Tugas Laporan

JARINGAN INTERNET( Konfigurasi Access Point )

Oleh :

DATU JODHY STYAWAN12290420032PTIK 02 2012

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTERJURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTROFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR2014

A. JUDUL LAPORANSharing Internet Menggunakan Jaringan Access Point

B. TUJUAN1. Dapat meremote Acces Point.2. Memahami dalam penyetingan konfigurasi Acces Point 3. Memahami penyetingan komputer/laptop client 4. Dapat melakukan sharing data antar komputer/laptop client

C. TEORI DASARAccess Pointadalah perangkat yang digunakan untuk membuat koneksi wireless pada sebuah jaringan.Access Pointberfungsi sebagai pemancar dan penerima sinyal radio 2.4GHz atau 5GHz atau sering di sebut sebagai Wireless Access Point. AP digunakan untuk membuat jaringan WLAN (Wireless Local Area Network) ataupun untuk memperbesar cakupan jaringan wifi yang sudah ada.Access Point tidak memiliki kemampuan NAT (Network Address Translation) seperti halnya router sehingga hanya satu IP atau koneksi yang dapat di layani oleh Access Point pada satu saat, untuk mengatasi kelemahan ini dibutuhkan sebuah router untuk mengatur lalu lintas data dan untuk membuat private ip untuk masing-masing komputer atau peralatan lainnya yang terkoneksi didalam jaringan sehingga menjadi one to many.Jadi sebelum pemasangan Access Point sangat penting untuk memiliki sebuah router atau router yang terbundle dengan produk modem misalnya modem router tersedia didalam jaringan. Dengan kemampuan NAT dari router komputer yang terkoneksi lewat access point dapat menjadi lebih dari satu sampai beberapa user tergantung kemampuan Access Point yang ada.Selain untuk membuat jarigan WLAN kemampuan lain dari Access Point adalah untuk memperbesar jaringan wifi yang sudah ada. Dengan kemampuan Bridge sebuah Access Point mampu meneruskan wifi yang ada dan memperkuat sinyal yang ada sehingga koneksi wifi menjadi lebih cepat dan lebih luas cakupannya. Fungsi inilah yang membuat perbedaan antara wireless router dan Wireless Access Point. Wireless Access Point digunakan untuk meneruskan sinyal yang ada sedangkan wireless router digunakan untuk mengatur lalu lintas data.

D. ALAT DAN BAHAN1. Komputer/Laptop2. Access Point3. MODEM

E. LANGKAH KERJA1. Pertama, hubungkan saja power adapter dengan access point yang sudah terhubung listrik. Karena access point ini sudah pernah digunakan sebelumnya teman yang lain, maka kita harus mereset terlebih dahulu access pointnya dengan menekan tombol reset. Hubungkan access point dengan laptop menggunakan kabel straight. Nah, setelah terhubung kita dapat melakukan konfiggurasi access point yaitu dengan mengklik ikon jaringan pada taskbar laptop anda, kemudian klik Open Network and Sharing Center.

2. Kemudian pilih dan klik Change adapter setting

3. Klik kanan Wireless Network Connection dan klik properties

4. Selanjutnya, double klik Internet Protocol Version 4(TCP/IPv4)

5. Centang pilihan Use the following IP address kemudian isi IP address beserta subnet masknya. Setelah itu, klik OK

6. Setelah itu silahkan buka web browser anda, ketikkan IP Defaultnya 192.168.1.245 dan ENTER

7. Untuk memulai mengonfigurasi access point, klik next

8. Kemudian centang aceest point, lalu next

9. Kemudian isi pilihan untuk wireless network name beserta wireless security dan passwordnya

10. Jika selesai pengisiannya, lalu next

11. Selanjutnya akan ada option seperti bawah lalu pilih no, kemudian next

12. Kemudian pilih save

13. Kemudian centang kotak use configurasi

14. Jika ada tampilan seperti dibawah pilih close

15. Selanjutnya pilih reboot

16. Kemudian pilih ok

17. Tunggu proses restaringnya sampai 100%

18. Setelah proses selesai pilih exit

19. Proses selesai untuk melihat hasil cek status dari accest point yang telah dikonfigurasi

20. Untuk mengetes buka network connection lalu connect pada wireless TP-LINK_E1A4CA

21. Tunggu proses koneksinya

22. Kemudian masukkan password lalu ok

F. ANALISIS DATAAdapun pada praktek kali ini, yaitu melakukan konfigurasi pada access point untuk membuat sebuah jaringan wireless yang biasanya digunakan untuk sharing data ataupun sharing internet. Pada konfigurasi accees point ini kita menggunakan sebuah laptop, access point, modem, serta kabel UTP tipe straight. Hubungkan access point dengan laptop menggunakan kabel straight. Nah, setelah terhubung kita dapat melakukan konfiggurasi access point. Setelah semuanya tersambung, maka kita membutuhkan sebuah browser untuk melakukan pengaturan pada access point. Pada browser kita harus memasukkan IP default dari akses point yang mau kita konfigurasi yaitu 192.168.0.254. kemudian akan muncul suatu perintah dimana kita diminta untuk memasukkan user name beserta password defaultnya yaitu admin. Pengaktifan DHCP server juga harus diperhatikan, supaya komputer yang akan terkoneksi terhadap access point tersebut akan mendapatkan IP secara otomatis dari access point.Selain untuk membuat jarigan WLAN, kemampuan dari Access Point juga untuk memperbesar jaringan wifi yang sudah ada. Dengan kemampuan Bridge sebuah Access Point mampu meneruskan wifi yang ada dan memperkuat sinyal yang ada sehingga koneksi wifi menjadi lebih cepat dan lebih luas cakupannya. Fungsi inilah yang membuat perbedaan antara wireless router dan Wireless Access Point. Wireless Access Point digunakan untuk meneruskan sinyal yang ada sedangkan wireless router digunakan untuk mengatur lalu lintas data.

G. KESIMPULANAccess Pointadalah perangkat yang digunakan untuk membuat koneksi wireless pada sebuah jaringan.Access Pointberfungsi sebagai pemancar dan penerima sinyal radio 2.4GHz atau 5GHz atau sering di sebut sebagai Wireless Access Point. AP digunakan untuk membuat jaringan WLAN (Wireless Local Area Network) ataupun untuk memperbesar cakupan jaringan wifi yang sudah ada. Access Point tidak memiliki kemampuan NAT (Network Address Translation) seperti halnya router sehingga hanya satu IP atau koneksi yang dapat di layani oleh Access Point pada satu saat, untuk mengatasi kelemahan ini dibutuhkan sebuah router untuk mengatur lalu lintas data dan untuk membuat private ip untuk masing-masing komputer atau peralatan lainnya yang terkoneksi didalam jaringan sehingga menjadi one to many.