LAPORAN HASIL AUDIT MUTU INTERNAL TAHUN...
Transcript of LAPORAN HASIL AUDIT MUTU INTERNAL TAHUN...
LAPORAN HASIL AUDIT MUTU INTERNAL
TAHUN AKADEMIK 2013-2014
PROGRAM STUDI
1. PENDIDIKAN MATEMATIKA2. PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA3. PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS4. PENDIDIKAN PLS5. PENDIDIKAN PAUD
SATUAN PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI)SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU
PENDIDIKAN (STKIP) SILIWANGI BANDUNG2014
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas
berkat--Nya, Laporan Hasil Audit Mutu Internal di STKIP Siliwangi Tahun
Akademik 2014 dapat kami selesaikan.
Kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah
memberikan kontribusinya baik dalam proses persiapan, pelaksanaan
sampai terselesaikannya laporan ini, diantaranya:
1. Pimpinan STKIP Siliwangi yang telah memberikan dukungan
pendanaan dan fasilitas dalam penyusunan SPMI
2. Para Ketua Program Studi sebagai Audit yang telah bersedia
meluangkan waktunya untuk diaudit di sela-sela kesibukan mereka
menjalankan tugas akademik maupun tugas penunjang akademik
lainnya.
3. Staf di Satuan Penjaminan Mutu Internal yang telah membantu
terlaksananya pengukuran ini mulai dari persiapan, proses
pengambilan data, inputdata, sampai penulisan laporan.
4. Kabag. IT dan Kepegawaian yang telah membantu mengolah data.
5. Semua pihak yang tentu saja tidak dapat kami sebutkan satu persatu
tetapi telah memberikan kontribusi yang signifikan.
Pelaksanaan audit dan penyajian laporan hasil audit mutu internal ini
masih banyak kekurangan, sehingga masukan dan umpan balik yang bersifat
membangun sangat kami butuhkan.
Bandung , 24 Desember 2014
Tim Penyusun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................... i
DAFTAR ISI ................................................................................................... ii
EXECUTIVE SUMMARY ............................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1
A. Latar Belakang .......................................................................................................1
B. Tujuan Pengukuran ...............................................................................................1
C. Waktu Pelaksanaan Kegiatan .............................................................................1
D. Responden................................................................................................................2
E. Aspek/Komponen yang Diukur .........................................................................2
F. Metode Analisis Data ...........................................................................................2
G. Sistematika Pelaporan ..........................................................................................2
BAB II HASIL AUDIT MUTU INTERNAL ................................................. 3
A. Visi Misi, Tujuan dan Sasaran serta Strategi Pencapaian..........................3
B. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan
Mutu .........................................................................................................................5
C. Sumber Daya Manusia .........................................................................................9
D. Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik ..................................10
E. Pembiayaan, Prasarana, Sarana, dan Sistem Informasi ............................13
F. Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada Masyarakat, dan
Kerjasama .............................................................................................................18
BAB III KESIMPULAN ............................................................................... 23
BAB IV REKOMENDASI............................................................................ 27
iii
EXECUTIVE SUMMARY
Penjaminan mutu internal di STKIP Siliwangi mengacu pada indikator yaitu
mengutamakan kompetensi pedagogik dan professional yang dilandasi
kepribadian dan sosial yang berbasis keprawiraan. Hal ini dilakukan sebagai
upaya pembentukan karakter sivitas akademika STKIP Siliwangi dalam
memiliki kinerja dan dapat melayani secara professional sejalan dengan
tridharma perguruan tinggi.
Strategi pencapaian sasaran visi, misi, dan tujuan perlu diupayakan agar
mempunyai indikator dan waktu pencapaian yang jelas. Sosialisasi visi misi
prodi/bagian perlu dilakukan secara terus menerus. Dalam hal umpan balik
proses pembelajaran diperlukan komitmen dan konsistensi agar proses
umpan balik berjalan secara terus menerus. Terkait upaya pelacakan dan
perekaman data lulusan (tracer study) diperlukan komitmen semua untuk
melakukan tracer study secara berkelanjutan dan ter-update. Tracer study
dibarengi dengan pengisian kuisioner secara daring (online). Untuk
meningkatkan indeks kepuasaan tenaga pendidik, tenaga kependidikan, dan
mahasiswa terhadap prasarana pembelajaran diperlukan kebijakan pimpinan
tentang identifikasi sarana dan prasarana pembelajaran sekaligus tindak
lanjutnya. Untuk meningkatkan kenyamanan dalam pembelajaran, perlu
disediakan ruang kuliah yang nyaman dan memadai (rasio jumlah dan luas
ruang kuliah dan mahasiswa belum terpenuhi). Untuk kelancaran proses
administrasi diperlukan penambahan jumlah komputer dan penunjang
teknologi informasi (TI) untuk staf administrasi. Diperlukan kebijakan
pimpinan untuk mendorong dosen dalam mempublikasikan hasil penelitian.
Untuk meningkatkan jumlah keterlibatan mahasiswa dalam penelitian dosen
diperlukan dokumen kebijakan pimpinan yang mewajibkan dosen untuk
melibatkan mahasiswa dalam penelitian terutama mahasiswa yang sedang
dan akan menyusun tugas akhir.
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penjaminan mutu internal di STKIP Siliwangi mengacu pada indikator
mengutamakan kompetensi pedagogik dan professional yang dilandasi
kepribadian dan sosial yang berbasis keprawiraan. Hal ini dilakukan sebagai
upaya pembentukan karakter sivitas akademika STKIP Siliwangi dalam
memiliki kinerja dan dapat melayani secara professional sejalan dengan
tridharma perguruan tinggi.
Pelaksanaan penjaminan mutu di setiap program studi/bagian
merupakan gambaran kualitas pelaksanaan tridharma perguruan tinggi
sehingga pelaksanaannya harus dipantau dan dipastikan berjalan. SPMI
sebagai Lembaga yang bertanggungjawab atas pelaksanaan penjaminan mutu
di STKIP Siliwangi memandang perlu mengaudit pelaksanaan penjaminan
mutu tersebut ditinjau dari 7 aspek yang sesuai dengan 7 standar dalam
borang. Kedelapan standar tersebut merupakan barometer penilaian ekternal
dari BAN-PT.
B. Tujuan Pengukuran
Tujuan dari kegiatan Audit Mutu Internal adalah untuk mengukur
tingkat pelaksanaan penjaminan mutu dalam 7 aspek sesuai aspek dalam
borang disetiap Program Studi diseluruh STKIP Siliwangi, sehingga dapat
diketahui aspek-aspek mana yang perlu dipertahankan dan aspek-aspek mana
yang perlu ditindaklanjuti.
C. Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Audit Mutu Internal ini dilaksanakan pada bulan Desember
2014.
3
BAB II HASIL AUDIT MUTU INTERNAL
A. Visi Misi, Tujuan dan Sasaran serta Strategi Pencapaian
Tabel 2.1Visi Misi, Tujuan dan Sasaran serta Strategi Pencapaian
NO ASPEK YANG DIEVALUASI JAWABAN
A. Visi Misi, Tujuan dan Sasaran serta Strategi
Pencapaian
Ya Tidak
1. Apakah Pembuatan visi misi prodi/bagian melaluilokakarya?
2. Apakah strategi pencapaian sasaran mempunyaiindikator dan periode waktu pencapaian yang jelas?
3. Apakah dalam menyusun visi misi menggunakanreferensi yang jelas?
4. Apakah visi misi telah disosialisasikan?
5. Apakah sosialisasi visi misi dilakukan secara terusmenerus?
6. Apakah visi misi sudah dipahami oleh civitasakademika?
Deskripsi
1. Pembuatan visi misi prodi/bagian melalui lokakarya penyusunan visi
misi Program Studi dilakukan melalui lokakarya tetapi hanya 82,5 %
yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan (dosen, staf,
mahasiswa, alumni, dan pengguna) dan 17,5 % hanya melibatkan
dosen, staf, dan mahasiswa (tidak melibatkan alumni dan pengguna).
2. Strategi pencapaian sasaran mempunyai indikator dan periode waktu
pencapaian yang jelas. Strategi pencapaian sasaran 42,5% mempunyai
indikator dan periode waktu pencapaian yang jelas, 32,5% tidak
mempunyai indikator dan periode waktu pencapaian yang jelas, dan
25% tidak memberikan jawaban.
3. Penyusun visi misi menggunakan referensi yang jelas. Penyusun visi
misi 100% menggunakan referensi yang jelas : 50% hanya mengacu
4
pada panduan akademik/peraturan akademik, 32,5% mengacu pada
panduan akademik/peraturan akademik dan renstra 17,5% mengacu
pada panduan akademik/peraturan akademik, renstra, dan rentra STKIP
Siliwangi
4. Sosialisasi visi misi prodi/ bagian
Visi misi 100% disosialisasikan kepada: 80% kepada seluruh pemangku
kepentingan (dosen. Mahasiswa, staf, alumni, dan pengguna), 15%
kepada dosen. Mahasiswa, staf, dan alumni, dan 5% hanya kepada
dosen, mahasiswa, dan staf. Media yang dipakai untuk sosialisasi
adalah 77,5% melalui koran, spanduk, baner, temu ilmiah, seminar,
pelatihan, workshop, 7,5% melalui spanduk, baner, dan temu ilmiah,
10% melalui koran, spanduk, baner,dan temu ilmiah, dan 5% melalui
koran, spanduk, baner, wibsite dan temu ilmiah
5. Sosialisasi visi misi dilakukan secara terus menerus
Sosialisasi visi misi 45% hanya dilakukan secara terus menerus (rutin)
dan 55% dilakukan secara tidak rutin (insidental). Sebagian besar (55%)
sosialisasi visi misi dilakukan secara tidak rutin atau hanya dilakukan
pada saat pertemuan/rapat dengan dosen, staf, dan mahasiswa atau pada
saat ada pertemuan ilmiah dengan alumni, pengguna atau masyarakat
umum.
6. Pemahaman civitas akademika terhadap visi misi
Sebanyak 80% civitas akademika baik dosen, staf, maupun mahasiswa
memahami visi misi. Pemahaman visi misi ini ditelusuri melalui angket
dan sebagian melalui wawancara langsung.
5
B. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan PenjaminanMutu
Tabel 2.2Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan
Penjaminan Mutu
NO ASPEK YANG DIEVALUASI JAWABAN
B TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEMPENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU
Ya Tidak
1. Apakah ada dokumen kebijakan sistempemilihan/pengangkatan ketua Prodi?
2. Apakah pemilihan ketua prodi/bagian memilikimekanisme pemilihan yang demokratis dan kriteriayang jelas (berdasarkan asas kredibel)?
3. Apakah ketua prodi/bagian telah mengelola prodi/bagian berdasarkan asas transparansi (penetapanjadwal kuliah, dosenpembimbing dan penguji,dosenPA,dll selalu melibatkan dosen)? Rapat awal(persiapan perkuliahan) dan akhir semester (evaluasisemester dan jdw smt berikut)
4. Apakah ketua proditelah mengelola / prodi/ bagianberdasarkan asas akuntabel (dokumen dan informasimudah diakses, ada audit internal dan eksternal?
5. Apakah ketua proditelah mengelola prodiberdasarkanasas bertanggungjawab (menyampaikan pertanggungjawaban pada rapatdosen, pimpinan dan rapat kerja)?Setiap rapat dilaporkan
6. Apakah ketua prodi/ bagian telah mengelolaprodi/bagian berdasarkan asas adil (semua dosenmemiliki kesempatan yang sama dalam pelaksanaanakademik)?
7. Apakah ketua prodi mampu menjabarkan visi misidalam bentuk program dan kegiatan?
8. Apakah ketua prodi mampu membina/menjalinkemitraan dan kerjasama dengan pihak lain danketerlibatannya dalam organisasi publik?
6
9. Apakah ketua prodi/bagian telah mengelola prodi/bagian berdasarkan unsur-unsur manajemen?
10. Apakah prodi mempunyai dokumen penjaminanmutu?
11. Apakah ada umpan balik dari mahasiswa, dosen danpengguna terkait pelayanan proses pembelajaran diProdi?.
12. Apakah ketua Prodi sudah melakukan upaya-upayauntuk menjamin keberlanjutan (sustainability) mutuprodi (pilihan bisa lebih dari satu); Upaya untuk peningkatan animo calon
mahasiswa Upaya peningkatan mutu manajemen ada,
pelatihan internal Upaya untuk peningkatan mutu lulusan, pelatihan Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama
kemitraan Upaya dan prestasi dalam memperoleh dana hibah
kompetitif Lainnya, Sebutkan:
13. Apakah ada hambatan yang ditemui ketua Prodi dalammeningkatan mutu berkelanjutan?
Deskripsi
1. Dokumen kebijakan sistem pemilihan/pengangkatan ketua Prodi
Semua Prodi memiliki dokumen kebijakan sistem pemilihan/
pengangkatan ketua Prodi. Dokumen kebijakan tersebut 70% berupa
statuta, keputusan senat dan SOP/Tatib pemilihan, sedangkan 30%
hanya berupa SOP/Tatib pemilihan
2. Pemilihan ketua prodi memiliki mekanisme pemilihan yang demokratis
dan kriteria yang jelas (berdasarkan asas kredibel).
