LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN...

129

Transcript of LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN...

Page 1: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun
Page 2: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

LAPORAN TAHUNAN 2016

BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI

PERTANIAN SUMATERA UTARA

Page 3: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

ii|Laporan Tahunan 2016

Page 4: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

i |Laporan Tahunan 2016

KATA PENGANTAR

Laporan Tahunan 2016 merupakan sintesis dari kegiatan yang dilakukan oleh segenap aparatur dan tenaga

peneliti dan penyuluh yang ada di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Utara. Laporan ini memuat data kemajuan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi BPTP Sumut baik yang

bersifat rutin maupun pembangunan dalam Tahun Anggaran 2016.

Kegiatan penelitian dan pengkajian sebagian besar

bersifat terapan dan diimplementasikan langsung di lapangan. Dengan demikian, diharapkan kendala penerapan teknologi oleh pengguna selanjutnya dapat dieliminasi dan sekaligus

dapat mempercepat proses transfer teknologi ke pengguna.

Struktur laporan terdiri atas empat bagian utama mencakup dukungan sumber daya manusia, pengelolaan

anggaran, ringkasan kegiatan balai mencakup hasil pengkajian dan diseminasi, dan fasilitas yang dimiliki BPTP Sumatera Utara

seperti kebun percobaan, laboratorium, perpustakaan. Banyak kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan terutama dalam aplikasi teknologi di lapangan maupun dalam sistem

pengelolaan anggaran yang semua itu memberi pengalaman tersendiri bagi BPTP Sumut. Namun kami percaya, kendala yang dihadapi akan menjadi informasi berharga dalam

meningkatkan kinerja BPTP Sumut di masa yang akan datang.

Kami sampaikan apresiasi dan terima kasih kepada manajemen, seluruh staf BPTP Sumut yang telah membantu

mempersiapkan bahan laporan ini. Semoga Laporan Tahunan 2016 ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan sebagai salah satu informasi dalam rangka

upaya pembangunan pertanian regional Sumatera Utara dalam mendukung pembangunan pertanian nasional.

Medan, Maret 2017

Kepala BPTP Sumatera Utara

Dr. Andriko Noto Susanto, SP, MP NIP. 19721505 199803 1 004

Page 5: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

ii|Laporan Tahunan 2016

TIM PENYUSUN

Andriko Noto Susanto

Khadijah EL Ramija

John Khaidir

Dorkas Parhusip

PENYUNTING

Muhammad Fadly

Ahmad Azhar Nasution

Page 6: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

iii|Laporan Tahunan 2016

DAFTAR ISI

KATA PENGHANTAR ................................................ i

DAFTAR ISI ............................................................ iii

DAFTAR TABEL........................................................ vi

DAFTAR GAMBAR .................................................... x

Pendahuluan .......................................................... 1

Dukungan Sumber Daya Manusia ........................... 4

Struktur Organisasi ........................................................ 4

Komposisi Sumberdaya Manusia ..................................... 5

Kenaikan Pangkat .......................................................... 9

Pendidikan Jangka Panjang dan Penelitian ...................... 11

Pegawai yang melakukan cuti ......................................... 12

Sarana dan Prasarana .................................................... 12

Kerjasama, Pelayanan dan Pengkajian ............................ 15

Perpustakaan Digital ...................................................... 16

Peningkatan Jasa Pelayanan perpustakaan ...................... 17

Layanan Sirkulasi ........................................................... 18

Laboratorium Tanam dan Tanaman ................................ 20

Sumberdaya Manusia Pendukung Laboratorium tanah dan tanaman ................................................................. 21

Penerimaan Contoh Uji .................................................. 21

Penerimaan PNBP .......................................................... 22

Permasalahan dan Saran ................................................ 23

Kondisi Peralatan Laboratorium Tanah BPTP Sumatera Utara hingga 2016 ......................................................... 24

Kerjasama, Pelayanan dan Pengkajian ............................ 26

Pengelolaan Kebun Percobaan ........................................ 27

Kebun Percobaan Pasar Miring ....................................... 27

Page 7: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

iv|Laporan Tahunan 2016

Kebun Percobaan Gurgur ............................................... 29

Kebun Percobaan BPTP Sumut ....................................... 31

Pengelolaan Website ...................................................... 36

Produksi Bahan Informasi tercetak .................................. 40

Bahan Siaran TVRI Sumut .............................................. 49

Kerjasama ..................................................................... 50

Pengelolaan Laboratorium Tanah dan Tanaman .............. 53

Dokumentasi Kegiatan Laboratorium BPTP Sumut ........... 58

Tugas Perpustakaan ...................................................... 60

Ringkasan Hasil Penelitian dan Pengkajian Padi Gogo pada Dataran Rendah dan Dataran Tinggi Di Sumatera Utara ............................................................................ 68

Optimalisasi Lahan Rawa Pasang Surut Mendukung Program Peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN) di Prov. Sumut............................................................... 70

Pengkajian Paket Teknologi Padi Sawah Tadah Hujan Di Sumatera Utara ........................................................ 71

Pengkajian Paket Teknologi Spesifik Lokasi dalam

Upaya Peningkatan Produktifitas Pada Sawah Irigasi Melalui Pendekatan PTT ................................................. 73

Optimalisasi Lahan Sawah Gambut mendukung Peningkatan Produktivitas Padi dilaksanakan dengan pendekatan Presfektif .................................................... 74

Pengkajian Optimalisasi Produk Olahan Cabai Merah di Sumatera Utara ............................................................. 76

Pengelolaan Sumberdaya Genetik (SDG) di Sumatera

Utara ............................................................................ 77

Pengkajian Optimaslisasi Lahan Perkebunan Sawit Berbasis Padi, Jagung, Kedelai (Pajale) Mendukung

Swasembada Pajale ....................................................... 78

Publikasi, Pencetak Bahan Diseminasi dan Pameran ......... 80

Page 8: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

v|Laporan Tahunan 2016

Peningkatan Komunikasi Koordinasi dan Diseminasi

Inovasi di Provinsi Sumatera Utara ................................. 81

Pendampingan UPSUS dan Komiditas Utama Kementerian

Pertanian ...................................................................... 83

Pendampingan Pengembangan Kawasan Pertanian Nasional Tanaman Pangan ............................................. 85

Pendampingan Pengembangan Kawasan Nasional Hortikultura Komoditas Bawang Merah Di Sumatera Utara ............................................................................ 86

Pendampingan Pengembangan Kawasan Pertanian Nasional Hortikultura Komiditas Jeruk Di Sumatera Utara ............................................................................ 88

Pendampingan Pengembangan Kawasan Pertanian Sapi Potong Di Sumatera Utara .............................................. 89

Pendampingan Pengembangan Kawasan Pertanian

Nasional Peternakan Kambinga Di Sumatera Utara .......... 91

Pendampingan pengembangan Kawasan Peternakan Kerbau Di Sumatera Utara .............................................. 92

Pendampingan pengembangan Kawasan Peternakan Babi Di Sumatera Utara .................................................. 94

Pendampingan Kalender Tanam Mendukung Pengembangan Padi Di Sumatera Utara .......................... 96

Analisis Masalah dan Kebijakan Pembangunan Pertanian

Di Sumatera Utara ......................................................... 100

Model Pengembangan Inovasi Pertanian Bioindustri Berbasis Gambir dan Sapi Di Kabupaten Pakpak Bharat

Sumatera Utara ............................................................. 101

Pengembangan Model Inovasi Pertanian Bioindustri Berbasis Padi dan Ubi Jalar dengan ternak Babi di

Kabupaten Nias ............................................................ 104

Model Penyediaan Benih Untuk Pemenuhan Kebutuhan wilayah melalui Peningkatan Kemampuan Calon

Penangkar Padi ........................................................... 105

Produksi Benih Sumber Padi Di Sumatera Utara ............... 107

Page 9: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

vi|Laporan Tahunan 2016

Anggaran dan Realisasi .................................................. 109

Estimasi dan Realisas Pendapatan .................................. 109

Penutup ........................................................................ 112

Page 10: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

vii|Laporan Tahunan 2016

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Komposisi SDM BPTP Sumatera Utara ................ 5

Tabel 2. Komposisi Tenaga Peneliti menurut jabatan

Fungsional .................................................................... 6

Tabel 3. Komposis tenaga penyuluh menurut jabatan

Fungsional .................................................................... 7

Tabel 4. Komposisi peneliti/penyuluh dan PNK/calon penyuluh menurut tingkat Pendidikan ............................ 8

Tabel 5. Komposisi pustakawan menurut tingkat pendidikan .................................................................... 8

Tabel 6. Komposisi tenaga administrasi menurut tingkat

pendidikan .................................................................... 9

Tabel 7. Keragaan PNS berdasarkan kenaikan pangkat reguler .......................................................................... 10

Tabel 8. Keragaan PNS berdasarkan kenaikan pangkat fungsional ..................................................................... 10

Tabel 9. Rekapitulasi Kenaikan Gaji Berkala PNS BPTP

Sumatera Utara per 31 Desember 2016 .......................... 11

Tabel 10. Komposisi PNS yang saat ini sedang mengikuti pendidikan jangka panjang............................................. 11

Tabel 11. Komposisi PNS BPTP Sumatera Utara yang mengikuti pelatihan selama tahun 2015 .......................... 12

Tabel 12. Rekapitulasi Cuti PNS BPTP Sumatera Utara per

31 Desember 2016 ........................................................ 12

Tabel 13. Bangunan gedung kantor dan perumahan

pegawai lingkup BPTP Sumatera Utara ............................ 13

Tabel 14. Pengadaan barang-barang inventaris TA 2016 .. 14

Tabel 15. Kendaraan roda empat dan roda dua yang

dimiliki oleh BPTP Sumatera Utara .................................. 14

Tabel 16. Koleksi Perpustakaan BPTP Sumatera Utara tahun 2016 ................................................................... 17

Page 11: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

viii|Laporan Tahunan 2016

Tabel 17. Entri Database koleksi perpustakaan hingga

tahun 2016 ................................................................... 18

Tabel 18. Layanan Sirkulasi Penggunaan perpustakaan

BPTP Sumatera Utara tahun 2016 ................................... 19

Tabel 19. Jenis contoh uji yang diterima pada tiga tahun terakhir ......................................................................... 22

Tabel 20. Penerimaan PNBP laboratorium tahun 2016 ...... 22

Tabel 21. Kondisi Peralatan Laboratorium Tanah BPTP Sumatera Utara Hingga tahun 2016 ................................ 24

Tabel 22. Tanaman buah koleksi KP. Pasar Miring ........... 28

Tabel 23. Keragaan beberapa koleksi varietas padi di KP. Pasar Miring ............................................................ 29

Tabel 24. Jenis tanaman buah yang ada di KP Gurgur pada Tahun 2016 ......................................................... 30

Tabel 25. Data pertumbuhan tanaman Kopi tahun 2016 ... 30

Tabel 26. Data Varietas .................................................. 34

Tabel 27. Artikel/berita yang telah diinput dalam website selama tahun 2015 ........................................................ 38

Tabel 28. Bahan informasi tercetak produksi tahun 2016 . 40

Tabel 29. Jenis Contoh Uji yang Dierima Tahun

2010-2016 ................................................................... 54

Tabel 30. Penerimaan Sampel di Laboratorium Pengujian PTP Sumatera Utara Tahun 2016 ................... 55

Tabel 31. Penerimaan PNBP Laboratorium Pengujian BPTP Sumatera Utara Tahun 2016 .................................. 56

Tabel 32. Kondisi Peralatan Laboratorium BPTP Sumatera

Tahun 2016 ................................................................... 56

Tabel 33. Pemanfaatan Alat Laboratorium Tahun 2016 .... 57

Taabel 34. Pengguna Perpustakaan BPTP Sumatera Utara

Januari-Desember Tahun 2016 ....................................... 62

Tabel 35. Layanan Sirkulasi ............................................ 63

Tabel 36. Koleksi Perpustakaan Januari-Desember 2016 .. 63

Page 12: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

ix|Laporan Tahunan 2016

Tabel 37. Perpustakaan dan Alternatif Usahatani Kopi ...... 97

Tabel 38. Realisasi Anggaran DIPA APBN Tahun Anggaran 2016 BPTP Balitbangtan Sumatera Utara .......... 110

Page 13: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

x|Laporan Tahunan 2016

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Struktur Organisasi BPTP Sumatera Utara ....... 4

Gambar 2. Komposisi Peneliti menurut kelas umur ........... 6

Gambar 3. Komposisi PNK Menurut kelas umur ............... 7

Gambar 4. Komposisi PNS menurut golongan .................. 9

Gambar 5. Persentase Sirkulasi Subyek Dominan di

Perpustakaan ................................................................ 18

Gambar 6. Struktur Organisasi Laboratorium Tanah dan

Laboratorium ................................................................. 21

Gambar 7. Kantor dan Lahan KP. Pasar Miring ................. 27

Gambar 8. Tanaman Buah KP. Pasar Miring ..................... 28

Gambar 9. Kegiatan Pengelolaan Kp. Gurgur ................... 31

Gambar 10. Denah Lokasi KP. BPTP Sumut ..................... 32

Gambar 11. Berbagai Kegiatan Persiapan Visitor Plot ....... 33

Gambar 12. Keragaan Berbagai Tanaman ....................... 36

Gambar 13. Halaman Muka Website BPTP Sumatera Utara ............................................................................ 37

Gambar 14. Media Diseminasi yang Dicetak .................... 41

Gambar 15. Pameran dalam Acara Panen Serentak di desa Securai Selatan Kec. Babalan Kel. Langkat 26

Februari 2016 ................................................................ 45

Gambar 16. Pameran dalam Pekan Inovasi Sumut ke 4 di Lapangan Merdeka Medan 19-22 Mei 2016 .................. 46

Gambar 17. Pameran dalam rangka Pekan Daerah /PEDA tingkat Sumut di Desa Pakan Sejuk Kec. Lima Puluh Kab. Batubara 9-12 Agustus 2016 .......................................... 47

Gambar 18. Pameran Dalam Rangka Acara Wisuda Mahasiswa Program Diploma IV di STPP Medan 25

Agustus 2016 ................................................................ 47

Page 14: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

xi|Laporan Tahunan 2016

Gambar 19. Pameran dalam Rangka Pekan Pasar Petani

di Desa Tanjung Sari Kec. Batang Kuis Kab. Deli Serdang 17-20 Oktober 2016 ....................................................... 47

Gambar 20. Pameran dalam Rangka Hari Pangan Sedunia di Kantor BKP Prov. Sumut 28 Oktober 2016 ...... 47

Gambar 21. Pameran dalam Rangka Acara Panen dan

Temu Lapang VUB Padi di Desa Bakulap Kec. Selesei Kab. Langkat 1 November 2016 ...................................... 48

Gambar 22. Pameran Dalam Kegiatan Hiradita Nursery

(HN) Fak. Pertanian USU 2-3 Desember 2016 .................. 48

Gambar 23. Siaran TVRI 1 Maret 2016 Panen Raya ......... 49

Gambar 24. MoU BPTP Sumut ........................................ 51

Gambar 25. Manajer Teknis dan Staf Lab. BPTP Sumut .... 57

Gambar 26. Sertifikat Akreditasi dari KAN masa berlaku 5 November 2016 – 6 November 2018 ............................... 58

Gambar 27. Pertemuan dengan TIM Assesment Ke Lab. BPTP Sumut .................................................................. 58

Gambar 28. Foto Bersama Manajer Puncak dan Tim

Assesment KAN ............................................................ 58

Gambar 29. Contoh Sampel dari Kepolisian RIAU ............. 58

Gambar 30. Sertifikat Akreditas dari KAN Tahun 2016 ...... 58

Gambar 31. Pengukuran Hara Makro dan Mikro Memakai Alat AAS ........................................................................ 59

Gambar 32. Pemakaian Alat Spectrophotometer .............. 59

Gambar 33. Alat Kjeldnal untuk Mengukur Kadar B .......... 59

Gambar 34. Pengukuran PH ........................................... 59

Gambar 35.a. Pembinaan Pengunjung Mahasiswa Pertanian Universitas Santo Thomas Khatolik Mengisi Buku Tamu dan Pelayanan Sirkulasi ................................ 61

Gambar 36. Bimbingan dan Penyuluhan manfaat Perpustakaan Kepada Mahasiswa .................................. 64

Page 15: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

xii|Laporan Tahunan 2016

Gambar 37. Membina tentang Cara Mengolah Koleksi

Perpustakaan ................................................................ 65

Gambar 38. Kegiatan Temu Tekis Pengembangan

perpustakaan Institut Kementerian Pertanian .................. 66

Gambar 39. Kegiatan Temu Teknis Penegembangan Perpustakaan Digital Kemeterian Pertanian ..................... 67

Gambar 40. Kegiatan Temu Teknis Pengembangan Perpustakaan Digital Kementerian Pertanian.................... 70

Gambar 41. Keragaman Padi Gogo Varietas Bat Tegi

di Kab. Pakpak Bharat .................................................... 69

Gambar 42. Keragaman Tanaman dan Proses Hasil ......... 71

Gambar 43. Permasalahan Kekeringan Lahan Tadah

Hujan dan Upaya Penanggulangan melalui Pompanisasi ... 72

Gambar 44. Pelaksanaan Temu Lapang dan Liputan TVRI ............................................................................. 74

Gambar 45. Keragaman Padi Lokal dan VUB Dataran Tinggi Lahan Gambut ..................................................... 75

Gambar 46. Proses Pembuatan Saus cabai ...................... 77

Gambar 47. Keragaan Pajale saat Kunjungan Lapang Bersama Kelompok Tani ................................................. 79

Gambar 48. Pelaksanaan Rakor Wilayah di Garuda Plaza Medan .................................................................. 83

Gambar 49. Acara Tanam Serentak di Kabupaten

Toba Samosir dalam Rangka Meningkatkan IP dengan Sistem Pompanisasi Air Danau Toba ............................... 84

Gambar 50. Pelaksanaan Temu Lapang Panen Kegiatan

Pendampingan Kawasan Pangan di Kab. Langkat............. 86

Gambar 51. Pelaksanaan Panen dan Pelatihan Kegiatan Pendampingan Kawasan BawangMerah........................... 87

Gambar 52. Identifikasi Penyakit, Pelaksanaan Pelatihan dan Pembuatan Bubur Pestisida Organik ........... 89

Gambar 53. Fenomena Jerami, Pembuatan Mineral

Blok dan Pemberian Pakan Indigofera ke Ternak Sapi ..... 90

Page 16: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

xiii|Laporan Tahunan 2016

Gambar 54. Pembuatan Biourin dan Pemberian

Legume dan Mineral Blok pada Ternak Kambing .............. 92

Gambar 55. Pemberian Pakan Gamal dan Jerami,

Pembuatan Tanda Pengenal Kerbau dan Pemberian Hormon Progresteron dari BPTU Siborong-borong ........... 93

Gambar 56. Pengendalian Lumut dan Hama PBKo Pada

Tanaman Kopi di Desa Parraginan Selatan Kec. Parranginan Humbahas .................................................. 98

Gambar 57. Kegiatan Verifikasi Katam Terpadu dan

Sosialisasi Katam ........................................................... 100

Gambar 58. Produk Kegiatan Bioindustri berupa Teh Gambir dan Biourine................................................ 103

Gambar 59. Keragaan Bioindustri Ubi Jalar dan Ternak Babi di Kab. Nias ................................................ 105

Page 17: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

1 |Laporan Tahunan 2016

PENDAHULUAN

Sebagai ujung tombak Kementerian Pertanian

di daerah, BPTP Sumatera Utara telah melakukan beberapa

pengkajian dan diseminasi untuk mendukung pencapaian

sasaran pembangunan pertanian wilayah propinsi. Kegiatan ini

sekaligus ditunjuk untuk mewujudkan visi dan misi Balai yang

mengacu pada Rencana Strategi Kementerian Pertanian 2015-

2019.

Visi BPTP Sumatera Utara adalah menjadi lembaga pengkajian pertanian terdepan di Sumatera Utara untuk

mewujudkan pertanian industrial berkelanjutan berbasis sumberdaya lokal dan berdaya saing. Misi BPTP Sumatera Utara adalah: (1) Merancang, menghasilkan, dan mengembangkan

inovasi pertanian spesifik lokasi, serta rekomendasi opsi-opsi kebijakan pembangunan pertanian di Provinsi Sumatera Utara

sesuai dinamika kebutuhan masyarakat pertanian, (2) Meningkatkan efisiensi, efektivitas dan percepatan diseminasi inovasi pertanian kepada para pengguna serta meningkatkan

penjaringan umpan balik inovasi pertanian, (3) Mengembangkan jaringan kerjasama lokal, nasional dan internasional dalam rangka penguasaan IPTEK, pengembangan

pusat data agribisnis pertanian di daerah dan peningkatan peran BPTP Sumatera Utara dalam pengembangan usaha dan sistem agribisnis, ketahanan pangan serta kesejahteraan

petani, dan (4) Mengembangkan kapasitas dan akuntabilitas BPTP Sumatera Utara untuk menghasilkan inovasi pertanian bermutu, memberikan pelayanan-pelayanan prima kepada

pengguna.

Pada tahun 2016 Kementerian Pertanian melalui Badan Litbang Pertanian bekerjasama dengan UPT Dinas Pertanian

Provinsi di 33 Kabupaten/Kota masih tetap melanjutkan program upaya khusus (UPSUS) dalam upaya pencapaian

swasembada padi, jagung dan kedelai. Kegiatan UPSUS merupakan salah satu kegiatan yang paling banyak menyita perhatian dan waktu dalam pencapaian Luas Tambah Tanam

(LTT). Kegiatan penelitian, pengkajian dan penyuluhan berbasis pada komoditas komoditas strategis (padi, jagung, kedelai, bawang merah, cabai dan sapi) juga dilaksanakan oleh BPTP

Page 18: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

2 |Laporan Tahunan 2016

dalam menyiapkan materi diseminasi sekaligus

menyampaikannya kepada stakeholder.

Pada tahun 2016 BPTP Sumut melakukan kegiatan

kajian untuk menghasilkan teknologi spesifik lokasi diantaranya: Pengkajian Optimalisasi Lahan Mendukung Peningkatan Produktivitas Komoditas Strategis di Sumatera Utara kegiatan

ini bertujuan untuk menghasilkan rekomendasi teknologi lahan sawah tadah hujan, lahan pasang surut, lahan gambut dan lahan kering dataran tinggi; Pengkajian optimalisasi produk

olahan cabai merah, kegiatan ini bertujuan untuk menghasilkan paket teknologi olahan cabai seperti pembuatan saus, cabai kering dan abon cabai dengan berbagai rasa salah satunya

adalah rasa andaliman yang ternyata disukai oleh kelompok wanita tani yang dibina; Pengkajian optimalisasi pemanfaatan lahan sela perkebunan untuk meningkatkan produktivitas padi,

jagung dan kedelai. Kegiatan Diseminasi masih di dominasi oleh kegiatan Publikasi, Koordinasi Penyuluhan, Kegiatan Pendampingan seperti UPSUS, Kawasan Pangan, Kawasan

Hortikultura, Kawasan Peternakan, Kawasan Perkebunan, PUAP dan Kalender Tanam Terpadu. Program Sekolah Lapang

Kedaulatan Pangan Mendukung Swasembada Pangan Terintegrasi Desa Mandiri Benih melalui kegiatan Model Penyediaan Benih untuk Pemenuhan Kebutuhan Wilayahnya

Melalui Peningkatan Kemampuan Calon Penangkar berfokus pada tanaman padi. Pada tahun 2016 BPTP Sumatera Utara melakukan kegiatan Model Pengembangan Pertanian Bioindustri

Berbasis Sumber Daya Lokal yang berlokasi di Pakpak Bharat (integrasi tanaman gambir dan ternak sapi) dan di Kabupaten Nias (integrasi ubi jalar, padi dan terbak babi). Untuk

mendukung ketersediaan benih BPTP Sumut juga melakukan kegiatan rutin penyediaan benih sumber (UPBS) padi dengan target 16ton FS, 32 ton SS dan kedelai dengan target 5 ton FS

dan 9 ton SS.

Untuk mempercepat proses transfer teknologi juga ditingkatkan keterkaitan antara peneliti dan penyuluh dengan

petani serta pengguna lainnya. Kegiatan ini dilakukan melalui kerjasama pengembangan komoditas unggulan, media

konsultasi dan penyampaian setiap kegiatan dan hasil kegiatan melalui website BPTP Sumatera Utara, pengembangan visitor plot, pengujian dan validasi teknologi di lahan petani serta

seminar, lokakarya dan kunjungan lapangan, ikut serta dalam

Page 19: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

3 |Laporan Tahunan 2016

pameran teknologi pertanian, pembuatan poster, buku, VCD,

serta folder penggunaan inovasi dan pengembangan teknologi pertanian.

