LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja...

34
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH PROVINSI BALI JL. D.I PANJAITAN NITI MANDALA RENON DENPASAR

Transcript of LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja...

Page 1: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP)

TAHUN 2017

DINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH PROVINSI BALI JL. D.I PANJAITAN NITI MANDALA RENON DENPASAR

Page 2: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN
Page 3: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

ii Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

KATA PENGANTAR ................................................................................................................ i

DAFTAR ISI ............................................................................................................................ ii

RINGKASAN EKSEKUTIF ........................................................................................................ iii

BAB I Pendahuluan ......................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 1

1.2 Tugas Pokok & Fungsi ................................................................................. 1

1.3 Struktur Organisasi ..................................................................................... 3

1.4 Sumber Daya Manusia ................................................................................ 5

1.5 Sarana dan Prasarana ................................................................................. 6

BAB II Perencanaan Kinerja ............................................................................................ 7

2.1 Tujuan dan Sasaran .................................................................................... 7

2.2 Strategi dan Kebijakan ............................................................................... 9

2.3 Rencana Kinerja tahun 2017 ...................................................................... 11

2.4 Rencana Anggaran Tahun 2017 .................................................................. 13

BAB III Akuntabilitas Kinerja ............................................................................................. 14

3.1 Capaian Kinerja ........................................................................................... 14

3.2 Realisasi Anggaran ...................................................................................... 20

BAB IV Penutup .............................................................................................................. 21

4.1 Kesimpulan .................................................................................................. 21

4.2 Langkah-langkah ke depan .......................................................................... 22

Lampiran – Lampiran

Daftar Isi

Page 4: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

iii Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali ini

merupakan bentuk pertanggungjawaban atas perjanjian kinerja Dinas Koperasi Usaha Kecil dan

Menengah Provinsi Bali yang memuat rencana, capaian, dan realisasi indikator kinerja dari

sasaran strategis. Sasaran dan indikator kinerja termuat dalam Renstra Dinas Koperasi Usaha

Kecil dan Menengah Provinsi Bali Tahun 2014-2018. Untuk mencapai sasaran tersebut,

ditempuh dengan melaksanakan strategi, kebijakan, program dan kegiatan seperti telah

dirumuskan dalam rencana strategis.

Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap

sasaran menunjukkan beberapa tantangan yang perlu menjadi perhatian bagi Dinas Koperasi,

Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali ke depan yaitu :

1. Rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia pengelola yang menyebabkan Koperasi tidak

mampu bersaing dengan lembaga keuangan lainnya;

2. Rendahnya pertumbuhan Koperasi dan UKM sebagai akibat dari rendahnya jiwa

kewirausahaan masyarakat Bali yang masih beranggapan lebih baik mencari kerja daripada

menciptakan lapangan pekerjaan;

3. Kurangnya Koperasi dan UKM yang mendapat akses permodalan yang menyebabkan

kesulitan dalam pengembangan usaha;

4. Terbatasnya pemasaran produk dan kemitraan Koperasi dan UKM sehingga peluang

pengembangan usaha dan inovasi produk menjadi kecil yang mengakibatkan koperasi dan

UKM jalan ditempat.

Berdasarkan pengukuran kinerja kegiatan dan pengukuran pencapaian sasaran yang telah

disusun dalam LKjIP Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali tahun2017, kinerja

Dinas Koperasi UKM Provinsi Bali termasuk kategori baik dengan rata-rata capaian kinerja

sebesar 108,16%.

Ringkasan Eksekutif

Page 5: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

1 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

1.1 Latar Belakang

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas

Koperasi dan UKM Provinsi Bali Tahun 2017 dilaksanakan

berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014

tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

(SAKIP) dan Peraturan Menteri PAN dan RB RI Nomor 53

Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,

Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review atas Laporan Kinerja

Instansi Pemerintah. Hal ini merupakan bagian dari implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah guna mendorong terwujudnya pemerintahan yang baik (good governance)

di Indonesia.

Dengan disusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Koperasi dan UKM

Provinsi Bali Tahun 2017 diharapkan dapat :

1. Mendorong Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali di dalam melaksanakan tugas dan

fungsinya secara baik dan benar yang didasarkan pada peraturan perundang-undangan,

kebijakan yang transparan dan dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.

2. Menjadi masukan dan umpan balik baik bagi instansi lain maupun pihak-pihak yang

berkepentingan dalam rangka meningkatkan kinerja.

3. Menumbuhkan kepercayaan kepada masyarakat terhadap Dinas Koperasi dan UKM

Provinsi Bali di dalam pelaksanaan program/kegiatan dalam rangka peningkatan

kesejahteraan masyarakat.

1.2 Tugas Pokok dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Gubernur Bali Nomor 79 Tahun 2016 tentang Rincian Tugas

Pokok Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali, maka Dinas Koperasi, Usaha

Kecil dan Menengah Provinsi Bali mempunyai tugas pokok yaitu :

membantu Gubernur melaksanakan urusan pemerintahan bidang koperasi, usaha kecil dan

menengah yang menjadi kewenangan daerah, serta melaksanakan tugas dekonsentrasi

BAB I PENDAHULUAN

BAB I terdiri dari :

1. Latar Belakang

2. Tugas Pokok dan Fungsi

3. Struktur Organisasi

4. Sumber Daya Manusia

5. Sarana dan Prasarana

Page 6: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

2 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

sampai dengan dibentuk Sekretariat Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat dan

melaksanakan tugas pembantuan sesuai bidang tugasnya.

Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Provinsi Bali mempunyai fungsi yaitu :

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah yang

menjadi kewenangan Provinsi

b. Pelaksanaan kebijakan di bidang koperasi, usaha kecil dan menengah yang menjadi

kewenangan Provinsi.

c. Penyelenggaraan administrasi Dinas bidang koperasi, usaha kecil dan menengah.

d. penyelenggaraan evaluasi dan pelaporan Dinas; dan penyelenggaraan fungsi lain yang

diberikan oleh Gubernur terkait dengan tugas dan fungsinya

Page 7: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

3 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

1.3 Struktur Organisasi

DINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN

MENENGAH

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL SEKRETARIAT

SUB BAGIAN UMUM DAN

KEPEGAWAIAN

SUB BAGIAN PENYUSUNAN

PROGRAM, EVALUASI DAN

PELAPORAN

SUB BAGIAN

KEUANGAN

BIDANG KELEMBAGAAN

KOPERASI

BIDANG PENGAWASAN

KOPERASI

BIDANG PEMBERDAYAAN

KOPERASI

BIDANG PEMBERDAYAAN

USAHA,KECIL DAN MENENGAH

SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN

PERIZINAN KOPERASI

SEKSI ORGANISASI DAN TATA

LAKSANA KOPERASI

SEKSI DATA DAN PUBLIKASI

KOPERASI

SEKSI KEPATUHAN DAN

PENERAPAN SANKSI

SEKSI PEMERIKSAAN KELEMBAGAAN

KOPERASI dan KSP/USP

SEKSI PENILAIAN KESEHATAN

KSP/USP KOPERASI

SEKSI PRODUKSI DAN ANEKA USAHA

KOPERASI

SEKSI PEMASARAN DAN JARINGAN

USAHA KOPERASI

SEKSI PERMODALAN KOPERASI

SEKSI PENUMBUHAN DAN

DATA USAHA KECIL

MENENGAH

SEKSIPENGEMBANGAN DAN

PENGUATAN USAHA KECIL

MENENGAH

SEKSI PERLINDUNGAN DAN

PEMBINAAN USAHA KECIL

MENENGAH

UPT

Page 8: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

4 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

Berdasarkan Perda Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan

Perangkat Daerah Provinsi Bali dan Peraturan Gubernur Bali Nomor 79 Tahun 2016

tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, Serta tata kerja Dinas

Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali, adapun susunannya terdiri dari :

