Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

23
LAPORAN RESMI PRAKTIKUM BIOLOGI FOTOSINTESIS Oleh : Dhiarrafii Bintang Matahari XII IPA 5 / 10 SMA NEGERI 6 YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2016/2017

Transcript of Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

Page 1: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM BIOLOGI

FOTOSINTESIS

Oleh :

Dhiarrafii Bintang Matahari

XII IPA 5 / 10

SMA NEGERI 6 YOGYAKARTA

TAHUN AJARAN 2016/2017

Page 2: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

LEMBAR PENGESAHAN

PRAKTIKUM BIOLOGI FOTOSINTESIS

Oleh :

Nama : Dhiarrafii Bintang Matahari

Kelas : XII IPA 5

No. Presensi : 10

Telah diperiksa oleh :

Guru pembimbing Praktikum Biologi, Dra. Riadiani

Disahkan pada :

Hari, tanggal : Kamis, 29 Oktober 2016

Yogyakarta, 29 Oktober 2016

Pembimbing Praktikan

(Dra. Riadiani ) ( Dhiarrafii Bintang Matahari )

Page 3: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT, serta junjungan kami Rasulullah SAW karena atas limpahan berkah, rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Resmi Praktikum Biologi ini dengan lancar dan baik tanpa adanya hambatan. Dengan judul :

Fotosintesis

Laporan ini disusun dalam rangka memenuhi nilai tugas

Praktikum Mata Pelajaran Biologi

Laporan ini dapat terselesaikan atas bantuan yang diberikan berbagai pihak, maka taklupa saya mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Drs. Miftakodin, M.M. selaku Kepala SMA Negeri 6 Yogyakarta;2. Dra. Riadiani selaku pembimbing praktikum;3. Orang tua, yang telah memberikan dukungan, masukan dan dorongan moriil maupun

materiil dalam pembuatan laporan ini, serta atas segala keikhlasan, kesabaran, dan kesetiaannya dalam mendidik dan mendampingi.

4. Seluruh keluarga besar SMA N 6 Yogyakarta;5. Kepada semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah

memberikan bantuan dan dukungan sehingga dapat terselesaikannya laporan ini.Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak kekurangan dan

jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu segala kritikan dan saran yang sifatnya konstruktif dari berbagai pihak sangat diharapakan demi kesempurnaan laporan ini.

Yogyakarta, Oktober 2016

Penulis

Page 4: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………...…………………………………………………………… i

LEMBAR PENGESAHAN ………...…………………………………………………… iiKATA PENGANTAR …………………………………………..…………………. iii

DAFTAR ISI ………...………………………………………………………………..….. iv

I. TUJUAN ………...…………………………………………………………………… 5II. DASAR TEORI ………………………………………………………………...…… 6

III. ALAT DAN BAHAN ………...…………………………………………………… 9IV. CARA KERJA ………...…………………………………………………………… 10V. HASIL PENGAMATAN ………...…………………………………………………… 11

VI. DISKUSI DAN PERTANYAAN ………...…………………………………………… 12VII. PEMBAHASAN ………...…………………………………………………………… 14

VIII. KESIMPULAN ………...…………………………………………………………… 16

DAFTAR PUSTAKA …...………………………………………………………… 17

LAMPIRAN ……………………………………………………………………………... 18

Page 5: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

I. TUJUAN

1. Menyelidiki faktor yang mempengaruhi fotosintesis.2. Mengamati zat yang dihasilkan dari peristiwa fotosintesis.

Page 6: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

II. DASAR TEORIA. Fotosintesis

Tumbuhan terutama tumbuhan tingkat tinggi, untuk memperoleh makanan sebagai kebutuhan pokoknya agar tetap bertahan hidup, tumbuhan tersebut harus melakukan suatu proses yang dinamakan proses sintesis karbohidrat yang terjadi dibagian daun satu tumbuhan yang memiliki kloropil, dengan menggunakan cahaya matahari. Cahaya matahari merupakan sumber energi yang diperlukan tumbuhan untuk proses tersebut. Tanpa adanya cahaya matahari tumbuhan tidak akan mampu melakukan proses fotosintesis, hal ini disebabkan kloropil yang berada didalam daun tidak dapat menggunakan cahaya matahari karena kloropil hanya akan berfungsi bila ada cahaya matahari (Dwidjoseputro, 1986)

Karbohidrat merupakan senyawa karbon yang terdapat di alam sebagai molekul yang kompleks dan besar. Karbohidrat sangat beraneka ragam contohnya seperti sukrosa, monosakarida, dan polisakarida. Monosakarida adalah karbohidrat yang paling sederhana. Monosakarida dapat diikat secara bersama-sama untuk membentuk dimer, trimer dan lain-lain. Dimer merupakan gabungan antara dua monosakarida dan trimer terdiri dari tiga monosakarida (Kimball, 2002).

Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti penyusunan. Jadi fotosintesis adalah proses penyusunan dari zat organic H2O dan CO2 menjadi senyawa organik yang kompleks yang memerlukan cahaya. Fotosintesis hanya dapat terjadi pada tumbuhan yang mempunyai klorofil, yaitu pigmen yang berfungsi sebagai penangkap energi cahaya matahari (Kimball, 2002).

Energi foton yang digunakan untuk menggerakkan elektron melawanan gradient panas di dalam fotosistem I dari sebuah agen dengan tenaga reduksi kuat, yang secara termodinamis mampu mereduksi CO2 di dalam fotosistem II dari air dengan pelepasan O2, jika sebuah molekul pigmen menyerap sebuah foton masuk ke dalam sebuah keadaan tereksitasi, karena satu elektronnya pada keadaan dasar pindah ke orbit (Anwar, 1984).

Orang yang pertama kali menemukan fotosintesis adalah Jan Ingenhousz. Fotosintesis merupakan suatu proses yang penting bagi organisme di bumi, dengan fotosintesis ini tumbuhan menyediakan bagi organisme lain baik secara langsung maupun tidak langsung. Jan Ingenhosz melakukan percobaan dengan memasukkan tumbuhan Hydrilla verticillata ke dalam bejana yang berisi air. Bejana gelas itu ditutup dengan corong terbalik dan diatasnya diberi tabung reaksi yang diisi air hingga penuh, kemudian bejana itu diletakkan di terik matahari. Tak lama kemudian muncul gelembung udara dari tumbuhan air itu yang menandakan adanya oksigen (Kimball, 1993).

Pada tahun 1860, Sach membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum. Dalam percobaannya tersebut ia mengguanakan daun segar yang sebagian dibungkus dengan kertas timah kemudian daun tersebut direbus, dimasukkan kedalam alkoholdan ditetesi dengan iodium. Ia menyimpulkan bahwa warna biru kehitaman pada daun yang tidak ditutupi kertas timah menandakan adanya amilum (Malcome, 1990).

Fotosistem ada dua macam, yaitu fotosistem I dan fotosistem II. Fotosistem I tersusun oleh klorifil a dan klorifil b dengan perbandingan 12:1 dan tereksitasi secara maksimum oleh cahaya pada panjang gelombang 700 nm. Pada fotosistem II perbandingan klorofil a dan

Page 7: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

klorofil b yaitu 1:2 dan tereksitasi secara maksimum oleh cahaya pada panjang gelombang 680 nm (Syamsuri, 2000).

Fotosintesis merupakan proses sintesis senyawa organik (glukosa) dari zat anorganik (CO2 dan H2O) dengan bantuan energi cahaya matahari. Dalam proses ini energi radiasi diubah menjadi energi kimia dalam bentuk ATP dan NADPH + H yang selanjutnya akan digunakan untuk mereduksi CO2 menjadi glukosa. Maka persamaan reaksinya dapat dituliskan:

6CO2 + 6H2O C6H12O6 + 6O2 + Energi

Tergantung pada bahan yang digunakan, maka jumlah mol Co2 yang dilepaskan dan jumlah mol O2 yang diperlukan tidak selalu sama. Persamaan reaksi kimia respirasi merupakan kebalikan dari reaksi kimia fotosintesis (Syamsuri, 2000).

Fotosintesis berlangsung dalam 2 tahap, yaitu :

1. Reaksi Terang

Reaksi terang fotosintesis merupakan reaksi pengikatan energi cahaya oleh klorofil yang berlangsung digrana yang dilaksanakan oleh fotosistem. Fotosistem merupakan unit yang mampu menangkap energi cahay matahari dalam rantai transfor elektron pada fotosintesis. Tersusun atas kompleks antene pusat reaksi dan akseptor elektrona (Saimbolon, 1989).