Semua kegiatan tersebut dibiayai oleh DIPA APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) Tahun Anggaran 2016. Disamping itu terdapat dua kegiatan yang didanai

Balitbangtan melalui Kerjasama Kemitraan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Spesifik Lokasi (KKP3SL) terkait produksi biji botani bawang merah (TSS) dan Reklamasi lahan

Kebun Percobaan Pasar Miring untuk meningkatkan produksi . Laporan ini juga dilengkapi dengan data, administrasi perkantoran dan laporan lainnya. Laporan ini diharapkan dapat

dijadikan arah kebijakan rekomendasi teknologi spesifik lokasi untuk kegiatan spesifik lokasi di Sumatera Utara dan menjadi acuan bagi perbaikan kegiatan penelitian dan pengkajian di

tahun mendatang.

Page 20: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

4 |Laporan Tahunan 2016

DUKUNGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Struktur Organisasi

Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh BPTP Sumatera Utara memegang peranan yang strategis dalam mendukung kinerja BPTP Sumatera Utara menuju institusi yang

akuntabel. Dalam menjalankan visi, misi dan tupoksinya, kepala BPTP Sumatera Utara dibantu oleh dua orang pejabat struktural yaitu Kepala Sub Bagian Tata Usaha dan Kepala Seksi

Kerjasama, Pelayanan dan Pengkajian. Dalam melaksanakan pengkajian, Kepala BPTP Sumatera Utara didukung oleh kelompok fungsional peneliti dan penyuluh yang dibagi dalam

empat kelompok, yaitu Kelompok Pengkaji (Kelji) Budidaya, Sumberdaya, Pasca Panen dan Sosial Ekonomi. Sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Badan Litbang Pertanian No

191.1/Kpts/OT.050/I/05/2015, pada bulan Juli 2016, dilakukan pergantian koordinator program BPTP Sumatera Utara, yang dilanjutkan dengan pergantian ketua kelji sumberdaya maupun

pasca panen (Gambar 1).

Page 21: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

5 |Laporan Tahunan 2016

Gambar 1. Struktur Organisasi BPTP Sumatera Utara

BPTP Sumatera Utara memiliki dua kebun percobaan, yaitu Kebun Percobaan Pasar Miring di Kabupaten Deli Serdang

dan Kebun Percobaan Gurgur di Kabupaten Toba Samosir. Struktur organisasi BPTP SumateraUtara berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian Nomor: 4584/Kpts/KP.330/8/2013

tanggal 20 Agustus 2013.

Komposisi Sumber Daya Manusia

BPTP Sumatera Utara dalam melaksanakan tugas

pokok dan fungsinya didukung oleh Sumber Daya Manusia (SDM) dengan berbagai bidang keahlian dan tingkat kompetensi. Hingga akhir bulan Desember tahun 2015 jumlah

SDM lingkup BPTP Sumatera Utara (mencakup KP. Pasar Miring dan KP. Gurgur) adalah 140 orang yang terdiri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebanyak 108 orang, calon Pegawai Negeri

Sipil (PNS) 7 orang, satmingkal dua orangdan tenaga honorer/outsourcing 23 orang. SDM tersebut masih terkonsentrasi 86% bekerja diKantor Pusat (BPTP), sedangkan

yang bekerja di Kebun Percobaan (Pasar Miring dan Gurgur, satminkal) sebesar 14% (Tabel 1). Pada tahun 2016 jumlah

PNS BPTP Sumatera Utara yang memasuki masa pensiun sebanyak tiga (3) orang yang merupakan tenaga administrasi.

Tabel 1. Komposisi SDM lingkup BPTP Sumatera Utara

Pengalokasian gaji PNS yang masuk dalam DIPA BPTP

Sumatera Utara pada Tahun Anggaran 2015 adalah 115orang, dengan perincian 113 orang ditempatkan langsung

Page 22: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

6 |Laporan Tahunan 2016

dilingkungan BPTP Sumatera Utara, dan 2 (dua) orang

penyuluh tenaga satminkal yang ditempatkan di kabupaten/kota se-Sumatera Utara.

Komposisi tenaga peneliti BPTP Sumatera Utara menurut jenjang jabatan fungsionalnya dapat dilihat pada Tabel 2. Hingga akhir tahun 2015, jumlah peneliti fungsional aktif

BPTP Sumatera Utara sebanyak 26 orang dan kepala balai yang juga sebagai peneliti madya.

Tabel 2. Komposisi tenaga peneliti menurut jabatan fungsional

Berdasarkan kelas umur, sebagian besar (15 orang)

peneliti berada di usia lebih dari 49 tahun (Gambar 2). PNK yang berjumlah 11 orang, sebagian besar berusia >50 tahun yaitu 5 orang, 6 orang berusia antara 24 - 37 tahun (Gambar

3).

Gambar 2. Komposisi peneliti menurut kelas umur

Page 23: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

7 |Laporan Tahunan 2016

Gambar 3. Komposisi PNK menurut kelas umur

Penyuluh fungsional aktif BPTP Sumatera Utara hingga akhir tahun 2015 berjumlah 5 (lima) orang. Kelima penyuluh BPTP Sumatera Utara tersebut berkantor di BPTP Sumatera

Utara (Tabel 3).

Tabel 3. Komposisi tenaga penyuluh menurut jabatan fungsional

Jabatan/

Fungsional

BPTP

(Medan)

KP. Pasar

Miring

KP.

Gurgur

Jumlah

(orang)

Penyuluh Utama 0 0 0 0

Penyuluh Madya 1 0 0 1

Penyuluh Muda 0 0 0 0

Penyuluh Pertanian Pertama

5 0 0 5

Calon Penyuluh 3 0 0 3

Jumlah 9 0 0 9

Penyuluh BPTP Sumatera Utara berusia antara 37-51 tahun. Penyuluh fungsional aktif BPTP Sumatera Utara yang

ada saat ini berjumlah 5 (lima) orang dengan kesenjangan usia yang cukup jauh, demikian juga peneliti non klas berjumlah

empat orang berusia di bawah 40 tahun. Berdasarkan tingkat pendidikannya, komposisi peneliti dan penyuluh BPTP Sumatera Utara dapat dilihat pada Tabel 4. Sebagian besar (26 orang)

Page 24: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

8 |Laporan Tahunan 2016

tingkat pendidikan peneliti/penyuluh dan calon peneliti adalah

Strata 1 (S1). Tabel 4. Komposisi peneliti/penyuluh dan PNK/calon penyuluh

menurut tingkat pendidikan

Tingkat Pendidikan

BPTP (Medan)

KP. Pasar

Miring

KP. Gurgur

Jumlah (orang)

Strata 3 Strata 2

Strata 1 Sarjana Muda

4 15

27 0

0 1

3 0

0 0

1 0

4 16

31 0

Jumlah 46 4 1 51

Para peneliti dan penyuluh dalam melaksanakan kegiatan pengkajiannya didukung oleh tenaga fungsional lainnya seperti pustakawan, arsiparis dan teknisi serta tenaga

administrasi lainnya baik fungsional maupun non fungsional.

Tabel 5. Komposisi pustakawan menurut tingkat pendidikan

Tingkat Pendidikan

BPTP (Medan)

KP. Pasar Miring

KP. Gurgur

Jumlah (orang)

Strata 2

Strata 1 Sarjana Muda SLTA

0

1 0 0

0

0 0 0

0

0 0 0

0

1 0 0

Jumlah 1 0 0 1

Ketersediaan tenaga teknisi BPTP Sumatera Utara saat

ini masih dalam proses pengusulan fungsional sejumlah 2 (dua) orang, ditambah CPNS calon teknisi sebanyak 2 (dua) orang,sehingga jumlah tersebut belum mampu mendukung

sepenuhnya tugas peneliti dan penyuluh. Kekurangan tenaga teknisi tersebut selama ini dipenuhi dengan tetap memberdayakan tenaga administrasi yang jumlahnya jauh lebih

banyak yaitu sebanyak 31% dari total SDM BPTP Sumatera Utara (Tabel 6).

Page 25: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

9 |Laporan Tahunan 2016

Tabel 6. Komposisi tenaga administrasi menurut tingkat

pendidikan

Komposisi PNS lingkup BPTP Sumatera Utara

berdasarkan jenjang kepangkatan dan golongannya dapat

dilihat pada Gambar 4. Jumlah PNS BPTP Sumatera Utara terbanyak ada pada golongan III (69,30%), disusul golongan IV (16,67%), golongan II (14.04%).

Gambar 4. Komposisi PNS menurut golongan

Kenaikan Pangkat

Keragaan PNS berdasarkan kenaikan pangkat dalam periode April dan Oktober selama tahun 2015, menunjukkan

bahwa kenaikan pangkat reguler telah direalisasikan sebanyak 11 orang. Komposisi kenaikan pangkat terdiri dari pegawai golongan II sebanyak 6 (enam) orang dan golongan III

sebanyak 5 (lima) orang (Tabel 7).

Tingkat Pendidikan

BPTP (Medan)

KP. Pasar

Miring

KP. Gurgur

Jumlah (orang)

Strata 2

Strata 1 Sarjana Muda SLTA

SLTP SD

1

9 1 19

1 1

0

0 0 7

1 1

0

1 1 5

1 0

1

10 2

31

3 2

Jumlah 32 9 8 49

Page 26: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

10 |Laporan Tahunan 2016

Tabel 7. Keragaan PNS berdasarkan kenaikan pangkat reguler

Golongan Periode Jumlah

(orang) April 2015 Oktober 2015

I 0 0 0

II 0 1 1

III 1 3 4

IV 0 3 3

Jumlah 1 7 8

Di samping kenaikan pangkat reguler, selama tahun 2015 juga terjadi kenaikan pangkat jabatan fungsional sebagaimana tercantum pada Tabel 8. Pada periode April 2014,

jumlah pegawai fungsional yang mengalami kenaikan pangkat juga sebanyak 7 (tujuh) orang terdri dari tiga orang golongan

III dan empat orang golongan IV, sedangkan pada periode Oktober 2013, juga hanya satu orang yang mengalami kenaikan pangkat pada golongan III.

Tabel 8. Keragaan PNS berdasarkan kenaikan pangkat fungsional

Golongan Periode Jumlah

(orang) April 2016 Oktober 2016

I 0 0 0

II 0 2 2

III 0 8 8

IV 0 3 3

Jumlah 0 13 13

Keragaan PNS yang memperoleh Kenaikan Gaji Berkala selama tahun 2013 berjumlah 53 orang. Kenaikan gaji yang

terbanyak terdapat pada golongan III yaitu sebanyak 32 orang, golongan II sebanyak 8 (delapan) orang dan golongan IV sebanyak 13 orang. Rekapitulasi PNS BPTP Sumatera Utara

yang memperoleh Kenaikan Gaji Berkala per 31 Desember 2014 dapat dilihat pada Tabel 9.

Page 27: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

11 |Laporan Tahunan 2016

Tabel 9. Rekapitulasi Kenaikan Gaji Berkala PNS BPTP Sumatera Utara per 31 Desember 2016

Bulan Golongan Jumlah

(orang) I II III IV

Januari - 1 1 - 2

Februari - - - - -

Maret - - 7 - 7

April - 4 8 3 15

Mei - 2 4 - 6

Juni - - 2 - 2

Juli - - 1 - 1

Agustus - 2 1 - 3

September - - - - -

Oktober - - 1 - 1

Nopember - - - 1 1

Desember - - 3 - 3

Jumlah - 9 28 4 41

Pendidikan Jangka Panjang dan Pelatihan

Dalam rangka peningkatan kompetensi SDM, BPTP Sumatera Utara memberikan kesempatan kepada para

pegawainya untuk mengikuti pendidikan jangka panjang maupun pelatihan dan magang baik di dalam maupun luar negeri. Pada Tabel 10 dapat dilihat komposisi PNS BPTP

Sumatera Utara yang sedang mengikuti pendidikan jangka panjang baik yang didanai oleh Badan Litbang Pertanian maupun yang mendapat izin belajar untuk mengikuti

pendidikan jangka panjang secara swadana.

Tabel 10. Komposisi PNS yang saat ini sedang mengikuti

pendidikan jangka panjang

Sumber Dana Program

Jumlah S1 S2 S3

Badan Litbang Pertanian - 2 7 9

Biaya sendiri 1 3 - 4

Jumlah 1 5 7 13

Page 28: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

12 |Laporan Tahunan 2016

Di samping mengikuti pendidikan jangka panjang, BPTP

Sumatera Utara juga mengirimkan sumber daya manusianya untuk mengikuti berbagai pelatihan dan magang baik di dalam

maupun luar negeri selama tahun 2016 (Tabel 11).

Tabel 11. Komposisi PNS BPTP Sumatera Utara yang mengikuti

pelatihan selama Tahun 2016

Nama

Pelatihan Penyelenggara

Tempat

Pelatihan

Jumlah

(orang)

Diklat Penyuluh Pertama

Badan Litbang PPMKP-Ciawi 3

Diklat Fungsional

Peneliti

LIPI PPMKP-Ciawi 2

Jumlah 8

Pegawai yang Melakukan Cuti

Pada tahun 2016, jumlah PNS lingkup BPTP Sumatera

Utara yang memanfaatkan Cuti Tahunan sebanyak tiga orang dan satu orang Cuti Bersalin. Berdasarkan golongannya keseluruhan PNS yang memanfaatkan cuti adalah golongan III

dan golongan IV (Tabel 12).

Tabel 12. Rekapitulasi Cuti PNS BPTP Sumatera Utara per 31 Desember 2016

Jenis Cuti Golongan Jumlah

(orang) I II III IV

Cuti Tahunan - - 13 4 17

Cuti Bersalin - 1 4 - 5

Jumlah - 1 17 4 22

Sarana dan Prasarana

Dalam rangka mendukung kelancaran operasionalnya, BPTP Sumatera Utara membutuhkan dukungan sarana dan

prasarana yang memadai, baik barang bergerak maupun tidak bergerak. Barang tidak bergerak berupa bangunan kantor, laboratorium, perumahan dan lain-lain (Tabel 13).

Page 29: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

13 |Laporan Tahunan 2016

Guna meningkatkan kinerja dan pelaksanaan

operasional kegiatannya, pada tahun 2016 BPTP Sumatera Utara mengalokasikan anggaran sejumlah Rp. 5.127.027.000,-

untuk pengadaaan barang dan Renovasi Gedung dengan rincian pengadaan barang Rp. 1.809.600.850,- dan pengadaan renovasi gedung Rp. 3.311.926.369,- seperti diuraikan pada

Tabel 14. Jenis barang yang direalisasikan pengadaannya sebagian besar berupa barang untuk perlengkapan ruang kerja dan laboratorium serta alat-alat pertanian lainnya. Di samping

itu juga dialokasikan untuk perbaikan gedung.

Tabel 13. Bangunan gedung kantor dan perumahan pegawai lingkup BPTP Sumatera Utara

No Uraian

Bangunan Unit Lokasi Ket.

1 Gedung kantor 8 Medan, Pasar Miring,

Gurgur

Baik

2 Laboratorium 2 Medan,Pasar Miring Baik

3 Perpustakaan 1 Medan Baik

4 Bengkel 1 Pasar Miring Baik

5 Lantai jemur 3 Pasar Miring Baik

6 Aula 3 Medan,Pasar Miring,Gurgur Baik

7 Mess 3 Medan,Pasar Miring,Gurgur Baik

8 Gudang, garasi,

dll

3 Medan,Pasar Miring,Gurgur Baik

9 Rumah dinas 54 Medan,Pasar Miring,Gurgur Baik

Page 30: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

14 |Laporan Tahunan 2016

Tabel 14. Pengadaan barang-barang inventaris TA. 2016

No Jenis barang Unit Keterangan

1 Mobil Double Cabin Hilux 1 Kantor BPTP Sumut

2 Laptop 2 Kantor BPTP Sumut

3 PC 1 Kantor BPTP Sumut

4 AC Standing 3 PK 1 Kantor BPTP Sumut

5 Alat Lab AAS (Atomic Absorption Spektrophometer)

1 Kantor BPTP Sumut

6 Uv-Vis Spectrophometer 1 Kantor BPTP

Sumut

7 Microscop Monoculer 1 Kantor BPTP

Sumut

8 Colony Counter 1 Kantor BPTP Sumut

9 Renovasi Gedung dan Bangunan (Gedung Administrasi, KSPP, Laboratorium, Kelji Sumberdaya

dan Kelji Budidaya)

5 Kantor BPTP Sumut

10 Laptop Asus dan perlengkapannya

(Transfer Biro Keuangan dan Perlengkapan Kementerian Pertanian)

2 Kantor BPTP

Sumut

11 Laptop Asus dan perlengkapannya (Transfer Biro Umum dan

Pengadaan Kementerian Pertanian)

2 Kantor BPTP Sumut

Hingga tahun 2016, kendaraan roda empat, roda dua, roda tiga dan Traktor yang dimiliki oleh BPTP Sumatera Utara

dapat dilihat pada Tabel 15.

Tabel 15. Kendaraan roda empat, roda dua, roda tiga dan traktor yang dimiliki oleh BPTP Sumatera Utara

No Uraian Unit Lokasi Kondisi

1 Kendaraan roda 4

9 Medan, Pasar Miring 2 unit rusak berat

2 Kendaraan 7 Medan,Pasar Miring, BAIK

Page 31: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

15 |Laporan Tahunan 2016

roda 2 Gurgur

3 Kenderaan Roda 3

4 Medan, Pasar Miring, Gurgur

BAIK

4 Traktor 2 Pasar miring, Gurgur BAIK

5 Combain Harverster

2 Pasar Miring BAIK

6 Indo Jarwo 2 Pasar Miring BAIK

KERJASAMA, PELAYANAN DAN PENGKAJIAN

Diseminasi merupakan salah satu kegiatan BPTP

Sumatera Utara yang sangat penting dan strategis. Hal ini tertuang dalam TUPOKSI BPTP SUMUT dalam Peraturan Menteri Pertanian No.16/2006, yaitu: (1) Inventarisasi dan

identifikasi kebutuhan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi; (2) Penelitian, pengkajian dan perakitan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi; (3) Pengembangan

teknologi dan diseminasi hasil pengkajian serta perakitan materi penyuluhan; (4) Menyiapkan kerja sama, informasi, dokumentasi serta penyebarluasan dan pendayagunaan hasil

pengkajian, perakitan dan pengembangan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi; (5) Pelayanan teknik kegiatan pengkajian, perakitan dan pengembangan teknologi pertanian

tepat guna spesifik lokasi; (6) Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga Balai.

Untuk menjawab tugas tersebut, maka BPTP Sumatera Utara didukung Seksi Kerjasama dan Pelayanan Pengkajian (KSPP) yang mempunyai peran menyiapkan bahan kerjasama,

evaluasi, promosi, komunikasi hasil litkaji dan pelaporan, penyebarluasan hasil litkaji ke pengguna, optimalisasi pemanfaatan kebun percobaan, dan diseminasi hasil

pengkajian.

Berbagai kegiatan diseminasi dapat digunakan, dan bentuk penyampaian disesuaikan dengan latar belakang dan

profesi pengguna. Untuk mengefektifkan kegiatan diseminasi dalam operasionalnya diimplementasikan dalam beberapa kegiatan dan pelayanan antara lain: (1) Perpustakaan Digital;

(2) Laboratorium Tanah dan Tanaman; (3) Pameran dan Display Produk-produk Pertanian Teknologi Spesifik Lokasi; (4) Pengelolaan Kebun Percobaan; (5) Pengelolaan Website; (6)

Produksi Bahan Informasi Tercetak; (7) Kerjasama; (8) Pameran.

Page 32: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

16 |Laporan Tahunan 2016

PERPUSTAKAAN DIGITAL

Perpustakaan digital merupakan lembaga penyedia

informasi yang bertugas untuk mengolah, menyediakan dan mendiseminasikan informasi baik dalam bentuk fisik maupun non fisik. Undang-Undang Perpustakaan Nomor 43 Tahun 2007

pasal 1 dan 2 disebutkan bahwa : “Perpustakaan merupakan suatu institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak dan atau karya rekam secara professional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian informasi dan rekreasi para pemustaka dan berdasarkan azas pembelajaran sepanjang hayat, demokrasi, keadilan, keprofesionalan, keterbukaan, keterukuran dan kemitraan “.

Keberadaan Perpustakaan BPTP Sumatera Utara merupakan unit kerja yang menunjang kegiatan penelitian dan

pengkajian di bawah Kepala Seksi Kerjasama Penelitian dan Pengkajian (KSPP). Salah satu tugas pokok perpustakaan adalah mendokumentasikan koleksi bahan pustaka yang dimiliki

agar dapat didayagunakan oleh pemustaka/para pengguna dengan lebih cepat dan mudah baik yang datang langsung

maupun yang meminta informasi melalui surat , telephone, faximile, internet. Pemanfaatan teknologi informasi untuk perpustakaan telah digunakan secara katalog online yang dapat

diakses tidak hanya di dalam perpustakaan.

Sumberdaya Manusia dan Fasilitas Pendukung Perpustakaan

Tenaga Perpustakaan BPTP Sumut terdiri dari 2 orang yaitu: Dra. Esteria Malau (Pustakawan Madya) sebagai Penanggungjawab Perpustakaan, dan Hotmarita Purba sebagai

Teknisi.

Sarana dan Prasarana pendukung kegiatan perpustakaan digital terdiridari: (1) Laboratorium Komputer,

LAN yang terintegrasi ke dalam internet; (2) Ruang koleksi dengan jumlah koleksi buku sebanyak 4513 exp, Majalah/Buletin/ jurnal/IPTAN 6262 exp, CD 70 buah, koran 4

Judul; (3) Ruang Baca terdiri dari 6 Meja dan 12 Kursi lipat; (4) Komputer sebanyak 7 buah (5) Scanner sebanyak satu buah (6)

Page 33: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

17 |Laporan Tahunan 2016

Rak majalah satu buah, (7) Gantungan koran satu buah. Data

base online terdiri atas buku sebanyak 2293 judul, majalah 1.447 judul, LIPTAN 2535 judul, PTTAN 32 judul. Pada tahun ini

dilakukan pengadaan majalah Sains Indonesia yang disebarkan ke dinas terkait di Kabupaten/Kota provinsi Sumatera Utara melalui staf BPTP yang menjadi Liason Officer (LO)

Kabupaten/Kota.

Dalam penyelenggaraan perpustakaan, unsur yang menentukan ruang perpustakaan adalah Rak Buku/Rak

Majalah, Meja, Kursi Baca, meja Sirkulasi, Rak Pameran, Komputer dan ruang Operation Room (Internet).

Tabel 16. Koleksi Perpustakaan BPTP Sumatera Utara Tahun

2016

Peningkatan jasa pelayanan perpustakaan

Jumlah pengguna/pemustaka tahun 2016 sebanyak 1438 orang, mengalami peningkatan sebesar 28% jika

dibandingkan jumlah pengunjung tahun 2015. Berdasarkan data tamu perpustakaan, pengunjung perpustakaan meliputi peneliti 697 orang, penyuluh 94 orang, staf 203 orang, dosen

17 orang, mahasiswa 151 orang, umum 5 orang, siswa/pelajar 240 orang, dinas terkait 30 orang, swasta 2 orang dan petani 4 orang. Koleksi Perpustakaan BPTP Sumut dapat diakses melalui

jaringan Intranet Katalog Online Perpustakaan BPTP Sumatera Utara berupa buku, majalah, iptan, pptan dan lain-lain.

No Jenis Judul Jumlah

1 Buku 63 216 2 Buletin/Jurnal/Warta/Majalah 12 236

3 Brosur 27 36 4. Poster 2 2 5. Laporan 13 13 6. Prosiding 19 34

7. Thesis 1 3 8. Liptan 14 25 9. CD 7 11

10. 11.

Koran Trubus

4 10

4 10

Jumlah 170 590

Page 34: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

18 |Laporan Tahunan 2016

Tabel 17. Entri Database koleksi Perpustakaan hingga tahun 2016

Layanan Sirkulasi

Pengguna perpustakaan umumnya peneliti, penyuluh, staf/administrasi BPTP Sumut, mahasiswa, pelajar dan dinas terkait. Melalui layanan ini pengguna bisa mendapatkan

bimbingan dan menelusur informasi yang dibutuhkan melalui berbagai sarana penelusuran antara lain dengan katalog, daftar bibliografi, indeks, abstrak dan pangkalan data elektronis dan

internet. Jumlah pengguna perpustakaan terdapat pada Tabel 18, dengan subyek dominan disajikan pada Gambar 5.

Layanan penelusuran informasi via internet dapat

menelusur dan memperoleh informasi teknologi hasil-hasil penelitian dan pengkajian, daftar isi majalah terbaru luar

negeri, jurnal elektronik, warta litbang pertanian dan sebagainya serta koleksi CD-Rom/pangkalan data.

