Laporan Prakerin Instalasi Debian 6 Dan Setting DNS
description
Transcript of Laporan Prakerin Instalasi Debian 6 Dan Setting DNS
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
INSTALASI DEBIAN 6 DAN SETTING DNS
Disusun Untuk Memenuhi salahsatu syarat
Mengikuti ujian nasional
Tahun Pelajaran 2014/2015
TEKNIK KOMPUTER JARINGAN
Disusun oleh : Ali Akbar Rafsyanjani
NIS : 111415196
YAYASAN PESANTREN CIPASUNG
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN ISLAM
(SMK ISLAM CIPASUNG)
Pondok pesantren cipasung singaparna tasikmalaya
Jawa Barat kode pos 46417 Telp./Fax. 0265 – 545539
e-mail : [email protected]
7
LEMBAR PENGASAHAN INDUSTRI/TEMPAT
PRAKERIN
INSTALASI DEBIAN 6 DAN SETTING DNS
Pembuat Laporan
ALI AKBAR RAFSYANJANI
Pembimbing I Pembimbing II
MAMAN S.KOM YAYAT SUHAJAT
S.KOM
Mengetahui;
Direktur/Pemimpin Perusahaan
MAMAN S.KOM
LEMBAR PENGASAHAN SEKOLAH
INSTALASI SISTEM OPRASI DENGAN FLASDISK
Sudah diperiksa pada tanggal : … … … … … …
Telah disahkan pada tanggal : … … … … … …
Pembimbing Laporan Pembuat Laporan
DANNI RAMHDANI ALI AKBAR RAFYANJANI
NIP. NIP.111415196
Ketua prakerin Penguji
ABDROHMAN, S.T RAHMAT S.KOM
NIP. NIP.
Mengetahui;
Kepala Sekolah SMK
ISLAM CIPASUNG Kaprog Jurusan
H.ASEP DEDI SATRIAWAN S.Pd., M,pd DANNI RAMDHANI S.T
NIP.19660101 198903 1 022 NIP.-
KATA PENGANTAR
Segala puji hanya untuk Allah SWT. Yang Maha pengatur semesta alam.
Rahmat dan Keselamatan dikhususkan kepada junjunan alam Nabi Muhammad
SAW. Berkat Rahmat dan karunia-nya,serta kerjasama semua pihak,laporan ini dapat
tersusun.
Kegiatan prakerin dan Penyusunan laporan prakerin ini dapat terlaksana
dengan baik berkat bantuan dari pihak-pihak terkait. Untuk itu saya mngucapkan
terimakasih kepada :
1. H. Asep dedi setiawan s.PD. M.pd, selaku kepala sekolah SMK ISLAM CIPASUNG
2. Danni Ramdhani S.T, selaku ketua jurusanTeknik Komputer Jaringan (TKJ).
3. Danni Ramdhani S.T, selaku pembingbing dari pihak sekolah.
4. Maman S.KOM, selaku Direktur dari perusahaan
5. Anda Sukanda S.KOM, selaku tehnikal pembingbing dari pihak perusahaan.
6. Kedua orang tua yang selalu memberi dukungan materi dan imateri
7. Serta semuapihak telah banyak memberikan semangat dan dukungan,dan semua
pihak yang turut membantu dalam pelaksanaan kegiatan Prakerin ini
Tanpa perhatian dan bimbingan dari semua pihak tersebut, sangatlah kecil
keberhasilan yang dapat saya raih, dan dalam penyusunan ini saya menyadari masih
bnyak kekurangan dan kelemahan jauh dari pada sempurna.
Untuk itu saya sangat menantikan perbaikan yang bersifat Kritik atau saran
yang dapat menyempurnakan laporan ini. Mudah-mudahan laporan ini bisa
bermanfaat khususnya bagi penyusun dan pembaca pada umumya. Amin…
Tasikmalaya, ______________
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PENGESAHAN INDUSTRI
HALAMAN PENGESAHAN SEKOLAH
Kata Pengantar ................................................................................................. i
Daftar Isi........................................................................................................... ii
Daftar Gambar .................................................................................................. iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ....................................................................... 1
1.2 Maksud dan Tujuan ................................................................. 2
1.3 Manfaat Prakerin ..................................................................... 3
1.3.1 Manfaat Prakerin Bagi Sekolah ..................................... 3
1.3.2 Manfaat Prakerin Bagi Siswa ......................................... 3
1.3.3 Manfaat Prakerin Bagi Instansi/Perusahaan ................... 3
1.4 Sistematika Penulisan .............................................................. 3
BAB II URAIAN UMUM
2.1. Sejarah Umum Perusahaan ................................................... 5
2.2 Visi dan misi perusahaan ....................................................... 7
BAB III LANDASAN TEORI
3.1 Pengertian LINUX ................................................................. 8
3.2 Sejarah LINUX ...................................................................... 8
3.3 Kekurangan dan kelebihan LINUX....................................... 10
3.4 Macam-macam LINUX......................................................... 12
BAB IV PEMBAHASAN
4.1 Alat dan Bahan ....................................................................... 23
4.2 Proses Instalasi Debian 6 ........................................................ 23
4.3 Cara Setting DNS ................................................................... 43
4.4 Hasil yang diperoleh ............................................................... 45
BAB IV PEMBAHASAN
5.1 Kesimpulan ............................................................................. 47
5.2 Saran ....................................................................................... 47
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan wujud aplikasi terpadu
antara sikap, kemampuan dan keterampilan yang di peroleh dari bangku sekolah.
Dengan mengikuti PRAKERIN penulis harap dapat menambah pengetahuan,
pengalaman penulis dalam mempersiapkan diri memasuki dunia kerja yang
sebenarnya.
Pelaksanaan PRAKERIN diberbagai perusahaan dan instansi akan berguna
bagi penulis untuk dapat menimba ilmu pengetahuan, pengalaman. PRAKERIN
merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) di SMK ISLAM CIPASUNG.
Melalui PRAKERIN ini penulis akan mendapat kesempatan untuk
mengembangkan cara berfikir dan menambah ide-ide yang berguna yang dapat
menambah pengetahuan penulis sehingga dapat menumbuhkan rasa di siplin dan
tanggung jawab terhadap apa yang ditugaskan kepada penulis.