Semua Prodi memiliki mekanisme pemilihan yang demokratis dan
kriteria yang jelas tetapi hanya 40% yang bisa menunjukkan buktinya.
3. Ketua prodi telah mengelola prodi berdasarkan asas transparansi.
Semua ketua prodi telah mengelola prodi berdasarkan asas
transparansi, dokumen berupa: undangan dan daftar hadir rapat
penyusunan jadwal kuliah, sistem pembagian dosen pembimbing,
dosen PA, dan menguji.
7
4. Ketua prodi telah mengelola prodi berdasarkan asas akuntabel.
Semua ketua prodi telah mengelola prodi berdasarkan asas akuntabel,
dokumen berupa: hasil audit internal dan eksternal.
5. Ketua prodi telah mengelola prodi berdasarkan asas bertanggung
jawab.
Semua ketua prodi telah mengelola prodi berdasarkan asas bertanggung
jawab, dokumen berupa: undangan dan daftar hadir rapat evaluasi awal
dan akhir semester serta setiap akhir tahun terlibat.
6. Ketua prodi telah mengelola prodi berdasarkan asas adil.
Semua ketua prodi telah mengelola prodi berdasarkan asas adil,
dokumen berupa: jadwal kuliah dan matriks pembagian dosen
pembimbing, dosen PA, dan menguji.
7. Ketua prodi menjabarkan visi misi prodi
Semua ketua prodi mampu menjabarkan visi misi, dokumen berupa:
program kerja tahunan prodi dan hanya 20% yang memiliki renop kerja
prodi
8. Ketua prodi mampu membina/menjalin kemitraan dan kerjasama
dengan pihak lain dan keterlibatannya dalam organisasi publik
Hanya 37,5% ketua prodi mampu membina/menjalin kemitraan dan
kerjasama dengan pihak lain dan keterlibatannya dalam organisasi
publik.
9. Ketua prodi mengelola prodi berdasarkan unsur-unsur manajemen.
Semua ketua prodi mengelola prodi berdasarkan unsur-unsur
manajemen. Kegiatan yang dilakukan berupa: planning, organizing,
staffing, leading, sdan controlling.
10. Prodi mempunyai dokumen penjaminan mutu.
Semua prodi mempunyai dokumen penjaminan mutu. Dokumen
berupa: kebijakan mutu, manual mutu, standar mutu, instrumen audit,
dan instrumen evaluasi.
8
11. Ada umpan balik dari mahasiswa, dosen dan pengguna terkait
pelayanan proses pembelajaran di Prodi sejumlah 75% ada umpan balik
dari mahasiswa, dosen dan pengguna terkait pelayanan proses
pembelajaran di Prodi. Dokumen berupa: hasil umpan balik dari
mahasiswa, dosen, dan pengguna.
12. Ketua Prodi sudah melakukan upaya-upaya untuk menjamin
keberlanjutan (sustainability) mutu prodi.
Seluruh ketua Prodi sudah melakukan upaya-upaya untuk menjamin
keberlanjutan (sustainability) mutu prodi. Dokumen berupa: upaya
peningkatan : animo calon maba, mutu lulusan, dan mutu manajemen
(sertifikat pelatihan dll).
13. Ada hambatan yang ditemui ketua Prodi dalam meningkatan mutu
berkelanjutan.
Seluruh ketua Prodi menemui hambatan dalam peningkatan mutu
berkelanjutan. Komitmen dari seluruh civitas akademika yang masih
labil.
14. Ada upaya yang dilakukan oleh Prodi dalam meningkatkan jumlah
mahasiswa selesai tepat waktu.
Semua Prodi menyatakan ada upaya yang dilakukan oleh Prodi dalam
meningkatkan jumlah mahasiswa selesai tepat waktu, upaya yang
dilakukan berupa membuka program Semester Pendek, Pemberdayaan
PA, dan Pemantauan dari Prodi tentang Perkembangan IPK
Mahasiswa, jumlah mahasiswa yang lulus tepat waktu
15. Ada upaya yang dilakukan oleh Prodi untuk meningkatkan IPK rata-
rata lulusan
Semua Prodi menyatakan ada upaya yang dilakukan oleh Prodi untuk
meningkatkan IPK rata-rata lulusan, upaya yang dilakukan berupa
membuka program Semester Pendek, Pemberdayaan PA, dan
9
Pemantauan dari Prodi tentang Perkembangan IPK Mahasiswa, rata-
rata IPK lulusan : tahun 2014=3,26
16. Ada mahasiswa yang berprestasi di tingkat local maupun nasional
Semua Prodi menyatakan memiliki mahasiswa yang berprestasi di
tingkat lokal dan nasional.
17. Belum ada mahasiswa yang berprestasi di tingkat internasional
18. Ada pelayanan bimbingan konseling terhadap mahasiswa
Hanya 5% Prodi menyatakan ada pelayanan bimbingan konseling
terhadap mahasiswa, jumlah mahasiswa yang memanfaatkan bimbingan
konseling : tahun 2014 = 15 orang.
19. Ada kegiatan pembinaan minat dan bakat (ekstrakurikuler) terhadap
mahasiswa
Hanya 100% Prodi menyatakan ada kegiatan pembinaan minat dan
bakat (ekstrakurikuler) terhadap mahasiswa.
20. Ada kegiatan pembinaan soft skills bagi mahasiswa
Semua Prodi menyatakan ada kegiatan soft skills bagi mahasiswa, jenis
kegiatannya berupa pendidikan karakter yang dikoordinir STKIP
Siliwangi, jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan soft skills.
21. Ada layanan beasiswa bagi mahasiswa
C. Sumber Daya Manusia1. Ada dokumen kebijakan tentang seleksi penerimaan tenaga pendidik
dan tenaga kependidikan di prodi
Semua Prodi memiliki dokumen kebijakan tentang seleksi penerimaan
tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di prodi.
2. Ada dokumen tentang Remunerasi dan penghargaan kepada tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan di prodi.
Semua Prodi memiliki dokumen tentang Remunerasi dan penghargaan
kepada tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.
10
3. Data tenaga pendidik tetap sesuai sesuai dengan bidang keahlian prodi
terdokumentasi dengan baik
Semua Prodi menyatakan data tenaga pendidik tetap sesuai dengan
bidang keahlian dan terdokumentasi dengan baik.
