LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH...

33
1 LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM ANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : CIPTO SURIANTIKA (1204015080) FAJAR ADE KURNIAWAN (1204015163) KUDRAT RAHARDITAMA (1204015223) RIFQI ADLIAN SIAGAN (1204015355) ANTON ARDIANSYAH (1204015036) DOSEN PEMBIMBING : ELLY WARDANI JURUSAN FARMASI FAKULTAS FARMASI DAN SAINS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA 8 MEI 2013

Transcript of LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH...

Page 1: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

1

LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM

ANATOMI FISIOLOGI MANUSIA

TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA

KELOMPOK/GELOMBANG: II/I

KELAS : II C

ANGGOTA :

CIPTO SURIANTIKA (1204015080)

FAJAR ADE KURNIAWAN (1204015163)

KUDRAT RAHARDITAMA (1204015223)

RIFQI ADLIAN SIAGAN (1204015355)

ANTON ARDIANSYAH (1204015036)

DOSEN PEMBIMBING :

ELLY WARDANI

JURUSAN FARMASI

FAKULTAS FARMASI DAN SAINS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA

8 MEI 2013

Page 2: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

2

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Darah adalah cairan yang terdapat pada semua makhluk hidup(kecuali

tumbuhan) tingkat tinggi yang berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang

dibutuhkan oleh jaringan tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil

metabolisme, dan juga sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri.

Istilah medis yang berkaitan dengan darah diawali dengan kata hemo- atau

hemato- yang berasal dari bahasa Yunani haima yang berarti darah.

Tekanan darah dalam kehidupan seseorang bervariasi secara alami. Bayi

dan anak-anak secara normal memiliki tekanan darah yang jauh lebih rendah dari

pada dewasa. Tekanan darah juga dipengaruhi oleh aktivitas fisik, di mana akan

lebih tinggi pada saat melakukan aktivitas dan lebih rendah ketika beristirahat.

Tekanan darah dalam satu hari juga berbeda; paling tinggi di waktu pagi hari dan

paling rendah pada saat tidur malam hari. Dalam kehidupan sehari-hari kita sering

melihat seseorang yang memeriksatekanan darah dengan menggunakan alat yang

sering disebut tensimeter. Dari pengukuran tekanan darah ini kemudian

didapatkan hasil, misalnya 120/80mmHg yaitu tekanan darah sitole per diastole.

Naik turunnya gelembung tekanan darah seirama dengan pemompaan jantung

untuk mengalirkan darah di pembuluh arteri. Tekanan darah memuncak pada saat

jantung memompa, inidinamakan “systole:, dan menurun sampai pada tekanan

terendah yaitu saat jantung tidak memompa (relaxes) ini disebut “Diastole”

Kemudian timbul pertanyaan dalam benak kita bagaimana cara menentukan

angka-angka tersebut, atau adakah hal yang memepengaruhi sehingga tekanan

darah setiap orang berbeda-beda dan bagaimana pengaruhnya terhadap keadaan

fisiologis seseorang.

Page 3: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

3

1.2 Tujuan

Adapun tujuan dari praktikum tentang “Tekanan Darah Arteri pada

Manusia” yaitu :

1. Agar mahasiswa mengetahui bagaimana cara-cara melihat tekanan darah.

2. Agar mahasiswa mengetahui tekanan darah normal pada manusia.

3. Agar mahasiswa mengetahui range tekanan darah yang tidak normal.

4. Agar mahasiswa mengetahui factor-faktor yang mempengaruhi tekanan darah.

5. Agar mahasiswa mengetahui bila tekanan darah tinggi atau rendah disebut

sebagai penyakit apa.

Page 4: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

4

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Tekanan darah adalah kekuatan yang memungkinkan darah mengalir

dalam pembuluh darah untuk beredar dalam seluruh tubuh. Darah berfungsi

sebagai pembawa oksigen serta zat-zat lain yang dibutuhkan oleh seluruh jaringan

tubuh supaya dapat hidup dan dapat melaksanakan masing-masing tugasnya.

Tekanan Darah Sistolik (TDS) menunjukkan tekanan pada arteri bila

jantung berkontraksi (denyut jantung) atau tekanan maksimum dalam arteri pada

suatu saat. TDS dinyatakan oleh angka yang lebih besar jika dibaca pada alat

pengukur tekanan darah. TDS normal 90-120 mmHg. Tekanan Darah Diastolik

(TDD) menunjukkan tekanan darah dalam arteri bila jantung berada dalam

keadaan relaksasi di antara dua denyutan.

Tekanan Darah Diastolik (TDD) dinyatakan dengan angka yang lebih kecil

jika dibaca pada alat pengukur tekanan darah. TDD normal 60-80 mmHg.

Tingginya TDS berhubungan dengan curah jantung, sedangkan TDD berhubungan

dengan besarnya resistensi perifer.

Pemeriksaan tekanan darah biasanya dilakukan pada lengan kanan,

kecuali pada lengan tersebut terdapat cedera. Perbedaan antara tekanan sistolik

dan diastolik disebut t ekanan denyut . Di Indonesia, t e k a n a n d a r a h

b i a s a n y a d i u k u r d e n g a n tensimeter air raksa. Saat yang pa l ing ba ik

untuk mengukur t ekanan darah ada lah saat Anda istirahat dan dalam

keadaan duduk atau berbaring.

Page 5: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

5

BAB III

METOLOGI PRAKTIKUM

A. Waktu dan Tempat

Pada praktikum tentang “Tekanan Darah Arteri pada Manusia”

dilakukan di Laboratorium Anatomi Fisiologi Manusia Universitas

Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka Fakultas Farmasi dan Sains di lantai satu,

pada hari rabu 8 Mei 2013, pukul 08:00-10:30 WIB

B. Alat

Adapun alat yang digunakan dalam praktikum ini adalah :

1. Spyganometer air raksa dan jarum

2. Steteskop

3. Pembalut kain/manset

C. Bahan

Adapun bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah :

1. Relawan mahasiswa sebanyak 5 orang.

D. Prosedur Kerja

Adapun cara kerja dalam praktikum ini adalah sebagai berikut :

a) Tekanan darah arteri branchialis pada berbagai macam sikap

1. Sikap berdiri

1) Suruhlah sukarelawan bediri dengan tenang selama 2-3 menit.

