LAPORAN RESPONSI

70
SISITEM INFORMASI CUTI PEGAWAI ONLINE UPT BALAI KONSERVASI TUMBUHAN KEBUN RAYA CIBODAS LIPI Diajukan untuk memenuhi persyaratan kelulusan Matakuliah Kerja Praktek Disusun Oleh : Cecep Supyandani 103015520109 049 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SURYAKANCANA CIANJUR 2012

Transcript of LAPORAN RESPONSI

SISITEM INFORMASI CUTI PEGAWAI ONLINE UPT BALAI KONSERVASI TUMBUHAN KEBUN RAYA CIBODAS LIPIDiajukan untuk memenuhi persyaratan kelulusan Matakuliah Kerja Praktek

Disusun Oleh : Cecep Supyandani 103015520109 049

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SURYAKANCANA CIANJUR 2012

Lembar Pengesahan Laporan Kerja Praktek atau Tugas Akhir

LEMBAR PENGESAHAN KERJA PRAKTEK

Nama NPM

: CECEP SUPYANDANI : 103015520109 049

Program StudiJudul

: Teknik Informatika: SISTEM INFORMASI CUTI KARYAWAN ONLINE

Telah disidangkan dan dinyatakan Lulus Sidang Kerja Praktek/Tugas Akhir padaProgram Sarjana Strata-1 (S1), Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Suryakancana Cianjur pada tanggal (tgl-bulan-tahun).

Nama Penguji 1.

Tanda Tangan

2.

3. . Mengetahui :

Ketua Program Studi Teknik Informatika

(Fuad nashr. ST)

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 1

Lembar Pernyataan Keaslian Penelitian

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN LAPORAN KERJA PRAKTEK

Nama NPM

: CECEP SUPYANDANI : 103015520109 049

Program StudiJudul

: Teknik Informatika: SISTEM INFORMASI CUTI KARYAWAN ONLINE

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam laporan penelitian ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh kelulusan kerja praktek/gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Cianjur,...../06/2012

(Cecep Supyandani)

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 2

DAFTAR SIMBOL Simbol Flowmap Komponen Dokumen Gambar Keterangan Input Output dalam format yang di cetak/ berbentuk Dokumen Mempresentasikan Input Output Input / Otput data yang diproses atau Informasi Manual Operation Operasi Manual yang dilakukan oleh Internal Entity Mempresentasikan Operasi Menunjukan Arus Dari Proses Keluar atau masuk dari bagian Penghubung lain flowchart khususnya halaman yang sama Keputusan Keputusan Dalam Program

Proses Flow / Anak Panah

Terminal Points

Awal / Akhir Flowchart Rincian Operasi berada di

Predefined Proses

tempat lain / dilakukan oleh internal entity

Arsip

File / Dokumen yang diarsipkan

Manual Input

Input yang dimasukan secara manual dari keyboard

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 3

Data Simbol Data Flow Diagram Simbol Keterangan

Terminator

Aliran Data / Data Flow

Proses

Data Store / Penyimpanan Data

Boundry, Batas Sebuah Sistem / Sub sistem

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 4

Daftar simbol ERD Simbol Nama Penjelasan Karyawan dan orang Sumber dan tujuan data mengirim data ke dan menerima data dai sistem digambarkan dengan kotak Arus data yang masuk dan Arus data keluar dalam sebuah sistem Proses yang mengubah Proses transformasi input menjadi output

Penyimpanan data Penyimpanan data digambarkan dengan dua garis horizontal ( parallel )

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 5

Daftar Simbol Kamus Data Simbol Uraian

=

Terdiri dari, mendefinisikan, diuraikan menjadi.

+

Dan

Menunjukan elemen yang bersifat pilihan (opsional). Elemen( ) elemen yang bersifat pilihan ini dikosongkan pada layar masukan atau bisa juga dengan membuat spasi atau nol untuk field field numeric pada structur file.

Menunjukan elemen elemen repetitive, juga disebut kelompok berulang atau tabel-tabel. Kemungkinan bisa ada satu atau beberapa elemen berulang didalam kelompok { } tersebut. Kelompok berulang bisa mengandung keadaan keadaan tertentu, seperti misalnya, jumlah pengulangan yang pasti atau batas tertinggi dan batas terendah untuk jumlah pengulangan. Menunjukan salah satu dari dua situasi tertentu. Satu elemen bisa ada sedangkan elemen lainnya juga ada, tetapi tidak bisa [ ] kedua-duanya ada secara bersamaan. Elemen elemen yang ada didalam tanda kurung ini saling terpisah satu sama lain. (dengan kata lain, memilih sala satu dari sejumlah alternatif, seleksi)

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 6

DAFTAR ISTILAHIstilah Karyawan Atasan Keterangan Karyawan merupakan orang yang bekerja pada suatu perusahaan Karyawan yang memberi perijinan kepada karyawan yang melakukan permohonan cuti Admin Admin yaitu karyawan yang mengelola semua data data cuti karyawan online

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 7

BAB I PENDAHULUAN1.1. LATAR BELAKANG Perkembangan teknologi dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang sangat derastis, komputer sebagai salah satu elemen teknologi terus mengalami kemajuan, baik dari segi software maupun hardware terus mengalami peningkatan teknologi kearah yang lebih canggih dan modern. Pada suatu lembaga perusahaan negeri Pengelolaan Data Cuti Pegawai UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas - LIPI masih dilakukan secara manual,sehingga setiap bulan dan bahkan pertahun ada saja kesalahan penginputan data. Serta Pengelolaan Data Cuti Pegawainyapun terkadang tidak terkontrol. System Pengelolaan Data Cuti Pegawai berfungsi untuk meningkatkan kinerja lembaga perusahaan agar mempermudah dalam melakukan Pengelolaan Data Cuti Pegawai perbulan dan pertahunnya. Agar dapat terealisasi,diperlukan sebuah rancangan perangkat lunak yang berfungsi untuk memudahkan sistem Pengelolaan Data Cuti Pegawai tersebut, cara kerja dari perangkat lunak tersebut adalah membantu pekerja dalam membuat suatu Data Cuti Pegawai. Sebelum melakukan perancangan perangkat lunak, terlebih dahulu diadakan suatu identifikasi persoalan di UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas - LIPI tentang data-data yang berhubungan dengan sistem Pengelolaan Data Cuti Pegawai di perusahaan tersebut. Setelah tahap analisis terpenuhi, maka dilakukan perancangan perangkat lunak. Tahap selanjutnya adalah merealisasikan metode dan data-data ke dalam bentuk perangkat lunak. Macromedia Dreamweaver 8 merupakan software programing yang cukup menunjang dalam perancangan sistem Cuti Pegawai Online tersebut. Komponenkomponen programing dari software ini pun sudah sangat memudahkan para

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 8

programmer dalam merancang sebuah aplikasi berbasis web, maka dalam pengerjaannya, penulis menggunakan bahasa pemrograman ini. 1.2. IDENTIFIKASI MASALAH PERUMUSAN MASALAH Dari uraian latar belakang tersebut dibuatlah suatu perumusan masalah bagaimana merancang suatu rekayasa perangkat lunak sistem Pengelolaan Data Cuti Pegawai absensi pegawai sehingga dapat memudahkan perusahaan dalam a. Mengelola Pengelolaan Data Cuti Pegawai secara efisien waktu dan tenaga. b. Bagaimana cara mengontrol cuti. c. Melakukan prekapan data tersusun rapih. 1.3. RUANG LINGKUP MASALAH a. Tentang cuti tahunan b. Tentang cuti sakit c. Tentang cuti besar d. Tentang cuti bersalin e. Tentang cuti karena alasan penting 1.4. BATASAN MASALAH a. Sistem ini tidak membahas tentang sakit pegawai b. Sistem ini tidak membahas tentang bersalin pegawai

1.5. TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIANMaksud penelitian ini adalah merancang suatu sistem Pengelolaan Data Cuti Pegawai yang efektif dan efisien di UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas LIPI, dan tujuan penelitian ini adalah

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 9

a. Dapat memberikan kemudahan bagi user sehingga dapat mengefisienkan waktu dalam pekerjaannya. b. Dapat terkontrolnya data pegawai yang melakukan cuti baik itu cuti tahunan, sakit, bersalin dan alas an penting sehingga dapat diketahui detail pengambilan cuti dari setiap pegawai dengan baik. c. Dapat melakukan perekapan data dengan rapih dan terkontrol. 1.6. JADWAL KERJA PRAKTEK

