LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... -...

106
PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures & energy LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN III TAHUN 2011 Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 (Tidak Diaudit) Perbandingan Dengan Angka-angka Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 (Tidak Diaudit), Kecuali Untuk Laporan Posisi Keuangan (Neraca) Konsolidasi dengan Perbandingan 31 Desember 2010 (Diaudit) Address: Graha Mandiri 27 th Floor Jl. Imam Bonjol No. 61 Jakarta 10310 Phone +62 21 3907206 Fax +62 21 3903495 www.dayaindo.com

Transcript of LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... -...

Page 1: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK

DAN PERUSAHAAN ANAK

Resource based, infrastructures & energy

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

TRIWULAN III TAHUN 2011

Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 (Tidak Diaudit)

Perbandingan Dengan Angka-angka Untuk Periode Sembilan Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 (Tidak Diaudit),

Kecuali Untuk Laporan Posisi Keuangan (Neraca) Konsolidasi

dengan Perbandingan 31 Desember 2010 (Diaudit)

Address: Graha Mandiri 27th Floor Jl. Imam Bonjol No. 61 Jakarta 10310 Phone +62 21 3907206 Fax +62 21 3903495

www.dayaindo.com

Page 2: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures
Page 3: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

DAFTAR ISI

Halaman

SURAT PERNYATAAN DIREKSI Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi 1 - 2

Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasi 3

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi 4

Laporan Arus Kas Konsolidasi 5

Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasi 6 - 103

Page 4: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

Catatan 30 September 2011 31 Desember 2010

ASET

ASET LANCAR

Kas dan Bank 2c,3 6.370.598.379 1.234.503.134

Penempatan Jangka Pendek 2d,4 732.399.002.781 1.105.123.492.559

Piutang usaha 2e,5

Pihak yang berelasi 117.601.017.397 118.101.768.757

277.379.950.554 175.596.234.118

Jumlah Piutang Usaha 394.980.967.952 293.698.002.876

Persediaan 2g,6 72.432.676.868 65.823.809.770

Piutang Lain-Lain

Pihak ketiga 7 332.413.961.880 23.870.739.301

Beban Dibayar Dimuka 2e,8

Pihak yang berelasi 28.113.335.567 24.153.335.567

Pihak ketiga 57.707.665.657 65.559.559.464

Jumlah Beban Dibayar Dimuka 85.821.001.224 89.712.895.031

JUMLAH ASET LANCAR 1.624.418.209.083 1.579.463.442.670

ASET TIDAK LANCAR

Piutang Lain-Lain 2e,7

Pihak yang berelasi 11.995.965.840 10.003.459.040

Aset Pajak Tangguhan 2r,16 2.428.956.353 1.040.371.099

Aset Tetap 2h,9

498.975.611.500 461.242.600.255

Goodwill 2k,10

185.250.000.000 192.562.500.000

Beban Eksplorasi Tangguhan 2l,11 300.150.981.780 397.018.139.610

Beban Eksplorasi dan Pengembangan Tangguhan 2l,12

152.873.699.434 31.501.128.517

Aset Lain-Lain 2m,13 364.691.606.955 284.986.109.834

JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 1.516.366.821.862 1.378.354.308.355

JUMLAH ASET 3.140.785.030.946 2.957.817.751.026

setelah dikurangi saldo penyisihan piutang ragu-

ragu sebesar Rp 84.594.090 pada tahun 2011

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN

(Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI30 SEPTEMBER 2011

Dengan Angka Perbandingan Tanggal 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

setelah dikurangi saldo penyisihan piutang ragu-

ragu sebesar Rp 260.474.737 pada tahun 2011

Pihak ketiga

setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar

Rp 9.750.000.000 pada tahun 2011 dan

Rp 2.437.500 pada tahun 2010

setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar

masing-masing Rp 11.578.254.032 pada tahun

2011 dan Rp 1.330.491.649 pada tahun 2010

setelah dikurangi akumulasi penyusutan masing-

masing sebesar Rp 34.909.744.214 pada tahun 2011

dan Rp 14.393.044.834 pada tahun 2010

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan

1

Page 5: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

Catatan 30 September 2011 31 Desember 2010

LIABILITAS DAN EKUITAS

LIABILITAS

LIABILITAS JANGKA PENDEK

Pinjaman Jangka Pendek

14 152.037.768.462 87.086.773.755

Hutang Usaha 2e,15

48.441.097.134 54.176.368.609

Hutang Pajak 2r,16 60.951.037.701 36.336.639.378

Beban Masih Harus Dibayar 17 482.205.247 210.200.506

Uang Muka Penjualan 2e,18

7.303.928.190 -

3.887.532.000 1.234.895.200

Jumlah Uang Muka Penjualan 11.191.460.190 1.234.895.200

Hutang Lain-Lain 19

15.097.827.777 17.662.000.000

Hutang Sewa Pembiayaan 2i,20 376.812.000 332.844.000

JUMLAH LIABILITAS JANGKA PENDEK 288.578.208.511 197.039.721.448

LIABILITAS JANGKA PANJANG

Hutang Lain-Lain 2e,19

Pihak yang berelasi 127.705.759.541 292.913.584.608

Hutang Sewa Pembiayaan 2i,20 353.920.000 282.060.960

Liabilitas Pengelolaan Lingkungan Hidup 2l,21 7.511.459.456 3.002.084.075

Liabilitas Manfaat Karyawan 2p,22 1.508.527.378 1.227.228.436

JUMLAH LIABILITAS JANGKA PANJANG 137.079.666.375 297.424.958.079

JUMLAH LIABILITAS 425.657.874.886 494.464.679.527

EKUITAS

Modal Saham 24

1.932.448.787.500 1.932.448.787.500

Tambahan modal disetor 2q,25 259.625.227.000 259.625.227.000

Saldo Laba 171.907.824.517 101.518.097.572

2.363.981.839.017 2.293.592.112.072

Kepentingan non-pengendali 23 351.145.317.043 169.760.959.429

JUMLAH EKUITAS 2.715.127.156.060 2.463.353.071.501

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 3.140.785.030.946 2.957.817.751.026

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASI

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN

(Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada

pemilik entitas induk

30 SEPTEMBER 2011

Dengan Angka Perbandingan Tanggal 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Pihak ketiga

Pihak ketiga

Pihak yang berelasiPihak ketiga

Pihak ketiga

Modal dasar 50.000.000.000 dengan nilai nominal

Rp. 100 per saham, modal ditempatkan dan disetor

penuh masing-masing saham 19.324.487.875 pada

tahun 2011 dan 2010

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan

2

Page 6: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

OPERASI BERJALAN Catatan 30 September 2011 30 September 2010

PENJUALAN BERSIH 2n,26 1.119.624.858.153 1.261.761.915.094

BEBAN POKOK PENJUALAN 2n,27 964.691.771.395 1.130.611.980.999

LABA KOTOR 154.933.086.757 131.149.934.095

BEBAN USAHA 2n,28

Beban Operasi dan Pengawasan Tambang 4.201.545.684 858.716.717

Beban Pemasaran 664.360.268 2.213.650.641

Beban Pengembangan Usaha 2.080.125.299 665.462.900

Beban Umum dan Administrasi 21.566.924.081 13.627.893.150

Jumlah Beban Usaha 28.512.955.331 17.365.723.408

LABA USAHA 126.420.131.426 113.784.210.687

PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN 29

Pendapatan Lain-Lain 4.451.424.521 3.515.403.143

Beban Lain-Lain (22.084.062.988) (8.667.914.426)

Jumlah Pendapatan (Beban) Lain-Lain (17.632.638.467) (5.152.511.284)

LABA OPERASI BERJALAN SEBELUM PAJAK 108.787.492.959 108.631.699.403

OPERASI DALAM PENGHENTIAN (REAL ESTAT)

BEBAN POKOK PENJUALAN 2n,30 - 78.346.635

LABA (RUGI) KOTOR - (78.346.635)

BEBAN USAHA 2n,30 - 331.931.768

RUGI USAHA - (410.278.403)

RUGI OPERASI DALAM PENGHENTIAN SEBELUM PAJAK - (410.278.403)

LABA SELURUH USAHA SEBELUM PAJAK 108.787.492.959 108.221.421.001

MANFAAT (BEBAN) PAJAK 2q,16

Estimasi Pajak Kini (33.401.993.652) (27.231.446.998)

Pajak Tangguhan 1.388.585.255 183.044.460

Jumlah Manfaaf (Beban) Pajak (32.013.408.397) (27.048.402.538)

LABA BERSIH 76.774.084.560 81.173.018.463

Laba Bersih yang dapat

diatribusikan kepada :

Pemilik entitas induk 70.389.726.945 70.017.569.929

Kepentingan non-pengendali 23 6.384.357.615 11.155.448.534

LABA BERSIH 76.774.084.560 81.173.018.463

LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 2s,31 3,64 23,26

LABA BERSIH PER SAHAM DILUSIAN 2s,31 3,64 22,36

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN(Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011

Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan

3

Page 7: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

Modal Ditempatkan Entitas Kepentingan

dan Disetor Penuh Biaya Emisi Saham Agio Saham Induk non-pengendali

Saldo 1 Januari 2010 168.039.025.000 (3.435.154.013) 180.041.812.500 20.876.635.526 157.378.981.290 522.901.300.303

Hasil PUT 2 1.764.409.762.500 (5.201.919.612) 88.220.488.125 - - 1.847.428.331.013

Laba Bersih Periode Berjalan - - - 80.641.462.046 12.381.978.139 93.023.440.185

Saldo 31 Desember 2010 1.932.448.787.500 (8.637.073.625) 268.262.300.625 101.518.097.572 169.760.959.429 2.463.353.071.501

Modal Ditempatkan Entitas Kepentingan

dan Disetor Penuh Biaya Emisi Saham Agio Saham Induk non-pengendali

Saldo 1 Januari 2011 1.932.448.787.500 (8.637.073.625) 268.262.300.625 101.518.097.572 169.760.959.429 2.463.353.071.501

Penyesuaian sehubungan

dengan perubahan kebijakan

akuntansi - - - - 175.000.000.000 175.000.000.000

Laba Bersih Periode Berjalan - - - 70.389.726.945 6.384.357.615 76.774.084.560

Saldo 30 September 2011 1.932.448.787.500 (8.637.073.625) 268.262.300.625 171.907.824.517 351.145.317.044 2.715.127.156.060

Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN(Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Tambahan Modal DisetorJumlah

Tambahan Modal DisetorJumlah

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan

4

Page 8: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

30 September 2011 30 September 2010

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Penerimaan dari Pelanggan 1.028.298.458.067 1.162.490.818.880

Pembayaran Kepada Pemasok dan Rekanan (941.205.325.846) (1.113.517.045.063)

Kas dihasilkan dari Operasi 87.093.132.220 48.973.773.817

ARUS KAS DARI (DIGUNAKAN UNTUK) AKTIVITAS OPERASI

Pembayaran Operasional (26.154.934.577) (3.041.135.734)

Pembayaran Bunga Bank (10.967.188.439) (7.938.619.416)

Pembayaran Pajak (8.787.595.328) (1.996.665.452)

Penerimaan Bunga & Jasa Giro 2.887.002.959 (89.702.759)

Penerimaan Lain-Lain 1.564.421.562 2.737.275.808

Pembayaran Biaya Lain-Lain (3.804.374.548) 138.535.083

Kas dihasilkan dari Operasi (45.262.668.372) (10.190.312.470)

ARUS KAS BERSIH DARI (DIGUNAKAN UNTUK) AKTIVITAS OPERASI 41.830.463.849 38.783.461.348

ARUS KAS DARI (DIGUNAKAN UNTUK) AKTIVITAS INVESTASI

Penempatan Jangka Pendek 360.592.092.316 (1.402.597.801.395)

Hasil Penempatan Bersih Jangka Pendek 12.132.397.462 -

Piutang Lain-lain - Kerja Sama Pertambangan (85.457.120.231) (13.900.477.619)

Piutang Lain-lain - Usaha Pelayaran (223.086.102.348) -

Pembelian Aset Tetap (58.595.960.625) (425.070.998.078)

Beban Eksplorasi Tangguhan 96.867.157.830 (1.200.000.000)

Beban Eksplorasi dan Pengembangan Tangguhan (131.620.333.300) -

Beban Pra-Operasi dan Jaminan (79.705.497.121) (272.786.016.398)

Beban Emisi Saham - -

Arus Kas dari (digunakan untuk) Investasi (108.873.366.017) (2.115.555.293.490)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Penerimaan Pinjaman Bank 64.950.994.706 41.029.979.014

Pembayaran Hutang Kepada Pihak Hubungan Istimewa (165.207.825.067) 91.042.773.592

Pembayaran Hutang Lain-lain - (150.288.852)

Penerimaan Bersih Hasil PUT 2 - 1.852.630.250.625

Penambahan Modal Saham Minoritas pada Anak Perusahaan 175.000.000.000 95.510.000.000

Tambahan Modal Disetor (Neto) - (5.201.919.612)

Arus Kas dari aktivitas Pendanaan 72.178.997.416 2.074.860.794.767

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS 5.136.095.245 (1.911.037.377)

SALDO AWAL KAS DAN BANK 1.234.503.134 4.928.325.413

SALDO AKHIR KAS DAN BANK 6.370.598.379 3.017.288.036

Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN(Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan

5

Page 9: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

6

1. UMUM

a. Pendirian dan Informasi Umum PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk, untuk selanjutnya disebut “Perusahaan”, berkedudukan

di Jakarta, yang sebelum tanggal 29 Juni 2007 bernama PT KARKA YASA PROFILIA Tbk didirikan dengan Akta No. 221 tanggal 21 April 1994 dibuat di hadapan Ny. Siti Pertiwi Henny Shidki, SH, Notaris di Jakarta, dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Keputusan No. C2-10061.HT.01.01.Th.94 tanggal 1 Juli 1994 dan didaftarkan di kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Surakarta di bawah No. 64/PT tanggal 12 Agustus 1994 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 81 tanggal 8 Oktober 1996, Tambahan No. 8586. Kegiatan usaha utama Perusahaan semula adalah bidang real estat, dengan membidik pangsa pasar penjualan perumahan sederhana (RSS/RSH) guna memenuhi kebutuhan konsumen menengah ke bawah.

Sehubungan dengan rencana Perusahaan untuk melakukan Penawaran Umum kepada masyarakat, seluruh

Anggaran Dasar Perusahaan diubah berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, dengan Akta No. 37 tanggal 24 Oktober 2000 juncto Akta No. 47 tanggal 27 Oktober 2000, keduanya dibuat oleh dan di

hadapan Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta yang Data Akta Perubahan Anggaran Dasarnya telah mendapat persetujuan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C-23464.HT.01.04-TH.2000 tanggal 1 Nopember 2000 dan didaftarkan dalam Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kotamadya Surakarta di bawah No. 37/BH.11.16/XI/2000 tanggal 13 Nopember 2000 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 25 tanggal 27 Maret 2001 Tambahan No. 1966.

Pada tanggal 27 Nopember 2000, Perusahaan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang menyetujui peningkatan modal setor yang berasal dari Konversi Hutang Pemegang Saham. Pernyataan Keputusan Rapat tersebut, dituangkan dalam Akta No. 17 tanggal 9 Pebruari 2001, dibuat di hadapan Fathiah Helmi, SH, Notaris di Jakarta dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C-3419.HT.01.04.Th.2001 tanggal 29 Maret 2001, telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Surakarta di bawah No. 62/RUB.11.16/V/2001 tanggal 2 Mei 2001.

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 29 Maret 2001, para

pemegang saham menyetujui penjualan saham Perusahaan dalam simpanan sebanyak 150.000.000 (seratus lima puluh juta) saham melalui Penawaran Umum, disertai dengan penerbitan Waran sejumlah 141.000.000 (seratus empat puluh satu juta) Waran seri I.

Berdasarkan Surat Ketua BAPEPAM No. S-1610/PM/2001 tanggal 29 Juni 2001 Pernyataan Pendaftaran

Emisi saham dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham Perusahaan yang menawarkan sebanyak 150.000.000 (seratus lima puluh juta) saham disertai dengan Waran seri I sebanyak 141.000.000 (seratus empat puluh satu juta) tersebut telah menjadi efektif.

Pada tanggal 20 Juli 2001 Perusahaan mencatatkan sebanyak 150.000.000 (seratus lima puluh juta) saham

dengan harga nominal Rp 100 (seratus Rupiah) dan harga penawaran Rp 100 (seratus Rupiah) setiap saham disertai sejumlah 141.000.000 (seratus empat puluh satu juta) waran seri I dengan nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) dengan harga pelaksanaan Rp 125 (seratus dua puluh lima Rupiah) di PT Bursa Efek Jakarta.

Page 10: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

7

1. UMUM (Lanjutan) a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan) Waran seri I yang menyertai Saham Biasa Atas Nama yang ditawarkan kepada publik dan diberikan secara

cuma-cuma sebagai insentif bagi pemegang saham-saham baru yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan penawaran umum yang dilakukan oleh Penjamin Pelaksana Emisi Efek pada tanggal penjatahan dengan harga pelaksanaan Rp 125 (seratus dua puluh lima Rupiah) dan dilaksanakan mulai tanggal 18 Januari 2002 sampai dengan 19 Juli 2004.

Waran Seri I adalah efek yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian Saham

Biasa Atas Nama pada harga pelaksanaan. Setiap pemegang 50 (lima puluh) saham Perusahaan memperoleh 47 (empat puluh tujuh) Waran Seri I dimana setiap 1 (satu) Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 (satu) saham baru Perseroan yang dikeluarkan dari portepel. Waran Seri I yang dikeluarkan mempunyai jangka waktu selama 3 (tiga) tahun. Pemegang Waran Seri I tidak mempunyai hak sebagai pemegang saham termasuk hak atas dividen selama Waran Seri I tersebut belum dilaksanakan menjadi saham. Apabila Waran Seri I tidak dilaksanakan sampai habis masa berlakunya, maka

Waran Seri I tersebut menjadi kadaluarsa, tidak bernilai dan tidak berlaku. Anggaran Dasar Perusahaan selanjutnya berubah berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum

Pemegang Saham Luar Biasa No. 19 tanggal 29 Juni 2007 dibuat di hadapan Syarifah Chozie, SH, MH, Notaris di Jakarta, yang menyetujui peningkatan modal dasar menjadi Rp 192.000.000.000 (seratus sembilan puluh dua milyar Rupiah) dan perluasan bidang usaha ke bidang pertambangan. Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan

No.W7-07501 HT.01.04-TH.2007 tanggal 6 Juli 2007, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat dengan No. 2145/RUB.09.05/2007 pada tanggal 15 Agustus 2007 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 71 tanggal 4 September 2007 Tambahan No. 8902/2007.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tersebut di atas telah disetujui pula perubahan nama Perusahaan dari PT Karka Yasa Profilia Tbk menjadi PT Dayaindo Resources International Tbk.

Pada tanggal 22 Pebruari 2008, Perusahaan kembali melakukan Perubahan Anggaran Dasar dengan Akta No. 23 yang dibuat di hadapan Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta, yang memberikan persetujuan atas Pernyataan Keputusan Rapat yang memuat perubahan Direksi Perusahaan, perubahan anggaran dasar Perusahaan sesuai dengan UU NO. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Keputusan Nomor AHU-12468.AH.01.02 Tahun 2008 tanggal 13 Maret 2008. Selain itu dalam keputusan rapat tersebut juga

disetujui rencana pengalihan kewajiban dan pengalihan dan/atau pemasukan aset (inbreng) dari usaha real estat milik Perusahaan kepada Anak Perusahaan.

Pada tanggal 14 - 23 April 2008 Perusahaan telah melaksanakan Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) disertai dengan penerbitan Waran Seri II, sebanyak-banyaknya sejumlah 1.200.278.750 (satu milyar dua ratus juta dua ratus tujuh puluh delapan ribu tujuh ratus lima puluh) Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) setiap saham dan sebanyak-banyaknya 120.027.875 (seratus dua puluh juta dua

puluh tujuh ribu delapan ratus tujuh puluh lima) Waran Seri II yang diberikan dengan cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang saham Perseroan dan/atau pemegang HMETD yang melaksanakan HMETD-nya. Berdasarkan Surat Ketua BAPEPAM & LK No. S-1812/BL/2008 tanggal 31 Maret 2008 Pernyataan Penawaran Umum Terbatas I disertai dengan penerbitan Waran Seri II tersebut telah menjadi efektif.

Page 11: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

8

1. UMUM (Lanjutan)

a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan) Waran Seri II adalah efek yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian saham biasa atas nama yang bernilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) setiap sahamnya dengan harga pelaksanaan Rp 150 (seratus lima puluh Rupiah), setiap pemegang 1 (satu) waran berhak membeli 1 (satu) saham baru. Pemegang Waran Seri II tidak mempunyai hak sebagai pemegang saham, termasuk hak atas dividen selama Waran Seri II tersebut belum dilaksanakan menjadi saham. Bila Waran Seri II tidak dilaksanakan sampai habis masa berlakunya maka Waran Seri II tersebut menjadi kadaluwarsa, tidak bernilai dan tidak berlaku. Pada tanggal 31 Maret 2008, Perusahaan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa untuk menyetujui pelaksanaan PUT I tersebut di atas; menyetujui memberi kuasa kepada Direksi untuk melaksanakan PUT I; menyetujui memberi kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menyatakan dalam akta notaris tentang peningkatan modal disetor Perusahaan; dan menyetujui pembelian kapal, tongkang, tug boat dengan jumlah seluruhnya sebesar Rp 121.850.000.000, transaksi tersebut merupakan transaksi

material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam Nomor IX.E.2 dengan Akta No. 15 tanggal 31 Maret 2008 yang dibuat di hadapan Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta. Akta Pernyataan Keputusan Rapat ini telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sesuai Surat Penerimaan Pemberitahuan Nomor AHU-AH.01.10-13013 tanggal 27 Mei 2008. Berdasarkan hasil pelaksanaan PUT I modal dasar Perusahaan mengalami peningkatan menjadi sebesar Rp 672.156.100.000 terbagi atas 6.721.561.000 saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 100

(seratus Rupiah). Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 1.680.390.250 saham dengan jumlah nominal seluruhnya sebesar Rp 168.039.025.000. Peningkatan modal dasar, modal ditempatkan dan modal disetor Perusahaan hasil PUT I tersebut telah mendapatkan persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 5 Mei 2008, dengan merubah Pasal 4 ayat 1, 2 dan 3 Anggaran Dasar Perusahaan yang dimuat dalam Akta No. 5 tanggal 9 Mei 2008 yang dibuat di hadapan Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta, dan telah mendapatkan

persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Keputusan Nomor AHU-36405.AH.01.02 Tahun 2008 tanggal 27 Juni 2008. Pada tanggal 30 Juni 2008 Perusahaan kembali melakukan perubahan Anggaran Dasar dengan Akta No. 23 tanggal 30 Juni 2008, dibuat di hadapan Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta, yang memberikan persetujuan atas Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan sesuai dengan Peraturan Nomor IX.J.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor KEP-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008 tentang

Pokok-Pokok Anggaran Dasar Perseroan yang melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik, serta telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sesuai Surat Penerimaan Pemberitahuan No. AHU-AH.01.10-18364 tanggal 22 Juli 2008. Pada Rapat Pemegang Saham Luar Biasa Perusahaan tanggal 30 Juni 2008 yang Berita Acara Rapatnya dibuat oleh Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta sesuai Akta No. 22 tanggal 30 Juni 2008, rapat telah menyetujui dan memberi wewenang kepada Direksi untuk mendirikan Anak Perusahaan, terkait dengan bidang usaha utama Perusahaan.

Page 12: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

9

1. UMUM (Lanjutan)

a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan) Realisasi keputusan rapat tersebut antara lain dengan melakukan penyertaan sebanyak 70% saham PT Daya Mandiri Resources Indonesia (DMRI), yang telah disetujui dalam dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 29 Oktober 2008 yang Berita Acara Rapatnya dibuat oleh Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta sesuai Akta No. 5 tanggal 29 Oktober 2008 dan pendirian PT Dayaenergi Bumi, PT Dayainfrastruktur Sempurna, PT Dayakonsesi Energi, PT Dayaniaga Indonesia. Penawaran Umum Terbatas II

Pada awal tahun 2010 Perusahaan mencanangkan aksi korporasi dalam wujud penerbitan saham baru melalui Penawaran Umum Terbatas II sebagai kelanjutan dari Penawaran Umum Terbatas I. Penerbitan saham baru Atas Nama melalui PUT II ini diharapkan dapat menghimpun tambahan modal disetor dari para pemegang saham yang akan digunakan untuk membiayai antara lain merealisasikan Peta Rencana Bisnis (Business Roadmap) 2007-2012 dan memenuhi kebutuhan modal kerja Perusahaan.

Sehubungan dengan rencana PUT II tersebut, Direksi memandang perlu terlebih dahulu meningkatkan Modal Dasar Perusahaan, dituangkan dalam Berita Acara RUPS Luar Biasa Perusahaan, Akta Nomor 5, tanggal 8 April 2010 yang dibuat oleh Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta.

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan RUPS Luar Biasa No. 6, tanggal 8 April 2010, yang juga dibuat oleh Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta, telah menyetujui merubah Anggaran Dasar Perusahaan dengan meningkatkan modal dasar dari semula sebesar Rp 672.156.100.000 yang terbagi atas

6.721.561.000 saham, menjadi sebesar Rp 5.000.000.000.000 terbagi atas 50.000.000.000 saham, masing-masing saham bernilai nominal Rp 100. Akta tersebut telah mendapatkan persetujuan Menteri Hukum dan HAM RI sesuai Surat Keputusan No. AHU-22354.AH.01.02 Tahun 2010 tanggal 30 April 2010, dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan No. AHU-0032764.AH.01.09 Tahun 2010 tanggal 30 April 2010.

Berdasarkan surat No. 104/DIR/JKT/V/2010 tanggal 17 Mei 2010, Perusahaan mengajukan kepada Bapepam & LK Pernyataan Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum Terbatas II Hak Memesan Efek

Terlebih Dahulu (HMETD) dengan ketentuan sebagai berikut:

- Sebanyak-banyaknya 18.904.390.313 (delapan belas milyar sembilan ratus empat juta tiga ratus

sembilan puluh ribu tiga ratus tiga belas) Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 100 (seratus Rupiah) setiap saham yang ditawarkan dengan harga pelaksanaan Rp 105 (seratus lima Rupiah) setiap saham, seluruhnya bernilai Rp 1.984.960.982.865 (satu trilyun sembilan ratus delapan puluh empat milyar sembilan ratus enam puluh juta sembilan ratus delapan puluh dua ribu delapan ratus enam puluh

lima Rupiah).

- Setiap pemegang 2 (dua) saham yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perusahaan pada recording date mempunyai 21 (dua puluh satu) HMETD, dimana memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 21 (dua puluh satu) saham baru dengan harga penawaran Rp 105 (seratus lima Rupiah) setiap saham, yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pembelian saham.

- Jumlah saham baru atas nama sebagaimana tersebut di atas sudah memperhitungkan Waran seri II

dari Penawaran Umum Terbatas I yang belum di-exercise dan belum jatuh tempo, sejumlah 120.027.875 (seratus dua puluh juta dua puluh tujuh ribu delapan ratus tujuh puluh lima) saham. Waran seri II tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 13 April 2011.

Page 13: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

10

1. UMUM (Lanjutan) a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan) Berdasarkan Surat Ketua BAPEPAM & LK No. S-5759/BL/2010 tanggal 25 Juni 2010 Pernyataan Penawaran

Umum Terbatas II tersebut telah menjadi efektif, serta telah pula disetujui dan disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perusahaan pada tanggal 28 Juni 2010 sesuai Akta Pernyataan Keputusan RUPS Luar Biasa No. 7, tanggal 22 September 2010 dan telah pula disetujui dan disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perusahaan pada tanggal 21 Desember 2010 sesuai Akta Pernyataan Keputusan RUPS Luar Biasa No. 12, tanggal 21 Desember 2010, yang juga dibuat di hadapan Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta.

Pelaksanaan PUT II Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dengan masa perdagangan dari tanggal

12 Juli 2010 dan penjatahan pada tanggal 26 Agustus 2010, telah diperoleh hasil sebagai berikut:

- Jumlah saham yang ditawarkan sesuai Prospektus sebanyak-banyaknya 18.904.390.313 saham, yang mana telah memperhitungkan Waran seri II dari PUT I yang belum di-exercise dan belum jatuh tempo sebanyak 120.027.875, namun karena tidak ada penambahan saham dari hasil exercise Waran seri II tersebut sampai recording date yang berhak atas HMETD, maka jumlah saham yang ditawarkan menjadi sebanyak 17.644.097.625 saham, dengan nilai nominal Rp 100 per saham dan dengan harga pelaksanaan Rp 105 per saham.

Jumlah saham yang ditawarkan dalam PUT II 17.644.097.625

1. Jumlah saham hasil pelaksanaan HMETD 7.329.381.091 2. Jumlah saham hasil pemesanan tambahan 10.190.474.148 3. Jumlah saham yang diambil oleh Pembeli Siaga 124.242.386

Jumlah saham hasil PUT II 17.644.097.625

Dengan tambahan saham sebanyak 17.644.097.625 saham tersebut maka jumlah saham Perusahaan

yang beredar setelah pelaksanaan PUT II menjadi sebanyak 19.324.487.875 saham. - Struktur permodalan Perusahaan setelah pelaksanaan PUT II menjadi sebagai berikut:

Keterangan Nilai Nominal Rp 100 per Saham

Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal

Modal Dasar 50.000.000.000 Rp 5.000.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor 19.324.487.875 Rp 1.932.448.787.500 Jumlah Saham dalam Portepel 30.675.512.125 Rp 3.067.551.212.500

- Dari tambahan saham sebanyak 17.644.097.625 saham dengan harga pelaksanaan Rp 105 per saham,

Perusahaan dapat menghimpun dana sebanyak Rp 1.852.630.250.625 yang digunakan untuk:

1. Sejumlah Rp 950.000.000.000 atau sebesar 51,28% digunakan untuk peningkatan penyertaan modal di PT Dayakonsesi Energi, Anak Perusahaan, untuk mengakuisisi sampai dengan 70% saham PT Anugerah Tompira Nikel sebesar Rp 350.000.000.000 dan mengembangkan sarana pengolahan bijih nikel sebesar Rp 600.000.000.000.

Page 14: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

11

1. UMUM (Lanjutan) a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan)

2. Sejumlah Rp 610.955.407.865 atau sebesar 32,98% digunakan untuk peningkatan penyertaan

modal di PT Dayainfrastruktur Sempurna, Anak Perusahaan, untuk mengakuisisi sampai dengan 80% saham PT Belang Belang Coal Terminal sebesar Rp 100.000.000.000 dan mengembangkan sarana pelabuhan bongkar-muat batubara sebesar Rp 510.955.407.865.

3. Sebanyak-banyaknya sejumlah Rp 286.472.923.148 atau sebesar 15,46% untuk modal kerja Perusahaan yang akan dibelanjakan untuk memenuhi pasokan kontrak-kontrak penjualan batubara jangka panjang, meningkatkan kapasitas produksi tambang sendiri maupun tambang KSO, menyelenggarakan stockpile management dan membiayai operasional Perusahaan.

4. Sebanyak-banyaknya sejumlah Rp 5.201.919.612 atau sebesar 0,28% telah digunakan untuk para lembaga penunjang dan profesi pasar modal serta biaya-biaya lain sehubungan dengan perencanaan, persiapan dan pelaksanaan PUT II.

- Laporan Realisasi dan Persetujuan Perubahan Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum terbatas II

tersebut di atas telah disampaikan kepada Pemegang Saham sesuai Akta Berita Acara RUPS Luar Biasa No. 12 tanggal 21 Desember 2010 dan telah disetujui sesuai Akta Pernyataan Keputusan RUPS Luar Biasa No. 1 tanggal 3 Januari 2011, keduanya dibuat di hadapan Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta.

Perusahaan saat ini berdomisili di Graha Mandiri (d/h Plaza Bumidaya) lantai 27, Jl. Imam Bonjol No. 61

Jakarta.

Susunan Pengurus

Sesuai dengan Akta Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 13 tanggal 21 Desember 2010 dan No. 35 tanggal 29 Juni 2009, keduanya dibuat di hadapan Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta, telah disetujui perubahan susunan pengurus Perusahaan menjadi sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Dewan Komisaris Komisaris Utama : Thomas Tan Wei Siang Thomas Tan Wei Siang Komisaris : Dwi Bagus Handhoko Dwi Bagus Handhoko Komisaris Independen : Andrew Sutanto Andrew Sutanto

Komisaris : - Yuwana

Direksi Direktur Utama : Sudiro Andi Wiguno Sudiro Andi Wiguno Direktur : Abdul Manaf bin Abd.

Wahab Abdul Manaf bin Abd.

