Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf ·...

105

Transcript of Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf ·...

Page 1: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan
Page 2: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

Laporan Kinerja 2016

Jl. Raya Jagakarsa No. 70, Lenteng Agung, Jakarta 12620, Telp. (021) 7873781-83,

Fax. (021) 7873955 e-mail : [email protected], homepage : http://pusdiklat.bps.go.id

Page 3: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

i Laporan Kinerja 2016

KATA PENGANTAR

Laporan Kinerja Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Pusat Statistik

(Pusdiklat BPS) 2016 merupakan wujud pertanggungjawaban dan akuntabilitas

kinerja Pusdiklat BPS sebagai penyelenggara negara. Penyusunan Laporan Kinerja

tahun 2016 dimaksudkan sebagai bentuk pertanggungjawaban Pusdiklat BPS

atas pelaksanaan program dan kegiatan serta pengelolaan anggaran dalam

rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Tujuan laporan ini

adalah mengevaluasi capaian kinerja sasaran Pusdiklat BPS selama tahun 2016.

Dalam laporan ini tertuang capaian kinerja terhadap target yang telah

ditetapkan pada tahun 2016, perkembangan realisasi kinerja terhadap tahun

sebelumnya, serta capaian kinerja terhadap target Rencana Strategis (Renstra)

Pusdiklat BPS tahun 2016 dan 2019. Hasil laporan ini diharapkan menjadi

masukan bahan evaluasi untuk mencapai kinerja yang lebih optimal pada tahun

mendatang.

Pimpinan Pusdiklat BPS mengucapkan terima kasih kepada semua pihak

yang telah berpartisipasi dalam penyusunan laporan ini. Kami mengharapkan

kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa mendatang.

Jakarta, 24 Maret 2017

KEPALA PUSDIKLAT BPS

Drs. Razali Ritonga, MA

Page 4: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

ii Laporan Kinerja 2016

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar i

Daftar Isi ii

Daftar Tabel iii

Daftar Gambar iv

Daftar Lampiran vi

Ringkasan Eksekutif vii

Bab I Pendahuluan 1

1.1 Latar Belakang 3

1.2 Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi 5

1.3 Sumber Daya Manusia (SDM) dan Dukungan Anggaran 8

1.4 Potensi dan Permasalahan 12

1.5 Sistematika Penyajian Laporan 13

Bab II Perencanaan Kinerja 15

2.1 Rencana Strategis (Renstra) Pusdiklat BPS 2015-2019 17

2.2 Penetapan Kinerja (PK) Pusdiklat BPS Tahun 2016 21

Bab III Akuntabilitas Kinerja 25

3.1 Capaian Kinerja Pusdiklat BPS 27

3.2 Capaian Kinerja Pusdiklat BPS terhadap Target Renstra

2016 dan 2019

58

3.3 Prestasi Tahun 2016 60

3.4 Kegiatan Prioritas Pusdiklat BPS Tahun 2016 62

3.5 Efisiensi Anggaran di Pusdiklat BPS Tahun 2016 62

3.6 Realisasi Anggaran Tahun 2016 63

Bab IV Penutup 73

Lampiran 79

Page 5: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

iii Laporan Kinerja 2016

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Pagu Anggaran Pusdiklat BPS Menurut Program dan

Sumber Dana Tahun Anggaran 2016 (Juta rupiah)

10

Tabel 2. Tujuan dan Sasaran Strategis Pusdiklat BPS 2015-2019 20

Tabel 3. Perjanjian Kinerja Pusdiklat BPS Tahun 2016 22

Tabel 4. Kontribusi Unit Kerja Terhadap Penyusunan Target

Indikator

23

Tabel 5. Rata-rata Capaian Kinerja Pusdiklat BPS Menurut

Sasaran Strategis Tahun 2016

28

Tabel 6. Capaian Kinerja Sasaran Strategis: Terwujudnya

Layanan Pendidikan dan Pelatihan Tahun 2016

31

Tabel 7. Jumlah Pegawai BPS yang memperoleh Beasiswa S2

dan S3 tahun 2016

52

Tabel 8. Capaian Kinerja Sasaran Strategis: Terwujudnya

Pengelolaan Aset BMN dan Akuntabilitas Kinerja yang

Transparan Tahun 2016

54

Tabel 9. Perbandingan Realisasi Kinerja Pusdiklat BPS Tahun

2016 dengan Target Renstra Tahun 2016 dan 2019

59

Tabel 10. Perbandingan Capaian Kinerja dengan Realisasi

Anggaran Menurut Program Tahun 2016

63

Tabel 11. Realisasi Pagu BPS menurut Jenis Belanja TA 2016 (Juta

Rupiah)

69

Tabel 12. Pagu dan Realisasi Anggaran Pusdiklat BPS Menurut

Program dan Sumber Dana Tahun 2016 (Juta Rupiah)

70

Page 6: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

iv Laporan Kinerja 2016

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Struktur Organisasi Pusdiklat BPS 7

Gambar 2. Komposisi SDM Pusdiklat BPS menurut Jabatan 8

Gambar 3. Komposisi SDM Pusdiklat BPS menurut Tingkat

Pendidikan

9

Gambar 4. Nilai Inti BPS 18

Gambar 5. Hubungan antara Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran

Strategis Pusdiklat BPS

21

Gambar 6. Capaian Kinerja BPS Menurut Sasaran Strategis

Tahun 2014-2016

29

Gambar 7. Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di

Pusdiklat BPS, Tahun 2016

33

Gambar 8. Kegiatan Pembelajaran Diklatpim Tingkat IV di

Pusdiklat BPS, Tahun 2016

34

Gambar 9. Kegiatan Pembukaan Diklatpim Tingkat IV di Pusdiklat

BPS, Tahun 2016

36

Gambar 10. Kegiatan Pembukaan Diklat Fungsional Pranata

Komputer Tk. Terampil di Pusdiklat BPS, Tahun 2016

40

Gambar 11. Kegiatan Foto Bersama Peserta Regional Course

dengan Pimpinan BPS di Pusdiklat BPS, Tahun 2016

43

Gambar 12. Persentase Penyelesaian Surat Izin Belajar oleh

Pusdiklat BPS pada Jenjang Pendidikan S1, S2, dan

S3, Tahun 2016

49

Gambar 13. Kegiatan Perkuliahan Peserta Tugas Belajar S2 ITS

Jurusan Statistika Angkatan IX di Kampus ITS

Surabaya, Tahun 2016

51

Page 7: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

v Laporan Kinerja 2016

Gambar 14. Kegiatan Ujian Peserta Tugas Belajar S2 IPB Jurusan

Statistika Angkatan III di Kampus IPB Bogor, Tahun

2016

52

Gambar 15. Penerimaan Sertifikat Akreditasi Lembaga Diklat di

LAN oleh Kepala LAN RI kepada Pusdiklat BPS yang

diwakili oleh Kepala Bidang Diklat Prajabatan dan

Kepemimpinan

61

Gambar 16. Foto bersama dengan Pimpinan LAN RI dan

Lembaga/Badan Diklat lainnya

61

Gambar 17. Grafik Penyerapan Anggaran Pusdiklat BPS Tahun

2016

69

Page 8: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

vi Laporan Kinerja 2016

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Renstra Pusdiklat BPS 2015-2019 81

Lampiran 2A. Pernyataan Perjanjian Kinerja Pusdiklat BPS 2016 82

Lampiran 2B. Reviu Pernyataan Perjanjian Kinerja Pusdiklat BPS

2016

85

Lampiran 3. Pengukuran Capaian Kinerja 2016 88

Lampiran 4. Rintisan Pendidikan Gelar Pusdiklat BPS Tahun 2016 90

Lampiran 5. Diklat yang Diselenggarakan oleh Pusdiklat BPS Tahun

2016

91

Lampiran 6. Kalender Diklat Tahun 2016 92

Lampiran 7. Jumlah Pejabat Fungsional pada Pusdiklat BPS

Keadaan: Akhir Tahun 2016

93

Lampiran 8. Jumlah Pegawai Di Lingkungan Pusdiklat BPS

Menurut Jenis Jabatan Satuan Organisasi Tahun

2016

94

Page 9: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

vii Laporan Kinerja 2016

RINGKASAN EKSEKUTIF

Laporan Kinerja Pusdiklat BPS disusun sebagai bentuk akuntabilitas

terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi Pusdiklat BPS atas penggunaan

anggaran. Laporan Kinerja juga merupakan wujud pertanggungjawaban atas

kinerja pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan. Untuk mewujudkan Visi

dan melaksanakan Misi, telah ditetapkan 2 (dua) tujuan dan 2 (dua) sasaran

strategis yang harus dicapai Pusdiklat BPS pada tahun 2016 sebagaimana

tertuang dalam Renstra Pusdiklat BPS 2015-2019.

Secara umum kinerja Pusdiklat BPS tahun 2016 dapat dikatakan

memuaskan, hal ini dapat dilihat dari rata-rata capaian kinerja sasaran strategis

yaitu sebesar 102,34 persen. Keinginan Pusdiklat BPS untuk meningkatkan mutu

pelayanan diklat tercermin dari meningkatnya kepuasan peserta terhadap

penyelenggaraan diklat dengan capaian kinerja sebesar 100,70 persen.

Perbaikan terjadi berkat kerjasama dan komitmen para penyelenggara untuk

selalu memperbaiki layanan baik dari sisi teknis dalam proses pembelajaran

seperti penyampaian materi oleh widyaiswara/pengajar maupun non teknis

berupa sarana dan prasarana yang tersedia.

Salah satu dampak dari perbaikan layanan terhadap peserta adalah

peserta dapat mengetahui, memahami dan menerapkan materi yang diajarkan

dengan baik. Sejalan dengan itu, capaian kinerja dari indikator persentase

peserta diklat teknis dan fungsional yang lulus dengan kategori baik telah

melampaui target dengan nilai sebesar 102,17 persen.

Dari sisi penguatan SDM, keberhasilan kinerja Pusdiklat BPS diwujudkan

dengan banyaknya pegawai yang mengikuti tugas belajar yang dibiayai BPS

dengan capaian kinerja sebesar 120,00 persen. Penyelenggaraan program

beasiswa APBN BPS merupakan salah satu wujud layanan Pusdiklat untuk

Page 10: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

viii Laporan Kinerja 2016

mengakomodir pegawai BPS melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi

sehingga akan diperoleh SDM yang lebih berkualitas.

Disisi lain, terdapat indikator yang belum sesuai dengan yang diharapkan.

Berdasarkan pencapaian nilai peserta, tingkat capaian kinerja pada indikator

persentase peserta Diklat Prajabatan dan Kepemimpinan yang lulus dengan

kategori memuaskan kurang dari target dengan capaian 97,83 persen. Meskipun

masih di bawah target, capaian kinerja yang diperoleh relatif cukup memuaskan.

Bagi peserta diklat kepemimpinan III dan IV peserta berhasil

mengimplementasikan rencana proyek perubahan di tempat asal dengan

mengubah pengelolaan kegiatan organisasinya ke dalam Proyek Perubahan (PP).

Bagi peserta diklat prajabatan mereka telah berhasil mengaktualisasikan nilai-

nilai dasar profesi PNS di tempat tugas masing-masing.

Hasil penilaian SAKIP oleh Inspektorat pada tahun 2016 adalah sebesar

65,35 poin sedangkan target PK 2016 adalah sebesar 70 poin. Berdasarkan nilai

tersebut diperoleh capaian kinerja sebesar 93,36 persen yang artinya bahwa

tingkat pencapaian kinerja yang diperoleh belum mencapai target yang

diharapkan. Namun, Pusdiklat BPS dari tahun ke tahun selalu berupaya

memperbaiki Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).

Dalam rangka mendukung tercapainya tujuan dari program dan kegiatan

yang diusulkan, pada TA 2016 BPS mendapatkan pagu sebesar Rp 54.166,23 juta

dengan realisasi sebesar Rp 49.829,26 juta (91,99 persen). Jika dibandingkan

dengan capaian kinerja sasaran strategis dapat dikatakan Pusdiklat BPS telah

melakukan effisiensi penggunaan anggaran. Efisiensi juga terlihat pada

pelaksanaan seluruh program. Masing-masing program memiliki capaian kinerja

yang lebih tinggi dari realisasi anggaran.

Page 11: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

B@B I

PEND@HULU@N

Page 12: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

2

Pendahuluan

Laporan Kinerja 2016

Page 13: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

3 Laporan Kinerja 2016

Pendahuluan

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Pusat Statistik (Pusdiklat

BPS) merupakan salah satu satuan kerja (satker) yang berada di bawah

naungan lembaga pemerintah non kementerian yaitu Badan Pusat

Statistik (BPS). Pusdiklat BPS adalah unsur pelaksana BPS di bidang

pendidikan dan pelatihan. Sebagaimana tercantum dalam Peraturan

Kepala BPS Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja BPS

Bab X Pasal 393, disebutkan bahwa Pusdiklat BPS mempunyai tugas

melaksanakan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan prajabatan dan

kepemimpinan, serta teknis dan fungsional. Selain itu juga

menyelenggarakan tugas belajar dan mengelola izin belajar bagi Pegawai

Negeri Sipil (PNS) di lingkungan BPS. Sebagai unsur pelaksana di bidang

pendidikan dan pelatihan (diklat), Pusdiklat BPS berperan penting dan

mempunyai aspek strategis dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya

Manusia (SDM) Aparatur Negara dalam hal ini pegawai di lingkungan BPS

dan pada diklat tertentu juga ikut serta meningkatkan kualitas SDM

pegawai di luar lingkungan BPS.

Berkaitan dengan peningkatan kualitas SDM, terdapat tujuan yang

harus dicapai pada tahun 2016 sebagaimana tertuang dalam Renstra

Pusdiklat BPS Tahun 2015-2019, yaitu : (1) Peningkatan kualitas SDM

melalui penyelenggaraan dan pengembangan program pendidikan dan

pelatihan prajabatan dan kepemimpinan, serta statistik, komputer dan

manajemen berbasis kompetensi serta rintisan pendidikan gelar; (2)

Peningkatan sistem pengelolaan asset BMN dan laporan administrasi

keuangan. Untuk mempermudah pencapaian tujuan tersebut, maka

ditetapkan sasaran-sasaran yang harus dicapai pada tahun 2016.

Page 14: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

4

Pendahuluan

Laporan Kinerja 2016

Dari setiap indikator tujuan dan sasaran, Pusdiklat BPS menetapkan

target kinerja sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja (PK) di awal

tahun 2016. Realisasi dari target yang telah ditetapkan pada awal tahun

tersebut, akan dimonitoring setiap triwulanan dan dilaporkan dalam bentuk

laporan kinerja interim (triwulanan) dan laporan kinerja tahunan.

Setiap instansi pemerintah sebagai unsur penyelenggara

pemerintahan negara wajib menyusun laporan kinerja tahunan pada akhir

tahun anggaran. Sebagaimana tercantum dalam Pasal 18 Peraturan

Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah, disebutkan bahwa setiap entitas Akuntabilitas Kinerja

wajib menyusun dan menyajikan Laporan Kinerja atas prestasi kerja yang

dicapai berdasarkan Penggunaan Anggaran yang telah dialokasikan.

Laporan Kinerja tersebut merupakan bentuk pertanggungjawaban

Instansi Pemerintah yang dapat menggambarkan keberhasilan/kegagalan

pencapaian tujuan maupun sasaran, terutama untuk melihat keberhasilan

aspek strategis melalui tingginya capaian kinerja yang telah diraih.