1.7. SISTEMATIKA PENULISAN BAB I PENDAHULUAN, Dalam bab ini penulis memaparkan tentang latar belakang, perumusan masalah, maksud dan tujuan penelitian, batasan masalah, tempat dan waktu pelaksanaan, metodelogi, dan sistematika penulisan. BAB II LANDASAN TEORI, Pembahasan dalam bab ini menjelaskan mengenai berbagai macam pengertian, serta semua yang teori yang terkait dalam permasalahan yang dibahas. BAB III ANALISIS MASALAH DAN PERANCANGAN, Dalam menganalisis suatu masalah penulis memakai pendekatan terstruktur yang di dalamnya terdapat Flowmap,Data Flow Diagram,Entity Relationship

Diagram dan lain-lain. BAB IV IMPLEMENTASI, Dalam bab ini menjelaskan mengenai pembuatan sistem yang merupakan pengimplementasian dari hasil

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 10

perancangan sistem serta berisikan perangkat-perangkat yang dipakai dalam pengembangan sistem. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN, Bab ini berisikan kesimpulan dari keseluruhan pembahasan dan pemecahan masalah serta saran untuk pengembangan sistem berikutnya.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA2.1 Identifikasi Tempat Survei Sejarah UPT Kebun Raya Cibodas LIPI Didirikan pada tanggal 11 April 1852 oleh Johannes Ellias Teijsmann, seorang kurator Kebun Raya Bogor pada waktu itu, dengan nama Bergtuin te Tjibodas (Kebun Pegunungan Cibodas). Pada awalnya

dimaksudkan sebagai tempat aklimatisasi jenis-jenis tumbuhan asal luar negeri yang mempunyai nilai penting dan ekonomi yang tinggi, salah satunya adalah Pohon Kina (Cinchona calisaya). Kemudian berkembang menjadi bagian dari Kebun Raya Bogor dengan nama Cabang Balai Kebun Raya Cibodas. Mulai tahun 2003 status Kebun Raya Cibodas menjadi lebih mandiri sebagai Unit Pelaksana Teknis Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas di bawah Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor dalam kedeputian Ilmu Pengetahuan Hayati Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Lokasi Kebun Raya Cibodas LIPI berada di kaki Gunung Gede dan Gunung Pangrango pada ketinggian kurang lebih 1.300 1.425 meter di atas permukaan laut dengan luas 84,99 hektar. Temperatur rata-rata 20,06 C, kelembaban 80,82 % dan rata-rata curah hujan 2.950 mm per tahun. Kebun Raya Cibodas merupakan tempat yang nyaman untuk beristirahat sambil menikmati keindahan berbagai jenis tumbuhan yang berasal dari Indonesia dan negara-negara lain. Kebun Raya Cibodas berjarak 100 KM dari Jakarta dan 80 KM dari Bandung.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 12

Visi dan Misi Visi Menjadi salah satu kebun raya terbaik di dunia dalam bidang konservasi tumbuhan tropika khususnya tumbuhan tropika dataran tinggi basah, penelitian, pelayanan pendidikan lingkungan dan pariwisata.

Misio

Melestarikan tumbuhan tropika khususnya tumbuhan tropika dataran tinggi basah.

o

Mengembangkan penelitian bidang konservasi dan pendayagunaan tumbuhan tropika khususnya tumbuhan tropika dataran tinggi basah.

o

Mengembangkan

pendidikan

lingkungan

untuk

meningkatkan

pengetahuan dan apresiasi masyarakat terhadap arti penting tumbuhan dan lingkungan bagi kehidupan.o

Meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat.[1]

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 13

Struktur Organisasi

Kepala UPT BKT Kebun Raya Cibodas - LIPI : Dr. Didik Widyatmoko, M.Sc. Kepala Seksi Konservasi Ex-Situ : Agus Suhatman, S.Si. Kepala Sub Bagian Tata Usaha : Solehuddin, S.IP. Koordinator Kelompok Jabatan Fungsional : Eka Aditya Putri M.Sc. Koordinator Registrasi : Nanang Suryana, S.S. Koordinator Pemeliharaan Koleksi : Syamsudin Koordinator Kepegawaian : Dudy Djaenudin Koordinator Jasa dan Informasi : Trisno Utomo Koordinator Keuangan : Anwar Sanusi, S.E. Koordinator Umum : Mad Haris

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 14

2.2. Job deskripsi unit kepegawaian Uraian Jabatan 1. Nama jabatan : pengadmintrasian formasi dan mutasi pegawai 1.1. Kode jabatan : 2. Unit organisasi a. Eselon V b. Eselon IV c. Eselon III d. Eselon II e. Eselon I 3. Ikhtisar jabatan Mengadministrasikan data usulan formasi dan mutasi pegawai yang meliputi penyiapan bahan-bahan usulan formasi, penerimaan pegawai baru, pengujian kesehatan, pengengkatan menjadi pegawai Negeri Sipil, kenaikan pangkat, peninjauan masa kerja, pemindahan pegawai, pengangkatan dalam jabatan, pension dan pemberhentian berdasarkan data-data kepegawaian dan peraturan yang berlaku intuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas urusan kepegawaian.4 Hasil Kerja 1. Bahan konsep usulan formasi dan mutasi kepegawaian 2. Bahan konsep surat Keputusan dan Kenaikan pangkat, Pengangkatan Pegawai Negri, Surat Alih Tugas Pegawai 5 Bahan Kerja Data-data pegawai Daftar rencan akenaikan pangkat Daftar rencana lowongan formasi pegawai baru. Formulir penyusunan formasi dan mutasi kepegawaian Peraturan perundangundangan dibidang kepegawaian Usulan mutasi 6 Perangkat Kerja Alat tulis kantor. Sarana komunikasi Buku peraturan perundang-undangan di bidang kepegawaian. Mesintik.

: Subseksi bina sarana usaha : Cabang balai kebun raya cibodas : UPT balai pengembangan kebun raya : : Deputi bidang ipa lipi

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 15

4 Hasil Kerja

5 Bahan Kerja kepegawaian dari Cabang balai Kebun Raya.

6 Perangkat Kerja

4. Sifat jabatan Jam kerja biasa. 5. Prestasi kerja rata-rata yang diharapkan (yang dapat dihitung) 6. Elaksana kerjaNO 1. URAIAN Mengulmpulkan data usulan formasi pegawai yang meliputi daftar rencana kenaikan pangkat, daftar lowongan formasi formasi pegawai dalam tahun yang telah lewat. Daftar nama pegawai. Daftar nama pegawai dan diserahkan kepada atasan. 2. Mengumpulkan data usulan mutasi kepegawaian yang meliputi penerimaan pegawai baru untuk diangkat menjadi Calon Pegawai Negri Sipil, peninjawan nasa kerja, pemindahan pegawai, pengangkatan dalam jabatan. Pension dan pemberhentian . 3. Mempelajari dan memeriksa kelengkapan bahan-bahan usulan mutasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 4. Menghubungi unit kerja atau pegawai yang bersangkutan agar melengkapi bahan usul mutasi kepegawaian yang diperlukan. 5. Mengolah data usulan mutasi kepegawaian tersebut untuk disampaikan kepada atasan sebagai bahan konsep usulan kepegawaian. 6. Menyimpan dan memelihara data usulan mutasi kepegawaian dan bahan konsep usulan sebagai dokumen kepegawaian. 7 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan. 40 60 220 80 180 100 WAKTU (MENIT) 120

6.1. Tanggung jawab 1. Kebenaran dan ketepatan waktu pembuatan bahan konsep usulan formasi dan mutasi pegawai. 2. Kerahasiahan data dan bahan konsep usulan formasi dan mutasi pegawai. 3. Pemeliharaan peralatan kerja yang digunakan 6.2. Wewewnang

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 16

1. Meminta kelengkapan bahan usulan kepegawaian yang disyaratkan kepada unit kerja atau pegawai yang bersangkutan. 2. Meminta dan member informasi kepada atasan mengenai bidang tugasnya 7. Nama jabatan yang berada di bawah jabatan ini 8. Korelasi jabatanHubungan Pekerjaan Dengan 1. Pengadministrasian Pembina Pegawai, Ususan Kepegawaian CBKR Cibodas Dalam Hal Permintaan DP3 dan data lainnya sebagai bahan olah data

9. Kondisi pelaksanaan kerja9.1. Keadaan Tempat Kerja. 1. 2. Di dalam ruangan : 100% Di luar ruangan : 9.2. Resiko Bahaya 9.3. Sebab Bahaya

