LAPORAN KEUANGAN TAHUN ANGGARAN 2020 UN AUDIT
Transcript of LAPORAN KEUANGAN TAHUN ANGGARAN 2020 UN AUDIT
LAPORAN KEUANGAN
TAHUN ANGGARAN 2020
UN AUDIT
BADAN KEPEGAWAIAN,PENDIDIKAN
DAN PELATIHAN DAERAH
KABUPATEN GROBOGAN
1 Kata Pengantar
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa,
yang telah melimpahkan rahmat -Nya sehingga kami dapat
menyusun laporan keuangan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan Tahun Anggaran 2020 yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2020.
Pelaksanaan APBD Kabupaten Grobogan harus
dipertanggungjawabkan setiap tahun yaitu dengan menyusun
laporan keuangan. Sebagaimana yang diamanatkan Undang -Undang
Nomor 17 Tahun 2003 pada pasal (32), bentuk dan isi laporan
pertanggungjawaban pelaksanaan APBD disusun dan disajikan
sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan.
Penyusunan Laporan Keuangan Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan telah
berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010
tentang Standar Akuntansi Pemerintahan, dimana laporan yang
disajikan sebanyak 5 komponen yang terdiri dari :
1. Laporan Realisasi Anggaran (LRA)
2. Laporan Operasional (LO)
3. Laporan Perubahan Ekuitas (LPE)
4. Neraca
5. Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK).
Kami menyadari sepenuhnya bahwa laporan keuangan tahun
2020 ini masih belum sempurna, meski kami telah berusaha
semaksimal mungkin dengan mencurahkan kemampuan yang ada.
Oleh karena itu, kami membuka kesempatan perbai kan yang
diperlukan dari berbagai pihak sehingga pada tahun-tahun yang
akan datang kami dapat menyusun laporan keuangan sepert i yang
kita harapkan.
Grobogan, 31 Desember 2020
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI --------------------------------------------------------------------------------------------------------------- i
KATA PENGANTAR ------------------------------------------------------------------------------------------------------ 1
PERNYATAAN TANGGUNGJAWAB ---------------------------------------------------------------------------------- 2
BAB I PENDAHULUAN -------------------------------------------------------------------------------------------------- 3
1.1 Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan SKPD ----------------------------------- 3
1.2 Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan SKPD -------------------------------------- 4
1.3 Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan SKPD -------------------------------- 6
BAB II IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN SKPD ---------------------------------------------------- 8
2.1 Ikhitisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan SKPD --------------------------------- 8
2.2 Hambatan dan Kendala yang ada dalam Pencapaian Target yang telah ditetapkan - 9
BAB III KEBIJAKAN AKUNTANSI --------------------------------------------------------------------------------------- 13
BAB IV PENJELASAN POS – POS LAPORAN KEUANGAN SKPD ------------------------------------------------ 42
4.1 Rincian dari Penjelasan Masing – masing Pos – pos Pelaporan Keuangan SKPD --------- 42
4.1.1 Pendapatan LRA ------------------------------------------------------------------------------ 43
4.1.2 Belanja ----------------------------------------------------------------------------------------- 44
4.1.3 Pembiayaan Netto - -------------------------------------------------------------------------- 54
4.1.4 Pendapatan LO -------------------------------------------------------------------------------- 57
4.1.5 Beban LO --------------------------------------------------------------------------------------- 58
4.1.6 Aset --------------------------------------------------------------------------------------------- 67
4.1.7 Kewajiban ------------------------------------------------------------------------------------- 77
4.1.8 Ekuitas Dana ---------------------------------------------------------------------------------- 79
BAB V PENJELASAN ATAS INFORMASI- INFORMASI NON KEUANGAN ------------------------------------- 80
BAB VI PENUTUP -------------------------------------------------------------------------------------------------------- 105
3 BAB I Pendahuluan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
BAB I
PENDAHULUAN
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha
Esa, yang telah melimpahkan rahmat -Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan penyusunan Laporan Keuangan Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan Tahun
Anggaran 2020 yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020.
Sebagaimana pemberlakuan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun
2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan berbasis akrual
maka tahun 2020 adalah merupakan tahun keenam bagi Pemerintah
Kabupaten Grobogan dalam menerapkan akuntansi berbasis akrual.
Laporan keuangan merupakan laporan yang terstruktur mengenai
posisi keuangan dan transaksi -transaksi yang di lakukan oleh suatu
entitas.
1.1 Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan SKPD
Laporan keuangan merupakan salah satu wujud
pertanggungjawaban pemerintah daerah atas penggunaan
keuangan daerah dalam kerangka pelaksanaan otonomi daerah
dan penyelenggaraan operasional pemerintahan, hal tersebut
menjadi tolok ukur kinerja pemerintahan untuk
mempertanggungjawabkan pada setiap akhir tahun anggaran.
Sebagaimana ditetapkan dalam Pasal 30, Pasal 31, dan Pasal
32 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara, Pasal 55 ayat (2) dan ayat (3), serta Pasal 56 ayat (3)
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara.
Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 yang
diperbaharui dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun
2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan menyebutkan
bahwa laporan keuangan merupakan laporan terstruktur
mengenai posisi keuangan dan transa ksi-transaksi yang
dilakukan oleh suatu entitas pelaporan. Dengan telah
keluarnya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun
2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan
Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah, dan telah
ditetapkannya Peraturan Bupati Grobogan Nomor 40 Tahun
2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Grobogan
4 BAB I Pendahuluan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Nomor 18 Tahun 2014 tentang Kebijakan Akuntansi
Pemerintah Kabupaten Grobogan Berbasis Akrual , maka tujuan
umum laporan keuangan adalah menyaj ikan informasi
mengenai posis i keuangan, real isasi anggaran, hasi l operasi,
dan perubahan ekuitas Pemerintah Kabupaten Grobogan yang
bermanfaat bagi pengguna laporan keuangan dalam membuat
dan mengevaluasi keputusan mengenai alokasi sumber daya.
Secara spesif ik, tujuan pelaporan keua ngan adalah untuk
menyaj ikan informasi yang berguna untuk pengambilan
keputusan dan untuk menunjukkan akuntabil it as atas sumber
daya yang dipercayakannya. Laporan Keuangan disusun untuk
menyediakan informasi yang relevan mengenai posisi
keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh
pemerintah daerah selama satu periode pelaporan.
Melalui Laporan Keuangan Badan Kepegawaian, Pendidikan
dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan, para pengguna
laporan diharapkan dapat memperoleh informasi untuk
menilai akuntabil itas dan membuat keputusan ekono mi, sosial ,
maupun polit ik. Laporan Keuangan Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan
memuat informasi mengenai:
1) Penjelasan atau rincian dari angka yang tertera dalam
Laporan Realisasi Anggaran ;
2) Laporan Operasional (LO);
3) Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) ;
4) Neraca.
1.2 Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan SKPD
Laporan Keuangan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2020 disusun
berdasarkan:
1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan
Provinsi Jawa Tengah;
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 47. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4286);
5 BAB I Pendahuluan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 5. Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4355) ;
5. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang
Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indon esia Tahun 2004
Nomor 66. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4844);
6. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 443 7) sebagaimana
telah diubah beberapa kal i, terakhir dengan Undang -
undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua
Atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah Menjadi Undang-undang (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nom or 108,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4548);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum.
8. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang
Sistem Informasi Keuangan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 138, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4576);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tamba han Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
10. Peraturan PemerintahNomor 8 Tahun 2006 tentang
Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;
11. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang
Standar Akuntansi Pemerintahan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 123);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011
tentang Perubahan kedua atas Peraturan Menteri Dalam
6 BAB I Pendahuluan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah;
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013
tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan
Berbasis Akrual Pada Pemerintah Daerah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 1425);
14. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 4 Tahun
2008 tentang Pengelolaan Barang Mil ik Daerah (Lemparan
Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2008 Nomor 2 Seri E);
15. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 8 Tahun
2013 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah.
16. Peraturan Bupati Grobogan Nomor 32 Tahun 2013 tentang
Sistem dan Prosedur Pengelolaan Barang Milik Daerah
Kabupaten Grobogan;
17. Peraturan Bupati Grobogan Nomor 40 Tahun 2015 tentang
Perubahan Atas Peraturan Bupati Grobogan Nomor 18
Tahun 2014 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah
Kabupaten Grobogan Berbasis Akrual.
1.3 Sistematika Penulisan Catatan atas Laporan Keuangan SKPD
Catatan atas Laporan Keuangan Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan Tahun
2020 disusun dengan sistematika sebagai berikut:
Bab I Pendahuluan
1.1. Maksud dan tujuan penyusunan laporan
keuangan SKPD
1.2. Landasan hukum penyusunan laporan keuangan
SKPD
1.3. Sistematika penulisan catatan atas laporan
keuangan SKPD
Bab I I Ikhtisar pencapaian kinerja keuangan SKPD
2.1 Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja
keuangan SKPD
2.2 Hambatan dan kendala yang ada dalam
pencapaian target yang telah ditetapka n
Bab I II Kebijakan Akuntansi
3.1 Entitas akuntansi/entitas pelaporan keuangan
daerah
7 BAB I Pendahuluan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
3.2 Basis akuntansi yang mendasari penyusunan
laporan keuangan pemerintah daerah
3.3 Basis pengukuran yang mendasari penyusunan
laporan keuangan pemerintah daerah;
3.4 Penerapan kebijakan akuntansi berkaitan
dengan ketentuan yang ada dalam SAP pada
pemerintah daerah.
Bab IV Penjelasan pos-pos laporan keuangan SKPD
4.1 Rincian dari penjelasan masing-masing pos-pos
pelaporan keuangan pemerintah daerah
4.1.1 Pendapatan - LRA
4.1.2 Belanja
4.1.3 Pembiayaan
4.1.4 Pendapatan - LO
4.1.5 Beban
4.1.6 Aset
4.1.6 Kewajiban
4.1.7 Ekuitas
4.2 Pengungkapan atas pos-pos aset dan kewajiban
yang timbul sehubungan dengan penerapan
basis akrual atas pendapatan dan belanja dan
rekonsil iasinya dengan penerapan basis kas,
untuk entitas akuntansi/entitas pelaporan yang
menggunakan basis akrual pada pemerintah
daerah.
Bab V Penjelasan atas informasi non keuangan pemerintah
daerah
Bab VI Penutup.
8 BAB II Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan SKPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
BAB II
IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN SKPD
2.1 Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan SKPD
A. Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran Tahun Anggaran 2020
Realisasi Pendapatan, Belanja, dan Pembiayaan Tahun Anggaran 2020
secara ringkas adalah sebagai berikut:
1. Realisasi Pendapatan sebesar Rp 0,00 (Nihil), dikarenakan Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten
Grobogan bukan merupakan SKPD pengelola pendapatan.
2. Realisasi Belanja dan Transfer sebesar Rp 6.469.115.264,00 lebih
rendah Rp 302.203.816,00 jika dibandingkan dengan anggaran
yaitu sebesar Rp 6.771.319.080,00 atau tercapai 95,54 persen.
3. Pada realisasi APBD tahun anggaran 2020 terjadi defisit sebesar Rp
(6.469.115.264,00). Sedangkan pada pembiayaan terdapat
Pembiayaan Netto sebesar Rp 0,00 disebabkan Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah bukan merupakan
SKPD pengelola pembiayaan, dengan demikian terdapat Sisa
Kurang Pembiayaan Anggaran (SIKPA) sebesar (Rp.0,00). Untuk
lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut:
APBD Tahun 2020
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp)
Surplus
Penerimaan/Sisa
Pengeluaran
1 Pendapatan dan Belanja
Pendapatan - - -
Belanja dan Transfer 6.771.319.080,00 6.469.115.264,00 302.203.816,00
Surplus/(Defisit) (6.771.319.080,00) (6.469.115.264,00) 302.203.816,00
2 Pembiayaan
Penerimaan Pembiayaan - - -
Pengeluaran Pembiayaan - - -
Pembiayaan Netto - - -
Sisa Lebih Pembiayaan
Anggaran (6.771.319.080,00) (6.469.115.264,00) 302.203.816,00
9 BAB II Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan SKPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
B. Realisasi Anggaran Tahun 2020 dibandingkan dengan Tahun 2019
Dibandingkan dengan realisasi pada TA 2019, Pendapatan TA 2020
meningkat sebesar Rp 0,00 atau 0,00 persen. Belanja TA 2020
mengalami penurunan sebesar Rp 19.085.507.910,00 atau 74,68
persen. Pembiayaan Netto meningkat Rp 0,00 atau 0,00 persen
sedangkan SILPA meningkat Rp 0,00 atau 0,00 persen.
2.2 Hambatan dan Kendala dalam Pencapaian Target yang Telah Ditetapkan
Belanja TA 2020 terealisasi sebesar 95,54 persen dibandingkan dengan
anggarannya, sedangkan realisasi belanja pada TA 2019 sebesar 69,43
persen. Hambatan dan kendala dalam pencapaian target belanja TA 2020
terutama terjadi pada :
1. Belanja Tidak Langsung yaitu :
Belanja Pegawai setelah APBD perubahan sebesar Rp
26.693.380.452,00 yang sebelumnya di APBD Penetapan sebesar Rp.
21.158.175.205,00 dan terdapat penambahan anggaran sebesar Rp.
5.535.205.247,00. Alokasi anggaran belanja pegawai selain untuk gaji
pegawai BKPPD Kabupaten Grobogan juga untuk pembayaran gaji dan
tunjangan bagi CPNS formasi tahun 2018 dan Pegawai Pemerintah
dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Tetapi realisasi anggaran Belanja
Pegawai hanya tercapai sebesar Rp. 16.641.711.682,00 atau 62,34
persen dari anggaran, hal ini disebabkan karena belum adanya Perpres
yang mengatur tindak lanjut dari hasil seleksi PPPK tahun 2019,
termasuk peraturan tentang pembayaran gaji dan tunjangan bagi
PPPK. Sehingga pencapaian realisasi anggaran belanja pegawai tidak
maksimal.
2. Belanja Langsung
a. Kegiatan Seleksi Penerimaan Calon PNS
Anggaran Kegiatan Seleksi Penerimaan Calon PNS pada APBD
Penetapan sebesar Rp. 143.000.000,00 dan mendapat penambahan
anggaran pada APBD Perubahan sebesar Rp. 682.160.000,00
sehingga total anggaran sebesar Rp. 825.160.000,00. Realisasi
Kegiatan hanya sebesar Rp. 331.332.765,00 atau 40.15 persen dari
anggaran, hal ini dikarenakan Seleksi Penerimaan CPNS Tahun 2019
dilaksanakan pada Bulan Desember 2019 dan baru pada tahap
seleksi administrasi, sehingga tidak terserap maksimal terutama di
pos anggaran honorarium panitia pelaksana kegiatan dan belanja
jasa fasilitasi CAT.
10 BAB II Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan SKPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
b. Kegiatan Seleksi Penerimaan PPPK
Anggaran Kegiatan Seleksi Penerimaan PPPK adalah sebesar Rp.
434.412.000,00 dan hanya terealisasi sebesar Rp. 88.782.000,00
atau 20,44 persen dari anggaran. Hal ini disebabkan karena belum
terbitnya Perpres yang mengatur tindak lanjut dari hasil seleksi
Penerimaan PPPK Tahun 2019 sehingga pelaksanaan kegiatan tidak
dapat dilanjutakan karena terkendala aturan.
11 BAB II Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan SKPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
IKHTISAR REALISASI PENCAPAIAN TARGET KINERJA KEUANGAN BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH KABUPATEN
GROBOGAN TAHUN ANGGARAN 2020
NO PROGRAM KEGIATAN /
URAIAN
ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2020
REALISASI 2020 CAPAIAN
(%)
1 2 3 4 5
I Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.307.638.000,00 1.266.154.869,00 96,83
1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat
8.000.000,00 7.841.500,00 98,02
2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
95.000.000,00 84.396.300,00 88,84
3 Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
20.000.000,00 19.831.000,00 99,16
4 Penyediaan Alat Tulis Kantor 76.333.000,00 71.786.700,00 94,04
5 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
52.960.000,00 44.583.800,00 84,18
6 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
15.000.000,00 13.953.000,00 93,02
7 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
80.446.000,00 76.496.140,00 95,09
8 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan
8.000.000,00 5.617.500,00 70,22
9 Penyediaan Makanan dan Minuman Kantor
77.400.000,00 73.882.000,00 95,45
10 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah
788.624.000,00 788.564.679,00 99,99
11 Rapat-Rapat Koordinasi Di Dalam Daerah
20.000.000,00 19.858.000,00 99,29
12 Penyediaan Jasa Kebersihan, Keamanan Dan Transportasi
65.875.000,00 59.344.250,00 90,09
II Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
257.000.000,00 248.659.276,00 96,75
1 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
20.000.000,00 19.930.500,00 99,65
2 Pemeliharaan Rutin/Berkala 55.000.000,00 51.728.776,00 94,05
12 BAB II Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan SKPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Kendaraan Dinas/Operasional
3 Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Kantor
182.000.000,00 177.000.000,00 97,25
III Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
749.930.000,00 687.520.663,00 91,68
1 Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan
0,00 0,00
2 Pendidikan dan Pelatihan Formal
68.800.000,00 65.210.000,00 94,78
3 Pendidikan dan Pelatihan Pra jabatan bagi Calon PNSD
0,00 0,00
4 Pendidikan dan Pelatihan Struktural Bagi PNSD
681.130.000,00 622.310.663,00 91,36
IV Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur
1.931.127.800,00 1.844.232.265,00 95,50
1 Penyusunan rencana pembinaan karir PNS
186.490.000,00 178.100.400,00 95,50
2 Pembangunan/Pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah
60.000.000,00 59.610.000,00 99,35
3 Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin PNS
5.075.000,00 5.075.000,00 100,00
4 Pembinaan dan Fasilitasi PNSD yang Memasuki Purna Tugas
29.004.800,00 29.004.800,00 100,00
5 Seleksi Terbuka, Mutasi dan Pemetaan Jabatan Pimpinan Tinggi
507.975.000,00 459.588.300,00 90,47
6 Penataan Sistem Administrasi Pengangkatan CPNS menjadi PNS
20.000.000,00 19.171.000,00 95,86
7 Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas dan Fungsi bagi PNSD
21.050.000,00 18.850.000,00 89,55
8 Seleksi Penerimaan Calon ASN 1.101.533.000,00 1.074.832.765,00 97,58
JUMLAH 4.245.695.800,00 4.046.567.073,00 95,31
BAB III Kebi jakan Akuntansi 13
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
BAB II I
KEBIJAKAN AKUNTANSI
Kebijakan Akuntansi
Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten Grobogan
adalah prinsip-prinsip, dasar-dasar, konvensi-konvensi, aturan-
aturan, dan praktik-praktik spesif ik yang dipil ih oleh
Pemerintah Kabupaten Grobogan sebagai pedoman dalam
menyusun dan menyajikan laporan keuangan Pemerintah
Kabupaten Grobogan untuk memenuhi kebutuhan pengguna
laporan keuangan dalam rangka peningkatan keterbandingan
laporan keuangan terhadap anggaran, antar periode maupun
antar entitas, Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten
Grobogan telah mengalami berubahan berkali -kal i, terakhir
dengan Peraturan Bupati Grobogan Nomor 47 Tahun 2016
tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten Grobogan.
3.1 Entitas Akuntansi dan Entitas Pelaporan Keuangan Daerah
A. Entitas akuntansi , adalah unit pemerintahan pengguna
anggaran/pengguna barang dan oleh karenanya wajib
menyelenggarakan akuntansi dan menyusun laporan
keuangan untuk digabungkan pada entitas pelapor an.
Entitas akuntansi terdiri dari Organisasi
PerangkatDaerah (OPD). OPD di Kabupaten Grobogan
meliputi badan, dinas, sekretariat daerah, sekretariat
DPRD, kantor,dan kecamatan yang dir inci sebagaimana
tabel berikut:
No NAMA OPD ALAMAT DAN
NONOR TELEPHON
1 Dinas Pendidikan
Jl.Pemuda No.35
Purwodadi
Telp. (0292)
421358, 421034
2 Dinas Kesehatan
Jl.Gajah Mada
No.19 Purwodadi
Telp. (0292)
421049
BAB III Kebi jakan Akuntansi 14
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No NAMA OPD ALAMAT DAN
NONOR TELEPHON
3 RSUD.Dr.R.Soedjati
Soemodihardjo
Jl.DI.Panjaitan
No.36 Purwodadi
Telp. (0292)
421410, 421004
4 Dinas Perumahan Rakyat
dan Kawasan Permukiman
Jl.Paramedis,
Komplek Simpang
Lima, Purwodadi
Telp. (0292)
424963
5 Dinas Komunikasi dan
Informatika
Jl.S iswomiharjo
No.48 Purwodadi
Telp. (0292)
421059
6 Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang
Jl.Gajah Mada
No.51 Purwodadi
Telp. (0292)
422304
7 Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah
Jl.S.Parman No.23
Purwodadi
Telp. (0292)
421084
8 Dinas Perhubungan
Jl.Raya Solo
No.151 Purwodadi
Telp. (0292)
422195
9 Badan Lingkungan Hidup
Jl.Dr.Sutomo No.8
Purwodadi
Telp. (0292)
421193
10 Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
J l .Dr.Sutomo No.5
Purwodadi
Telp. (0292)
421940
11
Dinas Pemberdayaan
Perempuan Perlindungan
Anak dan Kel. Berencana
Komplek Simpang
Lima, Pwd
Telp. (0292)
421025
BAB III Kebi jakan Akuntansi 15
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No NAMA OPD ALAMAT DAN
NONOR TELEPHON
12 Dinas Sosial
J l .Dr.Sutomo No.8
Purwodadi
Telp. (0292)
421967
13 Dinas Koperasi Usaha
Mikro Keci l dan Menengah
Jl.Sudirman No.18
Purwodadi
Telp. (0292)
421031
14 Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi
J l .Dr.Sutomo
Purwodadi
15 Dinas Pemuda Olah Raga
Kebudayaan dan Pariwisata
Jl.Diponegoro
No.22 Purwodadi
Telp. (0292)
421008
16
Badan Kesatuan Bangsa
dan Perlindungan
Masyarakat
Jl .Panjaitan No.6
Purwodadi
Telp. (0292)
421007
17 Satuan Polis i Pamong Praja
Jl .Gatot Subroto
No.6 Purwodadi
Telp. (0292)
421040 Psw.326-
327
18 Dewan Perwaki lan Rakyat
Daerah
Jl.Bhayangkara
No.3 Purwodadi
Telp. (0292)
421145
19 Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah
Jl.Gatot Subroto
No.6 Purwodadi
Telp. (0292)
421040 Psw.145
20 Sekretariat Daerah
Jl.Gatot Subroto
No.6 Purwodadi
Telp. (0292)
421040 Psw.145
21 Sekretariat DPRD Jl.Bhayangkara
No.3 Purwodadi
BAB III Kebi jakan Akuntansi 16
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No NAMA OPD ALAMAT DAN
NONOR TELEPHON
Telp. (0292)
421145
22
Badan Pendapatan
Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah
Jl.S.Parman No.23
Purwodadi
Telp. (0292)
425015
23 Inspektorat
Jl .S.Parman No.38
Purwodadi
Telp. (0292)
421190
24 Kecamatan Kedungjati
J l .Perintis
Kemerdekaan
No.89 B
Kedungjati, Telp. -
25 Kecamatan Karangrayung
Jl.Raya
Karangrayung
No.29
Telp. (0292)
658500
26 Kecamatan Penawangan
Jl.Raya
Penawangan
Telp. (0292)
4271100
27 Kecamatan Toroh
Jl.Solo-Purwodadi
No.116 Sindurejo.
Telp. (0292)
552770
28 Kecamatan Geyer
Jl.Solo-Purwodadi
No.02 Gundih
Telp. (0292) 55105
29 Kecamatan Pulokulon
Jl.Raya
Panunggalan
No.100
Telp. (0292)
7621023
30 Kecamatan Kradenan Jl.Honggokusuman
No.26, Kalisari .
BAB III Kebi jakan Akuntansi 17
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No NAMA OPD ALAMAT DAN
NONOR TELEPHON
Telp. (0292)
761002
31 Kecamatan Gabus
Jl.Raya-Tlogotirto,
Sulursari
Telp. (0292)
5160303
32 Kecamatan Ngaringan
Jl.Raya Ngaringan
No.42 C
Telp. (0292)
7621006
33 Kecamatan Wirosari
J l .Diponegoro
No.51 B
Telp. (0292)
761017
34 Kecamatan Tawangharjo
Jl.Raya
Tawangharjo
No.17 B
Telp. (0292)
761575
35 Kecamatan Grobogan
Jl.Pangeran Puger
No.2
Telp. (0292)
421024
36 Kecamatan Purwodadi
Jl .S.Parman No.40
Purwodadi
Telp. (0292)
421022
37 Kecamatan Brati
J l .Purwodadi-
Kudus No.18, Brati
Telp. (0292)
4216073
38 Kecamatan Klambu
Jl.Purwodadi-
Kudus No.30,
Klambu. Telp.
