermudah pencari keadilan
memantau progress / kemajuan proses berperkara meliputi informasi jadwal sidang ;
informasi tanggal putus perkara; informasi penerbitan akte cerai; informasi proses
keuangan perkara , aplikasi yang berbasis website yaitu mengenai proses pelaporan
baik pelaporan perkara maupun kesekretariatan kepada tingkat banding dan eselon I,
pemanggilan /tabayun online pada website serta informasi yang dapat diperoleh dari
website Pengadilan agama Jakarta Utara yaitu www.pa-jakartautara.go.id, layanan
pengaduan online yang disediakan pada anjungan inovasi teknologi informasi pada
Pengadilan Agama Jakarta Utara.
DAFTAR PERANGKAT KERAS (HARDWARE)
PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA
No. Nama Barang Jumlah Baik Rusak Keterangan
1. Komputer (Lengkap) 49 39 10* *Ruang Sidang
2. Fingerprint 1 1 - * Perlu Penggantian
Jenis Mesin
3. Switch 15 15 -
4. Kabel Jaringan LAN ±1300 M ±1000 M ±300 M *Perlu penataan ulang
5. Server 3 2 1
7. Wireless Rooter 1 1 -
8. Wireless 4 3 1
9. Printer 46 29 17
10. Laptop/notebook 11 8 3
31 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
DAFTAR PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE)
PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA
No. Nama Barang Jumlah Baik Rusak Keterangan
1. Aplikasi SIADPA Plus 1 1 -
2. Aplikasi Mesin Antrian 2 1 1 *Kerusakan Hardware
3. TV Media 1 1 -
4. Touchscreen Informasi
Perkara 1 1 -
5. OS Windows 9 9 -
6. Aplikasi SMS Informasi
Perkara 1 1 -
7. Aplikasi SIMAK 1 1 -
8. Aplikasi GPP 1 1 -
9. Aplikasi SPM 1 1 -
10. Aplikasi SAIBA 1 1 -
11. Aplikasi Persediaan 1 1 -
12. Aplikasi Bappenas 1 1 -
13. Aplikasi Verifikasi Pajak 1 1 -
14. Aplikasi AFS 1 1 -
15. Aplikasi RKAKL 1 1 -
16. Aplikasi SPT Tahunan 1 1 -
F. REGULASI TAHUN 2015
Seiring dengan berpacunya pelaksanaan reformasi birokrasi pada seluruh instansi
pemerintah, dan sesuai grand design reformasi birokrasi Mahkamah Agung RI juga
telah melakukan reformasi birokrasi.Sejak tahun 2012 Mahkamah Agung
mencanangkan reformasi birokrasi di seluruh satuan kerja yang berada dibawahnya,
termasuk pada Pengadilan Agama Jakarta Utara.Oleh Mahkamah Agung setiap tahun
dilakukan monitoring dan supervisi ke seluruh satuan kerja.Pada tahun 2013
Pengadilan Agama Jakrta Utara pernah dilakukan supervise oeh tim reformasi
birokrasi Mahkamah Agung RI. Sehingga sampai tahun 2015 masih dilakukan
32 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
evaluasi dan perbaikan secara terus menerus.Adapun pelaksanaan reformasi birokrasi
pada Pengadilan agama Jakarta Utara , yang meliputi 8 ( delapan ) area adalah sebagai
berikut :
1. Area Manajemen Perubahan
Dalam melakukan perubahan manajemen, pimpinan Pengadilan Agama Jakarta
Utara menyampaikan dalam rapat untuk mengubah pola pikir , dari pola dilayani
menjadi pola kerja yang melayani. Selain itu juga dibentuk Tim reformasi
Birokrasi, penetapan role model,penyampaian kode etik dan perilaku
pegawai,pemasangan slogan anti korupsi dan tips bagi pegawai, penerapan
kawasan steril pada lantai 2 (larangan bagi berperkara untuk tidak naik ke lantai 2),
penyampaian questioner kepuasan pelayanan para pencari keadilan. Adapun surat
Keputusan yang sudah diterbitkan tahun 2015 sebagai berikut :
a) Keputusan Ketua Pengadilan Agama Jakarta Utara Nomor : W9-
A5/67/OT.00/X/SK/2015 tentang Tim pelaksana reformasi birokrasi.
b) Keputusan Ketua Pengadilan Agama Jakarta Utara Nomor : W9-
A5/69/Kp.05.8/X/2015 tentang Kriteria Penilaian Role Model
c) Keputusan Ketua Pengadilan Agama Jakarta Utara Nomor : W9-
A5/70/Kp.05.8/X/SK/2015 tentang Penerapan Role Model pada Pengadilan
Agama Jakarta Utara
d) Keputusan Ketua Pengadilan Agama Jakarta Utara Nomor : W9-
A5/71/Kp.05.8/SK/X/2015 tentang Penunjukkan Role Model pada pengadilan
Agama Jakarta Utara
2. Area Penataan Perundang Undangan
Untuk area peraturan perundanga-undangan dilakukan dengan mengakses
website untuk mengunduh peraturan yang diperlukan.
3. Area Penataan dan Penguatan Organisasi
Yang telah dilakukan dalam penataan dan penguatan organisasi yaitu
pembuatan RKT ( rencana kinerja tahunan ), update data simpeg dan sikep yang
sudah mencapai 100% yang ditegaskan dalam Keputusan Ketua Pengadilan Agama
Jakarta Utara tentang penanggungjawab dan admin Simpeg dan SIKEP.