10. Syarat jabatan10.1. Pangkat Golongan Pengatura n Muda II/a 10.5. Upaya fisik 10.6.1. Jenis kelamin 10.6.Kondisi Fisik 10.6.2. Usia (tahunan) 18 55 10.6.3. Faktor lain 10.7. Bakat yang prlu dimiliki 10.8. Temprame n kerja yang perlu dimiliki dDuduk Pria/Wanit a 11. Fungsi Kerja 12. Keterangan V, Q. P, R. 10.9. Minat kerja yang perlu dimiliki 1b, 2a, 3a. 10.2. Jenis Pendidikan SMA / SMEA 10.3. KURSUS LATIHAN A. Perjenjangan B. Teknis Fungsional 10.4. Pengalaman Kerja Yang Diperlukan

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 17

Uraian Jabatan Nama jabatan : pengadmintrasian kesejahtraan pegawai 1.1.Kode jabatan: Unit organisasi f. Eselon V g. Eselon IV h. Eselon III i. Eselon II j. Eselon I Ikhtisar Jabatan Mengadministrasikan, mengumpulkan dan mengolah data mutasi kepegawain yang berkaitan dengan kesejahtraan pegawai seperti Kenaikan Gaji Berkala, cuti, tunjangan kematian, TASPEN, Perawatan Kesehatan, mutasi keluarga, : Subseksi bina sarana usaha : Cabang balai kebun raya cibodas : UPT balai pengembangan kebun raya : : Deputi bidang IPA LIPI

KASIR/KARSU dan KARPEG untuk disampaikan kepada atasan sebagai bahan konsep usulan kepegawaian.4 Hasil Kerja 1. Bahan konsep Sp Kenaikan Gaji Berkala, Cuti pegawai, Usulan KYP PHB, KTP NTASPEN 2. Arsip data usulan kepegawaian. Permohonan cuti pegawai. Permohonan tunjangan kematian dan perawatan kesehatan. Disposisi atasan Peraturan dibidang kepegawaian. 5 Bahan Kerja Daftar pegaeai yang telah memenuhi syarat masa kerja untuk memperoleh kenaikan gaji berkala. DP3 Pegawai. 6 Perangkat Kerja Alat tulis kantor. Sarana komunikasi Buku peraturan di bidang kepegawaian.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 18

Sifat Jabatan Jam kerja biasa. Prestasi kerja rata-rata yang diharapkan (yang dapat dihitung) Pelaksana kerjaNo 1. Uraian Mengumpulkan data mutasi kepegawaian di lingkungan CBKR Bali yang meliputi, kenaikan gaji berkala, cuti pegawai, mutasi keluarga, perawatan kesehatan, tunjangan kematian, TASPEN, berdasarkan surat-surat yang masuk dan data yang ada pada Unit kepegawaian. 2. Mempelajari dan memelihara kelengkapan yang diperlukan brdasarkan ketentuan yang berlaku. 3. Menghubungi unit kerja atau pegawi yang bersangkutan agar melengkapi bahan usulan kepegawaian yang diperlukan. 4. Mengolah data usulan kepegawaian untuk disampaikan kepada atasan sebagai bahan konsep usulan mutasi kepegawaian. 5. Menyimpan data memelihara dan usulan kepegawaian dan bahan konsepnya sebagai dokumen kepegawaian. 6. Mengumpulkan dan mengolah bahan usulan pembuatan Kartu Tanda Pesrta TASPEN, KARIS/KARSU dan KARPEG Peagawai sesuai 30 225 105 20 100 Waktu (Menit) 90

dengan ketentuan yang berikau. 7 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan. 30

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 19

Tanggung Jawab 1. Kebenaran dan ketepatan waktu pengolahan data untuk konsep usulan kepegawaian. 2. Keselamatan dan kerahasiahan arsip data usulan kepegawaian. Wewewnang 1. Menghubungi unit kerja atau pegawai yang bersangkutan untuk melengkapi bahan usulan kepegawaian. 2. Meminta dan member informasi kepada atasan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Nama jabatan yang berada di bawah jabatan ini Korelasi jabatanHubungan Pekerjaan Dengan 1. Pengadministrasian Pembina Pegawai, Dalam Hal Permintaan DP3 dan data lainnya sebagai bahan olah data Usulan KTP PHB konsultasi tunjangan perawatan 3. PT TASPEN. Konsultasi dan Usulan KTP TASPEN.

Ususan Kepegawaian CBKR Cibodas 2. Perum husada Bhakti.

3. Kondisi pelaksanaan kerja9.1. Keadaan Tempat Kerja. 4. 5. Di dalam ruangan : 100% Di luar ruangan : 9.2. Resiko Bahaya 9.3. Sebab Bahaya

6. Syarat jabatan10.1. Pangkat golongan Jenis pendidikan 10.2. 10.3. KURSUS LATIHAN C. Perjenjangan D. Teknis fungsional 10.4. Pengalaman kerja yang diperlukan

Pengaturan Muda II/a

SMA / SMEA

10.5.

10.6.Kondisi Fisik

10.7.

10.8.

10.9.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 20

Upaya fisik

10.6.1. Jenis kelamin

10.6.2. Usia (tahunan)

10.6.3. Faktor lain

Bakat yang prlu dimiliki

Tempramen kerja perlu dimiliki yang

Minat kerja yang perlu dimiliki

dDuduk

Pria/Wanita

18 55

V, Q.

P, R.

1b, 2a, 3a.

7.

Fungsi kerja

8.

Keterangan

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 21

Nama NIP Pangkat/Golongan

: Bunyamin, S.H. : 19600817 198002 1 002 : Penata Muda III/a

Dengan rincian tugas sebagai berikut : 1. Menghimpun data dan bahan pembinaan disiplin pegawai berdasarkan laporan, hasil pemantau di lapangan, dan hasil evaluasi pelaksanaan disiplin pegawai serta pelanggaran yang terjadi; 2. Menghimpun peraturan perundang-undangan yang berlaku yang mengatur tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil dan peraturan-peraturan lain yang berkaitan (mendukung) untuk digunakan sebagai acuan pembinaan; 3. Memproses dan menindak lanjuti masalah kedisiplinan pegawai

berdasarkan data-data pelanggaran disiplin hingga keluarkannya keputusan penjatuhan hukuman disiplin; 4. Menyusun data statistic hukuman disiplin berdasarkan data pegawai yang terkena hukuman disiplin selama jangka waktu tertentu; 5. Menyusun bahan pelaksanaan pembinaan untuk meningkatkan disiplin dan pemahaman pegawai terhadap kewajiban dan mekanisme kerja; 6. Mengepaluasi pelaksanaan pembinaan mental pegawai untuk mengetahui hasil dan dampak bagi pegawai sebagai bahan perbaikan pembinaan pegawai; 7. Mengumpulkan data kepegawaian dari tiap-tiap unit kerja yang nerkaitan dengan tugas pembinaan dan menyajikan data statistika kepegawaian; 8. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan. 9. Membuat laporan kegiatan kepada atasan.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 22

Nama NIP Pangkat/Golongan

: Dadang : : Pengatur II/c

Dengan rincian tugas sebagai berikut : 1. Mencatat surat/naskah/dokumen yang masuk dan keluar pada buku agenda; 2. Mencatat dan menyimpan data dan berkas kepegawaian yang selesai diproses kedalam file pegawai; 3. Mengolah tata naskah kepegawaian berdasarkan ketentuan; 4. memproses pembuatan kartu tanda pengenal (name tag pegawai); 5. melayani permintaan informasi yang berkaitan dengan tata naskah kepegawaian kepada pihak yang membutuhkans; 6. Memproses perubahan data keluarga pegawai, seperti perkawinan,

perceraian, penambahan/pengurangan anak dll; 7. Menghimpun praturan perundang-undangan yang berlaku dibidang kepegawaian sebagai bahan acuan/pedoman kerja pada Unit Kepegawaian; 8. Mengusulkan barang/ATK yang belum direalisasikan dalam tahun berjalan sesuai dengan rencana dan kebutuhan; 9. Menyiapkan dan memproses daftar penilain pelaksanaan pekerjaan (DP3 pegawai); 10. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan; 11. Membuat laporan kegiatan kepada atasan.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 23