(0292) 7702858
39 Kecamatan Godong Jl.Pemuda No.6,
Godong
BAB III Kebi jakan Akuntansi 18
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No NAMA OPD ALAMAT DAN
NONOR TELEPHON
Telp. (0292)
659001
40 Kecamatan Gubug
Jl.Jendral A Yani
No.24 Gubug
Telp. (0292)
533301
41 Kecamatan Tegowanu
Jl.Jend Sudirman
No.6 Tegowanu
Telp. (0292)
5135235
42 Kecamatan Tanggungharjo
Jl.Raya
Tanggungharjo
Telp. (0292)
7703527
43 Badan Pelayanan Perij inan
Terpadu
Jl.Diponegoro
No.22 Purwodadi
Telp. (0292)
426480
44
Badan Kepegawaian ,
Pendidikan dan Pelat ihan
Daerah
Jl.Jend.Sudirman
No.83 Pwd
Telp. (0292)
421256 – 421233
45 Badan Penanggulangan
Bencana Daerah
Jl.Dr.Sutomo No.4
Purwodadi
Telp. (0292)
423338
46 Dinas Ketahanan Pangan
Jl.Dr.Sutomo No.3
Purwodadi
Telp. (0292)
424507
47 Badan Pemberdayaan
Masyarakat
Jl .Gunung Muria
No.4 Pwd
Telp. (0292)
421564
48 Kantor Arsip dan
Perpustakaan Daerah
Jl.Jend.Sudirman
No.39
Telp. (0292)
BAB III Kebi jakan Akuntansi 19
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No NAMA OPD ALAMAT DAN
NONOR TELEPHON
422941
49 Dinas Pertanian Tanaman
Pangan dan Hort ikultura
Jl.Diponegoro
No.20 Purwodadi
Telp. (0292)
421478
50 Dinas Peternakan dan
Perikanan
Jl.A.Yani No.118
Purwodadi
Telp. (0292)
421079
51 Dinas Perkebunan
Jl.Dr.Sutomo
No.10 Purwodadi
Telp. (0292)
422012
52
Dinas Perindustr ian
Perdagangan
Pertambangan dan Energi
J l .A.Yani No.357
Purwodadi
Telp. (0292)
421330 – 421201
B. Entitas pelaporan, adalah unit pemerintahan yang
terdiri satu atau lebih entitas akuntansi atau entitas
pelaporan yang menurut ketentuan peraturan
perundang-undangan wajib menyampaikan laporan
pertanggungjawaban berupa laporan keuangan.
Tanggungjawab laporan keuangan berada di pusat
pimpinan entitas. Dalam aktivitas laporan keuangan,
yaitu entitas pelaporan adalah Pemerintah Kabupaten
Grobogan, yang terdiri dari Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD)dan Satuan Kerja Pengelola Keuangan
Daerah (SKPKD) selaku entitas akuntansi .
3.2 Basis akuntansi yang mendasari penyusunan laporan
keuangan pemerintah daerah
Sistem akuntansi keuangan daerah disusun berdasarkan
hubungan antara kantor cabang (dalam hal ini dikelola
oleh OPD) dan kantor pusat dalam hal ini dikelola oleh
Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
(BPPKAD) sebagai SKPKD. Laporan keuangan pemerintah
daerah merupakan konsolidasi laporan keuangan OPD dan
BAB III Kebi jakan Akuntansi 20
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
laporan keuangan SKPKD dengan mengeliminasi pos-pos
timbal balik (reciprocal account) .
Basis akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan
pemerintah daerah:
1. Basis akuntansi yang digunakan dalam laporan
keuangan pemerintah daerah adalah basis akrual.
Namun dalam hal anggaran disusun dan dilaksa nakan
berdasar basis kas, maka Laporan Real isasi A nggaran
disusun berdasarkan basis kas.
2. Basis kas untuk Laporan Realisasi Anggaran berarti
bahwa pendapatan dan penerimaan pembiayaan diakui
pada saat kas diterima oleh kas daerah, serta belanja
dan pengeluaran pembiayaan diakui pada saat kas
dikeluarkan dari kas daerah. Pemerintah Daerah tidak
menggunakan isti lah laba, melainkan menggunakan sisa
perhitungan anggaran (lebih/ku rang) untuk setiap
tahun anggaran. Sisa perhitungan anggaran tergantung
pada selis ih realisasi penerimaan pendapatan dan
pembiayaan dengan pengeluaran belanja dan
pembiayaan.
3. Basis akrual untuk Laporan Operasional dan Neraca
berarti bahwa pendapatan-LO, beban, aset, kewajiban,
dan ekuitas dana diakui dan dicatat pada saat
terjadinya transaksi , atau pada saat kejadian atau
kondisi l ingkungan berpengaruh pada keuangan
pemerintah daerah, bukan pada saat kas diterima atau
dibayar oleh kas daerah.
4. Pemerintah Daerah dapat juga menggunakan basis kas
untuk pendapatan, belanja, dan pembiayaan, serta
basis akrual untuk pendapatan -LO, beban, aset,
kewajiban, dan ekuitas dana dalam periode tahun
anggaran berjalan.
3.3 Basis pengukuran yang mendasari penyusunan laporan
keuangan Pemerintah Daerah.
Basis pengukuran yang mendasari penyusunan laporan
keuangan Pemerintah Kabupaten Grobogan adalah sebagai
berikut:
A. Kebijakan Akuntansi Laporan Realisasi Anggaran
BAB III Kebi jakan Akuntansi 21
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Unsur yang dicakup di dalam Laporan Realisasi
Anggaran (LRA) terdiri dari pendapatan, belanja, dan
pembiayaan.
1) Pengukuran Pendapatan. Pendapatan-LRA diukur
berdasarkan azas bruto, dan tidak mencatat jumlah
netonya (setelah dikompensasikan dengan
pengeluran). Dalam hal besaran pengurangan
terhadap Pendapatan-LRA bruto (biaya) bersifat
variabel terhadap pendapatan dimaksud dan tidak
dapat dianggarkan terlebih dahulu dikarenakan
proses belum selesai, maka asas bruto dapat
dikecualikan. Pendapatan-LRA dalam mata uang
asing diukur dan dicatat pada tanggal transaksi
menggunakan kurs bank persepsi .
2) Pengukuran Belanja. Belanja diukur sebesar ju mlah
pengeluaran kas yang keluar dari Rekening Kas
Umum Daerah dan atau rekening bendahara
pengeluaran berdasarkan azas bruto.
3) Pengukuran Pembiayaan. Akuntansi penerimaan
pembiayaan dilaksanakan berdasarkan azas bruto,
yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan
tidak mencatat jumlah netonya (setelah
dikompensasikan dengan pengeluaran). Akuntansi
pengeluaran pembiayaan di laksanakan berdasarkan
azas bruto.
B. Kebijakan Akuntansi Neraca
Unsur yang dicakup dalam neraca terdiri dari aset,
kewajiban, dan ekuitas.
1) Kas dan Setara Kas . Pengukuran kas dan setara kas,
kas dicatat sebesar nilai nominal. Apabila terdapat
kas dalam bentuk valuta asing pada tanggal neraca,
maka nilainya dikonversi menjadi rupiah
menggunakan kurs tengah bank sentral. Apabila
terdapat penerimaan kas dalam bentuk valuta
asing, maka valuta asing tersebut harus dikonversi
f isik maupun nominalnya pada saat transaksi ke
mata uang rupiah dengan kurs bank sentral. Apabila
terdapat penerimaan kas dalam bentuk valuta
asing, maka valuta asing tersebut harus dikonversi
BAB III Kebi jakan Akuntansi 22
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
f isik maupun nominalnya pada saat transaksi ke
mata uang rupiah dengan kurs bank persepsi.
2) Investasi Jangka Pendek. Pengukuran investasi
jangka pendek berbeda-beda berdasarkan jenis
investasinya.
a. Investasi dalam bentuk surat berharga:
• Apabila terdapat ni lai harga perolehannya,
maka investasi dicatat sebesar biaya
perolehan yang di dalamnya mencakup harga
investasi, komisi, jasa bank, dan biaya
lainnya;
• Apabila t idak terdapat biaya perolehannya,
maka investasi dicatat sebesar nilai wajar
atau harga pasarnya.
b. Investasi dalam bentuk non saham dicatat
sebesar ni lai nominalnya, misalnya deposito
berjangka waktu 6 bulan.
3) Pengukuran Piutang
a. Piutang berdasarkan pungutan pendapatan:
➢ Piutang Pajak. Piutang dicatat sebesar nilai
nominal yaitu sebesar nilai rupiah piutang
pajak yang belum dilunasi.
➢ Piutang Retribusi . Piutang dicatat sebesar
nilai nominal yaitu sebesar nilai rupiah
piutang retribusi yang belum dilunasi.
➢ Piutang hasi l kekayaan daerah yang
dipisahkan. Piutang dicatat sebesar nilai
nominal yaitu sebesar ni lai rupiah deviden
dan bagian yang belum dilunasi .
➢ Piutang Lain-lain PAD yang sah.
1. Piutang berdasarkan perikatan:
• Piutang pemberian pinjaman dinilai
dengan jumlah yang dikeluarkan dari
kas daerah termasuk kewajiban bunga,
denda, commitment fee dan atau biaya-
biaya pinjaman lainnya apabila hal
tersebut diatur dalam naskah
perjanjian dan belum dibayar sampai
dengan akhir periode pelaporan.
BAB III Kebi jakan Akuntansi 23
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Apabila pemberian pinjaman berupa
barang/jasa, piutang dinilai deng an
nilai wajar pada tanggal pelaporan.
• Piutang dari penjualan dicatat sebesar
nilai sesuai naskah perjanjian penjualan
yang terutang pada akhir periode
pelaporan, dikurangi potongan
pembayaran (j ika dipersyaratkan dalam
perjanjian) sehingga nilai piutang
dicatat sebesar nilai bersihnya (untuk
jumlah angsuran yang kurang dari 12
bulan).
• Piutang yang timbul dari kemitraan
dicatat berdasarkan ketentuan yang
dipersyaratkan dalam naskah
perjanjian.
• Piutang dari pemberian fasil itas/jasa
dicatat sebesar fasil i tas/ jasa yang telah
diberikan oleh pemerintah pada akhir
periode pelaporan, dikurangi dengan
pembayaran atau uang muka yang telah
diterima.
2. Piutang TP-TGR. Piutang karena tuntutan
ganti rugi dicatat sebesar pengakuan yang
dikemukakan yang bersangkutan (SKTM)
atau sebesar surat ketetapan yang
dikeluarkan instansi yang berwe nang,
untuk jumlah angsuran yang kurang dari
12 bulan.
3. Piutang pendapatan asli daerah lainnya
dan piutang lain- lain. Piutang dicatat
sebesar ni lai nominal yang tercantum
dalam surat penagihan.
➢ Piutang Transfer. Piutang transfer dicatat
sebesar nilai yang belum diterima sampai
dengan tanggal pelaporan sebesar yang
ditetapkan berdasarkan ketentuan transfer
yang berlaku.
b. Piutang Lainnya
BAB III Kebi jakan Akuntansi 24
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
➢ Untuk piutang dari penjualan dicatat sebesar
nilai sesuai naskah perjanjian penjualan.
Untuk jumlah piutang yang akan diterima
dalam waktu 12 bulan mendatang disajikan
dalam bagian lancar Tagihan Penjualan
Angsuran dan untuk yang akan diterima lebih
dari 12 bulan disajikan dikelompok Aset
Lainnya – Tagihan Penjualan Angsuran.
➢ Untuk piutang karena tuntutan ganti rugi
dicatat sebesar pengakuan yangdikemukakan
yang bersangkutan (SKTM) atau surat
ketetapan yang dikeluarkan instansi yang
berwenang. Untuk jumlah yang akan diterima
dalam waktu 12 bulan mendatang disajikan
dalam bagian lancar Tagihan Penjualan
Angsuran dan untuk yang akan diterima lebih
dari 12 bulan disajikan di kelompok Aset
Lainnya – Tagihan Penjualan Angsuran.
➢ Untuk transaksi dibayar di muka dicatat
sebesar selis ih pembayaran yang belum
diserahkan prestasinya tersebut pada akhir
periode pelaporan diakui sebagai hak tagih
dengan akun – Beban Dibayar Dimuka.
4) Pengukuran Persediaan
Persediaan disaj ikan sebesar:
a. Biaya perolehan apabila diperoleh dengan
pembelian. Biaya perolehan persediaan me liputi
harga pembelian, biaya pengangkutan, biaya
penanganan dan biaya lainnya yang secara
langsung dapat dibebankan pada perolehan
persediaan. Potongan harga, rabat, dan lainnya
yang serupa mengurangi biaya perolehan.
b. Harga pokok produksi apabi la diperole h dengan
memproduksi sendiri. Harga pokok produksi
persediaan meliputi biaya langsung yang terkait
dengan persediaan yang diproduksi dan biaya
tidak langsung yang dialokasikan secara
sistematis.
BAB III Kebi jakan Akuntansi 25
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
c. Nilai wajar, apabila diperoleh dengan cara
lainnya seperti donasi . Harga/nilai wajar
persediaan meliputi nilai tukar aset atau
penyelesaian kewajiban antar pihak yang
memahami dan berkeinginan melakukan
transaksi wajar (arm length transaction).
5) Investasi Jangka Panjang
Pengukuran investasi jangka panjang berbeda-beda
berdasarkan jenis investasinya. Investasi permanen
dicatat sebesar biaya perolehannya meliputi harga
transaksi investasi berkenaan ditambah biaya lain
yang timbul dalam rangka perolehan investasi
berkenaan.
a. Investasi Non Permanen
➢ Investasi yang dimaksudkan tidak untuk
dimiliki berkelanjutan, dinilai sebesar nilai
perolehannya.
➢ Investasi dalam bentuk dana talangan untuk
penyehatan perbankan yang akan segera
dicairkan atau dinilai sebesar nilai bersih
yang dapat direalisasikan.
➢ Penanaman modal di proyek-proyek
pembangunan Pemerintah Daerah (seperti
proyek PER) dinilai sebesar biaya biaya
pembangunan termasuk biaya lain yang
dikeluarkan dalam rangka penyelesaian
proyek sampai proyek tersebut diserahkan ke
pihak ketiga.
b. Pengukuran investasi yang diperoleh dari nilai
aset yang disertakan sebagai investasi
Pemerintah Daerah, dinilai sebesar biaya
perolehan, atau nilai wajar investasi tersebut
j ika harga perolehannya tidak ada.
c. Pengukuran investasi yang harga perolehannya
dalam valuta asing harus dinyatakan dalam
rupiah dengan menggunakan nilai tukar (kurs
tengah bank sentral) yang berlaku pada tanggal
transaksi .
BAB III Kebi jakan Akuntansi 26
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
6) Pengukuran Aset Tetap
Aset tetap dinilai dengan biaya perolehan. Biaya
perolehan adalah jumlah kas atau setara kas yang
dibayarkan atau ni lai wajar imbalan lain yang
diberikan untuk memperoleh suatu aset pada saat
perolehan atau konstruksi sampai dengan aset
tersebut dalam kond isi dan tempat yang siap untuk
dipergunakan.
Apabila penilaian aset tetap dengan menggunakan
biaya perolehan tidak memungkinkan maka nilai
aset tetap didasarkan pada nilai wajar pada saat
perolehan.
Dalam keadaan suatu aset yang
dikonstruksi/dibangun send iri, suatu pengukuran
yang dapat diandalkan atas biaya dapat diperoleh
dari transaksi pihak eksternal dengan entitas
tersebut untuk perolehan bahan baku, tenaga kerja
dan biaya lain yang digunakan dalam proses
konstruksi.
Biaya perolehan aset tetap yang dibangun dengan
cara swakelola meliputi biaya langsung untuk
tenaga kerja, bahan baku, dan biaya tidak langsung
termasuk biaya perencanaan dan pengawasan,
perlengkapan, tenaga l istr ik, sewa peralatan, dan
semua biaya lainnya yang terjadi berkenaan dengan
pembangunan aset tetap tersebut.
Bila aset tetap diperoleh dengan tanpa nilai, biaya
aset tersebut adalah sebesar nilai wajar pada saat
aset tersebut diperoleh.
Komponen Biaya:
Biaya perolehan suatu aset tetap terdiri dari harga
belinya atau konstruksinya, t ermasuk bea impor
dan setiap biaya yang dapat diatribu sikan secara
langsung dalam membawa aset tersebut ke kondisi
yang membuat aset tersebut dapat bekerja untuk
penggunaan yang dimaksudkan.
Biaya administrasi dan biaya umum lainnya yang
bukan merupakan suatu komponen biaya aset tetap
sepanjang biaya tersebut t idak dapat diatribusikan
BAB III Kebi jakan Akuntansi 27
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
secara langsung pada biaya perolehan aset atau
membawa aset ke kondisi kerjanya. Demikian pula
biaya permulaan (start-up cost) dan pra-produksi
serupa tidak merupakan bagian biaya suatu aset
kecuali biaya tersebut perlu untuk membawa aset
ke kondisi kerjanya.
Biaya pengadaan aset tetap di unit pengadaan,
sepanjang biaya tersebut t idak dapat diatribusikan
secara langsung, t idak diakui sebagai aset tetap.
Setiap potongan dagang dan rabat dikurangkan dari
harga pembelian.
Perolehan secara gabungan:
Biaya perolehan dari masing-masing aset tetap yang
diperoleh secara gabungan ditentukan dengan
mengalokasikan harga gabungan tersebut
berdasarkan perbandingan nilai wajar masing -
masing aset yang bersangkutan.
Pertukaran aset:
Suatu aset tetap dapat diperoleh melalui
pertukaran atau pertukaran sebagian aset tetap
yang tidak serupa atau aset lainnya. Biaya dari pos
semacam itu diukur berdasarkan nilai wajar aset
yang diperoleh yaitu nilai ekuivalen atas nilai
tercatat aset yang dilepas setelah disesuaikan
dengan jumlah setiap kas atau setara kas dan
kewajiban lain yang di transfer/diserahkan.
Suatu aset tetap dapat diperoleh melalui
pertukaran atas suatu aset yang serupa yang
memiliki manfaat yang serupa dan memiliki ni lai
wajar yang serupa. Suatu aset tetap juga dapat
dilepas dalam pertukaran dengan kepemilikan aset
yang serupa. Dalam keadaan tersebut t idak ada
keuntungan dan kerugian yang diakui dalam
transaksi ini . Biaya aset yang baru diperoleh dicatat
sebesar nilai tercatat (carrying amount) atas aset
yang di lepas.
Nilai wajar atas aset yang diterima tersebut dapat
memberikan bukti adanya suatu pengurangan
BAB III Kebi jakan Akuntansi 28
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
(impairment) nilai atas aset yang dilepas. Dalam
kondisi seperti ini, aset yang dilepas harus diturun
nilai-bukukan (written down) dan nilai setelah
diturun nilai -bukukan (written down) tersebut
merupakan nilai aset yang diterima. Contoh dari
pertukaran atas aset yang serupa termasuk
pertukaran bangunan, mesin, peralatan khusus, dan
kapal terbang. Apabila terdapat aset lainnya dalam
pertukaran, misalnya kas atau kew ajiban lainnya,
maka hal ini mengindikasikan bahwa pos yang
dipertukarkan tidak mempunyai ni lai yang sama.
Aset tetap yang diperoleh dari sumbangan (donasi)
harus dicatat sebesar nilai wajar pada saat
perolehan. Perolehan aset tetap dari donasi diakui
sebagai pendapatan operasional.
Pengeluaran setelah perolehan:
Pengeluaran setelah perolehan awal suatu aset
tetap harus ditambahkan pada nilai tercatat aset
yang bersangkutan j ika memenuhi kr iteria:
a. Memperpanjang masa manfaat atau yang
kemungkinan besar memberi manfaat ekonomi di
masa yang akan datang dalam bentuk kapasitas,
mutu produksi, atau peningkatan standar kinerja,
dan
b. Jumlah pengeluaran lebih besar atau sama
dengan jumlah sebagaimana tercantum sebagai
berikut:
➢ Tanah, seberapapun diakui sebagai aset tetap
➢ Peralatan dan Mesin, sebagai berikut:
• Alat-alat Besar, minimal Rp1.000.000,00
(satu juta rupiah)
• Alat-alat Angkutan, minimal Rp500.000,00
(l ima ratus r ibu rupiah)
• Alat-alat Bengkel, minimal Rp300.000,00
(tiga ratus ribu rupiah)
• Alat Pertanian dan Peternakan, minimal
Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah)
BAB III Kebi jakan Akuntansi 29
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Alat Kantor dan Rumah Tangga, minimal
Rp250.000,00 (dua ratus l ima puluh ribu
rupiah)
• Alat Studio dan Komunikasi, minimal
Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah)
• Alat Ukur, minimal Rp300.000,00 (tiga ratus
ribu rupiah)
• Alat Kedokteran, minimal Rp300.000,00 (tiga
ratus ribu rupiah)
• Alat Laboratorium, minimal Rp300.000,00
(tiga ratus r ibu rupiah)
• Alat Keamanan, minimal Rp300.000,00 (tiga
ratus ribu rupiah)
• Gedung dan Bangunan, minimal
Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah)
• Jalan, Irigasi, dan Jaringan, nilai
seberapapun diakui sebagai aset tetap
• Aset Tetap Lainnya, kecuali berupa
Buku/Koleksi Perpustakaan dan Barang
Bercorak Kesenian/Kebudayaan, minimal
Rp500.000,00 (l ima ratus ribu rupi ah).
Pengukuran berikutnya terhadap pengakuan awal:
Aset tetap disajikan berdasarkan biaya perolehan
aset tetap tersebut dikurangi akumulasi
penyusutan. Apabila terjadi kondisi yang
memungkinkan penilaian kembali , maka aset tetap
akan disajikan dengan penyesuaian pada masing-
masing akun aset tetap dan akun ekuitas.
Penyusutan:
Penyusutan adalah alokasi yang sistematis atas nilai
suatu aset tetap yang dapat disusutkan
(depreciable assets) selama masa manfaat aset yang
bersangkutan.
Nilai penyusutan untuk masing-masing periode
diakui sebagai pengurang nilai tercatat aset tetap
dalam neraca dan beban penyusutan dalam laporan
operasional.
BAB III Kebi jakan Akuntansi 30
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Selain tanah dan konstruksi dalam pengerjaan,
seluruh aset disusutkan sesuai dengan sifat dan
karakteristik aset tersebut. Aset Tetap Lainnya
berupa hewan, tanaman, dan buku perpustakaan
tidak dilakukan penyusutan secara periodik,
melainkan ditetapkan dengan penghapusan pada
saat aset tetap lainnya tersebut sudah tidak dapat
digunakan atau mati . Penyusutan aset tetap diakui
setelah aset tetap dikuasai dan atau dimiliki.
Metode Penyusutan:
Metode penyusutan yang dipergunakan adalah
metode garis lurus (straight l ine method) secara
bulanan. Rumus metode garis lurus adalah sebagai
berikut:
Penyusutan =
(Harga Perolehan –
Nilai Sisa
Masa Manfaat
Nilai Sisa dan Masa Manfaat:
Nilai sisa aset tetap adalah nol. Perkiraan masa
manfaat untuk setiap aset tetap adalah berdasarkan
umur normal aset tetap (tabel masa manfaat
terlampir). J ika terjadi perubahan atau penambahan
masa manfaat untuk aset tetap yang telah
disusutkan, masa manfaat aset tetap yang telah
dirubah atau ditambahkan masa manfaatnya,
maksimal sesuai dengan tabel masa manfaat.
J ika diperoleh hibah berupa aset tetap yang telah
memiliki umur ekonomis sebelumnya, masa manfaat
aset tetap yang baru adalah sebesar masa manfaat
(tabel terlampir) dikurangi masa manfaat
sebelumnya atau sebesar masa manfaat j ika t idak
diketahui masa manfaat sebelumnya.
Pengeluaran setelah perolehan dapat menambah
masa manfaat aset tetap. (penambahan masa
manfaat aset tetap terlampir).
BAB III Kebi jakan Akuntansi 31
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Operasional Pengukuran Penyusutan:
Penyusutan aset tetap dilakukan secara
berkelompok dan secara individu. Penyusutan aset
secara berkelompok harus memenuhi kriteria
sebagai berikut:
a. Aset tetap tersebut diperoleh dalam waktu yang
bersamaan dan memiliki masa manfaat yang
sama.
b. Manfaat secara teknis aset tetap sangat
tergantung pada aset tetap lain.
c. Pembelian aset dilakukan secara berpasangan
dan harga belinya merupakan keseluruhan harga
pasangan.
d. Walaupun pemanfaatannya tidak terlalu
bergantung pada aset lain, tetapi demi
kemudahan dan efis iensi biaya administrasi, aset
dapat dikelompokkan karena kedekatan teknis
dan konteks pemanfaatannya.