Wahab Direktur : Sujono Sujono Direktur Tidak Terafiliasi : Heriman Setyabudi Heriman Setyabudi

Page 15: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

12

1. UMUM (Lanjutan)

a. Pendirian dan Informasi Umum (Lanjutan) 30 September 2011 31 Desember 2010

Komite Audit Ketua : Andrew Sutanto Andrew Sutanto Anggota : M. Deddy Kurnia M. Deddy Kurnia

Sekretaris Perusahaan : Endang Wijaya Endang Wijaya

Audit Internal Ketua : Jay Briones De Gala Jay Briones De Gala Anggota : Ruby Ardiantri Ruby Ardiantri

Karyawan Perusahaan pada tahun 2011 berjumlah 15 dan pada tahun 2010 berjumlah 48. Karyawan PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, berjumlah 24 dan 23 pada tahun 2011 dan 2010, serta Anak-anak perusahaan lainnya berjumlah 15 pada tahun 2010. Angka keseluruhannya tidak diaudit.

b. Anak Perusahaan

Sejak Oktober tahun 2000 Perusahaan melakukan penyertaan saham dengan persentase kepemilikan lebih dari 50% saham pada 2 (dua) Anak Perusahaan yang bergerak di bidang real estat, 1 (satu) perusahaan pertambangan dan perdagangan batubara pada tanggal 29 Oktober 2008, 1 (satu) perusahaan yang bergerak dibidang pembangkit tenaga listrik dan energi, 1 (satu) perusahaan yang bergerak dibidang infrastruktur, 1 (satu) perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan hak konsesi serta 1 (satu) Anak Perusahaan yang bergerak dibidang perdagangan hasil tambang dan umum pada tanggal 7 Juli 2008. b.1. Struktur Kelompok Usaha

PT Dayaindo Resources

International , Tbk

PT Dayaindo

Shipping

PT Daya Mandiri

Resources Indonesia

PT Risna Samudera

Indonesia

PT Dayakonsesi

Energi

PT Anugerah

Tompira Nikel

PT Dayainfrastruktur

Sempurna

PT Belang Belang

Coal Terminal

PT Dayaenergi

Bumi

PT Dayaniaga

Indonesia

Page 16: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

13

1. UMUM (Lanjutan)

b. Anak Perusahaan (Lanjutan)

b.1. Struktur Kelompok Usaha (Lanjutan)

Jumlah aset dan permodalan Anak-anak Perusahaan per tanggal 30 September 2011 adalah sebagai berikut:

Kepemilikan Langsung

Nama Perusahaan Domisili Kegiatan Usaha

Berdiri/

Tahun Operasi Komersial

Total Aset (Rp)

Modal Dasar (Rp)

Modal

Ditempatkan dan Disetor (Rp)

Persentase Saham

PT Daya Mandiri Resources Indonesia

Jakarta Perdagangan dan

Pertambangan Batubara

6 Agustus 2007 1.382.798.423.272 1.000.000.000.000 703.499.000.000 68,16%

PT Dayaenergi Bumi Jakarta Pembangkit

Tenaga Listrik dan Energi

7 Juli 2008/ Dalam tahap

pengembangan 9.038.500.000 36.000.000.000 9.000.000.000

70,00%

PT Dayainfrastruktur Sempurna

Jakarta Infrastruktur 7 Juli 2008/ Dalam tahap

pengembangan

652.305.452.423 1.000.000.000.000 619.955.407.865

99,56% a)

PT Dayakonsesi Energi Jakarta Pengelolaan Hak

Konsesi

7 Juli 2008/ Dalam tahap

pengembangan 1.042.948.511.521 1.000.000.000.000 959.000.000.000

99,72% a)

PT Dayaniaga Indonesia Jakarta

Perdagangan Hasil

Tambang dan Umum

7 Juli 2008/

Dalam tahap pengembangan

9.017.500.000 36.000.000.000 9.000.000.000

70,00%

PT Dayaindo Shipping Jakarta Jasa Pelayaran dalam dan luar

negeri

18 Nopember 2010/

Dalam tahap

pengembangan

143.961.245.167 10.000.000.000 5.000.000.000

99,00%

a) Setelah pelaksanaan PUT II

Kepemilikan Tidak Langsung

Nama Perusahaan Domisili Kegiatan Usaha Berdiri/

Tahun Operasi Komersial

Total Aset

(Rp)

Modal Dasar

(Rp)

Modal Ditempatkan

dan Disetor (Rp)

Persentase

Saham

PT Anugerah Tompira Nikel, melaui PT DKE

Jakarta Perdagangan dan

Pertambangan

Nikel

16 Juli 2006/ Dalam tahap

pengembangan

266.858.234.351 250.000.000.000 250.000.000.000 70,00%

PT Belang Belang Coal Terminal, melalui PT DIS

Makasar Infrastruktur 26 Pebruari 2008/

Dalam tahap pengembangan

120.193.085.783 100.000.000.000 100.000.000.000 80,00%

PT Risna Samudera

Indonesia, melalui PT DMRI

Jakarta Jasa Angkutan

Laut

4 Maret 2010/

Dalam tahap pengembangan

365.340.000.891 2.000.000.000 1.000.000.000 51,00%

Jumlah aset dan permodalan anak-anak perusahaan per tanggal 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut:

Kepemilikan Langsung

Nama Perusahaan Domisili Kegiatan Usaha Berdiri/

Tahun Operasi

Komersial

Total Aset

(Rp)

Modal Dasar

(Rp)

Modal Ditempatkan

dan Disetor (Rp)

Persentase

Saham

PT Daya Mandiri Resources Indonesia

Jakarta Perdagangan dan

Pertambangan Batubara

6 Agustus 2007 941.094.769.576 150.000.000.000 100.000.000.000 51,00%

PT Dayaenergi Bumi Jakarta

Pembangkit

Tenaga Listrik dan Energi

7 Juli 2008/

Dalam tahap pengembangan

9.000.000.000 36.000.000.000 9.000.000.000

70,00%

PT Dayainfrastruktur Sempurna

Jakarta Infrastruktur 7 Juli 2008/ Dalam tahap

pengembangan 651.706.318.099 1.000.000.000.000 619.955.407.865

99,56% a)

PT Dayakonsesi Energi Jakarta Pengelolaan Hak

Konsesi

7 Juli 2008/ Dalam tahap

pengembangan 1.042.852.677.072 1.000.000.000.000 959.000.000.000

99,72% a)

PT Dayaniaga Indonesia Jakarta Perdagangan Hasil

Tambang dan

Umum

7 Juli 2008/ Dalam tahap

pengembangan

9.000.000.000 36.000.000.000 9.000.000.000

70,00%

PT Dayaindo Shipping Jakarta Jasa Pelayaran dalam dan luar

negeri

18 Nopember 2010/

Dalam tahap pengembangan

5.025.000.000 10.000.000.000 5.000.000.000

99,00%

a) Setelah pelaksanaan PUT II

Page 17: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

14

1. UMUM (Lanjutan)

b. Anak Perusahaan (Lanjutan)

b.1. Struktur Kelompok Usaha (Lanjutan) Kepemilikan Tidak Langsung

Nama Perusahaan Domisili Kegiatan Usaha Berdiri/

Tahun Operasi Komersial

Total Aset

(Rp)

Modal Dasar

(Rp)

Modal Ditempatkan

dan Disetor (Rp)

Persentase

Saham

PT Anugerah Tompira Nikel, melaui PT DKE

Jakarta Perdagangan dan

Pertambangan Nikel

16 Juli 2006/ Dalam tahap

pengembangan 261.696.989.555 250.000.000.000 250.000.000.000 70,00%

PT Belang Belang Coal Terminal, melalui PT DIS

Makasar Infrastruktur 26 Pebruari 2008/

Dalam tahap pengembangan

117.663.781.783 100.000.000.000 100.000.000.000 80,00%

PT Risna Samudera

Indonesia, melalui PT DMRI

Jakarta Jasa Angkutan

Laut

4 Maret 2010/

Dalam tahap pengembangan

313.746.914.601 2.000.000.000 1.000.000.000 51,00%

Seluruh saldo akun dan transaksi antar perusahaan yang dikonsolidasikan telah dieliminasi. b.2. PT Daya Mandiri Resources Indonesia (“DMRI”) (Dahulu PT Risna Karya Wardhana

Mandiri) (“RKWM”) Berdasarkan Akta Notaris No. 23 tanggal 29 Desember 2010 yang dibuat oleh Syarifah Chozie, SH, MH, notaris publik di Jakarta tentang pernyataan keputusan rapat pemegang saham sebagai pengganti rapat umum pemegang saham luar biasa, yaitu menyetujui perubahan nama PT Risna Karya Wardhana Mandiri (RKWM) menjadi PT Daya Mandiri Resources Indonesia (DMRI).

Sesuai akta notaris Rita Imelda Ginting, SH Nomor 2, tanggal 6 Agustus 2007, PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, didirikan dengan maksud dan tujuan melanjutkan usaha dan kegiatan dari Perseroan Komanditer CV Risna Karya Wardhana.

Berdasarkan Risalah Rapat Perseroan Terbatas PT Daya Mandiri Resources Indonesia yang dibuat

oleh F.X. Budi Santoso Isbandi, SH, Notaris di Jakarta, sesuai Akta No. 11 tanggal 4 Agustus 2008, rapat telah memberikan persetujuan untuk menjual atau mengalihkan sebanyak 1.125 saham atau sebanyak 45% saham DMRI milik Maulana Pane kepada Perusahaan dengan nilai nominal sebesar Rp 1.125.000.000 sesuai Akta Jual Beli Saham No. 12 tanggal 4 Agustus 2008 yang dibuat di hadapan F.X. Budi Santoso Isbandi, SH, Notaris di Jakarta.

Berdasarkan Risalah Rapat DMRI sesuai Akta No. 170 tanggal 15 Agustus 2008 yang dibuat oleh F.X.

Budi Santoso Isbandi, SH, Notaris di Jakarta, rapat memberikan persetujuan untuk menjual atau mengalihkan sebanyak 625 saham DMRI milik Maulana Pane kepada Perusahaan dengan nilai nominal sebesar Rp 625.000.000 sesuai Akta Jual Beli Saham No. 171 tanggal 15 Agustus 2008 yang dibuat di hadapan F.X. Budi Santoso Isbandi, SH, Notaris di Jakarta. Dengan demikian sesuai Akta No. 170 tersebut Perusahaan telah memiliki sebanyak 1.750 saham atau sebanyak 70% saham DMRI dengan nilai nominal keseluruhannya sebesar Rp 1.750.000.000. Berdasarkan Risalah Rapat DMRI sesuai Akta No. 24 tanggal 7 Juli 2009 yang dibuat oleh F.X. Budi Santoso Isbandi, SH, Notaris di Jakarta, rapat telah setuju/sepakat untuk meningkatkan modal dasar perusahaan dari Rp 2.500.000.000 menjadi Rp 100.000.000.000 dan menyetujui/sepakat untuk

Page 18: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

15

1. UMUM (Lanjutan)

b. Anak Perusahaan (Lanjutan)

b.2. PT Daya Mandiri Resources Indonesia (“DMRI”) (Dahulu PT Risna Karya Wardhana Mandiri) (“RKWM”) (Lanjutan) meningkatkan modal disetor dari Rp 2.500.000.000 menjadi Rp 25.000.000.000 seluruhnya telah diambil bagian dan disetor penuh oleh pemegang saham. Dengan demikian sesuai Akta No. 24 tanggal 7 Juli 2009 tersebut Perusahaan telah memiliki sebanyak 15.750 saham atau sebanyak 63% saham DMRI dengan nilai nominal keseluruhannya sebesar Rp 15.750.000.000. Selanjutnya berdasarkan Risalah Rapat DMRI sesuai Akta No. 7 tanggal 4 Agustus 2009 yang dibuat oleh F.X. Budi Santoso Isbandi, SH, Notaris di Jakarta, rapat telah setuju/sepakat untuk meningkatkan modal dasar perusahaan dari Rp 50.000.000.000 menjadi Rp 150.000.000.000 dan menyetujui/sepakat untuk meningkatkan modal disetor dari Rp 25.000.000.000 menjadi Rp 100.000.000.000 seluruhnya telah diambil bagian dan disetor penuh oleh pemegang saham. Dengan demikian sesuai Akta No. 7 tanggal 4 Agustus 2009 tersebut perusahaan telah memiliki sebanyak 51.000 saham atau sebanyak 51% saham DMRI dengan nilai nominal keseluruhannya sebesar Rp 51.000.000.000. Penyertaan Perusahaan pada saham DMRI antara lain dengan mempertimbangkan bahwa DMRI telah memiliki fasilitas kredit perbankan dan telah memiliki Kuasa Pertambangan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Tanah Bumbu No. 545/05/KP/D.PE tertanggal 5 Februari 2007 atas tambang batubara seluas 2.673 hektar, terletak di Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu, Propinsi Kalimantan Selatan, dengan kode wilayah: TB 07 PEBPR 05 atas nama CV Risna Karya Wardhana.

Berdasarkan Akta No.15 tanggal 28 Pebruari 2011 yang dibuat oleh Syarifah Chozie, SH, MH, Notaris di Jakarta, rapat telah setuju/sepakat untuk mengalihkan saham milik Tuan Haji Bambang Suhendarto sebanyak 7.000 saham kepada Tuan Sudiro Andi Wiguno dan meningkatkan modal dasar perusahaan yang semula sebesar Rp 150.000.000.000 menjadi Rp 1.000.000.000.000 serta menyetujui untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh yang semula sebesar Rp 100.000.000.000 menjadi sebesar Rp 703.449.000.000.

Selanjutnya berdasarkan Akta No. 12 tanggal 18 Agustus 2011 yang dibuat oleh Syarifah Chozie, SH, MH, Notaris di Jakarta, telah disetujui hal-hal sebagai berikut :

1. Meningkatkan modal dasar perseroan yang semula sebesar Rp 1.000.000.000.000 menjadi Rp 2.500.000.000.000.

2. Menyetujui untuk merubah atau menurunkan nilai nominal saham yang semula Rp 1.000.000 per

saham menjadi Rp 100 per saham, sehingga komposisi pemegang saham menjadi sebagai berikut:

Nama Pemegang Saham Jumlah SahamPersentase

Kepemilikan

Nilai Nominal

(Rp)

PT Dayaindo Resources International Tbk 4.794.490.000 68,00% 479.449.000.000

PT Manhattan Investama 2.040.000.000 29,00% 204.000.000.000

Julian Setiawati 130.000.000 2,00% 13.000.000.000

Sudiro Andi Wiguno BAC 70.000.000 1,00% 7.000.000.000

Jumlah 7.034.490.000 100,00% 703.449.000.000

Page 19: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

16

1. UMUM (Lanjutan)

b. Anak Perusahaan (Lanjutan)

b.2. PT Daya Mandiri Resources Indonesia (“DMRI”) (Dahulu PT Risna Karya Wardhana Mandiri) (“RKWM”) (Lanjutan)

PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, Berdasarkan Akta No. 4 tanggal 12 September 2011 yang dibuat oleh notaris Syarifah Chozie,SH,MH, menyatakan dan memutuskan untuk: 1. Menyetujui Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan antara lain menyesuaikan dengan peraturan

Bapepam dan LK Nomor IX.J.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor

KEP179/BL/2008 tentang pokok-pokok Anggaran Dasar Perusahaan yang melakukan Penawaran

Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik dan,

a. Perubahan status dari perusahaan tertutup menjadi Perseroan Perbuka.

b. Perubahan pasal 3 tentang maksud dan tujuan Perusahaan, yaitu sebagai berikut:

1. Menjalankan usaha dalam bidang pertambangan.

2. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas Perusahaan dapat melaksanakan

kegiatan usaha sebagai berikut :

A. Kegiatan usaha utama di bidang Pertambangan Batubara

B. Kegiatan usaha penunjang yang mendukung kegiatan usaha utama Perusahaan adalah:

- Pengangkutan Batubara (menggunakan truk dan tongkang).

- Penambangan (pengupasan, pemuatan, dan pemindahan batuan penutup,

penggalian mineral batubara, pemuatan dan pemindahan mineral batubara.

- Pertambangan batubara yanag meliputi penggalian gambut.

- Gasifikasi batubara dan pembuatan briket batubara.

- Peledakan Area Pertambangan dan dengan kegiatan penggalian, pengolahan,

pembersihan, pemurnian, sortasi serta dengan memasarkan hasil-hasilnya.

- Eksplorasi dan Eksploitasi Batubara

2. Menyetujui penjualan saham yang ditawarkan kepada masyarakat melalui Penawaran Umum

Perdana (Initial Public Offering/IPO) sebanyak-banyaknya:

a. 7.000.000.000 (tujuh miliar) saham dari portopel ; dan

b. 2.040.000.000 (dua miliar empat puluh juta) saham Perusahaan yang telah disetor penuh

yang dimiliki PT Manhattan Investama

3. Menyetujui memberikan kuasa kepada Direksi Perusahaan untuk melaksanakan segala tindakan

yang diperlukan sehubungan dengan Penawaran Umum Perdana (Initial Public Offering/IPO) tidak

terbatas pada:

- Menetapkan penggunaan dana atas dana yang diperoleh melalui Penawaran Umum.

- Mendaftarkan saham-saham Perusahaan dalam Penitipan Kolektif sesuai dengan peraturan

Kustodian Sentral Efek Indonesia.

Page 20: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

17

1. UMUM (Lanjutan)

b. Anak Perusahaan (Lanjutan)

b.2. PT Daya Mandiri Resources Indonesia (“DMRI”) (Dahulu PT Risna Karya Wardhana Mandiri) (“RKWM”) (Lanjutan)

- Mencatat seluruh saham Perusahaan yang merupakan saham yanag telah dikeluarkan dan

disetor penuh pada Bursa Efek.

4. Menyetujui memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris Perusahaan untuk :

a. Menentuakan kepastian jumlah Saham yang dikeluarkan melalui Penawaran Umum kepada

Masyarakat.

b. Menyatakan dalam Akta Notaris mengenai peningkatan modal ditempatkan dan disetor

Perusahaan sebagai realisasi pengeluaran saham yang telah dikeluarkan dalam Penawaran

Umum selesai dilaksanakan.

5. Menyetujui Perubahan Direksi Perusahaan menjadi sebagai berikut :

Presiden Direktur : Sudiro Andi Wiguno Direktur : Ardiyanta Direktur : M. Deddy Kurnia Direktur : Budi Arie Setiadi

b.3. PT Dayakonsesi Energi

PT Dayakonsesi Energi (DKE) didirikan dalam rangka penanaman Modal Dalam Negeri berdasarkan akta notaris Syarifah Chozie, Sarjana Hukum, Magíster Hukum, Notaris publik di Jakarta No. 12 tanggal 7 Juli 2008. Akta pendirian tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-64077.AH.01.01.Tahun 2008. tanggal 16 September 2008. Setelah beberapa kali mengalami perubahan dan yang terakhir dengan Akta Notaris No.16 tanggal 30 September 2010 yang dibuat oleh Syarifah Chozie, SH, MH, Notaris Publik di Jakarta tentang pernyataan keputusan para pemegang saham sebagai pengganti rapat umum pemegang saham luar biasa. Akta tesebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat keputusan No.AHU-53430.AH.01.02.Tahun 2010. Tanggal 12 November 2010.

Berdasarkan Akta No.12 tanggal 7 Juli 2008 yang dibuat oleh Syarifah Chozie, Sarjana Hukum, Magister Hukum, Notaris publik di Jakarta, modal dasar sebesar Rp 36.000.000.000 terbagi atas 360.000.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 100 per saham. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 9.000.000.000 dan yang terakhir sesuai dengan Akta No.16 tanggal 30 September 2010 yang dibuat oleh Syarifah Choizie, Sarjana Hukum, Magister Hukum, Notaris Publik di Jakarta telah terjadi perubahan modal dasar yaitu sebesar Rp 1.000.000.000.000 terbagi atas 10.000.000.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 100 per saham. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 959.000.000.000 terbagi atas 9.590.000.000 saham.

Page 21: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

18

1. UMUM (Lanjutan)

b. Anak Perusahaan (Lanjutan)

b.3. PT Dayakonsesi Energi (Lanjutan)

PT Dayakonsesi Energi berdomisili di Jakarta dan kantor pusat DKE beralamat di Jl. Bonavista RT.001 RW.001, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan. Pada tahun 2010 DKE pindah domisili dan beralamat di Graha Mandiri Lt.27 Jalan Imam Bonjol No.61 Menteng, Menteng, Jakarta Pusat 10310.

Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar, maksud dan tujuan pendirian DKE adalah menjalankan usaha dalam bidang Infrastruktur meliputi pekerjaan pertambangan, kontraktor, perbengkelan, pertanian dan perkebunan, perindustrian, percetakan, pengangkutan, jasa dan perdangangan umum. Kegiatan DKE saat ini sedang dalam tahap pengembangan.

b.4. PT Dayainfrastruktur Sempurna

PT Dayainfrastruktur Sempurna (DIS) didirikan dalam rangka penanaman Modal Dalam Negeri berdasarkan Akta Notaris Syarifah Chozie, Sarjana Hukum, Magister Hukum, Notaris Publik di Jakarta No. 11 tanggal 7 Juli 2008. Akta pendirian tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-67269.AH.01.01.Tahun 2008. tanggal 22 September 2008. Setelah beberapa kali mengalami perubahan dan yang terakhir dengan Akta Notaris No.17 tanggal 30 September 2010 yang dibuat oleh Syarifah Chozie, Sarjana

Hukum, Magister Hukum, Notaris Publik di Jakarta tentang pernyataan keputusan para pemegang saham sebagai pengganti rapat umum pemegang saham luar biasa. Akta tesebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat keputusan No. AHU-53431.AH.01.02.Tahun 2010. Tanggal 12 November 2010.

Berdasarkan Akta No.11 tanggal 7 Juli 2008 yang dibuat oleh Syarifah Chozie, Sarjana Hukum, Magister Hukum, Notaris publik di Jakarta, modal dasar sebesar Rp 36.000.000.000 terbagi atas 360.000.000

saham dengan nilai nominal sebesar Rp 100 per saham. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 9.000.000.000 dan yang terakhir sesuai dengan Akta No.17 tanggal 30 September 2010 yang dibuat oleh Syarifah Choizie, Sarjana Hukum, Magister Hukum, Notaris Publik di Jakarta telah terjadi perubahan modal dasar yaitu sebesar Rp 1.000.000.000.000 terbagi atas 10.000.000.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 100 per saham. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 619.955.407.865.

DIS berdomisili di Jakarta dan kantor pusat perusahaan beralamat di Jl. Bonavista RT.001 RW.001, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.Pada tahun 2010 Perusahaan pindah domisili dan beralamat di Graha Mandiri Lt. 27 Jalan Imam Bonjol No. 61 Menteng, Menteng, Jakarta Pusat 10310. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar, maksud dan tujuan pendirian DIS adalah menjalankan usaha dalam bidang Infrastruktur meliputi pekerjaan pertambangan, kontraktor, perbengkelan, pertanian dan perkebunan, perindustrian, percetakan, pengangkutan, jasa dan perdangangan umum. Kegiatan

DIS saat ini sedang dalam tahap pengembangan.

Page 22: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

19

1. UMUM (Lanjutan)

b. Anak Perusahaan (Lanjutan)

b.5. PT Dayaenergi Bumi

PT Dayaenergi Bumi (DEB) didirikan dalam rangka penanaman Modal Dalam Negeri berdasarkan akta notaris Syarifah Chozie, S.H, M.H No. 9 tanggal 7 Juli 2008. Akta pendirian tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-67270.AH.01.01.Tahun 2008. tanggal 22 September 2008.

Berdasarkan Akta No. 9 tanggal 7 Juli 2008 yang dibuat oleh Syarifah Chozie, Sarjana Hukum, Magister Hukum, Notaris publik di Jakarta, modal dasar perusahaan sebesar Rp 36.000.000.000 terbagi atas 360.000.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 100 per saham. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 9.000.000.000.

DEB berdomisili di Jakarta dan kantor pusat perusahaan beralamat di Jl. Bonavista RT.001 RW.001, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.

Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar, maksud dan tujuan pendirian DEB adalah menjalankan usaha dalam bidang pembangkit tenaga listrik dan energi meliputi pekerjaan pertambangan, kontraktor, perbengkelan, pertanian dan perkebunan, perindustrian, percetakan, pengangkutan, jasa dan perdangangan umum. Kegiatan DEB saat ini sedang dalam tahap pengembangan.

b.6. PT Dayaniaga Indonesia

PT Dayaniaga Indonesia (DNI) didirikan dalam rangka penanaman Modal Dalam Negeri berdasarkan akta notaris Syarifah Chozie, S.H, M.H No. 10 tanggal 7 Juli 2008. Akta pendirian tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat

Keputusan No. AHU-66507.AH.01.01.Tahun 2008, tanggal 22 September 2008.

Berdasarkan Akta No. 10 tanggal 7 Juli 2008 yang dibuat oleh Syarifah Chozie, Sarjana Hukum, Magister Hukum, Notaris publik di Jakarta, modal dasar sebesar Rp 36.000.000.000 terbagi atas 360.000.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 100 per saham. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 9.000.000.000.

DNI berdomisili di Jakarta dan kantor pusat perusahaan beralamat di Jl. Bonavista RT.001 RW.001, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.

Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar, maksud dan tujuan pendirian DNI adalah menjalankan usaha

dalam bidang pembangkit tenaga listrik dan energi meliputi pekerjaan pertambangan, kontraktor, perbengkelan, pertanian dan perkebunan, perindustrian, percetakan, pengangkutan, jasa dan perdangangan umum. Kegiatan DNI saat ini sedang dalam tahap pengembangan.

Page 23: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

20

1. UMUM (Lanjutan)

b. Anak Perusahaan (Lanjutan) b.7. PT Dayaindo Shipping

PT Dayaindo Shipping (DSP) didirikan dalam rangka penanaman Modal Dalam Negeri berdasarkan Akta

Notaris Sri Amini Miadji, S.H No. 35 tanggal 18 Nopember 2010. Akta pendirian tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-55468.AH.01.01.Tahun 2010. tanggal 25 Nopember 2010.

DSP berdomisili di Kota Depok dan kantor pusat beralamat di Kp.Sugutamu RT.07/031 No.43

Kelurahan Baktijaya Kecamatan Sukmajaya Kota Depok.

Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar, maksud dan tujuan pendirian DSP adalah menjalankan usaha dalam bidang pelayaran dalam negeri maupun luar negeri. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:

- Menjalankan kegiatan usaha pengangkutan laut antar pelabuhan di Indonesia yang dilakukan secara tetap dan teratur dan/atau pelayaran yang tidak tetap dan tidak teratur (tramper) dengan menggunakan jenis kapal.

- Menjalankan usaha pelayaran/pengangkutan orang, hewan maupun barang, pelayaran khusus untuk barang dan hewan antar pelabuhan dengan menggunakan kapal layar atau kapal layar bermotor.

- Menjalankan usaha sebagai perwakilan (owner representative) dari perusahaan pelayaran angkutan laut baik pelayaran tetap maupun tidak tetap untuk pelayaran didalam negeri maupun diluar negeri.

- Menjalankan usaha sebagai agen kapal-kapal atau perusahaan-perusahaan pelayaran angkutan laut baik pelayaran tetap maupun tidak tetap untuk pelayaran didalam negeri dan diluar negeri.

- Menjalankan usaha pelayaran penundaan laut.

- Menjalankan usaha yang berkaitan dengan menyewakan alat-alat yang berhubungan dengan pelayaran mencakup data prosessing equipment part list serta kegiatan usaha yang terkait.

- Menjalankan usaha pelayaran luar negeri antar negara (pelayaran samudera). c. Penyertaan Tidak Langsung

Perusahaan telah melakukan penyertaan secara tidak langsung melalui PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, dimana PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan sebagai pemegang saham dan pemilik sebanyak 51% saham PT Risna Samudera Indonesia. Selanjutnya sehubungan dengan PUT II, Perusahaan juga telah melakukan penyertaan tidak langsung melalui PT Dayakonsesi Energi (DKE), Anak Perusahaan, dimana DKE menjadi pemegang saham dan pemilik sebanyak 70% saham PT Anugerah Tompira Nikel, serta melalui PT Dayainfrastruktur Sempurna (DIS), Anak Perusahaan, dimana DIS menjadi pemegang

saham dan pemilik sebanyak 80% saham PT Belang Belang Coal Terminal.

Page 24: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

21

1. UMUM (Lanjutan)

c. Penyertaan Tidak Langsung (Lanjutan) c.1. PT Risna Samudera Indonesia

PT Risna Samudera Indonesia (RSI) didirikan berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas No. 08 tanggal 4 Maret 2010, dibuat oleh Sri Amini Miadji, SH, Notaris di Jakarta. Akta tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-15507.AH.01.01.Tahun 2010 tanggal 25 Maret 2010. Perubahan terakhir Anggaran Dasar RSI adalah sebagaimana termaktub dalam Akta Risalah Rapat Perseroan Terbatas PT Risna Samudera Indonesia No. 31, tanggal 31 Mei 2010, yang dibuat oleh Sri Amini Miadji, SH, Notaris di Jakarta tentang perubahan susunan pemegang saham Perseroan. Berdasarkan Anggaran Dasar RSI sebagaimana termuat dalam Akta No. No. 08 tanggal 4 Maret 2010, dibuat oleh Sri Amini Miadji, SH, Notaris di Jakarta, maksud dan tujuan serta kegiatan usaha RSI adalah berusaha dalam bidang pelayaran dalam negeri dan luar negeri. RSI telah memperoleh Ijin Usaha Perusahaan Angkutan Laut (SIUPAL) No. B XXXIV 393/AT.54 tanggal 20 Juli 2010 yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham RSI

Berdasarkan Akta No. 08 tanggal 4 Maret 2010, dan Akta No. 31, tanggal 31 Mei 2010, keduanya dibuat oleh Sri Amini Miadji, SH, Notaris di Jakarta, modal dasar RSI adalah sebanyak 2.000 saham

dengan nominal Rp 1.000.000 per saham, atau sejumlah Rp 2.000.000.000 telah ditempatkan dan disetor penuh sebanyak 1.000 saham atau sebesar Rp 1.000.000.000. Kemudian pada tanggal 8 Juli 2011 sesuai Akta No. 15 dibuat oleh Sri Amini Miadji, SH, Notaris di Jakarta modal dasar RSI telah ditingkatkan menjadi 500.000 saham, telah ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp 313.690.000.000 atau sebanyak 313.690 saham. Sehingga struktur permodalan, pemegang saham dan komposisi kepemilikan saham dalam RSI adalah sebagai berikut:

Nilai Nominal Rp 1.000.000 per Saham

Keterangan Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal

%

Modal Dasar 500.000 Rp 500.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh: 1. PT Daya Mandiri Resources Indonesia 313.200 Rp 313.200.000.000 99,86 2. Sudiro Andi Wiguno 490 Rp 490.000.000 0,15

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh

313.690

Rp 313.690.000.000

100,00

Page 25: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

22

1. UMUM (Lanjutan)

c. Penyertaan Tidak Langsung (Lanjutan)

c.1. PT Risna Samudera Indonesia (Lanjutan) Pengurus dan Pengawasan RSI Berdasarkan Akta Risalah Rapat Perseroan Terbatas PT Risna Samudera Indonesia No. 31, tanggal 31 Mei 2010, yang dibuat oleh Sri Amini Miadji, SH, Notaris di Jakarta, susunan Direksi dan Komisaris RSI adalah sebagai berikut : Komisaris : Sudiro Andi Wiguno Direktur : Rachmat Nugroho Ikhtisar Keuangan RSI Per 30 September 2011 Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting RSI per 30 September 2011, tidak diaudit.

- Jumlah asset Rp 365.340.000.891

- Jumlah liabilitas Rp 61.587.742.383

- Jumlah ekuitas Rp 303.752.258.508

Aset RSI berupa armada tongkang dan kapal tunda 14 unit terdiri dari 5 unit kapal tunda (tug boat) dan 9 unit tongkang (barge) dengan nilai perolehan sejumlah Rp 312.517.800.000. Adapun sumber pendanaannya berasal dari kas RSI dan hutang kepada pemegang saham, PT DMRI. Per Laporan Posisi Keuangan tanggal 30 September 2011 hutang pemegang saham tersebut telah dikonversikan menjadi setoran modal.

c.2. PT Anugerah Tompira Nikel PT Anugerah Tompira Nikel (ATN), berkedudukan di Jakarta Selatan, beralamat kantor di Graha Simatupang, Tower 2b, Lantai 2, Jl. Let. Jend. TB. Simatupang Kav. 38, Jakarta Selatan 12540. Kantor Operasional Tambang, Jl. Suprapto No.1 Luwuk, Banggai, Sulawesi Tengah. ATN berdiri sesuai Akta Pendirian No. 3 tanggal 15 Juli 2006, yang dibuat oleh Rachmadian Prasetyo, S.H., Notaris di

Kota Depok dan telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. W8-00039 HT.01.01-TH.2006 tanggal 4 September 2006, yang kemudian akan diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia (untuk selanjutnya akan disebut sebagai “Anggaran Dasar”).

Anggaran Dasar kemudian mengalami beberapa kali perubahan di antaranya sebagaimana tersebut di bawah ini:

Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 11 tanggal 29 Mei 2008 tentang Persetujuan perubahan tempat kedudukan ATN yang menjadi berkedudukan di Jakarta Selatan, dan Perubahan seluruh Anggaran

Page 26: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

23

1. UMUM (Lanjutan)

c. Penyertaan Tidak Langsung (Lanjutan)

c.2. PT Anugerah Tompira Nikel (Lanjutan)

Dasar ATN sesuai dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, yang dibuat oleh Eko Putranto, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU-35365.AH.01.02. Tahun 2008 tanggal 23 Juni 2008.

Akta Pernyataan Keputusan Seluruh Pemegang Saham No. 13 tanggal 19 Februari 2010 yang menyetujui peningkatan Modal Dasar ATN dari sebesar Rp 1.000.000.000 (satu milyar Rupiah) menjadi sebesar Rp 250.000.000.000 (duaratus lima puluh milyar Rupiah) dan meningkatkan modal ditempatkan serta modal disetor dari Rp 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta Rupiah) menjadi Rp 250.000.000.000 (dua ratus lima puluh milyar Rupiah) yaitu penambahan sebesar Rp 249.750.000.000 (dua ratus empat puluh sembilan milyar tujuh ratus lima puluh juta Rupiah) yang terbagi menjadi 249.750 (dua ratus empat puluh sembilan ribu tujuh ratus lima puluh) saham dengan nilai nominal sebesar Rp 1.000.000 (satu juta Rupiah) setiap saham, yang dibuat oleh Syarifah Chozie, S.H, M.H., Notaris di Jakarta. Kegiatan Usaha PT Anugerah Tompira Nikel

Berdasarkan Pasal 3 Akta No. 11 tanggal 29 Mei 2008 yang dibuat oleh Eko Putranto, SH, Notaris

di Jakarta, ATN didirikan dengan maksud dan tujuan berusaha dalam bidang pertambangan umum dan pembangunan, dan untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut ATN antara lain dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut:

a. Menjalankan usaha dalam bidang pertambangan umum yang meliputi nikel dan bahan tambang lainnya serta kegiatan usaha terkait.

b. Menjalankan usaha dalam bidang pemborongan, bidang pertambangan umum meliputi

pemboran, pengupasan, penggalian/penambangan, pengolahan, pemurnian dan kegiatan usaha terkait.