Nama Pangkat/Golongan

: Puspita Rockhmawati, S.E,. : Calon

Dengan rincian tugas sebagai berikut : 1. Mencatat surat/naskah/dokumen yang masuk dan keluar pada buku agenda; 2. Mencatat dan menyimpan data dan berkas kepegawaian yang selesai diproses kedalam file pegawai; 3. Mengolah tata naskah kepegawaian berdasarkan ketentuan; 4. memproses pembuatan kartu tanda pengenal (name tag pegawai); 5. melayani permintaan informasi yang berkaitan dengan tata naskah kepegawaian kepada pihak yang membutuhkans; 6. Memproses perubahan data keluarga pegawai, seperti perkawinan,

perceraian, penambahan/pengurangan anak dll; 7. Menghimpun praturan perundang-undangan yang berlaku dibidang kepegawaian sebagai bahan acuan/pedoman kerja pada Unit Kepegawaian; 8. Mengusulkan barang/ATK yang belum direalisasikan dalam tahun berjalan sesuai dengan rencana dan kebutuhan; 9. Menyiapkan dan memproses daftar penilain pelaksanaan pekerjaan (DP3 pegawai); 10. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan; 11. Membuat laporan kegiatan kepada atasan.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 24

2.3. Landasan Teori a) Pengertian Cuti

Cuti pegawai negri sipil Umum Dalam rangka usaha menjamin kesegaran jasmani dan rohani, maka kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) setelah bekerja dalam waktu tertentu perlu diberikan cuti; Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1976 tentang Cuti PNS 3. Surat Edaran Kepala BAKN No. 01/SE/1977 Pengertian Cuti adalah keadaan tidak masuk kerja yang dizinkn dalam jangka waktu tertentu; Tujuan 1. Untuk memberikan kesempatan istirahat bagi PNS dalam rangka menjamin kesegaran jasmani dan rohaninya. 2. Untuk kepentingan PNS yang bersngkutan. Pejabat yang berwenang memberikan cuti a. Pimpinan Lembaga Tertinggi/Tinggi Negara bagi Pimpinan

Kesekretariatan Lembaga Tertinggi/Tinggi Negara.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 25

b. Menteri, jaksa Agung, Pimpinan Lembaga Pemerintah Non Departemen, Pimpinan Kesekretariatan Lembaga Tertinggi/Tinggi Negara dan Pejabat lain yang ditentukan Presiden bagi PNS dalam lingkungan kekuasaannya. c. Kepala Perwakilan RI di Luar Negeri. Pejabat sebagaimana tersebut diatas dapat mendelegasikan kewenangannya kepada Pejabat lain dalam lingkungannya untuk memberikan cuti, kecuali ditentukan lain. Jenis Cuti a. Cuti Tahunan b. Cuti Besar c. Cuti Sakit d. Cuti Bersalin e. Cuti Karena Alasan Penting f. Cuti diluar Tanggungan Negara Cuti Tahunan

Setiap Pegawai Negeri Sipil yang telah bekerja sekurang-kurangnya satu tahun secra terus menerus berhak atas cuti tahunan. Lamanya cuti tahunan adlah 12 (dua belas) hari kerja. Cuti Tahunan dapat diambil secara terpecah-pecah, dengan ketentuan setiap bagian tidak boleh kurang dari 3 (tiga) hari kerja Cuti tahunan yang tidak diambil dalam tahun yang bersangkutan dapat diambil dalam tahun berikutnya untuk paling lama 18 (delapan belas) hari kerja termasuk cuti tahunan dalam tahun yang sedang berjalan. Cuti tahunan yang tidak diambil dalam kurun waktu 2 (dua) tahun berturut-turut atau lebih, dapat diambil dalam tahun berikutnya untuk paling lama 24 (dua puluh empat) hari kerja, termasuk cuti tahunan dalam tahun yang sedang berjalan.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 26

Apabilan cuti tahunan dijalankan ditempat yang sulit perhubungannya, maka waktu cuti tahunan dapat ditambah untuk paling lama 14 (empat belas) hari. Ketentuan ini tidak berlaku bagi cuti tahunan yang diambil kurang dari 12 (dua belas) hari kerja. Untuk kepentingan dinas cuti tahunan dpat ditangguhkan pelaksanaannya oleh pejabat yang berwenang memberikan cuti tahunan. Penangguhan ini tidak boleh lebih lama dari satu tahun. Apabila terjadi penangguhan maka cuti tahunan yang ditangguhkan itu dapat diamil oleh PNS yang bersangkutan dalam tahun berikutnya selama 24 (dua puluh empat) hari kerja termasuk cuti tahunan yang sedang berjalan. b) Cuti Besar Setiap PNS yang telah bekerja sekurang-kurangnya 6 (enam) tahun secara terusmenerus berhak atas cuti besar selama 3 (tiga) bulan, termasuk cuti tahunan dalam tahun yang bersangkutan. Yang dimassud bekerja secara terus-menerus adalah bekerja dengan tidak terputus karena menjalankan cuti diluar tanggungan negara atau karena diberhentikan dari jabatan negara dengan menerima uang tunggu. Cuti besar yang tidak diambil oleh PNS yang bersangkutan tepat pada waktunya, dapat diambil pada tahun-tahun berikutnya, tetapi keterlambatan pengambilan cuti besar itu tidak dapat diperhitungkan untuk pengambilan cuti besar yang berikutnya. Cuti besar dapat digunakan oleh PNS yang bersangkutan untuk memenui kewajiban agama seperti menunaikan ibadah haji. PNS yang mengambil cuti besar kurang dari 3 (tiga) bulan, maka sisa cuti besar yang menjadi haknya hapus. Apabilan ada kepentingan dinas yang mendesak maka pelaksanaan cuti besar dapat ditangguhkan untuk paling lama 2 (dua) tahun. Dalam hal yang demikian

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 27

maka waktu penangguhan itu dihitung penuh untuk perhitungan hak atas cuti besar berikutnya. c) Cuti Sakit

Setiap Pegawai Negeri Sipil yang menderita sakit berhak atas cuti sakit. PNS yang sakit selama 1 (satu) atau 2 (dua) hari harus memberitahukan kepada atasannya baik secara tertulis maupun dengan pesan melalui perantara orang lain. PNS yang sakit lebih dari 2 (dua) hari sampai dengan 14 (empat belas) hari, harus mengajukan permintaan cuti sakit secara tertulis kepada pejabat yang berwenang memberikan cuti dengan melampirkan surat keterangan dokter, baik dokter pemerintah maupun dokter swasta. PNS yang sakit lebih dari 14 (empat belas) hari harus mengajukan permintaan cuti sakit secara tertulis kepada pejabat yang berwenang memberikan cuti dengan melampirkan surat keterangan dokter pemerintah atau dokter swasta yang ditunjuk oleh Menteri Kesehatan. Cuti sakit tersebut diberikan untuk paling lama 6 (enam) bulan berdasarkan surat keterangan dokter pemerintah atau dokter swasta yang ditunjuk oleh Menteri Kesehatan. PNS yang telah menderita sakit selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan dan belum sembuh dari penyakitnya, harus diuji kembali kesehatannya oleh dokter yang ditunjuk oleh Menteri Kesehatan. Apabilan berdasarkan hasil pengujian kesehatan tersebut PNS yang bersangkutan : 1. belum sembuh dari penyakitnya, tetapi ada harapan sembuh dan dapat bekerja kembali sebagai PNS, maka ia diberhentikan dengan hormat dari jabatan karena sakit, dengan mendapat uang tunggu menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 28

2. belum sembuh dari penyakitnya dan tidak ada harapan untuk dapat bekerja kembali sebagai PNS, maka ia diberhentikan dengan hormat sebagai PNS dengan mendapatkan hak-hak kepegawaian menurut peraturan perundngundangan yang berlaku. PNS wanita yang mengalami gugur kandungan berhak atas cuti sakit paling lama 1 (satu setengah) bulan. PNS yang mengalami kecelakan dalam dan karena menjalankan tugas kewajibannya yang mengakibatkan PNS tersebut perlu mendapatkan perawatan, behak atas cuti sakit sampai sembuh. d) Cuti Bersalin

PNS wanita berhak atas cuti bersalin untuk persalinan anaknya yang pertama, kedua, dan ketiga. Persalinan pertma yang dimaksud adalah persalinan pertama sejak yang bersangkutan menjadi PNS. Sedangkan untuk prslinan anak yang keempat dan seterusnya, karena PNS wanita tersebut tidak diberikan cuti bersalin, tetapi dapat diberikan cuti diluar tanggungan negara. PNS wanita yang akan bersalin untuk yang keempat dan seterusnya, apabila menjelang sat persalinan tersebut mempunyai hak ata cuti besar, dapatt menggunakan cuti besar tersebut sebagai cuti persalinan. Lamanya cuti besar adalah 1 (satu) bulan sebelum dan 2 (dua) bulan setelah persalinan. PNS wanita yang telah selesai menjalankan cuti diluar tanggungan negara untuk persalinan, dengan keputusan pejabat yang berwenang diaktifkan kembali dalam jabatan semula. e) Cuti Karena Alasan Penting

PNS dapat cuti karena alasan penting untuk paling lama 2 (dua) bulan. Lamanya cuti karena alasan penting hendaknya ditetapkan sedemikian rupa, sehingga benar-benar hanya untuk waktu yang diperlukan saja.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 29

Yang dimaksud cuti karena alasan penting adalah cuti karena : Ibu, bapak, Isteri/suami, anak, adik, kakak, mertua, atau menantu sakit keras atau meninggal dunia; Salah seorang anggota keluarga yang dimaksud dalam huruf a diatas meninggal dunia dan menurut ketentuan hukum yang berlaku PNS yang bersangkutan harus mengurus hak-hak dari anggota keluarganya yang meninggal itu. Melangsungkan perkawinan pertama; Alasan penting lainnya yang ditetapkan oleh Presiden.