Gambar 5. Persentase Sirkulasi Subyek Dominan di Perpustakaan

No. Jenis Rekord

1. Katalog Majalah 1.466 2. Katalog Buku 2.484

3. IPTAN/hasil penelitian Pengkajian Pertanian 2.834 4. PPTAN 32 5. Koleksi CD/VCD / elektronika 9

Page 35: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

19 |Laporan Tahunan 2016

Tabel 18. Layanan Sirkulasi Penggunaan perpustakaan BPTP

Sumut tahun 2015

No Kelompok Pengguna BPTP Jumlah

1 Peneliti 697 2 Penyuluh 94 3 4

5 6 7

8

Teknisi/Staf dan Administrasi Mahasiswa

Dosen Petani Swasta

Dinas Terkait

203 151

17 4 2

30

Jumlah 1438

Page 36: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

20 |Laporan Tahunan 2016

LABORATORIUM TANAH DAN TANAMAN

Laboratorium Tanah dan Tanaman Balai Pengkajian

Teknologi Pertanian Sumatera Utara sudah eksis sejak tahun 2000 dan sampai saat ini sudah banyak prestasi yang sudah diperoleh antara lain telah dipercaya oleh Kementerian

Pertanian sebagai laboratorium untuk pengujian mutu pupuk organik dan pupuk anorganik melalui Peraturan Menteri Pertanian yang tertuang dalam PERMENTAN No.

43/Permentan/SR.140/8/2011 tentang lembaga yang ditunjuk untuk melakukan pengujian efektivitas. Disamping itu dalam jaminan mutu hasil pengujian telah diberi kepercayaan oleh

Komite Akreditasi Nasional melalui pemberian Sertifikasi sejak tahun 2006. Saat ini laboratorium sudah memiliki Sertifikat dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) dengan masa berlaku mulai

tanggal 26 November 2014 sampai dengan 25 November 2018. Dalam jaminan mutu hasil pengujian laboratorium tanah juga aktif dalam mengikuti uji profisiensi ditingkat

nasional, antara lain ikut dalam uji profisiensi uji tanah, daun, dan pupuk organik dengan provider Balai Penelitian Tanah

Bogor serta uji pupuk anorganik dengan Komite Akreditasi Nasional Jakarta.

Tugas laboratorium tanah dan tanaman adalah

memberikan pelayanan kepada pengguna baik yang ada dalam lingkungan sendiri maupun untuk kepentingan eksternal. Fungsi laboratorium melakukan analisis contoh tanah, tanaman,

pupuk, air dan analisis tertentu lainnya yang berhubungan dengan kepentingan penelitian.

Penerimaan Contoh Uji Laboratorium BPTP Sumut aktif melakukan pengujian

terhadap sampel yang masuk. Pemakai jasa laboratorium

berasal dari beberapa instansi pemerintah maupun swasta, pemakai jasa tersebut antara lain : 1. Instansi pemerintah baik yang berasal dari dalam/luar

provinsi Sumatera Utara (peneliti dan lain-lain) 2. Perguruan tinggi swasta/negeri baik yang berasal dari

dalam/luar provinsi Sumatera Utara 3. Perusahaan swasta 4. Petani/kelompok tani

5. Polisi

Page 37: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

21 |Laporan Tahunan 2016

Selama ini BPTP Sumut sering mendapat sampel dari penegak

hukum seperti kepolisian.

Sumberdaya Manusia Pendukung Laboratorium Tanah Dan Tanaman

Organisasi laboratorium ditunjuk berdasarkan SK

Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Utara No.05/SK/OT.160/I/2014 tertanggal 02 Januari 2014. Dalam tugas dan fungsinya laboratorium dipimpin oleh Menejer

Puncak dalam hal ini adalah selaku Kepala Balai. Menejer Puncak dibantu oleh Menejer Teknis yang bertugas dalam teknis pelaksanaan laboratorium, Menejer Mutu bertugas

sebagai pengawas (Audit Internal) dalam pelaksanaan kegiatan dan Menejer Administrasi bertugas melakukan penerimaan contoh, pembukuan, penerimaan dan pengeluaran keuangan

serta tugas administrasi lainnya berhubungan dengan laboratorium.

Gambar 6. Struktur Organisasi Laboratorium Tanah dan

Tanaman

Penerimaan Contoh Uji Contoh uji yang diterima pada tahun 2015 adalah

sebanyak 717 contoh (Tabel 19).

Page 38: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

22 |Laporan Tahunan 2016

Tabel 19. Jenis contoh uji yang diterima pada tiga tahun

terakhir

Tahun Jenis sampel yang diuji

Tanah Pupuk Daun Air Pakan Buah Jumlah

2010 211 325 26 87 0 24 673

2011 311 204 11 11 3 0 540

2012 281 195 104 4 0 0 584

2013 234 120 4 14 0 0 372

2014 264 95 27 3 4 0 393

2015 444 169 99 3 2 0 717

Penerimaan PNBP Total penerimaan sebagai PNBP (Penerimaan Negara

Bukan Pajak) disesuaikan dengan PP tariff tahun 2012, adalah

sebanyak Rp.119.655.500,- (seratus sembilan belas juta enam ratus lima puluh lima ribu lima ratus rupiah) Rincian setiap bulannya adalah seperti uraian Tabel berikut ini.

Tabel 20. Penerimaan PNBP laboratorium tahun 2016

PNBP Tahun 2015 Jumlah penerimaan (Rp.)

Januari 3,865,000

Februari 18,040,000

Maret 0

April 7,541,000

Mei 14,819,500

Juni 7,857,000

Juli 17,022,000

Agustus 21,923,000

September 1,812,000

Oktober 25,217,000

November 1,559,000

Desember 0

Jumlah 119,655,500

Permasalahan dan Saran

Page 39: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

23 |Laporan Tahunan 2016

Kondisi peralatan utama saat ini rata-rata sudah

berusia lebih dari 10 tahun untuk itu perlu dilakukan peremajaan peralatan. Karena kondisi alat yang ada sekaran

sudah relative lama maka tahun depan perlu dianggarkan oleh balai untuk biaya pemeliharaan alat/servis dan kalibrasi alat. Rencana kedepan adalah karena akreditasi lab sudah aktif

mulai dari tanggal 26 November 2014 sampai dengan 25 November 2018, maka kita harus menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan, untuk itu diharapkan pada tahun 2015 supaya

pengadaan alat di Laboratorium dapat segera direalisasi karena kondisi alat yang ada sekarang ini sudah berusia lebih 10 tahun seperti misalnya alat Atomic Absorben Spectro (AAS), Layarnya

sudah mulai kabur, analisis untuk unsur Ca, Zn, dan Na tidak dapat dilakukan. Lampu alat spectrofotometer sudah mulai lemah. Tabel berikut menunjukkan kondisi peralatan di

Laboratorium BPTP Sumut. Disamping itu perlu dilakukan pelatihan bagi analis untuk meningkatkan kemampuan masing-masing dalam hal pelaksanaan kegiatan analisis di

Laboratorium BPTP Sumut.

Page 40: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

24|Laporan Tahunan 2016

KONDISI PERALATAN

LABORATORIUM TANAH BPTP SUMATERA UTARA HINGGA 2016

No Nama Peralatan Utama Merek Type/ Seri Pengadaan (Tahun)

Jumlah (Unit)

Kondisi Alat

Baik Rusak Keterangan

1 Shaker Ebberbach - 1984 1 √

2 Grinder Tanaman Thomas 800.345.2100 1984 1 √

3 Oven Incubator Fisher 255 D 1984 1 √

4 Spectrophotometer UV/Vis Milton Roy 21.D 1997 1 √ Rusak berat

5 Destillation Water GFL 2002 1997 1 √

6 Oven Isotemp Memmert UM.400 1997 1 √

7 Blender untuk Tekstur Waring 32BL79 1997 1 √

8 Analitical Balance Ohaus AP210S 1997 1 √

9 Balance top loading Ohaus TP.2000 1997 1 √

10 BOD Hach 26197 1997 1 √

11 Fume Hood Lokal - 1997 1 √

12 Hotplate Thermolyne HP46820.26 1997 1 √

13 Refrigerator / kulkas National NR-B.20GF 1997 1 √

14. Water bath 1997 1 √

15. AA Spectrophotometer 1999 1 √ Display kabur (tidak bisa menganalis Ca, Na dan ZN)

16. Conductivity meter 1999 1 √

17. Shaker 1999 1 √

18. Shaker 1999 1 V

19. Kjeltex 1999 1 √

20. Furnace 1999 1 √

21. Digester Bok 6 Holl 1999 1 √

22. Mixer Tube 1999 1 √

23. Centrifugal 1999 1 √

Page 41: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

25|Laporan Tahunan 2016

No Nama Peralatan Utama Merek Type/ Seri Pengadaan (Tahun)

Jumlah (Unit)

Kondisi Alat

Baik Rusak Keterangan

24. Stirer 1999 1 √

25. Vacuum pump 1999 1 √

26. Macro Kjeldahl 1999 1 √

27. Micro Kjeldahl 1999 √

28. Soil Hydrometer 1999 1 √

29. CEC App 1999 1 √

30. pH meter 2002 1 √

31. Analitical Balance 2002 1 √

32. Spectrophotometer UV/VIS 2004 1 √ Lampu lemah

33. Destillation Water 2004 1 √

34. Gas Chromatography 2004 1 √

35. Komputer GC 2004 1 √

36. Komputer AAS 2010 1 √

37. Komputer Administrasi 2010 1 √

38. Oven Isotemp 2010 1 √

39. Kjeltex 2010 1 √

40. Shaker rotary mountion 2010 1 √

41. Stirrer 2010 1 √

42. Furnace 2013 1 √

43. pH meter 2013 1 √

44. Mixer tube 2013 1 √

45. Hotplate 2013 1 √

46. Regrigerator/ 2013 1 √

47. Stirrer untuk tekstur tanah 2013 1 √

48. Analitical Balance 2013 1 √

49. Analitical Balance 2013 1 √

Page 42: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

26|Laporan Tahunan 2016

KERJASAMA, PELAYANAN DAN PENGKAJIAN

Diseminasi merupakan salah satu kegiatan BPTP

Sumatera Utara yang sangat penting dan strategis. Hal ini tertuang dalam TUPOKSI BPTP SUMUT dalam Peraturan Menteri Pertanian No. 16/2006, yaitu:

1. Inventarisasi dan identifikasi kebutuhan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi,

2. Penelitian, pengkajian dan perakitan teknologi

pertanian tepat guna spesifik lokasi, 3. Pengembangan teknologi dan diseminasi hasil

pengkajian serta perakitan materi penyuluhan,

4. Menyiapkan kerja sama, informasi, dokumentasi serta penyebarluasan dan pendayagunaan hasil pengkajian, perakitan dan pengembangan teknologi pertanian tepat

guna spesifik lokasi, 5. Pelayanan teknik kegiatan pengkajian, perakitan dan

pengembangan teknologi pertanian tepat guna spesifik

lokasi, 6. ẀPelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga

Balai.

Untuk menjawab tugas tersebut, maka BPTP Sumatera Utara didukung Seksi Kerjasama dan Pelayanan Pengkajian

(KSPP) yang mempunyai peran menyiapkan bahan kerjasama, evaluasi, promosi, komunikasi hasil litkaji dan pelaporan, penyebarluasan hasil litkaji ke pengguna, optimalisasi

pemanfaatan kebun percobaan, dan diseminasi hasil pengkajian.

Berbagai kegiatan diseminasi dapat digunakan, dan

bentuk penyampaian disesuaikan dengan latar belakang dan profesi pengguna. Untuk mengefektifkan kegiatan diseminasi dalam operasionalnya diimplementasikan dalam beberapa

kegiatan dan pelayanan antara lain : (1) Perpustakaan Digital, (2) Laboratorium Tanah dan Tanaman, (3) Pameran dan Display Produk-produk Pertanian Teknologi Spesifik Lokasi, (4)

Pengelolaan Kebun Percobaan, (5) Pengelolaan Website, (6) Produksi Bahan Informasi Tercetak, (7) Kerjasama, (8)

Pameran.

Page 43: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

27|Laporan Tahunan 2016

PENGELOLAAN KEBUN PERCOBAAN

Kebun Percobaan merupakan bentuk aset di Badan

Penelitian dan Pengembangan Pertanian, berupa sebidang

tanah yang berada pada agroekosistem tertentu dilengkapi

sarana dan prasarana tertentu dengan fungsi utama untuk

mendukung pelaksanaan kegiatan penelitian dan

pengembangan inovasi teknologi pada skala lapangan. BPTP

Sumatera Utara memiliki tiga Kebun Percobaan yaitu KP. Pasar

Miring, KP. Gurgur dan KP. BPTP Sumatera Utara. Adanya

keragaman sifat tanah, iklim, dan topografi pada suatu KP

menyebabkan penggunaan dan pemanfaatan yang beragam

pula.

KP. PASAR MIRING

Kebun Percobaan Pasar Miring terletak di Desa Pasar

Miring Kecamatan Pagar Merbau Kabupaten Deli Serdang yang

mempunyai lokasi yang berada pada daerah persawahan. KP

Pasar Miring terletak pada 3O29’58’’ Lintang Utara dan

98O54’30’’ Lintang Selatan dengan ketinggian 25 meter diatas

permukaan laut, luas lahan 20 ha.

Gambar 7. Kantor dan Lahan Kp. Pasar Miring

Kegiatan pengelolaan kebun yang dilakukan adalah

koleksi dan pemeliharaan tanaman buah di sekitar kebun

percobaan, koleksi beberapa varietas unggul baru padi sawah,

Page 44: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

28|Laporan Tahunan 2016

perbaikan sifat kimia dan biologi lahan dengan pemberian

bahan organik pada lahan sawah Kebun Percobaan Pasar

Miring.

Gambar 8. Tanaman buah koleksi KP Pasar Miring

Tabel 22. Tanaman buah koleksi KP. Pasar Miring

No Jenis Umur (tahun)

Jlh No Jenis Umur (tahun)

Jlh

1 Mangga 3 43 5 Duku 3 17

2 Kelengkeng 3 17 6 Durian 3 10

3 Sawo 3 9 7 Rambutan 6 4

4 Rambutan 23 15 8 Belimbing 6 5

Page 45: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

29|Laporan Tahunan 2016

Tabel 23. Keragaan beberapa koleksi varietas padi di KP. Pasar

Miring

Perlakuan Tinggi

Tanaman (cm)

Anakan Produktif

Jumlah Gabah Hampa

Jlh. Gabah Bernas

Berat 1000 butir

Hasil

Ubinan/ha

(ton)

Inpari 16 115,00 16,40 16,60 104,20 26,80 5,62

Inpari 15 122,60 14,70 14,70 121,00 29,10 5,21

Inpari 14 115,30 18,30 18,30 116,10 26,50 5,34

Inpari 30 118,20 17,5 15,4 120,20 29,5 5,89

KP. GURGUR

Kebun Percobaan Gurgur terletak di Desa Gurgur

Kecamatan Tampahan Kabupaten Toba Samosir yang

mempunyai lokasi yang strategis berada dikawasan dataran

tinggi Danau Toba merupakan kawasan objek wisata.

Topografi bergelombang sampai berbukit dengan ketinggian

1.217 meter di atas permukaan laut, luas lahan 40 ha, dulunya

55 ha dan telah kembali ke masyarakat seluas 15 ha. Dari

kebun percobaan kita dapat memandang indahnya panorama

Danau Toba. Kawasan KP Gurgur juga mulai ditata oleh Dinas

Pariwisata dengan tersedianya Rest House. Tersedianya

berbagai tanaman buah-buahan dan didukung dengan

peralatan klimatologi yang merupakan sarana pendukung untuk

menjadikan KP Gurgur sebagai Agrowisata Ilmiah.

Lahan dataran tinggi Tobasa khususnya KP Gurgur

merupakan lembaga riset yang mempunyai potensi besar untuk

pengembangan bibit unggul khususnya tanaman hortikultura

dan perkebunan, terutama kopi untuk memenuhi kebutuhan

masyarakat Tobasa dan sekitarnya. Kabupaten Tobasa

mempunyai peluang pengembangan tanaman pertanian dan

sangat memungkinkan produktivitas komoditas unggulan dapat

ditingkatkan. Pemanfaatan lahan dapat dioptimalkan sehingga

Page 46: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

30|Laporan Tahunan 2016

akan menunjang kestabilan ketahanan pangan dan peningkatan

kesejahteraan petani.

Kegiatan pengelolaan kebun percobaan tahun 2016 yang

dilakukan adalah pemeliharaan pohon induk kopi unggul (Kopi

Lintong dan Gayo), koleksi tanaman buah-buahan dan

perbanyakan bibit kentang varietas Granola.

Tabel 24. Jenis tanaman buah yang ada di KP Gurgur pada

tahun 2016

Jenis Tanaman Populasi (Batang)

Jenis Tanaman Populasi (Batang)

Jambu mente 5 Sawo 35

Jambu air 52 Matoa 39

Jeruk 100 Kesemek 12

Lengkeng 33 Sukun 12

Jambu biji 60 Biwah 20

Kuini Barus 12 Adpokat 120

Durian 25

Tabel 25. Data pertumbuhan tanaman kopi tahun 2016

Jenis

Tanaman

Populasi

Tanaman

Rata-rata Tinggi

Tanaman (cm)

Rata-rata Diameter

batang (mm)

Rata-rata jumlah

cabang

Rata-rata jumlah

cabang berbuah

Kopi sigarar utang

7000 310 55 60 40

Kopi Gayo

Ateng coklat 2350 150 36 45 30

Timtim 650 170 35 42 30

Ateng pucuk

hijau 3000 180 42 40 30

Page 47: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

31|Laporan Tahunan 2016

Gambar 9. Kegiatan Pengelolaan KP Gurgur

KP. BPTP SUMUT

Pengelolaan kebun percobaan BPTP Sumut pada tahun

2016 kembali menata kebun menjadi yang lebih baik dan asri,

koleksi tanaman buah Badan Litbang dan lokal sumatera utara,

pemeliharaan kambing burka dan budidaya tanaman sayur-

sayuran organik yang dipersiapkan untuk objek kunjungan

lapangan kegiatan pekan agro inovasi Badan Litbang Pertanian.

Adanya Visitor plot ini dapat mempercepat diseminasi/ transfer

inovasi teknologi secara langsung ke pengguna dan diharapkan

ada umpan balik guna perbaikan sesuai dengan kebutuhan.

Kebun ini diharapkan menjadi show window teknologi dan

menjadi tempat penelitian bagi peneliti maupun mahasiswa.

Kegiatan visitor plot kebun percobaan BPTP Sumut

dengan membersihkan plot bekas sisa tanaman yang sudah

tidak berproduksi lagi

Selain mempersiapkan lahan yang ditanami juga dilakukan pembersihan akses jalan yang menghubungkan setiap plot agar memudahkan untuk melihat lebih dekat

masing-masing plot. Bagian pinggir setiap jalan yang tidak rata

Page 48: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

32|Laporan Tahunan 2016

ditimbun dengan rumput-rumput yang diperoleh dari hasil

pembersihan setiap lahan. Lahan yang telah dibersihkan selanjutnya dilakukan

penataan dengan membagi lahan menjadi plot-plot yang bertujuan untuk mengelompokkan setiap komoditas pada satu area. Hal ini bertujuan untuk mempermudah teknis perawatan,

pengendalian OPT dan menciptakan keseragama disetiap plot.

Gbr. 14. Luasan setiap plot

Gambar 10. Denah Lokasi Kp. BPTP Sumut

Kebun visitor plot BPTP Sumut terdiri atas plot-plot yang selama ini belum termanfaatkan secara optimal. Untuk itu pada kegiatan ini setiap plot akan difungsikan dengan

membaginya menjadi plot peternakan, plot sayuran, plot buah, plot tanaman sirsak, plot pohon induk, plot MKRPL, plot kebun

bibit induk dan plot Sumber Daya Genetik (SDG). Setiap plot didesain secara khusus sesuai dengan komoditas yang akan ditanam. Untuk plot sayuran dikarenakan

lahan tergolong rendah dan sering digenangi air ketika musim hujan, maka didesain model bertanam diatas yaitu dengan membuat bedeng yang dikelilingi batu bata untuk menyangga

tanah yang menjadi media pertanaman. Pada bagian bawah ditanam buah naga putih dan merah. Dari hasil desain diperoleh 24 bedeng.

Untuk plot tanaman buah didesain dengan bertanam model tabula pot dengan memanfaatkan reol/bis sumur sebagai pot. Tanaman buah ini diharapkan menjadi tanaman dalam

tabula pot yang berukuran kecil tapi produktif.

58,92 m

Peternakan42,33 m

Kolam14 m

27,6

7 m

Sawit

13 m

47 m13 m Display hort.

A

22,88 m

29 m

B

C

26,10 m

SDG

22,33 m14,56 m

15 m

14 m

66,98 m

D

KBI

E F

G

13,52 m

Block Concept

Page 49: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

33|Laporan Tahunan 2016

Gambar 11. Berbagai Kegiatan Persiapan di lahan Kebun Visitor Plot.

Penanaman Varietas Badan Litbang dan Komoditas lainnya Setelah masing-masing plot dibagi maka ditentukan fungsi dan komoditasnya masing-masing. Berikut penjelasan tentang berbagai plot :

1. Plot/blok peternakan adalah sebagai display bagi komoditas peternakan hasil unggulan badan litbang yaitu ayam KUB dan Kambing Boerka.

2. Plot sayuran adalah plot yang diperuntukkan bagi display sayuran dataran rendah. Jenis-jenis sayuran yang ditanam : kangkung, bayam merah, bayam hijau, sawi manis, sawi

pahit, pakcoy, terong, cabai merah, cabai rawit, kemangi dan sawi liman. Selain itu ditanam juga gambas, kacang

panjang, paria,labu air, dan labu kendi yang ditanam pada gapura- gapura sepanjang jalan menuju masing-masing plot.

3. Plot tanaman buah adalah diperuntukkan sebagai display tanaman buah. Model pertanaman buah-buahan

Page 50: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

34|Laporan Tahunan 2016

ditanam dalam tabula pot. Plot dan blok buah ini akan

dibagi dua yaitu plot buah-buahan varietas lokal sumut dan varietas badan litbang yang diperoleh dari Balitbu.

4. Plot tanaman sirsak adalah adalah plot yang dkhususkan untuk tanaman sirsak yaitu varietas lokal dan varietas ratu yang merupakan salah satu koleksi

unggul varietas Badan Litbang. 5. Plot M-KRPL adalah display bagi miniatur Model

Kawasan Rumah Pangan Lestari yang menampilkan

model pemanfaatan pekarangan untuk meningkatkan ketahanan pangan keluarga.

6. Plot Kebun Bibit Inti (KBI) adalah plot yang berfungsi

sebagai kebun bibit untuk memperbanyak bibit-bibit hasil varietas unggul badan litbang.

7. Plot Sumber Daya Genetik (SDG) adalah plot yang

berfungsi sebagai display sumber daya genetik (SDG) Sumatera Utara dari berbagai kabupaten dan kota di provinsi sumut.

8. Plot Pohon induk durian dan manggis, untuk tanaman induk durian dan manggis.

9. Plot tanaman pangan yang berfungsi sebagai display beberapa tanam pangan yaitu padi, kedelai, ubi jalar dan ubi kayu. Display ini bertujuan untuk

memperlihatkan teknologi budidaya tanaman pangan. Adapun hal-hal yang ditampilkan adalah berbagai teknologi bertanam padi sawah yaitu teknologi PTT,

Haston, Salibu, SRI dan tanam padi sebatang. Dalam plot ini juga ditampilan berbagai varietas unggul baru padi balitbangtan yaitu Inpari 1 -30 serta varietas

unggul baru padi rawa. Pada sisi lain lahan ditanami tanaman pangan lain yaitu kedelai, ubi jalar dan ubi kayu.

