laporan_FTIR.doc

download laporan_FTIR.doc

of 17

Transcript of laporan_FTIR.doc

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    1/17

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    2/17

    KATA PENGANTAR

    AssalamualaikumWr. Wb.Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan

    rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat melaksanakan praktikum Karakterisasi

    Material dan menyelesaikannya dengan baik hingga menjadi sebuah laporan praktikum.

    aporan praktikum ini adalah laporan yang kami buat setelah kami melakukan

    praktikum mengenai !T"#. aporan tersebut kami susun dengan sistematis dan sebaik

    mungkin berdasarkan pada hasil praktikum yang sebenarnya.

    Kami juga nengu$apkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang sangat berperan penting dalam proses kegiatan praktikum ini. Terutama pada dosen mata kuliah

    Karakterisasi Material "bu #indang !ajarin%&.&i.%M.&i% yang telah memberi bimbingan dan

    arahan kepada kami. Tak lupa kami juga mengu$apkan banyak terima kasih kepada teman-

    teman sekalian yang telah membantu saat praktikum berlangsung.

    Akhirnya% semoga laporan praktikum ini berman'aat untuk penelitian lanjutan. Kami

    menyadari sebagai manusia tidak luput dari kekurangan. (leh karena itu% kami akan

    menerima jika ada saran maupun kritik terhadap laporan praktikum yang telah kami susun

    ini.

    Wassalamualaikum Wr. Wb.

    &urabaya% )esember *+,

    Penulis

    ii

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    3/17

    DAFTAR ISI

    A AMAN /0)0 111111111111111111111111111 i

    KATA PEN2ANTA#1111111111111111111111...111.. ii

    )A!TA# "&"1111111111111111111111..1111111. iii

    3A3 , PEN)A 0 0AN

    "., atar 3elakang1111111111111111111111111 ,

    ".* #umusan Masalah11111111111111111111111... *

    ". Tujuan1111111111111111111111111111. *

    3A3 "" T"N/A0AN P0&TAKA

    ""., Poly 4ethylene terephthalate511111111111111111......

    "".* !T"#1111111111111111111111111111.. 6

    3A3 """ MET()( (2"

    """., Alat dan 3ahan111111111111111111111111 7

    """.* Metode Per$obaan1111111111111111111111... 7

    """. )iagram Alir Per$obaan...11111111111111111111 7

    3A3 "8 ANA "&A )ATA )AN PEM3A A&AN

    3A3 8 KE&"MP0 AN

    )A!TA# P0&TAKA11111111111111111111111111.. i9

    iii

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    4/17

    DAFTAR PUSTAKA

    3asset %/ . ,::6 . Kimia Analisis Kuantitatif Anorganik . /akarta ; E2

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    5/17

    &

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    6/17

    BAB I

    PENDAHULUAN

    I.1 Latar Belakang

    &pektroskopi in'ramerah telah digunakan untuk analisis bahan di laboratorium

    selama lebih tujuh puluh tahun. &pektrum in'ramerah merupakan sidik jari dari sampel

    dengan pun$ak serapan yang sesuai dengan 'rekuensi getaran antara ikatan atom yang

    membentuk materi. Karena setiap perbedaan material adalah kombinasi unik dari atom%

    sehingga tidak ada dua senya=a menghasilkan spektrum in'ramerah yang sama. (leh

    karena itu% spektroskopi in'ramerah dapat menghasilkan identi'ikasi positi' 4analisis

    kualitati'5 dari setiap jenis materi yang berbeda. &elain itu% ukuran pun$ak dalam

    spektrum merupakan indikasi langsung dari jumlah material. )engan algoritma

    perangkat lunak modern% in'ramerah adalah alat yang sangat baik untuk analisis

    kuantitati'.

    !ourier Trans'orm "n'rared 4 !T - "# 5 spektrometri dikembangkan dalam rangka

    untuk mengatasi keterbatasan yang dihadapi dengan instrumen dispersi' . Kesulitan

    utama adalah proses s$anning lambat. &ebuah metode untuk mengukur semua 'rekuensi

    in'ramerah se$ara bersamaan % bukan se$ara indi9idual % diperlukan . &ebuah solusidikembangkan yang digunakan perangkat optik yang sangat sederhana disebut

    inter'erometer . "nter'erometer menghasilkan jenis yang unik dari sinyal yang memiliki

    semua 'rekuensi in'ramerah ? dikodekan ? ke dalamnya . &inyal dapat diukur dengan

    sangat $epat % biasanya pada urutan kedua atau lebih . )engan demikian % elemen =aktu

    per sampel direduksi menjadi hitungan beberapa detik lebih dari beberapa menit .