Untuk mendapat cuti karena alasan penting, PNS harus mengajukan secara tertulis dengan menyebutkan alasannya kepada pejabat yang berwenang memberikan cuti. Karena alasan penting diberikan dengan surat keputusan pejabat yang berwenang. Dalam hal mendesak, sehingga PNS yang bersangkutan tidak dapat menunggu keputusan dari pejabat yang berwenang, maka PNS tersebut dapat mengajukan permintaan izin sementara kepada Kepala Pemerintah setempat. f) Cuti di Luar Tanggungan Negara

Cuti diluar tanggungan negara dapat diberikan kepada PNS yang telah bekerja sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun secra terus-menerus dan adanya alasan-alasan pribadi yang penting dan mendesak. Yang dimasud dengan alas-alasan pribadi yang penting dan mendesak misalnya seorang PNS wanita yang suaminya bertugas di luar negeri, sehingga mengharuskan PNS wanita tersebut mendampingi suaminya di tempat tugasnya itu. Cuti diluar tanggungan negara hanya dapat diberikan dengan surat keputusan pejabat yang berwenang memberikan cuti setelah mendapat persetujuan dari kepala BKN.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 30

Cuti diluar tanggungan negara bukanlah hak, karena itu permintaan cuti diluar tanggungan negara dapat dikabulkan atau ditolak oleh pejabat yang berwenang, demi kepentingan dinas. Cuti diluar tanggungan negara diambil untuk waktu paling lama 3 (tiga) tahun dan apabila ada alasan penting dapat diperpanjang untuk paling lama satu tahun. Selama menjalankan cuti diluar tanggungan negara, PNS yang bersangkutan dibebaskan dari jabatanyan, kecualai dalam hal PNS wanita menjalankan cuti di luar tanggungan negara untuk persalinan yang keempat dan seterusnya. Jabatan yang lowong karena pemberian cuti di luar tanggungan negara dapat diisi. PNS setelah habis menjalankan cuti di luar tanggungan negara wajib melaporkan diri kepada instansi induknya untuk ditempatkan kembali apabila ada lowongan, PNS yang tidak melaporkan diri kepada instansi induknya setelah habis masa menjalankan cuti diluar tanggungan negara, diberhentikan dengan hormat sebagai PNS. Penghasilan PNS selama menjalankan Cuti Selama menjalankan cuti diluar tanggungan negara PNS yang bersangkutan tidak menerima penghasilan apapun dari negara. Selama menjalankan cuti besar, PNS yang bersangkutan tetap menerima gaji dan tunjangan keluarga, kecuali tunjangan jabatan (bila ada).[2]

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 31

2.4. Sekilas tentang software dan database yang akan digunakan untuk membuat aplikasi cuti online a) Macromedia Dreamweaver versi 8

Dalam membuat sebuah halaman web, seorang web designer membutuhkan sebuah software untuk menuliskan kode-kode program web, atau lebih dikenal dengan editor web. Ada dua tipe dari editor web, yaitu: Handcode Editor web tipe ini mengharuskan seorang pembuat web menuliskan kodekode program web sendiri. Sehingga harus paham betul kode-kode programnya. Contoh software yang digunakan adalah Notepad. WYSIWYG (What You See Is What You Get) Editor web tipe ini banyak digunakan oleh para pembuat web sekarang sebab tidak perlu menuliskan kode-kode program web. Hasilnyapun dapat langsung dilihat. Contoh software yang biasa digunakan adalah Dreamweaver, Frontpage, Golive, Hotmetal. Diantara berbagai macam editor web tersebut, salah satunya adalah Macromedia Dreamweaver 8. Adapun tampilan dari Macromedia Dreamweaver 8, dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Gambar Tampilan Macromedia Dreamweaver 8

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 32

Penjelasan dari masing-masing bagian adalah: Menu bar Merupakan baris menu yang terdiri dari File, Edit, View, Insert, Modify, Text, Commands, Site, Window dan Help. Insert Bar Berisi tombol-tombol untuk memasukkan berbagai jenis objek seperti gambar, form, table, layer, dan lainnya ke dalam dokumen website yang sedang dibuat. Pada prinsipnya, insert bar dibuat untuk memudahkan user agar dapat melengkapi halaman web yang sedang dibuat dengan cepat. Insert bar memiliki beberapa pilihan menu berbentuk ikon-ikon di dalamnya yang akan sangat membantu dalam mendesain sebuah halaman web, yakni sebagai berikut: Common Layout Form Text HTML Application Flash Elements

Document toolbar Menampilakan nama file dokumen website yang sedang dibuka pada Macromedia Dreamweaver. Document Window Merupakan layar kerja yaitu tempat memasukkan berbagai objek yang akan ditampilkan pada browser. Property Inspector

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 33

Berfungsi untuk memudahkan mengisi parameter-parameter pada objek yang diinginkan. Properti tiap objek berbeda-beda dan isi tampilan Property Inspector akan berubah setiap kali objek yang diklik juga berubah. Panel Berfungsi untuk menampung semua panel yang ada dalam satu jendela sehingga tampilan akan menjadi ringkas.[3] b)MySQL

MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal. Kepopulerannya disebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk mengakses databasenya. MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System). Pada MySQL, sebuah database mengandung satu atau sejumlah tabel. Tabel terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris mengandung satu atau beberapa kolom. Untuk mengelola database MySQL ada beberapa cara yaitu melalui prompt DOS (tool command line) dan dapat juga menggunakan program utility seperti: a) PHP MyAdmin b) MySQLGUI c) MySQL Manager Java Based d) MySQL Administrator for windows. [4]

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 34

c)

Metoda rekayasa perangkat lunak menggunakan paradigma Waterfall atau sering disebut paradigma Classic.

Gambar 2.1 Paradigma Waterfall

a) Requirements definition adalah menganalisa kebutuhan software toko atau perusahaan yang mengalami masalah dan dapat dipecahkan dengan teknologi IT sekarang. b) System and software design adalah mendesain sistem dan software yang akan dibuat c) Implementation and unit testing adalah pengimplementasian dari yang analisis kebutuhan software yang akan dibuat. d) Integration and system testing adalah menguji sebuah sistem apakah benar sesuai dengan yang toko inginkan atau tidak. e) Operation and maintenance adalah pengoprasian dan pemeliharan suatu sistem yang akan dibuat[5]

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 35

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM3. ANALISIS 3.1. Analisis Analisis lingkungan fisik adalah proses mengidentifikasi permasalahanpermasalahan hambatan, kesempatan serta cara untuk mengetahui kebutuhankebutuhan sistem. Sehingga pada akhirnya dapat diusulkan metode-metode baru untuk perbaikan sistem. Proses identifikasi dilakukan dengan cara memecah

sistem mejadi sub-sub sistem yang mempunyai lingkup kecil, hal ini dimaksudkan untuk memudahkan dalam melakukan identifikasi. Tahap ini merupakan tahap yang sangat penting karena kesalahan dalam analisis sistem akan menimbulkan salah persepsi ketika mengajukan usulan perbaikan sistem. Untuk mempermudah dalam perancangan sistem kita harus mengetahui aliran dokumen yang yang nantinya akan dilakukan analisis data dari dokumen yang mengalir. Aliran

dokumen ini dapat dibuat dalam bentuk flowmap. Flowmap terdiri dari data yang mengalir melalui sistem dan proses yang mentransformasikan data itu. Berikut adalah flowmap yang menggambarkan prosedur atau proses-proses dalam aplikasi cuti pegawai online

