LAPORAN TUGAS BESAR JARINGAN KOMPUTER DAN KOMUNIKASI DATA

Desain Implementasi dan Konfigurasi Jaringan Komputer

KELOMPOK 1/KELAS 4B

FRANS TAQWA DEWANTARA H (09560386) Co

DEO SANDA PRATAMA PUTRA (09560376)

RIZKI IMAM ANDREAS (09560378)

RIAN PRABOWO (09560315)

DANTIK ARI WAHYUNI (09560388)

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2010/2011

FORMAT HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN TUGAS BESAR JARINGAN KOMPUTER DAN KOMUNIKASI DATA

1. Judul Kegiatan : Desain Implementasi dan Konfigurasi Jaringan Komputer

2. Bidang Kegiatan : Laporan Tugas Besar Jaringan Komputer dan Komunikasi Data

3. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama Lengkap : Frans Taqwa Dewantara Halim

b. NIM : 09560386

c. Jurusan : Teknik Informatika

d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Muhammadiyah Malang

e. Alamat Rumah : Jln. Tirto Utomo, Landung Sari Asri G26

f. Nomor HP : 09560386

g. Alamat email : jamur_d@yahoo.co.id

4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 5 Orang

5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Luqman hakim S.Kom

b. NIP :

c. Alamat Rumah dan No Tel/HP : 085230001185

14 Juni 2011

Menyetujui,

Ketua Departemen Ketua Pelaksana Kegiatan

Frans Taqwa D. Halim

NIP: NIM: 09560386

Wakil Rektor Bidang Akademik Dosen Pendamping

dan Kemahasiswaan

Luqman hakim S.Kom

NIP: NIP:

1

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis penjatkan kehadirat Alloh SWT, yang atas rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Desain Implementasi dan Konfigurasi Jaringan Komputer”.

Penulisan makalah adalah merupakan salah satu tugas dan persyaratan untuk menyelesaikan tugas besar Jaringan dan Komunkasi Data, Tekhnik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang.

Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.

Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada mereka yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, Amiin Yaa Robbal ‘Alamiin.

2

DAFTAR ISI

Lembar pengesahan ……………………………………… 1

Kata Pengantar ……………………………………… 2

Daftar isi ……………………………………… 3

I. Pendahuluan ……………………………………… 4

i Latar Belakang ……………………………………… 4

ii Rumusan Masalah ……………………………………… 4

iii Tujuan ……………………………………… 4

II. Pembahasan ……………………………………… 5

i NFS ……………………………………… 5ii SAMBA ……………………………………… 7iii DNS Server ……………………………………… 9iv FTP Server ……………………………………… 12v DHCP server ……………………………………… 13vi Mail Server ……………………………………… 15vii Web Server ……………………………………… 19viii Proxy Server ……………………………………… 21

III. Topologi ……………………………………… 24

IV. Penutup ……………………………………… 25

i. Kesimpulan ……………………………………… 25

ii. Saran ……………………………………… 25

V. Daftar Pustaka ……………………………………… 26

3

I. PENDAHULUAN

i Latar Belakang

Pembangunan jaringan computer bukanlah suatu yang baru saat ini. Hampir

di setiap instansi, perusahaan besar serta universitas terdapat jaringan computer

guna untuk memperlancar arus arus informasi.

Pembangunan system jaringan dapat menghubungkan beberapa computer

baik computer pribadi (PC) maupun server dengan sebuah jaringan jenis LAN

(Local Area Network), Ad-Hoc, wireless dengan jalur acces point merupakan hal

yang sangat di perlukan dalam pengajuan proposal ini. Pembangunan jaringan

menggunakan Ubuntu server versi 10.10 sebagai server dan windows7, linx mint

serta linux fedora sebagai client, jaringan di peruntukkan untuk file sharing serta

diperuntukkan duntuk membangun proxy jaringan.

ii Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud konfigurasi jaringan computer?