Penyusutan Aset Tetap Pertama Kali:
Untuk penghitungan penyusutan aset tetap pertama
kal i, maka prosedur yang dilakukan adalah sebagai
berikut:
a. Mengestimasi umur sisa setiap aset tetap
b. Mengestimasi nilai s isa untuk setiap aset tetap.
c. Menghitung penyusutan berdasarkan metode
penyusutan yang dipil ih.
Aset Bersejarah
Aset bersejarah diungkapkan dalam Catatan atas
Laporan Keuangan. Asset bersejarah disajikan
dalam bentuk unit , misalnya jumlah unit koleksi
yang dimiliki atau jumlah unit monumen, dalam
Catatan atas Laporan Keuangan dengan tanpa nilai.
Biaya untuk perolehan, konstruksi, peningkatan,
rekonstruksi aset bersejarah harus dibebankan
dalam Laporan Operasional sebagai beban tahun
terjadinya pengeluaran tersebut. Beban tersebut
termasuk seluruh beban yang berlangsung untuk
BAB III Kebi jakan Akuntansi 32
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
menjadikan aset bersejarah tersebut dalam kondisi
dan lokasi yang ada pada periode berjalan.
Penghentian dan Pelepasan Aset:
Suatu aset tetap dieliminasi dari neraca ketika
dilepaskan atau bila aset secara permanen
dihentikan penggunaannya dan tida k ada manfaat
ekonomi masa yang akan datang. Aset tetap yang
secara permanen dihentikan atau dilepas harus
dieliminasi dari neraca dan diungkapkan dalam
Catatan atas Laporan Keuangan.
Pengukuran Konstruksi Dalam Pengerjaan
Konstruksi dalam pengerjaan dicatat dengan biaya
perolehan. Nilai konstruksi yang dikerjakan secara
swakelola meliputi:
a. Biaya yang berhubungan langsung dengan
kegiatan konstruksi
b. Biaya yang dapat diatribusikan pada umumnya
dan dapat dialokasikan ke konstruksi tersebut
c. Biaya lain yang secara khusus dibebankan
sehubungan konstruksi yang bersangkutan.
Biaya-biaya yang berhubungan langsung dengan
suatu kegiatan konstruksi antara lain meliputi:
a. Biaya pekerjaan lapangan termasuk penyelia
b. Biaya bahan yang digunakan d alam konstruksi
c. Biaya pemindahan sarana, peralatan, dan bahan -
bahan dari dan ke lokasi pelaksanaan konstruksi
d. Biaya penyewaan sarana dan peralatan
e. Biaya rancangan dan bantuan teknis yang secara
langsung berhubungan dengan konstruksi.
Biaya-biaya yang dapat diatribusikan ke kegiatan
konstruksi pada umumnya dan dapat dialokasikan
ke konstruksi tertentu meliputi:
a. Asuransi
b. Biaya rancangan dan bantuan teknis yang tidak
secara langsung berhubungan dengan konstruksi
tertentu
c. Biaya-biaya lain yang dapat diindentif ikasikan
BAB III Kebi jakan Akuntansi 33
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
untuk kegiatan konstruksi yang bersangkutan
seperti biaya inspeksi.
Biaya semacam itu dialokasikan dengan
menggunakan metode yang sistematis dan rasional
dan diterapkan secara konsisten pada semua biaya
yang mempunyai karakteristik yang sama. Metode
alokasi biaya yang digunakan adalah metode rata -
rata tertimbang atas dasar proporsi biaya
langsung.
Nilai konstruksi yang dikerjakan oleh kontraktor
melalui kontrak konstruksi meliputi:
a. Termin yang telah dibayarkan kepada kontraktor
sehubungan dengan tingkat penyelesaian
pekerjaan;
b. Kewajiban yang masih harus dibayar kepada
kontraktor berhubung dengan pekerjaan yang
telah diterima tetapi belum dibayar pada
tanggal pelaporan;
c. Pembayaran klaim kepada kontrakt or atau pihak
ketiga sehubungan dengan pelaksanaan kontrak
konstruksi.
Kontraktor meliputi kontraktor utama dan
kontraktor lainnya . Pembayaran atas kontrak
konstruksi pada umumnya dilakukan secara
bertahap (termin) berdasarkan tingkat
penyelesaian yang di tetapkan dalam kontrak
konstruksi. Setiap pembayaran yang dilakukan
dicatat sebagai penambahan nilai Konstruksi
Dalam Pengerjaan.
Jika konstruksi dibiayai dari pinjaman maka biaya
pinjaman yang timbul selama masa konstruksi
dikapitalisasi dan menambah biaya konstruksi,
sepanjang biaya tersebut dapat diindentif ikasikan
dan ditetapkan secara andal.
Biaya pinjaman mencakup biaya bunga dan biaya
lainnya yang timbul sehubungan dengan pinjaman
yang digunakan untuk membiayai konstruksi.
Jumlah biaya pinjaman yang dikapital isasi t idak
BAB III Kebi jakan Akuntansi 34
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
boleh melebihi jumlah biaya bunga yang dibayar
dan yang masih harus dibayar pada periode yang
bersangkutan.
Apabila pinjaman digunakan untuk membiayai
beberapa jenis aset yang diperoleh dalam suatu
periode tertentu, biaya pinjaman periode yang
bersangkutan dialokasikan ke masing -masing
konstruksi dengan metode rata -rata tertimbang
atas total pengeluaran biaya konstruksi.
Apabila kegiatan pembangunan konstruksi
dihentikan sementara tidak disebabkan oleh hal -
hal yang bersifat force majeur maka biaya
pinjaman yang dibayarkan selama masa
pemberhentian sementara pembangunan
konstruksi dikapital isasi .
Pemberhentian sementara pekerjaan kontrak
konstruksi dapat terjadi karena beberapa hal
seperti kondisi force majeur atau adanya campur
tangan dari pemberi kerja atau pihak yang
berwenang karena barbagai hal. J ika
pemberhentian tersebut dikarenakan adanya
campur tangan dari pemberi kerja atau pihak yang
berwenang, biaya pinjaman selama pemberhentian
sementara dikapitalisasi .
Sebaliknya j ika pemberhentian sementara karena
kondisi force majeur, biaya pinjaman tidak
dikapitalisasi tetapi dicatat sebagai biaya bunga
pada periode yang bersangkutan.
Kontrak konstruksi yang mencakup beberapa jenis
pekerjaan yang penyelesaiannya jatuh pada waktu
yang berbeda-beda, maka jenis pekerjaan yang
sudah selesai t idak diperhitungkan biaya pinjaman.
Biaya pinjaman hanya dikapital isasi untuk jenis
pekerjaan yang masih dalam proses pengerjaan.
Suatu kontrak konstruksi dapat mencakup
beberapa jenis aset yang masing-masing dapat
diindentif ikasi . J ika jenis -jenis pekerjaan tersebut
diselesaikan pada tit ik waktu yang berlainan maka
biaya pinjaman yang dikapitalisasi hanya biaya
pinjaman untuk bagian kontrak konstruksi atau
BAB III Kebi jakan Akuntansi 35
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
jenis pekerjaan yang belum se lesai. Bagian
pekerjaan yang telah diselesaikan tidak
diperhitungkan lagi sebagai biaya pinjaman.
7) Pengukuran Dana Cadangan
a. Pembentukan Dana Cadangan
Pembentukan Dana Cadangan diakui ketika PPKD
telah menyetujui SP2D-LS terkait pembentukan
Dana Cadangan diukur sebesar nilai nominal.
b. Hasil Pengelolaan Dana Cadangan
Penerimaan hasil atas pengelolaan dana
cadangan misalnya berupa jasa giro/bunga
diukur sebesar ni lai nominal.
c. Pencairan Dana Cadangan
Pencairan dana cadangan diukur sebesar nilai
nominal.
8) Pengukuran Aset Lainnya
a. Tagihan Jangka Panjang
1) Tagihan Penjualan Angsuran
Tagihan penjualan angsuran dinilai sebesar
nilai nominal dari kontrak/berita acara
penjualan aset yang bersangkutan
2) Tagihan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah
Tuntutan ganti rugi dinilai sebesar nilai
nominal dalam SKP2K (Surat Keputusan
Pembebanan Penggantian Kerugian) dengan
dokumen pendukung berupa Surat
Keterangan Tanggungjawab Mutlak (SKTM).
b. Kemitraan Dengan Pihak Ketiga
1) Sewa
Sewa dinilai sebesar nilai nominal dari
kontrak/berita acara penjualan aset yang
bersangkutan.
2) Kerjasaman Pemanfaatan (KSP)
Kerjasama pemanfaatan dinilai sebesar nilai
bersih yang tercatat pada saat perjanjian
atau nilai wajar pada saat perjanjian, dipil ih
yang pal ing obyektif atau paling berdaya uji.
3) Bangun Guna Serah-BGS (Build, Operate,
BAB III Kebi jakan Akuntansi 36
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Transfer-BOT)
BGS dicatat sebesar nilai buku aset tetap
yang diserahkan oleh pemerintah daerah
kepada pihak ketiga/investor untuk
membangun aset BGS tersebut.
4) Bangun Serah Guna-BSG (Build, Transfer,
Operate-BTO)
BSG dicatat sebesar nilai perolehan aset
tetap yang dibangun yaitu sebesar nilai aset
tetap yang diserahkan pemerintah daerah
ditambah dengan ni lai perolehan aset yang
dikeluarkan oleh pihak ketiga/investor untuk
membangun aset tersebut.
c. Aset Tidak Berwujud
Aset t idak berwujud diukur dengan harga
perolehan, yaitu harga yang harus dibayar
entitas pemerintah daerah untuk memperoleh
suatu aset t idak berwujud hingga siap untuk
digunakan dan mempunyai manfaat ekonomi
yang diharapkan dimasa datang atau jasa
potensial yang melekat pada aset tersebut akan
mengalir masuk ke dalam entitas pemerintah
daerah tersebut.
Biaya untuk memperoleh aset t idak berwujud
dengan pembelian terdiri dari:
1) Harga beli , termasuk biaya import dan pajak -
pajak, setelah dikurangi dengan potong an
harga dan rabat
2) Setiap biaya yang dapat diatribusikan secara
langsung dalam membawa aset tersebut ke
kondisi yang membuat aset tersebut dapat
bekerja untuk penggunaan yang
dimaksudkan. Contoh dari biaya yang dapat
diatribusikan secara langsung adalah:
• Biaya staf yang timbul secara langsung
agar aset tersebut dapat digunakan
• Biaya professional yang timbul secara
langsung agar aset tersebut dapat
digunakan
BAB III Kebi jakan Akuntansi 37
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Biaya pengujian untuk menjamin aset
tersebut dapat berfungsi secara baik.
Pengukuran aset t idak berwujud yang diperoleh
secara internal adalah:
1) Aset t idak berwujud dari kegiatan
pengembangan yang memenuhi syarat
pengakuan, diakui sebesar biaya perolehan
yang meliputi biaya yang dikeluarkan sejak
memenuhi kr iteria pengakuan.
2) Pengeluaran atas unsur t idak be rwujud yang
awalnya telah diakui oleh entitas sebagai
beban tidak boleh diakui sebagai bagian dari
harga perolehan aset t idak berwujud di
kemudian hari.
3) Aset t idak berwujud yang dihasilkan dari
pengembangan software komputer, maka
pengeluaran yang dapat dikapitalisasi adalah
pengeluaran tahap pengembangan aplikasi.
Aset yang memenuhi definisi dan syarat
pengakuan aset t idak berwujud, namun biaya
perolehannya tidak dapat ditelusuri dapat
disajikan sebesar nilai wajar.
d. Aset Lain- lain
Salah satu yang termasuk dalam kategori dalam
aset lain- lain adalah aset tetap yang
dimaksudkan untuk dihentikan dari penggunaan
aktif pemerintah daerah. Aset ini dinilai sebesar
menurut nilai tercatat/nilai bukunya.
Amortisasi
Amortisasi adalah penyusutan terhadap aset t idak
berwujud yang dialokasikan secara sistematis dan
rasional selama masa manfaat. Amortisasi dilakukan
untuk aset t idak berwujud yang memiliki masa
manfaatnya. Masa manfaat dapat didasarkan pada
harapan entitas untuk menggunakan aset t idak
berwujud tersebut, atau faktor hukum atau faktor
ekonomis mana yang lebih pendek. Contohnya adalah
masa manfaat berdasarkan dokumen perjanjian,
BAB III Kebi jakan Akuntansi 38
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
dokumen pengadaan atau lainnya. Aset t idak berwujud
yang t idak diketahui masa manfaatnya tidak di lakukan
amortisasi .
Amortisasi di lakukan dengan metode garis lurus secara
bulanan.
9) Pengukuran Kewajiban
Kewajiban Pemerintah Kabupaten Grobogan dicatat
sebesar ni lai nominalnya. Apabila kewajiban
tersebut dalam bentuk mata uang asing, maka
dijabarkan dan dinyatakan dalam mata uang rupiah
menggunakan kurs tengah bank sentral pada
tanggal neraca. Penggunaan nilai nominal dalam
pengukuran kewajiban ini berbeda unt uk masing-
masing pos, mengikuti karakteristiknya. Berikut ini
akan dijabarkan mengenai pengukuran untuk
masing-masing pos kewajiban:
a. Pengukuran Kewajiban Jangka Pendek
Pengukuran kewajiban jangka pendek
pemerintah daerah berbeda-beda berdasarkan
jenis investasinya. Berikut ini akan dijabarkan
bagaimana pengukuran kewajiban untuk masing -
masing jenis kewajiban jangka pendek:
1) Pengukuran Utang Kepada Pihak Ketiga
Utang kepada pihak ketiga terjadi ketika
pemerintah daerah menerima hak atas barang
atau jasa, maka pada saat itu pemerintah
daerah mengakui kewajiban atas jumlah yang
belum dibayarkan untuk memperoleh barang
atau jasa tersebut. Contoh : Bi la kontraktor
pembangunan fasil itas atau peralatan sesuai
dengan spesif ikasi yang ada pada kontrak
perjanjian dengan pemerintah, jumlah uang
yang dicatat harus berdasarkan realisasi f isik
kemajuan pekerjaan sesuai dengan berita
acara kemajuan pekerjaan.
2) Pengukuran Utang Transfer
Utang transfer adalah kewajiban suatu
entitas pelaporan untuk melakukan
pembayaran kepada entitas lain sebagai
BAB III Kebi jakan Akuntansi 39
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
akibat ketentuan perundang-undangan. Utang
transfer diakui dan dinilai sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
3) Pengukuran Utang Bunga
Utang bunga dicatat sebesar nilai bunga yang
telah terjadi dan belum dibayar dan diakui
pada setiap akhir periode pelaporan sebagai
bagian dari kewajiban yang berkaitan .
4) Pengukuran Utang Perhitungan Fihak Keti ga
(PFK)
Utang PFK dicatat sebesar saldo
pungutan/potongan yang belum disetorkan
kepada pihak lain di akhir periode.
5) Pengukuran Bagian Lancar Utang Jangka
Panjang
Bagian lancar utang jangka panjang dicatat
sejumlah utang yang akan jatuh tempo dalam
waktu 12 bulan setelah tanggal pelaporan.
6) Pengukuran Kewajiban Lancar Lainnya
Pengukuran kewajiban lancar lainnya
disesuaikan dengan karakteristik masing -
masing pos tersebut. Contoh : biaya yang
masih harus dibayar pada saat laporan
keuangan disusun. Contoh lainn ya adalah
penerimaan pembayaran di muka atas
penyerahan barang atau jasa oleh pemerintah
kepada pihak lain.
b. Pengukuran Kewajiban Jangka Panjang
Kewajiban atau utang jangka panjang
pemerintah daerah juga diukur berdasarkan
karakteristiknya. Terdapat dua kar akteristik
utang jangka panjang pemerintah daerah, yaitu:
1) Utang yang tidak diperjualbelikan
Utang yang tidak diperjualbel ikan memiliki
nilai nominal sebesar pokok utang dan bunga
sebagaimana yang tertera dalam kontrak
perjanjian dan belum diselesaikan pada
tanggal pelaporan, misal pinjaman dari bank.
2) Utang yang diperjualbelikan
BAB III Kebi jakan Akuntansi 40
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Utang yang diperjualbelikan pada umumnya
berbentuk sekuritas utang pemerintah.
Sekuritas utang pemerintah dinilai sebesar
nilai pari (original face value) dengan
memperhitungkan diskonto atau premium
yang belum diamortisasi .
J ika sekuritas utang pemerintah daerah dijual
tanpa diskonto atau premium, maka dinilai
sebesar nilai parinya. Jika sekuritas utang
pemerintah dijual dengan harga diskonto, maka
nilainya akan bertambah selama periode
penjualan hingga jatuh tempo. Sementara itu,
j ika sekuritas dijual dengan harga premium,
maka nilainya akan berkurang selama periode
penjualan hingga jatuh tempo.
C. Kebijakan Akuntansi Laporan Operasional
1) Pengukuran Pendapatan-LO
Pendapatan-LO diukur berdasarkan azas bruto, yaitu
dengan membukukan pendapatan bruto, dan tidak
mencatat jumlah netonya (setelah dikompensasikan
dengan pengeluaran).
Dalam hal besaran pengurang terhadap Pendapatan -
LO bruto (biaya) bersifat var iabel terhadap
pendapatan dimaksud dan tidak dapat diestimasi
terlebih dahulu dikarenakan proses belum selesai,
maka azas bruto dapat dikecualikan.
Transaksi Pendapatan-LO dalam bentuk barang/jasa
harus di laporkan dalam Laporan Operasional dengan
cara menaksir ni lai wajar barang/jasa tersebut pada
tanggal transaksi.
Pendapatan dalam mata uang asing diukur dan
dicatat pada tanggal transaksi menggunakan kurs
tengah Bank Indonesia.
2) Pengukuran Beban-LO
Beban diukur dan dicatat sebesar:
a. Kewajiban yang harus ditunaikan di masa yang
akan datang
b. Nilai aset yang dikonsumsi, atau
BAB III Kebi jakan Akuntansi 41
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH
Catatan atas Laporan Keuangan
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
c. Nilai penurunan manfaat ekonomi atau potensi
jasa.
D. Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan perubahan ekuitas menyajikan informasi
kenaikan atau penurunan ekuitas tahun pelaporan
dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
E. Laporan Arus Kas
Unsur yang mencakup dalam laporan arus kas terdiri
dari penerimaan dan pengeluaran kas. Masing -masing
unsur didefinisikan sebagai berikut:
1) Penerimaan kas adalah semua aliran kas yang masuk
ke kas daerah
2) Pengeluaran kas adalah semua aliran kas yang
keluar dari kas daerah.
F. Catatan atas Laporan Keuangan
Catatan atas Laporan Keuangan mengungkapkan hal -hal
sebagai berikut:
1) Menyajikan informasi tentang ekonomi makro,
kebijakan fiskal/keuangan dan pencapaian target
Perda APBD, berikut kendala dan hambatan yang
dihadapi dalam pencapaian target
2) Menyajikan ikhtisar pencapaian kinerja selama
tahun pelaporan
3) Menyajikan informasi tentang dasar penyusunan
laporan keuangan dan kebijakan -kebijakan
akuntansi yang dipil ih untuk diterapkan atas
transaksi-transaksi dan kejadian-kejadian penting
lainnya
4) Menyediakan informasi tambahan yang diperlukan
untuk penyaj ian yang wajar, yang tidak disaj ikan
dalam lembar muka laporan keuangan.
42 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
BAB IV
PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN OPD
Sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar
Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual Pada Pemerintah Daerah,
bahwa laporan keuangan pemerintah daerah menyajikan informasi
tentang:
A. Realisasi Pendapatan-LRA, belanja, transfer, surplus/defisit -
LRA, pembiayaan, dan sisa lebih/kurang pembiayaan anggaran
B. Laporan Operasional, yaitu laporan yang menyaj ikan informasi
mengenai seluruh kegiatan operasional keuangan entitas
pelaporan yang tercermin dalam pendapatan-LO, beban, dan
surplus/defisit operasional
C. Laporan Perubahan Ekuitas, yaitu laporan yang menyajikan
informasi mengenai perubahan ekuitas yang terdiri dari
ekuitas awal, surplus/defisit -LO, koreksi , dan ekuitas akhir
D. Neraca, yaitu laporan yang menyajikan informasi mengenai
posisi keuangan, aset, utang, dan ekuitas dana pada tanggal
tertentu.
4.1 Rincian dari penjelasan masing-masing pos-pos pelaporan
keuangan OPD
A. LAPORAN REALISASI ANGGARAN (L R A)
Laporan Real isasi Anggaran terdiri atas akun pendapatan,
belanja, dan pembiayaan. Realisasi Pendapatan Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten
Grobogan pada Tahun Anggaran (TA) 2020 adalah nihil ,
dikarenakan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Daerah bukan merupakan OPD pengelola pendapatan.
Realisasi Belanja Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan pada TA 2020 adalah
sebesar Rp 6.469.115.26,00 atau 95,54 persen dari jumlah yang
dianggarkan dalam APBD Perubahan TA 2020 sebesar Rp
6.771.319.080,00. Real isasi Belanja Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan TA 2020
mengalami penurunan sebesar Rp 19.085.507.910,00 atau 74,68
43 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
persen j ika dibandingkan dengan TA 2019. Real isasi Belanja
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Kabupaten Grobogan TA 2019 terdiri atas Belanja Operasi
sebesar Rp 6.215.619.124,00 dan Belanja Modal sebesar Rp
253.496.140,00.
Berdasarkan real isasi Pendapatan Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan sebesar
Rp 0,00 dan realisasi Belanja sebesar Rp 6.469.115.264,00 maka
terjadi Defisit Anggaran pada TA 2020 sebesar Rp
6.469.115.264,00. Sementara itu, realisasi Pembiayaan (Netto)
pada TA 2020 adalah sebesar Rp 0,00 dikarenakan Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten
Grobogan bukan merupakan OPD pengelola pembiayaan
sehingga mengakibatkan Sisa Kurang Pembiayaan Anggaran
(SIKPA) TA 2020 sebesar Rp 6.469.115.264,00.
Untuk lebih jelasnya perbandingan antara anggaran dan
realisasinya selama TA. 2020 dan realisasi TA. 2019 dapat
dil ihat dalam tabel berikut:
2019
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Realisasi (Rp)
Pendapatan
Pendapatan As l i Daerah - - -
Pendapatan Transfer - - -
La in-la in Pendapatan Yang Sah - - -
Jumlah Pendapatan - - -
Belanja
Belanja Operas i 6.508.873.080,00 6.215.619.124,00 25.445.388.554,00
Belanja Modal 262.446.000,00 253.496.140,00 109.234.620,00
Belanja Tidak Terduga - - -
Transfer - - -
Jumlah Belanja 6.771.319.080,00 6.469.115.264,00 25.554.623.174,00
Surplus/(Defisit) (6.771.319.080,00) (6.469.115.264,00) (25.554.623.174,00)
Pembiayaan
Penerimaan Pembiayaan - - -
Pengeluaran Pembiayaan - - -
Pembiayaan Neto - - -
Sisa Kurang Pembiayaan Anggaran (6.771.319.080,00) (6.469.115.264,00) (25.554.623.174,00)
URAIAN2020
Uraian selengkapnya masing – masing akun laporan real isasi
anggaran adalah sebagai berikut :
4.1.1. PENDAPATAN - LRA ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 0,00
Pendapatan-LRA, adalah semua penerimaan Rekening Kas
Umum daerah yang menambah Saldo Anggaran Lebih dalam
44 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
periode tahun anggaran yang menjadi hak pemerintah daerah
dan tidak perlu dibayar kembali oleh pemerintah.
Real isasi Pendapatan TA 2020 adalah sebesar Rp 0,00
dikarenakan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Daerah Kabupaten Grobogan bukan merupakan OPD
pengelola pendapatan.
4.1.2 BELANJA- LRA ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 6.469.115.264,00
Belanja adalah semua pengeluaran dari Rekening Bendahara
Pengeluaran/Kas Umum Daerah yang mengurangi ekuitas
dana lancar dalam periode tahun anggaran bersangkutan
yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh
pemerintah.
Real isasi Belanja pada TA 2020 adalah sebesar Rp
6.469.115.264,00 yang berarti mencapai 95,54 persen dari
anggaran yang ditetapkan pada AP BD Perubahan sebesar Rp
6.771.319.080,00.
Belanja dikelompokkan menjadi 3 klasif ikasi, yaitu (1) Belanja
menurut Organisasi; (2) Belanja menurut Fungsi; dan (3)
Belanja menurut Jenis Belanja (Ekonomi ). Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten
Grobogan hanya terdapat belanja menurut jenis belanja
(ekonomi). Berdasarkan jenisnya, Belanja terdiri atas Belanja
Operasi, Belanja Modal, Belanja Tidak Terduga , dan Transfer.
