LAPORAN PRAKTIKUM RESMI

ALGORITMA & STRUKTUR DATA 2

POHON atau TREE

Disusun oleh :

Cintia Yosfin Samalle

201301041

Dosen pengampu :

Yosef Murya Kusuma Ardhana.S.T., M.Kom

JURUSAN SISTEM INFORMASI

SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER YOS SUDARSO

PURWOKERTO

2014

2

BAB I

TEORI DASAR

Tree merupakan struktur data non linear. Struktur data dalam bentuk tree dapat diartikan

sebuah struktur data yang secara bentuk menyerupai sebuah pohon, yg terdiri dari serangkaian

simpul atau node yg saling berhubungan.

Simpul-simpul atau node tersebut dihubungkan oleh sebuah vector. Setiap simpul dapat

memiliki 0 atau lebih node anak (child). Yang memiliki node anak disebut node induk (parent).

Sebuah node Sebuah node anak hanya memiliki 1 node induk. Sesuai konvensi ilmu

computer, tree bertumbuh ke bawah, dengan demikian node anak akan di gambarkan berada di

bawah node induknya.

Node yg berada di pangkal tree disebut node akar/root, sedangkan node yg berada di paling

ujung pada piramida tree disebut node daun/leaf.

Akar/root adalah simpul yg tidak memiliki superordinat.

Daun/leaf adalah simpul yg tidak memiliki subordinat.

Tingkat/level : root dinyatakan berada pada level 0 (namun ada juga beberapa buku

literature lain menyebutkan level 1).

Degree pada suatu node menyatakan jumlah subordinat dari node tersebut.

3

BAB II

PENJELASAN PROGRAM

Pada penjelasan program bab ini akan dijelaskan mengenai bagaimana melakukan

pemrograman C++ dengan menggunakan Tree secara sederhana sesuai dengan modul praktikum.

Program Tree

/* * Tree.cpp * * Created on: Sep 10, 2014 * Author: LENOVO */ #include using namespace std; struct Node { int data; Node *kiri; Node *kanan; }; void tambah(Node **root, int databaru) { if((*root) == NULL) { Node *baru; baru = new Node; baru->data=databaru; baru->kiri=NULL; baru->kanan=NULL; (*root)=baru; (*root)->kiri=NULL; (*root)->kanan=NULL; coutkiri,databaru);

4

else if(databaru > (*root)->data) tambah(&(*root)->kanan,databaru); else if(databaru = (*root)->data) coutkiri); coutkanan); } } void postOrder(Node *root) { if(root != NULL) { postOrder(root->kiri); postOrder(root->kanan); cout

5

else cout

6

Pembahasan Program Tree

1. Tanda yang diawali dengan /* dan diakhiri tanda */ merupakan script untuk membuat

sebuah komentar pada pemrograman C++ yang jika didalamnya terdapat sebuah perintah

atau teks maka ketika program dirunning atau dijalankan tidak akan dibaca oleh compiler.

2. #include atau disebut sebagai pengarah preprocessor #include berfungsi untuk

menginstruksikan compiler untuk menyertakan berkas C++ sumber yang lain sebelum

kompilasi dimulai.

3. untuk memanggil fungsi cout dan cin dalam C++.

4. using namespace std; adalah standar deviasi dalam sebuah program dalam bahasa

pemrograman C++.

5. Tanda kurung kurawal {} dimaksudkan untuk mengawali dan mengakhiri bagian main.

6. Tanda ; digunakan untuk mengakhiri sebuah pernyataan.

7. int main(),menyatakan tipe nilai balik fungsi main.

8. cout dipakai untuk menampilkan teks/data ke layar monitor sehingga menjadi output.

9. struct Node { int data;

Node *kiri;

7

Node *kanan; };

Ini merupakan statement yang digunakan untuk membuat tipe data abstrak struct dalam C++. Data, Node *kiri, Node *kanan merupakan variable bertipe data integer yang berada dalam struct node.

10. void tambah(Node **root, int databaru) {

if((*root) == NULL) { Node *baru; baru = new Node; baru->data=databaru; baru->kiri=NULL; baru->kanan=NULL; (*root)=baru; (*root)->kiri=NULL; (*root)->kanan=NULL; coutkiri,databaru); else if(databaru > (*root)->data) tambah(&(*root)->kanan,databaru); else if(databaru = (*root)->data) cout

8

{ if(root != NULL) { inOrder(root->kiri); coutkanan); }

}

Ini merupakan statement untuk pembuatan prosedur inOrder.

13. void postOrder(Node *root)

{ if(root != NULL) { postOrder(root->kiri); postOrder(root->kanan); cout

9

break; case 2: if(pohon!=NULL) preOrder(pohon); else cout

10

BAB III

KESIMPULAN

Dari praktikum yang telah kita buat di atas, dapat disimpulkan bahwa dalam bahasa

pemrograman eclipse c++ #include tidak perlu menggunakan .h. Perintah clrscr() tidak

dapat digunakan atau sulit digunakan dalam eclipse, maka untuk mengatasinya digunakan perintah

\n atau endl. Karena, clrscr itu maksudnya adalah clear screen. Dan juga jika menggunkan switch-

case kita bisa lebih mudah dalam melakukan pemilihan dalam bahasa pemrograman C++. Dan

dalam eclipse juga disarankan untuk tidak memakai getch(), tapi sebaiknya menggunakan return

0.

11

DAFTAR PUSTAKA

1. Ardhana, YM Kusuma. 2013. Struktur Data dalam Ilustrasi Eclups Indigo C ++.

Yogyakarta: CAPS (Center of Academic Publishing Service).

2. Murya Kusuma Ardhana, Yosef dan Gregorius Airlangga. 2011. AlgoritmaPemrograman

C++ Dalam Ilustrasi. Jasakom : Yogyakarta.

3. Kadir, Abdul. 2012. Buku Pintar C++ Untuk Pemula. Yogyakarta: MediaKom.