LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas...

64
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017 POLTEKKES BANDUNG i | Page LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) Politeknik Kesehatan Bandung 2017 POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANDUNG Jl. Padjadjaran No. 56 Bandung 40161 Telp. (022) 2032672 / Fax. (022) 2042630 website : www.poltekkesbandung.ac.id

Transcript of LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas...

Page 1: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

i | P a g e

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)

Politeknik Kesehatan Bandung 2017

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANDUNG Jl. Padjadjaran No. 56 Bandung 40161

Telp. (022) 2032672 / Fax. (022) 2042630 website : www.poltekkesbandung.ac.id

Page 2: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

i | P a g e

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah swt yang telah melimpahkan rahmat dan

hidayah­Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

(LAKIP) Politeknik Kesehatan Bandung tahun 2016.

Politeknik Kesehatan Bandung sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis Kementerian

Kesehatan di bawah Badan PPSDM Kesehatan bertujuan untuk menghasilkan SDM

Kesehatan yang unggul terutama di bidang Analis Kesehatan, Gizi, Keperawatan Gigi,

Kesehatan Lingkungan, Keperawatan, Kebidanan dan Farmasi serta Promosi

Kesehatan. Untuk mengetahui kinerja penyelengaraan proses pendidikan yang

berkualitas dan tercapainya visi dan misi Politeknik Kesehatan Bandung, maka

disusunlah Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Politeknik Kesehatan

Bandung tahun 2017.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian

yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta solusi untuk tujuan

peningkatan kinerja dan akuntabilitas instansi pemerintah. LAKIP ini disusun sebagai

alat untuk mempertanggungjawabkan Akuntabilitas Kinerja Politeknik Kesehatan

Bandung dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya selama satu tahun, dari 1

Januari sampai dengan 31 Desember 2017.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Politeknik Kesehatan Bandung menjadi

dasar dalam menentukan langkah pengembangan yang strategis dan akuntabel dalam

melaksanakan tugas dan fungsi kedepan. Sehingga aktualisasi implementasi kebijakan

strategis sebagai tindak lanjut dari LAKIP menjadi komitmen bersama dan terus

dikembangkan untuk mencapai kinerja yang lebih optimal dalam tatanan

penyelenggaraan pemerintahan yang baik.

Harapan bahwa Politeknik Kesehatan Bandung harus semakin berkembang perlu

direspon dengan baik serta diikuti dengan kinerja organisasi dan kompetensi seluruh

jajarannya. Kiranya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini dapat dijadikan

acuan strategis dan panduan pengembangan operasional dalam pelaksanaan tugas

dan fungsi serta visi dan misi Politeknik Kesehatan Bandung di masa yang akan datang

berdasarkan tujuan dan harapan yang telah ditetapkan kedepan.

Page 3: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

ii | P a g e

Saran dan kritik yang bersifat membangun dari berbagai pihak sangat kami harapkan

untuk perbaikan dimasa yang akan datang. Semoga LAKIP tahun 2017 dapat dijadikan

bahan untuk penyusunan LAKIP Kementerian Kesehatan RI.

Bandung, 24 Januari 2018

Direktur Politeknik Kesehatan Bandung,

Dr.Ir. H.R.Osman Syarief, MKM NIP. 196008061983121002

Page 4: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

iii | P a g e

RINGKASAN EKSEKUTIF

Politeknik Kesehatan Bandung yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Menteri

Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI Nomor 298/Menkes­Kessos/SK/IV/2001

tanggal 16 April 2001, merupakan unit pelaksana teknis di lingkungan Kementerian

Kesehatan yang berada di bawah pembinaan Badan Pengembangan dan

Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kesehatan. Politeknik Kesehatan

Bandung dipimpin oleh Direktur yang bertanggung jawab kepada Kepala Badan

Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kesehatan

Kementerian Kesehatan. Pembinaan secara teknis edukatif dilakukan oleh Pusat

Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan (Pusdiklatnakes). Pembinaan secara

administrasi dilakukan oleh Sekretariat Badan PPSDM Kesehatan. Dengan telah

keluarnya Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI nomor 355/E/O/2012

tanggal 10 Oktober 2012 tentang Alih Bina Penyelenggaraan Program Studi pada

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan ke Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan, maka pembinaan secara teknis edukatif dilakukan oleh Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Salah satu prinsip tata pemerintahan yang baik (good governance) adalah tersusunnya

laporan akuntabilitas pelaksanaan kegiatan tahun berjalan untuk mewujudkan

komitmen organisasi penyelenggaraan negara dalam mempertanggungjawabkan dan

mempertanggunggugatkan pengelolaan dan pengendalian sumberdaya dengan tugas

dan kewenangannya. Memenuhi Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8

Tahun 2006 Tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah dan

Permenpan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kerja,

Pelaporan Kinerja dan tata cara reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, maka

disusunlah Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Politeknik Kesehatan Bandung

sebagai laporan tahunan pertanggungjawaban kinerja Poltekkes Bandung.

Tujuan penyusunan LAKIP ini ialah (1) Memberikan gambaran mengenai tingkat

keberhasilan dan atau tingkat kegagalan capaian pelaksanaan suatu kegiatan dan

program kerja Poltekkes Bandung. (2) Memberikan umpan balik bagi peningkatan

kinerja di lingkungan Poltekkes Bandung. (3) Laporan kepada Pimpinan dalam

pengambilan keputusan. (4) Perbaikan dalam perencanaan, pelaksanaan program dan

Page 5: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

iv | P a g e

kegiatan yang akan datang.

Pengukuran kinerja dilakukan berdasarkan sasaran dan indikator yang ditetapkan, yaitu

sebagai berikut :

1. Meningkatnya penyerapan lulusan di pasar kerja, dengan indikator Persentase

penyerapan lulusan di Pasar Kerja

2. Meningkatnya Jumlah lulusan tepat waktu, dengan indikator Persentase lulusan

tepat waktu

3. Meningkatnya Jumlah lulusan dengan IPK ≥ 3,00, dengan indikator Persentase

lulusan dengan IPK ≥ 3,00

4. Meningkatnya jumlah penelitian terapan yang dilakukan dosen dalam setahun,

dengan indikator Jumlah judul penelitian terapan yang dilakukan dosen dalam

satu tahun

5. Meningkatnya publikasi karya ilmiah dalam satu tahun, dengan indikator Jumlah

naskah publikasi karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal, seminar, bulettin

dan buku ajar/jumlah karya ilmiah dalam satu tahun

6. Meningkatkan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Dengan indikator

jumlah pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam satu tahun

Dari hasil pengukuran Indikator Kinerja Utama (IKU), didapatkan capaian kinerja rata­

rata Poltekkes Kemenkes Bandung tahun 2017 ialah sebesar 117,59%, dengan rincian

sebagai berikut :

­ Prosentase penyerapan lulusan di pasar kerja ≤ 6 bulan sebesar 60,55%

dengan capaian kinerja 99,26%

­ Prosentase lulusan tepat waktu sebesar 98,87% dengan capaian kinerja 100,17

%

­ Jumlah lulusan dengan IPK ≥ 3,00 sebesar 99,38 % dengan capaian kinerja

100,54 %

­ Jumlah kegiatan penelitian yang dilakukan oleh dosen sebanyak 94 penelitian

dengan capaian kinerja 104,44 %

­ Jumlah publikasi karya ilmiah sebanyak 75 dengan capaian kinerja 107,14 %

­ Jumlah kegiatan pengabdian masyarakat sebanyak 582 dengan capaian kinerja

194,00 %.

Page 6: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

v | P a g e

Realisasi penyerapan anggaran Poltekkes Bandung tahun 2017 sebesar Rp.

109.891.505.477,­ atau mencapai 88,14% dari alokasi anggaran sebesar

Rp124.672.326.00. Ada penurunan 1,88% jika dibanding dengan tahun 2016 (90,02%)

Bandung, 24 Januari 2018

Direktur Politeknik Kesehatan Bandung,

Dr.Ir.H.R.Osman Syarief, MKM

NIP. 196008061983121002

Page 7: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

vi | P a g e

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR .................................................................................................................... i

RINGKASAN EKSEKUTIF .......................................................................................................... iii

DAFTAR ISI ................................................................................................................................ vi

DAFTAR TABEL & GAMBAR ..................................................................................................... vii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................ 1

A. Latar Belakang ............................................................................................................... 1

B. Maksud dan Tujuan ........................................................................................................ 4

C. Gambaran Organisasi .................................................................................................... 5

D. Tugas dan Fungsi ......................................................................................................... 9

E. Visi dan Misi .................................................................................................................. 10

F. Sumber Daya Manusia .................................................................................................. 10

G. Sumber Daya Sarana/Prasarana .................................................................................. 12

H. Sistematika Penyajian ................................................................................................... 15

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ...................................................... 17

A. Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Bandung Tahun 2015­2019 .......................... 17

B. Penetapan/Perjanjian Kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung Tahun 2017

........................................................................................................................................

23

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ........................................................................................ 25

A. Capaian Kinerja Tahun 2017 ......................................................................................... 25

B. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja ...........................................................................

1. Meningkatnya Penyerapan Lulusan di Pasar Kerja < 6 bulan..................................

2. Meningkatnya Lulusan Tepat Waktu.........................................................................

3. Meningkatnya Lulusan dengan IPK ≥3,00 ...............................................................

4. Meningkatnya Jumlah Penelitian yang dilakukan dosen .........................................

5. Meningkatnya Publikasi Karya Ilmiah ......................................................................

6. Meningkatnya Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat.......................................

7. Perbandingan Capaian Kinerja Tahun 2017 dan Tahun 2016 serta

Capaian Kinerja Tahun 2014 s.d 2017...................................................................

8. Perbandingan Capaian Kinerja Tahun 2017 terhadap Target Kinerja Akhir

Renstra…………………………………………………………………………………….

26

26

31

34

37

38

40

43

44

C. Kegiatan Penunjang ...................................................................................................

D. Kendala ........................................................................................................................

46

53

BAB IV PENUTUP ............................................................................................................... 55

A. Kesimpulan .................................................................................................................. 55

B. Saran­saran ................................................................................................................. 55

Page 8: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

vii | P a g e

DAFTAR TABEL & GAMBAR

Halaman

DAFTAR TABEL & GAMBAR ................................................................................................... vi

DAFTAR TABEL ...............................................................................................................…... vi

Tabel 1.1 Program Studi dan Nilai Akreditasi........................................................................... 1

Tabel 1.2 Jumlah Pegawai (CPNS/PNS & Non PNS) Tahun 2017.....................................….. 10

Tabel 1.3 Jumlah Dosen Poltekkes Kemenkes Bandung Tahun 2017 .................................. 11

Tabel 1.4 Jumlah Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Bandung TA 2017/2018......................... 11

Tabel 1.5 Luas Tanah Poltekkes Kemenkes Bandung ........................................................... 12

Tabel 1.6 Penambahan Peralatan & Mesin Poltekkes Bandung Tahun 2017......................... 13

Tabel 1.7 Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun 2017 .................................................... 14

Tabel 2.1 Indikator Keberhasilan & Target Tahun 2017 .......................................................... 24

Tabel 3.1 Sasaran, Target & Capaian Kinerja Poltekkes Kemenkes Bandung 2017 .............. 26

Tabel 3.2 Sasaran, Target & Capaian Kinerja Penyerapan Lulusan di Pasar Kerja

< 6 bulan Tahun 2017..............................................................................................

29

Tabel 3.3 Sasaran, Target & Capaian Kinerja Lulusan Tepat Waktu Tahun 2017 .................. 32

Tabel 3.4 Perencanaan, Pelaksanaan & Evaluasi PBM Tahun 2017 ...................................... 34

Tabel 3.5 Sasaran, Target & Kinerja Lulusan dengan IPK ≥ 3,00 ............................................

Tabel 3.6 Sasaran, Target & Kinerja Penelitian yang dilakukan dosen ...................................

Tabel 3.7 Sasaran, Target & Kinerja Publikasi Karya Ilmiah.....................................................

Tabel 3.8 Sasaran, target & Kinerja Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ......................

Tabel 3.9 Perbandingan Capaian Kinerja Poltekkes Kemenkes Bandung Tahun 2016 dan

Tahun 2017 ...............................................................................................................

Tabel 3.10 Realisasi anggaran dalam kegiatan kinerja Poltekkes Kemenkes Bandung............

Tabel 3.11 Rincian & Estimasi Realisasi Pendapatan Tahun 2017............................................

35

37

39

41

43

46

47

Tabel 3.12 Perbandingan Realisasi Pendapatan Tahun 2016 dan Tahun 2017....................... 48

Tabel 3.13 Trend Realisasi PNBP Tahun 2012 s.d 2017........................ .................................. 48

Tabel 3.14 Rincian Anggaran & Realisasi Belanja Tahun 2017................. ............................... 49

Tabel 3.15 Perbandingan Realisasi Belanja Tahun 2015 dan Tahun 2017 ..............................

Tabel 3.16 Penyerapan Anggaran PNBP/BLU Jurusan/Prodi Tahun 2017 ...............................

Tabel 3.17 Penyerapan/Realisasi Anggaran Tahun 2017 Per bulan .........................................

Tabel 3.18 Pagu, Realisasi & Persentase Serapan Tahun 2011 s.d 2017.................................

Tabel 3.19 Realisasi Mutasi Kepegawaian Tahun 2017 .............................................................

Tabel 4.1 Realisasi Kinerja dan Anggaran Poltekkes Bandung Tahun 2017………………….