2) Pasanglah manset pada lengan kanan atas relawan.

3) Temukan arteri branchialis.

4) Setelah ketemu arteri branchialis selanjutnya pasangkan

steteskop.

5) Lakukan pemeriksaan tekanan darah relawan mulai dari sistol

sampai diastole.

Page 6: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

6

2. Sikap duduk

1) Suruhlah sukarelawan duduk dengan tenang selama 2-3 menit.

2) Pasanglah manset pada lengan kanan atas relawan.

3) Temukan arteri branchialis.

4) Setelah ketemu arteri branchialis selanjutnya pasangkan

steteskop.

5) Lakukan pemeriksaan tekanan darah relawan mulai dari sistol

sampai diastole.

3. Sikap telentang

1) Suruhlah sukarelawan telentang dengan tenang selama kurang

lebih 5 menit.

2) Pasanglah manset pada lengan kanan atas relawan.

3) Temukan arteri branchialis.

4) Setelah ketemu arteri branchialis selanjutnya pasangkan

steteskop.

5) Lakukan pemeriksaan tekanan darah relawan mulai dari sistol

sampai diastole.

b) Tekanan darah arteri branchialis pada berbagai macam kerja

1. Kerja otak

1) Suruhlah sukarelawan duduk dengan tenang selama 2-3 menit.

2) Suruhlah sukarelawan memejamkan mata dan memikirkan

sesuatu yang agak berat.

3) Pasanglah manset pada lengan kanan atas relawan.

4) Temukan arteri branchialis.

5) Setelah ketemu arteri branchialis selanjutnya pasangkan

steteskop.

6) Lakukan pemeriksaan tekanan darah relawan mulai dari sistol

sampai diastole.

Page 7: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

7

2. Kerja otot

1) Suruhlah suka relawan melakukan gerak badan selama 1 menit

(seperti jongkok berdiri)

2) Setelah selesai melakukan gerak badan, suruhlah sukarelawan

duduk dan pasanglah manset pada lengan kanan atas relawan.

3) Temukan arteri branchialis.

4) Setelah ketemu arteri branchialis selanjutnya pasangkan

steteskop.

5) Lakukan pemeriksaan tekanan darah relawan mulai dari sistol

sampai diastole.

6) Bandingkan hasilnya dengan hasil kerja otak.

Page 8: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

8

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. HASIL

a) Tekanan darah arteri branchialis pada berbagai macam sikap

Data yang diperoleh dari hasil praktikum

No. Nama Mahasiswa Tekanan Darah

Berdiri Duduk Berbaring

1. Ilham R. 100/80 100/80 100/80

2. Fajar 92/80 110/84 110/80

3. Ade 120/70 100/70 100/90

4. Okta 100/80 100/90 100/80

5. Faris 110/70 120/80 120/80

Satuan mmHg

b) Tekanan darah arteri branchialis pada berbagai macam kerja

Data yang diperoleh dari hasil praktikum

No. Nama Mahasiswa Tekanan Darah Duduk/

Normal Otak Otot

1. Ilham R. 120/100 120/90 100/80

2. Fajar 110/80 120/80 110/90

3. Fahmi 110/70 120/90 110/70

4. Okta 110/80 120/90 100/90

5. Faris 110/90 120/80 110/80

Satuan mmHg

B. PEMBAHASAN

Metode pengukuran tekanan darah pada manusia. Pengukuran tekanan

darah dapat di ukur dengan dua metode :

Page 9: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

9

1. Metode Langsung

Yaitu metode yang menggunakan kanula atau jarum yang dimasukkan ke

dalam pembuluh darah yang dihubungkan dengan manometer. Metode ini

merupakan cara yang paling tepat untuk menentukan tekanan darah, tetapi

memerlukan persyaratan dan keahlian khusus.

2. Metode Tidak Langsung

Yaitu metode yang menggunakan spighmamonometer. Pengukuran tidak

langsung ini menggunakan dua cara:

2.1 Palpasi (yang mengukur tekanan sisitolik) tidak menggunakan

stetoskop.

2.2 Auskultasi (yang dapat mengukur tekanan sistolik dan diastolic dan

cara ini memerlukan alat stetoskop.

Untuk pengukuran tekanan darah terbagi menjadi dua yaitu :

1. Tekanan Darah Sistolik

Tekanan sistolik merupakan tekanan darah yang terjadi pada saat

kontraksi otot jantung. Istilah ini secara khusus digunakan untuk membaca

pada tekanan arterial maksimum saat terjadinya kontraksi pada lobus

ventrikular kiri dari jantung. Rentang waktu terjadinya kontraksi disebut

systole.

Pada format penulisan angka tekanan darah, umumnya, tekanan

sistolik merupakan angka pertama. Sebagai contoh, tekanan darah pada

angka 120/80 menunjukkan tekanan sistolik pada nilai 120 mmHg.

2. Tekanan Darah Diastolik

Tekanan diastolik merupakan tekanan darah dimana ketika jantung

tidak sedang berkontraksi atau bekerja lebih atau dengan kata lain sedang

beristirahat. Contoh tekanan darah 120/80 mmHg, yang menunjukkan

tekanan diastolik adalah 80 mmHg.

Page 10: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

10

Faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan darah, terbagi menjadi 2

faktor yaitu:

1. Faktor fisiologis

a. Kelenturan dinding arteri.

b. Volume darah, semakin besar volume darah maka semakin tinggi

tekanan darah.

c. Kekuatan gerak jantung

d. Viscositas darah, semakin besar viskositas, semakin besar resistensi

terhadap

aliran.

e. Curah jantung, semakin tinggi curah jantung maka tekanan darah

meningkat.

f. Kapasitas pembuluh darah, makin basar kapasitas pembuluh darah

maka makin tinggi tekanan darah.