Perbandingan antara anggaran dan realisasi Belanja TA 2020
serta realisasi TA 2019 adalah sebagai berikut:
Belanja Menurut Jenis Belanja
Berdasarkan jenisnya, Belanja terdiri atas Bel anja Operasi,
Belanja Modal, Belanja Tidak Terduga (BTT) dan Belanja
Transfer . Perbandingan antara anggaran dan realisasi Belanja
TA 2020 serta realisasi TA 2019 adalah sebagai berikut:
2019
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Realisasi (Rp)
1 Belanja Operasi 6.508.873.080,00 6.215.619.124,00 25.445.388.554,00
2 Belanja Modal 262.446.000,00 253.496.140,00 109.234.620,00
3 Belanja Tidak Terduga - -
4 Transfer ke Desa - -
Jumlah 6.771.319.080,00 6.469.115.264,00 25.554.623.174,00
2020No. Belanja
45 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
1. Belanja Operasi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Rp 6.215.619.124,00
Belanja Operasi meliputi pengeluaran untuk
penyelenggaraan kegiatan pemerintah daerah yang
memberikan manfaat jangka pendek.
Real isasi Belanja Operasi TA 2020 sebesar Rp
6.215.619.124,00 yang berarti mencapai 95,49 persen dari
anggaran yang ditetapkan dalam APBD Perubahan sebesar
Rp 6.508.873.080,00.
Belanja Operasi terdiri atas Belanja Pegawai, Belanja
Barang, Belanja Bunga, Belanja Subsidi, Belanja Hibah,
Belanja Bantuan Sosial , dan Belanja Bantuan Keuangan
dengan rincian sebagaimana tabel berikut:
2019
Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Realisasi (Rp)
Belanja Pegaw ai 2.525.623.280 2.422.548.191 16.641.711.682,00
Belanja Barang 3.983.249.800 3.793.070.933 8.803.676.872,00
Belanja Bunga - - -
Belanja Subsidi - - -
Belanja Hibah - - -
Belanja Bantuan Sosial - - -
Belanja Bantuan Keuangan - - -
Jumlah 6.508.873.080,00 6.215.619.124,00 25.445.388.554,00
2020Belanja Operasi
a. Belanja Pegawai .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 2.422.548.191,00
Realisasi Belanja Pegawai TA 2020 adalah sebesar Rp
2.422.548.191,00 yang berarti mencapai 95,92 persen
dari anggaran yang ditetapkan dalam APBD Perubahan
sebesar Rp 2.525.623.280,00. Hal ini berarti Belanja
Pegawai lebih kecil Rp 14.219.163.491,00 atau 586,95
persen dari realisasi TA 2019. Belanja Pegawai meliputi
Gaji dan Tunjangan serta Tambahan Penghasi lan PNS ,
Belanja Penerimaan Lainnya Pimpinan dan Anggota DPRD
serta Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, Belanja
Insentif Pemungutan Pajak Daerah, dan Belanja Insentif
Pemungutan Retribusi Daerah , dengan rincian tabel
berikut :
46 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Belanja Pegawai: Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang) %
Gaji dan Tunjangan 2.525.623.280 2.422.548.191 95,92 (103.075.089,00) (4,08)
Tambahan Penghasilan PNS - - - -
Belanja Penerimaan Lainnya
Pimpinan dan anggota DPRD
serta KDH/WKDH
- - - - -
Biaya Pemungutan Pajak dan
Retribusi- - - - -
Insentif Pemungutan Retribusi
Daerah- - - - -
Jumlah 2.525.623.280,00 2.422.548.191,00 95,92 (103.075.089,00) (4,08)
1) Realisasi Gaj i dan Tunjangan sebesar Rp
2.422.548.191,00 atau 95,92 persen dari anggarannya
sebesar Rp 2.525.623.280,00.
No. Gaji dan Tunjangan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Gaji Pokok PNS/Uang Representasi 1.873.986.399,00 1.814.400.184,00 96,82 (59.586.215,00)
2 Tunjangan Keluarga 175.826.935,00 173.638.954,00 98,76 (2.187.981,00)
3 Tunjangan Jabatan 183.490.000,00 181.465.000,00 98,90 (2.025.000,00)
4 Tunjangan Fungsional 13.440.000,00 10.560.000,00 78,57 (2.880.000,00)
5 Tunjangan Fungsional Umum 54.155.000,00 53.045.000,00 97,95 (1.110.000,00)
6 Tunjangan Beras 112.613.100,00 96.246.180,00 85,47 (16.366.920,00)
7 Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus 1.923.974,00 1.666.121,00 86,60 (257.853,00)
8 Pembulatan Gaji 28.347,00 26.178,00 92,35 (2.169,00)
9 Iuran Jaminan Kesehatan 92.164.942,00 76.578.930,00 83,09 (15.586.012,00)
10 Asuransi Ketenagakerjaan 17.994.583,00 14.921.644,00 82,92 (3.072.939,00)
2.525.623.280,00 2.422.548.191,00 95,92 (103.075.089,00) Jumlah Gaji dan Tunjangan
2) Realisasi Belanja Tambahan Penghasilan PNS sebesar
Rp 0,00 atau 0 persen dari anggarannya sebesar Rp
0,00 yang merupakan Tambahan Penghasi lan
Berdasarkan Beban Kerja.
b. Belanja Barang dan Jasa . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 3.793.070.933,00
Realisasi Belanja Barang TA 2020 adalah sebesar Rp
3.793.070.933,00 yang berarti mencapai 95,22 persen dari
anggaran yang ditetapkan da lam APBD Perubahan sebesar
Rp. 3.983.249.800,00 . Hal ini berart i Belanja Barang lebih
kecil Rp 5.010.605.939,00 atau 43,09 persen j ika
dibandingkan dengan real isasi TA 2019. Belanja Barang
terdiri atas belanja sebagai berikut :
47 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Belanja Bahan Pakai Habis 125.473.000 117.244.200 93,44 (8.228.800,00) (6,56)
Belanja Bahan/Material 96.510.000 95.803.700 99,27 (706.300,00) (0,73)
Belanja Jasa Kantor 1.022.593.000 952.036.363 93,10 (70.556.637,00) (6,90)
Belanja Premi Asuransi - - - - -
Belanja Perawatan Kendaraan
Bermotor55.000.000 51.728.776 94,05 (3.271.224,00) (5,95)
Belanja Cetak Dan Penggandaan 95.573.800 86.448.365 90,45 (9.125.435,00) (9,55)
Belanja Sewa
Rumah/Gedung/Gudang/Parkir33.990.000 26.032.500 76,59 (7.957.500,00) (23,41)
Belanja Sewa Sarana Mobilitas 3.850.000 - - (3.850.000,00) (100,00)
Belanja Sewa Perlengkapan dan
Peralatan Kantor20.446.000 13.467.000 65,87 (6.979.000,00) (34,13)
Belanja Makanan Dan Minuman 343.405.000 319.562.000 93,06 (23.843.000,00) (6,94)
Belanja Pakaian Dinas dan - - - - -
Belanja Pakaian Kerja - - - - -
Belanja Pakaian Khusus dan Hari-
hari Tertentu- - #DIV/0! - #DIV/0!
Belanja Perjalanan Dinas 994.109.000 992.374.279 99,83 (1.734.721,00) (0,17)
Belanja Beasiswa Pendidikan PNS 68.800.000 65.210.000 94,78 (3.590.000,00) (5,22)
Belanja Kursus, Pelatihan,
Sosialisasi dan Bimbingan Teknis 99.410.000 97.171.000 97,75 (2.239.000,00) (2,25)
Belanja Pemeliharaan 20.000.000 19.831.000 99,16 (169.000,00) (0,85)
Belanja Jasa Konsultansi 58.190.000 57.800.000 #NAME? (390.000,00) (0,67)
Belanja Honorarium Non Pegawai 249.675.000 222.760.000 89,22 (26.915.000,00) (10,78)
Belanja Honorarium PNS 650.150.000 633.965.000 97,51 (16.185.000,00) (2,49)
Belanja Honorarium Non PNS 46.075.000 41.636.750 90,37 (4.438.250,00) (9,63)
Jumlah Belanja Barang 3.983.249.800,00 3.793.070.933,00 95,23 (190.178.867,00) (4,77)
Belanja Barang %Lebih/(Kurang)%Realisasi (Rp)Anggaran (Rp)
1. Realisasi Belanja Bahan Pakai Habis sebesar Rp
117.244.200,00 atau 93,44 persen dari anggarannya
sebesar Rp 125.473.000,00. Rincian selengkapnya
disajikan dalam tabel berikut :
``
No. Belanja Bahan Pakai Habis Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Alat Tulis Kantor 74.523.000,00 70.561.700,00 94,68 (3.961.300,00)
2 Belanja Alat Listrik dan Elektronik 15.000.000,00 13.953.000,00 93,02 (1.047.000,00)
3 Belanja Perangko, Materai, dan Benda Pos Lainnya 8.450.000,00 8.291.500,00 98,12 (158.500,00)
4 Belanja Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih 27.500.000,00 24.438.000,00 88,87 (3.062.000,00)
125.473.000,00 117.244.200,00 93,44 (8.228.800,00) Jumlah Belanja Bahan Pakai Habis
2. Realisasi Belanja Bahan/Material sebesar Rp
95.803.700,00 atau 99,27 persen dari anggarannya
sebesar Rp 96.510.000,00. Rincian selengkapnya
disajikan dalam tabel berikut:
48 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No. Belanja Bahan/Material Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Bahan Baku Bangunan 15.000.000,00 15.000.000,00 100,00 -
2 Belanja Bahan Obat-obatan 20.630.000,00 20.530.700,00 99,52 (99.300,00)
3 Belanja Perlengkapan Pelatihan 60.880.000,00 60.273.000,00 99,00 (607.000,00)
96.510.000,00 95.803.700,00 99,27 (706.300,00) Jumlah Belanja Bahan/Material
3. Realisasi Belanja Jasa Kantor sebesar Rp
1.174.796.363,00 atau 92,34 persen dari anggarannya
sebesar Rp 1.272.268.000,00 . Rincian selengkapnya
disajikan dalam tabel berikut:
No. Belanja Jasa Kantor Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Telepon 4.000.000,00 689.920,00 17,25 (3.310.080,00)
2 Belanja Air 5.000.000,00 729.500,00 14,59 (4.270.500,00)
3 Belanja Listrik 59.000.000,00 57.788.205,00 97,95 (1.211.795,00)
5 Belanja Jasa Tenaga Ahli/Instruktur/Narasumber 249.675.000,00 222.760.000,00 89,22 (26.915.000,00)
6 Belanja Surat Kabar/Majalah 8.000.000,00 5.617.500,00 70,22 (2.382.500,00)
7 Belanja Kawat/Faksimili/Internet/Intranet/TV
Kabel/TV Satelit
30.600.000,00 27.550.538,00 90,03 (3.049.462,00)
8 Belanja Jasa Dokumentasi 300.000,00 300.000,00 100,00 -
10 Belanja Jasa Dekorasi 2.013.000,00 1.819.000,00 90,36 (194.000,00)
11 Belanja Jasa Fasilitasi Ujian Computer Assist Test 714.840.000,00 712.936.400,00 99,73 (1.903.600,00)
13 Belanja Jasa Fasilitasi Ujian TOEFL 7.000.000,00 0,00 - (7.000.000,00)
14 Belanja Jasa Fasilitasi Ujian PCAP 191.840.000,00 144.605.300,00 75,38 (47.234.700,00)
1.272.268.000,00 1.174.796.363,00 92,34 (97.471.637,00) Jumlah Belanja Jasa Kantor
4. Realisasi Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor
sebesar Rp 51.728.776,00 atau 94,05 persen dari
anggarannya sebesar Rp 55.000.000,00. Rincian
selengkapnya disajikan dalam tabel berikut:
No. Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Jasa Service 13.500.000,00 11.898.420,00 88,14 (1.601.580,00)
2 Belanja Penggantian Suku Cadang 31.000.000,00 29.917.432,00 96,51 (1.082.568,00)
3 Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas Dan Pelumas 5.000.000,00 4.709.999,00 94,20 (290.001,00)
4 Belanja Surat Tanda Nomor Kendaraan 5.500.000,00 5.202.925,00 94,60 (297.075,00)
55.000.000,00 51.728.776,00 94,05 (3.271.224,00) Jumlah Belanja Perawatan Kendaraan Bermotor
5. Realisasi Belanja Cetak dan Penggandaan sebesar Rp
86.448.365,00 atau 90,45 persen dari anggarannya
sebesar Rp 95.573.800,00. Rincian selengkapnya
disajikan dalam tabel berikut :
49 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No. Belanja Cetak dan Penggandaan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Cetak 76.500.000,00 67.950.100,00 88,82 (8.549.900,00)
2 Belanja Penggandaan 12.708.800,00 12.439.800,00 97,88 (269.000,00)
3 Belanja Penjilidan 135.000,00 135.000,00 100,00 -
4 Belanja Spanduk 6.230.000,00 5.923.465,00 95,08 (306.535,00)
95.573.800,00 86.448.365,00 90,45 (9.125.435,00) Jumlah Belanja Cetak dan Penggandaan
6. Realisasi Belanja Sewa Rumah/Gedung/Parkir sebesar Rp
26.032.500,00 atau 76,59 persen dari anggarannya
sebesar Rp 33.990.000,00. Rincian selengkapnya
disajikan dalam tabel berikut :
No. Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Sewa Gedung/Kantor/Tempat 0,00 0,00 - -
2 Belanja Sewa Ruang Rapat/Pertemuan 8.290.000,00 4.920.000,00 59,35 (3.370.000,00)
3 Belanja Sewa Penginapan 25.700.000,00 21.112.500,00 82,15 (4.587.500,00)
33.990.000,00 26.032.500,00 76,59 (7.957.500,00) Jumlah Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir
7. Realisasi Belanja Sewa Sarana Mobilitas sebesar Rp 0,00
atau 0 persen dari anggarannya sebesar Rp
3.850.000,00. Rincian selengkapnya disaj ikan dalam
tabel berikut:
No. Belanja Sewa Sarana Mobilitas Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Sewa Sarana Mobilitas Darat 3.850.000,00 0,00 - (3.850.000,00) -
3.850.000,00 - - (3.850.000,00) Jumlah Belanja Sewa Sarana Mobilitas
8. Realisasi Belanja Sewa Perlengkapan dan Peralatan
Kantor sebesar Rp 13.467.000,00 atau 65,87 persen dari
anggarannya sebesar Rp 20.446.000,00. Rincian
selengkapnya disajikan dalam tabel berikut:
No. Belanja Sewa Peralatan dan Perlengkapan Kantor Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Sewa Meja Kursi 8.100.000,00 3.225.000,00 39,81 (4.875.000,00)
2 Belanja Sewa Komputer Dan Printer 0,00 0,00 - -
3 Belanja Sewa Generator 1.330.000,00 1.330.000,00 100,00 -
4 Belanja Sewa Tenda 7.890.000,00 6.838.000,00 86,67 (1.052.000,00)
5 Belanja Sewa Sound System 3.126.000,00 2.074.000,00 66,35 (1.052.000,00)
20.446.000,00 13.467.000,00 65,87 (6.979.000,00) Jumlah Belanja Sewa Peralatan dan Perlengkapan Kantor
50 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
9. Realisasi Belanja Makanan dan Minuman sebesar Rp
319.562.000,00 atau 93,06 persen dari anggarannya
sebesar Rp 343.405.000,00. Rincian selengkapnya
disajikan dalam tabel berikut:
No. Belanja Makanan dan Minuman Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Makanan Dan Minuman Harian Pegawai 42.605.000,00 39.147.000,00 91,88 (3.458.000,00)
2 Belanja Makanan Dan Minuman Rapat 155.705.000,00 155.345.000,00 99,77 (360.000,00)
3 Belanja Makanan Dan Minuman Tamu 1.825.000,00 1.765.000,00 96,71 (60.000,00)
4 Belanja Makanan Dan Minuman Sosialisasi,
Pembinaan dll.
143.270.000,00 123.305.000,00 86,06 (19.965.000,00)
343.405.000,00 319.562.000,00 93,06 (23.843.000,00) Jumlah Belanja Makanan dan Minuman
10. Realisasi Belanja Perjalanan Dinas sebesar Rp
992.374.279,00 atau 99,83 persen dari anggarannya
sebesar Rp 994.109.000,00. Rincian lengkap disajikan
dalam tabel berikut:
No. Belanja Perjalanan Dinas Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah 60.000.000,00 59.858.000,00 99,76 (142.000,00)
2 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah 934.109.000,00 932.516.279,00 99,83 (1.592.721,00)
994.109.000,00 992.374.279,00 99,83 (1.734.721,00) Jumlah Belanja Perjalanan Dinas
11. Realisasi Belanja Pemeliharaan sebesar Rp
19.831.000,00 atau 99,16 persen dari anggarannya
sebesar Rp 20.000.000,00. Rincian lengkap disaj ikan
dalam tabel berikut:
No. Belanja Pemeliharaan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 20.000.000,00 19.831.000,00 99,16 (169.000,00)
20.000.000,00 19.831.000,00 99,16 (169.000,00) Jumlah Belanja Pemeliharaan
12. Realisasi Belanja Jasa Konsultasi dipergunakan untuk
Belanja Jasa Konsultasi Perencanaan sebesar Rp
57.800.000,00 atau 99,33 persen dari anggarannya
sebesar Rp 58.190.000,00.
No. Belanja Jasa Konsultasi Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Jasa Konsultansi Perencanaan 58.190.000,00 57.800.000,00 99,33 (390.000,00)
58.190.000,00 57.800.000,00 99,33 (390.000,00) Jumlah Belanja Pemeliharaan
51 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
13. Realisasi Belanja Beasiswa Pendidikan PNS sebesar Rp
65.210.000,00 atau 94,78 persen dari anggarannya
sebesar Rp 68.800.000,00.
No. Belanja Beasiswa Pendidikan PNS Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Beasiswa Tugas Belajar S1 68.800.000,00 65.210.000,00 94,78 (3.590.000,00)
68.800.000,00 65.210.000,00 94,78 (3.590.000,00) Jumlah Belanja Beasiswa Pendidikan PNS
14. Realisasi Belanja Kursus, Pelatihan, Sosial isasi, dan
Bimbingan Teknis PNS sebesar Rp 97.171.000,00 atau
97,75 persen dari anggarannya sebesar Rp
99.410.000,00. Rincian selengkapnya disaj ikan dalam
tabel berikut:
No.Belanja Kursus, Pelatihan, Sosialisasi, dan
Bimbingan Teknis PNSAnggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan 21.050.000,00 18.850.000,00 89,55 (2.200.000,00)
2 Belanja Pendidikan dan Pelatihan Non Formal 78.360.000,00 78.321.000,00 99,95 (39.000,00)
99.410.000,00 97.171.000,00 97,75 (2.239.000,00) Jumlah Belanja Kursus, Pelatihan, Sosialisasi, dan
Bimbingan Teknis PNS
15. Realisasi Belanja Honorarium PNS sebesar Rp
633.965.000,00 atau 97,51 persen dari anggarannya
sebesar Rp 650.150.000,00. Rincian selengkapnya
disajikan dalam tabel berikut:
No. Belanja Honorarium PNS Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan 642.800.000,00 627.200.000,00 97,57 (15.600.000,00)
2 Honorarium Tim Pengadaan Barang Dan Jasa 2.340.000,00 1.755.000,00 75,00 (585.000,00)
3 Honorarium Panitia Penerima Hasil Pekerjaan 2.010.000,00 2.010.000,00 100,00 -
4 Honorarium Pejabat Pembuat Komitmen 3.000.000,00 3.000.000,00 100,00 -
650.150.000,00 633.965.000,00 97,51 (16.185.000,00) Jumlah Belanja Honorarium PNS
16. Realisasi Belanja Honorarium Non PNS , Tenaga Tidak
Tetap sebesar Rp 41.636.750,00 atau 90,37 persen dari
anggarannya sebesar Rp 46.075.000,00.
No. Belanja Honorarium Non PNS Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Honorarium Tenaga Lain-lain 5.000.000,00 4.930.500,00 98,61 (69.500,00)
2 Honorarium Tenaga Tidak Tetap 41.075.000,00 36.706.250,00 89,36 (4.368.750,00)
46.075.000,00 41.636.750,00 90,37 (4.438.250,00) Jumlah Belanja Honorarium PNS
2. Belanja Modal . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 253.496.140,00
52 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
a) Belanja modal mencakup pengeluaran anggaran untuk
perolehan aset tetap dan aset lainnya yang memberi
manfaat lebih dari satu periode akuntansi. Belanja
Modal meliputi pengeluaran atas perolehan tanah,
peralatan dan mesin, gedung dan bangunan, jalan,
irigasi dan jaringan serta aset tetap lainnya.
Real isasi Belanja Modal TA 2020 adalah sebesar Rp
253.496.140,00 yang berarti mencapai 96,59 persen
dari anggaran yang ditetapkan da lam APBD Perubahan
sebesar Rp 262.446.000,00. Realisasi belanja modal
pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Daerah Kabupaten Grobogan Tahun Anggaran 2020
dapat dil ihat pada tabel berikut :
No. Belanja Modal Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Tanah 0,00 0,00 0,00 -
2 Belanja Peralatan dan Mesin 80.446.000,00 76.496.140,00 95,09 (3.949.860,00)
3 Belanja Bangunan dan Gedung 182.000.000,00 177.000.000,00 97,25 (5.000.000,00)
4 Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan 0,00 0,00 0,00 -
5 Belanja Aset Tetap Lainnya 0,00 0,00 0,00 -
262.446.000,00 253.496.140,00 96,59 (8.949.860,00) Jumlah Belanja Modal Peralatan dan Mesin
1. Realisasi Belanja Modal Tanah sebesar Rp. 0,00
atau 0 persen dari anggarannya sebesar Rp.0,00
2. Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin
sebesar Rp. 76.496.140,00 atau 95,09 persen dari
anggarannya sebesar Rp. 80.446.000,00. Rincian
selengkapnya disajikan dalam tabel berikut :
No. Belanja Modal Peralatan dan Mesin Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Kantor 19.610.000,00 15.748.140,00 80,31 (3.861.860,00)
2 Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Rumah Tangga 24.751.000,00 24.735.000,00 99,94 (16.000,00)
3 Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Komputer 28.732.000,00 28.660.000,00 99,75 (72.000,00)
4 Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Studio 7.353.000,00 7.353.000,00 100,00 -
80.446.000,00 76.496.140,00 95,09 (3.949.860,00) Jumlah Belanja Modal Peralatan dan Mesin
3. Realisasi Belanja Modal Bangunan dan Gedung
sebesar Rp. 177.000.000,00 atau 97,25 persen dari
anggarannya sebesar Rp. 182.000.000,00. Rincian
selengkapnya disajikan dalam tabel berikut :
53 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No. Belanja Modal Gedung dan Bangunan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) % Lebih/(Kurang)
1 Belanja Modal Gedung dan Bangunan - Pengadaan Bangunan
Gedung Tempat Kerja182.000.000,00 177.000.000,00 97,25 (5.000.000,00)
182.000.000,00 177.000.000,00 97,25 (5.000.000,00) Jumlah Belanja Modal Peralatan dan Mesin
4. Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan
sebesar Rp. 0, 00 atau 0 persen dari anggarannya
sebesar Rp.0,00
5. Realisasi Belanja Modal Aset Tetap Lainnya sebesar
Rp. 0, 00 atau 0 persen dari anggarannya sebesar
Rp.0,00
b) Penganggaran Belanja Modal mengikuti kebi jakan
akuntansi mengenai nilai minimum kapitalisasi aset
tetap. Nilai minimum kapitalisasi aset tetap adalah
batasan besaran minimum belanja per unit barang
untuk dianggarkan sebagai Belanja Modal. Pembelian
barang yang tidak memenuhi nilai minimum kapitalisasi
aset tetap dianggarkan dalam Bela nja Barang. Pada
tahun anggaran 2020 belanja yang menghasi lkan aset
t idak hanya berasal dari belanja modal saja, tetapi juga
kapitalisasi dari belanja pegawai yaitu sebesar Rp 0,00,
kapitalisasi dari belanja barang dan jasa sebesar Rp
87.427.000,00 yang merupakan Belanja Jasa Alat Listr ik
dan Elektronik berupa penambhan daya l istrik Kantor
BKPPD Kabupaten Grobogan dan Belanja Barang dan
Jasa Bahan Baku Bangunan berupa Papan Nama
Instansi. Sedangkan belanja modal yang t idak
memenuhi kriteria kapitali sasi sebesar Rp 0,00, dan
yang dihibahkan kepada masyarakat sebesar Rp 0,00.