49

50

51

51

52

55

Page 9: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

viii | P a g e

DAFTAR GAMBAR ... .............................................................................................................. vii

Gambar 1.1 Struktur Organisasi Poltekkes Bandung .............................................................. 5

Gambar 3.1 Penyerapan Lulusan di Pasar Kerja <6 bulan Tahun 2011 s.d 2017 ................ 30

Gambar 3.2 Indeks Prestasi Semester ≥3,00 Jurusan/Prodi Tahun 2017 ............................ 31

Gambar 3.3 Lulus Ujian Akhir Program (UAP) Jurusan/Prodi Tahun 2017........................... 32

Gambar 3.4 Lulusan Tepat Waktu Per Jurusan/Prodi Tahun 2017......................................... 33

Gambar 3.5 Perkembangan Lulusan Tepat Waktu Tahun 2011 s.d 2017.............................. 33

Gambar 3.6 Perkembangan Lulusan dengan IPK ≥3,00 Tahun 2011 s.d 2017 ................... 35

Gambar 3.7 Penelitian yang dilakukan Dosen Tahun 2011 s.d 2017 ................................... 38

Gambar 3.8 Karya Ilmiah yang dipulikasikan Tahun 2011 s.d 2017...................................... 40

Gambar 3.9 Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Tahun 2011 ­2017................... ..... 42

Gambar 3.10 Perbandingan Capaian Kinerja Tahun 2014­2017.............................................. 44

­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­

Page 10: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

1 | P a g e

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Poltekkes Kemenkes Bandung yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan

Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI Nomor 298/Menkes­

Kessos/SK/IV/2001 tanggal 16 April 2001, merupakan unit pelaksana teknis di

lingkungan Kementerian Kesehatan yang berada di bawah pembinaan Badan

Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kesehatan.

Poltekkes Kemenkes Bandung dipimpin oleh Direktur yang bertanggung jawab

kepada Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia

(PPSDM) Kesehatan Kemenkes RI dan pembinaan secara administrasi dilakukan

oleh Sekretaris Badan PPSDM Kesehatan Kemenkes RI. Sedangkan pembinaan

secara teknis edukatif dilakukan oleh Pusdiknakes Badan PPSDM Kesehatan dan

Kemendiknas (SK Kemendiknas RI No. 355/E/0/2012 tentang Alih Bina

Penyelenggaraan Program Studi pada Politeknik Kesehatan Kemenkes ke

Kemendiknas).

Pada tahun 2017, Poltekes Kemenkes Bandung mempunyai 8 jurusan/14 program

studi yang tersebar di beberapa tempat yaitu Bandung, Cimahi, Karawang dan

Bogor, telah diakreditasi oleh Ban PT dan LAM PT Kes sebanyak 13 Prodi, satu

Prodi yaitu D4 Promkes yang berdiri tahun 2016 mendapat nilai akreditasi minimal

C sebagai Prodi Baru. Nilai akreditasi 13 prodi tersebut sebagai berikut:

Tabel 1.1

Program Studi di Lingkungan Poltekkes Bandung dan Nilai Akreditasi

No. PROGRAM STUDI AKREDITASI

1. D III Kebidanan Bandung B

2. D III Keperawatan Bandung A

3. D III Keperawatan Gigi B

4. D III Analis Kesehatan B

5. D IV Analis Kesehatan B

6. D III Gizi B

7. D IV Gizi B

8. D III Kesehatan Lingkungan B

9. D IV Kesehatan Lingkungan B

10. D III Keperawatan Bogor B

11. D III Kebidanan Bogor B

12. D III Kebidanan Karawang B

13 D III Farmasi B

Page 11: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

2 | P a g e

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI No. HK.03.05/1.2/03086/2012 tahun

2012 tentang pedoman organisasi dan tatalaksana Poltekkes sebagaimana diubah

melalui Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor : HK.02.03/I.2/08810/2013, tugas dan

fungsi Poltekkes ialah sebagai berikut :

1. Kedudukan

Poltekkes Kemenkes adalah unit pelaksana teknis di lingkungan Kementerian

Kesehatan, yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan

PPSDM Kesehatan, dan dipimpin oleh seorang Direktur.

2. Tugas

Poltekkes mempunyai tugas melaksanakan pendidikan vokasi dalam bidang

kesehatan pada jenjang Program Diploma III dan/atau Program Diploma IV/S1

Terapan/Sarjana Sain Terapan, serta program lain sesuai peraturan perundang­

undangan..

3. Fungsi

Poltekkes Kemenkes mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan pengembangan pendidikan dalam bidang kesehatan;

b. Pelaksanaan penelitian di bidang pendidikan dan kesehatan;

c. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan bidang yang

menjadi tugas dan tanggung jawabnya;

d. Pelaksanaan pembinaan civitas akademika; dan

e. Pelaksanaan kegiatan pelayanan administratif

Dalam melaksanakan tugasnya, Poltekkes Kemenkes Bandungsangat

memperhatikan kualitas. Berkenaan dengan hal tersebut, pada tahun 2006,

Poltekkes Kemenkes Bandung telah mendapatkan Piala Citra Pelayanan Prima

dari Presiden RI dan pada tahun 2008 mendapatkan sertifikat ISO 9001:2008 dari

SAI Global.dan diresertifikasi pada tahun 2011 serta diresertifikasi kembali tahun

2014 dan tahun 2017

Page 12: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

3 | P a g e

Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan tanggal 18 Desember 2009 no.

499/KMK.05/2009, Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung telah ditetapkan sebagai

Badan Layanan Umum (BLU). Dengan demikian, maka Politeknik Kesehatan

Kemenkes Bandung harus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan untuk dapat

lebih meningkatkan kualitas kinerja khususnya kualitas pelayanan di bidang pendidikan

kesehatan.

Sebagai UPT Badan PPSDM Kesehatan, Poltekkes Kemenkes Bandung harus

memberikan pertanggung jawaban kinerja dalam pencapaian tujuan / strategi nya. Pada

Lampiran II Permenpan nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tatacara Reviu atas Laporan kinerja instansi

pemerintah, disebutkan bahwa satuan kerja menyampaikan laporan ke Pimpinan Unit

Kerja / tingkat unit organisasi eselon I dan unit kerja/tingkat unit organisasi eselon I

menyampaikannya kepada Menteri/Pimpinan Lembaga.

Untuk memenuhi hal tersebut maka disusun laporan kinerja (LAKIP) yang merupakan

laporan tahunan pertanggungjawaban kinerja Poltekkes Kemenkes Bandung sebagai

bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada

Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung atas penggunaan anggaran.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LJKIP) Poltekkes Kemenkes Bandung Tahun

2017, disusun berdasarkan landasan hukum:

a. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan

Kinerja Instansi Pemerintah;

b. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2006 tentang Tata cara Pengendalian

dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan.

c. Peraturan Presiden RI Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah

d. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kerja,

Pelaporan Kinerja dan tata cara reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

e. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.02/MENKES/52/2015 tentang

Rencana Strategis Kementerian Kesehatan (Renstra­Kemenkes) Tahun 2015­

2019.

Page 13: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

4 | P a g e

B. Maksud dan Tujuan

1. Maksud

a. Sebagai pertanggungjawaban tertulis Poltekkes Kemenkes Bandung yang

menggambarkan tingkat capaian pelaksanaan kegiatan dalam

rangkamewujudkan visi, misi, tujuan, sasaran dan program

Poltekkes Bandung

b. Merupakan bahan evaluasi akuntabilitas kinerja Poltekkes Kemenkes

Bandung.

c. Media informasi tentang sejauh mana penentuan prinsip­prinsip good

governance di Poltekkes Kemenkes Bandung.

2. Tujuan

a. Memberikan gambaran mengenai tingkat keberhasilan dan atau tingkat

kegagalan capaian pelaksanaan suatu kegiatan dan program kerja

Poltekkes Bandung.

b. Memberikan umpan balik bagi peningkatan kinerja di lingkungan

Poltekkes Bandung.

c. Perbaikan berkesinambungan dalam perencanaan, pelaksanaan program

dan kegiatan yang akan datang

Page 14: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

5 | P a g e

C. Gambaran Organisasi

1. Struktur Organisasi dan Tata Kerja

Gambar 1.1 Struktur organisasi Poltekkes Kemenkes Bandung

Struktur organisasi Poltekkes Kemenkes Bandung sebagai berikut :

Struktur Organisasi dan Tata Kerja Poltekkes Kemenkes Bandung

berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor

1988/Menkes/Per/IX/2011 tanggal 27 September 2011 tentang Perubahan

Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 890/Menkes/Per/VIII/2007 tentang

Organisasi dan Tatakerja Politeknik Kesehatan, dan Kepmenkes RI No.

HK.02.03/I.2/08810/2013 tentang perubahan kedua atas Pemenkes RI No.

HK.03.05/I.2/03086/2012 tentang Petunjuk Teknis Ortala Poltekkes Kemenkes.

Bahwa organisasi Poltekkes Kemenkes Bandung terdiri dari: Dewan

Penyantun; Direktur, Pembantu Direktur ; Senat Politeknik; Jurusan terdiri dari

Jurusan Analis Kesehatan Cimahi, Kesehatan Lingkungan Cimahi, Gizi

Cimahi, Farmasi di Bandung, Keperawatan Gigi di Bandung, Keperawatan

Bandung, Keperawatan Bogor, Kebidanan Bandung, Kebidanan Bogor,

Kebidanan Karawang; Sub Bagian yang terdiri dari (1) Sub Bagian

Administrasi Akademik, Kemahasiswaan Perencanaan dan Sistem Informasi,

(2) Sub Bagian Administrasi Umum, Keuangan dan Kepegawaian dan Unit –

Page 15: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

6 | P a g e

Unit. Berdasarkan Peraturan Direktur Poltekkes Kemenkes Bandung Nomor

OT.02.03/1.1/4619/2010 struktur organisasi Poltekkes Kemenkes Bandung

ada tambahan Dewan Pengawas, Satuan Pemeriksa Internal (SPI), Unit

Penjaminan Mutu dan Unit Usaha, mengingat Poltekkes Kemenkes Bandung

telah ditetapkan sebagai Instansi pemerintah pada Kementerian Kesehatan

yang menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PK­BLU)

dengan status BLU secara penuh, sesuai dengan surat keputusan Menteri

Keuangan RI Nomor 499/KMK – 05/2009 tanggal 17 Desember 2009. Dengan

status Badan Layanan Umum secara penuh (BLU secara penuh), maka

Poltekkes Kemenkes Bandung memperoleh fleksibilitas dalam pengelolaan

keuangannya sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundangan yang

berlaku.

a. Dewan Pengawas

Dewan Pengawas merupakan organ BLU yang bertugas melakukan

pengawasan dan memberi saran dalam menjalankan pengelolaan

keuangan BLU, Rencana Strategi Bisnis, Rencana Bisnis dan Anggaran

Poltekkes Bandung serta Kepatuhan terhadap Peraturan perundang­

undangan.

b. Direktur

Adalah Pimpinan Poltekkes Kemenkes Bandung, yang mempunyai

tugas memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian

kepada masyarakat, pembinaan civitas akademika dan tugas

administrasi melalui tatanan organisasi sesuai dengan kebutuhan serta

hubungan dengan lingkungannya

c. Pembantu Direktur

Adalah unsur pembantu pimpinan dalam bidang pelaksanaan pendidikan,

penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat (Pembantu Direktur I);

dalam pelaksanaan kegiatan di bidang administrasi umum, keuangan dan

kepegawaian (Pembantu Direktur II); dan dalam pelaksanaan kegiatan di

bidang pembinaan dan layanan mahasiswa dan alumni, serta melakukan

kerjasama dengan pihak lain di luar kegiatan yang terstruktur dalam

kurikulum (Pembantu Direktur III)

Page 16: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

7 | P a g e

d. Senat

Senat merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi dilingkungan

Poltekkes Kemenkes Bandung. Senat Politeknik terdiri atas Pimpinan

Poltekkes Kemenkes Bandung, para Ketua Jurusan dan Perwakilan Dosen

yang ditetapkan oleh Kepala Badan PPSDM Kesehatan Kementerian

Kesehatan.

e. Jurusan

Jurusan merupakan himpunan sumber daya pendukung program studi

dalam satu rumpun disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan / atau

olah raga. Setiap jurusan dapat mempunyai satu atau beberapa Program

Studi sesuai dengan kebutuhan program/pelayanan/pembangunan

kesehatan.

f. Program Studi

Program Studi adalah program yang mencakup kesatuan rencana belajar

sebagai pedoman penyelenggaraan pendidikan yang diselenggarakan

atas dasar suatu kurikulum serta ditujukan agar peserta didik dapat

menguasai pengetahuan, keterampilan dan sikap sesuai dengan sasaran

kurikulum. Pengelolaan pembelajaran pada Poltekkes Kemenkes Bandung

dapat diselenggarakan melalui program studi diluar domisili perguruan

tinggi atau direktorat.

g. Sub Bagian Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan

dan Sistem Informasi

Sub Bagian Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan dan

Sistem Informasi adalah unsur pembantu pimpinan di bidang akademik,

kemahasiswaan, perencanaan dan sistem informasi yang berada di bawah

dan bertanggungjawab langsung kepada Direktur dan secara teknis­

fungsional dibina oleh Pembantu Direktur I. Khusus untuk urusan

kemahasiswaan secara teknis ­fungsional dibina oleh Pembantu Direktur III

Page 17: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

8 | P a g e

h. Sub Bagian Administrasi Umum, Keuangan dan Kepegawaian

Sub Bagian Administrasi Umum, Keuangan dan Kepegawaian adalah

unsur pembantu pimpinan di bidang umum, keuangan dan kepegawaian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur.

Secara teknis ­fungsional dibina oleh Pembantu Direktur II

i. Unit-unit

Unit­unit terdiri atas: Unit Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat,

Unit Perpustakaan, Unit Laboratorium, Unit Komputer /TI, Unit Asrama,

Unit Pemeliharaan dan Perbaikan, Unit Bisnis, Unit Penjaminan Mutu, Unit

Perencanaan dan Evaluasi serta Unit Kerjasama dan Pengembangan, Unit

Layanan Pengadaan (ULP)

j. Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok jabatan fungsional terdiri dari sejumlah tenaga fungsional yang

terbagi dalam berbagai kelompok tenaga fungsional sesuai dengan bidang

keahliannya.

k. Dewan Pengawas

Poltekkes kemenkes Bandung telah menerapkan Pengelolaan Keuangan

Badan Layanan Umum (PK­BLU) dan telah memenuhi persyaratan

pembentukan Dewan Pengawas, pengaturan pembentukannya sesuai

dengan PP No. 23/2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan

Umum (BLU) dan PMK No. 109/PMK.05/2007 tentang Dewan Pengawas

BLU. Penetapan Dewan Pengawas Poltekkes Bandung sesuai SK Menteri

Kesehatan RI Nomor : HK.01.07/MENKES/654?2017 tentang Penetapan

Dewan Pengawas pada Tiga Belas Politeknik Kesehatan Unit Pelaksana

Teknis Kemeterian Kesehatan yang menrapkan Pola Pengelolaan

Keuangan Badan Layanan Umum Periode 2017­2022.

l. Satuan Pengawas Internal (SPI)

Satuan Pengawas Internal dibawah Direktur / Pimpinan BLU dalam hal

pemeriksaan pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum (PK­BLU)

Poltekkes Kemenkes Bandung.