3.1.1. Proses BisnisProses bisnis adalah suatu kumpulan aktivitas atau pekerjaan terstruktur yang saling terkait untuk menyelesaikan suatu masalah tertentu atau yang menghasilkan produk atau layanan (demi meraih tujuan tertentu). Suatu proses bisnis dapat dipecah menjadi beberapa subproses yang masing-masing memiliki atribut sendiri tapi juga berkontribusi untuk mencapai tujuan dari superprosesnya. Analisis proses bisnis umumnya melibatkan pemetaan proses dan subproses di dalamnya hingga tingkatan aktivitas atau kegiatan.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 36

Flowmap Cuti Karyawan OnlineKaryawan HRD Atasan

Formulir Pengajuan Cuti

Formulir Pengajuan Cuti Formulir Pengajuan Cuti

Data Absensi

Data Karyawan Persetujuan cuti

Cek Data Karyawan

Penyeleksian data karyawan

Form Persetujuan Cuti

Return Formulir Pengajuan Cuti

Penerimaan Formulir Pengajuan Cuti

Formulir Pengajuan Cuti

Formulir Pengajuan Cuti

Formulir Pengajuan Cuti

Penggesah an formulir pengajuan cuti

Formulir Pengajuan Cuti

Form Persetujuan Cuti

Penggandaan persetujuan cuti

2

Form Persetujuan Cuti

Form Persetujuan Cuti

1 1

Form persetujuan cuti

1

Gambaar 3.1 Flowmap Cuti Karyawan UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas - LIPI

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 37

3.1.2. Analisis prosedurAnalisis prosedur adalah proses mengidentifikasi permasalahan-permasalahan, hambatan, kesempatan serta cara untuk mengetahui kebutuhan-kebutuhan sistem. Sehingga pada akhirnya dapat diusulkan metode-metode baru untuk perbaikan sistem. tahap ini merupakan tahap yang penting karena kesalahan dalam menganalisa prosedur akan menimbulkan salah persepsi ketika mengajukan usulan perbaikan sistem. Untuk mempermudah dalam

menganalisa prosedur kita harus mengetahui prosedur yang dimaksud beserta perannya. Berikut adalah gambar prosedur beserta perannya di UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas LIPI

Tabel 3.1.2 Analisis Prosedur SESUAI/ TDK SESUAI PROSEDUR Sesuai

NO

NAMA PROSEDUR

PERLU/TIDAK PERAN PERLU DILAKUKAN Karyawan meminta cuti untuk kepentinganannya, bagian HRD memeriksa apakah diterima atau tidak Perlu dilakukan karena kalaw tidak adak proses satu maka tidak akan ada proses dua dan proses selanjutnya Perlu dilakukan karena tanpa persetujuaan dari atasan karyawan tersebut tidak bisa mengambil cuti.

1

Penerimaan permintaan cuti karyawan

2

Persetujuan

Atasan menyetujui usulan

Sesuai

Berdasarkan tabel 1 dapat dinilai bahwa :

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 38

Prosedur

pengambilan cuti perlu dilakukan karena sebelum melakukan

pengambilan cuti, karyawan harus mendapatkan dulu persetujuan dari atasan. Prosedur Penerimaan permintaan cuti karyawan harus dilakukan karena cuti merupakan hal terpenting untuk pegawai yang akan mengambil libur penting. Jika tidak dilakukan maka karyawan akan mengalami kerugian.Prosedur persetujuan juga perlu dilakukan karena tanpa persetujuaan dari atasan karyawan tersebut tidak bisa mengambil cuti. Kesimpulan analisis prosedur : Baik

3.1.3. Analisis DokumenAnalisis dokumen adalah proses mengidentifikasi permasalahan yang ada dalam tiap-tiap dokumen. Sehingga pada akhirnya dapat diusulkan metodemetode baru untuk perbaikan dokumen. Proses identifikasi dilakukan dengan cara tiap-tiap dokumen dan perannya, hal ini dimaksudkan untuk memudahkan dalam melakukan identifikasi. Berikut adalah pengidentifikasian dokumen yang menggambarkan bentuk fisik secara keseluruhan dari dokumen cuti yang ada di UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas LIPI.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 39

Tabel 3.1.3 Analisis Dokumen Analisis dokumen Peran Tata letak Formulir pengajuan cuti adalah lembar yang harus diisi oleh karyawan untuk mengajukan cuti yang berisikan item Nama, Departemen, Divisi, Tanggal (lamanya cuti), Keperluan, dan Alamat. 2 Data Karyawan Data Karyawan adalah data yang berisikan tentang biodata karyawan yang terdiri dari NIP, Nama, Tempat lahir, Tanggal lahir, Jenis Kelamin, Alamat, Tahun Cukup Baik Baik Baik Baik Cukup huruf Baik warna Baik Ukuran kertas Cukup Item data Baik

No

Nama dokumen Formulir Pengajuan Cuti

1

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 40

No

Nama dokumen

Analisis dokumen Peran Tata letak masuk, Jabatan. huruf warna Ukuran kertas Item data

3.

Data Absensi

Absensi adalah data yang harus diisi dalam bentuk tertulis sebelum melakukan kegiatan tertentu.

Baik

Baik

Cukup Baik

Baik

1. Formulir pengambilan cuti a. Tata letak : Cukup Tata letak dalam dokumen bernilai cukup ukuran besar huruf urutan dari atas ke bawah mengurut dari besar ke kecil. b. Huruf : baik Huruf dalam formulir pengambilan cuti bernilai baik. Jenis huruf menggunakan times new roman sehingga tulisan terbaca dengan jelas. c. Warna : Cukup Artistik form permintaan cuti bernilai baik dan jelas. d. Ukuran kertas : Baik Ukuran kertas untuk formulir pengambilan cuti dinilai baik karena sesuai dengan kebutuhan. e. Item data : baik Item data yang terdapat pada form permohonan cuti i. ii. iii. NIP Nama Jabatan

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 41

iv. v. vi. vii. viii. ix. x. xi.

Tanggal masuk Tahun Periode cuti tahunan Jenis cuti Tanggal mulai Tanggal akhir Alasan Nip atasan

Dari item data diatas, disimpulkan bahwa item data yang terdapat pada formulit pendaftaran bernilai baik, karena sesuai dengan kubutuhan sistem untuk dikelola. 2. Dokument data pegawai a. Tata letak : Cukup Tata letak dalam dokumen data pegawai bernilai cukup ukuran besar huruf urutan dari atas ke bawah mengurut dari besar ke kecil. b. Huruf : Baik Huruf dalam dokument database pegawai bernilai baik. Jenis huruf menggunakan times new roman sehingga tulisan terbaca dengan jelas. c. Warna : Baik Artistik dokument database pegawai baik dan jelas. d. Ukuran kertas : Baik Ukuran kertas untuk dokument database pegawai dinilai baik karena sesuai dengan kebutuhan. e. Item data : Baik Item data yang terdapat pada dokument data pegawai adalah i. ii. iii. NIP Nama Kode jabatan

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 42

iv. v. vi. vii. viii. ix. x. xi. xii.

Jenis Kelamin Status kawin Pendidikan Alamat tinggal Alamat asal Tanggal masuk Status upah Status karyawan Atasan

3. Dokument data absensi a. Tata letak : Baik Tata letak dalam dokumen data absensi bernilai cukup ukuran besar huruf urutan dari atas ke bawah mengurut dari besar ke kecil. b. Huruf : Baik Huruf dalam dokument data absensi bernilai baik. Jenis huruf menggunakan times new roman sehingga tulisan terbaca dengan jelas. c. Warna : Cukup Artistik dokument data absensi baik dan jelas. d. Ukuran kertas : Baik Ukuran kertas untuk dokument data absensi dinilai karena sesuai dengan kebutuhan. e. Item data : Baik Item data yang terdapat pada dokument data absensi adalah i. ii. iii. iv. v. Id_jenis_cuti Kd_cuti Nama_cuti Lama_cuti keterangan baik

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 43

Kesimpulan analisis dokumen : Baik Dilihat dari keseluruhan penilaian yang seimbang antara penilaian baik dan buruknya sehingga dapat disimpulkan bahwa analisis dokumen cuti karyawan bernilai baik.

