Lampung

14
16/4/2016 Lampung Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 1/14 Lampung Bendera Lambang Semboyan: "Sai Bumi Ruwa Jurai" (Bahasa Lampung: Satu Daerah ditempati oleh dua adat/tradisi yakni Saibatin dan Pepadun) Hari jadi 18 Maret 1964 (hari jadi) Ibu kota Bandar Lampung Area Total luas 35.587 km km 2 Populasi Total 9. 549. 079 jiwa (lelaki 4.951.035 jiwa, wanita 4.598.044 jiwa) [1] Pemerintahan Gubernur Muhammad Ridho Ficardo Wakil Gubernur Bachtiar Basri Ketua DPRD Dedi Afrizal Sekretaris Daerah Arinal Djunaidi Kabupaten 12 Kota 2 Kecamatan 225 Kelurahan 2.072 APBD DAU Rp. 769.973.040.000, Demografi Suku bangsa Jawa (65,8%), Lampung (12,8%), Sunda (11,36%), Minangkabau (3,57%), Batak (2,13%), Bali (1,73%), Lainlain (2,15%) Agama Islam (96%), Protestan (1,8%), Katolik (0.9), Hindu (1,7%), Buddha (0.3%) Bahasa Bahasa Lampung, Bahasa Indonesia, Bahasa Sunda, Bahasa Jawa, Bahasa Bali Lagu daerah Sang Bumi Ruwa Jurai, Pang Lipang Dang, Tepui Tepui, dll Situs web www.lampungprov.go.id (http://www.lampungprov.go.id) Lampung Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Lampung adalah sebuah provinsi paling selatan di Pulau Sumatera, Indonesia, Ibukotanya terletak di Bandar Lampung. sebelah utara berbatasan dengan Bengkulu dan Sumatera Selatan. Provinsi Lampung memiliki Pelabuhan utama bernama Pelabuhan Panjang dan Pelabuhan Bakauheni serta pelabuhan nelayan seperti Pasar Ikan (Telukbetung), Tarahan, dan Kalianda di Teluk Lampung. Bandar Udara utama adalah "Radin Inten II", yaitu nama baru dari "Branti", 28 Km dari Ibukota melalui jalan negara menuju Kotabumi, dan Lapangan terbang AURI terdapat di Menggala yang bernama Astra Ksetra. Secara Geografis Provinsi Lampung terletak pada kedudukan : Timur Barat berada antara : 103º 40' 105º 50' Bujur Timur Utara Selatan berada antara : 6º 45' 3º 45' Lintang Selatan Sedangkan di Teluk Semaka adalah Kota Agung (Kabupaten Tanggamus), dan di Laut Jawa terdapat pula pelabuhan nelayan seperti Labuhan Maringgai dan Ketapang. Di samping itu, Kota Menggala juga dapat dikunjungi kapalkapal nelayan dengan menyusuri sungai Way Tulang Bawang, adapun di Samudra Indonesia terdapat Pelabuhan Krui. Daftar isi 1 Sejarah 2 Iklim 3 Geografi 3.1 Gunung 3.2 Eksplorasi gunung 3.3 Sungai 4 Ekonomi 4.1 Pariwisata 5 Transportasi 5.1 Jalan Raya 5.2 Jalan Tol 5.3 Bus 5.4 Pelabuhan 5.5 Penerbangan 5.6 Kereta Api 5.7 Industri 5.7.1 Tapis Lampung 6 Demografi 6.1 Bahasa 6.2 Pendidikan 6.2.1 Sekolah Dasar 6.2.2 Sekolah Menengah Pertama 6.2.2.1 Sekolah Menengah Atas 6.2.3 Sekolah Menengah Kejuruan 6.2.4 Perguruan Tinggi 7 Politik dan pemerintahan 7.1 Kabupaten dan Kota 7.2 Daftar gubernur 8 Seni dan budaya 8.1 Sastra 8.2 Teater 8.3 Musik 8.4 Tarian 8.5 Busana Adat 8.6 Rumah Adat 9 Lihat pula 10 Referensi 11 Pranala luar Sejarah Koordinat: 4°57′LU 105°1′BT

description

Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas

Transcript of Lampung

Page 1: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 1/14

Lampung

Bendera Lambang

Semboyan: "Sai Bumi Ruwa Jurai" (Bahasa Lampung: Satu Daerah ditempati oleh dua

adat/tradisi yakni Saibatin dan Pepadun)

Hari jadi 18 Maret 1964 (hari jadi)

Ibu kota Bandar Lampung

Area ­ Total luas 35.587 km km2

Populasi ­ Total 9. 549. 079 jiwa (lelaki

4.951.035 jiwa, wanita4.598.044 jiwa) [1]

Pemerintahan ­ Gubernur Muhammad Ridho Ficardo ­ WakilGubernur

Bachtiar Basri

­ Ketua DPRD Dedi Afrizal ­ SekretarisDaerah

Arinal Djunaidi

­ Kabupaten 12 ­ Kota 2 ­ Kecamatan 225 ­ Kelurahan 2.072

APBD ­ DAU Rp. 769.973.040.000,­

Demografi ­ Suku bangsa Jawa (65,8%), Lampung

(12,8%), Sunda (11,36%),Minangkabau (3,57%), Batak(2,13%), Bali (1,73%), Lain­lain(2,15%)

­ Agama Islam (96%), Protestan (1,8%),Katolik (0.9), Hindu (1,7%),Buddha (0.3%)

­ Bahasa Bahasa Lampung, BahasaIndonesia, Bahasa Sunda, BahasaJawa, Bahasa Bali

Lagu daerah Sang Bumi Ruwa Jurai, PangLipang Dang, Tepui Tepui, dll

Situs web www.lampungprov.go.id(http://www.lampungprov.go.id)

LampungDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Lampung adalah sebuah provinsi paling selatan di Pulau Sumatera, Indonesia,Ibukotanya terletak di Bandar Lampung. sebelah utara berbatasan denganBengkulu dan Sumatera Selatan.

Provinsi Lampung memiliki Pelabuhan utama bernama Pelabuhan Panjang danPelabuhan Bakauheni serta pelabuhan nelayan seperti Pasar Ikan (Telukbetung),Tarahan, dan Kalianda di Teluk Lampung.

Bandar Udara utama adalah "Radin Inten II", yaitu nama baru dari "Branti", 28 Kmdari Ibukota melalui jalan negara menuju Kotabumi, dan Lapangan terbang AURIterdapat di Menggala yang bernama Astra Ksetra. Secara Geografis ProvinsiLampung terletak pada kedudukan : Timur ­ Barat berada antara : 103º 40' ­ 105º50' Bujur Timur Utara ­ Selatan berada antara : 6º 45' ­ 3º 45' Lintang Selatan

Sedangkan di Teluk Semaka adalah Kota Agung (Kabupaten Tanggamus), dan diLaut Jawa terdapat pula pelabuhan nelayan seperti Labuhan Maringgai danKetapang. Di samping itu, Kota Menggala juga dapat dikunjungi kapal­kapalnelayan dengan menyusuri sungai Way Tulang Bawang, adapun di SamudraIndonesia terdapat Pelabuhan Krui.