4. Tenaga pendidik yang dimiliki oleh prodi sudah sesuai rasio jumlah
dosen-mahasiswa yang disyaratkan oleh peraturan yang berlaku.
Seluruh Prodi menyatakan bahwa tenaga pendidik yang dimiliki oleh
prodi sudah sesuai rasio jumlah dosen-mahasiswa yang disyaratkan
oleh peraturan yang berlaku.
5. Apakah jumlah tenaga pendidik yang ada di prodi telah memenuhi
kecukupan kualifikasi pendidikan jenjang S2 dan S3 dan berapa jumlah
dosen yang sudah memperoleh sertifikasi
6. Jumlah tenaga kependidikan yang ada di prodi telah memenuhi
kecukupan kualifikasi pendidikan jenjang SMA, Diploma, S1, S2, dan
S3
7. Jumlah tenaga pendidik yang ada di prodi telah memenuhi kecukupan
kualifikasi pangkat golongan.
D. Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik
1. Ada dokumen kebijakan Prodi tentang peninjauan dan
pengembangan kurikulum prodi/ bagian
Seluruh Prodi menyatakan ada dokumen kebijakan Prodi tentang
peninjauan dan pengembangan kurikulum Prodi. Dokumen berupa:
Renstra, Renop Prodi, Program Kerja, dan SOP Peninjauan
Kurikulum.
2. Ada dukungan Prodi tentang peninjauan dan pengembangan
kurikulum prodi/bagian
11
Semua Prodi menyatakan ada dukungan Prodi tentang peninjauan
dan pengembangan kurikulum Prodi. Dukungan berupa kebijakan
dan dana.
3. Penyusunan dan peninjauan kurikulum melibatkan stakeholders
Semua Prodi menyatakan bahwa dalam penyusunan dan peninjauan
kurikulum melibatkan stakeholders.
4. Prodi menyediakan alokasi anggaran dalam penyusunan dan
peninjauan kurikulum
Semua Prodi menyatakan bahwa dalam penyusunan dan peninjauan
kurikulum ada alokasi anggaran dari Prodi
5. Kurikulum yang digunakan telah disahkan.
Semua Prodi menyatakan bahwa kurikulum yang digunakan disahkan
oleh ketua.
6. Kurikulum yang ada telah disosialisasikan
Semua Prodi menyatakan bahwa kurikulum yang telah ada sekarang
telah disosialisasikan melalui pertemuan ilmiah, web stkipsiliwangi,
rapat, brosur, Koran dll.
7. Kurikulum yang digunakan sekarang sudah pernah diaudit dan atau
dievaluasi
Sebagian Prodi menyatakan kurikulum yang digunakan sekarang
belum pernah diaudit dan atau dievaluasi.
8. Ada dasar yang menjadi rujukan dalam pengembangan kurikulum
Semua Prodi menyatakan bahwa ada dasar yang menjadi rujukan
dalam pengembangan kurikulum. Rujukan berupa telaah ahli dan
telaan acuan/referensi mata kuliah
9. Ada unit khusus yang melaksanakan kegiatan pengkajian dan
pengembangan sistem dan mutu pembelajaran. Seluruh Prodi
menyatakan ada unit organisasi khusus yang melaksanakan kegiatan
12
pengkajian dan pengembangan sistem dan mutu pembelajaran yaitu
SPMI.
10. Ada dokumen kebijakan pelaksanaan kegiatan pengkajian dan
pengembangan sistem dan mutu pembelajaran
Semua Prodi menyatakan ada dokumen kebijakan pelaksanaan
kegiatan pengkajian dan pengembangan system dan mutu
pembelajaran.
11. Ada pedoman pelaksanaan tridharma perguruan tinggi yang
digunakan sebagai acuan bagi perencanaan dan pelaksanaan program
tridharma unit di bawahnya.
Semua Prodi menyatakan ada pedoman pelaksanaan tridharma
perguruan tinggi yang digunakan sebagai acuan bagi perencanaan
dan pelaksanaan program tridharma unit di bawahnya. Pedoman
berupa : Renstra, Renov, Peraturan Akademik STKIP Siliwangi,
Panduan Akademik, dan Program Kerja.
12. Ada dokumen kebijakan terkait dengan jaminan pelaksanaan
kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi
keilmuan
Seluruh Prodi menyatakan ada dokumen kebijakan terkait dengan
jaminan pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar
akademik, dan otonomi keilmuan
13
E. Pembiayaan, Prasarana, Sarana, dan Sistem Informasi
Tabel 2.6Pembiayaan, Prasarana, Sarana, dan Sistem Informasi
NO ASPEK YANG DIEVALUASI JAWABAN
E Pembiayaan, Prasarana, Sarana, dan SistemInformasi
Ya Tidak
1. Apakah ada dokumen mekanisme pengelolaan danaoperasional prodi sebagai rujukan?
2. Apakah ketua prodi dilibatkan dalam prosespenentuan/perencanaan anggaran operasional prodi?
3. Apakah ada mekanisme pengelolaan danaoperasional prodi sudah sesuai dengan kebutuhandan harapan pengelola prodi?
4. Apakah di prodi diharuskan membuat laporanpenggunaan dana operasional?
5. Apakah sudah pernah dilakukan audit internalterhadap laporan penggunaan Dana Prodi
6. Apakah Prodi terlibat dalam penentuan biayapendidikan (SPP/DSP dan biaya lainnya)
7. Apakah Prodi memiliki dokumen kebijakanpemberian bantuan pendidikan bagi mahasiswakurang mampu tetapi memiliki prestasi akademik?
8. Apakah Prodi sudah pernah memberikan bantuanpendidikan bagi mahasiswa kurang mampu tetapimemiliki prestasi akademik?
9. Apakah penerimaan dan realisasi penerimaan dana(termasuk hibah) telah dibukukan secara berkala,minimal tiga tahun terakhir ;
10. Tuliskan dana untuk kegiatan penelitian dalam tigatahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut
14
11. Apakah ada dana yang diperoleh dari/untuk kegiatanpelayanan/pengabdian kepada masyarakat pada tigatahun terakhir dengan mengikuti format tableberikut.