4. Area Perubahan Penataan Tatalaksana
Penataan Tata Laksana dilakukan dengan inovasi penyelesaian perkara melalui
33 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
aplikasi SIADPA, penyusunan SOP yang didaftarkan dalam standar
ISO,memberikan informasi status perkara melalui SMS informasi perkara yang
dapat diakses melalui telepon seluler ke nomor : 081317915355 , menyusun
indikator kinerja utama, menyusun rencana kinerja tahunan dan program
kerja,pembentukan tim pelaksana ISO dengan keputusan Ketua Pengadilan agama
Jakarta Utara nomor : W9-A5/60/ OT.01.2/ IX/SK/2015, Pengelolaan meja
informasi dan pengaduan dengan Keputusan Ketua Pengadilan Agama jakarta
Utara nomor : W9-A5/42/HM.01.1/SK/III/2015, Pengelolaan website melalui
Keputusan Ketua Pengadilan nomor : W9-A5/10/HM.02.3/SK/I/2015, penunjukkan
juru bicara ( petugas humas ) dengan Keputusan Ketua Pengadilan nomor : W9-
A5/28/HM.01/I/SK/2015
5. Area Perubahan Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur
Penataan Sistem manajemen SDM dilakukan dengan pengiriman pegawai
dalam mengikuti diklat sesuai tupoksinya, pembuatan Sasaran Kinerja Pegawai (
SKP ) bagi masing masing pegawai,Pengusulan pengisian jabatan structural yang
kosong ( Panmud Gugatan yang th 2015 sudah dapat terisi ), rotasi pegawai internal
Pengadilan agama Jakarta Utara, melaksanakan promosi jabatan mealui tim Badan
Pertimbangan Kepangkatan dan Jabatan melalui keputusan Ketua Pengadilan
Agama Jakarta Utara Nomor : W9-A5/ 03/KP.04.6/I/SK/2015 , serta merapikan file
pegawai
6. Area Perubahan Penguatan Pengawasan
Penguatan Pengawasan dilakukan dengan pengawasan langsung oleh wakil
ketua dan hakim pengawas bidang nomor : W9-A5/ 09/ PW.01.1/ I/ SK/ 2015
,pengawasan atasan langsung pegawai. Pengawasan disiplin pegawai melalui
teguran lisan.
7. Area Perubahan Penguatan Akuntabilitas Kinerja
Dilakukan dengan penyusunan laporan bulanan perkara, keuangan,pnbp,
laporan BMN meaui neraca bulanan,penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai,
penyusunan Indikator Kinerja Utama, Rencana Kinerja Tahunan, penetapan
Kinerja, Pernyataan Kinerja pejabat structural yang dimuat dan diupload pada
website Pengadilan Agama Jakarta Utara, pengeloan website yang aktif dan up to
date, termasuk upload realisasi anggaran.
34 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
8. Area Perubahan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Sesuai dengan SK KMA nomor : 026/2012 tentang Standar Pelayanan
Peradilan yaitu adanya sarana prasarana meja informasi dan pengaduan,
penyediaan ruang bayi/Laktasi, penyediaan sarana akses bagi penyandang cacat,
penyediaan sarana area merokok, penetapan jam sidang, penetapan area steril,
pengeloaan kebersihan, pengeloaan keamanan.
9. Pelaksananan ISO 9001:2008 ( Standar Organisasi Inernasional )
Perjalanan pelaksanaan ISO 9001:2008 Pengadilan Agama Jakarta Utara
diawali dengan adanya sosialisasi dari beberapa lembaga konsultan ISO
9001:2008, yang kemudian dengan permohonan perencanaan anggaran yang
diajukan kepada Direktorat Jenderal Peradilan Agama MA-RI.Pengajuan
anggaran tersebut mendapat tanggapan dari Sekretaris Badan Peradilan Agama
yang selanjutnya mendapat anggaran berupa jasa konsultansi untuk
pendampingan pelaksanaan ISO.Pengadilan Agama Jakarta Utara satu diantara 11
satuan kerja Pengadilan diseluruh wilayah Indonesia yang mendapat anggaran
dari Badan peradilan Agama. Hampir dua kali kegiatan Sekretaris Badan
Peradilan Agama dan Direktur Pranata dan Tata Laksana Tenaga Teknis
melakukan Pembinaan pada Pengadilan Agama Jakarta Utara sehubungan dengan
sosialisasi pelaksanaan ISO.
Pada tanggal 18 September 2015 , konsultan yang ditunjuk oleh Badan
Peradilan Agama melakukan pelatihan ISO 9001:2008 di kantor Pengadilan
Agama Jakarta Utara yang diikuti oleh seluruh pegawai.Setelah dilaksanakan
Pelatihan dan Pembekalan ISO 9001: 2008 . Dengan adanya surat Ketua
Pengadilan Agama Jakarta Utara Nomor : W9-A5/ 60/OT.01.2/IX/SK/2015
tanggal 18 September 2015 ditetapkan tim ISO Sistem Manajemen Mutu ISO
9001:2008 dengan susunan MR ( Manajemen Representatif ) Wakil Ketua
Pengadilan Agama Jakarta Utara Drs.H.Paet Hasibuan,MA ; Koordinator Audit
Internal Hj. Umi Salamah Tatroman,SH,MH ; Pengendali Dokumen Wahida
Muslihah,S.Sos, MM serta anggota tim seluruh pejabat struktural, Panitera
Pengganti, Jurusita/Jurusita Pengganti serta staf Pengadilan Agama Jakarta
Utara.Sejak tanggal 18 September 2015, seluruh tim yang ditunjuk melakukan
revisi dan perbaikan dokumen dengan didampingi oleh konsultan.Adapun
35 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
dokumen yang telah dilakukan revisi yaitu SOP pelayanan sebanyak 60 SOP
sebagaimana sudah dirinci pada BAB II.