2. Reaksi gelap

Reaksi gelap fotosintesis merupakan reaksi pengikatan CO2 oleh molekul RBP (Ribolosa Bifosfat) untuk mensintesis gula yang berlangsung distroma, reaksi gelap meliputi 3 hal penting, yaitu:

a. Karboksilasi merupakan pengikatan CO2 oleh RPB untuk membentuk molekul PGA.

b. Reduksi             :  PGA (3C) direduksi oleh NADPH menjadi PGAL (3C).

c. Regenerasi        :  pembentukan kembali RBP

B.     Faktor Penentu Laju Fotosintesis

Proses fotosintesis dipengaruhi beberapa faktor yaitu faktor yang dapat memengaruhi secara langsung seperti kondisi lingkungan maupun faktor yang tidak memengaruhi secara langsung seperti terganggunya beberapa fungsi organyang penting bagi proses fotosintesis. Proses fotosintesis sebenarnya peka terhadap beberapa kondisi lingkungan meliputi kehadiran cahaya matahari, suhulingkungan, konsentrasi karbondioksida (CO2). Faktor lingkungan tersebut dikenal juga sebagai faktor pembatas dan berpengaruh secara langsung bagi laju fotosintesis.

Faktor pembatas tersebut dapat mencegah laju fotosintesis mencapai kondisi optimum meskipun kondisi lain untuk fotosintesis telah ditingkatkan, inilah sebabnya faktor-faktor pembatas tersebut sangat memengaruhi laju fotosintesis yaitu dengan mengendalikan

Page 8: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

laju optimum fotosintesis. Selain itu, faktor-faktor seperti translokasi karbohidrat , umur daun, serta ketersediaan nutrisimemengaruhi fungsi organ yang penting pada fotosintesis sehingga secara tidak langsung ikut memengaruhi laju fotosintesis.

Berikut adalah beberapa faktor utama yang menentukan laju fotosintesis :

Intensitas cahayaLaju fotosintesis maksimum ketika banyak cahaya.

Konsentrasi karbon dioksidaSemakin banyak karbon dioksida di udara, makin banyak jumlah bahan yang dapt digunakan tumbuhan untuk melangsungkan fotosintesis.

Suhu Enzim-enzim yang bekerja dalam proses fotosintesis hanya dapat bekerja pada suhu

optimalnya. Umumnya laju fotosintensis meningkat seiring dengan meningkatnya suhu hingga batas toleransi enzim.

Kadar air Kekurangan air atau kekeringan menyebabkan stomata menutup, menghambat

penyerapan karbon dioksida sehingga mengurangi laju fotosintesis. Kadar fotosintat (hasil fotosintesis)

Jika kadar fotosintat seperti karbohidrat berkurang, laju fotosintesis akan naik.Bila kadar fotosintat bertambah atau bahkan sampai jenuh, laju fotosintesis akan berkurang.

Tahap pertumbuhan

Page 9: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

III. ALAT DAN BAHAN

A. Alat :1. Gelas kimia (4 buah).2. Tabung reaksi (4 buah).3. Corong (4 buah).4. Kawat penyangga (12 batang).5. Stopwatch (1 buah).6. Termometer (1 buah).7. Waskom (1 buah).8. Kertas, pensil, penghapus, penggaris, (masing-masing 1 buah)9. Kamera (1 buah).

B. Bahan1. Air secukupnya.2. Es Batu secukupnya.3. NaHCO3

4. Hydrilla.

Page 10: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

IV. CARA KERJA

1. Menyiapkan alat dan bahan.2. Menyusun (mengeset) peralatan yang akan digunakan

3. Memotong Hydrilla dengan panjang ± 8 cm.4. Memasukan Hydrilla ke dalam corong plastik.5. Mengisi gelas kimia hingga penuh, dan tabung reaksi juga terisi.6. Meletakkan rangkaian penelitian tersebut :

a. di tempat gelap (tanpa cahaya matahari).b. di tempat terang (ada cahaya matahari),c. dikasih 1 sendok NaHCO3 dan di tempat terang,d. dikasih es batu dan di tempat terang.

7. Menghitung banyaknya gelembung yang dihasilkan peda menit ke-5, menit ke-10, dan  menit ke-15, di setiap perlakuan tersebut

8. Mencatat hasil pengamatan pada tabel pengamatan.1.

Page 11: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

V. HASIL PENGAMATAN

No Perlakuan Waktu Suhu (O C) Jumlah Gelembung1 Tempat Teduh 1 Menit 25 25 25 - - 62 Cahaya Langsung 1 Menit 30 31 34 11 30 1303 Cahaya Langsung + Air

