Laporan Individu Kkn Tari

44
LAPORAN AKHIR INDIVIDU KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85 UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN KODAM VII/WIRABUANA DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU LAPORAN INDIVIDU KKN REGULER UNHAS PERIODE JUNI-AGUSTUS 2013 DESA LALONG, KECAMATAN WALENRANG, KAB. LUWU, SULAWESI SELATAN NAMA : MENTARI C.P MANTONG NIM : D 111 10 124 FAKULTAS : TEKNIK JURUSAN : TEKNIK SIPIL MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 1

Transcript of Laporan Individu Kkn Tari

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

LAPORAN INDIVIDUKKN REGULER UNHAS

PERIODE JUNI-AGUSTUS 2013DESA LALONG, KECAMATAN WALENRANG,

KAB. LUWU, SULAWESI SELATAN

NAMA : MENTARI C.P MANTONGNIM : D 111 10 124FAKULTAS : TEKNIKJURUSAN : TEKNIK SIPIL

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 1

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN AKHIR INDIVIDU

MAHASISWA KKN UNHAS GELOMBANG 85

TAHUN 2012

NAMA           : MENTARI C.P MANTONG

STAMBUK     : D 111 10 124

DESA : LALONG

KECAMATAN : WALENRANG

KABUPATEN :LUWU

Lalong, Agustus 2013

Mengetahui:

Kepala Desa                                                Koordinator desa

TANDI SARIRA   MUH. AL IMRAN       NIM:B11110020

Menyetujui:

Supervisor,

Dr.rer.nat. Zainal,STP M.Food Tech

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 2

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena atas

berkat dan rahmat-Nya sehingga penulisdapat menyusun Laporan Individu Kuliah

Kerja Nyata (KKN) Reguler UNHAS Gelombang 85 Tahun 2013.

Laporan Pelaksanaan Program Kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler

UNHAS Gelombang 85 Tahun 2013, ini dibuat dengan tujuan bagaimana memahami

kondisi masyarakat secara objektif dan salah satu bentuk pengabdian kepada

masyarakat.

Kendala keterbatasan pengetahuan yang penulis miliki mengakibatkan

penyusunan laporan program kerja ini masih sangat jauh predikat sangat sempurna.

Namun berkat bantuan dan masukan dari berbagai pihak setidaknya laporan program

kerja individu ini menjadi sedikit lebih baik oleh karenanya penulis menyampaikan

pengahargaan setinggi-tingginya dan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada

Bapak Dr.rer.nat. Zainal ,STP M.Food Tech dan Risa Dama Putra, S.SOS selaku

Supervisor, yang telah banyak meluangkan waktunya ditengah kesibukannya yang

dia hadapi untuk mengarahkan dan membimbing penulis dalam mengenal lebih jauh

tentang bagaimana Ber-KKN.

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 3

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Rasa terima kasih kepada :

1. Rektor Universitas Hasanuddin beserta jajarannya.

2. Pengelola P2KKN LPM Unhas , serta staf dan satgas yang telah

bertugas dengan baik selama KKN Reguler UNHAS Gelombang 85

Tahun 2013 ini berlangsung.

3. Kepala Desa Lalong, Bapak Tandi Sarira

Beserta jajaran dan staf Kantor Desa Masing atas dukungannya selama

kami KKN

4. IBU SUARNA PAIRI sekeluarga yang telah memerima kami

dirumahnya dengan penuh lapangdada dan kerendahan hatinya.

5. Ibu Lilis selaku Sekertaris Desa yang terus mendampingi kami dalam

menjalankan program kerja selama KKN

6. Para Kepala Dusun dan Tokoh – tokoh Masyarakat Desa Lalong yang

telah menerima kami dengan baik dan membantu kami dalam menye-

lesaikan program kerja kami selama di lokasi.

7. Kepala SD Desa LALONG yang telah memberi dukungan kepada

kami

8. Siswa-siswi SD se-Desa Masing yang terus semangat dalam mengikuti

dan berpartisipasi pada kegiatan-kegiatan kami.

9. Serta Masyarakat yang telah menerima kedatangan kami dan pihak

lain yang tak sempat kami tuliskan, kami haturkan banyak terima kasih

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 4

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Penulis menyadari bahwa apa yang terdapat dalam laporan program kerja

inividu ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu penulis memohon minta maaf

apabila terdapat kekurangan dalam laporan program ini. Akhir kata, Penulis ucapkan

banyak terima kasih.