Laporan ini, selain sebagai pertanggungjawaban instansi pemerintah

dalam rangka mendukung terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan

yang baik (Good Governance), juga digunakan sebagai evaluasi atau upaya

perbaikan berkesinambungan dalam meningkatkan kinerjanya untuk

tahun yang akan datang.

Laporan Kinerja Pusdiklat BPS Tahun 2016 disusun dengan maksud

sebagai bentuk pertanggungjawaban Kepala Pusdiklat BPS kepada Kepala

BPS atas pelaksanaan program/kegiatan serta pengelolaan anggaran dan

barang milik Negara dalam rangka mencapai sasaran/target yang telah

ditetapkan. Sedangkan tujuan penyusunan adalah untuk mengevaluasi

capaian kinerja tujuan dan sasaran Pusdiklat BPS selama tahun 2016.

Page 15: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

5 Laporan Kinerja 2016

Pendahuluan

Pedoman dalam menyusun Laporan Kinerja bagi setiap instansi

pemerintah tertuang dalam Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53

Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja,

dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

1.2. Kedudukan, Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi

Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2008 tentang

Badan Pusat Statistik yang dijabarkan dalam Peraturan Kepala Badan

Pusat Statistik Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Badan Pusat Statistik dan Peraturan Kepala BPS Nomor 1 Tahun 2009

tentang Tugas Pokok dan Fungsi, maka tugas, fungsi dan struktur

organisasi Pusdiklat BPS adalah sebagai berikut:

1. Kedudukan

Pusdiklat merupakan unit kerja setingkat Eselon II pada BPS yang

berlokasi di Jalan Raya Jagakarsa No. 70. Jakarta Selatan 12620.

2. Tugas

Pusdiklat mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan

pendidikan dan pelatihan prajabatan dan kepemimpinan serta

pendidikan dan pelatihan teknis dan fungsional.

3. Fungsi

Dalam melaksanakan tugasnya sebagaimana yang dimaksud di atas,

pusdiklat menyelenggarakan fungsi:

a. Pelaksanaan urusan tata usaha

b. Pelaksanaan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan

prajabatan dan kepemimpinan

c. Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan teknis dan fungsional.

Page 16: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

6

Pendahuluan

Laporan Kinerja 2016

4. Struktur Organisasi

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, sesuai dengan Peraturan

Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 7 Tahun 2008 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Badan Pusat Statistik, struktur organisasi

Pusdiklat adalah sebagai berikut:

1. Kepala

Kepala Pusdiklat BPS adalah pejabat Eselon IIa

2. Bagian Tata Usaha

Bagian Tata Usaha dipimpin oleh seorang pejabat Eselon IIIa,

yaitu Kepala Bagian Tata Usaha yang membawahi dua Kepala

Subbagian setingkat Eselon IVa yaitu:

a. Subbagian Tata Usaha Umum; dan

b. Subbagian Rumah Tangga

3. Bidang Diklat Prajabatan dan Kepemimpinan

Bidang ini dipimpin oleh seorang pejabat Eselon IIIa, yaitu

Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan dan

Kepemimpinan yang membawahi dua Kepala Subbidang

setingkat Eselon IVa yaitu:

a. Subbidang Penyusunan Program dan Evaluasi Pendidikan

dan Pelatihan Prajabatan dan Kepemimpinan; dan

b. Subbidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan

Prajabatan dan Kepemimpinan

4. Bidang Diklat Teknis dan Fungsional

Bidang ini dipimpin oleh seorang pejabat Eselon IIIa, yaitu

Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan Teknis dan Fungsional

yang membawahi dua Kepala Subbidang setingkat Eselon IVa

yaitu:

Page 17: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

7 Laporan Kinerja 2016

Pendahuluan

a. Subbidang Penyusunan Program dan Evaluasi Pendidikan

dan Pelatihan Teknis dan Fungsional; dan

b. Subbidang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan

Teknis dan Fungsional

5. Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok Jabatan Fungsional yaitu Jabatan Fungsional

Widyaiswara.

Bagan Struktur Organisasi Pusdiklat BPS dapat dilihat pada gambar 1.

Gambar 1. Struktur Organisasi Pusdiklat BPS

Kepala

Pusdiklat

Bidang

Diklat Teknis dan

Fungsional

Subbidang

Penyelenggaraan

Diklat Teknis dan

Fungsional

Subbidang

Program dan Evaluasi

Diklat Teknis dan

Fungsional

Bidang

Diklat Prajabatan dan

Kepemimpinan

Subbidang

Penyelenggaraan

Diklat Prajabatan dan

Kepemimpinan

Subbidang

Program dan Evaluasi

Diklat Prajabatan dan

Kepemimpinan

Kelompok Jabatan Fungsional

(Widyaiswara)

Bagian

Tata Usaha

Subbagian

Tata Usaha Umum

Subbagian

Rumah Tangga

Page 18: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

8

Pendahuluan

Laporan Kinerja 2016

1.3. Sumber Daya Manusia (SDM) dan Dukungan Anggaran

Pada akhir tahun 2016, SDM Pusdiklat BPS seluruhnya berjumlah

75 pegawai yang terdiri dari 13,33 persen adalah pegawai pejabat

struktural, 24,00 persen adalah pegawai pejabat fungsional widyaiswara,

dan 62,67 persen pegawai adalah staf (Gambar 2). Masing-masing jabatan

tersebut mempunyai peran yang sangat penting untuk pengembangan

diklat yang diselenggarakan Pusdiklat BPS.

Pejabat fungsional widyaiswara merupakan SDM Pusdiklat BPS

yang berperan sebagai tenaga pengajar diklat. Fungsional widyaiswara di

Pusdiklat BPS berjumlah 19 orang terdiri dari 12 orang Fungsional Muda, 6

orang Fungsional Madya, dan 1 orang Fungsional Pratama. Semakin

berkembangnya diklat yang diselenggarakan di Pusdiklat BPS, diharapkan

dapat meningkatkan kualitas pegawai BPS yang secara tidak langsung juga

mendukung data BPS yang lebih berkualitas.

Gambar 2. Komposisi SDM Pusdiklat BPS menurut Jabatan

0,00 10,00 20,00 30,00 40,00 50,00 60,00 70,00

Struktural

Fungsional

Staf

13,33

24,00

62,67

Page 19: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

9 Laporan Kinerja 2016

Pendahuluan

Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi

Pusdiklat BPS, dibutuhkan SDM yang berkualitas. Salah satu unsur yang

secara tidak langsung berperan dalam peningkatan kualitas SDM adalah

tingkat pendidikan. Komposisi SDM Pusdiklat BPS menurut tingkat

pendidikan dapat dilihat pada Gambar 3. Secara umum SDM Pusdiklat

BPS telah mencerminkan kualitas yang cukup baik dengan komposisi

SDM terbesar berada pada tingkat pendidikan S2, yaitu mencapai 38,67

persen. Bahkan jika dilihat komposisi SDM dengan minimal pendidikan

D-IV/S1 telah mencapai 74,67 persen dari total keseluruhan pegawai.

Gambar 3. Komposisi SDM Pusdiklat BPS menurut

Tingkat Pendidikan

Selain dari sisi SDM, keberhasilan pencapaian kinerja sangat

didukung oleh dana yang dianggarkan di Pusdiklat BPS. Dukungan dana

tersebut diwujudkan melalui 2 (dua) program, yaitu: (1) Program

Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas teknis Lainnya

SMA

17,33% D-III

8,00%

DIV/S1

32,00%

S2

38,67%

S3

4,00%

Page 20: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

10

Pendahuluan

Laporan Kinerja 2016

(DMPTTL), dan (2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

BPS (PSPA). Keberhasilan/kegagalan pencapaian target kinerja menjadi

tanggung jawab Kepala Pusdiklat BPS beserta jajarannya atas

penggunaan anggaran yang telah ditetapkan.

Dari sisi anggaran, untuk mencapai kinerja yang diharapkan

pada tahun 2016 dialokasikan pagu anggaran sebesar Rp 54.166,23

juta. Pagu anggaran tersebut terdiri dari Program DMPTTL sebesar Rp

53.835,73 juta dan Program PSPA sebesar Rp 330,50 juta. Rincian Pagu

anggaran Pusdiklat BPS tahun 2016 menurut program dan sumber

dana dapat dilihat pada Tabel 1.

Sesuai dengan Instruksi Presiden RI Nomor 4 Tahun 2016

tentang Langkah-langkah Penghematan dan Pemotongan Belanja

Kementerian/ Lembaga dalam rangka Pelaksanaan Anggaran dan

Pendapatan Belanja Negara Tahun Anggaran 2016, Pusdiklat BPS

melakukan self blocking terhadap pagu sebesar Rp 2.047,56 juta

sehingga total pagu yang dapat digunakan adalah sebesar Rp 52.118,67

juta.

Tabel 1. Pagu Anggaran Pusdiklat BPS Menurut Program dan Sumber

Dana Tahun Anggaran 2016 (Juta rupiah)

Program /

Sumber Dana

Rupiah

Murni PNBP Total

(1) (2) (3) (4)

01 DMPTTL 51.650,52 2.185,21 53.835,73

02 PSPA 330,50 - 330,50

Total 51.981,02 2.185,21 54.166,23

Page 21: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

11 Laporan Kinerja 2016

Pendahuluan

Pada tahun 2016, penganggaran yang berasal dari Program

DMPTTL adalah Kegiatan Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan

Aparatur Negara (BPS) yang terdiri dari output/hasil sebagai berikut:

1. Peserta Pendidikan dan Pelatihan Aparatur BPS

- Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Negara

- Rintisan Pendidikan Gelar

- Diklat Prajabatan Golongan III

- Diklatpim Tingkat IV

- Diklatpim Tingkat III

- Diklatpim Tingkat II

- Diklatpim Tingkat I

- Diklat Training of Fasilitator (TOF)

- Diklat Fungsional Statistisi Tingkat Ahli

- Seminar Pengembangan Kapabilitas SDM Pusdiklat BPS

- Diklat Android Programming

- Diklat Keahlian Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah

- Regional Course

- Diklat yang menggunakan sumber dana PNBP

2. Layanan Perkantoran

- Pembayaran Gaji dan Tunjangan

- Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran

Sementara itu, untuk Program PSPA BPS berupa Kegiatan

Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Negara BPS dan Operasional

Perkantoran Lainnya yang terdiri dari output/hasil sebagai berikut:

1. Peralatan dan Fasilitas Penunjang Kegiatan

2. Gedung/Bangunan

Page 22: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

12

Pendahuluan

Laporan Kinerja 2016

1.4. Potensi dan Permasalahan

Peranan data statistik sangat penting dalam bidang perencanaan,

monitoring, dan evaluasi pembangunan nasional. Seiring dengan

kemajuan teknologi dan informasi, masyarakat menginginkan agar data

yang disediakan BPS dapat diperoleh dengan lebih cepat, lebih mudah,

dan lebih berkualitas. Semakin besar peran BPS sebagai penyedia data

yang lebih cepat, mudah, dan berkualitas tentunya semakin besar pula

kebutuhan SDM yang dapat mendukung peran tersebut.

Berkaitan dengan kebutuhan SDM BPS yang semakin berkualitas,

Pusdiklat BPS sebagai penyelenggara diklat mempunyai peran dan

tanggung jawab yang sangat besar. Hal ini menjadi tantangan Pusdiklat

untuk lebih meningkatkan pelayanan, baik dari sisi peningkatan kualitas

SDM maupun peningkatan materi diklat yang beragam sesuai dengan

yang dibutuhkan BPS.

Sejalan dengan semakin beragam kebutuhan diklat, terutama

diklat teknis dan fungsional, dibutuhkan tenaga pengajar/widyaiswara

yang sesuai dengan kompetensinya. Hal ini menjadi salah satu kendala

yang dihadapi untuk lebih meningkatkan kualifikasi dan kompetensi para

pengajarnya melalui berbagai diklat dan tugas belajar. Selain itu, Pusdiklat

juga harus menerapkan Diklat Prajabatan dan Kepemimpinan dengan pola

baru yang diatur oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kendala yang

dihadapi adalah kurangnya widyaiswara dengan kompetensi pola baru

tersebut, sehingga dibutuhkan peningkatan kompetensi para widyaiswara

melalui Diklat Training of Trainers (TOT) yang diselenggarakan oleh LAN.

Di sisi lain, dalam menghadapi tantangan meningkatkan

pelayanan diklat dibutuhkan sarana dan prasarana gedung yang memadai

baik untuk ruang kelas maupun kamar asrama yang saat ini kapasitasnya

masih terbatas.

Page 23: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

13 Laporan Kinerja 2016

Pendahuluan

1.5. Sistematika Penyajian Laporan

Mengacu pada Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 53 tahun

2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan

Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, laporan kinerja

Pusdiklat BPS tahun 2016 disajikan dengan sistematika sebagai berikut:

Bab I. Pendahuluan, pada bab ini disajikan latar belakang; kedudukan,

tugas, fungsi, dan susunan organisasi Pusdiklat BPS; sumberdaya

manusia dan dukungan anggaran Pusdiklat BPS, potensi dan

permasalahan yang dihadapi Pusdiklat BPS; serta sistematika

penyajian laporan.

Bab II. Perencanaan Kinerja,pada bab ini berisi Rencana Strategis

(Renstra) P u s d i k l a t BPS2015-2019 dan Perjanjian Kinerja (PK)

Pusdiklat BPS2016.

Bab III. Akuntabilitas Kinerja, pada bab ini berisi Capaian Kinerja

P u s d i k l a t BPS 2016, Capaian Kinerja Pusdiklat BPS terhadap,

Target Renstra 2016 dan 2019, Upaya Efisiensi BPS 2016 dan

Realisasi Anggaran tahun 2016.

Bab IV. Penutup, pada bab ini berisi tinjauan umum dan tindak lanjut

perbaikan untuk tahun berikutnya.

Page 24: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

14

Pendahuluan

Laporan Kinerja 2016

Page 25: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

B@B II

PERENC@N@@N KINERJ@

Page 26: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

16

Perencanaan Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Page 27: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

17 Laporan Kinerja 2016

Perencanaan Kinerja

PERENCANAAN KINERJA

2.1. Rencana Strategis Pusdiklat BPS 2015-2019

Sesuai dengan Peraturan Kepala BPS Nomor 40 Tahun 2015

Tentang Rencana Strategis Badan Pusat Statistik Tahun 2015-2019,

Pusdiklat BPS menyusun Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2015-2019

sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dengan berpedoman kepada

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) bidang

Statistik.

Tahun 2016 merupakan tahun kedua pelaksanaan Rencana

Strategis (Renstra) Pusdiklat BPS 2015-2019. Renstra tersebut dijadikan

sebagai pedoman dan tolok ukur kinerja seluruh aparat Pusdiklat BPS

dalam menjalankan tugas dan fungsi pelaksanaan pembangunan statistik,

utamanya dalam hal pengembangan sumber daya manusia (SDM).

Sejalan dengan tugas dan fungsinya sebagai instansi yang

menyelenggarakan diklat, Renstra Pusdiklat BPS 2015-2019 memuat visi,

misi, tujuan, dan sasaran strategis yang berkontribusi untuk

pengembangan SDM. Visi yang disusun Pusdiklat BPS untuk mewujudkan

kontribusi tersebut sebagaimana tercantum dalam Renstra 2015-2019

adalah:

Visi Pusdiklat BPS tersebut sejalan dengan arah pembangunan BPS

sebagaimana termuat dalam Renstra BPS 2015-2019 dengan visi “Pelopor

“Pusdiklat BPS sebagai pusat unggulan pelatihan

statistik dan teknologi informasi dalam

pengembangan kapasitas SDM aparatur negara yang

kompeten dan profesional, berintegritas serta

amanah”

Page 28: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

18

Perencanaan Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Data Statistik Terpercaya untuk Semua” dan sesuai dengan misi BPS untuk

menyediakan data statistik yang berkualitas, memperkuat Sistem Statistik

Nasional (SSN) yang berkesinambungan, dan membangun insan statistik

yang profesional, berintegritas, dan amanah.