2. Apa saja macam-macam konfigurasi dalam jaringan computer?

3. Bagaimana cara instalasi dari setiap jaringan computer tersebut?

4. Bagaimana cara konfigurasi dari setiap jaringan computer tersebut?

5. Bagaimana topologi dari setiap jaringan computer tersebut?

iii Tujuan

1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud konfigurasi jaringan computer

2. Untuk mengetahui macam-macam konfigurasi dalam jaringan computer

3. Untuk mengetahui cara instalasi dari setiap jaringan computer tersebut

4. Untuk mengetahui cara konfigurasi dari setiap jaringan computer tersebut

5. Untuk mengetahui topologi dari setiap jaringan computer tersebut

4

II. HASIL DAN PEMBAHASAN

i NFS (Network File System)

PengertianNetwork File System disingkat NFS adalah sebuah kumpulan protokol yang

digunakan untuk mengakses beberapa sistem berkas melalui jaringan.

Cara kerjaNFS didesain sedemikian rupa untuk mengizinkan pengeksporan sistem

berkas terhadap jaringan yang heterogen (yang terdiri dari sistem-sistem operasi yang berbeda dan platform yang juga berbeda). NFS dapat mengizinkan klien-klien untuk menemukan dan mengakses berkas yang disimpan di dalam server jaringan jarak jauh. Memang, desain awal spesifikasi NFS dikhususkan untuk penggunaan dalam jaringan lokal (LAN) dan tidak dioptimalkan untuk penggunaan dalam WAN.

Kofigurasi1. Konfigurasi ip server:

root@halims:~# ifconfig eth0 192.168.44.2 netmask 255.255.255.0

2. Konfigurasi ip static root@halims:~# nano /etc/network/interfaces

memberi tanda ‘#’ pada baris berikut#auto lo#iface network inet loopback

Kemudian#auto dhcp#iface network inet dhcp

Tambahkan baris di bawah ini:

Auto ethoIface eth0 inet staticAddress 192.168.44.2Netmask 255.255.255.0Gateway 192.168.44.1

3. Konfigurasi settingan untuk hostroot@halims:~# nano /etc/hosts

tambahkan baris berikut di bawah baris “127.0.0.0 halims” 192.168.44.2 makcun.us.

Kemudian tambahkan baris berikut pada baris yang paling akhir ff::02:3 ip6-allhosts

5

4. Mengistall nfsroot@halims:~# aptitude install nfs-common nfs-kernel-server portmap

5. Setting nfs dengan meyiapkan folder/file yang akan di shareroot@halims:~# nano /etc/exports

tambahkan Script dibawah ini:

/home/halims/ftp/images/peta.JPG 192.168.44.2/24(rw,sync,subtree_file)

6. Membuat file yang ingin di shareroot@halims:~# mkdir /home/halims/ftp/images

7. Kemudian kita memounting folder yang di share dengan Perintah berikut:root@halims:~# mount 192.168.44.2 :/home/halims /home/halims/ftp/images/peta.JPG

8. Merestart settingan NFS :root@halims:~# /etc/init.d/nfs-common restartroot@halims:~# /etc/init.d/nfs-portmap restart

9. Selalin memounting manual, kita jua dapat memounting secara otomatis ketika boot dengan mengedit file /etc/fstabroot@halims:~# nano /etc/fstab

kemudian tambahkan baris pada file /etc/fstab

192.168.44.2: /home/halims/ftp/images/peta.JPG /home/halims/ftp/images/peta.JPG nfs rw 0 0

Simpan dan keluar serta restart semua layanan nfs sharng.

10. Lihat file yg telah di share di client

6

ii SAMBA

PengertianSamba adalah himpunan aplikasi yang bertujuan agar komputer dengan

sistem operasi Linux, BSD ( atau UNIX lainnya) dapat bertindak sebagai file dan print server yang berbasis protokol SMB (session message block).

Cara kerjaSamba terdiri atas dua program yang berjalan di background: SMBD dan

NMBD. Secara singkat dapat disebutkan bahwa SMBD adalah file server yang akan menghasilkan proses baru untuk setiap client yang aktif sementara NMBD bertugas mengkonversi nama komputer (NetBIOS) menjadi alamat IP sekaligus juga memantau share yang ada di jaringan. Kerja SMBD sendiri diatur melalui file konfigurasi /etc/samba/smb.conf. Dengan membuat file konfigurasi yang tepat, Samba dapat dijadikan file server, print server, domain controller, dan banyak fungsi lainnya.