Makassar, AGUSTUS 2013

MENTARI C.P MANTONGD 111 10 124

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 5

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

DAFTAR ISI Halaman

Halaman judul..........................................................................................

Lembar pengesahan.................................................................................

Kata pengantar.........................................................................................

BAB I. Pendahuluan

A. Latar Belakang............................................................................

B. Tujuan..........................................................................................

C. Manfaat........................................................................................

BAB II. Gambaran Umum Potensi Lokasi

A. Keadaan Geografis......................................................................

B. Keadaan Demografis...................................................................

2.2.1 Jumlah Penduduk ..........................................................

2.2.2 Mata Pencaharian Pokok Penduduk ..............................

C. Keadaan Sosial Budaya...............................................................

D. Sarana dan Prasarana..................................................................

BAB III. Identifikasi Permasalahan dan Pemecahan Masalah

A. Identifikasi Masalah....................................................................

B. Pemecahan Masalah....................................................................

C. Kendala yang Dihadapi...............................................................

BAB IV. Kegiatan yang Dilaksanakan

A.Pembuatan Papan Nama Rumah Kepala Desa dan Dusun. ...... .

B.Pembuatan Batas Dusun ..............................................................

C.Pembuatan Papan HATINYA PKK

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 6

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

BAB V. Penutup

A. Kesimpulan..................................................................................

B. Saran.............................................................................................

LAMPIRAN

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 7

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Tingkat pendidikan desa masing

Tabel 2. Tingkat strata sosisal desa masing

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 8

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Foto-foto kegiatan sosialisasi cara belajar yang efektif di tingkat

sekolah dasar

Lampiran 2. Foto-foto kegiatan kerja bakti

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 9

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Salah satu Tridarma Perguruan Tinggi yang diemban selama ini adalah

Pengabdian pada Masyarakat. Untuk mewujudkan hal itu, maka UNHAS selaku

perguruan tinggi bersama beberapa perguruan tinggi lainnya menjadi pelopor dalam

suatu bentuk kegiatan pengabdian pada masyarakat yang bernama Kuliah Kerja

Nyata (KKN).

Kuliah kerja nyata (KKN) adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara

memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah-tengah

masyarakat di luar kampus, dan secara langsung mengidentifikasi serta menangani

masalah-masalah pembangunan yang dihadapi. KKN dilaksankan oleh perguruan

tinggi dalam upayanya meningkatkan isi dan bobot pendidikan bagi mahasiswa, dan

untuk menambahkan nilai tambah yang lebih besar pada pendidikan tinggi.

Kuliah kerja nyata (KKN) muncul dari konsep atas kesadaran mahasiswa

sebagai calon sarjana untuk dapat memanfaatkan sebagian waktu belajarnya

disamping di ruang kuliah dan perpustakaan juga dapat bekerja menyumbangkan

pengetahuan dan ilmu yang telah diperolehnya secara langsung dalam membantu

memecahkan dan melaksanakan pembangunan di dalam kehidupan masyarakat. KKN

merupakan suatu bentuk kegiatan yang memadukan darma pendidikan dan

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 10

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

engajaran, penelitian serta pengabdian kepada masyarakat sekaligus dalam suatu

kegiatan.

Kuliah Kerja Nyata Reguler Universitas Hasanuddin telah memasuki

gelombang ke-85 dalam pelaksanaannya tahun ini. Lebih dari 2900 mahasiswa dari

berbagai interdisiplin ilmu turut berpartisipasi dalam KKN Reguler Gelombang ini.

Terdapat ENAM kabupaten yang menjadi daerah tujuan KKN Gelombang 85, yakni

Kabupaten LUWU,LUWU UTARA,LUWU TIMUR,SELAYAR,POLMAN DAN

MAJENE.

Kabupaten LUWU menjadi salah satu daerah tujuan dari kegiatan KKN tahun

ini. Banyaknya Potensi yang dimiliki oleh kabupaten LUWU menjadikan kabupaten

ini sangat relevan untuk dijadikan tempat mahasiswa akan melaksankan Kuliah Kerja

Nyata. Terdapat DELAPAN kecamatan yang menjadi tempat mahasiswa akan

mengabdi kepada masyarakat. Kecamatan tersebut diantaranya, kecamatan LILI

RIALAU, LALABATA, LILIRIAJA, GANRA, CITTA’, DONRI-

DONRI ,MARIORIWAWO, DAN MARIORIAWA. Adapun kami ditempatkan

pada Kecamatan WALENRANG dengan jumlah mahasiswa ± 42 orang .