2. Faktor patologis

a. Posisi tubuh : Baroresepsor akan merespon saaat tekanan darah turun

dan berusaha menstabilankan tekanan darah.

b. Aktivitas fisik : Aktivitas fisik membutuhkan energi sehingga butuh

aliran yang lebih cepat untuk suplai O2 dan nutrisi (tekanan darah

naik).

c. Temperatur : menggunakan sistem renin-angiontensin –vasokontriksi

perifer.

d. Usia : semakin bertambah umur semakin tinggi tekan darah

(berkurangnya elastisitas pembuluh darah ).

e. Jenis kelamin : Wanita cenderung memiliki tekanan darah rendah

karena komposisi tubuhnya yang lebih banyak lemak sehingga butuh

O2 lebih untuk pembakaran.

f. Emosi : Emosi Akan menaikan tekanan darah karena pusat pengatur

emosi akan menset baroresepsor untuk menaikan tekanan darah.

Page 11: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

11

Tabel tekanan darah

Klasifikasi Sistolik (mmHg) Diastolik (mmHg)

Normal < 120 < 80

Pre Hipertensi 120-139 80-89

Hipertensi stage 1 140-149 90-99

Hipertensi stage 2 160-179 100-109

Hipertensi stage 3 >180 >110

Berdasarkan data yang telah di peroleh dari hasil praktikum tentang

tekanan darah pada manusia terhadap beberapa posisi yaitu :

A. Tekanan darah arteri branchialis pada berbagai macam sikap

Dari hasil data yang diperoleh untuk sistolik dan diastolik pada

berbagai posisi atau berbagai macam sikap dapat kita lihat bahwa :

1. Pada posisi atau sikap berdiri

Untuk sistolik dan diastolik yang normal yaitu 120 mmHg dan 80

mmHg.

a. Data yang masuk ke dalam range sistolik dan diastolik normal

yaitu :

No. Nama Sistolik Diastolik

1. Ilham 100 mmHg 80 mmHg

2. Fajar 92 mmHg 80 mmHg

3 Okta 100 mmHg 80 mmHg

Data diperoleh dari hasil praktikum

b. Data yang tidak masuk ke dalam range sistolik dan diastolik

normal yaitu :

No. Nama Sistolik Diastolik

1. Ade 120 mmHg 70 mmHg

2. Faris 110 mmHg 70 mmHg

Page 12: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

12

Dari data yang tidak masuk kedalam range normal itu, bisa

kita lihat untuk tekanan darah diastoliknya itu berada di < 80

mmHg, tapi itu belum bisa di tetapkan bahwa sukarelawan terkena

hipotensi, karena seseorang baru di tetapkan terkena hipotensi bila

telah melakukan pemeriksaan sebanyak 3 kali dalam range waktu

yang telah ditentukan.

Tekanan darah diastolik dibawah di < 80 mmHg dapat

disebabkan berbagai factor, diatanya yaitu :

a. Pada waktu pemeriksaanya di sore hari

b. Pemeriksaan dengan alat yang kurang akurat atau alatnya tidak

pernah di kalibrasi.

2. Pada posisi atau sikap duduk

Untuk sistolit dan diastolik yang normal yaitu 120 mmHg dan 80

mmHg.

a. Data yang masuk ke dalam range sistolik dan diastolik normal

yaitu :

No. Nama sistolik Diastolik

1. Ilham 100 mmHg 80 mmHg

2. Fajar 110 mmHg 84 mmHg

3. Okta 100 mmHg 90 mmHg

4. Faris 120 mmHg 80 mmHg

Data diperoleh dari hasil praktikum

b. Data yang tidak masuk ke dalam range sistolik dan diastolik

normal yaitu :

No. Nama Sistolik Diastolik

1. Ade 100 mmHg 70 mmHg

Data diperoleh dari hasil praktikum

Page 13: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

13

Dari data yang tidak masuk kedalam range normal itu, bisa

kita lihat untuk tekanan darah diastoliknya itu berada di < 80

mmHg, sama seperti pada posisi berdiri.

3. Pada posisi atau sikap berbaring.

Untuk sistolit dan diastolik yang normal yaitu 120 mmHg dan 80

mmHg.

a. Data yang masuk ke dalam range sistolik dan diastolik normal

yaitu :

No. Nama Sistolik Diastolik

1. Ilham 100 mmHg 80 mmHg

2. Fajar 110 mmHg 80 mmHg

3. Ade 100 mmHg 90 mmHg

4. Okta 100 mmHg 80 mmHg

5. faris 120 mmHg 80 mmHg

Data diperoleh dari hasil praktikum

b. Data yang tidak masuk ke dalam range sistolik dan diastolik

normal yaitu :

Dari hasil praktikum pemeriksaan tekanan darah

sukarelawan pada posisi berbaring semuanya masuk ke dalam

range normal dan tidak ada yang masuk ke dalam range tidak

normal.

Keterangan :

Secara teoritis dan hasil pemeriksaan sebenarnya untuk tekanan

darah dalam berbagai posisi tubuh ini dapat di jelaskan bahwa :

a. Untuk posisi tubuh berbaring dan duduk biasanya tekanan darah lebih

rendah dari pada posisi berdiri, tetapi data yang di dapatkan dari hasil

praktikum bahwa posisi/sikap bediri, duduk ataupun berbaring untuk

Page 14: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

14

tekanan sistolik ataupun diastoliknya banyak yang sama dalam

posisi/sikap berdiri, duduk ataupun berbaring. Bahkan ada juga data

yang di dapatkan untuk posisi berdiri lebih rendah dari pada posisi

duduk ataupun posisi berbaring, yaitu data yang dapat kita lihat

sukarelawan Fajar yaitu pada posisi berdiri 92 mmHg untuk sistolik

dan 80 mmHg untuk diastolik dibandingkan dengan posisi duduk yang

lebih tinggi yaitu 110 mmHg untuk sistolik dan 80 mmHg untuk

diastolik.

b. Secara teoritis juga menjelaskan mengapa posisi berdiri lebih tinggi

daripada posisi duduk ataupun berbaring, yaitu karena pada saat berdiri

tubuh dipengaruhi oleh gaya gravitasi dan otot dalam keadaan

kontraksi sedangkan untuk posisi duduk ataupun berbaring otot

biasanya dalam keadaan relaksasi. Tetapi juga tidak dapat dipungkiri

semua itu bisa menjadi terbalik, karena ada beberapa factor yang

mempengaruhi diantaranya yaitu :

1. Pada saat waktu pemeriksaan, pada waktu pagi atau pada waktu

sore, karena pada waktu pagi tekanan darah sedang dalam keadaan

tinggi dan pada waktu sore darah sedang dalam keadaan rendah.