Daftar isi

1 Sejarah2 Iklim3 Geografi

3.1 Gunung3.2 Eksplorasi gunung3.3 Sungai

4 Ekonomi4.1 Pariwisata

5 Transportasi5.1 Jalan Raya5.2 Jalan Tol5.3 Bus5.4 Pelabuhan5.5 Penerbangan5.6 Kereta Api5.7 Industri

5.7.1 Tapis Lampung6 Demografi

6.1 Bahasa6.2 Pendidikan

6.2.1 Sekolah Dasar6.2.2 Sekolah Menengah Pertama

6.2.2.1 Sekolah Menengah Atas6.2.3 Sekolah Menengah Kejuruan6.2.4 Perguruan Tinggi

7 Politik dan pemerintahan7.1 Kabupaten dan Kota7.2 Daftar gubernur

8 Seni dan budaya8.1 Sastra8.2 Teater8.3 Musik8.4 Tarian8.5 Busana Adat8.6 Rumah Adat

9 Lihat pula10 Referensi11 Pranala luar

Sejarah

Koordinat: 4°57′LU 105°1′BT

Page 2: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 2/14

Wilayah Kerajaan Sunda

Provinsi Lampung lahir pada tanggal 18 Maret 1964 dengan ditetapkannyaPeraturan Pemerintah Nomor 3/1964 yang kemudian menjadi Undang­undangNomor 14 tahun 1964. Sebelum itu Provinsi Lampung merupakan Karesidenanyang tergabung dengan Provinsi Sumatera Selatan.

Kendatipun Provinsi Lampung sebelum tanggal 18 Maret 1964 tersebut secaraadministratif masih merupakan bagian dari Provinsi Sumatera Selatan, namun daerahini jauh sebelum Indonesia merdeka memang telah menunjukkan potensi yang sangatbesar serta corak warna kebudayaan tersendiri yang dapat menambah khasanahadat budaya di Nusantara yang tercinta ini. Oleh karena itu pada zaman VOCdaerah Lampung tidak terlepas dari incaran penjajahan Belanda.

Lampung pernah menjadi wilayah kekuasaan Kerajaan Tarumanagara dan KerajaanSunda sampai abad ke­16. Waktu Kesultanan Banten menghancurkan Pajajaran, ibu kota Kerajaan Sunda maka Hasanuddin, sultanBanten yang pertama, mewarisi wilayah tersebut dari Kerajaan Sunda. Hal ini dijelaskan dalam buku The Sultanate of Banten tulisanClaude Guillot pada halaman 19 sebagai berikut: "From the beginning it was abviously Hasanuddin's intention to revive the fortunes of theancient kingdom of Pajajaran for his own benefit. One of his earliest decisions was to travel to southern Sumatra, which in all likelihoodalready belonged to Pajajaran, and from which came bulk of the pepper sold in the Sundanese region".[2]

Tatkala Banten di bawah pimpinan Sultan Ageng Tirtayasa (1651­1683) Banten berhasil menjadi pusat perdagangan yang dapatmenyaingi VOC di perairan Jawa, Sumatra dan Maluku. Sultan Ageng ini dalam upaya meluaskan wilayah kekuasaan Banten mendapathambatan karena dihalang­halangi VOC yang bercokol di Batavia. Putra Sultan Ageng Tirtayasa yang bernama Sultan Haji diserahi tugasuntuk menggantikan kedudukan mahkota kesultanan Banten.

Dengan kejayaan Sultan Banten pada saat itu tentu saja tidak menyenangkan VOC, oleh karenanya VOC selalu berusaha untukmenguasai kesultanan Banten. Usaha VOC ini berhasil dengan jalan membujuk Sultan Haji sehingga berselisih paham dengan ayahnyaSultan Agung Tirtayasa. Dalam perlawanan menghadapi ayahnya sendiri, Sultan Haji meminta bantuan VOC dan sebagai imbalannyaSultan Haji akan menyerahkan penguasaan atas daerah Lampung kepada VOC. Akhirnya pada tanggal 7 April 1682 Sultan AgengTirtayasa disingkirkan dan Sultan Haji dinobatkan menjadi Sultan Banten.

Dari perundingan­perundingan antara VOC dengan Sultan Haji menghasilkan sebuah piagam dari Sultan Haji tertanggal 27 Agustus1682 yang isinya antara lain menyebutkan bahwa sejak saat itu pengawasan perdagangan rempah­rempah atas daerah Lampungdiserahkan oleh Sultan Banten kepada VOC yang sekaligus memperoleh monopoli perdagangan di daerah Lampung.

Pada tanggal 29 Agustus 1682 iring­iringan armada VOC dan Banten membuang sauh di Tanjung Tiram. Armada ini dipimpin olehVander Schuur dengan membawa surat mandat dari Sultan Haji dan ia mewakili Sultan Banten. Ekspedisi Vander Schuur yang pertamaini ternyata tidak berhasil dan ia tidak mendapatkan lada yang dicari­carinya. Agaknya perdagangan langsung antara VOC denganLampung yang dirintisnya mengalami kegagalan, karena ternyata tidak semua penguasa di Lampung langsung tunduk begitu saja kepadakekuasaan Sultan Haji yang bersekutu dengan kompeni, tetapi banyak yang masih mengakui Sultan Ageng Tirtayasa sebagai SultanBanten dan menganggap kompeni tetap sebagai musuh.

Sementara itu timbul keragu­raguan dari VOC apakah benar Lampung berada di bawah Kekuasaan Sultan Banten, kemudian barudiketahui bahwa penguasaan Banten atas Lampung tidak mutlak.

Penempatan wakil­wakil Sultan Banten di Lampung yang disebut "Jenang" atau kadang­kadang disebut Gubernur hanyalah dalammengurus kepentingan perdagangan hasil bumi (lada).

Sedangkan penguasa­penguasa Lampung asli yang terpencar­pencar pada tiap­tiap desa atau kota yang disebut "Adipati" secara hirarkistidak berada di bawah koordinasi penguasaan Jenang/ Gubernur. Jadi penguasaan Sultan Banten atas Lampung adalah dalam hal garispantai saja dalam rangka menguasai monopoli arus keluarnya hasil­hasil bumi terutama lada, dengan demikian jelas hubungan Banten­Lampung adalah dalam hubungan saling membutuhkan satu dengan lainnya.

Selanjutnya pada masa Raffles berkuasa pada tahun 1811 ia menduduki daerah Semangka dan tidak mau melepaskan daerah Lampungkepada Belanda karena Raffles beranggapan bahwa Lampung bukanlah jajahan Belanda. Namun setelah Raffles meninggalkan Lampungbaru kemudian tahun 1829 ditunjuk Residen Belanda untuk Lampung.

Dalam pada itu sejak tahun 1817 posisi Radin Inten semakin kuat, dan oleh karena itu Belanda merasa khawatir dan mengirimkanekspedisi kecil dipimpin oleh Assisten Residen Krusemen yang menghasilkan persetujuan bahwa :

Radin Inten memperoleh bantuan keuangan dari Belanda sebesar f. 1.200 setahun.Kedua saudara Radin Inten masing­masing akan memperoleh bantuan pula sebesar f. 600 tiap tahun.Radin Inten tidak diperkenankan meluaskan lagi wilayah selain dari desa­desa yang sampai saat itu berada di bawah pengaruhnya.

Tetapi persetujuan itu tidak pernah dipatuhi oleh Radin Inten dan ia tetap melakukan perlawanan­perlawanan terhadap Belanda.

Oleh karena itu pada tahun 1825 Belanda memerintahkan Leliever untuk menangkap Radin Inten, namun dengan cerdik Radin Intendapat menyerbu benteng Belanda dan membunuh Liliever dan anak buahnya. Akan tetapi karena pada saat itu Belanda sedangmenghadapi perang Diponegoro (1825 ­ 1830), maka Belanda tidak dapat berbuat apa­apa terhadap peristiwa itu. Tahun 1825 RadinInten meninggal dunia dan digantikan oleh putranya Radin Imba Kusuma.

Setelah Perang Diponegoro selesai pada tahun 1830 Belanda menyerbu Radin Imba Kusuma di daerah Semangka, kemudian padatahun 1833 Belanda menyerbu benteng Radin Imba Kusuma, tetapi tidak berhasil mendudukinya. Baru pada tahun 1834 setelah AsistenResiden diganti oleh perwira militer Belanda dan dengan kekuasaan penuh, maka Benteng Radin Imba Kusuma berhasil dikuasai.