Pengejawantahan nilai-nilai organisasi Badan Pusat Statistik, yakni

profesional, berintegritas dan amanah (PIA) menjadi sangat penting

diwujudkan dalam rangka pembangunan bidang SDM.

� Profesional

“Dalam menyelenggarakan

kegiatan statistik, insan statistik

yang harus memiliki kapasitas dan

kapabilitas yang diperlukan

untuk menghasilkan data statistik

yang berkualitas”.

Gambar 4. Nilai Inti BPS

� Integritas

“Insan statistik yang menyelenggarakan kegiatan statistik harus

memiliki integritas yaitu memiliki sikap dan perilaku dalam

melaksanakan profesi/tugasnya seperti dedikasi (pengabdian yang

tinggi terhadap profesi yang diemban), disiplin (melaksanakan

pekerjaan sesuai dengan ketentuan), konsisten (satunya kata dengan

perbuatan), terbuka (menghargai ide, saran, pendapat, masukan, dan

kritik-kritik dari berbagai pihak), dan akuntabel (bertanggung

jawab dan setiap langkahnya terukur)”.

� Amanah

“Amanah merujuk kepada sikap yang selalu mengedepankan

kejujuran di dalam melaksanakan kegiatan statistik”.

Page 29: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

19 Laporan Kinerja 2016

Perencanaan Kinerja

Dengan Visi Pusdiklat BPS 2015-2019, eksistensi Pusdiklat BPS

sebagai pusat pendidikan dan pelatihan statistik menjadi semakin

penting, karena sangat berperan dalam pembangunan bidang SDM guna

menunjang upaya BPS meningkatkan penyediaan data yang berkualitas.

Selain itu, visi Pusdiklat BPS juga memberikan ruang bagi berbagai pihak

untuk ikut serta dan berperan aktif di bidang statistik melalui

keikutsertaan aparaturnya dalam pendidikan dan pelatihan yang

diselenggarakan Pusdiklat BPS.

Visi tersebut dicapai dengan misi sebagai berikut: :

1. Mengembangkan dan menyempurnakan sistem, kurikulum, silabi,

modul pembelajaran yang berorientasi pada upaya peningkatan

penguasaan statistik dan teknologi komputasi yang berbasis

kompetensi sesuai standar statistik internasional.

2. Meningkatkan kualitas SDM melalui penyelenggaraan dan

pengembangan program pendidikan dan pelatihan statistik dan

komputasi yang memiliki kualitas akademik secara profesional yang

dapat memenuhi tuntutan kebutuhan pembangunan yang semakin

kompleks.

3. Meningkatkan kualitas tenaga pengajar serta pengelola pendidikan

dan pelatihan serta tenaga kediklatan lainnya dalam rangka

meningkatkan kinerja statistik.

4. Menyempurnakan dan meningkatkan sarana dan prasarana

pendidikan dan pelatihan statistik dan komputasi yang memadai.

Untuk mendukung terwujudnya visi dan misi Pusdiklat BPS 2015-

2019, maka ditetapkan tujuan yang harus dicapai. Masing-masing tujuan

memiliki sasaran strategis pencapaian. Sasaran strategis dari masing-

masing tujuan dapat dilihat pada tabel 2 di bawah.

Page 30: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

20

Perencanaan Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Tabel 2. Tujuan dan Sasaran Strategis Pusdiklat BPS 2015-2019

TUJUAN SASARAN STRATEGIS

T1. Peningkatan kualitas SDM melalui

penyelenggaraan dan

pengembangan program

pendidikan dan pelatihan

prajabatan dan kepemimpinan,

serta statistik, komputer dan

manajemen berbasis

kompetensi serta rintisan

pendidikan gelar

SS1. Terwujudnya layanan pendidikan dan pelatihan

T2. Peningkatan sistem pengelolaan

asset BMN dan laporan

administrasi keuangan

SS2. Terwujudnya

pengelolaan asset BMN

dan akuntabilitas

kinerja yang transparan

Masing-masing tujuan dan sasaran strategis pada tabel 2 diatas

memiliki indikator yang terukur agar dapat diketahui sejauh mana tingkat

pencapaiannya. Hubungan antara visi, misi, tujuan, dan sasaran strategis

BPS dapat dilihat pada gambar 5 berikut:

Page 31: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

21 Laporan Kinerja 2016

Perencanaan Kinerja

SS1 SS2

Gambar 5. Hubungan antara Visi, Misi, Tujuan dan

Sasaran Strategis Pusdiklat BPS

2.2. Perjanjian Kinerja (PK) Pusdiklat BPS Tahun 2016

Pada awal tahun ditetapkan target dari masing-masing indikator

tujuan dan sasaran strategis yang harus dicapai selama setahun. Target

yang telah ditetapkan menjadi acuan capaian atau realisasi kinerja

instansi. Penetapan target tersebut tertuang dalam dokumen Perjanjian

Kinerja. Target Perjanjian Kinerja Pusdiklat BPS pada tahun 2016 dapat

dilihat pada tabel 3 berikut.

T1 T2

“Pusdiklat BPS sebagai pusat unggulan

pelatihan statistik dan teknologi informasi

dalam pengembangan kapasitas SDM aparatur

negara yang kompeten dan profesional,

berintegritas serta amanah”

MISI

Page 32: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

22

Perencanaan Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Tabel 3. Perjanjian Kinerja Pusdiklat BPS Tahun 2016

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target

(1) (2) (3) (4)

1. Terwujudnya Layanan

Pendidikan dan Pelatihan

Persentase peserta Diklat

Prajabatan dan

Kepemimpinan yang lulus

dengan kategori memuaskan

Persen 92,00

Persentase peserta Diklat

Teknis dan Fungsional yang

lulus dengan kategori baik

Persen 92,00

Persentase kepuasan peserta

diklat terhadap

penyelenggaraan diklat

Persen 92,00

Persentase Surat Ijin Belajar

yang diselesaikan

Persen 100,00

Jumlah pegawai yang

mengikuti tugas belajar yang

dibiayai BPS

Pegawai 100,00

2. Terwujudnya

Pengelolaan aset BMN

dan akuntabilitas kinerja

yang transparan

Hasil penilaian SAKIP oleh

Inspektorat

Point 70,00

Di dalam Perjanjian Kinerja Pusdiklat BPS, target yang ditetapkan

berasal dari beberapa indikator kinerja yang dapat mewakili hasil kinerja

dari masing-masing sasaran strategis. Realisasi dari target perjanjian

kinerja tersebut akan dimonitor setiap triwulanan, kemudian dilaporkan

menjadi laporan interim (triwulanan) dan pada akhir tahun dilaporkan

menjadi laporan kinerja.

Page 33: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

23 Laporan Kinerja 2016

Perencanaan Kinerja

Perjanjian Kinerja yang disusun selanjutnya diturunkan ke dalam

perjanjian kinerja pada tingkat unit kerja Eselon III dan Eselon IV. Karena

itu setiap unit kerja mempunyai kontribusi terhadap penyusunan target

kinerja Pusdiklat BPS. Peranan unit kerja Eselon III pada setiap

penyusunan target indikator dapat dilihat pada Tabel 4.

Tabel 4. Kontribusi Unit Kerja Terhadap Penyusunan Target Indikator

Sasaran/Indikator

Bagian

Tata

Usaha

Bidang

DPK

Bidang

DTF

(1) (2) (3) (4)

Sasaran Strategis 1. Terwujudnya Layanan Pendidikan dan Pelatihan

Persentase peserta Diklat

Prajabatan dan Kepemimpinan

yang lulus dengan kategori

memuaskan

� � �

Persentase peserta Diklat Teknis

dan Fungsional yang lulus dengan

kategori baik

� � �

Persentase kepuasan peserta diklat

terhadap penyelenggaraan diklat � � �

Persentase Surat Ijin Belajar yang

diselesaikan � � �

Jumlah pegawai yang mengikuti

tugas belajar yang dibiayai BPS � � �

Sasaran Strategis 2. Terwujudnya Pengelolaan aset BMN dan akuntabilitas

kinerja yang transparan

Hasil penilaian SAKIP oleh

Inspektorat � � �

Keterangan: : Penanggung Jawab � : Kontributor

Page 34: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

24

Perencanaan Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Page 35: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

B@B III

@KUNT@BILIT@S KINERJ@

Page 36: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

26

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Page 37: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

27 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Capaian Kinerja Pusdiklat BPS Tahun 2016

Capaian kinerja Pusdiklat BPS 2016 merupakan pencapaian dari

indikator-indikator kinerja sasaran strategis selama tahun 2016.

Pengukuran capaian kinerja dihitung berdasarkan perbandingan antara

realisasi dengan target indikator kinerja pada masing-masing sasaran.

Indikator kinerja yang dimaksud merupakan Indikator Kinerja Utama (IKU)

yang memiliki target pada Perjanjian Kinerja 2016 dan data realisasinya

dapat diperoleh.

Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai

keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh

Pusdiklat BPS. Semakin tinggi realisasi menunjukan pencapaian kinerja

yang semakin baik, begitu pula sebaliknya.

Hasil pengukuran menunjukkan rata-rata Capaian Kinerja

Sasaran Pusdiklat BPS pada tahun 2016 mencapai 102,34 persen seperti

yang ditunjukkan pada Tabel 5. Secara umum pencapaian kinerja Pusdiklat

BPS telah mencapai keberhasilan dalam melaksanakan berbagai kegiatan

yang menjadi tanggungjawabnya di bidang pendidikan dan pelatihan.

Dari enam indikator sasaran strategis, sumbangan terbesar

indikator yang capaian kinerjanya melebihi target berturut-turut adalah

indikator Jumlah Pegawai yang Mengikuti Tugas Belajar yang Dibiayai BPS

dengan capaian kinerja sebesar 120,00 persen, indikator Persentase

Peserta Diklat Teknis dan Fungsional yang lulus dengan kategori baik

dengan capaian kinerja sebesar 102, 17 persen, dan indikator Persentase

Kepuasan Peserta Diklat terhadap Penyelenggaraan Diklat sebesar 100,70

persen.

Indikator Persentase Surat Izin Belajar yang diselesaikan sesuai

dengan target (100 persen), sedangkan dua indikator terakhir yaitu

Page 38: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

28

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

indikator Persentase Peserta Diklat Prajabatan dan Kepemimpinan yang

lulus dengan kategori memuaskan serta Hasil Penilaian SAKIP oleh

Inspektorat kurang dari target dengan capaian masing-masing 97,82

persen dan 93,36 persen.

Tabel 5. Rata-rata Capaian Kinerja Pusdiklat BPS Menurut Sasaran

Strategis Tahun 2016

No Sasaran Indikator Kinerja

Utama

Target

2016 Realisasi

Capaian

Target

(%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1.

Terwujudnya

Layanan

Pendidikan

dan Pelatihan

Persentase Peserta

Diklat Prajabatan dan

Kepemimpinan yang

lulus dengan kategori

memuaskan

92% 90% 97,82

Persentase Peserta

Diklat Teknis dan

Fungsional yang lulus

dengan kategori baik

92% 94% 102,17

Persentase Kepuasan

Peserta Diklat

terhadap

Penyelenggaraan

Diklat

92% 92,64

%

100,70

Persentase Surat Izin

Belajar yang

diselesaikan

100% 100% 100,00

Jumlah Pegawai yang

Mengikuti Tugas

Belajar yang Dibiayai

BPS

100 142 120,00

2. Terwujudnya

Pengelolaan

Aset BMN dan

Akuntabilitas

Kinerja yang

Transparan

Hasil Penilaian SAKIP

oleh Inspektorat

70 65,35 93, 36

Rata-rata Capaian Kinerja Sasaran 102,34

Page 39: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

29 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Jika dibandingkan tahun 2014-2015, capaian kinerja sasaran

mengalami fluktuasi. Pada tahun 2014 capaian kinerja sasaran Pusdiklat

BPS sebesar 97,64 persen dan pada tahun 2015 sebesar 103,39 persen.

Keadaan Capaian kinerja sasaran Pusdiklat BPS untuk kurun waktu 2014-

2016 dapat dilihat pada Gambar 6.

Gambar 6. Capaian Kinerja BPS Menurut Sasaran Strategis

Tahun 2014 – 2016

Keberhasilan Pusdiklat BPS dalam mencapai target kinerja

bahkan melebihi dari yang telah ditargetkan, tidak terlepas dari peranan

masing-masing indikator kinerja yang memberikan sumbangan cukup

besar meskipun masih ada beberapa indikator yang belum berhasil

mencapai target yang telah ditentukan sebelumnya. Berbagai usaha akan

terus dilakukan untuk meningkatkan pencapaian kinerja di masa yang

akan datang.

Analisis pencapaian kinerja pada dasarnya diarahkan untuk

mengukur tingkat keberhasilan visi yang telah ditetapkan dan dijabarkan

dalam misi. Selanjutnya untuk mewujudkan visi tersebut ditetapkan

97,64

103,39

102,34

Page 40: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

30

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

tujuan, sasaran, kebijakan, program, dan kegiatannya. Oleh karena itu

maka analisis pencapaian kinerja selanjutnya secara rinci dilaksanakan

berdasarkan tingkat keberhasilan kegiatan-kegiatan yang telah ditetapkan

yang tertuang dalam indikator kinerja.

Sesuai dengan Peraturan Kepala BPS Nomor 7 Tahun 2008

tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pusat Statistik disebutkan bahwa

Pusdiklat BPS mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan

pendidikan dan pelatihan prajabatan dan kepemimpinan serta pendidikan

dan pelatihan teknis dan fungsional.

Selain kegiatan pendidikan dan pelatihan prajabatan dan

kepemimpinan serta pendidikan dan pelatihan teknis dan fungsional,

Pusdiklat juga menyelenggarakan pengelolaan Izin Belajar dan Tugas

Belajar bagi pegawai BPS yang bertujuan untuk lebih meningkatkan

kualitas sumber daya manusia.

Sejalan dengan itu, sasaran pertama yang tertuang dalam

Perjanjian Kinerja adalah terwujudnya layanan pendidikan dan pelatihan.

Keberhasilan sasaran Pusdiklat BPS dalam aspek layanan pendidikan dan

pelatihan diukur melalui 5 (lima) Indikator Kinerja Utama (IKU). Sasaran

ini dapat dikatakan tercapai dengan rata-rata capaian kinerja sebesar

104,14 persen. Target dan pencapaian tahun 2016 serta perbandingan

terhadap realisasi tahun 2015 pada masing-masing IKU dapat dilihat pada

Tabel 6.