Langkah pertama yang dilakukan oleh tim pelaksana ISO adalah
menyusun pedoman mutu dan SOP pelaksanaan tugas untuk menentukan standar
mutu baku, kebijakan mutu, serta sasaran mutu yang akan dicapai atau
didaftarkan sebagai ISO. Kebijakan Mutu Pengadilan Agama Jakarta Utara
adalah sebagai berikut :
1. Melakukan peningkatan pelayanan secara berkesinambungan.
2. Memenuhi persyaratan dan peraturan yang berlaku
3. Meningkatkan profesionalisme
4. Menyediakan sarana dan prasarana
5. Mengkomunikasikan kepada para pegawai
Adapun Sasaran Mutu yang ingin dicapai pada Pengadilan Agama Jakarta Utara
adalah sebagai berikut : :
36 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
NO TARGET ACTION PLAN UKURAN
KEBERHASILAN
PENANGGUNG
JAWAB
Periode
01
Meningkatanya Kepuasan
Masyarakat Pencari
Keadilan
Menyiapkan Kuesioner (angket) Survey
Kepuasan.
Memberikan kuesioner kepada setiap
pemohon agar mengisi setelah selesai
pelayanan.
Melakukan wawancara kepada pencari
keadilan
Merekapitulasi dan menganalisis hasil survei
Nilai Indeks Kepuasan
IKM > 3.00
(skala 4.00) atau setara
indeks 75.00
KETUA
PENGADILAN
AGAMA JAKARTA
UTARA
Tahunan
02
Terlaksananya Rapat
Tinjauan Manajemen
Membuat undangann RTM dan
mendistribusikannya.
Melaksanakan RTM sesuai Agenda
Pelaksanaan RTM sesuai
Agenda setiap tahunnya
MANAJEMEN
REPRESENTATIF Tahunan
PENGADILAN AGAMA
JAKARTA UTARA
Jl.Raya Plumpang Semper No.5.
Tanjung Priok, Jakarta utara
Telp. (021) 43934701
Fax. (021) 43800421
Website : www.pa-jakartautara.go.id,
Email : redaksi@[email protected]
Nomor Dokumen 001/MR.PAJU/2015
Tanggal Pembuatan 18 September 2015
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 18 September 2015
Disahkan Oleh Ketua Pengadilan
Agama Jakarta Utara
Nama Dokumen Pedoman Mutu (Lampiran 2. Sasaran Mutu)
37 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
(RTM) minimal 1 kali
setahun
Mengisi daftar hadir
Membuat Risalah RTM
Mendistribusikan Risalah RTM
03
Terpenuhinya pemeriksaan
kelengkapan berkas perkara
permohonan.
( Itsbat nikah perwalian dan
penetapan ahli waris )
Menerima berkas permohonan
Memeriksa berkas sesuai persyaratan
Mencatat perkara dalam register permohonan
Penerimaan dan
pemeriksaan, dan pencatatan
berkas perkara permohonan
siap diajukan ke ketua
Pengadilan Agama Jakarta
Utara tidak lebih dari 1 hari
PANITERA MUDA
PERMOHONAN
Bulanan
04
Terpenuhinya pemeriksaan
kelengkapan berkas perkara
gugatan ( CT dan Cerai
Gugat )
Menerima berkas gugat ( CT dan CG )
Memeriksa berkas sesuai persyaratan
Mencatat perkara dalam register gugatan
Penerimaan dan pemeriksaan
dan pencatatan berkas
perkara gugatan sudah siap
diajukan ke Ketua
Pengadilan Agama Jakarta
Utara tidak lebih dari 1 hari
PANITERA MUDA
GUGATAN
Bulanan
05
Terlaksananya penetapan
Majelis Hakim,Panitera
Pengganti dan
Jurusita/Jurusita Pengganti
Menetapkan majelis hakim,untuk setiap
perkara
Menugaskan Panitera Pengganti setiap
perkara
Penetapan Majelis Hakim
sudah siap 1 hari setelah
pendaftaran.
Penugasan/Penunjukkan
Panitera Pengganti dan
1. KETUA/WAKIL
KETUA
PENGADILAN
AGAMA
2. PANITERA/WAPAN
Bulanan
38 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
setiap bulan Menunjuk Jurusita/Jurusita Pengganti setiap
perkara
Jurusita /Jurusita
Pengganti paling lambat 2
hari sejak pendaftaran.
PENGADILAN
AGAMA JAKARTA
UTARA
06
Terlaksananya Penetapan
hari sidang setiap bulan
Menerima berkas perkara dari Panitera
Memeriksa kelengkapan dan keabsahan
berkas pemohon
Melaksanakan persidangan
Penetapan hari sidang
paling lambat 4 hari
sejak berkas perkara
didaftarkan
Pelaksanaan hari sidang
sesuai jadwal
MAJELIS HAKIM
(FUNGSIONAL)
Bulanan
07
Terlaksananya panggilan
dan persidangan
Memerintahkan jurusita/Jurusita Pengganti
untuk melakukan pemanggilan
Melaksanakan Pemanggilan
Menyerahkan relaas panggilan kepada
Majelis Hakim
Melaksanakan Persidangan
Pelaksanaan
pemanggilan dalam
kurun waktu hari ke-7
sampai hari ke-10 sejak
pendaftaran perkara
Melaksanakan
persidangan
PANITERA
HAKIM
Bulanan
Bulanan
08
Terbitnya Salinan
Penetapan dan Akte Cerai
Menyiapkan penetapan sebelum dibacakan
Menetapkan penetapan ikrar talak sidang
sebelum ikrar
Penerbitan salinan
penetapan pada hari
dibacakan
HAKIM
Bulanan
39 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
pada hari pembacaan
penetapan/Ikrar
Menerbitkan salinan penetapan pada hari
pembacaan penetapan
Menerbitkan akte cerai pada hari pembacaan
ikrar talak
Penerbitan akte cerai
pada hari sidang ikrar
talak
Para pihak dapat
mengambil
salinan/penetapan/akte
cerai
PANITERA
Bulanan
09
Terlaksananya penerimaan
dan penyimpanan putusan
dan penetapan paling
lambat 1 hari kerja setelah
diterima dari panmud
permohonan dan gugatan
Menerima berkas perkara gugatan dan
permohonan dari panmud gugatan dan
panmud permohonan
Memeriksa keabsahan dan kelengkapan
berkas perkara permohonan dan gugatan
Menyimpan berkas perkara gugatan dan
permohonan ke dalam lemari arsip yang
telah ditetapkan
Pelaksanaan penerimaan
dan penyimpanan berkas
perkara gugatan dan
permohonan paling
lambat 1 hari setelah
diterima dari panmud.