2. Waktu pemeriksaan posisi/sikap berbaring sukarelawan dalam

keadaan stress atau lagi banyak pikiran, ini sangat berpengaruh

terhadap tekanan darah yang naik. Bila di bandingkan sukarelawan

pada posisi bediri tetapi pikirannya tenang.

3. Seseorang yang memiliki tekanan darah yang tinggi ataupun

tekanan darah rendah pada saat pemeriksaan pertama kali, itu

belum bisa disimpulkan bahwa seseorang tersebut mengalami

hipertensi ataupun hipotensi, karena seseorang baru bisa dikatakan

mengalami hipertensi ataupun hipotensi bila telah melakukan

pemeriksaan minimal 3 kali dalam range waktu yang telah

ditentukan.

Page 15: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

15

B. Tekanan darah arteri branchialis pada berbagai macam kerja

Dari hasil data yang diperoleh untuk sistolik dan diastolik pada

berbagai posisi atau berbagai macam kerja. Untuk sistolik dan diastolik

yang normal yaitu 120 mmHg dan 80 mmHg.

1. Pemeriksaan tekanan darah secara normal/duduk

Dari hasil praktikum yang telah dilakukan, didapatkan data

tekanan darah sukarelawan dalam keadaan normal/duduk sebagai

berikut :

a. Data yang masuk ke dalam range sistolik dan diastolik normal

yaitu :

No. Nama Sistolik Diastolik

1. Ilham 100 mmHg 80 mmHg

2. Fajar 110 mmHg 90 mmHg

3. Okta 100 mmHg 90 mmHg

4. Faris 110 mmHg 80 mmHg

Data diperoleh dari hasil praktikum

b. Data yang tidak masuk ke dalam range sistolik dan diastolik

normal yaitu :

No. Nama Sistolik Diastolik

1. fahmi 110 mmHg 70 mmHg

Data diperoleh dari hasil praktikum

Dari data yang tidak masuk kedalam range normal itu, bisa

kita lihat untuk tekanan darah diastoliknya itu berada di < 80

mmHg.

2. Pemeriksaan tekanan darah pada kerja otak

Untuk sistolit dan diastolik yang normal yaitu 120 mmHg dan 80

mmHg. Dari hasil praktikum yang telah dilakukan, didapatkan data

Page 16: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

16

tekanan darah sukarelawan dalam keadaan kerja otak yaitu sebagai

berikut :

a. Data yang masuk ke dalam range sistolik dan diastolik normal

yaitu :

No. Nama Sistolik Diastolik

1. Ilham 120 mmHg 100 mmHg

2. Fajar 110 mmHg 80 mmHg

3. Okta 110 mmHg 80 mmHg

4. Faris 110 mmHg 90 mmHg

Data diperoleh dari hasil praktikum

b. Data yang tidak masuk ke dalam range sistolik dan diastolik

normal yaitu :

No. Nama Sistolik Diastolik

1. Fahmi 110 mmHg 70 mmHg

Data diperoleh dari hasil praktikum

Dari data yang tidak masuk kedalam range normal itu, bisa

kita lihat untuk tekanan darah diastoliknya itu berada di < 80

mmHg.

3. Pemeriksaan tekanan darah pada kerja otot

Untuk sistolit dan diastolik yang normal yaitu 120 mmHg dan 80

mmHg.

a. Data yang masuk ke dalam range sistolik dan diastolik normal

yaitu :

No. Nama Sistolik Diastolik

1. Ilham 120 mmHg 90 mmHg

2. Fajar 120 mmHg 80 mmHg

3. Fahmi 120 mmHg 90 mmHg

4. Okta 120 mmHg 90 mmHg

5. faris 120 mmHg 80 mmHg

Data diperoleh dari hasil praktikum

Page 17: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

17

b. Data yang tidak masuk ke dalam range sistolik dan diastolik

normal yaitu :

Dari hasil praktikum pemeriksaan tekanan darah

sukarelawan pada kerja otot semuanya masuk ke dalam range

normal dan tidak ada yang masuk ke dalam range tidak normal.

Keterangan :

Secara teoritis dan hasil pemeriksaan sebenarnya untuk tekanan

darah dalam berbagai kerja yaitu dapat di jelaskan bahwa :

a. Untuk tekanan darah sistolik dan tekanan darah diastolik yang normal

yaitu 120 mmHg dan 80 mmHg. Tetapi bila pemeriksaannya dalam

posisi kerja otak maka tekanan darahnya akan naik. Begitupun dalam

posisi kerja otot dan biasanya kerja otot lebih tinggi tekanan darahnya

dibandingkan dengan posisi kerja otak.

b. Berdasarkan data yang didapatkan dari hasil praktikum untuk posisi

kerja otak dengan kerja otot. Memang benar bahwa posisi kerja otot

tekanan darahnya lebih tinggi dari posisi kerja otak karena pada posisi

kerja otot, otot dipaksa untuk berkontraksi.

C. Kelainan Pada Tekanan Darah

a) Tekanan darah rendah (hipotensi)

1. Penyebab tekanan darah rendah

Kondisi-kondisi yang mengurangi volume darah, yang

mengurangi cardiac output (jumlah darah yang dipompa oleh

jantung), dan obat-obat adalah penyebab-penyebab yang sering

dari tekanan darah rendah.

1) Dehidrasi adalah umum diantara pasien-pasien dengan mual,

muntah, dan diare yang berkepanjangan. Jumlah-jumlah yang

besar dari air hilang ketika muntah dan dengan diare, terutama

jika pasien tidak minum jumlah-jumlah cairan yang cukup

Page 18: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

18

untuk menggantikan air yang menipis/habis. Penyebab-

penyebab lain dari dehidrasi termasuk olahraga, berkeringat,

demam, dan kelelahan karena panas, atau serangan panas.