Sasaran 1

Terwujudnya Layanan Pendidikan dan Pelatihan

Page 41: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

31 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Tabel 6. Capaian Kinerja Sasaran Strategis: Terwujudnya Layanan Pendidikan dan

Pelatihan Tahun 2016

IKU Target

2016

Realisasi

2016

Capaian

(%)

Realisasi

2015

Perubahan

terhadap

realisasi 2015

(%)

((3)/(5)*100)-100

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Persentase Peserta

Diklat Prajabatan dan

Kepemimpinan yang

lulus dengan kategori

memuaskan

92 90 97,83 96,8 -7,02

Persentase Peserta

Diklat Teknis dan

Fungsional yang lulus

dengan kategori baik

92 94 102,17 100 -6,00

Persentase Kepuasan

Peserta Diklat terhadap

Penyelenggaraan Diklat

92 92,64 100,70 87,95 5,34

Persentase Surat Izin

Belajar yang

diselesaikan

100 100 100 100 0

Jumlah Pegawai yang

Mengikuti Tugas Belajar

yang Dibiayai BPS

100 142 120 242 -41,32

Rata rata Capaian Kinerja 104,14

Bila dibandingkan dengan target 2016, tingkat capaian sebanyak

3 (tiga) IKU melampaui target, 1 (satu) IKU sesuai dengan target, dan

terdapat 1 (satu) IKU yang kurang dari target yang ditetapkan. Indikator-

indikator tersebut secara rinci dapat dilihat sebagai berikut:

Page 42: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

32

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

1. IKU 1 : Persentase Peserta Diklat Prajabatan dan Kepemimpinan yang Lulus

dengan Kategori Memuaskan

Dalam rangka mendukung kelancaran tugas pegawai, diperlukan

peningkatan kapasitas SDM yang memadai baik dari sisi kemampuan

teknis maupun manajerial. Peningkatan kapasitas SDM tersebut dilakukan

melalui pembinaan pegawai baik berupa diklat prajabatan maupun diklat

kepemimpinan.

a. Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 101 tahun 2000

tentang Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Negeri Sipil (Diklat PNS),

ditetapkan jenis diklat secara umum adalah Diklat Prajabatan dan Diklat

dalam Jabatan. Diklat Prajabatan merupakan syarat pengangkatan Calon

Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi PNS. Diklat ini dilaksanakan untuk

memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan

kebangsaan, kepribadian dan etika PNS, pengetahuan dasar tentang

sistem penyelenggaraan pemerintahan negara, dan budaya kerja

organisasi agar mampu melaksanakan tugas sebagai pelayan masyarakat.

Diklat Prajabatan dibagi menjadi dua jenjang yaitu Diklat Prajabatan

Golongan I dan II yaitu untuk CPNS Golongan I atau II dan Diklat Prajabatan

Golongan III untuk CPNS Golongan III.

Pada tahun 2016 Pusdiklat BPS melaksanakan Diklat Prajabatan

Golongan I dan II serta Golongan III. Berdasarkan Peraturan Kepala

Lembaga Administrasi Negara (Perka LAN) nomor 38 dan 39 Tahun 2014,

pelaksanaan Prajabatan mulai tahun 2015 dilakukan dengan Pola Baru

yang masing-masing dilaksanakan dalam 2 tahap dengan sistem klasikal

(On Campus) dan non klasikal (Off Campus). Tahap 1 adalah tahap

Internalisasi Nilai-nilai Dasar Profesi PNS yang dilaksanakan secara “On

Page 43: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

33 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Campus” selama 13 hari untuk Diklat Prajabatan Golongan I dan II dan 18

hari untuk Diklat Prajabatan Golongan III. Tahap 2 adalah tahap Aktualisasi

Nilai-nilai Dasar Profesi PNS yang dilaksanakan secara “Off Campus”

selama 14 hari kerja untuk Diklat Prajabatan Golongan I dan II serta 13 hari

kerja untuk Diklat Prajabatan Golongan III di tempat kerja asal/tempat

magang. Diklat Prajabatan Golongan I dan II dilaksanakan selama 27 hari

dan Golongan III selama 31 hari.

Gambar 7. Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat

BPS, Tahun 2016

Metode pembelajaran yang digunakan dalam Diklat Prajabatan

Golongan I, II, dan III ini adalah ceramah yang dikombinasi dengan tanya

jawab, diskusi kelompok, permainan, pendalaman materi dan seminar.

Pada tahun 2016 Pusdiklat BPS tidak melaksanakan Diklat Prajabatan

Golongan I dan II sedangkan untuk Diklat Prajabatan Golongan III

dilaksanakan sebanyak 15 angkatan yaitu Angkatan 102 sampai dengan

116 dengan peserta sebanyak 513 orang.

Page 44: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

34

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

b. Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan

Diklat Kepemimpinan (Diklatpim) bertujuan membentuk moral,

kompetensi, dan sikap PNS untuk menduduki jabatan eselon tertentu.

Melalui Diklatpim diharapkan setiap peserta diklat memiliki kemampuan

melaksanakan pelayanan publik pada sektor yang menjadi tanggung

jawabnya. Selain itu, melalui diklat ini diharapkan terwujudnya kesamaan

visi dan misi, serta dapat melaksanakan dan meningkatkan tugas dan

tanggung jawabnya secara profesional dalam menjalankan pelayanan

terhadap masyarakat.

Gambar 8. Kegiatan Pembelajaran Diklatpim Tingkat IV di Pusdiklat BPS,

Tahun 2016

Proses kegiatan Diklat dilakukan dengan pendekatan proses

belajar orang dewasa (andragogi). Berdasarkan pendekatan ini maka

metode yang digunakan adalah ceramah/kuliah, diskusi, seminar, praktek,

simulasi, studi kasus dan observasi lapangan. Pelaksanaan Diklatpim

Tingkat IV dan Pim Tingkat III mulai tahun 2014 dilakukan dengan Pola

Page 45: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

35 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Baru yang masing-masing dilaksanakan dalam 5 tahap dengan sistim “On

Campus dan Off Campus”. Tahap 1 adalah tahap Diagnosa Kebutuhan

Perubahan Organisasi yang dilaksanakan secara “On Campus” selama 13

hari untuk Diklatpim IV dan 9 hari untuk Diklatpim III. Tahap 2 adalah

tahap “Taking Ownership” atau Breakthrough 1 yang dilaksanakan secara

“Off Campus” selama 5 hari di tempat kerja asal. Tahap 3 adalah tahap

Merancang Perubahan dan Membangun tim, yang dilakukan selama 17

hari untuk Diklatpim IV dan untuk Diklatpim III selama 15 hari. Selanjutnya

adalah Tahap 4 yang merupakan Breakthrough 2 atau Leadership

Laboratory atau juga implementasi Proyek Perubahan yang dilakukan

untuk kedua Diklatpim masing-masing selama 60 hari di tempat asal

peserta Diklat. Tahap terakhir atau tahap 5 adalah tahap Evaluasi yang

standarnya dilakukan secara “On Campus” di Pusdiklat atau di Ibukota

Provinsi asal peserta.

BPS bekerja sama dengan LAN-RI pada tahun anggaran 2016,

telah melaksanakan Diklat Kepemimpinan Tingkat IV sebanyak 7 angkatan

yaitu Angkatan 90 sampai dengan Angkatan 96 dengan jumlah peserta

sebanyak 235 orang dan Diklat Kepemimpinan Tingkat III sebanyak 1

angkatan yaitu Angkatan 33 dengan jumlah peserta sebanyak 28 orang.

Selama diklat berlangsung, penyelenggara melakukan evaluasi

dan penilaian terhadap peserta yang mencakup aspek sikap, perilaku,

disiplin, dan akademis. Klasifikasi peserta berdasarkan predikat kelulusan

adalah sangat memuaskan dengan nilai >92,5; memuaskan dengan nilai

85-92,5; cukup memuaskan dengan nilai 77,5-85; kurang memuaskan

dengan nilai 70-77,5; dan tidak memuaskan dengan nilai < 70.

Berdasarkan pencapaian nilai peserta, tingkat capaian kinerja

pada indikator persentase peserta Diklat Prajabatan dan Kepemimpinan

yang lulus dengan kategori memuaskan telah mencapai 97,83 persen.

Angka tersebut diperoleh dari realisasi sebesar 90 persen dibandingkan

Page 46: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

36

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

target PK 2016 sebesar 92 persen. Meskipun masih di bawah target,

capaian kinerja yang diperoleh relatif cukup memuaskan. Jika

dibandingkan dengan realisasi tahun 2015 yang sebesar 96,80 persen,

maka terjadi penurunan sebesar 7,02 persen.

Gambar 9. Kegiatan Pembukaan Diklatpim Tingkat IV di Pusdiklat BPS,

Tahun 2016

Bagi peserta diklat kepemimpinan III dan IV, mereka telah

menyerap materi dengan baik pada saat pembelajaran di kelas (on

campus). Dalam tahap pembelajaran merancang perubahan dan

membangun tim, terdapat mata diklat merancang proyek perubahan.

Peserta diklat menuangkan rancangan dan implementasi Proyek

Perubahan ke dalam penulisan Kertas Kerja Proyek Perubahan (KKPP) yang

kemudian diseminarkan di depan mentor (atasan langsung), narasumber,

dan coach (pembimbing KKPP). KKPP merupakan wujud atau penuangan

kompetensi kepemimpinan dan manajerial peserta. Dilihat dari tingkat

capaian yang memuaskan, membuktikan bahwa peserta telah mampu

menuangkan kompetensi dari hasil belajar yang diperoleh dan berhasil

mengimplementasikan rencana proyek perubahan di tempat asal peserta

Page 47: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

37 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

diklat yaitu mengubah pengelolaan kegiatan organisasinya ke dalam

Proyek Perubahan (PP).

Bagi peserta diklat prajabatan mereka telah menyerap materi

dengan baik pada saat pembelajaran di kelas (on campus). Dalam tahap

pembelajaran terdapat mata diklat aktualisasi diklat prajabatan. Mata

diklat ini membekali peserta dengan kemampuan mengaktualisasikan

nilai-nilai dasar profesi PNS. Peserta diminta untuk menyajikan aktualisasi

dalam bentuk penulisan kertas kerja, pembelajaran berbasis pengalaman

langsung (experiential learning), dan presentasi yang bersifat mandiri.

Berdasarkan tingkat capaian yang memuaskan, membuktikan bahwa

peserta telah mampu mengerjakan Laporan Aktualisasi meskipun mereka

juga melaksanakan kegiatan rutin di tempat tugas. Selain itu peserta telah

berhasil mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS di tempat tugas

masing-masing.

2. IKU 2 : Persentase Peserta Diklat Teknis dan Fungsional yang Lulus dengan

Kategori Baik

Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas SDM di

lingkungan Badan Pusat Statistik adalah melalui pendidikan dan pelatihan

di bidang teknis. Oleh karena itu, peran Pusdiklat BPS bersama unit kerja

teknis terkait sangat dibutuhkan dalam merancang jenis diklat teknis

substansi yang efektif dan efisien sehingga dapat menghasilkan SDM yang

memiliki kompetensi di bidang teknis.

Pusdiklat BPS menyelenggarakan juga Diklat Fungsional Statistisi

dan Pranata Komputer, yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi

para pejabat fungsional baik untuk pegawai BPS ataupun untuk pegawai

Kementerian/Lembaga lain.

Bidang Diklat Teknis dan Fungsional Pusdiklat BPS pada tahun

2016 melaksanakan 9 (sembilan) kegiatan yang terdiri dari Workshop/

Page 48: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

38

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Seminar pengembangan SDM bagi para Widyaiswara/Pengajar, Diklat

Fungsional sebanyak 3 diklat, Diklat Teknis sebanyak 5 diklat, Diklat “Third

Regional Course on Sampling Methods for Produce Core Data Items

Agricultural and Rural Statistics” bekerjasama dengan luar negeri

sebanyak 1 diklat. Total Peserta yang dilatih adalah sebanyak 431 (empat

ratus tiga puluh satu) orang. Penjelasan laporan kegiatan selengkapnya

adalah sebagai berikut:

a. Workshop/Seminar Pengembangan SDM bagi Widyaiswara/Pengajar

Pusdiklat BPS

Pusdiklat BPS mempunyai perananan dalam memberikan

pendidikan dan pelatihan bagi pegawai BPS baik dalam bidang teknis,

fungsional maupun prajabatan dan kepemimpinan. Guna membentuk

sosok PNS Pusdiklat yang kompeten, maka Pusdiklat menyelenggarakan

Workshop Pembekalan Kapabilitas SDM Pusdiklat BPS. Workshop/seminar

diselenggarakan sebanyak 3 kali pada tahun 2016.

Peserta Pembekalan adalah seluruh pejabat struktural dan

pejabat fungsional widyaiswara serta beberapa staf inti di Pusdiklat BPS.

Narasumber berasal dari pusdiklat BPS yang berkompeten untuk

menyampaikan materi workshop.

Workshop pertama dengan materi Indeks Efektifitas Diklat dan

Tehnik Analisis Manajemen (Analisis SWOT) yang diikuti oleh 23 peserta.

Workshop kedua mengenai Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Perubahan Metode dan Indikator dan materi tentang 7 kebiasaan

manusia yang sangat efektif diikuti oleh 29 peserta. Workshop ketiga

dengan materi tentang Pengembangan Kapasitas Penulisan Karya Tulis

Ilmiah dan Jurnal Terakreditasi yang diikuti oleh 27 peserta dari Pusdiklat

BPS.

Page 49: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

39 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

b. Diklat Android for Programming

Pusdiklat BPS selain menyelenggarakan diklat fungsional juga

menyelenggarakan diklat-diklat teknis. Salah satunya yang dilaksanakan

pada tahun 2016 ini adalah diklat Android for Programming. Adapun

tujuan umum dari diklat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan,

keterampilan dan kompetensi dalam bidang pemrograman khususnya

Android, dengan harapan peserta dapat membangun program berbasis

Android. Sasaran diklat adalah pegawai yang berada di bidang/seksi IPDS

dan atau pejabat fungsional Pranata Komputer.

Diklat ini laksanakan pada tanggal 18-28 April 2016 diikuti

sebanyak 50 orang peserta. Peserta berasal dari BPS Pusat sebanyak 10

orang, STIS sebanyak 4 orang, Pusdiklat BPS sebanyak 3 orang dan dari BPS

Provinsi sebanyak 33 orang. Pengajar dalam diklat ini berjumlah 8 orang, 6

orang dari PT. Nurul Fikri Cipta Inovasi dan 2 orang dari Direktorat SIS BPS

yang berkompeten dibidang masing-masing.

c. Diklat Fungsional Statistisi Tingkat Ahli

Diklat fungsional statistisi tingkat ahli adalah diklat yang bertujuan

untuk memberikan pemahaman serta pelatihan kepada PNS yang

berminat untuk menduduki jabatan fungsional statistisi pada tingkat ahli.

Adapun sasaran dari diklat ini adalah pegawai yang bekerja di Instansi

Pemerintahan yang akan menduduki dan melaksanakan tugas pada

Jabatan Fungsional Statistisi Tingkat Ahli.

Diklat ini dilaksanakan pada tanggal 17 Oktober sampai dengan 16

November 2016 dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang. Ada sebanyak

27 orang berasal dari BPS yang merupakan perwakilan dari BPS Provinsi

dan sisanya 3 orang peserta non BPS yaitu dari BAPPEDA Kabupaten

Belitung, Kementerian Perdagangan RI dan Dinas Pemuda dan Olahraga

Pemprov Riau.

Page 50: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

40

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Pengajar diklat adalah para pejabat struktural dan fungsional

Pusdiklat BPS dan BPS Pusat yang berkompeten di bidang masing-masing.

Berdasarkan hasil evaluasi, peserta secara 100 persen dinyatakan lulus dan

menerima sertifikat lulus diklat.

d. Diklat Fungsional Pranata Komputer Tingkat Terampil (PNBP)

Sesuai dengan ketentuan yang ada dalam pedoman pelaksanaan

Jabatan Fungsional Pranata Komputer Tingkat Terampil (JFPKTT),

seseorang yang ingin menduduki JFPKTT harus mengikuti diklat yang

sesuai dengan tingkatannya untuk memenuhi kompetensi standard yang

dibutuhkan. Pusdiklat BPS, sesuai dengan tugas dan fungsinya,

berkewajiban untuk mengadakan dan melaksanakan diklat tersebut.