Konfigurasi

1. Menginstall paket yang dibutuhkan yaitu samba, smbfs, smbclientroot@halims:~# aptitude install samba smbfs smbclient

2. Mengedit file /etc/samba/smb.confroot@halims:~# nano /etc/samba/smb.conf

workgroup = WORKGROUP setting di client harus sama dengan di serversecurity = user folder share mode authentication

[share]path = /share lokasi yang di sharingvalid users = halims (namauser) user yang bisa mengakses folder share

read List = halims (namauser) user yang bisa membaca folder share

write list = halims (namauser) user yang bisa menulis folder share

read only = no type folder share

guest ok = yes memperbolehkan cliets mengakses file

admin users = halims (namauser) super user folder share

3. Membuat folder yang akan di sharingroot@halims:~# mkdir /share

4. Membuka hak akses folder shareroot@halims:~# chmod 777 /share

nb: pengertian chmod 777 adalah membuka hak akses untu clients sehingga client

dapat membaca, menulis serta mengeksekusi folder yang tealsh di share

7

5. Menambah user yang bisa mengakses folder share (user samba)root@halims:~# smbpasswd –a halims (namauser)

6. Menambah user yang bisa mengakses folder share (user samba)root@halims:~# smbpasswd –a namauser

7. Restart layanan sambaroot@halims:~# /etc/init.d/smbd restart

8. Melihat folder yang di shareroot@halims:~# smbclient –L 192.168.44.2

9. Me-mount folder yang di share mode authenticationroot@halims:~# smbmount //192.168.44.2/share /192.168.44.10 (ip clients) –o

username= halims

8

iii. DNS Server (Domain Name System)

PengertianDNS adalah menerjemahkan nama-nama host (hostnames) menjadi nomor IP

(IP address) ataupun sebaliknya, sehingga nama tersebut mudah diingat oleh pengguna internet. Fungsi lainnya adalah untuk memberikan suatu informasi tentang suatu host ke seluruh jaringan internet.

Cara Kerjamisal ketika anda membuka sebuah situs pada suatu browser ke sebuah host

misalnya mail.smkn1-cmi.sch.id maka DNS client menghubung DNS server agar mendapatkan IP domain mail.smkn1-cmi.sch.id. DNS server akan mencari data mengenai mail.smkn1-cmi.sch.id dengan cara menghubungi DNS server tertinggi yaitu . (dot) atau root server. DNS root server menghubungi DNS Server com. DNS server com menghubungi DNSserver smkn1-cmi.sch.id. DNS server smkn1-cmi.sch.id mengenal subdomain mail.smkn1-cmi.sch.id dan berhasil menterjemahkan mail.smkn1-cmi.sch.id ke IP. IP tersebut dikirimkan kembali ke DNS client kemudian diberikan ke browser. Browser mengarahkan langsung ke IP mail.smkn1-cmi.sch.id misal 202.51.226.35 untuk menghubungi web server pada ip tersebut.

Konfigurasi

1. Menginstall paket yang dibutuhkan yaitu bind9root@halims:~# apt-get install bind9

2. Menambah scripts pada file /etc/bind/named.conf.local untuk membuar forward dan zone reverse.root@halims:~# nano /etc/bind/named.conf.local

Ketikkan scripts dibawah ini pada baris terbawah.

zone "makcun.us" IN {type master;file "/etc/bind/db.makcun";

};

zone “44.168.192..in-addr.arpa" IN {type master;file "/etc/bind/db.192";

};

3. Merubah serta menghilangkan tanda ‘/’ pada file /etc/bind/named.conf.options untuk sharing dns file

9

root@halims:~# nano /etc/bind/named.conf.local

hilangkan tanda ‘/’ pada script berikut

forwardes {192.168.44.2;

};

4. Membuat file baru untuk zone forward pada direktori /etc/bind/root@halims:~# nano /etc/bind/db.makcun

ketikkan script di bawah ini

$TTL 604800

@ IN SOA halims.makcun.us. root.makcun.us. (

1 ; Serial

604800 ; Refresh

86400 ; Retry

2419200 ; Expire

604800 ) ; Negative Cache TTL

;

@ IN NS halims.makcun.us.

