LABIRINITIS

download LABIRINITIS

of 20

description

Blok SSS

Transcript of LABIRINITIS

LABIRINITIS

LABIRINITISC4 - 1310211133Telinga dalam adalah suatu sistem saluran dan rongga di dalam pars petrosum tulang temporalis. Telinga dalam di bentuk oleh labirin tulang yang di dalamnya terdapat labirin membranasea. Labirin tulang berisi cairan perilimf sedangkan labirin membranasea berisi cairan endolimf.

DEFINISILabirinitis adalah sebuah inflamasi pada labirin yang terletak pada telinga sebelah dalam.EPIDEMIOLOGI Labirinitis lebih sering terjadi setelah infeksi telinga tengah, meningitis, atau infeksi saluran pernafasan atas, setelah trauma, tumor, atau setelah menelan zat-zat beracun.Laki-laki banding perempuang 2:1 sekitar dekade 4Labirinitis viral usia 30 60 tahun

ETIOLOGI Virus :CytomegalovirusMumps virusRubella virusParainfluenza virusInfluenza virusAdenovirus Varicella-zooster virusHerpes Simplex virus

BakteriS. PneumoniaN. MeningitidisMycobacteria tuberculosisBacteriodes speciesMoraxella cattarhalisZat-zat toksik dan obat-obatan

MANIFESTASI KLINISVertigo (perubahan posisi)Penurunan fungsi pendengaran secara (unilateral atau bilateral, ringan sampai berat, reversible)Gangguan keseimbanganNistagmus spontanTinitusOtorrheaMual, muntahDemamGejala klinis mula-mula hanya terdapat gangguan keseimbangan dan tuli saraf ringan. Pada keadaan yang lebih lanjut terdapat vertigo yang berat yang disertai nausea, dan muntah, dan terdapat nistagmus horizontal.KLASIFIKASILabirinitis ViralLabirinitis BakterialLabirinitis serosaLabirinitis serosa difus Labirinitis serosa sirkumkriptaLabirinitis supuratifStadium akut (Manifest)Stadium Kronik (Laten)

1Labirinitis ViralEtiologiInfeksi saluran pernafasan atas, factor congenital yaitu infeksi campak dan rubella pada trimester pertama atau infeksi cytomegalovirus pada kontraksi uterus setelah persalinan yang menyebabkan kokleolabirinitis. Infeksi virus ini menjalar secara hematogen ke telinga dalam.Gejala KlinisMenyebabkan gejala vertigo, mual, muntah, selama beberapa hari dan minggu. Labirinitis viral bersifat tidak episodic dan tidak ada gejala gangguan pendengaran.TerapiVestibular supresent (diazepam)

KomplikasiKomplikasi seperti hidrops endolimfatik dan penyakit Menieres.PrognosisPrognosis baik karena biasanya terjadi pada usia muda dan jika terapi yang diberikan adekuat. Vertigo boleh sembuh dalam jangka 1 minggu tetapi gangguan keseimbangan akan tetap bertahan selepas beberapa bulan.

2Labirinitis Bakterial Penyebab tersering adalah kolesteatom yang telah mengerosi kanalis lateralis dan membentuk fistel.Gejala Serangan berulang vertigo Nistagmus pada OMSKTes fistel yang positifTerapi Ditujukan terutama pada otitis media kronik dan atau kolesteatomnya.

2.1Labirinitis Sirkumskripta2.2Labirinitis Serosa Difus EtiologiLabirinitis serosa difus seringkali terjadi sekunder dari labirinitis sirkumskripta atau dapat terjadi primer pada otitis media akut dengan atau tanpa kolesteatoma dan reaktivasi otomastoiditis kronis. Labirinitis serosa difus ini adalah proses inflamasi yang steril.PemeriksaanKelainan patologi yaitu inflamasi non purulen pada labirin. Pemeriksaan histologik pada potongan labirin menunjukkan infiltrasi seluler awal dengan eksudat serosa atau serofibrin.