Radin Imba Kusuma menyingkir ke daerah Lingga, namun penduduk daerah Lingga ini menangkapnya dan menyerahkan kepadaBelanda. Radin Imba Kusuma kemudian di buang ke Pulau Timor.

Page 3: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 3/14

Dalam pada itu rakyat dipedalaman tetap melakukan perlawanan, "Jalan Halus" dari Belanda dengan memberikan hadiah­hadiah kepadapemimpin­pemimpin perlawanan rakyat Lampung ternyata tidak membawa hasil. Belanda tetap merasa tidak aman, sehingga Belandamembentuk tentara sewaan yang terdiri dari orang­orang Lampung sendiri untuk melindungi kepentingan­kepentingan Belanda di daerahTelukbetung dan sekitarnya. Perlawanan rakyat yang digerakkan oleh putra Radin Imba Kusuma sendiri yang bernama Radin Inten IItetap berlangsung terus, sampai akhirnya Radin Inten II ini ditangkap dan dibunuh oleh tentara­tentara Belanda yang khusus didatangkandari Batavia.

Sejak itu Belanda mulai leluasa menancapkan kakinya di daerah Lampung. Perkebunan mulai dikembangkan yaitu penanaman kaitsyuk,tembakau, kopi, karet dan kelapa sawit. Untuk kepentingan­kepentingan pengangkutan hasil­hasil perkebunan itu maka tahun 1913dibangun jalan kereta api dari Telukbetung menuju Palembang.

Hingga menjelang Indonesia merdeka tanggal 17 Agustus 1945 dan periode perjuangan fisik setelah itu, putra Lampung tidak ketinggalanikut terlibat dan merasakan betapa pahitnya perjuangan melawan penindasan penjajah yang silih berganti. Sehingga pada akhirnyasebagai mana dikemukakan pada awal uraian ini pada tahun 1964 Keresidenan Lampung ditingkatkan menjadi Daerah Tingkat I ProvinsiLampung.

Kejayaan Lampung sebagai sumber lada hitam pun mengilhami para senimannya sehingga tercipta lagu Tanoh Lada. Bahkan, ketikaLampung diresmikan menjadi provinsi pada 18 Maret 1964, lada hitam menjadi salah satu bagian lambang daerah itu. Namun, sayangsaat ini kejayaan tersebut telah pudar.

Iklim

Geografi

Provinsi Lampung memiliki luas 35.376,50 km² dan terletak di antara 105°45'­103°48' BT dan 3°45'­6°45' LS. Daerah ini di sebelahbarat berbatasan dengan Selat Sunda dan di sebelah timur dengan Laut Jawa. Beberapa pulau termasuk dalam wilayah ProvinsiLampung, yang sebagian besar terletak di Teluk Lampung, di antaranya: Pulau Darot, Pulau Legundi, Pulau Tegal, Pulau Sebuku, PulauKetagian, Pulau Sebesi, Pulau Poahawang, Pulau Krakatau, Pulau Putus dan Pulau Tabuan. Ada juga Pulau Tampang dan Pulau Pisangdi yang masuk ke wilayah Kabupaten Lampung Barat.

Keadaan alam Lampung, di sebelah barat dan selatan, di sepanjang pantai merupakan daerah yang berbukit­bukit sebagai sambungandari jalur Bukit Barisan di Pulau Sumatera. Di tengah­tengah merupakan dataran rendah. Sedangkan ke dekat pantai di sebelah timur, disepanjang tepi Laut Jawa terus ke utara, merupakan perairan yang luas.

Gunung

Gunung­gunung yang puncaknya cukup tinggi, antara lain:

Gunung Pesagi (2262 m) di Liwa, Lampung BaratGunung Seminung (1.881 m) di Sukau, Lampung BaratGunung Tebak (2.115 m) di Sumberjaya, Lampung BaratGunung Rindingan (1.506 m) di Pulau Panggung, TanggamusGunung Pesawaran (1.662 m) di Kedondong, PesawaranGunung Betung (1.240 m) di Teluk Betung, Bandar LampungGunung Rajabasa (1.261 m) di Kalianda, Lampung SelatanGunung Tanggamus (2.156 m) di Kotaagung, TanggamusGunung Krakatau di Selat Sunda, Lampung SelatanGunung Sekincau Liwa, Lampung baratGunung Ratai di Padang Cermin, Pesawaran

Eksplorasi gunung

Gunung­gunung Lampung memang tak setinggi gunung­gunung di Pulau Jawa, tetapi memili kesulitan yang cukup tinggi untukmendakinya, karena memiliki tingkat kerapatan yang tinggi pula. Mahasiswa pecinta alam Universitas Lampung (MAPALA UNILA)adalah salah satu organisasi yang sering melakukan penelitian, pendataan dan eksplorasi gunung­gunung di Lampung yang masih perawandan belum terjamah oleh tangan manusia. Selain gunung, MAPALA UNILA juga telah banyak melakukan eksplorasi seperti goa didaerah Pesisir Barat (Krui), penyu, tebing, sungai, pantai, pulau­pulau disekitar lampung, daerah­daerah terpencil yang ada di daerahLampung.

Sungai

Sungai­sungai yang mengalir di daerah Lampung menurut panjang dan cathment area (c.a)­nya adalah:

Way Sekampung, panjang 265 km, c.a. 4.795,52 km2Way Semaka, panjang 90 km, c.a. 985 km2Way Seputih, panjang 190 km, c.a. 7.149,26 km2Way Jepara, panjang 50 km, c.a. 1.285 km2Way Tulangbawang, panjang 136 km, c.a. 1.285 km2Way Mesuji, panjang 220 km, c.a. 2.053 km2

Page 4: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 4/14

Way Sekampung mengalir di daerah kabupaten Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran dan Lampung Selatan. Anak sungainya banyak,tetapi tidak ada yang panjangnya sampai 100 km. Hanya ada satu sungai yang panjangnya 51 km dengan c.a. 106,97 km2 ialah WayKetibung di Kalianda.

Way Seputih mengalir di daerah kabupaten Lampung Tengah dengan anak­anak sungai yang panjangnya lebih dari 50 km adalah:

Way Terusan, panjang 175 km, c.a. 1.500 km2Way Pengubuan, panjang 165 km, c.a. 1.143,78 km2Way Pegadungan, panjang 80 km, c.a. 975 km2Way Raman, panjang 55 km, c.a. 200 km2

Way Tulangbawang mengalir di kabupaten Tulangbawang dengan anak­anak sungai yang lebih dari 50 km panjangnya, di antaranya:

Way Kanan, panjang 51 km, c.a. 1.197 km2Way Rarem, panjang 53,50 km, c.a. 870 km2Way Umpu, panjang 100 km, c.a. 1.179 km2Way Tahmy, panjang 60 km, c.a. 550 km2Way Besay, panjang 113 km, c.a. 879 km2Way Giham, panjang 80 km, c.a. 506,25 km2

Way Mesuji yang mengalir di perbatasan provinsi Lampung dan Sumatera Selatan di sebelah utara mempunyai anak sungai bernamaSungai Buaya, sepanjang 70 km dengan c.a. 347,5 km2.

Hutan­hutan besar di dataran rendah dapat dikatakan sudah habis dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan pertanian, untuk paratransmigran yang terus­menerus memasuki daerah ini. Kayu­kayu hasil hutan diekspor ke luar negeri. Hutan­hutan yang masih ada, yangtanahnya dapat dikatakan belum banyak dibuka sebagian besar terletak di sebelah barat, di daerah Bukit Barisan Selatan.