Oleh karena itu semua teori-teori yang di pelajari dari berbagai mata
pelajaran pada Program Keahlian TKJ SMK ISLAM CIPASUNG dapat secara
langsung di Praktikkan di perusahaan SPC Komputer yang berhubungan dengan
komputer. Sebagaimana diketahui bahwa teori merupakan suatu ilmu pengetahuan
dan perbandingan antara teori dan Praktik, maka penulis diharuskan menjalani
PRAKERIN di instansi pemerintah atau perusahaan swasta sebagai salah satu
syarat yang harus di penuhi sebelum menyelesaikan studinya.
Penulis melakukan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) di Perusahaan
SPC Komputer yang berlokasi di Jl. Raya Timur Singaparna No. 24, Singaparna
Kabupaten Tasikmalaya, untuk mengetahui tentang Teknik Komputer dan
Jaringan pada perusahaan tersebut.
1.2 Maksud dan Tujuan
1.2.1 Maksud
a. Membentuk kemampuan siswa sebagai bekal untuk memasuki
lapangan kerja.
b. Sebagai pengalaman melatih diri dengan mengkaji konsep-konsep
yang didapat selama pendidikan sehingga terbiasa dengan lapangan kerja.
c. Memperluas dan memantapkan proses penetapan teknologi baru
dari lapangan kerja ke sekolah maupun sebaliknya.
d. Diharapkan dari hasil penulisan ini nantinya dapat memberikan
sumbangan pemikiran kepada perusahaan/instansi dalam mengambil
kebijakan dimasa yang akan datang.
e. Memantapkan sikap professional yang diperlukan oleh siswa dalam
memasuki lapangan kerja sesuai dengan bidangnya.
1.2.2 Tujuan
a. Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang
memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan kerja yang sesuai dengan
tuntutan lapangan pekerjaan.
b. Memperkokoh hubungan dan kecocokan antara SMK dengan Dunia Kerja.
c. Meningkatkan kegiatan yang sesuai proses pendidikan dan pelatihan kerja
yang berkualitas.
d. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.
1.3 Manfaat Prakerin
1.3.1 Manfaat Prakerin Bagi Sekolah
1. Tujuan pendidikan untuk mendapat keahlian profesional lebih mudah
dicapai.
2. Dapat menyesuaikan program pendidikan dengan kebutuhan lapangan
kerja.
1.3.2 Manfaat Prakerin Bagi Siswa
1. Dapat mengetahui tata cara melayani Konsumen dengan baik dan sopan.
2. Dapat mengetahui cara memperbaiki komputer.
3. Dapat mengerti tentang prosedur peran komputer/laptop.
4. Dapat mengetahui dunia kerja yang sebenarnya.
1.3.3 Manfaat prakerin bagi Instansi / industri
1. Dapat memilih peserta Prakerin baik jumlah, kemampuan, penampilan dan
waktu yang dianggap menguntungkan.
2. Dapat mengenal persis kualitas siswa yang berlatih di instansi / industri.
3. Dapat berpartisipasi dalam pembangunan pendidikan pada khususnya dan
pengembangan bangsa pada umumnya
1.4 Sistematika Penulisan
Laporan Praktik kerja Lapangan ini terdiri dari 3 bab dengan perincian
sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini dejelaskan tentang latar belakang, maksud dan tujuan
Praktik Kerja Lapangan, waktu dan tempat pelaksanaan PKL dan
sistematika penulisan.
BAB II GAMBARAN UMUM
Dalam bab ini dijelaskan tentang sejarah industi, struktur organisasi
serta visi dan misi serta keterkaitan dengan materi yang diambil
dalam penulisan laporan.
BAB III LAPORAN PELAKSANAAN PRAKERIN
Dalam bab ini berisi laporan PKL terkait dengan materi yang yang
diambil dalam penulisan laporan.
BAB IV LANDASAN TEORI
Dalam bab ini dijelaskan tentang langkah-langkah Instalasi debian dan
setting DNS
BAB V PENUTUP
Dalam bab ini merupakan penutup, berisi tentang kesimpulan materi
penulisan dan saran-saran.
DAFTAR PUSTAKA
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN
2.1 Sejarah Berdiri Perusahaan
SPC Komputer berdiri pada tahun 1992, yang didirikan oleh Bapak
Maman. Beliau adalah pencetus awal mulai berdirinya SPC Komputer, beliau
juga merupakan pimpinan perusahaan.
Awal berdirinya SPC Komputer Bapak Maman harus merintis terlebih
dahulu karena belum banyak pelanggan atau konsumen yang mengetahui SPC
Komputer. Beliau mempunyai 2 (dua) orang pegawai tetapi, pegawai tersebut
tidak bertahan lama karena pada waktu itu SPC Komputer baru berdiri sehingga
biaya pengeluaran dan pendapatan belum stabil.
Pada awal berkembangnya SPC Komputer yang di pimpin oleh Bapak
Maman, SPC Komputer hanya menyediakan penjualan komputer, jasa
pengetikan, kursus, dan service komputer. Tetapi, karena sebagian masyarakat
sudah mengenal dan memiliki komputer sehingga banyak yang membutuhkan
sperpat komputer. Maka SPC Komputer pun menambah perlengkapan dengan
menjual sperpat dan accessories computer, SPC Komputer juga bekerja sama
dengan beberapa instansi perusahaan diantaranya:
1. UNSIL (Universitas Siliwangi Tasikmalaya).
2. SMP N 1 SINGAPARNA
3. SMP N SALAWU
4. JAMSOSTEK
Perusahaan tersebut berjalan dengan lancar dan berkembang pesat
sehingga dapat bertahan sampai sekarang. Jadi SPC Komputer pun sampai
sekarang sudah banyak diketahui oleh pelanggan-pelanggannya.
Gambar 2.1
Logo SPC Komputer
Arti dari logo SPC Komputer adalah S mempunyai arti Sentral, P
mempunyai arti Pendidikan, dan C mempunyai arti Komputer. .Jadi, arti dari
keseluruhan logo SPC adalah Sentral Pendidikan Komputer.
Logo SPC Komputer juga menandakan bahwa sebuah usaha yang kurang
dikenal oleh sekeliling masyarakat sampai dikenal masyarakat luas, dengan
tujuan untuk membantu orang-orang dalam masalah komputer atau elektronik
lainnya.