3.1.4. Alisis PelakuMerupakan bagian atau tahapan pengembangan sistem. Tahapan-tahapan pengembangan sistem informasi berhubungan dengan yang lain untuk membentuk suatu siklus. Tahapan analisis sistem merupakan tahapan yang sangat penting karena kesalahan di dalam tahapan ini akan menyebabkan kesalahan pada tahapan selanjutnya. Proses analisis sistem dalam pengembangan sistem informasi merupakan suatu prosedur yang dilakukan untuk pemeriksaan masalah dan penyusunan pemecahan masalah yang timbul serta membuat spesifikasi sistem yang baru Tabel 3.1.4 Analisis pelaku Tanggung Jawab Maintenanc e sistem Tingkat Pendidikan Sarjana Teknik (komputer& informatika Karyawan SMA Kesesuai an Tidak Sesuai

Pengguna HRD

Kemampuan Menguasai oracle developer dan oracle 10g Mengetahui cara menggunakan sistem

Sesuai

Pimpinan

Memberi kan izin cuti

Sarjana (S1)

Mengetahui cara menggunakan sistem

Sesuai

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 44

Kesimpulan analisis Pelaku : Sesuai

Berdasarkan tabel Analisis Pelaku dapat dinilai baik bahwa di dalam sistem informasi cuti karyawan adanya kesesuaian dari pelaku karena pendidikannya memenuhi syarat yang ditentukan.

3.2.

ANALISIS LOJIK

Analisis logik adalah pemecah-belahan sesuatu kebagian-bagian yang membentuk keseluruhan atas dasar prinsip tertentu. Analisis logik selalu merupakan pembagian suatu himpunan ke dalam subhimpunan, yang dibedakan atas analisis universal dan analisis dikotomi. Analisis universal merupakan pemerincian suatu genus dibagi ke dalam semua spesiesnya atau pemecah-belahan term umum ke term-term khusus yang menyusunnya. Analisis dikotomi merupakan pemecahbelahan sesuatu dibedakan menjadi dua kelompok yang saling terpisah, yang satu merupakan term positif yang lain term negatif. Analisis lojik adalah Analisa yang menjelaskan tentang aliran data yang ada di UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas LIPI.

Data Pengajuan Karyawan Laporan Perijinan Cuti Sistem Pengajuan Cuti Online Pada UPTBalai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas LIPI

Form Pengajuan Cuti Atasan Form Pengajuan Cuti ACC

Gambar 3.1 Diagram Konteks Cuti Karyawan Online UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas LIPI

3.2.1. Analisis DataAnalisis informasimerupakan analisis yang bertujuan untuk menganalisis alur informasi dari awal hingga akhir, informasi apa sajakah yang telah mengalir, dari :

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 45

Karyawan Karyawan

Return Data Karyawan Cuti Pengajuan Cuti

0.1 Cari Data karyawan

Karyawan DB_Karyawan

Pengajuan Cuti

0.2 Input Data 0.5 Membuat Persetujuan Cuti Pengajuan Cuti

Pengajuan Cuti

0.3 Validasi Data

Pengajuan Cuti

Valid Pengajuan Cuti DB_permohonan_cuti

Atasan

0.4 Menampilkan Data Pengajuan Cuti

Pengajuan Cuti

Gambar 3.2.1 DFD Level I Sistem Informasi Cuti Karyawan Online UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas LIPI

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 46

Kamus DataKamus data berasal dari diagram hubungan entity dan dokumen-dokumen sumber input dari sistem informasi cuti karyawan online di UPT Balai konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas. Kamus data ini dapat digunakan untuk membuat suatu program aplikasi. Kamus data yang dipakai untuk membantu jalannya program adalah sebagai berikut : Kamus Data Level I Tabel Aliran Data Karyawan Nama Aliran Data Alias Bentuk Penyajian Aliran Data Struktur Data Penjelasan Karyawan, cuti Ditulis pada dokumen data karyawan Karyawan cari data karyawan db_karyawan Dokument Data karyawan merupak data pegawai baik yang sudah didata ataupun yang baru di inputkan

Tabel Kamus Penyimpanan Data Karyawan Nama Penyimpanan Data Penjelasan Db_karyawan Database karyawan merupak data pegawai baik yang sudah didata Struktur Data Volume Periode Akses Catatan Karyawan Bulan HRD

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 47

Tabel Struktur Data karyawan Nama Struktur Data Penjelasan Karyawan Database karyawan merupak data pegawai baik yang sudah didata Komposisi Id_karyawan+ nip+ nama+ kd_jabatan+ kelamin+ status_kawin+ pendidikan+ alamat_tinggal+ alamat_asal + tgl_masuk+ status_upah Elemen Data Id_karyawan Nip Nama kd_jabatan kelamin status_kawin pendidikan alamat_tinggal alamat_asal tgl_masuk status_upah Penjelasan Tabel Elemen Data barang Nama elemen data Penjelasan Nip Nip adalah kode untuk Karyawan yang bekerja pada perusahaan tersebut Jenis Panjang Jumlah Posisi Decimal Komposisi Keterangan Contoh Angka 18 NIP NIP = kode karyawan 196208281988031001

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 48

Tabel Aliran Data Cuti Nama Aliran Data Alias Bentuk Penyajian Aliran Data Cuti Ditulis pada dokumen data cuti Karyawan pengajuan cuti- validasi data- persetujuan cuti Struktur Data Penjelasan Dokument Data cuti merupakan data karyawan baik yang sudah mengambil cuti ataupun yang akan mengajukan

Tabel Kamus Penyimpanan Data Karyawan Nama Penyimpanan Data Penjelasan Db_Cuti Data base cuti merupakan data karyawan baik yang sudah mengambil cuti ataupun yang akan mengajukan Struktur Data Volume Periode Akses Catatan Cuti Hari HRD, Atasan

Tabel Struktur Data karyawan Nama Struktur Data Penjelasan Cuti Cuti merupakan data karyawan baik yang sudah mengambil cuti ataupun yang akan mengajukan Komposisi Id_cuti+ nip+ priode_cuti_tahunan+ tgl_mulai+ tgl_akhir+ alasan+ nip_atasan Elemen Data Id_cuti

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 49

Nip priode_cuti_tahunan tgl_mulai tgl_akhir alasan nip_atasan Penjelasan

Tabel Elemen Data barang Nama elemen data Penjelasan Nip Nip adalah kode untuk Karyawan yang mengambil cuti Jenis Panjang Jumlah Posisi Decimal Komposisi Keterangan Contoh Angka 18 NIP NIP = kode karyawan 196208281988031001

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 50

3.3. DESAIN SISTEM Desain sistem adalah proses pengembangan spesifikasi sistem baru berdasarkan rekomendasi hasil analisis sistem.Dalam tahap desain, tim kerja desain harus merancang dalam berebagai kertas kerja mengenai spesifikasi yang dimaksud. Kertas kerja dimaksud memuat berbagai uraian mengenai input, proses, dan output dari sistem yang diusulkan. Sistem informasi cuti karyawan online adalah sebuah sistem untuk mengelola karyawan yang mengambil cuti. System ini merupakan dasar dan konsekuen logis dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Dalam sistem informasi cuti karyawan online, faktor pengelolaan cuti karyawan menjadi lebih efektif dan efisien.

3.3.1. Perancangan DataPerancangan data adalah sebuah perancangan yang berguna untuk mengetahui bagaimana bagus buruknya perancangan dan mengetahui aliran data yang dirancang pada sistem yang telah dibuat

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 51

ERD (ENTITY REALTIONS DIAGRAM)

Gambar 3.8 ERD Cuti karyawan online

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 52

3.3.2. Konversi ERD Ke Tabel Tabel adalah representasi data dua dimensi kolom dan baris. Dalam database, baris menunjukkan isi data sesungguhnya. Oleh karena model data hanya menggambarkan struktur data (bukan isinya), maka pembahasan tabel untuk saat ini dibatasi pada penamaan tabel dan kolom. Konversi ERD dapat dipetakan dengan mudah melalui cara berikut ini. Entity _ tabel Atribut _ kolom Dari pemetaan di atas, dapat diambil suatu pengertian yaitu, Entity dalam ERD dijadikan / dikonversikan sebagai Tabel dalam Database, dan Atribut dalam ERD dijadikan / dikonversikan sebagai Kolom dalam Database. Sebagai contoh, kita telah mempunyai entity Suplier yang mempunyai atribut Id_cuti Nip, priode_cuti_tahunantgl_mulai, tgl_akhir, alasan, nip_atasan 3.3.3. TABEL Tabel user Id_user Nip Password level