    Kebanyakan inter'erometer menggunakan beamsplitter yang mengambil sinar

    in'ramerah masuk dan membaginya menjadi dua balok optik . &atu balok men$erminkan

    o'' dari $ermin datar yang tetap di tempatnya. "tu balok lainnya men$erminkan o'' dari

    $ermin datar yang pada mekanisme yang memungkinkan $ermin untuk memindahkan

    sangat jarak pendek 4 biasanya beberapa milimeter 5 dari yang beamsplitter . Kedua

    balok men$erminkan o'' dari merekamasing-masing $ermin dan digabungkan ketika

    mereka bertemu kembali di beamsplitter . Karena jalan yang satu berkas perjalanan

    adalah panjang tetap dan yang lainnya terus-menerus berubah sebagai $ermin bergerak

    nya % sinyal yang keluar

    #

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    7/17

    "nter'erometer adalah hasil dari dua berkas tersebut ? mengganggu ? satu sama

    lain . &inyal yang dihasilkandisebut inter'erogram yang memiliki si'at unik yang setiap

    titik data 4 'ungsi dariposisi $ermin bergerak 5 yang membentuk sinyal memiliki

    in'ormasi tentang setiap 'rekuensi in'ramerah yang berasal dari sumber. "ni berarti

    bah=a sebagai inter'erogram diukur % semua 'rekuensi sedang diukur se$ara bersamaan .

    )engan demikian % penggunaan inter'erometer menghasilkan pengukuran yang sangat

    $epat . Karena analis memerlukan spektrum 'rekuensi 4 plot intensitas pada masing-

    masing indi9idu 'rekuensi 5 untuk membuat identi'ikasi % sinyal inter'erogram diukur

    tidak dapat diartikan langsung . &ebuah $ara ? de$oding ? 'rekuensi indi9idu diperlukan.

    al ini dapat di$apai melalui teknik matematika terkenal yang disebut trans'ormasi

    !ourier . Trans'ormasi ini adalah dilakukan oleh komputer yang kemudian menyajikan

    pengguna dengan in'ormasi spektral yang diinginkan untuk analisis . 4Thermo Ni$olet

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    8/17

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    9/17

    2ambar *., 2ugus PET

    II.2 FTIR

    &pektro'otometer adalah alat untuk mengukur transmitan atau absorban

    suatu sampel sebagai 'ungsi panjang gelombang. &edangkan pengukuran

    menggunakan spektro'otometer ini% metoda yang digunakan sering disebut dengan

    spektro'otometri. 43asset%,::65.

    &pektro'otometri dapat dianggap sebagai perluasan suatu pemeriksaan 9isual

    dengan studi yang lebih mendalam dari absorbsi energi. Absorbsi radiasi oleh suatu

    sampel diukur pada berbagai panjang gelombangdan dialirkan oleh suatu perkam

    untuk menghasilkan spektrum tertentu yang khas untuk komponen yang berbeda .

    4Khopkar% *++ 5

    &alah satu jenis spektroskopi adalah spektroskopi in'ra merah 4"#5.

    spektroskopi ini didasarkan pada 9ibrasi suatu molekul. &pektroskopi in'ramerah

    merupakan suatu metode yang mengamati interaksi molekul dengan radiasi

    elektromagnetik yang berada pada daerah panjang gelombang +.DB - ,.+++ m atau

    pada bilangan gelombang , .+++ - ,+ $m -,

    '

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    10/17

    Tabel *., )aerah spektrum in'ra merah

    )ari pembagian daerah spektrum elektromagnetik tersebut di atas% daerah

    panjang gelombang yang sering digunakan pada alat spektroskopi in'ramerah

    adalahpada daerah in'ramerah pertengahan% yaitu pada panjang gelombang *%B F B +m atau pada bilangan gelombang 6.+++ F *++ $m-,. )aerah tersebut adalah $o$ok untuk

    perubahan energi 9ibrasi dalam molekul. )aerah in'ramerah yang jauh 46++ ,+$m-,%

    berguna untuk molekul yang mengandung atom berat% seperti senya=a

    anorganik tetapi lebih memerlukan teknik khusus per$obaan. &enya=a kimia tertentu 4hasil

    sintesa atau alami5 mempunyai kemampuan menyerap radiasi elektromagnetik

    dalam daerah spe$trum in'ramerah. Absorpsi radiasi "# pada material tertentu berkaitan

    dengan 'enomena bergetarnya molekul atau atom. Metode &pektroskopi in'ramerah inidapat digunakan untuk mengidenti'ikasi suatu senya=a yang belum diketahui%

    karena spektrum yang dihasilkan spesi'ik untuk senya=a tersebut. Metode ini banyak

    digunakan karena;