Page 18: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

9 | P a g e

D. Tugas dan Fungsi

Poltekkes Kemenkes Bandung mempunyai tugas melaksanakan pendidikan

profesional dalam program Diploma I, Diploma II, Diploma III dan/atau Program

Diploma IV sesuai peraturan perundang­undangan yang berlaku dan

melaksanakan tugas­tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan PPSDM

Kesehatan Kementerian Kesehatan, memiliki fungsi:

1. Pelaksanaan pengembangan pendidikan dalam sejumlah keahlian di bidang

kesehatan;

2. Pelaksanaan penelitian di bidang pendidikan dan kesehatan;

3. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan bidang yang

menjadi tugas dan tanggungjawabnya;

4. Pelaksanaan pembinaan civitas akademika dalam hubungannya dengan

lingkungan;

5. Pelaksanaan kegiatan pelayanan administratif

E. Visi dan Misi

1. Visi :

Menjadi perguruan tinggi kesehatan yang berorientasi pada keunggulan

lulusan di Indonesia tahun 2020.

2. Misi :

a. Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran yang berkualitas

dengan mengoptimalkan pemanfaatan Ilmu dan Teknologi bidang

kesehatan.

b. Menyelenggarakan penelitian terapan bidang kesehatan dan pengabdian

pada masyarakat dengan meningkatkan kerjasama baik nasional maupun

internasional.

c. Meningkatkan kualitas sumber daya dan manajemen perguruan tinggi

berdasarkan prinsip tata kelola yang baik.

d. Mengembangkan program studi untuk memenuhi tuntutan perkembangan

pelayanan kesehatan.

Page 19: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

10 | P a g e

F. Sumber Daya Manusia

1. Tenaga Dosen dan Kependidikan

Sampai dengan akhir tahun 2017, pegawai Poltekkes Kemenkes Bandung

berjumlah 530 orang, Terdiri dari PNS berjumlah 461 orang, pegawai non PNS

berjumlah 46 orang dan Pegawai Non PNS­BOPTN 23 orang;. Secara lengkap

pegawai Poltekkes Kemenkes Bandung dapat dilihat pada tabel 1.2

Dari tabel tersebut dapat dilihat bahwa terdapat 61 orang Golongan IV dan 334

orang Golongan III, 62 orang Golongan II dan Golongan I sebanyak 4 orang

serta Pramubhakti/Non PNS 46 orang dan Pegawai Non PNS BOPTN 23 orang

Pada tabel 1.3, dapat dilihat bahwa jumlah dosen Politeknik Kesehatan

Kemenkes Bandung baik dosen fungsional maupun dosen non fungsional/JFU

sebanyak 204 orang terdiri dari dosen fungsional : 204 orang dan dosen non

fungsional : 25 orang. Dari 204 dosen fungsional sebanyak 149 dosen telah

tersertifikasi.

Tabel 1.2

Jumlah Pegawai (CPNS/PNS) dan Non PNS

No Pangkat/Golongan Pria Wanita Jml

Total

1. Pembina Utama/ IV/e 0 0 0 2. Pembina Utama Madya/ IV/d 0 0 0 3. Pembina Utama Muda/ IV/c 1 3 4 4. Pembina Tk. I/ IV/b 1 8 9

5. Pembina/ IV/a 17 31 48 6. Penata Tk. I/ III/d 39 56 95 7. Penata/ III/c 24 79 103 8. Penata Muda Tk. I/ III/b 48 63 111

9. Penata Muda/ III/a 12 13 25

10. Pengatur Tk. I/ II/d 3 6 9 11. Pengatur/ II/c 18 4 22 12. Pengatur Muda Tk. I/ II/b 6 1 7 13. Pengatur Muda/ II/a 18 4 22 14. Juru Tk. I/ I/d 0 0 0 15. Juru/ I/c 1 1 2 16. Juru Muda Tk. I/ I/b 0 0 0 17. Juru Muda/ I/a 2 0 2

JUMLAH I ............... 190 271 461 18. Pramubhakti/Non PNS 31 15 46

19. Non PNS­ BOPTN 10 13 23 JUMLAH II ............... 41 28 69

JUMLAH I + II ............... 231 299 530

Page 20: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

11 | P a g e

Tabel 1.3

Rekapitulasi Tenaga Pendidik, Tenaga Kependidikan & tenaga Administrasi

Poltekkes Kemenkes Bandung Tahun 2017

No Jabatan Pria Wanita Total 1. Lektor Kepala 14 29 43 2. Lektor 37 76 113 3. Asisten Ahli 4 19 23 Jumlah 55 124 179

4. Dosen Non Fungsional 6 19 25 Jumlah 61 143 204 5 Instruktur 9 38 47 6 Tenaga Adminsitrasi & JFT lainnya 122 88 210

Jumlah ........................ 192 269 461

2. Peserta Didik (Mahasiswa)

Jumlah keseluruhan mahasiswa program Diploma III dan IV pada Politeknik

Kesehatan Kemenkes Bandung Tahun 2017/2018 sebanyak 3.364 orang, terdiri

atas tingkat I sebanyak 986 orang, tingkat II sebanyak 901 orang, tingkat III

sebanyak 801 orang dan Tingkat IV 114 orang serta Mahasiswa Alih Jenjang

sebesar 95 dan Mahasiswa RPL sebanyak 467. Rincian komposisi masing­

masing program studi dapat dilihat pada tabel 1.4 berikut :

Tabel 1.4

Distribusi Mahasiswa Menurut Jurusan/Prodi

Di Poltekkes Kemenkes Bandung Tahun 2017/2018

NO JURUSAN/PRODI Tk I Tk II Tk III Tk IV Ajeng RPL JML

1 Analis Kesehatan

Program D III 87 83 76 55 300

Program D IV 41 41 42 39 42 205

Gizi

2 Program D III 76 74 82 45 277

Program D IV 43 37 36 40 36 192

3 Kesehatan Lingkungan

Program D III 73 42 43 64 222

Program D IV 42 41 33 35 17 168

4 Kebidanan Bandung 62 67 54 41 224

5 Kebidanan Bogor 86 69 58 213

6 Kebidanan Karawang 74 71 67 41 253

7 Keperawatan Bandung 124 120 121 39 405

8 Keperawatan Bogor 94 86 82 39 301

9 Keperawatan Gigi 84 74 58 63 279

10 Farmasi 62 57 49 80 248

11 Promkes 38 39 77

T O T A L 986 901 801 114 95 467 3364

Page 21: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

12 | P a g e

G. Sumber Daya Sarana/Prasarana

1. Keadaan Sarana Gedung/Fasilitas

Sarana gedung/fasilitas yang dimiliki oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes

Bandung, awalnya merupakan penggabungan dari berbagai sarana yang dimiliki

oleh berbagai Akademi Kesehatan yang kemudian meleburkan menjadi

Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung. Umur bangunan bervariasi mulai

yang tertua sejak Tahun 1952 sampai 2016.

Pada Tahun 2017 dilakukan pembangunan gedung layanan pendidikan Analis

Kesehatan dan Gedung Promosi kesehatan bersumber dari RM..

Luas tanah masing­masing Jurusan, sbb. :

Tabel 1.5 Luas Tanah

Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung Tahun 2017

NO LOKASI Luas

1 Jurusan Farmasi, Jl.Prof.Eyckman No.24 Bandung 2.603 m2

2 Jurusan Keperawatan Gigi, Jl.Prof.Eyckman No.40 Bandung 8.465 m2

3 Jurusan Kebidanan Bandung, Jl.Westhof No.31 Bandung 1.268 m2

4 Jurusan Kebidanan Bandung, Jalan Makmur Bandung 20.370 m2

5 Jurusan Keperawatan Bandung, Jl.Dr.Otten No.32 Bandung 3.010 m2

6 Kantor Direktorat, Jl.Pajajaran No.56 Bandung 2.725 m2

7 Jurusan Gizi, Jl.Babakan Loa Cimahi 15.000 m2

8 Jurusan Anlis Kesehatan, Jl.Babakan Loa Cimahi Utara 28.075 m2

9 Kebidanan Karawang, Jl.Kertabumi No.74 Karawang 15.000 m2

10 Kebidanan Karawang, Jl.Kertabumi No.74 Karawang 4.000 m2

11 Babakan Cianjur, Bandung 2.227 m2

Jumlah 1000.010 m2

(10 ha)

2. Keadaan Sarana Penunjang Lainnya

Pada Tahun 2017 telah penambahan peralatan dan mesin sebesar

Rp.5.081.933.524( Lima Milyar Delapan Puluh Satu Juta Sembilan ratus tiga

puluh tiga ribu limaratus dua puluh mepat rupiah) meliputi dengan 1873 unit,

dengan rincian sbb. :

Page 22: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

13 | P a g e

Tabel 1.6

Penambahan Peralatan dan Mesin di Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung Tahun 2017

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI

132111 PERALATAN DAN MESIN

3.03.01.03.001 Battery Charge Buah 26 69.134.000

3.03.02.12.025 Mesin Pompa air PMK Buah 6 34.001.000

3.03.03.10.003 Timbangan Meja Capasitas 5 Kg Buah 2 700.000

3.05.01.04.001 Lemari Besi/Metal Buah 55 142.791.000

3.05.01.04.002 Lemari Kayu Buah 50 278.165.120

3.05.01.04.003 Rak Besi Buah 15 30.393.000

3.05.01.04.004 Rak Kayu Buah 15 83.869.830

3.05.01.04.015 Locker Buah 13 43.494.000

3.05.01.05.010 White Board Buah 2 2.909.090

3.05.01.05.017 Mesin Absensi Buah 1 1.897.400

3.05.01.05.048 LCD Projector/Infocus Buah 8 127.244.660

3.05.01.05.058 Focusing Screen/Layar LCD Projector Buah 1 5.308.444

3.05.01.05.060 Proyector Spider Bracket Buah 1 406.000

3.05.02.01.002 Meja Kerja Kayu Buah 69 34.819.430

3.05.02.01.003 Kursi Besi/Metal Buah 836 531.688.230

3.05.02.01.005 Sice Buah 16 63.737.184

3.05.02.01.008 Meja Rapat Buah 8 56.892.560

3.05.02.01.009 Meja Komputer Buah 116 67.754.720

3.05.02.01.011 Tempat Tidur Kayu Buah 50 298.909.100

3.05.02.01.014 Meja Resepsionis Buah 3 17.269.833

3.05.02.01.016 Kasur/Spring Bed Buah 300 149.490.000

3.05.02.01.026 Nakas Buah 1 1.524.835

3.05.02.04.001 Lemari Es Buah 3 14.800.000

3.05.02.04.004 A.C. Split Buah 2 16.000.000

3.05.02.05.002 Kompor Gas (Alat Dapur) Buah 2 1.600.000

3.05.02.05.007 Rice Warmer Buah 6 2.400.000

3.05.02.05.009 Tabung Gas Buah 2 2.200.000

3.05.02.05.017 Panci Buah 6 7.125.000

3.05.02.06.002 Televisi Buah 10 52.004.000

3.05.02.06.019 Stabilisator Buah 2 32.325.000

3.05.02.06.024 Timbangan Barang Buah 1 4.350.000

3.05.02.06.036 Dispenser Buah 19 34.425.000

3.06.01.01.048 Uninterruptible Power Supply (UPS) Buah 2 50.000.000

3.06.01.04.045 Mesin Barcode Buah 12 12.783.600

3.06.03.47.002 Genset Buah 2 189.053.000

3.08.01.01.009 Timbangan Elektronik Buah 2 4.700.000

3.08.01.51.022 Gentong Plastik Buah 4 4.600.000

3.08.01.61.012 Instalasi Fiber Optic LCD Projector Multimedia Buah 2 180.158.000

3.10.01.02.001 P.C Unit Buah 165 1.716.663.200

3.10.01.02.002 Lap Top Buah 4 52.187.900

Page 23: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

14 | P a g e

KODE URAIAN KUANTITAS NILAI

3.10.01.02.003 Note Book Buah 2 19.970.000

3.10.02.03.002 Monitor Buah 4 7.521.840

3.10.02.03.003 Printer (Peralatan Personal Komputer) Buah 23 33.842.676

3.10.02.03.004 Scanner (Peralatan Personal Komputer) Buah 1 38.669.130

3.10.02.04.001 Server Buah 1 87.549.000

3.15.01.99.999 Alat Deteksi Lainnya 1 24.831.742

3.17.01.19.013 Submersible Pump Buah 1 49.775.000

1.873 5.081.933.524

3. Anggaran

Alokasi anggaran Poltekkes Bandung Tahun 2017, rincian seperti pada tabel di

bawah ini.