Beberapa kota di daerah provinsi Lampung yang tingginya 50 m lebih dari permukaan laut adalah: Tanjungkarang (96 m), Kedaton (100m), Metro (53), Gisting (480 m), Negeri sakti (100 m), Pringsewu (50 m), Pekalongan (50 m), Batanghari (65 m), Punggur (50 m),Padang ratu (56 m), Wonosobo (50 m), Kedondong (80 m), Sidomulyo (75 m), Kasui (200 m), Sri Menanti (320 m) dan Kota Liwa(850 m).

Ekonomi

Masyarakat pesisir lampung kebanyakan nelayan, dan bercocok tanam. Sedangkan masyarakat tengah kebanyakan berkebun lada,kopi, cengkeh, kayu manis dll.

Lampung fokus pada pengembangan lahan bagi perkebunan besar seperti kelapa sawit, karet, padi, singkong, kakao, lada hitam, kopi,jagung, tebu dll. Dan di beberapa daerah pesisir, komoditas perikanan seperti tambak udang lebih menonjol, bahkan untuk tingkatnasional dan internasional. Selain hasil bumi Lampung juga merupakan kota pelabuhan karena lampung adalah pintu gerbang untukmasuk ke pulau sumatra. dari hasil bumi yang melimpah tumbuhlah banyak industri­industri seperti di daerah pesisir panjang, daerahnatar, tanjung bintang, bandar jaya dll

Kota­kota penting di Provinsi Lampung adalah :

Bandar LampungMenggalaKota AgungKaliandaBakauheniKrui (Pesisir Barat )

MetroKotabumiBandar JayaPringsewudan Kota­kota Satelit Bandar Lampung

Pariwisata

Tahun 2009 Pemerintah Provinsi Lampung mencanangkan tahun kunjungan wisata. Jenis Wisata yang dapat dikunjungi di Lampungadalah Wisata Budaya di beberapa Kampung Tua di Sukau, Liwa, Kembahang, Batu Brak, Kenali, Ranau dan Krui di Lampung Baratserta Festival Sekura yang diadakan dalam seminggu setelah Idul Fitri di Lampung Barat, Festival Krakatau di Bandar Lampung, FestivalTeluk Stabas di Lampung Barat, Festival Teluk Semaka di Tanggamus, dan Festival Way Kambas di Lampung Timur.

Transportasi

Jalan Raya

Untuk mengakses Provinsi Lampung, dari arah Aceh dapat menggunakan jalur darat melalui jalan lintas tengah Sumatera, Jalan LintasTimur Sumatera, Jalan Lintas Barat Sumatera dan Jalan Lintas Pantai Timur Sumatera.

Jalan Tol

Page 5: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 5/14

Sampai saat ini belum ada jalan tol di provinsi Lampung, namun saat ini sedang dibangun Jalan Tol Bakauheni­Bandar Lampung­Terbanggi Besar yang telah dimulai pengerjaannya sejak 30 April 2015, dari Bakauheni (Lampung Selatan) hingga Terbanggi Besar(Lampung Tengah) sepanjang 139 kilometer yang direncanakan beroperasi penuh di tahun 2018.[3]

Sebelumnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU­Pera) tengah mempersiapkan pembangunan jalan tol kawasanBakauheni­Palembang. Jalan tol ini, nantinya akan terdiri dari tiga kawasan ruas tol. Untuk tahun ini yang akan dibangun salah satunyaBakauheni­Terbanggi Besar, panjangnya 138 km. Selain itu, modernisasi dermaga Merak dan Bakauheni juga akan dibangun.

Kawasan ruas tol Bakauheni­Terbangi besar diperkirakan dapat diselesaikan dalam empat tahun dengan pendanaan dari swasta,pemerintah, gabungan swasta maupun Pemerintah. Adapun biaya pembangunan ini, diprediksi mencapai Rp 53 triliun, termasukpembebasan lahan dan konstruksi sekira Rp30 triliun.[4]

Bus

Lampung Lampung memiliki satu terminal bus yaitu Terminal Rajabasa yang merupakan Terminal Terbesar dan Salah satu tersibuk diSumatera dan Lampung, selain itu terdapat terminal Sukaraja yang berada di Bandar Lampung.

Terminal Rajabasa melayani rute jarak dekat, menengah, dan jauh (AKAP) yang melayani rute ke kota­kota di Sumatera dan Jawa.Walaupun Terminal Rajabasa sudah direnovasi, namun kesan angker ternyata belum sepenuhnya hilang. Sejumlah calon penumpangmasih enggan memasuki area terminal terbesar di Sumatera itu.

Selain dua terminal tersebut, terdapat banyak terminal bus yang berada di seluruh ibukota kabupaten di Lampung.

Pelabuhan

Di Provinsi ini terdapat Pelabuhan Panjang yang merupakan pelabuhan ekspor­impor bagi Lampung dan juga Pelabuhan Srengsem yangmenjadi pelabuhan untuk lalu lintas distribusi batu bara dari Sumatera Selatan ke Jawa. Sekitar 92 kilometer dari selatan BandarLampung, ada Bakauheni, yang merupakan sebuah kota pelabuhan di provinsi Lampung, tepatnya di ujung selatan Pulau Sumatera.Terletak di ujung selatan dari Jalan Raya Lintas Sumatera, pelabuhan Bakauheni menghubungkan Sumatera dengan Jawa viaperhubungan laut.

serta pelabuhan nelayan seperti Pasar Ikan (Telukbetung), Tarahan, dan Kalianda di Teluk Lampung.

Ratusan trip feri penyeberangan dengan 24 buah kapal feri dari beberapa operator berlayar mengarungi Selat Sunda yangmenghubungkan Bakauheni dengan Merak di Provinsi Banten, Pulau Jawa. Feri­feri penyeberangan ini terutama melayani jasapenyeberangan angkutan darat seperti bus­bus penumpang antar kota antar provinsi, truk­truk barang maupun mobil pribadi. Rata­ratadurasi perjalanan yang diperlukan antara Bakauheni ­ Merak atau sebaliknya dengan feri ini adalah sekitar 2 jam.

Penerbangan

menggunakan jalur udara, melalui Bandar Udara Radin Inten II yang menghubungkan Lampung dengan kota­kota besar lain diIndonesia.

Berikut adalah daftar maskapai dan tujuannya :

Maskapai TujuanExpress Air Bandung, Palembang

Garuda Indonesia Batam, Jakarta­Soekarno­Hatta, Medan

Garuda Indonesiadioperasikan oleh Explore Garuda Palembang

Lion Air Jakarta­Soekarno­Hatta

Sriwijaya Air Jakarta­Soekarno Hatta, Batam

Susi Air Krui, Pesisir Barat

Wings Air Palembang, Bandung

Kereta Api

Provinsi Lampung juga mempunyai Jalur kereta api antara Bandar Lampung ­ Palembang merupakan bagian dari jaringan jalur kereta apidi Sumatera Bagian Selatan yang dioperasikan oleh PT Kereta Api (Persero) Divre III Sumatera Selatan yang berkedudukan diPalembang. Jalur kereta api Bandar Lampung ­ Palembang dengan 40 stasiun di sepanjang 387,872 km terbentang antara StasiunTanjungkarang (+96) di Bandar Lampung sampai Stasiun Kertapati (+2) di Palembang.

Industri

Sebagai gerbang Sumatera, di Lampung sangat potensial berkembang berbagai jenis industri. Mulai dari industri kecil (kerajinan) hinggaindustri besar, terutama di bidang agrobisnis.

Page 6: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 6/14

Industri penambakan udang termasuk salah satu tambak yang terbesar di dunia setelah adanya penggabungan usaha antara Bratasena,Dipasena dan Wachyuni Mandira.

Terdapat juga pabrik gula dengan produksi per tahun mencapai 600.000 ton oleh 2 pabrik yaitu Gunung Madu Plantation dan SugarGroup. pada tahun 2007 kembali diresmikan pembangunan 1 pabrik gula lagi di bawah PT. Pemuka Sakti Manis Indah (PSMI) yangdiproyeksikan akan mulai produksi pada tahun 2008.