    -

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    11/17

    4

    Daerahserapan

    (cm -1 )

    GugusFungsi

    NamaGugusFungsi

    NujolMull

    As-Salisilat

    NujolMull

    As-Salisilat

    KBr

    253$62%4$#*3$6#'"$ 76 alkana

    2%228#4

    2534835#'358#5#*"3823

    2%3#8$%2%2'8$%

    253'843#'428$'#''583'#*"%8#$

    2%2$82*

    253583##''$85*#*528%4

    *$2$6*$5$4"365"$ 76 alkena "2"8#4

    53'8'""5#8#""3%8%34%48*$

    *$3%8#$54$823"5*8#$"358$24%48*$

    *$$$6*#$$

    4"365"$ 76 aromatik "2"8#4

    53'8'""5#8#"

    "3%8%34%48*$

    *$3%8#$*$$"8$254$823

    "5*8#$"358$24%48*$

    **$$ 76 alkuna 6 6 6#4'$6#45$ 797 alkena 6 #44284' #4358"5

    #3$$6#4$$ 797 aromatik(:in:in) 6 #3""8"" #3"385'

    #$5$6#*$$ 761

    Alkohol/ter

    asamkar;oksilat

    ester

    6

    #2%'82'#2'48$2#2$%8*"##%$8$5##3*8'*#$5"853

    #2%48#4#2'48$2#2$"8''##3#83$

    #$5%8"5

    #4%$6#"4$ 791

    Al!ehi!aKetonasam

    kar;oksilatester

    #"#28"% 6 6

    *4#$6*4'$ 16alkohol

    +enol(monomer)

    6 6 6

    2$$$6*4$$ 16Alkohol

    +enol (ikatani!rogen)

    2%228#42534835**"%82%2"2*8'%

    *2*28"$*#%28#%*#4%8$'2%3#8$%2%2'8$%253'8432"2*8'%24""82$23%28**23*'8'4

    *2*4833*$3%8#$

    *$$"8$22%2$82*253583#2"#%84*23%'82423*'8'42*5$8#42#"#8532$558%#

    *$$$6*4$$ 16 asamkar;oksilat **"%82%*2*28"$*#%28#%*#4%8$'

    *2*4833*$3%8#$*$$"8$2

    **#$6*3$$ N6 amina **"%82% 6 6

    ##5$6#*4$ 76N amina #*$385#

    #*238#$#2%'82'#2'48$2#2$%8*"##%$8$5

    #2%48#4#2'48$2#2$"8''##3#83$

    #3#36#34$#*'36#*53 6N1 2 nitro #*"3823 #*"%8#$ #*528%4

    http://id.wikipedia.org/wiki/Alkanahttp://id.wikipedia.org/wiki/Alkenahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Aromatik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Alkunahttp://id.wikipedia.org/wiki/Fenolhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fenolhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fenolhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Amina&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Alkanahttp://id.wikipedia.org/wiki/Alkenahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Aromatik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Alkunahttp://id.wikipedia.org/wiki/Fenolhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fenolhttp://id.wikipedia.org/wiki/Fenolhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Amina&action=edit&redlink=1
  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    12/17

    Tabel *.* &erapan Khas 3eberapa 2ugus !ungsi

    4http;GGid.=ikipedia.orgG=ikiG&pektroskopiHin'ramerah5

    Prinsip kerja spektro'otometer in'ra merah adalah sama dengan

    spektro'otometer yang lainnya yakni interaksi energi dengan suatu materi.

    &pektroskopi in'ramerah ber'okus pada radiasi elektromagnetik pada rentang

    'rekuensi 6++-6+++$m-, =a9elength5% yang merupakan ukuran unit untuk 'rekuensi.

    0ntuk menghasilkan spektrum in'ramerah% radiasi yang mengandung semua

    'rekuensi di =ilayah "# dile=atkan melalui sampel. Mereka 'rekuensi yang diserap

    mun$ul sebagai penurunan sinyal yang terdeteksi. "n'ormasi ini ditampilkan sebagai

    spektrum radiasi dariC ditransmisikan bersekongkol mela=an =a9enumber.

