Laporan Lengkap Pkl

download Laporan Lengkap Pkl

of 58

Transcript of Laporan Lengkap Pkl

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    1/58

    BAB I

    PENDAHULUAN

    I.1 LATAR BELAKANG

    Pengobatan tradisional sudah tidak asing lagi bagi manusia, hal itu

    sejak berabad-abad lalu ketika manusia mengetahui bahwa tumbuh-

    tumbuhan dapat dijadikan sebagai obat. Namun penemuan-penemuan

    tersebut bukan berdasarkan perbuatan-perbuatan yang rasional,

    melainkan karena perasaan instriktif yang ternyata dapat memberikan

    sesuatu yang diharapkan yaitu dapat mengurangi dan menyembuhkan

    rasa sakit. Pengetahuan tersebut telah diturunkan secara turun-temurun

    secara lisan dan masih dipertahankan sampai saat ini.

    Awalnya penggunaan obat dilakukan secara empirik dari

    tumbuhan, hanya berdasarkan pengalaman Lalu pada tahun 1!1-1!"#

    $% Paracelsus berpendapat bahwa untuk membuat sediaan obat perlu

    pengetahuan kandungan &at aktifnya dan dia membuat obat dari bahan

    yang sudah diketahui &at aktifnya. $edangkan '(apak kedokteran)

    *ippocrates +!"-# $% dalam praktek pengobatannya telah

    menggunakan lebih dari / jenis tumbuhan.

    0laudius alen +/-1/" $% menghubungkan penyembuhan

    penyakit dengan teori kerja obat yang merupakan bidang ilmu

    farmakologi. $elanjutnya cendikiawan muslim 2bnu $ina +"3-1# telah

    menulis beberapa buku tentang metode pengumpulan dan penyimpanan

    1

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    2/58

    tumbuhan obat serta cara pembuatan sediaan obat seperti pil, supositoria,

    sirup dan menggabungkan pengetahuan pengobatan dari berbagai negara

    yaitu 4unani, 2ndia, Persia, dan Arab untuk menghasilkan pengobatan

    yang lebih baik.

    5bat-obatan yang berasal dari tumbuhan dan mineral telah ada

    jauh lebih lama dari manusia itu sendiri. Penyakit pada manusia dan

    nalurinya untuk mempertahankan hidup setelah bertahun-tahun membawa

    kepada penemuan-penemuan obat baru. $ejak dulu sebelum adanya

    sejarah yang di tuis oeh manusia penggunaan obat-obatan walaupun

    dalam bentuk sederhana tidak diragukan lagi. *al ini terbukti karena

    orang-orang primitif untuk menghilangkan rasa sakit pada luka secara

    naluriah merendamkannya dengan air dingin atau menempelkan daun

    segar pada luka tersebut atau dengan menutupnya dengan lumpur, hanya

    berdasarkan pada kepercayaan bahan alam tersebut mempunyai

    kekuatan penyembuh.

    $eiring dengan berkembang dan meningkatnya pengetahuan dan

    peradaban manusia, maka pengetahuan tentang tumbuhan berkhasiat

    obat mulai diabadikan sebagai dokumen.

    (ila kita meninjau banyaknya tumbuhan yang bahannya dipakai

    dalam obat tradisional oleh masyarakat awam yang tidak mengenal ilmu

    pengobatan modern, maka rasanya tinggal dilakukan suatu penyelidikan

    2

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    3/58

    ilmiah saja untuk memperoleh kepastian bahwa penduduk yang

    menggunakan macam-macam bahan tumbuhan itu memang beralasan.

    Pada laboratorium farmakognosi kali ini kita akan

    mengidentifikasikan, mempelajari morfologi, anatomi, fisiologi serta

    kandungan-kandungan &at kimia yang terkandung beserta efek-efek

    farmakologi dari sampel (Kalanchoe pinnata).

    I.2 Rumusan Masalah

    (erdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka yang

    menjadi permasalahan pada penelitian adalah '(agaimanakah morfologi,

    anatomi, serta kandungan senyawa kimia dan efek farmakologi dari

    tumbuhan cocor bebek +Kalanchoe pinnata6)

    I.3 Maksud Praktkum

    7ntuk mengetahui teknik atau metode dari pemeriksaan

    farmakognostik yang meliputi anatomi, morfologi, dan organoleptik serta

    identifikasi kandungan kimia pada tumbuhan 0ocor (ebek + Kalanchoe

    pinnata ) yang diambil dari desa Lembannna, 8ecamatan (ontobahari,

    8abupaten (ulukumba, Propinsi $ulawesi $elatan.

    I.! Tu"uan Praktkum

    7ntuk memperoleh data farmakognostik yang meliputi anatomi,

    morfologi, dan organoleptis serta identifikasi kandungan kimia pada

    tumbuhan 0ocor (ebek + Kalanchoe pinnata)yang diambil dari desa

    3

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    4/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    5/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    6/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    7/58

    1/. (untiris ampe +awa

    1#.

