Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ......

37
Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 September 2015 PENGUMUMAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK) DI KUB IUIPHHK SEJAHTERA IV KABUPATEN JEPARA PROVINSI JAWA TENGAH Identitas LV-LK : I. Nama LV-LK : PT. EQUALITY INDONESIA Alamat : Jl. Raya Sukaraja No. 72 Ciater, Kec. Sukaraja Kabupaten Bogor 16710 Telp. : (0251) 7550722 Fax. : (0251) 7550724 Email : [email protected] Website : www.equalityindonesia.com Identitas Auditee : II. Nama Kelompok : KUB IUIPHHK SEJAHTERA IV Akta/Kesepakatan : Kesepakatan Kelompok tanggal 17 April 2015 Kapasitas Produksi : - Jenis Usaha : Industri Penggergajian Kayu Produk : Kayu Gergajian Alamat : Ds. Mindahan RT. 01/RW.02 Kec. Batealit, Kab. Jepara, Prov. Jawa Tengah. III. Waktu Pelaksanaan : 18 – 26 Agustus 2015 IV. Hasil Penilaian : NILAI AKHIR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU MENDAPAT PREDIKAT LULUS, SEHINGGA KELOMPOK USAHA MAJU BERSAMA PROVINSI JAWA TENGAH BERHAK MENDAPATKAN SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK). Demikian agar pihak yang berkepentingan maklum. Bogor, 16 September 2015 PT. EQUALITY INDONESIA Ucep Sucitra, A.Md Manager Sub. Div S-LK Industri

Transcript of Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ......

Page 1: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 September 2015

PENGUMUMAN HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU (VLK)

DI KUB IUIPHHK SEJAHTERA IV KABUPATEN JEPARA PROVINSI JAWA TENGAH

Identitas LV-LK :

I. Nama LV-LK : PT. EQUALITY INDONESIA

Alamat : Jl. Raya Sukaraja No. 72 Ciater, Kec. Sukaraja

Kabupaten Bogor 16710

Telp. : (0251) 7550722

Fax. : (0251) 7550724

Email : [email protected]

Website : www.equalityindonesia.com

Identitas Auditee :

II. Nama Kelompok : KUB IUIPHHK SEJAHTERA IV

Akta/Kesepakatan : Kesepakatan Kelompok tanggal 17 April 2015

Kapasitas Produksi : -

Jenis Usaha : Industri Penggergajian Kayu

Produk : Kayu Gergajian

Alamat

:

Ds. Mindahan RT. 01/RW.02 Kec. Batealit, Kab. Jepara,

Prov. Jawa Tengah.

III. Waktu Pelaksanaan : 18 – 26 Agustus 2015

IV. Hasil Penilaian : NILAI AKHIR VERIFIKASI LEGALITAS KAYU MENDAPAT

PREDIKAT LULUS, SEHINGGA KELOMPOK USAHA MAJU

BERSAMA PROVINSI JAWA TENGAH BERHAK

MENDAPATKAN SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK).

Demikian agar pihak yang berkepentingan maklum.

Bogor, 16 September 2015

PT. EQUALITY INDONESIA

Ucep Sucitra, A.Md

Manager Sub. Div S-LK Industri

Page 2: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

Halaman 1 dari 4

LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

LVLK – 006 – IDN

SURAT KEPUTUSAN

DIREKTUR UTAMA PT EQUALITY INDONESIA

Nomor : 162/EQI-KEP.Cert/IX/2015

TENTANG

PENERBITAN SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK)

PADA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) IUIPHHK SEJAHTERA IV

DI KABUPATEN JEPARA PROVINSI JAWA TENGAH

KESEPAKATAN KELOMPOK TANGGAL 17 APRIL 2015

JUMLAH 6 ANGGOTA

DIREKTUR UTAMA PT EQUALITY INDONESIA

Menimbang :

a. bahwa Tim Auditor PT EQUALITY Indonesia telah melaporkan hasil Verifikasi pada

KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) IUIPHHK SEJAHTERA IV Berita Acara Penyerahan

Laporan Nomor 081/EQI-F090 tanggal 5 September 2015;

b. bahwa Tim Auditor PT EQUALITY Indonesia telah menyampaikan Usulan Lembar

Rekomendasi Nomor 080/EQI-F037 tanggal 5 September 2015 dan Tinjauan Hasil

Pemeriksaan oleh Pengambil Keputusan Nomor 139/EQI-F039 tanggal 9 September

2015 dan pernyataan pemeriksaan yang disahkan oleh Pengambil Keputusan;

c. bahwa hasil Pengambilan Keputusan dalam Tabel Rekapitulasi Nilai Indikator

Penilaian/Verifikasi (EQI-F077) Nomor Urut 158 tanggal 9 September 2015

menunjukkan telah “MEMENUHI” seluruh norma penilaian untuk setiap verifier Legalitas

Kayu (LK);

d. bahwa dengan hasil Pengambilan Keputusan sebagaimana huruf c, sesuai dengan

Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor P.14/VI-BPPHH/2014

tanggal 29 Desember 2014, KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) IUIPHHK SEJAHTERA IV

telah memenuhi syarat untuk diberikan Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK).

Mengingat :

1. Undang-Undang Nomor : 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan sebagaimana telah diubah

dengan Undang-Undang Nomor : 19 Tahun 2004 tentang Penetapan Peraturan

Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor : 1 Tahun 2004 tentang Perubahan atas

Undang-Undang Nomor : 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan menjadi Undang-Undang;

2. Peraturan Pemerintah Nomor : 102 Tahun 2000 tentang Standardisasi Nasional;

3. Peraturan Pemerintah Nomor : 6 Tahun 2007 tentang Tata Hutan dan Penyusunan

Rencana Pengelolaan Hutan, serta Pemanfaatan Hutan sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Pemerintah Nomor : 3 Tahun 2008 dan Nomor : 16;

4. Peraturan Presiden Nomor : 10 Tahun 2008 tentang Penggunaan Sistem Elektronik

Dalam Kerangka Indonesia National Single Window;

5. ISO/IEC Guide 65-1996 (Pedoman BSN 401-2000) Persyaratan Umum Lembaga

Sertifikasi Produk;

6. Pedoman KAN 402 – 2007 - Panduan Interpretasi Untuk Butir-Butir Pedoman BSN 401-

2000 : Persyaratan Umum Lembaga Sertifikasi Produk;

7. ISO/IEC Guide 23:1982 : Methods of Indicating Confirmity with Standards for Third-party

Certification Systems:

8. SNI ISO/IEC 17065:2012 tentang Penilaian Kesesuaian – Persyaratan untuk Lembaga

Sertifikasi Produk, Proses dan Jasa;

Page 3: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

Halaman 2 dari 4

LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

LVLK – 006 – IDN

9. ISO/IEC 19011:2011 (SNI ISO/IEC 19011:2012) : Panduan Audit Sistem Manajemen

(Guidelines for Auditing Management Systems);

10. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.30/Menhut-II/2012 tanggal 20 Juli 2012

tentang Penatausahaan Hasil Hutan yang berasal dari Hutan Hak;

11. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.41/Menhut-II/2014 tanggal 10 Juni 2014

tentang Penatausahaan Hasil Hutan kayu yang berasal dari Hutan Alam;

12. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.42/Menhut-II/2014 tanggal 10 Juni 2014

tentang Penatausahaan Hasil Hutan kayu yang berasal dari Hutan Tanaman Industri;

13. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.38/Menhut-II/2009 tanggal 12 Juni 2009

tentang Standar dan Pedoman Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi Lestari dan

Verifikasi Legalitas Kayu pada Pemegang Izin atau pada Hutan Hak sebagaimana telah

beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Kehutanan Nomor :

P.95/Menhut-II/2014 tanggal 29 Desember 2014;

14. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.7/Menhut-II/2011 tentang Pelayanan Informasi

Publik di Lingkungan Kementerian Kehutanan;

15. Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK.641/Menhut-II/2011 tentang Penetapan

Tanda V-Legal;

16. Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK. 418/Menhut-VI/2012 tentang Sistem

Informasi Verifikasi Legalitas Kayu;

17. Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.18/Menhut-II/2013 tanggal 18 Maret 2013

tentang Informasi Verifikasi Legalitas Kayu Melalui Portal Sistem Informasi Legalitas

Kayu (SILK) dan Penerbitan Dokumen V-Legal;

18. Peraturan Menteri Perdagangan Nomor : 28/M-DAG/Per/6/2009 tentang Ketentuan

Pelayanan Perijinan Ekspor dan Impor dengan Sistem Elektronik melalui INATRADE

dalam kerangka Indonesia National Single Window;

19. Peraturan Menteri Perdagangan Nomor : 97/M-DAG/PER/12/2014 Tanggal 24

Desember 2014 tentang Ketentuan Ekspor Produk Industri Kehutanan;

20. Perjanjian Kerjasama Antara Komite Akreditasi Nasional (KAN) dengan Lembaga Penilai

Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (LP-PHPL) tentang Penggunaan Tanda V-Legal;

21. DPLS 14 Rev.0 : Syarat dan Aturan Tambahan Akreditasi Lembaga Verifikasi Legalitas

Kayu dan perubahannya;

22. Sertifikat Akreditasi oleh Lembaga Komite Akreditasi Nasional (KAN) Nomor : LVLK-006-

IDN tanggal 18 Agustus 2011 yang diberikan kepada PT EQUALITY Indonesia sebagai

Lembaga Verifikasi Legalitas Kayu dengan memenuhi ISO/IEC Guide 65:1996 General

requirements for bodies operating product certification systems dengan masa berlaku

sampai dengan 17 Agustus 2015 dan pengesahan dari Menteri Kehutanan melalui

Surat Keputusan Menteri Kehutanan Nomor : SK 6202/Menhut-VI/BPPHH/2011

Tanggal 26 Agustus 2011 yang diperbaharui dengan Keputusan Menteri Kehutanan

Nomor : SK.6067/Menhut-VI/BPPHH/2012 Tanggal 5 Nopember 2012 tentang

Penetapan Lembaga Penilai Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (LP-PHPL) dan Lembaga

Verifikasi Legalitas Kayu (LV-LK) sebagai Lembaga Penilai dan Verifikasi Independen (LP

& VI);

23. Peraturan Dlrektur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor : P.18/Menhut-II/2013

tanggal 18 Maret 2013 tentang Informasi Verifikasi Legalitas Kayu Melalui Portal Sistem

Informasi Legalitas Kayu (SILK) dan penerbitan dokumen V-Legal;

24. Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor: P.14/VI-BPPHH/2014

tanggal 29 Desember 2014 jo. P.1/VI-BPPHH/2015 tanggal 16 Januari 2015 tentang

Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian Kinerja Pengelolaan Hutan Produksi

Lestari (PHPL) dan Verifikasi Legalitas Kayu (VLK);

25. Manual Sertifikasi Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) dan Sertifikasi Legalitas

Kayu (SLK) beserta Dokumen Sistem Sertifikasi PT EQUALITY Indonesia.

Page 4: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

Halaman 3 dari 4

LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

LVLK – 006 – IDN

Memperhatikan :

Surat Perjanjian Kerja (Kontrak) Nomor : PSC – 019/2015 tanggal 3 Agustus 2015.

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :

PENERBITAN SERTIFIKAT LEGALITAS KAYU (S-LK) PADA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB)

IUIPHHK SEJAHTERA IV DI KABUPATEN JEPARA PROVINSI JAWA TENGAH KESEPAKATAN

KELOMPOK TANGGAL 17 APRIL 2015 JUMLAH 6 ANGGOTA.

