Limoxin (kandungan : Oksitetrasiklin)

Cara pemberian : Secara Intravena atau subcutan. Dosis : sapi, kerbau dan kuda4-8ml/50-100kg BB. Tiap kenaikan 50kg BB ditambah 4 mL dari dosis sebelumnya. Pada kambing , domba dan babi : 14 mL / 100kg BB. Anjing dan kucing 0,3-4 mL / 3-10kg BB

Sediaan cairan

Farmako dinamik : menghambat sintesis protein bakteri pada ribosom

Farmako kinetic :diserab baik dalam saluran cerna, distribusi lewat plasma, dan sekresi lewat urin

Fungsi : sebagai anti bakteria terutama bagi bakteri yang sensitive pada oksitetrasiklin, seperti mycoplasma, E. colli, haemopillus, pasteurella, salmonella, bordetella, campylobacter, chlamidia pada sapi, kambing, domba dan unggas. Pada saluran nafas, pencernaan, kulit dan infeksi hubungan kelamin

Longamox (kandungan : Amoxicillin)

Secara injeksi, dosis : sapi, kambing dan babi 1 mL per 10kg BB, diberikan 2 kali interval 48 jam

Sediaan cairan injeksi

Farmako dinamik : bakteriosida terhadap bakteri gram positif dan negative

Farmako kinetic : di serap baik sekali dalam saluran pencernaan sertadistribusi lewat darah,

Fungsi : pengobatan terhadap diare serta penyakit akibat bakteri

Levagrin (kandungan : Levamisole)

Secara di campur pakan atau minum, dosis : ayam 1,5 g / Kg pakan. Sapi : 0,2 g / BB lewat pakan. Kambing 0,3 g / BB lewat pakan.

Sediaan serbuk

Farmako dinamik : meningkatkan frekuensi aksi potensial menghambat neuromuscular cacing sehingga cacing mengalami paralisis lalu mati

Farmako kinetik: diserap baik dalam saluran cerna, dan di distrribusikan lewat darah

Fungsi : sebagai anti helminth atau cacing pada unggas sapi dan kambing

Lidocain

secara intramuscular dan subcutan , dosis : operasi mayor 10-20 mL secara intra vena. Operasi minor : 0,5-10 mL melalui infiltrasi

sediaan cairan

farmako dinamik : Anestetika lokal berikatan dengan receptor intracellular dari kanal sodium dan memblok kanal

farmako kinetic : absorbs di lokasi injeksi seta aliran darah

fungsi : obat sebagai anestesi local