IN A 127.0.0.1

IN MX 10 mail.makcun.us.

halims IN A 192.168.44.2

makcun.us. IN A 192.168.44.2

www IN CNAME halims

ftp IN CNAME halims

mail IN CNAME halims

proxy IN CNAME halims

10

Membuat file baru untuk zone reverse pada direktori /etc/bind/root@halims:~# nano /etc/bind/db.192

$TTL 604800

@ IN SOA halims.makcun.us. root.makcun.us. (

2 ; Serial

604800 ; Refresh

86400 ; Retry

2419200 ; Expire

604800 ) ; Negative Cache TTL

;

@ IN NS halims.makcun.us.

2 IN PTR halims.makcun.us.

2 IN PTR mail.makcun.us.

5. Mensetting Resolver pada file /etc/resolv.confroot@halims:~# nano /etc/resolv.conf

ketik script di bawah ini:

domain makcun.us.search makcun.us.nameserver 192.168.44.2nameserver 202.9.85.3nameserver 202.9.85.4

6. Merestart layanan bind9 dan networkroot@halims:~# /etc/init.d/bind9 restart

root@halims:~# /etc/init.d/networking restart

7. Mengetes DNS yang sudah di konfigurasiroot@halims:~# nslookup makcun.us

root@halims:~# nslookup 192.168.44.2

8. Tes DNS yang sudah di konfigurasiroot@halims:~# ping makcun.us

nb: lakukan hal yan sama pada sisi clients yakni dengan melakukan tes ping

11

iv. FTP Server (File Transfer Protocol)

PengertianFTP (File Transfer Protocol) merupakan salah satu fasilitas internet yang

berguna untuk mentransfer data dari server FTP, baik itu mengambil data (download) atau mengirim data (upload) dari computer klien ke computer server.

Cara KerjaSebuah server FTP diakses dengan menggunakan Universal Resource

Identifier (URI) dengan menggunakan formatftp://namaserver. Klien FTP dapat menghubungi server FTP dengan membuka URI tersebut. FTP biasanya menggunakan dua buah port yaitu port 20 dan 21 dan berjalan exclusively melalui TCP. FTP server Listen pada port 21 untuk incoming connection dari FTP client. Biasanya port 21 untuk command port dan port 20 untuk data port. Pada FTP server, terdapat 2 mode koneksi yaitu aktif mode dan pasif mode.

Konfigurasi

1. Menginstall paket yang dibutuhkan yaitu proftpdroot@halims:~# aptitude install proftpd

nb: run Proftpd: Stadalone

2. Mengedit file /etc/proftpd/proftpd.confroot@halims:~# nano /etc/proftpd/proftpd.conf

Membuang tanda # pada script di bawah ini :DefaultRoot ~

<Anonymous ~ftp>.

.

.

.

</Anonymous>

3. Merestart layanan proftpdroot@halims:~# /etc/init.d/proftpd restart

4. Mengetest FTP Server yang sudah dikonfigurasi.root@halims:~# ftp ftp.makcun.us

12

v DHCP server (Dynamic Host Control Protocol)

PengertianDHCP memperbolehkan client dalam sebuah network mendapatkan ip dan

parameterparameter lainnya seperti gateway, DNS server, dan WINS server secara otomatis dari DHCP server.

Cara KerjaPada saat DHCP klien dihidupkan, maka kompuetr tersebut akan melakukan

request ke DHCP sever untuk mendapatkan nomor IP. DHCP server menjawab dengan memberikan nomor IP yang ada di database DHCP. DHCP server setelah memberikan nomor IP, maka sever meminjamkan (lease) nomor IP yang ada ke DHCP klien dan mencoret nomor IP tersebut dari daftar pool. Nomor IP diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway. Jika tidak ada lagi alamat nomor IP yang dapat diberikan, maka clinet tidak dapat menginisialsasi TCP/IP, dengan sendirnya tidak dapt tersambung pada jaringan tersebut.