Hangat1 Menit 36 35 34 88 80 57

4 Cahaya Langsung + Es 1 Menit 10 16 18 8 12 165 Cahaya Langsung + 5

Gram Nahco3

1 Menit 30 30 30 41 52 83

Page 12: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

VI. DISKUSI DAN PERTANYAAN

VI.1. Pertanyaan1. Dari kegiatan yang kamu lakukan, tentukan:

a. Variable manipulasi (perlakuan): b. Variable control:c. Variable respon:

2. Pada perlakuan manakah antara no 1 dengan 2 yang lebih banyak gelembung? Mengapa demikian?

3. Jika dibanding perlakuan 2, 3, dan 4, adakah pengaruh suhu terhadap laju fotosintesis? Jelaskan!

4. Adakah tujuan penambahan NaHCO3 pada perlakuan nomer 5? Jelaskan berdasarkan hasil percobaan setelah dibandingkan dengan perlakuan nomer 2?

5. Gelombang gas apakah yang dihasilkan dari percobaan tersebut? Bagaimana cara membuktikannya?

6. Faktor apa yang menyempengaruhi kecepatan fotosintesis?

VI.2. Jawaban1. Macam-macam variable:

a. Variable manipulasi (perlakuan): tempat teduh, cahaya langsung, cahaya langsung + air hangat, cahaya langsung + es, cahaya langsung + 5 gr NaHCO3

b. Variable control: gelas kimia, corong kaca, tabung reaksi, termometer, kawat, ember.

c. Variable respon: hasil/ banyaknya gelembung.2. Yang lebih banyak nomer 2 (cahaya langsung) karena banyak terdapat cahaya

untuk proses fotosintesis.3. Ada, karena suhu yang cocok untuk fotosintesis adalah 350C - 400C. sehingga

pada suhu ini, tumbuhan banyak mengeluarkan O2.4. Tujuan ditambahkannya NaHCO3 (Natrium bikarbonat atau Hidrogen

karbonat) pada perlakuan 5 adalah untuk memaksimalkan proses fotosíntesis. Jumlah gelembung  pada perlakuan 5 lebih banyak dari perlakuan 2. Hal ini membuktikan bahwa penambahan NaHCO dapat memaksimalkan proses fotosintesis, dengan kata lain NaHCO3 dapat dikatakan sebagai katalis dalam fotosintesis. Larutan NaHCO3 dapat berfungsi untuk mempercepat laju fotosintesis karena NaHCO3mengandung komponen fotosistesis yaitu CO2, hal ini dapat di lihat dari reaksi kimia dibawah ini;NaHCO + H2O  menjadi  CO2  + H2O + NaOH

5. Gelembung gas yang dihasilkan adalah gas oksigen. Buktinya adalah jika didekatkan bara api akan menyala.

6. Yang mempengaruhi proses fotosintesis diantaranya intensitas cahaya, suhu, danpenambahan substratuntuk reaksi fotosintesis.

7. Aplikasi kegiatan ini dalam kehidupan sehari-hari adalah;

Page 13: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

a. Peletakan atau pelokasian tanaman di tempat teduh atau terang, dengan mengetahui bahwa fotosisntesis akan bekerja maksimal pada tempat yang cerah, hal ini membuat pengamat sadar akan pentingnya tempat dimana tanaman berada

b. Menjaga suhu optimal untuk tanaman, tidak membiarkan tanaman berada pada suhu kurang dari dua puluh enam derajat celcius, sehingga fotosintesis dapat berjalan dengan baik.

c. Dapat menambahkan NaHCO3 ke dalam air penyiraman tanaman agar hasil fotosíntesis lebih baik dan baik lagi.

Page 14: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

VII. PEMBAHASAN

Fotosintesis adalah suatu proses biologi yang kompleks, proses ini menggunakan energi matahari yang dapat dimanfaatkan oleh kloropil yang terdapat dalam kloroplas. Fotosintesis selain memerlukan cahaya matahari sebagai bahan bakar juga memerlukan karbondioksida dan air sebagai bahan anorganik yang akan diproses untuk menghasilkan karbohidrat dan melepaskan oksigen.Reaksi yang terjadi saat fotosintesis adalah :

CO2 + H2O             energi cahaya                 C6H12O6 +O2 + H2O                                                 Klorofil

Dari reaksi tersebut kami dapat memperkirakan bahwa pada fotosintesis akan menghasilkan oksigen.Hydrilla verticillatadimasukkan ke dalam gelas beaker yang terlebih dahulu telah dilengkapi dengan corong penutup dan gelas kimia, kemudian dimasukkan air yakinkan pada saat air memenuhi gelas beaker dan masuk kedalam gelas kimia tidak terdapat gelembung udara dari luar.

