Laporan Kasus Diare Akut Dengan Dehidrasi Ringan-sedang
-
Upload
william-liong -
Category
Documents
-
view
868 -
download
119
description
Transcript of Laporan Kasus Diare Akut Dengan Dehidrasi Ringan-sedang
LAPORAN KASUS ILMU KESEHATAN ANAKDIARE AKUT DENGAN DEHIDRASI RINGAN-
SEDANG
Disusun Oleh:
William(406148118)
Pembimbing:
dr. Winres Sp. A
KEPANITERAAN KLINIK STASE ANAK
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TARUMANAGARA
PERIODE 9 November 2015 – 16 Januari 2016
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA
2015
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : An. N
Umur : 3 tahun 8 bulan
Alamat : Karangsari II/7 RT 006/RW 003
No RM : 11.08.075084
Datang ke RS : 17 November 2015
II. ANAMNESIS
Alloanamnesis dilakukan pada tanggal 17 November 2015
Keluhan Utama
o Muntah
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke UGD RS Bhayangkara pada pukul 22.00 WIB dengan
keluhan utama mual-muntah sejak pagi hari, muntah 6x, isi cairan jernih, mual
diperberat ketika makan. Terdapat keluhan lain yaitu BAB 3x dengan konsistensi
cair, lendir (-), darah (-). Pasien tidak mau makan karena merasa mual, minum
sedikit. BAK terakhir pukul 15.00 WIB.
Keluhan demam disangkal. Nyeri otot (-), mimisan (-), gusi berdarah (-), ruam
di tubuh (-).
Riwayat penyakit dahulu:
Typhoid : Disangkal
DBD : Disangkal
Diare : Disangkal
ISPA : Pernah
Kejang : Pernah
Alergi : Disangkal
Riwayat penyakit keluarga:
Keluhan serupa : Disangkal.
Typhoid : Disangkal
DBD : Disangkal
Diare : Disangkal
ISPA : Disangkal
Kejang : Disangkal.
Alergi : Disangkal
TBC : Disangkal
Riwayat Pemeliharaan Perinatal :
Ibu pasien biasa memeriksakan kandungannya secara teratur ke bidan 1 kali setiap
bulan sampai usia kehamilan 9 bulan. Obat–obat yang diminum selama kehamilan
adalah vitamin. Tidak pernah menderita penyakit serius selama kehamilan, apabila
demam mengkonsumsi obat dari bidan.
Kesan : riwayat pemeliharaan perinatal baik
Riwayat persalinan ibu:
Pasien merupakan anak laki-laki lahir dari ibu G2P2A0 dengan usia kehamilan 37
minggu, lahir secara normal, persalinan ditolong oleh bidan, anak lahir langsung
menangis, berat badan lahir 2800 gram. Panjang badan lahir 46 cm.
Kesan : neonatus aterm, sesuai masa kehamilan, lahir spontan
Riwayat imunisasi :
BCG : 1x (usia 1 bulan)
Hep B : 3x (usia 0, 1, 6 bulan)
Polio : 4x (usia 0, 2, 4, 6 bulan)
DPT : 3x (usia 2, 4, 6 bulan)
Campak : 1x (usia 9 bulan)
Kesan : Imunisasi lengkap sesuai umur dengan jadwal Imunisasi IDAI
2014
Riwayat pertumbuhan dan perkembangan :
Pertumbuhan :
Berat badan lahir 2800 gram. Panjang badan lahir 46 cm. Berat badan saat ini 12,5
kg, Tinggi badan saat ini 96 cm.
Perkembangan :
Senyum : 2 bulan Duduk : 6 bulan
Miring : 3 bulan Merangkak : 7 bulan
Tengkurap : 4 bulan Berdiri dipapah : 7 bulan
Kesan: Pertumbuhan anak tidak diketahui hasil intrepretasinya dan
Perkembangan anak sesuai umur.
Riwayat asupan nutrisi :
- ASI diberikan sejak lahir sampai sekarang
- Tidak diberikan susu formula dan MPASI.