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    8/58

    lebar /,-1cm, ujung daun tumpul, pangkal membundar,

    permukaan daun gundul, warna hijau sampai hijau keabu-abuan.

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    9/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    10/58

    dinding tipis, di dalamnya kadang-kadang ada hablur kalsium, oksalat

    bentuk prismaD berkas pembuluh >ilem dengan penebalan tangga

    dan spiral.

    II.1.# Kandun%an Kma

    likosidaDAtsiri, (riofilinD LendirD %agnesium malatD

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    11/58

    PA merupakan karbohidrat stabil berkarbon tiga yang pertama kali

    terbentuk sehingga cara tersebut dinamakan sintesis 0#.%olekul

    PA bukan molekul berenergi tinggi.

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    12/58

    farmakognosi dimulai sejak pertama kali manusia mulai mengenal

    penyakit seperti menjaga kesehatan, menyembuhkan penyakit,

    meringankan penderitaan, menanggulangi gejala penyakit dan rasa

    sakit serta semua yang berhubungan denganmakanan dan

    minuman kesehatan.

    2stilah farmakognosi pertamakali dicetuskan oleh 0. A $egdler

    +131 seorang peneliti kedokteran di *aalte erman, dalam

    disertasinya berjudul Analecta Pharmacognostica. ?armakognosi

    berasl dari bahasa yunani yaitupharmchonyang artinya 'obat) yaitu

    obat alam dangnosis yang artinya pengetahuan. adi farmkognosi

    adala pengetahuan tentang obat-obatan alamiah.

    %enurut ?luckiger, farmakognosi mencakup seni dan

    pengetahuan pengobatan dari alam yang meliputi tanaman, hewan,

    mikroorganisme, dan mineral. Pada awalnya masyarakat awam

    tidak mengenal istilah '?armakognosi). 5leh karena itu mereka tidak

    bisa mengaitkan farmakognosi dengan bidang-bidang yang

    berhubungan dengan kesehatan. Padahal farmakognosi sebenarnya

    menjadi mata pelajaran yang spesifik dibidang kesehatan dan

    farmasi.

    II.2.2.2. P'm'rksaan M+r$+l+% *m&lsa

    %akroskopik, kecuali dinyatakan lain memuat uraian

    makroskopik paparan mengenai bentuk ukuran, warna dan bidang

    patahan9irisan. Pemeriksaan mengenai bentuk fisik atau bentuk luar

    12

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    13/58

    dari tanaman atau simplisia, yang menyangkut bentuk daun, batang,

    akar, buah, dan biji.

    II.2.2.3. P'm'rksaan Anat+m *m&lsa

    %ikroskopik, kecuali dinyatakan lain memuat paparan

    anatomis dan penampang melintang simplisia dan fragmen pengenal

    serbuk simplisia. Pemeriksaan anatomi simplisia adalah tahap

    pemeriksaan simplisia, khususnya pada jaringan dalam dari

    simplisia yang dilakukan dengan bantuan mikroskop, diperiksa

    mengenai jaringan pembangun, tipe pembuluh, stomata, dan lain-

    lain.

    %emuat paparan anatomis, penampang melintang simplisia,

    fragmen pengenal serbuk simplisia, meliputi uraian mengenai

    jaringan :

    a. aringan pada batang, akar dan rimpang, terdiri dari :

    1. aringan primer +epidermis, korteks, endodermis,

    caspari, perisikel, silinder pusat dan empulur.

    /. aringan sekunder +periderm, felogen, dan ritidom.

    #. Perubahan susunan silinder pusat atau pertumbuhan

    sekunder.

    b. aringan pada daun, terdiri dari :

    1. ;ipe stomata

    /. enis rambut +rambut penutup, dan rambut kelejar

    c. aringan pada daun, batang, dan akar, terdiri dari :

    13

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    14/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    15/58

    biasanya terdapat pada bangsa dikotil, senyawa ini dapat

    diidentifikasi dengan penambahan flouroglusin P dan *0l P,

    yang menimbulkan warna merah pada dinding sel.

    -. Pat 6 Al'ur+n

    %erupakan polisakarida yang melimpah setelah selulosa,

    berfungsi sebagai penyimpan energi, $ekitar /F dari pati

    adalah amilosa +larut dan 3 F amilopektin . Pati dan aleuron

    banyak terdapat pada padi-padian, kentang dan jagung.

    0. *'lul+sa

    %erupakan glukosa yang banyak terdapat dalam tumbuhan.

    Gat ini merupakan konstituen pokok pada tiap dinding sel.

    d. 7at samak 8 tannn

    Gat ini merupakan suatu senyawa glukosida yang majemuk.

    Gat ini banyak terdapat pada kulit bakau, trengguli, juga

    pinang dan gambir.

    '. Turunan kat'k+l

    Gat ini merupakan turunan hasil hidrolisa asam gallant dengan

    garam ferri yang berwarna hijau.