    &pektroskopi in'ramerah sangat berguna untuk analisis kualitati' 4identi'ikasi5 dari

    senya=a organik karena spektrum yang unik yang dihasilkan oleh setiap organik @at

    dengan pun$ak struktural yang sesuai dengan 'itur yang berbeda.

    &elain itu% masing-masing kelompok 'ungsional menyerap sinar in'ramerah

    pada 'rekuensi yang unik. &ebagai $ontoh% sebuah gugus karbonil% < I (% selalu

    menyerap sinar in'ramerah pada , D+-,D7+ $m-, meregangkan. 4&il9erstein% *++*5

    Teknik spektroskopi "# digunakan untuk mengetahui gugus 'ungsional

    mengidenti'ikasi senya=a % menentukan struktur molekul% mengetahui kemurnian

    dan mempelajari reaksi yang sedang berjalan. &enya=a yang dianalisa berupa

    senya=a organik maupun anorganik. ampir semua senya=a dapat menyerap

    radiasi in'ramerah.4 Mud@akir% *++7 5

    Tidak ada pelarut yang sama sekali transparan terhadap sinar "#% maka

    $uplikan dapat diukur sebagai padatan atau $airan murninya.

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    13/17

    BAB III

    ET*D*L*GI PER+*BAAN

    III.1 Alat ,an Ba!an

    ,. &pektro'otometer !T"# , set*. 2unting , buah

    . 3otol air mineral berbahan PET , buah

    III.2 et%,e Per-% aan

    ,. PreparasiMenggunting botol air mineral berbahan Poly 4ethylene terephthalate5 dengan ukuran

    sekitar 6 J B $m.*. Pengujian !T"#

    0ji karakteristik Poly 4ethylene terephthalate5 menggunakan !T"# dilakukan dengan

    Menyalakan alat penguji !T"# dan $omputer penghubung so't=are yang digunakan

    untuk menganalisa% kemudian meletakkan sampel yang sudah jadi pada sample

    holder dan menempatkannya pada lintasan sinar alat !T"#. &elanjutnya melakukan

    pengukuran dengan alat !T"# sehingga dihasilkan spektrum !T"# dari sampel.

    III." D/agram Al/r Per-% aan

    5

    &TA#T

    P#EPA#A&"

    PEN20/"AN !T"#

    ANA "&A )ATA )AN PEM3A A&AN

    PENA#"KAN KE&"MP0 AN

    !"N"&

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    14/17

    BAB I0

    ANALISA DATA DAN PE BAHASAN

    .1 Anal/sa Data

    )ari uji spektroskopi !T"# dengan sampel Poly 4ethylene terephthalate5 didapatkan

    spektrum in'ramerah seperti yang tampak pada gambar 6., berikut.

    2ambar 6., &pektrum in'ra merah dari sampel Poly 4ethylene terephthalate5

    )ari data tersebut didapatkan tabel seperti berikut.

    No Wa9enumber "ntensity No Wa9enumber "ntensity, D**.B* +.::7 7 , :.+* D*.,+7* D:*. D D7.6 , : ,6+D.D D+. *

    7D,.77 B7.+*: ,+ ,6B .D: 7D.:*,6 :D+.7+ D,.DB7 ,, ,B+6.:7 7D.7 ,B ,+, .7D B,. :7 ,* ,BDD. D :+.6,+

    ,+:B.D :.+ 6 , ,D,*.7+ .76DD ,*6*.: 7.:B, ,6 *: 6.+7 : .+B7

    &etelah dianalisis dan disesuaikan dengan tabel serapan gugus 'ungsi yaitu; No Wa9e number intensity 2ugus 'ungsi

    %

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    15/17

    , D**.B* +.::7 76* D:*. D D7.6 , 76

    7D,.77 B7.+*: 766 :D+.7+ D,.DB7 76B ,+, .7D B,. :7 76

    ,+:B.D :.+ 6 761D ,*6*.: 7.:B, 7617 , :.+* D*.,+7 76N: ,6+D.D D+. * 76,+ ,6B .D: 7D.:*, 76,, ,B+6.:7 7D.7 , 797,* ,BDD. D :+.6,+ 797, ,D,*.7+ .76D 791,6 *: 6.+7 : .+B7 16

    ima gugus tertinggi;

    ,. (-*.

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    16/17

    &truktur 'ungsi PET tersebut didapat dari jurnal hanya terdiri dari

  • 8/10/2019 laporan_FTIR.doc

    17/17

    *. Terdapat pengotor