Mahasiswa di Kecamatan Walenrang ini kemudian disebar ke beberapa

desa/kelurahan . Sebanyak Sembilan Desa/kelurahan telah dipersiapkan untuk

menjadi tempat posko KKN di Kecamatan Walenrang . Adapun kami ditempatkan di

Desa Lalong, Kec. Walenrang, Kab. Luwu.

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 11

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

B. Tujuan KKN

KKN adalah program intrakurikuler dengan tujuan utama untuk memberikan

pendidikan kepada mahasiswa. Namun demikian, karena pelaksanaannya mengambil

lokasi di masyarakat dan memerlukan keterlibatan masyarakat, maka realisasinya

harus sekaligus bisa memberikan manfaat bagi masyarakat. Karenanya KKN

memiliki arah yang ganda, yaitu: memberikan pendidikan tidak hanya dalam kelas

tetapi juga pendidikan pelengkap kepada mahasiswa untuk pengembangan diri

dengan melakukan interaksi sosial kemayarakatan di luar kelas, dan membantu

masyarakat serta pemerintah melancarkan kegiatan sosial kemasyarakatan dan

kegiatan pembangunan di lokasi KKN.

Secara ringkas, Tujuan yang harus dicapai melalui pelaksanaan KKN, yaitu:

Menjadikan lebih dewasanya kepribadian mahasiswa dan bertambah luasnya

wawasan mahasiswa.

Memacu pembangunan masyarakat dengan menumbuhkan motivasi

kekuatan sendiri.

Mendekatkan Perguruan Tinggi kepada masyarakat

Membantu masyarakat dalam hal pemikiran dan tenaga, serta Ilmu penge-

tahuan dan Teknologi (IPTEKS) dalam merencanakan dan melaksanakan

pembangunan.

Membantu masyarakat dalam memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan

untuk merencanakan, merumuskan, dan melaksankan pembangunan.

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 12

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Menggali serta menumbuhkan potensi swadaya masyarakat sehingga mampu

berpartisipasi aktif dalam pembangunan.

Memberikan manfaat dan bantuan tenaga dari mahasiswa dalam melak-

sanakan program-program pembangunan.

Membantu menciptakan kader-kader penerus pembangunan di dalam

masyarakat sehingga terjamin kelanjutan upaya pemnbangunan.

C. Sasaran KKN

Pada dasarnya KKN (Kuliah Kerja Nyata) mempunyai tiga kelompok sasaran,

yaitu mahasiswa, masyarakat bersama Pemerintah Daerah, dan Perguruan Tinggi.

Masing-masing akan memperoleh manfaat dari pelaksanaan KKN, sebagai berikut:

Mahasiswa.

Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa tentang peman-

faatan ilmu, teknologi dan seni yang dipelajarinya bagi pelaksanaan

pembangunan.

Mendewasakan cara berpikir serta meningkatkan daya penalaran maha-

siswa dalam melakukan penelaahan, perumusan, dan pemecahan

masalah secara pragmatis ilmiah.

Memberikan keterampilan kepada mahasiswa untuk melaksanakan pem-

bangunan dan pengembangan masyarakat berdasarkan IPTEKS secara

interdisipliner atau antar sektor.

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 13

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Masyarakat Bersama Pemerintah Daerah / Institusi

Memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga, serta IPTEKS dalam me-

rencanakan dan melaksanakan pembangunan.

Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk merencanakan, me-

rumuskan, dan melaksanakan pembangunan.

Terbentuknya kader-kader penerus pembangunan di dalam masyarakat

sehingga terjamin kelanjutan upaya pembangunan.

Perguruan Tinggi

Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswa

dengan proses pambangunan di tengah-tengah masyarakat, sehingga

kurikulum, materi perkuliahan dan pengembangan ilmu yang ada diPer-

guruan Tinggi dapat disesuaikan dengan tuntutan nyata pembangunan.

Memperoleh berbagai kasus yang berharga yang dapat digunakan

sebagai contoh dalam memberikan materi perkuliahan dan berbagai

masalah untuk pengembangan penelitian.

Meningkatkan, memperluas, dan mempererat kerjasama dengan

instansi serta depertemen lain melalui rintisan kerjasama dari mahasiswa

yang melaksanakan KKN.