Tabel 1.7 Anggaran Pendapatan dan Belanja Poltekkes Bandung 2017

Apabila dirinci Anggaran Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung Tahun

Anggaran 2017, maka untuk Jenis Pendapatan, Pendapatan Jasa Layanan

Pendidikan sebesar Rp. 24.704.470.000; Pendapatan Penyediaan Barang dan

Jasa Lainnya sebesar Rp. 6.890.391.000; Pendpatan Jasa Lembaga keaungan

sebesar Rp. 1.156.040.000 dan Pendapatan Hasil kerjasama Lembaga/badan

Usaha sebesar Rp. 2.089.640.000

Sedangkan Jenis Belanja terdiri dari Jenis Belanja Pegawai (51) seluruhnya

Page 24: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

15 | P a g e

sebesar Rp.42.582.375.000. Selanjutnya untuk Jenis Belanja Barang (52)

sebesar Rp. 65.385.197.000,­ dan Jenis Belanja Modal (53) sebesar Rp

16.704.754.000,­

H. Sistematika Penyajian

Sistematika penyajian laporan kinerja instansi pemerintah (LAKIP) Poltekkes

Kemenkes Bandung ini dibuat sesuai dengan lampiran II Peraturan Menteri

Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53

tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kerja, Pelaporan Kinerja dan

Tatacara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, yaitu :

Executive Summary (Ikhtisar Eksekutif)

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menyajikan penjelasan umum organisasi dan aspek strategis organisasi

serta permasalahan utama (strategic issued) yang sedang dihadapi Politeknik

Kesehatan Kemenkes Bandung

BAB II PERENCANAAN

Bab II berisi ikhtisar perjanjian kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes

Bandung Tahun 2017

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

Bab III menguraikan capaian kinerja Poltekkes Kemenkes Bandung sasaran­

sasaran organisasi Poltekkes Kemenkes Bandung, dengan pengungkapan dan

penyajian dari hasil pengukuran kinerja, yaitu meliputi :

A. Capaian dan Analisis Capaian

1. Capaian Kinerja setiap pernyataan kinerja sasaran strategis Tahun 2017

2. Analisis capaian Kinerja, mencakup :

a. Perbandingan antara target dan realisasi tahun 2017

b. Perbandingan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun

2017 dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir.

Page 25: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

16 | P a g e

c. Perbandingan realisasi kinerja sampai dengan tahun 2017 dengan

target jangka menengah yang terdapat pada Renstra Poltekkes

Bandung.

d. Analisis penyebab keberhasilan/kegagalan atau

peningkatan/penurunan kinerja serta alternatif solusi yang telah

dilakukan.

e. Analisis atas effisiensi penggunaan sumber daya

f. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun

kegagalan pencapaian pernyataan kinerja

B. Realisasi Anggaran Poltekkes Kemenkes Bandung Tahun 2017

Berisi realisasi anggaran yang digunakan dan yang telah digunakan untuk

mewujudkan kinerja organisasi sesuai dengan dokumen Perjanjian Kerja.

BAB IV PENUTUP

Menguraikan simpulan umum atas capaian kinerja Politeknik Kesehatan

Kemenkes Bandung serta langkah langkah untuk perbaikan di masa yang akan

datang.

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 26: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

17 | P a g e

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

A. Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Bandung Tahun 2015-2019

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015­2019

merupakan tahap ketiga dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Nasional (RPJPN) 2005­2025 yang telah ditetapkan melalui Undang­undang

Nomor 17 Tahun 2007 dan dijadikan pedoman untuk pencapaian visi dan

misi Presiden sekaligus untuk menjaga konsistensi arah pembangunan

nasional dengan tujuan di dalam Konstitusi Undang Undang Dasar 1945 dan

RPJPN 2005–2025.

Dalam RPJMN 2015­2019, dinyatakan bahwa Visi dan Misi Pembangunan

Nasional adalah :

VISI :

Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian

berlandaskan Gotong­royong.

MISI :

1. Mewujudkan Keamanan Nasional yang mampu menjaga kedaulatan

wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan

sumberdaya maritim, dan mencerminkan kepribadian Indonesia.

2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan, dan demokratis

berlandaskan negara hukum.

3. Mewujudkan politik luar negeri bebas­aktif dan memperkuat jati diri

sebagai negara maritim.

4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi,

maju, dan sejahtera.

5. Mewujudkan bangsa yang berdaya saing.

6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju,

kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional.

7. Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan

Page 27: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

18 | P a g e

Untuk mencapai Visi­Misi Pembangunan Nasional tersebut maka ditetapkan

9 Agenda Prioritas Pembangunan Nasional yang dikenal dengan Nawacita,

yaitu :

1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan

memberikan rasa aman kepada seluruh warga negara.

2. Membuat Pemerintah selalu hadir dengan membangun tata kelola

pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya.

3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah­

daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.

4. Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi sistem dan

penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya.

5. Meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat Indonesia.

6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar Internasional

sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa­

bangsa Asia lainnya.

7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor­sektor

strategis ekonomi domestik.

8. Melakukan revolusi karakter bangsa.

9. Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia.

Mengacu pada Visi­Misi dan Agenda Prioritas Pembangunan Nasional

dalam RPJMN 2015­2019, khususnya Misi ke 4 dan Agenda Prioritas ke

5, maka Sasaran Strategis pada RENSTRA 2015 ­ 2019 Kementerian

Kesehatan adalah sbb. :

1. Meningkatnya Kesehatan Masyarakat;

2. Meningkatnya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit;

3. Meningkatnya Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan;

4. Meningkatnya akses, kemandirian, dan mutu sediaan farmasi dan alat

kesehatan;

5. Meningkatnya Jumlah, Jenis, Kualitas dan Pemerataan Tenaga

Kesehatan;

6. Meningkatnya sinergitas antar Kementerian/Lembaga;

Page 28: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

19 | P a g e

7. Meningkatnya daya guna kemitraan dalam dan luar negeri;

8. Meningkatnya integrasi perencanaan, bimbingan teknis dan

pemantauan­evaluasi;

9. Meningkatnya efektivitas penelitian dan pengembangan kesehatan;

10. Meningkatnya tata kelola kepemerintahan yang baik dan bersih; 11)

Meningkatnya kompetensi dan kinerja aparatur Kementerian Kesehatan; 12)

Meningkatnya sistem informasi kesehatan terintegrasi

Selanjutnya sasaran strategis 2015­2019 ke 5 RENSTRA KEMENKES

2015­2019 menjadi sasaran strategis Badan PPSDM Kesehatan

Kementerian Kesehatan RI 2015­2019, yaitu :

“Meningkatnya Jumlah, Jenis, Kualitas dan Pemerataan Tenaga

Kesehatan”

Dengan Indikator Kinerja sbb :

1. Jumlah puskesmas yang minimal memiliki 5 jenis tenaga kesehatan

2. Persentase RS Kab/Kota kelas C yang memiliki 4 dokter spesialis

dasar dan 3 dokter spesialis penunjang

3. Jumlah SDM Kesehatan yang ditingkatkan kompetensinya

Renstra Politeknik Kesehatan Bandung merupakan turunan dari arah

kebijakan dan strategi nasional yang tersurat dalam Peraturan Menteri

Kesehatan RI Nomor HK.02.02/MENKES/52/2015 tentang Rencana

Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015­2019 dan penjabaran dari

sasaran strategis Badan Pengembangan dan Sumber Daya Manusia

Kesehatan sesuai SK. Kepala Badan PPSDM Kesehatan Kemenkes RI No.

HK.02.03/I.I/0083232/2015 tgl 31 Agustus 2015. Rencana Strategis , yaitu :

Meningkatnya jumlah, jenis, kualitas dan pemerataan Tenaga Kesehatan,

dengan indikator kinerja ke­3 :

Jumlah SDM Kesehatan yang ditingkatkan kompetensinya

Renstra dirumuskan dalam perencanaan program lima tahunan untuk

pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan sumber daya

Page 29: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

20 | P a g e

pendukungnya dalam rangka mewujudkan akuntabilitas penyelenggaraan

Politeknik Kesehatan Bandung.

1. Pernyataan Visi

Sasaran Strategis ke­5 Kementerian kesehatan adalah

Meningkatnya jumlah, Jenis, Kualitas dan Pemerataan Tenaga

Kesehatan. Selanjutnya sasaran strategis tersebut dijabarkan oleh

Badan PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan dalam indikator

tujuan/sasaran pokok yang ke­3 yaitu Jumlah SDM Kesehatan yang

ditingkatkan kompetensinya dan untuk mencapai sasaran strategis

dan sasaran pokok tersebut telah ditetapkan strategi ke­4, yakni :

Peningkatan produksi SDM Kesehatan yang bermutu.

Untuk mendukung strategi tersebut maka Visi Politeknik Kesehatan

Bandung adalah ”Menjadi Perguruan Tinggi Kesehatan yang

Berorientasi pada Keunggulan Lulusan di Indonesia

Tahun 2020”

2. Pernyataan Misi

a. Menyelenggarakan pendidikan, pembelajaran dan

kemahasiswaan yang berkualitas dengan memanfaatkan Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) bidang kesehatan.

b. Menyelenggarakan penelitian terapan bidang kesehatan dan

pengabdian pada masyarakat dengan meningkatkan

kerjasama dengan Pemerintah, industri dan Perguruan Tinggi

baik nasional maupun internasional.

c. Meningkatkan kualitas sumber daya dan manajemen

perguruan tinggi berdasarkan prinsip tata kelola yang baik.

d. Mengembangkan program studi dalam rangka memenuhi

tuntutan perkembangan pelayanan kesehatan.

Page 30: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

21 | P a g e

3. Tujuan

Politeknik Kesehatan Bandung mempunyai tujuan sebagai berikut:

a. Melaksanakan pendidikan dan pembelajaran yang berkualitas

dengan memanfaatkan IPTEK Bidang Kesehatan

b.

c.

Melaksanakan pembinaan kegiatan kemahasiswaan dan

alumni dalam rangka meningkatkan kualitas soft skill

mahasiswa Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan

Bandung.

Melaksanakan penelitian terapan bidang Kesehatan

dengan meningkatkan kerjasama dengan Pemerintah,

Industri dan Perguruan Tinggi baik Nasional maupun

Internasional

d.

Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan

meningkatkan kerjasama dengan pemerintah, industri dan

perguruan tinggi lain.

e.

Meningkatkan mutu tenaga pendidik (dosen) dan tenaga

kependidikan dalam rangka menunjang pelaksanaan Tri

Dharma Perguruan Tinggi

f. Meningkatkan mutu sarana prasarana pembelajaran dalam

menunjang pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi

g. Meningkatkan mutu manajemen dalam rangka memberikan

pelayanan prima kepada pelanggan dengan memanfaatkan

Informasi dan Teknologi Komunikasi.

h. Mewujudkan pengembangan program studi dalam rangka

memenuhi tuntutan perkembangan pelayanan kesehatan.

4. Sasaran Strategis

Pernyataan Sasaran Strategis Politeknik Kesehatan Bandung

adalah :

a. Meningkatnya penyerapan lulusan di pasar kerja

b. Meningkatnya jumlah lulusan tepat waktu

Page 31: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

22 | P a g e

5.

c. Meningkatnya jumlah lulusan dengan IPK ≥ 3,00

d. Meningkatkannya jumlah penelitian yang dilakukan Dosen.

e. Meningkatnya publikasi karya ilmiah

f. Meningkatnya Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat.

Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Strategis :

RPJMN 2015 – 2019 Visi Pembagunan Nasional :

Terwujudnya Indonesia yang berdaulat, Mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong­royong

Misi ke 4 Pembangunan Nasional : Mewujudkan Kualitas Hidup Manusia Imdonesia yang

tinggi, Maju dan Sejahtera

Agenda Prioritas Pembangunan Nasional (NAWACITA) ke 5: Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia dan Masyarakat Indonesia

SASARAN STRATEGIS 2015-2019 KE-5 KEMENKES/ SASARAN STRATEGIS BADAN PPSDM K

KEMENKES : Meningkatnya Jumlah, Jenis, Kualitas dan Pemerataan

Tenaga Kesehatan

INDIKATOR KINERJA ke 3 PROGRAM BADAN PPSDM KESEHATAN KEMENKES RI :

Jumlah SDM Kesehatan yang ditingkatkan Kompetensinya, dengan sasaran pokok : Peningkatan produksi SDM Kesehatan yang bermutu.

VISI POLTEKKES BANDUNG : ”Menjadi Perguruan Tinggi Kesehatan yang Berorientasi

pada Keunggulan Lulusan di Indonesia Tahun 2020”

Page 32: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

23 | P a g e

B. Penetapan/Perjanjian Kinerja Politeknik Kesehatan Bandung Tahun

2017

1. Sasaran dan Indikator Kinerja

Sasaran

Indikator Kinerja

Definisi Operasional

Cara Menghitung

1. Meningkatnya penyerapan lulusan di pasar kerja

Persentase Peningkatan Penyerapan Lulusan di pasar kerja ≤ 6 bulan (IKU.1)

Presentase lulusan yang memperoleh pekerjaan dengan masa tunggu kurang dari atau sama dengan 6 bulan dihitung dari pelaksanaan wisuda

∑ lulusan yang memperoleh pekerjaan ≤ 6 bulan ­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­ x 100% ∑ lulusan pada tahun yang sama

2. Meningkatnya jumlah lulusan tepat waktu

Persentase Peningkatan Lulusan Tepat Waktu (IKU.2)

Presentase penyelesaian masa studi sesuai dengan program

∑ mahasiswa yang lulus sesuai program ­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­ x 100% ∑ mahasiswa yang sama pada awal program – yang DO

3. Meningkatnya jumlah lulusan dengan IPK ≥ 3,00

Persentase Peningkatan Lulusan dengan IPK ≥3,00 (IKU 3)

Presentase Lulusan Jumlah lulusan dengan mendapatkan Indeks Prestasi Kumulatif ( IPK ) ≥ 3,00

∑ Lulusan yang mendapat IPK≥ 3,00 ­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­­ x 100% ∑ semua lulusan pada tahun yang sama

4. Meningkatkannya jumlah penelitian yang dilakukan Dosen.

Jumlah Kegiatan Penelitian yang dilakukan oleh Dosen dalam 1 tahun (IKU.4)

Jumlah kegiatan penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam satu tahun

Jumlah judul penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam satu tahun

5. Meningkatnya publikasi karya ilmiah

Jumlah Karya Ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal, seminar, buletin dan buku ajar / jumlah karya ilmiah per tahun (IKU 5).