Dalam melakukan percobaan ini kami menyiapkan bahan – bahan yang digunakan. Bahannya diantaranya :Hydrilla verticillata,air,NaHCO3,dan es batu. Hydrilla verticillatadipotong – potong dengan ukuran 7 cm sebanyak 5 buah pada setiap perlakuan. Kemudian kami melakukan percobaan dengan perlakuan yang berbeda – beda pada 4 tabung reaksi. Setelah melakukan percobaan reaksi fotosintesis, dengan perlakuan yang berbeda – beda pada 6 tabung reaksi didapatkan hasil seperti data pengamatan yang ada di atas :

Perlakuan I diletakkan ditempat yang terang dengan suhu 300. Pada perlakuan ini gelas kimia yang telah berisi corong, Hydrilla verticillata, kawat, tabung reaksi yang sudah dirangkai diisi dengan air dengan cara menenggelamkan ke dalam sebuah ember dan tidak boleh ada udara luar yang masuk ke dalam tabung. Kemudian diletakkan di tempat yang terang terkena matahari langsung kemudian mengamati gelembung yang dihasilkan dari perlakuan tersebut. Pada 3 menit pertama gelembung yang dihasilkan sebanyak 458 gelembung kecil dan 12 gelembung besar. Pada 3 menit kedua gelembung yang dihasilkan bertambah sebanyak 597 gelembung kecil dan 12 gelembung besar. Pada 3 menit yang terakhir jumlah gelembung yang dihasilkan bertambah sebanyak 725 gelembung kecil dan 8 gelembung besar Dari hasil yang didapat membuktikan bahwa pada percobaan ini menghasilkan oksigen ditandai dengan munculnya gelembung – gelembung udara yang ada di dalam tabung. Semakin lama waktu yang digunakan,oksigen yang dihasilkan semakin banyak.

Perlakuan II diletakkan ditempat terang dan ditambahkan dengan es batu dengan suhu 150.Pada perlakuan ini gelas kimia yang telah berisi corong, Hydrilla verticillata, kawat, tabung reaksi yang sudah dirangkai diisi dengan air dengan cara menenggelamkan ke dalam sebuah enmber dan tidak boleh ada udara luar yang masuk ke dalam tabung. Diberi es batu untuk sehingga suhu menjadi 150. Kemudian diletakkan di tempat yang terang terkena matahari langsung kemudianmengamati gelembung yang dihasilkan dari perlakuan tersebut. Pada 3 menit pertama,kedua,dan ketiga tidak ada gelembung yang dihasilkan. Jika dibandingkan dengan perakuan pertama gelembung yang dihasilkan sangat banyak dengan

Page 15: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

suhu 300 . Sehingga dapat diketahui bahwa fotosintesis dipengaruhi oleh temperatur( suhu ) dan dalam suhu yang dingin ternyata mempengaruhi kerja enzim yaitu kerja enzim kurang optimal.

Perlakuan III diletakkan ditempat yang terang dan ditambahkan NaHCO3.Pada perlakuan ini gelas kimia yang telah berisi corong, Hydrilla verticillata, kawat, tabung reaksi yang sudah dirangkai diisi dengan air dengan cara menenggelamkan ke dalam sebuah enmber dan tidak boleh ada udara luar yang masuk ke dalam tabung.kemudian ditambahkan larutan NaHCO3.Kemudian diletakkan di tempat terang yang langsung terkena cahaya matahari langsung.

Dari tabel pengamatan diatas diketahui bahwa pada 3 menit pertama gelembung yang dihasilkan sebanyak 54 gelembung besar. Pada 3 menit kedua gelembung yang dihasilkan sebanyak 70 gelembung besar. Pada 3 menit terakhir gelembung yang dihasilkan sebanyak 76 gelembung besar. Sehingga jika gelembung besar ini diakumulasi menjadi gelembung kecil maka perbandingan antara perlakuan I yaitu ditempatkan ditempat yang terang dengan suhu 300dengan perlakuan ketiga yaitu ditempatkan di tempat yang terang dengan penambahan NaHCO3maka gelembung yang banyak dihasilkan yaitu pada perlakuan ketiga dengan penambahan NaHCO3.