Tanaman buah-buahan varietas Badan Litbang dan

varietas lokasi Sumut yang ditanam di Kebun Percobaan BPTP

Sumatera Utara dapat dilihat pada Tabel berikut:

Tabel 26. Data Varietas Buah-buahan di KP BPTP Sumut

No. Nama Varietas Koleksi

1. Garifta Merah Varietas unggul Balitbangtan

2. Garifta Orange Varietas unggul Balitbangtan

3. Garifta Kuning Varietas unggul Balitbangtan

Page 51: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

35|Laporan Tahunan 2016

4. Garifta Gading Varietas unggul Balitbangtan

5. Agri Gardina 45 Varietas unggul Balitbangtan

6. Jeruk Pamelo Raja Varietas unggul Balitbangtan

7. Jeruk Pamelo Ratu Varietas unggul Balitbangtan

8. Lengkeng Diamond River Varietas unggul Balitbangtan

9. Lengkeng Pingpong Varietas unggul Balitbangtan

10. Jambu Kristal Putih Varietas unggul Balitbangtan

11. Jambu kristal Merah Varietas unggul Balitbangtan

12. Jambu air cincalo hijau Varietas unggul Balitbangtan

13. Jambu air citra Varietas unggul Balitbangtan

14. Alpukat Mega Gagauan Varietas unggul Balitbangtan

15. Alpukat Mega Murapi Varietas unggul Balitbangtan

16. Alpukat Mega Paninggahan Varietas unggul Balitbangtan

17. Alpukat Tongar Varietas unggul Balitbangtan

18. Alpukat Pesako Varietas unggul Balitbangtan

19. Alpukat Raja giri Varietas unggul Balitbangtan

20. Durian Otong Varietas unggul Balitbangtan

21. Durian Kani Varietas unggul Balitbangtan

22. Durian Matahari Varietas unggul Balitbangtan

23. Durian Sijantung Kampar Varietas unggul Balitbangtan

24. Durian Sukun Varietas unggul Balitbangtan

25. Durian Hepe Varietas unggul Balitbangtan

26. Durian Ginting Varietas unggul Balitbangtan

27. Durian Bintana Varietas unggul Balitbangtan

28. Durian Sikapal Varietas unggul Balitbangtan

29. Durian Petruk Varietas unggul Balitbangtan

30. Durian Selat Varietas unggul Balitbangtan

31. Durian Sitokong Varietas unggul Balitbangtan

32. Manggis Ratu Kamang Varietas unggul Balitbangtan

33. Tembilahan Varietas unggul Balitbangtan

34. Pisang roti Varietas unggul Balitbangtan

35. Pisang kirana Varietas unggul Balitbangtan

36. Pisang Ameh pasaman Varietas unggul Balitbangtan

37. Sirsak Ratu Varietas unggul Balitbangtan

38. Sirsak Lokal Varietas unggul Balitbangtan

39. Pepaya Merah Delima Varietas unggul Balitbangtan

40. Markisa Erbis Varietas unggul Balitbangtan

39. Jambu Deli Kusuma Merah Varietas lokal Sumatera Utara

40. Jambu Madu Deli Hijau Varietas lokal Sumatera Utara

41. Belimbing Dewa Varietas lokal Sumatera Utara

42. Belimbing Dewi Varietas lokal Sumatera Utara

43. Jambu klutuk putih Varietas lokal Sumatera Utara

44. Rambutan Berahrang Varietas lokal Sumatera Utara

45. Sawo Manila Varietas lokal Sumatera Utara

46. Mangga Malaba Varietas lokal Sumatera Utara

47. Mangga kelong Varietas lokal Sumatera Utara

48. Jambu Klutuk Merah Varietas lokal Sumatera Utara

49. Jambu hijau jumbo Varietas lokal Sumatera Utara

Page 52: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

36|Laporan Tahunan 2016

Gambar 12. Keragaan Berbagai Tanaman

PENGELOLAAN WEBSITE

KSPP dalam melaksanakan tugasnya juga melakukan

diseminasi teknologi melalui media website. Sejak September 2011, website BPTP Sumut telah menggunakan template 2.1. yang merupakan penyempurnaan dari Template 2.0

sebelumnya. Tampilan Template 2.1 lebih dinamis dan informatif.

Untuk meningkatkan penyebarluasan informasi hasil-hasil pengkajian BPTP Sumatera Utara melalui website, Pengelolaan website senantiasa dilakukan secara terpadu

selaras dengan tupoksi UK/UPT. Kegiatan yang dilakukan meliputi penyediaan konten situs web, pemutakhiran dan koreksi bahan informasi situs web, membuat tampilan situs

web, memantau secara teratur dan cermat mengenai data informasi dalam situs web yang harus dimutakhirkan dan mengelola email BPTP Sumatera Utara.

Kegiatan website pada tahun 2016 ini antara lain penambahan banner slide pada tampilan website, yakni banner M-KRPL yang merupakan program strategis Badan Litbang saat

ini. Materi yang diinput dalam website adalah berupa berita

Page 53: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

37|Laporan Tahunan 2016

yang meliputi kegiatan yang dilakukan di BPTP Sumatera Utara,

inovasi budidaya dan teknologi pertanian.

Gambar 13. Halaman Muka Website BPTP Sumatera Utara

Page 54: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

38|Laporan Tahunan 2016

Tabel 27. Artikel/berita yang telah diinput dalam website selama tahun 2016

Page 55: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

39|Laporan Tahunan 2016

Page 56: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

40|Laporan Tahunan 2016

PRODUKSI BAHAN INFORMASI TERCETAK

Bahan informasi tercetak yang diproduksi pada Tahun 2016

dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 28. Bahan informasi tercetak produksi Tahun 2016

No Judul bahan Diseminasi Jumlah eksampler

1 Folder “Hidroponik” 1.000 ekspl

2 Folder “Penyakit Hawar Daun dan

Penyakit Bulai Pada Tanaman Jagung”

1.000 ekspl

3 Folder “Hama Utama tanaman Padi” 1.000 ekspl

4 Folder “teknologi Produksi Kedelai Lahan

Sawah”

1.000 ekspl

5 Folder “Teknologi Bertanam Bawang

Merah Dari Biji”

1.000 ekspl

6 Brosur “Petunjuk Teknis Budi Daya Jajar

Legowo Super”

200 ekspl

7 Brosurr “Petunjuk Teknis Budi Daya Padi

Gogo Di Lahan Kering”

200 ekspl

8 Poster “Teknologi Jajar Legowo Super” 50 ekspl

9 Buku” Prosiding Seminar Nasional Padi” 25 ekspl

10 Buku” Indeks Litkaji BPTP SUMUT 1996-2016”

25 ekspl

11 Laporan Tahunan 2015 25 ekspl

Gambar … : Publikasi, Pencetakan Bahan Diseminasi

Page 57: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

41|Laporan Tahunan 2016

Gambar 14. Media Diseminasi yang Di Cetak

Pameran dan display produk-produk pertanian spesifik

lokasi

Kegiatan pameran dalam rangka display produk-produk

dan teknologi pertanian spesifik lokasi yang diikuti sepanjang

tahun 2016 adalah sebagai berikut :

a. Pameran Pertama adalah pameran dalam acara panen

serentak didesa Securai Selatan kec Babalan Kab Langkat

tanggal 26 Februari 2016 . Materi pameran dititik beratkan

pada hasil-hasil litkaji dalam bentuk media cetak maupun

Page 58: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

42|Laporan Tahunan 2016

bahan sesungguhnya seperti : beberapa jenis padi varietas

unggul hasil litkaji Badan Litbang. Selain itu juga

dipamerkan teknologi bertanam dengan sistem hidroponik

baik dengan bahan yang mahal maupun dengan barang-

barang bekas. Teknologi ini diharapkan dapat memotivasi

masyarakat utamanya yang tinggal di perkotaan sehingga

kelestarian pekarangan dapat terus terjaga. Sampai akhir

penutupan, pengunjung tercatat berjumlah 200 orang.

b. Pameran kedua adalah pameran dalam rangka Pekan

Inovasi Propinsi Sumatera Utara sebagai salah satu acara

tahunan Pemerintah Propinsi Sumatera Utara yang

dikoordinir oleh Badan Penanaman Modal dan Promosi

Sumut. Tahun 2016 merupakan pelaksanaan ke empat

kalinya dengan mengambil tempat di lapangan Merdeka

Kota Medan dari tanggal 19 – 22 Mei 2016. Dari 80

stand yang tersedia, Badan Litbang Pertanian

berpartisipasi dalam 2 stand dimana materi pameran diisi

oleh beberapa UPT lingkup Balitbangtan seperti : BB

Pascapanen, Balitbu Solok, BPTP Sumut, Lolit Kambing

Potong Sei Putih dan KP. Tongkoh Berastagi serta

Balitbangtan sendiri.

Materi yang ditampilkan antara lain : beberapa olahan

pascapanen seperti : sauce cabai, sauce tomat, sayuran

kering dan selai dari BB Pascapanen, KRPL perkotaan

dengan sistem hidroponik dari BPTP Sumut, buah Pepaya,

Markisa dan buah Naga produksi Balitbu, sayuran Kubis,

Kentang, Cabai, Tomat, Bawang merah dan Wortel dari

KP. Tongkoh Berastagi dan beberapa jenis hijauan pakan

ternak serta Model kandang pemeliharaan kambing domba

oleh Lolit Kambing Sei Putih. Selain itu dipamerkan dan

disebarluaskan berbagai media cetak. Semua materi yang

ada di stand badan litbang menjadi daya tarik pengunjung

sehingga stand BPTP di penuhi oleh 250 pengunjung (yang

tercatat) selama kegiatan berlangsung, terutama materi

teknologi Hidroponik.

Page 59: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

43|Laporan Tahunan 2016

c. Kegiatan ke 3 adalah pameran dalam rangka PEDA (Pekan

Daerah ) tingkat SUMUT di Desa Pulau Sejuk kec. Lima

puluh Kab. Batu Bara tanggal 9-12 agustus 2016. Pekan

Daerah di laksanakan untuk persiapan PENAS (Pekan

Nasional ) yang di laksanakan Di Banda Aceh tanggal 6-11

Mei 2017

Materi yang dipamerkan adalah produk-produk spesifik

beberapa olahan pascapanen seperti : sauce cabai, sauce

tomat, sayuran kering dan selai dari BB Pascapanen, KRPL

perkotaan dengan sistem hidroponik dari BPTP Sumut

Selain itu dipamerkan dan disebarluaskan berbagai media

cetak. Semua materi yang ada di stand badan litbang

menjadi daya tarik pengunjung sehingga stand BPTP di

penuhi oleh 300 pengunjung (yang tercatat) selama

kegiatan berlangsung, terutama materi teknologi

Hidroponik.

d. Pameran ke empat adalah pameran dalam rangka

peringatan Dies Natalis Sekolah Tinggi Penyuluhan

Pertanian STPP) Medan pada tanggal 25 Agustus 2016.

Pada pameran yang banyak dikunjungi oleh penyuluh

pertanian baik yang sedang mengikuti pendidikan maupun

penyuluh dari Balai Pertanian Kecamatan yang diundang

panitia sangat tertarik pada materi pameran yang dikemas

oleh BPTP Sumut seperti alsintan, contoh benih padi,

kedelai dan jagung serta berbagai media cetak.

Momentum pameran ini menjadi sarana bagi penyuluh

pertanian untuk mendapatkan informasi dan teknologi

terkini yang sangat bermanfaat dalam mendukung tugas

pokok penyuluh. Oleh karena itu stand BPTP Sumut

menjadi stand terfavorit bagi pengunjung.

e. Kegiatan pameran ke lima adalah dalam rangka pekan

pasar petani di Desa Tanjung Sari Kec. Batang Kuis Kab.

Deli Serdang tanggal 17-20 Oktober 2017. Materi yang di

tampilkan semua hasil Kebun Visitor plot dan olahan

pasca panen BPTP SUMUT antara lain : Kangkung,

Bayam, Sawi, Cabe, Terong, Pokcoy, pepaya, Telur Bebek,

Page 60: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

44|Laporan Tahunan 2016

Telur ayam, keripik dan VUB Padi selain itu di

sebarluaskan juga media cetak hasil teknologi Badan

Litbang.

e. Kegiatan pameran ke lima adalah dalam rangka

memperingati Hari Pangan Sedunia yang diselenggarakan

di Kantor Badan Ketahanan Pangan Propinsi Sumatera

Utara dari tanggal 26 Oktober 2016. Kegiatan pameran

tahun 2016 diwarnai juga dengan kegiatan bazar, sehingga

semua peserta pameran dapat menjual produk-produk

unggulannya, termasuk BPTP Sumut yang menjual beras

produksi KP Pasar Miring, sayur dan buah produksi visitor

plot KP. Medan. Semua produk yang dijual laku keras

bahkan sebelum acara dimulai hampir semua produk

sudah terjual. Pengalaman ini sebenarnya dapat menjadi

salah satu momentum bagi BPTP Sumut untuk membuka

Agri Mart di tahun mendatang, karena lingkungan

mendukung dengan banyaknya pegawai kantor di sekitar

BPTP. Melalui agri mart produsen dan konsumen menjadi

lebih dekat sekaligus dapat memotong rantai pemasaran

sehingga harga jual menjadi lebih murah.

f. Pameran ke enam dilaksanakan mendukung acara panen

dan temu lapang VUB Padi di Desa Bakulap kecamatan

Selesai Kab. Langkat tanggal 1 November 2016. Pada

pameran ini BPTP Sumut menfokuskan peragaan beberapa

teknologi hasil litkaji seperti : teknologi sistem tanam jajar

legowo 2:1, alat indojarwo transplanter, informasi Katam,

alat-alat uji tanah (PUT, PUTK, PUTR dan PUHT) serta alat

uji pupuk (PUPO dan PUPS), media cetak (brosur, leaflet,

poster) dan juga menampilkan benih padi sebagai bahan

contoh.

g. Pameran ke tujuh dalam acara HIMADITA NURSERY (HN)

Fak Pertanian USU tanggal 2 - 3 Desember 2016. Pameran

ini bertujuan untuk menyebarluaskan teknologi Badan

Litbang agar tekonologi juga dapat di adopsi oleh para

mahasiswa. Pada kesempatan ini mahsiswa sangat senang

karena sangat menambah wawasan mereka dan stand

Page 61: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

45|Laporan Tahunan 2016

BPTP sangat ramai di kunjungi oleh para mahasiswa dan

para Dosen.

Gambar… : Visualisasi Kegiatan Pameran selama Tahun 2016

Gambar 15. Pameran dalam acara panen serentak di desa securai

selatan Kec. BabalanKab. Langkat 26 Februari 2016

Gambar 16. Pameran dalam rangka PEKAN INOVASI SUMUT ke 4 di Lapangan Merdeka Medan 19 – 22 Mei 2016

Page 62: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

46|Laporan Tahunan 2016

Gambar 17. Pameran dalam rangka Pekan Daerah(PEDA) tingkat Sumut di Desa Pulau Sejuk Kec. Lima Puluh Kab. Batubara 9 – 12

Agustus 2016

Gambar 18. Pameran dalam rangka acara Wisuda Mahasiswa Program Diploma IV di STPP Medan 25 Agustus 2016

Page 63: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

47|Laporan Tahunan 2016

Gambar 19. Pameran dalam rangka Pekan Pasar Petani di Desa Tanjung Sari Kec. Batang Kuis Kab. Deli Serdang 17 – 20 Okt. 2016

Gambar 20. Pameran dalam Hari Pangan Sedunia di Kantor BKP Prop, Sumut 26 Oktober 2016

Page 64: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

48|Laporan Tahunan 2016

Gambar 21. Pameran dalam rangka acara panen dan temu lapang VUB Padi di Desa Bakulap Kec. Selesai Kab.Langkat 1 Nopember

2016

Gambar 22. Pameran dalam Kegiatan Himadita Nursery (HN) Fak. Pertanian USU 2 - 3 Desember 2016

Page 65: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

49|Laporan Tahunan 2016

BAHAN SIARAN TVRI SUMUT

Gambar 23. Siaran TVRI 1 Maret 2016 : Panen raya

serentak Siaran TVRI 25 Agustus :Temu lapang dan

di 7 Provinsi se Indonesia di Desa Securai Selatan Panen di Desa Titi payung Kec. Air putih Kec. Babalan Kab. Langkat. Kab. Batubara

Siaran TVRI 23-24 September 2016 : Penen dan Siaran TVRI 2 Nov 2016: Temu lapang VUB Padi Tanam Biji Bawang Merah di Tobasa di Desa Bakulap Kec. Selesai Kab. Langkat

Page 66: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

50|Laporan Tahunan 2016

Siaran TVRI 10 Desember 2016 : Panen dan Temu lapang Jarwo Super di Desa Pasar Miring Kec. Pagar Merbau

Kab. Deli Serdang

KERJASAMA

Kerjasama dengan stakeholder bertujuan untuk

meningkatkan pemanfaatan/ pendayagunaan tenaga, teknologi

dan sarana milik Badan Litbang Pertanian, agar dapat:

1. Meningkatkan promosi dan penyebarluasan penemuan atau

perakitan teknologi kepada masyarakat pengguna; dan

2. Mengoptimalkan penggunaan tenaga, teknologi dan sarana

BPTP Sumatera Utara dalam upaya melaksanakan tugas

pokok dan fungsi serta meningkatkan pelayanan kepada

pihak-pihak yang membutuhkan.

Kerjasama Dengan Instansi Lainnya

Kerjasama dengan Fakultas Pertanian Universitas Islam

Sumatera Utara

Kerjasama BPTP Sumatera Utara dengan Fakultas

Bioteknologi Institut Teknologi DEL Toba Samosir telah di tanda

tangani pada hari rabu tanggal 21 September 2016 dan

Fakultas Pertanian Universitas Islam Sumatera Utara pada hari

Page 67: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

51|Laporan Tahunan 2016

senin tanggal 3 Oktober 2016 ,kedua belah pihak telah sepakat

untuk melaksanakan kerjasama dalam berbagai macam aspek

peningkatan sumberdaya manusia khususnya bidang pertanian

dalam hal mendukung Tridharma Perguruan Tinggi,

Pengembangan inovasi teknologi dan rekomendasi kebijakan

pembangunan di bidang pertanian, meningkatkan efisiensi dan

percepatan diseminasi kepada para pengguna melalui konteks

Spectrum Diseminasi Multi Chanel (SDMC).

Kerjasama ini bertujuan untuk :

1. Menjalin hubungan kelembangan antara Fakultas Pertanian

UISU dan BPTP Sumatera Utara di tingkat operasional

dalam mendukung Tridharma Perguruan Tinggi,

pengembangan inovasi teknologi dan rekomendasi

kebijakan pembangunan di bidang pertanian meningkatkan

efisiensi dan percepatan diseminasi kepada para pengguna

melalui konteks Spectrum Diseminasi Multi Chanel (SDMC)

2. Menghasilkan komponen, paket teknologi spesifik lokasi

yang tepat guna dan rekomendasi hasil

penelitian/pengkajian yang bermanfaat bagi pembangunan

provinsi Sumatera Utara.

Gambar 24. MoU BPTP Sumut

Nota kesepahaman Antara BPTP Sumatera utara dengan

Fakultas Bioteknologi Institut Teknologi DEL Toba Samosir

Page 68: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

52|Laporan Tahunan 2016

Nota kesepahaman Antara BPTP Sumatera utara dengan Fakutas

Pertanian Universitas Islam Sumatera Utara

Page 69: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

53|Laporan Tahunan 2016

PENGELOLAAN LABORATORIUM TANAH DAN

TANAMAN

Laboratorium Pengujian Tanah dan Tanaman Balai

Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Utara sudah eksis

sejak tahun 2000 dan sampai saat ini sudah banyak prestasi

yang sudah diperoleh antara lain telah dipercaya oleh

Kementerian Pertanian sebagai laboratorium untuk pengujian

mutu pupuk organik dan pupuk anorganik melalui Peraturan

Menteri Pertanian yang tertuang dalam PERMENTAN No.

43/Permentan/SR.140/8/2011 tentang lembaga yang ditunjuk

untuk melakukan pengujian efektivitas. Disamping itu dalam

jaminan mutu hasil pengujian telah diberi kepercayaan oleh

Komite Akreditasi Nasional melalui pemberian Sertifikasi sejak

tahun 2006. Saat ini laboratorium sudah memiliki Sertifikat dari

Komite Akreditasi Nasional (KAN) dengan masa berlaku mulai

tanggal 26 November 2014 sampai dengan 25 November 2018.

Dalam jaminan mutu hasil pengujian laboratorium

tanah juga aktif dalam mengikuti uji profisiensi ditingkat

nasional, antara lain ikut dalam uji profisiensi uji tanah, daun,

dan pupuk organik dengan provider Balai Penelitian Tanah

Bogor serta uji pupuk anorganik dengan Komite Akreditasi

Nasional Jakarta.

Tugas laboratorium pengujian tanah dan tanaman

adalah memberikan pelayanan kepada pengguna baik yang ada

dalam lingkungan sendiri maupun untuk kepentingan eksternal.

Fungsi laboratorium melakukan analisis contoh tanah, tanaman,

pupuk, air dan analisis tertentu lainnya yang berhubungan

dengan kepentingan penelitian.

Sumberdaya Manusia Pendukung Kegiatan

Laboratorium Pengujian BPTP Sumatera Utara

Organisasi laboratorium ditunjuk berdasarkan SK

Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Utara

No.05/SK/OT.160/I/2016 tertanggal 02 Januari 2016. Dalam

tugas dan fungsinya laboratorium dipimpin oleh Menejer

Page 70: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

54|Laporan Tahunan 2016

Puncak dalam hal ini adalah selaku Kepala Balai. Menejer

Puncak dibantu oleh Menejer Teknis yang bertugas dalam

teknis pelaksanaan laboratorium, Menejer Mutu bertugas

sebagai pengawas (Audit Internal) dalam pelaksanaan kegiatan

dan Menejer Administrasi bertugas melakukan penerimaan

contoh, pembukuan, penerimaan dan pengeluaran keuangan

serta tugas administrasi lainnya berhubungan dengan

laboratorium.

Penerimaan Contoh Uji dan KOndisi peralatan

Laboratorium

Laboratorium Pengujian BPTP Sumatera Utara aktif

melakukan pengujian terhadap sampel yang masuk. Pemakai

jasa laboratorium berasal dari beberapa instansi pemerintah

maupun swasta, pemakai jasa tersebut anatar lain :

1. Instansi pemerintah baik yang berasal dari dalam/luar

provinsi Sumatera Utara

2. Perguruan tinggi Swasta/Negeri baik yang berasal dari

dalam/luar provinsi Sumatera Utara

3. Perusahaan Swasta

4. Petani/kelompok tani

5. Polisi

Selama ini BPTP Sumut sering mendapat sampel dari penegak

hukum seperti kepolisian.

Jenis sampel yang diuji di Lab BPTP Sumut selama tujuh tahun

(2010-2016) adalah sebagai berikut:

Tabel 29. Jenis contoh uji yang diterima tahun 2010-2016

Tahun Tanah Jenis sampel yang diuji

Pupuk Daun Air Pakan Buah Jumlah

2010 211 325 26 87 0 24 673

2011 311 204 11 11 3 0 540

2012 281 195 104 4 0 0 584

2013 234 120 4 14 0 0 372

2014 264 95 27 3 4 0 393

2015 444 169 99 3 2 0 717

Page 71: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

55|Laporan Tahunan 2016

Tabel 30. Penerimaan sampel di laboratorium

pengujian BPTP Sumatera Utara pada Tahun 2016

terdiri dari :

No Asal sampel

Jumlah

sampel

1 BBSDLP 342

2 Penelitian 40

3 Instansi pemerintahan 41

4 Perguruan tinggi 19

5 IRRI 15

6 Pemetaan lahan KP Psr Miring

SMARTD 38

7 Lain-lain 172

Total sampel 667

Dari keseluruhan sampel yang masuk ke laboratorium pengujian BPTP

Sumatera Utara diketahui masing-masing jenis sampelnya adalah :

tanah sejumlah 548 sampel, pupuk 107 sampel, tanaman sebanyak 9

sampel dan Air sebanyak 3 sampel.

Penerimaan PNBP

Total penerimaan sebagai PNBP (Penerimaan Negara

Bukan Pajak) disesuaikan dengan PP tariff tahun 2012, adalah

sebanyak Rp.119.655.500,- (seratus sembilan belas juta enam

ratus lima puluh lima ribu lima ratus rupiah) Rincian setiap

bulannya adalah seperti uraian Tabel berikut ini.

Page 72: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

56|Laporan Tahunan 2016

Tabel 31. Penerimaan PNBP laboratorium pengujian BPTP

Sumatera Utara Tahun 2016

PNBP Tahun 2016 Jumlah

penerimaan (Rp.)

Januari 3,865,000

Februari 18,040,000

Maret 0

April 7,541,000

Mei 14,819,500

Juni 7,857,000

Juli 17,022,000

Agustus 21,923,000

September 1,812,000

Oktober 25,217,000

November 1,559,000

Desember 0

Jumlah 119,655,500

Tabel 32. Kondisi Peralatan Laboratorium Pengujian BPTP

Sumatera Utara Tahun 2016

No

Nama

Alat Utama/

Uraian

Uraian

1 AAS Type AA 7000 Parameter : K, Na, Ca, Mg, Fe, Cu,

Mn, Zn, Pb, Cd, Co, Mo, Hg, As

2 Spektrofotometer

Type : UV 1800

Parameter : P, C-Organik

3 Colony counter Ecolli

Salmonella

4 Mikroskop Satu unit

Page 73: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

57|Laporan Tahunan 2016

Tabel 33. Pemanfaatan Alat Laboratorium Tahun 2016

No Jenis penelitian Judul kegiatan

1 Penelitian

Inhouse ¹⁾

Kegiatan pendampingan kawasan

dan pemetaan lahan Sumatera

Utara

2 Penelitian

Kerjasama ²⁾

• Reklamasi lahan KP Pasar

miring

• Kerja sama dengan BI

• Kegiatan Pemda Tingkat I dan

Tingkat II

3 Lainnya ³⁾ Mahasiswa

Perguruan tinggi (dosen)

Kelompok tani

Permasalahan dan Saran

Laboratorium Pengujian BPTP Sumatera Utara merupakan

lembaga uji yang ditetapkan oleh Kementerian pertanian.

Untuk mendukung pelaksanaan kegiatan analisis di

laboratorium tersebut ditemui beberapa masalah Antara lain :

• Ketersediaan alat belum mencukupi/tidak lengkap untuk

melakukan pengujian terhadap parameter yang termasuk

dalam ruang lingkup yang ditetapkan oleh KAN. Oleh

karena itu kita sering diprotes oleh pelanggan

• Sering dilakukan sub kontrak ke Laboratorium lain sehingga

menambah lama proses pengujian

• Biaya pemeliharan alat tidak tersedia misalnya alat rusak

atau perlu disservice

• Biaya kalibrasi alat tidak tersedia seperti contoh kalibrasi

untuk satu alat AAS biayanya Rp. 7.500.000

• Disamping itu perlu dilakukan pelatihan bagi analis untuk

meningkatkan kemampuan masing-masing dalam hal

pelaksanaan kegiatan analisis di Laboratorium BPTP Sumut.