Industri agribisnis lainnya: ketela (ubi), kelapa sawit, k0pi robusta, lada, coklat, kakao, nata de coco dan lain­lain.

Tapis Lampung

Kain Tapis adalah pakaian wanita suku Lampung yang berbentuk kain sarung terbuat dari tenun benang kapas dengan motif atau hiasanbahan sugi, benang perak atau benang emas dengan sistem sulam (Lampung; "Cucuk").

Dengan demikian yang dimaksud dengan Tapis Lampung adalah hasil tenun benang kapas dengan motif, benang perak atau benang emasdan menjadi pakaian khas suku Lampung. Jenis tenun ini biasanya digunakan pada bagian pinggang ke bawah berbentuk sarung yangterbuat dari benang kapas dengan motif seperti motif alam, flora dan fauna yang disulam dengan benang emas dan benang perak.

Tapis Lampung termasuk kerajian tradisional karena peralatan yang digunakan dalam membuat kain dasar dan motif­motif hiasnya masihsederhana dan dikerjakan oleh pengerajin. Kerajinan ini dibuat oleh wanita, baik ibu rumah tangga maupun gadis­gadis (muli­muli) yangpada mulanya untuk mengisi waktu senggang dengan tujuan untuk memenuhi tuntutan adat istiadat yang dianggap sakral. Kain Tapis saatini diproduksi oleh pengrajin dengan ragam hias yang bermacam­macam sebagai barang komoditi yang memiliki nilai ekonomis yangcukup tinggi.

Demografi

Bahasa

Masyarakat Lampung yang plural menggunakan berbagai bahasa, antara lain: bahasa Indonesia, bahasa Jawa, bahasa Sunda, bahasaBali, bahasa Minang dan bahasa setempat yang disebut bahasa Lampung.

Pendidikan

Sekolah Dasar

SDN 01 KaliandaSDN 02 KaliandaSDN 01 RugukSDN 02 Sumur Harapan JayaSDN 01 Bangun RejoSDN 01 KetapangSDN 01 TamansariSDN 02 SidowaluyoSDN 01 RejomulyoSDN 01 Purwosari Natar Lampung selatanSDN 01 Metro PusatSDN 03 Metro PusatSDN 1 Poncowati, Lampung TengahSDN 1 SukarameSDN 3 BukitkemuningSDN 2 Panjang utaraSD Bhakti Ibu BakauheniSD International BakauheniSDS Al­Azhar 1 Kedaton, Bandar LampungSDS KARTIKA II­5 Bandar LampungSDS Al­Azhar 2 Kedaton, Bandar LampungSDN 09 Metro PusatSDN 1 TrirahayuSDN 1 Banjaratu , Lampung TengahSDN 1 Braja KencanaSDN 3 PENENGAHAN ,BANDAR LAMPUNGSDN 1 WAY HALIM PERMAISD Negeri 2 Tanjung Harapan, Seputih Banyak­Lampung Tengah

Sekolah Menengah Pertama

SMP Negeri 2 KotagajahSMP Negeri 1 KaliandaSMP Negeri 1 KetapangSMP Negeri 1 PalasSMP Negeri 2 Palas

Page 7: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 7/14

SMP PGRI 01 PalasSMP Negeri 2 Natar, Lampung SelatanSMP Negeri 2 Raja Basa, Bandar LampungSMP Negeri 5 Kota MetroSMP Negeri 1 Kota MetroSMP Negeri 1 Terbanggi BesarSMP Negeri 10 Bandar LampungSMP Negeri 14 Bandar LampungSMP Negeri 1 Bandar LampungSMP Negeri 2 Bandar LampungSMPN 21 Bandar LampungSMPN 12 Bandar LampungSMPN 19 Bandar LampungSMP SURYA DARMA 2 , BANDAR LAMPUNGSMP Negeri 1 Way jepara, Lampung TimurSMP Negeri 1 Seputih Banyak, Lampung TengahSMPN 4 BukitkemuningSMPN 3 Bukitkemuning

Sekolah Menengah Atas

SMA Negeri 1 KotabumiSMA Negeri 1 Terbanggi BesarSMA Negeri 1 MetroSMA Negeri 2 MetroSMA Negeri 3 MetroSMA Negeri 4 MetroSMA Negeri 1 KaliandaSMA Negeri 2 KaliandaSMA Negeri 1 PenengahanSMA Negeri 1 KetapangSMA Negeri 1 BakauheniSMA Negeri 7 Bandar LampungSMA Negeri 2 Bandar LampungSMA Negeri 1 Bandar LampungSMA Negeri 15 Bandar LampungSMA Negeri 12 Bandar LampungSMA Negeri 1 PringsewuSMA Negeri 9 Bandar LampungSMA Negeri 1 GadingrejoSMA Negeri 1 BukitkemuningSMA Kartikatama MetroSMA Al­Kautsar Bandar LampungSMA Al ­ Azhar 3 Bandar LampungSMA YP UNILA Bandar LampungSMA Negeri 1 KotagajahSMA Negeri 1 Seputih Banyak, Lampung TengahSMA YP UNILA Bandar Lampung

Sekolah Menengah Kejuruan

SMK Negeri 02 KaliandaSMK Negeri 1 Kelautan KetapangSMK Bahari Sebesi IslandSMK Negeri BakauheniSMK Negeri 3 Bandar LampungSMK Cahya Kartika PalasSMKN 1 TulangBawang Tengah, TulangBawang BaratSMK Negeri 1 Kota MetroSMK Negeri I Gading RejoSMKN 3 Bandar Lampung

Perguruan Tinggi

Universitas LampungIAIN Raden Intan Bandar LampungInstitut Teknologi SumateraPoliteknik Negeri Lampung (POLINELA)IBI Darmajaya Bandar LampungSekolah Tinggi Pertanian Surya Dharma Lampung

Page 8: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 8/14

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan LampungUniversitas Bandar LampungUniversitas Muhammadiyah LampungUniversitas Mitra LampungUniversitas DarmajayaUniversitas MalahayatiUniversitas Tulang BawangPerguruan Tinggi TeknokratSTKIP PGRI Bandar LampungDCC LampungSTIE GentiarasUniversitas Rajabasa PenengahanUniversitas Islam KaliandaSTAI Yasba KaliandaSTIE Muhamadiyah KaliandaSTIH KaliandaSTKIP KaliandaAKPER Hampar Baiduri KaliandaAKBID Bunda Delima KaliandaUniversitas Terbuka KetapangDCC KaliandaUniversitas Megou Pak Tulang BawangPrasetiya Mandiri LampungUniversitas Muhammadiyah MetroSTKIP Darmawacana MetroSTKIP Muhammadiyah PringsewuSTKIP Muhammadiyah KotabumiSTMIK PringsewuSTAI PringsewuSTAI Maarif MetroSTAIN Jurai Siwo MetroSTIE Lampung TimurSTAI Darussalam LampungSekolah Tinggi Ilmu Ekonomi GentiarasSekolah Tinggi Agama Islam Ibnu Rusyd Kotabumi