BAB II

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 14

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

GAMBARAN UMUM POTENSI LOKASI

Gambaran Umum Desa Lalong

Desa rompegading adalah induk dari pemekaran desa pattojo yang terbentuk

dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat.

Adapun potensi serta prospek untuk berkembang dan telah tergarap oleh masyarakat

adalah sektor pertanian. Hal ini karena posisis desa rompegading berada pada wilayah

Dataran rendah dengan dikelilingi oleh pegunungan karst.

Penduduk desa rompegading mayoritas memeluk agama islam.

Keadaan Geografis

a. Letak Geografis

Desa rompegading merupakan salah satu dari 8 Desadan kelurahan di

wilayah Kecamatan liliriaja. Desa rompegading berjarak ±12 Km dari pusat

pemerintahan kecamatan, sedangkan jarak ke Ibu Kota Kabupaten soppeng ±23

Km yang dihubungkan dengan sarana jalan aspal.

Secara administrasi, wilayah desa rompegading berbatasan dengan :

Sebelah utara berbatasan dengan kelurahan galung

Sebelah timur berbatasan dengan kelurahan jennae

Sebelah selatan berbatasan dengan desa timusu

Sebelah barat berbatasan dengan desa pattojo

b. Keadaan Alam

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 15

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Wilayah desa rompegading merupakan salah satu desa yang beriklim tropis

dengan suhu udara berkisar ± 23o C dan berada pada ketinggian 150 mdpl

(meter diatas permukaan laut), dengan luas 1300 ha, terdiri dari 2 (dua) dusun

yang terdiri dari :

1. Dusun polewali

2. Dusun rompegading

Keadaan Sosial-Ekonomi Penduduk

Jumlah Penduduk

Jumlah penduduk di Desa rompegading± 2676 jiwa. Adapun rinciannya

sebagai berikut :

1. Dusun rompegading : 1244 jiwa

2. Dusun polewali : 1432 Jiwa

Tingkat Pendidikan

Pra-Sekolah

Tidak Tamat SD

SD SMP SMA Sarjana

5% 5% 10% 15% 30% 35%

Tingkat Strata Sosial

Petani Pedagang PNS Buruh Peternak Swasta30% 10% 35% 5% 10% 10%

Keadaan Ekonomi Masyarakat

Dari tahun ketahun perekonomian masyarakat Desa rompegading

semakin membaik, ini dilihat sermakin meningkatnya partisipasi masyarakat

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 16

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

dalam kegiatan pembangunan yang bersifat fisik diantaranya rehabilitasi dan

pembuatan pos Kambling, permbuatan batas Desa, penanaman bibit pohon,

serta sarana dan prasaran lingkungan yang lengkap dan memadai.

Peningkatan ekonomi masyarakat juga dapat dilihat dari jumlah

pendapatan masyarakat yang bersumber dari pertanian yang semakin

meningkat dan mendapat dukungan dari pemerintah setempat. Demikian

halnya dengan usaha peternakan sapi juga menambah pendapatan masyarakat.

Dsamping itu, sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai pns

(pegawai negeri sipil) .

Keadaan Kesehatan Massyarakat

PUSTU (Puskesmas Pembantu) Desa rompegading sebagai pusat

pelayanan keshatan di Desa rompegading, manfaatnya sangat besar dirasakan

oleh masyarakat terutama dalam pemberian pelayanan. Hal ini dilihat dari

pencapaian keberhasilan dibidang kesehatan antara lain sebagai berikut :

Gizi balita semakin membaik

Cakupan Imunisasi Polio yang juga semakin meningkat

Kepemilikan WC pribadi yang juga bertambah.

BAB III

IDENTIFIKASI MASALAH DAN KENDALA YANG DIHADAPI

3.1 Identifikasi Masalah

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 17

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Identifikasi masalah merupakan langkah awal untuk melakukan suatu

rencana kegiatan. Masalah-masalah yang ditemukan pada masyarakat perlu

diidentifikasi secara jelas dan spesiifik dengan menfokuskan pada wilayah kerja

dimana sumberdaya setempat dapat mengatasi masalah tersebut.