PERTAMA : KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) IUIPHHK SEJAHTERA IV dinyatakan

“LULUS” dan berhak mendapatkan Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) Nomor :

136/EQC-VLK/IX/2015.

KEDUA : Sertifikat mulai berlaku dari tanggal 9 September 2015 sampai dengan

tanggal 8 September 2018 selama KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB)

IUIPHHK SEJAHTERA IV (Pemegang Sertifikat) tetap memenuhi persyaratan

standar sesuai Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor :

P.14/VI-BPPHH/2014 tanggal 29 Desember 2014.

KETIGA : Sertifikat, Logo dan Tanda V-Legal yang diterbitkan oleh PT EQUALITY

Indonesia dapat dipergunakan oleh Pemegang Sertifikat untuk tujuan

publikasi dan promosi di media cetak, brosur atau pun iklan di televisi

sebagaimana Panduan Sistem yang ditetapkan.

KEEMPAT : Apabila Pemegang Sertifikat memerlukan penerbitan Dokumen V-Legal dan

atau penggunaan Tanda V-Legal, PT EQUALITY Indonesia dapat memberikan

hak/sub-lisensi penggunaan Tanda V-Legal kepada Pemegang Sertifikat

melalui ”Perjanjian Penggunaan Tanda V-Legal”, mencakup kewajiban dan

hak PT EQUALITY Indonesia serta kewajiban dan hak Pemegang Sertifikat.

KELIMA : Pemegang Sertifikat harus melaporkan kepada PT EQUALITY Indonesia

apabila terjadi hal-hal yang mempengaruhi sistem legalitas kayu, perubahan

nama perusahaan dan/atau kepemilikan, perubahan struktur atau

manajemen Pemegang Sertifikat.

KEENAM : PT EQUALITY Indonesia akan melakukan penilaian/verifikasi lebih lanjut

terhadap kondisi sebagaimana Diktum KELIMA melalui Penilikan

(surveillance) atau Percepatan Penilikan (Audit Khusus).

KETUJUH : Penilikan (Surveillance) dilakukan setiap 1 (satu) tahun sekali selama masa

berlaku sertifikat dan segala biaya yang diperlukan untuk penilikan

dibebankan kepada Pemegang Sertifikat sesuai kesepakatan.

KEDELAPAN : Percepatan Penilikan (Audit Khusus) dapat dilakukan apabila diperlukan;

dengan segala biaya dibebankan kepada Pemegang Sertifikat sesuai

kesepakatan; untuk menindaklanjuti kondisi-kondisi yang berkaitan dengan:

a. Masukan dari Pemantau Independen (PI) berkaitan dengan kinerja

Pemegang Sertifikat;

b. Informasi lain yang menunjukkan Pemegang Sertifikat tidak memenuhi

lagi persyaratan sesuai standar yang berlaku;

c. Laporan dari Pemegang Sertifikat terhadap kondisi sebagaimana

diktum KELIMA;

d. Perubahan nama perusahaan dan/atau kepemilikan;

e. Pemenuhan standar kembali sebagai tindak lanjut terhadap

pengaktifan sertifikat yang dibekukan sertifikasinya.

KESEMBILAN : Sertifikat dapat dibekukan apabila Pemegang Sertifikat tidak bersedia

dilakukan penilikan sesuai jangka waktu yang ditetapkan atau terdapat

temuan ketidaksesuaian yang tidak dilakukan tindakan koreksi/perbaikan

Page 5: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

Halaman 4 dari 4

LEMBAGA VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

LVLK – 006 – IDN

sebagai hasil Penilikan, Audit Khusus atau hal-hal lain sebagaimana

kesepakatan yang diatur dalam Surat Perjanjian Kerja (Kontrak).

KESEPULUH : Sertifikat dapat dicabut apabila :

a. Pemegang Sertifikat tetap tidak bersedia dilakukan penilikan setelah 3

(tiga) bulan penetapan pembekuan sertifikat;

b. Secara hukum terbukti melakukan pelanggaran antara lain pelanggaran

Hak Azasi Manusia (HAM), membeli dan/atau menerima dan/atau

menyimpan dan/atau mengolah dan/atau menjual kayu illegal;

c. Pemegang Sertifikat kehilangan haknya untuk menjalankan usahanya

atau izin usahanya dicabut.

d. Hal-hal lain sebagaimana kesepakatan yang diatur dalam Surat

Perjanjian Kerja (Kontrak).

KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Bogor

Pada Tanggal : 9 September 2015

PT EQUALITY Indonesia

Ir. Agustri Warsono

Direktur Utama

Salinan Keputusan ini disampaikan kepada Yth :

1. Ketua KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) IUIPHHK SEJAHTERA IV, di Jepara;

2. Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari u.p. Direktur Pengolahan dan

Pemasaran Hasil Hutan di Jakarta;

3. Sekretaris Direktorat Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari u.p. Kepala Bagian

Program dan Pelaporan.

Page 6: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal
Page 7: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal
Page 8: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 1 dari 30

(1) Identitas LVLK

a. Nama Lembaga : PT EQUALITY Indonesia

b. Nomor Akreditasi : LVLK-006-IDN

c. Alamat : JL Sukaraja No 72 Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor-

16710

d. Nomor Telepon

Nomor Faks

E-mail

:

:

:

0251-7550722, 7157103

0251-7550724

[email protected]

e. Direktur : Ir. Agustri Warsono

f. Standar : Perdirjen BUK No.14/VI-BPPHH/2014,

Permenhut No. 95/Menhut-II/2014.

g. Tim Audit : Juni Adi Wiguna, S.Hut

h. Tim Pengambil

Keputusan

: 1. Ir. Agustri Warsono (Ketua PK)

2. Rita Sugiarti, S.Hut (Peninjau)

(2) Identitas Auditee

a. Nama Pemegang

Izin/Hak

Pengelolaan

: KEOMPOK KUB IUIPHHK SEJAHTERA IV

Anggota:

1. UD Bersama (sampel)

2. UD Sumber Jati (sampel)

3. UD Jati Mandiri

4. UD Andina Jati

5. CV Amin

6. UD Winda Jati (sampel)

b. Nomor & Tanggal SK : Kesepakatan KEOMPOK KUB IUIPHHK SEJAHTERA IV

tanggal 17 April 2015.

1. UD Bersama, SK No. 522.3.6.2/05/IUIPHHK/ II/2013

tanggal 22 Februari 2013

2. UD Sumber Jati, SK No. 522.3.6.2/01/IU-IPHHK/IV/2012

tanggal 16 April 2012.

3. UD Jati Mandiri, SK No. 188.3/2571 tanggal 13

November 2008

4. UD Andina Jati, SK No. 522.36/1739/IUIPHHK/BPMD/

04/2015 tanggal 16 April 2015

5. CV Amin, SK No. 522.3.6.2/02/IUIPHHK/II/2010 tanggal

4 Februari 2010

6. UD Winda Jati, SK No. 522.3.6.2/18/IU-IPHHK/XI/2013

tanggal 19 November 2013

c. Kapasitas

d. Nomor & Tanggal SK

Perubahan

e. Kapasitas

:

:

:

Seluruh anggota memiliki kapasitas di bawah 3.000 M3/Tahun

RESUME HASIL VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

Page 9: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 2 dari 30

f. Alamat kantor : Sekretariat, Desa Mindahan RT 01 RW 02, Batealit Jepara.

g. Nomor telepon

Nomor Fax

E-mail

:

:

:

081 325 694 322

h. Pengurus

- Ketua

- Sekretaris

- Bendahara

:

:

:

Nur Kandiq

Murtadlo

Endro Sugiarto

(3) Ringkasan Tahapan

Tahapan Waktu dan Tempat Ringkasan Catatan

Konsultasi Publik (bila

dibutuhkan)

Tidak ada -

Pertemuan Pembukaan Tanggal 18 Agustus 2015 di

Sekretariat kelompok KUB

IUIPHHK Sejahtera IV, Batealit

Jepara.

Pertemuan dilaksanakan di Ruang

Meeting Kantor CV Mahogany Crafter

Jepara. Perkenalan anggota Tim Audit,

menyampaikan tujuan dan ruang

lingkup verifikasi, menyampaikan

jadwal/rencana kerja verifikasi,

menyampaikan metodologi dan

prosedur verifikasi, menyampaikan

ketidaksesuaian pada verifikasi, serta

menkonfirmasikan waktu, tempat, dan

peserta pertemuan penutupan.

Pertemuan pembukaan diakhiri dengan

pembuatan BAP.

Verifikasi Dokumen dan

Observasi Lapangan

- Tanggal 18 Agustus 2015

di Sekretariat kelompok

KUB IUIPHHK Sejahtera IV,

di Desa Mindahan, Batealit

Jepara.

- Tanggal 19-20 Agustus

2015 di UD BERSAMA

Desa Bawu, RT 20/05

Batealit (sample)

- Tanggal 21-22 Agustus

2015 di UD SUMBER JATI,

Ds. Kecapi RT 36/07,

Tahunan (sample)

- Tanggal 23-24 Agustus

2015 di UD WINDA JATI,

Desa Guyangan, RT.1/11

Kecamatan Bangsri,

Jepara. (sample)

Tim Audit menghimpun, mempelajari

data dan dokumen dan menggunakan

kriteria dan indikator pada Lampiran

2.6 Peraturan Jenderal Bina Usaha

Kehutanan Nomor P.14/VI-

BPPHH/2014 Jo. P.1/VI-BPPHH/2015.

Untuk menguji kebenaran data, tim

Audit melakukan pengamatan,

pencatatan, uji petik menggunakan

kriteria dan indikator pada Lampiran

2.6 Peraturan Jenderal Bina Usaha

Kehutanan Nomor P.14/VI-

BPPHH/2014 Jo. P.1/VI-BPPHH/2015.

Pertemuan Penutupan Tanggal 26 Agustus 2015 di

Sekretariat kelompok KUB

IUIPHHK Sejahtera IV, di Desa

Mindahan, Batealit Jepara.

Menyampaikan ucapan terima kasih

kepada KUB IUIPHHK SEJAHTERA IV

atas kerjasamanya selama verifikasi.

Menyampaikan daftar periksa VLK

Pertemuan penutupan diakhiri dengan

pembuatan BAP

Page 10: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 3 dari 30

(4) Resume Hasil Penilaian :

1. UD BERSAMA

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

Kriteria K1.1 : Unit usaha dalam bentuk

(a) Industri pengolahan dan

(b) Eksportir produk olahan memiliki izin yang sah

Indikator 1.1.1:

Unit usaha pengolahan adalah produsen yang memiliki izin yang sah

Verifier a

Akte pendirian perusahaan dan

perubahan terakhir

MEMENUHI

UD Bersama (Auditee) tidak memiliki Akta

Pendirian Perusahaan, sehubungan dengan

bentuk hukum perusahaan yang dimiliki adalah

perseorangan, tetapi telah memiliki Kartu Tanda

Penduduk (KTP) dengan Nomor:

3320054311540002 atas nama: Sri Wahyuni

dengan alamat: Desa Bawu, RT 026 RW 005,

Kecamatan Batealit, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa

Tengah.

Identitas pada KTP, yaitu namanya telah sesuai

dengan nama pemilik pada Izin Usaha Industri Primer

Hasil Hutan Kayu (IUIPHHK) yang dimiliki Auditee.

Verifier.b.

Surat Izin Usaha Perdagangan

(SIUP) atau Izin Perdagangan

yang tercantum dalam IUI atau

Izin Usaha Tetap (IUT)atau Tanda

Daftar Industri(TDI)

MEMENUHI Auditee memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan

yang sah dan masih berlaku, yaitu SIUP No.