12. Apakah ada dokumen pengelolaan saranaprasarana di tingkat prodi
13. Apakah prodi terlibat dalam pengelolaan sarana danprasarana di tingkat Lembaga/Prodi/bagian?
14. Apakah sarana dan prasarana penunjang aktivitasProdi berada pada satu lokasi ?
15. Apakah jumlah dan luas ruang kuliah mahasiswa diProdi sudah cukup
16. Apakah jumlah kursi, papan tulis, in focus, ruangkuliah mahasiswa di Prodisudah cukup.
17. Apakah jumlah dan luas ruang kerja dosen di Prodisudah cukup?
18. Apakah jumlah dan luas ruang rapat/aula di Prodisudah cukup?
19. Apakah jumlah dan luas ruang kerja staf adminstasidiProdi sudah cukup?
20. Apakah jumlah computer untuk staf adminstasi diProdi sudah cukup?
21. Apakan Prodi memiliki perpustakaan yang luasnyasudah memadai?
22. Apakah jumlah buku, jurnal, prosiding yangdimiliki Prodi sudah cukup?
23. Apakah perpustakaan Prodi telah menerapkanelektronik/ e-library?
24. Apakah Web Site sendiri yang memuat profilprodi?, Jika ya, berapa kekuatannya
25. Sebutkan Jenis fasilitas internet yang dapatdiakses;
26. Apakah civitas akademika telah dapat mengaksesinternet secara gratis?
15
Deskripsi
1. Ada dokumen mekanisme pengelolaan dana operasional prodi
sebagai rujukan
Seluruh Prodi menyatakan tersedia dokumen mekanisme pengelolaan
dana operasional prodi sebagai rujukan
2. Ketua prodi dilibatkan dalam proses penentuan/perencanaan
anggaran operasional prodi
Seluruh Prodi menyatakan bahwa ketua prodi dilibatkan dalam
proses penentuan/ perencanaan anggaran oprasional prodi
3. Ada mekanisme pengelolaan dana operasional prodi sudah sesuai
dengan kebutuhan dan harapan pengelola prodi
Seluruh Prodi menyatakan bahwa ada mekanisme pengelolaan dana
operasional prodi sudah sesuai dengan kebutuhan dan harapan
pengelola prodi.
4. Apakah prodi diharuskan membuat laporan penggunaan dana
operasional
Semua Prodi menyatakan bahwa ketua prodi diharuskan membuat
laporan penggunaan dana operasional
5. Belum pernah dilakukan audit internal terhadap laporan
penggunaan dana prodi
Semua Prodi menyatakan bahwa selalu dilakukan audit internal
terhadap laporan penggunaan dana Prodi
6. Prodi terlibat dalam penentuan biaya pendidikan (SPP/DSP dan biaya
lainnya)
Semua Prodi menyatakan bahwa Prodi/bagian terlibat dalam
penentuan biaya pendidikan (SPP/DSP dan biaya lainnya)
7. Prodi memiliki dokumen kebijakan pemberian bantuan pendidikan
bagi mahasiswa kurang mampu tetapi memiliki prestasi akademik
16
Seluruh Prodi menyatakan bahwa urusan Prodi memiliki dokumen
kebijakan pemberian bantuan pendidikan bagi mahasiswa kurang
mampu tetapi memiliki prestasi akademik
8. Prodi sudah pernah memberikan bantuan pendidikan bagi mahasiswa
kurang mampu tetapi memiliki prestasi akademik
Seluruh Prodi menyatakan bahwa Prodi sudah pernah memberikan
bantuan pendidikan bagi mahasiswa kurang mampu tetapi memiliki
prestasi akademik berupa beasiswa BBM, PPA, dan Bidik Misi.
9. Penerimaan dan realisasi penerimaan dana (termasuk hibah) telah
dibukukan secara berkala, minimal tiga tahun terakhir
Sebanyak 90% Prodi menyatakan bahwa penerimaan dan realisasi
penerimaan dana (termasuk hibah) tidak dibukukan secara berkala.
10. Ada dokumen pengelolaan sarana prasarana di tingkat prodi
Seluruh Prodi yang menyatakan bahwa ada dokumen pengelolaan
sarana prasarana di tingkat prodi berupa SOP pengelolaan sarana
prasarana
11. Prodi terlibat dalam pengelolaan sarana dan prasarana di tingkat
Prodi
Seluruh Prodi menyatakan bahwa prodi terlibat dalam pengelolaan
sarana dan prasarana di tingkat STKIP Siliwangi dan Prodi.
12. Sarana dan prasarana penunjang aktivitas Prodi berada tersebar.
Semua Prodi yang menyatakan bahwa sarana dan prasarana
penunjang aktivitas Prodi tidak berada pada satu lokasi tetapi tersebar
di prodi.
13. Jumlah dan luas ruang kuliah mahasiswa di Prodi belum cukup
Semua Prodi yang menyatakan bahwa jumlah dan luas ruang kuliah
mahasiswa di Prodi sudah cukup.
14. Jumlah kursi, papatulis, infocus, ruang kuliah mahasiswa di Prodi
belum cukup
17
Sebagian Prodi yang menyatakan bahwa jumlah kursi, papan tulis,
infocus di Prodi belum cukup.
15. Jumlah dan luas ruang kerja dosen di Prodi belum cukup
16. Jumlah dan luas ruang rapat/aula sudah cukup
17. Jumlah dan luas ruang kerja staf administrasi sudah cukup
Sebanyak 50% Prodi menyatakan bahwa jumlah dan luas ruang kerja
staf administrasi belum cukup
18. Jumlah komputer untuk staf administrasi belum cukup
Sejumlah 50% Prodi menyatakan bahwa jumlah komputer untuk staf
administrasi masih belum cukup.
19. Prodi memiliki perpustakaan yang luasnya sudah memadai
Sebanyak 75% Prodi menyatakan bahwa Prodi memiliki
perpustakaan yang luasnya sudah memadai
20. Jumlah buku, jurnal, prosiding yang dimiliki Prodi belum cukup
Sebanyak 80% Prodi menyatakan bahwa jumlah buku, jurnal,
prosiding yang dimiliki Prodi belum cukup.
21. Perpustakaan Prodi belum menerapkan elektronik/e-library
Seluruh Prodi menyatakan bahwa perpustakaan sudah menerapkan
elektronik/e-library
22. Web Site sendiri sudah memuat profil Prodi
23. Fasilitas internet yang dapat diakses antara lain browsing, download
bahan ajar, pencarian jurnal dan buku elektronik, dll.
24. Sivitas akademika telah dapat mengakses internet dengan gratis
Semua Prodi menyatakan bahwa seluruh sivitas akademika telah
dapat mengakses internet dengan gratis
18
F. Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada Masyarakat, danKerjasama
Tabel 2.7Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Kerjasama
NO ASPEK YANG DIEVALUASI JAWABANF Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada
Masyarakat, dan KerjasamaYa Tidak
1. Apakah ada dokumen kebijakan terkait denganpenelitian di Prodi?
2. Apakah dokumen kebijakan penelitian telahtersosialisasikan kepada dosen di Prodi?
3. Apakah setiap dosen Prodi memiliki rencanapenelitian dalam jangka waktu tertentu atauroadmap penelitian dosen (semester atautahunan)?