Jumlah Karya Ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal, seminar, buletin dan buku ajar / jumlah karya ilmiah per tahun

Jumlah Karya Ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal, seminar, buletin dan buku ajar / jumlah karya ilmiah per tahun (naskah)

6. Meningkatnya Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

Jumlah Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun (IKU.6)

Jumlah Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun

Jumlah Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun

Page 33: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

24 | P a g e

2. Indikator Keberhasilan

Dalam tahun anggaran 2017 ditetapkan 6 sasaran yang akan dicapai,

mencakup :

Tabel 2.1

Indikator Keberhasilan dan Target 2017

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Tahun 2017

1 2 3 4 1 Meningkatnya penyerapan

lulusan di pasar kerja Persentase Peningkatan Penyerapan Lulusan di pasar kerja ≤ 6 bulan

61,0% (naik 1,0% dari tahun lalu)

2 Meningkatnya jumlah lulusan tepat waktu

Persentase Peningkatan Lulusan Tepat Waktu

98,7% (naik 0,2 % dari tahun lalu)

3 Meningkatnya jumlah lulusan dengan IPK ≥ 3,00

Persentase Peningkatan Lulusan dengan IPK ≥ 3,00

98,65% (turun 0,1% dari tahun lalu)

4. Meningkatnya jumlah penelitian terapan yang dilakukan Dosen.

Jumlah Kegiatan Penelitian yang dilakukan oleh Dosen dalam 1 tahun

80 judul (naik 10 judul /12,5% dari tahun lalu)

5. Meningkatnya publikasi karya ilmiah.

Jumlah Karya Ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal, seminar, buletin dan bukuajar/jumlah karya ilmiah per tahun

70 naskah (meningkat 5 dari tahun lalu)

6. Meningkatnya Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

Jumlah Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun

300 (naik 75 dari tahun lalu)

Page 34: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

25 | P a g e

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Tahun 2017

Capaian Kinerja merupakan dasar dalam menilai keberhasilan dan kegagalan

pelaksanaan kegiatan sesuai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam

rangka mewujudkan visi dan misi Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung.

Capaian Kinerja tersebut tentunya berawal dari Pengukuran kinerja, yaitu

kegiatan manajemen khususnya membandingkan tingkat kinerja yang dicapai

dengan standar, rencana, atau target dengan menggunakan indikator kinerja yang

telah ditetapkan (Permenpan 09/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan IKU

dilingkungan Instansi Pemerintah). Pengukuran kinerja ini diperlukan untuk

mengetahui sampai sejauh mana realisasi atau capaian kinerja yang berhasil

dilakukan oleh suatu instansi pemerintah, termasuk di dalamnya Politeknik

Kesehatan Kemenkes Bandung.

Tahun 2017 merupakan tahun ketiga pelaksanaan dari Rencana Strategis

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Bandung Tahun 2015 ­ 2019.

Adapun pengukuran kinerja yang dilakukan adalah dengan membandingkan

realisasi capaian dengan rencana tingkat capaian (target) pada setiap indikator,

sehingga diperoleh gambaran tingkat keberhasilan pencapaian masing­masing

indikator. Berdasarkan pengukuran kinerja tersebut diperoleh informasi menyangkut

masing­masing indikator, sehingga dapat ditindaklanjuti dalam perencanaan

program/kegiatan di masa yang akan datang agar setiap program / kegiatan yang

direncanakan dapat lebih berhasil guna dan berdaya guna.

Selain untuk mendapat informasi mengenai masing­masing indikator, pengukuran

kinerja ini juga dimaksudkan untuk mengetahui kinerja khususnya dibandingkan

dengan realisasi kinerja tahun 2017.

Manfaat pengukuran kinerja antara lain untuk memberikan gambaran kepada pihak­

pihak internal dan eksternal tentang pelaksanaan visi dan misi organisasi dalam

rangka mewujudkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Penetapan

Kinerja.

Page 35: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

26 | P a g e

Penetapan Kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung Tahun 2017, meliputi

6 sasaran strategis dan 6 indikator dengan pencapaian masing­masing dapat

dilihat pada tabel 3.1 berikut :

Tabel 3.1

Sasaran, Target dan Capaian Kinerja Poltekkes Kemenkes Bandung

Tahun 2017

URAIAN TARGET REALISASI CAPAIAN 1 2 3 4

Meningkatnya penyerapan lulusan di pasar kerja < 6 bulan

61,00% (naik 1,00% dari

tahun lalu)

60,55% 99,26

Meningkatnya Jumlah lulusan tepat waktu

98,70% (naik 0,2% dari tahun

lalu)

98,87% 100,17

Meningkatnya Jumlah lulusan dengan IPK≥3,00

98,85%(Naik 0,1% dari tahun

lalu)

99,38% 100,54

Meningkatnya jumlah penelitian terapan yang dilakukan Dosen.

90 judul (naik 10 judul/ 12,5%

dari tahun lalu)

94 Judul 104,44

Meningkatnya publikasi karya ilmiah.

70 naskah ( naik 5 naskah dari

tahun lalu)

75 naskah 107,14

Meningkatnya Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

300 keg (naik 75 keg dari tahun lalu)

582 keg 194,00

CAPAIAN KINERJA RATA RATA TAHUN 2017 117,59%

B. Evaluasi dan Analisa Capaian Kinerja

Hasil evaluasi kinerja Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung tahun 2017

menunjukkan kinerja secara umum mencapai 117,59 %. Turun sebesar 1,08% jika

dibandingkan Capaian Kinerja Tahun 2016 (118,67%). Namun demikian apabila

dirinci masing­masing indikator, 5 indikator berhasil mencapai target bahkan

melampui target dari 6 sasaran yang telah ditetapkan dan dijabarkan dalam 6

Indikator, yaitu : 1.Persentase peningkatan lulusan tepat waktu dimana realisasi

Page 36: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

27 | P a g e

98,87% dari target 98,70% (capaian:100,17%) ,2. Indikator jumlah lulusan dengan

IPK≥3,00, dengan realisasi sebesar 99,38% dari target 98,85% (pencapaian

100,54%) 3. Jumlah kegiatan penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun target

90 Judul, realisasi 94 judul (pencapaian 104,44%), 4. Jumlah karya ilmiah yang

telah dipublikasikan dalam jurnal, seminar, bulettin dan buku ajar/buku karya ilmiah

target 70 naskah, realisasi 75 naskah (107,14%) dan Jumlah kegiatan pengabdian

kepada masyarakat dari target 300 kegiatan, realisasi mencapai 582 keg (194,00%)

Satu indikator yang belum berhasil mencapai target adalah : Indikator penyerapan

lulusan di pasar kerja ≤ 6 bulan, target 61.0% terealisasi 60,55 % (pencapaian

sebesar 99,26%). Namun demikian pencapaiannya hanya kurang 0,74% dari target.

Berikut ini uraian analisis pencapaiannya :

1. Meningkatnya penyerapan lulusan di Pasar Kerja.

Sasaran meningkatnya penyerapan lulusan di Pasar Kerja dengan indikator :

persentase Peningkatan Penyerapan Lulusan di pasar kerja ≤ 6 bulan. Target

yang ditetapkan sebesar 61,00% terealisasi hanya mendekati target tapi tidak

melampaui target, yaitu sebesar 60,55% sehingga tingkat pencapaian sebesar

99,26 % ( kurang 0,74% dari target).

Faktor penghambat ketidaktercapaian tersebut antara lain adalah :

1. Waktu tunggu lulusan sampai saat laporan kinerja ini dibuat belum genap 6

bulan (baru sekitar 5 bulan). Wisuda Poltekkes Kemenkes Bandung

diselenggarakan tanggal 26 Agustus 2017.

2. Regulasi yang mewajibkan lulusan mengikuti dan lulus uji kompetensi

sebelum bekerja, sedangkan uji kompetensi dilaksanakan beberapa bulan

setelah mereka lulus. Hal ini memperlambat lulusan diserap di pasar kerja.

3. Regulasi yang mengatur bahwa lulusan selain telah lulus uji kompetensi

mereka juga harus memiliki STR. Proses mendapatkan STR tersebut juga

membutuhkan waktu yang relatif lama.

Namun, ada beberapa faktor penunjang atas hampir dicapainya sasaran

tersebut, yaitu :

a) Tingkat keketatan pendaftar dan mahasiswa yang diterima. Kualitas raw

input yang lulus seleksi merupakan salah satu faktor penentu untuk

Page 37: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

28 | P a g e

menghasilkan lulusan yang kompeten dan menjadi modal untuk

penyerapan di dunia kerja. Tingkat ketetatan pendaftar dan yang diterima,

ketika mereka mendaftar pada tahun 2014/2015 mencapai 1 : 7,8 (Jumlah

Pendaftar : 6640, Jumlah yang diterima : 848), sedangkan Tingkat

ketetatan pendaftar dan yang diterima pada tahun sebekumnya, TA

2013/2014 mencapai 1 : 7.0 (Jumlah Pendaftar : 6119, Jumlah yang

diterima :870 ),

b) Persentase yang lulus uji kompetensi. Mulai tahun 2014 telah

diberlakukan untuk lulusan Keperawatan dan Kebidanan serta Tahun

0217 diberlakukan Uji Kompetensi lulusan Farmasi mulai. Hasil Uji

Kompetensi Lulusan Keperawatan dan Kebidanan Politeknik Kesehatan

Kemenkes Bandung Tahun 2017 sebesar 99,60%, ada penurunan

sebesar 0,40% jika dibandingkan Hasil Uji Kompetensi tahun 2016, dan

tahun 2015, yaitu lulus 100%. Sedangkan hasil uji kompetensi Lulusan D

III Farmasi adalah 100%. Rincian selengkapnya, sbb. :

NO PRODI JML LULUSAN LULUS UKOM %

1 Keperawatan Bandung 116 116 100%

2 Keperawatan Bogor 84 84 100%

3 Kebidanan Bandung 51 51 100%

4 Kebidanan Bogor 76 76 100%

5 Kebidanan Karawang 72 69 95,83 %

6 Farmasi 66 66 100%

Total 465 463 99,60%

c) Ratio Dosen dengan Mahasiswa sesuai ketentuan, yaitu : 1: 17­23.

Poltekkes Kemenkes Bandung telah memenuhi ratio tersebut.

d) Kesesuaian kualifikasi dosen di Poltekkes Kemenkes Bandung telah

mencapai 95 %.

e) Telah terakreditasinya Institusi dan Program Studi di Poltekkes Bandung

oleh BAN PT maupun oleh LAM PT Kes

f) Jejaring yang terbentuk dari lulusan yang telah bekerja terlebih dahulu.

Pencapaian sasaran tersebut dapat dilihat pada tabel 3.2 :

Page 38: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

29 | P a g e

Tabel 3.2

Sasaran, Target dan Capaian Kinerja Penyerapan Lulusan di Pasar Kerja

Poltekkes Bandung Tahun 2017

SASARAN INDIKATOR TARGET REALISASI CAPAIAN 1 2 3 4 5

Meningkatnya

penyerapan

lulusan di pasar

kerja

Persentase Peningkatan

Penyerapan Lulusan di

pasar kerja < 6 bulan

(IKU.1)

61,0%

(meningkat 1,0%

dari tahun lalu)

60,55% 99,26 %

Data diatas menunjukkan bahwa indikator kinerja Penyerapan Lulusan di pasar

kerja ≤ 6 bulan hanya dapat dicapai, sebesar 99,26%. Hampir mencapai target

yang telah ditetapkan. Jika dibandingkan dengan capaian tahun 2016 terdapat

penurunan sebesar 18,41%. Penurunan ini tidak mengurangi rasa bangga, ditengah

persaingan yang semakin ketat dari lulusan sekolah tinggi kesehatan yang semakin

banyak dan berlakunya ketentuan dari profesi dan user yang mensyaratkan calon

pegawai/pelamar harus lulus uji kompetensi dan mendapatkan STR dahulu,

sehingga banyak lulusan yang tidak bisa melamar pekerjaan karena belum punya

STR meskipun sudah lulus uji kompetensi dikarenakan penerbitan STR

membutuhkan waktu yang cukup lama (lebih dari 6 bulan). Pencatatan penyerapan

lulusan telah dibuat secara online, namun masih terkendala dengan tingkat

partisipasi lulusan untuk entry, sehingga data lulusan dimintakan juga saat mereka

mengambil ijazah.

Persentase penyerapan lulusan di Pasar kerja dari tahun 2011 s.d. 2017 dapat

dilihat pada grafik (Gambar 3.1):

Page 39: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

30 | P a g e

Gambar 3.1

Gambar 3.1 menunjukkan pencapaian terhadap target penyerapan lulusan di pasar

kerja, Poltekkes Bandung perlu melakukan upaya untuk menaikkan persentase

penyerapan di pasar kerja di tahun­tahun mendatang, antara lain :

1) Pameran Pendidikan walaupun telah dilakukan secara rutin setiap tahun,

namun masih perlu terobosan baru, tujuannya bukan hanya untuk

meningkatkan pendaftar agar mendapat raw input yang baik, tetapi juga

untuk menginformasikan produk/kompetensi lulusan Poltekkes Kemenkes

Bandung kepada para stakeholder atau user.

2) Kegiatan pemaparan tentang kesempatan kerja di berbagai instasi pemerintah

dan swasta kepada lulusan pada setiap acara wisuda dan Sosialisasi bursa di

pasar kerja diperluas, sehingga jejaring alumni lebih luas baik di dalam

maupun luar negeri.

3) Kegiatan pelatihan­pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan

keterampilan mahasiswa tingkat akhir yang akan menghadapi uji kompetensi.

4) Kegiatan seminar keilmuan yang ditujukan untuk meningkatkan wawasan

keilmuan mahasiswa yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)

Page 40: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

31 | P a g e

2. Meningkatnya jumlah lulusan tepat waktu

Indikator Kinerja Penunjang dalam mencapai jumlah lulusan tepat waktu

adalah :

a) Presentase mahasiswa dengan IP Semester ≥3,00.

b) Presentase mahasiswa lulus ujian akhir program.

c) Presentase mahasiswa yang tidak melakukan pelanggaran etika moral dan

akademik.

