Laporan Penelitian 'Villa Yuliana'

download Laporan Penelitian 'Villa Yuliana'

of 17

Transcript of Laporan Penelitian 'Villa Yuliana'

Laporan Penelitian

MUSEUM VILLA YULIANA Kab. Soppeng

Situs Bersejarah Villa Yuliana

1

Laporan Penelitian

PENDIDIKAN ANTROPOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR(2010-2011) KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Taufik dan Hidayah-Nya kepada kami sehingga Makalah Penelitian di Villa Yuliana ini dapat terselesaikan dengan baik dan insya allah dapat dipahami dengan mudah. Makalah ini diharapkan dapat menjadi salah satu acuan pengetahuan dan pemahaman serta pengaplikasian dalam bangunan bersejarah peninggalan belanda Villa Yuliana. Seandainya didalam Makalah ini, masih terdapat kekhilafan atau kekurang sempurnaan, maka saya dengan segala kerendahan hati menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Saran yang konstruktif sangat kami hargai demi penyempurnaan dimasa depan. Dengan demikian, semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua dan Allah SWT memberikan Rahmat-Nya berupa pengetahuan. Amin.

Makassar, 25 Desember 2011

Situs Bersejarah Villa Yuliana

2

Laporan Penelitian

Penulis

DAFTAR ISI

JUDUL i KATA PENGANTAR ii DAFTAR ISI . iii BAB I PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang . 1 B. Rumusan Masalah 2 C. Tujuan Penelitian . 2 D. Manfaat Penelitian ... 2 BAB II PEMBAHASAN .. 3 A. Latar Belakang Sejarah Villa Yuliana . 3 B. Fosil-fosil atau Peninggalan Vertebrata pada zaman ini 5 C. Fitur Teknis dan Kondisi Bangunan 11 BAB III PENUTUP 13 A. Kesimpulan .. 13 B. Saran 13 DAFTAR PUSTAKA 15

Situs Bersejarah Villa Yuliana

3

Laporan Penelitian

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Soppeng adalah salah satu bekas kerajaan di Sulawesi Selatan - dengan Modal Kota Watan Soppeng - Sejarah Kerajaan Soppeng dimulai 742 tahun yang lalu, ketika raja pertama, La Temmamala itu bertakhta di 1261. Selama Waktu Belanda, pada pergantian Abad ke-19 sampai kemerdekaan Indonesia, Kerajaan Soppeng telah terus memerintah dengan otonomi daerah yang luas diakui oleh Pemerintah Belanda-Indies. Sejak itu, Kerajaan Soppeng telah mengalami pemerintahan yang layak dan sejahtera dan kemudian, Kerajaan berubah menjadi Kabupaten (Kabupaten) Administrasi Pemerintah di tahun 1960. Selama itu, Watan Soppeng memiliki kebanggaan untuk menjadi puas oleh Pemerintah Belanda sebagai kota yang layak disebut sebagai Bandung van Sulawesi - yang telah memiliki banyak kesamaan dengan kota sister, Bandung (Paris van Java), sebagai merek terkenal selama Belanda waktu. Beberapa saat setelah kelahiran seri ratu Ratu Juliana, Kerajaan Soppeng lagi punya hak istimewa paling mulia karena diberikan oleh seri ratu Ratu Wilhelmina dengan Bangunan monumental (dengan gaya arsitektur Belanda) didirikan pada mata penangkapan tengara dari Watan Soppeng.

Situs Bersejarah Villa Yuliana

4

Laporan Penelitian

Bangunan ini telah digunakan sebagai kediaman resmi Controller Belanda. (Dikatakan bahwa ini memberikan terhormat adalah satu-satunya dari jenisnya di seluruh wilayah Indie Belanda pada waktu itu). Saat ini, bangunan tersebut masih dalam bentuk aslinya dan telah digunakan sebagai penginapan Pemerintah Daerah (lokal kembali dikenal sebagai Villa Yuliana atau Mess Tinggia dalam bahasa lokal). Apapun alasan di balik hadiah yang terhormat, harus ada alasan strategis yang langsung bisa menjelaskan pentingnya Kerajaan Soppeng strategis selama waktu itu. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat diberikan rumusan masalah yaitu sebagai berikut : Apakah Latar Belakang Sejarah Villa Yuliana? Apa saja Fosil-fosil atau Peninggalan Vertebrata pada zaman ini? Bagaimana Fitur Teknis dan Kondisi Bangunan Villa Yuliana? C. Tujuan Penelitian Agar kita mengetahui latar belakang sejarah Villa Yuliana; Agar kita mengetahui fosil-fosil vertebrata pada zaman itu; Agar kita mengetahui fitur teknis dan kondisi bangunan Villa Yuliana. D. Manfaat Penelitian Hasil penelitian ini sebagai dasar pengetahuan dalam prasejarah agar dapat mengetahui, menentukan, dan mengembangkan pengetahuan mengenai

peninggalan benda bersejarah di Soppeng. Selain itu juga hasil penelitian ini akan memberikan kontribusi akademik untuk memberikan pemahaman mengenai peninggalan benda prasejarah di Soppeng.

