KWARTIR DAERAH GERAKAN PRAMUKA DAERAH ISTIMEWA … · Sugeng Rawuh sahabat Penegak dan Pandega...

KWARTIR DAERAH GERAKAN PRAMUKA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

SURAT KEPUTUSAN KWARTIR DAERAH GERAKAN PRAMUKA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

NOMOR: 011 TAHUN 2019

TENTANG PETUNJUK TEKNIS KEMAH BUDAYA PRAMUKA SE-JAWA TAHUN 2019


Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta,

Menimbang : a. bahwa sesuai program kerja Kwartir Daerah Gerakan Pramuka

Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2019 akan diselenggara-kan

kegiatan Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019;

b. bahwa untuk pedoman dalam penyelenggaraan kegiatan ter-

sebut perlu ditetapkan petunjuk teknis kegiatan Kemah Budaya

Pramuka se-Jawa Tahun 2019 Kwartir Daerah Gerakan Pramuka

Daerah Istimewa Yogyakarta;

c. bahwa untuk itu perlu dikeluarkan Surat Keputusan Ketua Kwartir

Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta;

Mengingat

:

1. Undang–undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2010

tentang Gerakan Pramuka;

2. Undang–undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2012

tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta;

3. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan

Pramuka;

4. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 227

Tahun 2007 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Organisasi dan

Tata Kerja Kwartir Daerah Gerakan Pramuka;

5. Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 176

Tahun 2013 tentang Pola dan Mekanisme Pembinaan Pramuka

Penegak dan Pramuka Pandega;

6. Rencana Kerja Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah

Istimewa Yogyakarta Tahun 2015-2020;

7. Program Kerja Kwartir Daerah Gerakan Pramuka DIY Tahun

2019.

Memperhatikan : 1. Hasil Rapat Pleno Panitia Kemah Budaya Pramuka se-Jawa

Tahun 2019

2. Usul dan Saran dari Pimpinan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka

Daerah Istimewa Yogyakarta.

M E M U T U S K A N:

Menetapkan :

Pertama : Petunjuk teknis Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019 sebagaimana tercantum dalam Lampiran Surat Keputusan ini.

Kedua : Petunjuk teknis ini sebagai pedoman dalam penyelenggaraan Kemah

Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019.

Ketiga : Pengaturan tersendiri hal-hal yang belum tercantum dalam petunjuk

teknis ini.

Keempat : Pemberlakuan keputusan ini sejak tanggal ditetapkan.

Apabila terdapat kekeliruan dalam Surat Keputusan ini akan dilakukan pembetulan

sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Yogyakarta

Pada tanggal : 24 Mei 2019 Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta Ketua,

GKR Mangkubumi

Tembusan disampaikan kepada Yth :

1. Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Ka.

Mabida) Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta.

2. Para Wakil Ketua Kwartir Daearah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta.

3. Para Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka se-Daerah Istimewa Yogyakarta.

4. Arsip.

i

SAMBUTAN KWARTIR DAERAH GERAKAN PRAMUKA

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Salam Pramuka, Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga kita dapat bertemu dalam kegiatan Kemah Budaya Pramuka se-Jawa tahun 2019 (KBPJ 2019) Saya ucapkan selamat datang di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Daerah yang memiliki keistimewaan

yang diatur dalam Undang-undang. Hal ini tak lepas dari peranan Yogyakarta dalam mempertahankan dan

memperjuangkan kedaulatan bangsa dan negara Indonesia. Selain itu, DIY dikenal kaya akan keragaman

budaya, pesona wisata alam dan cagar budaya, kuliner, serta adat istiadat. Sebagai kota pendidikan,

Yogyakarta menjadi daya tarik bagi generasi muda untuk melanjutkan pendidikan, maka tak heran bila di

Yogyakarta terdapat beragam suku, adat dan budaya dari seluruh wilayah di Indonesia. Keberagaman ini

mencerminkan Yogyakarta sebagai miniatur Indonesia. Keberagaman tentu perlu dijaga dan dihormati oleh

seluruh komponen bangsa.