4. Apakah setiap dosen Prodi dalam menyusunrecana penelitian selalu merujuk pada Roadmappenelitian STKIP Siliwangi?
5. Apakah semua dosen di Prodi melakukanpenelitian setiap tahun?
6. Apakah semua hasil penelitian dosen di Proditerdokumentasi di Prodi?
7. Apakah semua hasil penelitian dosen di Prodisesuai dengan bidang keilmuan Prodi?
8. Apakah semua hasil penelitian dosen di prodimelibatkan mahasiswa yang lagi menyusun tugasakhir?
9. Apakah semua hasil penelitian dosen di Prodidipublikasikan?
10. Apakah semua publikasi hasil penelitian di Prodidipublikasikan dan terdokumentasi di Prodi?
11. Apakah ada dana penelitian bersumber dariSTKIP Siliwangi?
12. Apakah ada sumber dana penelitian diluar STKIPSiliwangi?
13. Apakah ada sumber dana penelitian dari luarnegeri? Jika ada sebutkan asal dan besarannya
19
14. Apakah ada Monev internal terkait pelaksanaanpenelitian yang dilakukan oleh dosen Prodi?
15. Apakah ada hasil penelitian dosen di Prodiyangmendapat sertifikat HAKI?
16. Apakah ada dokumen kebijakan terkait denganpengabdian di Prodi?
17. Apakah dokumen kebijakan pengabdian telahtersosialisasikan kepada dosen di Prodi?
18. Apakah setiap dosen Prodi memiliki rencanapengabdian dalam jangka waktu tertentu atauroadmap pengabdian dosen (semester atautahunan)?
19. Apakah setiap dosen Prodi dalam menyusunrecanan pengabdian selalu merujuk padaRoadmap pengabdian?
20. Apakah semua dosen di Prodi melakukanpengabdian setiap tahun?
21. Apakah semua hasil pengabdian dosen di Proditerdokumentasi di Prodi?
22. Apakah semua hasil pengabdian dosen di Prodisesuai dengan bidang keilmuan Prodi?
23. Apakah semua hasil pengabdian dosen di Prodimelibatkan mahasiswa yang lagi menyusun tugasakhir?
24. Apakah semua hasil pengabdian dosen di Prodidipublikasikan?
25. Apakah semua publikasi hasil pengabdian dosendipublikasikan dan terdokumentasi di Prodi?
26. Apakah semua dana pengabdian bersumber dariSTKIP Siliwangi?
27. Apakah ada sumber dana pengabdian diluarSTKIP Siliwangi? Jika ada sebutkan asal danbesarannya
28. Apakah ada sumber dana pengabdian dari luarnegeri?Jika ada sebutkan asal dan besarannya
29. Apakah ada monitoring internal terkaitpelaksanaan pengabdian yang dilakukan olehProdi?
30. Apakah ada hasil pengabdian dosen di Prodiyang mendapat sertifikat HAKI?
20
Deskripsi
1. Ada dokumen kebijakan terkait dengan penelitian di Prodi
Semua Prodi menyatakan ada dokumen kebijakan terkait penelitian.
Dokumen tersebut berupa panduan penelitian oleh P2M, dan Peraturan
Ketua.
2. Dokumen kebijakan penelitian telah tersosialisasikan kepada dosen di
Prodi.
Semua Prodi menyatakan dokumen kebijakan penelitian telah
tersosialisasikan melalui web simlitabmas maupun web STKIP
Siliwangi
3. Setiap dosen Prodi memiliki rencana penelitian dalam jangka waktu
tertentu atau roadmap penelitian dosen (semester atau tahunan)
Sejumlah 78% dosen-dosen pada Prodi bagian memiliki rencana
penelitian dalam jangka waktu tertentu atau roadmap penelitian dosen
(semester atau tahunan)
4. Setiap dosen Prodi bagian dalam menyusun recana penelitian selalu
merujuk pada Roadmap penelitian STKIP Silwangi. Sejumlah 89%
dosen-dosen pada Prodi dalam menyusun recana penelitian selalu
merujuk pada Roadmap penelitian STKIP Siliwangi.
5. Semua dosen di Prodi melakukan penelitian setiap tahun. Sejumlah
55% dosen-dosen pada Prodi melakukan penelitian setiap tahun
6. Semua hasil penelitian dosen di Prodi terdokumentasi di Prodi
Sejumlah 90% hasil penelitian dosen di Prodi terdokumentasi di Prodi.
7. Semua hasil penelitian dosen di Prodi sesuai dengan bidang keilmuan
Prodi
Sejumlah 92% hasil penelitian dosen di Prodi sesuai dengan bidang
keilmuan Prodi.
8. Semua hasil penelitian dosen di Prodi melibatkan mahasiswa yang
lagi menyusun tugas akhir
21
Sejumlah 79% penelitian dosen di Prodi melibatkan mahasiswa yang
lagi menyusun tugas akhir
9. Semua publikasi hasil penelitian dosen di Prodi dipublikasikan
terdokumentasi di Prodi Sejumlah 88% hasil penelitian dosen di Prodi
dipublikasikan terdokumentasi di Prodi
10. Ada dana penelitian bersumber dari STKIP Siliwangi
11. Ada sumber dana penelitian di luar STKIP Siliwangi
12. Ada Monev internal terkait pelaksanaan penelitian yang dilakukan
oleh dosen Prodi
Seluruh dosen-dosen pada Prodi menyatakan ada monev internal
terkait pelaksanaan penelitian.
13. Ada dokumen kebijakan terkait dengan pengabdian di Prodi
Sejumlah 86% Prodi menyatakan ada dokumen terkait dengan
pengabdian.
14. Dokumen kebijakan pengabdian telah tersosialisasikan kepada dosen
di Prodi
Sejumlah 92% Prodi menyatakan dokumen kebijakan pengabdian
telah tersosialisasikan kepada dosen
15. Setiap dosen Prodi memiliki rencana pengabdian dalam jangka
waktu tertentu atau roadmap pengabdian dosen (semester atau
tahunan)
Sejumlah 76% dosen Prodi bagian memiliki rencana pengabdian
dalam jangka waktu tertentu atau roadmap pengabdian dosen
(semester atau tahunan)
16. Setiap dosen Prodi dalam menyusun recanan pengabdian selalu
merujuk pada Roadmap pengabdian
Sejumlah 78% dosen Prodi dalam menyusun recanan pengabdian
selalu merujuk pada Road map pengabdian.