Berawal dari sebuah toko pembeliaan komputer yang sederhana, kini
sudah menjadi sebuah lembaga yang cukup maju. Dalam hal lembaga LKP
“SPC’ KOMPUTER SINGAPARNA menyediakan beberapa jurusan kursus
untuk calon siswa baru, diantaranya :
1. Perkantoran (Microsoft office)
2. Desain Grafis
3. Teknisi Komputer
Selain itu LKP “SPC” KOMPUTER SINGAPARNA juga menerima
macam-macam service komputer dan pemesanan barang yang berhubungan
dengan service ataupun kebutuhan komputer.
LKP “SPC” KOMPUTER SINGAPARNA semakin maju dan
berkembang dengan semakin banyaknya peserta/siswa kursus dari mulai anak
sekolah, Guru, Pegawai Negeri, dan lain-lain.
LKP “SPC” KOMPUTER SINGAPARNA selalu mengutamakan mutu
pelayanan serta memberikan banyak keuntungan dan kelebihan bagi
pelanggannya, luas dan tertata baik adapun produk dengan kualitas yang handal
dan lengkap serta pelayanan yang ramah dan profesional.
2.2 Visi dan Misi Perusahaan
Adapun tujuan dari didirikannya SPC KOMPUTER ini dijabarkan sebuah
visi dan misi sebagai berikut:
1. Visi
“Terwujudnya Lembaga yang Bermanfaat serta tanggap terhadap
Lingkungan untuk mewujudkan Insan Terampil, Berdayaguna kompetitip
dan sejahtera”.
2. Misi
Misi yang di terapkan oleh “LKP” SPC KOMPUTER adalah:
a. Membina dan mengembangkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan
kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Menumbuhkan rasa tanggung jawab atas kemajuan lingkungan
masyarakat, mewujudkan masyarakat yang kreatif dan inovatif.
c. Kemampuan keterampilan.
d. Mewujudkan masyarakat mandiri.
e. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana
BAB III
LANDASAN TEORI
3.1 Sejarah Linux
Debian pertama kali diperkenalkan oleh Ian Murdock, seorang
mahasiswa dari Universitas Purdue, Amerika Serikat, pada tanggal 16
Agustus 1993. Nama Debian berasal dari kombinasi nama Ian dengan
mantan-kekasihnya Debra Lynn: Deb dan Ian.
Pada awalnya, Ian memulainya dengan memodifikasi distribusi SLS
(Softlanding Linux System). Namun, ia tidak puas dengan SLS yang telah
dimodifikasi olehnya sehingga ia berpendapat bahwa lebih baik
membangun sistem (distribusi Linux) dari nol (Dalam hal ini, Patrick
Volkerding juga berusaha memodifikasi SLS. Ia berhasil dan distribusinya
dikenal sebagai "Slackware").Proyek Debian tumbuh lambat pada awalnya
dan merilis versi 0.9x di tahun 1994 dan 1995.Pengalihan arsitektur selain
i386 dimulai ditahun 1995.Versi 1.x dimulai tahun 1996.
Ditahun 1996, Bruce Perens menggantikan Ian Murdoch sebagai
Pemimpin Proyek. Dalam tahun yang sama pengembang debian Ean
Schuessler, berinisiatif untuk membentuk DebianSocialContract dan
Debian Free SoftwareGuidelines, memberikan standar dasar komitmen
untuk pengembangan distribusi debian. Dia juga membentuk organisasi
"Software in Public Interest" untuk menaungi debian secara legal dan hukum.
Di akhir tahun 2000, proyek debian melakukan perubahan dalam
archive dan manajemen rilis. Serta di tahun yang sama para pengembang
memulai konferensi dan workshop tahunan "debconf".
Di April 8, 2007, Debian GNU/Linux 4.0 dirilis dengan nama kode
"Etch". Rilis versi terbaru Debian, 2009, diberi nama kode "Lenny". deb
adalah perpanjangan dari paket perangkat lunak Debian format dan nama
yang paling sering digunakan untuk paket-paket binari seperti itu.
Paket debian adalah standar Unix pada arsip yang mencakup dua
gzip, tarbzipped atau lzmaed arsip salah satu yang memegang kendali
informasi dan lain yang berisi data. Program kanonik untuk menangani
paket-paket tersebut adalah dpkg, paling sering melalui apt/aptitude.
Beberapa paket Debian inti tersedia sebagai udebs ("mikro deb"),
dan biasanya hanya digunakan untuk bootstrap instalasi Linux Debian.
Meskipun file tersebut menggunakan ekstensi namafile udeb, mereka
mematuhi spesifikasi struktur yang sama seperti biasa deb. Namun, tidak
seperti rekan-rekan mereka deb, hanya berisi paket-paket udeb fungsional
penting file. Secara khususfile dokumentasi biasanya dihilangkan udeb
paket tidak dapat diinstal pada sistem Debian standar.
Paket debian juga digunakan dalam distribusi berbasis pada
Debian, seperti Ubuntu dan lain-lain.Saat ini telah terdapat puluhan
distribusi Linux yang berbasis kepada debian, salah satu yang paling
menonjol dan menjadi fenomena adalah Ubuntu.
3.2 Kekurangan dan kelebihan dari sistem operasi Debian dan Mac
3.2.1 Kelebihan Debian
Beberapa kelebihan dari sistem operasi debian antara lain sebagai
berikut:
1. Free Software, artinya dapat mengambil/menyalin sourceprogram Linux
tanpa dikenai biaya dan dapat memperbanyak, memodifikasi serta
menyebarluaskan secara bebas.
2. Open Source, artinya semua listing program dari source code sistem
operasi tersebut dapat dilihat dandimodifikasi tanpa adanya larangan dari
siapapun.
3. Kestabilan program yang telah teruji, sistem tidak mudah mengalami hang,
walaupun telah menjalankan program secara terus menerus dalam kurun
waktu yang relatif lama yaitu lebih dari satu bulan, dengan tanpa harus
melakukan restart.
4. DebianLinux merupakan sistem operasi cross platform yang dapat
dijalankan pada hampir semua jenis/tipe komputer yang ada saat ini.