Kesan : ASI eksklusif
III. PEMERIKSAAN FISIK (1 April 2013 pukul 20.45 WIB)
Keadaan umum : Tampak lemas
Kesadaran : Compos mentis
Tanda vital
o Nadi : 106x/menit
o Pernapasan : 32x/menit
o Suhu : 37,9oC
Data antropometri
o Tinggi badan : 96 cm
o Berat badan : 12,5 kg
Status generalisata
o Kepala : normosefalus, benjolan (-)
o Mata : sklera ikterik -/-, konjungtiva anemis -/-, pupil bulat isokor, 3
mm, refleks cahaya langsung +/+, refleks cahaya tidak langsung +/+,
cekung -/-
o Mulut : sianosis (-), anemis (-), kering (+)
o Leher : kaku kuduk (-), nyeri leher (-)
o Thoraks
Jantung : pulsasi ictus cordis tidak nampak, ictus cordis tidak kuat
angkat, bunyi jantung S1-S2, murmur (-), gallop (-)
Paru-paru : retraksi statis dan dinamis -/-, sifat pernapasan
abdominotorakal, suara vesikuler +/+, wheezing -/-, ronki -/-, sonor di
seluruh lapang paru, stem fremitus kanan dan kiri sama kuat
o Abdomen : tampak datar, bising usus (+) normal, timpani di seluruh
lapang paru, nyeri tekan (-), supel
o Ekstremitas
Ekstremitas superior Ekstremitas inferior
Oedem -/- -/-
Akral dingin -/- -/-
Sianosis -/- -/-
Capillary refill <2 detik/<2 detik <2 detik/<2 detik
Kulit: turgor kulit baik
IV. PEMERIKSAAN KHUSUS
Data Antropometri
Anak laki-laki usia 3 tahun 8 bulan, Berat badan 12,5 kg, Tinggi badan 96 cm.
Z-Scores Indikator Pertumbuhan
Panjang/tinggi terhadap
umur
Berat terhadap
umur
Berat terhadap
panjang/tinggi
Di atas 3 Lihat catatan 1 Lihat catatan 2 Obesitas
Di atas 2 Overweight (gizi
lebih)
Di atas 1 Beresiko gizi lebih
(lihat catatan 3)
0 (median)
Di bawah -1
Di bawah -2 Perawakan pendek (lihat
catatan 4)
Gizi kurang Kurus
Di bawah -3 Perawakan sangat
pendek/kerdil (lihat catatan 4)
Gizi buruk (lihat
catatan 5)
Sangat kurus
Catatan :
1. Anak dalam kelompok ini berperawakan tinggi. Hal ini tidak masih normal.
Singkirkan kelainan hormonal sebagai penyebab perawakan tinggi.
2. Anak dalam kelompok ini mungkin memiliki masalah pertumbuhan, tapi lebih baik
diukur menggunakan perbandingan berat badan terhadap panjang/tinggi atau IMT
terhadap umur.
3. Titik plot yang berada di atas angka 1 menunjukan beresiko gizi lebih. Jika makin
mengarah ke garis Z-scores 2 resiko gizi lebih makin meningkat.
4. Mungkin untuk anak dengan perawakan pendek atau sangat pendek memiliki gizi
lebih.
5. Hal ini merujuk pada gizi sangat kurang dalam modul pelatihan IMCI (Integrated
Management of Childhood Illness in-service training. WHO, Geneva 1997).