PANMUD HUKUM
Bulanan
10
Meningkatnya kualitas
SDM (pelaksanaan
Membuat dan Mengusulkan program
pelatihan.
Melaksanakan Pelatihan yang diusulkan atau
Pelaksanaan pelatihan
minimal 2 kali setiap
tahunnya
1. WAKIL
SEKRETARIS
2. KA.SUB.BAG.
Tahunan
40 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
pelatihan minimal 2 kali
dalam satu tahun)
melalui undangan pelatihan.
Mengevaluasi peserta yang telah
melaksanakan pelatihan
KEPEGAWAIAN
11
Terlaksananya
pemeliharaan sarana dan
prasarana tepat sesuai
jadwal yang ditetapkan
Melakukan invetarisasi sarana dan prasarana
Menetapkan jadwal pemeliharaan sarana dan
prasarana.
Mengevaluasi pelaksanaan pemeliharaan
sarana dan prasarana
Pelaksanaan pemeliharaan
sarana dan prasarana 80%
tepat sesuai jadwal yang
ditetapkan
1. WAKIL
SEKRETARIS
2. KA.SUB BAGIAN
UMUM
Tahunan
12
Peninjuan terhadap Jadwal
Audit Mutu Internal
Memeriksa Jadwal Audit Internal
Membahas jadwal audit internal bersama
koordinator Audit Manajemen Internal
Memberikan paraf pada Jadwal AMI
Diarsipkan.
Pelaksanaan peninjauan
sesuai dengan Jadwal Audit
Manajemen Internal setiap
bulannya.
KOODINATOR
AUDIT INTERNAL
Tahunan
41 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
41 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
Langkah kedua yaitu penyampaian pedoman mutu , dan SOP pelaksanaan
tugas pada masing masing bagian untuk dapat dilaksanakan sesuai dengan sasaran
mutu yang telah ditetapkan oleh Ketua Pengadilan Agama Jakarta Utara sebagai
Top Manajer. Untuk melakukan monitoring sasaran mutu terhadap pelaksanaan
SOP dilakukan Audit Internal.
Sebelum dilaksanakan audit internal koordinator audit dan tim audit
internal diberikan bekal pelatihan auditor pada tanggal 2 Nopember 2015.Adapun
pelasanaan Audit Internal berdasarkan surat Keputusan Ketua Pengadilan Agama
Jakarta Utara Nomor : W9-A5/OT.01.2/X/XI/SK/2015 tanggal 3 Nopember 2015
yang terbagi dalam 8 Tim yaitu Tim audit untuk Top Manajer / Ketua, Tim Audit
untuk Manajemen Representatif/Wakil Ketua, Tim Audit untuk
Paniter/Sekretaris, Tim Audit untuk Panitera Muda, Tim Audit hakim, Tim Audit
Panitera Pengganti, Tim Audit untuk Jurusita/Jurusita Pengganti, Tim Audit
Kesekretariatan ( umum dan kepegawaian ).Waktu pelaksanaan 4 hari kerja yaitu
tanggal 16-19 Nopember 2015 dengan sistem wawancara dan pembuktian
dokumen. Hasil audit internal kemudian dilakukan evaluasi untuk mendapatkan
tindaklanjut perbaikan dan dilaporkan kepada Manajemen Representatif.Pada
tanggal 26 Nopember 2015 Manajemen Representatif melakukan tinjauan
manajemen terhadap hasil temuan audit internal.Pada tanggal 27 Nopember 2015
dilaksnakan audit eksternal oleh Lembaga Sertifikasi Internasional yaitu IAS (
integrated Assesment Services ).Dengan hasil 2 ( dua ) temuan minor yaitu
pertama pada pemeliharaan sarana belum dibuatkan kartu kontrol , pengisian
tabung APAR ( Alat Pemadam Kebakaran belum terisi semua hanya sebagian
saja ),Kedua pada pengisian monitoring sasaran mutu belum dilakukan secara
rutin.Sehingga diberikan waktu perbaikan 10-14 hari .Tindak mencapai 10 hari
koordinator audit menyampaikan hasil perbaikan kepada Manajemen
Representatif dan disampaikan lagi kepada Audit Eksternal yaitu pada tanggal 30
Nopember 2015.Sehingga pada tanggal 29 Desember 2015 lembaga internasional
IAS mengeluarkan sertifikat ISO 9001;2008 secara resmi kepada Pengadilan
Agama Jakarta Utara.
42 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
BAB IV
PENGAWASAN INTERNAL
A. Pengawasan Internal
Bahwa sistem Pengawasan Internal di lingkungan Pengadilan Agama Jakarta Utara
terdiri dari 3 (tiga) bagian besar yaitu :
1. PENGAWAS MELEKAT.
Pengawasan melekat dalam unit Organisasi Pengadilan Agama Jakarta
Utara di bawah naungan Mahkamah Agung RI adalah Pengawasan secara
Struktural yang melekat dalam suatu organisasi sebagaimana yang dimaksudkan
oleh Pedoman Umum angka I huruf a Intruksi Presiden No. 1 tahun 1989
tentang Pedoman Pengawas melekat yaitu sebagai berikut : “ Pengawas
melekat adalah serangkai kegiatan yang bersifat sebagai sifat Pengadilan
yang terus menerus dilakukan oleh atasan langsung terhadap bawahan
secara Prefensif atau Represif agar pelaksanaan tugas bawahan tersebut
berjalan secara efektif dan efisien sesuai dengan rencana kegiatan dalam
Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku “, dalam sistem Pengawasan
di lingkungan Pengadilan Agama Jakarta Utara bahwa Pengawasan melekat
dilakukan secara berjenjang yaitu, Ketua melaksanakan Pengawasan secara
Umum dan sebagai koordinator Pengawas yang dilakukan oleh Wakil Ketua,
adapun Pengawas tingkat Kepaniteraan dan Kesekretariatan kebawah dilakukan
sesuai dengan tingkat jabatan yang diembannya.