    $. D+ksantrakn+n -'-as

    15

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    16/58

    $enyawa-senyawa ini banyak terdapat dalam bentuk bebas

    dan berbeda-beda, serta derajat oksidasi yang berbeda pula,

    seperti antron, oksantron, dan autranol.

    %. 5'n+l

    %erupakan senyawa pelindung dalam tanaman, dan juga

    adalah metabolit sekunder yang dapat disintesis dalam jalur

    sikinat. $enyawa ini dapat ,mempengaruhi tanaman dengan

    menghambat pertumbuhannya.

    h. *a&+nn

    %erupakan segolongan senyawa glikosida yang berstruktur

    seperti asteroid dan memiliki sifat-sifat khas yang dapat

    membentuk koloidal dan membuih bila dikocok serta dapat

    mengoksidasi butir-butir darah merah

    . Kar-+hdrat

    8arbohidrat adalah persenyawaan antara karbon, hydrogen,

    oksigen yang terdapat dialam dengan rumus empiris 0n+*/5n.

    8arbohidrat adalah salah satu senyawa makromolekul alam

    yang banyak ditemukan dalam tanaman dan hewan.

    ". *t'r+d

    $teroid adalah sekumpulan lipid yang banyak dijumpai dalam

    tumbuhan dan hewan. $enyawa ini tidak tersabunkan, karena

    16

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    17/58

    tidak dapat terhidrolisis dalam media basa berbeda dengan

    kompleks trigliserida dan lipid kompleks.

    k. Alkal+da.%erupakan senyawa organic yang mengandung unsure

    nitrogen dan bersifat basa. $enyawa ini dijumpai pada

    golongan tanaman leguminosae, rubiaceae, ladoceae,dan

    liliaceae.

    II.2.2.#. P'm'rksaan Mutu dan *tandarsas 5armak+%n+stk

    *m&lsa

    a. P'm'rksaan 9r%an+l'&tk

    Pemeriksaan organoleptik merupakan salah satu

    syarat dalam identifikasi farmakognostik, dimana pada tahap

    ini pemeriksaan dilakukan pada simplisia dengan berdasarkan

    warna, bau, rasa dari bahan9simplisia.

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    18/58

    7ji rasa dilakukan dengan cara mencicipi sedikit dari

    sampel tersebut.

    #. 7ji warna

    7ji warna dilakukan hanya dengan pengamatan

    biasa, yakni dengan warna tembelekan secara langsung

    pada waktu basah +segar dan pada waktu kering.

    II.3. Tn"auan t'ntan% sm&lsa.

    II.3.1. P'n%'rtan *m&lsa ,Dr"'n P9M: 14

    Pengertian simplisia menurut ?armakope 2ndonesia

    Cdisi 222 adalah bahan alam yang digunakan sebagai obat

    yang belum mengalami pengolahan apapun juga, kecuali

    dinyatakan lain berupa bahan yang telah dikeringkan.

    II.3.2. P'n%%+l+n%an *m&lsa.

    $implisia tergolong atas # golongan, yaitu :

    1. $implisia nabati adalah simplisia yang berupa tanaman

    utuh, bagian tanaman dan eksudat tanaman. Cksudat

    tanaman ialah isi yang spontan keluar dari tanaman atau

    isi sel yang dikeluarkan dari selnya, dengan cara tertentu

    atau &at yang dipisahkan dari tanamannya dengan cara

    tertentu yang masih belum berupa &at kimia murni.

    /. $implisia hewani adalah simplisia berupa hewan utuh,

    bagian hewan atau &at-&at berguna yang dihasilkan oleh

    hewan dan belum berupa &at kimia murni.

    18

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    19/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    20/58

    8adar kandungan &at aktif suatu simplisia

    ditentukan oleh waktu panen, umur tanaman, bagian

    tanaman yang diambil dan lingkungan tempat

    tumbuhnya, sehingga diperlukan satu waktu

    pengumpulan yang tepat yaitu pada saat kandungan

    &at aktifnya mencapai jumlah maksimal tanaman yang

    diambil harus sehat, tidak berpenyakit atau terjangkit

    jamur, bakteri dan =irus karena dapat menyebabkan

    berkurangnya kandungan &at aktif dan terganggunya

    proses metabolisme serta terbentuknya produk

    metabolit yang tidak diharapkan.

    Pada umumnya waktu pengumpulan sebagai

    berikut :

    1.

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    21/58

    #. (uah dipetik dalam keadaan tua, kecuali buah

    mengkudu dipetik sebelum buah masak.

    !. (iji dikumpulkan dari buah yang masak sempurna.

    . Akar, rimpang +rhi&ome, umbi +tuber dan umbi

    lapis +bulbus, dikumpulkan sewaktu proses

    pertumbuhannya berhenti.

    c. (agian ;anaman

    Adapun cara pengambilan simplisia9bagian

    tanaman adalah:

    1. 8lika batang9klika9korteks

    8lika diambil dari batang utama dan cabang,

    dikelupas dengan ukuran panjang dan lebar

    tertentu, sebaliknya dengan cara berselang-seling

    dan sebelum jaringan kambiumnya, untuk klika yang

    mengandung minyak atsiri atau senyawa fenol

    gunakan alat pengelupas yang bukan terbuat dari

    logam.