Dalam menjalankan usaha pertambangan, ATN telah memperoleh perijinan sebagai berikut:

No. Nomor dan Jenis Lisensi Lokasi Area Tanggal / Periode

1. KP EKSPLORASI No. 541.15/17/DISTAMBEN

Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah

1.240 Ha 24 Januari 2008 untuk 20 tahun

2. KP EKSPLOITASI No. 541.15/828/DISTAMBEN

Masama, Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah

199 Ha 24 Januaryi 2008 untuk 5 tahun (dapat diperpanjang)

3. KP PENGOLAHAN No. 541.15/829/DISTAMBEN

Masama, Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah

199 Ha

10 Augustus 2007 untuk 5 tahun (dapat diperpanjang)

Page 27: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

24

1. UMUM (Lanjutan)

c. Penyertaan Tidak Langsung (Lanjutan)

c.2. PT Anugerah Tompira Nikel (Lanjutan)

Kegiatan Usaha PT Anugerah Tompira Nikel (Lanjutan)

No. Nomor dan Jenis Lisensi Lokasi Area Tanggal / Periode

4. KP PENGANGKUTAN DAN PENJUALAN No. 541.15/830/DISTAMBEN

Masama, Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah

199 Ha 10 August 2007 untuk 5 tahun (dapat diperpanjang)

5. IJIN PINJAM PAKAI LAHAN No. 593.1/831/BAG.TAPEM

Masama, Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah

199 Ha 10 Augustus 2007 untuk 5 tahun (dapat diperpanjang)

6. IJIN LOKASI PELABUHAN No. 01/III/01/I/BAPPEDA

Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah

2 Januari 2008

7. IJIN PEMBANGUNAN PELABUHAN No. 02/III/01/I/BAPPEDA

Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah

2 Januari 2008

8. IJIN PENGOPERASIAN PELABUHAN No. 03/III/01/I/BAPPEDA

Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah

14 Januari 2008 untuk 5 tahun

Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham ATN

Nilai Nominal Rp 1.000.000 per Saham

Keterangan Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal %

Modal Dasar 250.000 Rp 250.000.000.000

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:

1. PT Dayakonsesi Energi 175.000 Rp 175.000.000.000 70,00

2. Yuwana 14.196 Rp 31.696.000.000 12,68

3. Suwardjono Hasbullah Saputro 21.652 Rp 21.652.000.000 8,66

4. Amir Husni 21.652 Rp 21.652.000.000 8,66

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh

250.000

Rp 250.000.000.000

100,00

Page 28: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

25

1. UMUM (Lanjutan)

c. Penyertaan Tidak Langsung (Lanjutan)

c.2. PT Anugerah Tompira Nikel (Lanjutan)

Pengurus dan Pengawasan ATN Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No. 13 tanggal 19 Februari 2010 yang dibuat oleh Syarifah Chozie, SH, MH, Notaris di Jakarta, susunan Direksi dan Komisaris ATN adalah sebagai berikut : Dewan Komisaris Komisaris Utama : Yuwana Komisaris : Amir Husni Komisaris : Suwardjono Hasbullah Saputro

Direksi Direktur : Sudiro Andi Wiguno

Ikhtisar Keuangan ATN Per 30 September 2011 Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan penting ATN per 30 September 2011, tidak diaudit.

- Jumlah asset Rp 266.858.234.351

- Jumlah liabilitas Rp 17.030.954.220

- Jumlah ekuitas Rp 249.827.280.131

c.3. PT Belang Belang Coal Terminal

PT Belang Belang Coal Terminal (BBCT), berkedudukan di Jalan Usman Djafar No. 9, Makassar 9011, dan berkantor di Ariobimo Sentral, Lantai Mezzanine, Jl. HR. Rasuna Said Kav. X2 No.5, Jakarta 12950. BBCT berdiri sesuai Akta Pendirian No. 21 Tanggal 26 Februari 2008 yang dibuat oleh Yenni Saleh, S.H., M.kn. Notaris di Makasar dan telah mendapatkan pengesahaan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat Keputusan No. AHU-30180.AH.01.01.Tahun 2008 tanggal 4 Juni 2008, yang kemudian akan diumumkan dalam tambahan Berita Negara Republik Indonesia (untuk Selanjutnya akan disebut sebagai “Anggaran Dasar”). Anggaran Dasar mana kemudian beberapa kali diubah di antaranya sebagaimana tersebut di bawah ini: • Akta Pembukaan Cabang No. 08 tanggal 12 September 2008 (“Akta No. 08/2008”) tentang Cabang

Perseroan Terbatas di Mamuju Sulawesi Barat, yang dibuat oleh Yenni Saleh, S.H., M.Kn. Notaris di Makasar, dan untuk ini belum mendapatkan pengesahaan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

Page 29: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

26

1. UMUM (Lanjutan)

c. Penyertaan Tidak Langsung (Lanjutan)

c.3. PT Belang Belang Coal Terminal (Lanjutan)

Kegiatan Usaha PT Belang Belang Coal Terminal Berdasarkan Pasal 3 Akta No. 21 tanggal 26 Februari 2008 yang dibuat oleh Yenni Saleh, SH, Notaris di Makassar tersebut di atas, maksud dan tujuan dari BBCT adalah menjalankan usaha dalam bidang pembangunan, dan untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut BBCT dapat melaksanakan kegiatan usaha sebagai berikut: Menjalankan usaha dalam bidang usaha Pembangunan Konstruksi Gedung, Jembatan, Jalan, Bandara-Dermaga, meliputi:

a. Pembangunan konstruksi dan renovasi gedung; b. Lapangan; c. Pertamanan; d. Bendungan; e. Pengairan (Irigasi); f. Landasan Udara; g. Dermaga meliputi kegiatan pemasangan :

- Tiang (Pancang)/Pipa; - Komponen beton Pra-Cetak;

- Produk beton lainnya dan; - Kegiatan usaha terkait.

Lokasi Pelabuhan Batubara BBCT

BBCT memiliki rencana induk pembangunan pelabuhan bongkar-muat batubara beserta sarana stockpile batubara yang dilengkapi dengan computerized blending system. Proyek tersebut berlokasi di

Desa Belang Belang dan Kabuloang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Tanah untuk lahan pembangunan Pelabuhan/Terminal Batubara di Desa Kabuloang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, seluas lebih kurang 25 Hektar, status milik sendiri, sedangkan sisanya sampai dengan luas ± 40 Hektar masih dalam proses legalisasi kepemilikan. Perijinan Yang Sudah Diperoleh Untuk dapat melaksanakan pembangunan dan pengoperasian pelabuhan batubara BBCT sudah mendapatkan ijin-ijin sebagai berikut:

i. Surat Rekomendasi Bupati Mamuju No.503/43/X/2008 tanggal 27 Oktober 2008 tentang Persetujuan Prinsip Pembangunan Dermaga/Terminal Batubara Dan Fasilitas Lainnya kepada PT Pelindo IV (Persero) Bekerjasama Dengan PT Belang Belang Coal Terminal;

ii. Surat Keputusan Bupati Mamuju No. 488 Tahun 2008 tanggal 27 Oktober 2008 tentang Pemberian Ijin Lokasi Diperuntukkan Pembangunan Dermaga/Terminal Batubara Dan Fasilitas Lainnya kepada PT Pelindo IV (Persero) Bekerjasama Dengan PT Belang Belang Coal Terminal.

Page 30: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

27

1. UMUM (Lanjutan)

c. Penyertaan Tidak Langsung (Lanjutan)

c.3. PT Belang Belang Coal Terminal (Lanjutan)

Perijinan Yang Sudah Diperoleh (Lanjutan) iii. Surat Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Laut No. BXXXIV-616/PU.60 tanggal

27 Nopember 2008 tentang Persetujuan Pelaksanaan Pembangunan/Pengembangan Terminal Batubara Di Pelabuhan Belang-Belang kepada PT (Persero) Pelabuhan Indonesia IV.

iv. Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Barat No. 256 Tahun 2009 tanggal 20 Mei 2009, tentang Kelayakan Lingkungan Kegiatan Pembangunan Pelabuhan Terminal Batubara Belang-Belang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat;

v. Surat Keputusan Bupati Mamuju No. 0093/IMB/BB/VIII/2009/SISTAP tanggal 19 Agustus 2009 tentang Ijin Mendirikan Bangunan (IMB).

Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang Saham BBCT Struktur permodalan dan susunan pemegang saham BBCT setelah pelaksanaan PUT II adalah sebagai berikut:

Nilai Nominal Rp 1.000.000 per Saham

Keterangan Jumlah Saham Jumlah Nilai Nominal %

Modal Dasar 100.000 Rp 100.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh: 1. PT Dayainfrastruktur Sempurna 80.000 Rp 80.000.000.000 80 2. Anton Ariyanto 10.000 Rp 10.000.000.000 10 3. Arusi Rachman 10.000 Rp 10.000.000.000 10

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh

100.000

Rp 100.000.000.000

100

Pengurus dan Pengawasan BBCT Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Pemegang Saham No. 19 tanggal 16 Juni 2010 yang dibuat di hadapan Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta, susunan Direksi dan Komisaris BBCT adalah sebagai berikut :

Dewan Komisaris Komisaris Utama : M. Deddy Kurnia Komisaris : Ir. Darmin Andi Aco Komisaris : Arusi Rachman Direksi Direktur Utama : Heriman Setyabudi Direktur : Anton Ariyanto Direktur : Endang Wijaya

Page 31: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

28

1. UMUM (Lanjutan)

c. Penyertaan Tidak Langsung (Lanjutan)

c.3. PT Belang Belang Coal Terminal (Lanjutan) Ikhtisar Keuangan BBCT Per 30 September 2011 Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan BBCT per 30 September 2011, tidak diaudit.

- Jumlah asset Rp 120.193.085.783

- Jumlah liabilitas Rp 20.300.500.000

- Jumlah ekuitas Rp 99.892.585.783

d. Area Eksplorasi dan Eksploitasi/Pengembangan

Perusahaan

Perusahaan memiliki 1 (satu) Kuasa Pertambangan Eksploitasi, Pengangkutan dan Penjualan dengan area seluas 3.755 hektar (Kode Wiayah: TB 07 PEBPR 09) yang terletak di Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, sesuai dengan surat keputusan Bupati sebagai berikut:

Perijinan Yang Diperoleh

Nomor Ijin Tanggal

Perolehan Ijin

Berlaku sampai Dengan

Sumber Daya *) Cakupan Penelitian Geologis

Terujuk (Indicated)

Terukur (Measured)

Jumlah (Total)

Eksploitasi 545/19-EX/KP/D.PE 19 Mei 2008 18 Mei 2011 7.370.025 MT 2.344.676 MT 9.714.701 MT 1.078 ha

Pengangkutan dan Penjualan

545/19-EX/PP/D.PE 19 Mei 2008 18 Mei 2011 - - - -

*) Berdasarkan Laporan Tinjauan Data Eksplorasi yang disusun oleh PT Rimineco, Geological Mining Services, Juli 2008.

Telah diperbarui menjadi :

Perijinan Yang Diperoleh

Nomor Ijin Tanggal

Perolehan Ijin

Berlaku sampai Dengan

Sumber Daya *) Cakupan Penelitian Geologis

Terujuk (Indicated)

Terukur (Measured)

Jumlah (Total)

Eksplorasi 545/047/IUP-E/D.PE/2009 29 Des 2009 15 Jan 2012 7.370.025 MT 2.344.676 MT 9.714.701 MT 1.078 ha

Operasi Produksi 545/092/IUP-OP/D.PE/2010 28 Apr 2010 28 Apr 2018 - - - -

Anak Perusahaan PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan , memiliki 1 (satu) Kuasa Pertambangan Eksploitasi dengan area seluas 2.673 hektar (Kode Wilayah: TB 07 PEBPR 05) yang terletak di Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, sesuai dengan surat keputusan Bupati sebagai berikut:

Perijinan Yang Diperoleh

Nomor Ijin Tanggal

Perolehan Ijin

Berlaku sampai Dengan

Sumber Daya *) Cakupan Penelitian Geologis

Terujuk (Indicated)

Terukur (Measured)

Jumlah (Total)

Eksploitasi 545/25-EX/KPK/D.PE/2008 31 Mei 2008 10 Mei 2010 - 13.586.174 MT 13.586.174 MT 1.689 ha

*) Berdasarkan Laporan Tinjauan Data Eksplorasi yang disusun oleh PT Rimineco, Geological Mining Services, Desember 2008.

Page 32: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

29

1. UMUM (Lanjutan) d. Area Eksplorasi dan Eksploitasi/Pengembangan (Lanjutan)

Anak Perusahaan (Lanjutan)

Telah diperbarui menjadi :

Perijinan Yang Diperoleh

Nomor Ijin Tanggal

Perolehan Ijin

Berlaku sampai Dengan

Sumber Daya *) Cakupan Penelitian Geologis

Terujuk (Indicated)

Terukur (Measured)

Jumlah (Total)

Eksplorasi 545/003/IUP-E/D.PE/2010 18 Jan 2010 15 Jan 2012 - 13.586.174 MT 13.586.174 MT 1.689 ha

Operasi Produksi 545/063/IUP-OP/D.PE/2010 29 Mar 2010 10 Mei 2015 - - - -

Atas Kuasa Pertambangan milik PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, telah didapatkan IUP Eksplorasi berdasarkan Keputusan Bupati Tanah Bumbu No. 545/003/IUP-E/D.PE/2010 tentang Persetujuan Ijin Usaha Pertambangan Eksplorasi kepada PT Daya Mandiri Resources, Anak Perusahaan

(TB. 07 PEBPR 05), tanggal 18 Januari 2010 dan berakhir pada tanggal 4 Februari 2011, dan IUP Operasi Produksi berdasarkan Keputusan Bupati Tanah Bumbu No. 545/063/IUP-OP/D.PE/2010 tentang Persetujuan Ijin Usaha Pertambangan Eksplorasi kepada PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan (TB. 07 PEBPR 05), tanggal 29 Maret 2010 dan berakhir pada tanggal 4 Mei 2015. Penyertaan Tidak Langsung PT Anugerah Tompira Nikel (ATN), Anak Perusahaan PT Dayakonsesi Energi, memiliki Kuasa Pertambangan dan Pengolahan Bijih Nikel berdasarkan ijin-ijin yang telah dimiliki sebagaimana diuraikan pada butir c.2. Pada bulan Januari 2008 dilakukan kerjasama penelitian antara ATN dan BHP Billiton terhadap sumber daya tambang nikel ATN, berdasarkan surat rekomendasi BHP Billiton tertanggal 16 Januari 2008, dengan hasil sebagai berikut:

1. Pada lahan seluas 199 Ha ditemukan sumber daya sebanyak 15 juta Wet Metric Ton (WMT) bijih nikel

sesuai tabel di bawah ini:

KLASIFIKASI BIJIH NIKEL TONASE KADAR /KANDUNGAN Ni – Co - Fe

(WMT) Ni % Co % Fe %

HFO 226.465 2,33 0,06 28.71

HGS 570.021 2,47 0,02 11.69

LFO 3.077.978 1,05 0,10 46.78

LGL 9.184.261 1,42 0,09 40.02

LGS 1.777.297 1,77 0,03 13.01

MGS 293.115 2,09 0,02 12.34

Jumlah 15.129.137 1,45 0,08 36.45

Page 33: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

30

1. UMUM (Lanjutan) d. Area Eksplorasi dan Eksploitasi/Pengembangan (Lanjutan)

Penyertaan Tidak Langsung (Lanjutan)

2. Pada lahan seluas 350 Ha ditemukan sumber daya sebanyak 29 juta Wet Metric Ton (WMT) bijih nikel sesuai tabel di bawah ini:

KLASIFIKASI BIJIH NIKEL TONASE KADAR /KANDUNGAN Ni – Co - Fe

(WMT) Ni % Co % Fe %

LFO, LGL 19.052.150 1,27 0,09 37,09

HFO, HGS, LGS, MGS 10.258.850 1,78 0,05 24,44

Jumlah 29.311.000 1,45 0.08 32,66

3. Metode dan Lingkup Penelitian Eksplorasi:

General Exploration Core Drilling Topographic

Mapping

Covering Area 350 Ha 50 Ha 167 Ha

Test Pit 41 holes - -

Outcrop 5 - -

Mechanical Auger Drill 11 - -

Spacing - 50m X 50m -

Drill Holes - 233 -

Drill Metre - 3.011 -

Page 34: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

31

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi

Laporan keuangan konsolidasi Perusahaan disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) serta merujuk pada Surat Edaran Ketua Bapepam & LK No. SE-02/BL/2008 tentang Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik, khususnya industri Pertambangan Umum. Laporan keuangan konsolidasi Perusahaan disusun atas dasar akrual dengan konsep harga perolehan (historical cost), serta disajikan dalam mata uang Rupiah (Rp). Laporan Arus Kas Konsolidasi untuk aktivitas operasi disusun dengan metode langsung (direct method), laporan arus kas konsolidasi dikelompokkan menurut aktivitas dari operasi, aktivitas investasi dan aktivitas pendanaan, sesuai dengan Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000 mengenai Perubahan Peraturan No. VIII.G7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan.

PSAK No. 44 paragraf 57 mengatur bahwa: dalam penyajian laporan posisi keuangan perusahaan yang melakukan aktivitas pengembangan real estat tetapi aktivitas pengembangan real estat tersebut bukan aktivitas utama perusahaan, maka aset real estat disajikan sebagai bagian dari aset tidak lancar. Menyusul adanya perluasan usaha baru di bidang perdagangan dan pertambangan batubara yang menyebabkan aktivitas real estat tidak lagi menjadi kegiatan utama Perusahaan, maka sebagian dari aset usaha real estat dikelompokkan menjadi aset tidak lancar dan sebagian dari kewajiban menjadi kewajiban

jangka panjang. Persediaan tanah dan rumah menjadi aset tidak lancar, sedangkan beberapa akun piutang dan kewajiban dikelompokkan sebagai aset tidak lancar atau kewajiban jangka panjang berdasarkan keyakinan atas kolektibilitas pencairan atau pelunasannya.

b. Prinsip Konsolidasi

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan Anak Perusahaan dengan pemilikan lebih dari 50%. Bagian pemegang saham minoritas atas ekuitas dan laba bersih Anak Perusahaan disajikan sebagai “Kepentingan Non-Pengendali” pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

Dalam menyusun laporan keuangan konsolidasian, laporan keuangan Induk Perusahaan dan Anak Perusahaan digabungkan satu persatu (line by line basis) dengan menjumlahkan unsur-unsur yang sejenis dari aset, libilitas, ekuitas, pendapatan dan beban, sesuai dengan Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-

06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000 mengenai Perubahan Peraturan No. VIII.G7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan. Walaupun Anak Perusahaan belum beroperasi komersial (masih dalam tahap pengembangan), tetapi tidak dapat menyajikan laporan keuangan sesuai dengan PSAK No. 6 tentang "Akuntansi dan Pelaporan Bagi Perusahaan Dalam Tahap Pengembangan" yang menyatakan bahwa "Pernyataan ini tidak berlaku bagi perusahaan dalam industri real estat yang melakukan pengembangan properti". Pengaruh dari seluruh transaksi dan saldo yang material antara Perusahaan dan Anak Perusahaan dieliminasi dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian.

Page 35: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

32

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) c. Kas dan Bank

Kas terdiri dari dana kas tunai dan dana pada rekening giro bank yang tidak dibatasi penggunaannya.

d. Penempatan Jangka Pendek

1) Deposito berjangka yang jatuh tempo kurang dari tiga bulan namun dijaminkan atau telah ditentukan penggunaannya dan deposito berjangka yang jatuh tempo lebih dari tiga bulan disajikan sebagai Penempatan Jangka Pendek. Deposito disajikan sebesar nilai nominal.

2) Penempatan dana sementara pada Pihak Ketiga yang jatuh tempo kurang dari 1 tahun berdasarkan

Kontrak Perjanjian Penempatan Dana, disajikan sebagai Penempatan Jangka Pendek. e. Pihak-pihak yang Berelasi

Perusahaan dan Anak Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang memenuhi sifat berelasi sesuai dengan PSAK No. 7, “Pengungkapan pihak-pihak yang berelasi”. Pihak-pihak yang berelasi sesuai dengan PSAK No. 7 tersebut adalah sebagai berikut: 1) Perusahaan yang melalui satu atau lebih perantara, mengendalikan atau dikendalikan oleh, atau berada

di bawah pengendalian bersama dengan perusahaan pelapor (termasuk holding companies, subsidiaries, dan fellow subsidiaries).

2) Perusahaan asosiasi (associated company).

3) Perorangan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, suatu kepentingan hak suara di perusahaan pelapor yang berpengaruh secara signifikan dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut (yang dimaksudkan dengan anggota keluarga dekat adalah mereka yang dapat diharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi perorangan tersebut dalam transaksinya dengan perusahaan pelapor).

4) Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan perusahaan pelapor yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi dan manajer dari perusahaan serta anggota keluarga dekat orang-orang tersebut, dan

5) Perusahaan dimana suatu kepentingan substansial dalam hak suara dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung, oleh setiap orang yang diuraikan dalam angka 3) atau 4), atau setiap orang

tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut. Ini mencakup perusahaan-perusahaan yang dimiliki anggota dewan komisaris, direksi atau pemegang saham utama dari perusahaan pelapor dan perusahaan-perusahaan yang mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan perusahaan pelapor.

Semua transaksi dengan pihak-pihak yang berelasi, baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan tingkat bunga atau harga, persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana dilakukan dengan pihak ketiga,

diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian.

Page 36: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

33

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) f. Piutang Usaha dan Penyisihan Piutang Ragu-Ragu

Piutang usaha dicatat sejumlah yang diperkirakan akan dapat tertagih, sedangkan pembentukan penyisihan piutang tak tertagih atau piutang ragu-ragu didasarkan pada analisis umur piutang usaha. Pengelompokkan umur piutang usaha serta besarnya prosentase penyisihan piutang ragu-ragu ditetapkan sebagai berikut: Kelompok Umur Piutang 2011 2010

0 - 6 bulan 0% 0% Lebih dari 6 bulan 1% 2%

g. Persediaan

1) Persediaan real estat dinilai berdasarkan harga perolehan yang ditentukan dengan menggunakan

metode rata-rata ditambah kapitalisasi biaya bunga atas biaya bunga dari pinjaman yang dapat

diidentifikasikan penggunaannya. Harga perolehan persediaan meliputi biaya perijinan, harga pembebasan tanah, beban surat-surat tanah, beban pematangan tanah, sarana dan prasarana, pengembangan dan konstruksi proyek.

2) Persediaan batubara diakui sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dengan nilai realisasi

bersih (the lower cost or net realizable value). Harga perolehan dinyatakan berdasarkan metode “masuk pertama, keluar pertama” (FIFO) untuk barang jadi yang diperoleh dari pihak ketiga (aktifitas perdagangan).

Harga perolehan dari aktifitas produksi ditentukan berdasarkan metode rata-rata bergerak bulanan dan terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja serta alokasi biaya overhead yang berkaitan dengan aktifitas penambangan. Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga penjualan dalam kegiatan usaha normal dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan biaya penjualan.

Persediaan perlengkapan dan suku cadang dicatat dengan menggunakan sistem perpetual dan diakui pada harga perolehan, ditentukan dengan metode rata-rata, setelah dikurangi penyisihan untuk

persediaan usang.

Penyisihan untuk persediaan usang dan bergerak lambat berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir periode, ditentukan berdasarkan estimasi penggunaan atau penjualan masing-masing jenis persediaan pada masa mendatang.

h. Aset Tetap

Aset tetap dinyatakan berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan. Aset tetap, kecuali tanah, disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus (straight line method) selama taksiran masa manfaat ekonomis. Masa manfaat dan tarif penyusutan aset tetap sebagai berikut:

Jenis Aset Tetap Masa Manfaat

Bangunan 4 - 20 Tahun Kendaraan 4 - 8 Tahun Inventaris Kantor 4 Tahun

Page 37: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

34

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)

h. Aset Tetap (lanjutan) Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian pada saat terjadinya. Pengeluaran yang dapat memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomis di masa yang akan datang dalam bentuk peningkatan kapasitas atau peningkatan standar kinerja dikapitalisasi. Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual dikeluarkan dari kelompok aset tetap berikut akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aset tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian pada tahun yang bersangkutan.

i. Sewa

Perusahaan dan Anak Perusahaan menerapkan PSAK No. 30 (Revisi 2007) tentang “Sewa”. Menurut PSAK 30 Revisi, sewa yang mengalihkan secara substansial semua risiko dan manfaat yang terkait

dengan kepemilikan aset kepada lessee diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Pada awal masa sewa, sewa pembiayaan dikapitalisasi sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa minimum dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan kewajiban sehingga menghasilkan suatu tingkat bunga periodik yang konstan atas saldo kewajiban. Beban keuangan dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Aset sewaan yang dimiliki

oleh penyewa guna usaha dengan dasar sewa pembiayaan dicatat pada akun aset tetap dan disusutkan sepanjang masa manfaat dari aset sewaan tersebut atau periode masa sewa, mana yang lebih pendek, jika tidak ada kepastian yang memadai bahwa penyewaguna usaha akan mendapatkan hak kepemilikan pada akhir masa sewa. Sewa yang tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset diklasifikasikan sebagai sewa operasi.

j. Tanah yang Belum Dikembangkan Tanah untuk pengembangan pada masa mendatang dikelompokkan dalam akun Tanah yang Belum Dikembangkan. Akumulasi biaya perolehan atas tanah tersebut akan diklasifikasikan ke persediaan pada saat pengembangan dimulai.

k. Goodwill Perusahaan dan Anak Perusahaan menerapkan PSAK 22 : Akuntansi Penggabungan Usaha, tentang “Goodwill”. Paragraf 37: Selisih lebih antara biaya perolehan dan bagian (interest) perusahaan pengakuisisi atas nilai wajar aktiva dan kewajiban yang dapat diidentifikasi pada tanggal transaksi pertukaran diakui sebagai goodwill dan disajikan sebagai aktiva.

Page 38: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

35

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)

k. Goodwill (Lanjutan) Paragraf 38: Goodwill yang timbul akibat akuisisi mencerminkan pembayaran yang dilakukan oleh pengakuisisi untuk mengantisipasi manfaat ekonomi yang akan diperoleh di masa depan. Manfaat ekonomi tersebut mungkin dihasilkan dari suatu sinergi antar aset yang diakuisisi, atau dari aset yang tidak memenuhi persyaratan untuk diakui dalam laporan keuangan namun perusahaan pengakuisisi bersedia membayarnya dalam akuisisi tersebut. Paragraf 39: Goodwill harus diamortisasi sebagai beban selama masa manfaatnya. Dalam mengamortisasi goodwill, harus digunakan metode garis lurus, kecuali terdapat metode lain yang dianggap lebih tepat pada keadaan tertentu. Periode amortisasi goodwill tidak boleh lebih dari 5 tahun, kecuali periode yang lebih panjang tetapi tidak lebih dari 20 tahun dapat digunakan apabila terdapat dasar yang tepat (justifiable).

Saldo goodwill yang belum diamortisasi harus dievaluasi pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, dan apabila terdapat indikasi bahwa jumlah tersebut tidak dapat sepenuhnya atau sebagian dipulihkan (recovered) dari ekspektasi manfaat keekonomian di masa mendatang, maka bagian jumlah yang tidak dipulihkan tersebut langsung dibukukan sebagai beban pada periode yang bersangkutan. Setiap penurunan nilai (write-down) goodwill tidak boleh dinaikan (write-up) kembali pada periode selanjutnya .

l. Kuasa Pertambangan Pencatatan aset Kuasa Pertambangan (KP) menerapkan metode full cost. Semua biaya yang berkaitan

dengan akuisisi, eksplorasi dan pengembangan sumber daya batubara termasuk biaya overhead langsung yang berkaitan, dikapitalisasi. Semua biaya yang dikapitalisasi, termasuk estimasi biaya masa depan atas pengembangan sumber daya terbukti akan diamortisasi sejak dimulainya produksi komersial dengan menggunakan metode unit produksi berdasarkan jumlah estimasi sumber daya terbukti.

1) Biaya Eksplorasi Tangguhan

Biaya yang timbul dari kegiatan eksplorasi di suatu area of interest dibebankan pada tahun berjalan, kecuali apabila memenuhi salah satu dari kondisi-kondisi di bawah ini, maka biaya tersebut ditangguhkan pembebanannya:

(1) Ijin untuk melaksanakan eksplorasi di area of interest masih berlaku, kegiatan eksplorasi yang

signifikan atas suatu area of interest masih berlangsung, dan penetapan mengenai ditemukannya sumber daya yang dapat dieksploitasi secara komersial belum dapat dilakukan.

(2) Ijin untuk melaksanakan kegiatan penambangan di area of interest masih berlaku dan sumber daya

terbukti cukup untuk menutup biaya eksplorasi yang terjadi. Biaya eksplorasi dan evaluasi yang terkait dengan kegiatan yang berhasil, dikapitalisasi dan diamortisasi pada saat eksploitasi dimulai dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran umur sumber daya, yang umumnya berkisar antara dua sampai empat tahun. Sisa umur sumber daya tidak boleh melebihi periode ekploitasi yang ditentukan dalam kontrak atau dalam perijinan yang diperoleh.

Page 39: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

36

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) l. Kuasa Pertambangan (Lanjutan)

1) Biaya Eksplorasi Tangguhan (Lanjutan)

Evaluasi atas nilai tercatat biaya eksplorasi yang ditangguhkan dilakukan pada setiap akhir periode akuntansi dengan cara membandingkan saldo buku dengan nilai tunai bersih arus kas dari perkiraan produksi selama sisa umur sumber daya. Apabila nilai perkiraan produksi lebih rendah dari nilai tercatat eksplorasi dan evaluasi yang ditangguhkan, maka selisihnya dibebankan pada tahun berjalan.

2) Biaya Eksplorasi dan Pengembangan Tangguhan

Biaya eksplorasi dan pengembangan diakumulasi untuk setiap area of interest dan ditangguhkan pembebanannya bila biaya-biaya tersebut diharapkan akan dapat diperoleh kembali melalui eksploitasi atau penjualan, atau apabila kegiatan tersebut belum mencapai tahap yang memungkinkan untuk memastikan apakah kegiatan tersebut akan dapat menghasilkan sumber daya yang secara ekonomis

terbukti serta kegiatan yang signifikan dalam area of interest terkait masih berlangsung. Setiap area of interest ditelaah pada setiap akhir periode akuntansi dan apabila diperlukan, penyesuaian dibuat untuk menghapuskan biaya eksplorasi tangguhan sebesar nilai yang tidak bisa diharapkan untuk dipulihkan di masa yang akan datang. Biaya eksplorasi dari area of interest yang telah berada pada tahap produksi diamortisasi berdasarkan unit produksi selama periode berjalan. Biaya pengembangan dikapitalisasi termasuk biaya-biaya untuk mengembangkan area of interest yang bersangkutan. Biaya

pengembangan diamortisasi selama masa produksi yang diharapkan atau berdasarkan estimasi umur tambang atau periode kuasa penambangan, yang mana yang lebih pendek. Biaya yang tidak diamortisasi dihapuskan pada saat Perusahaan menentukan bahwa tidak ada lagi nilai yang dapat diharapkan dari area of interest yang bersangkutan di masa mendatang. Biaya eksplorasi dan pengembangan tangguhan diamortisasi dengan menggunakan metode unit

produksi yang dihitung sejak tanggal dimulainya produksi komersial dari setiap area of interest yang bersangkutan.

3) Biaya Pengupasan Tangguhan

Biaya pengupasan tanah bagian atas (top soil) dibedakan menjadi (i) pengupasan tanah awal untuk membuka tambang yang dilakukan sebelum produksi dimulai dan (ii) pengupasan tanah lanjutan yang

dilakukan selama masa produksi.

Biaya pengupasan tanah awal merupakan bagian dari biaya pengembangan tangguhan, sedangkan biaya pengupasan tanah lanjutan dibebankan sebagai biaya produksi selama rasio pengupasan mendekati atau kurang dari rata-rata rasio pengupasan yang diestimasi. Namun demikian, jika rasio aktual lebih tinggi dari rasio rata-rata yang diestimasi, kelebihan biaya pengupasan ditangguhkan dan dicatat sebagai biaya pengupasan tangguhan. Biaya pengupasan tangguhan ini dibebankan sebagai

biaya produksi pada periode dimana rasio aktual lebih rendah dari rasio rata-rata yang diestimasi.

Page 40: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

37

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) l. Kuasa Pertambangan (Lanjutan)

4) Biaya Pengelolaan dan Reklamasi Lingkungan Hidup Tangguhan

Perusahaan memiliki kewajiban tertentu untuk merestorasi dan merehabilitasi daerah pertambangan sesudah produksi selesai. Kewajiban tersebut akan diakru, sehingga akrual tersebut akan mencukupi untuk memenuhi kewajiban yang timbul ketika produksi sudah selesai. Perusahaan menghitung besarnya kewajiban tersebut dengan menggunakan metode unit produksi sepanjang masa penambangannya sehingga diperoleh jumlah yang cukup untuk memenuhi kewajiban tersebut ketika produksi sudah selesai. Perubahan taksiran beban restorasi dan lingkungan hidup yang akan terjadi dihitung secara prospektif berdasarkan sisa umur tambang.

Restorasi, rehabilitasi dan beban lingkungan hidup lainnya yang timbul selama tahap produksi dibebankan sebagai bagian dari beban produksi.

Aset yang dibangun atau diperoleh perusahaan khusus untuk aktivitas Pengelolaan Lingkungan Hidup (PLH) dikapitalisasi dan didepresiasikan sebagai bagian dari beban pengelolaan lingkungan hidup dan reklamasi tangguhan. Perusahaan menghitung besarnya beban depresiasi sepanjang masa manfaat aset dengan metode garis lurus.

m. Beban Pra-Operasi

Biaya-biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan pendirian Anak Perusahaan (dalam tahap pengembangan) dikapitalisasi dan akan dibebankan pada saat dinyatakan beroperasi secara komersial dengan amortisasi menggunakan metode garis lurus selama 3 (tiga) tahun.

n. Pengakuan Pendapatan dan Beban

Penjualan Batubara

Penjualan batubara diakui sebagai pendapatan ketika hak kepemilikan atas batubara beralih kepada pembeli dengan harga jual yang sudah ditentukan atau dapat diperkirakan secara wajar. Pendapatan dan penjualan batubara dinyatakan secara bersih, yaitu setelah dikurangi dengan retur dan biaya klaim. Beban atas penjualan batubara diakui pada saat terjadinya (accrual basis).

Penjualan Tanah dan Bangunan

Perusahaan mengakui pendapatan dari penjualan rumah dengan menggunakan metode akrual penuh (full accrual method), sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No.44 mengenai Akuntansi Aktivitas Pengembangan Real Estat.