5. mudah dipelihara
6. sangat stabil
7. jarang down kecuali:
a) kerusakan perangkat keras
b) update kernel
c) mati listrik
Dapat dijabarkan disini untuk kebutuhan spesifikasi perangkat
kerasnya. Debian Linux mendukung hampir semua jenis/ tipe komputer,
yaitu mulai generasi processor sekelas intel 80386, 80486, sampai
Pentium dengan berbagai klasnya. Sedangkan kapasitas hardisk yang
dibutuhkan untuk menginstalasi Debian Linux pada server minimal 1,6
GB dan untuk client atau workstation membutuhkan space minimal 600
MB.
Untuk mendukung paparan tersebut, pada September 2005 yang lalu telah
dilakukan percobaan penerapan instalasiserver pada komputer desktop
dengan spesifikasi :
a. Processor : Intel Pentium 4.3.06 Ghz
b. Memori : DDR 256 PC 3200
c. Harddisk : Seagate 80 GB
d. Graphics : Intel On board
e. OS : Debian 3.1. Sarge
f. Webserver : Apache 2.1
g. DBMS : PostgreSQL 8.1
h. Lainnya : PHP 4.3, PostgreSQL management tool
Terlepas dari beberapa kelebihannya yaitu seperti yang disebutkan diatas,
sistem operasi debian memiliki beberapa kelemahan, yaitu sebagai berikut
1. Kelemahan debian bagi user adalah versi software yang dipakai, biasanya versi
yang dipakai debian lebih tua dari yang sudah rilis saat itu.
2. Sangat sulit memasukkan software versi terbaru kedalam distronya, sebelum
benar benar teruji dari sisi keamanannya ataupun kestabilannya.
3. Sulit dikonfigurasi pada saat install pertama kali.
4. Perlu repositori besar (40-60 GB ).
5. Perioda rilis yang konservatif.
3.3 Macam-Macam Linux
Distro Linux (Singkatan dari distribusi Linux) adalah sebutan untuk
sistem operasi komputer dan aplikasinya, merupakan keluarga Unix yang
menggunakan kernel Linux. Distribusi Linux bisa berupa perangkat lunak
bebas dan bisa juga berupa perangkat lunak komersial.
1.3.1 Red Hat Linux
RedHat Linux merupakan salah satu GNU/Linux yang tergolong sudah tua,
menawarkan kemudahan, mode tampilan yang sepenuhnya grafis mulai saat
instalasi, dan pemakaian yang ramah. Versi terakhir Red Hat adalah distribusi
RedHat Linux 9.0, ini merupakan versi stabil dan perbaikan serta peningkatan
administrasi sistem yang dilengkapi dengan desktopmanager terbaru seperti KDE
3.1 dan GNOME 2.2 dan aplikasi terbaru seperti grafis GIMP 1.2.3, Open Office,
KOffice, Diagram, aplikasi Multimedia Player, dll. Kemudahan penggunaan
yang ditawarkan RedHat Linux 9.0 hampir sama dengan lingkungan yang
disediakan oleh sistem operasi Windows. Kemudahan tersebut antara lain dalam
melakukan instalasi software, pengenalan deteksi hardware, konfigurasi dan
pengelolaan sistem dan harddisk, serta penggunaan aplikasi-aplikasi yang
semuanya dapat dilakukan dengan sangat mudah dan didukung dengan menu
grafis serta perintah yang gampang untuk diikuti.
1.3.2 Debian Linux
Salah satu distro Linux, dari websitenya saja (.org), tampak kalau distro ini
sebetulnya tidak mengedepankan sebagai suatu distro yang komersial. Debian
linux merupakan hasil usaha para sukarelawan untuk membuat distro dengan
kualitas tinggi dan nonkomersial. Keunggulan menggunakan Debian adalah
mudah di-upgrade, depedensi paket didefinisikan dengan baik, dan
dikembangkan secara terbuka. Merupakan satu-satunya distro yang
dikembangkan bersama-sama melalui internet dengan lebih dari 400 pengelola
paket menggarap lebih dari 1500 paket dalam mengembangkan Debian.
Merupakan distro yang sangat dinamis.
1.3.3 Mandrake Linux / Mandriva
Salah satu distribusi Linux, lahir diinspirasi oleh RedHat Linux, dengan
banyak pengembangan dan aplikasi prakonfigurasi sehingga memudahkan untuk
para pemula, baik dari proses awal instalasinya yang berbasis Xwindow, sampai
penggunaannya dan didukung oleh berbagai bahasa. Di dalam Mandrake, semua
paket telah dikompilasi dengan optimasi CPU untuk kelas Pentium (intel, amd,
cyrixm winchip) dan prosesor di atasnya dan menghasilkan optimasi lebih dari
30%. Menggunakan paket manajer disebut urpmi. Sampai versi 8.0 masih
menggunakan nama mandrake, versi 8.1 – 9.2 menggunakan nama mandriva.
1.3.4 SuSe Linux
Salah satu keunggulan utama dari OpenSUSE dibandingkan distro Linux
lainnya adalah kelengkapan pustaka dan berlimpahnya software yang disertakan.
BersamaRed Hat, SUSE adalah distro Linux versi awal yang terus bertahan dan
berkembang hingga sekarang. Fiturnya antara lain : instalasi berbasis menu(CD-
ROM), disket boot modular, ratusan halaman buku referensi, dan YAST, tool
admnistrasi dalam SuSe. Mendukung kartu grafis baru dan mode demo secara
langsung. Paket SuSe dinamakan SPM(SuSe Package Manager). SUSE
merupakan distro Linux yang stabil, mudah dalam melakukan deteksi perangkat
keras, mudah dikelola dan didukung penuh oleh komunitas pengembang di
seluruh dunia serta memiliki dukungan sponsor dari perusahaan besar.
3.3.5 Xandros Linux
Xandros Linux adalah sebuah distro Linux yang berdasarkan pada sistim
KDE. Tampilannya sangat mirip dengan MicrosoftWindows, jadi apabila
dioperasikan sangat mudah dan nyaman. Selain itu pun, sistim operasi ini pun
murah. Di toko-toko, CD LinuXandros biasa dijual dengan harga kurang lebih
15.000 - 30.000 Rupiah. Sistim operasi ini pun sangat user-friendly dan tidak
menyulitkan bagi para pemula. Saat ini, Xandros telah mencapai versi 4.