Untuk lebih jelasnya dapat dil ihat pada tabel berikut:
UraianKapitalisasi dari
Belanja Pegawai
Kapitalisasi dari
Belanja BarangBelanja Modal Dihibahkan Tidak Dikapitalisasi
Dibawah Nilai
Kapitalisasi
Belanja Modal Tanah
Belanja Modal Peralatan dan Mesin 52.540.000 109.234.620
Belanja Modal Gedung dan Bangunan
Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan 34.887.000
Belanja Modal Aset Tetap Lainnya
Konstruksi Dalam Pengerjaan
Belanja Modal Aset Lainnya - -
Jumlah - 87.427.000 109.234.620 - - -
54 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
4.1.3 PEMBIAYAAN NETTO ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 0,00
Pembiayaan merupakan transaksi keuangan untuk menutup
defisit atau untuk memanfaatkan surplus. Defisit atau surplus
terjadi apabila ada selisih antara anggaran pendapatan daerah
dan belanja daerah. Pembiayaan disediakan untuk
menganggarkan setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali
dan/atau pengeluaran yang akan diterim a kembali, baik pada
tahun anggaran yang bersangkutan maupun pada tahun anggaran
berikutnya. Pembiayaan Netto terdiri atas Pembiayaan
Penerimaan dan Pembiayaan Pengeluaran.
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten
Grobogan bukan merupakan OPD pengelola pembiayaan
sehingga, realisasi Pembiayaan Netto TA 2020 adalah sebesar Rp
0,00 yang berarti 0,00 persen dari jumlah yang ditetapkan dalam
APBD Perubahan sebesar Rp 0,00.
SISA KURANG PEMBIAYAAN ANGGARAN Rp 6.469.115.264,00
Berdasarkan Defis it Anggaran sebesar Rp 6.469.115.264,00 dan
realisasi Pembiayaan Netto sebesar Rp 0,00 sebagaimana
diuraikan di atas, maka terdapat Sisa Kurang Pembiayaan
Anggaran (SIKPA) TA 2020 sebesar Rp 6.469.115.264,00, dengan
rincian sebagai berikut:
Anggaran ( Rp ) Realisasi (Rp)
1 Pendapatan dan Belanja
Pendapatan - - -
Belanja dan Transfer 6.771.319.080,00 6.469.115.264,00 25.554.623.174,00
Surplus/(Defisit) (6.771.319.080,00) (6.469.115.264,00) (25.554.623.174,00)
2 Pembiayaan
Penerimaan Pembiayaan - - -
Pengeluaran Pembiayaan - - -
Pembiayaan Netto - - -
Sisa Kurang Pembiayaan
Anggaran (6.771.319.080,00) (6.469.115.264,00) (25.554.623.174,00)
Tahun 2020Realisasi 2019 (Rp)UraianNo.
SIKPA tahun 2020 sebesar Rp 6.469.115.264,00 tersebut
dikarenakan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Daerah Kabupaten Grobogan bukan merupakan OPD Pengelola
Pendapatan dan Pengelola Pembiayaan.
55 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Dari anggaran belanja sebesar Rp 6.771.319.080,00 real isasinya
sebesar Rp 6.469.115.264,00 sehingga terdapat sisa anggaran
sebesar Rp 302.203.816,00. Sisa belanja tersebut terdiri atas
rincian sebagai berikut :
a. Selis ih kurang realisasi anggaran belanja operas i sebesar Rp
293.253.956,00 yang terdiri atas:
1) Selis ih kurang real isasi terhadap anggaran Belanja Pegawai
sebesar Rp 103.075.089,00 dengan rincian sebagai berikut :
a) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja Gaji
dan Tunjangan sebesar Rp 103.075.089,00.
2) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja Barang
dan Jasa sebesar Rp 190.178.867,00 untuk pelaksanaan
kegiatan, yakni:
a) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja Bahan
Pakai Habis sebesar Rp 8.228.800,00.
b) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja
Bahan/Material sebesar Rp 706.300,00.
c) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja Jasa
Kantor sebesar Rp 97.471.637,00
d) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja
Perawatan Kendaraan Bermotor sebesar Rp 3.271.224,00
e) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja Cetak
dan Penggandaan sebesar Rp 9.125.435,00
f) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja Se wa
Rumah/ Gedung/Gudang/Parkir sebesar Rp 7.957.500,00
g) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja Sewa
Sarana Mobil itas sebesar Rp 3.850.000,00
h) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja Sewa
Perlengkapan dan Peralatan Kantor sebesar Rp
6.979.000,00
i) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja
Makanan dan Minuman sebesar Rp 23.843.000,00
j) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja
Perjalanan Dinas sebesar Rp 1.734.721,00
k) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja
Pemeliharaan sebesar Rp 169.000,00
l) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja Jasa
Konsultasi sebesar Rp 390.000,00
m) Selis ih kurang realisasi terhadap anggaran Belanja
Beasiswa Pendidikan PNS sebesar Rp 3.590.000,00
56 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
n) Selis ih kurang realisasi anggaran Belanja Kursus,
Pelatihan, Sosial isasi , dan Bimbingan Tek nis PNS sebesar
Rp 2.239.000,00
o) Selis ih kurang realisasi terhadap Belanja Honorarium
PNS sebesar Rp 16.185.000,00
p) Selis ih kurang realisasi terhadap Belanja Honorarium
Non PNS sebesar Rp 4.438.250,00
b. Selis ih kurang real isasi terhadap anggaran Belanja Modal
sebesar Rp 8.949.860,00, yang merupakan Belan ja Modal
Peralatan dan Mesin, yang terdiri atas :
a) Selis ih kurang real isasi terhadap Belanja Pengadaan
alat kantor sebesar Rp. 3.861.860,00
b) Selis ih kurang realisasi terhadap b elanja modal
pengadaan alat rumah tangga sebesar Rp. 16.000,00
c) Selis ih kurang realisasi terhadap b elanja modal
pengadaan komputer sebesar Rp. 72.000,00
d) Selis ih kurang realisasi terhadap b elanja modal
pengadaan bangunan gedung tempat kerja sebesar Rp.
5.000.000,00
B. LAPORAN OPERASIONAL ( LO )
Laporan operasional, yang selanjutnya disingkat LO adalah
laporan yang menyajikan informasi mengenai seluruh kegiatan
operasional keuangan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan yang tercermin dalam
pendapatan-LO, beban, dan surplus/def isit operasional per 31
Desember 2020
4.1.4 PENDAPATAN-LO .... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 0,00
Pendapatan-LO adalah hak pemerintah pusat/daerah yang
diakui sebagai penambah ekuitas dal am periode pelaporan
dan tidak perlu dibayar kembali . Pendapatan-LO diakui
pada saat:
1. Timbulnya hak atas pendapatan (earned), atau
2. Pendapatan telah direalisasi , yaitu adanya aliran masuk
sumber daya ekonomi (realized).
57 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Pendapatan-LO diukur berdasarkan azas bruto, tempat
kerjaitu dengan membukukan pendapatan bruto, dan tidak
mencatat jumlah netonya (setelah dikompensasikan
dengan pengeluaran).
Dalam hal besaran pengurang terhadap pendapatan -LO
bruto (biaya) bersifat variabel terhadap pendapatan
dimaksud dan tidak dapat diestimasi t erlebih dahulu
dikarenakan proses belum selesai, maka asas bruto dapat
dikecualikan.
Transaksi pendapatan-LO dalam bentuk barang/jasa
harus dilaporkan dalam Laporan Operasional dengan cara
menaksir nilai wajar barang/jasa tersebut pada tanggal
transaksi .
Pendapatan dalam mata uang asing diukur dan
dicatat pada tanggal transaksi menggunakan kurs tengah
Bank Indonesia.
Pendapatan-LO terdiri atas :
a. Pendapatan Asli Daerah - LO;
Merupakan pendapatan yang diperoleh daerah yang
dipungut berdasarkan Peraturan Daerah sesuai
dengan Peraturan Perundang-undangan.
Dikelompokkan dalam tiga kategori, yaitu PAD
melalui Penetapan, PAD Tanpa Penetapan dan PAD
dari Hasil Eksekusi Jaminan.
b. Pendapatan Transfer - LO;
c. Lain-lain Pendapatan Yang Sah - LO;
d. Surplus Non Operasional - LO;
e. Pendapatan Luar Biasa - LO.
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Kabupaten Grobogan bukan OPD Pengelola Pendapatan
sehingga Pendapatan-LO sebesar Rp. 0,00
‘
4.1.5 BEBAN ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 6.376.677.162,46
Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa
dalam periode pelaporan yang menurunkan ekuitas, yang
dapat berupa pengeluaran kas atau konsumsi aset atau
timbulnya kewajiban. Pengakuan beban yaitu pada saat :
a. Timbulnya kewajiban.
58 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Saat t imbulnya kewajiban adalah saat terjadinya
peralihan hak dari pihak lain ke pemerintah tanpa diikuti
keluarnya kas dari kas umum daerah.
b. Terjadinya konsumsi aset.
Terjadinya konsumsi aset adalah saat pengeluaran kas
kepada pihak lain yang tidak didahului t imbulnya
kewajiban dan/atau konsumsi aset nonkas dalam
kegiatan operasional pemerintah.
c. Terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau potensi
jasa.
Terjadi pada saat penurunan nilai aset sehubungan
dengan penggunaan aset bersangkutan/berlalunya
waktu. Contohnya adalah penyusutan atau amortisasi .
Beban dalam Laporan Operasional terdir i atas :
a. Beban Operasi-LO
b. Beban Transfer
c. Defisit Non Operasional
d. Beban Luar Biasa
Beban LO pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan tahun 2020 adalah
sebesar Rp.6.376.677.162,46 . Jika dibandingkan dengan
Tahun 2019 sebesar Rp. 25.552.576.999,52 terdapat selis ih
sebesar Rp. Rp. 19.175.899.837,06.
Real isasi beban-LO tahun 2020 dan tahun 2019 dapat dil ihat
dalam tabel berikut:
No. Jenis Beban Tahun 2020 Tahun 2019 Kenaikan/(Penurunan)
1 Beban Operasi 6.376.677.162,46 25.552.576.999,52 (19.175.899.837,06)
2 Beban Transfer - - -
3 Defisit Non Operasional - - -
4 Beban Luar Biasa - - -
Jumlah 6.376.677.162,46 25.552.576.999,52 (19.175.899.837,06)
Beban-LO tahun 2019 mengalami penurunan sebesar Rp
19.175.899.837,06 atau 75.04 persen j ika dibandingkan
dengan Beban-LO tahun 2019. Dalam penjelasan CALK
tentang Beban-LO berikut akan diuraikan beban berdasarkan
jenisnya yang terdir i dari Beban Operasi, Beban Transfer,
Defisit Non Operasional, dan Beban L uar Biasa.
1. BEBAN OPERASI .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Rp. 6.376.677.162,46
59 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Beban Operasi terdir i dari Beban Pegawai, Beban Barang
dan Jasa, Beban Bunga, Beban Subsidi, Beban Hibah,
Beban Bantuan Sosial, Beban Penyusutan dan
Amortisasi , Beban Penyisihan Piutang, dan lain -lain.
Beban Operasi tahun 2020 sebesar Rp 6.376.677.162,46
mengalami penurunan sebesar Rp 19.175.899.837,06
atau 75,04 persen j ika dibandingkan dengan Beban
Operasi tahun 2019. Untuk lebih jelasnya dapat dil ihat
sebagaimana tabel berikut:
No. Jenis Beban Tahun 2020 Tahun 2019 Kenaikan/(Penurunan)
a Beban Pegawai - LO 2.422.548.191,00 16.634.266.950,00 (14.211.718.759,00)
b Beban Barang dan Jasa 3.741.524.010,00 8.717.805.819,00 (4.976.281.809,00)
c Beban Bunga - - -
d Beban Subsidi - - -
e Beban Hibah - - -
f Beban Bantuan Sosial - - -
g Beban Penyusutan dan Amortisasi 212.604.961,46 200.504.230,52 12.100.730,94
h Beban Penyisihan Piutang - - -
i Beban Lain-lain - - -
Jumlah 6.376.677.162,46 25.552.576.999,52 (19.175.899.837,06)
Beban Operasi Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan terdiri atas :
1. BEBAN PEGAWAI – LO.... . . . . . . . . . . .Rp. 2.422.548.191,00
Merupakan kompensasi terhadap pegawai baik dalam
bentuk uang atau barang, yang harus dibayarkan
kepada pejabat negara, pegawai negeri s ipil dan
pegawai yang dipekerjakan oleh pemerintah daerah
yang belum berstatus PNS sebagai imbalan atas
pekerjaan yang telah dilaksanakan, kecuali pekerjaan
yang berkaitan dengan pembentukan modal.
Beban Pegawai-LO pada Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan
tahun 2020 sebesar Rp 2.422.548.191,00 mengalami
penurunan sebesar Rp. 14.211.718.759,00 atau 85,43
persen j ika dibandingkan dengan Beban Pegawai -LO
tahun 2019. Untuk lebih jelasnya dapat dil ihat
sebagaimana tabel berikut:
60 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No Uraian Tahun 2020 Tahun 2019 Kenaikan/(Penurunan)
1 Beban Gaji dan Tunjangan - LO 2.422.548.191,00 16.634.266.950,00 (14.211.718.759,00)
2 Beban Tambahan Penghasilan PNS - LO - - -
3Beban Penerimaan Lainnya Pimpinan dan
Anggota DPRD serta KDH/WKDH - LO - - -
4 Beban Insentif Pemungutan Pajak Daerah - - -
5 Beban Insentif Pemungutan Retribusi Daerah - - -
2.422.548.191,00 16.634.266.950,00 (14.211.718.759,00) Jumlah
Beban Pegawai - LO
Beban Pegawai LRA sebesar Rp. 2.422.548.191,00
sedangkan Beban Pegawai LO sebesar Rp.
2.422.548.191,00.
2. BEBAN BARANG DAN JASA ... . . . . . . Rp. 3.741.524.010,00
Beban Barang dan Jasa – LO TA 2020 pada Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Kabupaten Grobogan adalah sebesar Rp
3.741.524.010,00, mengalami penurunan sebesar Rp
4.976.281.809,00 atau 57,08 persen j ika dibandingkan
dengan Beban Barang dan Jasa tahun 2019. Untuk lebih
jelasnya dapat dil ihat sebagaimana tabel berikut:
No Uraian Tahun 2020 Tahun 2019 Kenaikan/(Penurunan)
1 Beban Persediaan 618.739.615,00 2.112.425.598,00 (1.493.685.983,00)
2 Beban Jasa 2.058.850.340,00 4.366.003.126,00 (2.307.152.786,00)
3 Beban Pemeliharaan 71.559.776,00 96.133.850,00 (24.574.074,00)
4 Beban Perjalanan Dinas 992.374.279,00 2.143.243.245,00 (1.150.868.966,00)
3.741.524.010,00 8.717.805.819,00 (4.976.281.809,00) Jumlah
Beban Barang dan Jasa - LO
2.1 Beban Persediaan-LO tahun 2020 sebesar Rp
618.739.615,00 mengalami penurunan sebesar Rp
2.112.425.598,00 atau 70,71 persen j ika
dibandingkan dengan Beban Persediaan-LO tahun
2019. Untuk lebih jelasnya dapat di l ihat dalam
tabel berikut:
61 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
No Uraian Tahun 2020 Tahun 2019 Kenaikan/(Penurunan)
1 Beban Persediaan Alat Tulis Kantor 68.977.050,00 96.429.875,00 (27.452.825,00)
2 Beban Persediaan Alat Listrik dan Elektronik 13.723.000,00 15.175.000,00 (1.452.000,00)
3 Beban Persediaan Perangko, Materai dan Benda Pos Lainnya 8.543.500,00 8.766.000,00 (222.500,00)
4 Beban Persediaan Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih 24.962.000,00 25.852.500,00 (890.500,00)
5 Beban Persediaan Bahan Baku Bangunan 15.000.000,00 17.186.400,00 (2.186.400,00)
6 Beban Persediaan Obat - obatan 20.530.700,00 9.808.000,00 10.722.700,00
7 Beban perlengkapan pelatihan 60.273.000,00 242.597.310,00 (182.324.310,00)
8 Beban plakat - - -
9 Beban Cetak 68.670.100,00 239.290.000,00 (170.619.900,00)
10 Beban Penggandaan 12.439.800,00 92.348.160,00 (79.908.360,00)
11 Beban Spanduk 5.923.465,00 17.610.765,00 (11.687.300,00)
12 Beban Penjilidan 135.000,00 1.451.000,00 (1.316.000,00)
13 Beban Makanan dan Minuman Harian Pegawai 39.147.000,00 55.403.500,00 (16.256.500,00)
14 Beban Makanan dan Minuman Rapat 155.345.000,00 37.750.000,00 117.595.000,00
15 Beban Makanan dan Minuman Tamu 1.765.000,00 - 1.765.000,00
16 Beban Makanan dan Minuman Pelatihan 123.305.000,00 1.234.192.088,00 (1.110.887.088,00)
17 Beban Pakaian Seragam Resmi - - -
18 Beban Pakaian Batik Tradisional - 11.750.000,00 (11.750.000,00)
19 Beban Pakaian Olahraga - 6.815.000,00 (6.815.000,00)
618.739.615,00 2.112.425.598,00 (1.493.685.983,00)
Beban Persediaan-LO
Jumlah
Terdapat sel isih antara Belanja Persediaan-LRA
dengan Beban Persediaan-LO sebesar Rp
4.623.050,00 dikarenakan adanya :
1. Penambah Beban Persediaan LO dikarenakan
pemakaian persediaan tahun 2019
I. Persediaan Alat Tulis Kantor sebesar Rp.
2.657.050,00
II . Persediaan Alat Listr ik sebesar Rp. 230.000,00
II I. Persediaan Perangko dan Materai sebesar Rp.
327.000,00
IV. Belanja Peralatan Kebersihan dan Bahan
Pembersih sebesar Rp. 689.000,00
V. Persediaan Barang Cetak sebesar Rp.
720.000,00
2. Persediaan diakhir tahun 2020 yang mengurangi
Beban Persediaan LO yaitu berupa :
i . Persediaan Alat Tulis Kantor sebesar Rp
4.241.700,00,
i i . Persediaan Alat Listrik dan Elektronik sebesar
Rp. 460.000,00.
i i i . Persediaan Perangko, Materai dan Benda Pos
Lainnya sebesar Rp. 75.000,00 dan
iv. Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih
sebesar Rp. 165.000,00
62 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
2.2 Beban Jasa-LO tahun 2020 sebesar Rp
2.058.850.340,00 mengalami penurunan sebesar Rp
2.307.152.786,00 atau 52,84 persen j ika
dibandingkan dengan Beban-Jasa LO tahun 2019.
Untuk lebih jelasnya dapat dil ihat dalam tabel
berikut:
Terdapat sel isih antara Belanja Barang dan Jasa -LRA
dengan Beban Barang dan Jasa-LO sebesar Rp
6.571.727,00 dikarenakan adanya :
1. Utang beban barang dan jasa tahun 2020 (utang
beban listrik, telepon, air, dan internet) sebesar Rp.
14.123.606,00 yang menambah Beban Barang dan Jasa
LO
2. Beban barang dan jasa berupa beban listrik, telepon,
air dan internet tahun sebelumnya yang dibayar tahun
No Uraian Tahun 2020 Tahun 2019 Kenaikan/(Penurunan)
1 Beban Jasa telepon 686.227 1.708.779 (1.022.552)
2 Beban Jasa air 729.500 742.000 (12.500)
3 Beban Jasa listrik 56.703.506 59.704.328 (3.000.822)
4 Beban Jasa Surat Kabar/Majalah 5.617.500 6.060.000 (442.500)
5 Beban Jasa Kawat/Faksimili/Internet 35.210.657 32.614.534 2.596.123
6 Beban Jasa Dekorasi 1.819.000,00 5.000.000 (3.181.000)
7 Belanja Jasa Fasilitasi Ujian Penyesuaian Ijazah - - -
8 Belanja Jasa Penyelenggaraan Acara - - -
9 Belanja Jasa Fasilitasi Ujian Computer Assist Test 712.936.400,00 - 712.936.400
10 Beban Jasa Fasilitasi Ujian TOEFL - 6.000.000 (6.000.000)
11 Beban Jasa Fasilitasi Ujian PCAP 144.605.300,00 96.000.000 48.605.300
12 Beban Jasa Fasilitasi Ujian Dinas Kenaikan Pangkat - 1.000.000 (1.000.000)
13 Beban Jasa Fasilitasi Ujian Test Kemampuan Bidang - - -
14 Beban Sewa Ruang Rapat/Pertemuan 4.920.000,00 65.800.000 (60.880.000)
15 Beban Sewa Ruang Makan - 10.680.000 (10.680.000)
16 Beban Sewa Tanah - 8.000.000 (8.000.000)
17 Beban Sewa Penginapan 21.112.500,00 184.108.235 (162.995.735)
18 Beban Sewa Sarana Mobilitas Darat - 53.411.000 (53.411.000)
19 Beban Sewa Meja Kursi 3.225.000,00 14.655.000 (11.430.000)
20 Beban Sewa Komputer dan Printer - 73.920.000 (73.920.000)
21 Beban Sewa Tenda 6.838.000,00 6.312.000 526.000
22 Beban Sewa Sound System 2.074.000,00 4.471.000 (2.397.000)
23 Beban Jasa Konsultansi Perencanaan - - -
24 Beban Beasiswa Tugas Belajar S2 65.210.000,00 89.550.000 (24.340.000)
25 Beban Bimbingan Teknis - 25.500.000 (25.500.000)
26 Beban Konsultasi dan Koordinasi untuk Peningkatan Kerja - 1.836.291.000 (1.836.291.000)
27 Beban Honorarium Tenaga Ahli/Narasumber/Instruktur 222.760.000 1.195.664.000 (972.904.000)
28 Beban Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan - LO 627.200.000 490.500.000 136.700.000
29 Beban Honorarium Tim Pengadaan Barang dan Jasa - LO 1.755.000 7.680.000 (5.925.000)
30 Beban Honorarium Tenaga tidak tetap - 6.750.000 (6.750.000)
31 Beban Honorarium Panitia Penerima Hasil Pekerjaan-LO 2.010.000,00 5.920.000 (3.910.000)
32 Beban Honorarium Tenaga Lain-lain 4.930.500,00 27.555.000 (22.624.500)
33 Beban Honorarium Tenaga Tidak Tetap 36.706.250,00 50.406.250 (13.700.000)
34 Beban Sewa Generator 1.330.000,00 - 1.330.000
35 Beban Kursus-kursus Singkat/ Pelatihan 18.850.000,00 - 18.850.000
36 Beban Latihan Kerja Magang 78.321.000,00 - 78.321.000
37 Beban Jasa Dokumentasi 300.000,00 - 300.000
38 Beban Honorarium Pejabat Pembuat Komitmen 3.000.000,00 - 3.000.000
2.058.850.340 4.366.003.126 (2.307.152.786)
Beban Jasa - LO
Jumlah
63 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
2020 sebesar Rp 7.551.879,00 yang mengurangi Beban
Barang dan Jasa LO
3. Belanja barang dan jasa yaitu Belanja Jasa Konsultasi
Perencanaan berupa pengadaan software... .. .yang
dikapitalisasi ke Aset Tidak Berwujud sebesar Rp
57.800.000,00 yang mengurangi Beban Barang dan
Jasa LO.
2.3 Beban Pemeliharaan-LO tahun 2020 sebesar Rp
71.559.776,00 mengalami penurunan sebesar Rp
24.574.074,00 atau 25,56 persen j ika dibandingkan
dengan Beban-Pemeliharaan LO tahun 2019. Untuk lebih
jelasnya dapat dil ihat dalam tabel berikut :
No Uraian Tahun 2020 Tahun 2019 Kenaikan/(Penurunan)
1 Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 19.831.000 19.945.000 (114.000)
2 Beban Jasa Servis 11.898.420 11.848.100 50.320
3 Beban Penggantian Suku Cadang 29.917.432 44.986.450 (15.069.018)
4 Beban Bahan Bakar Minyak / Gas dan Pelumas 4.709.999 14.877.500 (10.167.501)
5 Beban Pajak Kendaraan Bermotor 5.202.925 4.476.800 726.125
71.559.776 96.133.850 (24.574.074) Jumlah
Beban Pemeliharaan - LO
2.4 Beban Perjalanan Dinas-LO tahun 2020 sebesar Rp
992.374.279,00 mengalami penurunan sebesar Rp
1.150.868.966,00 atau 53,70 persen j ika dibandingkan
dengan Beban-Perjalanan Dinas- LO tahun 2019. Untuk
lebih jelasnya dapat dil ihat dalam tabel berikut:
No Uraian Tahun 2020 Tahun 2019 Kenaikan/
(Penurunan)
1 Beban Perjalanan Dinas Dalam Daerah 59.858.000,00 299.363.000,00 (239.505.000,00)
2 Beban Perjalanan Dinas Luar Daerah 932.516.279,00 1.843.880.245,00 (911.363.966,00)
3 Beban Perjalanan Dinas Luar Negeri -
992.374.279,00 2.143.243.245,00 (1.150.868.966,00)
Beban Perjalanan Dinas - LO
Jumlah
3. BEBAN PENYUSUTAN DAN AMORTISASI ... .Rp. 212.604.961,46
Beban penyusutan adalah pengakuan atas penggunaan
manfaat potensial dari suatu aset. Beban Penyusutan dan
Amortisasi tahun 2020 sebesar Rp 212.604.961,46
64 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
mengalami kenaikan sebesar Rp 12.100.730,94 atau 6,04
persen j ika dibandingkan dengan Beban Penyusutan dan
Amortisasi tahun 2019. Rincian beban penyusutan per jenis
aset Tahun 2019 sebagai berikut :
1. Tanah .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Rp. 0,00
Tanah merupakan aset tetap yang t idak disusutkan.