Page 41: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

38

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) n. Pengakuan Pendapatan dan Beban (Lanjutan)

Berdasarkan ketentuan tersebut, pendapatan dari penjualan rumah diakui bila seluruh syarat berikut telah terpenuhi:

1) Penjualan tanah dan bangunan: a) Pengikatan jual beli telah berlaku. b) Harga jual akan tertagih dimana jumlah pembayaran yang diterima sekurang-kurangnya telah

mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati. c) Tagihan penjual terhadap pembeli pada masa yang akan datang bebas dari subordinasi terhadap

hutang lain dari pembeli. d) Penjual telah mengalihkan kepada pembeli seluruh resiko dan manfaat kepemilikan yang umum

terdapat pada suatu transaksi penjualan, dan penjual selanjutnya tidak mempunyai kewajiban atau terlibat lagi secara signifikan dengan aset (property) tersebut. Dalam hal ini setidak-tidaknya bangunan tersebut telah diserahterimakan dan siap dihuni.

2) Penjualan kavling tanah tanpa bangunan: a) Pengikatan jual beli telah berlaku. b) Harga jual akan tertagih dimana jumlah pembayaran yang diterima sekurang-kurangnya telah

mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati. c) Tagihan penjual terhadap pembeli pada masa yang akan datang bebas dari subordinasi terhadap

hutang lain dari pembeli.

d) Penjual tidak mempunyai kewajiban yang signifikan lagi untuk menyelesaikan pematangan lahan yang dijual, pembangunan fasilitas yang dijanjikan ataupun yang menjadi kewajiban penjual sesuai pengikatan jual beli.

Seluruh penerimaan hasil penjualan kavling tanah dan tanah beserta bangunan yang belum memenuhi persyaratan tersebut di atas diperlakukan sebagai uang muka penjualan sampai persyaratan tersebut di atas dipenuhi. Beban diakui sesuai dengan manfaatnya pada tahun yang bersangkutan (accrual method).

Perusahaan melakukan kerjasama operasi (joint operation) dengan PT Karyamandiri Cipta Satria (KMCS) untuk membangun perumahan sederhana di desa Babakan (Pamulang). Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten. Perusahaan menerapkan kebijakan sesuai dengan PSAK 12 dimana pengeluaran yang dilakukan untuk pengembangan perumahan tersebut ditangguhkan dan diakui sebagai beban penjualan pada saat Perumahan tersebut dijual. Perusahaan memperoleh 70% dari harga jual dan PT KMCS memperoleh 30% sesuai dengan perjanjian yang disepakati.

o. Biaya Pinjaman

Biaya pinjaman yang diperoleh untuk membiayai pembelian dan pengembangan tanah serta pembangunan rumah dikapitalisasi dalam akun persediaan. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan apabila kegiatan untuk membangun rumah telah selesai. Apabila pembangunan atau konstruksi rumah telah selesai per bagian, dimana bagian yang telah selesai dapat segera digunakan sementara bagian lainnya masih dalam penyelesaian, maka jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi adalah untuk bagian yang masih dalam proses.

Page 42: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

39

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)

p. Program Manfaat Pegawai Pada bulan Juli 2004, Ikatan Akuntan Indonesia mengeluarkan PSAK No. 24 (Revisi 2004), “Imbalan Kerja”, yang mengatur akuntansi dan pengungkapan atas imbalan kerja dan mencakup tidak hanya imbalan pensiun tetapi juga imbalan jangka pendek (cuti tahunan yang dibayar, cuti sakit yang dibayar) dan imbalan jangka panjang lainnya (imbalan jasa jangka panjang, imbalan kesehatan pasca kerja). PSAK No. 24 (Revisi 2004) menggantikan PSAK No. 24 yang dikeluarkan tahun 1994, yang hanya mencakup biaya imbalan pensiun. Sehubungan dengan penerapan PSAK No. 24 (Revisi 2004), Perusahaan mencatat perubahan dalam kebijakan akuntansi secara retrospektif dan menyajikan kembali laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2004.

q. Biaya Emisi Saham

Biaya-biaya sehubungan dengan Penawaran Umum Saham Perusahaan dikelompokkan terlebih dahulu pada akun biaya emisi saham ditangguhkan dan sebagai kontra akun terhadap hasil emisi saham, dan disajikan sebagai bagian dari "Tambahan Modal Disetor".

r. Pajak Penghasilan

Perusahaan dan Anak Perusahaan menghitung pajak penghasilan berdasarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No.46 tentang "Akuntansi Pajak Penghasilan". Beban pajak kini dihitung berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. Aset dan kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer antara jumlah tercatat aset dan

kewajiban dengan dasar pengenaan pajaknya. Aset pajak tangguhan diakui sepanjang besar kemungkinan jumlah penghasilan kena pajak pada masa mendatang akan memadai untuk dikompensasikan dengan perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dari atau yang belum dimanfaatkan.

s. Laba Per Saham

Laba per Saham Dasar dihitung dengan membagi masing-masing laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada periode atau tahun yang bersangkutan, dengan nilai nominal per saham Rp 100 (seratus Rupiah). Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa setelah disesuaikan dengan efek dari saham biasa yang sifatnya berpotensi untuk dilutif.

Page 43: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

40

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan) t. Informasi Segmen

Informasi segmen Perusahaan dan Anak Perusahaan disajikan menurut pengelompokan (segmen) usaha. Segmen usaha adalah komponen yang dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan dari segmen usaha lainnya. Perusahaan mengklasifikasikan segmen usaha ke dalam usaha perdagangan batubara dan real estat.

u. Penjabaran Mata Uang Asing

Transaksi dalam mata uang asing dicatat dengan menggunakan mata uang Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut dan laba atau rugi kurs yang terjadi dibebankan pada tahun berjalan. Nilai tukar kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 untuk USD 1 (satu)

adalah sebesar Rp 8.823 dan Rp 8.991.

Page 44: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

41

3. KAS DAN BANK

Saldo Kas dan Bank terdiri dari:

30 September 2011 31 Desember 2010

Kas

Rupiah 138.358.478 145.973.199

Bank

Rupiah

PT Bank CIMB Niaga Tbk 5.462.548.426 7.621.431

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 368.755.480 153.385.332

PT Bank Internasional Indonesia Tbk 85.241.160 316.809.312

Standard Chartered Bank 61.349.807 61.913.807

PT Bank Sinarmas 34.140.002 32.184.472

PT Bank Bukopin Tbk 18.640.506 15.703.694

PT Bank Mutiara 14.949.376 -

PT Bank ICBC Indonesia 12.867.170 9.419.823

PT Bank Mega Tbk 7.216.866 269.307.471

PT Bank Mitraniaga 2.402.349 2.569.770

Bank of China 1.000.000 -

Dolar Amerika Serikat

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 58.952.038 65.360.626

Standard Chartered Bank 51.167.753 53.106.690

PT Bank Internasional Indonesia Tbk 31.538.154 78.293.260

PT Bank Central Asia Tbk 8.490.814 9.054.746

Bank of China 8.475.000 -

PT Bank ICBC Indonesia 4.505.000 13.460.000

PT Bank Bukopin Tbk - 339.500

Sub-jumlah Bank 6.232.239.901 1.088.190.435

Jumlah Kas dan Bank 6.370.598.379 1.234.163.634

Tingkat Suku Bunga 3% - 6,5% 3% - 6,5%

Nilai Tukar Rupiah per US$ 1 8.823 8.991

4. PENEMPATAN JANGKA PENDEK

Akun penempatan jangka pendek (short-term investments) terdiri dari:

Pihak Ketiga 30 September 2011 31 Desember 2010

Investasi Jangka Pendek

Culford Investment, Pte Ltd 732.399.002.781 1.105.123.492.559

Jumlah Penempatan Jangka Pendek 732.399.002.781 1.105.123.492.559

Tingkat Suku Bunga 3% - 6,5% 3% - 6,5%

Page 45: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

42

4. PENEMPATAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) Investasi Jangka Pendek Pada Culford Investment Pte. Ltd.

Sebagai tindak lanjut hasil PUT II, Perusahaan dan Anak-anak Perusahaan yaitu PT Dayakonsesi Energi dan PT Dayainfrastruktur Sempurna menempatkan dana sementara pada Culford Investment Pte. Ltd, pihak ketiga, sesuai perjanjian yang ditandatangani pada tanggal 9 Juli 2010. Culford Investment Pte. Ltd. adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengelolaan investasi, didirikan berdasarkan hukum Singapura serta beralamat usaha di 10 Anson Road #03-05, International Plaza,

Singapore, memberikan fasilitas sebagai berikut: - Jenis : Pengelolaan Dana Investasi - Mata Uang : USD atau Rupiah dengan nilai tukar yang disepakati - Jangka waktu : 1 (satu) bulan dapat di roll over - Suku bunga : Floating rate, sesuai bunga deposito 1 bulanan yang berlaku di Singapura

Penempatan dana sementara pada Culford Investment Pte. Ltd. akan dicairkan dan disalurkan secara bertahap kepada Anak-anak Perusahaan sesuai dengan peruntukan dan perkembangan (progress) pembangunan masing-masing kebutuhan pekerjaan atau proyek sebagai berikut:

No. Pencairan Dana Keterangan

1. Kepada Perusahaan Dicairkan untuk modal kerja yang akan dibelanjakan untuk memenuhi pasokan kontrak-kontrak penjualan batubara jangka panjang, meningkatkan kapasitas produksi tambang sendiri maupun tambang KSO, menyelenggarakan stockpile management dan membiayai operasional Perusahaan.

2. Dari PT Dayakonsesi Energi kepada PT Anugerah Tompira Nikel

Dicairkan secara bertahap sesuai progress kemajuan pekerjaan pembangunan pengolahan bijih nikel.

3. Dari PT Dayainfrastruktur Sempurna kepada PT Belang Belang Coal Terminal

Disediakan untuk bagian dana sendiri (equity portion) yang dipersyaratkan dalam kredit investasi pembangunan pelabuhan bongkar-muat batubara. Dicairkan secara bertahap sesuai dengan kemajuan pembangunan, proporsional dengan kredit investasi.

Per tanggal 30 September 2011 saldo penempatan dana pada Culford Investment Pte. Ltd. berjumlah sebesar Rp 732.399.002.781 atau ekuivalen USD 83,010,200 terdiri dari:

No. Nama Perusahaan Saldo Penempatan Dana

(Rupiah) Saldo Penempatan Dana

(ekuivalen USD)*

1. Perusahaan 479.998.470 54,403 2. PT Dayakonsesi Energi 588.189.542.141 66,665,481 3. PT Dayainfrastruktur Sempurna 143.729.462.170 16,290,316 Jumlah 732.399.002.781 83.010.200

*) Nilai tukar Rp 8.823/USD

Page 46: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

43

4. PENEMPATAN JANGKA PENDEK (Lanjutan)

Investasi Jangka Pendek Pada Culford Investment Pte. Ltd. (Lanjutan)

Mutasi pengurangan atau penambahan terhadap masing-masing rekening berasal dari pencairan dana (withdrawal) maupun penerimaan hasil investasi dengan rincian sebagai berikut:

No. Nama Perusahaan

Saldo Awal

1 September 2010

(Rupiah)

Pencairan

(Rupiah)

Hasil Investasi Bersih setelah dikurangi

biaya administrasi

dan pajak (Rupiah)

Laba (Rugi)

Selisih Kurs

(Rupiah)

Saldo Akhir Per

30 September 2011

(Rupiah)

1. Perusahaan 291.642.393.530 (291.642.393.530) 461.688.888 18.309.582 479.998.470

2. PT Dayakonsesi

Energi 600.000.000.000 (13.472.278.529) 3.381.325.006 (1.719.504.336) 588.189.542.141

3. PT Dayainfrastruktur

Sempurna 510.955.407.865 (365.836.600.470) 1.466.012.449 (2.855.357.674) 143.729.462.170

Jumlah 1.402.597.801.395 (670.951.272.529) 5.309.026.343 (4.556.552.428) 732.399.002.781

5. PIUTANG USAHA

Akun piutang usaha meliputi saldo piutang dari aktivitas penjualan batubara dan pelayaran dengan perincian sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Kelompok Aset Lancar

Usaha Batubara & Pelayaran

Pihak yang Berelasi (Catatan 32a)

PT Guna Alam Indonesia 117.601.017.397 118.101.768.757

Sub-jumlah Pihak yang Berelasi 117.601.017.397 118.101.768.757

Pihak Ketiga

Dolar AS

China Hua Dong Corp. Ltd. (China) 8.939.776.449 9.350.525.745

Guang Dong Zhenrong Energy Co. Ltd. (China) 5.961.105.889 6.234.303.018

Sub-Jumlah 14.900.882.338 15.584.828.763

Rupiah

Agritrade International Pte Ltd (S'Pore) 100.030.701.390 97.277.035.881

PT Sun Energy Resources 83.347.550.512 37.761.171.958

PT South Asia Trading International 35.423.317.606 9.898.885.121

PT Karya Tehnik Utama 28.244.026.000 -

Lainnya (dibawah 5 milyar Rupiah) 15.693.947.445 15.074.312.395

Sub-Jumlah 262.739.542.953 160.011.405.355

Sub-jumlah Pihak Ketiga 277.640.425.291 175.596.234.118

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (260.474.737) -

Sub-jumlah Pihak Ketiga - Bersih 277.379.950.554 175.596.234.118

Jumlah Piutang Lancar - Bersih 394.980.967.952 293.698.002.876

Page 47: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

44

5. PIUTANG USAHA (Lanjutan) Pengelompokan piutang usaha berdasarkan umur piutang tersebut adalah sebagai berikut:

Umur Piutang 30 September 2011 31 Desember 2010

Sampai dengan 1 bulan 47.397.716.154 27.007.641.568

> 1 bulan - 3 bulan 170.102.290.956 130.471.576.483

> 3 bulan - 6 bulan 146.142.958.142 74.248.349.071

> 6 bulan - 1 tahun 19.749.048.398 24.973.197.516

> 1 tahun 11.849.429.039 36.997.238.238

395.241.442.689 293.698.002.876

Perhitungan penyisihan piutang tak tertagih, sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Saldo awal tahun - 599.215.774

Penyisihan tahun berjalan 260.474.737 77.600.112

Penghapusan penyisihan tahun berjalan - (676.815.886)

Saldo akhir 260.474.737 -

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan yang dibentuk cukup untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang tersebut.

6. PERSEDIAAN

Akun persediaan meliputi persediaan batubara dan persediaan Nikel dengan perincian sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Kelompok Aset Lancar

Usaha Batubara

Persediaan Batubara ROM 12.489.181.268 5.880.314.170

Usaha Nikel

Persediaan Nikel 59.943.495.600 59.943.495.600

Jumlah Persediaan 72.432.676.868 65.823.809.770

Persediaan batubara Run of Mine (ROM) merupakan stok batubara hasil produksi yang berada di Mini Stockpile, di dalam lokasi tambang. Sedangkan persediaan batubara Crushed berada di Stockpile pelabuhan yang siap untuk dikirim kepada pelanggan. Persediaan Nikel merupakan persediaan bijih nikel (nickel ore) yang berada di ETO Stockpile. Persediaan perusahaan tidak dijamin dengan pertanggungan asuransi.

Page 48: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

45

7. PIUTANG LAIN-LAIN

Akun ini merupakan saldo piutang lain-lain dari kegiatan perdagangan batubara dan usaha pelayaran, baik kepada Pihak-pihak yang Berelasi maupun kepada pihak ketiga, yang sebagian dikelompokkan menjadi aset tidak lancar, terdiri dari:

- Biaya-biaya yang dikeluarkan terlebih dahulu oleh Perusahaan dan/atau Anak Perusahaan untuk kerjasama operasi tambang (KSO).

- Pengeluaran dana terlebih dahulu oleh Perusahaan untuk kepentingan pemegang saham dan pengurus Perusahaan yang dapat ditagihkan kembali.

Seluruh piutang lain-lain dalam mata uang Rupiah, dengan perincian sebagai berikut:

Kelompok Aset Lancar 30 September 2011 31 Desember 2010

Usaha Batubara & Pelayaran

Pihak Ketiga

PT Matano Nusantara Line 160.637.102.348 -

H. Ir. Darmin Andi Aco 68.025.000.000 -

PT Yanuar Perkasa Samudera 62.449.000.000 -

H. Musa Muhani 9.846.594.103 -

CV Yanuar Perkasa Mandiri 8.469.172.885 6.423.115.306

PT Berkala International 7.410.415.000 8.410.415.000

Harum Subair Muhaimi 6.702.303.549 -

Lainnya (dibawah 5 Milyar) 8.874.373.995 9.037.208.995

Sub-jumlah Pihak Ketiga 332.413.961.880 23.870.739.301

Jumlah Lancar Piutang Lain-lain 332.413.961.880 23.870.739.301

Kelompok Aset Tidak Lancar

Usaha Batubara & Pelayaran

Pihak yang Berelasi - (Catatan 32b)

Pemilik CV Risna Karya Wardhana 9.347.974.040 9.347.974.040

PT Tabalong Pratama Mineral 2.000.000.000 -

Karyawan 491.550.890 439.450.000

Lainnya 241.035.000 216.035.000

Sub-jumlah Pihak yang Berelasi 12.080.559.930 10.003.459.040

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (84.594.090) -

Jumlah Tidak Lancar Piutang Lain-lain 11.995.965.840 10.003.459.040

Jumlah Piutang Lain-lain 344.409.927.720 33.874.198.341

Page 49: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

46

7. PIUTANG LAIN-LAIN (Lanjutan)

Perhitungan penyisihan piutang tak tertagih, sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Saldo awal tahun - 339.711.942

Penghapusan penyisihan tahun berjalan - (339.711.942)

Penyisihan tahun berjalan 84.594.090 -

Saldo akhir 84.594.090 -

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan yang dibentuk cukup untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang tersebut.

8. BEBAN DIBAYAR DIMUKA

Akun ini meliputi uang muka yang dikeluarkan untuk melaksanakan aktifitas penambangan (pengeboran, topografi, dan sebagainya), uang muka pembelian batubara (aktifitas perdagangan), jasa pengangkutan, uang muka asuransi dan uang muka pembuatan partisi kantor serta uang muka kepada pemasok lainnya. Masing-masing sebesar Rp 85.821.001.224 dan Rp 89.712.895.031 pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 dengan rincian sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Usaha Batubara & Pelayaran

Pihak yang Berelasi - (Catatan 32c)

PT Guna Alam Indonesia 28.113.335.567 24.153.335.567

Sub-jumlah Pihak yang Berelasi 28.113.335.567 24.153.335.567

Usaha Batubara & Pelayaran

Pihak Ketiga

Uang Muka Pembelian Batubara 23.511.800.271 36.100.463.984

Uang Muka Kontraktor Tambang 25.000.307.367 24.561.342.860

Uang Muka Operasional Trading 6.084.372.674 4.848.030.286

Uang Muka Asuransi 468.089.012 28.778.750

Uang Muka Perjalanan Dinas 10.827.500 10.150.000

Uang Muka Angkutan Batubara 1.040.000.000 -

Uang Muka Lainnya 1.592.268.833 10.793.583

Sub-jumlah Pihak Ketiga 57.707.665.657 65.559.559.464

Jumlah Biaya Dibayar di Muka 85.821.001.224 89.712.895.031

Page 50: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

47

9. ASET TETAP

Akun ini mencerminkan nilai buku aset tetap operasional Perusahaan per tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 dengan perincian sebagai berikut :

Saldo Awal Saldo Akhir

1 Januari 2011 30 September 2011

Harga Perolehan :

Perolehan Langsung

Tanah 78.140.945.094 - - - 78.140.945.094

Bangunan 10.764.460.000 - 127.500.000 - 10.891.960.000

Kendaraan 927.393.945 - 2.164.186.000 - 3.091.579.945

Armada Tongkang & Kapal 312.518.050.000 - 56.247.102.125 250.000 368.764.902.125

Prasarana Pelabuhan 68.631.257.435 - - - 68.631.257.435

Inventaris Kantor 616.029.108 - 41.332.500 - 657.361.608

Peralatan Kantor 245.394.175 - 15.840.000 - 261.234.175

Peralatan Tambang 1.732.744.371 - - - 1.732.744.371

Partisi Kantor 217.631.460 - - - 217.631.460

Jumlah 473.793.905.588 - 58.595.960.625 250.000 532.389.616.213

Aset Sewa Pembiayaan

Kendaraan 1.841.739.501 - - 223.310.499 1.495.739.501

Jumlah 1.841.739.501 - - 223.310.499 1.495.739.501

Jumlah Harga Perolehan 475.635.645.089 - 58.595.960.625 223.560.499 533.885.355.714

Akumulasi Penyusutan

Bangunan 975.642.825 - 708.006.468 - 1.683.649.293

Kendaraan 495.855.483 - 305.126.552 - 800.982.035

Armada Tongkang & Kapal 703.587.500 - 16.181.400.000 - 16.884.987.500

Prasarana Pelabuhan 10.294.688.616 - 2.573.672.153 - 12.868.360.769

Inventaris Kantor 232.016.617 - 166.637.425 - 398.654.042

Peralatan Kantor 155.901.032 - 50.460.601 - 206.361.633

Peralatan Tambang 959.312.678 - 257.477.933 - 1.216.790.611

Partisi Kantor 162.998.894 - 37.861.613 - 200.860.507

Aset Sewa Pembiayaan 413.041.188 - 236.056.636 - 649.097.824

Jumlah Akumulasi Penyusutan 14.393.044.834 - 20.516.699.381 - 34.909.744.214

Nilai Buku

Tanah 78.140.945.094 78.140.945.094

Bangunan 9.788.817.175 9.208.310.707

Kendaraan 431.538.462 2.290.597.910

Armada Tongkang & Kapal 311.814.462.500 351.879.914.625

Prasarana Pelabuhan 58.336.568.819 55.762.896.666

Inventaris Kantor 384.012.491 258.707.566

Peralatan Kantor 89.493.143 54.872.542

Peralatan Tambang 773.431.693 515.953.760

Partisi Kantor 54.632.566 16.770.953

Aset Sewa Pembiayaan 1.428.698.313 846.641.677

Jumlah Nilai Buku 461.242.600.255 498.975.611.500

2011

Aset Tetap Reklasifikasi Penambahan Pengurangan

Page 51: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

48

9. ASET TETAP (Lanjutan)

Saldo Awal Saldo Akhir

1 Januari 2010 31 Desember 2010

Harga Perolehan :

Perolehan Langsung

Tanah 18.000.000.000 - 60.140.945.094 - 78.140.945.094

Bangunan 1.489.360.000 - 9.275.100.000 - 10.764.460.000

Kendaraan 845.048.649 122.689.501 53.271.945 93.616.150 927.393.945

Armada Tongkang & Kapal - - 312.518.050.000 - 312.518.050.000

Prasarana Pelabuhan - - 68.631.257.435 - 68.631.257.435

Inventaris Kantor 1.038.624.248 - 164.409.900 587.005.040 616.029.108

Peralatan Kantor 149.491.175 - 95.903.000 - 245.394.175

Peralatan Tambang 97.348.900 - 1.635.395.471 - 1.732.744.371

Partisi Kantor 217.631.460 - - - 217.631.460

Jumlah 21.837.504.432 122.689.501 452.514.332.845 680.621.190 473.793.905.588

Aset Sewa Pembiayaan

Kendaraan 1.128.860.552 (122.689.501) 1.371.250.000 535.681.550 1.841.739.501

Jumlah 1.128.860.552 1.371.250.000 535.681.550 1.841.739.501

Jumlah Harga Perolehan 22.966.364.984 - 453.885.582.845 1.216.302.740 475.635.645.089

Akumulasi Penyusutan

Bangunan 33.136.867 - 942.505.958 - 975.642.825

Kendaraan 266.743.247 20.448.251 280.031.885 71.367.900 495.855.483

Armada Tongkang & Kapal - - 703.587.500 - 703.587.500

Prasarana Pelabuhan - - 10.294.688.616 - 10.294.688.616

Inventaris Kantor 618.943.340 - 128.519.133 515.445.856 232.016.617

Peralatan Kantor 58.312.082 - 97.588.950 - 155.901.032

Peralatan Tambang 25.669.965 - 933.642.713 - 959.312.678

Partisi Kantor 108.517.604 - 54.481.290 - 162.998.894

Aset Sewa Pembiayaan 532.603.464 (20.448.251) 347.898.416 447.012.441 413.041.188

Jumlah Akumulasi Penyusutan 1.643.926.569 - 13.782.944.461 1.033.826.197 14.393.044.834

Nilai Buku

Tanah 18.000.000.000 78.140.945.094

Bangunan 1.456.223.133 9.788.817.175

Kendaraan 578.305.402 431.538.462

Inventaris Kantor 419.680.908 384.012.491

Peralatan Kantor 91.179.093 89.493.143

Peralatan Tambang 71.678.935 773.431.693

Partisi Kantor 109.113.856 54.632.566

Aset Sewa Pembiayaan 596.257.088 1.428.698.313

Jumlah Nilai Buku 21.322.438.415 461.242.600.255

2010

Aset Tetap Reklasifikasi Penambahan Pengurangan

Penyusutan yang dibebankan pada periode 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing sebesar Rp 3.681.396.831 dan Rp 230.261.294

Page 52: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

49

10. GOODWILL

Akun ini merupakan selisih lebih antara biaya perolehan dan bagian Anak-anak Perusahaan atas aset bersih PT Anugerah Tompira Nikel dan PT Belang Belang Coal Terminal, merupakan hasil pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas II Perusahaan sebagai berikut:

No. Anak Perusahaan

(Pengakuisisi) Perusahaan Yang

Diakuisisi Aktiva Bersih

Bagian Anak

Perusahaan

Biaya

Perolehan Goodwill

% Rupiah Rupiah Rupiah

1. PT Dayakonsesi Energi PT Anugerah

Tompira Nikel 250.000.000.000 70 175.000.000.000 350.000.000.000 175.000.000.000

2. PT Dayainfrastruktur Sempurna

PT Belang Belang Coal Terminal

100.000.000.000 80 80.000.000.000 100.000.000.000 20.000.000.000

JUMLAH 350.000.000.000 255.000.000.000 450.000.000.000 195.000.000.000

Saldo goodwill yang terkonsolidasi beserta perhitungan beban amortisasi per tanggal 30 September 2011 adalah sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Saldo Awal 195.000.000.000 195.000.000.000

Penurunan Nilai - -

Saldo Akhir 195.000.000.000 195.000.000.000

Amortisasi:

Saldo Awal 2.437.500.000 -

Pembebanan Periode Berjalan 7.312.500.000 2.437.500.000

Saldo Akhir 9.750.000.000 2.437.500.000

Nilai Buku Goodwill 185.250.000.000 192.562.500.000

Selisih bersih antara biaya perolehan dan bagian

aktiva bersih anak perusahaan :

Amortisasi goodwill positif pada tanggal 30 September 2011 adalah sebesar Rp 7.312.500.000 Goodwill tersebut dicatat pada Anak-anak Perusahaan, yakni PT Dayakonsesi Energi dan PT Dayainfrastruktur Sempurna, masing-masing sebesar Rp 6.562.500.000 dan Rp 750.000.000.

Amortisasi goodwill dihitung sejak tanggal 1 Oktober 2010 dengan taksiran masa manfaat 20 tahun.

Page 53: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

50

11. BEBAN EKSPLORASI TANGGUHAN Akun ini menampung seluruh biaya yang telah dikeluarkan Perusahaan dan Anak Perusahaan sejak bulan Juli 2007 sehubungan dengan kerjasama kuasa pertambangan batubara dengan masing-masing saldo sebesar Rp 300.150.981.780 dan Rp 397.018.139.610 pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 dengan perincian sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Perusahaan:

- Biaya pengurusan perizinan, biaya eksplorasi,

reklamasi, jaminan dan lain-lain, guna

memperoleh Hak Eksploitasi Pengangkutan dan

Penjualan batubara. 2.200.000.000 2.200.000.000

- Uang Muka Kontraktor Tambang 1.000.000.000 1.000.000.000

- Biaya kemajuan pekerjaan geologi, penyelidikan

kandungan batubara. 475.325.780 475.325.780

- Biaya-biaya survei 55.087.000 55.087.000

- Biaya Notaris dan telaah aspek hukum 25.000.000 25.000.000

Jumlah Biaya Eksplorasi Tangguhan - Perusahaan 3.755.412.780 3.755.412.780

Anak Perusahaan: 30 September 2011 31 Desember 2010

PT Daya Mandiri Resources Indonesia

Pengalihan KP dari CV Risna Karya Wardhana

- KSO Yanuar Perkasa 296.395.569.000 261.642.393.530

- Biaya Pembangunan Infrastruktur Jalan dan

Pelabuhan - 79.235.932.500

- Biaya Ijin Kuasa Pertambangan (Lengkap) - 26.892.582.000

- Biaya Pemboran dan Eksplorasi - 12.650.260.500

- Beban Studi Geologis - 7.067.058.000

- Biaya Operasional Pelabuhan - 5.774.500.300

Jumlah Biaya Eksplorasi Tangguhan - Anak Perusahaan 296.395.569.000 393.262.726.830

Jumlah Biaya Eksplorasi Tangguhan 300.150.981.780 397.018.139.610

Perusahaan: Kuasa Pertambangan Kerjasama Kuasa Pertambangan Kerjasama diperoleh berdasarkan Perjanjian Kerjasama Pertambangan, Pengangkutan dan Penjualan Batubara antara Perusahaan (bertindak sebagai Pihak Kedua) dengan CV Bina Insan Sukses Makmur, (sebagai Pihak Pertama), sesuai Akta No.11 dan No.12 (Addendum), yang dibuat di hadapan Eddy. F. Sarapung, SH, MH, Notaris di Jakarta, masing-masing bertanggal 13 Juli 2007.

CV Bina Insan Sukses Makmur merupakan Pihak Ketiga, tidak mempunyai hubungan relasi dengan Perusahaan.

Page 54: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

51

11. BEBAN EKSPLORASI TANGGUHAN (Lanjutan)

Kuasa Pertambangan Kerjasama (Lanjutan)

Hak dan kewajiban Pihak Pertama (CV Bina Insan Sukses Makmur):

- Pihak Pertama telah memperoleh kuasa pertambangan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu No. 545/12/KP/D.PE tanggal 19 Februari 2007 tentang Pemberian Kuasa Pertambangan dan Eksplorasi (“Hak Eksplorasi”) terhadap tambang batubara seluas 530,2 Ha, terletak di Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.

- Pihak Pertama wajib menyelesaikan serta mengurus seluruh pekerjaan eksplorasi yang terdiri dari biaya-biaya pengeboran, reklamasi, UPL/PKL, laporan eksplorasi, jaminan kesungguhan dan biaya seluruh pengurusan sehingga kuasa pertambangan eksplorasi tersebut dapat ditingkatkan menjadi kuasa pertambangan eksploitasi, pengangkutan dan penjualan.

- Pihak Pertama menyerahkan secara eksklusif Hak Eksploitasi kepada Pihak Kedua setelah Hak Eksplorasi tersebut ditingkatkan menjadi kuasa pertambangan eksploitasi, pengangkutan dan penjualan.

- Apabila ijin-ijin tidak diperoleh, maka Pihak Pertama wajib mengembalikan kepada Pihak Kedua semua dana yang telah diterima dari Pihak Kedua.

- Pihak Pertama berhak menerima dana dari Pihak Kedua sebesar Rp 2.500.000.000 (dua milyar lima ratus juta Rupiah) yang akan digunakan untuk mengurus peningkatan perijinan dari Hak Eksplorasi menjadi Hak Eksploitasi, Pengangkutan dan Penjualan sebesar Rp 2.200.000.000 serta biaya-biaya eksplorasi sebesar Rp 300.000.000.

- Pihak Pertama akan mengembalikan uang tersebut kepada Pihak Kedua dengan cara: seluruh hasil produksi batubara Pihak Kedua setiap bulan dari Kuasa Pertambangan tersebut dikalikan Rp 10.125,- (sepuluh ribu seratus dua puluh lima Rupiah).

- Pihak Pertama berhak menerima dari Pihak Kedua fee Kuasa Pertambangan sebesar Rp 20.250,- (Dua puluh ribu dua ratus lima puluh Rupiah) per metrik ton dari batubara yang diproduksi dari Hak

Eksploitasi tersebut. Hak dan kewajiban Pihak Kedua (Perusahaan):

- Pihak Kedua sanggup membiayai seluruh biaya eksplorasi yang terdiri dari biaya-biaya pengeboran, reklamasi, UPL/PKL, laporan eksplorasi, jaminan kesungguhan dan biaya seluruh pengurusan sehingga kuasa pertambangan eksplorasi tersebut dapat ditingkatkan menjadi kuasa pertambangan eksploitasi, pengangkutan dan penjualan.

- Pihak Kedua wajib menyediakan setiap dan semua dana yang diperlukan untuk menjalankan usaha eksploitasi, termasuk namun tidak terbatas pada modal kerja, biaya operasional, biaya-biaya ketenagakerjaan, biaya-biaya pengacara, pajak-pajak dan menyediakan tenaga kerja yang dapat dipercaya serta memiliki kemampuan, pengangkutan, pemasaran dan penjualan batubara yang dihasilkan dari Hak Eksploitasi tersebut.

- Pihak Kedua melaksanakan eksploitasi, penambangan, pengangkutan dan penjualan batubara sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Perjanjian tersebut di atas berlaku efektif sejak tanggal ditandatanganinya dan berakhir sampai dengan deposit batubara habis ditambang.

Page 55: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

52

11. BEBAN EKSPLORASI TANGGUHAN (Lanjutan)

Kuasa Pertambangan Kerjasama (Lanjutan)

Anak Perusahaan:

PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, memperoleh Kuasa Pertambangan Eksplorasi berdasarkan Keputusan Bupati Tanah Bumbu No. 545/18/PKP/D.PE/2008 tanggal 13 Desember 2008 tentang Pemindahan Kuasa Pertambangan Eksplorasi CV Risna Karya Wardhana kepada PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan (Kode Wilayah: TB.07 PEBPR 05) dan pemberian perpanjangan pertama sampai dengan tanggal 4 Februari 2010. PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, memperoleh Kuasa Pertambangan Eksploitasi berdasarkan Keputusan Bupati Tanah Bumbu No. 545/24-EX/PKP/D.PE/2008 tanggal 31 Desember 2008 tentang Pemindahan Kuasa Pertambangan Eksploitasi CV Risna Karya Wardhana kepada PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan (Kode Wilayah: TB.07 FEBPR 05). Surat Keputusan tersebut akan berakhir pada 10 Mei 2010.