510/14/PK/IX/2012 tanggal 26 September

2012. Data dan informasi yang tercantum pada

SIUP sesuai dengan kegiatan usaha yang

dijalankan dan masih berlaku selama perusahaan

masih menjalankan usahanya.

Verifier.c.

Izin HO (izin gangguan lingkungan

sekitar industri)

MEMENUHI Audtee memiliki dokumen Izin Gangguan (HO)

yang telah sesuai dengan peraturan daerah

Kabupaten Jepara dan telah diterbitkan oleh

Camat Batealit berdasarkan Keputusan Camat

Batealit Pemerintah Kabupaten Jepara dengan

Nomor: 502.6/IG.ITU/018/2012 tanggal 26

September 2012. Data yang tercantum dalam

dokumen tersebut sesuai peruntukan dan bidang

usahanya dan masih berlaku sampai dengan

tanggal 26 September 2017.

Verifier.d.

Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

MEMENUHI Dokumen TDP yang dimiliki oleh Auditee dengan

Nomor : 112651600034 telah sesuai dengan

peraturan yang berlaku dan telah mengacu pada

Undang Undang Nomor 3 Tahun 1982 tentang

Wajib Daftar Perusahaan. Informasi yang

tercantum pada TDP sesuai dengan bidang usaha

Pengambilan

Keputusan

Tanggal, 9 September 2015,

di Ruang Meeting PT

EQUALITY Indonesia.

Rapat pengambilan keputusan

meninjau dokumen verifikasi yang

diajukan untuk menjamin bahwa

verifikasi dilakukan secara efektif dan

efisien sesuai dengan ketentuan PT

EQUALITY Indonesia.

Page 11: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 4 dari 30

dan peruntukannya.

Verifier,e.

Nomor Pokok Wajib Pajak

(NPWP)

MEMENUHI Auditee telah memiliki dokumen Nomor Pokok

Wajib Pajak (NPWP) yang diterbitkan oleh KPP

Pratama Jepara Kantor Wilayah DJP Jawa Tengah I

dengan nomor: 34.361.546.4-516.000, an Sri

Wahyuni, alamat : Desa Bawu RT.026 RW.005,

Bawu, Batealit, Jepara. Terdaftar tanggal 22 Maret

2010. NPWP atas nama Sri Wahyuni telah sesuai

dengan dokumen IUIPHHK.

Verifier.f.

AMDAL/Upaya Pengelolaan

Lingkungan (UKL)– Upaya

Pemantauan Lingkungan

Pengelolaan Lingkungan

MEMENUHI Auditee telah memiliki Surat Pernyataan

Kesanggupan Pengelolaan Dan Pemantauan

Lingkungan (SPPL) yang dibuat pada tanggal 02

Februari 2015 dan telah disampaikan kepada

Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Jepara pada

tanggal 16 Februari 2015 dengan nomor bukti

penerimaan oleh BLH Nomor 12/SPPL-I/2015

dan telah di Cap basah.

Verifier g.

Izin Uaha Industri (IUI) atau Izin

Usaha Tetap (IUT) atau Tanda

Daftar Industri (TDI)

MEMENUHI Auditee telah memperoleh Izin Usaha Industri

Primer Hasil Hutan Kayu (IUIPHHK) berdasarkan

Keputusan Kepala Badan Penanaman Modal Dan

Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Jepara

dengan Nomor: 522.3.6.2/05/IUIPHHK/II/2013

tanggal 22 Februari 2013.

Kapasitas Izin Produksi yang diberikan adalah

1.200 Meter Kubik/Tahun, dengan total investasi

sebesar Rp 25.000.000, Masa berlaku IUIPHHK

adalah selama perusahaan masih beroperasi.

Verifier.h.

Rencana Pemenuhan Bahan

Baku Industri (RPBBI) untuk

Industri Primer Hasil Hutan

(IPHH).

MEMENUHI Auditee telah membuat RPBBI Tahun 2015 dan

telah disampaikan kepada Dinas Kehutanan Dan

Perkebunan Pemerintah Kabupaten Jepara dan

terdapat Tanda Terima dari petugas penerima

tanggal 11 Januari 2015.

Auditee juga telah menyampaikan laporan

realisasi pemenuhan bahan baku IPHHK setiap

bulan kepada Kepala Dinas Kehutanan Dan

Perkebunan Kabupaten Jepara.

Indikator.1.1.2

Eksportir produk kayu adalah eksportir yang memiliki izin sah, berupa eksportir produsen

Verifier

Berstatus Eksportir Terdaftar

Produk Industri Kehutanan

(ETPIK).

- Auditee tidak melakukan penjualan ekspor dan

tidak memiliki dokumen Eksportir Terdaftar Produk

Industri Kehutanan (ETPIK), sehingga verifier ini

tidak diterapkan.

K.1.2

Importir kayu dan produk kayu

Indikator 1.2.1

Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah.

Verifier

Dokumen pengakuan dan/atau

pengenal sebagai importir

-

Auditee tidak melakukan pembelian bahan baku

maupun produk dari luar negeri (impor), sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 1.2.2.

Importir memiliki sistem uji tuntas (due diligence)

Page 12: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 5 dari 30

Verifier

Panduan/pedoman/prosedur

pelaksanaan dan bukti

pelaksanaan

sistem uji tuntas (duediligence)

importir

- Auditee tidak melakukan pembelian bahan baku

maupun produk dari luar negeri (impor), sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 1.3.1.

Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok

Verifier

Akte notaris pembentukan

kelompok atau dokumen

pembentukan kelompok

MEMENUHI Auditee termasuk kedalam Kelompok Usaha

Bersama (KUB) IUIPHHK Sejahtera IV yang

didirikan berdasarkan Kesepakatan pada tanggal

17 April 2015 yang terdiri dari 6 (enam) anggota,

yaitu

1. UD Bersama

2. UD Sumber Jati

3. UD Jati Mandiri

4. UD Andina Jati

5. CV Amin

6. UD Winda Jati

Kesepakatan yang dibuat telah ditandatangani

oleh seluruh anggota dan telah diberi materai

cukup.

Kriteria K2.1.

Keberadaan dan penerapan system penulusuran bahan baku dan hasil olahannya

Indikator 2.1.1

Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah-

Verifier a.

Kontrak suplai bahan baku

dan/atau dokumen jual beli

- Auditee adalah industri jasa penggergajian kayu

yang tidak melakukan pembelian bahan baku

kayu, sehingga tidak terdapat dokumen jual beli

ataupun kontrak suplai bahan baku, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier b.

Berita Acara Pemeriksaan yang

ditandatangani oleh petugas

kehutanan yang berwenang

untuk penerimaan kayu bulat

dari hutan negara, dilengkapi

dengan dokumen angkutan

hasil hutan yang sah.

- Seluruh kayu bulat yang diterima Auditee berasal

dari kayu rakyat yang dilengkapi dengan SKAU dan

Nota Angkutan, bukan kayu bulat yang berasal dari

hutan negara, sehingga verifier ini tidak

diterapkan.

Verifier c.

Berita acara serah terima kayu

dan/ atau bukti serah terima

kayu selain kayu bulat dari hutan

negara, dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan

yang sah

MEMENUHI Seluruh kayu bulat yang diterima Auditee telah

diperiksa oleh petugas dan telah dibuat berita

acara serah terima kayu bulat (BAST) dan

ditandatangani oleh pihak dari Auditee dan pemilik

kayu.

Kayu bulat yang masuk juga seluruhnya telah

dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan

yang sah yaitu yang berasal dari hutan rakyat

menggunakan Surat Keterangan Asal Usul (SKAU)

dan Nota Angkutan.

Verifier. d.

Dokumen angkutan hasil hutan

yang sah

MEMENUHI Seluruh kayu yang masuk ke penggergajian

Auditee selama periode bulan Mei – Juli 2015

telah dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil

Page 13: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 6 dari 30

hutan yang sah, yaitu Surat Keterangan Asal Usul

Kayu (SKAU) dan Nota Angkutan.

Jumlah dokumen angkutan yang diterima

sebanyak 20 set dengan jumlah 1.607 batang

dengan volume 186,900 M3 dan telah sesuai

dengan dokumen Laporan Mutasi Kayu Bulat

(LMKB) pada periode yang sama.

Verifier. e.

Nota dan Dokumen Keterangan

(Berita Acara dari petugas

kehutanan kabupaten/kota atau

dari Aparat Desa / Kelurahan)

yang dapat menjelaskan asal

usul untuk kayu bekas/hasil

bongkaran, serta Deklarasi

Kesesuaian Pemasok.

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

penerimaan bahan baku, selama periode bulan

Mei - Juli 2015 Auditee tidak mempergunakan

bahan baku kayu bulat yang berasal dari kayu

bongkaran atau sejenisnya, dengan demikian

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.f.

Dokumen angkutan berupa Nota

untuk kayu limbah industri.

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

penerimaan bahan baku, selama periode bulan

Mei - Juli 2015 Auditee tidak mempergunakan

bahan baku kayu bulat yang berasal dari kayu

limbah industri, dengan demikian verifier ini tidak

diterapkan.

Verifier g.

Dokumen Sertifikat Legalitas

Kayu/ Sertifikat Pengelolaan

Hutan Produksi Lestari yang

dimiliki pemasok dan/atau

dokumen Deklarasi Kesesuaian

Pemasok.

MEMENUHI Untuk penerimaan kayu bulat yang berasal dari

pemasok/suplier yang belum memiliki sertifikat

legalitas kayu, seluruhnya telah dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan yang sah dan

dilengkapi dengan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP).

Auditee juga telah memiliki prosedur pengecekan

DKP dan telah menunjuk petugas

penanggungjawab dalam pengecekan pemasok

dan DKP dan juga telah memiliki 3 laporan

pemeriksaan kepada pemasok/suplier (TPT) yang

menerbitkan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP) dengan hasil seluruhnya “Sesuai”.

Verifier.h.

Dokumen pendukung RPBBI

- Auditee adalah industri jasa penggergajian kayu

yang tidak melakukan pembelian bahan baku kayu

bulat.

Bahan baku kayu bulat yang diterima Auditee

berasal dari kayu rakyat sehingga tidak

memerlukan dokumen pendukung RPBBI sesuai

dengan Permenhut Nomor: P.9/Menhut-II/2012

tanggal 5 Maret 2012 Tentang Rencana

Pemenuhan Bahan Baku Industri Primer Hasil

Hutan Kayu.

Indikator 2.1.2

Importir mampu membukti kan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah

Verifier.a.

Pemberitahuan Impor Barang

(PIB).

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. b.

Bill of Lading (B/L)

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Page 14: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 7 dari 30

Verifier. c.

Packing List (P/L)

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. d.

Invoice

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. e.

Deklarasi impor

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. f

Rekomendasi impor

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. g

Bukti pembayaran bea masuk

(bila terkena bea masuk).

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. h.

Dokumen lain yang relevan

(diantaranya CITES) untuk jenis

kayu yang dibatasi

perdagangannya

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. i

Bukti penggunaan kayu impor

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 2.1.3.

Unit Usaha menerapkan system penulusuran kayu

Verifier.a.

Tally sheet penggunaan bahan

baku dan hasil produksi.

MEMENUHI Auditee telah memiliki tally sheet/rekaman

penerimaan kayu bulat yang dibuat dalam buku

catatan pada saat kayu bulat diturunkan dari

kendaraaan dan untuk proses penggergajian,

rekaman hasil produksi kayu gergajian dicatat

dalam Daftar Hasil Kayu Gergajian dan keduanya

direkap/dimasukan dalam laporan bulanan

produksi kayu gergajian.

