laporan kasusu pre-eklampsia berat

download laporan kasusu pre-eklampsia berat

of 28

Transcript of laporan kasusu pre-eklampsia berat

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    1/28

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur yang sebesar-besarnya penulis panjatkan kepada Allah SWTyang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga laporan kasus Preeklamsia

    Berat dengan Gagal Terapi Konserati! ini dapat selesai dengan baik dan tepat pada

    "aktunya#

    Penulis menyadari masih banyak kekurangan$ maka penulis sangat

    mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak$ supaya tulisan ini

    dapat menjadi lebih baik dan dapat berguna bagi semua yang memba%anya# Penulis

    mohon maa! yang sebesar-besarnya apabila masih banyak kesalahan maupun

    kekurangan dalam tulisan ini#

    Selong$ &' oktokber ()&*

    Penulis

    1Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    2/28

    P+N,A./.AN

    /atar Belakang

    Penyakit hipertensi! mempersulit ' hingga &) persen kehamilan bersama

    perdarahan dan in!eksi$ mereka membentuk suatu trias yang mematikan yang

    berperan besar dalam angka kesakitan serta kematian ibu# Pada kasus kehamilan

    dengan hipertensi$ sindrom preeklamsia$ baik terisolasi maupun bertumpang tindih

    denga hipertensi kronis$ merupakan yang paling berbahaya#&

    World Health Organization 0W12 mengealuasi kematian ibu di seluruh

    dunia se%ara sistematis 0Khan dkk$ ())32# ,i negara maju$ &3 persen kematian ibu

    disebabkan oleh penyakit hipertensi!# Presentase ini lebih besar dari tiga penyebab

    utama lain yaitu perdarahan$ aborsi dan sepsis# ,i Amerika Serikat sejak tahun

    &44& hingga &445$ Berg$ dkk 0())*2 melaporkan bah"a hampir &3 persen dari

    *()& kematian ibu terjadi akibat komplikasi hipertensi terkait kehamilan#&

    Bagaimana kehamilan dapat memi%u atau memperburuk hipertensi sampai

    saat ini masih belum diketahui$ meskipun telah dilakukan penelitian intensi!

    selama beberapa dekade# Bahkan$ penyakit hipertensi! tetap merupakan salah satu

    masalah paling signi!ikan dan menarik perhatian yang belum terpe%ahkan di duniaobstetrik#&

    !Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    3/28

    T6N7A.AN P.STAKA

    +pidemiologi

    6nsiden preeklamsi sangat dipengaruhi oleh paritas$ ras dan etnis$ geneti% dan

    !aktor lingkungan# Preeklampsia sering mengenai perempuan muda dan nulipara$

    insiden preeklampasi pada nulipara berkisar antara * dan &) persen# 8aktor lain

    yang berkaitan men%akup obesitas$ kehamilan ganda dan usia ibu lebih dari *'