Hal ini membuktikan bahwa pada perlakuan ketiga ini menggunakan larutan NaHCO3menghasilkan oksigen lebih banyak. Karena penambahan NaHCO3yang bereaksi dengan cahaya matahari akan terurai menjadi NaOH dan CO2. Dan NaHCO3menambah substrat dalam bahan untuk proses fotosintesis sehinggaa  gelembung yang dihasilkan lebih banyak dibandingkan dengan percobaan yang pertama tanpa ada tambahan substrat hanya terkena sinar matahari langsung.

Perlakuan IV diletakkan ditempat yang gelap tanpa ada sinar matahari. Pada perlakuan ini gelas kimia yang telah berisi corong, Hydrilla verticillata, kawat, tabung reaksi yang sudah dirangkai diisi dengan air dengan cara menenggelamkan ke dalam sebuah enmber dan tidak boleh ada udara luar yang masuk ke dalam tabung. Kemudian diletakkan di tempat yang terang terkena matahari langsung kemudian mengamati gelembung yang dihasilkan dari perlakuan tersebut. Dari tabel pengamatan diatas pada 3 menit pertama,kedua,dan ketiga tidak menghasilkan gelembung udara.  Hal ini membutuhkan dalam proses fotosintesis dipengaruhi oleh intensitas cahaya.

Page 16: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

VIII.KESIMPULAN

 Dari percobaan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Fotosintesis merupakan suatu proses pembentukan senyawa kimia kompleks darisenyawa-senyawa yang lebih sederhana dengan bantuan sinar matahari. Hasil akhir dari fotosintesis berupa karbohidrat yang akan digunakan sebagai sumber makanan dan oksigen yang terlepas ke udara bebas.

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis:a. Karbondioksida

Semakin tinggi konsentrasi CO2 semakin meningkatkan laju fotosintesis.b. Intensitas cahaya

Makin tinggi intensitas cahaya makin banyak energi yang terbentuk, sehingga mempercepat fotosintesis. Namun, intensitas cahaya yang terlalu tinggi akan merusak klorofil dan mengurangi kecepatan fotosintesis.

c. Suhu / temperatureSuhu pada suhu normal sangat baik untuk proses fotosintesis. Jika suhu terlalu tinggi atau rendah, proses fotosintesis akan terhambat Suhu : Dalam suatu batasan tertentu, semakin tinggi suhunya, semakin cepat proses fotosintesis itu terjadi sebaliknya, suhu yang rendah menghambat proses fotosintesis

3. Perlakuan pada tanaman Hydrilla dengan penambahan NaHCO3 menghasilkan gelembung gas lebih banyak daripada tanpa penambahan NaHCO3.

4. Perbedaan jumlah gelembung ini disebabkan karena perbedaan kadar CO2 yang terlarut dalam air. Pada perlakuan tanpa ditambah NaHCO3, kadar CO2 sangat sedikit tetapi pada perlakuan dengan penambahan NaHCO3 kadar CO2 didapatkan dari NaHCO3 dengan penguraian NaHCO3 sesuai dengan reaksi di bawah ini. 

NaHCO3 + H2O → NaOH + CO2 + H2OGas yang timbul pada gelembung udara dalam percobaan menggunakan tanaman tanpa penambahan NaHCO3 atau dengan penambahan NaHCO3 adalah gas oksigen (O2)

5. Dalam proses fotosintesis gas yang dihasilkan adalah oksigen. Ini ditunjukan dengan menyalanya bara api yang didekatkan dengan mulut tabung reaksi yang berisi gas hasil dari fotosintesis.

2H2O → 4H+ + O2

6. Fungsi larutan NaHCO3 disini sebagai katalis dalam reaksi fotosintesis.7. Pada percobaan ingenhousez dapat diketahui bahwa oksigen merupakan salah satu

hasil dari proses fotosintesis, hal ini dibuktikan dengan adanya gelembung di dalam percobaan

Page 17: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

IX. DAFTAR PUSTAKA

http://vidaraesa-uinsuka.blogspot.co.id/2013/11/laporan-hasil-praktikum-biologi.html http://organisasion.blogspot.co.id/ https://biologigonz.blogspot.co.id/2011/03/percobaan-ingenhouse.html http://arryarjuna.blogspot.co.id/2014/05/bab-i-pendahuluan-1.html https://umbletask.wordpress.com/2011/11/02/praktik-biologi-percobaan-ingenhousz/ http://rizkigaluhway.blogspot.co.id/p/biologi-fotosintesis-ingenhouse.html http://sentralbelajar.blogspot.co.id/2016/03/laporan-praktikum-fotosintesis.html

Page 18: Laporan Resmi Praktikum Biologi Fotosintesis

LAMPIRAN

Dokumentasi Praktikum