Adanya identifikasi masalah diwilayah kerja Desa Lalong memberikan

gambaran dengan jelas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi masalah tersebut,

upaya-upaya yang dapat dilakukan, sumberdaya yang tersedia, serta factor-faktor

pendukung dan penghambat upaya tersebut. Keberadaan KKN UNHAS di Desa

masing sendiri tidak luput dari program-program kerja merupakan bagian dari syarat

pelaksanaan KKN. Beberapa masalah yang dihimpun oleh mahasiswa setelah melalui

proses observasi serta FGD (Focus Group Discussion) dengan masyarakat desa

selama ±1 minggu adalah

SARANA DAN PRASARANA

Ketidak jelasan bagi pendatang baru di Desa dalam membedakan dusun-

dusun saat Observasi daerah Desa

Sulitnya Mencari rumah Kepala Dusun

Tidak adanya Prasana bagi PKK di Desa

3.2 Pemecahan Masalah

Berdasarkan hasil identifikasi masalah yang kami temukan di Desa Lalong

dan dengan menyesuaikan kemampuan yang dimiliki dalam hal tenaga, waktu,

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 18

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

biaya,serta kondisi dan sumber daya yang ada di lapangan maka kami menetapkan

upaya pemecahan masalah dengan merumuskan program kerja sebagai berikut :

Bidang Sarana dan Prasarana

Pembuatan papan nama rumah Kepala Desa dan Kepala Dusun .

Pembuatan Batas Dusun

Pembuatan papan HATINYA PKK

Dalam meningkatkan kelengkapan Sarana dan Prasarana di

Desa Lalong dan minat ibu PKK dalam setiap kegiatan pengembangan

desa,maka kami berinisiatif dalam pengadaan batas dusun dan papan nama

rumah kepala desa dan kepala dusun.

3.3 Kendala Yang Dihadapi

Kendala yang dihadapi secara umum adalah jarak yang cukup jauh untuk

mencapai 4 dusun Desa Lalong , yaitu: Dusun Matarin,Kanna,Maindo dan Bolu

tambunan. Selain itu, kurangnya sarana transportasi akibat jalan yang jelek menuju

dusun Matarin semakin menambah kesulitan untuk mencapainya.

Keterbatasan waktu dan tenaga untuk pelaksanaan program kerja juga menjadi

kendala. Hal ini disebabkan karena tiga kegiatan tersebut memang membutuhkan

waktu dan tenaga yang lebih,dan kami mahasiswa kkn di desa lalong hanya

berjumlah 4 orang yang masing-masing memiliki program kerjanya.

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 19

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Cuaca buruk juga merupakan salah satu kendala yang kami hadapi setiap

pengerjaan batas dusun dan papan lainnya,sebab saat pengecetan dan pemasangan

dibutuhkan cuaca yang baik.Keterlambatan dalam pelaksanaan program kerja

ini,cukup banyak disebabkan karna penundaan saat hujan turun.

Di samping beberapa kendala di atas, secara umum kendala yang hampir

dialami oleh tiap program kerja adalah kendala dalam hal biaya atau pendanaan.

Hampir seluruh program kerja mengalami kendala tersebut. Oleh karenanya

dibutuhkan usaha taktis untuk mengatasi kendala ini. Dan usaha taktis tersebut berupa

penyederhanaan program kerja sedemikian rupa sehingga dapat disesuaikan dengan

biaya yang tersedia dan dengan bantuan list dana yang dijalankan kepada masyarakat

desa saat musim panen di desa lalong,atas usulan kepala desa.

BAB IV

KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 20

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Beberapa program kerja yang telah diseminarkan selanjutnya menuju tahap

pelaksanaan selama dua bulan. Dinamika dalam masa pelaksanaan program kerja

tentunya tidak selamanya mulus, terdapat beberapa kali penundaan akibat beberapa

permasalahan yang ditemukan selama masa KKN. Namun pada akhirnya hampir

seluruh kegiatan dapat diselesaikan sebelum masa penarikan KKN. Adapun detail

pelaksanaan kegiatan adalah sebagai berikut :

Bidang Sarana dan Prasarana

a. Pembuatan Papan Nama Rumah Kepala Desa dan Kepala Dusun

Tujuan : Memperjelas tempat tinggal dan jabatan tuan rumah

selaku kepala Desa dan kepala Dusun

Sasaran : Masyarakat Desa Lalong dan masyarakat lainnya

Target : Dapat menemukan rumah Kepala Desa dan Kepala

Dusun dengan mudah

Waktu Pelaksanaan : Minggu ke-3 – Minggu ke-5, juli-agustus 2013

Minggu ke-3 – Minggu ke-5, juli-agustus 2013

Tempat Pelaksanaan : rumah salah satu warga dusun uraso (toko

kayu),rumah kepala dusun (pemasangan)

Realisasi : Terlaksana dengan baik, namun kurang dihadiri oleh

masyarakat saat pemasangan papan tersebut

b. Pembuatan Batas Dusun

Tujuan : Memberikan kepastian batas dusun di desa Lalong

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 21

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Sasaran : Seluruh anggota Masyarakat Desa Lalong

Target : Masyarakat mudah mencari tempat yang dituju di desa

Lalong dengan mengetahui dusunnya.