Dalam pelaksanaan penerimaan kayu bulat dan

hasil produksi kayu gergajian, tally sheet/rekaman

/laporan awal produksi dapat memberikan

informasi ketelusuran asal usul bahan baku.

Verifier b.

Laporanproduksi hasil olahan

MEMENUHI Laporan hasil produksi Auditee selama periode

bulan Mei sampai dengan Juli 2015, telah sesuai

dengan data yang terdapat pada Laporan Mutasi

Hasil Hutan Olahan Kayu (LMHHOK) pada periode

yang sama.

Nilai rendemen Auditee sebesar 69% telah

melebihi standar yang ditetapkan pemerintah

sebesar 40 – 65%, namun berdasarkan hasil

pemeriksaan dengan cara uji petik pada 2 batang

kayu bulat, diperoleh angka rendemen sebesar

61% dan berdasarkan informasi dari

penanggungjawab produksi, penyebab nilai

rendemen menjadi tinggi diantaranya adalah

sedetan/Kepelan ukuran kecil ikut diukur dan

dimasukan dalam DKO (Daftar Kayu Olahan).

Page 15: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 8 dari 30

Verifier.c.

Produksi industry tidak melebihi

kapasitas produksi yang diizinkan

MEMENUHI Kapasitas produksi Auditee berdasarkan

Keputusan Kepala Badan Penanaman Modal Dan

Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Jepara

dengan Nomor: 522.3.6.2/05/IUIPHHK /II/2013

tanggal 22 Februari 2013 adalah sebesar 1.200

M3/Tahun, sedangkan realisasi produksi kayu

gergajian Auditee periode Mei sampai dengan Juli

2015, yaitu sebesar 10.385 keping dengan

volume sebesar 130,303 M3, sehingga belum

melebihi kapasitas terpasang yang diizinkan.

Verifier.d.

Hasil produksi yang berasal dari

kayu lelang dipisahkan

- Berdasarkan dokumen penerimaan bahan baku

kayu bulat periode Mei – Juli 2015, tidak terdapat

bahan baku yang berasal dari kayu lelang,

sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.e

Dokumen LMKB/ LMKBK dan

LMHHOK

MEMENUHI Auditee telah memiliki dokumen Laporan Mutasi

Kayu Bulat (LMKB) dan Laporan Mutasi Hasil

Hutan Olahan Kayu (LMHHOK) Periode Mei-Juli

2015. Dokumen tersebut dibuat setiap bulan dan

telah dilaporkan kepada intasi terkait yaitu UPT

Penatausahaan Kayu Dinas Kehutanan dan

Perkebunan Kabupaten Jepara.

Dokumen LMKB dan LMHHOK yang dimiliki

Auditee telah sesuai dengan dokumen pendukung

lainnya yaitu dokumen penerimaan kayu bulat

berupa SKAU dan Nota Angkutan, Laporan

Produksi, dokumen pengiriman kayu gergajian

berupa Faktur Angkutan Kayu Olahan (FA-KO).

Indikator 2.1.4

Proses pengolahan produk melalui jasa atau kerjasama dengan pihak lain (industri lain atau

pengrajin/industri rumah tangga).

Verifier a

Dokumen S - LK atau DKP

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier .b

Kontrak jasa pengolahan produk

antara auditee dengan pihak

penyedia jasa (pihak lain)

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier .c

Berita acara serah terima kayu

yang dijasakan

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.d

Ada pemisahan produk yang

dijasakan pada perusahaan jasa

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.e

Adanya pendokumentasian

bahan baku, proses dan produksi

dan ekspor apabila ekspor

dilakukan melalui industri jasa

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Kriteria. K.3.1

Perdagangan atau pemindah - tanganan hasil produksi dengan tujuan domestik.

Indikator. 3.1.1.

Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yg sah untuk perdagangan atau

Page 16: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 9 dari 30

pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik.

Verifier

Dokumen angkutan hasil hutan

yang sah.

MEMENUHI Seluruh kayu gergajian yang dikirim Auditee telah

dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan

yang sah berupa Faktur Angkutan Kayu Olahan

(FA-KO) yang dilampiri dengan Daftar Kayu Olahan

(DKO).

FA-KO diterbitkan oleh penerbit FA-KO yang

merupakan pemegang Kartu Tenaga Teknis PHPL

PKG-J, yaitu: Nur Yanto, nomor register 00532-

8/PKG-J/XIV /2013 dan masih berlaku sampai

dengan 12 Maret 2016.

Kriteria K.3.2.

Pengapalan Kayu Olahan Untuk Ekspor

Indikator 3.2.1

Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor

Barang (PEB).

Verifier .a

Produk hasil olahan kayu yang

diekspor

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. b.

PEB

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. c.

Packing list

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.d.

Invoice

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier e.

B/L

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier .f.

Dokumen Lisensi Ekspor (V-Legal)

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Page 17: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 10 dari 30

Verifier. g.

Hasil verifikasi teknis (laporan

surveyor) untuk produk yang

wajib verifikasi teknis

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier h.

Bukti pembayaran bea keluar bila

terkena bea keluar.

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. i.

Dokumen lain yang relevan

(diantaranya CITES) untuk jenis

kayu yang di batasi

perdagangannya

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 3.3.1.

Implementasi Tanda V - Legal

Verifier

Tanda V – Legal yang dibubuhkan

sesuai ketentuan

- Berdasarkan Peraturan Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Nomor : P.95/Menhut-II/2014 tanggal

22 Desember 2014 pasal 11 ayat 11 : yang wajib

menerapkan penandaan tanda V-Legal adalah

bagi pemegang izin yang telah memperoleh S-LK

atau S-PHPL. Auditee merupakan pemegang

IUIPHHK yang baru dilakukan verifikasi awal

secara kelompok dalam rangka memperoleh S-LK,

sehingga Auditee belum berkewajiban untuk

menerapkan penandaan tanda V-Legal pada kayu

maupun produk kayunya, sehingga verifier ini

diverifikasi tetapi tidak dapat diterapkan.

Kriteria K.4.1.

Pemenuhan ketentuan keselamatan dan kesehatan kerja

Indikator 4.1.1

Prosedur dan implementasi K3

Verifier a.

Pedoman/ prosedur K3

MEMENUHI Auditee telah memiliki prosedur keselamatan dan

kesehatan kerja (K3) dalam pelaksanaan kegiatan

operasional di lapangan, dan untuk mendukung

terlaksananya program K3, Auditee juga telah

memiliki penanggungjawab K3 berdasarkan Surat

Penunjukan penanggungjawab K3 yang ditanda

tangani oleh Direktur dengan nomor :

07/bRsM/I/2015 tanggal 6 Januari 2015.

Verifier.b.

Implementasi K3

MEMENUHI

Auditee telah mengimplementasikan Keselamatan

dan Kesehatan Kerja (K3) di dalam menjalankan

kegiatan usahanya, dengan cara membuat jalur

evakuasi dan titik berkumpul yang ditempel di

tempat terbuka dengan jelas sehingga

memudahkan karyawan apabila suatu saat terjadi

bencana.

Auditee juga telah menyediakan peralatan

Kesehatan dan Keselamatan Kerja, seperti Kotak

P3K, APAR, Hidrant, Alat Pelindung Diri (APD),

Page 18: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 11 dari 30

seperti masker dan sarung tangan.

Verifier.c

Catatan kecelakaan kerja

MEMENUHI

Auditee telah memiliki catatan kecelakaan kerja

dalam bentuk Buku Catatan Kecelakaan Kerja

Penggergajian Kayu UD Bersama. Selama periode

bulan Mei sampai dengan Juli 2015 tidak pernah

terjadi kasus kecelakaan kerja (Nihil) dan untuk

menekan tingkat kecelakaan kerja Auditee telah

memasang rambu-rambu peringatan K3 dan telah

menyiapkan peralatan K3.

Kriteria K.4.2

Pemenuhan hak hak tenaga kerja

Indikator. 4.2.1

Kebebasan berserikat bagi pekerja

Verifier :

Serikat pekerja atau kebijakan

perusahaan (auditee) yang

membolehkan untuk membentuk

atau terlibat dalam kegiatan

serikat pekerja.

MEMENUHI

Auditee merupakan industri jasa penggergajian

secara perorangan dan Jumlah karyawannya

hanya 9 orang, sehingga Auditee belum bisa

membentuk serikat pekerja, namun Auditee telah

membuat Surat Pernyataan Kebebasan Berserikat

dengan Nomor: 01/BrSm/I/2015 tanggal 6

Januari 2015 yang ditandatangani oleh Direktur

tentang kebebasan untuk terlibat atau

membentuk serikat pekerja.

Indikator 4.2.2

Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) yang mengatur hak-hak

pekerja untuk IUIPHHK dan IUI yang mempeker jakan karyawan > 10 orang.

Verifier :

Ketersediaan dokumen KKB atau

PP yang mengatur hak-hak

pekerja

- Berdasarkan daftar karyawan Auditee, jumlah

karyawannya hanya 9 orang, sehingga tidak wajib

membuat Peraturan Perusahaan, sehingga verifier

ini tidak diterapkan.

Indikator. 4.2.3

Tidak mempekerjakan anak di bawah umur (diluar ketentuan)

Verifier :

Pekerja yang masih di bawah

umur

MEMENUHI Auditee tidak memperkerjakan tenaga di bawah

umur, jumlah karyawan Auditee sebanyak 9

(sembilan) orang seluruhnya laki-laki dan tidak

ada yang berusia di bawah 18 tahun.

Auditee juga telah membuat Surat Keterangan

tidak mempekerjakan karyawan yang berusia di

bawah 18 tahun atau di bawah umur, yang dibuat

oleh Direktur nomor: 02/BrSm/1/2015 tanggal 6

Januari 2015.

2. UD SUMBER JATI

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

Kriteria K1.1 : Unit usaha dalam bentuk

(c) Industri pengolahan dan

(d) Eksportir produk olahan memiliki izin yang sah

Page 19: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 12 dari 30

Indikator 1.1.1:

Unit usaha pengolahan adalah produsen yang memiliki izin yang sah

Verifier a

Akte pendirian perusahaan dan

perubahan terakhir

MEMENUHI

UD Sumber Jati (Auditee) tidak memiliki Akta

Pendirian Perusahaan, sehubungan dengan

bentuk hukum perusahaan yang dimiliki adalah

perseorangan, tetapi telah memiliki Kartu Tanda

Penduduk (KTP) dengan Nomor:

3320060303820001, Atas nama: Budi Eko Sulistiyo,

WNI, Tempat tanggal lahir: Jepara 03 Maret 1982,

Alamat: Desa Kuwasen, RT008, RW002 Kecamatan

Jepara. Identitas pada KTP, yaitu namanya telah

sesuai dengan nama pemilik pada Izin Usaha Industri

Primer Hasil Hutan Kayu (IUIPHHK) yang dimiliki

Auditee.

Verifier.b.

Surat Izin Usaha Perdagangan

(SIUP) atau Izin Perdagangan

yang tercantum dalam IUI atau

Izin Usaha Tetap (IUT)atau Tanda

Daftar Industri(TDI)

MEMENUHI Auditee telah memiliki dokumen Surat Izin Usaha

Perdagangan (SIUP) Kecil dengan nomor :

510/10/PK/III/2012 tanggal 28 Maret 2012 yang

diterbitkan oleh Camat Tahunan Pemerintah

Kabupaten Jepara. Penanggung jawab pada SIUP

adalah Budi Eko Sulistiyo, alamat: Kecapi, RT 36,

RW 07 Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara

dengan barang/jasa dagangan utama adalah

Penggergajian Kayu.