1.3.6 Gentoo Linux
Gentoo Linux adalah suatu distribusiLinux yang memakai paket sistem
manajemen Portage. [Debian yang menggunakan paket .deb, RedHat/Mandrake
yang menggunakan paket .rpm]. Manajemen paket ini dirancang untuk modular
(mudah ditambah-tambah), portabel (dapat di port ke distro lain), mudah ditata,
fleksibel, dan dioptimalkan untuk masing-masing komputer pengguna. Nama
proyek pengembangan dan produknya diambil dari jenis penguin bernama
Gentoo. Distribusi yang mempunyai keunikan tersendiri dan dapat dioptimisasi
dan dikustomisasi untuk hampir segala jenis aplikasi atau kegunaan. Konfigurasi
yang sangat ekstrim, dukungan dari sesama user dan developer yang sangat
bagus adalah salah satu kelebihan Gentoo. Berkat adanya teknologi bernama
Portage, Gentoo Linux dapat menjadi server yang aman, sistem develop,
profesional desktop, game sistem, solosi buat 'embedded' atau apa pun sesuai
yang kita inginkan.
1.3.7 Knoppix Linux
Knoppix adalah distro Linuxlive-cd yang dapat dijalankan melalui CD-
ROM tanpa instalasi di harddisk. Distro ini berbasis DebianLinux dan diciptakan
oleh Klaus Knopper. Knoppix memiliki ragam aplikasi yang cukup lengkap dan
dapat dipergunakan sebagai demo atau sarana belajar Linux bagi yang belum
mempunyai ruang pada hard disknya. Knoppix juga dapat dipergunakan sebagai
CD rescue. Kelemahan dari Knoppix adalah diperlukannya memori yang besar
untuk menggunakan modus grafisnya yaitu 96 MB walaupun bisa juga
dijalankan pada memori 64 MB dengan swap pada harddisk.
1.3.8 Ubuntu Linux
Ubuntu adalah salah satu distribusiLinux yang berbasiskan pada Debian.
Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd (perusahaan milik Mark
Shuttleworth). Nama Ubuntu diambil dari nama sebuah konsep ideologi di Afrika
Selatan. "Ubuntu" berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti "rasa
perikemanusian terhadap sesama manusia". Versi terbaru adalah 8.10, dengan
beberapa kelebihan yaitu :SettinganNetwork Manager lebih mudah, dapat
membuat Startup disk di USB Flashdisk, Unmount media lebih mudah, versi
desktop Gnome 2.24.1.
1.3.9 Fedora
Fedora (sebelumnya bernama Fedora Core, terkadang disebut juga
dengan Fedora Linux) adalah sebuahdistro Linux berbasis RPM dan yum yang
dikembangkan oleh Fedora Project yang didukung oleh komunitas pemrogram
serta disponsori oleh Red Hat. Versi terbarunya adalah Fedora 10, yg memiliki
beberapa kelebihan yaitu : desktop GNOME 2.24.1, KDE 4.1.2, OpenOffice 3.0,
Firefox 3.0.4, Linux 2.6.27.5, X.org-X-Server 1.5.3, Glibc 2.9 dan RPM 4.6.
Banyak fitur baru seperti versi 'Glitch-Free' untuk PulseAudio, sistem Security,
Audit dan Intrusion-Detection Sectool, PackageKit-Framework, software
konfigurasi printer dengan fitur baru dan dukungan untuk Adhoc-
Network/ConnectionSharing melengkapi NetworkManager, menjadikan
Cambridge sebagai salah satu distro dengan fitur terdepan yang dipastikan akan
diikuti distro-distro lainnya.
3.3.10 Free BSD
FreeBSD adalah sebuah sistim operasi komputer berbasiskan 4.4BSD-
Lite2, sebuah versi dari UNIX yang dikembangkan oleh University of California
di Berkeley.Sebuah bagian penting dalam sistim operasi FreeBSD adalah koleksi
Ports, yang saat ini memiliki jumlah 8.633 buah dari aplikasi UNIX yang populer
digunakan. Koleksi ports memberikan otomatisasi proses porting aplikasi untuk
digunakan pada sistim FreeBSD. FreeBSD memiliki stabilitas tinggi sistem
operasi, open source dan mendukung penuh teknologi networkingTCP/IP.
3.3.11 CentOS
CentOS adalah sistem operasi bebas yang didasarkan pada
RedHatEnterpriseLinux (RHEL). Proyek ini berusaha untuk 100% binari
kompatibel dengan produk hulunya (RHEL).Arsip perangkat lunak tambahan
menyediakan versi terbaru paket-paketnya, berbasis paket RPM. CentOS
singkatan dari Community ENTerprise Operating System (Sistem Operasi
Perusahaan buatan Komunitas/Masyarakat). Salah satu kekurangan CentOS
adalah sedikitnya sistem file yang didukung oleh kernelnya, antara lain CentOS
tidak bisa membaca ReiserFS dan NTFS.
3.3.12 Turbo Linux
TurboLinux menargetkan pada produk berbasis Linux dengan kinerja
tinggi untuk pasar workstation dan server terutama untuk penggunaan clustering
dan orientasinya ke perusahaan. Beberapa produk-produknya: TurboLinux
Workstation untuk dekstopnya, Turbo Linux server untuk backend server dengan
kinerja tinggi terutama untuk penggunaan bisnis di perusahaan, e-commerce dan
transaksi B2B (Business-to-Business).Salah satu produknya TurboCluster Server
ditargetkan untuk pembuatan server cluster yang berskala luas dan dapat
digunakan 25 cluster node atau lebih. Salah satu aplikasinya yang berbasis pada
konsep sederhana dan powerful yang dinamakan ' parametric execution'.
enFuzion akan merubah jaringan komputer perusahaan menjadi supercomputer
dengan kecepatan tinggi dan ' fault tolerant'. Pengguna produk dan layanan
TurboLinux terbanyak adalah perusahaan dan perorangan di Jepang dan Asia.