2. PENGAWASAN FUNGSIONAL.
Dengan Hakim Pengawas bidang di tingkat Pengadilan Agama
berdasarkan surat keputusan Ketua Pengadilan Agama Jakarta Utara Nomor :
W9-A5/08/PW.01.1/I/SK/2014 tentang Penunjukkan Hakim Pengadilan Agama
Jakarta Utara sebagai Hakim Pengawas Bidang .
Sedangkan bidang pengawasannya meliputi : Bidang Kepaniteraan Muda
Gugatan dan Permohonan , bidang Kepaniteraan Muda hukum , bidang
kepaniteraan Keuangan Perkara,bidang kesekretariatan yang terdiri dari
43 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
Sub.bagian umum,keuangan,kepegawaian. Pelaksanaan Pengawasan itu terbagi
menjadi 6 tim yang beranggotakan dua orang hakim.
Hasil Pengawasan yang dilakukan oleh Hakim Pengawas bidang yang yang
dipimpin oleh Wakil Ketua Pengadilan Agama, dilaporkan kepada Ketua
Pengadilan Agama Jakarta Utara sebagai penanggung jawaban tugas-tugas yang
dilaksanakan.
Selanjutnya Ketua Pengadilan Agama Jakarta Utara dapat mempelajari
hasil-hasil yang dilakukan oleh Hakim Pengawas bidang untuk dijadikan bahan
evaluasi kinerja Aparat Peradilan yang dipimpinnya guna untuk memperbaiki
tugas-tugas aparat Peradilan untuk mewujudkan Peradilan yang modern sesuai
dengan tujuan reformasi birokrasi Mahkamah Agung RI. Adapun Pembinaan
dan Pengawasan dari tingkat Banding dalam hal ini Pengadilan Tinggi Agama
Jakarta telah dilakukan oleh hakim tinggi pengawas bidang.
B. Evaluasi
Bahwa hasil dari pengawasan melekat yang langsung dilaksanakan oleh
Wakil Ketua sebagai koordinator Pengawasan disampaikan melalui rapat
Mingguan setiap hari Rabu pagi sehingga dapat segera dilakukan penyelesaian
pada minggu berikutnya dan dievaluasi kembali.
Pengawasan Bidang Pos bantuan Hukum telah dilaksanakan oleh Hakim
Pengawas dan dilakukan pertemuan untuk penyampaian hasil pengawasan
sehingga segera dilakukan perbaikan.
Hasil Pengawasan dari dari Tingkat Banding disampaikan dan sudah
ditindaklanjuti
Penanganan pengaduan yang diajukan pada lembaga Peradilan dapat
berasal dari berbagai sumber antara lain :
1. Pengaduan masyarakat (pelayanan publik).
Pengaduan masyarakat ini melalui meja Pengaduan yaitu pengaduan langsung
oleh masyarakat (pengacara),mengenai kekurangan pelayanan Aparat Peradilan
terhadap pelayanan masyarakat pencari keadilan dan pengaduan online yang
disediakan pada komputer Pengadilan Agama Jakarta Utara atau melalui email :
[email protected]. Sehingga dengan adanya Pengaduan tersebut,
44 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
maka sebagai Aparat Peradilan harus menjunjung Tinggi supremasi hukum
sebagai bahan evaluasi tugas-tugas pokok.
2. Pengaduan Internal
Pengaduan Internal yaitu Pengaduan yang ditinjau terhadap Aparat
Peradilan dan diajukan oleh warga Peradilan itu sendiri. Untuk
mengevaluasi pelayanan internal terhadap karyawan.
45 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
BAB V
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
a. Penyelesaian perkara tahun 2015 adalah meliputi sisa perkara tahun lalu (2014)
ditambah dengan perkara yang diterima sejak tanggal 2 Januari 2015 sampai
dengan tanggal 31 Desember 2015.
Selama tahun 2015 Pengadilan Agama Jakarta Utara menerima 2348 perkara,
terdiri dari 1885 perkara gugatan dan 425 perkara permohonan. Adapun sisa
perkara tahun 2014 sebanyak 440 perkara. Sehingga jumlah perkara yang
ditangani tahun 2015 sebanyak 2788 perkara.
Dari jumlah perkara yang masuk, ternyata perkara yang terbanyak adalah cerai
gugat yang mencapai 1247 perkara. Di urutan kedua terbanyak adalah perkara
cerai talak, sebanyak 577 perkara, diurutan ke tiga perkara isbat nikah sebanyak
412 perkara.
b. Perkara yang diputus pada tahun 2015 sebanyak 2285 perkara (81,95%),
sehingga pada akhir Desember 2015 terdapat sisa perkara sebanyak 503 perkara
(26,29%)..
c. Pagu anggaran belanja kantor Pengadilan Agama Jakarta Utara (400622) tahun
2015 setelah Revisi ke-5 (lima) adalah sebesar Rp.8.447.342.000,- (delapan
milyar empat ratus empat puluh tujuh juta tiga ratus empat puluh dua ribu
rupiah) sedangkan anggaran yang terealisasi sebesar Rp.8.271.071.998,- (delapan
milyar dua ratus tujuh puluh satu juta tujuh puluh satu ribu sembilan ratus
sembilan puluh delapan rupiah) atau sebesar 97,9133% (sembilan puluh tujuh
koma sembilan satu tiga tiga persen). Dibanding realisasi anggaran tahun 2014
sebesar 99,34 % lalu mengalami penurunan. Dikarenakan pada tahun 2015 ada
kelebihan pada belanja pegawai.
d. Anggaran Belanja DIPA DIRJEN BADILAG kantor Pengadilan Agama Jakarta
Utara (400623) tahun 2015 sebesar Rp.235.810.000,- (dua ratus tiga puluh lima
juta delapan ratus sepuluh ribu rupiah) sedangkan anggaran yang terealisasi
sebesar Rp. 235.132.000,- (dua ratus tiga puluh lima juta seratus tiga puluh dua
ribu rupiah) atau sebesar 99,7125% (sembilan puluh sembilan koma tujuh satu
46 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
dua lima persen).Dibandingkan dengan tahun 2014 mempunyai pagu sebesar Rp.