Kegiatan diklat ini diperuntukan bagi peserta di luar BPS, dimana

penyelenggaraannya dengan sistem kerjasama (PNBP) antara Pusdiklat

BPS dengan Pusdiklat Keuangan Umum Kementerian Keuangan.

Gambar 10. Kegiatan Pembukaan Diklat Fungsional Pranata Komputer Tk.

Terampil di Pusdiklat BPS, Tahun 2016

Page 51: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

41 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Maksud dan tujuan kegiatan ini yaitu mendidik dan melatih

peserta diklat; memberikan pengetahuan tentang cara dan metoda

penghitungan usulan angka kredit dan hal lainnya yang berkaitan dengan

kegiatan JFPKTT; dan memberikan pemahaman serta pelatihan kepada

PNS yang berminat menduduki jabatan fungsional tersebut. Peserta diklat

pada tahun 2016 berjumlah 30 orang berasal dari Kementerian Keuangan

RI yang diselenggarakan pada tanggal 25 April - 27 Mei 2016.

e. Diklat Fungsional Pranata Komputer Tingkat Ahli (PNBP)

Selain Diklat Fungsional Pranata Komputer Tingkat Terampil,

Pusdiklat BPS pada tahun 2016 juga melaksanakan Diklat Fungsional

Pranata Komputer Tingkat Ahli. Tujuan diklat tersebut sebagai bentuk

pelaksanaan tugas pokok dan fungsi BPS sebagai instansi Pembina Jabatan

Fungsional Pranata Komputer; melaksanakan tugas pokok dan fungsi

Pusdiklat sebagai penyelenggara diklat teknis dan fungsional selain itu;

juga bertujuan untuk membentuk standar kompetensi yang perlu dimiliki

oleh pejabat fungsional pranata komputer.

Sasaran dari diklat ini adalah pegawai yang bekerja di Instansi

Pemerintahan yang akan menduduki dan melaksanakan tugas pada

Jabatan Fungsional Pranata Komputer Tingkat Ahli. Kegiatan diklat ini

diselenggarakan dengan sistem kerjasama (PNBP) antara Pusdiklat BPS

dengan Pusdiklat Keuangan Umum Kementerian Keuangan RI.

Adapun pelaksanaan diklat pada tanggal 9 Agustus sampai

dengan 8 September 2016 dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang

berasal dari Kementerian Keuangan RI. Pengajar dalam diklat ini adalah

para Pejabat struktural dan fungsional Pusdiklat BPS dan BPS Pusat yang

Page 52: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

42

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

berkompeten dibidang komputer. Dengan tingkat kelulusan sebesar 100

persen.

f. Diklat Keahlian Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan Ujian Sertifikasi

Untuk memenuhi kompetensi pegawai BPS dalam keahlian

pengadaan barang dan jasa pemerintah, pada tahun 2016 Pusdiklat

menyelenggarakan Diklat Keahlian Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

dan Ujian Sertifikasi terdiri dari dua angkatan yaitu angkatan IX s.d X, yang

merupakan hasil kerja sama dengan LKPP. Tujuan diklat ini adalah untuk

meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan sikap pengelola

Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (PBJ) dalam melaksanakan tugas dan

jabatan sebagai pengelola Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah secara

profesional dan beretika.

Kegiatan diklat diikuti oleh pegawai BPS yang akan ditunjuk

sebagai panitia Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Diklat dilaksanakan

pada tanggal 21 sampai dengan 25 November 2016 yang diikuti oleh 72

orang peserta. Seluruh peserta berasal dari pegawai BPS, baik dari BPS

Pusat maupun daerah.

Pengajar diklat berasal dari berbagai instansi pemerintah yang

telah memiliki sertifikat mengajar dari LKPP. Selain kegiatan belajar-

mengajar, diklat ini juga menyelenggarakan ujian sertifikasi yang

dilaksanakan secara online di laboratorium komputer Pusdiklat lantai 3.

Adapun berdasarkan hasil ujian sertifikasi tingkat kelulusan sebesar 83,33

persen.

Page 53: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

43 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

g. Third Regional Course on Sampling Methods for Produce Core Data

Items Agricultural and Rural Statistics

Selain menyelenggarakan diklat teknis dan fungsional, Pusdiklat

BPS juga menjalin kerjasama dengan United Nations Statistical Institute for

Asia and the Pacific (UNSIAP) menyelenggarakan kegiatan diklat “Third

Regional Course on Sampling Methods for Produce Core Data Items

Agricultural and Rural Statistics”. Diklat ini bertujuan untuk memberikan

bimbingan teknis mengenai penerapan metode sampling yang tepat guna

pengumpulan data dan pembentukan indikator-indikator statistik yang

terkait dengan statistik pertanian dan perdesaan. Adapun sasaran dari

diklat ini adalah para statistisi yang bekerja pada unit statistik di

kementerian yang berhubungan langsung dengan kegiatan statistik

pertanian dan perdesaan di kawasan Negara Asia dan Pasifik.

Gambar 11. Kegiatan Foto Bersama Peserta Regional Course dengan

Pimpinan BPS di Pusdiklat BPS, Tahun 2016

Page 54: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

44

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Penyelenggaraan kegiatan diklat ini dilaksanakan mulai tanggal

10 s.d 21 Oktober 2016. Jumlah peserta sebanyak 26 orang, yang berasal

dari 12 negara di kawasan Asia dan Pasifik, yaitu Afghanistan, Bhutan,

Cambodia, Georgia, Lao PDR, Maldives, Myanmar, Philippines, Samoa,

Srilanka, Viet Nam dan Indonesia. Tenaga pengajar dalam diklat ini ada

sebanyak 4 orang yakni Mr. Alick Nyasulu, Mr. AlokeKar, dan Mr. Mark

Kaiser dari Statistic Institute for Asia and the Pacific Chiba, Japan; serta

Ernani Suhartati dari BPS RI.

h. Pelatihan Penerapan Kebijakan Pelatihan Dasar PNS (ToF Diklat

Prajabatan)

Pada akhir tahun 2016, Pusdiklat BPS menyelenggarakan

Pelatihan Penerapan Kebijakan Pelatihan Dasar PNS. Adapun tujuan umum

dari diklat ini adalah untuk penerapan kebijakan terpadu dengan

penyelenggaraan program pelatihan dasar PNS; meningkatkan

pengetahuan, keahlian, dan keterampilan bagi tenaga pelatihan dasar

PNS; dan untuk mempersiapkan penyelenggaraan pertama kali program

pelatihan dasar PNS (telah dikembangkan dan disempurnakan oleh

Instansi Pembina Diklat). Sedangkan sasaran Pelatihan ini adalah

terlaksananya penerapan kebijakan terpadu dengan penyelenggaraan

program pelatihan dan terwujudnya kesiapan Lembaga Pelatihan

Pemerintah Terakreditasi dalam menyelenggarakan kebijakan

penyelenggaraan program pelatihan dasar PNS.

Diklat ini laksanakan pada tanggal 13 s.d 19 Desember 2016 yang

diikuti sebanyak 40 orang peserta. Peserta berasal dari BPS Pusat

sebanyak 5 orang (Biro Kepegawaian), Pusdiklat BPS sebanyak 35 orang

terdiri dari Pejabat Struktural, Fungsional Widyaiswara dan staf inti.

Pengajar dalam diklat ini berjumlah 5 orang, yang terdiri dari Pejabat

Page 55: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

45 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Struktural LAN RI, dan master trainner (instansi diluar LAN RI) yang

berkompeten dan mendapat rekomendasi dari LAN RI.

Pada diklat teknis dan fungsional, penentuan kelulusan peserta

dilakukan melalui beberapa kategori yaitu kategori sangat memuaskan,

baik sekali, dan baik. Unsur-unsur yang menjadi penilaian kelulusan

peserta diklat teknis dan fungsional mencakup beberapa kriteria sebagai

berikut:

1. Penguasan materi yang dilihat berdasarkan nilai ujian tertulis dan

praktikum

2. Penyusunan kertas kerja kelompok

3. Nilai-nilai etika PNS seperti disiplin, prakarsa, dan kerja sama

kelompok selama kegiatan pembelajaran.

Berdasarkan kriteria tersebut diperoleh nilai kelulusan peserta

yang minimal berkategori baik. Tabel 6 menunjukkan bahwa hasil capaian

kinerja dari indikator persentase peserta diklat teknis dan fungsional yang

lulus dengan kategori baik adalah sebesar 102,17 persen. Angka tersebut

diperoleh dari perbandingan realisasi sebesar 94 persen terhadap target

PK 2016 sebesar 92 persen. Jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2015

yang sebesar 100 persen, maka terjadi penurunan sebesar 6,00 persen.

Namun begitu, capaian kinerja pada tahun 2016 tersebut dapat dikatakan

telah melampaui target.

Berdasarkan capaian kinerja yang diperoleh tersebut

menunjukkan bahwa peserta telah dapat mengetahui, memahami dan

menerapkan materi yang diajarkan dengan baik. Keadaan tersebut juga

tidak terlepas dari performance (penampilan, teknik mengajar, dan buku

modul yang menunjang) para pengajar/widyaiswara yang telah

memberikan materi dengan baik sehingga dapat diserap oleh seluruh

peserta diklat.

Page 56: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

46

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

3. IKU 3 : Persentase Kepuasan Peserta Diklat terhadap Penyelenggaraan

Diklat

Penyelenggaraan diklat dapat terlaksana dengan baik karena

adanya kerjasama antara penyelenggara, peserta diklat, dan

pengajar/widyaiswara. Dalam upaya pelaksanaan diklat yang lebih baik

dan peningkatan mutu penyelenggaraan diklat, perlu diketahui seberapa

jauh kemampuan para peserta dalam menyerap materi, kemampuan dan

kualitas tenaga pengajar/widyaiswara terhadap materi yang diberikan di

kelas, serta pelayanan penyelenggara dan sarana prasarana yang

memadai. Untuk mengetahui sejauh mana tingkat pelayanan

penyelenggara terhadap kegiatan diklat yang diadakan oleh Pusdiklat BPS,

peserta diminta melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan melalui

saran-saran dan komentar. Penyelenggaraan diklat yang dievaluasi

meliputi fasilitas akomodasi, konsumsi, dan penyelenggara. Melalui

evaluasi tersebut dapat diketahui kepuasan peserta terhadap

penyelenggaraan diklat.

Kepuasan peserta diklat merupakan salah satu yang dijadikan

indikator capaian kinerja untuk memenuhi sasaran terwujudnya layanan

pendidikan dan pelatihan. Tinggi rendahnya capaian kinerja yang

diperoleh menjadi salah satu acuan bagi Pusdiklat BPS agar dapat

meningkatkan mutu pelayanan diklat ke arah yang lebih baik di masa

mendatang. Untuk mengetahui capaian kinerja dari indikator tersebut

dapat dilihat melalui besarnya realisasi terhadap target PK 2016. Semakin

tinggi realisasi menunjukan pencapaian kinerja yang semakin baik.

Berdasarkan tabel 6 dapat dilihat bahwa capaian kinerja pada

indikator kepuasan peserta diklat terhadap penyelenggaraan diklat adalah

sebesar 100,70 persen. Angka tersebut diperoleh dari realisasi sebesar

92,64 persen dibandingkan target PK 2016 sebesar 92 persen. Tingkat

Page 57: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

47 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

capaian yang diperoleh sedikit lebih tinggi dibandingkan target yang

ditetapkan. Jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2015 yang sebesar

87,95 persen, maka terjadi kenaikan sebesar 5,34 persen.

Perbaikan terjadi berkat kerjasama dan komitmen para

penyelenggara untuk selalu memperbaiki layanan berdasarkan masukan

dari peserta. Peserta memberi masukan baik melalui angket pada periode

tertentu maupun melalui masukan sewaktu-waktu terkait

penyelenggaraan diklat.

Di sisi lain, evaluasi penyelenggaraan dilakukan terhadap

widyaiswara/pengajar yang terlibat langsung terhadap proses kegiatan

belajar mengajar. Berdasarkan pengisian angket yang berisi penilaian

peserta diklat terhadap pengajar diperoleh kesimpulan bahwa

widyaiswara/pengajar dapat menyampaikan materi dengan baik, dengan

nilai rata-rata 87,65.

Secara umum proses pembelajaran sudah ke arah lebih baik,

terutama pada diklat prajabatan dan diklatpim. Dengan adanya

pelaksanaan diklat melalui pola baru, peserta merasa lebih menyukai pola

baru tersebut karena materi yang dipelajari dapat diaplikasikan langsung

di tempat tugas masing-masing melalui aktualisasi bagi diklat prajabatan

dan proyek perubahan bagi diklatpim.

Untuk menunjang kenyamanan peserta dalam mengikuti diklat,

telah dilakukan pembenahan fasilitas-fasilitas seperti kamar asrama, kelas,

laboratorium, dan fasilitas lainnya melalui pemeliharaan bangunan dan

gedung. Untuk meningkatkan sarana diklat di bidang kesehatan dan

hiburan, Pusdiklat BPS menyediakan fasilitas alat-alat fitness, kursi pijat

elektrik, dan alat musik karaoke yang berada di ruang khusus di gedung

basement. Sarana tersebut diharapkan dapat menambah fasilitas peserta

Page 58: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

48

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

sebagai penunjang kesehatan dan hiburan di sela-sela kesibukan

mengikuti diklat. Beberapa upaya yang telah dilakukan dalam

meningkatkan sarana prasarana diklat tersebut juga merupakan salah satu

strategi untuk meningkatkan kepuasan peserta terhadap penyelenggaraan

diklat.

4. IKU 4 : Persentase Surat Izin Belajar yang diselesaikan

PNS yang ingin meningkatkan kemampuan dan keahliannya

dalam rangka mendukung tugas sebagai aparatur negara, dapat mengikuti

pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dengan biaya sendiri melalui jalur

Izin Belajar (IB). Pusdiklat BPS sebagai pengelola IB melakukan kegiatan

pelaksanaan pemberian IB dan mengadministrasikannya bagi pegawai BPS

yang ingin melanjutkan sekolah melalui jalur IB. Seluruh IB program S2

dan S3 diproses oleh Pusdiklat dengan mendapat

rekomendasi/persetujuan dari Sekretaris Utama (Sestama). Sementara itu

untuk pegawai yang akan melanjutkan ke jenjang S1, bagi pegawai BPS

Pusat surat IB-nya dibuat oleh Pusdiklat sedangkan bagi pegawai BPS

Provinsi dan Kabupaten/Kota dibuat oleh Kepala BPS Provinsi yang

ditembuskan ke Pusdiklat dan Biro Kepegawaian.

Persentase penyelesaian Surat Izin Belajar yang dilakukan

Pusdiklat BPS pada jenjang pendidikan S1, S2 dan S3 dapat dilihat pada

Gambar 12. Surat Izin Belajar yang telah diterbitkan oleh Pusdiklat BPS

sebagian besar pada jenjang pendidikan S2 sebesar 67,16 persen.

Sementara itu, untuk S1 sebesar 27,61 persen dan S3 sebesar 5,22

persen.