Politik dan pemerintahan

Kabupaten dan Kota

Page 9: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 9/14

No. Kabupaten/Kota Pusatpemerintahan

Bupati/WaliKota Kecamatan Kelurahan/desa

Logo

Lokasi

1 Kabupaten LampungBarat Liwa Mukhlis Basri 15 5/131

2 Kabupaten LampungSelatan Kalianda Zainudin Hasan 17 4/256

3 Kabupaten LampungTengah Gunung Sugih Mustafa 28 10/301

4 Kabupaten LampungTimur Sukadana Chusnunia

Chalim 24 ­/264

5 Kabupaten LampungUtara Kotabumi Agung Ilmu

Mangkunegara 23 15/232

6 Kabupaten Mesuji Mesuji Khamamik 7 ­/105

7 KabupatenPesawaran Gedong Tataan Dendi

Ramadhona 11 ­/144

8 Kabupaten PesisirBarat Krui Agus Istiqlal 11 2/116

9 KabupatenPringsewu Pringsewu Sujadi 9 5/126

10 KabupatenTanggamus Kota Agung Bambang

Kurniawan 20 3/299

11 Kabupaten TulangBawang Menggala Hanan A.

Rozak 15 4/147

12 Kabupaten TulangBawang Barat

Tulang BawangTengah Umar Ahmad 8 3/93

13 Kabupaten WayKanan

BlambanganUmpu

Raden AdipatiSurya 14 6/221

14 Kota BandarLampung ­ Herman HN 20 126/­

15 Kota Metro ­ A. Pairin 5 22/­

Daftar gubernur

Page 10: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 10/14

No Foto Nama Mulai Jabatan Akhir Jabatan Keterangan Wakil Gubenur

1. Kusno Danupoyo 1964 1966 [5] Nadirsyah Zaini

(1966)

Zainal Abidin Pagaralam

Juli 1966 April 1967 Pejabat Gubernur

2 5 April 1967 5 April 1972 Gubernur Definitif

— 1972 1973 Pejabat Gubernur

3 R. Sutiyoso 1973 1978

4 Yasir Hadibroto 1978 1988 A. Subki Harun(1984­1988)

5 Poedjono Pranyoto1988 1993 Masa jabatan Periode 1

Man Hasan (1989­1993)

1993 1997 Masa jabatan Periode 2OemarsonoSuwardi Ramli (1994­1998)—

Oemarsono

1 Oktober 1997 5 Februari 1998

6 5 Februari 1998 5 Februari 2003

Lowong

— Tursandi Alwi (Pejabat)

5 Februari 2003 2 Juni 2004 Pejabat Gubernur

7 Sjachroedin Z.P 2 Juni 2004 2 Juli 2008 Masa jabatan Periode 1

Syamsurya Ryacudu

— Syamsurya Ryacudu (Pejabat)

2 Juli 2008 2 Juni 2009 Pejabat Gubernur Lowong

(7) Sjachroedin Z.P 2 Juni 2009 2 Juni 2014 Masa jabatan Periode 2 Joko Umar Said

8. Muhammad Ridho Ficardo 2 Juni 2014 Sekarang Bachtiar Basri

Page 11: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 11/14

Seni dan budaya

Sastra

Lampung menjadi lahan yang subur bagi pertumbuhan sastra, baik sastra (berbahasa) Indonesia maupun sastra (berbahasa) Lampung.Kehidupan sastra (Indonesia) di Lampung dapat dikatakan sangat ingar­bingar meskipun usia dunia kesusastraan Lampung relatif masihmuda. Penyair Iwan Nurdaya­Djafar yang baru kembali ke Lampung setelah selesai kuliah di Bandung sekitar 1980­an mengakukepenyairan di Lampung masih sepi. Dia baru menjumpai Isbedy Stiawan ZS, A.M. Zulqornain, Sugandhi Putra, Djuhardi Basri, NaimEmel Prahana dan beberapa nama lainnya.

Barulah memasuki 1990­an kemudian Lampung mulai semarak dengan penyair­penyair seperti Iswadi Pratama, Budi P. Hatees, PanjiUtama, Udo Z. Karzi, Ahmad Yulden Erwin, Christian Heru Cahyo, Oyos Saroso H.N., dan lain­lain. Menyusul kemudian Ari PahalaHutabarat, Budi Elpiji, Rifian A. Chepy, Dahta Gautama dkk. Kini ada Dina Oktaviani, Alex R. Nainggolan, Jimmy Maruli Alfian, Y.Wibowo, Inggit Putria Marga, Nersalya Renata dan Lupita Lukman. Selain itu ada cerpenis Dyah Merta dan M. Arman AZ..

Leksikon Seniman Lampung (2005) menyebutkan tidak kurang dari 36 penyair/sastrawan Lampung yang meramaikan lembar­lembarsastra koran, jurnal dan majalah seantero negeri.

Teater

Perkembangan teater di Lampung banyak dilatarbelakangi dari keinginan para pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam kelompokseni untuk mendalami seni peran dan pertunjukkan. Beberapa kelompok teater kampus dan pelajar yang masih tercatat aktif sampai saatini adalah teater Kurusetra (UKMBS Unila), KSS (FKIP Unila), Green Teater (Umitra), Teater Biru (Darmajaya), Teater Kapuk(STAIN Metro), Teater Sudirman 41 (SMAN 1 Bandar Lampung), Teater Gemma (SMAN 2 Bandar Lampung), Teater Palapa(SMAN 3 Bandar Lampung), Teater Sanggar Madani(SMAN 5 Bandar Lampung), Teater Handayani (SMAN 7 Bandar Lampung),Kolastra (SMAN 9 Bandar Lampung), Teater Sebelas (SMAN 11 Bandar Lampung), Teater Pelopor (SMA Perintis 1 BandarLampung), Insyaallah Teater (SMU Perintis 2 Bandar Lampung), Teater Cupido (SMAN 1 Sumberjaya),dan Teater Pijar (SMA YPUNILA Bandar Lampung).

Sedangkan beberapa teater yang digerakkan seniman­seniman Lampung yaitu Teater Satu, Komunitas Berkat Yakin (Kober), TeaterKuman, Teater Sendiri. Penggerak teater di Lampung yang masih eksis mengembangkan seni pertunjukkan teater melalui karya­karyanya antara lain Iswadi Pratama, Ari Pahala Hutabarat, Robi akbar, M. Yunus, Edi Samudra Kertagama, Ahmad Jusmar, ImasSobariah, Ahmad Zilalin, Darmawan. Lampung tidak hanya dikenal banyak melahirkan sastrawan­sastrawan baru namun aktor­aktorpotensial pun juga tidak sedikit yang muncul seperti, Rendie Dadang Yusliadi, Robi Akbar, Eyie, Iin Mutmainah, M Yunus, Dedi Nio,Liza Mutiara Afriani, Iskandar GB, Ruth Marini.

Dalam tiap tahunnya even­even teater seperti pertunjukan, lomba, workshop dan diskusi kerap digelar di Provinsi ini serta tempat tempatyang sering digunakan adalah Gedung Teater Tertutup Taman Budaya Lampung, Auditorium RRI, GSG UNILA, Academic CentreSTAIN Metro, Gedung PKM Unila, Aula FKIP Unila, Pasar Seni Enggal.

Adapun even tahunan teater yang terbesar di Lampung adalah Liga Teater SLTA se­Provinsi Lampung sebagai ajang apresiasi paraaktor Pelajar Lampung yang kualitasnya tidak kalah dengan pelajar di luar Lampung.

Musik

Sebagaimana sebuah daerah, Lampung memiliki beraneka ragam jenis musik, mulai dari jenis tradisional hingga modern (musik modernyang mengadopsi kebudayaan musik global). Adapun jenis musik yang masih bertahan hingga sekarang adalah Klasik Lampung. Jenismusik ini biasanya diiringi oleh alat musik gambus dan gitar akustik. Mungkin jenis musik ini merupakan perpaduan budaya Islam danbudaya asli itu sendiri. Beberapa kegiatan festival diadakan dengan tujuan untuk mengembangkan budaya musik tradisional tanpa haruskhawatir akan kehilangan jati diri. Festival Krakatau, contohnya adalah sebuah Festival yang diadakan oleh Pemda Lampung yangbertujuan untuk mengenalkan Lampung kepada dunia luar dan sekaligus menjadi ajang promosi pariwisata.