260.290.000,- (dua ratus enam puluh juta dua ratus sembilan puluh ribu rupiah)
sedangkan anggaran yang terealisasi sebesar Rp.260.090.000,- (dua ratus enam
puluh juta sembilan puluh ribu rupiah) atau sebesar 99,92% (sembilan puluh
sembilan koma sembilan dua persen)
e. Pelaksanaan reformasi birokrasi pada tahun 2015 telah dilaksanakan dengan 8
area perubahan dan juga telah dicapainya sertifikat ISO 9001:2008 dari Badan
sertifikasi Integrated Assesment Services ( IAS ) dan dilakukan penyerahan
sertifikat pada tanggal 29 Desember 2015 , dengan capaian sasaran mutu pada
pelayanan keperkaraan pada 5 jenis perkara serta 2 bidang kesekretariatan.
f. Pelaksanaan tugas pembinaan dan fungsi pengawasan baik dalam bidang
administrasi dan teknis yustisial, tingkah laku dan perbuatan Hakim maupun
administrasi umum telah dilaksanakan dengan baik dan berjalan secara efektif.
g. Penatausahaan bagian kepegawaian, keuangan dan umum telah dilaksanakan
dengan tertib sesuai dengan pedoman pelaksanaan walaupun dalam beberapa hal
masih perlu ditingkatkan.
h. Kekuatan pegawai menurut jenis pekerjaan dan fungsinya belum seimbang
dengan volume pekerjaan yang harus dilaksanakan karena masih adanya tugas
rangkap yang dilaksanakan untuk pelayanan.Tenaga teknis yustisial : Hakim dan
Panitera Pengganti , tenaga pelaksana pelayanan/staf untuk kasir, bagian
pendaftaran, akte cerai serta staf kesekretariatan.
i. Pelaksanaan implementasi Teknologi Informasi dan transparansi peradilan sudah
dengan adanya website , sms center, pengaduan secara on line, penyediaan sarana
touch screen, meja informasi.
B. Rekomendasi
a. Kepada Pimpinan Mahkamah Agung Republik Indonsia dimohon mengupayakan
penambahan pegawai sesuai dengan beban tugas.
b. Kepada Pimpinan Mahkamah Agung Republik Indonsia dimohon mengupayakan
peningkatan anggaran belanja barang terutama untuk mata anggaran belanja
operasional dan non operasional termasuk belanja langganan daya dan jasa agar
dapat mencukupi keperluan satu tahun anggaran.
c. Pembinaan dan pelatihan kepada Hakim dan pegawai perlu terus-menerus
47 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
ditingkatkan guna mewujudkan aparat hakim dan pegawai yang profesional
(berwawasan luas, terampil menjalankan bidang tugasnya dan berakhlak mulia).
d. Perlunya penambahan sumber daya manusia ( SDM ) tenaga teknis hakim,
panitera pengganti serta pelaksana khususnya lulusan Teknologi Informasi,
Perpustakaan,Komunikasi, Ekonomi Akuntansi.
e. Untuk pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Mahkamah Agung perlu melakukan
standarisasi SOP secara Nasional, pengakajian secara berkesinambungan agar
terbentuk konsistensi pelaksanaan kerja sehingga sasaran kinerja pegawai dapat
terukur.Begitu juga perlunya revisi dan pengkajian terhadap Buku I tahun 2007
sebagai pedoman pelaksanaan kerja.
f. Dengan telah diterimanya remunerasi, kepada seluruh Pejabat Fungsional dan
Struktural di lingkungan Pengadilan Agama Jakarta Utara disarankan lebih
meningkatkan kinerja, disiplin, dan profesionalisme dalam pelaksanaan tugas
pekerjaannya masing-masing untuk memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya
kepada masyarakat pencari keadilan, khususnya di Pengadilan Agama Jakarta
Utara.
Jakarta, Januari 2016
Ketua,
H.ACHMAD ZAINULLAH,SH, MH.
48 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
LAMPIRAN – LAMPIRAN 1. Rencana Strategis 2015-2019
2. Struktur Organisasi
3. Standar Operasional Prosedur
4. Sasaran Kinerja Pegawai
5. Daftar BMN yang dihapus
49 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
MATRIK RENCANA STRATEGIS 2015 - 2019
Visi : “MENDUKUNG TERWUJUDKAN BADAN PERADILAN YANG AGUNG PADA PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA ”
Misi :
1. Mewujudkan peradilan yang Agung, cepat, biaya ringan dan transparasi.
2. Melaksanakan tertib administrasi dan manajemen peradilan yang efektif dan efisien
3. Mengupayakan tersedianya sarana dan prasarana peradilan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Tujuan Sasaran TARGET KINERJA Program Kegiatan
Uraian Indikator Target 2014
Uraian INDIKATOR KINERJA 2015 2016 2017 2018 2019
Pencari keadilan merasa kebutuhan dan kepuasannya terpenuhi
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - PK
Meningkatnya penyelesaian perkara.
a. Persentase mediasi yang diselesaikan
b. Persentase mediasi yang menjadi akta perdamaian
c. Persentase sisa perkara yang diselesaikan: - Perkara Gugatan. - Perkara Permohonan
d. Persentase perkara yang diselesaikan: - Perkara Gugatan. - Perkara Permohonan
e. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu maksimal 6 bulan
10%
7,5%
100%100%
78% 92%
11%
8%
100%100%
79% 92%
11%
8%
100%100%
80% 93%
12%
8,5%
100%100%
80% 93%
13%
9%
100% 100%
82% 94%
50 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
Setiap pencari keadilan dapat menjangkau badan peradilan
Peningkatan aksepbilitas putusan Hakim.