Tahun 2017 pelanggaran etika moral & etika akademik sebesar 0 %. Artinya

mahasiswa tidak ada yang melakukan pelanggaran kode etika moral &

akademik.

Gambar 3.2 adalah Mahasiswa dengan IPS ≥3,00 dan Gambar 3.3.

menunjukkan pencapaian lulus UAP setiap jurusan/prodi pada Politeknik

Kesehatan Kemenkes Bandung Tahun 2017, yaitu 100%

Page 41: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

32 | P a g e

Gambar 3.3

Lulus UAP di Jurusan /Prodi

Tahun 2017

Pencapaian sasaran Meningkatnya jumlah lulusan tepat waktu dapat dilihat

pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.3

Sasaran, Target dan Capaian Kinerja Jumlah Lulusan Tepat waktu

Poltekkes Bandung Tahun 2017

SASARAN INDIKATOR TARGET REALISASI CAPAIAN

1 2 3 4 5 Meningkatnya

Jumlah lulusan

tepat waktu

Persentase

Peningkatan jumlah

Lulusan Tepat Waktu

(IKU.2)

98,7 %

(meningkat

0,2% dari

tahun lalu)

98,87 % 100,17 %

Gambar 3.4 menampilkan lulusan tepat waktu secara detail per jurusan di

lingkungan Politekni Kesehatan Bandung pada Tahun 2017, sbb. :

Page 42: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

33 | P a g e

Gambar 3.4

Lulusan Tepat Waktu Per Jurusan/Prodi Tahun 2017

Data diatas menunjukkan bahwa tingkat kelulusan tepat waktu di Poltekkes

Kemenkes Bandung sangat baik. Tingkat kelulusan yang paling rendah saja

mencapai 97,3%, yaitu di Prodi D4 Kesling. Tujuh Prodi dari 13 Prodi mampu

mencapai tingkat kelulusan tepat waktu 100%, sisanya (5 prodi) mencapai diatas

97%.

Gambar 3.5

Perkembangan Lulusan Tepat Waktu Tahun 2011 s.d 2017

Page 43: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

34 | P a g e

3. Meningkatnya jumlah Lulusan dengan IPK ≥ 3,00

Berikut ini indikator penunjang lulusan dengan IPK ≥ 3, antara lain:

a) Tingkat keketatan pendaftar dan yang diterima pada mahasiswa baru saat

lulusan tersebut mendaftar (TA 2014/2015)

b) Persentase mahasiswa dengan Indeks Prestasi Semester ≥ 3

c) Persentase silabus pada setiap mata kuliah

d) Persentase RPP & realisasi RPP pada setiap mata kuliah

e) Persentase kehadiran mahasiswa pada mata kuliah teori≥ 80%

f) Persentase kehadiran mahasiswa pada mata kuliah praktek 100%

g) Persentase kehadiran dosen pada mata kuliah

h) Rata­rata kelulusan tiap Mata Kuliah

i) Diterapkannya ISO 9001 : 2008 sejak tahun 2008 sehingga terjadi

perbaikan yang berkesinambungan dalam menjamin mutu pembelajaran

j) Telah diakreditasinya seluruh Program Studi di Politeknik Kesehatan

Bandung.

Tabel 3.4

Perencanaan, Pelaksanaan & Evaluasi PBM Poltekkes Bandung

Tahun 2017

No

Jur/Prodi

Keberadaan RPS/RPP

∑ TM %

Pencapaian Target Materi

%

Kehadiran

%

Rata2 Kelulusan Tiap MK

% RPS %

RPP %

Dosen Mhs

1 Bid Bdg 100 100 100 100 100 100 100 2 Bid Krw 100 100 100 100 100 99,90 100 3 Bid Bgr 100 100 100 100 100 92 100 4 Wat Bdg 100 100 100 100 100 100 100 5 Wat Bgr 100 100 100 100 100 97,3 100 6 D3 AnKes 100 100 100 100 100 90 90 7 D4 Ankes 100 100 100 100 100 100 100 8 D3 Keslig 100 12,04 100 100 100 99,31 89,54 9 D4 Keslig 100 100 100 100 100 100 86,93 10 D3 Gizi 100 100 100 100 100 100 100 11 D4 Gizi 100 100 100 100 100 100 100 12 Wat Gigi 100 100 100 100 100 100 100 13 Farmasi 100 100 100 100 100 87,5 100 14 Promkes 100 100 100 100 100 98,35 100 Rata-rata 100 93,72 100 100 100 98,16 97,61

Page 44: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

35 | P a g e

Tabel 3.5 Sasaran, Target & Capaian Kinerja Lulusan dengan IPK ≥ 3,00

Poltekkes Bandung Tahun 2017

SASARAN INDIKATOR TARGET REALISASI CAPAIAN

1 2 3 4 5 Meningkatnya Jumlah

lulusan dengan IPK ≥

3,00

Persentase

Peningkatan Lulusan

dengan IPK ≥ 3,00

(IKU.3)

98,85%

(meningkat 0,1%

dari tahun lalu)

99,38 % 100,54%

Gambar 3.6

Perkembangan Lulusan dengan IPK ≥ 3,00

Kegiatan untuk meningkatkan penyerapan lulusan di Pasar kerja, meningkatnya

jumlah lulusan tepat waktu dan meningkatnya jumlah lulusan dengan IPK ≥ 3,00

adalah :

1) Meningkatkan kualitas penyelenggaraan sipenmaru agar mendapat calon

mahasiswa yang semakin baik

2) Promosi institusi melalui bulletin dan penerbitan jurnal Poltekkes Bandung

3) Menyelenggarakan Program Pengenalan Mahasiswa yang diarahkan agar

mahasiswa baru lebih cepat beradaptasi dan siap mengikuti pembelajaran

di Poltekkes Bandung

Page 45: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

36 | P a g e

4) Hasil akreditasi oleh BAN PT dan LAM PT Kes untuk seluruh jurusan/prodi

dengan Nilai A untuk Prodi Keperawatan Bandung dan B untuk Prodi D 3

Farmasi, Prodi D 3 Keperawatan Gigi, Prodi D 3 dan D 4 Kesehatan

Lingkungan, Prodi D 3 dan D 4 Analis Kesehatan, Prodi D 3 dan D 4 Gizi,

Prodi D 3 Kebidanan Bandung, Prodi D 3Kebidanan Bogor, Prodi D 3

Kebidanan Karawang dan Prodi D 3 Keperawatan Bogor.

5) Monitoring kegiatan PBM meliputi perencanaan, pelaksanaan & evaluasi

6) Pelaksanaan Audit Internal ISO 9001 : 2008 tiap semester

7) Telah terkareditasinya Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung (AIPT)

dengan nilai B.

8) Bimbingan akademik setiap mahasiswa

9) Penyelenggaraan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Terpadu

10) Melaksanakan Ucap Janji bagi Mahasiswa Keperawatan dan Kebidanan

11) Pengembangan SDM Dosen melalui tugas belajar/ ijin belajar dan

pelatihan/seminar keilmuan

12) Bea siswa bagi 78 mahasiswa berprestasi

13) Bea siswa GAKIN diberikan kepada 65 mahasiswa yang kurang mampu

14) Pembinaan kemahasiswaan melalui:latihan dasar kepemimpinan, seminar

kesehatan dan pelatihan interprenership serta bakti sosial

15) Kegiatan kepramukaan bagi mahasiswa

16) Pengembangan tenaga kependidikan melalui pelatihan barang jasa

17) Peningkatan sarana pembelajaran yaitu : pembangunan gedung kebidanan

Bogor, Kebidanan Karawang serta renovasi gedung .Analis Kesehatan dan

Keperawatan Gigi

18) Peningkatan pemenuhan ABBM dan penunjang, meliputi :

Peralatan & bahan laboratorium

Aplikasi SIAK (Sistem Informasi Akademik & kemahasiswaan)

Aplikasi sipenmaru

LCD, AC, Kursi Kuliah, serta Meubeler

Notebook, Scanner dan printer

Buku – buku perpustakaan

Page 46: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

37 | P a g e

4. Meningkatnya jumlah penelitian yang dilakukan dosen

Indikator penunjang meningkatnya jumlah penelitian adalah sbb. :

a) Menjadi persyaratan untuk penilaian angka kredit

b) Jumlah dosen yang mengusulkan proposal penelitian

c) Jumlah dosen yang melaksanakan penelitian pembinaan dengan proposal

yang disetujui

d) Jumlah dosen yang melaksanakan penelitian dengan proposal yang disetujui

e) Jumlah dosen yang melaksanakan penelitian unggulan dengan proposal

yang disetujui

f) Jumlah dosen yang melaksanakan penelitian dari sumber dana lain yang

disetujui

Sasaran ini dicapai melalui kegiatan sebagai berikut :

1) Kegiatan pelatihan penyusunan proposal khususnya bagi dosen muda

sebagai peneliti pemula

2) Sosialisasi atau penyebarluasan informasi panduan penelitian .

3) Penilaian proposal penelitian oleh tim reviewer Poltekkes Kemenkes

Bandung.

Pencapaian sasaran strategis jumah penelitian yang dilakukan dosen dapat

dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.6

Sasaran, Target dan Capaian Kinerja Penelitan

Poltekkes Bandung Tahun 2017

SASARAN INDIKATOR TARGET REALISASI CAPAIAN

1 2 3 4 5 Meningkatnya jumlah penelitian yang dilakukan dosen

Jumlah kegiatan penelitian yang dilakukan dosen dalam satu tahun

90 judul penelitian

(meningkat 10 judul/12,5% dari

tahun lalu)

94 judul 104,44 %

Data pada tabel 3.6. menunjukkan bahwa capaian indikator kinerja jumlah

penelitian yang dilakukan oleh dosen dalam 1 tahun sebanyak 94 judul penelitian

Page 47: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

38 | P a g e

(melebihi target). Namun kendala yang masih dihadapi adalah minat penelitian

dari dosen Poltekkes Bandung masih perlu ditingkatkan.

Gambar 3.7

Penelitian Dosen Tahun 2011 s.d 2017

5. Meningkatnya publikasi karya ilmiah

Sasaran ini dicapai melalui program/kegiatan sebagai berikut :

1) Kegiatan pelatihan penulisan artikel ilmiah bagi dosen yang melakukan

penelitian.

2) Penyebarluasan informasi pedoman penulisan jurnal yang ada di

Poltekkes Bandung maupun di luar Poltekkes Bandung.

3) Pembentukan tim Pengelola jurnal dan buletin di Poltekkes Kemenkes

Bandung

Indikator Penunjang untuk sasaran meningkatnya jumlah karya ilmiah yang

dipublikasikan :

Page 48: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

39 | P a g e

a. Seperti halnya Penelitian, sebagai tupoksi dosen (Tri Dharma Perguruan

Tinggi) maka Publikasi Karya ilmiah mendapat penghargaan yang tinggi

dalam penilaian angka kredit

b. Meningkatnya jumlah publikasi yang dikirim ke Jurnal lokal

c. Meningkatnya jumlah publikasi yang dikirim ke Jurnal nasional

d. Meningkatnya jumlah publikasi yang dikirim ke Jurnal internasional

e. Meningkatnya jumlah dosen yang mengikuti symposium/seminar

Pencapaian sasaran tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.7

Sasaran, Target dan Capaian Kinerja Publikasi Karya Ilmiah

Poltekkes Bandung Tahun 2017

SASARAN INDIKATOR TARGET REALISASI CAPAIAN

1 2 3 4 5 Meningkat

nya publikasi

karya ilmiah

Jumlah karya Ilmiah

yang dipublikasikan

dalam jurnal, seminar

dan buku ajar/ jumlah

karya ilmiah per tahun

70 naskah

(naik 5 dari

tahun lalu)

75 naskah 107,14 %

Berdasarkan data di atas dapat dilihat bahwa capaian indicator kinerja jumlah

karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal, seminar, bulletin dalam tahun

2017 sebanyak 75 naskah, mampu melewati target yang ditetapkan. Adapun

evaluasi dan analisis tingkat pencapaian ini dapat dijelaskan sebagai berikut ;

1) Setiap dosen yang mendapatkan dana penelitian diwajibkan mengirimkan

artikel ilmiah hasil penelitiannya untuk dipublikasikan minimal di jurnal lokal/

Poltekkes Kemenkes Bandung, sehingga setiap tahun ada bank naskah

artikel ilmiah yang mendukung penerbitan jurnal agar selalu tersedia

sejumlah artikel yang siap dipublikasikan.

2) Setiap semester dosen diwajibkan melakukan kegiatan yang berhubungan

dengan pengembangan keilmuan, terutama yang berhubungan dengan

kegiatan publikasi ilmiah. Kegiatan ini memacu dosen selain memenuhi

laporan kinerja dosen juga memenuhi angka penilaian akreditasi untuk

kenaikan pangkat dan jabatan dosen.

Page 49: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

40 | P a g e

3) Dosen atau calon dosen yang sedang tugas belajar pada masa akhir studi

diwajibkan mempublikasikan hasil peneitiannya pada jurnal ilmiah, sehingga

dapat meningkatkan pencaian target sasaran penulisan publikasi karya

ilmiah.

Data Karya Ilmiah yang dipublikasikan Tahun 2011 s.d 2017 tersaji pada gambar

3.8 :

Gambar 3.8

Karya Ilmiah Tahun 2011 s.d 2017

6. Meningkatkan jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat

Indikator jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat, dengan target

sebanyak 300 kegiatan, terpenuhi 582 kegiatan, dengan capaian sebesar

194,00%.