17. Semua dosen di Prodi melakukan pengabdian setiap tahun
22
Setiap tahun sejumlah 63% dosen-dosen di Prodi bagian melakukan
pengabdian
18. Semua hasil pengabdian dosen di Prodi terdokumentasi di Prodi
Sejumlah 78% hasil pengabdian dosen di Prodi terdokumentasi di Prodi
19. Semua hasil pengabdian dosen di Prodi sesuai dengan bidang keilmuan
Prodi
Sejumlah 89% hasil pengabdian dosen di Prodi sesuai dengan bidang
keilmuan.
20. Semua hasil pengabdian dosen di Prodi melibatkan mahasiswa yang
lagi menyusun tugas akhir
Sejumlah 63% hasil pengabdian dosen di prodi melibatkan mahasiswa
yang lagi menyusun tugas akhir.
21. Semua hasil pengabdian dosen di prodi dipublikasikan
Sejumlah 77% hasil pengabdian dosen di Prodi dipublikasikan
22. Semua publikasi hasil pengabdian dosen di Prodi dipublikasikan
terdokumentasi di Prodi
Semua hasil pengabdian dosen di Prodi dipublikasikan dan
terdokumentasi di Prodi.
23. Ada dana pengabdian bersumber dari STKIP Siliwangi.
24. Ada sumber dana pengabdian yang berasal dari luar STKIP Siliwangi
25. Belum ada sumber dana pengabdian dari luar negeri
26. Ada monitoring internal terkait pelaksanaan pengabdian yang dilakukan
oleh dosen Prodi
Seluruh dosen-dosen Prodi menyatakan ada monitoring internal terkait
pelaksanaan pengabdian
27. Belum ada hasil pengabdian dosen di Prodi yang mendapat sertifikat
HAKI.
23
BAB III KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data maka dapat disimpulkan
bahwa:
1. Mekanisme penyusunan visi misi prodi telah dilakukan melalui
lokakarya dan sejumlah 82,5% telahmelibatkan seluruh pemangku
kepentingan (dosen, staf, mahasiswa, alumni, dan pengguna).
Strategi pencapaian sasaran hanya 42,5% yang mempunyai indikator
dan waktu pencapaian yang jelas. Sosialisasi visi misi prodi sudah
dilaksanakan tetapi baru 45% yang melakukan secara terus menerus.
Sebagian besar (55%) sosialisasi visi misi hanya dilakukan pada saat
pertemuan/rapat dengan dosen, staf, dan mahasiswa atau pada saat
ada pertemuan ilmiah dengan alumni, pengguna atau masyarakat
umum.
2. Sistem pemilihan/pengangkatan ketua Prodi telah menggunakan
dokumen kebijakan berupa Statuta, SOP dan Tata Tertib (Tatib)
Pemilihan. Semua ketua prodi telah mengelola prodi berdasarkan
asas transparansi, yang dilengkapi dengan dokumen
berupa:undangan dan daftar hadir rapat penyusunan jadwal kuliah,
sistem pembagian dosen pembimbing, dosen PA, dan menguji.
Umpan balik dari mahasiswa, dosen dan pengguna terkait pelayanan
proses pembelajaran di Prodi telah berjalan sekalipun baru 70% yang
melakukan umpan balik. Seluruh ketua prodi menemui hambatan
dalam meningkatan mutu berkelanjutan.Komitmen dari seluruh
cinitas akademika yang masih labil.
3. Sistem rekrutmen calon mahasiswa baru (MABA) mengacu pada
dokumen kebijakan berupa:Undang-Undang, Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia, Peraturan Menteri Pendidikan Nasional,
Peraturan Ketua STKIP Siliwangi, Peraturan Akademik STKIP
Siliwangi. Dalam peningkatan soft skills semua Prodi menyatakan
24
ada kegiatan soft skills bagi mahasiswa yaaitu berupa pendidikan
karakter yang dikoordinir STKIP Siliwangi.Untuk layanan beasiswa
semua Prodi menyatakan ada layanan beasiswa bagi mahasiswa,
yaitu berupa beasiswa PPA, BBM, Bidik Misi. Terkait upaya
pelacakan dan perekaman data lulusan (tracer study) semua Prodi
telah melakukan tracer study berupa penyebaran kuisioner (offline).
Semua prodi telah memiliki himpunan alumni. Bentuk peranan
alumni untuk pengembangan prodi berupa: sumbangan dana,
sumbangan fasilitas, dan keterlibatan dalam kegiatan temu himpunan
alumni.
4. Dokumen kebijakan tentang seleksi penerimaan tenaga pendidik dan
tenaga kependidikan termasuk dokumen tentang remunerasi dan
penghargaan kepada tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
belum dimilik oleh prodi. Seluruh Prodi menyatakan bahwa tenaga
pendidik yang dimiliki oleh prodi sudah sesuai rasio jumlah dosen-
mahasiswa yang disyaratkan oleh peraturan yang berlaku. Terkait
kepuasaan tenaga pendidik, tenaga kependidikan, dan mahasiswa
berupa kebijakan ketua tentang identifikasi sarana dan prasarana
pembelajaran dan revisi instrumen hanya 30% prodi yang
menyatakan bahwa ada tindak lanjut atas hasil evaluasi tingkat
kepuasaan.
5. Terkait peninjauan dan pengembangan kurikulum, sebanyak 80%
Prodi menyatakan ada dokumen kebijakan peninjauan dan
pengembangan kurikulum yaitu berupa: Renstra, Renop Prodi,
Program Kerja, dan SOP Peninjauan Kurikulum Prodi. Pelibatan
stakeholders/pengguna dalam peninjaun kurikulum dilakukan secara
terus menerus. Dalam pelaksanaan tridharma perguruan tinggi semua
Prodi menyatakan ada acuan bagi perencanaan dan pelaksanaan
25
program tridharma yaitu berupa Renstra, Renop, Peraturan
Akademik, dan Program Kerja.
6. Dokumen mekanisme pengelolaan dana operasional telah dijadikan
sebagai rujukan oleh prodi sebagai rujukan namun 65% Prodi
menyatakan bahwa ketua prodi tidak dilibatkan dalam proses
penentuan/perencanaan anggaran oprasional prodi. Semua Prodi
menyatakan bahwa belum pernah dilakukan audit internal terhadap
laporan penggunaan dana-dana Prodi. Semua Prodi menyatakan
bahwa Prodi terlibat dalam penentuan biaya pendidikan (SPP/UKT
dan biaya lainnya). Sebanyak 80% Prodi menyatakan tidak memiliki
dokumen kebijakan pemberian bantuan pendidikan bagi mahasiswa
kurang mampu tetapi memiliki prestasi akademik. Sebanyak 20%
Prodi menyatakan ada dokumen pengelolaan sarana prasarana di
tingkat prodi berupa SOP pengelolaan sarana prasarana. Sebanya
60% Prodi menyatakan terlibat dalam pengelolaan sarana dan
prasarana di tingkat Prodi. Semua Prodi menyatakan bahwa jumlah
dan luas ruang kuliah mahasiswa di Prodi belum cukup memadai.