Atas dasar itulah, maka Gerakan Pramuka DIY mengajak seluruh jajaran Gerakan Pramuka untuk ikut andil

dalam menjaga kebhinnekaan dengan mengenal, mempelajari dan melestarikan budaya. Salah satu upaya kami

adalah dengan menyelenggarakan kegiatan budaya yang dikemas dalam nuansa perkemahan, yang diberi nama

Kemah Budaya Pramuka yang diikut oleh Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega se-Jawa.

Saya berharap melalui kegiatan budaya ini maka akan tertanam dan terbangun karakter, kepribadian dan budi

pekerti yang luhur pada generasi muda serta meningkatkan rasa peduli dan cinta kepada budaya bangsa. Selain

itu, juga berkemauan dan mampu melestarikan budaya tersebut. Dalam kesempatan ini, saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Pimpinan Kwarda di

wilayah Jawa atas dukungan nyata untuk KBPJ 2019 dengan mengirim utusan Pramuka Penegak dan

Pandega bersama Pinkonda dan Bindamping sebagai peserta. Saya juga menyampaikan terima kasih

dan penghargaan juga kepada Pemda DIY, Pemkab/Pemkot di wilayah DIY, dan Pimpinan Kwarcab di

wilayah DIY atas dukungan dalam berbagai bentuk sehingga KBPJ 2019 ini dapat terlaksana sesuai dengan rencana.

Terima kasih juga saya sampaikan kepada seluruh panitia atas kerja kerasnya dalam menyiapkan dan

melaksanakan KBPJ 2019, dan selamat mengikuti seluruh kegiatan KBPJ 2019, teriring doa semoga Allah SWT meridhoi langkah kita salam membina generasi penerus yang berbudaya, berkarakter, dan

berkarya lewat kegiatan kepramukaan. Selamat berkegiatan.