    tahun# ubungan antara berat badan ibu dan risiko preeklampsia bersi!at

    progresi!# 9isiko ini meningkat dari :$* persen untuk perempuan yang memiliki

    indeks massa tubuh ;() kg *' kg

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    4/28

    e# Nyeri kuadran kanan atas abdomen

    :# +tiologi

    Apa yang menjadi penyebab terjadinya preeklampsia hingga saat ini belum

    diketahui# Terdapat banyak teori yang ingin menjelaskan tentang penyebab dari

    penyakit ini tetapi tidak ada yang memberikan ja"aban yang memuaskan# Adapun

    teori-teori tersebut adalah&

    6nasi Tro!oblastik Abnormal

    Pada implantasi yang normal$ arteriola spiralis uteri mengalami

    remodeling ekstensi! karena diinasi oleh tro!oblas endoas%ular# Sel-sel ini

    menggantikan lapisan otot dan endotel untuk memperlebar diameter pembuluh

    darah# Namun$ pada preeklamsia mungkin terjadi inasi tro!oblastik

    inkomplet# al tersebut ditandai dengan inasi tidak sempurna dinding

    arteriola spiralis oleh tro!oblas ektraillus dan menyebabkan terbentuknya

    pembuluh darah berdiameter sempit dengan resistensi yang tinggi# Karena itu$

    lumen arteriola spiralis yang terlalu sempit 0abnormal2 kemungkinan

    mengganggu aliran darah plasenta# Berkurangnya per!usi dan lingkungan yang

    hipoksik akhirnya menyebabkan pelepasan debris plasenta yang men%etuskan

    respons in!lamasi sistemik#

    (# Peran !aktor imunologis

    Preeklampsia sering terjadi pada kehamilan pertama karena pada

    kehamilan pertama terjadi pembentukan blo%king antibodies terhadap antigen

    plasenta tidak sempurna sehingga timbul respons imun yang tidak

    menguntungkan terhadap istikompatibilitas Plasenta# Pada preeklampsia

    terjadi kompleks imun humoral dan aktiasi komplemen# al ini dapat diikuti

    dengan terjadinya pembentukan proteinuria#

    *# ,is!ungsi dan aktiasi dari endothelial

    7ika endotel mengalami gangguan oleh berbagai hal seperti shear stress

    hemodinamik$ stress oksidati! maupun paparan dengan sitokin in!lamasi dan

    hiperkolesterolemia$ maka !ungsi pengatur menjadi abnormal dan disebut

    dis!ungsi endotel# Pada keadaan ini terjadi ketidakseimbangan substansi

    asoakti! sehingga dapat terjadi hipertensi# ,is!ungsi endotel juga

    #Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    5/28

    menyebabkan permeabilitas askular meningkat sehingga menyebabkan

    edema dan proteinuria#

    :# Peran 8aktor nutrisi

    7ohn dkk memperlihatkan bah"a pada populasi umum$ diet tinggi buah

    dan sayuran yang memiliki aktiitas antioksidan berkaitan dengan penurunan

    tekanan darah# hang dkk melaporkan bah"a insiden preeklamsia meningkat

    dua kali lipat pada perempuan yang memiliki asupan asam askorbat kurang

    dari ' mg perhari#

    '# Peran !aktor genetik

    ,alam suatu ulasan yang komprehensi!$ Ward dan /indheimer 0())42

    mengutip risiko insiden preeklampsia sebesar () hingga :) persen pada anak

    dari ibu yang pernah mengalami preeklampsia# Ke%enderungan herediter ini

    mungkin merupakan akibat interaksi ratusan gen yang di"ariskan baik dari

    ayah maupun ibu yang mengendalikan sejumlah besar !ungsi metaboli% dan

    enCimatik di setiap sistem organ#

    '# Pato!isiologi

    Dasospasme adalah dasar pato!isiologi preeklamsia# Konstriksi askuler

    menyebabkan resistensi terhadap aliran darah dan menjadi penyebab hipertensi

    arterial# Besar kemungkinan bah"a asospasme itu sendiri menimbulkan

    kerusakan pada pembuluh darah# Selain itu angiotensi 66 menyebabkan sel endotel

    berkontraksi# Perubahan ini mungkin menyebabkan kerusakan sel endotel dan

    kebo%oran di %elah antara sel-sel endotel# Kebo%oran ini menyebabkan konstituen

    darah$ termasuk trombosit dan !ibrinogen mengendap di subendotel# Perubahan-

    perubahan askuler ini$ bersama dengan hipoksia askuler jaringan di sekitarnya$diperkirakan menyebabkan perdarahan$ nekrosis dan keusakan end-organ lain