    /. (atang +caulis

    (atang diambil dari cabang utama sampai leher

    akar, dipotong-potong dengan panjang dan diameter

    tertentu.

    #. 8ayu +Lignum

    21

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    22/58

    8ayu diambil dari batang atau cabang, kelupas

    kuliltnya dan potong-potong kecil.

    !.

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    23/58

    (uah yang dikupas kulit buahnya menggunakan

    tangan atau alat, biji dikumpulkan dan dicuci.

    1.(ulbus

    ;anaman dicabut, bulbus dipisahkan dari daun dan

    akar dengan memotongnya.

    2. P'n0u0an dan *+rtas Basah

    Pencucian dan sortasi basah dimaksudkan untuk

    membersihkan simplisia dari benda-benda asing dari luar

    +tanah, batu dan sebagainya, dan memisahkan bagian

    tanaman yang tidak dikehendaki. Pencucian terutama

    dilakukan bagi simplisia utamanya bagian tanaman yang

    berada di bawah tanah +akar, rimpang, bulbus, untuk

    membersihkan simplisia dari sisa-sisa tanah yang melekat.

    3. P'ra"an%an

    Perajangan dilakukan untuk mempermudah proses

    pengeringan dan pewadahan setelah dicuci dan

    dibersihkan dari kotoran atau benda asing, materi9sampel

    dijemur dulu I- 1 hari kemudian dipotong-potong kecil

    dengan ukuran antara ,/-,@ cm yang setara dengan

    ayakan !913 +tergantung jenis simplisia. Pembuatan

    serbuk simplisia kecuali dinyatakan lain, seluruh simplisia

    harus dihaluskan menjadi serbuk +!913. $emakin tipis

    perajangan maka semakin cepat proses pengeringan

    23

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    24/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    25/58

    1. $inar matahari langsung, terutama pada bagian

    tanaman yang keras +kayu, kulit biji, biji dan

    sebagainya dan mengandung &at aktif yang relati=e

    stabil oleh panas

    /.

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    26/58

    . P'/adahan dan &'n(m&anan sm&lsa

    $ortasi kering dilakukan sebelum pewadahan

    simplisia bertujuan memisahkan sisa-sisa benda asing

    atau bagian tanaman yang tidak dikehendaki yang tidak

    tersortir pada saat sortasi basah.

    $implisia yang diperoleh diberi wadah yang baik dan

    disimpan pada tempat yang dapat menjamin terpeliharanya

    mutu dari simplisia. Hadah terbuat dari plastic tebal atau

    gelas yang berwarna gelap dan tertutup kedap

    memberikan suatu jaminan yang memadai terhadap isinya,

    wadah dari logam tidak dianjurkan agar tidak berpengaruh

    terhadap simplisia. Buangan penyimpanan simplisia harus

    diperhatikan suhu, kelembaban udara dan sirkulasi udara

    ruangannya.

    II.3 P'm'rksaan 5armak+%n+stk *m&lsa ,Uran T'+r t'ntan% u"

    9r%an+l'&tk: M+r$+l+% dan Anat+m Tum-uhan ,G.

    Kartasa&+'tra < 22.

    II.3.1. P'm'rksaan 9r%an+l'&tk

    Pemeriksaan organoleptik merupakan salah satu syarat

    dalam identifikasi farmakognostik, dimana pada tahap ini

    pemeriksaan dilakukan pada simplisia dengan berdasarkan

    warna, bau, rasa dari bahan9simplisia.

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    27/58

    bentuk dan rasa yang dimaksudkan 7ntuk dijadikan petunjuk

    mengenal simplisia nabati sebagai syarat baku meliputi :

    !. 7ji bau

    7ji bau dilakukan dengan cara mengambul sampel

    lalu dicium untuk mengetahui bau yang dimiliki oleh

    sampel tersebut.

    . 7ji rasa

    7ji rasa dilakukan dengan cara mencicipi sedikit dari

    sampel tersebut.

    @. 7ji warna

    7ji warna dilakukan hanya dengan pengamatan

    biasa, yakni dengan warna tembelekan secara langsung

    pada waktu basah +segar dan pada waktu kering.

    II.3.2. P'm'rksaan M+r$+l+% sm&lsa

    %akroskopik, kecuali dinyatakan lain memuat uraian

    makroskopik paparan mengenai bentuk ukuran, warna dan

    bidang patahan9irisan. Pemeriksaan mengenai bentuk fisik

    atau bentuk luar dari tanaman atau simplisia, yang

    menyangkut bentuk daun, batang, akar, buah, dan biji.