Data dan informasi yang tercantum pada SIUP

sesuai dengan kegiatan usaha yang dijalankan

dan masih berlaku selama perusahaan masih

menjalankan usahanya.

Verifier.c.

Izin HO (izin gangguan lingkungan

sekitar industri)

MEMENUHI Audtee memiliki dokumen Izin Gangguan (HO)

yang telah sesuai dengan peraturan daerah

Kabupaten Jepara dan telah diterbitkan

berdasarkan Keputusan Kepala Badan

Penanaman Modal Dan Pelayanan Perizinan

Terpadu Pemerintah Kabupaten Jepara dengan

Nomor: 502.6/IG.ITU/054/2012 tanggal 01 Maret

2012.

Data yang tercantum dalam dokumen tersebut

sesuai peruntukan dan bidang usahanya dan

masih berlaku sampai dengan tanggal 29 Februari

2017.

Verifier.d.

Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

MEMENUHI Dokumen TDP yang dimiliki oleh Auditee dengan

Nomor : 112651600054 tanggal 28 Maret 2012

dengan masa berlaku sampai dengan 27 Maret

2017 telah sesuai dengan peraturan yang berlaku

dan telah mengacu pada Undang Undang Nomor

3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan.

Informasi yang tercantum pada TDP sesuai

dengan bidang usaha dan peruntukannya.

Verifier,e.

Nomor Pokok Wajib Pajak

(NPWP)

MEMENUHI Auditee telah memiliki dokumen Nomor Pokok

Wajib Pajak (NPWP) yang diterbitkan oleh KPP

Pratama Jepara Kantor Wilayah DJP Jawa Tengah I

dengan nomor: 24.548.021.5-516.000, an Budi

Eko Sulistiyo, Desa Kuwasen, RT008, RW002

Kecamatan Jepara, Jepara. Terdaftar tanggal 20

Agustus 2008. NPWP tersebut telah sesuai

dengan Surat Keterangan Terdaftar (SKT) dan

dokumen Izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan

Page 20: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 13 dari 30

Kayu (IUIPHHK).

Verifier.f.

AMDAL/Upaya Pengelolaan

Lingkungan (UKL)– Upaya

Pemantauan Lingkungan

Pengelolaan Lingkungan

MEMENUHI Auditee telah membuat Surat Pernyataan

Kesanggupan Pengelolaan Dan Pemantauan

Lingkungan (SPPL) yang dibuat pada tanggal 02

Februari 2015 dan telah disampaikan kepada

Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Jepara dan

telah diterima pada tanggal 3 Februari 2015

dengan nomor bukti penerimaan oleh BLH Nomor

10/SPPL-I/2015 dan telah di Cap basah.

Auditee juga telah memilki Rekomendasi Tentang

Pengelolaan Lingkungan dari Badan Lingkungan

Hidup Pemerintah Kabupaten Jepara Nomor:

667/046/2012 tanggal 29 Februari 2012.

Verifier g.

Izin Uaha Industri (IUI) atau Izin

Usaha Tetap (IUT) atau Tanda

Daftar Industri (TDI)

MEMENUHI Auditee telah memperoleh Izin Usaha Industri

Primer Hasil Hutan Kayu (IUIPHHK) berdasarkan

Keputusan Kepala Badan Penanaman Modal Dan

Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Jepara

dengan Nomor: 522.3.6.2/01/IU-IPHHK/IV/2012

tanggal 16 April 2012.

Kapasitas Izin Produksi yang diberikan adalah

1.200 Meter Kubik/Tahun, dengan total investasi

sebesar Rp 100.000.000, Masa berlaku IUIPHHK

adalah selama perusahaan masih beroperasi.

Verifier.h.

Rencana Pemenuhan Bahan

Baku Industri (RPBBI) untuk

Industri Primer Hasil Hutan

(IPHH).

MEMENUHI Auditee telah membuat RPBBI Tahun 2015 dan

telah disampaikan kepada Dinas Kehutanan Dan

Perkebunan Pemerintah Kabupaten Jepara dan

terdapat Tanda Terima dari petugas penerima

tanggal 08 Juni 2015.

Auditee juga telah menyampaikan laporan

realisasi pemenuhan bahan baku IPHHK setiap

bulan kepada Kepala Dinas Kehutanan Dan

Perkebunan Kabupaten Jepara.

Indikator.1.1.2

Eksportir produk kayu adalah eksportir yang memiliki izin sah, berupa eksportir produsen

Verifier

Berstatus Eksportir Terdaftar

Produk Industri Kehutanan

(ETPIK).

- Auditee tidak melakukan penjualan ekspor dan

tidak memiliki dokumen Eksportir Terdaftar Produk

Industri Kehutanan (ETPIK), sehingga verifier ini

tidak diterapkan.

K.1.2

Importir kayu dan produk kayu

Indikator 1.2.1

Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah.

Verifier

Dokumen pengakuan dan/atau

pengenal sebagai importir

-

Auditee tidak melakukan pembelian bahan baku

maupun produk dari luar negeri (impor), sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 1.2.2.

Importir memiliki sistem uji tuntas (due diligence)

Verifier

Panduan/pedoman/prosedur

pelaksanaan dan bukti

- Auditee tidak melakukan pembelian bahan baku

maupun produk dari luar negeri (impor), sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Page 21: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 14 dari 30

pelaksanaan

sistem uji tuntas (duediligence)

importir

Indikator 1.3.1.

Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok

Verifier

Akte notaris pembentukan

kelompok atau dokumen

pembentukan kelompok

MEMENUHI Auditee termasuk kedalam Kelompok Usaha

Bersama (KUB) IUIPHHK Sejahtera IV yang

didirikan berdasarkan Kesepakatan pada tanggal

17 April 2015 yang terdiri dari 6 (enam) anggota,

yaitu

1. UD Bersama

2. UD Sumber Jati

3. UD Jati Mandiri

4. UD Andina Jati

5. CV Amin

6. UD Winda Jati

Kesepakatan yang dibuat telah ditandatangani

oleh seluruh anggota dan telah diberi materai

cukup.

Kriteria K2.1.

Keberadaan dan penerapan system penulusuran bahan baku dan hasil olahannya

Indikator 2.1.1

Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah-

Verifier a.

Kontrak suplai bahan baku

dan/atau dokumen jual beli

- Auditee adalah industri jasa penggergajian kayu

yang tidak melakukan pembelian bahan baku

kayu, sehingga tidak terdapat dokumen jual beli

ataupun kontrak suplai bahan baku, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier b.

Berita Acara Pemeriksaan yang

ditandatangani oleh petugas

kehutanan yang berwenang

untuk penerimaan kayu bulat

dari hutan negara, dilengkapi

dengan dokumen angkutan

hasil hutan yang sah.

- Seluruh kayu bulat yang diterima Auditee berasal

dari kayu rakyat yang dilengkapi dengan SKAU dan

Nota Angkutan, bukan kayu bulat yang berasal dari

hutan negara, sehingga verifier ini tidak

diterapkan.

Verifier c.

Berita acara serah terima kayu

dan/ atau bukti serah terima

kayu selain kayu bulat dari hutan

negara, dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan

yang sah

MEMENUHI Seluruh kayu bulat yang diterima Auditee telah

diperiksa oleh petugas dan telah dibuat berita

acara serah terima kayu bulat (BAST) dan

ditandatangani oleh pihak dari Auditee dan pemilik

kayu.

Kayu bulat yang masuk juga seluruhnya telah

dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan

yang sah yaitu yang berasal dari hutan rakyat

menggunakan Surat Keterangan Asal Usul (SKAU)

dan Nota Angkutan.

Verifier. d.

Dokumen angkutan hasil hutan

yang sah

MEMENUHI Seluruh kayu yang masuk ke penggergajian

Auditee selama periode bulan Mei – Juli 2015

telah dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil

hutan yang sah, yaitu Surat Keterangan Asal Usul

Kayu (SKAU) dan Nota Angkutan. Jumlah dokumen

angkutan yang diterima sebanyak 54 set dokumen

dengan jumlah batang sebanyak 2.596 batang

Page 22: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 15 dari 30

dengan volume 362,007 M3 dan telah sesuai

dengan dokumen Laporan Mutasi Kayu Bulat

(LMKB) pada periode yang sama.

Verifier. e.

Nota dan Dokumen Keterangan

(Berita Acara dari petugas

kehutanan kabupaten/kota atau

dari Aparat Desa / Kelurahan)

yang dapat menjelaskan asal

usul untuk kayu bekas/hasil

bongkaran, serta Deklarasi

Kesesuaian Pemasok.

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

penerimaan bahan baku, selama periode bulan

Mei - Juli 2015 Auditee tidak mempergunakan

bahan baku kayu bulat yang berasal dari kayu

bongkaran atau sejenisnya, dengan demikian

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.f.

Dokumen angkutan berupa Nota

untuk kayu limbah industri.

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

penerimaan bahan baku, selama periode bulan

Mei - Juli 2015 Auditee tidak mempergunakan

bahan baku kayu bulat yang berasal dari kayu

limbah industri, dengan demikian verifier ini tidak

diterapkan.

Verifier g.

Dokumen Sertifikat Legalitas

Kayu/ Sertifikat Pengelolaan

Hutan Produksi Lestari yang

dimiliki pemasok dan/atau

dokumen Deklarasi Kesesuaian

Pemasok.

MEMENUHI Untuk penerimaan kayu bulat yang berasal dari

pemasok/suplier yang belum memiliki sertifikat

legalitas kayu, seluruhnya telah dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan yang sah dan

dilengkapi dengan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP). Auditee juga telah memiliki prosedur

pengecekan DKP dan telah menunjuk petugas

penanggungjawab dalam pengecekan pemasok

dan DKP.

Auditee juga telah memiliki 4 laporan

pemeriksaan kepada pemasok/suplier yang

menerbitkan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP) dengan hasil seluruhnya “Sesuai”.

Verifier.h.

Dokumen pendukung RPBBI

- Auditee adalah industri jasa penggergajian kayu

yang tidak melakukan pembelian bahan baku kayu

bulat.

Bahan baku kayu bulat yang diterima Auditee

berasal dari kayu rakyat sehingga tidak

memerlukan dokumen pendukung RPBBI sesuai

dengan Permenhut Nomor: P.9/Menhut-II/2012

tanggal 5 Maret 2012 Tentang Rencana

Pemenuhan Bahan Baku Industri Primer Hasil

Hutan Kayu.

Indikator 2.1.2

Importir mampu membukti kan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah

Verifier.a.

Pemberitahuan Impor Barang

(PIB).

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. b.

Bill of Lading (B/L)

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. c.

Packing List (P/L)

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Page 23: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 16 dari 30

Verifier. d.

Invoice

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. e.

Deklarasi impor

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. f

Rekomendasi impor

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. g

Bukti pembayaran bea masuk

(bila terkena bea masuk).

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. h.

Dokumen lain yang relevan

(diantaranya CITES) untuk jenis

kayu yang dibatasi

perdagangannya

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. i

Bukti penggunaan kayu impor

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 2.1.3.

Unit Usaha menerapkan system penulusuran kayu

Verifier.a.

Tally sheet penggunaan bahan

baku dan hasil produksi.