2. Peralatan dan Mesin .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Rp. 149.606.115,15
3. Gedung dan Bangunan .. .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 20.542.420,50
4. Jalan, Irigasi dan Jaringan . .. . . . . . . . . . . . . . . .Rp. 1.574.232,50
5. Aset Tetap Lainnya .. .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Rp. 0,00
Aset Tetap Lainnya tidak di lakukan penyusutan, kecuali
Aset Tetap Renovasi.
6. Konstruksi dalam Pengerjaan .. .. . . . . . . . . . .Rp. 0,00
7. Aset Lainnya, Aset Tidak Berwujud... .. . . .Rp. 40.882.193,31
4. BEBAN TRANSFER ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 0,00
5. DEFISIT NON OPERASIONAL .. .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 0,00
6. BEBAN LUAR BIASA . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 0,00
SURPLUS / DEFISIT LO ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ( Rp 6.376.677.162,46)
Surplus / Defisit LO adalah selis ih antara Pendapatan -LO dan
Beban selama satu periode pelaporan.
Pendapatan-LO .. .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 0, 00
Beban . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 6.376.677.162,46
Surplus / Defis it – LO . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . (Rp. 6.376.677.162,46)
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Kabupaten bukan merupakan OPD Pengelola Pendapatan maka
terdapat Defisit – LO.
C. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan a tau
penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun
sebelumnya, yang terdiri atas saldo akhir tahun sebelumnya yang
menjadi saldo awal tahun 2020, penambahan surplus atau
pengurangan defisit yang berasal dari LO tahun berjalan serta
dampak kumulatif karena koreksi perubahan kebijakan dan
kesalahan mendasar. LO pada Laporan Perubahan Ekuitas
merupakan laporan penghubung antara LO dengan Neraca yang
berkaitan dengan kenaikan atau penurunan ekuitas atas akt ivitas
65 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
operasional pada tahun pelapo ran. LPE Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan Tahun
2020 dapat dijelaskan sebagai berikut:
1.1 Ekuitas awal, pada tahun 2020 terdapat saldo awal ekuitas
sebesar Rp 1.776.979.373,70 yang merupakan saldo akhir
ekuitas tahun 2018.
1.2 Defisit LO, berasal dari LO Badan Kepegawaian, Pendidikan
dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan tahun 2019
sebesar Rp 6.376.677.162,46 . Defisit ini merupakan defis it
atas kegiatan operasional yang menjadi pengurang ekuitas
neraca.
1.3 Kewajiban untuk d ikonsolidasikan sebesar Rp
6.469.115.264,00 . Adalah jumlah saldo Rekening Koran (RK)
PPKD yang tercatat di OPD Badan Kepegawaian, Pendidikan
dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan, dimana RK PPKD
tersebut merupakan rekening untuk mencatat transaksi yang
melibatkan OPD dan PPKAD. RK PPKD dan RK OPD merupakan
reciprocal account untuk kepentingan konsolidasi laporan
keuangan antara OPD dengan PPKD.
1.4 Ekuitas akhir Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2020 adalah sebesar Rp.
1.869.417.475,24.
D. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA
Neraca adalah laporan yang menyajikan informasi tentang posisi
keuangan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Kabupaten Grobogan mengenai Aset, Kewajiban, dan Ekuitas
Dana. Penjelasan lebih lanjut tentang Laporan Keuangan Neraca
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten
Grobogan per 31 Desember 2020 dan 2019 (dalam Rupiah) adalah
sebagai berikut:
66 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Aset Lancar 31 Desember 2020 31 Desember 2019
Kas - -
Investasi Jangka Pendek - -
Piutang - -
Persediaan 4.941.700 4.623.050
Jumlah 4.941.700,00 4.623.050,00
Uraian 31 Desember 2020 31 Desember 2019
Aset Lancar 4.941.700 4.623.050
Investasi Jangka Panjang
Aset Tetap 3.856.613.230 3.653.117.090
Akumulasi Penyusutan (2.055.933.848,76) (1.934.211.080,61)
Dana Cadangan
Aset Lainnya 77.920.000 61.002.193
Jumlah Aset 1.883.541.081,24 1.784.531.252,70
Kew ajiban Jangka Pendek 14.123.606 7.551.879
Kew ajiban Jangka Panjang
Jumlah Kewajiban 14.123.606,00 7.551.879,00
- -
Ekuitas 1.869.417.475 1.776.979.374
Jumlah Ekuitas 1.869.417.475,24 1.776.979.373,70
Jumlah Kewajiban dan Ekuitas 1.883.541.081,24 1.784.531.252,70
4.1.6 ASET ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 1.883.541.081,24
Nilai Aset Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Kabupaten Grobogan per 31 Desember 2019 sebesar Rp
1.784.531.252,70 sedangkan nilai aset per 31 Desember 2020
sebesar Rp 1.883.541.081,24 yang terdir i dari:
4.1.6.1 Aset Lancar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 4.941.700,00
Aset lancar merupakan kelompok pos/rekening yang
menggambarkan kekayaan Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten
Grobogan yang dapat dicairkan atau memil iki
perputaran paling lama satu tahun terhitung sejak
tanggal neraca. Saldo keseluruhan kelompok akun
aset lancar per 31 Desember 2020 dan 31 Desember
2019 dapat dirinci sebagai berikut :
67 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
1. Kas . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 0,00
Kas di Bendahara Pengeluaran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 0,00
Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran merupakan uang
tunai maupun yang berada di rekening bank
bendahara pengeluaran Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelat ihan Daerah.
2. Investasi Jangka Pendek . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 0,00
3. Piutang ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 0,00
4. Persediaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 4.941.700,00
Saldo akun ini menggambarkan jumlah persediaan
barang yang mempunyai sifat habis pakai dan
diperoleh dengan maksud untuk mendukung kegiat an
operasional Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan , serta barang-
barang yang dimaksudkan untuk di jual/diserahkan
dalam rangka pelayanan kepada masyarakat, yang
masih berada di Satuan Kerja Perangkat Daerah.
Jumlah persediaan per 31 Desember 2020 dan 31
Desember 2019 adalah sebagai berikut:
Persediaan 31 Desember 2020 (Rp) 31 Desember 2019 (Rp)
1 ATK/Pakai Habis 4.241.700,00 2.657.050,00
2 Alat Listrik dan Elektronik 460.000,00 230.000,00
3 Meterai dan Perangko 75.000,00 327.000,00
4 Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih 165.000,00 689.000,00
5 Barang Cetakan - 720.000,00
Jumlah 4.941.700,00 4.623.050,00 Jumlah persediaan dinilai berdasarkan hasi l
perhitungan fisik (opname ) terhadap persediaan
dengan menggunakan harga perolehan terakhir
dan/atau nilai wajar yang ditetapkan oleh pengurus
barang.
4.1.6.2 Investasi Jangka Panjang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 0,00
4.1.6.3 Aset Tetap . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 3.653.117.090,00
Dalam laporan keuangan, Aset Tetap merupakan salah
satu pos neraca di samping Aset Lancar, Investasi
68 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Jangka Panjang, Dana Cadangan, dan Aset L ainnya.
Aset tetap ini mempunyai peranan yang sangat
penting karena mempunyai nilai yang cukup signif ikan
bila dibandingkan dengan komponen nerac a lainnya,
sedangkan pengertian Aset Tetap dalam Pernyataan
Standar Akuntansi Pemerintahan (P SAP) adalah aset
berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari
12 (dua belas) bulan untuk digunakan dalam kegiatan
pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat
umum. Aset Tetap yang tercantum dalam neraca
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Kabupaten Grobogan per 31 Desember 2018 sebesar
Rp. 3.456.455.469,00. Aset tetap tersebut pada tahun
2019 naik menjadi Rp. 3.653.117.090,00. Yang
merupakan akumulasi ni lai Aset Tetap per 31
Desember 2018 audited ditambah dengan
penambahan aset tahun 2019 dikurangi dengan
pengurangan aset tahun 2019.
Pada tahun 2019 terdapat mutasi bersih Aset Tetap
sebesar Rp 196.661.621,00. yang terdiri atas
penambahan nilai Aset Tetap sebesar Rp
196.661.621,00 dan pengurangan nilai Aset Tetap
sebesar Rp 0,00.
Penambahan nilai Aset Tetap tersebut terdiri atas:
NO URAIAN JUMLAH
1 Penambahan aset tetap dari belanja 109.234.620,00
2 Penerimaan aset dari donasi/hibah -
3 Penambahan aset mutasi masuk dari SKPD
lain -
4 Penambahan aset tetap yang belum
tercatat -
5 Reklasifikasi masuk dari akun lain yang
tidak merubah total aset 87.427.000,00
6 Koreksi pembukuan yang menambah nilai
aset -
7 Penambahan dari belanja BOS -
8 Penambahan dari validasi lainnya -
Jumlah 196.661.620,00
69 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Pengurangan nilai Aset Tetap :
NO URAIAN JUMLAH
1 Penghapusan aset tetap -
2 Pengurangan aset karena dihibahkan ke
masyarakat
-
3 Pengurangan karena dibawah nilai
kapitalisasi
-
4 Mutasi ke SKPD lain -
5 Reklasifikasi keluar ke akun lain yang tidak
mengubah jumlah total aset tetap -
6 Koreksi pembukuan yang mengurangi nilai
aset
-
7 Pengurangan karena validasi lainnya -
Jumlah -
Rincian masing-masing komponen penambahan dan
pengurangan aset tetap tersebut di atas adalah sebagai
berikut:
Tanah Peralatan dan Mesin Gedung dan Bangunan Jalan, Irigasi, dan
Jaringan Aset Tetap Lainnya
Konstruksi Dalam
Pengerjaan Jumlah
a. Penambahan Aset Tetap:
1. Dari belanja - 109.234.620,00 - - - - 109.234.620,00
2. Dari Hibah - - - - - - -
3 Mutasi masuk dari SKPD
lain - - - - - - -
4 Aset yang sebelumnya
tidak tercatat - - - - - - -
5 Reklasifikasi - 54.040.000,00 - 34.887.000,00 - - 88.927.000,00
6 Koreksi pembukuan - - - - - - -
7 Dari dana BOS - - - - - - -
8 Validasi Lainnya - - - - - - -
9 Belanja Aset FKTP - - - - - - -
Jumlah Penambahan - 163.274.620,00 - 34.887.000,00 - - 198.161.620,00
b. Pengurangan Aset Tetap:
1 Penghapusan aset tetap - - - - - - -
2 Dihibahkan ke masyarakat - - - - - - -
3 Dibawah nilai kapitalisasi - - - - - - -
4 Mutasi ke SKPD lain - - - - - - -
5 Reklasifikasi - - - - - - -
6. Koreksi pembukuan - - - - - - -
7. Validasi lainnya - - - - - - -
Jumlah Pengurangan - - - - - - -
Jumlah mutasi bersih - 163.274.620,00 - 34.887.000,00 - - 198.161.620,00
1. Tanah .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 484.620.000,00
Tanah yang dikelompokkan dalam aset tetap
adalah tanah yang dimiliki atau dikuasai oleh
pemerintah untuk digunakan dalam kegiatan
pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat
umum dan dalam kondisi siap digunakan. Pada
70 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
neraca Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan tahun 2018
tercatat nilai tanah sebesar Rp . 484.620.000,00 .
Tidak ada penambahan Aset Tetap berupa tanah
sehingga pada tahun 2019 nilai tanah pada Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
sama dengan nilai tanah tahun 2018, yaitu sebesar
Rp. 484.620.000,00
2. Peralatan dan Mesin . . . . . . . . . Rp 1.957.474.290,00
Peralatan dan Mesin yang dikelompokkan dalam
aset tetap adalah peralatan dan mesin yang
dimiliki atau dikuasai oleh pemerintah untuk
digunakan dalam kegiatan pemerintah atau
dimanfaatkan oleh masyarakat umum dan dalam
kondisi siap digunakan. Aset tetap yang dapat
diklasif ikasikan dalam peralatan dan mesin ini
mencakup antara lain alat berat, alat angkutan,
alat bengkel dan alat ukur, alat pertani an, alat
kantor dan rumah tangga, alat studio komunikasi
dan pemancar, alat kedokteran dan kesehatan,
alat laboratorium, alat persenjataan, komputer,
alat eksplorasi , alat pemboran, alat produksi
pengolahan dan pemurnian, alat keselamatan
kerja, alat peraga, dan unit peralatan proses
produksi . Pada tahun 2018 Aset Tetap Peralatan
dan Mesin pada neraca Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten
Grobogan tercatat sebesar Rp. 1.794.199.668,74
sedangkan pada tahun 2019 nilai peralatan dan
mesin tersebut naik menjadi Rp 1.957.474.290,00.
Penjelasan atas mutasi peralatan dan mesin
selama tahun 2019 adalah sebagai berikut:
71 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Saldo awal (Neraca Th. 2018) 1.794.199.670,00
Penambahan Peralatan dan Mesin:
1. Dari belanja 109.234.620,00
2. Dari Hibah -
3 Mutas i masuk dari SKPD la in -
4 Aset yang sebelumnya tidak -
5 Reklas i fikas i 54.040.000,00
6 Koreks i pembukuan -
7 Dari dana BOS -
8 Va l idas i La innya -
Jumlah penambahan 163.274.620,00
Pengurangan Peralatan dan Mesin:
1 Penghapusan aset tetap -
2 Dihibahkan ke masyarakat -
3 Dibawah ni la i kapita l i sas i -
4 Mutas i ke SKPD la in -
5 Reklas i fikas i -
6. Koreks i pembukuan -
7. Va l idas i la innya -
Jumlah pengurangan -
Jumlah mutasi bersih 163.274.620,00
Saldo akhir (Neraca Th. 2019) 1.957.474.290,00
Mutasi bersih peralatan dan mesin selama tahun
2019 sebesar Rp. 163.274.620,00 diperoleh dari
Penambahan Aset Tetap Peralatan dan Mesin
sebesar Rp. 163.274.620,00 dengan perhitungan
rinci sebagai berikut:
a. Penambahan Peralatan dan Mesin
1) Penambahan Peralatan dan Mesin dari belanja.
Penambahan Peralatan dan Mesin dari hasi l
Belanja Modal tahun 2019 sebesar Rp
109.234.620.000,00. Yaitu berupa :
1.1 Dua buah personal komputer.
Merk : Lenovo
Type : PCIC510S-081KL
Harga Perolehan : Rp. 19.314.597,00
1.2 Dua buah Scanner
Merk : Epson
Type : DS 310
Harga Perolehan : Rp. 9.584.236,00
72 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
1.3 Tiga buah printer
Merk : Epson
Type : One Ink Tank
Harga Perolehan : Rp 8.474.996,00
1.4 Dua unit Lemari Arsip
Merk : Datafile
Type : 2 pintu standart
Harga Perolehan : Rp 7.248.768,00
1.5 Dua unit Monitor
Merk : Dell
Type : E2216H
Harga Perolehan : Rp. 4.299.263,00
1.6 Empat unit kursi tamu
Merk : Ouma
Type : DMS 04
Harga Perolehan : Rp. 6.864.000,00
1.7 Dua buah Printer Color Laser
Merk : HP
Type : MFP 178nw
Harga Perolehan : Rp. 4.390.000,00
Merk : Canon
Type : MF-426
Harga Perolehan : Rp. 14.000.000,00
1.8 Enam buah meja kerja
Merk : Inola
Type : Inola – 120 (2 buah)
Harga Perolehan : Rp. 8.347.000,00
Merk : Inola
Type : Inola – 140 (1 buah)
Harga Perolehan : Rp. 4.824.500,00
Merk : Pronov
Type : PRVMK-14 (3 buah)
Harga Perolehan : Rp. 5.740.500,00
1.9 Sepuluh buah kursi kerja
Merk : Inola
Type : Monaco (2 buah)
Harga Perolehan : Rp. 5.635.800,00
Merk : Inola
Type : SRS-77 (8 buah)
Harga Perolehan : Rp. 10.510.960,00
73 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
2) Penambahan Peralatan dan Mesin dari
Kapitalisasi dan Reklasif ikasi Barang sebesar
Rp. 54.040.000,00, terdiri atas :
1.1 Kapitalisasi Belanja barang dan jasa ,
Belanja Bahan Baku Bangunan, berupa
papan nama instansi sebesar Rp.
52.540.000,00
1.2 Reklasif ikasi Aset Tetap Lainnya ke Aset
Tetap Peralatan dan Mesin karena
penyesuaian Permendagri, berupa
Peralatan Olah Raga Meja Pingpong
sebesar Rp. 1.500.000,00
b. Pengurangan Aset Tetap Peralatan dan Mesin.
Tidak terdapat mutasi pengurangan aset tetap
pada tahun 2019
3. Gedung dan Bangunan ... . . . . Rp 1.118.996.500,00
Definisi dari gedung dan bangunan menurut UU
nomor 28 tahun 2002 tentang bangunan gedung,
bangunan gedung adalah wujud f isik hasil
pekerjaan konstruksi yang menyatu dengan
tempat kedudukannya, sebagian atau seluruhnya
berada di atas dan/atau di dalam tanah dan/atau
air, yang berfungsi sebagai tempat manusia
melakukan kegiatannya, baik untuk hunian atau
tempat tinggal, kegiatan keagamaan, kegiatan
usaha, kegiatan sosial, budaya, mau pun kegiatan
khusus. Gedung dan Bangunan yang
dikelompokkan dalam aset tetap adalah gedung
dan bangunan yang dimiliki atau dikuasai oleh
pemerintah untuk digunakan dalam kegiatan
pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat
umum dan dalam kondisi s iap digu nakan.
Termasuk dalam jenis gedung dan bangunan ini
antara lain bangunan gedung, monumen,
bangunan menara, dan rambu-rambu. Pada tahun
2018 Aset Tetap Gedung dan Bangunan pada
74 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
neraca Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan tercatat
sebesar Rp. 1.118.996.500,00. Tidak ada
penambahan Aset Tetap berupa gedung dan
bangunan sehingga pada tahun 2019 nilai gedung
dan bangunan pada Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah sama dengan
nilai tanah tahun 2018, yaitu sebesar Rp.
1.118.996.500,00.
4. Jalan, Irigasi, dan Jaringan ... . . . Rp. 62.969.300,00
Definisi Jalan, Irigasi, dan Jaringan menurut PSAP
nomor 07 Paragraf 11 menyatakan bahwa Jalan,
Irigasi , dan Jaringan mencakup Jalan, Ir igasi , dan
Jaringan yang dibangun oleh pemerintah serta
dimiliki dan/atau dikuasai oleh pemerintah dan
dalam kondisi s iap pakai. Jalan, Irigasi, dan
Jaringan tersebut selain digunakan dalam kegiatan
pemerintah juga dimanfaatkan oleh masyarakat
umum. Termasuk dalam klasif ikasi/jenis Jalan,
Irigasi , dan Jaringan ini antara lain Jalan dan
Jembatan, bangunan air, instalasi, dan Jaringan.
Pada tahun 2018 aset tetap Jalan, Ir igasi , dan
Jaringan pada neraca Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten
Grobogan tercatat sebesar Rp. 28.082.300,00 .
Pada tahun 2019 nilai Jalan, Irigasi, dan Jaringan
tersebut naik menjadi Rp. 62.969.300,00, karena
terdapat penambahan sebesar Rp. 34.887.000,00,
yang merupakan kapitalisasi aset dari belanja
barang dan jasa,berupa tambah daya l istr ik .
4.1.6.4 Aset Tetap Lainnya ... . . . . . . . . . . . . . . Rp 29.057.000,00
Aset Tetap Lainnya mencakup aset tetap yang
tidak dapat dikelompokkan ke dalam kelompok
aset tetap diatas tetapi memenuhi definisi aset
tetap. Aset tetap lainnya ini dapat meliputi koleksi
perpustakaan/buku dan barang bercorak
kesenian/budaya/olahraga. Pada tahun 2018 aset
tetap lainnya pada neraca Badan Kepegawaian,
75 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten
Grobogan tercatat sebesar Rp. 30.557.000,00 .
Pada tahun 2019 terdapat pengurangan terhadap
nilai Aset Tetap Lainnya karena penyesuaian
Permendagri , sebesar Rp 1.500.00,00, yaitu
Peralatan Olah Raga Meja Pingpong direklasif ikasi
ke Aset Tetap Peralatan dan Mesin.
4.1.6.6 Konstruksi Dalam Pengerjaan .. . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 0,00
Konstruksi Dalam Pengerjaan mencakup aset tetap
yang sedang dalam proses pembangunan, yang pada
tanggal neraca belum selesai dibangun seluruhnya.
Pada tahun 2019 Konstruksi Dalam Pengerjaan pada
neraca Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan tercatat
sebesar Rp. 0,00
4.1.6.7 Akumulusi Penyusutan Aset Tetap ... . . . . . . . . . . . Rp
1.934.211.080,61
Saldo akumulasi penyusutan aset tetap per 31
Desember 2018 adalah sebesar 1.674.584.700,74 .
Terdapat koreksi tambah terhadap Saldo Awal
Akumulasi Penyusutan sebesar Rp. 91.204.649,35.
Sehingga saldo awal akumulasi penyusutan menjadi
Rp. 1.765.789.350,09. Sedangkan pada tahun 2019
saldo akhir akumulasi penyusutan sebesar Rp
1.934.211.080,61. Akumulasi penyusutan aset tetap
merupakan kontra akun aset tetap yang disaj ikan
berdasarkan pengakumulasian atas penyesuaian nilai
sehubungan dengan penurunan kapasitas dan
manfaat aset tetap selain tanah dan konstruksi
dalam pengerjaan (KDP). Pada tahun 2018
berdasarkan Kebijakan Akuntansi Pemerintah
Kabupaten Grobogan Nomor 18 Tahun 2014
perhitungan penyusutan aset tetap yang dilakukan
dengan menggunakan metode garis lurus dengan
tarif penyusutan dilakukan secara tahunan (per
tahun)
76 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
4.1.6.8 Dana Cadangan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 0,00
Jumlah Dana Cadangan per 31 Desember 2019 sebesar
Rp. 0,00
4.1.6.9 Aset Lainnya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Rp. 61.002.193,31,00
Jumlah Aset Lainnya per 31 Desember 2019 dan 31
Desember 2018 ini merupakan Aset Tidak Berwujud
dan Aset Lain - lain, dengan rincian saldo sebagai
berikut:
Aset Lainnya: 31 Desember 2019 31 Desember 2018
(Rp) (Rp)
Tagihan Penjualan Angsuran - -
Tuntutan Ganti Rugi - -
Kemitraan dengan Pihak Ketiga - -
Aset Tidak Berw ujud 60.082.500,00 179.912.500,00
Aset Lain-lain 919.693,31 2.117.210,00
Jumlah 61.002.193,31 182.029.710,00
1. Aset Tidak Berwujud . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 60.082.500,00
Aset Tidak Berwujud per 31 Desember 2019 sebesar Rp
60.082.500,00. Terdapat penurunan dibandingkan tahun
2018 sebesar Rp. 119.830.000,00. Dikarenakan pada tahun
2019 terdapat koreksi amortisasi sebesar Rp.
87.747.500,00 dan Beban amortisasi sebesar Rp.
32.082.500,00
2. Aset Lain-lain . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 919.693,31
Pada tahun 2019 terdapat penurunan Aset Lain-lain
sebesar Rp 1.197.516,69 dikarenakan terdapat koreksi
akumulasi penyusutan barang rusak berat.
4.1.7 Kewajiban . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 7.551.879,00
Jumlah Kewajiban menunjukkan kewajiban yang t imbul dari
peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan
aliran kas keluar sumber daya ekonomi pemerintah. Kewajib an
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Pemerintah Kabupaten Grobogan per 31 Desember 2019
adalah sebesar Rp 7.551.879,00. Kewajiban terdiri atas
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban Jangka Panjang.