Atas Kuasa Pertambangan milik PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, telah didapatkan

IUP Eksplorasi berdasarkan Keputusan Bupati Tanah Bumbu No. 545/003/IUP-E/D.PE/2010 tentang Persetujuan Ijin Usaha Pertambangan Eksplorasi kepada PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan (TB. 07 PEBPR 05), tanggal 18 Januari 2010 dan berakhir pada tanggal 4 Februari 2011. Selain itu PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan juga telah mendapatkan IUP Operasi Produksi berdasarkan Keputusan Bupati Tanah Bumbu No.545/063/IUP-OP/D.PE/2010 tentang Persetujuan Ijin Usaha Pertambangan Eksplorasi kepada PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan (TB. 07 PEBPR 05), tanggal 29 Maret 2010 dan akan berakhir pada tanggal 4 Mei 2015.

12. BEBAN EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN TANGGUHAN

Akun ini sebagian merupakan biaya-biaya yang sebelumnya dicatat sebagai biaya eksplorasi tangguhan ditambah dengan biaya-biaya yang dikeluarkan sejak kuasa pertambangan tersebut menemukan sumber daya terbukti serta memperoleh status hak Eksploitasi, Pengangkutan dan Penjualan Batubara, yang diperbarui

melaui Ijin Usaha Pertambangan Operasi Produksi (IUP-OP), dengan rincian sebagai berikut:

Kuasa Pertambangan Sendiri 30 September 2011 31 Desember 2010

KP Eksploitasi, Pengangkutan dan Penjualan Batubara,

Satui, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan

No.545/19-EX/KP/D.PE - No.545/19-PP/KP/D.PE

- Biaya Kompensasi Pengalihan Koordinat KP 27.000.000.000 27.000.000.000

- Biaya Pengurusan KP Hak Eksplorasi menjadi KP

Hak Eksploitasi 4.394.000.000 4.394.000.000

- Biaya Pekerjaan Geologi dan Eksplorasi 20.989.650.516 1.272.332.016

- Biaya Pengurusan IUP Operasi Produksi 26.892.582.000 -

- Biaya Operasional Pelabuhan 5.774.500.300 -

- Biaya Pembangunan Infrastruktur Jalan dan Pelabuhan 79.235.932.500 -

- Perpanjangan Izin Eklpoitasi 132.788.150 132.788.150

- Biaya Notaris dan Telaah Hukum 32.500.000 32.500.000

Jumlah yang dikapitalisasikan 164.451.953.466 32.831.620.166

Page 56: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

53

12. BEBAN EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN TANGGUHAN (Lanjutan)

30 September 2011 31 Desember 2010

Dikurangi: Akumulasi Amortisasi

Saldo Awal (1.330.491.649) (350.167.762)

Penambahan (10.247.762.383) (980.323.887)

Pengurangan - -

Saldo Akhir (11.578.254.032) (1.330.491.649)

Biaya Eksplorasi dan Pengembangan Tangguhan - Bersih 152.873.699.434 31.501.128.517

Kuasa Pertambangan Sendiri

Perusahaan memperoleh kuasa pertambangan dari PT Yanuar Perkasa Sejahtra berkedudukan di Jakarta, yang sebelumnya telah mendapatkan kuasa pertambangan dengan status “HAK EKSPLORASI” dari Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Bumbu No. 545/03/PKP/D.PE/2007 tanggal 21 Maret 2007 atas tambang batubara seluas 3.755 hektar yang terletak di Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Propinsi Kalimantan Selatan, dengan kode wilayah: TB 07 PEBPR 09.

PT Yanuar Perkasa Sejahtera merupakan Pihak Ketiga, tidak mempunyai hubungan relasi dengan Perusahaan.

Perjanjian Pengalihan Koordinat dan Kuasa Pertambangan Batubara dari PT Yanuar Perkasa Sejahtra kepada Perusahaan tertuang dalam Akta No. 13 dan No. 14 (Addendum) yang dibuat di hadapan Eddy. F. Sarapung, SH, MH, Notaris di Jakarta, masing-masing bertanggal 13 Juli 2007. Selanjutnya keputusan pemindahan kuasa pertambangan dari PT Yanuar Perkasa Sejahtra kepada Perusahaan sudah diperoleh berdasarkan Surat Keputusan Bupati Tanah Bumbu No. 545/40/KP.DPE tanggal 20 Juli 2007. Pada tanggal 19 Mei 2008 Perusahaan telah meningkatkan status hak atas KP tersebut menjadi KP Eksploitasi serta KP Pengangkutan dan Penjualan sesuai Surat Keputusan Bupati Tanah Bumbu No. 545/19-EX/KP/D.PE tentang Pemberian Kuasa Pertambangan Eksploitasi kepada Perusahaan dan No. 545/19-PP/KP/D.PE tentang Pemberian Kuasa Pertambangan Pengangkutan Dan Penjualan kepada Perusahaan. Masing-masing Surat Keputusan tersebut berlaku selama 3 (tiga) tahun dan akan berakhir pada tanggal 18 Mei 2011.

Ijin Kuasa Pertambangan Eksploitasi telah diperbarui pada tanggal 29 Desember 2009 menjadi Kuasa Pertambangan Ekplorasi sesuai Surat Keputusan Bupati Tanah Bumbu No. 545/047/IUP-E/D.PE/2009 berlaku sampai dengan 15 Januari 2012 dan Ijin Kuasa Pertambangan Pengangkutan Dan Penjualan juga telah diperbarui pada tanggal 29 Desember 2009 menjadi Kuasa Pertambangan Operasi Produksi sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Tanah Bumbu No. 545/063/IUP-OP/D.PE/2009 berlaku sampai dengan 18 Mei 2013.

Page 57: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

54

12. BEBAN EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN TANGGUHAN (Lanjutan)

Kuasa Pertambangan Sendiri (Lanjutan) Berdasarkan Laporan Tinjauan (Review) Data Eksplorasi yang disusun oleh PT RIMINECO, Geological Mining Services (Juli 2008), dari area seluas 1.078 ha atau mencakup 28,7% dari total area KP seluas 3.755 ha terindikasi besarnya sumber daya sebagai berikut:

Jumlah Jumlah

Hektar Meter2

Ton Hektar Meter2

Ton Ton

A 0.31 1.31

B 0.65 1.31 145.32 1,453,240 1,237,434 27.53 275,270 234,392 1,471,826

C 1.00 1.31 156.80 1,567,990 2,054,076 34.99 349,880 458,343 2,512,410

D 0.68 1.31 171.14 1,711,410 1,524,524 42.08 420,770 374,822 1,899,346

E 0.42 1.31

473.26 4,732,640 4,816,025 104.59 1,045,920 1,067,557 5,883,582

G 0.63 1.31 168.65 1,686,480 1,391,852 58.95 589,500 486,514 1,878,366

H 0.44 1.31

L 0.16 1.31

M 1.50 1.31 170.09 1,700,850 356,498 38.32 383,210 753,008 1,109,506

N 0.44 1.31

O 0.44 1.31

338.73 3,387,330 1,748,350 97.27 972,710 1,239,552 2,987,872

UG 1.00 1.31 61.50 615,000 805,650 2.87 28,700 37,597 843,247

61.50 615,000 805,650 2.87 28,700 37,597 843,247

873.50 8,734,970 7,370,025 204.73 2,047,330 2,344,676 9,714,701

3 Blok 74

TOTAL

Luas

1 Pit 1

2Pit 2, 3

dan 4

NO LOKASI SEAM

TEBAL

RATA-RATA

(Meter)

BERAT

JENIS

SUMBER DAYA BATUBARA

Terunjuk / Indicated (r = 700 meter) Terukur / Measured (r = 200 meter)TOTAL

Luas

Seluruh biaya yang dikapitalisasi akan diamortisasi sejak dimulainya produksi komersial dengan menggunakan metode unit produksi berdasarkan jumlah estimasi sumber daya.

Sumber dana pembiayaan seluruhnya diperoleh dari Gracious Wealth International Inc., Pihak Ketiga, dengan penyandang dana pendamping Golden Dragon Overseas Holding Inc., Pihak yang Berelasi dengan Perusahaan.

13. ASET LAIN-LAIN

Akun aset lain-lain terdiri dari:

30 September 2011 31 Desember 2010

Usaha Batubara & Pelayaran

Biaya Pra Operasi Pelabuhan Batubara 170.296.686.035 117.568.686.035

Pengurusan Tanah 108.200.000.000 108.200.000.000

Biaya Pra Operasi Pengelolaan Nikel 64.715.192.972 56.728.167.487

Pra Operasi - Pembentukan Usaha Pertambangan 18.500.000.000 -

Biaya Pra Operasi Jasa Pelayaran 2.717.158.448 2.390.646.312

Jaminan Sewa Plaza Bumidaya 206.569.500 98.610.000

Pra-Operasi Pendirian Perusahaan 56.000.000 -

Jumlah Aset Lain-lain 364.691.606.955 284.986.109.834

Page 58: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

55

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK

Akun ini merupakan hutang kepada bank maupun kepada penyandang dana lainnya dalam mata uang Rupiah, dengan rincian sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Usaha Batubara & Pelayaran

Pihak Ketiga

PT Bank Internasional Indonesia Tbk 62.205.577.723 60.561.974.388

PT Bank Rakyat Indonesia 24.832.190.739 26.524.799.367

PT Bank CIMB Niaga 65.000.000.000 -

Jumlah Pinjaman Jangka Pendek 152.037.768.462 87.086.773.755

PT Bank Internasional Indonesia Tbk, Jakarta

PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, telah memperoleh pinjaman dari Bank Internasional Indonesia Tbk berdasarkan Surat Perjanjian Kredit No. S.2008.1044/DIR SMEC-CBC tanggal 15 September 2008, perpanjangan dan perubahan struktur pinjaman ini tercantum dalam Surat Penawaran Kredit (SPK) tanggal 7 September 2009, No.S.2009.001141/DIRSMEC-CR3 CBC, selanjutnya SPK diperpanjang dan diubah dengan No.S.2010.0489/DIRSMEC-Commercial Ekawijaya tanggal 1 Juni 2010, dengan rincian sebagai berikut:

A. Jenis Fasilitas:

1) Pinjaman Rekening Koran sebesar Rp 10.000.000.000 2) Pinjaman Promes Berulang I sebesar Rp 40.000.000.000 3) Bank Garansi(BG) Line sebesar Rp 13.500.000.000 4) Pinjaman Promes Langsung (PPL) sebesar US$ 2,028,406.75

B. Tujuan Penggunaan Fasilitas :

PRK : Fasilitas pinjaman digunakan untuk kebutuhan pembiyaan operasional

perusahaan.

PPB 1 : Fasilitas pinjaman digunakan untuk pembiayaan modal kerja pengadaan

Batubara ke PT Bukit Asam Prima, dan PT Indonesia Power dengan skema

pembiayaan piutang.

BG Line : digunakan sebagai jaminan pelaksanaan pengadaan Batubara untuk PT Indonesia

Power.

Negosiasi Line : digunakan untuk pembiayaan tagihan dokumen ekspor ( Account Receivables )

setelah pengapalan barang ( Post Shipment Financing ).

C. Suku Bunga : 1) Fasilitas PRK dan PBB : 14.50% p.a - STR 2) Fasilitas PPL : 7.50% p.a - STR D. Biaya-Biaya Provisi Kredit : 1) Fasilitas tambahan PPL : 1% p.a.

2) Fasilitas axisting : 1% p.a dan dibayar secara proporsional selama masih dalam perpanjangan sementara* saat ini, 3 bulan, sampai dengan Agustus 2010.

Page 59: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

56

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT Bank Internasional Indonesia Tbk, Jakarta (Lanjutan)

Biaya Adm. Kredit : Rp 10,000,000 Biaya penilaian : NIL / Lokasi jaminan internal Biaya Custody : NIL / Tahun Komisi Penerbitan BG : 1% p.a dari nilai BG yang diterbitkan atau minimal Rp 300,000 untuk setiap jenis

Bank Garansi yang akan diterbitkan , dipilih mana yang lebih tinggi. Biaya Independent : Sesuai dengan tagihan / kwitansi dari pihak perusahaan Indepnedent Apprasial

Rekanan PT BII, Tbk. Untuk jaminan fixed asset Apprasial. Biaya Lainnya : Biaya Notaris - Sesuai dengan tagihan / kwitansi dari Notaris rekanan BII untuk

pendaftaran Fiducia / FEO atas Daftar Piutang dagang dan Stock Barang yang dibiayai oleh PT BII, Tbk. serta pengikatan kredit lainnya.

: Premi – Sesuai dengan tagihan kuitansi dari pihak perpanjangan perusahaan Asuransi rekanan PT BII, Tbk Asuransi untuk jaminan Fixed asset dan Stock barang.

: Biaya-biaya lainnya yang akan timbul sehubungan dengan pemberian fasilitas

kredit ini dan merupakan tanggungan debitur dimana seluruh biaya harus di bayar di muka sebelum pencairan fasilitas kredit.

E. Jangka Waktu

1) PRK, PPB dan BG Line : perpanjangan sementara selama 3 bulan sejak jatuh tempo fasilitas yaitu sampai

dengan 22 Agustus 2010.

2) Negosiasi : sampai dengan 7 Mei 2010.

3) PPL : sampai dengan 31 Agustus 2010.

F. Jaminan: 1). 1 (satu) unit rumah tinggal yang terletak di: Lokasi : Jl. Kelapa Hijau No. 18, Jagakarsa, Jakarta Selatan LT/LB : 1.450 m²/976 m² Sertifikat : SHM No. 916 dan 917 Atas Nama : Andrew Sutanto 2). 1 (satu) unit Rukan yang terletak di: Lokasi : Komplek Rukan Permata Senayan Blok E No. 36 Jl. Tentara Pelajar, Jakarta Selatan LT/LB : 75 m²/260 m² Sertifikat : SHGB No. 2713 Atas Nama : Andrew Sutanto

3). 1 (satu) unit Rukan yang terletak di: Lokasi : Komplek Rukan Permata Senayan Blok E No. 37 Jl. Tentara Pelajar, Jakarta Selatan LT/LB : 75 m²/260 m² Sertifikat : SHGB No. 2714 Atas Nama : Andrew Sutanto

Page 60: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

57

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT Bank Internasional Indonesia Tbk, Jakarta (Lanjutan)

4). 1 (satu) unit Rumah Tinggal yang terletak di: Lokasi : Bintaro Jaya Sektor 9, Jl. Kasturi V Blok HA-05 No. 8, Tangerang, Banten. LT/LB : 1.169 m²/975 m² Sertifikat : SHGB No. 1772 dan SHM No. 3283 Atas Nama : Sudiro Andi Wiguno

5). 1 (satu) unit Rumah Tinggal yang terletak di: Lokasi : Jl. Pantai Sanur V Ancol Tikur Blok E-2/B Kav 1, 2, 3, 43, 44 LT/LB : 2.460 m²/1.302 m² Sertifikat : SHGB No. 665 Atas Nama : Robby Haryadi 6). 1 (satu) unit Rumah Tinggal yang terletak di:

Lokasi : Jl. Kelapa Nias Raya Blok LC 12 No. 21 LT/LB : 436 m²/390 m² Sertifikat : SHM No. 1964 Atas Nama : Edwin Aprihandono 7). 1 (satu) unit Rumah Tinggal yang terletak di: Lokasi : Jl. Achmad Sobana No. 28 (d/h Jl. Bangbarung Raya No. 12A) Bogor

LT/LB : 523 m²/440 m² Sertifikat : SHGB No. 3227 Atas Nama : Sudiro Andi Wiguno 8). Personal Guarantee an. Sudiro Andi Wiguno, Bambang Suhendarto, Arief Dwi Putranto dan Andrew

Sutanto.

9).Corporate Guarantee an. PT Dayaindo Resources International Tbk. 10).Cash Collateral berupa Deposito/Setoran Margin sebesar 100% dari nilai SBLC.

G. Covenants :

Negative Covenants :

Selama fasilitas kredit masih terhutang dan terus diperpanjang, maka debitur dilarang untuk melakukan hal-hal di bawah ini tanpa persetujuan tertulis dari BII:

1). Mengadakan merger dengan perusahaan lain. 2). Pemegang saham dilarang menarik modal disetor. 3). Melakukan pelunasan hutang kepada pemegang saham. 4). Melakukan pembagian dividen kepada pemegang saham. 5). Merubah bentuk atau status badan hukum perseroan, merubah anggaran dasar perusahaan, dan

merubah susunan pengurus dan pemegang saham.

Page 61: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

58

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT Bank Internasional Indonesia Tbk, Jakarta (Lanjutan)

6). Menjaminkan asset yang menjadi jaminan di BII kepada kreditur lainnya. 7). Memperoleh atau menambah pinjaman dari bank atau kreditur lainnya. 8). Melakukan investasi baru pada bidang usaha yang tidak secara langsung terkait dengan bisnis inti

debitur. 9). Menjual sebagian atau seluruh asset perusahaan di luar kegiatan operasional perusahaan. 10). Melakukan Initial Public Offering (IPO). 11). Melakukan tindakan melanggar hukum dan peraturan perundang-undangan. 12).Debitur tidak diperbolehkan untuk melakukan side streaming of fund atau penggunaan fasilitas kredit

yang diberikan untuk tujuan yang lain. 13).Debitur tidak diperbolehkan melakukan pengalihan pembayaran (pengalihan standing instruction) ke

rekening lain (di luar rekening escrow BII). Other Covenants :

1). Menyerahkan laporan penjualan bulanan ke BII. 2). Menyerahkan laporan AR setiap bulan dengan penyerahan ke BII setiap tanggal 15 bulan berikutnya.

Total nilai piutang dagang minimal 125% dari total OS PPB. 3). Menyerahkan laporan keuangan tahunan perusahaan (per 31 Desember) untuk laporan in house

selambatnya 90 hari dari sejak akhir tanggal pelaporan (31 Maret tahun berikutnya) dan laporan keuangan tahunan audited (per 31 Desember) selambatnya 120 hari dari sejak akhir tanggal laporan (30 April tahun berikutnya).

4). Minimal 75% dari aktifitas keuangan debitur harus melalui rekening BII. 5). Subordinasi seluruh hutang pemegang saham. 6). Lain-lain sesuai dengan standard covenant BII.

Berdasarkan Surat Persetujuan Restrukturisasi Kredit no. S.2010.003/DIRSMEC-CR Mgt tanggal 6 Januari 2011,

bahwa PT Bank Internasional Indonesia Tbk (Kreditur) me-revisi persetujuan restrukturisasi fasilitas kredit

kepada Perusahaan (Debitur), sehingga syarat dan ketentuan yang berlaku adalah dijelaskan sebagai berikut :

A. Struktur Pinjaman

Fasilitas Mata Uang

Fasilitas Awal Perubahan Fasilitas Baru

PRK IDR 10.000.000.000 - 10.000.000.000

PPB IDR 40.000.000.000 (40.000.000.000) -

PPL USD 1,624,640.29 (1,624,640.29) -

PB IDR - 60.000.000.000 60.000.000.000

Total IDR USD

50.000.000.000 1,624,640.29

20.000.000.000 (1,624,640.29)

70.000.000.000 -

Page 62: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

59

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT Bank Internasional Indonesia Tbk, Jakarta (Lanjutan)

A. Struktur Pinjaman (Lanjutan)

Tujuan Fasilitas : - PRK, untuk pembiayaan modal kerja. - PB, restrukturisasi fasilitas PPB dan PPL serta tambahan modal kerja proyek

PLN Sifat Fasilitas : Uncommitted Suku Bunga : 14,5% p.a (subject to review)

B. Biaya-Biaya

Provisi : PRK - 1% p.a. PB - 1% flat. Biaya Administrasi Kredit : Rp 10.000.000 Biaya Lainnya : Biaya pengikatan kredit dan pengikatan jaminan.

C. Pembayaran

Jangka Waktu : PRK - sampai dengan 22 Mei 2011 PB - 34 bulan sejak akad kredit.

Pembayaran Bunga/Cicilan : - Fasilitas PRK - Pembayaran bunga pada tanggal 5 setiap bulannya. - Fasilitas PB - cicilan Pokok, Rp 10.000.000 per bulan untuk 4 bulan

pertama, Rp 2.000.000.000 per bulan untuk bulan ke 5 sampai

dengan bulan ke 33, dan Rp 1.960.000.000 untuk bulan ke 34.

- Pembayaran bunga, bulanan (sesuai dengan pembayaran pokok).

- Dana untuk pembayaran bunga dan pokok seluruh fasilitas pinjaman

harus sudah efektif di dalam rekening Debitur di BII minimal 1-2 hari

kerja sebelumnya.

Pelunasan Awal : - Pelunasan dipercepat yang dilakukan dengan sumber pembayaran bukan dari hasil operasional Debitur, akan dikenakan penalti sebesar 2% dari outstanding fasilitas yang dilunasi dan biaya administrasi sebesar Rp 1.000.000.

Penalti : - Setiap keterlambatan pembayaran bunga dan atau pokok pinjaman akan dikenakan suku bunga over draft sebesar 4% per bulan untuk mata uang IDR atau sesuai ketentuan BII yang berlaku pada saat itu.

Jumlah denda tersebut dihitung sejak tanggal jatuh tempo kewajiban Debitur untuk melakukan pembayaran bunga serta cicilan pinjaman dan atau kewajiban-kewajiban lainnya sampai dengan tanggal dilakukannya pembayaran atas seluruh kewajiban-kewajiban tersebut.

Page 63: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

60

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT Bank Internasional Indonesia Tbk, Jakarta (Lanjutan)

D. Jaminan dan Dokumen Pendukung

Jaminan yang ada : 1. 1 unit tanah dan bangunan rumah yang terletak di Jln. Kelapa Hijau No. 18 Kel. Jagakarsa, Kec.

Jagakarsa, Jakarta Selatan, LT/LB = 1.360/945 m2, SHM 916, 917 an Andrew Sutanto.

2. 1 unit tanah dan bangunan rumah yang terletak di Jln. Kasturi V, Blok HA-05 No.08, Perumahan Bintaro Jaya (Sektor 9) Kel, Pondok Pucung, Kec. Pondok Aren, Tangerang, LT/LB = 1.169 / 795 m2, SHM 3283 dan SHB 1772 an Sudiro Andi Wiguno.

3. 2 unit tanah dan bangunan ruko yang terletak di Komplek Rukan Permata Senayan Blok E No. 36-37, Jln. Tentara Pelajar, Kel.Grogol Kec. Kebayoran Lama, LT/LB = 150 /507 m2, SHGB 2713, 2714 atas nama Andrew Sutanto.

4. Account Receivable atas nama PT Daya Mandiri Resources Indonesia sebesar Rp 358.645.000.000.

5. Account Receivable dari Hua Dong Corporation Limited sebesar minimum USD 2,028,406.75.

6. Giro mundur dari PT Dayaindo Resources International, Tbk untuk meng-cover angsuran pokok pinjaman dan bunga yang akan jatuh tempo.

7. Personal Guarantee dari Bpk. Bambang Suhendarto, Bpk. Andrew Sutanto dan Bpk. Sudiro Andi Wiguno.

8. Corporate Guarantee dari PT Dayaindo Resources International, Tbk.

Jaminan Tambahan : 1. 2 unit kapal Tug Boat Dragonet III dan Dragonet IV milik PT Risna Samudera Indonesia (RSI).

2. 2 unit kapal Barge KRM 3001 dan KRM 3002 milik PT Risna Samudera Indonesia (RSI). Pengikatan Kredit : Notariil :

- Perubahan Perjanjian Kredit - SKMH / Hipotik atas jaminan tambahan berupa 2 set kapal Tug dan Barge,

dengan nilai hipotik sebagai berikut : Kapal TB Dragonet III senilai Rp 20.524.000.000

Kapal TB Dragonet IV senilai Rp 20.524.000.000 Kapal Barge KRM 3001 senilai Rp 17.479.000.000 Kapal Barge KRM 3002 senilai Rp 17.479.000.000

E. Persyaratan Kredit :

Mengacu kepada perjanjian sebelumnya.

Page 64: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

61

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan)

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Jakarta

PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, telah memperoleh pinjaman dari Bank Rakyat Indonesia (Persero) berdasarkan Surat Penawaran Putusan Kredit (SPPK) No. B.1284 XIV-KC/ADK/03/2010 No.9 tanggal 5 Maret 2010 yang dibuat Sri Amini Miadji, Sarjana Hukum, dengan rincian sebagai berikut:

A. Jenis Fasilitas: 1). Pinjaman Kredit Modal Kerja W/A sebesar Rp 15.000.000.000 2). Pinjaman Kredit Modal Kerja Co Tetap sebesar Rp 5.000.000.000 3). Pinjaman Kredit Modal Kerja Co Menurun sebesar Rp 8.000.000.000

B. Tujuan Penggunaan: Menambah modal kerja usaha perdagangan barubara dan penambangan batubara.

C. Jangka waktu: 12 Bulan dan apabila diperlukan perpanjangan waktu kredit, rescheduling, restructuring, reconditioning,

suplesi kredit dan sebagainya akan diatur kemudian atas dasar pertimbangan bank terhadap perusahaan yang akan dituangkan dalam suatu perjanjian tambahan (addendum).

D. Suku bunga:

1). Fasilitas KMK W/A : 13,5% p.a 2). Fasilitas Co Tetap : 13,5% p.a 3). Fasilitas Co Menurun : 13,5% p.a

E. Biaya-Biaya:

- Provisi : Fasilitas KMK W/A, Co Tetap, Co Menurun: 1% p.a flat - Commitment Fee : tidak ada - Biaya Administrasi : - KMK W/A Rp 5.000.000 - KMK Co Tetap Rp 3.000.000 - KMK Co Menurun Rp 3.000.000

F. Jaminan: 1). Beberapa tanah yang terletak di: Lokasi : Desa Sidomulyo, Samarinda Ilir, Samarinda, Kalimantan Timur LT : 570 m² Sertifikat : SHM No. 2566, 2567 dan 2568/Sidomulyo Atas Nama : H. Mohammad Tajudin Noor

2). Sebidang tanah yang terletak di: Lokasi : Baktijaya, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat LT : 2.162 m² Sertifikat : SHM No. 5040/Baktijaya Atas Nama : Iwan Sanwani, proses balik nama Sudiro Andi Wiguno

Page 65: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

62

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Jakarta (Lanjutan)

3). Beberapa tanah yang terletak di: Lokasi : Peuteuy Condong, Cibeber, Cianjur, Jawa barat LT : 11.965 m² Sertifikat : SHM No. 80, 295, 292, 303, 304, 305, 306 dan 307 /Peuteuy Condong Atas Nama : Proses balik nama Sudiro Andi Wiguno, saat ini masih atas nama: 1. Dra. H. Yulia Sahara 2. Adadiyani Maulida 3. Nurlisa Rachmalia 4. Lydya Ramadhani 5. Lyka Alyani Nurain 4). Sebidang tanah yang terletak di:

Lokasi : Mayak, Cibeber, Cianjur, Jawa Barat LT : 27.785 m² Sertifikat : HGB No. 1/Mayak Atas Nama : PT Bukit Mayak Asri, proses balik nama Sudiro Andi Wiguno 5). Sebidang tanah yang terletak di:

Lokasi : Peuteu Condong, Cibeber, Cianjur, Jawa Barat LT : 5.400 m² Sertifikat : SHM No. 181/Peuteuy Condong Atas Nama : Dra. Yulia Sahara, proses balik nama Sudiro Andi Wiguno 6) Beberapa tanah yang terletak di: Lokasi : Sukaragam, Serang Baru, Bekasi, Jawa Barat

LT : 29.030 m² Sertifikat : SHM No. 3, 4, 5, 6, dan 10/Sukaragam Atas Nama : Ong Lukman Andreas (Ong Dek Lok) , proses balik nama Sudiro Andi Wiguno 7) 1 (satu) unit kapal tongkang Nama : Kapal Tongkang KMN 223 Panjang : 67.38m

Lebar : 18.29m Dalam : 4.27m Isi Kotor : 1.292 Isi Bersih : 388 Tanda Selar : GT 1292

Page 66: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

63

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Jakarta (Lanjutan)

8) 1 (satu) unit kapal tongkang Nama : Kapal Tongkang KMN 223 Panjang : 67.38m Lebar : 18.29m Dalam : 4.27m Isi Kotor : 1.292 Isi Bersih : 388 Tanda Selar : GT 1359

G. Covenants :

(Affirmative Covenants) a. Penggunaan Kredit

Fasilitas kredit harus digunakan sebagaimana yang telah disepakati sesuai dengan ketentuan dan syarat kredit yaitu fasilitas KMK digunakan untuk modal kerja operasional usaha perdagangan barubara dan penambangan.

b. Bankir Utama kepada BRI

Menyalurkan transaksi keuangan melalui rekening di BRI sehingga mutasinya aktif. Menggunakan jasa-jasa perbankan BRI. PKL Kencana harus mengawasi dan memonitor transaksi keuangan debitur di BRI. Mutasi Rekening Koran di BRI menjadi bahan evaluasi performance kredit debitur.

c. Penyampaian Laporan-Laporan

Debitur wajib menyerahkan laporan sebagai berikut: Laporan keuangan tahunan yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik rekanan BRI, diserahkan kepada BRI paling lambat 120 hari setelah tutup buku.

Laporan keuangan (Neraca dan Rugi/Laba) home statement triwulanan, diserahkan kepada BRI selambat-lambatnya 15 hari setelah tanggal akhir semester yang bersangkutan.

Laporan/informasi yang sewaktu-waktu diperlukan oleh Bank.

d. Pemenuhan Ketentuan Perijinan dan Peraturan Yang Berlaku Debitur harus sudah memenuhi peraturan-peraturan pemerintah termasuk ijin-ijin yang harus dimiliki dalam rangka pelaksanaan proyek, serta kegiatan usahanya yang harus disampaikan kepada bank sebelum akte perjanjian kredit dan pengakuan hutang ditandatangani.

e. Pembayaran Pajak dan Biaya-Biaya.

Debitur wajib membayar kewajiban pajak dan biaya-biaya yang relevan dalam rangka pemberian kredit.

f. Pemberitahuan : Debitur harus segera memberitahu bank mengenai: sengketa dengan pemerintah dan atau pihak lainnya tuntutan atas kerusakan yang diderita tuntutan hukum terhadap debitur atau guarantor

Page 67: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

64

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan)

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Jakarta (Lanjutan)

g. Pemenuhan terhadap agunan

Seluruh bukti asli kepemilikan disimpan di BRI sampai kreditnya lunas.

Semua tanah dan bangunan yang menjadi agunan atas fasilitas kredit ini diikat dengan HT, serta

Piutang Usaha diikat dengan Fidusia dan Kapal diikat dengan Hipotek sehingga memeberikan hak preferensi kepada BRI.

Atas seluruh agunan yang telah diserahkan, dilakukan penilaian minimal 2 (dua) tahun sekali oleh perusahaan Appraisal Indepedent yang ditunjuk, dan dibebani Hak Tanggungan serta Piutang Usaha dengan Fidusia, Kapal diikat dengan Hiporek minimal sebesar nilai pasar wajarnya atau nilai yang dianggap meng-cover fasilitas kreditnya untuk kepentingan BRI.

Barang-barang jaminan yang memiliki insurable berupa bangunan, kapal dan persediaan, harus diasuransikan pada perusahaan asuransi rekanan BRI, dengan nilai pertanggungan yang cukup, dengan banker’s clause untuk dan atas nama BRI. Biaya premi asuransi sepenuhnya menjadi beban debitur.

Agunan yang diserahkan dan diikat adalah merupakan agunan untuk meng-cover seluruh fasilitas kredit atas nama PT Daya Mandiri Resources Indonesia.

Apabila debitur sudah melindungi assets yang dijadikan agunan di BRI dengan nilai asuransi yang cukup pada asuradur rekanan BRI, maka polis yang sudah ada dapat diteruskan Banker’s Clause untuk dan atas nama BRI dengan jangka waktu menyesuaikan jangka waktu kredit di BRI.

Agunan berupa tanah dan bangunan yang saat ini masih atas nama orang lain dan akan dibalik nama ke Sudiro Andi Wiguno, harus dilakukan oleh Notaris rekanan BRI dan dilanjutkan dengan proses pengikatan HT dengan menyerahkan Cover Note dari Notaris selama proses pengikatan HT belum selesai.

Agunan berupa 2 buah Kapal Tongkang dilakukan balik nama atas Grosse Akta dari PT Pelayaran Kartika Samudera Adi Jaya ke PT Daya Mandiri Resources Indonesia dan dilanjutkan pengikatan dengan Hipotek oleh Notaris rekanan BRI dengan menyerahkan Cover Note dari Notaris selama periode pengikatan Hipotek belum selesai.

h. Pemeriksaan.

Secara berkala Bank (AO Pengelola) akan melaksanakan pemeriksaan lapangan yang dituangkan dalam Laporan Kunjungan Nasabah (LKN), minimal setiap 3 bulan sekali.

Setiap saat debitur bersedia untuk dilakukan pemeriksaan terhadap administrasi pembukuan serta kondisi perusahaan oleh BRI atau pihak lain yang ditunjuk oleh BRI.

Page 68: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

65

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan)

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Jakarta (Lanjutan) (Negative Covenants) Tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari BRI, debitur tidak diperkenankan, antara lain tetapi tidak terbatas pada hal-hal sbb: a. Melakukan merger, akuisisi, menjual assets perusahaan, go publik. b. Mengikatkan diri sebagai penjamin terhadap pihak lain atau menjaminkan kekayaan perusahaan kepada

pihak lain, kecuali yang sudah ada saat ini. c. Melakukan perubahan anggaran dasar atau mengubah susunan pengurus atau pemegang saham dan

komposisi permodalan. d. Melakukan penyertaan saham, kecuali yang sudah ada saat ini, dan sepanjang Cash Flow tidak

terganggu serta NWC masih positif. e. Memberikan piutang kepada pemegang saham. f. Melunasi hutang kepada pemegang saham sebelum hutang di BRI dilunasi terlebih dahulu.

g. Melakukan pembagian deviden kepada para pemegang saham, kecuali dipergunakan kembali sebagai tambahan modal disetor perusahaan.

h. Melakukan transaksi dengan seseorang atau sesuatu pihak, termasuk tetapi tidak terbatas pada perusahaan afiliasinya, dengan cara-cara yang berada diluar praktek-praktek dan kebiasaan yang wajar dan melakukan pembelian yang lebih mahal dan melakukan penjualan lebih murah dari harga pasar.

i. Menerima pinjaman/kredit baru dari bank lain atau lembaga keuangan lainnya kecuali transaksi dagang yang lazim dan fasilitas bank lain yang sudah ada saat ini.

j. Melakukan investasi, perluasan usaha dan penjualan asset perusahaan melebihi Rp 2.000.000.000,- (dua milyar Rupiah).

k. Melaksanakan perubahan atas rencana proyek, baik menyangkut lokasi maupun kapasitas terpasang. l. Mengajukan permohonan pernyataan pailit kepada Pengadilan Niaga untuk menyatakan pailit DEBITUR

sendiri. m. Menyewakan assets yang digunakan di BRI kepada pihak lain.