MEMENUHI Untuk penerimaan kayu bulat yang berasal dari

pemasok/suplier yang belum memiliki sertifikat

legalitas kayu, seluruhnya telah dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan yang sah dan

dilengkapi dengan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP). Auditee juga telah memiliki prosedur

pengecekan DKP dan telah menunjuk petugas

penanggungjawab dalam pengecekan pemasok

dan DKP.

Auditee juga telah memiliki 4 laporan

pemeriksaan kepada pemasok/suplier yang

menerbitkan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP) dengan hasil seluruhnya “Sesuai”.

Verifier b.

Laporanproduksi hasil olahan

MEMENUHI Untuk penerimaan kayu bulat yang berasal dari

pemasok/suplier yang belum memiliki sertifikat

legalitas kayu, seluruhnya telah dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan yang sah dan

dilengkapi dengan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP). Auditee juga telah memiliki prosedur

pengecekan DKP dan telah menunjuk petugas

penanggungjawab dalam pengecekan pemasok

dan DKP.

Auditee juga telah memiliki 4 laporan

pemeriksaan kepada pemasok/suplier yang

menerbitkan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP) dengan hasil seluruhnya “Sesuai”.

Verifier.c.

Produksi industry tidak melebihi

kapasitas produksi yang diizinkan

MEMENUHI Untuk penerimaan kayu bulat yang berasal dari

pemasok/suplier yang belum memiliki sertifikat

legalitas kayu, seluruhnya telah dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan yang sah dan

Page 24: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 17 dari 30

dilengkapi dengan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP). Auditee juga telah memiliki prosedur

pengecekan DKP dan telah menunjuk petugas

penanggungjawab dalam pengecekan pemasok

dan DKP.

Auditee juga telah memiliki 4 laporan

pemeriksaan kepada pemasok/suplier yang

menerbitkan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP) dengan hasil seluruhnya “Sesuai”.

Verifier.d.

Hasil produksi yang berasal dari

kayu lelang dipisahkan

- Berdasarkan dokumen penerimaan bahan baku

kayu bulat periode Mei – Juli 2015, tidak terdapat

bahan baku yang berasal dari kayu lelang,

sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.e

Dokumen LMKB/ LMKBK dan

LMHHOK

MEMENUHI Auditee telah memiliki dokumen Laporan Mutasi

Kayu Bulat (LMKB) dan Laporan Mutasi Hasil

Hutan Olahan Kayu (LMHHOK) Periode Mei-Juli

2015. Dokumen tersebut dibuat setiap bulan dan

telah dilaporkan kepada intasi terkait yaitu UPT

Penatausahaan Kayu Dinas Kehutanan dan

Perkebunan Kabupaten Jepara.

Dokumen LMKB dan LMHHOK yang dimiliki

Auditee telah sesuai dengan dokumen pendukung

lainnya yaitu dokumen penerimaan kayu bulat

berupa SKAU dan Nota Angkutan, Laporan

Produksi, dokumen pengiriman kayu gergajian

berupa Faktur Angkutan Kayu Olahan (FA-KO).

Indikator 2.1.4

Proses pengolahan produk melalui jasa atau kerjasama dengan pihak lain (industri lain atau

pengrajin/industri rumah tangga).

Verifier a

Dokumen S - LK atau DKP

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier .b

Kontrak jasa pengolahan produk

antara auditee dengan pihak

penyedia jasa (pihak lain)

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier .c

Berita acara serah terima kayu

yang dijasakan

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.d

Ada pemisahan produk yang

dijasakan pada perusahaan jasa

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.e

Adanya pendokumentasian

bahan baku, proses dan produksi

dan ekspor apabila ekspor

dilakukan melalui industri jasa

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Kriteria. K.3.1

Perdagangan atau pemindah - tanganan hasil produksi dengan tujuan domestik.

Indikator. 3.1.1.

Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yg sah untuk perdagangan atau

pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik.

Page 25: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 18 dari 30

Verifier

Dokumen angkutan hasil hutan

yang sah.

MEMENUHI Seluruh kayu gergajian yang dikirim Auditee selain

untuk pengiriman yang digunakan untuk

pemakaian sendiri, telah dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan yang sah berupa

Faktur Angkutan Kayu Olahan (FA-KO) yang

dilampiri dengan Daftar Kayu Olahan (DKO).

FA-KO diterbitkan oleh penerbit FA-KO yang

merupakan pemegang Kartu Tenaga Teknis PHPL

PKG-J yaitu Saudara Murtadlo, nomor register

00520-8/PKG-J/XIV/2013 dan masa berlaku

kartu sampai dengan 12 Maret 2016.

Kriteria K.3.2.

Pengapalan Kayu Olahan Untuk Ekspor

Indikator 3.2.1

Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor

Barang (PEB).

Verifier .a

Produk hasil olahan kayu yang

diekspor

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. b.

PEB

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. c.

Packing list

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.d.

Invoice

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier e.

B/L

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier .f.

Dokumen Lisensi Ekspor (V-Legal)

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Page 26: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 19 dari 30

Verifier. g.

Hasil verifikasi teknis (laporan

surveyor) untuk produk yang

wajib verifikasi teknis

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier h.

Bukti pembayaran bea keluar bila

terkena bea keluar.

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. i.

Dokumen lain yang relevan

(diantaranya CITES) untuk jenis

kayu yang di batasi

perdagangannya

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 3.3.1.

Implementasi Tanda V - Legal

Verifier

Tanda V – Legal yang dibubuhkan

sesuai ketentuan

- Berdasarkan Peraturan Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Nomor : P.95/Menhut-II/2014 tanggal

22 Desember 2014 pasal 11 ayat 11 : yang wajib

menerapkan penandaan tanda V-Legal adalah

bagi pemegang izin yang telah memperoleh S-LK

atau S-PHPL. Auditee merupakan pemegang

IUIPHHK yang baru dilakukan verifikasi awal

secara kelompok dalam rangka memperoleh S-LK,

sehingga Auditee belum berkewajiban untuk

menerapkan penandaan tanda V-Legal pada kayu

maupun produk kayunya, sehingga verifier ini

diverifikasi tetapi tidak dapat diterapkan.

Kriteria K.4.1.

Pemenuhan ketentuan keselamatan dan kesehatan kerja

Indikator 4.1.1

Prosedur dan implementasi K3

Verifier a.

Pedoman/ prosedur K3

MEMENUHI Auditee telah memiliki prosedur keselamatan dan

kesehatan kerja (K3) dalam pelaksanaan kegiatan

operasional di lapangan, dan untuk mendukung

terlaksananya program K3, Auditee juga telah

memiliki penanggungjawab K3 berdasarkan Surat

Penunjukan penanggungjawab K3 yang ditanda

tangani oleh Direktur dengan nomor :

05/SJ/I/2015 tanggal 6 Januari 2015.

Verifier.b.

Implementasi K3

MEMENUHI

Auditee telah mengimplementasikan Keselamatan

dan Kesehatan Kerja (K3) di dalam menjalankan

kegiatan usahanya, dengan cara membuat jalur

evakuasi dan titik berkumpul yang di tempel di

tempat terbuka dengan jelas sehingga

memudahkan karyawan apabila suatu saat terjadi

bencana.

Auditee juga telah menyediakan peralatan

Kesehatan dan Keselamatan Kerja, seperti Kotak

P3K, APAR, Hidrant, Alat Pelindung Diri (APD),

Page 27: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 20 dari 30

seperti masker dan sarung tangan.

Verifier.c

Catatan kecelakaan kerja

MEMENUHI

Auditee telah memiliki catatan kecelakaan kerja

dalam bentuk Buku Catatan Kecelakaan Kerja.

Selama periode bulan Mei sampai dengan Juli

2015 telah terjadi 1 (satu) kali kejadian

kecelakaan kerja yang menimpa Saudara Suryadi,

akibat tertimpa kayu. Korban telah dirujuk ke klinik

24 jam dan telah menerima pengobatan dan

seluruh biaya berobat akibat kecelakaan kerja

dibayar oleh Auditee.

Untuk menekan tingkat kecelakaan kerja Auditee

telah memasang rambu-rambu peringatan K3 dan

telah menyiapkan peralatan K3

Kriteria K.4.2

Pemenuhan hak hak tenaga kerja

Indikator. 4.2.1

Kebebasan berserikat bagi pekerja

Verifier :

Serikat pekerja atau kebijakan

perusahaan (auditee) yang

membolehkan untuk membentuk

atau terlibat dalam kegiatan

serikat pekerja.

MEMENUHI

Auditee merupakan industri jasa penggergajian

secara perorangan dan Jumlah karyawannya

hanya 9 orang, sehingga belum bisa membentuk

serikat pekerja. Tetapi Auditee telah membuat

Surat Pernyataan Kebebasan Berserikat dengan

Nomor: 01/SJ/I/2015 tanggal 6 Januari 2015

yang ditandatangani oleh Direktur tentang

kebebasan untuk terlibat atau membentuk serikat

pekerja.

Indikator 4.2.2

Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) yang mengatur hak-hak

pekerja untuk IUIPHHK dan IUI yang mempeker jakan karyawan > 10 orang.

Verifier :

Ketersediaan dokumen KKB atau

PP yang mengatur hak-hak

pekerja

- Berdasarkan daftar karyawan Auditee, jumlah

karyawannya hanya 9 orang, sehingga tidak wajib

membuat Peraturan Perusahaan, sehingga verifier

ini tidak diterapkan.

Indikator. 4.2.3

Tidak mempekerjakan anak di bawah umur (diluar ketentuan)

Verifier :

Pekerja yang masih di bawah

umur

MEMENUHI Auditee tidak memperkerjakan tenaga di bawah

umur, jumlah karyawan Auditee sebanyak 9

(sembilan) orang seluruhnya laki-laki dan tidak

ada yang berusia di bawah 18 tahun.

Auditee juga telah membuat Surat Keterangan

tidak mempekerjakan karyawan yang berusia di

bawah 18 tahun atau di bawah umur, yang dibuat

oleh Direktur nomor: 02/SJ/1/2015 tanggal 6

Januari 2015.

Page 28: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 21 dari 30

3. UD WINDA JATI

Kriteria/Indikator/Verifier Nilai Ringkasan Justifikasi

Kriteria K1.1 : Unit usaha dalam bentuk

(e) Industri pengolahan dan

(f) Eksportir produk olahan memiliki izin yang sah

Indikator 1.1.1:

Unit usaha pengolahan adalah produsen yang memiliki izin yang sah

Verifier a

Akte pendirian perusahaan dan

perubahan terakhir

MEMENUHI

UD WINDA JATI (Auditee) tidak memiliki Akta

Pendirian Perusahaan, sehubungan dengan

bentuk hukum perusahaan yang dimiliki adalah

perseorangan, tetapi telah memiliki Kartu Tanda

Penduduk (KTP) dengan Nomor:

3320070505750013, Atas nama: Iksan, WNI,

tempat tanggal lahir: Jepara 05 Mei 1975, Alamat:

Desa Plajan, RT009, RW001 Kecamatan Pakis Aji,

Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Identitas pada

KTP, yaitu namanya telah sesuai dengan nama

pemilik pada Izin Usaha Industri Primer Hasil Hutan

Kayu (IUIPHHK) yang dimiliki Auditee.

Verifier.b.