Sasaran Meningkatnya kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dicapai

melalui program/kegiatan sebagai berikut :

a. Kegiatan penyebarluasan informasi panduan kegiatan pengabdian

masyarakat bagi dosen Poltekkes Bandung

Page 50: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

41 | P a g e

b. Workshop pembuatan proposal pengabdian kepada masyarakat bagi dosen

Poltekkes Bandung.

c. Rapat koordinasi antara Unit penelitian dan pengabdian masyarakat

dengan sub unit PPM yang ada di setiap Jurusan dan program studi pada

setiap awal tahun.

d. Ketua Jurusan/Program studi melalui sub UPPM mengatur jadwal dosen

dan mengkoordinir dosen untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada

masyarakat.

e. Diselenggarakannya Pengabdian Masyarakat terpadu di Subang, dimana

seluruh dosen seluruh jurusan/prodi terlibat

Pencapaian sasaran strategis tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.8 Sasaran, Target dan Capaian Kinerja Pengabdian kepada Masyarakat

Poltekkes Bandung Tahun 2017

SASARAN INDIKATOR TARGET REALISASI CAPAIAN 1 2 3 4 5

Meningkatnya kegiatan pngabdian kepada masyarakat

Jumlah kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun

300 kegiatan (naik 75 kegiatan dari

tahun lalu)

582 kegiatan 194,00 %

Berdasarkan data di atas dapat dilihat bahwa capaian indikator kinerja jumlah

kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan pada tahun 2017

sebanyak 582 kegiatan, berhasil melampaui target yang ditetapkan (300 Kegiatan).

Evaluasi dan analisis atas tingkat pencapaian strategis ke 6 ini dapat dijelaskan

sebagai berikut :

1) Jadwal Pengabmas dosen yang sudah diatur dan dikoordinasikan oleh Ketua

Jurusan/Program studi melalui sub UPPM untuk melakukan kegiatan pengabdian

kepada masyarakat, tidak mengganggu jadwal kegiatan mengajar dan bimbingan

praktik mahasiswa (tidak bentrok). Dosen secara penuh dapat melakukan

kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

2) Diselenggarakannya kegiatan Pengabdian Masyarakat Terpadu di Subang,

dimana seluruh dosen di Jurusan dan Prodi terlibat.

Page 51: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

42 | P a g e

Gambar 3.9 menyajikan jumlah Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

Tahun 2011 s.d 2017

Gambar 3.9

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Tahun 2011 s.d 2017

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan target kinerja

Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung dapat tercapai, walaupun pada

sasaran strategis 1 : Penyerapan lulusan di Pasar Kerja ≤ 6 bulan masih

dibawah target yang ditetapkan, namun tingkat ketercapaian masih diatas 95%.

7. Perbandingan Capaian Kinerja Tahun 2017 dengan Tahun 2016 dan 3 tahun

sebelumnya (2014)

Tabel 3.9 menampilan perbandingan Capaian Kinerja Tahun 2017 dengan

Tahun 2016.

Page 52: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

43 | P a g e

Tabel 3.9 Perbandingan capaian Kinerja Poltekkes Bandung

Tahun 2016 dengan tahun 2017

PERBANDINGAN 2016 dan 2017

URAIAN

INDIKATOR T R CAPAIAN

2016 2017 2016 2017 2016 2017 1 2 3 4 5 6 7 8

Meningkatnya penyerapan lulusan di pasar kerja

Persentase Peningkatan Penyerapan Lulusan di pasar kerja < 6 bulan (IKU.1)

60,0%

61,0%

70,6%

60,55 %

117,67 %

99,26 %

Meningkatnya Jumlah lulusan tepat waktu

Persentase Peningkatan Lulusan Tepat Waktu (IKU.2)

98,5%

98,7%

98,77

%

98,84

%

100,27

%

100,17

%

Meningkatnya Jumlah lulusan dengan IPK >= 3,00

Persentase Peningkatan Lulusan dengan IPK >= 3,00 (IKU.3)

98,75

%

98,85

%

98,62

%

99,38

%

98,87

%

100,54

%

Meningkatnya jumlah penelitian terapan yang dilakukan Dosen.

Jumlah Kegiatan Penelitian yang dilakukan oleh Dosen dalam 1 tahun (IKU.4)

80

Judul

90

Judul

85

Judul

94

Judul

106,25

%

104,44

%

Meningkatnya publikasi karya ilmiah.

Jumlah Karya Ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal, seminar, buletin dan bukuajar/jumlah karya ilmiah per tahun (IKU 5).

65 nskah

70 nskah

67 nskah

75 judul

103,07 %

107,14 %

Meningkatnya Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

Jumlah Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun (IKU.6)

225 keg

300 keg

420 keg

490 keg

186,67 %

194,00 %

Capaian Kinerja Rata-rata 118,67%

117,59 %

Page 53: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

44 | P a g e

Gambar 3.10

Perbandingan Capaian Kinerja dari Tahun 2014 s.d 2017

8. Perbandingan Capaian Kinerja 2017 terhadap Target pada Periode Akhir

RENSTRA Poltekkes Bandung 2015­2019

URAIAN TARGET 2017

REALISASI 2017

CAPAIAN 2017

TARGET 2018

TARGET 2019

1 2 3 4 5

Meningkatnya penyerapan lulusan di pasar kerja < 6 bulan

61,00%

60,55% 99,26 60,00 60,5%

Meningkatnya Jumlah lulusan tepat waktu

98,70% 98,87% 100,17 99,00 99,2%

Meningkatnya Jumlah lulusan dengan IPK≥3,00

98,85 99,38% 100,54 99,00 99,10%

Meningkatnya jumlah penelitian terapan yang dilakukan Dosen.

90 judul 94 Judul 104,44 110 judul 115 judul

Meningkatnya publikasi karya ilmiah.

70 naskah

75 naskah 107,14 75 naskah 80 naskah

Meningkatnya Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

300 keg 582 keg 194,00 310 315

CAPAIAN KINERJA RATA RATA TAHUN 2017 117,59%

Page 54: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

45 | P a g e

Hasil Evaluasi Tahun 2017 :

a. Indikator Persentase jumlah lulusan di pasar kerja < 6 bulan, tidak memenuhi

target yang ditetapkan. Target 61,00, capaian kinerja indikator satu ini sebesar :

60,55 ( Capaian 99,26 %). Jika membandingkan target indikator pada akhir

periode Renstra (2019) yaitu sebesar : 60,50%, maka indikator satu ini dapat

dicapai, walaupun Politeknik Kesehatan Bandung perlu upaya untuk mengatasi

kendala persyaratan telah lulus uji kompetensi dan memiliki STR bagi para

lulusan yang akan melamar pekerjaan.

b. Indikator Persentase Jumlah lulusan tepat waktu, berhasil mencapai target. Pada

tahun 2019 ditetapkan target indikator kinerja kedua ini sebesar 99,2%.

Berdasarkan data tingkat keketatan jumlah pendaftar dan jumlah yang diterima

pada mahasiswa baru tahun 2016/2017 sebesar 1 : 6,8 ( Jumlah Pendaftar :

6392 dan Jumlah yang diterima : 941); Ratio Dosen : mahasiswa terpenuhi,

Proses Belajar Mengajar berlangsung dengan baik dan pelaksanaan bimbingan

mahasiswa memotivasi mahasiswa belajar dengan optimal, maka target yang

ditetapkan pada tahun 2019 akan tercapai.

c. Indikator ketiga adalah Jumlah lulusan dengan IPK≥3,00. Tahun 2017 target

terlampaui. Dengan penjelasan yang sama pada indikator kedua maka target

Tahun 2019 sebesar 99,10 % akan berhasil dicapai.

d. Indikator Jumlah penelitian terapan yang dilakukan Dosen, pada tahun 2017

tercapai (104,44%). Target yang ditetapkan sebanyak 115 judul penelitian pada

tahun 2019, akan dapat dicapai mengingat penelitian ini menjadi persyaratan

kenaikan pangkat bagi para dosen dan dalam penelitian telah dikembangkan

skema penelitian pemula sampai dengan unggulan.

e. Indikator Jumlah publikasi karya ilmiah yang ditetapkan pada Tahun 2019

sebesar 80 naskah akan berhasil dicapai.

f. Indikator Jumlah Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam 1

tahun pada tahun 2017 terlampaui, maka target 2019 sebesar 315 kegiatan akan dapat

dicapai mengingat telah diadakan kegiatan Pengmasd terpadu dimana semua dosen

diikutsertakan dalam kegiatan tersebut.

Pencapaian 6 Indikator tersebut tidak terlepas dari dukungan inidikator

keuangan/anggaran dalam melaksanakan kegiatan – kegiatan, dengan tingkat

capaian sebagai berikut :

Page 55: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

46 | P a g e

Tabel 3.10 Realisasi Anggaran dalam kegiatan Capaian Kinerja Poltekkes Bandung

Tahun 2017 SASARAN INDIKATOR T (%) KEGIATAN ANGGARAN REALISASI %

1 2 3 4 5 6 7 Meningkatnya penyerapan lulusan di pasar kerja

Persentase Peningkatan Penyerapan Lulusan di pasar kerja < 6 bulan (IKU.1)

61,0%

1. Kegiatan sipenmaru

2. PPS 3. HIMA 4. Pameran

374.538.000

355.386.000

259.557.647

276.319.800

69,30

77,75

Meningkatnya Jumlah lulusan tepat waktu

Persentase Peningkatan Lulusan Tepat Waktu (IKU.2)

98,7%

1. PBM

15.215.182.000 12.101.166.451 79,53

2. Pelatihan dosen

282.305.000 116.730.698 62,60

3. Wisuda 712.340.000 649.153.700 98,03

4. Kegiatan BEM/seminar/softskill

835.855.000 714.060.000 85,43

5. Bantuan bagi mahasiswa yang kurang mampu

150.200.000 150.040.000 99,89

6. Beasiswa mahasiswa berprestasi

154.200.000 154.050.000 99,90

Meningkatnya Jumlah lulusan dengan IPK >= 3,00

Persentase Peningkatan Lulusan dengan IPK >= 3,00 (IKU.3)

98,85

%

Workshop Std BAN­PT/LAM PT

45.143.000 41.081.950 91,89

Meningkatnya jumlah penelitian terapan yang dilakukan Dosen.

Jumlah Kegiatan Penelitian yang dilakukan oleh Dosen dalam 1 tahun (IKU.4)

94 judul

Kegiatan Penelitian

1.870.345.000 1.570.828.000 83,99

Meningkatnya publikasi karya ilmiah.

Jumlah Karya Ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal, seminar, buletin dan bukuajar/jumlah karya ilmiah per tahun (IKU.5).

70 nskah

Penerbitan jurnal dan buletin

101.240.000 74.464.000 73,55

Meningkatnya Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

Jumlah Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam 1 tahun (IKU.6)

300 keg

Kegiatan pengabdian masyarakat

1.627.630.000 994.312.550 61,09

C. Kegiatan Penunjang

Dalam rangka menunjang pencapaian kinerja Indikator Kinerja Utama, sejumlah

kegiatan penunjang telah disusun. Pencapaian indikator penunjang yang meliputi

dukungan anggaran, sumber daya manusia dan sarana/prasarana sebagai berikut

Page 56: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

47 | P a g e

1. Penerimaan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) – BLU

Realisasi Pendapatan untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2017

adalah sebesar Rp.37.633.752.899 atau mencapai 108,02 persen dari estimasi

pendapatan yang ditetapkan sebesar Rp34.840.541.000. Pendapatan Politeknik

Kesehatan Kemenkes Bandung terdiri dari Pendapatan dari pemindahtanganan

BMN lainnya, pendapatan sewa tanah, Gedung dan bangunan, Pendapatan

denda keterlambatan Penyelesaian pekerjaan Pemerintah, Penerimaan Kembali

Belanja Pegawai Tahun Anggaran yang lalu, Penerimaan Kembali Belanja

Belanja Barang Tahun Anggaran Yang Lalu, Pendapatan Jasa pelayanan

Pendidikan, Pendapatan Jasa Penyediaan Barang dan Jasa Lainnya,

Pendapatan Hasil Kerja sama Lembaga/Badan Usaha dan Pendapatan Jasa

LayananPerbankan BLU.

Rincian estimasi pendapatan dan realisasinya adalah sebagai berikut :

Tabel 3.11

Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan TA 2017

Uraian 31-Des-17

% Real Angg. Anggaran Realisasi

Pendapatan dari Pemindahtanganan BMN

Lainnya 18.600.000

Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan

Bangunan 1.356.528

Pendapatan Denda Keterlambatan

Penyelesaian Pekerjaan Pemerintah 12.534.745

Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Tahun

Anggaran Yang Lalu 39.756.408

Penerimaan Kembali Belanja Barang Tahun

Anggaran Yang Lalu 64.984.730

Pendapatan Jasa Pelayanan Pendidikan 24.704.470.000 26.868.400.000 108,76%

Pendapatan Jasa Penyediaan Barang dan Jasa

Lainnya 6.890.391.000 7.215.804.454 104,72%

Pendapatan Hasil Kerja Sama Lembaga/Badan

Usaha 2.089.640.000 1.936.935.000 92,69%

Pendapatan Jasa Layanan Perbankan BLU 1.156.040.000 1.475.381.034 127,62%

Jumlah 34.840.541.000 37.633.752.899 108,02%

Realisasi Pendapatan 31 Desember TA 2017 mengalami kenaikan 26,59%

Page 57: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

48 | P a g e

dibandingkan TA 2016. Hal ini disebabkan oleh ditetapkannya Keputusan Direktur

mengenai tarif layanan penunjang seperti seragam, sewa ATM, makan asrama,

laundry asrama, dan penggunaan gedung.

Tabel 3.12 Perbandingan Realisasi Pendapatan TA 2017 dan 2016

URAIAN 31-Des-17 31-Des-16

NAIK

(TURUN)

%

Pendapatan dari Pemindahtanganan BMN Lainnya 18.600.000 18.200.000 2,20%

Pendapatan Sewa Tanah, Gedung, dan Bangunan 1.356.528 1.990.944 -31,87%

Pendapatan Denda Keterlambatan Penyelesaian

Pekerjaan Pemerintah

12.534.745 1.475.000 749,81%

Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Tahun Anggaran

Yang Lalu

39.756.408 19854479 100,24%

Penerimaan Kembali Belanja Barang Tahun Anggaran

Yang Lalu

64.984.730

0

Pendapatan Jasa Pelayanan Pendidikan 26.868.400.000 24.317.510.000 10,49%

Pendapatan Jasa Penyediaan Barang dan Jasa

Lainnya

7.215.804.454 4.010.142.000 79,94%

Pendapatan Hasil Kerja Sama Lembaga/Badan Usaha 1.936.935.000

Pendapatan Jasa Layanan Perbankan BLU 1.475.381.034 1.358.586.508 8,60%

37.633.752.899 29.727.758.931 26,59%

Tabel 3.12 dan Tabel 3.13 memperlihatkan perbandingan Realisasi PNBP TA

2016 dan TA 2015 serta Trend Realisasi PNBP TA 2012, 2013, 2014, 2015 2016

dan 2017.