Konfigurasi

1. Menginstall paket yang dibutuhkan yaitu dhcp3-serverroot@halims:~# aptitude install dhcp3-server

2. Menambah scripts pada file /etc/dhcp3/dhcpd.confroot@halims:~# nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf

Mengedit scripts dibawah ini :

# A slightly different configuration for an internal subnet.subnet 192.168.44.0 netmask 255.255.255.0 {range 192.168.44.5 192.168.44.20;option domain-name-servers 202.9.85.3;option domain-name "makcun.us";option routers 192.168.44.2;option broadcast-address 192.168.44.255;default-lease-time 600;max-lease-time 7200;}

3. Merestart layanan dhcp3-serverroot@halims:~# /etc/init.d/dhcp3-server restart

4. setting IP Client di Linux dan windows

untuk Linux ketik pada layanan terminal:

13

mandriva@mandriva:~# dhclient perintah tersebut untuk mendapatkan ip secara otomatis

untuk Windows cukup dengan mensetting ipv4. Jadikan ip ke default konfigurasi atau jadikan ip menjadi otomatis.

Setting di client windows

14

vi Mail Server

PengertianMail adalah salah suatu layanan internet yang popular. Layanan ini menggunakanarsitekture client-server, artinya ada aplikasi client mengakses server email. Protocol yang umum digunakan adalah protocol SMTP ( Simple Mail Transfer Prorokol ), POP3 ( Post Office Protokol v3 ), IMAP (Internet Mail Application Protokol ). SMTP di gunakan sebagai standar untuk menampung dan mendistribusikan email. Sedangkan POP3 dan IMAP digunakan agar user dapat mengambil dan membaca email secara remote.

Cara Kerja

Konfigurasi1. Lakuan instalasi mail server

root@halims:~# aptitude install postfix postfix-tls libsasl2 sasl-bin libsasl2-modules pop3d

kemudian instalasi root@halims:~# aptitude install squirrelmail dovecot-imap3d apache2 php5 php-cgi php5-cli php5-common libapache2-mod-php5

nb: sebelum anda membuat squirrelmai pastikan dns anda bekerja dan dapat di test melalui ping

2. Kemudian masuk ke konfigurasi postfix root@halims:~# dpkg-reconfigure postfix

15

kemudian klik OKkemudian user diminta melakukan pemilihan tipe konfigurasi yang sesuai dengan kondisi dari jaringan pilih internet site -OK

kemudian diminta untuk melakukan pengetesan hostname alamat email dari server mail ketik mail.makcun.us-OK

isi root dan postmaster mail sesuai keinginanketik halims-OK

kemudian untuk pilihan berikutnya ketiikan sebagai berikut:ketik mail.makcun.us, makcun.us, localhost.localdomain, locahost

pilih ‘no’ untuk tahap berikutnya

masukkan net id dari ip 192.168.44..0/24

127.0.0.0/8, 192.168.44.0/24

Untuk mailbox size limit isi dengan default 0

Untuk local address extension character isi dengan tanda ‘+’

Pilih ‘all’ untuk internet protocol yang di gunakan tekan OK

3. Kemudian lakukan konfigurasi maildir dari SASL pada terminal sebagai berikut:Ketik:

root@halims:~# postconf –e ‘home_mailbox = Maildir/’root@halims:~# postconf –e ‘mailbox_command = ’

konfigurasi email baru /home username/Maildir serta mengkonfigurasi postfix ke SMTP AUTH using SASL (saslauthd)

root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_sasl_local_domain = ’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_sasl_auth_enable = yes’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_sasl_security_options = noanonymous’root@halims:~# postconf –e ‘broken_sasl_auth_clients = yes’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_recipient_restrictions= permit_sasl_authenticated, permit_mynetworks, reject_unauth_destination’