Tarian

Ada berbagai jenis tarian yang merupakan aset budaya Provinsi Lampung. Salah satu jenis tarian yang terkenal adalah Tari Sembah danTari Melinting (saat ini nama Tari Sembah sudah dibakukan menjadi Sigeh Pengunten). Ritual tari sembah biasanya diadakan olehmasyarakat lampung untuk menyambut dan memberikan penghormatan kepada para tamu atau undangan yang datang, mungkin bolehlahdikatakan sebagai sebuah tarian penyambutan. Selain sebagai ritual penyambutan, tari sembah pun kerap kali dilaksanakan dalamupacara adat pernikahan masyarakan Lampung.

Busana Adat

Page 12: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 12/14

Daerah Lampung dikenal sebagai penghasil kain tapis, kain tenun bersulam benang emas yang indah. Kain ini dibuat oleh wanita. Padapenyelenggaraan upacara adat, seperti perkawinan, tapis yang dipenuhi sulaman benang emas dengan motif yang indah merupakankelengkapan busana adat daerah Lampung.

Dalam keseharian laki­laki Lampung mengikat kepalanya dengan kikat. Bahannya dari kain batik. Bila dipakai dalam kerapatan adatdipadukan dengan baju teluk belanga dan kain. Lelaki muda Lampung lebih menyukai memakai kepiah/ketupung, yaitu tutup kepalaberbentuk segi empat berwarna hitam terbuat dari kain tebal, apalagi kalau ingin bertemu dengan gadis. Untuk mengiring pengantindikenakan kekat akkin, yaitu destar dengan bagian tepi dihias bunga­bunga dari benang emas dan bagian tengah berhiaskan siger, sertadi salah satu sudutnya terdapat sulaman benang emas berupa bunga tanjung dan bunga cengkeh.

Sebagai penutup badan dikenakan kawai, yaitu baju berbentuk teluk belanga belah buluh atau jas. Baju ini terbuat dari bahan kaintetoron atau belacu dan lebih disukai yang berwarna terang. Tetapi sekarang banyak digunakan kawai kemija, yaitu bentuk kemejaseperti pakaian sekolah atau moderen. Pemakaian kawai kemija ini sudah biasa untuk menyertai kain dan peci, ketika menghadiriupacara adat sekalipun.

Bagian bawah mengenakan senjang, yaitu kain yang dibuat dari kain Samarinda. Bugis atau batik Jawa. Tetapi sekarang telah dikenaladanya celanou (celana) pendek dan panjang sebagai penganti kain.

Kaum wanita Lampung sehari­hari memakai kanduk/kakambut atau kudung sebagai penutup kepala yang dililitkan. Bahannya dari kainhalus tipis atau sutera. Selain itu, kaum ibu kadangkadang menggunakannya sebagai kain pengendong anak kecil.

Lawai kurung digunakan sebagai penutup badan, memiliki bentuk seperti baju kurung. Baju ini terbuat dari bahan tipis atau sutra danpada tepi muka serta lengan biasa dihiasi rajutan renda halus. Sebagai kain dikenakan senjang atau cawol. Untuk mempererat ikatan kain(senjang) dan celana di pinggang laki­laki digunakan bebet (ikat pinggang), sedangkan wanitanya menggunakan setagen. Perlengkapanlain yang dikenakan oleh laki­laki Lampung adalah selikap, yaitu kain selendang yang dipakai untuk penahan panas atau dingin yangdililitkan di leher. Pada waktu mandi di sungai, kain ini dipakai sebagai kain basahan. Selikap yang terbuat dari kain yang mahal dipakaisaat menghadiri upacara adat dan untuk melakukan ibadah ke masjid.

Untuk menghadiri upacara adat, seperti perkawinan kaum wanita, baik yang gadis maupun yang sudah kawin, menyanggul rambutnya(belatung buwok). Cara menyanggul seperti ini memerlukan rambut tambahan untuk melilit rambut ash dengan bantuan rajutan benanghitam halus. Kemudian rajutan tadi ditusuk dengan bunga kawat yang dapat bergerak­gerak (kembang goyang).

Khusus bagi wanita yang baru menikah, pada saat menghadiri upacara perkawinan mengenakan kawai/kebayou (kebaya) beludru warnahitam dengan hiasan rekatan atau sulaman benang emas pada ujung­ujung kebaya dan bagian punggungnya. Dikenakan senjang/ cawolyang penuhi hiasan terbuat dari bahan tenun bertatah sulam benang emas, yang dikenal sebagai kain tapis atau kain Lampung. Sulamanbenang emas ada yang dibuat berselang­seling, tetapi ada yang disulam hampir di seluruh kain.

Para ibu muda dan pengantin baru dalam menghadiri upacara adat mengenakan kain tapis bermotif dasar bergaris dari bahan katunbersulam benang emas dan kepingan kaca. Di bahunya tersampir tuguk jung sarat, yaitu selendang sutra bersulam benang emas denganmotif tumpal dan bunga tanjung. Selain itu, juga dapat dikenakan selekap balak, yaitu selendang sutra disulam dengan emas dengan motifpucuk rebung, di tengahnya bermotifkan siger yang di kelilingi bunga tanjung, bunga cengkeh dan hiasan berupa ayam jantan.

Untuk memperindah dirinya dipergunakan berbagai asesoris terbuat dari emas. Selambok/rattai galah, yaitu kalung leher (monte)berangkai kecil­kecil dilengkapi dengan leontin dari batu permata yang ikat dengan emas. Kelai pungew, yaitu gelang yang dipakai dilengan kanan atau kiri, biasanya memiliki bentuk seperti badan ular (kalai ulai). Pada jari tengah atau manis diberi cincin (alali) dari emas,perak atau suasa diberi mata dari permata. Dikenakan pula kalai kukut, yaitu gelang kaki yang biasanya berbentuk badan ular melingkarserta dapat dirangkaikan. Kalai kukut ini dipakai sebagai perlengkapan pakaian masyarakat yang hidup di desa, kecuali saat pergi keladang.

Pakaian mewah dipenuhi dengan warna kuning keemasan dapat dijumpai pada busana yang dikenakan pengantin daerah Lampung.Mulai dari kepala sampai ke kaki terlihat warna kuning emas.

Di kepala mempelai wanita bertengger siger, yaitu mahkota berbentuk seperti tanduk dari lempengan kuningan yang ditatah hias bertitik­titik rangkaian bunga. Siger ini berlekuk ruji tajam berjumlah sembilan lekukan di depan dan di belakang (siger tarub), yang setiaplekukannya diberi hiasan bunga cemara dari kuningan (beringin tumbuh). Puncak siger diberi hiasan serenja bulan, yaitu kembang hiasberupa mahkota berjumlah satu sampai tiga buah. Mahkota kecil ini mempunyai lengkungan di bagian bawah dan beruji tajam­tajampada bagian atas serta berhiaskan bunga. Pada umumnya terbuat dari bahan kuningan yang ditatah.

Badan mempelai dibungkus dengan sesapur, yaitu baju kurung bewarna putih atau baju yang tidak berangkai pada sisinya dan di tepibagian bawah berhias uang perak yang digantungkan berangkai (rambai ringgit). Sebagai kainnya dikenakan kain tapis dewo sanow(kain tapis dewasana) dipakai oleh wanita pada waktu upacara besar (begawi) dari bahan katun bersulam emas dengan motif tumpalatau pucuk rebung. Kain ini dibuat beralaskan benang emas, hingga tidak nampak kain dasarnya. Bila kain dasarnya masih nampakdisebut jung sarat. Jenis tapis dewasana merupakan hasil tenunan sendiri, yang sekarang sangat jarang dibuat lagi.