Surat Izin Usaha Perdagangan

(SIUP) atau Izin Perdagangan

yang tercantum dalam IUI atau

Izin Usaha Tetap (IUT)atau Tanda

Daftar Industri(TDI)

MEMENUHI Auditee telah memiliki dokumen Surat Izin Usaha

Perdagangan (SIUP) Kecil dengan nomor :

502.7.1/084/XI/SIUP/2013 tanggal 29 November

2013 yang diterbitkan oleh Camat Bangsri

Pemerintah Kabupaten Jepara. Penanggung jawab

pada SIUP adalah Saudara IKSAN, alamat

perusahaan: Desa Guyangan, RT.01 RW.11

Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara dengan

barang/jasa dagangan utama adalah

Penggergajian Kayu

Data dan informasi yang tercantum pada SIUP

sesuai dengan kegiatan usaha yang dijalankan

dan masih berlaku selama perusahaan masih

menjalankan usahanya.

Verifier.c.

Izin HO (izin gangguan lingkungan

sekitar industri)

MEMENUHI Audtee memiliki dokumen Izin Gangguan (HO)

yang telah sesuai dengan peraturan daerah

Kabupaten Jepara dan telah diterbitkan oleh

Keputusan Kepala Badan Penanaman Modal Dan

Pelayanan Perizinan Terpadu Pemerintah

Kabupaten Jepara dengan Nomor:

502.6/IG.ITU/265/2013 tanggal 20 November

2013. Data yang tercantum dalam dokumen

tersebut sesuai peruntukan dan bidang usahanya

dan masih berlaku sampai dengan tanggal 19

November 2018.

Verifier.d.

Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

MEMENUHI Dokumen TDP yang dimiliki oleh Auditee dengan

Nomor : 1126160000084 tanggal 29 November

2013 dengan masa berlaku sampai dengan 29

November 2018 telah sesuai dengan peraturan

yang berlaku dan telah mengacu pada Undang

Undang Nomor 3 Tahun 1982 tentang Wajib

Daftar Perusahaan. Informasi yang tercantum

pada TDP sesuai dengan bidang usaha dan

peruntukannya.

Page 29: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 22 dari 30

Verifier,e.

Nomor Pokok Wajib Pajak

(NPWP)

MEMENUHI Auditee telah memiliki dokumen Nomor Pokok

Wajib Pajak (NPWP) yang diterbitkan oleh KPP

Pratama Jepara Kantor Wilayah DJP Jawa Tengah I

dengan nomor: 24.859.929.2-516.000, an Iksan,

alamat : Plajan, Sedampyak RT.009 RW.001 Plajan

Sedampyak, Pakis Aji, Jepara. Terdaftar tanggal 18

Desember 2008. NPWP tersebut telah sesuai

dengan dokumen Izin Usaha Industri Primer Hasil

Hutan Kayu (IUIPHHK).

Verifier.f.

AMDAL/Upaya Pengelolaan

Lingkungan (UKL)– Upaya

Pemantauan Lingkungan

Pengelolaan Lingkungan

MEMENUHI Auditee telah membuat Surat Pernyataan

Kesanggupan Pengelolaan Dan Pemantauan

Lingkungan (SPPL) yang dibuat pada tanggal 10

Februari 2015 dan telah disampaikan kepada

Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Jepara dan

telah diterima pada tanggal 13 Februari 2015

dengan nomor bukti penerimaan oleh BLH Nomor

34/SPPL/2015 dan telah di Cap basah.

Auditee juga telah memilki Rekomendasi Tentang

Pengelolaan Lingkungan dari Badan Lingkungan

Hidup Pemerintah Kabupaten Jepara Nomor:

667/213/2013 tanggal 20 November 2013.

Verifier g.

Izin Uaha Industri (IUI) atau Izin

Usaha Tetap (IUT) atau Tanda

Daftar Industri (TDI)

MEMENUHI Auditee telah memperoleh Izin Usaha Industri

Primer Hasil Hutan Kayu (IUIPHHK) berdasarkan

Keputusan Kepala Badan Penanaman Modal Dan

Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Jepara

dengan Nomor: 522.3.6.2/18/IU-IPHHK/XI/2013

tanggal 19 November 2013.

Kapasitas Izin Produksi yang diberikan adalah

1.800 Meter Kubik/Tahun, dengan total investasi

sebesar Rp 125.000.000, Masa berlaku IUIPHHK

adalah selama perusahaan masih beroperasi.

Verifier.h.

Rencana Pemenuhan Bahan

Baku Industri (RPBBI) untuk

Industri Primer Hasil Hutan

(IPHH).

MEMENUHI Auditee telah membuat RPBBI Tahun 2015 dan

telah disampaikan kepada Dinas Kehutanan Dan

Perkebunan Pemerintah Kabupaten Jepara dan

terdapat Tanda Terima dari petugas penerima

tanggal 05 Mei 2015.

Auditee juga telah menyampaikan laporan

realisasi pemenuhan bahan baku IPHHK setiap

bulan kepada Kepala Dinas Kehutanan Dan

Perkebunan Kabupaten Jepara.

Indikator.1.1.2

Eksportir produk kayu adalah eksportir yang memiliki izin sah, berupa eksportir produsen

Verifier

Berstatus Eksportir Terdaftar

Produk Industri Kehutanan

(ETPIK).

- Auditee tidak melakukan penjualan ekspor dan

tidak memiliki dokumen Eksportir Terdaftar Produk

Industri Kehutanan (ETPIK), sehingga verifier ini

tidak diterapkan.

K.1.2

Importir kayu dan produk kayu

Indikator 1.2.1

Importir adalah importir yang memiliki izin yang sah.

Verifier

Dokumen pengakuan dan/atau

-

Auditee tidak melakukan pembelian bahan baku

maupun produk dari luar negeri (impor), sehingga

Page 30: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 23 dari 30

pengenal sebagai importir verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 1.2.2.

Importir memiliki sistem uji tuntas (due diligence)

Verifier

Panduan/pedoman/prosedur

pelaksanaan dan bukti

pelaksanaan

sistem uji tuntas (duediligence)

importir

- Auditee tidak melakukan pembelian bahan baku

maupun produk dari luar negeri (impor), sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 1.3.1.

Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok

Verifier

Akte notaris pembentukan

kelompok atau dokumen

pembentukan kelompok

MEMENUHI Auditee termasuk kedalam Kelompok Usaha

Bersama (KUB) IUIPHHK Sejahtera IV yang

didirikan berdasarkan Kesepakatan pada tanggal

17 April 2015 yang terdiri dari 6 (enam) anggota,

yaitu

1. UD Bersama

2. UD Sumber Jati

3. UD Jati Mandiri

4. UD Andina Jati

5. CV Amin

6. UD Winda Jati

Kesepakatan yang dibuat telah ditandatangani

oleh seluruh anggota dan telah diberi materai

cukup.

Kriteria K2.1.

Keberadaan dan penerapan system penulusuran bahan baku dan hasil olahannya

Indikator 2.1.1

Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah-

Verifier a.

Kontrak suplai bahan baku

dan/atau dokumen jual beli

- Auditee adalah industri jasa penggergajian kayu

yang tidak melakukan pembelian bahan baku

kayu, sehingga tidak terdapat dokumen jual beli

ataupun kontrak suplai bahan baku, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier b.

Berita Acara Pemeriksaan yang

ditandatangani oleh petugas

kehutanan yang berwenang

untuk penerimaan kayu bulat

dari hutan negara, dilengkapi

dengan dokumen angkutan

hasil hutan yang sah.

- Seluruh kayu bulat yang diterima Auditee berasal

dari kayu rakyat yang dilengkapi dengan SKAU dan

Nota Angkutan, bukan kayu bulat yang berasal dari

hutan negara, sehingga verifier ini tidak

diterapkan.

Verifier c.

Berita acara serah terima kayu

dan/ atau bukti serah terima

kayu selain kayu bulat dari hutan

negara, dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan

yang sah

MEMENUHI Seluruh kayu bulat yang diterima Auditee telah

diperiksa oleh petugas dan telah dibuat berita

acara serah terima kayu (BAST) dan

ditandatangani oleh pihak dari Auditee dan pemilik

kayu.

Kayu bulat yang masuk juga seluruhnya telah

dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan

yang sah yaitu yang berasal dari hutan rakyat

Page 31: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 24 dari 30

menggunakan Surat Keterangan Asal Usul (SKAU)

dan Nota Angkutan.

Verifier. d.

Dokumen angkutan hasil hutan

yang sah

MEMENUHI Seluruh kayu yang masuk ke penggergajian

Auditee telah dilengkapi dengan dokumen

angkutan hasil hutan yang sah, yaitu Surat

Keterangan Asal Usul Kayu (SKAU) dan Nota

Angkutan.

Jumlah dokumen angkutan yang diterima

sebanyak 10 set dokumen dengan jumlah batang

sebanyak 814 batang dengan volume 63,816 M3

dan telah sesuai dengan dokumen Laporan Mutasi

Kayu Bulat (LMKB) pada periode yang sama.

Verifier. e.

Nota dan Dokumen Keterangan

(Berita Acara dari petugas

kehutanan kabupaten/kota atau

dari Aparat Desa / Kelurahan)

yang dapat menjelaskan asal

usul untuk kayu bekas/hasil

bongkaran, serta Deklarasi

Kesesuaian Pemasok.

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

penerimaan bahan baku, selama periode bulan

Mei - Juli 2015 Auditee tidak mempergunakan

bahan baku kayu bulat yang berasal dari kayu

bongkaran atau sejenisnya, dengan demikian

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.f.

Dokumen angkutan berupa Nota

untuk kayu limbah industri.

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

penerimaan bahan baku, selama periode bulan

Mei - Juli 2015 Auditee tidak mempergunakan

bahan baku kayu bulat yang berasal dari kayu

limbah industri, dengan demikian verifier ini tidak

diterapkan.

Verifier g.

Dokumen Sertifikat Legalitas

Kayu/ Sertifikat Pengelolaan

Hutan Produksi Lestari yang

dimiliki pemasok dan/atau

dokumen Deklarasi Kesesuaian

Pemasok.

MEMENUHI Untuk penerimaan kayu bulat yang berasal dari

pemasok/suplier yang belum memiliki sertifikat

legalitas kayu, seluruhnya telah dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan yang sah dan

dilengkapi dengan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP). Auditee juga telah memiliki prosedur

pengecekan DKP dan telah menunjuk petugas

penanggungjawab dalam pengecekan pemasok

dan DKP.

Auditee juga telah memiliki 3 laporan

pemeriksaan kepada pemasok/suplier yang

menerbitkan Deklarasi Kesesuaian Pemasok

(DKP) dengan hasil seluruhnya “Sesuai”.

Verifier.h.

Dokumen pendukung RPBBI

- Auditee adalah industri jasa penggergajian kayu

yang tidak melakukan pembelian bahan baku kayu

bulat.

Bahan baku kayu bulat yang diterima Auditee

berasal dari kayu rakyat sehingga tidak

memerlukan dokumen pendukung RPBBI sesuai

dengan Permenhut Nomor: P.9/Menhut-II/2012

tanggal 5 Maret 2012 Tentang Rencana

Pemenuhan Bahan Baku Industri Primer Hasil

Hutan Kayu.

Indikator 2.1.2

Importir mampu membukti kan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah

Page 32: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 25 dari 30

Verifier.a.

Pemberitahuan Impor Barang

(PIB).

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. b.

Bill of Lading (B/L)

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. c.

Packing List (P/L)

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. d.

Invoice

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. e.

Deklarasi impor

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. f

Rekomendasi impor

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. g

Bukti pembayaran bea masuk

(bila terkena bea masuk).

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. h.

Dokumen lain yang relevan

(diantaranya CITES) untuk jenis

kayu yang dibatasi

perdagangannya

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. i

Bukti penggunaan kayu impor

- Dalam pemenuhan bahan baku kayu bulat,

Auditee tidak menggunakan kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 2.1.3.