Page 74: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

58|Laporan Tahunan 2016

DOKUMENTASI KEGIATAN LABORATORIUM BPTP SUMUT

Gambar 25. Menejer teknis dan staf

laboratorium

BPTP Sumut

masa 2016 - sekarang

Gambar 26. Sertifikat akreditasi dari

KAN masa berlaku 5 November

2014 – 6 November 2018

Gambar 27. Pertemuan dengan Tim

Assesment KAN ke Lab BPTP Sumut

Gambar 28. Foto bersama menejer

puncak dan tim Assesment KAN

Gambar 29. Contoh sampel dari

kepolisian Riau

Gambar 30. Sertifikat akreditasi

dari KAN tahun 2010-2016

Page 75: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

59|Laporan Tahunan 2016

Pelaksanaan analisis di Laboratorium BPTP Sumut

Gambar 31. Pengukuran hara makro dan

mikro memakai alata AAS

Gambar 32. Pemakaian alat

Spectrophotameter

Gambar 33. Alat Kjeldhal untuk

mengukur kadar B Gambar 34. Pengukuran pH

Page 76: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

60 |Laporan Tahunan 2016

Perpustakaan BPTP Sumut merupakan unit kerja yang menunjang

kegiatan penelitian dan pengkajian dengan mendokumentasikan

koleksi bahan pustaka yang dimiliki agar dapat didayagunakan

oleh pemustaka/pengguna dengan lebih cepat dan mudah,

khususnya penelit,pengkaji,penyuluh dan staf BPTP Sumut.

Teknologi informasi sebagai suatu komoditas utama tidak lagi

bersifat statis, tapi secara luas terus menerus dapat bertambah

yang nilai berkembang sebagai data orisinal/pesab atau idenya

semakin meluas sehingga sdapat membuka peluang untuk

mengembangkan produk dan penyampaian pelayanan,

penegelolaan, sirkulasi dan pengadaan.

Pemanfaatan teknologi informasi untuk perpustakaan telah

digunakan secara katalog (on-line) yang dapat diakses tidak saja

dalam perpustakaan.

TUGAS PERPUSTAKAAN

Perpustakaan BPTP Sumut dibawah Kepala Seksi Penelitian dan

Pengkajian (KSPP) yang bertugas mengumpulkan, mengolah dan

menyajikan bahan pustaka/informasi bidang pertanian dan ilmu

lain yang berkaitan bagi pemustaka/pengguna yang memerlukan,

baik yang datang langsung maupun yang meminta informasi

melalui surat telepon, faximile dan internet.

KEGIATAN YANG TELAH DILAKSANAKAN Januari-

Desember 2016 :

1. PENGGUNA/PENGUNJUNG :

Pengunjung/pengguna perpustakaan dari bulan Januari-

Desember 2016 sebanyak 612 orang, umumnya adalah

peneliti, penyuluh, dan pegawai BPTP Sumut ditambah

dengan Mahasiswa, Pelajar, Dinas terkait dan umum.

Page 77: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

61|Laporan Tahunan 2016

Gambar 35. Membina Pengunjung Mahasiswa Fakultas Pertanian

Universitas Santo Thomas Katolik Mengisi Buku Tamu dan Pelayanan

Sirkulasi

Page 78: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

62|Laporan Tahunan 2016

Tabel 34. Pengguna perpustakaan BPTP Sumut Januari-

Desember Tahun 2016

No. Kelompok

Pengguna

Jumlah Materi

1. Peneliti 469 Sirkulasi,internet,

membaca, diskusi, scan,

pinjam buku

2. Penyuluh 145 Membaca, pinjam buku,

internet cari informasi

tanam

3 Staf/adm/umum 295 Membaca, internet,pinjam

koleksi

3. Dosen 9 Membaca, cari informasi

tanaman pangan, horti,

perkebunan dll

4. Mahasiswa 177 Membaca, fotocopi,

pinjam koleksi,

penelusuran

5. LSM -

6. Pelajar/Siswa 113 Membaca, diskusi,

distribusi leaflet

7 Petani 3 Distribusi lealet koleksi

BPTP Sumut, membaca

8. Swasta 5 Membaca, diskusi

9. Dinas Terkait 44 Pinjam koleksi pustaka,

membaca dll

Jumlah 1.260

2. Layanan Sirkulasi

Layanan sirkulasi merupakan ujung tombak kegiatan

pelayanan pengguna/pemustaka yang terdiri dari layanan

manual dan elektronik. Bentuk layanan manual masih

diminati pengguna/pemustaka.

Page 79: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

63|Laporan Tahunan 2016

Dari keseluruhan layanan sirkulasi, pengguna koleksi

dominan adalah subjek Tanaman pangan, tanaman

Hortikultura, peternakan, perkebuanan, Statistik dan

lain-lain.

Tabel 35. Layanan Sirkulasi

No Jenis Jumlah

1 Tanaman pangan 368

2 Hortikultura 146

3 Peternakan 78

4 Perkebunan 52

5 Laporan 20

6 Statistik 34

7 Lain-lain 25

Jumlah 645

Tabel 36. Koleksi Perpustakaan Januari-Desember 2016

No Jenis Jumlah

1 Buku 170

2 Prosiding 4

3 Thesis 1

4 CD/VCD 7

5 Laporan 32

6 Majalah/Jurnal/Buletin 453

7 Leaflet 237

8 Koran 4 judul

9 Trubus 12

Jumlah 920

Kegiatan rutin yang dilaksanakan perpustakaan adalah :

1. Registrasi koleksi pustaka yang diterima,

2. Mengolah (klassifikasi dan katalogisasi) secara manual,

menyampul, melabel

Page 80: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

64|Laporan Tahunan 2016

3. Masuk ke entry data ke perpustakaan digital dengan

SIMPERTAN (Sistem Informasi Perpustakaan) demikian

juga Siswa/I yang PKL di BPTP Sumut

4. Memberikan bimbingan dan penyuluhan manfaat

perpustakaan kepada Mahasiswa/i, Siswa/i PKL

Gambar 36. Bimbingan dan Penyuluhan manfaat Perpustakaan

kepada Mahasiswa

5. Membina tentang cara mengolah koleksi perpustakaan,

registrasi, menyampul, stempel, mengumpulkan bahan

klipping tentang Pertanian Sumut dari Koran yang

dilanggankepada siswa yang PKL

Page 81: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

65|Laporan Tahunan 2016

Gambar 37. Membina tentang cara mengolah koleksi

perpustakaan

6. Pada Tanggal 18-19 Maret 2016 Staf perpustakaan

mengadakan perjalanan dinas ke Perpustakaan Arsip dan

Dokumentasi di Kodya Tebing Tinggi. Konsultasi dengan

Kepala Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Kepala Seksi

Pelayanan tentang pengembangan

Page 82: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

66|Laporan Tahunan 2016

7. Perpustakaan Digital, sekaligus melihat/studi banding

sistem pelayanan dan pengolahan perpustakaannya.

Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Kodya Tebing

Tinggi termasuk perpustakaan ini yang dapat Juara

Nasional II Se Indonesia Tahun 2015.

8. Mengikuti kegiatan Temu Teknis Pengembangan

Perpustakaan Digital Kementrian Pertanian di PPMKP

Ciawi Bogor17-18 Juli 2016

Gambar 38. kegiatan Temu Teknis Pengembangan

Perpustakaan Digital Kementrian Pertanian

Page 83: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

67|Laporan Tahunan 2016

Gambar 39. kegiatan Temu Teknis Pengembangan Perpustakaan Digital

Kementrian Pertanian

9. Bimbingan Teknis Literasi dan Sosialisasi Smartphone

tanggal 16-17 November 2016 dari Pustaka Bogor Oleh

Drs. Bambang Sukamto di STPPN Medan

Gambar 40. kegiatan Temu Teknis Pengembangan

Perpustakaan Digital Kementrian Pertanian

Page 84: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

68|Laporan Tahunan 2016

Gambar 40. kegiatan Temu Teknis Pengembangan Perpustakaan Digital

Kementrian Pertanian

RINGKASAN HASIL PENELITIAN DAN PENGKAJIAN

PENGKAJIAN PENGEMBANGAN PADI GOGO PADA

DATARAN RENDAH DAN DATARAN TINGGI DI SUMATERA

UTARA

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Utara pada Tahun

2016 telah melakukan kegiatan Pengkajian Pengembangan Padi

Gogo pada Dataran Rendah dan Dataran Tinggi di Sumatera

Utara. Pengkajian Paket Teknologi anjuran BPTP Sumut

dilaksanakan di lahan kering diantara tanaman jeruk umur 7

tahun pada Kelompok Tani Kelleng Ate di Desa Aornakan I,

Kecamatan Pergetteng Getteng Sengkut (PGGS) sedangkan

pengembangan teknologi budidaya spesifik lokasi Varietas Batu

Page 85: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

69|Laporan Tahunan 2016

Tegi dilaksanakan pada Kelompok Tani Saut Karina di Desa

Tanjung Meriah, Kecamatan Sitellu Taliurang Jehe (SSTU Jehe)

dan untuk Varietas Inpago 8 dilakukan pada Kelompok Tani

Marsiurupan di Desa Sigambir, Kecamatan Siempat Nempu Hulu,

Kabupaten Dairi. Uji varietas/galur harapan dilakukan pada

Kelompok Tani Berutu Tandak di Desa Aornakan II Kecamatan

PGGS pada MT I (April-September 2016) sedangkan pada MT II

(September-Desember 2016) dilakukan demplot varietas/galur

harapan di Desa Kecupak I, Kecamatan PGGS, Kab. Pakpak

Bharat dan di Desa Guru Benua, Kecamatan Munte, Kabupaten

Karo. Pengkajian paket teknologi anjuran BPTP Sumut diantara

tanaman jeruk umur 7 tahun ini ditanam tanggal 16 Maret 2016

dan dipanen pada tanggal 3 Agustus 2016. Hasil pengkajian

menunjukkan bahwa hasil gabah kering giling secara rata-rata

dengan penerapan teknologi budidaya spesifik lokasi untuk padi

Varietas Jati Luhur mampu memberikan hasil secara rata-rata

sebesar 3,6 t/ha GKG dan lebih tinggi sebesar 84% dibanding

produksi dari varietas lokal. Hasil uji varietas/galur harapan dan

unggul lokal menunjukkan bahwa gabah kering giling tertinggi

didapat oleh varietas Jati Luhur (4,04 t/ha), diikuti oleh Galur

Harapan AK B14168E-MR-12 (3,88 t/ha), Galur Harapan AY

B14168E-MR-11 (3,75 t/ha), Sigambiri Merah (3,64 t/ha),

Sigambiri Putih (3,55 t/ha) dan terendah sebesar 2,77 t/ha di

dapat pada varietas Lokal Siramos. Berdasarkan hasil kajian ini

didapat dampak langsung dari pengkajian ini terhadap minat

petani sekitar untuk menanam varietas Jati Luhur, bahkan tidak

terbatas hanya di Desa Aornakan II saja, akan tetapi sudah

menyebar keluar desa dan bahkan ke luar kecamatan seperti

Kecamatan Salak, Tinada, STTU Julu dan Siempatrube dan juga

keluar kabupaten seperti : Dairi, Deli Serdang, dan Labuhan Batu.

Teknologi varietas unggul nasional spesifik lokasi anjuran BPTP

Sumatera Utara masih sangat rendah diterapkan oleh petani di

daerah Pakpak Bharat baik secara kuantitas maupun secara

kualitasnya. Oleh karena itu dalam rangka pengembangan

varietas Jati Luhur dan galur harapan lebih luas lagi dan

dilakukan oleh petani dengan menerapkan teknologi budidaya

Page 86: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

70|Laporan Tahunan 2016

spesifik lokasi disarankan Pemkab bekerjasama dengan BPTP

Sumut atau instansi lainnya terus melakukan pertanaman

demplot-demplot pengkajian. Dalam upaya kelompok tani sebagai

penangkar benih khusus padi gogo yang pada gilirannya

diharapkan Pakpak Bharat menjadi pemasok benih khusus padi

gogo.

Gambar 41. Keragaan Padi Gogo Varietas Batu Tegi di Kab. Pakpak

Bharat

OPTIMALISASI LAHAN RAWA PASANG SURUT

MENDUKUNG PROGRAM PENINGKATAN PRODUKSI

BERAS NASIONAL (P2BN) DI PROVINSI SUMATERA

UTARA

Lahan pasang surut termasuk lahan yang marginal untuk sistem budidaya pertanian. Lahan yang sering tergenang oleh air pasang menyebabkan kadar salinitas tanah meningkat dan pH

tanah menurun hingga menjadi sangat masam. Akibatnya timbul bermacam zat-zat yang bersifat toksis bagi tanaman seperti tingginya kadar besi, ion khlor, asam sulfida dan sebaliknya

rendahnya ketersediaan unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman. Penelitian dilaksanakan di Desa Pekan, Kecamatan

Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai dari bulan Juli hingga November 2016. Penelitian dibagi dalam dua tahap kegiatan yaitu uji adaptasi varietas (Inpara 2, Inpari 30, Inpari.34

dan Banyuasin) pada lahan seluas lebih kurang satu hektar dan paket pemberian pupuk pada petakan masing perlakuan seluas 4x5 m2 dengan tiga ulangan (pupuk anorganik 50, 100, 150%

dari dosis PUTR, pupuk organik kompos sawit 1 t/ha dan pupuk

Page 87: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

71|Laporan Tahunan 2016

kandang sapi 2 t/ha). Tujuan penelitian adalah untuk melihat adaptasi beberapa varietas padi unggul baru dan paket pemberian pupuk dilahan rawa pasang surut.

Gambar 42. Keragaan Tanamam dan Prosesing Hasil

Hasil penelitian memperlihatkan bahwa padi varietas Inpara 2 dan Inpari 34 lebih sesuai ditanam pada lahan rawa pasang

surut, rata-rata memberikan hasil yang lebih tinggi dibandingkan varietas Inpari 30 dan Banyuasin.Pemberian kompos janjangan

sawit sebanyak 1 t/ha memberikan pengaruh yang lebih baik dibandingkan pemberian pupuk kandang sebanyak 2 t/ha. Disarankan untuk mendapatkan hasil yang optimal dapat

menggunakan padi varietas Inpara 2 dengan dosis pupuk sesuai rekomendasi PUTR serta ditambah dengan pemberian 1 t/ha kompos janjangan sawit.

PENGKAJIAN PAKET TEKNOLOGI PADI SAWAH TADAH HUJAN DI SUMATERA UTARA Luas lahan sawah tadah hujan di Sumatera Utara adalah 160.315

ha (BPS Sumatera Utara, 2012).Tahun 2013 luas sawah tadah hujan di Sumatera Utara mengalami penurunan menjadi 157.238

ha (Medan Bisnis, 2015) Meskipun mengalami pengurangan, jumlah luasan tersebut masih merupakan jumlah yang besar dan akan menguntungkan apabila mampu dikelola dengan baik untuk

meningkatkan produktivitas padi yang selama ini masih sangat rendah. Tujuan dari pengkajian ini adalah untuk mendapatkan

Page 88: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

72|Laporan Tahunan 2016

paket teknologi dan varietas unggul yang adaptif pada lahan spesifik lokasi tadah hujan di Sumatera Utara. Sedangkan keluaran yang diharapkan adalah tersedianya paket teknologi dan

varietas unggul yang adaptif pada lahan spesifiklokasi tadah hujan di Sumatera Utara. Dari sepuluh paket teknologi

pemupukan yang diuji di lahan sawah tadah hujan paket yang memberikan hasil tertinggi adalah paket I = (Urea 300 kg + SP-36 150 kg + KCl 150 kg + pukan 3 ton/ha) gabah kering giling

yang dihasilkan adalah 5,18 ton/ha, dengan pendapatan petani sebesar Rp 13.347.000, paket F (Urea 200 kg + SP-36 100 kg + KCl 100 kg + pukan 3 ton/ha) gabah kering giling yang dihasilkan

adalah 5,00 ton/ha dengan pendapatan petani dalam satu hektar adalah Rp 11.910.000 dan paket H = (Urea 300 kg + SP-36 150 kg + KCl 150 kg + pukan 2 ton/ha) memberikan hasil gabah

kering giling 5,00 ton/ha, pendapatan petani dalam satu musim pada satu hektar lahan adalah Rp 8.925.000,. Ketiga pake tini sangat baik dikembangkan pada petani dilahan sawah tadah

hujan di Sumatera Utara. Sembilan varietas yang diuji dilahan sawah tadah hujan, varietas memiliki hasil lebih tinggi adalah Inpara 2 hasilnya yaitu 6,25 ton/ha, dikutioleh varietas

Situbagendit hasilnya 5,52 ton/ha, serta varietas mekongga hasilnya adalah 5,38 ton/ha. Varietas yang memiliki hasil cukup tinggi dilahan sawah tadah hujan yang ditanam pada musim

kemarau, baik sekali dikembangkan untuk ditanam pada musim berikutnya. Hal ini perlu disosialisasikan kepada petani.

Gambar 43. Permasalahan kekeringan lahan tadah hujan dan upaya

penanggulangan melalui pompanisasi

Page 89: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

73|Laporan Tahunan 2016

PENGKAJIAN PERAKITAN PAKET TEKNOLOGI SPESIFIK LOKASI DALAM UPAYA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS

PADI SAWAH IRIGASI MELALUI PENDEKATAN PTT

Pengkajian Perakitan Paket Teknologi Spesifik Lokasi Dalam Upaya Peningkatan Produktivitas Padi Sawah Irigasi Melalui Pendekatan PTT telah dilaksanakan. Pengkajian dilaksanakan di

Desa Titi Payung, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara, salah satu Kabupaten yang merupakan sentra produksi padi sawah irigasi di Sumatera Utara. Metodologi menggunakan

rancangan acak kelompok. Setiap paket /perlakuan diulang 3 (tiga) kali. Masing-masing paket seluas 1200 m2 (2,5 rante) dengan total luas pengkajian 2 Ha. Perakitan paket teknologi

yang dilaksanakan antara lain : Paket A. Varietas INPARI 30, system tanam Legowo 2:1, pupuk anorganik rekomendasi PUTS, pupuk organic 2 t/ha, komponen lain sesuai PTT. Paket B.

Varietas INPARI 30, system tanam Legowo 2:1, pupuk anorganik rekomendasi RDKK, komponen lainnya sesuai PTT. Paket C. Varietas INPARI 30, system tanam Legowo 4:1, pupuk anorganik

rekomendasi PUTS, pupuk organic 2 t/ha, komponen lain sesuai PTT. Paket D. Varietas INPARI 30, system tanam Legowo 4:1, pupuk anorganik rekomendasi RDKK, komponen lainnya sesuai

PTT. Paket E. Varietas INPARI 30, system tanam Tegel, pupuk anorganik rekomendasi PUTS, pupuk organic 2 t/ha, komponen

lain sesuai PTT. Paket F. Varietas INPARI 30, system tanam Tegel, pupuk anorganik rekomendasi RDKK, komponen lainnya sesuai PTT. Hasil pengkajian menunjukkan bahwa ke enam paket

teknologi yang diaplikasikan memberikan produktvitas yang cukup tinggi yaitu produktivitas berkisar antara 7,50 – 10,40 GKP t/ha dengan kisaran BC/Ratio 1,63 samapi 2,16. Paket

teknologi A produktivitas lebih tinggi dibandingkan dengan paket teknologi perlakuan lainnya, dengan produktivitas 10.400 GKP t/ha, disusul oleh paket teknologi C, (9.920 GKP t/ha) B, (9.200

GKP t/ha) D, (8.400 GKP t/ha) E (8.000 GKP t/ha) dan F (7.500 GKP t/ha) hal ini dilihat dari segi produktivitas t/ha yang ditampilkan. Rasio penerimaan terhadap biaya usahatani dari ke

enam paket teknologi yang diuji berarti setiap tambahan biaya usaha tani sebesar Rp 1000, akan memberikan tambahan pendapatan kotor pada masing-masing paket teknologi A (Rp

2160), paket teknolgi B (Rp 2110), paket teknologi C (Rp 2060),

Page 90: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

74|Laporan Tahunan 2016

paket teknologi D (Rp 1830), paket teknologi E (Rp 1690) dan paket teknologi F (Rp 1630).

Gambar 44. Pelaksanaan Temu Lapang dan Liputan TVRI

Untuk memproduksi 1 kg gabah padi pada masing-

masing paket teknologi yang diaplikasikan dibutuhkan biaya dan keuntungan per kg pada masing-masing paket adalah sebagai berikut: paket teknologi A (biaya memproduksi 1 kg gabah

sebesar Rp. 1.362 dan keuntungan yang diperoleh dalam 1 kg gabah yang diproduksi Rp. 2.938 ), paket teknologi B (biaya memproduksi 1 kg gabah sebesar Rp. 1.393 dan keuntungan

yang diperoleh dalam 1 kg gabah yang diproduksi Rp. 2.907 ), paket teknologi C (biaya memproduksi 1 kg gabah sebesar Rp.

1.405 dan keuntungan yang diperoleh dalam 1 kg gabah yang diproduksi Rp. 2.895), paket teknologi D (biaya memproduksi 1 kg gabah sebesar Rp. 1.517 dan keuntungan yang diperoleh

dalam 1 kg gabah yang diproduksi Rp. 2.783), paket teknologi E (biaya memproduksi 1 kg gabah sebesar Rp. 1.598 dan keuntungan yang diperoleh dalam 1 kg gabah yang diproduksi

Rp. 2.702), dan paket teknologi F (biaya memproduksi 1 kg gabah sebesar Rp. 1.598 dan keuntungan yang diperoleh dalam 1 kg gabah yang diproduksi Rp. 2.702).

OPTIMALISASI LAHAN SAWAH GAMBUT MENDUKUNG PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PADI DILAKSANAKAN

DENGAN PENDEKATAN PARTISIPATIF Optimalisasi Lahan Sawah Gambut Mendukung Peningkatan

Produktivitas Padi Dilaksanakan Dengan Pendekatan Partisipatif

Page 91: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

75|Laporan Tahunan 2016

telah dilaksanakan di Desa Parik Sinomba, Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan rekomendasi paket teknologi budidaya padi

pada lahan gambut di Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara dan meningkatkan produktivitas padi lahan

gambut minimal 2 ton/ha di Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara. Dari hasil pengkajian diperoleh paket rekomendasi pemupukan yang terbaik untuk budidaya padi

intensif di lahan gambut dataran tinggi di Humbang Hasudutan adalah pemberian Biotara 50 kg/hektar serta pemberian pupuk NPK berdasarkan rekomendasi PuTK (150%). Varietas Lokal

Terbaik adalah Varietas Sideke, Siarupang serta Varietas unggul baru terbaik dengan hasil terbaik adalah varietas INPARA 2 seterusnya disusul INPARA 1. Kombinasi perlakuan pemupukan

dan varietas terbaik pada perlakuan pemberian Biotara 50 kg/hektar ditambah dengan pemberian pupuk NPK berdasarkan rekomendasi PuTK (150%) dan Varietas Sideke. Hasil Gabah tidak

maksimal disebabkan oleh faktor iklim terutama angin, curah hujan dan dan jadwal tanam yang tidak sesuai dengan kebiasan petani atau diluar musim. Produktivitas padi lahan gambut dapat

ditingkatkan menjadi 2 - 2,5 ton/ha di Kab. Humbang Hasundutan, Provinsi. Sumatera Utara.

Gambar 45. Keragaan Padi Lokal dan VUB Dataran Tinggi di Lahan

Gambut

Page 92: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

76|Laporan Tahunan 2016

PENGKAJIAN OPTIMALISASI PRODUK OLAHAN CABAI

MERAH DI SUMATERA UTARA

Kegiatan Pengkajian Optimalisasi Produk Olahan Cabai Merah di

Sumatera Utara dilakukan di dua lokasi untuk pengambilan

sampel yaitu di Kabupaten Karo dan Kabupaten Batubara.

Karakteristik cabai merah dari kedua kabupaten wilayah

pengambilan sampel berbeda, yaitu cabai merah dari Kabupaten

Karo lebih ramping dari cabai merah dari Kabupaten Batubara.

Optimalisasi Cabai Merah dilakukan dengan membuat abon Cabai

dan Saus Cabai. Hasil formulasi pada tahap pendahuluan yang

memberikan hasil terbaik pada keseluruhan sensori yaitu cabai

merah (tanpa tambahan cabai rawit) 60%, bawang merah 8%,

bawang putih 1%, gula 7,5%, garam 1%, teri 11%, andaliman

1,5%, minyak goreng 10%. Untuk tingkat kepedasan,dapat

menambahkan cabai rawit merah. Hasil Organoleptik Abon cabai

menunjukkan bahwa Warna abon cabai yang disukai oleh panelis

adalah abon cabai rasa teri, dan mendapatkan penilaian yang

paling tinggi (3,9). Tingkat kesukaan abon cabe rasa kecepe

sama dengan abon cabe rasa terasi. Untuk Rasa, Abon cabai rasa

teri mempunyai penilaian yang paling tinggi (3,9). Analisis usaha

pembuatan abon cabai menggunakan andaliman dan ikan teri

memiliki BC ratio sebesar 1,52 dengan untung Rp. 447.588,-

dengan asumsi abon cabai yang dihasilkan sebanyak 5,2 kg

dibagi kedalam 260 bungkus dengan harga perbungkus Rp.