Pinggang mempelai wanita dilingkari bulu serti, yaitu ikat pinggang yang terbuat dari kain beludru berlapis kain merah. Bagian atas ikatpinggang ini dijaitkan kuningan yang digunting berbentuk bulat dan bertahtakan hiasan berupa bulatan kecil­kecil. Di bawah bulu sertidikenakan pending, yaitu ikat pinggang dari uang ringgitan Belanda dengan gambar ratu Wihelmina di bagian atas.

Pada bagian dada tergantung mulan temanggal, yaitu hiasan dari kuningan berbentuk seperti tanduk tanpa motif, hanya bertatah dasar.Kemudian dinar, yaitu uang Arab dari emas diberi peniti digantungkan pada sesapur, tepatnya di bagian atas perut. Dikenakan pula buahjukum, yaitu hiasan berbentuk buah­buah kecil di atas kain yang dirangkai menjadi untaian bunga dengan benang dijadikan kalungpanjang. Biasanya kalung ini dipakai melingkar mulai dari bahu ke bagian perut sampai ke belakang.

Gelang burung, yaitu hiasan dari kuningan berbentuk burung bersayap yang diikatkan pada lengan kiri dan kanan, tepatnya di bawahbahu. Di atasnya direkatkan bebe, yaitu sulaman kain halus yang berlubang­lubang. Sementara gelang kana, terbuat dari kuningan berukirdan gelang Arab, yang memiliki bentuk sedikit berbeda, dikenakan bersama­sama di lengan atas dan bawah.

Page 13: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 13/14

Mempelai laki­laki mengenakan kopiyah mas sebagai mahkota. Bentuknya bulat ke atas dengan ujung beruji tajam. Bahannya darikuningan bertahtakan hiasan karangan bunga. Badannya ditutup dengan sesapur warna putih berlengan panjang. Dipakai celanou(celana) panjang dengan warna sama dengan warna baju.

Pada pinggang dibalutkan tapis bersulam benang emas penuh diikat dengan pending. Bagian dada dilibatkan membentuk silang limar,yaitu selendang dari sutra disulam benang emas penuh. Lengan dihias dengan gelang burung dan gelang kana. Perlengkapan lain yangmenghiasi badan sama seperti yang dikenakan oleh mempelai wanita. Kaki kedua mempelai dibungkus dengan selop beludru warnahitam.

Rumah Adat

Rumah tradisional adat Lampung, atau yang sering disebut Nuwo Sesat, memiliki ciri khas seperti: berbentuk panggung, atap terbuat darianyaman ilalang, terbuat dari kayu dikarenakan untuk menghindari serangan hewan dan lebih kokoh bila terjadi gempa bumi, karenamasyarakat lampung telah mengenal gempa dari zaman dahulu dan lampung terletak di pertemuan lempeng Asia dan Australia.

Media Massa

Tidak seperti Sumatera Utara, Sumatera Barat, atau Sumatera Selatan. pertumbumbuhan dan berkembangan media massa di Lampungtermasuk sedikit lebih lambat. Koran pertama di Lampung adalah Harian Tamtama (4 Oktober 1968). Pada awal dekade 1970­an terbitkoran lokal Lampung, Pusiban, Indevenden, dan Post Ekonomi. Ketiganya kemudian bergabung menjadi Harian Lampung Post pada1074. Sejak itu hingga menjelang era reformasi nyaris hanya Tamtama (kemudian berubah menjadi Lampung Ekspres) dan LampungPost yan menjadi pemain media di Lampung. Lampug Ekspres dimiliki Harun Muda Indrajaya, sedangkan Lampung Post pada awal199­an dibeli Surya Paloh.

Memasukuki era reformasi banyak koran bermunculan. Namun, sebagian besar tirasnya kecil dan masih mengandalkan sumberpengasilan dari iklan dan langgaran pemerintah daerah. Yang menarik, pada awal dekade 2000­an (2002) hingga 2011 terbit media miliNGO yang jauh lebih independen dengan isi dan perwajahan yang bagus. Media dalam bentuk majalah yang bernama Sapu Lididiterbitkan oleh Komite Anti Korupsi (KoAk) Lampung. Sayangnya media ini mati seiring berhentinya program dari lembaga donor.

Pada 2012 di Lampung mulai bermunculan media online. Antara laiin adalah inilampung dan beberapa media onlne yang dikembangkanpemilik media cetak. Pada akhir 2013 lahir lagi media online http://www.teraslampung.com. Teraslampung.com dikembangkan olehwartawan www.thejakartapost.com yang ada di Lampung dan berjaringan dengan media online yang dimiliki para jurnalis anggota AliansiJurnalis Independen (AJI) di kota­kota di Sumatra, Jawa, Sulawesi. Bali, dan Papua. Memasuki 2014 media online makin marak diLampung.

Lihat pula

Suku LampungMarga di LampungDaftar tokoh LampungKepaksian Sekala Brak

Referensi

1. ^ "Banyaknya Penduduk Provinsi Lampung menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kelamin Hasil Registrasi Penduduk, 2014"(http://lampung.bps.go.id/linkTabelStatis/view/id/206). lampung.bps.go.id. Diakses tanggal 23 September 2015.

2. ^ Guillot, Claude. (1990). The sultanate of Banten. Gramedia Book Publishing Division. p. 19.3. ^ Presiden Jokowi Hari ini Akan Lakukan Groundbreaking Jalan Tol Bakauheni(http://www.tribunnews.com/regional/2015/04/30/presiden­jokowi­hari­ini­akan­lakukan­groundbreaking­jalan­tol­bakauheni)

4. ^ Pemerintah bangun tol Bakauheni Terbanggi Besar di 2015 (http://m.okezone.com/read/2015/01/09/320/1090012/pemerintah­bangun­tol­bakauheni­terbanggi­besar­di­2015)

5. ^ "Publikasi Statistik Lampung" (http://lampung.bps.go.id/publikasi/buku/lda2013/files/assets/basic­html/page40.html). Badan PusatStatistik. Diakses tanggal 15 Maret 2015.

Pranala luar

(Indonesia) Profil Demografi Lampung(http://www.bi.go.id/web/id/Publikasi/Data+dan+Informasi+Bisnis/Info+Bisnis+Regional/Publikasi/Profil/Lampung/Demografi.htm)(Indonesia) Profil Ekonomi Lampung(http://www.bi.go.id/web/id/Publikasi/Data+dan+Informasi+Bisnis/Info+Bisnis+Regional/Publikasi/Profil/Lampung/Ekonomi.htm)(Indonesia) Profil Wisata Lampung(http://www.bi.go.id/web/id/Publikasi/Data+dan+Informasi+Bisnis/Info+Bisnis+Regional/Publikasi/Profil/Lampung/Wisata.htm)(Indonesia) Ekonomi Regional Lampung (http://www.bi.go.id/web/id/Publikasi/Ekonomi_Regional/KER/Lampung/)(Indonesia) Statistik Regional Lampung (http://www.bi.go.id/web/id/DIBI/Info_Publik/Statistik_Regional/Lampung/)(Indonesia) Situs web resmi pemerintah provinsi Lampung (http://www.lampungprov.go.id/)(Indonesia) Letak geografis provinsi Lampung (http://www.lampungprov.go.id/?link=dtl&id=1212)(Indonesia) Sejarah provinsi Lampung (http://www.lampungprov.go.id/?link=dtl&id=1183)(Indonesia) Indonesia Travel: Informasi lengkap seputar Lampung (http://www.indonesia.travel/id/discover­indonesia/region­detail/28/lampung/)

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Lampung&oldid=11475214"

Page 14: Lampung

16/4/2016 Lampung ­ Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

https://id.wikipedia.org/wiki/Lampung 14/14

Kategori: Lampung

Teks tersedia di bawah Lisensi Atribusi­BerbagiSerupa Creative Commons; ketentuan tambahan mungkin berlaku. LihatKetentuan Penggunaan untuk lebih jelasnya.