77 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
1. Kewajiban Jangka Pendek ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 7.551.879,00
Akun ini menggambarkan jumlah kewajiban daerah yang
akan jatuh tempo dalam waktu kurang dari satu tahun sejak
tanggal 31 Desember 2019, yang meliputi Utang
Perhitungan Pihak Ketiga, Bagian Lancar Utang Jangka
Panjang, dan Utang Jangka Pendek Lainnya. Kewajiban
Jangka Pendek Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan Daerah Pemerintah Kabupaten Grobogan adalah
sebesar Rp 7.551.879,00. Saldo-saldo akun Kewajiban
Jangka Pendek per 31 Desember 2019 dapat dijelaskan
sebagai berikut:
a. Utang Perhitungan Fihak Ketiga . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 0,00
Utang Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) per 31 Desember
2019 merupakan bagian dari Kas yang menjadi hak
(klaim) pihak ketiga. Utang PFK berasal dari kewajiban
pemotongan dan penyetoran pajak, penerimaan Kas
Daerah yang bersifat non anggaran, serta penerimaan
lain yang menjadi hak pihak lain. Utang PFK terdiri atas
utang PFK pada Bendahara Umum Daerah, dan utang PFK
pada bendahara pengeluaran OPD. Jumlah Utang
Perhitungan Fihak Ketiga Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan
adalah sebesar Rp. 0,00.
b. Bagian Lancar Utang Dalam Negeri . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 0,00
Jumlah Bagian Lancar Utang Dalam Negeri per 31
Desember 2019 sebesar Rp 0,00
c. Utang Jangka Pendek Lainnya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 0,00
Jumlah Utang Jangka Pendek Lainnya per 31 Desember
2019 sebesar Rp. 0,00
d. Utang Beban .... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Rp. 7.551.879,00
Jumlah utang beban per 31 Desember 2019 sebesar Rp
7.551.879,00 yang terdiri atas :
1) Utang Beban Barang dan Jasa Bulan Desember 2019
i . Utang Beban Jasa Telepon sebesar. .. .. . . . . . Rp.89.647,00
i i . Utang Beban Jasa Air sebesar. . .. . . . . .Rp. 61.000,00
i i i . Utang Beban Jasa Listrik sebesar . .. . . . . . . .Rp 5.424.351,00
78 BAB IV Penjelasan Pos – Pos Laporan Keuangan OPD
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
iv. Utang Beban Jasa
Kawat/Fax/Internet.. .. . . . . . . . . . . .Rp.1.976.881,00
2) Utang Beban Pegawai Tahun 2019.. . .. . . . . . . . . . . .Rp. 0,00
2. Kewajiban Jangka Panjang. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp 0,00
Kewajiban jangka panjang adalah kewajiban lainnya yang
bukan diklasif ikasikan sebagai kewajiban jangka pendek .
Jumlah Kewajiban Jangka Panjang Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan
adalah sebesar Rp. 0,00
4.1.8 Ekuitas … . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .Rp 1.776.979.373,70
Ekuitas menunjukkan kekayaan bersih pemerintah yang
merupakan selisih antara asset dan kewajiban pemerintah
pada tanggal pelaporan. Saldo ekuitas di neraca berasal dari
saldo akhir ekuitas pada Laporan Perubahan Ekuitas (LPE).
Ekuitas pada neraca Pemerintah Daerah Kabupaten Grobogan
tahun 2018 sebesar Rp. 1.955.082.864,00 dan pada tahun 2019
menjadi sebesar Rp 1.776.979.373,70 . Penjelasan lebih lanjut
mengenai ekuitas telah diuraiakan pada penjelasan Laporan
Perubahan Ekuitas.
80 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
BAB V
PENJELASAN ATAS INFORMASI NON-KEUANGAN
Dalam Laporan Keuangan ini, yang dimaksud dengan Entitas Akuntansi
adalah Unit Pemerintahan Kabupaten Grobogan, yaitu SKPD Badan
Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Grobogan
yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan
Nomor 9 tahun 2008 tentang Susunan Kedudukan dan Tugas Pokok
Organisasi Lembaga Teknis Daerah dan Bad an Pelayanan Perij inan
Terpadu. Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Kabupaten Grobogan bertempat di Jalan Jendral Sudirman No.83
Purwodadi.
Sebagai entitas akuntansi , Badan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan daerah Kabupaten Grobogan meliputi:
A. Bagian Sekretariat
Dipimpin oleh seorang Sekretaris yang selaku Kuasa Pengguna
Anggaran berada dibawah dan bertanggungjawab kepada K epala
BKPPD.
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kegiatan Operasional berdasarkan program
kerja serta hasil evaluasi kegiatan tahun lalu sebagai acuan
pelaksanaan kegiatan.
• Menghimpun dan mempelajari Peraturan perundangan
,kebijakan ,pedoman dan petunjuk teknis dibidang
kesekretariatan sebagai pedoman pelaksanaan tugas.
• Mengkoordinasikan, mengumpulkan bahan dan melaksanakan
penyusunan rencana strategis ( Renstra) dan Rencana Kerja
Tahunan serta Laporan Akuntabil itas Kinerja Instansi
Pemerintah ( Lakip) sesuai visi,misi dan tujuan organisasi.
• Menyiapkan bahan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah
Daerah (LPPD) danbahan Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati sesuai tugas dan fungsinya.
• Melaksanakan pengelolaan urusan perencanaan,evaluasi dan
pelaporan sesuai rencana strategis ,kondisi dan hasil kinerja
81 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
sebgai pedoman ,tolok ukur dan pertanggungjawaban
pelaksanaan tugas.
• Melaksanakan pengelolaan ketatausahaan dan ketatalaksanaan
,administrasi umum surat menyurat,kearsipan dan perlengkapan
untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas badan.
• Melaksanakan pengelolaan urusan keuangan yang terdir i dari
analisa kebutuhan ,penyusunan anggaran ,pembukuan
verif i ikasi dan administrasi keuangan lainnya ,serta pelap oran
dan pertnggungjawaban untuk mencapai efektif itas ,efis iensi
dan akuntabil itas keuangan.
• Melaksanakan pengelolaan urusan kehumasan ,keprotokolan
dan rumah tangga untuk menunjang kelancaran pelaksanaan
tugas Badan.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan peng elolan administrasi
kepegawaian internal badan ,agar tercipta tertib administrasi
dan kedisiplinan pegawai.
• Melksanakan pembinan ,koordinasi dan pengendalian atas
pelaksanaan tugas bidang-bidang untuk membantu Kepala
Badan dalam pencapaian tujuan organisas i.
• Memberikan petunjuk kepada bawahan untuk memperoleh
kejelasan dan kelancaran dalam pelaksanaan tugas.
• Melaksanakan pemeriksaan dan evaluasi terhadap hasil
pelaksanaan kegiatan urusan
kepegawaian,keuangan,administrasi surat menyurat
,perlengkapan dan kearsipan agar diketahui t ingkat efektif itas
dan efisiensinya.
• Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dan has il evaluasi kegiatan
yang menjadi tanggung jawabnya kepada atasan secara l isan
maupun tertulis, sebagai bahan pertanggungjawaban
pelaksanaan tugas;
• Mengoordinasi penyelenggaraan pengadaan barang dan jasa
sesuai kewenangan;
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada bawahan
untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi bawahan;
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan dalam
pengambilan keputusan;
• Menyusun penetapan indikator kinerja kegiatan Badan;
82 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Melaksanakan penyusunan laporan keuangan,yang terdiri dari
realisasi anggaran, penyusunan ner aca, arus kas dan catatan
atas hasil laporan keuangan;dan
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan ole h Kepala Badan
sesuai dengan bidang tugasnya.
Membawahkan :
1. Sub Bagian Perencanaan
Dipimpin oleh Kepala Subag Perencanaan yang selaku Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan berada dibawah dan bertanggungjawab
kepada Kuasa Pengguna Anggaran BKPPD/ Sekretaris .
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kegiatan operasional berdasarkan program
kerja serta hasil evaluasi kegiatan tahun sebelumnya ,sebagai
pedoman dan petun juk pelaksanaan kegiatan yang akan datang.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan perundangan ,kebijakan
,pedoman dan petunjuk teknis di bidang perencanaan.evluasi dan
pelaporan sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan.
• Mengoordinasikan pelaksanaan tugas dalam rangka penyusunan
program kerja,pengendalian,evaluasi dan laporan kegiatan
,melalui rapat teknis atau konsultasi antar personil .
• Melaksanakan penyusunan rencana kerja tahunan da n l ima
tahunan berdasrkan rencana strategis dan kondisi yang ada,
dengan cara menganalisa data dan kondisi lapangan serta hasil
evluasi kegiatan bidang kepegawaian dan diklat tahun sebelumnya
,guna menentukan program /rencana kebutuhan yang akan
datang.
• Melaksanakan koordinsi dengan sektor lain dengan cara
menghubungi maupun mendiskusikan terhadap program yang akan
datang maupun sedang berjalan guna pencapaian tujuan program
secara maksimal.
• Menyusun laporan berkala maupun akhir tahun dan akhir masa
jabatan atas pelaksanaan tugas dibidang kepegawaian dan diklat
,dengan cara menghimpun dan mengnalisa hasil pelaksanaan
tugas.
• Menyelenggarakan administrasi dan tata usaha perkantoran Sub
Bagian Perencanaan.
83 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan unit kerja kepada atasan
secara l isan maupun tertulis sebagai bahan pertanggungjawaban
pelaksanaan tugas.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada bawahan
untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi bawahan.
• Menyiapkan anggaran sub Bag Perencanan.
• Menyiapkan bahan dan menyusun rencana strategis
(Renstra),Laporan Akuntabil itas Kinerja Instansi Pemerintah
(Lakip)sesuai vis i,misi,dan tujuan organisasi .
• Menyiapkan bahan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
(LPPD) danbahan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (L KPJ)
Bupati sesuai tugas dan fungsinya.
• Menyusun konsep telaahan staf berkaitan bidang tugasnya.
• Menyiapkan bahan penetapan indikator kinerja kegiatan badan.
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atsan secara l isan
maupun tertulis sebagai bahan masukan dan pertimbangan atasan
dalam pengambilan keputusan dan
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris sesuai
dengan bidang tugasnya.
2. Sub Bagian Keuangan
Dipimpin oleh Kepala Subag Keuangan. yang selaku Pejabat Penata
Usahaan Keuangan berada dibawah dan bertanggungjawab kepada
Kuasa Pengguna Anggaran ( Sekretaris BKPPD). Mempunyai tugas
pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kegiatan operasiona l berdasarkan program
kerja serta hasil evaluasi kegiatan tahun sebelumnya sebagai
pedoman dan petunjuk pelaksanaan kegiatan yang akan datang.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan perundangan ,kebijakan
,pedoman dan petunjuk teknis administrasi keungan se bagai
pedoman dan petunjuk pelksanaan kegiatan.
• Menyiapkan bahan dan menyusun rencana anggaran dengan cara
menganal isa kebutuhan dana untuk kelancaran pelaksanaan
tugas.
84 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menyiapkan dan menyusun bahan -bahan penetapan anggaran
,perhitungan dan verif ikasi ser ta perubahan anggaran ,melalui
rapat kerja ,diskusi maupun hubungan antar personel ,untuk
memperoleh keterpaduan,keserasian dan kecepatan dalam
penyusunan dan penggunaan anggaran.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan
pengelolaan,pencairan,pembukuan ,dan SPJ a nggaran serta
pengurusan benda-benda berharga serta tertib dan obyektif
sesuai ketentuan yang berlaku.
• Menganalisa membina dan mengendalikan penggunaan anggaran
dan pengelolaan administrasi keuangan untuk menghindari
penyimpangan dan menjaga tert ib admini strasi
• Menyiapkan bahan dan menyusun laporan keuangan yang
meliputi realisasi anggaran ,neraca,laporan arus kas dan catatan
atas laporan keuangan sebagai bahan pertanggungjawaban
keuangan.
• Menghimpun bahan dan menyusun pertanggungjawan keuangan
keuangan.
• Menyimpan arsip anggaran keuangan yang meliputi belanja t idak
langsung ,belanja langsung dan belanja modal dan keuangan
lainnya sesuai ketentuan.
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan unit kerja kepada atasan
secara l isan maupun tertulis sebagai bahan pertanggungjawaban
pelaksanaan tugas.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada bawahan
untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi bawahan.
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atsan secara
l isan maupun tertulis sebagai bahan masukan dan pertimbangan
atasan dalam pengambilan keputusan dan .
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris sesuai
dengan bidang tugasnya.
3.Sub Bagian Umum
Dipimpin oleh Kepala Subag Umum. yang selaku Pejabat Pelaksana
Teknis Kegiatan berada dibawah dan bertanggungjawab kepada
Kuasa Pengguna Anggaran BKPPD/ Sekretaris
85 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kegiatan operasional berdasarkan program
kerja serta hasi l evaluasi kegiatan tahun sebelumnya sebagai
pedoman dan petunjuk pelaksanaan kegiatan yang akan datang.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan
perundangan,kebijakan,pedoman dan petunjuk teknis dibidang
administrasi ,surat menyurat,perlengkapan dan kearsipan,
kehumasan,protokol dan rumah tangga sebagai pedom an dalam
pelaksanaan kegiatan.
• Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas urusan umummelalui rapat
teknis atau konsultasi antar personil .
• Melaksanakan pengelolaan administrasi surat menyurat
,perjalanan dinas,penerimaan tamu,penerimaan dan pengir iman
berita ,rapat dinas ,ketatausahaan pimpinan serta pengelolaan
kearsipan berdasarkan petunjuk dan pedoman yang ditetapkan.
• Melaksanakan pengelolaan perlengkapan ,sarana dan prasarana
kantor ,dengan cara menganalisa kebutuhan,melaksanakan
pengadaan ,pendataan dan p enyaluran,secara tertib
efektif ,efisien,untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas.
• Melaksanakan pengelolaan urusan rumah tangga serta menjaga
keamanan ,kebersihan,kenyamanan pelaksanaan pekerjaan.
• Mengendalikan keluar masuk barang inventaris dengan car a
menyesuaikan permintaan dan kebutuhan.
• Menyelenggarakan administrasi dan tata usaha perkantoran
Sub.Bagian Umum.
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan unit kerja kepada atasan
secara l isan maupun tertulis sebagai bahan pertanggungjawaban
pelaksanaan tugas.
• Menyiapkan anggaran sub.bag.Umum.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada bawahan
untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi bawahan.
• Memelihara,merawat barang inventaris dan aset lainnya.
• Menyusun telaahan staf berkaitan bidang tugasnya.
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atsan secara l isan
maupun tertulis sebagai bahan masukan dan pertimbangan atasan
dalam pengambilan keputusan dan .
86 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris sesuai
dengan bidang tugasnya.
B. Bidang Perencanan dan Pengembangan Pegawai
Dipimpin oleh Kepala Bidang yang selaku Kuasa Pengguna
Anggaran pada Bidangnya berada dibawah dan bertanggungjawab
kepada kepala BKPPD.
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun program kerja dibidang perencanaan dan
pengembangan pegawai berdasarkan hasil evaluasi kegiatan
tahun sebelumnya sebagai pedoman dan petunjuk dalam
melaksanakan kegiatan yang akan datang.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan perundangan
,kebijakan ,pedoman dan petu njuk teknis serta bahan lainnya
yang berhubungan dengan perencanaan dan pengembangan
pegawai sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas.
• Merumuskan peta jabatan PNS.
• Melaksanakan koordinasi dil ingkungan kerja maupun dengan
instansi terkait sesuai dengan bidan g tugasnya agar diperoleh
keterpaduan dan ketepatan dalam pelaksanaan tugas,
• Menyiapkan bahan penyusunan peraturan perundangan
,kebijakan,pedoman dan petunjuk teknis dibidang
perencanaan dan pengembangan pegaw ai.
• Menginventarisir permasalahan yang berhubungan dengan
bidang perencanaan dan pengembangan pegawai serta
menyiapkan bahan petunjuk pemecahan masalah.
• Mengumpulkan bahan dan menyusun bezzeting ,rencana
kebutuhan pegawai dan penentuan formasi pegawai.
• Menyiapkan bahan penyusunan petunjuk tekni s pola
pembinaan dan pengembangan karier pegawai serta
pengendaliannya.
• Merumuskan kajian perencanan dan pengembangan pegawai.
• Melaksanakan kegiatan pengadaan /pengangkatan pegawai
baru sesuai dengan norma,standar dan prosedur yang
ditetapkan pemerintah.
87 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Mengoordinasikan pengentrian dan editing data pegawai
dengan instansi atau unit kerja terkait untuk menjaga
kelengkapan dan keakuratan data pegawai.
• Menyelenggarakan administrasi dan tata usaha perencanaan
dan pengembangan pegawai.
• Menyusun telaah staf dibidang perencanaan dan
pengembangan pegawai.
• Mengelola penyimpanan arsip Perencanan dan
Pengembangan pegawai.
• Menyiapkan bahan penyusunan Rencana Strategis (Rens tra)
dan Laporan Akuntabil itas K inerja Instansi Pemerintah
(Lakip)sesuai dengan lingkungan tugasn ya.
• Melaksanakan kegiatan pengelolaan data dan informasi serta
pengelolan administrasi pegawai t idak tetapdengan tertib.
• Menyiapkan bahan dan mengelola
pengangkatan,pemindahan,dan pemberhentian PNS dalam
dan dari jabatan struktural maupun fungsional.
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada atasan secara
l isan maupun tertulis sebagai pertanggungjawaban
pelaksanan tugas.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada
bawahan untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi
bawahan.
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sebagi
bahan masukan dan pertimbangan atasan dalampengambilan
keputusan ,dan
• Melaksanakan tugas lainyang diberikan oleh Kepala Badan
sesuai dengan bidang tugasnya.
Membawahkan :
1.Sub Bidang Formasi, Pengadaan dan Pendataan
Dipimpin oleh Kepala Sub Bidang yang selaku Pejabat Pelaksana
teknis Kegiatan pada Sub Bidangnya berada dibawah dan
bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna Anggaran pada
bidangnya.
88 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kegiatan yang berhubungan dengan
formasi dan pengadaan berdasarkan program kerja serta
hasil evaluasi tahun sebelum nya sebagai pedoman dan
petunjuk pelaksanaan kegiatan yang akan datang.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan
perundangan,kebijakan,pedoman dan petunjuk teknis serta
bahan lainnya yang berhubungan dengan formasi dan
pengadaan pegawai.
• Menyiapkan bahan dan menyusun bezetting pegawai
sebagai bahan anal is is kondisi dan kebutuhan pegawai.
• Menyiapkan bahan dan mnyusun formasi pegawai sebagai
bahan analis is pendistri sibuan dan pengadaan pegawai.
• Melaksanakan penyiapan anggaran Sub Bidang Formasi dan
Pengadaan.
• Melaksanakan koordinasi di l ingkungan kerjanya maupun
instansi terkait agar di pero leh keterpaduan kerja dan
menghindari pelaksanaan tugas yang tumpang tindih.
• Menghimpun dan mengolah data serta informasi yang
berhubungan dengan formasi dan pengadaan pegawai.
• Menghimpun dan memelihara arsip serta data/informasi
yang berhubungan dengan formasi dan pengadaan pegawai
untuk menunjang kelancaran penyelenggaraan program
Simpeg.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan penerimaan pegaw ai
dan pengangkatan CPNS baru,se suai dengan kebutuhan ri i l
,norma ,standar dan prosedur yang ditetapkan Peme rintah.
• Menyusun konsep surat di Sub Bidang Formasi, Pengadaan
dan Pendataan.
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada atasan
secara l isan maupun tertulis sebagai pertanggungjawaban
pelaksanan tugas.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada
bawahan untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi
staf.
89 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan
secara l isan maupun tertulis sebagi bahan masukan dan
pertimbangan atasan dalampengambilan keputusan ,dan
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan ole h Kepala Bidang
sesuai dengan bidang tugasnya.
2. Sub Bidang Jabatan Struktural dan Fungsional
Dipimpin oleh Kepala Sub Bidang yang selaku Pejabat Pelaksana
teknis Kegiatan pada Sub Bidangnya berada dibawah dan
bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna Anggaran pada
Bidangnya.
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kegiatan yang berhubungan Sub Bidang
Struktural dan Fungsional berdasarkan program kerja serta
hasil evaluasi tahun sebelumnya sebagai pedoman dan
petunjuk pelaksanaan kegiatan.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan perundangan,
kebijakan pedoman dan petunjuk teknis serta bahan lainnya
yang berhubungan dengan jabatan dan pendataan pegawaian.
▪ Melaksanakan koordinasi di l ingkungan kerjanya maupun
instansi terkait agar di peroleh keterpaduan kerja dan
menghindari pelaksanaan tugas yang tumpang tindih.
• Menghimpun bahan,mengoordinsikan,dan melaksanakan
pengelolan database /formasi PNS secara umum maupun
terperinci sebagai bahan anal isis pengembangan karier
pegawai.
• Menghimpun dan menyusun data jabatan secara lengkap dan
akurat.
• Menyiapkan bahan penyusunan peta jabatan PNS.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pengelolan
pengangkatan,pemindahan,dan pemberhentian PNS dalam dan
dari jabatan struktural maupun fungsional.
• Melaksanakan Penyiapan anggaran sub bidang jabatan dan
pendataan.
90 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menyiapkan bahan dan mengelola pelaksanaan pelantikan dan
pengambilan sumpah jabatan.
• Menginventarisir permasalahan jabatan struktural dan
fungsional dan merumuskan saran pemecahannya.
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada atasan secara
l isan maupun tertulis sebagai pertanggungjawaban
pelaksanan tugas.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada
bawahan untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi staf .
• Menyiapkan bahan telaahan staf sesuai bidang tugasnya.
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan secara
l isan maupun tertulis sebagi bahan masukan dan
pertimbangan atasan dalampengambilan keputusan ,dan
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala B idang
sesuai dengan bidang tugasnya.
C. Bidang Mutasi Pegawai
Dipimpin oleh Kepala Bidang yang selaku Kuasa Pengguna
Anggaran pada Bidangnya berada dibawah dan bertanggungjawab
kepada kepala BKPPD.
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kerja operasional berdasarkan program
kerja dibidang Mutasi pegawai berdasarkan hasil evaluasi
kegiatan tahun sebelumnya sebagai pedoman dan petunjuk
dalam melaksanakan kegiatan yang akan datang.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan
perundangan,kebijakan, pedoman dan petunjuk teknis yang
berhubungan dengan mutasi pegawai sebagai pedoman
pelaksanaan tugas.
• Menyelenggarakan administrasi dan tata usaha mutasi
pegawai.
• Melaksanakan koordinasi di l ingkungan kerjanya maupun
instansi terkait agar di peroleh keterpaduan dan ketepatan
pelaksanaan tugas.
91 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemrosesan administrasi
pengangkatan CPNS menjadi PNS.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemrosesan administrasi
Kenaikan Pangkat dan Kenaikan gaj i berkala.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemrosesan administrasi
Pemindahan lokasi tugas PNS.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemrosesan administrasi
Pemberhentian dan Pensiun PNS.
• Menyusun Daftar Urut Kepangkatan.
• Mengumpulkan mengelola dan memelihara data mutasi
kepegawaian, buku Pegawai,Register dan penjagaan kenai kan
pangkat ,kenaikan gaji berkala serta pemindahn/pensiun
pegawai.
• Menyiapkan bahan penyusunan petaturan
perundangan,kebijakan dan petunjuk teknis dibidang mutasi
pegawai.
• Menginventarisir permasalahan mutasi kepegawaian serta
merumuskan langkah pemecahan nya.
• Mengelola penyimpanan dan pemeliharaan arsip serta data
/informasi pegawai sesuai dengan tingkat kewenangannya
untuk menunjng kelancaran penyelenggaraan program Simpeg.
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada atasan secara
l isan maupun tertulis sebagai pertanggungjawaban pelaksanan
tugas.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada bawahan
untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi bawahan.
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sebagi
bahan masukan dan pertimbangan atasan dala mpengambilan
keputusan ,dan
• Menyusun anggaran bidang dan mempertanggungjawabkan
sesuai dengan penggunaannya.
• Menyiapkan bahan penyusunan Rencana Strategis (Renstra)
dan Laporan Akuntabil itas kinerja Instansi Pemerintah
(Lakip)sesuai dengan lingkungan tugas nya.
• Menyusun telahan staf berkaitan kebijakan pimpinan dibidang
mutasi pegawai ,dan
92 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh atasan sesuai
bidang tugasnya.
• Menyelenggarakan administrasi dan tata usaha mutasi
pegawai.
Membawahkan :
1. Sub Bidang Kepangkatan dan penggaj ian
Dipimpin oleh Kepala Sub Bidang yang selaku Pejabat Pelaksana
teknis Kegiatan pada Sub Bidangnya berada dibawah dan
bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna Anggaran pada
Bidangnya
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kerja operasional berdasarkan program
kerja berdasarkan hasil evaluasi kegiatan tahun sebelumnya
sebagai pedoman dan petunjuk dalam melaksanakan
kegiatan yang akan datang.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan perundan gan,
kebijakan, pedoman dan petinjuk teknis yang berhubungan
dengan kepangkatan dan penggaj ian pegawai sebagai
pedoman dalam melaksanakan tugas.
• Melaksanakan koordinasi di l ingkungan kerjanya maupun
instansi terkait agar di peroleh keterpaduan dan ketepa tan
pelaksanaan tugas.
• Melaksanakan penyimpanan dan pemmeliharaan arsip serta
dta/informasi kepangkatan dan penggaj ian pegawai untuk
menunjang kelancaran penyelenggaraan program simpeg.
• Menyiapkan bahan dan melaksankan pemrosesan
administrasi kenaikan pangkat dan kenaikan gaji brkala
serta inpassing PNS.
• Melaksanakan administrasi dan tata usaha kepangkatan dan
penggajian pegawai.