1) Sekretariat, membawahi :

a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

b. Sub Bagian Penyusunan Program, Evaluasi dan Pelaporan

c. Sub Bagian Keuangan

2) Bidang Kelembagaan Koperasi, membawahi:

a. Seksi Penyuluhan, Badan Hukum dan Perijinan Koperasi

b. Seksi Organisasi dan Tatalaksana

c. Seksi Data dan Publikasi Koperasi

3) Bidang Pengawasan Koperasi, membawahi :

a. Seksi Kepatuhan dan Penerapan Sanksi

b. Seksi Pemeriksaan Kelembagaan Koperasi dan Koperasi simpan Pinjam (KSP) /

Unit Simpan Pinjam

c. Seksi Penilaian Kesehatan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) / Unit Simpan Pinjam

(USP) Koperasi

4) Bidang Pemberdayaan Koperasi , membawahi :

a. Seksi Produksi dan Aneka Usaha Koperasi

b. Seksi Permodalan Koperasi

c. Seksi Pemasaran dan Jaringan Usaha Koperasi

5) Bidang Pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) , membawahi :

a. Seksi Penumbuhan dan Data Usaha Kecil dan Menengah

b. Seksi Pengembangan dan Penguatan Usaha Kecil Menengah

c. Seksi Perlindungan dan Pembinaan Usaha Kecil Menengah

6) Dan UPT Diklat Koperasi yang membawahi :

a . Sub. Bagian Tata Usaha UPT Diklat Koperasi

b. Seksi Penyusunan Program Monev UPT Diklat Koperasi

c. Seksi Penyelenggaraan Diklat

Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali menjalankan kebijakan

pembangunan Koperasi dan UMKM pada tataran menengah mencakup peningkatan sistem

pendukung usaha yang mencakup lembaga atau sistem yang menyediakan dukungan bagi

Page 9: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

5 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

peningkatan akses Koperasi dan UMKM ke sumber daya produktif dalam rangka perluasan

usaha dan perbaikan kinerja. Sumber daya produktif mencakup bahan baku, modal, tenaga

kerja terampil, informasi dan teknologi. Perluasan usaha mencakup peningkatan tata

laksana kelembagaan, peningkatan kapasitas dan perluasan jangkauan pasar . Sementara itu

kebijakan pembangunan koperasi dan UMKM pada tataran makro mencakup peningkatan

kualitas kelembagaan Koperasi dan UMKM serta perbaikan kapasitas dan kualitas Sumber

Daya Manusia (SDM) baik dari aspek kewirausahaan, maupun kemampuan teknis,

manajeman dan pemasaran.

Ketahanan ekonomi sangat ditentukan oleh kekokohan dan kemandirian sektor

Koperasi, dan UMKM. Untuk itu upaya pemberdayaan dan pengembangan kemampuan

Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah di Provinsi Bali harus terus dilaksanakan melalui

pembangunan Koperasi dan UMKM yang dilaksanakan melalui berbagai kebijakan untuk

meningkatkan daya saing Koperasi dan UMKM. Kebijakan-kebijakan tersebut mencakup

upaya-upaya peningkatan kapasitas dan kinerja usaha Koperasi dan UMKM, penguatan dan

perluasan peran sistem pendukung usaha, dan peningkatan dukungan iklim usaha, kebijakan

pembangunan Koperasi dan UMKM mencakup perbaikan lingkungan usaha yang diperlukan

untuk mendukung perkembangan Koperasi dan UMKM, untuk menjadikan Koperasi dan

UMKM mampu menjadi Soko Guru Perekonomian Daerah, penggerak perjuangan Ekonomi

Rakyat, dan menjadi sarana untuk mengatasi masalah-masalah pokok pembangunan,

khususnya mengatasi masalah pengangguran, dan kemiskinan serta menjadi ketahanan

ekonomi daerah.

1.4 Sumber Daya Manusia

Dalam rangka menunjang pelaksanaan program/kegiatan di Dinas Koperasi Usaha Kecil

dan Menengah Provinsi Bali, maka harus didukung oleh Sumber Daya Manusia (SDM) yang

memadai. SDM memegang peranan yang sangat penting bagi kesuksesan suatu organisasi.

Berikut ini jumlah pegawai, kualifikasi pendidikan, pangkat dan golongan , jumlah

pejabat struktural dan fungsional per Tahun 2017 sebagai berikut :

1. Komposisi PNS berdasarkan pendidikan:

S2 = 13 orang

S1 = 25 orang

Diploma = 3 orang

SLTA = 19 orang

SMP = -

Page 10: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

6 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

2. Berdasarkan Pangkat dan Golongan :

a. Golongan IV = 13 orang

b. golongan III = 33 orang

c. golongan II = 14 orang

d. golongan I = -

3. Berdasarkan Jumlah Jabatan Struktural dan Fungsional :

Jumlah Pejabat Struktural yaitu Eselon II = 1, Eselon III = 6 orang, Eselon IV = 18

orang , Jumlah Pejabat Fungsional yaitu 3 orang , terdiri dari Arsiparis = 1 orang,

Pustakawan = 1 orang dan Widiyaswara = 1 orang

Dalam rangka pelaksanaan program/kegiatan Dinas Koperasi, UKM Provinsi Bali

dengan jumlah SDM yang sedemikian, dirasakan kurang efektif dalam pelaksanaan program-

program dikarenakan kurangnya jumlah SDM yang dimiliki.

1.5 Sarana dan Prasarana

Gedung yang ditempati Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali

sebagai gedung perkantoran merupakan bangunan gedung yang sudah sangat tua dan lama

yaitu gedung sejak berstatus Kantor Wilayah Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah yang

belum pernah sama sekali direnovasi kondisinya belum memadai terutama ruang kerja dan

ruangan rapat

Untuk kelancaran pelaksanaan program/kegiatan di Sekretariat sarana mobilitas yang

tersedia belum memadai terutama pada saat kedatangan tamu kementerian , sebanyak 10

unit kendaraan roda empat dimana 6 unit kendaraan kondisi baik ( tahun 2017,2015 dan

2016 ) serta 3 unit kendaraan kondisi biasa (tahun 1993, 1997 dan 2012 ) , dan 1 unit

kendaraan kondisi rusak . 10 unit sepeda motor dengan 1 unit kondisi rusak . Dalam rangka

pembinaan maupun pelaksanaan kegiatan dalam rangka pemberdayaan dan pengembangan

Koperasi dan UMKM sarana mobilitas yang tersedia dirasa sangat kurang, sehingga selama

ini diupayakan dengan memaksimalkan kendaraan yang ada, dan meminjam kendaraan yang

tersedia pada Sekretariat Daerah.