Tabel 3.13

Trend Realisasi PNBP TA 2012, 2013, 2014 , 2015, 2016 dan 2017

TA 29017(Rp) TA 2016 (Rp)

Pendapatan dari Pengelolaan BMN 20,190,944 11,981,344 30,320,944 12,711,344

Pendapatan Jasa 1,356,528 - 464,800 477,406 778,802

Pendapatan iuran dan denda 12,534,745 - 4,325,420 0 -

Pendapatan lain-lain 26,543,883,333 21,329,479 26,701,423 66,689,674 82,345,567

Pendapatan Jasa layanan Umum 6,673,266,121 28,327,652,000 22,552,055,560 18,186,790,000 20,081,678,500

Pendapatan Hibah BLU 1,936,935,000 - 110,000,000 130,000,000 100,000,000

Pendapatan BLU lainnya 1,475,381,034 1,358,586,508 1,137,502,959 1,160,294,032 962,025,907

TOTAL PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH 36,643,356,761 29,727,758,931 23,843,031,506 19,574,572,056 21,239,540,120

Uraian TA 2014 (Rp) TA 2013(Rp) TA 2015 (Rp)

Page 58: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

49 | P a g e

2. Penyerapan Anggaran /Realisasi Belanja

Penyerapan anggaran/Realisasi Belanja Poltekkes Bandung pada TA 2017

adalah sebesar Rp 109.891.505.977 atau 88,14% dari anggaran belanja sebesar

Rp 124.672.326.000.­

Selanjutnya pada tahun 2017 terdapat efisiensi anggaran, yaitu pada Belanja

Modal, dengan rincian sbb. :

NO BELANJA PAGU (Rp) REALISASI(Rp) EFISIENSI

Rp %

1 Pembangunan Gedung Layanan Pend. Analis Kesehatan dan Promkes (RM)

10.785.580.000 10.325.941.500 459.638.500 4,26%

2 Pengadaan sarpras fasilitas pendidikan

5.450.861.000 5.081.933.524 368.927.476 6,76%

Rincian anggaran dan realisasi belanja TA 2017 adalah sebagai berikut:

Tabel 3 .14

Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Tahun 2017

Uraian 31 Des17 % Real

Angg. Anggaran Realisasi Belanja Pegawai 42.582.375.000 39.538.301.673 92,85%

Belanja Barang 65.385.197.000 54.784.528.853 83,79%

Belanja Modal 16.704.754.000 15.578.930.624 93,26%

Total Belanja Kotor 124.672.326.000 109.901.761.150 88,15%

Pengembalian (10.255.173)

Jumlah 124.672.326.000 109.891.505.977 88,14%

Tabel 3.15

Perbandingan Realisasi Belanja TA 2017 dan 2016

URAIAN 31/12/2017 31/12/2016 NAIK

(TURUN) %

Belanja Pegawai 39.534.346.500 39.022.807.425 1,31%

Belanja Barang 54.778.228.853 43.259.132.863 26,63%

Belanja Modal 15.578.930.624 24.852.038.280 ­37,31%

Jumlah 109.891.505.977 107.133.978.568 2,57%

Page 59: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

50 | P a g e

Kinerja penyerapan anggaran antar jurusan/prodi masih bervariasi, antara

terendah sebesar 26,97% pada Prodi D IV Promosi Kesehatan dan tertinggi

sebesar 82,98% pada Prodi D III Kebidanan Bogor. Berikut tabel 3.16

menggambarkan rincian penyerapan anggaran bersumber PNBP/BLU masing­

masing jurusan/prodi.

Tabel 3.16 Penyerapan Anggaran DIPA Sumber PNBP/BLU Menurut Jurusan/Prodi

Pada Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung TA 2017

No. JURUSAN / PROGRAM STUDI PAGU REALISASI % REALISASI

1. JURUSAN/PRODI D III KEPERAWATAN BANDUNG

991.634.000 828.195.200

54,56%

2. PRODI D III KEPERAWATAN BOGOR 1.042.000.000

782.631.500

75,11%

3. JURUSAN/PRODI D III KEBIDANAN BANDUNG

1.009.185.000

835.828.200

82,82%

4. PRODI D III KEBIDANAN KARAWANG 1.345.220.000

1.090.918.900

81,10%

5. PRODI D III KEBIDANAN BOGOR 830.885.000 689.470.000

82,98%

6. JURUSAN/PRODI DIII KEPERAWATAN GIGI

473.274.000

259.294.700

54,79%

7. JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN 969.260.000 692.073.287

71,40%

a. Prodi DIII Kesehatan Lingkungan 458.453.000

283.531.305

61,85%

b. Prodi DIV Kesehatan Lingkungan 510.807.000

408.541.000

79,98%

8. JURUSAN GIZI 1.040.424.000

688.949.145

66,22%

a. Prodi DIII Gizi 681.845.000 536.550.820

78,69%

b. Prodi DIV Gizi 358.579.000

152.398.325

42,50%

9. JURUSAN ANALIS KESEHATAN 1.124.792.000

703.535.570

62,55%

a. Prodi DIII Analis Kesehatan 575.287.000

249.974.470

43,45%

b. Prodi DIV Analis Kesehatan 549.505.000

453.561.100

82,50%

10. JURUSAN/Prodi DIII FARMASI 314.269.000

245.212.710

77,90%

11. PRODI DIV PROMOSI KESEHATAN 58.800.000

15.860.000

26,97%

TOTAL

13.393.597.000

9.549.323.215

71,30%

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Realisasi anggaran tahun 2017 turun

sebesar 1,88% dari tahun 2016 (90.02%). Jika dilihat per bulan, serapan melonjak

Page 60: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

51 | P a g e

di akhir tahun anggaran, menggambarkan bahwa kegiatan belum dapat

direalisasikan pada bulan­bulan awal/ awal tahun anggaran. Tahun 2017. Terdapat

perubahan anggaran Poltekkes Bandung. Semula Anggaran Politeknik Kesehatan

Kemenkes Bandung sebesar Rp. 119.307.370.000 menjadi sebesar Rp

124.672.326.000,­.

Tabel 3.17 Realisasi Anggaran Poltekkes Bandung tahun anggaran 2017 (per bulan)

No Bulan Realisasi anggaran (%)

1 Januari 1,76

2 Februari 5,04

3 Maret 8,77

4 April 12,58

5 Mei 17,58

6 Juni 29,84

7 Juli 35,96

8 Agustus 41,36

9 September 52,46

10 Oktober 56,91

11 November 63,09

12 Desember 88,14

Di bawah ini tersaji Data Pagu, Realisasi dan Persentase Penyerapan Anggaran

Poltekkes Bandung TA 2011 s.d 2017

Tabel 3.18 Pagu, Realisasi & Persentase Penyerapan Anggaran

TA 2011 s.d 2017

TAHUN

ANGGARAN PAGU REALISASI % PENYERAPAN

2011 87.891.467.000,00 73.507.565.076,00 83,63

2012 92.875.366.000,00 84.475.608.228,00 91,79

2013 103.153.732.000,00 81.988.871.905,00 79,48

2014 79.714.144.000,00 68.682.420.379,00 86,16

2015 90.758.731.000,00 79.410.350.766,00 87,50

2016 116.454.916.000,00 107.133.978.568 ,00 92,02%

2017 124.672.326.000,00 109.891.978.505,477 88,14%

Page 61: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

52 | P a g e

1) Pengelolaan Kepegawaian & Pengembangan Pegawai

Pada tahun 2017, bidang kepegawaian mengembangkan tingkat kompetensi

tenaga pegawai, khususnya tenaga kependidikan melalui pelatihan (21

pelatihan) yang diadakan oleh instansi yang kompeten dengan jumlah peserta

110 peserta. Selanjutnya menambah jumlah pegawai melalui pengadaan

pegawai : 2 PNS dan 3 Non PNS. Selain itu Kepegawaian juga melaksanakan :

a. Menyusun indikator kinerja dan kontrak kinerja individu pegawai

b. Sosialisasi menyusun indikator kinerja dan kontrak kinerja individu pegawai

c. Pengembangan Pegawai melalui Tugas Belajar (9 orang) dan Ijin Belajar ( 1

orang)

d. Mutasi kenaikan pangkat dan jabatan pegawai Dosen dan tenaga

kependidikan pada tahun 2017 dapat dilihat pada tabel 3.19

Tabel 3.19

Realisasi Mutasi Kepegawaian Di Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung Tahun 2017

No Jenis Kinerja Kepegawaian Realisasi

1 Kenaikan Jabatan Fungsional Dosen 14

2 Kenaikan Pangkat Pegawai 49

3 Kenaikan Gaji Berkala 128

4 Pindah Keluar Poltekkes Bandung 0

5 Masuk ke Poltekkes Bandung 3

6 SK MPP 0

7 SK Pensiun 18

8 Sertifikasi Dosen 9

2) Pemantapan Tata Kelola BLU

a. Peningkatan kemampuan SPI melalui penguatan SDM dan pengadaan

auditor internal

b. Pelaksanaan audit operasional di jurusan/prodi

c. Pelaksanaan audit oleh Kantor Akuntansi Publik

d. Pelaksanaan audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan RI

e. Pelaksanaan monitoring oleh PPK BLU

Page 62: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

53 | P a g e

f. Pelaksanaan Remunerasi Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung

g. Pedoman pengelolaan pegawai non PNS

h. Standarisasi gaji dan jaminan kesehatan pegawai non PNS

i. Pembuatan pengembangan aplikasi SIAK

3) Akreditasi dan Sertifikasi

a. Persiapan akreditasi BAN PT/LAM PT Kes melalui workshop Standar Ban ­

PT/LAM PT Kes

b. Pelaksanaan Akreditasi isntitusi Perguruan Tinggi (AIPT) oleh Ban PT

dengan hasil/nilai B

c. Pelaksanaan audit internal dan audit eksternal ( audit surveilance SMM ISO)

d. Pelaksanaan akreditasi Program Studi oleh BAN PT/LAM PT Kes di Prodi D

IV Analis Kesehatan, D IV Gizi dan D III Farmasi.

e. Peningkatan standar ABBM melalui pengadaan untuk 10 jurusan/prodi dan

Laboratorium terpadu.

f. Peningkatan standar sarana/prasarana diantaranya pembangunan gedung

pendidikan Kebidanan Karawang dan Bogor, Renovasi Gedung di Jurusan

Analis Kesehatan dan Jurusan Keperawatan Gigi

4) Pengembangan Kelembagaan Institusi

Mengajukan pengembangan program studi master terapan gizi, profesi bidan

dan profesi ners

D. Kendala

Walaupun secara umum kinerja Poltekkes Bandung pada tahun 2017 itu tercapai

melebihi target (117,59%), namun demikian, masih ada kendala untuk mencapai

indikator Penyerapan Lulusan di pasar kerja ≤ 6 bulan, yaitu :

1. Waktu tunggu lulusan dihitung sejak mahasiswa diwisuda. Sampai saat

Laporan Kinerja (LKJ) ini dibuat, belum mencapai 6 bulan. Pelaksanaan

wisuda Tahun 2017 adalah tanggal 26 Agustus 2017.

Page 63: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

54 | P a g e

2. Regulasi yang mewajibkan Lulusan terlebih dahulu harus mengikuti dan lulus

uji kompetensi sebelum bekerja.Uji kompetensi dilakukan beberapa bulan

setelah mahasiswa di wisuda.

3. Regulasi yang mempersyaratkan lulusan memiliki STR sebelum bekerja

dimana penerbitan STR membutuhkan waktu yang cukup lama ( lebih dari 6

bulan)

Page 64: LAPORAN KINERJA · 2001-03-10 · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan aktivitas analisis, penilaian yang sistematis, pemberian atribut, pengenalan permasalahan serta

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah -2017

POLTEKKES BANDUNG

55 | P a g e

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Capaian kinerja rata­rata Poltekkes Kemenkes Bandung tahun 2017 ialah sebesar

117,59%, namun Indikator Penyerapan lulusan di Pasar Kerja ≤ 6 bulan hanya

mencapai 99,26%, walaupun pencapaiannya mendekati target, mencapai lebih dari

95 %. Rincian selengkapnya :

­ Prosentase penyerapan lulusan di pasar kerja ≤ 6 bulan target 61,0%, realisasi

sebesar 60,55 % dengan capaian kinerja 99,26 %

­ Prosentase lulusan tepat waktu, target 98,70%, realisasi sebesar 98,87%

dengan capaian kinerja 100,17%

­ Jumlah lulusan dengan IPK ≥ 3,00, target 98,55%, realisasi sebesar 99,38%

dengan capaian kinerja 100,54 %

­ Jumlah kegiatan penelitian yang dilakukan oleh dosen, target 90 judul, realisasi

sebanyak 94 penelitian dengan capaian kinerja 104,44 %

­ Jumlah publikasi karya ilmiah, target 70 naskah, realisasi sebanyak 75 naskah

dengan capaian kinerja 107,14 %

­ Jumlah kegiatan pengabdian masyarakat, dari target 300 kegiatan dapat

direalisasikan sebanyak 582 kegiatan dengan capaian kinerja 194,00%.

Realisasi anggaran Poltekkes Bandung tahun 2017 ialah Rp. 109.891.505.477 atau

sebesar 88,14%.

Tabel 4.1

Realisasi Kinerja dan Anggaran Poltekkes Bandung Tahun 2017

Realisasi Kinerja rata-rata Realisasi anggaran

117,76 % 88,14 %

B. Saran-saran/Tindak Lanjut

Perlu melakukan upaya percepatan penerbitan STR dengan pelayanan One Day

Services (ODS) secara online.