    II.3.3. P'm'rksaan Anat+m *m&lsa

    %ikroskopik, kecuali dinyatakan lain memuat paparan

    anatomis dan penampang melintang simplisia dan fragmen

    pengenal serbuk simplisia. Pemeriksaan anatomi simplisia

    27

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    28/58

    adalah tahap pemeriksaan simplisia, khususnya pada

    jaringan dalam dari simplisia yang dilakukan dengan bantuan

    mikroskop, diperiksa mengenai jaringan pembangun, tipe

    pembuluh, stomata, dan lain-lain.

    %emuat paparan anatomis, penampang melintang

    simplisia, fragmen pengenal serbuk simplisia, meliputi uraian

    mengenai jaringan :

    a. aringan pada batang, akar dan rimpang, terdiri dari :

    1. aringan primer +epidermis, korteks, endodermis,

    caspari, perisikel, silinder pusat dan empulur.

    /. aringan sekunder +periderm, felogen, dan ritidom.

    #. Perubahan susunan silinder pusat atau pertumbuhan

    sekunder.

    b. aringan pada daun, terdiri dari :

    1. ;ipe stomata

    /. enis rambut +rambut penutup, dan rambut kelejar

    c. aringan pada daun, batang, dan akar, terdiri dari :

    1. ;ipe sel idioblas

    /. ;ipe sel sklerenkim

    d. ;etapan fisika, meliputi pemeriksaan indeks bias, bobot

    jenis, titik lebur rotasi optik, mikrosublimasi dan

    reklistalisasi.

    28

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    29/58

    e. 8imiawi meliputi reaksi warna, pengendapan,

    penggaraman, logam dan kompleks.

    f. (iologi meliputi pemeriksaan mikrobiologi seperti

    penetapan angka kuman, pencemaran dan percobaan

    terhadap hewan.

    g. Analisis bahan meliputi penetapan jenis konstituen +&at

    kandungan, kadar konstituen +kadar abu, kadar sari, kadar

    air, kadar logam dan standardisasi simplisia.

    h. 8emurnian meliputi kromatografi, kinerja tipis, kolom dan

    bas untuk menentukan senyawa komponen kimia tunggal

    dalam simplisia hasil metabolit primer dan sekunder

    tanaman.

    II.!. Id'nt$kas Kandun%an Kma *m&lsa

    II.!.1. L%nn

    Adalah suatu uji warna yang bermaksud mengetahui

    kandungan lingnin +&at kayu yang terkandung pada tanaman.

    Lingnin itu sendiri umum terdapat pada tanaman yang secara

    morfologi terliohat jelas memiliki batang keras +berkayu,

    biasanya terdapat pada bangsa dikotil, senyawa ini dapat

    diidentifikasi dengan penambahan flouroglusin P dan *0l P,

    yang menimbulkan warna merah pada dinding sel.

    II.!.2. Pat 6 Al'ur+n

    29

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    30/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    31/58

    %erupakan glukosa yang banyak terdapat dalam tumbuhan.

    Gat ini merupakan konstituen pokok pada tiap dinding sel.

    II.!.. 7at samak8tannn

    Gat ini merupakan suatu senyawa glukosida yang majemuk.

    Gat ini banyak terdapat pada kulit bakau, trengguli, juga

    pinang dan gambir.

    II.!.4. Turunan kat'k+l

    Gat ini merupakan turunan hasil hidrolisa asam gallant dengan

    garam ferri yang berwarna hijau.

    II.!.=. D+ksantrakn+n -'-as

    $enyawa-senyawa ini banyak terdapat dalam bentuk bebas

    dan berbeda-beda, serta derajat oksidasi yang berbeda pula,

    seperti antron, oksantron, dan autranol.

    II.!.. 5'n+l

    %erupakan senyawa pelindung dalam tanaman, dan juga

    adalah metabolit sekunder yang dapat disintesis dalam jalur

    sikinat. $enyawa ini dapat ,mempengaruhi tanaman dengan

    menghambat pertumbuhannya.

    II.!.1.*a&+nn

    %erupakan segolongan senyawa glikosida yang berstruktur

    seperti asteroid dan memiliki sifat-sifat khas yang dapat

    31

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    32/58

    membentuk koloidal dan membuih bila dikocok serta dapat

    mengoksidasi butir-butir darah merah

    II.!.11.5la>an+d

    %erupakan turunan dari pla=on, isopla=on, fla=anol, dan

    fla=anon. $enyawa ini tidak berwarna, mempunyai gugus

    hidroksi, dan terdapat dialam dalam keadaan bebas.

    II.!.12.Kar-+hdrat

    8arbohidrat adalah persenyawaan antara karbon, hydrogen,

    oksigen yang terdapat dialam dengan rumus empiris 0n+*/5n.

    8arbohidrat adalah salah satu senyawa makromolekul alam

    yang banyak ditemukan dalam tanaman dan hewan.

    II.!.13.Glk+sda

    %erupakan senyawa organik yang biasa terdapat dalam

    tanaman yang bila dihidrolisa akan menghasilkan satu macam

    gula atau lebih, serta senyawa lain yang bukan gula.