Situs Bersejarah Villa Yuliana

5

Laporan Penelitian

BAB II PEMBAHASAN

A. Latar Belakang Sejarah Villa Yuliana

Juliana Villa terletak di perbukitan tengara Jalan Merdeka dari Watan Soppeng, Kabupaten Soppeng, di bawah administrasi pemerintah daerah Desa Botto, Kecamatan Lalabata. Tengara kota ini dikenal oleh masyarakat setempat sebagai Villa Yuliana atau Mess Tinggia. Villa Yuliana merupakan salah satu bangunan peninggalan kolonial Belanda di kabupaten Soppeng, bangunan ini terletak dijantung kota Watansoppeng. Villa Yuliana dibangun pada tahun 1905 oleh Gubernur Pemerintah Hindia Belanda di Sulawesi Selatan yang bernamaSitus Bersejarah Villa Yuliana6

Laporan Penelitian

Mr.C.A. Kroesen. Dalam konteks ini, Kerajaan Soppeng dianggap sebagai salah satu kerajaan lokal di Sulawesi Selatan, yang telah setuju untuk menandatangani Perjanjian untuk Penyampaian Power kepada Pemerintah Kolonial Belanda (Korte Veklaring). Kemudian pada tahun 1908, Pemerintah Daerah seluruh kerajaankerajaan di Sulawesi Selatan telah diintegrasikan ke dalam Pemerintahan Kolonial Belanda. Sebuah bangunan bersejarah ini yang dibangun di puncak bukit, menurut beberapa informasi, Villa Yuliana awalnya disiapkan untuk akomodasi dari Ratu Yuliana pada kunjungan ke Sulawesi Selatan, namun karena kondisi keamanan selama Perang, kunjungan Ratu Yuliana tidak pernah terwujud. Namun demikian, Villa masih digunakan sebagai kediaman resmi dari Pejabat Belanda. Dari 1957-1992 Villa Yuliana belum pernah ditempati. Sebelum periode tersebut, luas lahan sekitar (halaman dan taman villa) ini digunakan untuk memasang beberapa bangunan umum, termasuk rumah pemerintah dan taman kanak-kanak. Hal ini telah membuat keindahan pemandangan tengara Soppeng itu praktis menghilang. Kemudian, 1992-1995 gedung ini digunakan sebagai rumah penginapan untuk perwira muda dari Pemerintah Daerah, Polisi, dan Pejabat Fire Fighting. Villa Yuliana ini merupakan bangunan kembar, satu diantaranya ada di Nederland, pembangunan Villa Yuliana ini merupakan wujud kecintaan terhadap Ratu Yuliana. Konstruksi dan arsitektur bangunan memperlihatkan gaya arsitektur Mars yaitu perpaduan gaya Eropa dan gaya Lokal (Bugis). Re-inventarisasi dan Re-zoning Bangunan Setelah Indonesia UU No 5/1992 tentang sejarah dan warisan budaya, dan Pasal pasal 23 No sub 23 dari Peraturan Pemerintah No 10/1993 dan Menteri Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan 063/0/1/1995, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah melakukan re-inventarisasi dan re-zoning area tanah (pekarangan dan taman) Villa Yuliana untuk mencegah dan melindungi warisan sejarah dari penggunaan yang tidak sesuai. Untuk tujuan di atas,Situs Bersejarah Villa Yuliana7