Page 11: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

7 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

2.1 Tujuan dan Sasaran

Dalam upaya mendukung terwujudnya visi Kepala Daerah

dan Wakil Kepala daerah Bali yang tertuang pada RPJMD

Provinsi Bali periode 2013-2018 yaitu : Bali yang Maju, Aman,

Damai dan Sejahtera (Bali Mandara) maka dtetapkan 3 (tiga)

misi yaitu :

1. Mewujudkan Bali yang Berbudaya, Metaksu, Dinamis, Maju

dan Modern;

2. Mewujudkan Bali yang Aman, Damai, Tertib, Harmonis, serta Bebas dari Berbagai Ancaman;

3. Mewujudkan Bali yang Sejahtera dan Sukerta Lahir Bhatin.

Mengacu pada visi dan misi kepala daerah dan wakil kepala daerah tersebut diatas, maka

Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali mengacu pada misi ke 3 (tiga):

Mewujudkan Bali yang Sejahtera dan Sukerta Lahir Bhatin; dengan sasaran yang ke 1 (satu) yaitu

terwujudnya ekonomi kerakyatan yang tangguh. Dalam upaya mendukung terwujudnya visi dan

misi tersebut, maka Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah yang melaksanakan bidang

urusan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah melalui Renstra Perangkat Daerah Periode 2013-

2018 menetapkan 4 (empat) Tujuan dan 4 (empat ) Sasaran Strategis yang terdiri dari :

2.1.1 Tujuan

1) Terwujudnya Koperasi dan UKM yang meningkat modal usahanya.

2) Terwujudnya Koperasi yang berprestasi.

3) Terwujudnya pertumbuhan Koperasi.

4) Terwujudnya kemitraan KUKM dan SDM Pengelola Koperasi yang berkualitas

2.1.2 Sasaran

1) Meningkatnya fasilitasi pembiayaan bagi Koperasi dan UKM.

Salah satu permasalahan yang dihadapi oleh pelaku Koperasi dan UMKM adalah

terbatasnya akses permodalan. Terlebih lagi pelaku usaha UMKM di sektor informal,

mereka sangat kesulitan untuk mendapatkan penguatan modal untuk usahanya.

Pemerintah daerah berkewajiban untuk mengupayakan memfasilitasi para pelaku

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BAB II terdiri dari :

1. Tujuan dan Sasaran

2. Strategi dan Kebijakan

3. Rencana Kinerja Tahun

2017

4. Rencana Anggaran Tahun

2017

Page 12: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

8 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

Koperasi dan UMKM untuk memfasilitasi dengan kalangan Perbankan dan Pengusaha

besar dan BUMN maupun BUMD agar terbangun temu kemitraan. Disamping itu

adanya akses perbankan dan lembaga penjaminan kredit daerah diharapkan mampu

mengatasi permasalahan penguatan modal bagi para pelaku koperasi dan UMKM.

2) Meningkatnya kualitas kelembagaan koperasi.

Kualitas Koperasi merupakan indikator keberhasilan dalam pemberdayaan koperasi.

Koperasi yang berkualitas dan sehat akan menambah kepercayaan masyarakat

terhadap koperasi dan akan meningkatkan perekonomian daerah. Pembinaan dan

pengawasan yang berkelanjutkan wajib dilaksanakan oleh pemerintah daerah dalan

hal ini Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali.

3) Meningkatnya kuantitas kelembagaan koperasi.

Tumbuhnya wira usaha muda/baru diberbagai sektor diharapkan mampu

menumbuhkan koperasi dan UKM. Menumbuhkan jiwa wirausaha dikalangan pelajar,

mahasiswa dan masyarakat mempunyai nilai strategis dalam menghadapi dunia

usaha. Wirausaha dibidang koperasi dan UKM akan mampu memberikan kontribusi

terhadap pertumbuhan dunia usaha dan perekonomian daerah.

4) Meningkatnya kualitas SDM pengelola dan kemitraan KUKM.

Perkembangan koperasi dan UKM membutuhkan adanya peningkatan kualitas SDM

pengelola dan jaringan kemitraan antar lembaga sehingga akses informasi mengenai

permodalan, pemasaran produk hasil koperasi dan UKM cepat bisa diketahui.

Membangun kemitraan antara koperasi dan UKM serta pengusaha besar akan

mendorong tumbuh dan berkembangnya usaha koperasi dan UKM. Pengusaha besar

mempunyai kewajiban untuk menjadi mitra bagi para pelaku koperasi dan UKM.

Tabel 2.1 Sasaran Strategis Dinas Koperasi, UKM Provinsi Bali

Tujuan Sasaran Strategis

Uraian Indikator

1 2 3

1. Terwujudnya Koperasi dan

UKM yang meningkat modal

usahanya

Meningkatnya fasilitasi

pembiayaan bagi Koperasi

dan UKM

Persentase Koperasi yang

mendapat pembiayaan

Persentase UKM yang

mendapat pembiayaan

2. Terwujudnya Koperasi yang

berprestasi

Meningkatnya kualitas

kelembagaan koperasi

Jumlah Peningkatan

Koperasi Berprestasi

Page 13: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

9 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

3. Terwujudnya pertumbuhan

Koperasi

Meningkatnya kuantitas

kelembagaan koperasi

Jumlah Peningkatan

Koperasi

4. Terwujudnya kemitraan

KUKM dan SDM Pengelola

Koperasi yang berkualitas

Meningkatnya kualitas SDM

pengelola dan kemitraan

KUKM

Jumlah KUKM yang

bermitra dengan lembaga

bisnis lainnya

Jumlah Koperasi yang SDM

pengelolanya berkompeten

2.2 Strategi dan Kebijakan

2.2.1 Strategi

Koperasi sebagai soko guru perekonomian nasional mengandung pengertian

bahwa koperasi harus mampu berperan sebagai penopang utama sistem perekonomian.

Ada dua prinsip dasar pembangunan yang menjadi perhatian yaitu : mengenali dan

memahami potensi wilayah Bali, dan kemudian merumuskan manajemen pembangunan

daerah yang pro growt, pro job, pro poor, dan pro environment, dengan tetap berpijak

pada filosofi Tri Hita Karana. Dengan demikian Koperasi di Provinsi Bali harus mampu

memberikan kontribusi yang berarti terhadap perekonomian daerah, membuka lapangan

kerja, memegang peran strategis dalam kegiatan perekonomian dalam rangka

mewujudkan ketahanan ekonomi daerah. Sedangkan dalam mengembangkan Koperasi

dihadapkan pada masalah internal maupun eksternal, untuk masalah internal yaitu:

Kualitas dan kuantitas sumber daya manusia yang memiliki ketrampilan, inovasi Kreatif

masih terbatas, Koperasi dan UKM di Bali belum semuanya memiliki modal yang kuat

untuk berproduksi secara berkelanjutan dan lemahnya mengakses permodalan, Teknologi

yang dipergunakan dalam proses produksi masih sederhana dan tradisional serta

lemahnya bidang pemasaran produk, Pengetahuan dan pemahaman pegawai koperasi

dan UKM masih terbatas.