    II.!.1!.Glk+sda Antrakn+n

    $enyawa inidimanfaatkan sebagai &at aktif dalam obat

    pencahar. likosida yang digunakan dalam obat tersebut,

    adalah turunan autrason atau antarkinon sebagai glikolnya.

    II.!.1#.*t'r+d

    $teroid adalah sekumpulan lipid yang banyak dijumpai dalam

    tumbuhan dan hewan. $enyawa ini tidak tersabunkan, karena

    32

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    33/58

    tidak dapat terhidrolisis dalam media basa berbeda dengan

    kompleks trigliserida dan lipid kompleks.

    II.!.1.Alkal+da

    %erupakan senyawa organic yang mengandung unsure

    nitrogen dan bersifat basa. $enyawa ini dijumpai pada

    golongan tanaman leguminosae, rubiaceae, ladoceae,dan

    liliaceae.

    BAB IIIKERANGKA K9N*EPTUAL: HIP9TE*I*: DAN *KEMA KER)A

    III.1 K'ran%ka K+ns'&tual

    33

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    34/58

    III.2 H&+t'ss;umbuhan cocor bebek merupakan tumbuhan kormus yang

    dapat terlihat jelas perbedaan antara akar, batang, dan daun. 4ang

    merupakan tumbuhan monokoti yang berbatang kayu basah yang

    memiliki efek farmakologi, diantaranya adalah mengobati sakit kepala,

    batuk, borok, dan penyakit kulit lainnya, memperlancar haid,

    menyembuhkan demam.

    III.3 *k'ma k'r"a

    $iapkan alat dan bahan

    Ambil herbarium basa

    (ersihkan menggunakan air

    34

    Obat

    tradisiona

    l

    Kalanchoe

    pinnata(cocor

    bebek)

    Kandn!an"

    # $likosida

    # %tsiri

    #&rio'lin

    #endir

    #a!nesi*

    #*alat

    #+a*ar

    #asa*,or*iat

    # asa* le*on

    #asa* apel

    #-ita*in c

    Ke!naan"

    # akit kepala

    # &atk

    # akit dada

    # &orok

    # &isl

    # haid

    &aik

    ntk

    kesehatan

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    35/58

    Amati anatomi dan fisiolonginya

    0atat hasil pengamatan

    BAB I?

    MATERI DAN MET9DE PRAKTIKUM

    I?.1 Alat: Bahan: dan Instrum'n Praktkum

    I?.1.1 Bahan Tanaman

    1.@+0+r -'-'k +8alanchoe pinnata

    I?.1.2 Bahan Kma

    1. AEuadest

    1. Asam 8lorida +*0l ,1 N

    /. Asam sulfat LP

    #. Asam dia&obensulfonat LP

    !. Asam hidroklorida / N

    . Alfa naftol

    @. (esi +222 8lorida +?e0l#

    . (esi 222 amonium sulfat LP

    35

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    36/58

    3. (arfoed

    ". (auchardat

    1. (en&ena P

    11. Ckstrak %ethanol

    1/. Ctanol " F

    1#. Cter minyak tanah P

    1!. ?luoroglusin P

    1. *0l / F

    1@. 2odium ,1 N

    1. 8loralhidrat LP

    13. 8alium hidroksida etanol LP

    1". 8loroform

    /. Larutan alkohol F

    /1. Larutan formalin

    //. %ayer LP

    /#. %ethanol

    /!. %illon

    /. %olish

    /@. %erah ruthenium LP

    /. Natrium *idroksida

    /3. Na$5! anhidrat

    /". n-he>an

    #. Pereaksi Luff

    36

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    37/58

    #1. $udan 222 LP

    #/. Janilin P 1 F

    I?.1.3 Alat

    1. Alat tulis menulis

    /. Ayakan

    #.

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    38/58

    /1.Bak tabung

    //.$ikat tabung

    /#.$ilet

    /!.;abung reaksi

    /.;oples

    I?.1.! Instrum'n

    1. 7JKfiss #@@ dan /!

    I?. 2 L+kas &raktkum

    8abupaten (ulukumba terdiri dari 1 kecamatan yaitu

    8ecamatan 7jungbulu +2bukota 8abupaten, antarang,

    8indang, Bilau Ale, (ulukumpa, 7jung Loe, (ontobahari,

    (ontotiro, 8ajang dan *erlang. diantaranya termasuk daerah

    pesisir sebagai sentra pengembangan pariwisata dan

    perikanan yaitu kecamatan: antarang, 7jungbulu, 7jung Loe,

    (ontobahari, (ontotiro, 8ajang dan *erlang. # 8ecamatan

    sentra pengembangan pertanian dan perkebunan yaitu

    kecamatan: 8indang, Bilau Ale dan (ulukumba.