Waktu Pelaksanaan : Minggu ke-3 – Minggu ke-5, juli-agustus 2013

Tempat Pelaksanaan : rumah salah satu warga dusun uraso (toko kayu)

Realisasi : Terlaksana dengan baik dan didukung oleh kepala

dusun.

c. Pembuatan papan HATINYA PKK

Tujuan : Memberikan gambaran kepada ibu-ibu PKK mengenai

tujuan PKK

Sasaran : ibu-ibu PKK

Target : minat ibu-ibu dalam mengambil bagian kemajuan desa

Lalong tumbuh dan melaksanakan kegiatan sesuai

dengan HATI PKK.

Waktu Pelaksanaan : Minggu ke-3 – Minggu ke-5, juli-agustus 2013

Tempat Pelaksanaan : rumah salah satu warga dusun uraso (toko kayu) dan

posko kkn,kantor desa (pemasangan)

Realisasi : Terlaksana dengan baik

BAB V

PENUTUP

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 22

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

5.1 Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat kami tarik dari pelaksanaan program kerja

yang telah dilaksanakan selama kurang lebih dua bulan di Desa masing Kecamatan

Lilirilau Kabupaten soppeng, antara lain :

1. Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah bentuk pendidikan yang membe-

rikan pengalaman kerja setiap individu dalam memperoleh pengalaman di-

lapangan baik secara tehnis maupun teori.serta kemampuan yang miliki

oleh setiap peserta KKN yang berada di tengah-tengah masyarakat dalam

menyelesaikan permasalahan yang dialami masyarakat setempat dalam

pembangunan.

2. Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah sebuah pelajaran yang tidak di da-

patkan dalam perkuliahan, sebab ver-KKN mahasiswa dapat mematangkan

kepribadian dan menumbuhkan rasa percaya diri dalam kehidupan sosial

masyarakat.

3. Desa Lalong, Kec. Walenrang merupakan desa dengan potensi yang

berlipat ganda, tidak hanya dengan pertanian, sehingga secara rata-rata

keadaan ekonomi masyarakatnya sudah baik.

4. Partisipasi masyarakat terhadap kegiatan KKN ternyata sengatlah be-

sar. Terbukti dengan tingkat animo masyarakat yang tinggi di setiap kegia-

tan kami.

5.2 Saran

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 23

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Adapun saran yang dapat kami berikan demi perkembangan dan kemajuan

pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di masyarakat guna peningkatan

produktivitas kegiatan program kerja di lapangan, antara lain :

1. Sebaiknya sebelum mahasiswa terjun ke lapangan diberikan terlebih

dahulu gambaran lokasi dan keadaan pola prilaku masyarakat sehingga

memudahkan dalam bersosialisasi dengan masyarakat.

2. Sebaiknya Mahasiswa yang akan mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata

(KKN) diberikan lebih banyak materi pengenalan lapangan sehingga

memudahkan asimilasi mahasiswa terhadap kebiasaan masyarakat

setempat.

3. Sebaiknya untuk KKN yang selanjutnya lebih ditingkatkan lagi

pengawasan terhadap mahasiswa di lapangan, agar mahasiswa dapat terus

terkontrol kegiatannya.

4. Diperlukan perhatian dan kerjasama yang baik antara masyarakat dan anak

KKN demi terciptanya suasana yang mendukung kearah perkembangan

dan kemajuan pembangunan. Dalam artian masyarakat jangan hanya

menyetujui program kerja mahasiswa tetapi dapat juga berperan secara

aktif didalamnya.

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 24

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

LAMPIRAN

Galeri Foto Kegiatan

Bidang Sarana Dan Prasarana

Pengamplasan Papan

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 25

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

Pengecetan Papan

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 26

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 27

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 28

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 29

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 30

LAPORAN AKHIR INDIVIDUKULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GEL. 85

UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGANKODAM VII/WIRABUANA

DESA LALONG , KEC.WALENRANG , KAB. LUWU

MENTARI C.P MANTONG D 111 10 124 Page 31