Unit Usaha menerapkan system penulusuran kayu

Verifier.a.

Tally sheet penggunaan bahan

baku dan hasil produksi.

MEMENUHI Auditee telah memiliki tally sheet/rekaman

penerimaan kayu bulat yang dibuat dalam buku

catatan pada saat kayu bulat diturunkan dari

kendaraaan dan untuk proses penggergajian,

rekaman hasil produksi kayu gergajian dicatat

dalam Daftar Hasil Kayu Gergajian dan keduanya

direkap/dimasukan dalam laporan bulanan

produksi kayu gergajian.

Dalam pelaksanaan penerimaan kayu bulat dan

hasil produksi kayu gergajian, tally sheet/rekaman

/laporan awal produksi dapat memberikan

informasi ketelusuran asal usul bahan baku.

Verifier b.

Laporanproduksi hasil olahan

MEMENUHI Laporan hasil produksi Auditee selama periode

bulan Mei sampai dengan Juli 2015, telah sesuai

dengan data yang terdapat pada Laporan Mutasi

Hasil Hutan Olahan Kayu (LMHHOK) pada periode

yang sama.

Nilai rendemen Auditee sebesar 69% telah

melebihi standar yang ditetapkan pemerintah

Berdasarkan Peraturan Direktorat Jenderal Bina

Page 33: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 26 dari 30

Usaha Kehutanan (Perdirjen BUK) Nomor: P.12/VI-

BPPHH/2014 tanggal 9 Desember 2014 Tentang

Rendemen Kayu Olahan Industri Primer Hasil

Hutan Kayu Olahan, untuk industri kayu gergajian

yang bahan bakunya berasal dari kayu bulat hutan

tanaman nilai rendemennya adalah 40-65%,

namun berdasarkan hasil pemeriksaan dengan

cara uji petik terhadap 2 batang kayu bulat yang

digergaji, diperoleh angka rendemen sebesar 61%

dan berdasarkan informasi dari penanggungjawab

produksi, yang menyebabkan nilai rendemennya

menjadi tinggi diantaranya adalah

Sedetan/Kepelan ukuran kecil ikut diukur dan

dimasukan dalam DKO (Daftar Kayu Olahan).

Verifier.c.

Produksi industry tidak melebihi

kapasitas produksi yang diizinkan

MEMENUHI Kapasitas produksi Auditee berdasarkan

Keputusan Kepala Badan Penanaman Modal Dan

Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Jepara

dengan Nomor: 522.3.6.2/18/IU-IPHHK/XI/2013

tanggal 19 November 2013 adalah sebesar 1.800

M3/Tahun, sedangkan realisasi produksi kayu

gergajian Auditee periode Mei sampai dengan Juli

2015, yaitu sebesar 3.936 keping dengan volume

sebesar 44,0487 M3, sehingga belum melebihi

kapasitas terpasang yang diizinkan.

Verifier.d.

Hasil produksi yang berasal dari

kayu lelang dipisahkan

- Berdasarkan dokumen penerimaan bahan baku

kayu bulat periode Mei – Juli 2015, tidak terdapat

bahan baku yang berasal dari kayu lelang,

sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.e

Dokumen LMKB/ LMKBK dan

LMHHOK

MEMENUHI Auditee telah memiliki dokumen Laporan Mutasi

Kayu Bulat (LMKB) dan Laporan Mutasi Hasil

Hutan Olahan Kayu (LMHHOK) Periode Mei-Juli

2015. Dokumen tersebut dibuat setiap bulan dan

telah dilaporkan kepada intasi terkait yaitu UPT

Penatausahaan Kayu Dinas Kehutanan dan

Perkebunan Kabupaten Jepara.

Dokumen LMKB dan LMHHOK yang dimiliki

Auditee telah sesuai dengan dokumen pendukung

lainnya yaitu dokumen penerimaan kayu bulat

berupa SKAU dan Nota Angkutan, Laporan

Produksi, dokumen pengiriman kayu gergajian

berupa Faktur Angkutan Kayu Olahan (FA-KO).

Indikator 2.1.4

Proses pengolahan produk melalui jasa atau kerjasama dengan pihak lain (industri lain atau

pengrajin/industri rumah tangga).

Verifier a

Dokumen S - LK atau DKP

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier .b

Kontrak jasa pengolahan produk

antara auditee dengan pihak

penyedia jasa (pihak lain)

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier .c

Berita acara serah terima kayu

yang dijasakan

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Page 34: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 27 dari 30

Verifier.d

Ada pemisahan produk yang

dijasakan pada perusahaan jasa

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.e

Adanya pendokumentasian

bahan baku, proses dan produksi

dan ekspor apabila ekspor

dilakukan melalui industri jasa

- Auditee tidak melakukan kontrak jasa dengan

pihak lain, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Kriteria. K.3.1

Perdagangan atau pemindah - tanganan hasil produksi dengan tujuan domestik.

Indikator. 3.1.1.

Unit usaha menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yg sah untuk perdagangan atau

pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik.

Verifier

Dokumen angkutan hasil hutan

yang sah.

MEMENUHI Seluruh kayu gergajian yang dikirim Auditee selain

untuk pengiriman yang digunakan untuk

pemakaian sendiri, telah dilengkapi dengan

dokumen angkutan hasil hutan yang sah berupa

Faktur Angkutan Kayu Olahan (FA-KO) yang

dilampiri dengan Daftar Kayu Olahan (DKO).

FA-KO diterbitkan oleh penerbit FA-KO yang

merupakan pemegang Kartu Tenaga Teknis PHPL

PKG-R yaitu Aning Kusumawati, nomor register

01504-08/PKG-R/XIV/2013 dan masa berlaku

kartu sampai dengan 22 Desember 2016.

Kriteria K.3.2.

Pengapalan Kayu Olahan Untuk Ekspor

Indikator 3.2.1

Pengapalan kayu olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor

Barang (PEB).

Verifier .a

Produk hasil olahan kayu yang

diekspor

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. b.

PEB

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. c.

Packing list

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier.d.

Invoice

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

Page 35: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 28 dari 30

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier e.

B/L

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier .f.

Dokumen Lisensi Ekspor (V-Legal)

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. g.

Hasil verifikasi teknis (laporan

surveyor) untuk produk yang

wajib verifikasi teknis

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier h.

Bukti pembayaran bea keluar bila

terkena bea keluar.

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Verifier. i.

Dokumen lain yang relevan

(diantaranya CITES) untuk jenis

kayu yang di batasi

perdagangannya

- Berdasarkan pemeriksaan terhadap dokumen

LMHHOK periode bulan Mei-Jui 2015 dan

dokumen legalitas perizinan, Auditee bukan

merupakan ekspotir, produk yang dihasilkan

berupa kayu gergajian hanya dikirim di dalam

negeri, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Indikator 3.3.1.

Implementasi Tanda V - Legal

Verifier

Tanda V – Legal yang dibubuhkan

sesuai ketentuan

- Berdasarkan Peraturan Lingkungan Hidup dan

Kehutanan Nomor : P.95/Menhut-II/2014 tanggal

22 Desember 2014 pasal 11 ayat 11 : yang wajib

menerapkan penandaan tanda V-Legal adalah

bagi pemegang izin yang telah memperoleh S-LK

atau S-PHPL. Auditee merupakan pemegang

IUIPHHK yang baru dilakukan verifikasi awal

secara kelompok dalam rangka memperoleh S-LK,

sehingga Auditee belum berkewajiban untuk

menerapkan penandaan tanda V-Legal pada kayu

maupun produk kayunya, sehingga verifier ini

diverifikasi tetapi tidak dapat diterapkan.

Kriteria K.4.1.

Pemenuhan ketentuan keselamatan dan kesehatan kerja

Indikator 4.1.1

Prosedur dan implementasi K3

Page 36: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 29 dari 30

Verifier a.

Pedoman/ prosedur K3

MEMENUHI Auditee telah memiliki prosedur keselamatan dan

kesehatan kerja (K3) dalam pelaksanaan kegiatan

operasional di lapangan, dan untuk mendukung

terlaksananya program K3, Auditee juga telah

memiliki penanggungjawab K3 berdasarkan Surat

Penunjukan penanggungjawab K3 yang ditanda

tangani oleh Direktur dengan nomor :

05/WJ/I/2015 tanggal 6 Januari 2015.

Verifier.b.

Implementasi K3

MEMENUHI

Auditee telah mengimplementasikan Keselamatan

dan Kesehatan Kerja (K3) di dalam menjalankan

kegiatan usahanya, dengan cara membuat jalur

evakuasi dan titik berkumpul yang di tempel di

tempat terbuka dengan jelas sehingga

memudahkan karyawan apabila suatu saat terjadi

bencana.

Auditee juga telah menyediakan peralatan

Kesehatan dan Keselamatan Kerja, seperti Kotak

P3K, APAR, Hidrant, Alat Pelindung Diri (APD),

seperti masker dan sarung tangan.

Verifier.c

Catatan kecelakaan kerja

MEMENUHI

Auditee telah memiliki catatan kecelakaan kerja

dalam bentuk Catatan Kecelakaan Kerja UD Winda

Jati.

Selama periode bulan Mei sampai dengan Juli

2015 2015 tidak pernah terjadi kasus kecelakaan

kerja (Nihil). Untuk menekan tingkat kecelakaan

kerja Auditee telah memasang rambu-rambu

peringatan K3 dan telah menyiapkan peralatan

K3.

Kriteria K.4.2

Pemenuhan hak hak tenaga kerja

Indikator. 4.2.1

Kebebasan berserikat bagi pekerja

Verifier :

Serikat pekerja atau kebijakan

perusahaan (auditee) yang

membolehkan untuk membentuk

atau terlibat dalam kegiatan

serikat pekerja.

MEMENUHI

Auditee merupakan industri jasa penggergajian

secara perorangan dan Jumlah karyawannya

hanya 10 orang, dan belum ada serikat pekerja.

Tetapi Auditee telah membuat Surat Pernyataan

Kebebasan Berserikat dengan Nomor:

01/WJ/I/2015 tanggal 6 Januari 2015 yang

ditandatangani oleh Direktur tentang kebebasan

untuk terlibat atau membentuk serikat pekerja.

Indikator 4.2.2

Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan (PP) yang mengatur hak-hak

pekerja untuk IUIPHHK dan IUI yang mempeker jakan karyawan > 10 orang.

Verifier :

Ketersediaan dokumen KKB atau

PP yang mengatur hak-hak

pekerja

- Berdasarkan daftar karyawan Auditee, jumlah

karyawannya hanya 10 orang, sehingga tidak

wajib membuat Peraturan Perusahaan, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

Indikator. 4.2.3

Tidak mempekerjakan anak di bawah umur (diluar ketentuan)

Page 37: Lampiran Surat No : 524/EQ.S/IX/2015, tanggal 16 … Websit… · Akta/Kesepakatan : ... 136/EQC-VLK/IX/2015. KEDUA : ... (Kontrak). KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal

EQI-F103.1.0/20120126 Halaman 30 dari 30

Verifier :

Pekerja yang masih di bawah

umur

MEMENUHI Jumlah karyawan Auditee sebanyak 10 (sepuluh)

orang yang terdiri dar 1 orang wanita dan 9 orang

laki-laki dan tidak ada yang berusia di bawah 18

tahun.

Auditee juga telah membuat Surat Keterangan

tidak mempekerjakan karyawan yang berusia di

bawah 18 tahun atau di bawah umur, yang dibuat

oleh Direktur nomor: 02/WJ/1/2015 tanggal 6

Januari 2015.