Kesan : Status Gizi baik dan Perawakan Normal
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium darah (17 November 2015)
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NORMAL
HEMATOLOGI
Hemoglobin 11.4* g/dL 13.0 – 18.0
Eritrosit 4.11* jt/μl 4.5 – 5.5
Hematokrit 32.9 % 40 – 50
Trombosit 175* 10^3 / μl 150 – 400
Leukosit 16* 10^3 / μl 4.0 – 11.0
MCH 27.7 Pg 26.5 – 33.5
MCHC 34.7 g/dL 31.5 – 35.0
MCV 80 μl^3 80.0 – 97.0
RDW 13 % 10.0 – 15.0
MPV 9.4 μl^3 6.5 – 11.0
PDW 11.6 % 10.0 – 18.0
Laboratorium darah (18 November 2015)
Laboratorium darah (20 November 2015)
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NORMAL
HEMATOLOGI
Hemoglobin 11.2* g/dL 13.0 – 18.0
Eritrosit 4.13* jt/μl 4.5 – 5.5
Hematokrit 33.4 % 40 – 50
Trombosit 146* 10^3 / μl 150 – 400
Leukosit 7.7 10^3 / μl 4.0 – 11.0
MCH 28.7 Pg 26.5 – 33.5
MCHC 32.7 g/dL 31.5 – 35.0
MCV 82 μl^3 80.0 – 97.0
RDW 11 % 10.0 – 15.0
MPV 10.1 μl^3 6.5 – 11.0
PDW 11.7 % 10.0 – 18.0
IMUNOLOGI/SEROLOGI
Widal
Salmonella Typhi O 1/80 Negatif
Salmonella Typhi H 1/40 Negatif
S Paratyphi A-H 1/40 Negatif
Laboratorium darah (21 November 2015)
Laboratorium darah (22 November 2015)
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NORMAL
HEMATOLOGI
Hemoglobin 11.6* g/dL 13.0 – 18.0
Eritrosit 4.27* jt/μl 4.5 – 5.5
Hematokrit 34.8 % 40 – 50
Trombosit 142* 10^3 / μl 150 – 400
Leukosit 4.7 10^3 / μl 4.0 – 11.0
MCH 27.2 Pg 26.5 – 33.5
MCHC 33.3 g/dL 31.5 – 35.0
MCV 81.5 μl^3 80.0 – 97.0
RDW 12.9 % 10.0 – 15.0
MPV 10 μl^3 6.5 – 11.0
PDW 12 % 10.0 – 18.0
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NORMAL
HEMATOLOGI
Hemoglobin 11.3* g/dL 13.0 – 18.0
Eritrosit 4.18* jt/μl 4.5 – 5.5
Hematokrit 33.8 % 40 – 50
Trombosit 131* 10^3 / μl 150 – 400
Leukosit 4.8 10^3 / μl 4.0 – 11.0
MCH 27 Pg 26.5 – 33.5
MCHC 33.4 g/dL 31.5 – 35.0
MCV 80.9 μl^3 80.0 – 97.0
RDW 12.7 % 10.0 – 15.0
MPV 10.1 μl^3 6.5 – 11.0
PDW 12.6 % 10.0 – 18.0
VI. DIAGNOSA SEMENTARA
Tersangka DHF
Diare akut dengan dehidrasi ringan-sedang
VII. INITIAL PLAN
Diagnosa kerja: diare akut dengan dehidrasi ringan-sedang, tersangka DHF
Ip Diagnosa:
o Darah: Hb, hematokrit, leukosit, trombosit, eritrosit, hitung jenis leukosit,
tes Widal
Ip Terapi:
o Farmakologis:
Infus Kaen3B 12 tpm
1125 tpm/hari + 10% = 1237 tpm/hari / 24 / 4 = 12,8 12 tpm/menit
Injeksi cefotaxim 3x200 mg
12,5 x 50 = 625 mg/hari 3 x 200 mg
Injeksi ondansetron 3x1 mg
12,5 x 0,1 = 1,25 mg/x 1 mg/x
Paracetamol syr 3x1 cth k/p
12,5 x 10 = 125 mg/x 1 cth/x
PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NORMAL
HEMATOLOGI
Hemoglobin 12.5* g/dL 13.0 – 18.0
Eritrosit 4.53 jt/μl 4.5 – 5.5
Hematokrit 36.4 % 40 – 50
Trombosit 149* 10^3 / μl 150 – 400
Leukosit 5.5 10^3 / μl 4.0 – 11.0
MCH 27.6 Pg 26.5 – 33.5
MCHC 34.3 g/dL 31.5 – 35.0
MCV 80.4 μl^3 80.0 – 97.0
RDW 13.1 % 10.0 – 15.0
MPV 10.4 μl^3 6.5 – 11.0
PDW 12.2 % 10.0 – 18.0
L bio 2x1 sachet
Zinc 1x1
Ip Monitor:
o KU
o TTV
o BAK
o Tanda-tanda perdarahan (mimisan, gusi berdarah, BAB berdarah)
Ip Edukasi:
o Menjelaskan kepada keluarga pasien tentang kemungkinan penyakitnya
o Berikan minum teh hangat manis cukup banyak
o Makan makanan lunak dengan pola small frequent feeding
VIII. RESUME
Telah diperiksa seorang pasien anak laki-laki, An. N berusia 3 tahun 8 bulan
datang ke UGD RS Bhayangkara pada pukul 22.00 WIB dengan keluhan utama
mual-muntah sejak pagi hari, muntah 6x, isi cairan jernih, mual diperberat ketika
makan. Terdapat keluhan lain yaitu BAB 3x dengan konsistensi cair. Pasien tidak
mau makan karena merasa mual, minum sedikit. BAK terakhir pukul 15.00 WIB.