5000,-. Pada Uji Organoleptik Saus Cabai secara keseluruhan

didapatkan nilai tertinggi pada saus cabai dengan penambahan

nenas dan tapioka dengan skor angka sebesar 3,72 dan terendah

pada saus cabai dengan penambahan pepaya dan tapioka

(2,54). Untuk pengamatan lama penyimpanan saus cabai,

pengamatan yang dilakukan hanya selama tiga bulan, yaitu

dihitung dari masa pembuatan saus ternyata hasil yang dihasilkan

pada aroma dominan tengik tercium aroma asam serta basi.

Page 93: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

77|Laporan Tahunan 2016

Gambar 46. Proses Pembuatan Saus Cabai

PENGELOLAAN SUMBERDAYA GENETIK (SDG) DI SUMATERA UTARA

Propinsi Sumatera Utara mempunyai keragaman genetik

yang sangat bervariasi terdiri dari tanaman pangan, tanaman

perkebunan maupun tanaman hortikultura. Pembangunan pertanian yang cukup pesat diantaranya dengan penemuan varietas unggul baru, menjadi salah satu pendorong petani

enggan menanam sumberdaya genetik lokal spesifik lokasi. Oleh karena itu perlu dilakukan upaya pelestarian sumberdaya genetic

untuk mencegah kepunahan dan inventarisasi sumberdaya genetik dapat menjadi sumber gen dalam upaya perbaikan produk pertanian dalam program pemuliaan tanaman. Fokus

pengelolaan sumberdaya genetik spesifik lokasi. Oleh karena itu perlu dilakukan upaya pelestarian sumberdaya genetik untuk mencegah kepunahan dan inventarisasi sumberdaya genetik

dapat menjadi sumber gen dalam upaya perbaikan produk pertanian dalam program pemuliaan tanaman. Fokus pengelolaan sumberdaya genetik spesifik Provinsi Sumatera Utara adalah

tanaman hortikultura yang ada di lahan pekarangan dan tanaman pangan (padi lokal). Tujuan pengelolaan sumberdaya genetik spesifik lokasi yang dilakukan tahun 2016 adalah karakterisasi

tanaman lokal melanjutkan kegiatan tahun sebelumnya yaitu evaluasi jagung lokal si Arang, observasi panen durian lokal Dairi, persiapan pendaftaran sayuran lokal wortel, kubis bunga dan

ercis, pelepasan padi gogo sigambiri merah dan putih. Perawatan kebun koleksi sumberdaya gentik tanaman pangan (padi lokal)

spesifik lokasi, pengelolaan kebun koleksi plasma nutfah tanaman spesifik lokasi di lingkungan kantor BPTP Sumatera Utara dan

Page 94: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

78|Laporan Tahunan 2016

penggalian potensi sebagian sumberdaya genetik spesifik lokasi hasil eksplorasi tahun sebelumnya. Perbanyakan tanaman di laboraturium kultur jaringan. Karakterisasi agromorfologi

dilakukan pada 3 aksesi jagung si arang lokal dalam Kabupaten Tapanuli Utara. Kebun koleksi sumberdaya genetik BPTP

Sumatera Utara telah berisi 40 jenis tanaman yang didalamnya masih terdiri dari 1-10 aksesi. Pemeliharaan rutin dilakukan termasuk pemupukan dan pengendalian OPT. Hasil yang telah

dicapai pada tahun 2016 ialah telah dilakukan evaluasi pada jagung lokal si arang dan diketahuan kadar antosininnya. Provitasnya 3,5 ton/ha. Provitas hanya separuh dari provitas

hibrida bisi 2. Tetapi kelebihannya dengan kadar kandungan antosianin lebih tinggi 24 kali lipat dibanding jagung kuning peroleh karateristik tanaman. Persiapan pendaftaran varietas

lokal wortel, kubis bunga dan ercis. Karakteristik sudah dilakukan pada tahun 2016 ini. Padi gogo si gambiri merah dan si gambiri putih sudah di daftar dan di lepas oleh kementerian pertanian

pada tahun 2016. Pemeliharaan kebun koleksi dan perbanyakan tanaman spesifik lokasi di laboraturium kultur jaringan BPTP Sumatera Utara. Aktivitas kelembagaan Komda SDG Sumatera

Utara masih stagnan.

PENGKAJIAN OPTIMALISASI LAHAN PERKEBUNAN SAWIT BERBASIS PADI, JAGUNG, KEDELAI (PAJALE)

MENDUKUNG SWASEMBADA PAJALE Pengkajian Optimalisasi Lahan Perkebunan Sawit Berbasis Padi,

Jagung, Kedelai (Pajale) Mendukung Swasembada Pajale di Sumatera Utara dilaksanakan di Desa Ara Condong, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat. Penanaman di lakukan dimusim

kemarau, perlakuan yang digunakan padi varietas Inpago 8, Jagung Manis, dan Kedelai Varietas Anjasmoro. Sedangkan penanaman di musim hujan menggunakan padi varietas Batu

Tegi, jagung Varietas Srikandi, kedelai Anjasmaro.

Page 95: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

79|Laporan Tahunan 2016

Gambar 47. Keragaan Pajale saat Kunjungan Lapang bersama Kelompok

Tani

Untuk pemeliharaan tanaman di berikan dolomit, 500 kg/ha, pupuk kandang 1 t/ha, pupuk buatan untuk tanaman padi dan jagung disesuaikan dengan hasil analisa tanah, sedangkan

untuk kedelai menggunakan dosis 50 kg Urea/ha, 100 kg SP 36/ha, 75 kg KCl/ha. Jarak tanam padi dan jagung disuaikan

dengan program SL-PPT. Jarak tanam padi 20 x 40 cm, jagung 20 x 75 cm, kedelai 40 x 20 cm. Pengendalian OPT disesuaikan dengan program PHT yaitu sistim Pemantauan. Hasil yang

diperoleh adalah sebagai berikut: 1) Serangan hama penanaman Pajale di musim kemarau sangat tinggi; 2) Penanaman Pajale di sela tanaman sawit TBM, Produksi padi mencapai ( 4,12 ton/ ha),

Jagung (4,72 ton/ha), kedelai (1,91 ton/ha); 3) R/C masing-masing Komonditas padi (1,75),jagung (1,87),Kedelai( 1,07); dan 4) Hasil pengkajian optimalisasi lahan ini sesuai dengan hasil R/C

maka layak untuk di kembangkan. Dengan demikian model ini dapat didiseminasikan ke petani untuk selanjutnya diterapkan.

Page 96: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

80|Laporan Tahunan 2016

PUBLIKASI, PENCETAKAN BAHAN DISEMINASI DAN

PAMERAN

Kegiatan Publikasi, Pencetakan Bahan Diseminasi dan Pameran

merupakan kegiatan pokok di Seksi KSPP yang meliputi kegiatan

memproduksi media informasi untuk kegiatan diseminasi baik

dalam bentuk tercetak maupun terproyeksi serta berita di media

massa dan pameran. Bahan-bahan diseminasi yang diproduksi

merupakan salah satu bahan yang didisplaykan pada saat

kegiatan pameran. Hal ini didasari dengan pemikiran bahwa

media cetak dan terproyeksi dapat berperan untuk menggugah

lebih dalam minat pembacanya untuk mempelajari teknologi dan

informasi pertanian yang baru diketahui. Media cetak dan

terproyeksi juga dapat meningkatkan daya ingat seseorang

terhadap suatu hal yang baru dipelajarinya karena dapat

dipergunakan berulang-ulang. Oleh karena itu media cetak dan

terproyeksi diharapkan dapat menjadi rujukan sumber teknologi

dan informasi pertanian untuk disuluhkan kepada petani

(pengguna), menambah dan membuka wawasan penyuluh dan

petani sehingga terjadi perubahan pola pikir, sikap dari yang

eksisting kepada yang lebih maju. Selama kurun waktu 2016

media cetak yang diproduksi terdiri dari 4 judul leaflet/folder, 2

judul brosur, 1 judul poster, 4 edisi kliping berita pertanian di

koran lokal maupun nasional serta berita kegiatan BPTP di media

massa lokal, 1 buku prosiding hasil seminar teknologi padi tahun

2015, 1 buku Indeks kegiatan litkaji BPTP Sumut 10 tahun

terakhir dan 1 buku Laporan Tahunan 2015. Disamping itu

dilakukan 8 kali pameran dengan menitikberatkan hasil-hasil

litkaji Badan Litbang Pertanian baik dalam bentuk bahan

informasi, produk maupun alat peraga. Dari 8 kali pameran

tersebut rata-rata pengunjung yang masuk ke stand BPTP tidak

kurang dari 50 orang dengan penilaian isi stand baik sampai

terbaik serta bermanfaat dalam meningkatkan ilmu dan

pengetahuan. Hal ini tentu sesuai tujuan dari RODHP ini yakni :

(1) membuat dan menyebarluaskan teknologi hasil litkaji BPTP,

Page 97: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

81|Laporan Tahunan 2016

Balit-balit komoditas dalam berbagai bentuk media informasi

baik tercetak maupun terproyeksi; (2) membuat dan

menyebarluaskan teknologi hasil litkaji BPTP, Balit-balit komoditas

dalam bentuk pameran.

PENINGKATAN KOMUNIKASI KOORDINASI DAN

DISEMINASI INOVASI PERTANIAN DI PROPINSI

SUMATERA UTARA

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian telah

cukup berhasil dalam menghasilkan inovasi pertanian tepat guna

dan sejumlah diantaranya telah digunakan secara luas dan

menjadi pendorong utama pertumbuhan dan perkembangan

usaha serta sistem agribisnis berbagai komoditas pertanian.

Suatu inovasi yang diintroduksikan kepada seseorang berkaitan

dengan keputusan yang dibuat oleh orang tersebut untuk

menerima atau menolak inovasi tersebut. Bentuk respons

seseorang dapat terwujud dalam suatu kesimpulan baik atau

buruk, positif atau negatif, menyenangkan atau tidak

menyenangkan, suka atau tidak suka yang kemudian mengkristal

sebagai potensi reaksi atau kecenderungan untuk bersikap. Jadi

seseorang menerima atau menolak terhadap suatu inovasi, akan

diawali dengan proses persepsi dan respon terhadap inovasi

tersebut, yang dilanjutkan dengan keputusan menerima

(mengadopsi) atau menolak inovasi tersebut. Tujuan dari

kegiatan ini adalah (1) menyebarluaskan/mendiseminasikan

inovasi pertanian terutama untuk 7 komoditas strategis

Kementerian Pertanian (padi, jagung, kedelai, tebu, daging sapi,

cabai dan bawang merah) melalui kegiatan temu

koordinasi/sosialisasi, temu lapang, menyelenggarakan evaluasi

tentang persepsi respon, saran/masukan serta umpan balik

inovasi pertanian yang diintroduksikan; (2) melaksanakan

bimbingan lanjutan teknis penerapan teknologi di tingkat petani

melalui pengkajian/ diseminasi spesifik lokasi (3) memperkuat

dan membina BPP/BPK/BP3K terpilih sebagai pusat pengelolaan

penyuluhan di pedesaan (4) mengikuti berbagai kegiatan

peningkatan kapasitas penyuluh seperti workshop, seminar,

Page 98: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

82|Laporan Tahunan 2016

pelatihan, magang dan lain-lain. Hasil kegiatan menunjukkan (1)

telah terdiseminasikannya teknologi dari beberapa komoditas

strategis Kementerian Pertanian seperti : padi, jagung, kedelai,

bawang merah, cabai merah dan komoditas penting lainnya

melalui berbagai bentuk kegiatan diantaranya temu lapang,

pelatihan, pertemuan koordinasi dan pameran; (2) hasil evaluasi

adopsi teknologi sapi potong menunjukkan teknologi yang

didiseminasikan secara umum diterima karena sesuai kebutuhan

tetapi belum lengkap, karena menyangkut anggaran yang

terbatas. Sedangkan evaluasi adopsi teknologi bawang merah

menunjukkan bahwa kegiatan Litkaji BPTP Sumut tahun 2015

disambut dengan sangat antusias. Oleh karena itu teknologi

yang dianjurkan seperti : penggunaan bibit unggul, pengolahan

tanah, penggunaan mulsa plastik, pengaturan jarak tanam,

pemupukan dan pengendalian hama penyakit sebagian besar

telah diadopsi oleh petani baik petani ex kooperator maupun

petani lainnya. Tidak diadopsinya teknologi anjuran (misalnya :

penggunaan mulsa plastik) semata-mata karena masalah non

perilaku yakni keterbatasan modal; (3) pembinaan BPP/BP3K

sebagai pusat pengelolaan penyuluhan dilakukan di BPP Stabat

Kabupaten Langkat dalam bentuk pembenahan perpustakaan BPP

dan pemanfataan lahan BPP dengan menerapkan teknologi hasil

litkaji seperti : bawang merah, ayam KUB dan kedelai. Selain itu

terlaksana juga 1 unit demplot di Kab. Asahan dalam rangka

memecahkan permasalahan keracunan Fe di lahan petani padi;

(4) ikut sertanya beberapa penyuluh dalam pelatihan teknis yang

diselenggarakankan oleh Bakorluh serta temu teknis tingkat

nasional di Bogor dan Jawa Tengah.

Page 99: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

83|Laporan Tahunan 2016

Gambar 48. Pelaksanaan Rakor Wilayah di Garuda Plaza Medan

PENDAMPINGAN UPSUS DAN KOMODITAS UTAMA

KEMENTERIAN PERTANIAN

Koordinasi dengan institusi terkait upaya mewujudkan

pencapaian swasembada pangan di Provinsi Sumatera Utara

melalui kerjasama yang bersinergi dengan pemerintah daerah

TNI yang dilaksanakan dalam bentuk: 1) rapat koordinasi (rapat

koordinasi ketahanan pangan; koordinasi penyaluran bantuan

benih padi, jagung dan kedelai; koordinasi target LTT padi April

2016 wilayah Tapanuli Bagian Selatan; koordinasi target LTT

periode April-September di Kabupaten Mandailing Natal; rapat

koordinasi evaluasi periode Oktober 2015-Maret 2016 dan

percepatan periode April-September 2016; rapat koordinasi

optimalisasi lahan perkebunan; rapat rencana penanaman padi

gogo pemanfaatan lahan perkebunan; rapat koordinasi

pembinaan statistik dan pembahasan Aram II 2016 dan evaluasi

capaian LTT Oktober-Maret 2015/2016 dan April-September

2016; dan rapat koordinasi dinas pertanian se Sumatera Utara

tahun 2016)), 2) kegiatan tanam dan panen bersama (panen

serentak Provinsi Sumatera Utara stok terjamin; panen raya

perdana padi Varietas Kartika I-82; tanam serentak meningkatkan

IP sistem pompanisasi air Danau Toba; tanam perdana jajar

Page 100: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

84|Laporan Tahunan 2016

Legowo dan serah terima Alsintan; dan panen bersama varietas

Inpari 30 Ciherang Sub 1), 3) serah terima Alsintan (serah terima

Alsintan di Kabupaten Humbang Hasundutan dan penyerahan

bantuan benih Pajale dan Alsintan di wilayah Tapanuli Bagian

Selatan), dan 4) kolaborasi BPTP Sumatera Utara dalam rangka

optimalisasi Alsintan mendukung UPSUS di Provinsi Sumatera

Utara. Kunjungan kerja Menteri Pertanian RI di Provinsi Sumatera

Utara dilaksanakan di Kabupaten Padang Lawas, Kabupaten Toba

Samosir dan Kabupaten Deli Serdang serta menyaksikan

penandatanganan pernyataan kesanggupan capaian luas tanam

padi di Kantor Gubernur Sumatera Utara.

Gambar 49. Acara tanam serentak di Kabupaten Toba Samosir dalam

rangka meningkatkan IP dgn sistem pompanisasi air Danau Toba

Pengawalan kegiatan Upsus TA. 2016 oleh LO BPTP Sumatera

Utara di 32 wilayah kabupaten/kota Provinsi Sumatera Utara pada

bulan Januari 2016 telah menghasilkan luas tanam seluas 87.524

ha dengan target Dinas Pertanian Provinsi sebesar 38.487 ha

(persentase capaian 227,41%) dan target Kementerian Pertanian

sebesar 83.481 ha (persentase capaian 104,84%.). Pemantauan

data luas tambah tanam dilakukan secara online oleh LO atau

penanggung jawab UPSUS kabupaten/kota yang telah didaftarkan

Page 101: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

85|Laporan Tahunan 2016

nomor telepon selulernya melaluipengiriman SMS data LTT pada

setiap harinya.Demplot padi sawah dalam rangka uji varietas

mendukung kegiatan UPSUS Pajale di Kabupaten Humbang

Hasundutan didapatkan hasil ubinan Inpari 26 sebanyak 9.792

kg/ha dan Inpari 27 sebanyak 14.400 kg/ha.

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN KAWASAN PERTANIAN

NASIONAL TANAMAN PANGAN KOMODITAS PADI DI

SUMATERA UTARA

Pendampingan Pengembangan Kawasan Pertanian Nasional

Tanaman Pangan Komoditas padi di Sumatera Utara tahun 2016,

sudah dilakukan pada agroekosistem lahan sawah irigasi dataran

rendah di dua antara lain; (1) Kabupaten Batubara; (2)

Kabupaten Langkat. Model pendampingan yang dilakukan berupa

konsultasi/ koordinasi, kajian kebutuhan dan peluang (KKP),

bimbingan teknologi, Display Varietas atau uji adaptasi varietas,

terdiri dari : Inpari 3, Inpari 10, Inpari 28, Inpari 30, Inpari 32,

dan Ciherang, penyediaan bahan diseminasi dan pelatihan

petani/petugas. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa (1) dengan

melakukan pendampingan inovasi teknologi melalui tahapan-

tahapan kegiatan yang sudah dilakukan maka inovasi teknologi

sudah dirasakan manfaatnya oleh pengguna dan kemampuan

petani menerapkan inovasi teknologi meningkat dikawasan yang

di dampingi, (2) Didapat beberapa VUB yang adaptif dan

berproduksi tinggi di lokasi Display di Kabupaten Batubara dan

Langkat yaitu Inpari 32 dan Inpari 30. (3) Analisis usaha tani

petani kooperator lebih tinggi dibanding non kooperator baik di

Batu Bara maupun di Langkat (1,9 - 2,0) VS (1,19 – 1,29) (4)

pada acara temu lapang, petani sangat respon dan dapat melihat

serta menilai hasil dari penerapan komponen teknologi yang

digunakan pada semua kabupaten.

Page 102: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

86|Laporan Tahunan 2016

Gambar 50. Pelaksanaan Temu Lapang Panen Kegiatan Pendampingan

Kawasan Pangan di Kab. Langkat

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN KAWASAN PERTANIAN

NASIONAL HORTIKULTURA KOMODITAS BAWANG

MERAH DI SUMATERA UTARA

Pendampingan Pengembangan Kawasan Agribisnis Hortikultura

Komoditi Bawang Merah di Sumatera Utara bertujuan untuk

meningkatkan pengetahuan petani dalam melaksanakan budidaya

bawang merah dan salah satu upaya untuk penumbuhan

penangkar benih bawang merah. Lokasi pendampingan

dilaksanakan di Desa Sarang Padang, Kecamatan Dolok Silau,

Kabupaten Simalungun untuk kegiatan Demplot, sedangkan

untuk kegiatan inisiasi penangkaran benih dilaksanakan di Desa

Haranggaol, Kecamatan Haranggaol Horrison dan Desa Aek Popo,

Kecamatan Merek, Kabupaten Karo. Metoda yang digunakan

adalah dengan pendekatan partisipatif. Kegiatan pendampingan

SL-GAP/GPH meliputi : 1) penyusunan inovasi teknologi GAP/SOP,

2) demo-plot GAP/SOP; 3) pelatihan penyuluh pendamping; dan

4) pendampingan penerapan teknologi GAP bawang merah. Hasil

Page 103: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

87|Laporan Tahunan 2016

yang diperoleh antara lain: Kegiatan demplot: varietas yang

digunakan adalah Varietas Maja, hasil yang diperoleh 15 ton/ha

sedangkan Non Demplot hanya 8 t/ha. Walaupun modal yang

dibutuhkan pada Demplot lebih besar yaitu Rp. 88,549,750,- lebih

besar Rp. 30.000.000,- bila dibandingkan dengan Non Demplot

yaitu sebesar Rp. 57,960,000,-. Pertambahan modal paling besar

disumbangkan oleh benih harganya lebih mahal dan volumenya

juga lebih banyak, penggunaan mulsa plastik dan jumlah pupuk

kandang juga lebih besar dibandingkan non demplot. Akan tetapi

biaya tenaga kerja, pestisida kimia, pupuk anorganik, biayanya

lebih besar di non demplot dibanding demplot.

Gambar 51. Pelaksanaan Panen dan pelatihan kegiatan Pendampingan

Kawasan Bawang Merah

Hasil panen bawang merah demplot menghasilkan 15

ton/ha sedangkan non demplot hasilnya hanya 8 ton/ha. Dari

hasil yang didapatkan biaya produksi bawang merah per kg pada

demplot lebih murah yaitu Rp 5,534.36 . sedangkan di non

demplot Rp 7,245.,-. Ada penghematan biaya produksi sebesar

Rp 1,710.64,- per kg. Demikian juga harga jual umbi bawang

merah demplot lebih tinggi Rp 1.000 sd 2.000,- per kg. Karena

tampilannya lebih baik, persentase ukuran umbi besar dibanding

Page 104: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

88|Laporan Tahunan 2016

umbi kecil berbanding 9:1 sedangkan non demplot

perbandingannnya 6 : 4. Keuntungan yang diperoleh pada saat

harga jual Rp 18.000/kg sebesar Rp.199,450,250,- per ha. Ada

peningkatan pendapatan per ha sebesar Rp.137,410,250,-

(321%) dibanding non demplot. Analisa Usahataninya B/C

demplot 2.25 sedangkan non demplot B/C=1.07, ada

peningkatan B/C sebesar 1.18 dibanding non demplot.

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN KAWASAN PERTANIAN

NASIONAL HORTIKULTURA KOMODITAS JERUK DI

SUMATERA UTARA

Salah satu kegiatan Renstra Badan Litbang Pertanian tahun 2010

– 2014 adalah Pendampingan Program Strategis Kementerian

Pertanian. Kegiatan ini dimulai pada tahun 2009 dalam bentuk

pendampingan teknologi untuk mendukung Program Strategis

Pertanian (BBP2TP, 2009), seperti Pendampingan Program

Pengembangan Kawasan Hortikultura. Jeruk siam madu

merupakan salah satu komoditas unggulan yang di Sumatera

Utara. Tanaman jeruk mempunyai peluang dalam meningkatkan

taraf hidup petani karena bernilai ekonomi tinggi. Tujuan

kegiatan adalah untuk melaksanakan pendampingan

pengembangan kawasan agribisnis hortikultura jeruk di Sumatera

Utara. Sasaran kegiatan pendampingan kawasan hortikultura ini

dilakukan pada 2 lokasi dengan inovasi teknologi sesuai dengan

permintaan stakeholder (Pemerintah Kabupaten Simalungun dan

Karo). Kegiatan ini diarahkan untuk mendapatkan kelompok

petani yang aktif serta mau menerapkan teknologi budidaya

spesifik lokasi sesuai Standar Operasional dan dihasilkannya

benih varietas unggul jeruk yang dapat diproduksi secara massal

di Sumatera Utara. Penerapan perbaikan teknologi budidaya jeruk

di Kabupaten Karo dan Simalungun memberikan nilai tambah dan

daya saing komoditas horti kultura jeruk di Sumatera Utara.

Page 105: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

89|Laporan Tahunan 2016

Gambar 52. Identifikasi penyakit, pelaksanaan pelatihan dan pembuatan

bubur pestisida organik

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN KAWASAN PERTANIAN

NASIONAL PETERNAKAN SAPI POTONG DI SUMATERA

UTARA

Ibrahim, T.M. dkk., 2016. Pendampingan Pengembangan

Kawasan Pertanian Nasional Peternakan Sapi Potong di Sumatera

Utara. Mulai tahun 2016, pengembangan pertanian Nasional

dilakukan dengan orientasi kawasan termasuk pengembangan

ternak sapi potong. Untuk mendukung upaya penguatan

penerapan teknologi baru di kawasan tersebut, maka Badan

Litbang Pertanian melalui BPTP di setiap provinsi melakukan

pendampingan pengembangan kawasan. Pada tahun 2016,

pendampingan kawasan ternak sapi potong dilakukan di

Kabupaten Langkat (Poknak Anyelir, Desa Karang Anyar, Kec.

Secanggang; Poknak Ingin Giat, Desa Kepala Sungai, Kec.