Yogyakarta, 24 Mei 2019

Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta

Ketua,

GKR Mangkubumi

ii

SAMBUTAN PANITIA PENYELENGGARA

KEMAH BUDAYA PRAMUKA SE-JAWA TAHUN 2019 Salam Pramuka, Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT atas rahmat yang telah dicurahkan kepada kita sehingga Kemah Budaya Pramuka se-Jawa 2019 ini dapat kita laksanakan dengan baik dan lancar. Dalam kesempatan ini, atas nama seluruh Panitia Penyelenggara saya mengucapkan “Selamat Datang” kepada seluruh peserta Kemah Budaya Pramuka se-Jawa 2019 (KBPJ 2019) di Bumi Perkemahan Kompleks Candi Prambanan, salah satu situs warisan budaya dunia, sebagai perkemahan utama. Pemilihan situs ini selaras dengan tema KBPJ 2019, yaitu “Melalui Kemah Budaya Kita Bangun Generasi Yang Berbudaya, Berkarakter, dan Berkarya”, yang dipadukan dengan motto “Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan”, dan slogan “Berbudaya, Berkarakter, dan Berkarya”. Semua ini disempurnakan dengan (a) nilai-nilai yang terkandung dalam 7 (tujuh) unsur Logo KBPJ 2019 (Gunungan dengan relief batik, warna hijau, tugu pal putih, sayap (elar), cikal, lambang WOSM, dan warna merah), (b) pemilihan tokoh wayang Hanoman untuk maskot Hanu, yang melambangkan integritas tinggi, kebaikan hati, kecerdikan dan keandalan yang tercermin dalam keberanian membela kebenaran dan kecekatan dalam menyelesaikan tugas (mrantasi gawe), dan (c) penciptaan Jingle, yang menekankan pelestarian budaya luhur, penguatan jati diri bangsa, yang dituntun oleh asas luru ilmu dan liru kawruh. Semua ini dirancang untuk mendukung pencapaian empat tujuan KBPJ 2019, yaitu meningkatkan pengetahuan dan pemahaman lintas budaya tradisional, mengasah kemampuan mengapresiasi seni dan budaya, mendapatkan pengalaman nyata melalui praktik lintas budaya, dan meningkatkan kapasitas mengelola kemah budaya tingkat regional. KBPJ 2019 ini dirancang untuk Pramuka Penegak dan Pandega yang diutus oleh 6 (enam) Kwarda, yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, dan DIY sebagai tuan rumah. Peserta KBPJ 2019 akan terlibat dalam 8 jenis kegiatan berikut meliputi giat umum, gelar budaya, permainan dan olahraga tradisional, keterampilan tradisional, wisata kuliner, bakti dan kearifan lokal, wisata alam, budaya dan pendidikan, rembug budaya, dan giat khusus. Sebagian kegiatan ini dilaksanakan di Kompleks Candi Prambanan sebagai perkemahan utama, dan di lima wilayah Kwarcab (Kulon Progo, Bantul, Gunungkidul, Sleman, dan Kota Yogyakarta) sebagai sub-perkemahan. Melalui keterlibatannya dalam rangkaian kegiatan ini para peserta diharapkan dapat menambah pengetahuan dan pengalaman. Dalam kesempatan ini, atas nama panitia saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Pemda DIY, Pemkot Yogyakarta, Pemkab Kulon Progo, Pemkab Bantul, Pemkab Gunungkidul, dan Pemkab Sleman, serta Kwarnas. Saya juga menyampaikan penghargaan tinggi kepada Pimpinan Kwarda di wilayah Jawa, yang telah sepenuhnya mendukung KBPJ 2019 dengan mengirim utusan sesuai dengan ketentuan. Akhirnya, saya mengucapkan selamat mengikuti seluruh kegiatan KBPJ 2019 ini, teriring doa semoga Allah SWT meridhoi upaya kita untuk membangun generasi muda yang berbudaya, berkarakter, dan berkarya. Yogyakarta, 24 Mei 2019 Panitia Penyelenggara Ketua, Prof. Hj. Suwarsih Madya, M.A., Ph.D.