Peningkatan efektifitas pengelolaan penyelesaian perkara.
- Perkara Gugatan. - Perkara Permohonan
f. Persentase perkara yang diselesaikan dalam jangka waktu lebih dari 6 bulan - Perkara Gugatan. - Perkara Permohonan
Persentase perkara yang tidak mengajukan upaya hukum: - Banding - Kasasi - Peninjauan Kembali
a. Persentase berkas
perkara yang diajukan verzet yang disampaikan secara lengkap dan tepat waktu.
b. Persentase berkas perkara yang diajukan banding yang disampaikan secara lengakap dan tepat waktu
c. Persentase berkas perkara yang diajukan kasasi yang disampaikan secara lengkap
d. Persentase berkas yang
75% 100%
5% 0%
0.80%0,20%0,50%
100%
100%
100%
100%
80% 100%
6% 0%
0,90%0,40%0,50%
100%
100%
100%
100%
85% 100%
6% 0%
0,9%0,50%0,60%
100%
100%
100%
100%
85% 100%
7% 0%
0,10%0,60%0,60%
100%
100%
100%
100%
90% 100%
7% 0%
0,10% 0,60% 0,70%
100%
100%
100%
100%
51 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
Publik percaya bahwa Pengadilan Agama Jakarta Utara dapat memenuhi butir 1 dan 2
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
Meningkatnya kepatuhan terhadap putusan pengadilan.
Meningkatnya
diajukan PK yang disampaikan secara lengkap.
e. Persentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis.
f. Persentase penyampaian relaas pemberitahuan isi putusan tepat waktu, tempat dan para pihak
g. Ratio Majelis Hakim terhadap perkara.
h. Persentase responden yang puas terhadap proses peradilan
a. Persentase perkara
prodeo yang diselesaikan.
b. Persentase perkara yang dapat diselesaikan dengan cara sidang keliling.
Persentase permohonan eksekusi atas putusan perkara perdata yang berkekuatan hukum tetap yang ditindaklanjuti.
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
52 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
kualitas pengawasan
a. Persentase pengaduan masyarakat yang ditindaklanjuti.
b. Persentase temuan hasil pemeriksaan internal yang ditindaklanjuti
c. Persentase hasil temuan eksternal yang ditindaklanjuti.
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
53 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
STRUKTUR ORGANISASI
PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA
TAHUN 2015
54 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
2. Standar Operasional Prosedur
FILE TERPISAH
3. Sasaran Kinerja Pegawai
FILE TERPISAH
55 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
DAFTAR BARANG YANG AKAN DIHAPUSKAN
PENGADILAN AGAMA JAKARTA UTARA
NO NAMA BARANG NUP
IDENTITAS BARANG JUMLAH HARGA HARGA
KET MERK/ TYPE KODE BARANG
TH.
PEROLEHAN BARANG PEROLEHAN TAKSIRAN
1 Mesin Ketik Manual Portable (11-13 inci) 1 BROTHER 3.05.01.01.001 2001 1 Rp 245.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
2 Mesin Ketik Manual Portable (11-13 inci) 2 BROTHER 3.05.01.01.001 2001 1 Rp 245.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
3 Mesin Ketik Manual Langewagon (18-27 inci) 1 OLIVETI 3.05.01.01.003 1999 1 Rp 12.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
4 Mesin Ketik Manual Langewagon (18-27 inci) 2 OLIVETI 3.05.01.01.003 1999 1 Rp 60.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
5 Mesin Ketik Manual Langewagon (18-27 inci) 3 OLIVETI 3.05.01.01.003 1999 1 Rp 60.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
6 Mesin Ketik Manual Langewagon (18-27 inci) 4 OLIVETI 3.05.01.01.003 1999 1 Rp 40.000 Rp 1.500 RUSAK BERAT
7 Mesin Ketik Manual Langewagon (18-27 inci) 5 OLIVETI 3.05.01.01.003 1999 1 Rp 120.000 Rp 2.500 RUSAK BERAT
8 Mesin Ketik Manual Langewagon (18-27 inci) 6 OLIVETI 3.05.01.01.003 1999 1 Rp 120.000 Rp 2.500 RUSAK BERAT
9 Mesin Ketik Manual Langewagon (18-27 inci) 7 OLIVETI 3.05.01.01.003 1999 1 Rp 120.000 Rp 2.500 RUSAK BERAT
10 Lemari Besi Metal 1 DAICHI 3.05.01.04.001 1999 1 Rp 62.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
11 Lemari Besi Metal 2 DAICHI 3.05.01.04.001 1999 1 Rp 490.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
12 Lemari Besi Metal 3 DAICHI 3.05.01.04.001 1999 1 Rp 245.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
13 Lemari Besi Metal 4 DAICHI 3.05.01.04.001 1999 1 Rp 245.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
14 Lemari Besi Metal 5 DAICHI 3.05.01.04.001 1999 1 Rp 123.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
15 Lemari Besi Metal 6 DAICHI 3.05.01.04.001 1999 1 Rp 41.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
16 Lemari Besi Metal 7 DAICHI 3.05.01.04.001 1999 1 Rp 41.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
17 Lemari Besi Metal 8 DAICHI 3.05.01.04.001 1999 1 Rp 41.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
18 Lemari Besi Metal 9 DAICHI 3.05.01.04.001 1999 1 Rp 123.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
19 Lemari Kayu 2 3.05.01.04.002 1999 1 Rp 216.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
56 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
20 Lemari Kayu 3 3.05.01.04.002 1999 1 Rp 233.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
21 Lemari Kayu 4 3.05.01.04.002 1999 1 Rp 233.000 Rp 5.000 RUSAK BERAT
22 Rak Kayu 1 3.05.01.04.004 1999 1 Rp 18.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
23 Rak Kayu 2 3.05.01.04.004 1999 1 Rp 15.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
24 Rak Kayu 3 3.05.01.04.004 1999 1 Rp 15.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
25 Rak Kayu 4 3.05.01.04.004 1999 1 Rp 15.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
26 Rak Kayu 5 3.05.01.04.004 1999 1 Rp 18.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
27 Rak Kayu 6 3.05.01.04.004 1999 1 Rp 18.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
28 Filing Cabinet Besi 1 BROTHER 3.05.01.04.005 1999 1 Rp 62.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
29 Filing Cabinet Besi 2 BROTHER 3.05.01.04.005 1999 1 Rp 41.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
30 Filing Cabinet Besi 3 BROTHER 3.05.01.04.005 1999 1 Rp 204.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
31 Filing Cabinet Besi 4 BROTHER 3.05.01.04.005 1999 1 Rp 62.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
32 Filing Cabinet Besi 5 BROTHER 3.05.01.04.005 1999 1 Rp 204.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