16

lalu ikuti konfigurasi sesuai dengan perintah di bawah ini untuk konfigurasi TLSroot@halims:~# nano /etc/postfix/sasl/smtpd.conf

tambahkan baris berikut:

pwcheck_method: saslauthdmech_list: plain login

membuat sertifikasi yang akan di gunakan untuk TLS enkripsi:root@halims:~# touch smtpd.keyroot@halims:~# chmod 600 smtpd.keyroot@halims:~# opnssl genrsa 1024 > smtpd.keyroot@halims:~# openssl req –new –key smtpd.key –x509 –days 3650 –out smtpd.crt # has promptsroot@halims:~# openssl req –new –x509 –extensions v3_ca –keyout cakey.pem –out cacert.pem –days 3650 #has promptsroot@halims:~# mv smtpd.key /etc/ssl/private/root@halims:~# mv smtpd.crt /etc/ssl/certs/root@halims:~# mv cakey.pem /etc/ssl/privateroot@halims:~# mv smtpd.key /etc/ssl/private

mengkonfigurasi postfix ke TLS enkripsi untuk email masuk dan keluar:root@halims:~# postconf –e ‘smtp_tls_security_level = may’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_tls_security_level = may’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_tls_auth_only = no’root@halims:~# postconf –e ‘smtp_tls_note_starttls_offer= yes’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_tls_key_file= /etc/ssl/private/smtpd.key’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_tls_cert_file= /etc/ssl/certs/smtpd.crt’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_tls_CAfile= /etc/ssl/certs/cacert.pem’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_tls_cert_file= /etc/ssl/certs/smtpd.crt’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_tls_loglevel= 1’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_tls_received_header= yes’root@halims:~# postconf –e ‘smtpd_tls_session_cache_timeout= 3600s’root@halims:~# postconf –e ‘tls_random_source= dev:/dev/urandom’root@halims:~# postconf –e ‘myhostname= mail.makcun.us’ # remember to change this to yours

4. Kemudian masuk pada /etc/dovecot/dovecot.conf dengan menambahkan beberapa paramenter berikut ini:

root@halims:~# nano /etc/dovecot/dovecot.conf

17

protocols = pop3 imapdisable_plaintext_auth =no (hilangkan komnter # diawal parameter ini dan beri nilai ‘no’)simpan perubahan dan restart service dovecot root@halims:~# /etc/init.d/dovecot restart

5. Lalu masuk /etc/default/saslauthd kemudian rubah parameter START yang sebelumnya ‘no’ menjadi ‘yes’

root@halims:~# nano /etc/default/saslauthd

6. Lalukan perubahan pada file konfigurasi apache server root@halims:~# nano /etc/apache/apache.conf

tambahkan parameter berikut pada baris yang paling bawah bersamaan dengan baris Include the virtual host configuration :

Include /etc/squirrelmail/apache.conf

Simpan hasil perubahan dan lakukan restart service dari apache:root@halims:~# /etc/init.d/apache restart

7. Setelah konfigurasi cek email server dengan perintah root@halims:~# telnet makcun.us 25

8. Lalu masuk ke web browser ketikkan http://makcun.us/squirrelmail setelah tampil interface muncul seperti ini, login dengan user yang kita punya.

9. Dengan masuk pada user kita kemudian masuk inbox, maka pesan yang kita kirim melalui terminal telah masuk.

18

vii Web Server

PengertianWeb merupakan salah satu layanan internet yang popular karena ke populerannya maka layanan ini menjadi media yang dapat dimanfaatkan untuk mempromosikan lembaga,institusi atau perusahaan. Fasilitas ini juga memungkinkan kita mengakses informasi dan data efektif dan efisien.

Cara KerjaWeb server menggunakan protocol HTTP yang menggunakan arsitektur client-server, yaitu ada sebuah web server yang dapat memberikan layanan HTTP yang di minta oleh aplikasi client.