Laporan Penelitian

Pemerintah Daerah Kabupaten Soppeng berencana untuk melakukan restorasi bangunan dan alat-alat struktur yang kembali ke bentuk aslinya dan melihat ke depan untuk memanfaatkan bangunan sebagai pusat budaya dan untuk menjaga seluruh warisan kuno Soppeng sebagai museum serta tengara berbeda untuk orang mendekati ibu kota historis dari Watan Soppeng. Sebagai bagian dari rencana itu, upaya telah dilakukan untuk re-zoning kawasan lahan Villa Yuliana - yang terdaftar sebagai warisan sejarah No 448, dan dilindungi oleh No upaya UU No 5/1992 - ini dilakukan pada Mei 2, 2000 oleh Badan untuk Perlindungan warisan sejarah dan budaya Sulawesi Selatan dan Tenggara. Hasil dari upaya ini akan digunakan untuk mendukung perencanaan untuk rekonstruksi selanjutnya, perlindungan dan pelestarian serta pemeliharaan yang berkelanjutan dari warisan sejarah dan lingkungan terkait didedikasikan untuk generasi sekarang dan masa depan. B. Fosil-fosil atau Peninggalan Vertebrata Adapun fosil-fosil yang berada di dalam bangunan Villa Yuliana yaitu sebagai berikut: Babi khas Sulawesi Gajah purba kate (kerdil) Gajah purba dengan 2 pasang gading (pada rahang atas dan rahang bawah) Kura-kura raksasa Buaya Ikan hiu Diperkirakan mereka hidup pada kala Plio-pleistocen sekitar 2 juta tahun yang lalu, bahkan mungkin lebih awal dan beradaptasi dilingkungan pulau yang terpencil (terisolasi) dalam waktu yang lama, sehingga berkembang dengan bentuk (morfologi) yang tersendiri (endemik) dan sukar ditelusuri asal-usulnya. Adapula koleksi kramologi yang berada didalam bangunan itu meliputi :

Situs Bersejarah Villa Yuliana

8

Laporan Penelitian

a. Piring Ming abad-16 Ching abad-18 Ming abad-16 Shuko thai abad15 Qing abad-17 Ming abad-16 Saladon Swatow

b. Mangkok

Ming tua abad-15 Swatow abad-17 Qing abad-17

c. Guci

: Stare Waro abad-15

Situs Bersejarah Villa Yuliana

9

Laporan Penelitian

d. Pasu

Ching abad-16 Ming Swatow abad-15 Vietnam abad-16

e. Baki

Ming abad-16 Vietnam Saladon abad17

f. Botol : Eropa abad-18

Situs Bersejarah Villa Yuliana

10

Laporan Penelitian

g. Cepuk (cover box) : Thailand abad-16

Adapun koleksian lainnya seperti : a. Mata Uang

Uang kertas dan koin

b. Alat bantu (pembelah)

Situs Bersejarah Villa Yuliana

11

Laporan Penelitian

Selain itu, ada pun koleksian lainnya seperti : a. Adat pernikahan

Pakaian Adat Sulawesi selatan

Pakaian Adat Sulawesi selatan

Situs Bersejarah Villa Yuliana

12

Laporan Penelitian

Alat Perjamuan

Payung Mempelai

b. Alat pertanian, nelayan dan beberapa foto

Situs Bersejarah Villa Yuliana

13

Laporan Penelitian

C. Fitur teknis dan Kondisi Bangunan Villa Yuliana Villa Yuliana dibangun dengan jenis permanen (biasanya gaya bangunan Belanda) bangunan bertingkat dua. Lantai pertama terdiri dari ubin semen trotoar, sedangkan lantai kedua dengan struktur kayu, selesai dengan lantai mobil kelas satu. Atap bangunan itu awalnya terbuat dari genteng dengan kemiringan yang curam. Saat ini atap tutup dengan lembaran asbes, dicat dengan warna coklat. Sebagai jenis Eropa sebagian besar rumah-rumah, Villa Yuliana juga dilengkapi dengan cerobong asap, Namun, itu hanya dimaksudkan sebagai simbol gaya Eropa hias rumah, dan tidak pernah berfungsi. Luas lantai pertama terdiri dari dua ruangan yang dipisahkan oleh koridor di antara dengan total luas 56 m2. Lantai pertama juga dilengkapi dengan kamar mandi, dapur dan duduk (makan) kamar. Baik yang pertama dan lantai kedua diberikan dengan beranda atau balkon, yang didukung oleh empat pilar kuadrat dari 70 sampai ukuran 70 cm. Bagian dari pintu masuk lantai pertama digunakan untuk alas tangga kayu ke lantai dua. dinding terdiri dari 30 cm dinding batu bata dengan jenis vertikal jendela di atasnya memberikan kesan tol dan bentuk ramping. Pintu masuk depan dilengkapi dengan dua pintu, salah satunya terhubung ke ruang sisi kanan, ruang lain terhubung ke koridor. Hanya di akhir koridor ke halaman belakang terdapat sebuah pintu dengan dua jendela. Pada bagian luar pintu di sisi kanan, ada tangga di luar ruangan-bata permanen untuk mendapatkan akses ke lantai dua dari halaman belakang. Di halaman belakang, terpisah dari bangunan utama, ada sebuah rumah panjang terdiri dari beberapa kamar dan penampung air. Kondisi Semuanya: Pada saat kunjungan, kondisi secara keseluruhan struktur bangunan dan alat-alat telah membaik dari sebelumnya dan sebagai tindakan pencegahan, Pemerintah Daerah telah melakukan beberapa upaya,Situs Bersejarah Villa Yuliana14