Page 59: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

49 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Gambar 12. Persentase Penyelesaian Surat Izin Belajar oleh Pusdiklat BPS

pada Jenjang Pendidikan S1, S2, dan S3, Tahun 2016

Penyelesaian surat izin belajar menjadi salah satu indikator

capaian kinerja dalam rangka terwujudnya layanan pendidikan dan

pelatihan. Pada Tabel 6 ditunjukkan bahwa tingkat capaian kinerja untuk

surat izin belajar yang diselesaikan pada tahun 2016 sesuai dengan target

PK 2016 yaitu 100 persen.

Capaian kinerja yang sesuai harapan tersebut menunjukkan

kinerja Pusdiklat BPS yang cukup berhasil dalam mewujudkan layanan

diklat sekaligus untuk peningkatan dan pengembangan SDM pegawai BPS

yang berkualitas dan berkompeten di bidangnya.

5. IKU 5 : Jumlah Pegawai yang Mengikuti Tugas Belajar yang Dibiayai BPS

Selain mengelola izin belajar, Pusdiklat BPS mempunyai tugas

menyelenggarakan program Tugas Belajar (TB). Program tersebut

dilakukan Pusdiklat BPS dengan kegiatan mengirim dan mengelola TB bagi

pegawai BPS baik ke dalam maupun ke luar negeri. Program TB yang

dimaksud di sini mencakup untuk program pendidikan gelar S2 dan S3,

S1 27,61%

S3 67,16%

S3 5,22%

Page 60: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

50

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

sehingga tidak ada untuk program pendidikan non gelar (short course dan

post doctoral). Dari sisi pembiayaan, program TB yang diselenggarakan

oleh Pusdiklat terdiri dari:

1. Beasiswa APBN BPS

Program ini adalah kerjasama rintisan gelar S2 maupun S3 antara

BPS dengan perguruan tinggi yang ada di dalam negeri seperti UI,

ITB, IPB, UGM, UNPAD, dan ITS.

2. Beasiswa APBN Non BPS

Program ini berupa tawaran beasiswa dari Bappenas atau

Kementerian/Lembaga lain baik untuk program S2 dalam negeri,

luar negeri, maupun Double Degree dan S3.

3. Beasiswa Non APBN

Penyedia utama beasiswa non APBN adalah STUNED untuk studi di

Belanda dan AAS untuk studi di Australia. Selain itu terdapat pula

beberapa negara sponsor beasiswa seperti Jepang, Jerman,

Belanda, dan Swiss namun tidak ditawarkan setiap tahun.

4. Individu pegawai juga dapat mencari sendiri sponsor beasiswa.

Setelah mendapat izin dari atasannya (Eselon II), maka dapat

diajukan ke Pusdiklat untuk mendapatkan status TB dengan

menandatangani Surat Perjanjian Tugas Belajar (SPTB) dan

menerima Surat Keputusan Tugas Belajar (SKTB) dari Biro

Kepegawaian.

Pelaksanaan program TB Rintisan Gelar (APBN) didahului adanya

Memorandum of Understanding (MOU) antara BPS dengan Universitas/

Perguruan Tinggi (Univ/PT), yang dilanjutkan dengan pembuatan

Perjanjian Kerjasama setiap akan mengirim calon mahasiswa baru.

Pusdiklat juga menyusun dan mengajukan rencana biaya pendidikan,

tunjangan hidup, buku, dan riset peserta Tugas Belajar APBN dan

merencanakan jumlah pegawai yang akan ditugasbelajarkan.

Page 61: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

51 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Penyelenggaraan program beasiswa APBN BPS merupakan salah

satu wujud layanan Pusdiklat untuk mengakomodir pegawai BPS

melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Dari program ini

diharapkan dapat menyiapkan calon-calon pimpinan BPS yang akan

menduduki jabatan struktural BPS baik di pusat maupun daerah.

Disamping itu juga dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pejabat

fungsional seperti fungsional pranata komputer, statistisi, peneliti,

widyaiswara, dosen, dan sebagainya.

Gambar 13. Kegiatan Perkuliahan Peserta Tugas Belajar S2 ITS Jurusan

Statistika Angkatan IX di Kampus ITS Surabaya,Tahun 2016

Page 62: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

52

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Gambar 14. Kegiatan Ujian Peserta Tugas Belajar S2 IPB Jurusan

Statistika Angkatan III di Kampus IPB Bogor, Tahun 2016

Tabel 7. Jumlah Pegawai BPS yang memperoleh Beasiswa S2 dan S3

tahun 2016

No Program

Beasiswa

Sponsor

Jumlah

Tugas

Belajar

APBN

BPS

Non BPS

Dalam

Negeri

Luar

Negeri

Double

Degree

1 S2 137 35 8 2 182

2 S3 5 2 1 - 8

Jumlah 142 37 9 2 190

Jumlah pegawai yang mengikuti Tugas Belajar yang dibiayai

APBN BPS pada tahun 2016 adalah sebanyak 142 orang (Tabel 7).

Mereka tersebar di beberapa perguruan tinggi yaitu Institut Teknologi

Bandung (ITB) program studi Informatika, Institut Teknologi Sepuluh

Page 63: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

53 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Nopember (ITS) program studi Statistika, Universitas Padjadjaran

(Unpad) program studi Statistika, Universitas Indonesia (UI) program

studi ketenagakerjaan, dan Institut Pertanian Bogor (IPB) program studi

Statistika. Selain dari APBN BPS terdapat pegawai yang memperoleh

beasiswa dari Non BPS baik dalam negeri maupun luar negeri sebanyak

48 orang.

Capaian kinerja yang diperoleh pada indikator jumlah pegawai

yang mengikuti tugas belajar yang dibiayai BPS adalah sebesar 120

persen. Bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2015 sebesar 242

orang terdapat penurunan sebesar 41,32 persen. Penurunan jumlah

peserta TB dibandingkan tahun 2015 dikarenakan oleh adanya efisiensi

anggaran pada tahun 2016.

Capaian kinerja yang diperoleh pada indikator di atas

menunjukkan bahwa peserta TB pada tahun 2016 tidak ada yang

mengundurkan diri atau drop out sehingga perkuliahan berjalan lancar

dan sesuai dengan target yang diharapkan. Hal ini juga tidak terlepas

dari adanya pelayanan Pusdiklat BPS yang berkinerja baik dalam

menangani semua permasalahan penyelenggaraan TB baik dalam hal

penanganan pemberian uang saku/biaya hidup, uang buku, uang riset,

maupun biaya pendidikan. Selain itu pula kelancaran dalam hal

penanganan peserta yang akan mengikuti ujian tesis baik penyediaan

penguji maupun operasional lainnya.

Kelancaran dan keberhasilan tugas dan fungsi pokok Pusdiklat

BPS dalam mewujudkan layanan pendidikan dan pelatihan guna

meningkatkan kualitas SDM pegawai BPS, sangat dipengaruhi oleh

Sasaran 2

Terwujudnya Pengelolaan Aset BMN dan

Akuntabilitas Kinerja yang Transparan

Page 64: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

54

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

keberhasilan dalam pengelolaan aset Barang Milik Negara (BMN) dan

akuntabilitas kinerja yang transparan. Pengelolaan aset BMN yang

semakin berkembang dan kompleks perlu dikelola secara optimal. Selain

itu, pemanfaatan aset BMN tersebut harus sesuai ketentuan dan

dilakukan dengan baik. Di sisi lain, akuntabilitas kinerja yang transparan

sangat diperlukan dalam mempertanggungjawabkan keberhasilan/

kegagalan pelaksanaan Program dan Kegiatan yang telah diamanatkan

dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur dengan

sasaran/target kinerja.

Pengelolaan aset BMN dan akuntabilitas kinerja yang

transparan merupakan sasaran kedua dalam Perjanjian Kinerja Pusdiklat

BPS tahun 2016. Kedua unsur tersebut dijadikan sebagai tolok ukur

keberhasilan Pusdiklat BPS dalam mengemban tugas di bidang

pendidikan dan pelatihan.

Tabel 8. Capaian Kinerja Sasaran Strategis: Terwujudnya Pengelolaan Aset

BMN dan Akuntabilitas Kinerja yang Transparan Tahun 2016

IKU Target

2016

Realisasi

2016

Capaian

(%)

Realisasi

2015

Perubahan

terhadap

realisasi 2015

(%)

((3)/(5)*100)-

100

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Hasil

Penilaian

SAKIP oleh

Inspektorat

70 65,35 93,36 58,54 11,63

Rata rata Capaian Kinerja 93,36

Page 65: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

55 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

6. IKU : Hasil Penilaian SAKIP oleh Inspektorat

Salah satu hal yang menjadi inti dari reformasi birokrasi adalah

akuntabilitas instansi pemerintah. Instansi pemerintah yang akuntabel

semakin penting keberadaannya mengingat semakin tingginya

ekspektasi dan tuntutan masyarakat atas pelayanan pemerintah.

Pusdiklat BPS sebagai salah satu unsur dari instansi pemerintah juga

harus meningkatkan akuntabilitasnya. Akuntabilitas dimaksud tidak

hanya dari sisi keuangan saja, meskipun dari sisi tersebut mutlak

diperlukan melainkan juga dari sisi kinerja. Dengan penguatan

akuntabilitas ini, diharapkan akan memberi efek peningkatan kinerja

yang pada gilirannya akan menghasilkan pelayanan prima baik kepada

pegawai BPS maupun instansi lainnya.

Sesuai dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor

29 Tahun 2014, yang dimaksud dengan Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah (SAKIP) adalah rangkaian sistematik dari berbagai

aktivitas, alat, dan prosedur yang dirancang untuk tujuan penetapan dan

pengukuran, pengumpulan data, pengklasifikasian, pengikhtisaran, dan

pelaporan kinerja pada instansi pemerintah, dalam rangka

pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja instansi pemerintah.

Evaluasi yang dilakukan dalam rangka penilaian SAKIP ditujukan untuk

menilai implementasi dan pengembangan akuntabilitas kinerja di

lingkungan Pusdiklat BPS dalam rangka mendorong terwujudnya

pemerintahan yang berorientasi kepada hasil (result oriented

government).

Dalam evaluasi SAKIP komponen yang dinilai terdiri atas :

1. Perencanaan Kinerja

2. Pengukuran Kinerja

3. Pelaporan Kinerja

Page 66: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

56

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

4. Evaluasi Kinerja

5. Pencapaian Sasaran/Kinerja Organisasi

Masing-masing komponen tersebut terbagi lagi ke dalam evaluasi sub

komponen:

1. Perencanaan Kinerja

a. Perencanaan Strategis

1). Pemenuhan Renstra

2). Kualitas Renstra

3). Implementasi Renstra

b. Perencanaan Kinerja Tahunan

1). Pemenuhan Perencanaan Kinerja Tahunan

2). Kualitas Perencanaan Kinerja Tahunan

3). Implementasi Perencanaan Kinerja Tahunan

2. Pengukuran Kinerja

a. Pemenuhan Pengukuran

b. Kualitas Pengukuran

c. Implementasi Pengukuran

3. Pelaporan Kinerja

a. Pemenuhan Pelaporan

b. Kualitas Informasi Kinerja

c. Pemanfaatan Informasi Kinerja

4. Evaluasi Kinerja

a. Pemenuhan Evaluasi

b. Kualitas Evaluasi

c. Pemanfaatan Hasil Evaluasi

5. Pencapaian Sasaran/Kinerja

a. Kinerja Yang Dilaporkan (Output)

b. Kinerja Yang Dilaporkan (Outcome)

Page 67: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

57 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Sebagai acuan dalam pencapaian sasaran terwujudnya

pengelolaan aset BMN dan akuntabilitas kinerja yang transparan

adalah melalui indikator hasil penilaian SAKIP oleh Inspektorat.

Indikator tersebut dapat menggambarkan bahwa semakin tinggi

realisasi penilaian SAKIP menunjukan pencapaian kinerja yang

semakin baik.

Pada Tabel 8 dapat dilihat bahwa hasil penilaian SAKIP

oleh Inspektorat pada tahun 2016 adalah sebesar 65,35 poin

sedangkan target PK 2016 adalah sebesar 70 poin. Berdasarkan nilai

tersebut diperoleh capaian kinerja sebesar 93,36 persen yang

artinya bahwa tingkat pencapaian kinerja yang diperoleh belum

mencapai target yang diharapkan. Namun, Pusdiklat BPS dari tahun

ke tahun selalu berupaya memperbaiki Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah (SAKIP). Hal ini terbukti dari adanya

peningkatan poin sebesar 11,63 persen dibandingkan tahun 2015

yang sebesar 58,54 poin.

Beberapa faktor yang menjadi penyebab/kendala belum

terpenuhinya target capaian kinerja hasil penilaian SAKIP oleh

Inspektorat adalah adanya beberapa indikator yang belum

memenuhi target yang diharapkan serta belum memenuhi standar

SMART yang efisien dan efektif. Selain itu, pada saat penilaian oleh

Inspektorat masih terdapat kekurangan dokumen-dokumen

pendukung yang akan direviu.

Untuk perbaikan di masa yang akan datang Pusdiklat BPS

akan melengkapi dokumen-dokumen pendukung sebagai

penunjang dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk memenuhi

capaian kinerja yang diharapkan.

Page 68: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

58

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

3.2. Capaian Kinerja Pusdiklat BPS Terhadap Target Renstra

2016 dan 2019

Rencana Strategis adalah proses pemilihan tujuan organisasi,

penentuan kebijakan, dan program untuk mencapai sasaran dan tujuan

organisasi. Rencana Strategis merupakan proses perencanaan jangka

menengah (lima tahun) yang formal untuk mencapai tujuan organisasi.

Untuk mengetahui keberhasilan organisasi dalam pencapaian tujuan dan

sasaran perlu adanya pengukuran terhadap indikator-indikator yang

mewakili pencapaian kedua hal tersebut.

Berdasarkan Tabel 9, jika dibandingkan target Renstra tahun

2016 dan 2019, maka capaian indikator pertama dari SS 1. dapat

dikatakan hampir berhasil. Tercatat persentase peserta diklat prajabatan

dan kepemimpinan yang lulus dengan kategori memuaskan pada tahun

2016 sebesar 90 persen sedikit lebih kecil dibandingkan target Renstra

tahun 2016 dan 2019 yang sebesar 91 persen dan 94 persen. Untuk

indikator tersebut tidak perlu dilakukan penurunan target melainkan

penggalian lebih dalam pada proses perencanaan dan upaya yang lebih

besar agar kinerja indikator tersebut semakin meningkat.

Di sisi lain capaian indikator kedua yaitu persentase peserta

diklat teknis dan fungsional yang lulus dengan kategori baik dapat

dikatakan berhasil dengan realisasi sebesar 94 persen lebih tinggi bila

dibandingkan target renstra 2016 yang sebesar 91 persen dan telah sesuai

dengan target Renstra 2019. Untuk itu perlu penajaman target agar

pengukuran keberhasilan Pusdiklat BPS terhadap indikator tersebut lebih

tergambarkan.