Sejumlah100% Prodi yang menyatakan bahwa jumlah kursi, papa
tulis, in focus di Prodi belum cukup.Sebanyak 90% Prodi
menyatakan bahwa jumlah dan luas ruang kerja staf administrasi
sudah cukup. Sejumlah 90% Prodi menyatakan bahwa jumlah
computer untuk staf administrasi masih belum cukup. Semua Prodi
menyatakan bahwa program EPSBED telah digunakan secara teratur
dan berkelanjutan (digunakan setiap semester).
7. Dokumen kebijakan terkait dengan penelitian telah tersedia di
Prodi. Dokumen tersebut berupa panduan penelitian oleh DP2M, dan
Peraturan Ketua. Dokumen-dokumen tersebut telah tersosialisasikan
melalui web simlitabmas maupun web stkipsiliwangi.ac.id. Sejumlah
94% dosen-dosen pada Prodi menyatakan ada monev internal terkait
26
pelaksanaan penelitian. Sejumlah 88% hasil penelitian dosen di
Prodi dipublikasikan/terdokumentasi di Prodi. Sejumlah 86%
Prodi/bagian menyatakan ada dokumen terkait dengan pengabdian.
Sejumlah 76% dosen Prodi memiliki rencana pengabdian dalam
jangka waktu tertentu atau roadmap pengabdian dosen (semester
atau tahunan). Sejumlah 89% hasil pengabdian dosen di Prodi sesuai
dengan bidang keilmuan Prodi. Sejumlah 63% hasil pengabdian
dosen di Prodi melibatkan mahasiswa yang lagi menyusun tugas
akhir. Sejumlah 77% hasil pengabdian dosen di Prodi
dipublikasikan. Semua hasil pengabdian dosen di Prodi
dipublikasikan terdokumentasi di Prodi/bagian. Sejumlah 91%
dosen-dosen Prodi menyatakan ada monitoring internal terkait
pelaksanaan pengabdian. Belum ada hasil pengabdian dosen di
Prodi yang mendapat sertifikat HAKI.
Berdasarkan simpulan di atas maka diharapkan penjaminan mutu
internal di STKIP Siliwangi mengacu pada indikator yaitu mengutamakan
kompetensi pedagogik dan professional yang dilandasi kepribadian dan sosial
yang berbasis keprawiraan. Hal ini dilakukan sebagai upaya pembentukan
karakter sivitas akademika STKIP Siliwangi dalam memiliki kinerja dan
dapat melayani secara professional sejalan dengan tridharma perguruan
tinggi.
27
BAB IV REKOMENDASI
1. Strategi pencapaian sasaran perlu diupayakan agar mempunyai indikator
dan waktu pencapaian yang jelas. Sosialisasivisi misi prodi perlu
dilakukan secara terus menerus. Sosialisasi visi misi tidak hanya
dilakukan pada saat pertemuan/rapat dengan dosen, staf, dan mahasiswa.
Perlu ada pertemuan ilmiah dengan alumni, pengguna atau masyarakat
umum.
2. Sekalipun umpan balik dari mahasiswa, dosen dan pengguna terkait
pelayanan proses pembelajaran di Prodi telah berjalan namun diperlukan
komitmen dan konsistensi agar proses umpan balik berjalan secara terus
menerus. Dalam meningkatan mutu berkelanjutan diperlukan stabilitas
komitmen dari seluruh civitas akademika.
3. Terkait upaya pelacakan dan perekaman data lulusan (tracerstudy)
diperlukan komitmen semua Prodi untuk melakukan tracerstudy secara
berkelanjutan dan ter-update. Pelacakan yang selama ini dilakukan
melalui penyebaran kuisioner secara offline perlu dibarengi dengan
pengisian kuisioner secara daring (online).
4. Dalam jangka pendek, Prodi/Bagian melalui wakil ketua dapat memohon
kepada Ketua untuk mengangkat dosen-dosen tetap. Untuk
meningkatkan indeks kepuasaan tenaga pendidik, tenaga kependidikan,
dan mahasiswa terhadap prasarana pembelajaran diperlukan kebijakan
ketua tentang identifikasi sarana dan prasarana pembelajaran dan
sekaligus disertai tindak lanjutnya.
5. Dalam hal mekanisme pengelolaan dan operasional Prodi/Bagian perlu
dilibatkan dalam proses penentuan/perencanaan anggaran operasional
prodi. Pimpinan perlu menyediakan dokumen pengelolaan sarana
prasarana di tingkat prodi (misalnya SOP pengelolaan sarana prasarana).
Untuk kelancaran proses administrasi di Prodi diperlukan penambahan
28
jumlah computer dan penunjang IT untuk staf administrasi yang saat ini
masih belum memadai.
6. Untuk meningkatkan kenyamanan dalam pembelajaran rasio jumlah dan
luas ruang kuliah dan mahasiswa di Prodi perlu disediakan secara
memadai. Layanan internet pada semua Prodi perlu ditingkatkan agar
seluruh civitas akademika dapat bekerja secara online. Pemasangan akses
point perlu ditambah terutama pada ruang kuliah dan ruang pertemuan.
7. Sekalipun hasil penelitian dan pengabdian dosen telah terdokumentasi
dengan baik di Prodi namun publikasi hasil-hasil penelitian dan
pengabdian pada jurnal nasional maupun internasional belum signifikan.
Oleh karena itu, diperlukan kebijakan pimpinan untuk mendorong dosen
dalam mempublikasikan hasil penelitian. Bagi dosen yang
mempublikasikan hasil penelitian dalam jurnal internasional diberi
reward. Hasil pengabdian dosen yang berpotensi mendapat sertifikat
HAKI perlu difasilitasi dalam proses pengajuannya dan diberi reward.
Untuk meningkatkan jumlah keterlibatan mahasiswa dalam penelitian
dosen diperlukan dokumen kebijakan ketua yang mewajibkan dosen
untuk melibatkan mahasiswa dalam penelitian terutama mahasiswa yang
sedang menyusun tugas akhir.