Individu-individu dengan dehidrasi ringan mungkin mengalami

hanya kehausan dan mulut yang kering. Dehidrasi yang sedang

sampai berat mungkin menyebabkan orthostatic hypotension

(dinyatakan dengan keringanan kepala, pening-pening, atau

pingsan sewaktu berdiri). Dehidrasi yang diperpanjang dan

berat dapat menjurus pada shock, gagal ginjal, kebingungan,

acidosis (terlalu banyak asam di darah), koma, dan bahkan

kematian.

2) Pendarahan sedang atau berat dapat secara cepat

menghabiskan darah dari tubuh seseorang, menjurus pada

tekanan darah rendah atau orthostatic hypotension. Perdarahan

dapat berakibat dari trauma, komplikasi-komplikasi operasi,

atau dari kelainan-kelainan pencernaan seperti borok-borok,

tumor-tumor, atau diverticulosis. Adakalanya, perdarahan

mungkin begitu berat dan cepat (contohnya, perdarahan dari

pecahnya aortic aneurysm) sehingga ia menyebabkan shock

dan kematian dengan cepat.

3) Peradangan yang berat dari organ-organ didalam tubuh

seperti pankreatitis akut dapat menyebabkan tekanan darah

rendah. Pada pankreatitis akut, cairan meninggalkan pembuluh-

pembuluh darah memasuki jaringan-jaringan yang meradang

disekitar pankreas begitu juga rongga perut,

menghabiskan/menipiskan volume darah.

2. Penyebab-penyebab tekanan darah rendah yang disebabkan oleh

penyakit jantung.

1) Otot jantung yang melemah dapat menyebabkan jantung

untuk gagal dan mengurangi jumlah darah yang dipompanya.

Page 19: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

19

Satu penyebab yang umum dari otot jantung yang melemah

adalah kematian dari bagian yang besar dari otot jantung yang

disebabkan oleh serangan jantung tunggal yang besar atau

serangan-serangan jantung yang lebih kecil yang berulangkali.

Contoh-contoh lain dari kondisi-kondisi yang dapat

melemahkan jantung termasuk obat-obat yang beracun pada

jantung, infeksi-infeksi dari otot jantung oleh virus-virus

(myocarditis), dan penyakit-penyakit klep jantung seperti

aortic stenosis.

2) Pericarditis adalah peradangan dari pericardium (kantong yang

mengelilingi jantung). Pericarditis dapat menyebabkan cairan

menumpuk didalam pericardium dan menekan jantung,

membatasi kemampuan jantung untuk mengisi dan memompa

darah.

3) Pulmonary embolism adalah kondisi dimana bekuan darah di

vena (deep vein thrombosis) terlepas dan bergerak ke jantung

dan akhirnya ke paru. Bekuan darah yang besar dapat

merintangi aliran darah kedalam bilik kiri (left ventricle) dari

paru-paru dan secara parah mengurangi darah yang kembali ke

jantung untuk dipompa. Pulmonary embolism adalah keadaan

darurat yang mengancam nyawa.

4) Denyut jantung yang lambat (bradycardia) dapat mengurangi

jumlah darah yang dipompa oleh jantung. Angka detak jantung

istirahat untuk seorang dewasa sehat adalah antara 60 dan 100

detak/menit. Bradycardia (angka-angka detak jantung istirahat

yang lebih perlahan dari 60 detak/menit) tidak selalu

menyebabkan tekanan darah rendah. Faktanya, beberapa

olahragawan-olahragawan yang sangat terlatih dapat

mempunyai angka-angka detak jantung di 40 dan 50 (detak per

menit) tanpa gejala-gejala apa saja. (Angka-angka detak

jantung yang perlahan diimbangi dengan kontraksi-kontraksi

Page 20: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

20

jantung yang lebih bertenaga yang memompa darah daripada

pada bukan olahragawan-olahragawan.) Namun pada banyak

pasien-pasien bradycardia dapat menjurus pada tekanan darah

rendah, keringanan kepala, pening, dan bahkan pingsan.

Beberapa sebab-sebab umum untuk bradycardia termasuk:

a. Sick sinus syndrome

Sick sinus syndrome terjadi ketika sistim elektrik jantung

yang berpenyakit tidak dapat menghasilkan sinyal-sinyal

cukup cepat untuk memelihara denyut jantung yang normal.

b. Heart block :

Heart block terjadi ketika jaringan-jaringa khusus yang

memancarkan arus listrik di jantung dirusak oleh serangan-

serangan jantung, degenerasi dari atherosclerosis, dan obat-

obat. Heart block mencegah beberapa atau seluruh dari

sinyal-sinyal elektrik mencapai sisa dari jantung, dan ini

mencegah jantung berkontraksi secepat seperti biasa yang

ia lakukan.

c. Keracunan obat :

Obat-obat seperti digoxin (Lanoxin) atau beta blockers

untuk tekanan darah tinggi, dapat memperlambat

pemancaran kelistrikan pada jantung secara kimia dan dapat

menyebabkan bradycardia dan hypotension (lihat bagian

bawah "Obat-obat yang menyebabkan tekanan darah

rendah").

5) Denyut jantung yang cepatnya secara abnormal

(tachycardia) juga dapat menyebabkan tekanan darah rendah.

Contoh dari tachycardia yang paling umum yang menyebabkan

tekanan darah rendah adalah atrial fibrillation. Atrial

fibrillation adalah kelainan dari jantung yang dikarakteristikan

oleh pelepasan-pelepasan elektrik yang cepat dan tak teratur

dari otot jantung yang menyebabkan bilik-bilik untuk

Page 21: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

21

berkontraksi secara tak teratur dan (biasanya) dengan cepat.

Bilik-bilik (ventricles) yang berkontraksi dengan cepat tidak

mempunyai cukup waktu untuk mengisi secara maksimal

dengan darah sebelum setiap kontraksi, dan jumlah darah yang

dipompa berkurang meskipun dengan denyut jantung yang

lebih cepat. Irama-irama jantung lain yang cepatnya abnormal

seperti ventricular tachycardia juga dapat menghasilkan

tekanan darah rendah, adakalanya bahkan shock yang

mengancam nyawa.