Konfigurasi

1. Mengistall paket yang dibutuhkan yaitu apache, php5, my sql-server, phpmyadmin

root@halims:~# aptitude install apache php5 mysql-server phpmyadmin

2. Mengkopy file /etc/apache/sites-available/default menjadi

/ect/apache/sites-available/webmail

root@halims:~# cd /etc/apache2/sites-available/

root@halims:~# cp default webmail

3. Mengedit file /etc/apache/sites-available/webmail untuk mengatur virtual

root@halims:~# nano /etc/apache2/sites-available/webmail

Tambahkan dan edit script di bawah ini :ServerName www.makcun.usServerAlias makcun.us

19

DocumentRoot /var/www/web<Directory /var/www/web>

4. Mengaktifkan site yang sudah dibuat yaitu site webmailroot@halims:~# a2ensite webmail

5. Membuat folder public_html pada direktori /etc/skel agar setiap user yang dibuat mempunyai public_htmlroot@halims:~# mkdir /etc/skel/public_html

6. Membuat folder web pada directory /var/www/webroot@halims:~# mkdir /var/www/web

7. Membuat file baru untuk mengetes web server yang sudah di konfigurasi.root@halims:~# nano /var/www/web/index.php

Ketikkan scripts dibawah ini :<? phpinfo(); ?>

8. Merestart layanan apache2root@halims:~# /etc/init.d/apache2 restart

9. Tes Web Server menggunakan browser atau menggunakan terminalroot@halims:~# ping www.makcun.us

nb: Tampilan yang anda buat hanya berupa info dari php. Anda dapat membuat web anda sendiri melalui dreamweaver yang kemudian di copy ke server atau dari server anda sendiri melalui phpmyadmin.

20

viii Proxy Server

PengertianProxy Server adalah server yang bertugas menyimpan sementara (cache) file

html server lain, sehingga mempercepat akses internet untuk alamat-alamat yang sudah pernah diakses sebelumnya.

Cara KerjaSalah satu software yang di gunakan adalah Squid. Squid adalah software

proxy server yang bersifat open source yang sangat terkenal.Cara kerja squid dapat dianalogikan seperti browser (IE/Opera/Netscape) yang menyimpan data suatu site di hardisk sehingga untuk menampilkan site yang sama tinggal mengambil data di cachenya.

Konfigurasi

1. Menginstall paket yang dibutuhkan yaitu squidroot@halims:~# aptitude install squid

2. Menyetop layanan squidroot@halims:~# /etc/init.d/squid stop

3. Mengedit file /etc/squid/squid.conf ` root@halims:~# nano /etc/squid/squid.conf

Dibawah # TAG: acl tepatn ya di bawah acl CONNECT method CONNECT tambahkan

acl url dstdomain "/etc/squid/url"acl key url_regex -i "/etc/squid/key"acl ex dstdomain "/etc/squid/ex"no_cache deny urlno_cache deny keyhttp_access deny urlhttp_access deny keyhttp_access allow ex

Dibawah # INSERT YOUR OWN RULE(S) HEE TO ALLOW ACCESS FROM YOUR CLIENTS tambahkan 2 script teratas

acl our_networks src 10.252.108.0/24http_access allow our_networks

# And finally deny all other access to this proxy

21

http_access deny all

dibawah# TAG: http port hapus tanda # pada scripts http port 3128 dan tambahkan transparent dibelakangnya

# Squid normally listens to port 3128http_port 3128 transparent

dibawah # TAG: cache mem hapus tanda # pada script cache mem dan rubah 8 MB menjadi ¼ dari kapasitas memory fisik (RAM) yang digunakan. Misal 128 MB yang

merupakan ¼ dari 512 MB.#Default:cache_mem 192 MB

dibawah # TAG: cache dir edit cache dir ufs menjadi 500 yang nantinya digunakan untuk menyimpan header dari situs-situs yang diakses oleh client. Kapasitas 5000disesuaikan dengan ukuran harddisk yang ada.#Default:cache_dir ufs /var/spool/squid 5000 16 256

Dibawah # TAG: cache_log hapus tanda # didepan scripts cache_log.#Default:cache_log /var/log/squid/cache.log

Dibawah # TAG: cache_store_log hapus tanda # didepan scripts cache_store_log.#Default:cache_store_log /var/log/squid/store.log

4. Membuat file baru untuk memasukkan situs yang akan di blockroot@halims:~# nano /etc/squid/url

contohnya: www.google.co.id

web tersebut tidak dapat di buka nantinya.