Adanya kebijakan Pemerintah Provinsi Bali tentang dana penguatan modal bagi

KUKM Provinsi Bali dan penjaminan kredit merupakan peluang peningkatan kegiatan

dibidang permodalan. Sedangkan dalam mengembangkan Koperasi dan UKM dihadapkan

pada masalah eksternal antara lain belum optimalnya kordinasi antar instansi terkait dan

dunia usaha dalam Pemberdayaan Koperasi dan UKM serta kemitraan usaha antara

Koperasi dan UKM dengan BUMN/BUMD dan perusahaan besar.

Page 14: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

10 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditentukan, perlu ditetapkan

strategi guna mencapai hal tersebut agar apa yang dicanangkan dapat tercapai secara

efektif dan efesien, yaitu melalui strategi :

1. Meningkatkan dukungan fasilitasi perkuatan dibidang permodalan, pemasaran kepada

pelaku UKM yang baru tumbuh dan berkembang

2. Mengembangkan, meningkatkan kapasitas kelembagaan koperasi dan Usaha Kecil dan

Menengah.

3. Meningkatkan pelayanan pengurusan badan hukum dan perizinan koperasi

4. Meningkatkan Kemitraan Koperasi, Usaha Kecil, Menengah

5. Meningkatkan SDM Koperasi, Usaha Kecil, Menengah dan melalui Diklat dan Non Diklat

2.2.2 Kebijakan

Untuk mencapai strategi diatas, perlu ditetapkan beberapa kebijakan dalam

pengembangan dan pemberdayaan koperasi dan UKM sebagai berikut;

1. Peningkatan akses koperasi dan UKM ke sumber daya produktif

2. Pengembangan Kelembagaan Koperasi sesuai dengan jati diri Koperasi

3. Pengembangan lingkungan usaha yang kondusif

4. Perlindungan, pemberdayaan dan pembinaan Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah

5. Peningkatan Kualitas SDM pengelola Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah

2.2.3 Program

Program pembangunan koperasi dilaksanakan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun

yang dilaksanakan secara konsisten dan bertahap setiap tahun. Program Pembangunan

Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali tahun 2014 - 2018 dengan dukungan

dana APBD ditetapkan sebagai berikut:

1. Program Pengembangan Pendukung Usaha bagi Koperasi Usaha Kecil Menengah

- Peningkatan penyediaan permodalan/pembiayaan dan sarana prasarana bagi

koperasi

- Pembinaan UKM akses sumber pembiayaan

2. Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi

- Penilaian kesehatan koperasi

- Pemantauan dan pengawasan koperasi

- Pemeriksaan kelembagaan koperasi

Page 15: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

11 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

3. Program Peningkatan Kuantitas Kelembagaan Koperasi

- Penyusunan sistem informasi perencanaan pengembangan perkoperasian

- Dukungan penguantan peran dekopinwil Provinsi Bali

- Pembinaan dan penghargaan koperasi yang berkinerja dengan baik

4. Penciptaan Iklim Usaha dan Pengembangan Kewirausahaan Koperasi Usaha Kecil

Menengah

- Penumbuhan dan pengembangan usaha kecil menengah

- Penyelenggaraan promosi produk usaha kecil menengah

- Peningkatan kemitraan usaha bagi usaha kecil menengah

- Kemitraan koperasi di bidang produksi dan aneka usaha

- Pengembangan jaringan usaha dan promosi produk unggulan Koperasi

- Pelatihan manajemen pengelola Koperasi/KUD

- Diklat peningktan Kapasitas SDM KUKM

2.3 Perjanjian Kinerja Tahun 2017

Dokumen Perjanjian Kinerja (PK) merupakan dokumen yang berisikan penugasan dari

pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk

melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Dokumen tersebut

memuat sasaran strategis, indikator kinerja utama, beserta target kinerja dan anggaran. Dalam

penyusunan penetapan kinerja instansi mengacu pada Rencana Strategis Dinas Koperasi, Usaha

Kecil dan Menengah Tahun 2013-2018, Rencana Kegiatan Tahunan (RKT) Tahun 2017, Indikator

Kinerja Utama (IKU), dan anggaran atau DPA. Penetapan/Perjanjian Kinerja pada tabel berikut

merupakan Penetapan/Perjanjian Kinerja tahun 2017:

Page 16: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

12 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

Tabel 2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2017

Sasaran Strategi Indikator Kinerja Target

1 2 3 1 Meningkatnya kualitas kelembagaan

koperasi 1 Jumlah peningkatan koperasi

berprestasi 18 Koperasi

2 Meningkatnya kuantitas kelembagaan koperasi

1 Jumlah peningkatan koperasi

100 Koperasi

3 Meningkatnya fasilitasi pembiayaan

bagi koperasi dan UKM 1 Persentase koperasi yang mendapat

pembiayaan 3,70%

2 Persentase UKM yang mendapat pembiayaan

8,00%

4 Meningkatnya kualitas SDM pengelola dan kemitraan KUKM

1 Jumlah KUKM yang bermitra dengan lembaga bisnis lainnya

56 KUKM

2 Jumlah koperasi yang SDM pengelolanya berkompeten

450 Koperasi

Tabel Lanjutan 2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2017

No Program Anggaran Keterangan

1 Pengembangan Pendukung Usaha

bagi Koperasi Usaha Kecil Menengah

Rp. 165.462.700

2 Peningkatan Kualitas Kelembagaan

Koperasi

Rp. 296.223.000

3 Peningkatan Kuantitas Kelembagaan

Koperasi

Rp. 660.148.660

4 Penciptaan Iklim Usaha dan

Pengembangan Kewirausahaan

Koperasi Usaha Kecil Menengah

Rp. 6.154.063.320

5 Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp. 711.337.400 Pendukung

6 Peningkatan Sarana dan Prasarana

Aparatur

Rp. 1.730.551.040 Pendukung

TOTAL Rp. 9.803.786.120

Page 17: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

13 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

2.4 Rencana Anggaran Tahun 2017

Pada Tahun Anggaran 2017 Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali melaksanakan

kegiatan dengan anggaran murni sebesar Rp. 20.961.347.477,-. Dengan rincian Belanja Tidak

Langsung Rp. 11.157.561.357,- dan Belanja Langsung Rp. 9.803.786.120,-. Adapun realisasi

anggaran dengan rincian untuk belanja tidak langsung Rp. 6.014.098.896,- (53,90%) belanja

langsung sebesar Rp. 9.393.298.382,- (95,81%).

2.3.1 Target Belanja Dinas Koperasi dan UKM

Tabel 2.3 Target belanja Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali Tahun 2017

Uraian Target Persentase

Belanja Tidak Langsung Rp. 11.157.561.357,- 100%

Belanja Langsung Rp. 9.803.786.120,- 100%

Jumlah Rp. 20.961.347.477,- 100%

2.3.2 Alokasi Anggaran Per Sasaran Strategis

Anggaran belanja langsung Tahun 2017 Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali

yang dialokasikan untuk pencapaian sasaran strategis adalah sebagai berikut:

No Sasaran Anggaran

Rp. Persentase

Keterangan

1 Meningkatnya Kualitas Kelembagaan Koperasi 296.223.000

100%

2 Meningkatnya Kuantitas Kelembagaan Koperasi 660.148.660 100%

3 Meningkatnya Fasilitasi Pembiayaan bagi Koperasi dan UKM 165.462.700 100%

4 Meningkatnya Kualitas SDM Pengelola dan Kemitraan KUKM

6.154.063.320 100%

Jumlah 7.275.897.680

Page 18: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

14 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

3.1 Capaian Kinerja

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) merupakan wujud

nyata instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan

keberhasilan/kegagalan kepada pemberi mandat atas

pelaksanaan kegiatan dan program dalam rangka pencapaian

tujuan dan sasaran dalam suatu media pelaporan (LKIP).