iii

SAMBUTAN PANITIA PELAKSANA

KEMAH BUDAYA PRAMUKA SE-JAWA TAHUN 2019 Salam Pramuka, Sugeng Rawuh sahabat Penegak dan Pandega dalam kegiatan Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019 (KBPJ 2019) yang akan dilaksanakan pada tanggal 10 s.d. 13 Juli 2019, bertempat di Kompleks Bumi Perkemahan Candi Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan ini akan diikuti oleh Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega sejumlah 640 orang perutusan Kwartir Daerah se-Jawa. Tiada syukur yang tidak terucap kepada Tuhan Maha Esa yang pada akhirnya mempertemukan kita dari berbagai desa, kampung, dan perkotaan melebur dalam satu ikatan guna mengembangkan diri demi ibu pertiwi, menimba ilmu dan saling berbagi kasih sehingga menumbuhkan benih-benih persahabatan dan persaudaraan dalam hati kita semua. Sahabatku Penegak dan Pandega se-Jawa, melalui buku ini kami ingin menyampaikan rasa bahagia yang tulus jauh dari dalam lubuk hati kami, pasalnya melalui kegiatan ini penantian lama itu akhirnya datang juga. Kami sangat senang bisa menyambut dan memperkenalkan lebih dalam tentang kampung halaman kami, Daerah Istimewa Yogyakarta, kepada sahabatku sekalian. Kami juga senang akan belajar tentang budaya kampung halaman para sahabat selama kegiatan KBPJ 2019 berlangsung. Sahabatku, melalui kegiatan ini, kami telah menyiapkan berbagai macam aktivitas yang akan membawa sahabat berpetualang menelusuri jengkal demi jengkal warisan budaya Daerah Istimewa Yogyakarta. Kami berharap kita dapat berenang dalam lautan keberagaman dan keceriaan. Beberapa aktivitas di antaranya Karnaval Budaya, Pentas Budaya, Kunjungan Wisata, Permainan Tradisional, Wisata Kuliner, Jelajah Candi dan pastinya kunjungan ke masing-masing Kabupaten dan Kota di D.I. Yogyakarta. Kami berharap sahabat bisa senantiasa menjaga kesehatan dan kebugaran jasmani, agar keceriaan bisa menemani kita sampai akhir kegiatan. Untuk memahami konsep dan alur kegiatan KBPJ 2019, maka kami sampaikan petunjuk teknis kegiatan KBPJ 2019 agar dapat dijadikan panduan dan pedoman dalam mempersiapkan pengiriman kontingen di masing-masing Kwartir Daerah. Semoga Tuhan Yang Maha Esa menyertai kita semua dalam membangun karakter, melestarikan budaya, dan berkarya, untuk pengabdian kepada bangsa dan negara demi kejayaan ibu pertiwi. Mari kita menempa diri sebagai bekal menorehkan tinta emas dalam karya dan bakti bumi pertiwi Indonesia mewujudkan kedamaian dalam kemajemukan, menjunjung sopan santun, menolong sesama, dan senantiasa Trap Susila Budi Bawa Laksana. Selamat berdinamika sahabat, Rela Darma Bakti Diri Budi Luhur Darma Bakti Yogyakarta, 24 Mei 2019 Pelaksana Kegiatan Ketua, Dwi Adhi Putra, S.T.