Terdapat riwayat kejang demam 1 tahun yang lalu.
Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan:
Mulut : bibir kering (+)
IX. FOLLOW UP
Tanggal 18 November 2015
S : muntah berkurang, diare berkurang, BAK sedikit, badan merah dan
gatal setelah disuntik cefotaxime
O : Pemeriksaan fisik
KU: lemas, compos mentis
Suhu: 38,5oC
Papul eritema pada lengan, dada, punggung
A : Tersangka DHF, diare akut dengan dehidrasi ringan-sedang, alergi
cefotaxime
P : Infus Kaen3B 12 tpm
Injeksi ondansetron 3x1 mg
Paracetamol syr 3x1 cth k/p
L bio 2x1 sachet
Zinc 1x1
Tanggal 19 November 2015
S : tidak muntah, mual (+), BAB lembek cair 4x/hari, BAK mulai lebih
banyak
O : Pemeriksaan fisik
KU: sadar, compos mentis
Suhu: 37,1oC
A : Tersangka DHF, diare akut dengan dehidrasi ringan-sedang
P : Infus Kaen3B 12 tpm
Injeksi ondansetron 3x1 mg
Paracetamol syr 3x1 cth k/p
L bio 2x1 sachet
Zinc 1x1
Tanggal 20 November 2015
S : BAB lembek cair 6x/hari, BAK normal
O : Pemeriksaan fisik
KU: sadar, compos mentis
Suhu: 36,3oC
A : Tersangka DHF hari ke-3, diare akut
P : Infus Kaen3B 10 tpm (1125 / 24 / 4 = 11,7 tpm/menit 10
tpm/menit)
Injeksi ondansetron 3x1 mg
Paracetamol syr 3x1 cth k/p
L bio 2x1 sachet
Zinc 1x1
Tanggal 21 November 2015
S : BAB lembek cair 3x/hari, BAK normal, batuk
O : Pemeriksaan fisik
KU: sadar, compos mentis
Suhu: 36,6oC
A : Tersangka DHF hari ke-4, diare akut
P : Infus Kaen3B 10 tpm
Injeksi ondansetron 3x1 mg
Paracetamol syr 3x1 cth k/p
L bio 2x1 sachet
Zinc 1x1
Tanggal 22 November 2015
S : BAB lembek cair 3x/hari, BAK normal, batuk
O : Pemeriksaan fisik
KU: sadar, compos mentis
Suhu: 36,2oC
A : demam dengue, diare akut
P : Infus Kaen3B 10 tpm
Injeksi ondansetron 3x1 mg
Paracetamol syr 3x1 cth k/p
L bio 2x1 sachet
Zinc 1x1
OBH 3x1 cth
X. DIAGNOSA PASTI
Tersangka DHF
Diare akut dengan dehidrasi ringan-sedang
XI. DIAGNOSA BANDING
Tersangka DHF:
o Demam tifoid
Diare akut dengan dehidrasi ringan-sedang:
o Diare akut tanpa dehidrasi
o Diare akut dengan dehidrasi berat
XII. PROGNOSIS
Ad vitam : bonam
Ad fungsionam : bonam
Ad sanationam : dubia ad bonam