Penyusunan LKIP Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Provinsi Bali Tahun 2017 ini didasarkan kepada pengukuran

dan evaluasi pelakasanaan atas Rencana Strategis dan Indikator Kinerja Utama yang telah

ditetapkan sebelumnya.

Pengukuran kinerja ini dilakukan terhadap kegiatan Tahun Anggaran 2017, dengan cara

membandingkan antara rencana kinerja dengan realisasi ditinjau dari aspek input, output dan

outcome yang telah ditetapkan dalam Penetapan Kinerja. Selain itu pengukuran kinerja juga

dilakukan terhadap sasaran strategis dengan mengukur pencapaian indikator sasaran yang telah

ditargetkan dibandingkan dengan realisasinya. Pengukuran terhadap kinerja kegiatan

dituangkan kedalam formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK).

Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali melaksanakan 6 program dengan

29 kegiatan yang di dukung oleh dana sebesar Rp. 9.803.786.120,- terdiri dari: Program

Pelayanan Administrasi Perkantoran, Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur,

Program Pengembangan Pendukung Usaha bagi Koperasi Usaha Kecil Menengah, Peningkatan

Kualitas Kelembagaan Koperasi, Program Peningkatan Kuantitas Kelembagaan Koperasi,

Program Penciptaan Iklim Usaha dan Pengembangan Kewirausahaan Koperasi Usaha Kecil

Menengah.

Realisasi dana Tahun 2017 sampai dengan 31 Desember 2017 adalah Rp. 9.393.298.382,-

atau sebesar 95,81% sedangkan realisasi fisik sebesar 100%. Jadi dengan realisasi dana sebesar

95,81% dengan pencapaian target program 100% bisa dikatakan efektif dalam mencapai target

dari masing-masing program.

AKUNTABILITAS KINERJA

BAB III terdiri dari :

1. Capaian Kinerja

a. Target dan realisasi

kinerja

b. Sasaran

2. Realisasi anggaran

BAB III

Page 19: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

15 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

3.1.1 Target dan Realisasi Kinerja

Laporan Kinerja Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali Tahun

2017 memuat capaian target-target yang terukur dari perolehan masing-masing

indikator-indikator kinerja. Penilaian ini dilakukan untuk mengevaluasi dan mengukur

dalam rangka pengumpulan data kinerja yang hasilnya akan memberikan gambaran

keberhasilan dan kegagalan dalam pencapaian tujuan dan sasaran. Dari hasil

pengumpulan data selanjutnya dilakukan kategorisasi kinerja (penentuan posisi) sesuai

dengan tingkat capaian kinerja yaitu:

Tabel 3.1 Skala Nilai Peringkat Kinerja

No. Interval Nilai

Realisasi Kinerja

Kriteria Penilaian Realisasi

Kinerja Kode

1. 91 ≤ 100 Sangat Baik Hijau Tua

2. 76 ≤ 90 Tinggi Hijau Muda

3. 66 ≤ 75 Sedang Kuning Tua

4. 51 ≤ 65 Rendah Kuning Muda

5. ≤ 50 Sangat Rendah Merah

Sumber: Permendagri Nomor 54 Tahun 2010

Pengukuran target kinerja dari sasaran strategis yang telah ditetapkan oleh Dinas

Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali dilakukan dengan membandingkan

antara target kinerja dengan realisasi kinerja. Indikator kinerja sebagai ukuran

keberhasilan dari tujuan dan sasaran strategis Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

Provinsi Bali beserta target dan capaian realisasinya dirinci sebagai berikut:

Tabel 3.2 Pengukuran Kinerja

Sasaran Strategi Indikator Kinerja Satuan Tahun Berjalan

Kriteria Kode Target Realisasi Capaian %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Meningkatnya kualitas kelembagaan koperasi

1 Jumlah peningkatan koperasi berprestasi

Koperasi 18 36 200 Sangat

baik

2 Meningkatnya kuantitas kelembagaan koperasi

1 Jumlah peningkatan koperasi Koperasi 100 106 106

Sangat baik

Page 20: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

16 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

3 Meningkatnya fasilitasi pembiayaan bagi koperasi dan UKM

1 Persentase koperasi yang mendapat pembiayaan

% 3,70% 3,80% 102,7 Sangat

baik

2 Persentase UKM yang mendapat pembiayaan

% 8,00% 8,00% 100 Sangat

Baik

4 Meningkatnya kualitas SDM pengelola dan kemitraan KUKM

1 Jumlah KUKM yang bermitra dengan lembaga bisnis lainnya

KUKM 56 63 112,5 Sangat

baik

2 Jumlah koperasi yang SDM pengelolanya berkompeten

Koperasi 450 550 122,2 Sangat

baik

3.1.2 Sasaran

1. Meningkatnya Kualitas Kelembagaan Koperasi

Tolak ukur capaian sasaran Meningkatnya Koperasi yang berprestasi terdiri dari 1

indikator yaitu: Jumlah Peningkatan Koperasi Berprestasi.

Tabel 3.3 Target dan realisasi Kinerja Jumlah Peningkatan Koperasi Berprestasi

Indikator Kinerja

Capaian Tahun 2017 Target

Akhir

Renstra

2018

Capaian s/d

2017

terhadap

2018(%) Target Realisasi %

1 3 4 5 6 7

1. Jumlah Peningkatan Koperasi Berprestasi

18

36

200

75

48,00

Indikator kinerja jumlah peningkatan koperasi berprestasi dari target 18 unit sudah

terealisasi sebesar 36 unit atau 200% untuk tahun 2017. Capaian tersebut menunjukkan

kinerja yang baik karena sudah mencapai 48% dari target tahun terakhir Renstra. Koperasi

Berprestasi merupakan koperasi yang berkualitas dan sehat. Penilaian koperasi

berkualitas bertujuan untuk melihat performa dan mengukur kinerja koperasi. Beberapa

faktor pendukung yang menjadi dasar penilaian adalah dari segi kelembagaan dan segi

usahanya. Secara umum keadaan koperasi di Bali sudah memiliki kelembagaan yang kuat

dan usahanya meningkat. Kondisi tersebut adalah sebagai keberhasilan dalam melakukan

Page 21: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

17 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

pembinaan-pembinaan yang optimal. Sedangkan penilaian kesehatan KSP/USP-Koperasi

bertujuan untuk mengetahui tingkat kesehatan KSP/USP-Koperasi agar dalam

pengelolaan keuangannya berjalan sesuai dengan aturan. Penilaian kesehatan koperasi di

dasarkan pada beberapa kriteria yang salah satunya adalah hasil pelaksanaan RAT. Hasil

RAT koperasi tahun buku 2016 pada posisi desember 2017, dengan capaian 3.298 dari

4.112 koperasi atau 80,20% koperasi yang wajib RAT di Bali sudah melaksanakan RAT.