3.3.13 Linux Mint
Linux Mint adalah sistem operasi berbasis Linux untuk PC. Inti dari
LinuxMint adalah Ubuntu, sehingga aplikasi yang dapat berjalan di Ubuntu, juga
bisa berjalan pada LinuxMint. LinuxMint dilengkapi dengan pencarian dan
aplikasi favorit. LinuxMint sudah terintegrasi dengan codecmultimedia yang
umum digunakan dan terintegrasi Java Runtime. Distro ini memiliki kelebihan
dalam tampilan desktop yang simple dan management yang sangat mudah untuk
dipelajari.
3.3.14 PCLinuxOS
Distro linux ini di desain untuk memudahkan pengguna linux pemula untuk
menginstalnya. Di dalam packagenya di isi dengan aplikasi-aplikasi yang banyak
di gunakan seperti Open Office (aplikasi perkantoran), Amarok ( buat muter
lagu-lagu MP3), MPlayer untuk memutar video, Gimp (Photoshop versi Linux)
buat desain grafis, juga game (untuk base install belum ada, tapi kita bisa instal
via synaptic). adalah kemampuannya mengenali harddware. Baik soundcard,
VGA, dan TV Tuner. Jadi, setelah install kita tidak perlu mencari drivernya,
kecuali kalau ingin mengaktifkan fasilitas 3D nya.
3.3.15 Sabayon Linux
Sabayon linux adalah live DVD berbasis Gentoo Linux. Walaupun di
release dalam live DVD namun tetap dapat di install ke dalam harddisk. Berasal
dari Trentino, Italia dan dinamakan mengikuti sebuah hidangan penutup Italia
yang disebut Sabayon. Sabayon dibuat dari telur kuning, gula dan alkohol
manis.Dari segi tampilan, Sabayon memiliki ciri khas tersendiri, dengan warna
merah hitam dan logotapak kaki ayam. Namun kebanyakan themes dan
wallpapernya masih bawaan KDE yang bisa dikustomisasi, dan dengan setting
Compiz/Beryl yang mudah diaktifkan.
3.3.16 Damn Small Linux (DSL)
Damn Small Linux seperti namanya merupakan linux yang berukuran
ringan, hanya 50MB sehingga dapat diinstalldikomputer yang sudah tua atau
bahkan dijalankan melalui USB. Dikatakan ringan karena aplikasi - aplikasi yang
diusungnya adalah program - program kecil namun powerfull. Sebagian besar
adalah aplikasi berbasis GTK. Selain bisa berfungsi untuk pemakaian desktop,
DSL juga bisa berfungsi sebagai server kecil karena telah dilengkapi aplikasi
semacam httpserver, sshserver dan ftpserver. Distribusi ini juga bisa diinstall
pada harddisk atau Flashdisk. Proses instalasinya tidak perlu manual, karena
scriptnya telah disediakan dalam distribusi ini.
3.3.17 Linspire
Linspire, dahulunya LindowsOS, adalah sistem operasi komersial (tidak
gratis) berbasis Debian dan kemudian Ubuntu[1]
. Linspire diterbitkan oleh
Linspire, Inc. Linspire membundel piranti lunak, driver dan codecsproprietary
yang tidak memiliki alternatif handal di pihak OpenSource. Termasuk yang
dicontohkan adalah yang terkait dengan MP3, Real, Java, Flash, ATI, nVidia,
WiFi, dan banyak lain. Linspire 6.0 disebut sebagai Linux pertama yang
mengandung teknologi Microsoft seperti Windows Media, True Type Fonts, dan
juga penerjemah Open XML sehingga OpenOffice bisa membuka dan
menyunting formatMicrosoftWord .docx alias Office Open XML (OOXML).
3.3.18 Freespire
Freespire merupakan edisi asal Linspire yang dikembangkan bersama
komunitas dan di sponsori oleh Linspire. FreeSpire adalah Linux yang
mengandung baik komponen open source maupun free software lainnya
(community driven, freely distributed, open sourcecode, etc.), tapi memberi
peluang kepada pengguna untuk menambahkan pilihan software seperti
proprietarycodecs, drivers dan aplikasi yang dibutuhkan.Setelah sempat berbasis
Ubuntu, freespire kembali ke basis Debian. Tapi tetap "sharingrepository" dgn
ubuntu.
3.3.19 Zencafe
Zencafe GNU/Linux atau singkatnya Zencafe, adalah salah satu anggota
keluarga distro Zenwalk. Zencafe dikembangkan di Indonesia didisain khusus
untuk kebutuhan WarNet (Warung Internet) dan telah menjadi pelopor distro
InternetCafe berkiprah Internasional. Zencafe dipoles sedemikian rupa agar
mudah digunakan, meskipun untuk pemakai yang tidak memiliki pengetahuan
teknis. Termasuk didalamnya autorecovery dan internet
cafemanagementsoftware/ billing system.
3.3.20 Trustix Merdeka
Trustix Merdeka, merupakan sebuah distribusi Linux untuk desktop dengan
mengambil basis Trustix Secure Linux. Dengan penekanan pada security, paket-
paket aplikasi yang disertakan di dalam Trustix Merdeka merupakan paket
pilihan, dengan auditingyang cukup ketat untuk setiap sumber yang disertakan.
Distribusi Made in Indonesia ini bertujuan lebih dari sekedar distro Linux saja.
Ditargetkan menjadi jalur komunikasi masyarakat Linux dan IT. Bahasa
Indonesia yang digunakan dapat dikatakan sebagai faktor pemersatu. TM berisi
kumpulan artikel tentang Linux, dan membuka siapapun yang ingin
berkontribusi. Tiap programmer di Indonesia dapat menyertakan program
buatannya, dan didistribusikan secara masal bersama TM.
3..3. BlankOn
BlankOn Linux adalah distro Linux yang dikembangkan oleh Yayasan
Penggerak Linux Indonesia (YPLI) danKomunitas Ubuntu Indonesia demi
menghasilkan distro Linux yang sesuai dengan kebutuhan pengguna komputer
umum di Indonesia. Dengan menghadirkan filosofi, kemudahan, dan kehandalan
yang ditawarkan Ubuntu Linux sebagai distribusi aslinya, BlankOn Linux
dikembangkan secara terbuka dan bersama-sama untuk menghasilkan distro
Linux khas Indonesia, khususnya untuk dunia pendidikan, perkantoran dan
pemerintahan.