Page 69: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

59 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Tabel 9. Perbandingan Realisasi Kinerja Pusdiklat BPS Tahun 2016 dengan

Target Renstra Tahun 2016 dan 2019

Sasaran/IKU Target Renstra Realisasi

2016

Capaian

terhadap Target

(%)

2016 2019 2016 2019

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

SS 1. Terwujudnya Layanan Pendidikan dan Pelatihan

1. Persentase

Peserta Diklat

Prajabatan dan

Kepemimpinan

yang lulus dengan

kategori

memuaskan

91 94 90 98,90 95,74

2. Persentase

Peserta Diklat

Teknis dan

Fungsional yang

lulus dengan

kategori baik

91 94 94 103,30 100

3. Persentase

Kepuasan Peserta

Diklat terhadap

Penyelenggaraan

Diklat

92 96 92,64 100,70 96,50

4. Persentase Surat

Izin Belajar yang

diselesaikan

100 100 100 100 100

5. Jumlah Pegawai

yang Mengikuti

Tugas Belajar

yang Dibiayai BPS

265 324 142 53,58 43,83

SS 2. Terwujudnya Pengelolaan Aset BMN dan Akuntabilitas Kinerja yang

Transparan

Hasil Penilaian SAKIP

oleh Inspektorat

70 75 65,35 93,36 87,13

Page 70: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

60

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Capaian pada indikator ketiga yaitu persentase kepuasan

peserta diklat terhadap penyelenggaraan diklat dapat dikatakan berhasil

dengan realisasi sebesar 92,64 persen. Angka tersebut sedikit melampaui

target Renstra tahun 2016 yaitu sebesar 92 persen. Sedangkan bila

dibandingkan dengan target Renstra tahun 2019 capaian kinerjanya relatif

masih rendah. Sejalan dengan itu, untuk indikator tersebut tidak perlu

dilakukan penurunan target melainkan perlu upaya dan kerja keras dari

seluruh pihak terkait agar di masa mendatang diperoleh capaian kinerja

yang lebih tinggi mengingat indikator kepuasan peserta diklat dapat

dikatakan sebagai tolok ukur keberhasilan Pusdiklat BPS dalam

menyelenggarakan kegiatan diklat.

Pada indikator keempat dari SS 1. yaitu persentase surat izin

belajar yang diselesaikan diperoleh capaian kinerja yang telah sesuai

dengan Renstra baik tahun 2016 maupun tahun 2019. Di sisi lain, capaian

indikator kelima sangat jauh dari target tahun 2016 dan 2019. Tercatat

jumlah pegawai yang mengikuti tugas belajar yang dibiayai BPS pada

tahun 2016 sebesar 142 orang lebih kecil dibandingkan target Renstra

tahun 2016 dan 2019 yang sebesar 265 orang dan 324 orang. Untuk itu

perlu digali informasi lebih dalam lagi apakah perlu melakukan revisi

terhadap target indikator tersebut. Selain itu, perlu penggalian lebih

dalam lagi pada proses perencanaan kegiatan tahun 2017 agar target yang

ditentukan tidak terlalu tinggi.

3.3. Prestasi Tahun 2016

Penghargaan yang diterima atas kinerja Pusdiklat BPS pada tahun

2016 adalah diperolehnya Sertifikat Akreditasi dari Lembaga Administrasi

Negara (LAN) RI pada tanggal 16 September 2016 untuk Diklat Prajabatan

Golongan I & II, Diklat Prajabatan Golongan III, Diklat Kepemimpinan

Tingkat IV, dan Diklat Kepemimpinan Tingkat III masing-masing dengan

Page 71: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

61 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

Akreditasi B atas acuan penilaian baru. Penyerahan sertifikat tersebut

dilakukan terhadap 17 Lembaga/Badan Diklat termasuk Pusdiklat BPS.

Gambar 15. Penerimaan Sertifikat Akreditasi Lembaga Diklat di LAN oleh

Kepala LAN RI kepada Pusdiklat BPS yang diwakili oleh Kepala

Bidang Diklat Prajabatan dan Kepemimpinan.

Gambar 16. Foto bersama dengan Pimpinan LAN RI dan Lembaga/Badan

Diklat lainnya

Page 72: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

62

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

3.4. Kegiatan Prioritas Pusdiklat BPS Tahun 2016

Salah satu kegiatan prioritas yang diselenggarakan Pusdiklat BPS

pada tahun 2016 adalah Diklat Prajabatan Golongan III Reguler. Diklat

tersebut dilaksanakan pada awal tahun 2016 yang diperuntukkan bagi

calon pegawai lulusan STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Statistik) tahun 2015.

Penempatan skala prioritas pada kegiatan Diklat Prajabatan Golongan III

Reguler dilakukan untuk mengantisipasi terkait peraturan pemerintah,

yaitu Undang-Undang Aparatur Sipil Negara Nomor 5 Tahun 2014

tentang masa percobaan PNS yang hanya berlaku 1 (satu) tahun.

Pada tahun ini, kegiatan diklat teknis yang masih menjadi

prioritas adalah penyelenggaraan Diklat Pengadaan Barang dan Jasa.

Kegiatan ini untuk memenuhi kompetensi pegawai BPS dalam keahlian

pengadaan barang dan jasa pemerintah khususnya kegiatan pengadaan

barang dan jasa di BPS. Untuk menampung banyaknya peserta kegiatan

tersebut, kegiatan Diklat Pengadaan Barang dan Jasa diadakan sebanyak

2 (dua) kelas.

3.5. Efisiensi Anggaran Di Pusdiklat BPS Tahun 2016

Efisiensi yang telah dilakukan Pusdiklat BPS selama tahun 2016

adalah:

1. Dalam rangka kegiatan penyelenggaraan diklat, Pusdiklat BPS

berupaya melakukan efisiensi penggunaan anggaran untuk

menghasilkan output yang maksimal. Salah satu efisiensi yang

dilakukan adalah pelaksanaan seminar evaluasi pada diklat

prajabatan dan kepemimpinan. Untuk menghemat anggaran

perjalanan maka lokasi seminar diadakan di daerah masing-masing

peserta (setiap daerah terdiri dari 10 peserta diklat), kecuali peserta

dari BPS Pusat dan sekitarnya diadakan di Pusdiklat BPS. Optimalisasi

anggaran digunakan untuk kegiatan diklat lain terutama diklat teknis

Page 73: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

63 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

yang sangat diperlukan dalam rangka menunjang kinerja dan

kualitas pegawai BPS.

2. Hasil pengukuran yang dilakukan Kementerian Keuangan melalui

Sistem Aplikasi SMART terhadap rata-rata efisiensi untuk setiap jenis

output memberikan nilai 8,06 persen. Hal tersebut menunjukkan

adanya efisiensi terhadap tercapainya target output bila

dibandingkan dengan realisasi anggaran.

3. Dalam rangka pelaksanaan program dan kegiatan pada tahun 2016

telah direalisasikan anggaran sebesar Rp 49.829,26 juta atau 91,99

persen dari pagu sebesar Rp 54.166,23 juta. Jika dibandingkan

dengan capaian kinerja sasaran sebesar 102,34 persen, dapat

dikatakan Pusdiklat BPS telah melakukan efisiensi penggunaan

anggaran. Efisiensi juga terlihat pada pelaksanaan seluruh program.

Masing-masing program memiliki capaian kinerja yang lebih tinggi

dari realisasi anggaran sebagaimana terlihat pada Tabel 10.

Tabel 10. Perbandingan Capaian Kinerja dengan Realisasi Anggaran

Menurut Program Tahun 2016

Program Capaian Kinerja

(%)

Realisasi Anggaran

(%)

(1) (2) (3)

DMPTTL 100,08 91,95

PSPA 100,00 99,84

3.6. Realisasi Anggaran Tahun 2016

Pada tahun anggaran 2016 Pusdiklat BPS menerima pagu

sebesar Rp 54.166,23 miliar yang terdiri dari Program Dukungan

Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS (DMPTTL)

sebesar 99,39 persen dan Program Peningkatan Sarana dan Prasarana

Page 74: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

64

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Aparatur BPS (PSPA) sebesar 0,61 persen (Tabel 11). Sebagaimana telah

dijelaskan pada bab sebelumnya Pusdiklat BPS melakukan self blocking

terhadap pagu sebesar Rp 2.047,56 juta sehingga total pagu yang dapat

digunakan adalah sebesar Rp 52.118,67 juta.

Dalam rangka pelaksanaan program dan kegiatan Pusdiklat BPS

menggunakan anggaran sebesar Rp 49.829,26 juta dengan rincian

belanja pada Program DMPTTL sebesar Rp 49.499,29 juta dan belanja

pada Program PSPA sebesar Rp 329,97 juta. Jika dibandingkan dengan

pagu yang diterima, realisasi anggaran BPS pada tahun 2016 mencapai

91,99 persen. Adapun jika dibandingkan dengan pagu yang telah

dikurangi self blocking maka realisasi anggaran BPS sebesar 95,61

persen dengan rincian belanja DMPTTL sebesar 95,98 persen dan

belanja PSPA sebesar 99,84 persen.

Pada Program DMPTTL terdapat kegiatan Penyelenggaraan

Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Negara BPS. Pada kegiatan tersebut

terdapat 2 (dua) output yaitu Layanan Perkantoran dan Peserta

Pendidikan dan Pelatihan. Dari kedua output tersebut, pagu terbesar

digunakan dalam rangka menghasilkan output Peserta Pendidikan dan

Pelatihan sebesar Rp 40.249,91 juta dengan realisasi sebesar Rp

37.152,50 juta dan self blocking sebesar Rp 2.047,56 juta. Realisasi

anggaran tersebut digunakan pada kegiatan-kegiatan yang ada pada

komponen :

- Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Negara

Pembiayaan pada komponen ini antara lain untuk keperluan

konsumsi rapat, honor mitra laundry, biaya pengembangan dan

kompetensi di instansi luar seperti LAN baik untuk pegawai maupun

widyaiswara/pengajar (biaya pendaftaran dan perjalanan), biaya ATK

Page 75: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

65 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

dan computer supply kantor, serta transport lokal pegawai ke BPS

atau instansi luar;

- Rintisan Pendidikan Gelar

Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini diperuntukkan bagi

peserta tugas belajar S2 ITS, IPB, ITB, UI, Unpad, UGM serta S3 ITS,

IPB, UI, dan ITB berupa bantuan biaya hidup, bantuan

riset/penelitian, biaya pendidikan, biaya registrasi dan tes, serta

biaya perjalanan untuk pemanggilan/pemulangan peserta tugas

belajar dan perjalanan dalam rangka kerjasama;

- Diklat Prajabatan Golongan III

Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini terdiri dari biaya

penyelenggaraan seperti konsumsi peserta, dokumentasi, dan

fotocopy, honor pengajar, penguji, pembimbing, dan mentor dalam

rangka seminar rancangan dan aktualisasi, ATK dan computer supply

dalam rangka seminar aktualisasi, perlengkapan peserta, spanduk,

serta honor nara sumber. Selain itu ada biaya perjalanan peserta

diklat, mentor dalam rangka seminar rancangan dan aktualisasi,

penguji dan pembimbing dalam rangka seminar aktualisasi, serta

perjalanan monitoring dan evaluasi pimpinan;

- Diklatpim Tingkat IV

Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini terdiri dari biaya

penyelenggaraan seperti konsumsi peserta, dokumentasi, dan

fotocopy, honor pengajar, penguji, pembimbing, dan mentor dalam

rangka seminar rancangan dan proyek perubahan, honor protokoler

benchmarking, ATK dan computer supply dalam rangka seminar

proyek perubahan, perlengkapan peserta, spanduk, sewa kendaraan

dalam rangka benchmarking serta honor nara sumber. Selain itu ada

biaya perjalanan peserta diklat, mentor dalam rangka seminar

rancangan dan proyek perubahan, penguji dan pembimbing dalam

Page 76: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

66

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

rangka seminar proyek perubahan, perjalanan monitoring dan

evaluasi pimpinan serta biaya penyelenggaraan benchmarking;

- Diklatpim Tingkat III

Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini terdiri dari biaya

penyelenggaraan seperti konsumsi peserta, dokumentasi, dan

fotocopy, honor pengajar, penguji, pembimbing, dan mentor dalam

rangka seminar rancangan dan proyek perubahan, honor protokoler

benchmarking, ATK dan computer supply dalam rangka seminar

proyek perubahan, perlengkapan peserta, spanduk, sewa kendaraan

dalam rangka benchmarking serta honor nara sumber. Selain itu ada

biaya perjalanan peserta diklat, mentor dalam rangka seminar

rancangan dan proyek perubahan, penguji dan pembimbing dalam

rangka seminar proyek perubahan, perjalanan monitoring dan

evaluasi pimpinan serta biaya penyelenggaraan benchmarking;

- Diklatpim Tingkat II

Kegiatan Diklatpim Tk II dilaksanakan oleh lembaga Administrasi

Negara (LAN) RI. Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini terdiri

dari biaya paket penyelenggaraan yang dibayarkan ke LAN dan biaya

perjalanan peserta baik dalam rangka on campus, benchmarking

maupun seminar;

- Diklatpim Tingkat I

Kegiatan Diklatpim Tk I dilaksanakan oleh Lembaga Administrasi

Negara (LAN) RI. Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini hanya

untuk biaya perjalanan peserta baik dalam rangka on campus

maupun seminar;

- Diklat Training of Fasilitator (TOF)

Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini terdiri dari biaya

penyelenggaraan seperti konsumsi peserta, honor pengajar dari luar

Page 77: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

67 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

satker, pengadaan perlengkapan peserta, spanduk, serta biaya

perjalanan peserta;

- Diklat Fungsional Statistisi Tingkat Ahli

Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini terdiri dari biaya

penyelenggaraan seperti konsumsi peserta, dokumentasi, dan

fotocopy, honor pengajar, penguji, dan pembimbing kertas kerja,

ATK dan computer supply, perlengkapan peserta, pengadaan modul,

spanduk, serta honor nara sumber. Selain itu ada biaya perjalanan

peserta diklat dan sewa kendaraan visitasi;

- Seminar Pengembangan Kapabilitas SDM Pusdiklat BPS

Kegiatan ini pesertanya adalah pegawai dan widyaiswara Pusdiklat

BPS. Oleh karena itu, biaya yang dikeluarkan hanya untuk membayar

honor pengajar;

- Diklat Android Programming

Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini terdiri dari biaya

penyelenggaraan seperti konsumsi peserta dan dokumentasi, honor

pengajar, penguji, dan moderator seminar, biaya paket

penyelenggaraan diklat, spanduk, serta biaya perjalanan peserta

diklat;

- Diklat Keahlian Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah

Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini terdiri dari biaya

penyelenggaraan seperti konsumsi peserta, dokumentasi, dan

fotocopy, honor pengajar, ATK dan computer supply, perlengkapan

peserta, spanduk, serta biaya perjalanan peserta diklat

- Regional Course

Biaya yang dikeluarkan pada komponen ini terdiri dari biaya

penyelenggaraan seperti konsumsi peserta, fotocopy, dan

dokumentasi, honor pengajar dan keprotokolan, ATK dan computer

supply, perlengkapan peserta, spanduk, ARK, sewa kendaraan dan

Page 78: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

68

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

sewa AC, honor nara sumber, serta biaya perjalanan peserta yang

berasal dari BPS, biaya perjalanan field trip, dan transport lokal;

- Penggunaan PNBP

Biaya PNBP pada tahun 2016 diperoleh atas kerjasama antara BPS

dengan beberapa kementerian/lembaga. Penggunaannya untuk

kegiatan Diklat Prajabatan Gol. III Reguler, Diklatpim IV, Diklat

Fungsional Pranata Komputer Tk. Terampil dan Ahli yang rincian

biayanya seperti pada diklat yang telah dijelaskan sebelumnya,

terdiri dari biaya penyelenggaraan dan biaya perjalanan.