    yang kadang dijumpai pada preeklamsia berat#&

    Nyeri epigastrium tampaknya merupakan akibat nekrosis$ iskemia dan edema

    hepatoselular yang meregangkan kapsul glisson# Nyeri menandai in!ark dan

    pendarahan hati# Trombositopenia adalah %iri memburuknya preeklamsia yang

    $Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    6/28

    mungkin disebabkan aktiasi dan agregasi trombosit serta hemolisis

    mikroangiopati yang dipi%u oleh asospasme hebat# &

    Perubahan yang terjadi pada organ &

    Perubahan kardioaskuler

    Berbagai gangguan pada kardioaskuler pada dasarnya berkaitan

    dengan peningkatan a!ter load jantung akibat hipertensi$ preload jantung yang

    se%ara nyata dipengaruhi oleh berkurangnya se%ara patologis hiperolemia

    kehamilan atau yang se%ara iatrogeni% ditingaktkan oleh larutan onkotik atau

    kristaloid intraena#

    (# =etabolisme air dan elektrolit

    7umlah air dan natrium dalam tubuh lebih banyak pada penderita

    pree%lampsia dan eklamsia daripada pada "anita hamil biasa atau penderita

    dengan hipertensi kronik# al ini disebabkan oleh !iltrasi glomerulus menurun$

    sedangkan penyerapan kembali tubulus tidak berubah# +lektrolit$ kristaloid$

    dan protein tidak menunjukkan perubahan yang nyata pada preeklampsia# 5

    *# =ata

    ,apat dijumpai adanya edema retina dan spasme pembuluh darah#

    Selain itu dapat terjadi ablasio retina yang disebabkan oleh edema intra-okuler

    dan merupakan salah satu indikasi untuk melakukan terminasi kehamilan#

    :# 1tak

    Pada penyakit yang belum berlanjut hanya ditemukan edema dan

    anemia pada korteks serebri$ pada keadaan yang berlanjut dapat ditemukan

    perdarahan

    '# .terus

    Gangguan per!usi plasenta akibat asospasme hampir pasti merupakan

    penyebab utama meningkatnya morbiditas dan mortalitas prenatal yang

    menyertai pereeklamsi# Beberapa penelitian menemukan suatu lesi arteri

    uteroplasenta yang ditandai oleh sel-sel busa kaya lemak yang men%olok pada

    kehamilan dengan preeklamsia#

    %Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    7/28

    3# Paru-paru

    Kematian ibu pada preeklampsia dan eklamsia biasanya disebabkan

    oleh edema paru yang menimbulkan dekompensasi kordis# Bisa juga karena

    terjadinya aspirasi pneumonia$ atau abses paru

    3# ,iagnosis

    .ntuk menegakkan diagnosis preeklamsia dapat ditemukan gejala diba"ah

    ini@&

    Tekanan darah lebih atau sama dengan &3)

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    8/28

    1. Konservatif @ bila umur kehamilan ; *5 minggu$ artinya @ kehamilan

    dipertahankan selama mungkin sambil memberikan terapi

    medikamentosa#

    2. Aktif, bila umur kehamilan ? *5 minggu$ artinya kehamilan diakhiri

    setelah mendapat terapi medikamentosa untuk stabilisasi ibu#3

    Pemberian terapi medikamentosa :

    a# Segera masuk rumah sakit

    b# Tirah baring miring ke kiri se%ara intermiten

    %# 6n!us 9inger /aktat atau 9inger ,ekstrose 'H

    d# Pemberian anti kejang =gS1: sebagai pen%egahan dan terapi kejang#

    e# Pemberian =gS1: dibagi @(

    - /oading dose 0initial dose2 @ dosis a"al

    : gram =gS1: :)H dien%erkan dengan &) %% aIuades$ diberikan

    intraena bolus pelan selama kurang lebih &' menit#

    - =aintenan%e dose @ dosis lanjutan

    ,rip 3 gram =gS1: :)H dalam ')) %% %airan in!use rumatan habis

    dalam 3 jam#

    Syarat pemberian =gS1: @

    9e!leks patella normal

    (# 9espirasi > &3 menit

    *# Produksi urine dalam : jam sebelumnya > &)) %% J )$' %%

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    9/28

    transmisi neuromuskular# Transmisi neuromuskular membutuhkan

    kalsium pada sinaps# Pada pemberian magnesium sul!at$ magnesium

    akan menggeser kalsium$ sehingga aliran rangsangan tidak terjadi

    0terjadi kompetiti! inhibition antara ion kalsium dan ion magnesium2#

    Kadar kalsium yang tinggi dalam darah dapat menghambat kerja

    magnesium sul!at# =agnesium sul!at sampai saat ini tetap menjadi

    pilihan pertama untuk antikejang pada preeklampsia atau eklampsia#

    Karena saat persalinan merupakan saat kemungkinan besar terjadinya

    kejang$ "anita dengan preeklamsia-eklamsia biasanya diberi magnesium

    sul!at selama persalinan hingga (: jam post partum# '

    !# Anti hipertensi

    ,iberikan @ bila tensi ? &)

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    10/28

    +dema paru(#Payah jantung kongesti!*#+dema anasarka

    Sikap terhadap kehamilannya @

    Pera"atan Konserati!

    a#Tujuan @

    &2 =empertahankan kehamilan$ sehingga men%apai umur kehamilan

    yang memenuhi syarat janin dapat dilahirkan

    (2 =eningkatkan kesejahteraan bayi baru lahir tanpa mempengaruhi

    keselamatan ibu

    b# 6ndikasi @ Kehamilan ; *5 minggu tanpa disertai tanda-tanda dan

    gejala-gejala impending eklamsi#

    %#Terapi =edikamentosa @

    &2 Terapi medikamentosa seperti di atas#

    (2 Bila penderita sudah kembali menjadi preeklamsi ringan$ maka

    masih dira"at (-* hari lagi$ baru diiCinkan pulang#

    *2 Pemberian =gS1:

    :2 Pemberian glukokortikoid diberikan pada umur kehamilan *(-

    *: minggu selama : jam#

    d#Pera"atan di 9umah Sakit

    &2 Pemeriksaan dan monitoring tiap hari terhadap gejala klinik

    sebagai berikut @

    - Nyeri kepala

    - Penglihatan kabur

    - Nyeri perut kuadran kanan atas

    - Nyeri epigastrium

    - Kenaikan berat badan dengan %epat

    (2 =enimbang berat badan pada "aktu masuk 9umah Sakit dan

    diikuti tiap hari#

    *2 =engukur proteinuria ketika masuk 9umah Sakit dan diulangi

    tiap ( hari#

    :2 Pengukuran desakan darah sesuai standar yang telah ditentukan#

    1)Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    11/28

    '2 Pemeriksaan laboratorium

    32 Pemeriksaan .SG sesuai standar di atas$ khususnya

    pemeriksaan @

    a# .kuran biometrik janin

    b# Dolume air ketuban

    e#Penderita boleh dipulangkan @

    Bila penderita telah bebas dari gejala-gejala preeklamsi berat$

    masih tetap dira"at * hari lagi baru diiCinkan pulang#

    !#ara persalinan @

    &2 Bila penderita tidak inpartu$ kehamilan dipertahankan sampai

    kehamilan aterm

    (2 Bila penderita inpartu$ perjalanan persalinan diikuti seperti

    laCimnya

    *2 Bila penderita inpartu$ maka persalinan diutamakan

    peraginam$ ke%uali bila ada indikasi untuk seksio sesaria#

    (# Pera"atan akti! J agresi!

    a# Tujuan @ Terminasi kehamilan

    b# 6ndikasi @

    &2 6ndikasi 6bu @

    a# Kegagalan terapi medikamentosa @

    Setelah (: jam sejak dimulainya pengobatan

    medikamentosa terjadi kenaikan darah desakan darah yang

    persisten#

    b# Tanda dan gejala impending eklamsi

    %# Gangguan !ungsi hepar

    d# Gangguan !ungsi ginjal

    e# ,i%urigai terjadi solutio pla%enta

    !# Timbulnya onset partus$ ketuban pe%ah dini$ pendarahan#

    (2 6ndikasi 7anin @

    a# .mur kehamilan ? *5 minggu

    b# 6.G9 berat berdasarkan pemeriksaan .SG

    11Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    12/28

    %# NST nonreakti dan pro!il bio!isik abnormal

    d# Timbulnya oligohidramnion

    *26ndikasi /aboratorium @

    Thrombositopenia progesi!$ yang menjurus ke sindroma

    +//P

    Penatalaksanaan @ 5

    - /ahirkan bayi tanpa memandang usia kehamilan

    - Penggantian dengan pertukaran plasma atau kortikosteroid

    dosis tinggi 0deksametason &( mg< &( jam 6D sampai

    hitung trombosit men%apai &))#)))

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    13/28

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    14/28

    LAPORAN KASUS

    I. IDENTITAS PASIEN

    Nama @ Ny# S

    .mur @ *& tahun

    Alamat @ Wanasaba$ /ombok Timur

    Pendidikan @ S,

    Suku @ Sasak

    Agama @ 6slam

    Pekerjaan @ 6bu 9umah Tangga

    Status @ =enikah

    No = @ (:)*:*

    II. ANAMNESA

    Autoanamnesa tanggal &3 agustus ()&* jam &*#)) W6TA

    A. Keluhan utama :

    Tidak merasakan gerakan janin

    B. Riwayat penyait !ea"an# :

    Pasien 9ujukan puskesmas masuk 9umah Sakit dengan keluhan tidak

    merasakan gerakan janin sejak ( hari yang lalu# Saat dilakukan pemeriksaan

    di Puskesmas didapatkan tekanan darah pasien &3)

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    15/28

    $. Riwayat Penyait Dahulu :

    9i"ayat hipertensi disangkal$ ri"ayat ken%ing manis disangkal$ ri"ayat

    penyakit jantung disangkal$ ri"ayat penyakit ginjal disangkal$ ri"ayat asma

    disangkal$ ri"ayat alergi disangkal#

    D. Riwayat Penyait Kelua"#a :

    9i"ayat hipertensi disangkal$ ken%ing manis disangkal$ penyakit jantung

    disangkal$ penyakit ginjal disangkal$ asma disangkal$ ri"ayat alergi

    disangkal$ ri"ayat keganasan disangkal#

    E. Riwayat hai% :

    =enar%he pada usia &3 tahun$ lama haid 5 hari$ siklus ( hari#

    PT@ &) maret ()&*$ P/@ &5 desember ()&*#

    &. Riwayat Pe"awinan :

    =enikah & kali$ usia &4 tahun$ /ama perka"inan &( tahun#

    Suami & kali$ suami bolak balik =alaysia * L

    G. Riwayat O'!tet"i :

    G&P))))A)))