PT Bank CIMB Niaga Tbk, Jakarta PT Dayaindo Shipping, anak perusahaan, memperoleh Pinjaman Investasi (PI) dari PT Bank CIMB Niaga Tbk Cabang Pecenongan Jakarta berdasarkan Surat Persetujuan Kredit No. 879/ANT/HECB/JKT 1 HECB/107/VI/11 tanggal 24 Juni 2011, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:

A. Fasilitas Kredit:

Jenis Fasilitas : Pinjaman Investasi (PI) Sifat : Likuidasi Basis / on liquidation Obyek Pembiayaan : Pembelian / Refinancing Unit Kapal (Tug & Barge)

- Kapal Baru (Brand New Shipping), maksimum 75% dari hasil penilaian. - Kapal Bekas (Refinancing), maksimum 70% dari hasil hasil penilaian dan

dibatasi kapal milik group usaha dengan usia kapal tidak lebih dari 5 (lima) tahun.

Page 69: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

66

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT Bank CIMB Niaga Tbk, Jakarta (Lanjutan)

Total Plafond : Rp 150.000.000.000 (seratus lima puluh milyar Rupiah)

- Tahap 1 : Rp 65.000.000.000 (enam puluh lima milyar Rupiah) - Tahap 2 : Rp 85.000.000.000 (delapan puluh lima milyar Rupiah)

Bunga dan Biaya : Tingkat bunga : 11% p.a. (tidak mengikat dan sewaktu-waktu dapat berubah)

Komisi pinjaman : 1% p.a. dibebankan sekaligus di muka saat pembukuan pinjaman

Provisi tahunan : 0,25% dibebankan setiap ulang tahun PK mengacu dari baki debet (outstanding)

Biaya administrasi: Rp 10.000.000 (sepuluh juta Rupiah) Availability Period : Maks. 12 (dua belas) bulan Grace Period : Maks. 6 (enam) bulan Angsuran pokok : Dilakukan secara prorata sesuai jangka waktu pinjaman

Jangka waktu pembiayaan : Maksimum 60 (enam puluh) bulan untuk setiap pembiayaan kapal, dengan pembatasan tidak melampaui batas waktu kontrak penyewaan kapal.

B. Jaminan:

1. Hipotek atas obyek Kapal (Tug Boat dan Barge). 2. Fidusia atas seluruh tagihan usaha atas penyewaan kapal minimal 150% dari plafond pinjaman.

3. Personal Guarantee dari Bp. Sudiro Andi Wiguno sebesar plafond pinjaman. 4. Company Guarantee dari PT Dayaindo Resources International Tbk sebesar plafond pinjaman. 5. Letter of Undertaking dari PT Daya Mandiri Resources Indonesia (d/h. PT Risna Karya Wardhana

Mandiri).

C. Kondisi yang harus dipatuhi oleh Debitur (Covenant):

1. Seluruh obyek jaminan dan/atau pembiayaan Bank harus diasuransikan pada perusahaan asuransi yang

ditunjuk oleh Kreditur dengan ketentuan perluasan pertanggungan obyek sebagai berikut: a. Mortgage Insurance Clause, CL.30.5.86 b. Institute Time – Hulls Disbursements and Increased Value. 1/10/83 (CL.280)., dengan perluasan:

- Including 4/4th Collision Liability & Fixed atas Floating Objects. - Including violent, theft, piracy - Clause 1.2 deleted - Constructive total loss 80% - Penutupan nilai asuransi sebesar 100% terhadap pembiayaan (plafond) CIMB Niaga.

c. Institute Time – Hulls Disbursements and Increased Value. 1/10/83 (CL.290). d. P & I Insurance e. Loss of Hire insurance.

2. Penggunaan/pengoperasian kapal harus memenuhi semua ketentuan, persyaratan dan perizinan pemerintah c.q. Direktorat jenderal Perhubungan Laut yang diperlukan.

3. Debitur wajib mengklaskan kapal pada Biro Klasifikasi yang termasuk dalam anggota IACS (International Association of Classification Societies) dan/atau Biro Klasifikasi Indonesia.

Page 70: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

67

14. PINJAMAN JANGKA PENDEK (Lanjutan) PT Bank CIMB Niaga Tbk, Jakarta (Lanjutan)

D. Kondisi yang harus dipatuhi oleh Debitur (Covenant): (Lanjutan)

4. Debitur wajib melaksanakan dan memenuhi sertifikasi DOC (Document of Compliance), SMC (Ship

Management Certificate) dan ISPS (International Code for Security of Ships & Port Facilities) dan peraturan terbaru lainnya yang dikeluarkan oleh pihak yang berwewenang.

5. Debitur wajib memelihara dan merawat kapal dengan baik sesuai sistem, klasifikasi dan peraturan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, termasuk dan tidak terbatas melaksanakan perawatan/docking kapal sesuai SK Dir. Jend. Perhubungan Laut No. JM 86/1/4-90 tanggal 10 Agustus 1990.

6. Debitur wajib menjaga agar semua sertifikat kelayakan operasional senantiasa berlaku/current dan sah, serta wajib menyampaikan copy sertifikat tersebut kepada pihak Kreditur secara berkala.

7. Debitur wajib menyediakan suku cadang / spare parts permesinan sesuai dengan peraturan klasifikasi diserta dengan sertifikat kelasnya.

8. Debitur wajib menyerahkan laporan bulanan atas aktifitas kapal (Quarterly Log Book Record). 9. Debitur wajib mengirimkan laporan perjalanan mesin kapal, laporan docking kapal, laporan inventaris

kapal dan daftar crew kapal. 10. Debitur wajib melaporkan setiap kejadian/peristiwa yang terjadi di kapal yang dapat atau telah

mengakibatkan kecelakaan, kerusakan atau kerugian lain yang menimbulkan pengeluaran biaya perbaikan atau penggantian biaya kepada pihak lain, dimana seluruh biaya menjadi tanggung jawab Debitur.

11. Debitur wajib menyerahkan Laporan Keuangan Triwulan antara lain: Neraca, Laba-Rugi, Pendapatan

dan Daftar Piutang Usaha/Aging Schedule of Receivables paling lambat 30 hari dari tanggal pelaporan. Dan Debitur wajib menyerahkan Laporan Keuangan Tahunan Audit paling lambat 60 hari dari tanggal laporan.

12. Menyerahkan bukti pembayaran pajak berupa copy Surat Pembayaran Pajak Tahunan (SPPT) berikut lampiran dari Laporan Keuangan (Neraca dan Laba Rugi), dan tanda terima Kantor Pajak, paling lambat 90 hari dari periode laporan.

13. Perjanjian Subordinasi atas Hutang Pemegang Saham.

14. Kapal yang dibiayai wajib dilengkapi dengan Vessel Monitoring System (VMS) / Ship Security Alert System (SSAS) yang diatur dalam International Ship & Port Security (ISPS).

15. Debitur wajib menjaga nilai coverage terhadap jaminan minimal 120%, bila kurang dari hal tersebut wajib menambahkan jaminan, atau mengurangi outstanding pinjaman.

16. Secara berkala wajib dilakukan pemeriksaan fisik dan operasional kapal / on the spot survey, minimal 1 kali setahun oleh Kreditur dan pihak konsultan yang ditunjuk, dimana Debitur wajib menyerahkan laporan kapal 2 (dua) kali setahun atas kondisi kapal, voyage account, dll. Atas seluruh biaya yang

timbul menjadi beban Debitur sepenuhnya. 17. Apabila terdapat tunggakan kewajiban, maka seluruh plafond kredit yang tersedia akan dibekukan

hingga kewajiban terselesaikan. 18. Jika Debitur melakukan pelunasan atas fasilitas pinjaman yang diberikan Kreditur dengan menggunakan

sumber dana yang bukan berasal dari hasil usahanya, maka Debitur akan dikenakan penalty sebesar 3,5% (tiga koma lima persen) dari total outstanding yang dilunasi.

Page 71: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

68

15. HUTANG USAHA

Akun ini merupakan hutang usaha kepada Pihak Ketiga maupun Pihak yang Berelasi, dikelompokkan dalam jangka pendek dan jangka panjang, dengan rincian sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Kelompok Hutang Usaha Jangka Pendek

Usaha Batubara & Pelayaran

Pihak Ketiga

PT Bukit Asam Prima 29.490.028.953 34.240.028.953

PT Natpac Asset Management 9.375.040.000 10.375.040.000

Lainnya (dibawah 5 milyar) 9.576.028.181 9.561.299.656

Sub-jumlah Pihak Ketiga 48.441.097.134 54.176.368.609

Sub-jumlah Hutang Usaha Jangka Pendek 48.441.097.134 54.176.368.609

Pengelompokan hutang usaha berdasarkan umur tersebut sebagai berikut:

Umur Hutang 30 September 2011 31 Desember 2010

Sampai dengan 1 bulan 1.139.884.464 1.274.843.151

> 1 bulan - 3 bulan 3.704.618.078 4.143.233.048

> 3 bulan - 6 bulan 13.293.331.308 14.867.219.357

> 6 bulan - 1 tahun 21.026.555.869 23.516.033.053

> 1 tahun 9.276.707.415 10.375.040.000

48.441.097.135 54.176.368.608

16. PERPAJAKAN

Akun utang pajak terdiri dari :

Saldo Utang Pajak Penghasilan Pasal 29 sampai dengan 30 September 2011 sebesar Rp 59.741.888.421 terdiri dari Rp 40.696.798.698 yang merupakan hutang pajak Perusahaan dan sebesar Rp 19.045.089.723 merupakan hutang pajak PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan.

30 September 2011 31 Desember 2010

Estimasi Pajak Penghasilan Tahun Berjalan 32.895.032.310 32.070.761.200

Pajak Penghasilan Pasal 29 tahun 2010 26.795.014.648 -

Pajak Penghasilan Pasal 29 tahun 2009 51.841.463 1.291.639.237

Pajak Penghasilan Pasal 29 tahun 2008 - 4.272.158

Pajak Pasal 25 - 1.488.519.256

Pajak Penghasilan Pasal 21 734.352.562 1.006.748.601

Pajak Penghasilan Pasal 23 464.372.599 473.411.926

Pajak Penghasilan Pasal 4 (2) 10.424.120 1.287.000

Jumlah Hutang Pajak 60.951.037.701 36.336.639.378

Page 72: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

69

16. PERPAJAKAN (Lanjutan) Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum manfaat (beban) pajak, seperti disajikan dalam laporan laba (rugi) komprehensif konsolidasian dengan taksiran laba rugi (fiskal) untuk tanggal yang berakhir pada 30 September 2011 adalah sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Laba sebelum manfaat (beban) pajak menurut laporan

laba konsolidasi 108.787.492.959 126.286.117.332

Laba anak perusahaan sebelum manfaat (beban) pajak 22.909.926.338 33.209.737.835

Laba perusahaan sebelum manfaat (beban) pajak 85.877.566.621 93.076.379.497

Beda Tetap :

Entertainment 78.743.882 368.004.054

Jasa giro & bunga bank (13.693.106) (596.024.756)

Biaya Pajak 60.940.000 446.215.490

Penyusutan 41.240.623 31.122.375

Penyisihan Piutang Usaha 52.222.209 77.600.112

Penyisihan Piutang Lain-lain - 254.331.656

Penyisihan Persediaan Usang - 78.346.635

Jumlah beda tetap 219.453.609 659.595.566

Perbedaan Sementara :

Cadangan Reklamasi 2.471.646.880 2.530.862.769

Cadangan kesejahteraan karyawan - (994.723.512)

Penyusutan - 49.400.000

Jumlah beda temporer 2.471.646.880 1.585.539.257

Laba Fiskal 88.568.667.110 95.321.514.320

Pembulatan :

Taksiran laba fiskal 88.568.667.000 95.321.514.000

Akumulasi rugi fiskal yang dapat dikompensasi - -

Jumlah laba fiskal 88.568.667.000 95.321.514.000

Beban pajak kini : Taksiran pajak penghasilan dan perhitungan hutang pajak penghasilan Perusahaan pada tanggal 30 September 2011 adalah sebagai berikut:

Tarif 2011 2010 2011 2010

25% x 88.568.667.000 95.321.514.000 22.142.166.750 23.830.378.500

Jumlah 88.568.667.000 95.321.514.000 22.142.166.750 23.830.378.500

Page 73: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

70

16. PERPAJAKAN (Lanjutan)

30 September 2011 31 Desember 2010

Beban pajak penghasilan tahun berjalan 22.142.166.750 23.830.378.500

Pajak penghasilan dibayar dimuka :

- Pajak Pasal 25 - -

Jumlah Pajak penghasilan dibayar dimuka - -

Taksiran hutang pajak penghasilan 22.142.166.750 23.830.378.500

Beban pajak penghasilan Perusahaan dan Anak Perusahaan adalah sebagai berikut :

30 September 2011 31 Desember 2010

Perusahaan 22.142.166.750 23.830.378.500

Anak Perusahaan 11.259.826.902 9.728.901.956

Jumlah Taksiran Beban Pajak 33.401.993.652 33.559.280.456

Pajak Tangguhan:

Rincian dari manfaat (beban) pajak tangguhan dari perusahaan, sebagai berikut :

30 September 2011 31 Desember 2010

Estimasi Cadangan Pengelolaan Lingkungan Hidup 617.911.720 734.433.767

Cadangan Kesejahteraan Karyawan - (248.680.882)

Penyisihan Piutang Usaha - (149.803.944)

Penyisihan Piutang Lain-lain - (84.927.986)

Penyusutan (9.820.438) 1.304.144

Penyisihan Persediaan Usang - (26.200.255)

Jumlah 608.091.282 226.124.844

Rincian dari aset (kewajiban) pajak tangguhan perusahaan atas pengaruh beda temporer menggunakan tarif pajak maksimum 25%, sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Estimasi Cadangan Pengelolaan Lingkungan Hidup 1.352.345.487 734.433.767

Manfaat Kesejahteraan Karyawan 215.328.273 215.328.273

Penyisihan Piutang Usaha - -

Penyisihan Piutang Lain-lain - -

Penyusutan 10.310.156 20.130.594

Penyisihan Persediaan Usang - -

Jumlah 1.577.983.916 969.892.634

Page 74: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

71

16. PERPAJAKAN (Lanjutan)

Rincian aset pajak tangguhan Perusahaan dan Anak Perusahaan adalah sebagai berikut :

Pajak Tangguhan : 30 September 2011 31 Desember 2010

Perusahaan 1.577.983.916 969.892.634

Anak Perusahaan 850.972.438 70.478.465

Jumlah Pajak Tangguhan 2.428.956.353 1.040.371.099

17. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR

Akun beban ini terdiri dari beban listrik, air dan telepon serta honorarium karyawan yang masih harus

dibayar pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing sebesar Rp 482.205.247

dan Rp 210.200.506 dengan rincian sebagai berikut :

30 September 2011 31 Desember 2010

Usaha Batubara & Pelayaran

Honorarium Karyawan 320.318.618 53.235.791

Lainnya 161.886.629 156.964.715

Jumlah Beban Yang Masih Harus Dibayar 482.205.247 210.200.506

18. UANG MUKA PENJUALAN

Akun ini merupakan penerimaan uang muka dari pelanggan atas penjualan per tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing sebesar Rp 11.691.460.190 dan Rp 1.234.895.200 dengan perincian sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Usaha Batubara & Pelayaran

Pihak yang Berelasi - (Catatan 32d)

PT Guna Alam Indonesia 7.303.928.190 -

Pihak Ketiga

Lainnya (dibawah 5 Milyar) 3.887.532.000 1.234.895.200

Jumlah Uang Muka Penjualan 11.191.460.190 1.234.895.200

Page 75: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

72

19. HUTANG LAIN-LAIN

Akun ini merupakan hutang kepada Pihak Ketiga maupun Pihak yang Berelasi, dikelompokkan dalam jangka pendek dan jangka panjang, saldo per 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing sebesar Rp 142.803.587.318 dan Rp 310.575.584.608 dengan rincian sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Kelompok Hutang Lain-lain Jangka Pendek

Usaha Batubara & Pelayaran

Pihak Ketiga

Bapak Yuana 7.125.000.000 7.125.000.000

Ibu Lenny Santoso - 5.100.000.000

Lainnya (dibawah 5 Milyar) 7.972.827.777 5.437.000.000

Sub-jumlah Pihak Ketiga 15.097.827.777 17.662.000.000

Kelompok Hutang Lain-lain Jangka Panjang

Usaha Batubara & Pelayaran

Pihak yang Berelasi - (Catatan 32e)

Gracious Wealth International Inc 45.561.085.599 221.035.079.599

PT Manhattan Investama 44.267.191.837 44.084.854.043

Sudiro Andi Wiguno 35.048.977.105 24.897.258.966

Lainnya 2.828.505.000 2.896.392.000

Sub-jumlah Pihak yang Berelasi 127.705.759.541 292.913.584.608

Jumlah Hutang Lain-lain 142.803.587.318 310.575.584.608

Pihak ketiga:

Hutang lain-lain kepada Yuana sebesar Rp 7.125.000.000 merupakan hutang PT Daya Mandiri Resources

Indonesia, Anak Perusahaan, sehubungan dengan kerjasama penambangan.

Hutang lain-lain kepada ibu Lenny Santoso sebesar Rp 5.100.000.000 pada 31 Desember 2010 merupakan hutang PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, sehubungan dengan pembelian sebidang tanah berlokasi di Cibarusa, Bekasi yang dalam proses balik nama kepada Sudiro Andi Wiguno dan pembayarannya dilakukan secara angsuran.

Page 76: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

73

20. HUTANG SEWA PEMBIAYAAN

Hutang sewa pembiayaan dijamin dengan aset sewa pembiayaan yang bersangkutan. Perjanjian sewa pembiayaan ini membatasi Perusahaan antara lain dalam melakukan penjualan dan pemindahan aset sewa pembiayaan.

30 September 2011 31 Desember 2010

PT Astra Sedaya Finance 215.688.000 428.310.000

PT Saseka Gelora Finance 143.650.000 175.401.000

PT Kencana Internusa Artha Finance - 11.193.960

PT Mitsui Leasing Capital 371.394.000 -

Jumlah hutang sewa pembiayaan 730.732.000 614.904.960

Dikurangi :

Bagian yang akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun (376.812.000) (332.844.000)

Bagian jangka panjang 353.920.000 282.060.960 Pembayaran minimum sewa pembiayaan di masa yang akan datang berdasarkan perjanjian sewa pembiayaan sebagai berikut :

30 September 2011 31 Desember 2010

Jatuh tempo kurang dari 1 tahun 454.142.492 409.681.876

Jatuh tempo lebih dari 1 tahun dan kurang dari 2 tahun 312.878.327 462.328.422

Jatuh tempo lebih dari 2 tahun 102.354.112 -

869.374.931 872.010.298

Dikurangi :

Beban bunga yang belum jatuh tempo (138.642.931) (257.105.338)

Nilai kini pembayaran minimum hutang sewa pembiayaan 730.732.000 614.904.960

Syarat dan ketentuan yang penting dalam sewa pembiayaan adalah sebagai berikut :

- Grup tidak dibenarkan untuk menjual, meminjamkan, menyewakan, menghapus, atau menghentikan pengendalian langsung atas aset sewa pembiayaan;

- Grup tidak dibenarkan untuk membuat atau memperbolehkan pembebanan terhadap semua atau sebagian aset sewa pembiayaan; dan

- Semua aset sewa pembiayaan dijadikan sebagai jaminan atas pembiayaan sewa pembiayaan.

Page 77: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

74

21. LIABILITAS PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP

Mutasi penyisihan untuk pengelolaan lingkungan hidup dan reklamasi adalah sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Saldo awal periode 3.002.084.075 471.221.306

Penambahan selama periode berjalan 4.509.375.381 2.530.862.769

Saldo akhir periode 7.511.459.456 3.002.084.075

Liabilitas pengelolaan lingkungan hidup dihitung menggunakan metode unit produksi sepanjang masa penambangan sehingga diperoleh jumlah yang cukup untuk memenuhi kewajiban tersebut ketika produksi sudah selesai. Perusahaan memulai produksi pada kuartal pertama tahun 2008, sehingga estimasi liabilitas pengelolaan lingkungan hidup baru diselenggarakan pada tahun tersebut. Sampai dengan tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 Perusahaan dan Anak Perusahaan telah melakukan pencadangan masing-masing sebesar Rp 7.511.459.456 dan Rp 3.002.084.075. Jumlah dari estimasi liabilitas pengelolaan lingkungan hidup adalah sebesar 2% dari beban produksi tambang langsung.

22. LIABILITAS MANFAAT KARYAWAN

Perusahaan telah menerapkan PSAK 24 Revisi 2004 tentang “Imbalan Kerja” dalam mengakui biaya manfaat karyawan dalam laporan keuangan pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010.

Perhitungan manfaat karyawan untuk periode 31 Desember 2010 dilakukan oleh PT Gemma Aktuaria, aktuaris

independen, sesuai dengan laporan No. 4379/PSAK-GM/III/11 tanggal 1 Maret 2011. Di dalam melakukan perhitungan manfaat karyawan, lembaga aktuaris independent tersebut menggunakan metode “projected unit credit” dan asumsi-asumsi sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Tingkat diskonto per tahun 10% 10%

Tingkat kenaikan gaji per tahun 10% 10%

Tingkat pengunduran diri per tahun Usia 20 - 29 = 5% Usia 20 - 29 = 5%

Usia 30 - 39 = 4% Usia 30 - 39 = 4%

Usia 40 - 44 = 3% Usia 40 - 44 = 3%

Usia 45 - 49 = 2% Usia 45 - 49 = 2%

Usia 50 - 54 = 1% Usia 50 - 54 = 1%

Usia > 55 = 0% Usia > 55 = 0%

Biaya manfaat karyawan tahun berjalan dicatat sebagai “Beban Karyawan” dalam laporan laba rugi komprehensif tahun berjalan.

Page 78: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

75

22. LIABILITAS MANFAAT KARYAWAN (Lanjutan) Rekonsiliasi antara nilai kini liabilitas manfaat karyawan dengan biaya manfaat karyawan masih harus dibayar adalah sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Saldo awal periode 3.002.084.075 471.221.306

Penambahan selama periode berjalan 4.509.375.381 2.530.862.769

Saldo akhir periode 7.511.459.456 3.002.084.075

Beban yang diakui dalam laporan laba rugi komprehensif:

30 September 2011 31 Desember 2010

Biaya jasa kini 207.571.564 207.571.564

Biaya bunga 92.986.364 92.986.364

Amortisasi biaya jasa masa lalu yang belum diakui (64.331.023) (64.331.023)

Dampak Curtailment Manfaat Karyawan (1.230.950.425) (1.230.950.425)

Jumlah (994.723.520) (994.723.520)

Rekonsiliasi beban dan liabilitas yang diakui dalam laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Kewajiban awal tahun (1.856.036.612) (1.856.036.612)

Pembayaran manfaat karyawan 994.723.520 994.723.520

Beban tahun berjalan - -

Jumlah (861.313.092) (861.313.092)

Rincian manfaat kesejahteraan karyawan Perusahaan dan Anak Perusahaan adalah sebagai berikut:

30 September 2011 31 Desember 2010

Perusahaan (861.313.092) (861.313.092)

Anak Perusahaan (647.214.286) (365.915.344)

Jumlah (1.508.527.378) (1.227.228.436)

Menjelang akhir tahun 2010 telah terjadi pengurangan karyawan Perusahaan yang dikarenakan terjadi mutasi ke Perusahaan-perusahaan Anak, yang akan ditempatkan di proyek lapangan.

Page 79: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

76

23. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI

Akun ini merupakan kepentingan non-pengendali pada Anak Perusahaan berdasarkan persentase modal yang disetor pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010, sebagai berikut:

30 September 2011

Nama Anak Perusahaan Modal Saldo Laba (Rugi) Jumlah

Kepilikan Langsung

1. PT Daya Mandiri Resources Indonesia 224.000.000.000 21.784.466.341 245.784.466.341

2. PT Dayaenergi Bumi 2.700.000.000 - 2.700.000.000

3. PT Dayainfrastruktur Sempurna 2.700.000.000 (10.519.244) 2.689.480.756

4. PT Dayakonsesi Energi 2.700.000.000 (24.258.833) 2.675.741.167

5. PT Dayaniaga Indonesia 2.700.000.000 - 2.700.000.000

6. PT Dayaindo Shipping 50.000.000 (6.220.750) 43.779.250

Kepilikan Tidak Langsung

1. PT Anugerah Tompira Nikel 75.000.000.000 (448.011.271) 74.551.988.729

2. PT Belang Belang Coal Terminal 20.000.000.000 (139.200) 19.999.860.800

3. PT Risna Samudera Indonesia 490.000.000 (490.000.000) -

Jumlah 330.340.000.000 21.743.467.515 351.145.317.043

31 Desember 2010

Nama Anak Perusahaan Modal Saldo Laba (Rugi) Jumlah

Kepilikan Langsung

1. PT Daya Mandiri Resources Indonesia 49.000.000.000 14.775.084.265 63.775.084.265

2. PT Dayaenergi Bumi 2.700.000.000 - 2.700.000.000

3. PT Dayainfrastruktur Sempurna 2.700.000.000 (1.143.435) 2.698.856.565

4. PT Dayakonsesi Energi 2.700.000.000 (5.132.434) 2.694.867.566

5. PT Dayaniaga Indonesia 2.700.000.000 - 2.700.000.000

6. PT Dayaindo Shipping 50.000.000 - 50.000.000

Kepilikan Tidak Langsung

1. PT Anugerah Tompira Nikel 75.000.000.000 81.622.695 75.081.622.695

2. PT Belang Belang Coal Terminal 20.000.000.000 - 20.000.000.000

3. PT Risna Samudera Indonesia 490.000.000 (429.471.663) 60.528.337

Jumlah 155.340.000.000 14.768.808.396 169.760.959.429

Kepentingan non-pengendali atas (rugi)/laba bersih Anak Perusahaan pada 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing adalah sebesar Rp 6.384.357.615 dan Rp 11.155.448.534.

Page 80: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

77

24. MODAL SAHAM

Susunan pemilikan saham Perusahaan pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut:

Persentase

Kepemilikan

Win Success Development Ltd 3.411.402.000 17,65% 341.140.200.000

Manhattan Investama,PT 1.920.599.133 9,94% 192.059.913.300

A.J. Adisarana Wahanartha 1.829.810.000 9,47% 182.981.000.000

Clovis Star Group Ltd 1.397.910.000 7,23% 139.791.000.000

Saham Masyarakat <5% 10.764.766.895 55,71% 1.076.476.689.500

Jumlah 19.324.488.028 100,00% 1.932.448.802.800

30 September 2011

Nama Pemegang Saham Jumlah Saham Nilai Nominal

Persentase

Kepemilikan

Win Success Development Ltd 4.770.002.000 24,68% 477.000.200.000

Manhattan Investama,PT 2.178.749.633 11,27% 217.874.963.300

Clovis Star Group Ltd 1.397.910.000 7,23% 139.791.000.000

Alberta International Pte Ltd 20.026.731 0,10% 2.002.673.100

Kreasinusa Niaga Makmur, PT 16.761.406 0,09% 1.676.140.600

Saham Masyarakat <5% 10.941.038.105 56,62% 1.094.103.810.500

Jumlah 19.324.487.875 100,00% 1.932.448.787.500

31 Desember 2010

Nama Pemegang Saham Jumlah Saham Nilai Nominal

Waran Seri I telah habis masa berlakunya pada tanggal 19 Juli 2004. Sehingga sampai periode pelaksanaannya

berakhir sejumlah 130.888.500 Waran Seri I tidak dilaksanakan. Waran seri II yang diterbitkan secara cuma-cuma sebanyak 120.027.875 efek berpotensi saham pada pelaksanaan PUT I berlaku sejak tanggal 14 Oktober 2008, dan telah jatuh tempo pada 13 April 2011. Waran seri II sebanyak 120.027.875 pada pelaksanaan PUT I sampai dengan tanggal jatuh tempo telah dilaksanakan sebanyak 153 saham, sehingga sejak tanggal 13 April 2011 sejumlah 120.027.722 saham Waran seri II sudah tidak berlaku lagi.

25. TAMBAHAN MODAL DISETOR

Akun ini terdiri dari:

30 September 2011 31 Desember 2010

Agio Saham 268.262.300.625 268.262.300.625

Biaya Emisi (8.637.073.625) (8.637.073.625)

Jumlah Tambahan Modal Disetor 259.625.227.000 259.625.227.000

Page 81: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

78

25. TAMBAHAN MODAL DISETOR (Lanjutan) Agio Saham Dari hasil pelaksanaan PUT I tahun 2008 Perusahaan mencatat agio saham sebesar Rp 180.041.812.500 yang diperoleh dari selisih harga penawaran HMETD sebesar Rp 250 per saham dikurangi nilai nominal sebesar Rp 100 per saham, dari jumlah HMETD yang ditawarkan sebanyak 1.200.278.750 saham. Pada pelaksanaan PUT II tahun 2010 Perusahaan mencatat agio saham sebesar Rp 88.220.488.125 yang diperoleh dari selisih harga penawaran HMETD sebesar Rp 105 per saham dikurangi nilai nominal sebesar Rp 100 per saham, dari jumlah HMETD sebanyak 17.644.097.625 saham.

Biaya Emisi Akun ini merupakan biaya emisi Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) PUT II tahun 2010 sebesar Rp 5.201.919.612 dan PUT I tahun 2008 sebesar Rp 2.133.081.905 serta biaya emisi saham seri I pada tahun 2001 sebesar Rp 1.302.072.108. Biaya emisi efek dikurangkan langsung dari hasil emisi dalam rangka menentukan emisi bersih efek tersebut.