33 Filing Cabinet Besi 6 BROTHER 3.05.01.04.005 1999 1 Rp 204.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
34 Filing Cabinet Besi 7 BROTHER 3.05.01.04.005 1999 1 Rp 204.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
35 Filing Cabinet Besi 8 BROTHER 3.05.01.04.005 1999 1 Rp 677.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
36 White Board 4 3.05.01.05.010 1999 1 Rp 61.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
37 White Board 8 3.05.01.05.010 1999 1 Rp 61.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
38 White Board 9 3.05.01.05.010 1999 1 Rp 40.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
39 Meja Kerja Kayu 1 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 54.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
40 Meja Kerja Kayu 2 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 54.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
41 Meja Kerja Kayu 3 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 29.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
42 Meja Kerja Kayu 4 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 29.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
43 Meja Kerja Kayu 5 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 108.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
57 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
44 Meja Kerja Kayu 6 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 76.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
45 Meja Kerja Kayu 7 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 76.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
46 Meja Kerja Kayu 8 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 76.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
47 Meja Kerja Kayu 9 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 76.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
48 Meja Kerja Kayu 10 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 76.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
49 Meja Kerja Kayu 11 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 76.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
50 Meja Kerja Kayu 12 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 15.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
51 Meja Kerja Kayu 13 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 15.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
52 Meja Kerja Kayu 14 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 15.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
53 Meja Kerja Kayu 15 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 15.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
54 Meja Kerja Kayu 16 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 15.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
55 Meja Kerja Kayu 17 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 22.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
56 Meja Kerja Kayu 18 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 22.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
57 Meja Kerja Kayu 19 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 22.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
58 Meja Kerja Kayu 20 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 15.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
59 Meja Kerja Kayu 21 ½ Biro 3.05.02.01.002 1999 1 Rp 15.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
60 Sice 1 Fortuna 3.05.02.01.005 1999 1 Rp 323.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
61 Sice 2 Fortuna 3.05.02.01.005 1999 1 Rp 359.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
62 Pot Bunga 1 3.05.02.01.021 1999 1 Rp 11.000 Rp - RUSAK BERAT
63 Pot Bunga 2 3.05.02.01.021 1999 1 Rp 11.000 Rp - RUSAK BERAT
64 Jam Elektronik 2 3.05.02.02.003 1999 1 Rp 36.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
65 Jam Elektronik 3 3.05.02.02.003 1999 1 Rp 15.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
66 Jam Elektronik 5 DELTA 3.05.02.02.003 1999 1 Rp 33.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
67 Kipas Angin 6 CMC 3.05.02.04.006 1999 1 Rp 71.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
58 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
68 Kipas Angin 7 CMC 3.05.02.04.006 1999 1 Rp 95.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
69 Kipas Angin 8 CMC 3.05.02.04.006 1999 1 Rp 10.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
70 Kipas Angin 9 CMC 3.05.02.04.006 1999 1 Rp 41.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
71 Kipas Angin 10 CMC 3.05.02.04.006 1999 1 Rp 95.000 Rp 2.000 RUSAK BERAT
72 Karpet 1 3.05.02.06.056 1999 1 Rp 36.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
73 Karpet 2 3.05.02.06.056 1999 1 Rp 36.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
74 Karpet 3 3.05.02.06.056 1999 1 Rp 72.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
75 Karpet 4 3.05.02.06.056 1999 1 Rp 108.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
76 Gordyin 1 3.05.02.06.058 1999 1 Rp 11.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
77 Gordyin 2 3.05.02.06.058 1999 1 Rp 11.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
78 Gordyin 3 3.05.02.06.058 1999 1 Rp 11.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
79 Gordyin 4 3.05.02.06.058 1999 1 Rp 29.000 Rp 1.000 RUSAK BERAT
80 PC UNIT 1 ALDO 3.10.01.02.001 1999 1 Rp 549.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
81 PC UNIT 2 WILCOM 3.10.01.02.001 1999 1 Rp 4.479.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
82 PC UNIT 3 INTEL PENTIUM 4 3.10.01.02.001 1999 1 Rp 4.642.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
83 PC UNIT 4 INTEL PENTIUM 4 3.10.01.02.001 1999 1 Rp 2.359.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
84 PC UNIT 5 INTEL PENTIUM 4 3.10.01.02.001 1999 1 Rp 2.925.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
85 PC UNIT 6 INTEL PENTIUM 4 3.10.01.02.001 1999 1 Rp 2.925.000 Rp 3.000 RUSAK BERAT
TOTAL Rp 25.228.000 Rp 198.000
KETERANGAN
JUMLAH RUPIAH ASET YANG AKAN DIHAPUSKAN
JUMLAH HARGA LIMIT BARANG YANG AKAN DIHAPUS
59 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5
60 | L a p t a h P e n g a d i l a n A g a m a J a k a r t a U t a r a 2 0 1 5