PK = NIP Tabel karyawanId_kary awan N ip Na ma Kd_ja batan Kela min Status_ kawin Pendid ikan Alamat_t inggal Alamat _asal Tgl_m asuk Status_ upah Status_kar yawan

PK = NIP Tabel permohonan_cutiId_cuti Nip Periode_cuti_tahunan Tgl_mulai Tgl_akhir Alasan Nip_atasan

PK = Nip FK = Nip_atasan

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 53

Tabel jenis_cuti Id_jenis_cuti Kd_cuti Nama_cuti keterangan

PK = Kd_cuti, FK = id_jenis_cuti Tabel riwayat cutiNip Tahun Tgl_mulai Tgl_akhir Sisa_cuti Alasan Status_pengajuan Jenis_cuti lama_cuti

PK = Nip FK = Sisa_Cuti 3.3.4. SQL SQL user Create table user (id_user int primary key, nip varchart18, password varchart20, level varchart20); SQL karyawan Create table karyawan (id_karyawan int primary key, nip varchart18, nama varchart50, kd_jabatan int, kelamin varchart20, status_kawin varchart20, pendidikan varchart20, alamat_tinggal varchart200, alamat_asal

varchart200, tgl_masuk date, status_upah varchart20, status_karyawan varchart20); SQL permohonan_cuti Create table permohonan_cuti (id_cuti int primary key, nip varchart18, periode_cuti_pertahun varchart20, tgl_mulai date, tgl_akhir date, alasan varchart 300, nip_atasan int forent key); SQL jenis_cuti Create jenis_cuti (id_jenis_cuti int primary key, kd_cuti int, nama_cuti varchart50, lama_cuti varchart10, keterangan varchart200); SQL riwayat_cuti Create riwayat_cuti (nip varchart18 primary key, tahun varchart4, tgl_mulai date, tgl_akhir date, sisa_cuti varchart3 forent key, alasan

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 54

varchart300, status_pengajuan varchart20, jenis_cuti varchart50, lama_cuti varchart3);

3.3.5. Perancangan ProsesPerancangan proses merupakan kegiatan untuk menentukan fasilitas khusus yang harus digunakan oleh tim pengoperasian guna mencapai tujuan mutu produk. Proses yang baik memiliki kriteria : 1. Berorientasi pada tujuan 2. Sistematik (saling terkait dan tidak tumpang tindih) 3. Mampu diselesaikan 4. Resmi (diakui oleh organisasi).

Cakupan perancangan proses adalah sebagai berikut :1. Keistimewaan proses secara umum 2. Informasi mengenai cara dan urutan pengoperasian 3. Informasi mengenai siapa yang mengoperasikan 4. Perangkat fisik yang dibutuhkan 5. perangkat lunak (metode, prosedur dsb).

Perancangan proses pada LIPI Kebun Raya Cibodas adalah sebagai berikut : DFD Level I Cari data Input : Nip pasword

Proses : cuti = karyawan mengisi form cuti untuk melakukan permohonan cuti IF

Output : nip nama setuju/tidak setuju

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 55

3.3.6. Perancangan Antarmuka

CUTI KARYAWAN ONLINE

Silahkan Log In Terlebih DahuluNIP

Password

Gambar 3.3.6.1. Form login cuti karyawan online

CUTI KARYAWAN ONLINE>> Home >> Permohonan Cuti >> Riwayat Cuti >> Logout

Selamat DatangHai Cecep Supyandani, silahkan klik menu pilihan yang berada di sebelah kiri untuk mengelola content website.

Gambar 3.3.6.2. Form home cuti karyawan online

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 56

CUTI KARYAWAN ONLINE>> Home >> Permohonan Cuti Nip >> Riwayat Cuti Nama >> Logout Tanggal Masuk Jabatan

Permohonan Cuti

Tahun Periode Cuti ahunan Jenis Cuti Tanggal Mulai Tanggal akhir Alasan s/d

Nip Atasan

Gambar 3.3.6.3. Form permohonan cuti karyawan online

CUTI KARYAWAN ONLINE>> Home >> Permohonan Cuti Nip >> Riwayat Cuti Nama >> Logout Tanggal Masuk Jabatan

Riwayat Cuti

NO

TAHUN

JENIS CUTI

TANGGAL MULAI

TANGGAL AKHIR

LAMA CUTI (HARI)

SISA Alasan CUTI

PERSETUJUAN

Gambar 3.3.6.4. Form riwayat cuti karyawan online

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 57

BAB 1V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN4.1. Implementasi Pada bab implementasi ini akan dibahas mengenai penerapan aplikasi cuti karyawan online UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas LIPI sehingga sistem siap digunakan oleh user serta pembahasan mengenai kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk menunjangnya Perogram Aplikasi yang dibangun harus disesuaikan dengan prosedur dan proses kerja yang dirancang terlebih dahulu, dengan demikian aplikasi ini dapat memberikan unjuk kerja sesuai yang diharapkan user. Program aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman web yaitu (Macromedia

Dreamweaver 8) Program aplikasi yang dibangun harus memberikan hasil dan informasi yang dibutuhkan oleh penggunanya, sehingga tujuan dari pembuatan program aplikasi ini dapat tercapai dengan baik, dan efektif. Dengan demikian user dapat lebih mudah menggunakan program aplikasinya. Pemakaian perangkat lunak dan perangkat keras juaga harus diperhatikan dalam menggunakan aplikasi karena dapat mempengaruhi cara kerja dari program. Jika oprasikan. 4.1.1. Kebutuhan Tempat Penyimpanan Kebutuhan tempat penyimpanan data merupakan hal yang tidak bisa diabaikan. Data yang ada semua akan disimpan pada suatu tempat (database) sistem. Data semakin lama semakin banyak sehingga diperlukan tempat penyimpanan data yang besar. Tempat tidak kemungkinan program yang dibangun tidak dapat di

penyimpanan terhadap data seperti ancaman virus komputer, hilangnya data dan lain lain. Data tersebut akan di back-up dilakukan apabila dirasakan perlu.

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 58

Pada sub bab kebutuhansistem ini, akan dibahas mengenai : o Kebutuhan perangkat keeras o Kebutuhan perangkat lunak o Kebutuhab sumber daya manusia Kebutuhan perangkat keras perangkat keras dikhususkan untuk proses

Kebutuhan

pengelolaan data dengan bantuan komputer. Perangkat keras yang dibutuhkan adalah sebagai berikut : Prosesor pentium 4 RAM 1Gb Hardisk 60 Gb Monitor 14 VGA Card 64 Mb Disk Driver 1,44 (3,5) Keyboard dan Mouse Printer Canon IP1990

Kebutuhan perangkat lunak

Kebutuhan perangkat lunak untuk mendukung perfrmansi sistem adalah sebagai berikut : Sistem operasi all Apaliaksi ini suport pada semua sistem oprasi baik itu sistem oprasi PC maupun sistem oprasi Handphone yang terkoneksi ke jaringan karena sistem ini berbasis web. MYSQL Perangkat lunak ini digunakan untuk membuat tabel database yang digunakan Macromedia Dreamweaver 8

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 59

Prangkat lunak ini digunakan untuk mendukung fungsipengelolaan database yang digunakan oleh perangkat lunak pengelolaan cuti karyawan online. Browser Browser ini digunakan untuk membuka aplikasi cuti karyawan online

4.1.2. Form Login

4.1.1. Implementasi form login cuti karyawan online

4.1.3. Form Home Admin

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 60

4.1.2. Implementasi form home cuti karyawan onlin 4.1.4. Form Home Atasan

4.1.3. Implementasi form permohonan cuti karyawan online

4.1.5. Form Home Karyawan

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 61

4.1.4. Implementasi form riwayat cuti karyawan online

4.1.5. Implementasi form home atasan cuti karyawan online

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 62

4.1.6. Implementasi form persetujuan cuti karyawan online

4.1.7. Implementasi form home admin cuti karyawan online

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 63

4.1.8. Implementasi form manajemen user cuti karyawan online

4.1.9. Implementasi form home cuti karyawan onlin

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 64

4.1.10. Implementasi form home cuti karyawan onlin

4.1.11. Implementasi form home cuti karyawan onlin

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 65

4.1.12. Implementasi form home cuti karyawan onlin

4.1.13. Implementasi form home cuti karyawan onlin

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 66

4.1.14. Implementasi form home cuti karyawan onlin

4.1.15. Implementasi form home cuti karyawan onlin

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 67

4.1.16. Implementasi form home cuti karyawan onlin

Sistem Informasi Cuti Karyawan online UPT KRC - LIPI

Halaman 68