Secanggang) dan Kabupaten Batubara (Poknak Terpadu, Desa

Dewi Sri, Kec. Sungai Suka; Poknak Tunas Muda, Desa Lubuk

Cuik, Kec. Lima Puluh; Poknak Sentosa, Desa Benteng Jaya, Kec.

Page 106: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

90|Laporan Tahunan 2016

Sei Balai). Prosedur pendampingan meliputi koordinasi dengan

SKPD terkait, pelaksanaan FGD tentang kendala dan peluang

pengembangan ternak kambing/domba, penetapan teknologi

peternakan yang diperlukan, Perancangan Demplot, dan

Pengamatan parameter. Hasil pendampingan menunjukkan bawa

kegiatan ini berhasil mendiseminasikan beberapa teknologi

kepada kelompok peternak di Kabupaten Simalungun, dan

Kabupaten Langkat. Di Kabupaten Langkat teknologi yang

diterapkan meliputi a) Teknologi pakan berimbang dengan

memberikan hijauan lapang 40 kg BS/ekor/hari diberikan 2 kali

sehari; b) Teknologi suplementasi pakan sumber protein murah

dengan pemberian Lamtoro atau Indigofera sebanyak 5 kg

BS/ekor/hari; c) Teknologi penyediaan mineral melalui blok

mineral yang digantung 1 buah di setiap kandang; d) Teknologi

pembuatan kompos berbahan baku kotoran hewan dengan

menggunakan decomposer MOD.

Gambar 53. Fermentasi jerami, pembuatan mineral blok dan pemberian

pakan Indigofera ke ternak sapi

Di Kabupaten Batubara teknologi yang diterapkan meliputi a)

Teknologi pakan berimbang dengan memberikan hijauan lapang

40 kg BS/ekor/hari diberikan 2 kali sehari; b) Teknologi

suplementasi pakan sumber protein murah dengan pemberian

Lamtoro atau Indigofera sebanyak 5 kg BS/ekor/hari, dan c)

Page 107: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

91|Laporan Tahunan 2016

Pemanfaatan pelepah sawit. Pola pemeliharaan yang dianjurkan

adalah semi intensif, ternak digembalakan pada pagi-siang hari

dan dikandangkan pada sore-malam hari. Pakan tambahan

berupa leguminosa pohon sumber protein diberikan saat ternak

kembali dari penggembalaan. Untuk mendukung pengembangan

ternak kambing dan domba, dianjurkan agar pihak pemerintah

(SKPD yang membidangi peternakan) bertindak sebagai mediator

antara Kelompok Peternak dengan Perusahaan untuk dapat

menggunakan lahan yang tidak digunakan sebagai tempat

pengembangan tanaman pakan ternak unggul.

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN KAWASAN PERTANIAN

NASIONAL PETERNAKAN KAMBING DI SUMATERA UTARA

Ibrahim, T.M. dkk., 2016. Pendampingan Pengembangan

Kawasan Pertanian Nasional Peternakan Kambing/Domba di

Sumatera Utara. Mulai tahun 2016, pengembangan pertanian

Nasional dilakukan dengan orientasi kawasan termasuk

pengembangan ternak kambing/domba. Untuk mendukung upaya

penguatan penerapan teknologi baru di kawasan tersebut, maka

Badan Litbang Pertanian melalui BPTP di setiap provinsi

melakukan pendampingan pengembangan kawasan. Pada tahun

2016, pendampingan kawasan ternak kambing/domba dilakukan

di Kabupaten Simalungun (Poknak Unggul Lestari, Desa Bah

Tobu, Kec. Dolok Batu Nanggar) dan Kabupaten Langkat (Poknak

Sepakat, Desa Perdamaian, Kec.Binjai). Prosedur pendampingan

meliputi koordinasi dengan SKPD terkait, pelaksanaan FGD

tentang kendala dan peluang pengembangan ternak

kambing/domba, penetapan teknologi peternakan yang

diperlukan, Perancangan Demplot, dan Pengamatan parameter.

Hasil pendampingan menunjukkan bawa kegiatan ini berhasil

mendiseminasikan beberapa teknologi kepada kelompok peternak

di Kabupaten Simalungun, dan Kabupaten Langkat. Teknologi

tersebut meliputi a) Teknologi pakan berimbang dengan

memberikan hijauan lapang 3 kg BS/ekor/hari diberikan 2 kali

sehari; b) Teknologi suplementasi pakan sumber protein murah

Page 108: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

92|Laporan Tahunan 2016

dengan pemberian Lamtoro atau Indigofera sebanyak 1 kg

BS/ekor/hari; c) Teknologi penyediaan mineral melalui blok

mineral yang digantung 1 buah di setiap kandang; d) Teknologi

pembuatan kompos berbahan baku kotoran hewan dengan

menggunakan decomposer MOD; e) Teknologi pembuatan biourin

dengan decomposer EM-4 dan deamoniasi menggunakan aerator.

Pola pemeliharaan yang dianjurkan adalah semi intensif, ternak

digembalakan pada pagi-siang hari dan dikandangkan pada sore-

malam hari. Pakan tambahan berupa leguminosa pohon sumber

protein diberikan saat ternak kembali dari penggembalaan. Untuk

mendukung pengembangan ternak kambing dan domba,

dianjurkan agar pihak Pemerintah (SKPD yang membidangi

peternakan) bertindak sebagai mediator antara Kelompok

Peternak dengan Perusahaan untuk dapat menggunakan lahan

yang tidak digunakan sebagai tempat pengembangan tanaman

pakan ternak unggul.

Gambar 54. Pembuatan Biourin dan Pemberian legume dan mineral blok

pada ternak kambing

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN KAWASAN

PETERNAKAN KERBAU DI SUMATERA UTARA

Tujuan pengkajian ini adalah mempercepat penerapan teknologi

baru oleh peternak pada kawasan kerbau di Sumatera Utara.

Page 109: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

93|Laporan Tahunan 2016

Pendekatan yang digunakan adalah Pendampingan partisipatif

dalam konsep pengkajian mother dan baby yang diarahkan untuk

mendukung Pengembangan Kawasan Peternakan. Ruang lingkup

kegiatan meliputi : (a) koordinasi dengan pemerintah kabupaten,

Dinas terkait (b) identifikasi teknologi (c) perumusan perbaikan

teknologi dalam demplot melaksanakan bimbingan penerapan

teknologi, (d) Demplot penerapan teknologi.

Gambar 55. Pemberian Pakan Gamal dan Jerami, Pembuatan Tanda

Pengenal Kerbau dan Pemberian Hormon progesterone dari BPTU

Siborong-borong.

Hasil kajian menunjukkan bahwa demplot teknologi

sebagai mother dalam pendampingan kawasan kerbau

dilaksanakan di Desa Ganal Kecamatan Huristak Kabupaten

Padang Lawas. Jenis ternak kerbau (Swamp buffalo). Usaha yang

dilaksanakan adalah pembibitan dengan kawin alam. Beternak

kerbau dilaksanakan secara turun temurun dengan jumlah

kepemilikan 5 sampai 10 ekor per KK, dalam satu kandang

(barak) dimiliki 3 sampai 4 KK dengan jumlah ternak 20 sampai

40 ekor, dengan sistem gaduh dalam satu barak dijaga antara 2

Page 110: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

94|Laporan Tahunan 2016

sampai 3 orang dengan pembagian hari jaga yang sama. Sistem

pemeliharaan semi intensif. Digembalakan pada siang hari,

dikandangkan pada malam hari. Permasalahan yang terjadi

kerbau keluar kandang pada malam hari makan tanaman

dikebun, diladang. Dengan demikian kerbau masih kekurangan

pakan. Teknologi yang diterapkan adalah pembuatan pupuk

kompos padat dan cair dan membuat mineral blok. Memperbaiki

kandang ternak dengan membuat tempat tempat pakan, telah

menanam rumput raja (King grass), rumput gajah mini

(pennisetum purpureum cv Mott), rumput paspalum, Rumput

Beha (Brachiaria humidicola), Rumput Bede (Brachiaria

decumbens) gamal, lamtoro dan indigofera. Penyediaan pakan

dikandang dengan memperhatikan potensi lahan yang ada di

Desa Ganal yang belum dimanfaatkan adalah jerami padi,

pelepah daun sawit dan gamal.

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN KAWASAN

PETERNAKAN NASIONAL BABI DI SUMATERA UTARA

Sejalan dengan Permentan 50/2012 maka Badan Litbang

Pertanian melalui BPTP dan dimulai pada tahun 2015 melakukan

pendampingan penerapan teknologi di kawasan peternakan yang

ada di setiap provinsi. Di Sumatera Utara, salah satu upaya

tersebut dikemas dalam kegiatan pendampingan pengembangan

kawasan ternak babi. Tujuan adalah mempercepat penerapan

teknologi oleh petani di kawasan ternak babi di Tapanuli Utara.

Metode yang digunakan melalui pendekatan partisipatif dalam

konsep ‘mother and baby trial’ bersama SKPD terkait, penyuluh,

dan petani/peternak. Kelompok yang memiliki demplot penerapan

teknologi disebut sebagai ‘mother’ dan kelompok lainnya di

kawasan disebut dengan ‘baby’. Kegiatan dilaksanakan di

Kelompok Tani Ternak “Lamtoro” di Desa Siaro, Kecamatan

Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara. Hasil kegiatan

adalah (1) Telah dilakukan koordinasi dan sosialisasi dengan

Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Tapanuli Utara dan

Badan Penyuluhan Pertanian Kecamatan Siborongborong maka

disepakati lokasi kegiatan di Desa Siaro, Kecamatan

Page 111: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

95|Laporan Tahunan 2016

Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara. Selanjutnya

ditetapkan lokasi demplot (Mother Trial) di Kelompok Tani Ternak

“Lamtoro” di Desa Siaro, Kecamatan Siborongborong dan baby

trial adalah petani peternak dari Kecamatan Muara, Pagaran,

Sipahutar. (2) Hasil FGD adalah jenis ternak babi yang dipelihara,

yaitu babi lokal, Landrece, Hamshire dan Durok. Ternak unggul

ini berasal dari UPT Dirjen Peternakan/BPTU dan HMT Kecamatan

Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara. Ternak babi: umur

kawin di atas 9 bulan. Jumlah anak sekelahiran berkisar 8-10

ekor dengan berat lahir 1 – 1,2 kg per ekor. Persentase

mortalitas (kematian ) anak 10 – 15%. Secara umum umur sapih

2 bulan dengan berat badan 10 – 12 kg. Vaksinasi dilakukan

terhadap Hog cholera yang banyak menyerang ternak babi

mengakibatkan kematian sehingga merugikan bagi peternak.

Sedangkan pemberian obat cacing pada umur 2 bulan dan 3

bulan. Gangguan kesehatan adalah kudis, demam, batuk dan

menceret yang bisa mengakibatkan kematian ternak jika tidak

cepat ditangani; (3) Paket teknologi anjuran pada demplot

(mother trial) adalah jenis ternak pejantan unggul dan induk

unggul; sistim perkawinan alam; pakan ternak kering/konsentrat;

kandang individu + atap monitor; manajemen pemeliharaan

dikandangkan; kesehatan ternak: vaksinasi, obat cacing 1 x 3

bln; pemberian mineral dan penanganan limbah: pembuatan

drainase dan pengolahan pupuk organik dan (3) Pelaksanaan

pelatihan dilakukan di BPTU dan HPT Sinur Siborongborong pada

tanggal 26 Oktober 2016 yang dihadiri oleh anggota/pengurus

kelompok tani ternak “Lamtoro” (30 orang), PPL/Petani ternak

dari Kecamatan Pagaran 5 orang, PPL/Petani ternak dari

Kecamatan Muara 5 orang, KP “Gurgur” 2 orang. Pelatihan

dibuka mewakili Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Tapanuli

Utara Bapak drh. Ronny Hutasoit. Materi pelatihan adalah:

pemaparan konsep pendampingan kawasan (BPTP Sumut),

peranan penyuluhan dalam penyebaran teknologi (Penyuluhan),

kebijakan pengembangan ternak babi di Tapanuli Utara

(Diskanter Taput), penyediaan bibit babi unggul, kebutuhan dan

pemberian pakan ternak babi, perkandangan ternak babi dan

Page 112: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

96|Laporan Tahunan 2016

penyakit ternak babi dan penangannya (BPTU Sinur

Siborongborong).

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN KAWASAN PERTANIAN

NASIONAL KOMODITAS KOPI DI HUMBAHAS

Dalam upaya mendukung program pengembangan kawasan

perkebunan, maka Badan Litbang Pertanian telah melakukan

pendampingan penerapan teknologi baru untuk mendukung

pengembangan komoditas perkebunan di setiap provinsi BPTP

Sumatera Utara merupakan perpanjangan tangan Badan Litbang

Pertanian di daerah telah melakukan kegiatan pendampingan

pertanian kopi di Kabupaten Humbang Hasundutan. Kopi

merupakan salah satu komoditas unggulan pada sub sector

perkebunan di Indonesia karena memiliki peluang pasar yang

baik di dalam maupun luar negeri. Sebagian besar produksi kopi

yang dihasilkan di jual kepasar dunia dan kopi merupakan salah

satu komoditas penghasil devisa negara, penciptaan lapangan

kerja, pendorong agribisnis dan agroindustri serta pengembangan

wilayah. Adapun tujuan pendampingan adalah mempercepat

penyebaran informasi teknologi dan penyampaian inovasi

teknologi produksi kopi untuk mendukung pengembangan

kawasan pertanian di Humbang Hasundutan yang merupakan

salah satu sentra produksi kopi arabika di Sumatera Utara. Lokasi

kegiatan pendampingan berada di Desa Paranginan Selatan,

Kecamatan Paranginan. Dalam pelaksanaan kegiatan

menggunakan pendekatan partisipatif dalam konsep “mother and

baby trial” bersama Instansi terkait, penyuluh, dan petani.

Kelompok yang memiliki demplot penerapan teknologi disebut

sebagai ‘mother’ dan kelompok lainnya yang mendapat

bimbingan di kawasan disebut dengan ‘baby’. Pendampingan

intensif diberikan kepada kelompok ‘mother’ dan kelompok ‘baby’

setiap saat mendapatkan kesempatan untuk melihat percontohan

yang ada di kelompok ‘mother’. Selanjutnya melalui kegiatan

yang bersifat partisipatif tersebut maka adopsi teknologi

diharapkan dapat dipercepat dan diperluas. Hasil yang diperoleh

bahwa varietas kopi arabika sigarar utang yang dominan

Page 113: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

97|Laporan Tahunan 2016

dibudidayakan petani di Humbang Hasundutan. Kecamatan

Paranginan telah ditetapkan menjadi wilayah pengembangan kopi

arabika, dimana luas tanaman eksis sekitar 32,50 % dari total

luas kecamatan atau 1. 553 ha. Rata-rata produktivitas tanaman

kopi tergolong masih rendah yaitu 955,60 kg per ha/tahun

sedangkan rata-rata produktivitas kabupaten adalah 542,87

kg/ha/tahun (BPS Humbang Hasundutan, 2015). Berdasarkan

identifikasi permasalahan dan alternatif solusi yang dibutuhkan

disajikan berikut ini :

Tabel 37. Permasalahan dan alternatif usahatani Kopi

No. Permasalahan usahatani kopi

menurut petani

Alternatif solusi teknologi tersedia dan

dibutuhkan

1. Varietas dan perbenihan

a. Varietas kopi sigarar utang yang dominan digunakan petani

b. Sistem perbenihan masih

belum menggunakan teknologi seleksi yang baik dan perbenihan masih secara

sederhana serta bibit yang digunakan umumnya berupa ban-tuan pemerintah

1. Perlu diperkenalkan varietas unggul baru, seperti var. Anjung sari dll

2. Perlu dibangun kembali kebun/pohon induk sumber benih

petani karena pohon induk yang ada sudah mati

3. Perlu dibina petani penangkar

benih

2. Jarak tanam dan pemeliharaan a. Jarak tanam terlalui rapat (2 m

x 1,5 m; 2 m x 2 m) b. Petani belum menggunakan

na-ungan/ pelindung c. Pohon tumbuh secara alami

dan belum dipangkas d. Pemupukan oleh petani

masihter-batas

1. Jarak tanam sebaiknya diperlebar

2,5 m x 3 m 2. Menggunakan naungan/pelindung

agar umur pohon lebih lama 3. Diperlukan pemangkasan cabang

/tunas 4. Pemupukan dengan 5 tepat (jenis,

dosis, kebutuhan, cara dan waktu)

3. Organisme pengganggu tanaman a. Adanya serangan penyakit

karat daun dan embun tepung b. Daun menguning secara kese-

luruhan dalam waktu bersamaan.

c. Adanya gangguan lumut yang me-nempel pada batang dan cabang

d. Buah kopi diserang oleh hama penggerek buah (PBKo)

1. Pengendalian dapat menggunakan

fungisida anjuran 2. Diduga disebabkan oleh serangan

ne-matoda pada akar serabut tanaman

3. Pengendalian lumut secara mekanis dan kimia

4. PBKo dikendalikan dengan meng-

gunakan perangkap yang berisi atraktan

Page 114: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

98|Laporan Tahunan 2016

4. Panen dan Pengolahan

a. Memetik buah yang telah matang maupun yang belum matang dari pohonnya secara serentak.

b. Pengolahan buah kopi belum dilakukan dengan baik dan dijual adalah biji kering

1. Untuk mendapatkan hasil yang ber-mutu tinggi, buah kopi harus dipetik dalam keadaan masak penuh

2. Pengolahan buah kopi sebaiknya se-suai dengan proses agak mutu biji berkualitas.

Gambar 56. Pengendalian lumut dan hama PBKo pada tanaman kopi di

Desa Parranginan Selatan, Kec. Parranginan, Humbahas

Berdasarkan permasalahan tersebut dan masukan peserta saat

FGD maka dilakukan pelatihan tentang budidaya tanaman kopi

sesuai dengan GAP yang diharapkan pengetahuan dan

ketrampilan petani dalam budidaya lebih baik. Pelaksanaan

pelatihan dilakukan pada tanggal 27 Juli 2016 bertempat di Aula

Desa Paranginan Selatan dihadiri 50 orang peserta terdiri dari :

Keltan Wanita Sejahtera dan Keltan Tani Bersinar (42 orng),

Sekdes (1 orang), PPL (2 orang) dan Dinas Pertanian Kabupaten

(5 orang). Penyampaian materi menggunakan in focus dan

diskusi. Sebagai narasumber telah didatangkan Peneliti Puslit Kopi

dan Kakao. Pada saat pertemuan telah diberikan kepada masing-

masing peserta adalah buku: Pedoman Budidaya dan

Page 115: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

99|Laporan Tahunan 2016

Pemeliharaan Kopi di Kebun Campuran dan brosur: Pengendalian

hama penggerek buah kopi, 1 paket perangkap penggerek buah

dan 1 buah gunting pangkas kopi serta contoh bahan pengendali

lumut hanya untuk beberapa petani yang membutuhkan. Hasil

pengamatan dan pencatatan penerapan inovasi teknologi pada

kebun Demplot diperoleh peningkatan produksi kopi ± 5,5% oleh

karena diterapkannya pengendalian hama PBKo, teknologi

pemupukan dan pemangkasan tanaman.

PENDAMPINGAN KALENDER TANAM MENDUKUNG

PENGEMBANGAN PADI DI SUMATERA UTARA

Pendamping Kalender Tanam (KATAM) Mendukung

Pengembangan Padi di Sumatera Utara telah dilaksanakan di

Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Padang Lawas Utara

pada Bulan Oktober 2015 sampai September 2016. Kegiatan ini

bertujuan untuk mensosialisasikan Kalender Tanam Terpadu di

seluruh kabupaten/kota di Sumatera Utara tahun 2016,

menginventarisasi data varietas, kebutuhan benih unggul padi,

luas dan potensi lahan, rekomendasi kebutuhan pupuk, data

wilayah rawan banjir dan kekeringan, data iklim serta organisme

pengganggu tanaman (OPT) di seluruh kabupaten/kota di

Sumatera Utara. Dampak yang diperoleh adalah memperoleh

satu set database Kalender Tanam Terpadu per Kecamatan di

Sumatera Utara Tahun 2016. Hasil pengkajian yang dilakukan

pada 2 musim tanam Katam MT I (MH 2016) dan MT II ( MK

2016-2017). Produktivitas tertinggi diperoleh pada MK 2016

(Model KATAM IV) : Kabupaten Deli Serdang 9,2 ton/hektar, dan

di Kabupaten Padang Lawas Utara 8,6 ton/hektar. Hasil validasi

data iklim (curah hujan) di 2 MT (Katam MT I 2016 dan Katam

MT II 2016/2017) menunjukan adanya perbedaan antara

rekomendasi jadwal tanam pada kalender tanam dengan kondisi

eksisting terutama pada MT 2 (Katam 2016. Verifikasi prakiraan

bulanan yang dikeluarkan oleh BMKG berdasarkan pada

pewilayahan ZOM dan wilayah yang lebih kecil khususnya Desa

Serdang, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang < 50%.

Page 116: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

100|Laporan Tahunan 2016

Gambar 57. Kegiatan Verifikasi Katam Terpadu dan Sosialisasi Katam

ANALISIS MASALAH DAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN

PERTANIAN DI SUMATERA UTARA

Strategi pengembangan komoditas pangan, buah, sayur dan

perkebunan harus dilaksanakan berdasarkan atas azas adil,

merata, dan berkelanjutan. Database pangan, buah, sayur dan

perkebunan merupakan salah satu instrumen penting dalam

menyusun perencanaan untuk tujuan dimaksud melalui kegiatan

yang berjudul Analisis Masalah Dan Kebijakan Pembangunan

Pertanian Di Sumatera Utara. Tujuan tahunan dari kegiatan ini

adalah mengorganisasi data pangan, buah, sayur dan

perkebunan dari seluruh wilayah kecamatan, kabupaten/kota dan

Provinsi Sumatera Utara dalam bentuk buku; menyeragamkan

jenis data pada semua wilayah agar dapat dilakukan interpretasi

secara baik dan lengkap; melakukan analisis kinerja pangan,

buah, sayur dan perkebunan yang diukur berdasarkan indikator

luas panen, produksi, dan produktivitas. Keluaran yang

diharapkan dari kegiatan ini adalah buku Database Pangan

Provinsi Sumatera Utara Tahun 2005-2015, buku Database

Tanaman Buah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2005-2015, buku

Page 117: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

101|Laporan Tahunan 2016

Database Horti Sayur Provinsi Sumatera Utara Tahun 2005-2015

dan buku Database Perkebunan Provinsi Sumatera Utara Tahun

2005-2015. Database pangan, buah, sayur, dan perkebunan yang

dirinci sampai tingkat kabupaten dan disertai analisis sederhana

capaian kinerja berdasarkan indikator dasar diharapkan dapat

dijadikan acuan dalam menentukan program pembangunan

pertanian suatu wilayah secara akurat. Database pangan, buah,

sayur, dan perkebunan ini diharapkan selalu dimutakhirkan

dengan memasukkan data-data baru pada tahun berjalan secara

konsisten dan sistematis sebagai dasar penilaian kinerja pangan

jangka panjang. Database pangan, buah, sayur, dan perkebunan

diharapkan berfungsi sebagai rumusan bagi pihak-pihak terkait

untuk menentukan kebijakan pertanian yang akan diambil

sehingga lebih terarah dan terukur.

MODEL PENGEMBANGAN INOVASI PERTANIAN

BIOINDUSTRI BERBASIS GAMBIR DAN SAPI DI

KABUPATEN PAKPAK BHARAT- SUMATERA UTARA

Pertanian bioindustri adalah sistem pertanian yang pada

prinsipnya mengelola dan/atau memanfaatkan secara optimal

seluruh sumberdaya hayati termasuk biomasa dan/atau limbah

organik pertanian, bagi kesejahteraan masyarakat dalam suatu

ekosistem secara harmonis. Pakpak Bharat salah satu kabupaten

di Sumatera Utara memiliki potensi sumberdaya lahan dalam

pengembangan komoditas perkebunan rakyat. Tanaman gambir

merupakan tanaman unggulan daerah tersebut sudah

dibudidayakan masyarakat secara turun temurun. Luas tanaman

gambir di daerah ini tercatat 1.224 ha dengan produksi 1.453 t.

Produk yang dihasilkan berupa getah kering (ekstrak daun)

dipasarkan untuk ekspor. Manfaat dan kegunaan gambir cukup

banyak antara lain bahan baku industri farmasi, penyamak kulit,

zat pewarna tekstil, ramuan cat, tinta pemilu, pestisida nabati

dan lain-lain.