Sementara itu, pada output Layanan Perkantoran dengan pagu

Rp 13.585,82 juta direalisasikan anggaran sebesar Rp 12.346,79 juta

untuk memenuhi kegiatan pada komponen :

- Pembayaran Gaji dan Tunjangan Pegawai

- Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran,

terdiri dari :

- Pemeriksaan Kesehatan, Extra Fooding, Poliklinik dan Obat-

obatan

- Pemeliharaan Bangunan Gedung Kantor dan Halaman Kantor

- Perawatan Kendaraan Bermotor Roda 4/6/10 dan Roda 2

- Perawatan/Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor

- Operasional Perkantoran dan Pimpinan

- Penanggung Jawab Pengelola Keuangan

- Pengadaan Pakaian Kerja Pegawai/Sopir/ Pesuruh/Perawat/

Satpam/Tenaga Teknis Lainnya

Page 79: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan
Page 80: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

70

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Jika dirinci menurut sumber dana, perbandingan antara realisasi

dengan pagu yang telah dikurangi selfblocking, persentase realisasi

anggaran yang berasal dari sumber dana Rupiah Murni (RM) menjadi

yang terbesar yaitu 95,94 persen. Kemudian dilanjutkan dengan

Penerimaan Non Pajak (PNP) sebesar 87,95 persen. Sementara itu,

Pusdiklat BPS tidak memperoleh sumber dana yang berasal dari Hibah

Langsung Luar Negeri (HLL), Hibah Langsung Dalam Negeri (HLD) dan

Pinjaman Luar Negeri (PLN).

Sumber dana anggaran Pusdiklat BPS berasal dari Program

DMPTTL dan PSPA. Sumbangan terbesar terhadap realisasi anggaran

Pusdiklat BPS berasal dari Program DMPTTL dengan realisasi sebesar Rp

47.577,34 juta kontribusinya terhadap total realisasi anggaran Pusdiklat

BPS sebesar 99,34 persen. Sisanya berasal dari program PSPA dengan

realisasi sebesar Rp 329,97 juta kontribusinya mencapai 0,66 persen.

Informasi lebih lengkap tentang realisasi anggaran dapat dilihat pada

Tabel 12.

Tabel 12. Pagu dan Realisasi Anggaran Pusdiklat BPS Menurut Program dan

Sumber Dana Tahun 2016 (Juta Rupiah)

Program/

Sumber Dana Pagu Realisasi

Self

Bloking

Pagu -

selfbloking

Realisasi/Pa

gu (%)

Realisasi/Pa

gu-self

blocking (%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

01 DMPTTL 53.835,73 49.499,29 2.047,57 51.788,16 91,95 95,98

HLL - - - - - -

PLN - - - - - -

PNP 2.185,21 1.921,95 - 2.185,21 87,95 87,95

RM 51.650,52 47.577,34 2.047,57 49.602,95 92,11 95,92

RMP - - - - - -

Page 81: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

71 Laporan Kinerja 2016

Akuntabilitas Kinerja

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

02 PSPA 330,50 329,97 - 330,50 99,84 99,84

HLL - - - - - -

PLN - - - - - -

PNP - - - - - -

RM 330,50 329,97 - 330,50 99,84 99,84

RMP - - - - - -

Total 54.166,23 49.829,26 2.047,57 52.118,66 91,99 95,61

HLL - - - - - -

PLN - - - - - -

PNP 2.185,21 1.921,95 - 2.185,21 87,95 87,95

RM 51.981,02 47.907,31 2.047,57 49.933,45 92,16 95,94

RMP - - - - - -

Page 82: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

72

Akuntabilitas Kinerja

Laporan Kinerja 2016

Page 83: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

B@B IV

PENUTUP

Page 84: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

74

Penutup

Laporan Kinerja 2016

Page 85: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

75 Laporan Kinerja 2016

Penutup

PENUTUP

Seiring dengan tuntutan BPS untuk dapat menghasilkan data yang

berkualitas serta pelayanan yang prima kepada pengguna data, Pusdiklat

BPS juga dihadapi tantangan untuk menyediakan SDM yang lebih

berkualitas melalui peningkatan layanan pendidikan dan pelatihan sesuai

kompetensi yang dibutuhkan BPS.

Untuk memenuhi tantangan yang dihadapi dan mempermudah

pencapaiannya, Pusdiklat BPS menyusun dua sasaran strategis dan enam

indikator kinerja yang harus dicapai pada tahun 2016. Sasaran strategis

yang telah dicapai Pusdiklat BPS pada tahun 2016 adalah (i) terwujudnya

layanan pendidikan dan pelatihan dan (ii) terwujudnya pengelolaan aset

BMN dan akuntabilitas kinerja yang transparan.

Kinerja Pusdiklat BPS pada tahun 2016 dapat dikatakan memuaskan

dengan capaian kinerja sasaran strategis sebesar 102,34 persen. Dari sisi

peserta diklat, hasil penyelenggaraan diklat menunjukkan tingkat

kepuasan yang cukup memuaskan dimana capaiannya telah melebihi

target yaitu sebesar 100,70 persen. Disamping itu, pengembangan SDM

dari sisi pendidikan gelar juga memuaskan dilihat dari capaian kinerja

jumlah pegawai yang mengikuti tugas belajar yang dibiayai BPS sebesar

120 persen.

Tingkat capaian kinerja yang telah dicapai mengindikasikan bahwa

pelaksanaan kegiatan yang dilakukan Pusdiklat BPS telah sesuai program,

kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam rencana

strategis dan sekaligus telah mampu memenuhi visi dan misi Pusdiklat

BPS.

Page 86: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

76

Penutup

Laporan Kinerja 2016

Disisi lain masih terdapat beberapa kekurangan terkait tidak

tercapainya target beberapa IKU. Selain itu pencapaian pada tahun depan

juga harus ditingkatkan. Peningkatan bukan saja berupa bertambahnya

realisasi kinerja namun dapat berupa penajaman indikator maupun target

kinerja sehingga pengukuran terhadap tujuan dan sasaran strategis

meningkat baik secara kualitas maupun relevansinya. Langkah-langkah

dalam rangka peningkatan kinerja antara lain:

Penajaman IKU

Agar pengukuran keberhasilan sasaran Pusdiklat BPS menjadi lebih

relevan, perlu dilakukan penajaman terhadap beberapa IKU. Penajaman

IKU bukanlah hal yang mudah mengingat penajaman memerlukan

kesiapan, baik dari sisi SDM maupun anggaran yang harus dipenuhi agar

IKU yang telah disusun bukan saja dapat diukur tetapi juga dapat dicapai

keberhasilannya. Beberapa indikator sasaran yang perlu dipertajam terkait

dengan:

1. Kategori kelulusan Diklat Prajabatan dan Kepemimpinan: Pengukuran

kategori kelulusan peserta diklat perlu dikaji ulang agar memperoleh

indikator yang dapat mencerminkan keberhasilan Pusdiklat BPS dalam

menyelenggarakan diklat. Penentuan kelulusan peserta berdasarkan

penilaian terhadap aspek sikap, perilaku, disiplin, dan akademis. Adanya

pola baru pada diklatpim dan prajabatan, untuk nilai akademis selain

penilaian ujian di dalam kelas, juga berdasarkan penyusunan kertas kerja

aktualisasi bagi peserta diklat prajabatan dan proyek perubahan bagi

peserta diklatpim. Hasil penyusunan kertas kerja tersebut diseminarkan

baik pada saat rancangan maupun evaluasi akhir. Seminar evaluasi akhir

dilakukan setelah dua bulan off campus sehingga penentuan kelulusan

tidak dapat dilakukan segera setelah diklat selesai. Hal ini berpengaruh

terhadap pengukuran capaian kinerja triwulanan karena persentase

Page 87: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

77 Laporan Kinerja 2016

Penutup

kelulusan diperoleh setelah selesai seminar. Jika sebelumnya indikator

yang dihitung adalah persentase peserta diklat prajabatan dan

kepemimpinan yang lulus dengan kategori memuaskan, maka untuk ke

depannya dapat ditambah dengan manfaat yang dirasakan/diperoleh dari

hasil Diklat dan Realisasi dari Komitmen Tindak Lanjut bagi peserta

Diklatpim dan Rencana Aksi bagi peserta Diklat Prajabatan.

2. Surat Izin Belajar: Perlu perubahan indikator dalam rangka mengukur

keberhasilan pengelolaan izin belajar. Bukan hanya dilihat dari persentase

Surat izin Belajar yang diselesaikan, melainkan juga dilihat dari sisi

outcome yang dihasilkan seperti penyelesaian proses izin belajar yang

tepat waktu. Dengan demikian capaian indikator akan lebih berkualitas.

3. Tugas Belajar yang dibiayai BPS: Seperti halnya pada indikator

penyelesaian surat izin belajar, perlu perubahan pula indikator dalam

rangka mengukur keberhasilan penyelenggaraan tugas belajar. Jika

sebelumnya hanya dihitung jumlah pegawai yang mengikuti tugas belajar

yang dibiayai BPS, maka kedepan harus dilihat dari sisi outcome yang

dihasilkan.

Penajaman Target Kinerja

Sebagaimana telah dijelaskan pada bab sebelumnya, beberapa

indikator capaian kinerja realisasinya melampaui target akhir Renstra

2015-2019. Agar kinerja Pusdiklat BPS terus meningkat, maka perlu

dilakukan penajaman (peningkatan) target kinerja. Penajaman diharapkan

menjadi pendorong bagi BPS untuk berkinerja lebih baik. Selain itu, perlu

penggalian lebih dalam lagi pada proses perencanaan kegiatan tahun

2017, agar target yang ditentukan tidak terlalu tinggi.

Namun ada beberapa indikator yang juga lebih kecil dibandingkan

target Renstra tahun 2016 dan 2019. Untuk itu perlu digali informasi lebih

Page 88: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

78

Penutup

Laporan Kinerja 2016

dalam lagi apakah perlu melakukan revisi terhadap target indikator

tersebut atau mencari solusi untuk dapat meningkatkan capaian kinerja.

Page 89: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

L@MPIR@N

Page 90: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

80

Lampiran

Laporan Kinerja 2016

Page 91: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

81 Laporan Kinerja 2016

Lampiran

PROGRAM/

KEGIATAN

SASARAN KEGIATAN (OUTPUT)/

INDIKATOR

TARGET KINERJA

2015 2016 2017 2018 2019

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Satuan Kerja: Pusdiklat BPS

SS.1. Terwujudnya

Layanan Pendidikan dan

Pelatihan

1.1. Persentase Peserta

Diklat Prajabatan dan

Kepemimpinan yang

lulus dengan kategori

memuaskan

90% 91% 92% 93% 94%

1.2. Persentase Peserta

Diklat Teknis dan

Fungsional yang lulus

dengan kategori baik

90% 91% 92% 93% 94%

1.3. Persentase Kepuasan

Peserta Diklat terhadap

Penyelenggaraan Diklat

90% 92% 94% 95% 96%

1.4. Persentase Surat Izin

Belajar yang

diselesaikan

100

%

100

% 100

% 100

% 100

%

1.5. Jumlah Pegawai yang

Mengikuti Tugas

Belajar yang Dibiayai

BPS

242 265 280 320 324

SS.2. Terwujudnya

Pengelolaan Aset

BMN dan

Akuntabilitas Kinerja

yang Transparan

2.1. Hasil Penilaian SAKIP

oleh Inspektorat 67 70 72 74 75

1. Renstra Pusdiklat BPS 2015-2019

Page 92: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

82

Lampiran

Laporan Kinerja 2016

2A. Pernyataan Perjanjian Kinerja Pusdiklat BPS 2016

Page 93: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

83 Laporan Kinerja 2016

Lampiran

Page 94: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

84

Lampiran

Laporan Kinerja 2016

Page 95: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

85 Laporan Kinerja 2016

Lampiran

2B. Reviu Pernyataan Perjanjian Kinerja Pusdiklat BPS 2016

Page 96: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

86

Lampiran

Laporan Kinerja 2016

Page 97: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

87 Laporan Kinerja 2016

Lampiran

Page 98: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

88

Lampiran

Laporan Kinerja 2016

No. Sasaran Indikator Satuan Periode Target Realisasi

Capaian

Kinerja

(%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

SS1 Terwujudnya

Layanan

Pendidikan

dan Pelatihan

Persentase Peserta

Diklat Prajabatan

dan Kepemimpinan

yang lulus dengan

kategori

memuaskan

Persen Tw I 90 85 92,39

Tw II 88 88 95,65

Tw III 90 89 96,74

Tw IV 92 90 97,83

Persentase Peserta

Diklat Teknis dan

Fungsional yang

lulus dengan

kategori baik

Persen Tw I 0 0 0

Tw II 92 100 108,70

Tw III 92 100 108,70

Tw IV 92 94 102,17

Persentase

Kepuasan Peserta

Diklat terhadap

Penyelenggaraan

Diklat

Persen Tw I 72,46 77,25 83,97

Tw II 92 90,95 98,86

Tw III 92 91,54 99,50

Tw IV 92 92,64 100,70

Persentase Surat

Izin Belajar yang

diselesaikan

Persen Tw I 100 100 100

Tw II 100 100 100

Tw III 100 100 100

Tw IV 100 100 100

Jumlah Pegawai

yang Mengikuti

Tugas Belajar yang

Dibiayai BPS

Pegawai Tw I 0 0 0

Tw II 0 0 0

Tw III 100 142 142

Tw IV 100 142 120

3. Pengukuran Capaian Kinerja 2016

Page 99: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

89 Laporan Kinerja 2016

Lampiran

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

SS2 Terwujudnya

Pengelolaan

Aset BMN dan

Akuntabilitas

Kinerja yang

Transparan

Hasil Penilaian

SAKIP oleh

Inspektorat

dengan

pendekatan

rumah tangga

Poin Tw I 0 0 0

Tw II 0 0 0

Tw III 0 0 0

Tw IV 70 65,35 93,36

Page 100: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

90

Lampiran

Laporan Kinerja 2016

4. Rintisan Pendidikan Gelar Pusdiklat BPS Tahun 2016

Page 101: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

91 Laporan Kinerja 2016

Lampiran

5. Diklat yang Diselenggarakan oleh Pusdiklat BPS Tahun 2016

Page 102: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

92

Lampiran

Laporan Kinerja 2016

6. Kalender Diklat Tahun 2016

Page 103: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

93 Laporan Kinerja 2016

Lampiran

Jabatan

Fungsional

Ahli

Total

Pertama Muda Madya Utama

(1) (6) (7) (8) (9) (11)

Widyaiswara - 11 6 - 17

Jumlah - 11 6 - 17

7. Jumlah Pejabat Fungsional pada Pusdiklat BPS Keadaan Akhir Tahun 2016

Page 104: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan

94

Lampiran

Laporan Kinerja 2016

No. Unit Organisasi

Jenis Jabatan

Jumlah Eselon

II

Eselon

III

Eselon

IV Fungsional Staf

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1.

Kepala Pusdiklat 1 - - - - 1

2.

Bagian Tata Usaha - 1 2 - 31 34

3.

Bidang Diklat

Prajabatan dan

Kepemimpinan

- 1 2 - 9 12

4.

Bidang Diklat Teknis

dan Fungsional

- 1 2 - 8 11

5.

Widyaiswara - - - 17 - 17

Jumlah

1 3 6 17 48 75

8. Jumlah Pegawai Di Lingkungan Pusdiklat BPS Menurut Jenis Jabatan Satuan

Organisasi Tahun 2016

Page 105: Laporan Kinerja 2016 - Pusdiklat BPSpusdiklat.bps.go.id/files/LKIP Pusdiklat BPS 2016.pdf · Kegiatan Seminar Aktualisasi Diklat Prajabatan di Pusdiklat BPS, Tahun 2016 33 ... Laporan