2. Meningkatnya Kuantitas Kelembagaan Koperasi

Tolak ukur capaian sasaran Meningkatnya Kuantitas Kelembagaan Koperasi terdiri

dari 1 indikator yaitu: Jumlah Peningkatan Koperasi

Tabel 3.4 Target dan realisasi Kinerja Jumlah Peingkatan Koperasi

Indikator Kinerja

Capaian Tahun 2017 Target

Akhir

Renstra

2018

Capaian s/d

2017

terhadap

2018(%) Target Realisasi %

1 3 4 5 6 7

1. Jumlah peningkatan Koperasi

100

106

106

500

21,2

Indikator Kinerja Jumlah Peningkatan Koperasi dari target 100 unit terealisasi 106

unit atau 106% untuk tahun 2017. Faktor pendukung capaian sasaran adalah karena

keinginan masyakat untuk berkoperasi masih tinggi dan didukung oleh pemerintah

melalui sosialisasi dan penyuluhan tentang perkoperasian agar masyarakat memahami

Page 22: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

18 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

tentang perkoperasian. Namun demikian pemerintah menginginkan tumbuh

kembangnya koperasi nantinya diikuti dengan adanya peningkatan dari kualitas koperasi

itu sendiri. Capaian indikator kinerja tersebut didukung oleh pelaksanaan Program

Peningkatan Kuantitas Kelembagaan Koperasi pada Kegiatan Penyusunan Sistem

Informasi Perencanaan pengembangan Perkoperasian.

3. Meningkatnya Fasilitasi Pembiayaan bagi Koperasi dan UKM

Tolak ukur capaian sasaran Meningkatnya Fasilitasi Pembiayaan dan Penjaminan

bagi Koperasi dan UKM terdiri dari 2 (dua) indikator kinerja yaitu: 1). Persentase Koperasi

yang mendapat pembiayaan dan 2). Persentase UKM yang mendapat pembiayaan.

Tabel 3.5 Target dan realisasi Kinerja Persentase Koperasi yang mendapat

Pembiayaan dan Persentase UMKM yang mendapat Pembiayaan

Indikator Kinerja

Capaian Tahun 2017 Target

Akhir

Renstra

2018

Capaian s/d

2017

terhadap

2018(%) Target Realisasi %

1 3 4 5 6 7

1. Persentase Koperasi yang mendapat pembiayaan

2. Persentase UKM yang mendapat pembiayaan

3,70

8,00

3,8

8,00

102,7

100

4,00

10,00

95

80

a. Indikator Persentase Koperasi yang mendapat pembiayaan pada tahun 2017 dari

target 3,70% terealisasi 3,80% atau capaiannya 102,7%. Capaian tersebut

menunjukkan kinerja yang baik karena sudah melebihi target yang ditentukan.

Sedangkan jika dibandingkan dengan target akhir tahun Renstra sudah tercapai 95%.

Faktor pendukung capaian indikator tersebut disebabkan oleh akses koperasi terhadap

skim kredit di bank sudah mulai meningkat. Disamping itu adanya dana penguatan

modal yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Bali sudah mulai dimanfaatkan oleh

Koperasi sebagai sumber permodalannya dan adanya lembaga penjaminan kredit Bali

Mandara (Jamkrida) untuk menjamin kredit yang diajukan oleh Koperasi. Dukungan

pencapaian indikator kinerja tersebut melalui pelaksanaan Program

b. Indikator Kinerja Persentase UKM yang mendapat pembiayaan pada tahun 2017 dari

target 8,00% terealisasi 8,00% atau capaiannya mencapai 100%. Sedangkan jika

dibandingkan dengan target akhir tahun Renstra sudah tercapai 80%. Capaian kinerja

tersebut sudah mecapai target yang telah ditetapkan. Faktor yang mempengaruhi

capaian tersebut adalah karena pelaku UMKM dalam mengakses permodalan tersebut

Page 23: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

19 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

memanfaatkan program yang diluncurkan Pemerintah Pusat yaitu Kredit Usaha Rakyat

(KUR). Pemanfaatan KUR tersebut oleh UMKM karena mendapat informasi secara

terus menerus oleh Pemerintah Daerah melalui sosialisasi dan bimbingan teknis

pengajuan proposal usaha. Dukungan capaian indikator kinerja tersebut melalui

pelaksanaan Program Penciptaan Iklim Usaha Kecil Menengah yang Kondusif pada

kegiatan Perencanaan, Koordinasi dan Pengembangan Usaha Kecil Menengah.

4. Meningkatnya Kualitas SDM Pengelola dan Kemitraan KUKM

Tolak ukur capaian sasaran Meningkatnya Kualitas SDM Pengelola dan

Kemitraan KUKM terdiri dari 2 indikator kinerja yaitu 1.) Jumlah KUKM yang bermitra

dengan lembaga bisnis lainya 2.) Jumlah Koperasi yang SDM Pengelolanya berkompeten.

Tabel 3.6 Target dan realisasi Kinerja Jumlah KUMKM yang bermitra dan

Produknya dikenal

Indikator Kinerja

Capaian Tahun 2017 Target

Akhir

Renstra

2018

Capaian

s/d 2017

terhadap

2018 (%) Target Realisasi %

1 3 4 5 6 7

1. Jumlah KUMKM yang bermitra dengan lembaga bisnis lainnya

2. Jumlah Koperasi yang SDM Pengelolanya berkompeten

56

450

63

550

112,5

122,2

70

550

90

100

a. Indikator Kinerja Jumlah KUKM yang bermitra dan produknya dikenal pada tahun 2017

dari target 56 KUMKM terealisasi 63 KUKM atau mencapai 112,5%. Capaian kinerja

tersebut jauh melampaui target yang telah ditetapkan. Jika dibandingkan dengan

target akhir tahun Renstra sudah tercapai 90%. Faktor yang mempengaruhi

keberhasilan pencapaian indikator kinerja tersebut adalah dukungan dari berbagai

sektor, baik dari Pemerintah, dunia usaha, perbankan dan BUMN untuk menjadi mitra

kerja KUKM dari segi permodalan maupun pemasaran melalui Temu Kemitraan dan

promosi produk KUKM. Pemerintah melaksanakan kegiatan tersebut agar terjalin

kerjasama antara KUKM dengan dunia usaha, perbankan dan BUMN melalui

pelaksanaan Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif

Usaha Kecil Menengah pada Kegiatan Fasilitasi Pengembangan Jaringan/Kemitraan

Usaha dan Kegiatan Memfasilitasi Peningkatan Kemitraan Usaha bagi Usaha Mikro

Kecil Menengah.

Page 24: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

20 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

b. Sedangkan Indikator Jumlah Koperasi yang SDM pengelolanya berkompeten dari

target 450 koperasi pada tahun 2017 terealisasi 450 koperasi. Capaian tersebut sudah

melebihi dari target yang ditetapkan, sedangkan dari target akhir tahun Renstra sudah

tercapai 100%. Capaian Indikator Kinerja tersebut didukung oleh pelaksanaan Program

Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah

pada Kegiatan Pelatihan Manajemen Pengelolaan Koperasi/KUD.