    NO TA(UN LA(IR DI PENOLONG KEADAAN

    PERSALINAN

    )ENIS KELAMIN * BERAT

    LA(IR

    amil ini

    (. Riwayat KB

    Pasien mengaku tidak pernah menggunakan KB jenis apapun

    I. Riwayat Ope"a!i

    Pasien belum pernah dioperasi sebelumnya#

    III. PEMERIKSAAN &ISIK

    ,ilakukan pada tanggal &3 agustus ()&* pukul ()) W6TA

    1$Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    16/28

    STATUS GENERALISATA

    Keadaan umum @ Baik

    Kesadaran @ ompos mentis

    Tekanan ,arah @ &3)

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    17/28

    A'%+men

    6nspeksi @ =embun%it

    Auskultasi @ Bising usus 0E2

    Palpasi @ ,e!ans muskular 0E2$ hepar dan lien sulit teraba$ nyeri tekan 0-2

    Perkusi @ Sulit dinilai

    Genitalia @ Tampak normal$ edema 0-2$ hiperemis0-2$ 8luor 0-2$ 8luksus 0-2

    E!t"emita!@ Akral hangat$ tidak sianotik$ oedem pada kedua tangan -

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    18/28

    Da"ah Rutin -tan##al / a#u!tu! 0123

    emoglobin @ &&$' g

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    19/28

    /eopold 6 @ teraba satu bagian bulat$ lunak$ kesan bokong

    /eopold 66 @ Teraba bagian memanjang dari atas ke ba"ah di sebelah

    kanan dan bagian-bagian ke%il janin di sebelah kiri#

    Kesan punggung kanan

    /eopold 666 @ Teraba satu bagian bulat$ keras$ kesan kepala

    /eopold 6D @ Bagian terendah belum masuk pintu atas panggul#

    Tinggi 8undus .teri @ sepusat

    Taksiran berat 7anin @ 3)) gram

    ,enyut 7antung 7anin @ &3)L

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    20/28

    - =eminta pasien untuk segera memberitahu petugas medis bila merasa mun%ul

    gejala pusing$ mual$ nyeri ulu hati atau pandangan kabur

    - =eminta pasien untuk istirahat total#

    ,II. PROGNOSIS

    - 6bu

    o Ad Ditam @ dubia ad bonam

    o Ad 8un%tionam @ dubia ad bonam

    o Ad Sanationam @ dubia ad bonam

    - Anak

    o Ad Ditam @ dubia ad bonam

    o Ad 8un%tionam @ dubia ad bonam

    o Ad Sanationam @ dubia ad bonam

    !)Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    21/28

    &OLLO5 UP PASIEN

    &3 agustus ()&*

    T, @ &3)

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    22/28

    T @ *3$') DT @ 1.+ belum membuka

    A@ G&PooooAooo ((

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    23/28

    - ,iet ekstra putih telur

    (( agustus ()&*

    T, @ &3)

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    24/28

    BB @ 3)) gr$ plasenta lahir manual tidak lengkap$ eksplorasi

    kesan belum bersih#

    P @ - Pro .SG

    - AmoLi%illin *L&

    - Asam me!enamat *L&

    - S8 (L&

    - =etergin *L&

    (: agustus ()&*

    T, @ &:)

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    25/28

    - S8 (L&

    !$Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    26/28

    PEMBA(ASAN

    Pada kasus ini$ ibu datang dengan usia kehamilan ((-(* minggu tidak disertai

    tanda-tanda inpartu mengeluh tidak merasakan gerakan janin sejak ( hari yang lalu#

    ,ari hasil pemeriksaan dididapatkan denyut jantung janin &3)L

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    27/28

    ,a!tar Pustaka

    !&Kepaniteraan KlinikFakultas Kedokteran Universitas Islam Al-Azhar MataramRSUD Dr. R. Soedjono Selon

  • 8/13/2019 laporan kasusu pre-eklampsia berat

    28/28

    unningham 8G$ /eeno K7$ Bloom S/ et al# 1bestetri Williams# olume ($ (* th

    ed# 7akarta @ +G$ ()&(

    (# Sar"ono# 6lmu Kebidanan# 7akarta @ PT Bina Pustaka# ())

    *# 9eyes /=$ Gar%ia 9G$ 9uiC S/$ et al# 9isk 8a%tors !or Pree%lampsia in Women

    !rom olombia @ A ase-ontrol Study# 0last update@ (* 7uli ()&( J %ited (4

    September ()&*2# Aailable !rom@

    http@