3. Obat-obat yang menyebabkan tekanan darah rendah

1) Obat-obat seperti calcium channel blockers, beta blockers, dan

digoxin (Lanoxin) dapat memperlambat denyut dimana jantung

berkontraksi. Beberapa orang-orang yang lebih tua adalah

sangat sensitif pada obat-obat ini karena mereka lebih mungkin

mempunyai jantung-jantung dan jaringan-jaringan penghantar

elektrik yang berpenyakit. Pada beberapa individu-individu,

denyut jantung dapat menjadi perlahanya secara berbahaya

bahkan dengan dosis-dosis yang kecil dari obat-obat ini.

2) Obat-obat yang digunakan dalam merawat tekanan darah tinggi

(seperti ACE inhibitors, angiotensin receptor blockers, beta

blockers, calcium channel blockers, dan alpha-blockers) dapat

secara berlebihan menurunkan tekanan darah dan berakibat

pada tekanan darah rendah yang simptomatik terutama diantara

kaum tua.

3) Pil-pil air (diuretics) seperti furosemide (Lasix) dapat

mengurangi volume darah dengan menyebabkan buang air

kecil yang berlebihan.

4) Obat-obat yang digunakan untuk merawat depresi, seperti

amitriptyline (Elavil), penyakit Parkinson, seperti levodopa-

carbidopa (Sinemet), gangguan fungsi penegangan (impotence),

Page 22: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

22

seperti sildenafil (Viagra), vardenafil (Levitra), dan tadalafil

(Cialis) ketika digunakan dalam kombinasi dengan

nitroglycerine, dapat menyebabkan tekanan darah rendah.

5) Alkohol dan narkotik-narkotik dapat menyebabkan tekanan

darah rendah.

4. Kondisi-kondisi lain yang menyebabkan tekanan darah rendah

1) Vasovagal reaction adalah kondisi umum dimana seorang yang

sehat untuk sementara mengembangkan tekanan darah rendah,

denyut jantung yang lambat, dan adakalanya pingsan.

Vasovagal reaction secara khas ditimbulkan oleh emosi-emosi

dari takut atau nyeri seperti pengambilan darah, memulai infusi

intravena, atau oleh gangguan pencernaan. Vasovagal reactions

disebabkan oleh aktivitas dari sistim syaraf diluar kemauan

(autonomic), terutama syaraf vagus, yang melepaskan hormon-

hormon yang memperlambat jantung dan melebarkan

pembuluh-pembuluh darah. Syaraf vagus mengontrol denyut

jantung (memperlambat). Syaraf vagus juga mengontrol fungsi

saluran pencernaan dan merasakan aktivitas di sistim

pencernaan. Jadi, beberapa orang-orang dapat mempunyai

vasovagal reaction dari ketegangan pada waktu membuang air

besar atau muntah.

2) Postural (orthostatic) hypotension adalah kejatuhan yang tiba-

tiba pada tekanan darah ketika seorang individu berdiri dari

posisi duduk, berjongkok, atau terlentang. Ketika seseorang

berdiri, gaya berat menyebabkan darah turun ke vena-vena di

kaki-kaki, sehingga lebih sedikit darah mencapai jantung untuk

dipompa, dan sebagai akibatnya tekanan darah jatuh. Tubuh

normalnya merespon secara otomatis pada kejatuhan tekanan

darah dengan meningkatkan denyut jantung dan dengan

menyempitkan vena-vena untuk mengembalikan lebih banyak

Page 23: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

23

darah ke jantung. Pada pasien-pasien dengan postural

hypotension, reflex yang mengkompensasi ini gagal terjadi,

berakibat pada tekanan darah rendah yang simptomatik.

Postural hypotension dapat terjadi pada orang-orang dari semua

umur namun jauh lebih umum diantara kaum tua, terutama

mereka yang berada pada obat-obat untuk tekanan darah tinggi

dan/atau diuretics. Penyebab-penyebab lain dari postural

hypotension termasuk dehidrasi, kekurangan adrenal

(didiskusikan belakangan), istirahat di ranjang yang

berkepanjangan, diabetes yang telah menyebabkan kerusakan

pada syaraf-syaraf autonomic, alkoholisme dengan kerusakan

pada syaraf-syaraf autonomic, dan sindrom-sindrom

neurologikal tertentu yang jarang (contohnya, Shy-Drager

syndrome) yang merusak syaraf-syaraf autonomic.

3) Bentuk lain dari postural hypotension terjadi secara khas

pada individu-individu muda yang sehat. Setelah berdiri

yang berkepanjangan, denyut jantung dan tekanan darah

seseorang jatuh, menyebabkan pening, mual, dan seringkali

pingsan. Pada individu-individu ini, sistim syaraf autonomic

secara salah merespon pada berdiri yang berkepanjangan

dengan mengarahkan jantung untuk melambat dan vena-vena

untuk melebar.

4) Micturition syncope adalah kejatuhan sementara pada tekanan

darah dan kehilangan kesadaran yang disebabkan oleh

membuang air kecil (kencing). Kondisi ini terjadi secara khas

pada pasien-pasien yang lebih tua dan mungkin disebabkan

oleh pelepasan hormon-hormon oleh syaraf-syaraf autonomic

yang menurunkan tekanan darah.

5) Kekurangan Adrenal, contohnya, yang disebabkan oleh

penyakit Addison, dapat menyebabkan tekanan darah rendah.

Penyakit Addison adalah kelainan dimana kelenjar-kelenjar

Page 24: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

24

adrenal musnah/hancur. Kelenjar-kelenjar adrenal yang rusak

tidak dapat lagi menghasilkan hormon-hormon adrenal yang

cukup (terutama cortisol) yang perlu untuk memelihara fungsi-

fungsi tubuh yang normal. Cortisol mempunyai banyak fungsi-

fungsi, salah satunya adalah untuk memelihara tekanan darah

dan fungsi dari jantung. Penyakit Addison dikarakteristikan

oleh kehilangan berat badan, kelemahan otot, kelelahan,

tekanan darah rendah, dan, adakalanya, penggelapan kulit.