Page 118: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

102|Laporan Tahunan 2016

Berdasarkan potensi wilayah sumberdaya alam Kabupaten

Pakpak Bharat dan ketersediaan teknologi dalam pengembangan

sistem pertanian yang memanfaatkan secara optimal seluruh

sumberdaya hayati termasuk biomasa dan/atau limbah organik

pertanian, bagi kesejahteraan masyarakat dalam suatu ekosistem

secara harmonis maka disusun konsep model pertanian

bioindustri. Tujuan kajian ini adalah memperoleh satu model

pengembangan inovasi pertanian bioindustri berbasis gambir dan

sapi di Kabupaten Pakpak Bharat. Pengkajian ini dilakukan di

Desa Binanga Boang, Kecamatan Salak di mulai tahun 2015-

2016. Tanaman gambir dan ternak sapi yang dikaji milik

Pemerintah Kabupaten Pakpak Bharat. Pendekatan yang

digunakan sebelumnya yaitu 1) spesifik lokasi, 2) sinergitas

program, 3) kawasan, 4) partisipatif dan 5) melibatkan pakar

disiplin berbeda. Lingkup kegiatan meliputi: persiapan,

penyusunan konsep model bioindustri, implementasi model

inovasi pertanian bioindustri dan 6) pelaporan. Pengamatan

dilakukan pada setiap proses dan produk yang dihasilkan. Hasil

kajian/kegiatan yang diperoleh adalah : (1) inovasi teknologi

untuk meningkatkan produktivitas gambir melalui sistem

budidaya tanaman penutup lahan (mucuna) yang berperan

sebagai sumber pupuk hijau, menekan gulma dan mencegah

erosi. Untuk mempercepat pertumbuhan tanaman mucuna

dilakukan dengan pemberian kapur dan pupuk kandang sehingga

kanopi tanaman lebih cepat menutup permukaan lahan diantara

tanaman gambir. Tanaman mucuna sudah dapat menutup

permukaan lahan saat umur> 2 bulan setelah tanam, (2) dalam

pengolahan getah gambir dihasilkan limbah berupa ampas daun

yang selama ini belum dimanfaatkan oleh petani.

Page 119: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

103|Laporan Tahunan 2016

Gambar 58. Produk Kegiatan Bioindustri berupa Teh Gambir dan Biourine

Ampas daun setelah diproses dapat diberikan sebagai pakan

tambahan (konsentrat). Campuran ampas daun dalam pakan

konsentrat mencapai 15% dari komposisi pakan dengan

pertambahan bobot badan harian 0,7-1,1 kg/ekor dan tanpa

ampas daun hanya 0,4 kg/ekor, (3) upaya diversifikasi produk

tanaman gambir, selain getah adalah mengolah daun segar

menjadi bubuk teh atau teh celup gambir. Telah dibina petani

dalam wadah UKM Maju Bersama yang berada di Dusun Sondel,

Desa Kutatinggi. Mereka telah dapat memproduksi teh celup

dengan teknologi skala rumah tangga diproses menjadi bubuk

teh, selanjutnya dikemas berisi 25 sachet dalam 1 kotak. Produk

tersebut telah didaftarkan pada Dinas Kesehatan dan

memperoleh sertifikat halal dari MUI Sumatera Utara, sehingga

produk sudah dapat dipasarkan secara komersial. Pemasaran

produk tersebut telah dilakukan bekerjasama dengan Perusahaan

Daerah (PD PAL) hingga kini telah dapat dipasarkan 3.000 kotak

per bulan. Untuk meningkatkan pemasaran masih diperlukan

promosi dan advokasi sehingga produk gambir celup yang

dihasilkan dapat ditingkatkan. Dengan demikian, produk tanaman

gambir akan memberikan penghasilan bagi petani disamping

getah sebagai produk utama, (4) limbah ternak sapi berupa

bahan padatan dan cairan dapat diproses menjadi produk yang

bermanfaat berupa kompos, biogas dan pupuk organik cair.

Mengingat keterbatasan energi (pupuk, pestisida dan energi

lainnya) yang dibutuhkan untuk proses produksi tanaman akan

semakin mahal dan terbatas.

Page 120: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

104|Laporan Tahunan 2016

PENGEMBANGAN MODEL INOVASI PERTANIAN

BIOINDUSTRI BERBASIS PADI, DAN UBI JALAR DENGAN TERNAK BABI DI KABUPATEN NIAS

Pembangunan pertanian bioindustri sesuai diterapkan di Sumatera Utara karena mengandalkan sumberdaya alam dan budaya petani yang selalu mensinergikan tanaman dengan

ternak, ikan dan lainnya. Pertanian berkelanjutan adalah pertanian masa depan yang mengintegrasikan aspek lingkungan dengan sosial ekonomi masyarakat pertanian dimana

mempertahankan ekosistem alami lahan pertanian yang sehat, melestarikan kualitas lingkungan, dan melestarikan sumber daya alam. Tujuan kajian ini adalah mengimplementasikan model

inovasi pertanian bioindustri berbasis padi, dan ubi jalar dengan ternak babi di Kabupaten Nias. Kegiatan dilaksanakan di Desa Hilizoi, Kecamatan Gido, Kabupaten Nias pada Kelompok Tani

“Mandiri” pada bulan Januari - Desember 2016. Hasil kegiatan adalah: (1) Potensi Desa Hilizoi mencakup: tanaman padi, ubi jalar, kelapa, ternak babi. Aset yang ada, yaitu gilingan padi mini

Rice Milling Unit (RMU) mini, kandang ternak, UPPO (Unit Pengolah Pupuk Organik) dan kelengkapannya serta bangunan

kandang 8 unit; (3) Telah dirumuskan Rancangan Model dan Road Map Pengembangan Bioindustri Berbasis Tanaman Padi, Ubi Jalar dengan Ternak Babi di Nias; (4) Teknologi spesifik lokasi

yang akan diterapkan: Tanaman Padi (Pertanaman Padi milik Kelompok Tani “Mandiri” Desa Hilizoi seluas 20 ha sawah tadah hujan (15 ha milik kelompok dan 5 ha petani sekitarnya;

menerapkan pendekatan Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) Padi. Demfarm menggunakan varietas Mekongga, Inpari 3, 4 dan 30 berasal dari BB Padi dengan produktivitas (GKP ton/ ha)

berturut-turut adalah 6 ton, 5,9, 6,1 dan 5,6 ton;

Page 121: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

105|Laporan Tahunan 2016

Gambar 59. Keragaan Bioindustri Ubi Jalar dan Ternak Babi di Kabupaten

Nias

Pada Musim Tanam Mei - September 2016 terjadi kekeringan, pertumbuhan padi kurang baik sehingga produktivitas berkisar 4-

5,6 GKP ton/ ha; Penyebaran benih padi dari hasil tanaman anggota poktan “Mandiri” sekitar 220 kg yang disebar di Kecamatan Gido dan Kota Gunung Sitoli; Tanaman Ubi Jalar

(Introduksi ubi jalar varietas Papua Solossa, Bestak, AC Kuning, Manohara dan Kidal) seluas 1 ha produktivitas daun segar sekitar 9-13,5 ton/ ha; (5) pembangunan kandang 8 unit dan 30 ekor

babi betina dan 3 ekor pejantan serta rehab kandang 4 unit; pembuatan pupuk organik sekitar 8,1 ton digunakan sendiri dan dijual ke SKPD Nias untuk tanaman hortikultura; pembuatan

Saung Tani 8 x 10 meter; bangunan biogas 1 unit serta; dan (6) pelatihan teknologi pembuatan pupuk organik, PTT padi, ubi jalar; (7) kerjasama dengan Dinas Pertanian dan BKP dan

Penyuluhan Nias berupa demplot tanaman ubi jalar, bawang merah, cabe dan pemeliharaan ikan lele di terpal serta

pembangunan lumbung pangan dari BKP Provinsi dan (8) Analisis kelayakan finansial (parsial) padi MT Oktober 2015 – Januari 2016 memberikan pendapatan Rp 17.695.500, BEP Harga Rp

1.501; BEP Produksi 1,968 kg dan kelayakan finansial (parsial) ternak babi dengan pendapatan Rp 17.198.750, BEP Harga Rp 23.410; BEP produksi 992 kg.

MODEL PENYEDIAAN BENIH UNTUK PEMENUHAN KEBUTUHAN WILAYAH MELALUI PENINGKATAN

KEMAMPUAN CALON PENANGKAR PADI Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Utara pada tahun

2016 melakukan kegiatan Model Penyediaan Benih Untuk

Page 122: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

106|Laporan Tahunan 2016

Pemenuhan Kebutuhan Wilayah Melalui Peningkatan Kemampuan

Calon Penangkar Padi. Pengkajian ini dilaksanakan di lahan

sawah irigasi dataran rendah di Desa Kramat Gajah, Kecamatan

Galang, Kabupaten Deli Serdang dan Desa Durian, Kecamatan Sei

Balai, Batu Bara dan di lahan kering dataran tinggi di Desa

Majanggut I, Kecamatan Kerajaan, serta untuk dataran rendah di

Desa Tanjung Meriah, Kecamatan SSTU Jehe, Kabupaten Pakpak

Bharat. Pengkajian menggunakan metode partisipatif bersama

kelompok tani calon penangkar dengan pola pembinaan metoda

sekolah lapang dimana pada luasan 1-4 ha dibuat sebagai

Laboratorium Lapang (LL) benih dan pada luasan 5-10 ha sebagai

Sekolah Lapang Produksi Benih (SL-PB). Hasil pengkajian

menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan kemampuan petani

sebagai calon penangkar secara umum masih rendah namun dari

beberapa aspek sikap terhadap penggunaan benih bermutu

cukup tinggi serta minat untuk menjadi penangkar relative

mampu untuk melakukannya. Pada MT I, telah didapatkan

sejumlah benih bermutu dan bersertifikat namun kuantitasnya

masih rendah dibanding luasan penangkarannya. Pada calon

penangkar kelompok tani Setia di Kabupaten Deli Serdang

didapatkan benih bermutu dan bersertifikat Varietas Inpari 32

dengan Kelas Benih SS sebanyak 10 ton dan 3,5 ton Varietas

Ciherang. Pada calon penangkar KWT Keke Karina menghasilkan

benih padi gogo varietas Batu Tegi (label putih) sebanyak 0,5 ton

dan Kelompok Tani Saut Karina sebanyak 0,9 ton. Pada MT II,

Kelompok Tani Setia mampu memproduksi sebanyak 2 ton

Varietas Mekongga (SS) dan Inpari 32 (SS) sebanyak 10 ton.

Sedangkan di kelompok tani Lamtubona Batubara, tidak bisa

dijadikan benih karena pertanaman rebah sebelum pengisian

malai sempurna. Produksi benih padi gogo varietas Batu Tegi di

Pakpak Bharat belum dapat dilaporkan karena baru akan panen

di Bulan Pebruari Tahun 2017. Penyebaran benih bermutu dari

varietas unggul cukup baik dan cepat diadopsi oleh petani sekitar

lokasi kajian maupun keluar wilayah. Calon penangkar yang

dibina layak dan sudah menjadi penangkar formal sebanyak 3

kelompok tani dan masih perlu pembinaan untuk menjadi

Page 123: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

107|Laporan Tahunan 2016

penangkar formal sebanyak 1 kelompok tani dari 4 lokasi

pengkajian pada Tahun 2016.

Permasalahan pembinaan kepada calon penangkar sering muncul

pada saat dan setelah panen. Salah satunya adalah gabah

kualitas benih dijadikan konsumsi karena tidak adanya kerjasama

antara calon penangkar dengan pihak lain. Oleh karena itu pola

kemitraan dalam bentuk kerjasama antara calon penangkar yang

saling menguntungkan pada model penyediaan benih merupakan

opsi dan anjuran agar tujuan dari pembinaan kepada calon

penangkar menjadi penangkar formal untuk memenuhi

kebutuhan benih di wilayahnya atau keluar wilayah dapat

terwujud.

PRODUKSI BENIH SUMBER PADI DI SUMATERA UTARA

Keberhasilan diseminasi teknologi varietas unggul ditentukan

antara lain oleh kemampuan industri benih untuk memasok benih

hingga ke petani dengan kondisi 6 Tepat (tepat waktu, tepat

jumlah, tepat tempat, tepat mutu, tepat jenis dan tepat harga).

Oleh karena itu, sistem perbenihan yang tangguh (produktif,

efisien, berdaya saing dan berkelanjutan) sangat diperlukan

untuk mendukung upaya peningkatan produksi benih dan mutu

produk pertanian. BPTP Sumatera Utara sebagai unit kerja Badan

Litbang Pertanian dapat berperan dalam mempercepat

penyebaran varietas unggul baru melalui Unit Pengelola Benih

Sumber (UPBS). Tujuan dari kegiatan ini adalah memperbanyak

dan mendiseminasikan benih sumber varietas unggul baru padi.

Perbanyakan benih sumber padi dilaksanakan di Kebun

Percobaan Pasar Miring BPTP Sumatera Utara di Kabupaten Deli

Serdang. Lingkup kegiatan yang dilakukan secara umum

mencakup aspek sistem perbenihan, yaitu: perbanyakan benih

unggul padi. Perbanyakan benih padi dilakukan hanya dalam dua

kali musim tanam. Pada Musim I benih yang ditanam yaitu kelas

benih FS yang terdiri dari varietas Mekongga, Ciherang, Cibogo,

Inpari 3, Inpari 4, Inpari 10, Inpari 22, Inpari 27, Inpari 28,

Inpari 30, Inpari 32, Inpago 10, Batutegi dan Situbagendit.

Page 124: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

108|Laporan Tahunan 2016

Produksi benih Varietas Unggul Baru (VUB) padi sawah pada

musim tanam I tahun 2016 menghasilkan benih sebanyak 25.339

kg dari 14 varietas unggul dengan kelas benih FS. Sebagian benih

padi sudah terdistribusi kepada pengguna di berbagai kabupaten

sentra produksi padi Sumatera Utara dan diluar Sumatera Utara.

Untuk musim tanam II tahun 2016 varietas yang diperbanyak

berjumlah 21 varietas unggul yang terdiri atas ciherang,

mekongga, batutegi, situbagendit, cibogo, inpari 3, Inpari 4,

inpari 10, Inpari 14, Inpari 16, inpari 18, inpari 27, inpari 28,

Inpari 30, inpari 32, inpari 34, inpara 8, inpago 10, sigambiri

merah dan sigambiri putih. Saat ini benih masih dala proses

prosesing dan belum dapat didistribusi.

Page 125: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

109|Laporan Tahunan 2016

ANGGARAN DAN REALISASI

Pada Tahun anggaran 2015 Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Utara mendapat alokasi dana Pagu sebesar Rp.21.553.531.000,-. Dana ini merupakan dana APBN Murni,

dengan rincian alokasi anggaran sebagai berikut:

1. Belanja Pegawai : Rp. 8.118.562.000,-

2. Belanja Non Operasional : Rp. 10.311.119.000,-

3. Belanja Operasional : Rp. 1.461.350.000,-

3. Belanja Modal : Rp. 1.662.500.000,-

TOTAL : Rp. 21.553.531.000,-

Adapun realisasi keuangan yang dicapai pada kegiatan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Utara Tahun Anggaran 2015 adalah sebagai berikut:

1. Target dalam DIPA 2015 : Rp. 21.553.531.000,-

2. Realisasi Anggaran:

a. Belanja Pegawai : Rp. 8.100.349.514,-

b. Belanja Operasional : Rp. 1.440.073.254,-

b. Belanja Non Opersional : Rp. 10.305.105.243,-

c. Belanja Modal : Rp. 1.662.220.830,-

TOTAL REALISASI : Rp. 21.507.748.841,-

3. Sisa anggaran : Rp. 45.782.159,-

Dengan rincian alokasi, realisasi, dan sisa anggaran di atas terlihat bahwa sampai dengan akhir Desember 2015realisasi penyerapan anggaran mencapai sebesar sekitar 99,79% dari total

anggaran yang tersedia. Secara rinci realisasi anggaran per output kegiatan dapat dilihat pada Tabel dibawah ini.

Page 126: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

110|Laporan Tahunan 2016

Tabel 38. Realisasi Anggaran DIPA APBN Tahun Anggaran 2016

BPTP Balitbangtan Sumatera Utara

No. Uraian Kegiatan Pagu Realisasi Persentase (%)

I. TEKNOLOGI SPESIFIK LOKASI KOMODITAS STRATEGIS

1,308,650,000 1,300,884,223 99.41

1. Pengkajian Optimalisasi Lahan

Mendukung Peningkatan Produktivitas Komoditas Strategis Melalui Teknologi Spesifik Lokasi di Sumatera Utara

600,679,000 561.092.723 93.41

2. Kajian Optimalisasi Produk Olahan Cabai Merah

73,529,000 69,975,900 95,17

3. Pengelolaan Sumberdaya Genetik di Sumatera Utara

89,475,000 88,725,880 99.16

4. Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Perkebunan Mendukung Peningkatan Produksi Padi Gogo, Jagung dan Kedelai di Sumatera Utara

115,650,000 114,531,100 99,03

II. TEKNOLOGI YANG TERDISEMINASI KE PENGGUNA

5. Peningkatan Komunikasi, Koordinasi, Akselerasi Inovasi Teknologi Pertanian Spesifik Lokasi melalui Penyuluhan

929,535,000 881,631,282 94,85

6. Pengelolaan Taman Agro Inovasi di Sumatera Utara

100,000,000 99,987,000 99,99

7. Pendampingan Pengembangan Kawasan Pertanian Nasional Tanaman

Pangan Komoditas Padi di Sumatera Utara

188.100.000 179,323,862 95,33

8. Pendampingan UPSUS dan Komoditas Utama Kementerian Pertanian

1,095,521,000 1,093,363,804 99,80

9. Pendampingan Pengembangan Kawasan Pertanian Nasional Hortikultura di Sumatera Utara

299,900,000 293,474,931 97,86

10. Pendampingan Pengembangan Kawasan Pertanian Nasional

Peternakan di Sumatera Utara

404,346,000 395,778,907 97,88

11. Pendampingan Pengembangan

Kawasan Pertanian Nasional Perkebunan di Sumatera Utara

106,000,000 105,953,500 99,96

12. Pendampingan Kalender Tanam

(KATAM ) di Sumatera Utara

140,500,000 140,263,751 99,83

Koordinasi dan Pendampingan PUAP di Sumatera Utara

97,500,000 92,776,594 95,16

III REKOMENDASI KEBIJAKAN

PEMBANGUNAN PERTANIAN KOMODITAS STRATEGIS

13. Analisis Masalah dan Kebijakan Pembangunan Pertanian di Sumatera Utara

135,500,000 125,051,169 92,29

IV. MODEL PENGEMBANGAN INOVASI PERTANIAN BIOINDUSTRI BERKELANJUTAN SPESIFIK LOKASI

14. Model Pengembangan Pertanian Bioindustri Berbasis Sumber Daya

Lokal di Sumatera Utara

887,000,000 886,891,196 99.99

V. SEKOLAH LAPANG KEDAULATAN PANGAN MENDUKUNG

SWASEMBADA PANGAN TERINTEGRASI DESA MANDIRI BENIH

Page 127: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

111|Laporan Tahunan 2016

15. Model Penyediaan Benih Untuk Pemenuhan Kebutuhan Wilayahnya Melalui Peningkatan Kemampuan Calon Penangkar

205,100,000 199,027,880 97,04

VI BENIH SUMBER PADI, JAGUNG DAN KEDELAI

16. Unit Pengelolaan Benih Sumber Padi Kelas FS dan SS di Sumatera Utara (16 Ton dan 32 ton)

610,650,000 789,647,627 97,41

17. Unit Pengelolaan Benih Sumber (UPBS) Kedelai Kelas FS (14 Ton) di Sumatera Utara

235,175,000 232,951,065 99,05

VII. DUKUNGAN MANAJEMEN PENGKAJIAN DAN PERCEPATAN DISEMINASI INOVASI TEKNOLOGI

17. Pengelolaan Manajemen Satker 1,300,609,000 1,295,857,332 99.63

A. Pengelolaan Manajemen Keuangan Satker

404,277,000 388,086,011 95,99

B. Penyusunan Rencana Kegiatan dan Penganggaran

246,322,000 246,097,657 99.91

C. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 118,250,000 118,208,706 99.97

D. UAPPA/B W KEMENTERIAN 478,720,000 478,504,967 99,96

E. Kerjasama 38,825,000 37,075,000 95,49

F. Laporan Koordinasi dan Sinkronisasi 187,100,000 185,572,127 99,18

G. Pengelolaan Kebun Percobaan dan KBI di BPTP Sumatera Utara

657,737,000 652,874,815 99,26

VIII.

LAYANAN PERKANTORAN

18. Pembayaran Gaji dan Tunjangan 8,240,551,000 8,223,652,818 99.79

19. Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran

1,567,212,000 1,536,621,056 98.05

IX KENDARAAN

20. Peralatan dan Mesin 374,800,000 374,800,000 100,00

X PERANGKAT PENGOLAH DATA DAN KOMUNIKASI

21. Belanja Modal Mendukung IT 60,000,000 59,070,000 98,45

XI PERALATAN DAN FASILITAS PERKANTORAN

22. Peralatan dan Fasilitan Perkantoran 1,379,700,000 1,375,370,850 99.69

XII GEDUNG/BANGUNAN

23. Gedung dan Bangunan 3,130,000,000 3,129,926,369 99.99

Total 23,069,654,000 22,825,082,287 98.94

Bila dilihat dari pencapaian anggaran dimana realisasi

sampai dengan akhir Desember 2016 sebesar 98,94%, ini

termasuk pencapaian dengan kategori sangat baik dengan rata-

rata pencapaian setiap kegiatan 98%.

Page 128: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

112|Laporan Tahunan 2016

3.3.2. Estimasi dan Realisasi Pendapatan

Penerimaan negara bukan pajak (PNBP) yang dihasilkan

oleh BPTP Sumatera Utara pada tahun 2016 diperoleh dari

penerimaan umum dan penerimaan fungsional. Estimasi PNBP

yang dialokasikan pada Satker BPTP Sumatera Utara sesuai DIPA

tahun anggaran 2016 adalah sebesar Rp.287,606,000,- yang

terdiri dari estimasi penerimaan dalam negeri (umum dan

fungsional). Realisasi penerimaan pada akhir tahun anggaran

2016 sebesar Rp.498.816.602,- sehingga dapat dikatakan

estimasi PNBP dari Satker BPTP Sumut mengalami surplus

sebesar Rp.212,210,502,- atau sebesar 173,43%. Peningkatan ini

diperoleh dari penerimaan fungsional yaitu kegiatan perbanyakan

benih sumber padi di Kebun Percobaan Pasar Miring, dan

Laboratorium Tanah dan Tanaman.

Peningkatan ini diperoleh dari penerimaan fungsional yaitu kegiatan perbanyakan benih sumber padi di Kebun Percobaan Pasar Miring dan pengelolaan Kebun Percobaan

Gurgur Balige dimana komoditas yang di tanam adalah kopi yang saat ini sudah menghasilkan dan masa produktif.

PENUTUP

Implementasi kegiatan BPTP Sumatera Utara dalam

tahun 2016, diukur kinerjanya dan dilaporkan dalam bentuk Laporan Tahunan BPTP Sumatera Utara Tahun 2016 ini, merupakan tahun kedua dari pelaksanaan Renstra Badan Litbang

Pertanian 2015-2019. Dengan kata lain kegiatan yang telah direncanakan telah dapat dilaksanakan dengan baik.

Laporan Tahunan ini merupakan pertanggung-jawaban

atas kebijakan yang telah dilaksanakan sehingga dapat menjadi bahan pembelajaran untuk meningkatkan kompetensi dan kapabilitas di masa mendatang. Alternatif solusi dapat ditempuh

antara lain dengan melakukan perencanaan dan perancangan program/kegiatan dengan matang, peningkatan kualitas SDM secara berkelanjutan yang mampu mengiringi perkembangan

zaman dan mengatasi permasalahan yang muncul, peningkatan sarana dan prasarana untuk mendukung pelaksanaan kegiatan

Page 129: LAPORAN - sumut.litbang.pertanian.go.idsumut.litbang.pertanian.go.id/ind/images/DokumenPdf/LAPORAN TAHUNAN... · seperti kebun percobaan, laboratorium, ... Laporan Tahunan 2016 Kebun

113|Laporan Tahunan 2016

serta pemantapan kelembagaan/organisasi dengan pola pengelolaan yang transparan dan efisien.

Dalam upaya memperbaiki Kinerja BPTP Sumatera Utara

perlu disampaikam saran untuk ke dalam (internal) dan ke luar (eksternal) BPTP Sumatera Utara. Adapun saran-saran tersebut

adalah sebagai berikut:

1. Perlu ada pembinaan secara sistematis terhadap SDM peneliti dan penyuluh untuk lebih meningkatkan kompetensi baik

melalaui jalur formal maupun informal 2. Perlu melakukan revitalisasi peran laboratorium, kebun

percobaan, dan perpustakaan dalam mendukung kegiatan

litkaji dan diseminasi 3. Membangun dan melengkapi secara berkelanjutan data base

teknologi tepat guna untuk merespon dan mengantisipasi

kebutuhan informasi teknologi yang sangat beragam oleh petani, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan

4. Mempererat jaringan litkaji dan diseminasi dengan Puslit dan

Balit Komoditas 5. Mempererat jaringan kerjasama dengan Pemerintah Daerah,

dan pelaku usaha.

6. Mengkoordinasikan kebutuhan SDM baru terutama dari bidang keahlian hama dan penyakit, pengolahan hasil pertanian, dan mekanisasi pertanian.