3.2 Realisasi Anggaran

Pencapaian sasaran tersebut di atas didukung anggaran APBD Provinsi Bali Tahun 2017

sebesar Rp. 7.275.897.680 atau sekitar 74,21% dari dana keseluruhan Dinas Koperasi dan UKM

Provinsi Bali yaitu sebesar Rp. 9.803.786.120. Realisasi anggaran untuk pencapian sasaran

tersebut sebesar Rp. 7.031.334.722 atau 96,64% dari target Rp. 7.275.897.680 sedangkan

anggaran pendukung terealisasi sebesar Rp. 2.361.963.660 atau 93,44% dari target Rp.

2.257.888.440 Jika dikaitkan antara kinerja pencapaian sasaran dengan penyerapan anggaran,

pencapaian sasaran yang sangat baik dan diikuti dengan penyerapan anggaran 95,81%

menunjukkan bahwa dana yang disediakan untuk pencapaian sasaran pembangunan tahun

2017 telah mencukupi. Anggaran dan realisasi belanja langsung tahun 2017 yang dialokasikan

untuk membiayai program/kegiatan dalam pencapaian sasaran disajikan padat tabel berikut:

Tabel 3.7 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per Sasaran Tahun 2017

No Sasaran Anggaran

Rp. Realisasi

Rp. % Realisasi

1 Meningkatnya Kualitas Kelembagaan Koperasi

296.223.000 291.084.015 98,27

2 Meningkatnya Kuantitas Kelembagaan Koperasi

660.148.660 629.059.664 95,29

3 Meningkatnya Fasilitasi Pembiayaan bagi Koperasi dan UKM

165.462.700 153.876.895 93,00

4 Meningkatnya Kualitas SDM Pengelola dan Kemitraan KUKM

6.154.063.320 5.957.314.148 96,80

Jumlah 7.275.897.680 7.031.334.722 96,64

Belanja Langsung Pendukung 2.527.888.440 2.361.963.660 93,44

Total Belanja Langsung 9.803.786.120 9.393.298.382 95,81

Page 25: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

21 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

4.1 Kesimpulan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP)

Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali

disusun berdasarkan Perjanjian Kinerja Tahun 2017 sebagai

pelaksanaan akuntabilitas kinerja instansi yang merupakan

wujud pertanggungjawaban dalam pencapaian misi dan

tujuan instansi serta dalam rangka perwujudan good

governance.

Tujuan penyusunan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran tingkat pencapaian

sasaran maupun tujuan instansi sebagai jabaran dari visi, misi dan strategi instansi yang

mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan-kegiatan sesuai

dengan program dan kebijakan yang ditetapkan. Berdasarkan hasil pengukuran kinerja terhadap

4 (empat) sasaran, ditetapkan indikator kinerja sasaran sebanyak 6 (enam) indikator.

Penyelenggaraan kegiatan di Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali

pada Tahun Anggaran 2017 merupakan tahun keempat dari Rencana Strategis Dinas Koperasi,

Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali Tahun 2013-2018. Keberhasilan yang dicapai berkat

kerja sama dan partisipasi semua pihak dan diharapkan dapat dipertahankan serta ditingkatkan.

Hasil Laporan Kinerja Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali tahun 2017

dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Keberhasilan capaian kinerja sasaran yang dicerminkan dari capaian indikator kinerja

utama ditentukan oleh berbagai faktor, antara lain sumber daya manusia, anggaran,

sarana prasarana dan dukungan para stakeholder Koperasi, UKM.

2. Dari analisis 4 (empat) sasaran, terdapat 7 (tujuh) indikator sasaran seluruhnya

merupakan indikator kinerja utama sebagai tolak ukur. Pada tahun 2017 ada 6 (enam)

indikator kinerja telah melebihi target yang ditetapkan dan hanya ada 1 (satu) indikator

yaitu persentase UKM yang mendapat pembiayaan yang sangat jauh dari target

dikarenakan terhalang oleh pendanaan yang kurang.

BAB IV PENUTUP

BAB VI terdiri dari :

1. Kesimpulan

2. Langkah-Langkah

Kedepan

Page 26: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

22 Laporan Kinerja Dinas Koperasi UMKM Provinsi Bali Tahun 2017

4.2 Langkang-Langkah Kedepan

Langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang

dihadapi dan peningkatan kualitas penyusunan LAKIP dirumuskan saran-saran sebagai berikut:

1. Dalam meningkatkan kinerja sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti

leadership, sumberdaya manusia yang berkompetensi, manajemen, sarana prasarana

dan fungsi pengawasan. Perlu dilakukan upaya-upaya untuk peningkatan kapasitas SDM

tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, serta kemampuan teknis

dalam menyusun dokumen-dokumen kinerja untuk mempercepat terwujudnya

pemerintahan yang akuntabel;

2. Perlu adanya kebijakan yang mewadahi penerapan SAKIP di instansi pemerintah agar

tercipta kejelasan arah dalam penerapan SAKIP yang baik dan benar di jajaran instansi

pemerintah, serta meningkatkan kualitas pelaksanaan monitoring dan evaluasi capaian

Perjanjian Kinerja (PK).

3. Dalam upaya meningkatkan kinerja Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi

Bali disamping faktor-faktor tersebut di atas kedepannya wajib mempertimbangkan

perencanaan kegiatan yang lebih berkualitas, sinergitas pembangunan dibidang

koperasi dan UMKM dengan Dinas Kabupaten/Kota serta dukungan anggaran dari APBD

yang proposional.

Laporan Kinerja Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Bali Tahun 2017 ini

diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai bahan evaluasi akuntabilitas kinerja bagi pihak yang

membutuhkan, penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan datang,

penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang, serta penyempurnaan

berbagai kebijakan yang diperlukan.

Page 27: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN
Page 28: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN
Page 29: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