Ada banyak sekali distro Linux maupun variant (turunan)nya. Distro lain
dari Indonesia yaitu Igos.
Distro Linux Live CD yg lain: gNewSense, AdiOS, Agnula, AntiX,
Arabian Linux, Arudius, Austrumi, Belenix, Berry Linux, BESTIX dan masih
banyak lagi yang lain.
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Alat dan Bahan
a. Personal Computer (PC)
b. DVD yang sudah berisi OS Debian 6
4.2 Proses Instalasi Linux Debian 6
Gambar 4.1
Langkah-langkahMenginstal Linux Debian 6 Berbasis GUI
Dalam langkah-langkah penginstalanya tidak berbeda dengan yang berbasis
GUI. Namun memang ada satu atau dua perbedaan. LINUX berbasis teks
adalah sistem operasi yang terkenal dengan keamanannya, dan banyak
digunakan oleh server-server pada sebuah jaringan. Untuk langkah-
langkah penginstalan salah satu sistem operasi Linux berbasis teks yakni
pada debian 6, adalah sebagai berikut:
Pertama kita harus sudah mempersiapkan file SO Debian 6 pada DVD Drive
atau pada Flashdisk. Boleh juga kalau file SO Debian 6 milik kita berupa ISO,
namun perlu diextract dahulu contohnya dengan Power ISO
Silahkan Setting firstBoot pada BIOS, isi dengan Storage Device
tempat disimpanya SO Debian 6 agar pada saat booting sistem komputer
langsung membaca file SO Debian 6 tersebut.
Setelah instalasi selesai dan Debian 6 Teks sedang digunakan kita
tidak bisa menggunakan mouse, kita hanya bisa menggunakan keyboard.
Pada installer Boot Menu langsung pilih Instal.
Gambar 4.2
Pilih bahasa yang kita inginkan.
Gambar 4.3
Pilih lokasi tempat tinggal anda.Jika tidak ada dalam daftar, kita bisa
memilih other.
Gambar 4.4
Pilih benua tempat tinggal kita.
Gambar 4.5
Setelah itu kita bisa memilih negara tempat tinggal kita.
Gambar 4.6
Konfigurasi basis standard lokal, pilih United States yang telah umum
digunakan.
Gambar 4.7
Pilih keyboard layout yaitu American English yang telah umum digunakan oleh
banyak orang.
Gambar 4.8
Jika kita diminta untuk memilih primary network interface, silakan pilih yang eth0.
Gambar 4.9
Selanjutnya akan ada proses configure the network, jika terjadi kegagalan abaikan
saja dan klik continue.
Gambar 4.10
Memilih metode konfigurasi jaringan.
Gambar 4.11
Memasukan IP Address
Gambar 4.12
Memasukan Netmask
Gambar 4.13
Memasukan Gateway
Gambar 4.14
Memasukan Name Server Address
Gambar 4.15
PengisianHostname
Gambar 4.16
PengisianDomain
Gambar 4.17
Pengisian rootpassword
Gambar 4.18
Memasukan kembali root password untuk verifikasi.
Gambar 4.19
Masukan nama lengkap untuk user baru.
Gambar 4.20
Memasukan username
Gambar 4.21
Memasukan password untuk user baru
Gambar 4.22
Memasukan kembali password untuk verifikasi.
Gambar 4.23
Konfigurasi zona waktu
Gambar 4.24
Metode pemartisian
Gambar 4.25
Pemilihan disk
Gambar 4.26
Pemilihan disk
Pada skema pemartisian, pilihlah all files in one partition untuk menyimpan
semua file system pada satu partisi. Pilihan ini direkomendasikan untuk
pengguna baru.
Gambar 4.27
Skema pemartisian
Jika kita telah selesai dalam mengatur pemartisian, maka pilihlah finish
partitioning and write change to disk.
Gambar 4.28
Selesai pemilihan setting partition
Pada pertanyaan write the change to disk, pilihlah yes untuk menyimpan
pengaturan pemartisian yang telah kita lakukan.
Gambar 4.29
Pemilihan paket debian
Pada pertanyaan scan another CD or DVD, silakan pilih yes jika
kitamempunyai paket repository lain pada Debian. Jika tidak punya, pilih
saja No.
Gambar 4.30
Konfigurasi manager paket
Pada pertanyaan use the netwotk mirror, pilih saja No jikakita tidak akan
menggunakan jaringan lain pada SO yang kita instal.
Gambar 4.31
Konfigurasi manager paket
Pada pertanyaan participate in the package survey, pilih saja No jika kitatidak
akan ikut berpartisipasi dalam survei penggunaan packet.
Gambar 4.32
Partisipasi dalam paket survey
Di sinilah bagian yang berbeda dengan penginstalan Debian 6 GUI.Jika pada
Debian 6 GUI dalam software yang diinstalkan, memilih Grapichal
Desktop Environment.Sedangankan pada Debian Teks tidak.
Jika kita tidak akan membuat PC yang sedang diinstal ini sebagai server,
maka kitacukup memilih Standard System Utilities saja.
Gambar 4.33
Pemilihan Software
Pada proses selanjutnya tidak akan selama pada penginstalan Debian 6 GUI.
Tunggu hingga selesai
Gambar 4.34
Tahap penginstalan
Pada pertanyaan instal the GRUB Boot Loader to the master boot record,
pilihlah yes.
Gambar 4.35
Tahap penginstalan GRUB Loader
Tidak lama setelah ini proses instalasi pun selesai. Klik continue dan Debian
akan merestart otomatis.
Gambar 4.36
Instalasi Debian 6 selesai
Akan langsung memulai proses Booting, lalu kita login dengan user dan user
password yang telah kita buat.
Gambar 4.37
Tampilan awal Debian 6 Server basis teks
Maka beginilah tampilan pertama Linux Debian 6 berbasis Teks yang telah
kita instal.
Gambar 4.38
Masuk dalam system admin
4.3 Setting DNS
Pertama masuk dahulu kedalam menu root, setelah itu install BIND9
(Berkeley Internet Name Domain versi 9) sebagai DNS Server. Jalankan
command apt-get install bind9 atau aptitute install bind9.
Gambar 4.39
Proses instalasi BIND9
Tekan Y untuk melanjutkan. Tunggu sampai proses instalasi selesai.