5. Membuat file baru untuk memasukkan kata-kata yang akan di blockroot@halims:~# nano /etc/squid/key

maaf web yang anda cari tidak dapat dibuka… web telah di blokir oleh server!!

6. Membuat file baru untuk memasukkan kata-kata pengecualian yang akan terblock

root@halims:~# nano /etc/squid/ex

coba sekali lagi mungkin ada dapat membuka!!

7. Membuat swaproot@halims:~# squid –z

22

8. Menjalankan dan merestart layanan squidroot@halims:~# /etc/init.d/squid start

root@halims:~# /etc/init.d/squid restart

9. Merefresh layanan squid yang sudah dikonfigurasiroot@halims:~# squid –k reconfigure

10. Mengarahkan port dari port 80 ke port proxyroot@halims:~# iptables –t nat –A PREROUTING –s 192.168.44.0/24 –p tcp

-–dport 80 –j REDIRECT -–to-ports 3128

11. Merestart dan merefresh layanan squidroot@halims:~# /etc/init.d/squid restartroot@halims:~# squid –k reconfigure

12. Merestart layanan networkroot@halims:~# /etc/init.d/networking restart

13. Mengetest hasil konfigurasi proxy

23

III. Topologi

24

IV. Penutupi. Kesimpulan

Secara khusus kesimpulan dari laporan jaringan ini adalah:

1. Hasil belajar mahasiswa dalam pemahaman konfigurasi linux server agar

dapat mendukung dalam pembelajaran mengenal system jaringan computer.

2. Mengenal konfigurasi-konfigurasi dalam jaringan computer mulai dari setting

DNS, NFS, Samba, FTP, Mail Server, Web server serta settinga proxy yang

membatasi bandwith serta web browser kita.

ii. SaranSelama melaksanakan kerja praktek dan menyusun laporan, serta ditunjang oleh

pengamatan dan pengalaman yang didapat dari informasi serta data-data yang

diperoleh, penulis dapat menyimpulkan beberapa saran dalam kerja praktek ini

antara lain:

● Pada kerja praktek ini, penulis tidak melakukan pengujian terhadap

keamanan server. Adanya penelitian lebih mendalam mengenai tingkat

keamanan server terhadap penyusupan oleh pihak-pihak yang tidak

bertanggung jawab.

● Pembagian layanan-layanan server internet yang didistribusikan ke

beberapa komputer akan lebih meringankan kerja sehingga kehandalan

layanan dapat tetap dijaga.

● Pembangunan server internet ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan

menerapkan beberapa metode-metode lain dan baru sehingga penulis

mengharapkan adanya pihak lain yang akan tetap melakukan dan

melanjutkan penelitian ini untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi, Amin.

25

V. Daftar Pustaka

1. Wahana Komputer, “Administrasi Jaringan Menggunakan Linux Ubuntu 7”, ANDI, Yogyakarta 2008.

2. Jayan, “Desain Situs Keren Untuk Profesional”, MAXIKOM, Palembang 2008.

3. Endy Muhardin, "PHP Programming Fundamental dan MySQL Fundamental", ArtiVisi Intermedia, 2003. 4.

4. Nana Ramadijanti, "Aplikasi Web Dasar Pemrograman PHP", Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Surabaya 2008.

5. Muhammad Ilmam Akbar, "blog dan pemanfaatannya dalam meningkatkan daya saing bangsa", 2008.

6. Lukmanul Hakim, “Membongkar Trik rahasia Para Mater PHP”, LOKOMEDIA, Yogyakarta 2008.

7. Mellor, Belle , Networking: The internet will run out of addresses unless a newnumbering system is adopted. After years of inaction, there are now signs ofprogress, From The Economist print edition, 5 Juni 2008.

8. Rahmat Rafiudin, IPv6 Addressing, cetakan pertama, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta, 2005.

9. Sri Dharwiyanti dan Romi Satria Wahono ,http://www.il mukomputer. com/ yanti-

uml.pdf, 2003.

10. Winarno Sugeng , Jaringan Komputer dengan TCP/IP, cetakan pertama,

Informatika, Bandung, 2006

26