TARGET URAIAN 2014 2015 2016 2017 2018

3 4 6 7 8 9 10 11 12 15

1 1 4% 1 2,70% 3,00% 3,50% 3,70% 4,00% 1 -

2 10% 2 5,00% 5,50% 6,50% 8,00% 10,00%

2 -

2 1 75 unit 1 15 15 15 18 18 1 -

2 -

3 -

3 1 500 unit 1 100 100 100 100 100 1 -

-

-

2 -

3 Pembinaan dan

Penghargaan

Koperasi yang

berkinerja dengan

baik

Penyusunan Sistem

Informasi

Perencanaan

Pengembangan

Perkoperasian

Jumlah Buku

Informasi Data

Koperasi

Jumlah Koperasi Nivo

Provinsi yang datanya

dimutahirkan

Jumlah Data Kantor

cabang koperasi yang

valid

Dukungan

Penguatan Peran

Dekopinwil Provinsi

Bali

Jumlah Koperasi

binaan Dekopinwil

yang terbina

Terwujudnya

Pertumbuhan

Koperasi dan UKM

Jumlah Pertumbuhan Koperasi Meningkatnya

Kuantitas

Kelembagaan

Koperasi

Jumlah Peningkatan

Koperasi

Pengembangan

Lingkungan Usaha

yang Kondusif

Peningkatan

Kuantitas

Kelembagaan

Koperasi

Penilaian

Kesehatan Koperasi

Jumlah KSP/USP

Koperasi yang dinilai

kesehatannya

Pemantauan dan

Pengawasan

Koperasi

Jumlah Koperasi yang

diawasi

Pemeriksaan

Kelembagaan

Koperasi

Jumlah Koperasi yang

mematuhi peraturan

koperasi

Terwujudnya

Koperasi yang

Berprestasi

Jumlah Koperasi Berprestasi Meningkatnya

Kualitas

Kelembagaan

Koperasi

Jumlah Peningkatan

Koperasi Berprestasi

Pengembangan

Kelembagaan

Koperasi sesuai jati

diri koperasi

Peningkatan

Kualitas

Kelembagaan

Koperasi

1 2 5 13 14

Peningkatan

Penyediaan

Permodalan/Pembi

ayaan dan Sarana

Prasarana Bagi

Koperasi

Persentase UKM yang

mendapat pembiayaan

Persentase UKM yang

mendapat pembiayaanPembinaan UKM

Akses sumber

Pembiayaan

Jumlah UKM yang

mendapat

pembiayaan

Terwujudnya

Koperasi dan UKM

yang meningkat

modal usahanya

Persentase Koperasi yang

mendapat pembiayaan

Meningkatnya

fasilitasi

pembiayaan bagi

Koperasi dan UKM

Persentase Koperasi yang

mendapat pembiayaan

Peningkatan akses

KUKM ke

sumberdaya

produktif

Pengembangan

Pendukung Usaha

bagi Koperasi Usaha

Kecil Menengah

Jumlah Koperasi yang

mendapat

Pembiayaan

RENCANA STRATEGISDINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH PROVINSI BALI TAHUN 2013-2018

TUJUAN SASARAN/CAPAIAN PROGRAM TARGET

KEBIJAKAN PROGRAM

KEGIATAN

KETURAIAN INDIKATOR TUJUAN INDIKATOR URAIAN

INDIKATOR KINERJA

KEGIATAN

Page 30: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

TARGET URAIAN 2014 2015 2016 2017 2018

3 4 6 7 8 9 10 11 12 15

4 1 70 1 14 28 42 56 70 1 -

2 -

3 -

4 -

5 -

2 550 2 150 250 350 450 550 6 -

7 -

1 100 100 100 100 100 1 -

2 -

3 -Penyediaan alat tulis

kantor

Jumlah bulan

penyediaan alat tulis

kantor

Diklat Peningkatan

Kapasitas SDM

KUKM

Jumlah Pengelola

KUKM yang mengikuti

Diklat

Meningkatnya

Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

Persentase administrasi

perkantoran yang

diselesaikan tepat waktu

Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

Penyediaan Jasa

Surat menyurat

Jumlah bulan

penyediaan jasa surat

menyurat

Penyediaan jasa

komunikasi, sumber

daya air dan listrik

Jumlah bulan

penyediaan jasa

komunikasi, sumber

daya air dan listrik

Kemitraan Koperasi

di Bidang Produksi

dan Aneka Usaha

Jumlah Koperasi yang

bermitra dengan

BUMN/BUMD/

Swasta

Pengembangan

Jaringan Usaha dan

Promosi Produk

Unggulan Koperasi

Jumlah Produk

unggulan

koperasi/anggota

koperasi yang dikenal

ditingkat nasional

Jumlah Koperasi yang SDM

pengelolanya berkompeten

Jumlah Koperasi yang SDM

pengelolanya berkompeten

Peningkatan

Kualitas SDM

KUKM

Pelatihan

Manajemen

Pengelola

Koperasi/KUD

Jumlah Pengelola

Koperasi yang

mengikuti Diklat

Penciptaan Iklim

Usaha dan

Pengembangan

Kewirausahaan

Koperasi Usaha

Kecil Menengah

Penumbuhan dan

Pengembangan

Usaha Kecil

Menengah

Jumlah Penumbuhan

UKM

Penyelenggaraan

Promosi Produk

Usaha Kecil

Menengah

Jumlah UKM yang

melakukan promosi

Peningkatan

Kemitraan Usaha

Bagi Usaha Kecil

Menengah

Jumlah UKM yang

bermitra dengan

Perusahaan

Menengah/Besar dan

tersosialisasinya

HCPMHKI

1 2 5 13 14

Terwujudnya

kemitraan KUKM

dan SDM Pengelola

Koperasi yang

berkualitas

Jumlah KUKM yang bermitra

dan produknya dikenal

Meningkatnya

Kualitas SDM

Pengelola dan

Kemitraan KUKM

Jumlah KUKM yang

bermitra dengan lembaga

bisnis lainnya

Perlindungan,

Pemberdayaan dan

Pembinaan KUKM

KETURAIAN INDIKATOR TUJUAN INDIKATOR URAIAN INDIKATOR KINERJA

TUJUAN SASARAN/CAPAIAN PROGRAM TARGETKEBIJAKAN PROGRAM

KEGIATAN

Page 31: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN

TARGET URAIAN 2014 2015 2016 2017 2018

3 4 6 7 8 9 10 11 12 154 -

5 -

6 -

7 -

8 -

9 -

1 100 100 100 100 100 1 -

2 -

3 -

4 -

5 -

6 -

Pemeliharaan

rutin/berkala

peralatan gedung

kantor

Jumlah bulan

pemeliharaan

peralatan gedung

kantor

Pemeliharaan rutin/

berkala peralatan

kantor

Jumlah bulan

pemeliharaan

peralatan kantor

Pengadaan peralatan

gedung kantor

Jumlah bulan

penyediaan peralatan

kebersihan kantor

Pemeliharaan rutin/

berkala gedung

kantor

Jumlah bulan

penyediaan jasa

kebersihan kantor

Pemeliharaan rutin

berkala kendaraan

dinas

Jumlah bulan

penyediaan

operasional kendaraan

dinas

Rapat-rapat

koordinasi dan

konsultasi keluar dan

dalam daerah

Jumlah bulan

pelaksanaan rakor

keluar dan dalam

daerah

Upacara keagamaan Jumlah bulan

terlaksananya upacara

agama

Meningkatnya

Sarana dan

Prasarana Aparatur

Persentase Sarana dan

Prasarana Aparatur dalam

kondisi baik

Peningkatan Sarana

dan Prasarana

Aparatur

Pengadaan

perlengkapan

gedung kantor

Jumlah bulan

penyediaan

perlengkapan gedung

kantor

Penyediaan

komponen instalasi

listrik/ penerangan

bangunan kantor

Jumlah bulan

penyediaan komponen

instalasi listrik/

penerangan bangunan

kantor

Penyediaan bahan

bacaan dan

peraturan perundang-

undangan

Jumlah bulan

penyediaan bahan

bacaan dan peraturan

perundang-undangan

Penyediaan makanan

dan minuman

Jumlah penyediaan

makanan dan minuman

1 2 5 13 14

Penyediaan barang

cetakan dan

penggandaan

Jumlah bulan

penyediaan barang

cetakan dan

penggandaan

KETURAIAN INDIKATOR TUJUAN INDIKATOR URAIAN INDIKATOR KINERJA

TUJUAN SASARAN/CAPAIAN PROGRAM TARGETKEBIJAKAN PROGRAM

KEGIATAN

Page 32: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN
Page 33: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN
Page 34: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERITAH (LKjIP) TAHUN 2017 SKPD... · Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap ... SEKSI PENYULUHAN, BADAN HUKUM DAN PERIZINAN