Setelah selesai penginstalan BIND9, pindah posisi ke direktori bind. Ketikan
#cd /etc/bind
Gambar 4.40
Masuk ke menu bind
Selanjutnya kita membuka file named.conf.local dengan menggunakan
jendela editor pico. Maka ketikan perintah #pico named.conf.local, Ubah isi
file named.conf.local menjadi seperti tampilan berikut.
Gambar 4.41
Pengeditan name.conf.local
smkn-2cms-27.sch.id ubah dengan nama domain yang kita inginkan.
db.domain adalah nama file, anda bisa ubah dengan nama apa pun.
27.168.192 kita ubah dengan 3 segmen pertama pada IP Address namun dengan
penulisan yang terbalik.
db.192 sesuaikan dengan segmen pertama pada Network ID.
Salin isi file db.local ke db.domain. Ketikan perintah #cp db.local db.domain. db.domain sesuaikan dengan nama file yang sobat gunakan pada langkah sebelumnya.
Salin isi file db.127 ke db.192. Ketikan perintah #cp db.127 db.192 db.192 sesuaikan dengan segmen pertama pada Network ID.
Gambar 4.42
Pengcopy-an db.domain
Selanjutnya buka file db.domain (sesuaikan) dengan menggunakan jendela editor
pico. Maka ketikan perintah #pico db.domain
Ubah isi file db.domain menjadi seperti tampilan berikut.
Gambar 4.43
Pengeditan file db.domain
Sesuaikan nama domain dan IP Address yang sedang digunakan.
Selanjutnya kita membuka file db.192 (sesuaikan) dengan menggunakan jendela
editor pico. Maka ketikan perintah #pico db.192
Ubah isi file db.192 menjadi seperti tampilan berikut.
Gambar 4.44
Pengeditan file db.domain
Sesuaikan nama domain dengan yang digunakan. 192 sesuaikan dengan segmen
pertama pada Network ID.
Selanjutnya buka file resolv.conf yang terdapat pada direktori /etc/ dengan
menggunakan jendela editor pico. Maka ketikan perintah #pico /etc/resolv.conf
Ubah isi file resolv.conf menjadi seperti tampilan berikut.
Gambar 4.45
Pengeditan file resolv.conf
Sesuaikan nama domain dengan yang digunakan. nameserver adalah IP
Address yang digunakan PC server.
Kemudian restart service bind9 dengan mengetik perintah/etc/init.d/bind9 restart
Gambar 4.46
Proses restart bind9
Ketikan perintah nslookup www.domain.sch.id (sesuaikan dengan nama domain
yang dibuat). Dan tampilanya harus seperti berikut, maka dipastikan konfigurasi DNS
telah berhasil.
Gambar 4.47
Proses pengecekan DNS
Cek koneksi dengan mengetikan perintah ping www.domain.sch.id
(sesuaikan dengan nama domain yang dibuat) dan tampilanya harus seperti berikut.
Gambar 4.48
Proses pengecekan pemanggilan DNS
Tampilan proses ping yang berhasil terkoneksi.
4.4 Hasil yang Diperoleh
Dengan adanya tugas akhir ini hasil yang penulis dapatkan yaitu
meningkatkan kemampuan diri dalam bidang komputer dan jaringan serta pengeditan
yang lebih baik.
Selain itu penulis juga dapat mengetahui tentang jenis-jenis sistem operasi serta
langkah-langkah instal linux yang baik dan benar.
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh dari hasil laporan Praktik Kerja Industri
(PRAKERIN) antara lain sebagai berikut :
1. Dengan terlaksananyaPraktik Kerja Industri saya mendapatkan
pengetahuan yang lebih,mental yang kuat,dan kepercayaan yang lebih.
2. Sebuah komputer akan bisa digunakan dengan baik apabila semua
komponen terpasang dengan baik dan benar.
3. Pembelajaran di sekolah dengan praktik tidak hampir jauh berbeda.
5.2 Saran
5.2.1 Saran Bagi Pihak Sekolah
1. Penulis harap guru-guru dapat memberikan motivasi dan dukungan
kepada semua siswa SMK Islam Cipasung.
2. Proses pembelajaran dapat lebih ditingkatkan lagi serta dalam
kedisiplinan lebih ditegaskan lagi.
3. Sekolah seharusnya memberikan pengarahan dan pembekalan yang lebih
matang kepada siswa sebelum melaksanakan prakerin.
4. Penulis berharap agar kegiatan belajar mengajar lebih baik dimasa yang
akan datang dan pihak sekolah lebih memperhatikan fasilitas demi
meningkatkan kiat belajar.
5.2.2 Saran Bagi Pihak Instansi
1. Dalam penerimaan dan penempatan para siswa yang melaksanakan
prakerin hendaknya mempertimbangkan bidang yang sesuai dengan
jurusan siswa, sehingga siswa dapat mengembangkan ilmu yang dimiliki
juga dapat menambah pengetahuan.
2. Bagi pegawai dapat memperkenalkan program aplikasi apa saja yang
digunakan oleh perusahaan, agar siswa yang melaksanakan prakerin
dapat memahaminya, dan dapat membimbing siswa tersebut agar lebih
tahu mengenai komputer.
Demikian saya ucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah
membantu dan membimbing dalam pelaksanaan Prakerin, khususnya kepada
pembimbing Industri, semoga kebaikan Bapak/Ibu mendapatkan balasan dari Allah
SWT.
DAFTAR PUSTAKA
Adinda, mili. (2012). Kekurangan dan kelebihan dari sistem operasi Debian dan Mac.[online]Tersedia :
http://debianbulukumba.blogspot.com/2012/04/kekurangan-dan-kelebihan-dari-sistem.html (05 Agustus 2015)
Aziz, miftah (2012). Macam-macam system operasi linux. [online]. Tersedia :
http://miftahaziz94.blogspot.com/2012/08/blog-post_9.html (05 Agustus
2015
Mulyana, regina ade. (2013). Langkah-langkah Menginstal Linux Debian 6 Berbasis
Teks. [online]. Tersedia :http://regibrader-
free.blogspot.com/2013/09/langkah-langkah-menginstal-linux-
debian_16.html (05 Agustus 2015)