• Melaksanakan penyiapan anggaran Sub bidang Kepangkatan
dan Penggaj ian
93 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menyusun daftar urut kepngkatan PNS.
• Menyusun telaahan staf di bidang kepngkatan dan
penggajian pegawai.
• Menyusun dan memelihara, buku induk Pegawai,Register
dan penjagaan Kepangkatan dan penggaj ian pegawai.
• Mengelola penyimpanan dan mem elihara, arsip serta data
/informasi Kepangkatan dan penggaj ian PNS.
• Menyiapkan bahan penyusunan petaturan
perundangan,kebijakan dan petunjuk teknis dibidang
Kepangkatan dan penggajian PNS.
• Menginventarisir permasalahan Kepangkatan dan
penggajian pegawai serta merumuskan langkah
pemecahannya.
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada atasan
secara l isan maupun tertulis sebagai pertanggungjawaban
pelaksanan tugas.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada
bawahan untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi staf .
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan
sebagi bahan masukan dan pertimbangan atasan
dalampengambilan keputusan ,dan
• Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh atasan sesuai
bidang tugasnya.
2. Sub Bidang Pengangkatan,pemindahan dan pemberhentian
Dipimpin oleh Kepala Sub Bidang yang selaku Pejabat Pelaksana
teknis Kegiatan pada Sub Bidangnya berada dibawah dan
bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna Anggaran pada
Bidangnya
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kerja operasional berdasarkan program
kerja berdasarkan hasil evaluasi kegiatan tahun sebelumnya
sebagai pedoman dan petunjuk dalam melaksanakan
kegiatan yang akan datang.
94 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menghimpun dan mempelajari peraturan
perundangan,kebijaka, pedoman dan petunjuk teknis yang
berhubungan dengan Pengangkatan,pemindahan dan
pemberhentian sebagai pedoman pelaksanaan tugas.
• Melaksanakan koordinasi di l ingkungan kerjanya maupun
instansi terkait agar di peroleh keterpaduan dan ketepatan
pelaksanaan tugas.
• Melaksanakan penyiapan anggran di sub bidang
Pengangkatan,pemindahan dan pemberhentian.
• Melaksanakan pengelolan uji kesehatan bagi CPNS yang
akan diangkat menjdi PNS.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemro sesan
administrasi pengangkatan CPNS menjadi PNS,pingah lokasi
tugas dan pemberhentian/Pensiun PNS.
• Mengelola penyimpanan dan memelihara, arsip serta data
/informasi Pengankatan ,pemindahan lokasi tugas dan
pemberhentian PNS untuk menunjang kelancara n
penyelenggaraan Simpeg.
• Melaksanakan administrasi dan tata usaha Mutasi pegawai
sesuai dengan lingkup tugasnya.
• Menyiapkan telaahan Staf bidang Pengangkatan,pemindahan
lokasi tugas dan pemberhentian pegawai.
• Menyiapkan bahan penyusunan peraturan perund angan,
kebijakan dan petunjuk teknis bidang
Pengangkatan,pemindahan lokasi tugas dan pemberhentian
/pensiun pegawai.
• Menginventarisir permasalahan Pengangkatan,pemindahan
lokasi tugas dan pemberhentian /pensiun pegawai serta
merumuskan langkah pemecahann ya.
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan kepada atasan
secara l isan maupun tertulis sebagai pertanggungjawaban
pelaksanan tugas.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada
bawahan untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi staf .
95 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan
sebagi bahan masukan dan pertimbangan atasan
dalampengambilan keputusan ,dan
• Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh atasan sesuai
bidang tugasnya.
D. Bidang Pendidikan dan Pelatihan Pegawai
Dipimpin oleh Kepala Bidang yang selaku Kuasa Pengguna
Anggaran pada Bidangnya berada dibawah dan bertanggungjawab
kepada kepala BKPPD.
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kerja operasional berdasarkan program kerj a
dibidang Pendidikan dan Pelat ihan pegawai berdasarkan hasi l
evaluasi kegiatan tahun sebelumnya sebagai pedoman dan
petunjuk dalam melaksanakan kegiatan yang akan datang.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan
perundangan,kebijaka, pedoman dan petunjuk teknis yang
berhubungan dengan mutasi pegawai non Guru sebagai pedoman
pelaksanaan tugas.
• Melaksanakan koordinasi di l ingkungan kerjanya maupun instansi
terkait agar di peroleh keterpaduan dan ketepatan pelaksanaan
tugas.
• Melaksanakan analisa kebutuhan D iklat pegawai.
• Menyelenggrakan diklat pegawai sesuai dengn kebutuhn daerah
melalui pelaksanaan maupun pengiriman serta upaya lain
pengembangan SDM.
• Menginventarisir permasalahan diklat pegawai serta
merumuskan langkah pemecahannya.
• Melaksanakan koordinasi dan kerja sama pelaksanaan diklat
prajabatan ,struktural dan teknis fungsional dengan Pemerintah
Pusat,Provinsi ,Kabupaten/Kota lain berdasarkan petunjuk atasan.
• Menyelenggarakan diklat prajabatan ,struktural dan teknis
fungsional sesuai dengan kebutuhan ,k emampuan dan batas
kewenangan.
96 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Melaksanakan pengelolaan ij in belajar,i j in penggunaan
gelar,tugas belajar,ujian dinas dan ujian penyesuaian ijazah
sesuai ketentuan yang berlaku.
• Menyiapkan bahan penyusunan petaturan
perundangan,kebijakan dan petunjuk teknis dibidang mutasi
pegawai.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pembinaan ,pengawasan
dan pengendalian kegiatan Diklat Pegawai di Daerah.
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan yang menjadi
tanggungjawabnya serta hasil evaluasi kegiatan yang
dilaksanakan kepada atasan secara l isan maupun tertulis sebagai
pertanggungjawaban pelaksanan tugas.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada bawahan
untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi bawahan.
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sebagi
bahan masukan dan pertimbangan atasan dalampengambilan
keputusan ,dan
• Menyusun anggaran bidang dan mempertanggungjawabkan
sesuai dengan penggunaannya.
• Menyiapkan bahan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) dan
Laporan Akuntabil itas kinerja Instansi Pemerintah (Lakip)sesuai
dengan lingkungan tugasnya.
• Menyusun telahan staf berkaitan kebijakan pimpinan dibidang
Diklat pegawai ,dan
• Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh atasan sesuai
bidang tugasnya.
Membawahkan :
1. Sub Bidang Pendid ikan dan Pelatihan Struktural
Dipimpin oleh Kepala Sub Bidang yang selaku Pejabat Pelaksana
teknis Kegiatan pada Sub Bidangnya berada dibawah dan
bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna Anggaran pada
Bidangnya
Mempunyai tugas pokok dan fungsi se bagai berikut :
97 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menyusun rencana kerja operasional berdasarkan program
kerja berdasarkan hasil evaluasi kegiatan tahun sebelumnya
sebagai pedoman dan petunjuk dalam melaksanakan kegiatan
yang akan datang.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan
perundangan,kebijaka, pedoman dan petunjuk teknis
dibidang Diklat Pegawai sebagai pedoman pelaksanaan
tugas.
• Melaksanakan koordinasi di l ingkungan kerjanya maupun
instansi terkait agar di peroleh keterpaduan dan ketepatan
pelaksanaan tugas.
• Menginventarisir permasalahan yang berhubungan dengan
Diklat Struktural dan Prajabatan serta menyiapkan bahan
petunjuk pemecahannya.
• Menghimpun bahan dan melaksanakan analisis kebutuhan
diklat strukturan dan prajabatan yang sesuai dengan kondisi
daerah.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pengelolaan diklat
strukturan dan prajabatan sesuai kebutuhan daerah dan
batas kewengan ,baik melalui pelaksanaan maupun
pengiriman serta upaya lain pengembangan SDM.
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pemrosesan tugas
belajar, i j in belajar,i j in penggunaan gelar kesarjanaan ,ujian
dinas dan ujian penyesuaian i jazah.
• Menyiapkan bahan penyusunan anggaran Sub bidang Diklat
Struktural .
• Mengelola penyimpanan dan memelihara, arsip serta data
/informasi Pegawai sesuai dengan lin gkup tugasnya untuk
menunjang kelancaran penyelenggaraan Simpeg.
• Melaksanakan administrasi dan tata usaha Sub Bid Diklat
Struktural .
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan yang menjadi
tanggungjawabnya serta hasil evaluasi kegiatan yang
dilaksanakan kepada atasan secara l isan maupun tertulis
sebagai pertanggungjawaban pelaksanan tugas.
98 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada
bawahan untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi
bawahan.
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sebagi
bahan masukan dan pertimbangan atasan dalampengambilan
keputusan .
• Menyiapkan telaahan Staf bidang Diklat Struktural Pegawai.
• Melaksanakan koordinasi dan mengikuti sosialisasi teknis
kurikulum diklat struktural ke Instansi Pusat BKN<pemerintah
Provinsi berkaitan dengan pelaksanaan diklat Pegawai.
• Menyiapkan bahan kerja sama dan koordinasi dengan
Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota tentang pelaksanaan
Diklat Prajabatan,Diklat Penjenjangan jabatan struktural.dan
• Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh atasan s esuai
bidang tugasnya.
2. Sub Bidang Pendidikan dan Pelatihan Teknis Fungsional yang
dipimpin oleh Kepala Sub Bidang yang selaku Pejabat Pelaksana
teknis Kegiatan pada Sub Bidangnya berada dibawah dan
bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna Anggaran pada
Bidangnya
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kerja operasional berdasarkan program
kerja berdasarkan hasil evaluasi kegiatan tahun sebelumnya
sebagai pedoman dan petunjuk dalam melaksanakan kegiatan
yang akan datang.
• Menghimpun dan mempelajari peraturan
perundangan,kebijakan, pedoman dan petunjuk teknis
dibidang Diklat Teknis Fungsional sebagai pedoman
pelaksanaan tugas.
• Melaksanakan koordinasi di l ingkungan kerjanya maupun
instansi terkait agar di peroleh keterpaduan dan ketepatan
pelaksanaan tugas.
• Menginventarisir permasalahan yang berhubungan dengan
Diklat Teknis Fungsional serta menyiapkan bahan petunjuk
pemecahannya.
99 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menghimpun bahan dan melaksanakan analisis kebutuhan
diklat Teknis Fungsional yang sesuai dengan kondisi daerah.
• Menyiapkan bahan dan menyelenggarakan diklat teknis
fungsional sesuai kebutuhan daerah dan batas kewengan
,baik melalui pelaksanaan maupun pengiriman serta upaya
lain pengembangan SDM.
• Menyiapkan bahan serta melaksanakan pembinaan
,pemgawasan dan pengendalian pelaksanaan diklat teknis
fungsional di daerah.
• Menyiapkan bahan penyusunan anggaran Sub bidang Diklat
Teknis Fungsional.
• Mengelola penyimpanan dan memelihara, arsip serta data
/informasi Pegawai sesuai dengan lingkup tugasnya untuk
menunjang kelancaran penyelenggaraan Simpeg.
• Melaksanakan administrasi dan tata usaha Sub Bid Diklat
Teknis Fungsional.
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan yang menjadi
tanggungjawabnya serta hasil evaluasi kegiatan yang
dilaksanakan kepada atasan secara l isan maupun tertulis
sebagai pertanggungjawaban pelaksanan tugas.
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada
bawahan untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi
bawahan.
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan sebagi
bahan masukan dan pertimbangan atasan dalampengambilan
keputusan .
• Menyiapkan telaahan Staf bidang Diklat Teknis Fungsional.
• Melaksanakan koordinasi dan mengikuti sosialisasi teknis
kurikulum diklat Teknis Fungsional ke Instansi Pusat BKN
pemerintah Provinsi berkaitan deng an pelaksanaan diklat
Pegawai.
• Menyiapkan bahan kerja sama dan koordinasi dengan
Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota tentang pelaksanaan
DiklatTeknis Fungsional .dan
• Melaksanakan tugas lain yang di berikan oleh atasan sesuai
bidang tugasnya.
100 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
D. Bidang Pembinaan Pegawai
Dipimpin oleh Kepala Bidang yang selaku Kuasa Pengguna
Anggaran pada Bidangnya berada dibawah dan bertanggungjawab
kepada kepala BKPPD.
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kerja operasional berdasa rkan program
kerja dibidang Pendidikan dan Pelatihan pegawai berdasarkan
hasil evaluasi kegiatan tahun sebelumnya sebagai pedoman
dan petunjuk dalam melaksanakan kegiatan yang akan datang.
• Menyusun rencana kegiatan operasional berdasarkan program
kerja serta hasil evaluasi kegiatan tahun sebelumnya sebagai
pedoman dan petunjuk pelaksanaan kegiatan yang akan
datang;
• Menghimpun peraturan perundangan,kebijakan,pedoman dan
petunjuk teknis pembinaan pegawai serta menyusun bahan
kebijakan teknis dan peraturan per undangan di bidang
pembinaan pegawai;
• Menyelenggarakan administrasi pembinaan pegawai;
• Melaksanakan koordinasi dil ingkungan kerjanya maupun
dengan instansi terkait agar diperoleh keterpaduan dan
ketepatan dalam pelaksanaan tugas;
• Menyiapkan bahan dan melak sanakan administrasi umum
kepegawaian yang meliputi pengelolaan kartu taspen, kartu
pegawai, Karis/Karus dan sejenisnya;
• Menghimpun bahan dan melaksanakan pembinaan mental
kedisiplinan, yang meliputi pengelolaan daftar hadir, dan
penilaian pelaksanaan peke rjaan, penyelesaian pelanggaran
disiplin, i j in pergeraian dan perkawinan pegawai, kedudukan
hukum dan sengketa kepegawaian serta upaya -upaya lain
peningkatan disipl in pegawai;
• Melaksanakan pengelolaan peningkatan kesejahteraan
pegawai, yang meliputi pengelolaan cuti pegawai, pemberian
penghargaan dan janda jasa, bantuan/insentif/tali asih,
pelayanan taspen dan bapertarum serta upaya -upaya lain
peningkatan kesejahteraan pegawai;
101 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan sosial isasi peraturan
perundangan dan kebijakan di bidang pegawai;
• Menghimpun dan menyusun peraturan perundangan dan
kebjakan di bidang kepegawaian;
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pembinaan, pengawasan
dan pengendalian kegiatan administrasi kepegawaian di
daerah;
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan yang menjadi
tanggungjawabnya dan hasil evaluasi kegiatan yang
dilaksanakan kepada atasan secara l isan maupun tertul is
sebagai bahan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas;
• Mengelola penyimpanan dan pemeliharaan arsip serta
data/informasi pegawai sesuai dengan l ingkup tugasnya untuk
menunjang kelancaran penyelenggaraan simpeg;
• Menghimpun bahan dan menyusun anggaran Bidang
Pembinaan Pegawai dan mempertanggungjawabkan sesuai
dengan penggunaannya;
• Menyiapkan bahan Penyusunan Rencana Strategi s (Renstra)
dan Penysunan Laporan Akuntabi l itas Kinerja Instansi
Pemerintah (Lakp) sesuai dengan l ingkup tugasnya;
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada bawahan
untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi bawahan;
• Menyampaikan saran dan pertim bangan kepada atasan secara
l isan maupun tertulis sebagai bahan pertimbangan atasan
dalam pengambilan keputusan;
• Menyiapkan bahan telaahan staf di bidang pembinaan
pegawai; dan
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan
sesuai dengan bidang tugasnya.
Membawahkan :
1. Sub Bidang Pembinaan Kedisipl inan yang dipimpin oleh Kepala
Sub Bidang yang selaku Pejabat Pelaksana teknis Kegiatan pada
Sub Bidangnya berada dibawah dan bertanggungjawab kepada
Kuasa Pengguna Anggaran pada Bidangnya.
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
102 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menyusun rencana kegiatan operasional berdasarkan
program kerja serta hasi l evaluasi kegiatan tahun
sebelumnya sebagai pedoman dn petunjuk pelaksanaan
kegiatan yang akan datang;
• Menghimpun peraturan perundangan, kebijakan, pedoman
dan petunjuk teknis pembinaan kedisiplinan pegawai serta
menyusun bahan kebijakan teknis dan peraturan
perundangan di bidang kepegawaian;
• Menyelenggarakan administrasi pembinaan kedisiplinan
pegawai;
• Melaksanakan koordinasi di l ingkungan kerjanya maupun
dengan instansi terkait agar diperoleh keterpaduan,
ketepatan dalam pelakanaan tugas;
• Melaksanakan pengelolaan dan pengkajian daftar hadir
pegawai;
• Melaksanakan pengelolaan dan pengkajian peni laian
pelaksanaan pekerjaan PNS;
• Menghimpun bahan dan melaksanakan pembinaan mental
kedisiplinan, penyelesaian tindak pelanggaran disipl in,
kedudukan hukum pegawai dan sengketa kepegawaian
lainnya;
• Menghimpun dan menyusun bahan peraturan perundangan
dan kebijakan di bidang kedisipl inan pe gawai;
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pembinaan,
pengawasan dan pengendalian kegiatan pembinaan
kedisiplinan pegawai di daerah;
• Mengelola penyimpanan dan pemeliharaan arsip serta
data/informasi pegawai sesuai dengan lingkup tugasnya
untuk menunjang kelancaran penyelenggaraan simpeg;
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan yang menjadi
pertanggungjawabannya dan hail evaluasi kegiatan yang
dilaksanakan kepada atasan secara l isan maupun tulisan
sebagai bahan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas;
• Memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada staf
untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi staf;
103 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan
secara l isan maupun tertulis sebagai bahan pertimbangan
atasan dalam pengambilan keputusan;
• Menyiapkan bahan penyusunan anggaran pembinaan
kedisiplinan pegawai;
• Menyiapkan bahan telaahan staf dibidang pembinaan
kedisiplinan pegawai; dan
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang
sesuai dengan bidang tugasnya.
2. Sub Bidang Pembinaan Kesejahteraan dan Penilaian Kinerja
yang dipimpin oleh Kepala Sub Bidang yang selaku Pejabat
Pelaksana teknis Kegiatan pada Sub Bidangnya berada
dibawah dan bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna
Anggaran pada Bidangnya.
Mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :
• Menyusun rencana kegiatan operasional berdasarkan
program kerja serta hasil evaluasi kegiatan tahun
sebelumnya sebagainya sebagai pedoman dan petunj uk
pelaksanaan kegiatan yang akan datang;
• Menghimpun peraturan
perundangan,kebijakan,pedoman dan petunjuk teknis
pembinaan kesejahteraan pegawai serta menyusun
bahan kebijakan teknis dan peraturan perundangan di
bidang kepegawaian;
• Menghimpun, menyusun dan mensosialisasikan
peraturan perndangan, kebijakan, pedoman dan
petunjuk teknis dibidang pembinaa n kesejahteraan
pegawai;
• Melaksanakan koordinasi di l ingkungan kerjanya
maupun dengan instansi terkait agar diperoleh
keterpaduan, ketepatan dalam pelaksanaan tugas;
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pengelolaan
administrasi umum kepegawaian, seperti Kartu Taspen,
Kartu PNS, Karis/Karsu dan sejenisnya;
104 BAB V Penjelasan Atas Informasi Non - Keuangan
Pemerintah Kabupaten Grobogan
BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
• Menghimpun bahan dan melaksanakan upaya
peningkatn kesejahteraan pegawai, seperti Askes,
Taspen, Taperum, Santunan Kematian, Tali Asih /
pesangon dan insentif;
• Menghimpun bahan dan melaksanakan pengelolaan
pemberian penghargaan dan tanda jasa bagi pegawai;
• Menghimpun bahan dan melaksanakan pengelolaan cuti
pegawai dan peraturan hari lbur;
• Menyiapkan bahan dan melaksanakan pembinaan
pengawasan dan pengendalian kegiatan pembinaan
kesejahteraan pegawai di daerah;
• Mengelola penyimpanan dan pemeliharaan arsip serta
data/informasi pegawai sesuai dengan lingkup tugasnya
untk menunjang kelancaran penyelenggaraan simpeg;
• Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan yang menjadi
tanggungjawabnya dan hasil evaluas i kegiatan yang
dilaksanakan kepada atasan secara l isan maupun
tertulis sebagai bahan pertanggungjawaban
pelaksanaan tugas;
• Memberi penilaian pelaksanaan pekerjaan kepada staf
untuk mengetahui prestasi kerja dan dedikasi staf;
• Menyusun konsep pembinaan kesejahteraan pegawai
sesuai kewenangannya;
• Menyiapkan bahan telaahan staf dibidang pembinaan
pegawai;
• Melaksanakan pengelolaan administrasi pembinaan
kesejahteraan pegawai;
• Menyiapkan bahan penyusunan anggaran pembinaan
kesejahteraan pegawai;
• Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan
secara ; l isan maupun tertulis sebagai bahan
pertimbangan atasan dalam pengambilan keputusan;
dan
• Melaksanakan tugas lain yang diberikan kepada Kepala
bidang sesuai dengan bidang tugasnya .
105
BAB VI Penutup
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
BAB VI PENUTUP
Dari uraian sebagaimana tersebut p ada Bab I , I I , I I I , IV,dan V
maka kesimpulan yang dapat diambil adalah sebagai berikut:
1. Penyusunan Laporan Keuangan ini merupakan Laporan
Keuangan yang disusun sesuai dengan penerapan basis akrual
sebagaimana yang diamanatkan Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar
Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah
Daerah.
2. Ikhtisar pencapaian pendapatan sebesar Rp 0,00 dikarenakan
Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
Kabupaten Grobogan bukan merupakan OPD Pengelola
Pendapatan.
3. Ikhtisar pencapaian belanja dan transfer sebesar Rp
6.469.115.264,00 atau 95,54 persen, lebih rendah Rp
302.203.816,00 j ika dibandingkan dengan anggarannya yaitu
sebesar Rp 6.771.319.080,00
4. Berdasarkan realisasi Pendapatan Badan Kepegawaian,
Pendidikan dan Pelatihan Daerah sebesar Rp 0,00 dan real isasi
Belanja Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah
sebesar Rp 6.469.115.264,00; maka terjadi Defisit Anggaran
pada TA 2020 sebesar (Rp 6.469.115.264,00). Sementara itu,
realisasi Pembiayaan (Netto) pada TA 2020 adalah sebesar
(Rp0,00) yang berasal dari Penerimaan Pembiayaan sebesar
Rp0,00 dan Pengeluaran Pembiayaan sebesar Rp0,00. Terjadinya
Defisit Anggaran dan tidak adanya realisasi Pembiayaan Netto
mengakibatkan Sisa Kurang Pembiayaan Anggaran (SIKPA) TA
2020 sebesar (Rp 6.469.115.264,00).
5. Pada Laporan Operasional per 31 Desember 2020, jumlah
Pendapatan-LO sebesar Rp 0,00 dan jumlah Beban sebesar Rp
6.376.677.162,46
6. Pada Laporan Perubahan Ekuitas per 31 Desember 2020, Ekuitas
Awal sebesar Rp. 1.776.979.373,70 dan Ekuitas Akhir sebesar Rp
1.869.417.475,24
7. Pada Laporan Neraca per 31 Desember 2020, jumlah Aset
sebesar Rp 1.597.183.241,24 dibandingkan dengan Neraca per 31
Desember 2019 sebesar Rp 1.718.906.009,39 atau mengalami
penurunan sebesar 7,08 persen. Jumlah Aset tersebut terdiri
106
BAB VI Penutup
Pemerintah Kabupaten Grobogan BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH Catatan atas Laporan Keuangan Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
dari : Aset Lancar sebesar Rp 4.941.700,00; Investasi Jangka
Panjang sebesar Rp 0,00; Aset Tetap sebesar Rp
3.856.613.230,00 ;Akumulasi Penyusutan sebesar (Rp.
2.055.933.848,76); Dana Cadangan sebesar Rp 0,00 dan Aset
Lainnya sebesar Rp 77.920.000,00. Sedangkan untuk Jumlah
Kewajiban dan Ekuitas sebesar Rp 1.883.541.081,24 terdiri dari
Kewajiban sebesar Rp. 14.123.606,00 dan Ekuitas sebesar
1.869.417.475,24 .
Dari kesimpulan sebagaimana tersebut di atas,
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan serta
pembinaan kemasyarakatan sampai dengan akhir tahun 2020 ini
t idak luput dari kekurangan . Hal in i tentu saja akan menjadi
bahan evaluasi untuk perbaikan penyele nggaraan pemerintahan
ke depan agar kekurangan di dalam penyelenggaraan
pemerintahan dapat diminimalisir pada tahun -tahun
mendatang.
Semoga laporan ini dapat bermanfaat dan mampu
menjadi pemacu peningkatan kualitas dan kreatif itas
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten
Grobogan untuk tahun berikutnya.
Purwodadi, 31 Desember 2020 KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN, PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH KABUPATEN GROBOGAN
PADMA SAPUTRA, S.Sos.MM.
Pembina Tk. I NIP. 19720409 199203 1 002