    8abupaten (ulukumba terletak di bagian selatan dari

    ja&irah $ulawesi $elatan dan berjarak 1# km dari %akassar

    +2bukota Propinsi $ulawesi $elatan. Luas wilayah 8abupaten

    (ulukumba 1.1!,@ km atau 1,3F dari luas wilayah

    Propinsi $ulawesi $elatan

    38

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    39/58

    $ecara kewilayahan 8abupaten (ulukumba berada pada

    kondisi empat dimensi, yakni dataran tinggi pada kaki gunung

    (awakaraeng M Lompobattang, dataran rendah, pantai dan

    laut lepas. 8abupaten (ulukumba terletak diantara / M

    ! L$ dan 11"3 - 1//3 (; dengan batas-batas

    sebagai berikut:

    $ebelah 7tara 8abupaten $injai

    $ebelah ;imur ;eluk (one dan Pulau $elayar

    $ebelah $elatan Laut ?lores

    $ebelah (arat 8abupaten (anteang

    Peta Administrasi (ulukumba

    39

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    40/58

    I?.3 Pr+s'dur Praktkum

    I?.3.1 P'm'rksaan 5armak+%n+stk

    I?.3.1.1 Id'nt$kas dan D't'rmnas Tanaman

    @. 0rassulaceae

    /#"b,.. /!#b,.. /!!b,.. /!3b,../!"b,../b,../@@b,../@,..

    /#b,./@b,../3b,../"a,../3b,../31b,..

    I?.3.1.1.1 M+r$+l+% Tanaman

    a. M+r$+l+% Daun

    # / 1 8eterangan :

    1. 7jung daun +ape> folii

    /. ;ulang-tulang

    bercabang +ner=us

    lateralis

    #. 2bu tulang daun +costa

    !. ;epi daun +margo folii

    . Pangkal daun +basis

    folii

    @. *elaian daun +lamina

    40

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    41/58

    -. M+r$+l+% Batan%

    8eterangan :

    1. (atang +caulis

    /. lateralis

    #. $erabut akar +fibrilla

    radicalis

    !. Bambut-rambut akar

    +pilus radicalis

    . ;udung akar +calyptra

    @. 7jung akar +ape>

    radicalis

    41

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    42/58

    I?.3.1.1.2 Anat+m Tanaman

    a. Anat+m Daun

    8eterangan

    1. Cpidermis

    /. ?loem

    #. Oylem

    !. $tomata

    . $kelerenkim

    @. 8utikula

    . ;rikoma

    -. Anat+m Batan%

    42

    Penampang %elintang

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    43/58

    8eterangan

    1. Cpidermis @. ?loem

    /. 8olenkim . 8ambium inter=askuler

    #. Parenkim 3. Cmpulur

    !. Cndodermis ". Oylem

    . $kelerenkim 1. ari-jari empulur

    0. Anat+m Akar

    8eterangan

    1. Cpidermis . Cndodermis

    /. 8orteks @. Oylem sekunder

    #. ?loem Primer . Oylem

    !. ?loem $ekunder 3. ?loem sekunder

    43

    Penampang %elintang Penampang %e mbujur

    mb

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    44/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    45/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    46/58

    I?.3.2.4 5'n+l

    ?enol I larutan (esi 222 klorida *ijau kehitaman +-

    ?enol I %illon%erah +I

    ?enol I pereaksi 2dofeno*ijau kehitaman +-

    I?.3.2.= *a&+nn

    $aponin I 1 ml air (erbuih +I

    I?.3.2. Alkal+d

    Alkaloid I *0l I air dipanaskan*ijau kekuningan +I

    Alkaloid I / tetes mayarcoklat +I

    46

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    47/58

    BAB ?

    HA*IL PENGAMATAN

    ?.1 Id'nt$kas dan D't'rmnas Tanaman

    a. Id'nt$kas

    2dentifikasi dilakukan dengan cara melihat morfologi dan

    anatomi tanaman angsana dan melihat kandungan kimia dari

    simplisianya. $ehingga didapatkan hasil seperti dipaparkan pada

    pokok bahasan dibawah.-.Kun0 d't'rmnan

    @. 0rassulaceae

    /#"b,../!#b,../!!b,../!3b,../!"b,../b,../@@b,../@,../#b,./@b,..

    /3b ,../"a,../3b,../31b,..

    ?.2 M+r$+l+% Tanaman

    0ocor bebek memiliki batang yang lunak dan beruas.

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    48/58

    Pada penampang melintang melalui tulang daun tampak

    epidermis atas yang terdiri dari satu lapis sel berbentuk empat

    persegi panjang, kutikula tipis, stomata sedikit. Cpidermis bawah

    terdiri dari 1 lapis sel berbentuk empat persegi panjang, kutikula

    tipis, stomata lebih banyak daripada epidermis atas. ilem dengan penebalan tangga

    dan spiral.

    ?.! P'm'rksaan Mutu *m&lsa

    48

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    49/58

    ;anaman 0ocor bebek memiliki banyak kandungan katekol,

    alkaloid, dan tanin.