6) Septicemia adalah infeksi yang berat dimana bakteri-bakteri

(atau organisme-organisme infeksius lain seperti jamur)

memasuki darah. Infeksi secara khas berasal dari paru-paru

(sebagai pneumonia), kantong kemih, atau di perut yang

disebabkan oleh diverticulitis atau batu-batu empedu. Bakteri-

bakteri kemudian memasuki darah dimana mereka melepaskan

racun-racun dan menyebabkan tekanan darah rendah yang amat

besar dan mengancam nyawa (septic shock), seringkali dengan

kerusakan pada beberapa organ-organ.

7) Anaphylaxis (anaphylactic shock) adalah reaksi alergi fatal

yang berpotensi pada obat-obat seperti penicillin, intravenous

iodine yang digunakan pada beberapa studi-studi x-ray,

makanan-makanan seperti kacang-kacang tanah, atau sengatan-

sengatan lebah (sengata-sengatan serangga). Sebagai tambahan

pada kejatuhan tekanan darah yang berat/parah, individu-

individu mungkin juga mengalami hives, mencuit-cuit, dan

leher yang membengkak dengan kesulitan bernapas. Shock

disebabkan oleh pembesaran dari pembuluh-pembuluh darah

yang mengandung darah dan keluarnya air dari darah kedalam

jaringan-jaringan.

Page 25: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

25

5. Cara mencegah dan mengatasi tekanan darah rendah yaitu :

1) Biasakanlah pola hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan

yang sehat dan bergizi serta mengatur jadwal dan pola

makan, disarankan untuk mengonsumsi makanan yang cukup

mengandung kadar garam karena makanan yang mengandung

kadar garam dapat meningkatkan tekanan darah.

2) Atur jadwal istirahat / tidur di malam hari, hindari begadang

dan memulai tidur saat larut malam. Upayakan anda

mendapatkan waktu istirahat / tidur minimal 6 jam sehari

karena kurang tidur dapat dapat dengan mudah mengalami

gangguan jantung

3) Minumlah air putih dalam jumlah yang cukup, sekitar 8-10

gelas per hari. Sesekali perlu minum kopi agar memacu

peningkatan degup jantung sehingga tekanan darah akan

meningkat

4) Berolah raga teratur seperti joging selama 30 menit setiap hari.

Dengan berolah raga akan membuat jantung sehatsehingga

tekanan darah stabil.

5) Minumlah vitamin secara rutin, 2x sehari, misalnya vitamin C.

Vitamin akan membantu memperkuat data tahan tubuh

sehingga tidak mudah sakit. Pemberian obat-obatan

(meningkatkan darah) hanya dilakukan apabila gejala tekanan

darah rendah – hipotensi yang dirasakan benar-benar

mengganggu aktivitas keseharian

6) Dalam kasus tekanan darah rendah – Hipotensi yang benar-

benar diperlukan pemberian obat, biasanya ada beberapa jenis

obat yang biasa dipakai seperti fludrocortisone, midodrine,

pyridostigmine, nonsteroidal anti-inflammatory drugs

(NSAIDs), caffeine dan erythropoietin.

Page 26: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

26

6. Perbedaan kekurangan darah dan tekanan darah rendah

Kurang darah dan tekanan darah rendah adalah 2 hal yang

berbeda, berikut beberapa pemahaman yang perlu Anda ketahui

untuk membedakan membedakan antara kurang darah dengan

darah rendah yaitu :

1) Kurang darah berhubungan dengan kadar hemoglobin dalam

darah yang kurang dari normal sedangkan darah rendah

berkaitan dengan tekanan yang dapat diketahui ketika tekanan

darah yang diukur dengan tensi darah dan menunjukkan angka

dibawah normal.

2) Meskipun gejala antara tekanan darah rendah dan kurang darah

memiliki kesamaan seperti mata berkunang-kunang, gampang

pusing dan kelelahan tetapi gejala yang timbul akan berbeda

penyababnya. Jika darah rendah hal itu disebabkan karena

hemoglobin yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh

tubuh berkurang sedangkan pada orang yang mengalami

tekanan darah rendah biasanya disebabkankarena adanya

aktifita gerakan berdiri dari posisi duduk atau jongkok

mendadak sehingga aliran darah di otak turun tiba-tiba akibat

gravitasi bumi.

3) Kurang darah dapat terjadi pada kondisi darah rendah, normal

maupun pada orang yang mengalami darah tinggi karena

kaitannya berhubungan dengan zat dalam darah yang berkurang

sedangkan tekanan darah rendah karena adanya tekanan darah

dalam pembuluh darah yang berkurang.

4) Kurang darah biasanya disebabkan karena kekurangan zat besi

sedangkan darah rendah biasanya disebabkan atau dipengaruhi

oleh volume darah, keadaan pembuluh darah dan keadaan

jantung.

Page 27: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

27

b) Tekanan darah tinggi (hipertensi)

1. Penyebab tekanan darah tinggi

Ada beberapa factor yang sangat mempengaruhi tekanan

darah tinggi antara lain yaitu :

1) Factor keturunan

Bukan hanya warna kulit, ciri fisik atau sifat yang bisa diwarisi

dari orang tua kita. Ternyata, penyakit pun bisa. Jika salah satu,

atau kedua orang tua Anda mengalami tekanan darah tinggi,

kemungkinan Anda pun beresiko tinggi mengalaminya.

2) Usia

Seiring bertambahnya usia, kita semua semakin beresiko

menderita tekanan darah tinggi. Mengapa? Karena semakin kita

bertambah tua, elastisitas pembuluh darah kita juga berkurang

sehingga cenderung mengalami penyempitan pembuluh darah.

Akibatnya, tekanan darah pun meningkat.

3) Gender

Hingga usia 45, pria lebih beresiko mengalami tekanan darah

tinggi. Pada usia 45 hingga 64, baik pria maupun wanita

memiliki tingkat resiko yang sama. Tetapi, justru pada usia di

atas itu, wanita lebih beresiko.

4) Kurang gerak (Sedentary lifestyle)

Biasanya, orang yang tinggal di kota besar cenderung memiliki

gaya hidup kurang gerak. Bekerja di kantor, dan terus menerus

duduk, ditambah lagi kurangnya olahraga, akan cenderung

meningkatkan resiko penyempitan atau penyumbatan di

pembuluh darah. Akibatnya adalah meningkatnya resiko darah

tinggi.