26. PENJUALAN BERSIH

Akun ini terdiri dari:

30 September 2011 30 September 2010

Penjualan Batubara

Pihak yang Berelasi - (Catatan 32f)

Lainnya (masing-masing dibawah 10%

dari penjualan bersih) 28.106.395.200 -

Sub-jumlah Pihak yang Berelasi 28.106.395.200 -

Pasar Domestik

Pihak Ketiga

Agritrade International Pte Ltd 542.043.159.990 644.763.429.871

PT South Asia Trading International 231.266.308.368 -

PT Sun Energy Resources 230.154.250.873 147.389.220.000

PT Bukit Asam Prima - 152.493.409.412

Lainnya (masing-masing dibawah 10%

dari penjualan bersih) 68.771.326.800 317.115.855.811

Sub-jumlah Pihak Ketiga 1.072.235.046.031 1.261.761.915.094

Sub-jumlah Usaha Batubara 1.100.341.441.231 1.261.761.915.094

Pendapatan Usaha Pelayaran

Lainnya (masing-masing dibawah 10%

dari penjualan bersih) 19.283.416.922 -

Jumlah Penjualan Bersih 1.119.624.858.153 1.261.761.915.094

Page 82: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

79

27. BEBAN POKOK PENJUALAN Akun ini terdiri dari:

30 September 2011 30 September 2010

Beban Pokok Penjualan Batubara

Beban Produksi Tambang 340.519.477.519 41.158.918.476

Beban Amortisasi 10.247.762.383 4.941.247.938

Sub-jumlah Beban Produksi 350.767.239.902 46.100.166.414

Beban Pembelian (Aktifitas Perdagangan)

Pihak yang Berelasi - (Catatan 32g)

PT Guna Alam Indonesia 160.360.952.299 196.058.853.938

Pihak Ketiga

CV Eka Rizky Akbar 137.459.859.732 202.885.679.351

PT Bhirawa Energy Indonesia 136.925.036.134 -

PT Bukit Asam Prima - 151.972.137.709

PT South Asia Trading International - 138.756.760.560

PT Sun Energy Resources - 136.730.349.000

PT Rimau Indonesia - 134.744.504.400

Lainnya (masing-masing dibawah 10%

dari beban pokok penjualan) 116.168.167.667 123.647.258.261

Sub-jumlah Pihak Ketiga 390.553.063.533 888.736.689.281

Sub-jumlah Beban Pembelian 550.914.015.833 1.084.795.543.219

Beban Pengangkutan 39.331.866.500 28.346.339.689

Beban Pengelolaan Lingkungan Hidup 4.509.375.381 823.178.370

Biaya Inspeksi & Analisis Sample 155.069.000 751.417.772

Biaya Pelabuhan, Crushing, Loading, Bongkar Muat - 374.795.425

Biaya Asuransi - 122.100.110

Biaya Dokumen 244.816.470 54.200.000

Jumlah Beban 945.922.383.085 1.161.367.740.999

Ditambah Persediaan Batubara Awal 5.880.314.170 -

(Dikurangi) Persediaan Batubara Akhir (12.489.181.268) (30.755.760.000)

Jumlah Beban Pokok Penjualan Batubara 939.313.515.987 1.130.611.980.999

Beban Pokok Usaha Pelayaran

Lainnya (masing-masing dibawah 10%

dari beban pokok penjualan) 25.378.255.408 -

Jumlah Harga Pokok Penjualan 964.691.771.395 1.130.611.980.999

Page 83: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

80

28. BEBAN USAHA

Beban usaha terdiri dari beban penjualan batubara, beban operasi dan pengawasan tambang, beban pengembangan usaha serta beban umum dan administrasi, dengan perincian sebagai berikut:

30 September 2011 30 September 2010

Beban Operasi & Pengawasan Tambang

Operasional 4.029.087.784 567.074.262

Komunikasi, Listrik, Air & Rumah Tangga 67.526.900 -

Sewa Kendaraan 54.000.000 48.000.000

Sewa Kantor & Mess 25.000.000 57.000.000

Transportasi 14.990.000 -

Alat Tulis, Kertas & Percetakan 1.000.000 -

Jamuan & Representasi 491.000 114.547.205

Perjalanan Dinas - 55.665.750

Lainnya 9.450.000 16.429.500

Jumlah 4.201.545.684 858.716.717

Beban Pemasaran Batubara

Komisi Agen Pemasaran 244.223.476 1.122.366.500

Operasional Wilayah - 1.000.000.000

Perjalanan Dinas 116.586.727 -

Jamuan dan Representasi 2.550.065 91.284.141

Lainnya 301.000.000 -

Jumlah 664.360.268 2.213.650.641

Beban Pengembangan Usaha

Penelitian dan Pengkajian 787.181.100 -

Keanggotaan (BAE, KSEI, BEI) & Asosiasi 768.076.000 106.450.000

Iklan & Publikasi 118.731.440 93.971.700

Perjalanan Dinas 309.526.585 127.902.000

Jamuan & Representasi 52.918.894 20.000.000

Beban Pertemuan, Konferensi & Paparan Publik 43.396.280 73.139.200

Lainnya 295.000 244.000.000

Jumlah 2.080.125.299 665.462.900

Page 84: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

81

28. BEBAN USAHA (Lanjutan)

30 September 2011 30 September 2010

Beban Umum & Administrasi

Beban Pegawai 8.495.735.016 6.656.132.656

Beban Pajak PPh 21 80.582.050 -

Beban Penyusutan 3.681.396.831 339.981.741

Jasa Profesi 3.565.379.000 1.236.700.000

Perjalanan Dinas 1.032.548.548 448.447.468

Asuransi & Jamsostek 752.063.980 77.406.528

Lisensi & Perijinan 567.035.608 16.250.000

Jamuan dan sumbangan 532.986.973 2.439.336.914

Rumah Tangga Kantor, Listrik & Air 423.314.062 246.962.454

Sewa Kantor 368.774.000 355.391.500

Penyisihan Piutang 345.068.827 -

Alat Tulis, Kertas & Percetakan 307.265.985 93.123.912

Cadangan Kesejahteraan Karyawan 281.298.942 -

Sewa Peralatan Kantor 241.776.313 149.981.436

Perbaikan & Pemeliharaan 240.017.022 161.296.439

Transportasi 145.616.306 145.759.647

Tagihan Pajak 140.980.648 -

Komunikasi 112.430.704 108.825.659

Ekspedisi & benda pos 106.294.326 35.458.029

Beban Pajak Pertambahan Nilai 57.302.469 196.202.182

Pendidikan dan Pelatihan 38.500.000 -

Amortisasi 25.398.054 -

Bunga Sewa Guna Usaha 250.329 2.624.752

Denda Keterlambatan - 918.011.833

Lainnya 24.908.089 -

Jumlah 21.566.924.081 13.627.893.150

Jumlah Beban Usaha 28.512.955.331 17.365.723.408

29. PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN

Penghasilan (beban) lain-lain, terdiri dari:

30 September 2011 30 September 2010

Penghasilan Lain-Lain

Jasa Giro & Bunga Bank 3.660.907.728 62.785.900

Keuntungan Selisih Kurs - 2.737.275.808

Diluar Usaha Lainnya 790.516.792 715.341.435

Jumlah Penghasilan Lain-Lain 4.451.424.521 3.515.403.143

Page 85: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

82

29. PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN (Lanjutan)

30 September 2011 30 September 2010

Beban Lain-Lain

Bunga Pinjaman Bank (10.967.188.439) (7.938.619.416)

Amortisasi Goodwill (7.312.500.000) -

Kerugian Selisih Kurs (2.513.933.512) -

Biaya Administrasi & Provisi Bank (769.824.765) (147.678.597)

Pajak Jasa Giro & Bunga Bank (4.080.004) (4.810.061)

Lainnya (516.536.267) (576.806.352)

Jumlah Beban Lain-Lain (22.084.062.988) (8.667.914.426)

Jumlah Penghasilan (Beban) Lain-Lain (17.632.638.467) (5.152.511.284)

30. OPERASI DALAM PENGHENTIAN

Terhitung sejak tahun buku 2009 Perusahaan mengelompokkan kegiatan usaha real estat sebagai Operasi Dalam Penghentian. Menunjuk pada Berita Acara RUPSLB tanggal 21 Desember 2010, sesuai Akta No. 12 yang dibuat di hadapan Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta, berkaitan dengan Rencana Pelapasan Bidang Usaha Real Estat dan/atau Aset Properti baik di Perusahaan maupun di Anak Perusahaan, Direksi telah melaporkan hal-hal sebagai berikut:

1. Dalam rangka melaksanakan amanat Peta Rencana Bisnis (Business Roadmap) Perusahaan 2007 - 2012 untuk lebih fokus pada kegiatan usaha utama Perusahaan yaitu Pertambangan Umum, Infrastruktur dan Energi, maka sejak tanggal 29 Juni 2007 Perusahaan tidak lagi menjalankan usaha real estat. Bidang usaha real estat akan dialihkan kepada Anak Perusahaan, kemudian Anak Perusahaan ini akan dilepas (spin off) dari kelompok usaha Perusahaan atau dialihkan langsung kepada pihak ketiga dan/atau dihapus-bukukan, yang akan dipertimbangkan oleh manajemen yang mana yang paling memungkinkan atau memudahkan secara hukum dan juga secara ekonomis.

2. Terkait dengan bidang usaha real estat, berdasarkan Laporan Keuangan Perusahaan per tanggal

30 September 2010 antara lain Perusahaan memiliki:

- 18.000 (delapan belas ribu) saham atau dengan nilai nominal seluruhnya Rp 18.000.000.000 (delapan belas milyar Rupiah) di PT Lembah Seni Rejeki (LSR), dimana sebelumnya Perusahaan telah mendapatkan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham untuk melepas seluruh saham milik Perusahaan di LSR sesuai dengan Akta Berita Acara Rapat Umum pemegang Saham Luar Biasa No.24 tanggal 29 Juni 2009, yang dibuat di hadapan Syarifah Chozie SH, MH, Notaris di Jakarta; dan 7.000 (tujuh ribu) saham atau dengan nilai nominal seluruhnya Rp 7.000.000.000 (tujuh milyar Rupiah) di PT Elok Asri Indah Permai (EAIP).

3. Berdasarkan Laporan Keuangan per tanggal 30 September 2010 Perusahaan masih membukukan aset dan

liabilitas real estat yang nilainya masing-masing sebesar Rp 71.566.453.949 (tujuh puluh satu milyar lima ratus enam puluh enam juta empat ratus lima puluh tiga ribu sembilan ratus empat puluh sembilan Rupiah) untuk aset dan liabilitas sebesar Rp 18.186.521.275 (delapan belas milyar seratus delapan puluh enam juta

Page 86: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

83

30. OPERASI DALAM PENGHENTIAN (Lanjutan)

lima ratus dua puluh satu ribu dua ratus tujuh puluh lima Rupiah), sehingga nilai aset real estat bersih setelah dikurangi kewajiban property tersebut adalah sebesar Rp 53.379.932.674 (lima puluh tiga milyar tiga ratus tujuh puluh sembilan juta sembilan ratus tiga puluh dua ribu enam ratus tujuh puluh empat Rupiah).

4. Jumlah nilai kepemilikan saham Perusahaan di LSR dan EAIP serta nilai aset real estat setelah dikurangi

kewajiban real estat yang masih tercatat dalam pembukuan Perusahaan berdasarkan Laporan Keuangan per tanggal 30 September 2010 adalah sebesar Rp 33.375.000.000 (tiga puluh tiga milyar tiga ratus tujuh puluh lima juta Rupiah).

5. Berdasarkan ketentuan peraturan Bapepam-LK No.lX.E.2 dan mengacu kepada Laporan Keuangan

Perusahaan per tanggal 30 September 2010, jumlah nilai transaksi Rencana Pelepasan Bidang Usaha Real Estat dan/atau aset real estat baik di Perusahaan maupun di Anak Perusahaan tersebut di atas tidak termasuk sebagai Transaksi Material, karena nilainya tidak mencapai 20% (dua puluh persen) dari ekuitas Perusahaan, yakni hanya sebesar 2,34% (dua koma tiga puluh empat persen) dari Nilai Buku ekuitas Perusahaan, sehingga tidak perlu memperoleh persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan

terlebih dahulu. 6. Berdasarkan Pasal 16 ayat 4 Anggaran Dasar Perusahaan, jumlah nilai transaksi Rencana Pelepasan Bidang

Usaha Real Estat dan/atau Aset Properti baik di Perusahaan maupun di Anak Perusahaan tersebut di atas tidak merupakan sebagian besar aset Perusahaan atau tidak lebih dari 50% (lima puluh persen) dari jumlah aset Perusahaan, sehingga tidak perlu memperoleh persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham terlebih dahulu.

7. Berdasarkan Pasal 16 ayat 3.b. Anggaran Dasar Perusahaan, jumlah nilai transaksi Rencana Pelepasan

Bidang Usaha Real Estat dan/atau Aset Properti baik di Perusahaan maupun di Anak Perusahaan tersebut di atas tidak lebih dari 30% (tiga puluh persen) dari jumlah aset Perusahaan, sehingga tidak perlu memperoleh persetujuan dari Dewan Komisaris terlebih dahulu.

Dengan memperhatikan hal-hal sebagaimana tersebut di atas manajemen kemudian memutuskan untuk

melepas seluruh aset dan kewajiban usaha real estat (properti), baik yang tercatat dalam pembukuan di Perusahaan maupun di Anak Perusahaan, kepada PT Guna Alam Indonesia.

Pengalihan tersebut dilakukan dengan cara menjual saldo nilai aset bersih usaha real estat, dengan nilai nominal (nilai buku) sebesar Rp 53.379.932.674 (lima puluh tiga milyar tiga ratus tujuh puluh sembilan juta sembilan ratus tiga puluh dua ribu enam ratus tujuh puluh empat Rupiah), serta mencatat piutang sebesar Rp 53.379.932.674 tersebut kepada PT Guna Alam Indonesia.

Dengan demikian kegiatan usaha real estat beserta seluruh saldo aset maupun kewajibannya tidak lagi terkonsolidasi dalam pembukuan Perusahaan, dan penyelesaian hak dan kewajiban yang masih melekat pada usaha tersebut dapat diselesaikan di luar Perusahaan. Pembayaran kepada Perusahaan oleh PT Guna Alam Indonesia akan dilakukan dengan penyerahan uang tunai dan/atau aset yang terkait dengan kegiatan usaha Perseroan.

Perusahaan memiliki relasi dengan PT Guna Alam Indonesia terkaitkan dengan jabatan Sudiro Andi Wiguno selaku Komisaris Utama dan juga menjabat sebagai Direktur Utama di Perusahaan.

Page 87: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

84

30. OPERASI DALAM PENGHENTIAN (Lanjutan)

Adapun rincian operasi dalam penghentian tersebut sesuai dengan PSAK 58 adalah sebagai berikut:

30 September 2011 30 September 2010

Penjualan Bersih - -

Beban Pokok Penjualan - 78.346.635

Laba Kotor - (78.346.635)

Beban Usaha - 331.931.768

Laba Usaha - (410.278.403)

Penghasilan (Beban) Lain-lain - -

Laba (Rugi) Operasi Dalam Penghentian - (410.278.403)

31. LABA PER SAHAM DASAR

Perhitungan laba per saham adalah sebagai berikut:

30 September 2011 30 September 2010

Laba bersih yang digunakan dalam perhitungan per saham 70.389.726.945 70.017.569.929

Jumlah rata-rata tertimbang Saham Dasar 19.324.487.875 3.010.699.198

Jumlah rata-rata tertimbang Saham Dilusian 19.324.488.028 3.130.727.073

Laba bersih per Saham Dasar 3,64 23,26

Laba bersih per Saham Dilusian 3,64 22,36

Waran seri II yang diterbitkan secara cuma-cuma sebanyak 120.027.875 efek berpotensi saham pada pelaksanaan PUT I berlaku sejak tanggal 14 Oktober 2008 dan telah berakhir pada 13 April 2011. Sebanyak 153 Waran seri II telah dilaksanakan dan sisanya sebanyak 120.027.722 sudah tidak berlaku lagi.

32. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG BERELASI

a. Sifat Hubungan dengan Pihak-pihak yang Berelasi

Pihak-Pihak Yang Berelasi Sifat

Hubungan

Sifat Transaksi

PT Manhattan Investama Terafiliasi

PT Manhattan Investama menyediakan modal kerja bagi Perusahaan dan PT Daya Mandiri Resources Indonesia Anak Perusahaan, untuk pengadaan batubara. Mempunyai relasi dengan Perusahaan berkaitan dengan jabatan Sudiro Andi Wiguno sebagai Direktur, juga sebagai Direktur Utama Perusahaan.

PT Guna Alam Indonesia Terafiliasi

Merupakan mitra Perusahaan dan PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, dalam perdagangan batubara. Mempunyai relasi berkaitan dengan jabatan Sudiro Andi Wiguno sebagai Komisaris Utama, juga sebagai Direktur Utama Perusahaan dan Direktur Utama PT Daya Mandiri Resources.

Page 88: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

85

32. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG BERELASI (Lanjutan)

a. Sifat Hubungan dengan Pihak-pihak yang Berelasi (Lanjutan)

Pihak-Pihak Yang Berelasi Sifat

Hubungan

Sifat Transaksi

Golden Dragon Overseas Holding Inc

Terafiliasi

Penyandang dana pendamping bagi Gracious Wealth International Inc. dalam menyediakan modal kerja bagi Perusahaan sehubungan dengan akuisisi Kuasa Pertambangan. Memiliki relasi dengan Perusahaan berkaitan dengan jabatan Andrew Sutanto sebagai Direktur, juga sebagai Komisaris Perusahaan.

CV Risna Karya Wardhana Terafiliasi

PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, didirikan dengan maksud dan tujuan melanjutkan usaha dan kegiatan dari Perseroan Komanditer CV Risna Karya Wardhana. H. Bambang Suhendharto duduk sebagai Persero Pengurus yang juga menjabat sebagai Direktur dan Pemegang saham PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan.

Sudiro Andi Wiguno Terafiliasi

Sebagai Direktur Utama Perusahaan juga menjabat sebagai Direktur PT Manhattan Investama, Direktur Utama PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, Direktur PT Dayaenergi Bumi, Anak Perusahaan, Direktur Utama PT Dayainfrastruktur Sempurna, Anak Perusahaan, Direktur Utama PT Dayakonsesi Energi, Anak Perusahaan, Komisaris Utama PT Dayaniaga Indonesia, Anak Perusahaan, Direktur PT Anugerah Tompira Nikel, Komisaris PT Risna Samudera Indonesia, Komisaris PT Belang Belang Coal Terminal, Komisaris PT Dayaindo Shipping dan Komisaris Utama PT Guna Alam Indonesia.

Andrew Sutanto Terafiliasi

Sebagai Komisaris Perusahaan juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan dan Direktur Golden Dragon Overseas Holding Inc.

Wirjono Terafiliasi

Sebagai Komisaris Perusahaan juga menjabat sebagai Komisaris Utama dan Pemegang Saham PT Elok Asri Indah Permai, Anak Perusahaan, dan sebagai Direktur serta Pemegang Saham PT Aksiputra Nusantara.

H. Bambang Suhendarto Terafiliasi

Sebagai Direktur dan Pemegang Saham PT Daya Mandiri Resources, Anak Perusahaan, juga sebagai sebagai Persero Pengurus pada CV Risna Karya Wardhana.

b. Transaksi Pihak-pihak yang Berelasi

Transaksi penjualan atau pembelian batubara dengan Pihak-pihak yang Berelasi, dilakukan dengan syarat dan kondisi yang sama dengan pihak ketiga.

Hutang piutang dengan Pihak-pihak yang Berelasi dilakukan dengan syarat dan kondisi yang berbeda dengan pihak ketiga, yaitu tidak dikenakan bunga dan jangka waktu pelunasannya disesuaikan dengan kondisi keuangan perusahaan.

Page 89: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

86

32. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG BERELASI (Lanjutan)

b. Transaksi Pihak-pihak yang Berelasi (Lanjutan)

Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan dan Anak Perusahaan melakukan transaksi tertentu dengan Pihak-pihak yang Berelasi dengan rincian dan Persentase (%) terhadap total aset sebagai berikut: a) Piutang Usaha Pihak-pihak yang Berelasi (Aset Lancar) Catatan 5

Jumlah % Jumlah %

Usaha Batubara

PT Guna Alam Indonesia 117.601.017.397 3,74 118.101.768.757 3,99

Jumlah 117.601.017.397 3,74 118.101.768.757 3,99

30 September 2011 31 Desember 2010

Piutang Usaha PT Guna Alam Indonesia sebesar Rp 117.601.017.397 pada tanggal 30 September 2011 terdiri dari Rp 53.379.932.674 merupakan saldo piutang atas pelepasan real estat dari usaha inti perusahaan (Catatan 30) dan sisanya sebesar Rp 64.221.084.723 merupakan saldo piutang atas transaksi penjualan batubara, Pihak yang Berelasi terkait dengan kedudukan Sudiro Andi Wiguno sebagai Direktur Utama Perusahaan, Direktur Utama di PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan dan juga sebagai Komisaris Utama di PT Guna Alam Indonesia.

b) Piutang Lain-lain Pihak yang Berelasi (Aset Tidak Lancar) Catatan 7

Jumlah % Jumlah %

Usaha Batubara

Pemilik CV Risna Karya Wardhana 9.347.974.040 0,30 9.347.974.040 0,32

Direksi dan Karyawan 491.550.890 0,02 439.450.000 0,01

Lainnya 2.156.440.910 0,07 216.035.000 0,01

Jumlah 11.995.965.840 0,38 10.003.459.040 0,34

30 September 2011 31 Desember 2010

Piutang sebesar Rp 9.347.974.040 pada tanggal 30 September 2011 dan sebesar Rp 9.564.009.040

pada 31 Desember 2010 merupakan tagihan PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, kepada pemilik (Persero Komanditer) CV Risna Karya Wardhana berkaitan dengan kedudukan H. Bambang Suhendarto sebagai Persero Pengurus juga duduk sebagai Direktur dan Pemegang Saham di PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan.

Piutang kepada pemegang saham, direksi dan karyawan merupakan pinjaman yang diberikan Perusahaan tanpa dibebankan bunga.

Page 90: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

87

32. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG BERELASI (Lanjutan) b. Transaksi Pihak-pihak yang Berelasi (Lanjutan)

c) Beban Dibayar Dimuka Pihak-pihak yang Berelasi (Aset Lancar) Catatan 8

Jumlah % Jumlah %

Usaha Batubara

PT Guna Alam Indonesia 28.113.335.567 0,90 24.153.335.567 0,82

Jumlah 28.113.335.567 0,90 24.153.335.567 0,82

30 September 2011 31 Desember 2010

Saldo beban dibayar dimuka PT Guna Alam Indonesia pada tanggal 30 September 2011 sebesar Rp 28.113.335.567 merupakan uang muka pembelian batubara PT. Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, Pihak yang Berelasi terkait dengan kedudukan Sudiro Andi Wiguno sebagai Direktur Utama Perusahaan, Direktur Utama di PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan dan juga sebagai Komisaris Utama di PT Guna Alam Indonesia dan PT Manhattan Investama.

d) Uang Muka Penjualan Pihak-pihak yang Berelasi Catatan 18

Jumlah % Jumlah %

Usaha Batubara

PT Guna Alam Indonesia 7.303.928.190 0,23 - -

Jumlah 7.303.928.190 0,23 - -

30 September 2011 31 Desember 2010

Uang Muka Penjualan PT Guna Alam Indonesia sebesar Rp 7.303.928.190 pada tahun 2011 merupakan uang muka pada PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, Pihak yang Berelasi terkait dengan kedudukan Sudiro Andi Wiguno sebagai Direktur Utama Perusahaan, Direktur Utama di PT Daya Mandiri Resources, Anak Perusahaan dan juga sebagai Komisaris Utama di PT Guna Alam Indonesia dan PT Manhattan Investama.

e) Hutang Lain-lain Pihak-pihak yang Berelasi (Liabilitas Tidak Lancar) Catatan 19

Jumlah % Jumlah %

Usaha Batubara

Gracious Wealth International Inc 45.561.085.599 1,45 221.035.079.599 7,47

PT Manhattan Investama 44.267.191.838 1,41 44.084.854.043 1,49

Sudiro Andi Wiguno 35.048.977.105 1,12 24.897.258.966 0,84

Lain-lain 2.828.505.000 0,09 2.896.392.000 0,10

Jumlah 127.705.759.542 4,07 292.913.584.608 9,90

30 September 2011 31 Desember 2010

Page 91: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

88

32. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG BERELASI (Lanjutan) b. Transaksi Pihak-pihak yang Berelasi (Lanjutan)

e) Hutang Lain-lain Pihak Yang Berelasi (Liabilitas Tidak Lancar) Catatan 19

Gracious Wealth International Inc. dan Golden Dragon Overseas Holding Inc. Kewajiban kepada Gracious Wealth International Inc. dan Golden Dragon Overseas Holding Inc. (terafiliasi) sesuai dengan surat perjanjian pada tanggal 8 Juli 2007 merupakan fasilitas pinjaman dana talangan dengan ketentuan sebagai berikut:

- Jenis : Standby Loan - Bentuk : Bridging Finance on Demand dalam mata uang US$ atau Rupiah. - Plafond : US$ 20,000,000 (dua puluh juta Dolar Amerika Serikat) atau setara dengan

nilai Rupiah yang berlaku. - Jangka waktu : 12 Bulan (dapat diperpanjang) - Suku bunga : 3 Month SIBOR + 4% untuk US$ dan 3 Bulan SBI + 6% untuk Rupiah, hanya

berlaku bila Perseroan memutuskan permintaan pinjaman dimuka untuk jangka waktu lebih dari 12 bulan, bila permintaan pencairan pinjaman untuk penggunaan jangka waktu di bawah 12 bulan maka tidak dikenakan bunga.

- Penjamin : PT Kreasinusa Niaga Makmur (Terafiliasi) - Biaya administrasi : Tidak ada

Fasilitas pinjaman dari Gracious Wealth International Inc. total sebesar US$ 20,000,000 diberikan oleh:

Penyandang Dana Plafond Pinjaman

1. Gracious Wealth International Inc., Pihak Ketiga US$ 11.000.000 2. Golden Dragon Overseas Holding Inc., Pihak Yang Berelasi US$ 9.000.000

Jumlah US$ 20.000.000

Golden Dragon Overseas Holding Inc., Pihak Yang Berelasi atau terafiliasi dengan Perseroan berkaitan dengan jabatan Andrew Sutanto sebagai Komisaris Perseroan dan juga sebagai Direktur Golden Dragon Overseas Holding Inc.

Fasilitas pinjaman dari Gracious Wealth International Inc. Total sebesar US$ 20,000,000 digunakan untuk pembiayaan akuisisi Kuasa Pertambangan dan/atau Kuasa Pertambangan Kerjasama Operasi, serta untuk membiayai modal kerja operasional Perusahaan. Pencairan dana dilakukan melalui PT Manhattan Investama selaku Wali Amanat (Trustee) dan dalam mata uang Rupiah. Perusahaan wajib mengembalikan pinjaman tersebut dalam mata uang Rupiah juga melalui PT Manhattan Investama.

Bunga pinjaman dan risiko nilai tukar valuta asing ditanggung oleh PT Manhattan Investama.

PT Manhattan Investama, Pihak yang Berelasi dengan Perusahaan berkaitan dengan jabatan Sudiro Andi Wiguno sebagai Direktur yang juga menjabat sebagai Direktur Utama Perusahaan. Pada tahun 2010, dari total hutang sebesar Rp 221.035.079.599 kepada Grecious Wealth International Inc, sebesar Rp 175.473.994.000 merupakan hutang PT Risna Samudera Indonesia, Anak Perusahaan dari PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, sehubungan dengan penambahan jumlah armada Tug Boat dan Tongkang.

Page 92: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

89

32. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG BERELASI (Lanjutan) b. Transaksi Pihak-pihak yang Berelasi (Lanjutan)

e) Hutang Lain-lain Pihak yang Berelasi (Liabilitas Tidak Lancar) Catatan 19

PT Manhattan Investama

Perusahaan dan PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, menerima dana talangan dari PT Manhattan Investama saldo pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing sebesar Rp 44.267.191.838 dan Rp 44.084.854.043 untuk pembelian batubara. Pinjaman tersebut diperoleh tanpa bunga. PT Manhattan Investama, Pihak yang Berelasi berkaitan dengan jabatan Sudiro Andi Wiguno sebagai Direktur, dan juga sebagai Direktur Utama di PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, serta sebagai Direktur Utama Perusahaan. Catatan 19.

Sudiro Andi Wiguno

Kewajiban masing-masing sebesar Rp 35.048.977.105 dan Rp 24.897.258.966 pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 merupakan kewajiban Perusahaan dan PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, kepada Sudiro Andi Wiguno, Direktur Utama Perusahaan, yang digunakan untuk modal kerja. Catatan 19.

f) Penjualan dengan Pihak-pihak yang Berelasi Catatan 26

Jumlah % Jumlah %

Usaha Batubara

PT Guna Alam Indonesia 28.106.395.200 0,89 - -

Jumlah 28.106.395.200 0,89 - -

30 September 2011 30 September 2010

Penjualan batubara kepada PT Guna Alam Indonesia pada tanggal 30 September 2011 sebesar Rp 28.106.395.200 merupakan transaksi dengan Pihak yang Berelasi terkait dengan kedudukan Sudiro Andi Wiguno sebagai Direktur Utama Perusahaan, Direktur Utama di PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan dan juga sebagai Komisaris Utama di PT Guna Alam Indonesia dan PT Manhattan Investama.

g) Beban Pokok dengan Pihak-pihak yang Berelasi Catatan 27

Jumlah % Jumlah %

Usaha Batubara

PT Guna Alam Indonesia 160.360.952.299 5,11 196.058.853.938 6,76

Jumlah 160.360.952.299 5,11 196.058.853.938 6,76

30 September 2011 30 September 2010

Pembelian batubara kepada PT Guna Alam Indonesia masing-masing pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010 sebesar Rp 160.360.952.299 dan Rp 196.058.853.938 memiliki hubungan relasi terkait dengan kedudukan Sudiro Andi Wiguno sebagai Direktur Utama Perusahaan, Direktur Utama di PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan dan juga sebagai Komisaris Utama di PT Guna Alam Indonesia dan PT Manhattan Investama.

Page 93: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

90

33. INFORMASI SEGMEN USAHA

Manajemen menyajikan informasi segmen usaha berdasarkan kegiatan usaha yang dijalankan oleh Induk Perusahaan maupun oleh Anak-anak Perusahaan, sebagai berikut:

a. Penjualan Bersih

30 September 2011 30 September 2010

Usaha Batubara

Induk Perusahaan 670.378.483.529 776.450.293.009

Anak Perusahaan 429.962.957.702 495.578.822.085

Jumlah 1.100.341.441.231 1.272.029.115.094

Usaha Pelayaran 21.083.416.922 -

Jumlah 1.121.424.858.153 1.272.029.115.094

(Eliminasi) (1.800.000.000) (10.267.200.000)

Penjualan Bersih 1.119.624.858.153 1.261.761.915.094

b. Beban Pokok dan Usaha

1. Beban Pokok Penjualan 30 September 2011 30 September 2010

Usaha Batubara

Induk Perusahaan 576.664.736.369 691.614.842.243

Anak Perusahaan 364.448.779.618 449.264.338.755

Jumlah 941.113.515.987 1.140.879.180.998

Usaha Pelayaran 25.378.255.408 -

Jumlah Beban Pokok Penjualan 966.491.771.396 1.140.879.180.998

(Eliminasi) (1.800.000.000) (10.267.200.000)

Beban Pokok Penjualan 964.691.771.395 1.130.611.980.999

2. Beban Usaha

Perdagangan Batubara

Induk Perusahaan 7.930.420.829 6.698.376.017

Anak Perusahaan 13.653.017.630 10.667.347.391

Jumlah 21.583.438.459 17.365.723.408

Usaha Pelayaran 5.165.399.788 -

Usaha Nikel 1.764.117.084 -

Beban Pokok Penjualan 28.512.955.331 17.365.723.408

Page 94: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

91

33. INFORMASI SEGMEN USAHA (Lanjutan) c. Laba Usaha

30 September 2011 30 September 2010

Usaha Batubara

Induk Perusahaan 85.783.326.331 78.137.074.749

Anak Perusahaan 51.861.160.454 35.647.135.939

Jumlah 137.644.486.785 113.784.210.688

Usaha Pelayaran (9.460.238.275) -

(Eliminasi) (1.764.117.084) -

Laba Usaha 126.420.131.426 113.784.210.689

d. Jumlah Aset

Perusahaan/Anak Bidang Usaha Rupiah % Rupiah %

1 Perusahaan Induk Batubara 2.835.255.996.057 47,61 2.413.030.475.758 47,58

2 PT Daya Mandiri Resources Indonesia Batubara 1.387.819.592.215 23,31 941.094.769.576 18,56

3 PT Dayaenergi Bumi Energi 9.038.500.000 0,15 9.000.000.000 0,18

4 PT Dayainfrastruktur Sampurna Infrastruktur 617.767.366.640 10,37 651.706.318.099 12,85

5 PT Dayakonsesi Energi Konsesi 951.913.124.670 15,99 1.042.852.677.072 20,56

6 PT Dayaniaga Indonesia Perdagangan Umum 9.000.000.000 0,15 9.000.000.000 0,18

7 PT Dayaindo Shipping Jasa Pelayaran 143.961.245.167 2,42 5.025.000.000 0,10

Jumlah sebelum eliminasi 5.954.755.824.750 100,00 5.071.709.240.505 100,00

Eliminasi (2.813.970.793.803) (2.113.891.489.479)

Jumlah setelah eliminasi 3.140.785.030.946 2.957.817.751.026

30 September 2011 31 Desember 2010

34. KONDISI EKONOMI Kondisi perekonomian Indonesia pada tahun 2010 mulai pulih seiring dengan membaiknya beberapa indikator

ekonomi makro seperti Rupiah yang cenderung menguat terhadap dolar Amerika Serikat, tingkat inflasi yang terjaga serta masih positifnya pertumbuhan ekonomi domestik. Kestabilan ekonomi di Indonesia pasca krisis

global akan bergantung pada efektivitas kebijakan Pemerintah, serta perubahan dalam kondisi ekonomi global dan faktor-faktor lain termasuk perkembangan politik dan keamanan yang berada di luar kendali Perusahaan dan Anak Perusahaan.

Manajemen berkeyakinan bahwa Perusahaan dan Anak Perusahaan telah memiliki dasar dan arah usaha yang jelas

dalam menjalankan bisnis sesuai dengan praktik tata kelola yang baik, sehingga dengan demikian hasil operasi atau kondisi keuangan pada masa yang akan datang diharapkan tidak terpengaruh secara material oleh

ketidakpastian ini. Namun demikian operasi Perusahaan dan Anak Perusahaan serta kinerja keuangan dapat terpengaruh oleh harga produknya sendiri, yang sangat ditentukan oleh permintaan dan penawaran pasar dunia.

Page 95: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

92

34. KONDISI EKONOMI (Lanjutan)

Dalam industri pertambangan sendiri terdapat tantangan tambahan antara lain sebagai berikut:

- Penyesuaian rencana usaha jangka panjang Perusahaan terhadap Undang Undang Minerba, dimanaimplementasinya dijelaskan lebih lanjut dalam Peraturan Pemerintah (PP). UU Minerba selain mempunyai dampak positif juga dapat memiliki dampak negatif bagi kelangsungan bisnis Perusahaan dan Anak Perusahaan apabila tidak mengakomodasi kepentingan Perusahaan dan Anak Perusahaan aturan yang dimuat dalam PP.

- Ketidakpastian terkait dengan penundaan dalam penyelesaian implementasi Undang-undang Otonomi Daerah maupun keputusan mengenai revisi atas Undang-undang tersebut.

- Ketidakjelasan mengenai perubahan-perubahan terakhir atas peraturan Perpajakan dan Pengelolaan Limbah Berbahaya dan dampak dari Undang-Undang Kehutanan.

- Berlanjutnya perselisihan dengan masyarakat dan pemerintah setempat yang meminta kompensasi tambahan dari perusahaan yang beroperasi di daerahnya. Secara keseluruhan, tantangan-tantangan

tersebut dapat berwujud antara lain sebagai berikut:

- pemerintah daerah berusaha menerapkan pajak daerah pada perusahaan untuk memenuhi target anggaran pemerintah daerah;

- kesulitan dalam memastikan ketaatan terhadap kewajiban pengelolaan lingkungan akibat adanya penambang liar;

- kesulitan dalam mendapatkan dana tambahan baik dalam hal syarat pembiayaan dan/atau jumlah pendanaan; dan

- pemerintah daerah dapat menekan perusahaan untuk memberikan dana tambahan guna program pembangunan daerah.

Tantangan-tantangan tersebut di atas dapat mempengaruhi kegiatan operasi dan hasil operasi Perusahaan dan Anak Perusahaan. Kesemuanya ini telah diperhitungkan oleh manajemen dalam mengevaluasi kegiatan Perusahaan di Indonesia baik sekarang maupun di masa yang akan datang, termasuk dampaknya terhadap kegiatan operasinya.

35. PERIKATAN

Perusahaan dan/atau Anak Perusahaan telah mengikatkan diri pada perjanjian jual-beli batubara jangka panjang (1 tahun atau lebih) dengan beberapa pembeli domestik maupun luar negeri. Adapun realisasi penyerahan atau pengiriman batubara akan mengikuti kesepakatan kedua belah pihak terhadap jadwal dan

aspek teknis lainnya yang akan dituangkan dalam Business Confirmation atau Purchase Order (PO).

1. Pada tanggal 24 Juli 2008 Perusahaan telah menandatangani perjanjian dengan PT Indonesia Power sesuai perjanjian No. 76.PJ/061/IP/2008 tentang Pengadaan Batubara Jangka Pendek untuk PLTU Suralaya. Lingkup pekerjaan meliputi penjualan batubara sebesar 180.000 Metrik Ton untuk tahun 2008 sampai dengan tahun 2009 pada kalori bersih 4.953 Kcal/Kg (as received) dengan angkutan tongkang. Dengan kesepakatan para pihak perjanjian dapat diperpanjang selama 4 tahun (2008-2011) dengan harga dan volume yang disepakati bersama. Perjanjian tersebut kemudian diaddendum pada tanggal 24 Nopember 2008 untuk merubah volume pasokan menjadi sebesar 30.000 Metrik Ton. Penurunan volume ini mempertimbangan membanjirnya pasokan batubara ke PLTU Suralaya pada akhir 2008 hingga kuartal I tahun 2009 sebagai akibat lesunya pasar ekspor.