    ?.# Id'nt$kas Kandun%an Kma *m&lsa

    @+0+r -'-'k (Hibiscus tiliaceus,;anaman ini mengandung

    likosidaDAtsiri, (riofilinD LendirD %agnesium malatD

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    50/58

    BAB ?I

    PEMBAHA*AN

    @+0+r -'-'k (Kalanchoe pinnata )merupakan dalam suku

    0rastucaeae memiliki daun berbatang basah, daun tebal pinggir beringgit,

    banyak mengandung air, bentuk daunnya lonjong atau bundar panjang

    yang mengandung kandungan kimia, likosidaDAtsiri, (riofilinD LendirD

    %agnesium malatD

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    51/58

    merupakan bahan baku pembuatan obat tradisional yang dapat disimpan

    dalam jangka waktu yang lama.

    $umber simplisia dapat berasal dari :

    1. (agian tanaman seperti akar, batang, daun, herba, kulit, kayu,

    rimpang, bunga, biji, buah, dan umbi.

    /. Pengolahan bahan nabati seperti Aloe 9 adam, 0atechu, dan

    0amphora 9 8amfer

    #. etah, damar dan malam tumbuhan, seperti : (alsam Peru dan

    (alsem ;olu diperoleh dari eksudat kental batang tanaman, Asafoetida

    adalah damar gom minyak dari akar Ferula sp, om Arab dari eksudat

    tanaman, dan 0era 0erifera +0arnauba Ha> 9 0era ?oliorum dari

    malam daun tanaman Copernicia cerifera.

    !. *ewan, misalnya : Adeps Lanae 9 Lemak (ulu

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    52/58

    ;anaman pemerian, warna hijau tuaD bau menyengat@+0+r -'-'k

    (Kalanchoe pinnata rasa asam pada daunnya. Pada akarnya berwarna

    cokelat, memiliki bau agak menyenyat, dan juga terasa asam.

    $edangakan pada batang berwarna cream atau hijau, bau menyengat dan

    terasapahit.

    %ikroskopik dari anaman 0ocor (ebek +Kalanchoe pinnata.

    *elaian daun tebal pinggir beringgit, banyak mengandung air, bentuk

    daunnya lonjong atau bundar panjang, panjang -/cm, lebar /,-1cm,

    ujung daun tumpul, pangkal membundar, permukaan daun gundul, warna

    hijau sampai hijau keabu-abuan. .

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    53/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    54/58

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    55/58

    merah,berdasarkan praktikum pada daun,batang dan akar tidak

    mengandungdioksiantrikonin. Pada pengujian fenol, serbuk daun, batang

    dan akar 8alanchoe pinnata di reaksikan dengan ?e0l#pekat berdasarkan

    pustaka apabila positif mengandung fenol adalah berwarna biru hitam,

    berdasarkan praktikum pada daun, batang dan akar tidak mengandung

    fenol. Pada pengujian alkaloid serbuk daun, batang dan akar Kalanchoe

    pinnata di reaksikan dengan %ayer bouchardt berdasarkan pustaka

    apabila positif mengandung alkaloid adalah terjadi endapan putih atau

    endapan cokelat, berdasarkan praktikum pada daun mengandung alkaloid

    sedangkan batang dan akar tidak mengandung. Pada pengujian steroid

    serbuk daun, batang dan akar Kalanchoe pinnata di reaksikan dengan

    dragendorf +liberman boucardberdasarkan pustaka apabila positif

    mengandung steroid adalah terjadi endapan kuning atau endapan cokelat,

    berdasarkan praktikum pada daun batang dan akar tidak mengandung

    steroid. Pada pengujian pati dan aleuron serbuk daun, batang dan akar

    Kalanchoe pinnata di reaksikan dengan iodine ,1 N beberapa tetes

    sedangkan ijka dibndingkan dengan berdasarkan pustaka apabila positif

    mengandung karbohidrat adalah terjadi endapan merah, endapan

    kunig,biru +pati atau kuning cokelat ,berdasarkan praktikum pada daun

    batang dan akar tidak mengandung pati dan aleuron.

    55

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    56/58

    BAB ?II

    PENUTUP

    ?II.1 K'sm&ulan

    @+0+r -'-'k (Kalanchoe pinnata) merupakan tumbuhan yang

    mempunyai akar, batang, dan daun yang sejati. 0iri utamanya yaitu

    berbatang basah. ;epi daun bergerigi, ujung meruncing +acutus,

    pertulangan daun menyirip +peniner=is, dan tunggal +folium simpleks.

    8alanchoe pinnata berkhasiat sebagai Antipiretik,

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    57/58

    $ebaiknya jadwal asistensi dipercepat mengingat banyaknya

    kegiatan yang harus dilakukan apalagi mengingat banyaknya laporan

    yang mesti dibuat baik perorangan maupun per kelompok.

    DA5TAR PU*TAKA

    57

  • 8/9/2019 Laporan Lengkap Pkl

    58/58