Gejala KlinisVertigo spontan dengan derajat ringan-sedang Nistagmus rotator, biasanya kearah telinga yang sakit. Tuli sensorineural yang bersifat sementara. Kadang-kadang disertai mual dan muntah.TerapiTirah baring totalAntibiotika yang tepat dengan dosis yang adekuat untuk mengeradikasi bacteria penyebabPada stadium lanjut dari otitis media akut diperlukan drainase telinga tengah dan mastoidektomi sederhana.PrognosisPrognosis labirinitis serosa baik, dalam arti menyangkut kehidupan dan kembalinya fungsi labirin secara lengkap. Tetapi tuli saraf temporer yang berat dapat menjadi tuli saraf yang permanen bila tidak diobati dengan baik.

2.3Labirinitis Supuratif Akut DifusEtiologiMerupakan kelanjutan dari labirinitis serosa yang infeksinya masuk melalui fenestra ovale dan fenestra rotundum. Terjadi sekunder dari otitis media akut maupun kronik, mastoiditis, abses subdural, atau meningitis.PemeriksaanPada pemeriksaan histologik didapatkan infiltraasi labirin oleh sel-sel leukosit polimorfonuklear dan destruksi struktur jaringan lunak. Sebagian dari tulang labirin nekrosis dan terbentuk jaringan granulasi yang dapat menutup bagian tulang yang nekrotik tersebut. Keadaan ini akan menyebabkan osifikasi labirin.Gejala klinisTuli total pada telinga yang sakit Vertigo yang beratMual dan muntahNistagmus spontan kearah telinga yang sehat.

Selama fase akut, posisi pasien sangat khas. Pasien akan berbaring pada sisi yang sakit, jadi kearah komponen lambat nistagmus. Posisi ini akan mengurangi perasaan vertigo. Jika fungsi koklea hancur, akan mengakibatkan tuli saraf total permanen.TerapiDiperlukan tirah baring total selama fase akut, yang dapat berlangsung sampai 6 minggu. Perbaikan terjadi bertahap, mulai dari hari pertama. Sedative ringan diperlukan pada periode awal Fenobarbital 32mg yang diberikan 3 kali sehari.Dosis antibiotik yang adekuat harus diberikan selama suatu periode baik untuk mencegah komplikasi intracranial, maupun untuk mengobati labirinitisnya. Harus dilakukan kultur untuk identifikasi kuman dan untuk tes sensitivitas kuman. Antibiotik penisilin harus segera diberikan sebelum hasil tes resistensi didapat, jika alergi terhadap penisilin dapat diberikan tetrasiklin, dengan dosis tinggi secara parenteral. Respon klinik lebih utama dari tes sensivitas kuman dalam menentukan jenis antibiotik.Drenase, atau membuang sebagian labirin yang rusak, dilakukan apabila terdapat komplikasi intracranial dan tidak memberikan respon terhadap pengobatan dengan antibiotik.2.4Labirinitis Kronik (Laten) DifusLabirinitis supuratif stadium kronik atau laten dimulai, segera setelah gejala vestibuler akut berkurang. Hal ini dimulai dari 2-6 minggu sesudah awal periode akut.PemeriksaanPemeriksaan patologi menunjukkan telinga dalam hampir seluruhnya terisi oleh jaringan granulasi setelah 10 minggu serangan akut. Jaringan granulasi secara bertahap berubah menjadi jaringan ikat dengan permulaan kalsifikasi. Pembentukan tulang baru dapat mengisi penuh ruangan-ruangan labirin dalam 6 bulan sampai beberapa tahun.Tes kalori tidak menimbulkan respon disisi yang sakit.

Gejala klinisTerjadi tuli total disisi yang sakitVertigo ringanNistagmus spontan biasanya kearah telinga yang sehat dapat menetap sampai beberapa bulan.TerapiTerapi lokal ditujukan untuk infeksi yang mungkin ada. Drainase labirin dilakukan apabila terdapat suatu fokus infeksi di labirin atau daerah perilabirin telah menjalar atau dicurigai menyebar ke struktur intrakranial dn tidak memberi respon terhadap terapi antibiotik.

Labirinitis ToksikLabirinitis toksik dapat disebabkan oleh keracunan zat-zat toksik seperti arsen, zink, kuinin, dan pemakaian obat antibiotik yang ototoksik seperti streptomisin, aminoglikosida, dan dihydrostreptomisin. Gejala yang timbul seperti vertigo, tinnitus , dan tuli.... Terima Kasih ...