Page 96: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

93

35. PERIKATAN (Lanjutan)

Menunjuk surat Kepala Divisi Perencanaan Logistik PT Indonesia Power No. 924/061/IP/2010 tanggal 1 September 2010 perihal Pasokan Batubara, maka dengan mempertimbangkan kondisi antrian tongkang serta masih tingginya stok batubara, Perusahaan tidak perlu memasok sisa kekurangan batubara sebesar ± 5.800 MT, dan jaminan pelaksanaan akan dikembalikan ke Perusahaan.

2. Perusahaan telah mengadakan perjanjian jangka panjang dengan Knowledge Infrastructure Systems Pvt. Ltd. (India) sesuai kontrak jual-beli batubara No. 01/DRI-KIS/VII/2008 tanggal 25 Agustus 2008. Lingkup perjanjian meliputi penjualan ekspor batubara sebanyak 500.000 Metrik Ton per tahun pada kalori 5.600-5.800 Kcal/Kg, FOB-Mother Vessel. Harga disepakati menggunakan Indonesia Coal Index (ICI) dengan basis 5.000 Kcal/Kg - GAR. Perjanjian berlaku selama 3 tahun dan dengan kesepakatan bersama dapat diperpanjang untuk 3 tahun berikutnya. Hingga akhir tahun 2010 perjanjian ini belum dilaksanakan menunggu kesepakatan kedua belah pihak atas formulasi harga yang baru.

3. Perusahaan dan PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, secara bersama-sama melakukan

pengikatan dengan PT Bukit Asam Prima dalam Perjanjian Jual Beli Batubara berdasarkan perjanjian No. 51/K/PT.BAP-PT.DRI-PT.RKWM/2008 tanggal 11 September 2008. Lingkup pekerjaan meliputi penjualan batubara oleh Perusahaan dan PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, kepada PT Bukit Asam Prima untuk spesifikasi batubara 5.500 Kcal/Kg (ADB) dengan syarat penyerahan CIF. Jangka waktu perjanjian dapat diperpanjang atas kesepakatan Para Pihak.

4. Perusahaan dan PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, secara bersama-sama melakukan

pengikatan dengan PT Bukit Asam Prima dalam Perjanjian Jual Beli Batubara berdasarkan perjanjian No. 52/K/PT.BAP-PT.DRI-PT.RKWM/2008 tanggal 11 September 2008. Lingkup pekerjaan meliputi penjualan batubara oleh Perusahaan dan PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, kepada PT Bukit Asam Prima untuk spesifikasi batubara 5.800 Kcal/Kg (ADB) dengan syarat penyerahan CIF. Jangka waktu perjanjian dapat diperpanjang atas kesepakatan Para Pihak.

5. Perusahaan telah mengadakan perjanjian jangka panjang dengan Guandong Zhenrong Energy Co Ltd

(China) sesuai kontrak jual-beli batubara No. 033/DRI-GZE/IX/2009 tanggal 10 September 2009 untuk

spesifikasi Gross Calorific Value (ARB) 5.600-5.300 Kcal/Kg dan No. 035/DRI-GZE/IX/2009 tanggal 17 September 2009 untuk spesifikasi Gross Calorific Value (ARB) 5.200-5.100 Kcal/Kg. Lingkup perjanjian No. 033/DRI-GZE/IX/2009 tanggal 10 September 2009 meliputi penjualan ekspor batubara sebanyak 240.000-320.000 Metrik Ton untuk periode Oktober 2009 sampai dengan Desember 2009 dan untuk periode 2 tahun selanjutnya adalah 100.000 Metrik Ton per bulan. Sementara untuk lingkup perjanjian No. 035/DRI-GZE/IX/2009 tanggal 17 September 2009 meliputi penjualan ekspor batubara sebanyak 290.000 - 310.000 Metrik Ton untuk periode Oktober 2009 sampai dengan Desember 2009 dan 1.000.000 Metrik Ton per

tahun untuk jangka waktu 5 tahun. Syarat penyerahan adalah FOBT Mother Vessel. 6. Perusahaan telah mengadakan perjanjian jual-beli batubara dengan Hong Kong Gold Fuel Energy Co. Ltd. (HK)

Sesuai kontrak No. 042/J/DRI-HGFE/XI/2009 tanggal 26 November 2009 untuk penjualan ekspor batubara dengan spesifikasi Gross Calorific Value (ARB) 5.700-5800 Kcal/Kg (Type A) dan Gross Calorific Value (ARB) 5.900-6.000 Kcal/Kg (Type B). Masing-masing dengan jumlah pasokan dalam tahun 2010 sebanyak 800.000 MT (Type A) dan sebanyak 700.000 MT (Type B). Jumlah pasokan tersebut disepakati akan terus meningkat hingga tahun 2014. Syarat penyerahan adalah FOB Mother Vessel.

Page 97: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

94

35. PERIKATAN (Lanjutan)

7. PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, telah mengadakan perjanjian jual-beli batubara dengan Glencore International AG (Switzerland) sesuai kontrak No. 021/J/RKWM-GLN/TRD/II/2009 tanggal 27 Februari 2009 untuk spesifikasi Gross Calorific Value (ADB) 5.500-5.300 Kcal/Kg sebanyak 1.000.000 MT atau ekuivalen sebanyak 125 tongkang per tahun. Syarat pembayaran adalah FOB Tongkang.

8. PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, telah mengadakan perjanjian jual-beli batubara

dengan Glencore International AG (Switzerland) sesuai kontrak No. 039/J/RKWM-GLN/TRD/VI/2009 tanggal 12 Juni 2009 untuk spesifikasi Gross Calorific Value (ADB) 6.300-6.100 Kcal/Kg sebanyak 32.000 MT per bulan. Syarat pembayaran adalah FOB Tongkang.

9. PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, telah mengadakan perjanjian jual-beli batubara

dengan Bulk Trading S.A. (Switzerland) sesuai kontrak No. 082/J/RKWM-BT/TRD/XII/2009 tanggal 22 Desember 2009 untuk spesifikasi Gross Calorific Value (ADB) 6.300-6.100 Kcal/Kg sebanyak 5-6 tongkang per bulan, 8.000 MT/Tongkang, untuk jangka waktu 1 (satu) tahun dan dapat diperpanjang. Syarat penyerahan adalah Free Along Side (FAS) Mother Vessel.

10. PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, membentuk konsorsium dengan PT Rizki Anugrah Pratama dan telah menandatangani perjanjian dengan PT PLN (Persero) Kantor Pusat sesuai perjanjian No. 429.PJ/041/DIR/2010 tanggal 10 Desember 2010 tentang Perjanjian Jual Beli Batubara Peringkat Rendah / Low Rank Coal (LRC) PLTU Labuan (Banten) 2 x 300 MW, Periode 5 (lima) tahun. Lingkup pekerjaan meliputi penjualan batubara rata-rata sebanyak 314.108 ton/tahun pada kalori bersih 4.250 Kcal/kg (as received) dengan angkutan tongkang. Syarat penyerahan Cost Insurance and Freight (CIF).

11. PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, membentuk konsorsium dengan PT Rizki Anugrah Pratama dan telah menandatangani perjanjian dengan PT PLN (Persero) Kantor Pusat sesuai perjanjian No. 430.PJ/041/DIR/2010 tanggal 10 Desember 2010 tentang Perjanjian Jual Beli Batubara Peringkat Rendah / Low Rank Coal (LRC) PLTU Indramayu (Jawa Barat) 3 x 330 MW, Periode 5 (lima) tahun. Lingkup pekerjaan meliputi penjualan batubara rata-rata sebanyak 195.296 ton/tahun pada kalori bersih 4.250 Kcal/kg (as received) dengan angkutan tongkang. Syarat penyerahan Cost Insurance and Freight (CIF).

12. Perusahaan mengadakan perjanjian jual-beli batubara dengan Agritrade International Pte. Ltd., (Singapore) sesuai kontrak No. 010/J/DRI-AI/TRD/II/2010 tanggal 15 Februari 2010 untuk penjualan ekspor batubara dengan spesifikasi GCV (ADB) 5100 – 5300 Kcal/kg, 5300 – 5500 Kcal/kg, 5600 – 5800 Kcal/kg dan 6100 – 6300 Kcal/kg sebanyak 100.000 MT per bulan atau sebanyak 2.500.000 MT per tahun. Syarat penyerahan FOB Mother Vessel atau sesuai kesepakatan para pihak. Jangka waktu perjanjian 2 (dua) tahun dan dapat diperpanjang.

13. PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, mengadakan perjanjian jual-beli batubara dengan

Agritrade International Pte. Ltd., (Singapore) sesuai kontrak No. 001/J/RKWM-AGRITRADE/TRD/I/2009 tanggal 20 Januari 2009 untuk penjualan ekspor batubara dengan spesifikasi GCV (ADB) 5500 – 5300 Kcal/kg sebanyak 100.000 MT per bulan atau sebanyak 2.500.000 MT per tahun. Syarat penyerahan FOB Mother Vessel atau sesuai kesepakatan para pihak. Jangka waktu perjanjian 2 (dua) tahun dan dapat diperpanjang.

Page 98: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

95

36. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING

Pada tanggal 30 September 2011 dan 31 Desember 2010, Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki aset dan kewajiban moneter dalam mata uang yang bukan Rupiah, sebagai berikut:

Mata Uang

AsingJumlah Ekuivalen Rupiah

Mata Uang

AsingJumlah Ekuivalen Rupiah

ASET

Kas dan Setara Kas USD 706.363 6.232.239.901 USD 121.069 1.088.529.935

Piutang Usaha USD 1.688.868 14.900.882.338 USD 1.733.381 15.584.828.763

Penempatan Jangka Pendek USD 83.010.200 732.399.002.781 USD 122.914.414 1.105.123.492.559

Jumlah Aset 753.532.125.019 1.121.796.851.257

LIABILITAS

Liabilitas - -

Jumlah Liabilitas - -

ASET BERSIH 753.532.125.019 1.121.796.851.257

30 September 2011 31 Desember 2010

37. MANAJEMEN RISIKO Kegiatan usaha yang dilakukan Perusahaan beserta seluruh Anak Perusahaannya membawa konsekuensi

berhadapan dengan berbagai risiko, baik risiko operasional maupun risiko keuangan, termasuk dampak perubahan harga komoditas dan nilai tukar mata uang asing. Program manajemen risiko yang dimiliki Perusahaan ditujukan untuk menghadapi ketidakpastian dalam pasar keuangan dan untuk meminimalkan dampak yang tidak diharapkan terhadap kinerja Perusahaan. Menyadari akan risiko-risiko yang dihadapi, manajemen secara pro-aktif berusaha untuk meningkatkan kemampuan pengelolaan risiko di Perusahaan.

Manajemen risiko dijalankan oleh Direksi Perusahaan dan Anak-anak Perusahaan. Direksi bertugas melakukan

identifikasi, evaluasi dan lindung nilai yang tepat terhadap risiko-risiko keuangan jika diperlukan. Direksi menentukan parameter dan asumsi manajemen risiko secara keseluruhan, seperti risiko pasar dan risiko operasional, sekaligus juga menetapkan kebijakan-kebijakan yang mencakup risiko-risiko dalam bidang tertentu, seperti risiko nilai tukar, risiko kredit, risiko tingkat bunga, dan investasi kelebihan likuiditas.

Perusahaan belum membentuk organ atau komite khusus untuk menangani manajemen risiko, namun Direksi

berkewajiban menyampaikan berbagai persoalan yang terkait dengan manajemen risiko, dalam rapat berkala

bersama Dewan Komisaris dan jajaran pengurus di Anak-anak Perusahaan.

Beberapa risiko yang dihadapi oleh Perusahaan adalah sebagai berikut:

a. Risiko Negara

Seluruh aset dan operasi Perusahaan pada saat ini berada di Indonesia. Perusahaan dapat mengalami dampak negatif bila terjadi perubahan struktur dan kebijakan pemerintahan dan bila terdapat

ketidakstabilan sosial atau politik, ekonomi, hukum, perundang-undangan atau perkembangan di dalam maupun di luar negeri yang berdampak buruk terhadap Indonesia seperti kegiatan terorisme, separatisme, pertentangan agama serta etnis, maupun kerusuhan.

Page 99: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

96

37. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan)

Penyebab risiko tersebut di atas berada diluar kendali Perusahaan. Namun, manajemen berkeyakinan bahwa Perusahaan memiliki kemampuan dalam menjalankan usaha di negara ini serta keyakinan bahwa Indonesia menuju ke arah pembangunan yang benar sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat internasional pada masa mendatang.

b. Risiko Regulasi Dengan diberlakukannya Undang Undang Minerba, dapat menimbulkan risiko seperti ketiadaan pembeli dalam

negeri untuk produk-produk hasil tambang tertentu terkait dengan adanya kewajiban untuk memasok pasar dalam negeri, berkurangnya cadangan karena adanya batasan luasan area (lahan) kegiatan eksplorasi dan operasi produksi pertambangan, dan kesiapan Perusahaan dalam memenuhi kewajiban pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian dalam negeri dalam jangka waktu lima tahun atau sampai dengan tahun 2014.

Selain itu, dengan diberlakukannya UU Minerba ini dan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

Republik Indonesia No. 28 Tahun 2009 tentang penyelenggaraan usaha jasa pertambangan mineral dan

batubara dapat menyebabkan dampak, dimana Perusahaan dilarang melibatkan Anak Perusahaan dan/atau afiliasinya dalam bidang usaha jasa pertambangan di wilayah usaha pertambangan yang diusahakannya, kecuali dengan persetujuan Direktur Jenderal atas nama Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Pada saat ini, sebagian kegiatan usaha jasa pertambangan atas wilayah pertambangan Perusahaan melibatkan Anak Perusahaan dan perusahaan yang mempunyai hubungan relasi lainnya.

Namun, UU Minerba ini juga memberikan peluang bagi Perusahaan untuk memperoleh tambahan

pendapatan dari hasil pengolahan dan pemurnian mineral serta potensi berkurangnya gangguan terhadap IUP/KP Perusahaan oleh pihak-pihak lainnya. Diharapkan Peraturan Pemerintah yang akan terbit sebagai panduan UU Minerba tersebut dapat menunjang kepentingan Perusahaan.

c. Risiko Operasi

Risiko operasi adalah beberapa risiko yang dapat memberikan dampak negatif terhadap kegiatan operasi

Perusahaan sehari-hari, keselamatan dan kesehatan pekerjanya, serta terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.

Risiko yang dapat dikategorikan sebagai risiko operasi adalah risiko yang timbul akibat aksi mogok, ketidak-patuhan atas standar prosedur operasi, kegiatan penambangan liar dan kegagalan dalam tata kelola lingkungan. Untuk meminimalkan risiko ini, Perusahaan secara konsisten memberikan pelatihan dan pendidikan kepada karyawan, menunjuk kontraktor dan konsultan pengawas yang profesional, menerapkan zero accident policy, membina hubungan yang baik dengan warga sekitar, serta menetapkan tata kelola lingkungan yang

memenuhi standar yang berlaku umum.

d. Risiko Harga Komoditas

Harga komoditas dapat naik dan turun seiring dengan perubahan permintaan dan penawaran. Sebagai komoditas dunia, harga batubara sangat tergantung pada dinamika pasokan dan permintaan batubara di pasar dunia. Beberapa pengamat menyebutkan bahwa harga batubara cenderung naik hingga kuartal ke dua tahun

2011. Sebaliknya untuk komoditi tambang tertentu seperti nikel diprediksi akan mengalami penurunan harga yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Walaupun Perusahaan memiliki keragaman basis pelanggan, namun pertumbuhan pendapatan Perusahaan tetap dapat mengalami dampak negatif seiring menurunnya harga komoditas.

Page 100: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

97

37. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) Tambang nikel merupakan usaha baru yang sedang digeluti oleh Perusahaan. Keragaman produk hasil

tambang yang tengah dijalankan oleh Perusahaan salah satunya bertujuan untuk meminimalkan risiko harga komoditas tersebut.

Untuk kontrak penjualan batubara jangka panjang, Perusahaan tidak menggunakan harga tetap melainkan

dengan mencantumkan klausula penyesuaian harga setiap 3 (tiga) bulan. Sedangkan untuk kontrak penjualan Nikel, harga ditentukan berdasarkan harga London Metal Exchange (LME).

Perusahaan berkeyakinan bahwa cara mengelola risiko harga yang paling efektif adalah dengan cara

mengendalikan biaya produksi, melalui perencanaan penambangan baik dan penetapan anggaran yang menegakkan efisiensi.

e. Risiko Mata Uang dan Tingkat Suku Bunga Pendapatan dan arus kas Perusahaan sebagian dalam mata uang dolar Amerika Serikat sedangkan sebagian

besar beban operasi Perusahaan dalam mata uang Rupiah. Di sisi lain hutang Perusahaan sebagian besar juga dalam Rupiah, kecuali untuk fasilitas diskonto Bank yang diperoleh dalam mata uang USD guna pembiayaan Letter of Credit (L/C) ekspor. Penguatan Rupiah terhadap dolar AS karenanya justeru akan berdampak negatif terhadap kemampuan Perusahaan dalam membiayai belanja rutin operasional maupun untuk pembayaran hutangnya.

Risiko mata uang dapat diminimalkan dengan melakukan kontrak back-to-back dengan para pemasok, yang

syarat pembayarannya disesuaikan dengan mata uang yang digunakan dalam kontrak penjualan dengan pihak pembeli. Fasilitas diskonto L/C hanya akan digunakan untuk kontrak penjualan ekspor. Perusahaan saat ini memandang belum perlu memiliki transaksi atau kontrak lindung nilai, mengingat dampak risiko nilai tukar tersebut tidak signifikan dan masih dalam rentang anggaran yang telah ditetapkan.

Perusahaan juga menghadapi risiko tingkat suku bunga yang berasal dari perubahan tingkat bunga atas kewajiban yang dikenakan bunga. Salah satu cara mengelola risiko ini adalah dengan menggunakan sumber

pendanaan jangka pendek hanya untuk membiayai proyek atau kontrak-kontrak jangka pendek. Denda dan penalti dikenakan bagi para pemasok yang terlambat mengirimkan pesanan atau wan prestasi.

f. Risiko Kredit Risiko kredit adalah risiko kerugian yang timbul akibat pelanggan atau pihak lawan gagal memenuhi

kewajiban kontraktual mereka.

Perusahaan dan Anak Perusahaan mengelola dan mengendalikan risiko kredit dengan menetapkan batasan

pemberian kredit (credit limit) yang berbeda-beda untuk masing-masing pelanggan dan memantau risiko terkait dengan batasan-batasan tersebut. Bagi pelanggan baru akan dipersyaratkan adanya uang muka. Sebaliknya pembayaran uang muka kepada pemasok dipersyaratkan dengan jaminan berupa kontra cek atau giro (counter checque).

Pada tanggal 31 Desember 2010, jumlah maksimum eksposur dari risiko kredit adalah sebesar Rp 1.578,23

Milyar. Risiko kredit terutama berasal dari penjualan dengan memberikan kredit, pembayaran uang muka pembelian batubara untuk kegiatan trading dan penempatan dana pada pihak ketiga.

Page 101: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

98

37. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) Pada tanggal 31 Desember 2010, saldo piutang usaha yang telah jatuh tempo lebih dari 180 hari sebesar

Rp 61,97 Milyar yang merupakan 19,67% dari jumlah keseluruhan piutang usaha. Manajemen yakin akan kemampuannya untuk terus mempertahankan eksposur yang minimal terhadap

risiko kredit mengingat Perusahaan memiliki perjanjian yang jelas dengan pelanggan. g. Risiko Pemasaran

Perusahaan sebagai produsen batubara dan kemudian juga bijih nikel merupakan price taker. Pendapatan Perusahaan sangat tergantung pada harga komoditas dan daya serap pasar dunia.

Negara tujuan ekspor batubara utamanya ke China, sementara bijih nikel ke China dan Australia. Risiko pemasaran terkait dengan risiko tidak terjualnya produk karena tidak sesuai dengan spesifikasi dari pembeli atau karena adanya implementasi atas regulasi baru.

Sesuai dengan International Maritime Solid Bulk Cargoes, bijih nikel tidak termasuk ke dalam daftar yang aman untuk dimuat karena tingginya kandungan air atau moisture content (MC). Kandungan air yang berlebihan dapat mengganggu keseimbangan kapal pengangkut. Sehingga Perusahaan perlu melakukan treatment terhadap bijih nikel yang ditambang untuk mengendalikan kandungan air agar sesuai dengan persyaratan dari pembeli dan demi keamanan pengangkutannya.

Untuk mengurangi risiko pembeli gagal bayar (default), Perusahaan menerapkan kebijakan pembayaran di awal bagi pembeli baru atau menyerahkan uang muka, mengupayakan kontrak jangka panjang serta mempersyaratkan pembayaran dengan L/C.

Salah satu langkah untuk mengurangi risiko gagal bayar, Perusahaan bekerjasama dengan mitra dagang di Singapura untuk melayani permintaan batubara dari para pedagang batubara (trader) untuk tujuan ekspor ke China. Maksud dan tujuan kerjasama ini adalah mengurangi risiko kesalahan administratif (discrepancies) atas dokumen pencairan L/C, risiko perselisihan (dispute) atas spesifikasi antara hasil inspeksi di pelabuhan muat dengan hasil di pelabuhan bongkar, serta menjembatani bahasa dalam berkomunikasi dengan para

pembeli tersebut. Perusahaan dapat lebih fokus dalam menyediakan batubara dan dokumen domestik yang diperlukan sesuai dengan persyaratan kontrak.

Perusahaan terus berupaya memperluas pasar dengan masuk ke pasar-pasar baru dengan tetap mempertahankan pasar yang ada, serta memberikan harga yang kompetitif melalui berbagai upaya efisiensi untuk menurunkan biaya produksi.

h. Risiko Likuiditas

Risiko likuiditas merupakan risiko yang mungkin dihadapi sebagai akibat arus kas masuk dari pendapatan jangka pendek tidak cukup untuk menutupi arus kas keluar untuk pengeluaran jangka pendek. Dalam kebijakan manajemen risiko likuiditas, Direksi bertanggungjawab memantau dan menjaga kecukupan kas dan setara kas yang memadai untuk mendanai kegiatan operasional dan mengurangi pengaruh fluktuasi yang tak terkendali dalam arus kas.

Manajemen secara rutin melakukan monitor atas proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk profil

jatuh tempo pinjaman, dan secara terus menerus mengamati kondisi pasar keuangan untuk kesempatan memperoleh dana.

Page 102: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

99

37. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan)

i. Nilai wajar

Nilai wajar adalah suatu jumlah dimana suatu aset dapat dipertukarkan atau suatu kewajiban akan diselesaikan antara pihak-pihak yang bersepakat, serta memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar.

Manajemen berpendapat bahwa nilai buku dari aset dan kewajiban keuangan mendekati nilai wajar aset

dan kewajiban keuangan tersebut pada tanggal 31 Desember 2010. 38. PERKEMBANGAN TERAKHIR PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN Ikatan Akuntan Indonesia (“IAI”) telah menerbitkan beberapa standar akuntansi revisi sebagai yang mungkin

mempunyai dampak terhadap laporan keuangan Perusahaan yang akan dimulai pada periode atau setelah tanggal 1 Januari 2011, sebagai berikut:

No. Standar Akuntansi

Keuangan Judul Keterangan

1. PSAK 1 (Revisi 2009) Penyajian Laporan Keuangan Menetapkan dasar-dasar penyajian laporan keuangan bertujuan umum (general-purpose financial statements) agar dapat diperbandingkan baik dengan laporan keuangan periode sebelumnya maupun dengan laporan keuangan entitas lain.

2. PSAK 2 (Revisi 2009) Laporan Arus Kas Mengatur penyajian informasi mengenai perubahan historis pada kas dan setara kas melalui laporan arus kas yang mengklasifikasikan arus kas tersebut berdasarkan aktivitas operasi, investasi, maupun pendanaan selama suatu tahun.

3. PSAK 3 (Revisi 2010) Laporan Keuangan Interim Menentukan isi minimum laporan keuangan interim serta prinsip pengakuan dan pengukuran dalam laporan keuangan lengkap atau ringkas untuk periode interim.

4. PSAK 4 (Revisi 2009) Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri

Akan diterapkan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian untuk sekelompok entitas yang berada dalam pengendalian suatu entitas induk, serta dalam akuntansi untuk investasi pada entitas anak, pengendalian bersama entitas, dan entitas asosiasi ketika laporan keuangan tersendiri disajikan sebagai informasi tambahan.

5. PSAK 5 (Revisi 2009) Segmen Operasi Informasi segmen diungkapkan untuk memungkinkan pengguna laporan keuangan mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas bisnis dimana entitas terlibat dan lingkungan ekonomi dimana entitas beroperasi.

Page 103: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

100

38. PERKEMBANGAN TERAKHIR PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (Lanjutan)

No. Standar Akuntansi

Keuangan Judul Keterangan

6. PSAK 7 (Revisi 2009) Pengungkapan Pihak-Pihak yang mempunyai relasi

Mensyaratkan pengungkapan hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak yang berelasi, termasuk komitmen, dalam laporan keuangan konsolidasian dan laporan keuangan tersendiri entitas induk, dan juga diterapkan terhadap laporan keuangan secara individual.

7. PSAK 8 (Revisi 2010) Peristiwa Setelah Tanggal Laporan Posisi Keuangan

Menentukan kapan suatu entitas menyesuaikan laporan keuangannya untuk peristiwa setelah periode pelaporan, serta pengungkapan tentang tanggal laporan keuangan disahkan/diotorisasikan untuk terbit dan peristiwa setelah periode pelaporan.

8. PSAK 12 (Revisi 2009) Pelaporan Keuangan Mengenai Bagian Partisipasi Dalam Pengendalian Bersama Operasi dan Aset

Akan diterapkan untuk akuntansi bagian partisipasi dalam ventura bersama dan pelaporan aset, kewajiban, penghasilan dan beban ventura bersama dalam laporan keuangan venturer dan investor, terlepas dari struktur atau bentuk yang mendasari dilakukannya aktivitas ventura bersama.

9. PSAK 15 (Revisi 2009) Investasi Dalam Perusahaan Asosiasi

Akan diterapkan untuk akuntansi investasi dalam entitas asosiasi.

10. PSAK 19 (Revisi 2010) Aset Tidak Berwujud Menentukan perlakuan akuntansi bagi aset tak berwujud yang tidak diatur secara khusus dalam PSAK lain. Mensyaratkan untuk mengakui aset tak berwujud jika, dan hanya jika, kriteria tertentu dipenuhi, dan juga mengatur cara mengukur jumlah tercatat dari aset tak berwujud dan pengungkapan yang berhubungan.

11. PSAK 22 (Revisi 2010) Penggabungan Usaha Diterapkan untuk transaksi atau peristiwa lain yang memenuhi definisi kombinasi bisnis guna meningkatkan relevansi, keandalan dan daya banding informasi yang disampaikan entitas pelapor dalam laporan keuangannya tentang kombinasi bisnis dan dampaknya.

12. PSAK 23 (Revisi 2010) Pendapatan Mengidentifikasikan keadaan saat kriteria mengenai pengakuan pendapatan akan terpenuhi, sehingga pendapatan akan diakui. Mengatur perlakuan akuntansi atas pendapatan yang timbul dari transaksi dan kejadian tertentu. Memberikan panduan praktis dalam penerapan kriteria mengenai pengakuan pendapatan.

13. PSAK 25 (Revisi 2009) Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan

Menentukan kriteria untuk pemilihan dan perubahan kebijakan akuntansi, bersama dengan perlakuan akuntansi dan pengungkapan atas perubahan kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi, dan koreksi kesalahan.

Page 104: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

101

38. PERKEMBANGAN TERAKHIR PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (Lanjutan)

No. Standar Akuntansi

Keuangan Judul Keterangan

14. PSAK 48 (Revisi 2009) Penurunan Nilai Aset Menetapkan prosedur-prosedur yang diterapkan agar aset dicatat tidak melebihi jumlah terpulihkan dan jika aset tersebut terjadi penurunan nilai, rugi penurunan nilai harus diakui.

15. PSAK 57 (Revisi 2009) Kewajiban Diestimasi, Kewajiban Kontinjensi dan Aset Kontinjensi

Bertujuan untuk mengatur pengakuan dan pengukuran kewajiban diestimasi, kewajiban kontinjensi dan aset kontinjensi serta untuk memastikan informasi memadai telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan untuk memungkinkan para pengguna memahami sifat, waktu, dan jumlah yang terkait dengan informasi tersebut.

16. PSAK 58 (Revisi 2009) Aktiva Tidak Lancar Tersedia Untuk Dijual dan Operasi Dalam Penghentian

Menentukan perlakuan akuntansi terhadap aset tersedia untuk dijual (asset held for sale) dan penyajian serta pengungkapan untuk operasi dihentikan (discontinued operation).

17. ISAK No. 14 Aset Tak Berwujud – Biaya Situs Web

Menjelaskan situs web yang berasal dari pengembangan dan akan digunakan untuk akses internal maupun eksternal merupakan aset tak berwujud yang dihasilkan secara internal, dan setiap pengeluaran internal atas pengembangan dan pengoperasian situs web akan dicatat sesuai dengan PSAK No. 19 (Revisi 2010).

18. PSAK No. 50 Instrumen Keuangan : Penyajian dan Pengungkapan

Menetapkan Prinsip dan Penyajian dan Pengungkapan instrument keuangan sebagai kewajiban atau ekuitas dan saling hapus asset keuangan dankewajiban keuangan. Pernyataan ini berlaku terhadap klasifikasi instrumen keuangan, dari perspektif penerbit, dalam asetkeuangan, kewajiban keuangan, instrumen ekuitas; pengklasifikasian yg terkait dengan suku bunga,dividen,kerugian dan keuntungan;dan keadaan diman aset keuangan dan kewajiban keuangan akan saling hapus (Revisi 2006).

19. PSAK No. 55 Instrumen Keuangan : Pengakuan dan Pengukuran

Mengatur prinsip – prinsip dasar pengakuan dan pengkuran aset keuangan, kewajiban keuangan, dan kontrak pembelian atau penjualan item nonkeuangan (Revisi 2006).

Page 105: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

102

38. PERKEMBANGAN TERAKHIR PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (Lanjutan) IAI juga telah menerbitkan standar akuntansi revisi yang mungkin mempunyai dampak terhadap laporan keuangan Perusahaan yang akan dimulai pada periode atau setelah tanggal 1 Januari 2012, sebagai berikut:

No. Standar Akuntansi

Keuangan Judul Keterangan

1. PSAK 10 (Revisi 2009) Efek dari Perubahan Kurs Mata Uang Asing

Menjelaskan bagaimana memasukkan transaksitransaksi dalam mata uang asing dan kegiatan usaha luar negeri ke dalam laporan keuangan suatu entitas dan menjabarkan laporan keuangan ke dalam suatu mata uang pelaporan.

2. PSAK No. 24 (Revisi 2010) Imbalan Kerja Mengatur akuntansi dan pengungkapan imbalan kerja.

3. PSAK No. 46 (Revisi 2010) Akuntansi Pajak Penghasilan Mengatur perlakuan akuntansi untuk pajak penghasilan dalam menghitung konsekuensi pajak kini dan masa depan untuk pemulihan (penyelesaian) jumlah tercatat aset atau kewajiban di masa depan yang diakui pada laporan posisi keuangan; serta transaksi-transaksi dan kejadian-kejadian lain pada periode kini yang diakui pada laporan keuangan.

4. PSAK No. 53 (Revisi 2010) Pembayaran Berbasis Saham Mengatur pelaporan keuangan entitas yang melakukan transaksi pembayaran berbasis saham.

5. PSAK No. 60 (Revisi 2010) Instrumen Keuangan: Pengungkapan

Mensyaratkan pengungkapan dalam laporan keuangan yang memungkinkan para pengguna untuk mengevaluasi signifikansi instrumen keuangan atas posisi dan kinerja keuangan; dan jenis dan besarnya risiko yang timbul dari instrumen keuangan yang mana entitas terekspos selama periode dan pada akhir periode pelaporan, dan bagaimana entitas mengelola risiko-risiko tersebut.

6. ISAK No. 15 PSAK No. 24 - Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Minimum dan Interaksinya

Memberikan pedoman bagaimana menilai pembatasan jumlah surplus dalam program imbalan pasti yang dapat diakui sebagai aset dalam PSAK No. 24 (Revisi 2010), “Imbalan Kerja”.

7. ISAK No. 20 Pajak Penghasilan - Perubahan Dalam Status Pajak Entitas atau Para Pemegang Saham

Membahas bagaimana suatu entitas memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan pajak tangguhan akibat perubahan dalam status pajaknya atau pemegang sahamnya.

Perusahaan dan Anak Perusahaan sedang mengevaluasi dampak dari PSAK dan ISAK revisi tersebut dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangan konsolidasiannya.

Page 106: LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI TRIWULAN ... - …akses.ksei.co.id/docs/quarter/2011/09/TW3/KARK/... · PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL TBK DAN PERUSAHAAN ANAK Resource based, infrastructures

PT DAYAINDO RESOURCES INTERNATIONAL Tbk

DAN ANAK PERUSAHAAN (Dahulu PT KARKA YASA PROFILIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN)

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2011 Dengan Angka Perbandingan Untuk Periode Yang Berakhir Pada Tanggal 30 September 2010 dan 31 Desember 2010

(Angka dalam tabel disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

103

39. PERISTIWA SETELAH TANGGAL LAPORAN POSISI KEUANGAN

I. PT Daya Mandiri Resources Indonesia, Anak Perusahaan, Berdasarkan akte No.6 tanggal 13 September 2011 yang dibuat oleh Notaris Surjadi,S.H DMRI, Anak Perusahaan memiliki 99% atau Rp 4.950.000.000 pada PT Sinar Coal Indonesia (SCI) atas modal disetor dan ditempatkan SCI, adapun komposisi pemegang saham SCI adalah sebagai berikut :

Nama Pemegang Saham Jumlah SahamPersentase

Kepemilikan

Nilai Nominal

(Rp)

PT Daya Mandiri Resources Indonesia 4.950 99% 4.950.000.000

Tuan Mansyur Saputra 50 1% 50.000.000

Jumlah 5.000 100% 5.000.000.000

Sehingga ada peningkatan modal disetor dan aset konsolidasi sebesar Rp 5.000.000.000 pada Perusahaan.

40. PERSETUJUAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Laporan keuangan konsolidasian dari halaman 1 sampai dengan 103 telah disetujui oleh Direksi untuk diterbitkan pada tanggal 31 Oktober 2011.