Laporan Penelitian

setidaknya untuk mengumpulkan data dan informasi, termasuk zonasi dan pemetaan, pagar dan pengaturan papan pengumuman serta perekrutan tenaga kerja harian untuk menonton gedung dari vandalisme potensial. Rezoning gedung dan fasilitas alat-alat: Tiga kategori zona telah ditentukan: (1) Utama atau daerah larangan; (2) Penyangga zona, dan (3) Pengembangan Terbatas zona. Zona utama atau dibatasi akan dipertahankan dan sangat terbatas untuk setiap konstruksi baru. Zona ini ditentukan pada peta dengan jarak 62 m ke sisi Utara, 50 m ke sisi Timur, 70 m ke Selatan, dan 40 m ke sisi Barat, sejumlah 2.970 m2. Zona penyangga akan disediakan sebagai kawasan bebas rata-rata 5,50 m di luar zone yang dibatasi dan akan dibatasi oleh pagar permanen yang cocok dengan struktur, arsitektur dan pemandangan

taman/halaman. Daerah pembangunan yang terbatas akan dibebaskan dari bangunan dalam jangka panjang, sedangkan bangunan yang ada akan dipindahkan ke lokasi lain secara kompensasi yang adil. Untuk ini, tidak ada bangunan baru dan konstruksi yang diijinkan dalam zona ini.

Situs Bersejarah Villa Yuliana

15

Laporan Penelitian

BAB III PENUTUP

A. KESIMPULAN Villa Yuliana terletak di perbukitan tengara dari Watan Soppeng, ibu kota Kabupaten Soppeng, di bawah administrasi pemerintah daerah Desa Botto, Kecamatan Lalabata. Tengara kota ini dikenal oleh masyarakat setempat sebagai Villa Yuliana atau Mess Tinggia atau bangunan bersejarah, yang dibangun di puncak bukit, dalam bahasa lokal. Landmark ini dibangun pada tahun 1905, selama jangka waktu Kolonial Belanda Gubernur Sulawesi, Mr CA Kroesen. Bangunan Villa Yuliana dahulu difungsikan sebagai tempat tinggal dan persinggahan para pejabat pemerintah hindia belanda di Soppeng. Sumber lisan menyebutkan bahwa pembangunan Villa Yuliana awalnya dipersiapkan dalam rangka kunjungan Ratu Yuliana di Sulawesi Selatan, sehingga bangunan ini diberi nama Villa Yuliana. Villa Yuliana ini merupakan bangunan kembar, satu diantaranya ada di Nederland, pembangunan Villa Yuliana ini merupakan wujud kecintaan terhadap Ratu Yuliana. Konstruksi dan arsitektur bangunan memperlihatkan gaya arsitektur Mars yaitu perpaduan gaya Eropa dan gaya Lokal (Bugis). Villa Yuliana, sebuah bangunan bergaya perpaduan Eropa dan Bugis yang dibangun CA Krosen pada tahun 1905. Vila ini merupakan bangunan kembar yang kembarannya berada di Nederland, Belanda.B. SARAN

Situs Bersejarah Villa Yuliana

16

Laporan Penelitian

Manusia merupakan mahluk ciptaan Allah SWT dan penulis yakin dalam laporan yang sederhana ini masih terdapat berbagai kekurangan dan kelemahan. Untuk itu kecil tapak tangan nyiru penulis tadakan guna menerima kritik dan saran dari pembaca yang bermaksud memperbaiki dan menyempurnakan isi makalah ini. Atas perkenan dari pembaca, izinkan penulis mendahuluinya dengan menyampaikan ucapan terima kasih, diiringi doa semoga kebaikan tersebut mendapat balasan pahala dari Allah SWT. Aminnn.. Wassalammualaikum wr.wb.

Situs Bersejarah Villa Yuliana

17