5) Pola makan

Kalau Anda suka makan makanan tinggi kalori, lemak, dan

gula, mungkin sudah saatnya Anda menguranginya untuk

mengurangi resiko terkena penyakit darah tinggi. Dan, ini juga

Page 28: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

28

adalah fakta umum yang diketahui hampir semua orang:

kurangi makanan bergaram karena itu dapat menahan banyak

cairan dalam tubuh sehingga meningkatkan tekanannya.

6) Berat badan berlebih

BMI (Indeks Massa Tubuh) bisa menjadi salah satu ukuran

resiko. Jika BMI Anda 25 hingga 30, atau bahkan lebih, Anda

terhitung kelebihan berat badan, dan lebih beresiko mengalami

tekanan darah tinggi.

7) Kebiasaan minum-minuman ber alcohol

Mengonsumsi alkohol dapat meningkatkan kadar trigliserida

dalam darah. Trigliserida adalah kolesterol yang jahat yang

berpotensi menyebabkan tekanan darah meningkat.

8) Stress

Stres dapat meningkatkan tekanah darah sewaktu. Hormon

adrenalin akan meningkat sewaktu kita stres, dan itu bisa

mengakibatkan jantung memompa darah lebih cepat sehingga

tekanan darah pun meningkat. Selain itu, pada saat stres

biasanya pilihan makanan kita kurang baik. Kita akan

cenderung melahap apa pun untuk merilekskan diri, dan itu

bisa berdampak secara tidak langsung pada tekanan darah kita.

9) Kondisi penyakit yang lain

Menurut para ahli, gangguan kondisi kesehatan seperti Apnea

tidur (Sleep Apnea) dapat menimbulkan tekanan darah tinggi.

Orang yang mengalami gangguan ini sangat dianjurkan

berkonsultasi dengan dokternya.

2. Gejala orang mengalami tekanan darah tinggi

gejala umum yang mungkin terjadi pada orang dengan

tekanan darah tinggi meliputi:

1) Sakit kepala saat bangun tidur yang kemudian menghilang

setelah beberapa jam.

Page 29: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

29

2) Rasa pegal dan tidak nyaman pada tengkuk.

3) Mudah lelah, lesu, Impoten.

4) Telinga berdenging.

5) Detak jantung berdebar cepat.

6) Pandangan agak kabur, susah tidur, sakit pinggang, dan mudah

menjadi marah.

3. Cara mencegah tekanan darah tinggi

Untuk mencegah tekanan darah tinggi ada beberapa cara

yang dapat di lakukan antara lain yaitu :

1) Kurangi makanan yang terlalu banyak mengandung garam

(terlalu asin).

2) Kurangi merokok dan mengkonsumsi alcohol.

3) Hindari pikiran yang terlalu stress.

4) Rajin berolahraga.

5) Konsumsilah makanan dengan seimbang.

6) Perbanyak konsumsi buah – buahan dan sayur

Page 30: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

30

BAB V

KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat kami ambil dari tujuan praktikum dan dari hasil

praktikum yang telah kami lakukan tentang “Tekanan Darah Arteri pada

Manusia”. Bahwa dapat kami simpulkan :

1. Cara pengukurannya :

a. Palpasi : dapat mengukur tekanan sistolik

b. Auskultasi : dapat mengukur tekanan sistolik dan diastolik

2. Posisi tubuh dapat mempengaruhi tekanan darah posisi berdiri > posisi duduk

> posisi berbaring/terlentang.

3. Terdapat perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah melakukan kerja otak

dan otot. Tekanan sesudah kerja otak dan otot biasanya lebih besar dari pada

sebelum kerja otak dan otot.

4. Bila pada pemeriksaan pertama dan ternyata pasien/sukarelawan mengalami

hipotensi ataupun hipertensi, itu belum bisa di ambil kesimpulan bahwa

pasien/sukarelawan tersebut memiliki penyakit tersebut, karena seseorang

baru bisa ditetapkan memiliki penyakit hipotensi ataupun hipertensi itu bila

telah melakukan pemeriksaan tekanan darah sebanyak minimal 3 kali dalam

range waktu yang telah ditentukan untuk memastikannya. Karena bisa saja

waktu pemeriksaan pertama kali itu di lakukan pada siang hari ataupun sore

hari, pasien atau sukarelawan sedang mengalami stress atau banyak pikiran,

dan lain-lain.

Page 31: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

31

DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Darah di akses pada hari kamis tanggal 9 Mei 2013

http://mangfebri.blogspot.com/2011/04/faktor-yang-mempengaruhi-tekanan-

darah.html di akses pada hari kamis tanggal 9 Mei 2013

http://merry-creations.blogspot.com/2012/02/pengukuran-tekanan-darah.html di

akses pada hari kamis tanggal 9 Mei 2013

http://tekanandarahnormal.com/ di akses pada hari kamis tanggal 9 Mei 2013

http://www.deherba.com/10-faktor-resiko-penyebab-tekanan-darah-tinggi.html di

akses pada hari kamis tanggal 9 Mei 2013

http://www.metris-community.com/gejala-tekanan-darah-rendah-penyebab-

hipotensi/ di akses pada hari kamis tanggal 9 Mei 2013

http://www.psychologymania.com/2012/10/pengertian-tekanan-darah.html di

akses pada hari kamis tanggal 9 Mei 2013

http://www.scribd.com/doc/25076955/Tekanan-Darah-Arteri-Pada-Manusia di

akses pada hari kamis tanggal 9 Mei 2013

http://www.totalkesehatananda.com/hipotensi6.html di akses pada hari kamis

tanggal 9 Mei 2013

Page 32: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

32

LAMPIRAN

Page 33: LAPORAN KELOMPOK PRAKTIKUM TEKANAN DARAH · PDF fileANATOMI FISIOLOGI MANUSIA TEKANAN DARAH ARTERI PADA MANUSIA KELOMPOK/GELOMBANG: II/I KELAS : II C ANGGOTA : ... Dari pengukuran

33