iv

DAFTAR ISI

SAMBUTAN KWARDA D.I. YOGYAKARTA ……...………………………………………………………………………….. i

SAMBUTAN PANITIA PENYELENGGARA ……………………………………………....…….…………………………… ii

SAMBUTAN PANITIA PELAKSANA …………………………………………………………………………………………. iii

DAFTAR ISI………….………………………………………………………………………………………………………………… iv

BAB I PENDAHULUAN ………...…………………………………………………………………………………………………. 1

A. LATAR BELAKANG ………………………………………………………………………………………….………. 2

B. DASAR PENYELENGGARAAN …………………………………………………………………………….…….. 2

C. TUJUAN …………………………………………………………………………………………………………….……. 2

D. MANFAAT ………………………………………………………………………………………………………….…… 2

E. SISTEMATIKA …………………………………………………………………………………………………….…… 3

BAB II ADMINISTRASI …………………………………………………………………………...……………………………….. 4

A. ADMINISTRASI KESEKRETARIATAN ……………………………………………………………………..... 4

B. MEKANISME PENDAFTARAN ……………………………………………………………………………..…… 4

C. MEKANISME KUNJUNGAN ………………………………………………………………………………...…… . 7

D. PUSAT INFORMASI KEGIATAN ………………………………………………………………………………... 7

BAB III KEGIATAN ……………………………………………………………………………….……………………………...….. 8

A. UMUM …………………………………………………………………………………….………………………………. 8

B. ARAH KEGIATAN ………………………………………………………………………………………….……….… 8

C. SIFAT KEGIATAN ……………………………………………………………………………….………………….… 8

D. METODE KEGIATAN …………………………………………………………………….………………….…….… 8

E. STRATEGI KEGIATAN ……………………………………………………………..…………………………….…. 8

F. JADWAL KEGIATAN ………………………………………………………….…….…………………………….… 9

1. GIAT UMUM …………………………………………………………………….……………………………... 10

2. GELAR BUDAYA ……………………………………………………………………………………………… 12

3. KEGIATAN SUBCAMP ……………………….…………………………………………………………..… 14

4. KEGIATAN WISATA ………………………………………………………………………………………… 15

5. REMBUG BUDAYA …………………………………………………………………………………………... 16

6. GIAT KHUSUS …………………………………………………………………………………………………. 16

G. MATRIKS KEGIATAN ………………………………………………….……………………………………….…. 17

BAB IV BENTUK PERKEMAHAN ……………………………………………………………….…………………………… 18

A. KEHIDUPAN PERKEMAHAN …………………………………………………………….…………………………. 18

B. AREA PERKEMAHAN …………………………………………………………...…………….………………………. 18

C. PEMUKIMAN PESERTA …………………………………………………………………….………………………… 18

D. STRUKTUR ORGANISASI APARATUR PERKEMAHAN ………………………….………………….……. 20

BAB V TATA ADAT/TATA TERTIB ……………………………………………………………………………………….... 21

BAB VI SARANA PENDUKUNG PERKEMAHAN ……………………………………………………………………….. 27

A. FASILITAS TEMPAT ………………………………………………………………………….………………….…… 27

B. PEMBAGIAN KAPLING ……………………………………………………………………….……………………… 28

C. FASILITAS PELAYANAN ……………………………………………………………………………………………. 29

D. KEAMANAN …………………………………………………………………………………………………………….... 30

E. ALUR KEDATANGAN PESERTA DAN LAYOUT PERKEMAHAN ………………………………… 33

BAB VII ORGANISASI PERKEMAHAN ………………………………………………………….…… 35

BAB VIII PENUTUP ………………………………………………………………………………36

1

LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN


NOMOR: 011 TAHUN 2019

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS KEMAH BUDAYA PRAMUKA SE-JAWA TAHUN 2019


BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Indonesia kaya akan ragam seni, budaya dan adat istiadatnya. Keanekaragaman tersebut

dimiliki oleh bangsa Indonesia sebagai warisan kekayaan yang tak ternilai harganya dan

sekaligus menjadi identitas nasional Bangsa Indonesia. Daerah Istimewa Yogyakarta adalah

salah satu wilayah yang memiliki keunggulan dalam seni budaya dan telah diakui oleh United

Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) sebagai kota yang memiliki

filosofi adiluhung. Selain itu, keindahan alam, cagar budaya dan aneka kuliner yang disajikan

menarik siapapun untuk berkunjung, menikmati, dan merasakan suasana Daerah Istimewa

Yogyakarta yang harmonis.

Kehidupan masyarakat Yogyakarta yang selaras dengan alam dan sekitarnya menciptakan

suasana yang harmonis, nyaman, damai dan tenteram. Nilai-nilai filosofis yang terkandung

dalam budaya Jawa tercermin dan terjiwai setiap tata laku kehidupan masyarakatnya. Namun,

tidak bisa dipungkiri bahwa keseluruhan budaya tersebut memiliki tantangan untuk menjaga

dan melestarikannya seiring dengan tuntutan perkembangan zaman.

Sebagai upaya menjaga dan melestarikan budaya Jawa khususnya di Daerah Istimewa

Yogyakarta, Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY)

menyelenggarakan Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019 (KBPJ 2019) yang

dilaksanakan pada 10 s.d. 13 Juli 2019. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan semangat

untuk senantiasa mengembangkan diri menjadi warga negara yang mandiri, berbudaya,

berkarakter, dan berkarya.

2

B. DASAR PENYELENGGARAAN

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional

2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka

3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah

Istimewa Yogyakarta

4. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka

5. Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 2 tahun 2009 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RJPMD) tahun 2005–2025

6. Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 4 Tahun 2011 tentang Tata Nilai

Budaya Yogyakarta

7. Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 Tahun 2011 tentang Pengelolaan

dan Penyelenggaraan Pendidikan Berbasis Budaya

8. Rencana Kerja Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta tahun

2015–2020

9. Program Kerja Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2019

C. TUJUAN

Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019 bertujuan untuk:

1. meningkatkan pengetahuan dan pemahaman lintas budaya tradisional;

2. memberikan pengalaman nyata melalui praktik lintas budaya;

3. mengasah kemampuan mengapresiasi seni dan budaya daerah; dan

4. meningkatkan kapasitas mengelola kemah budaya skala regional.

D. MANFAAT

Dari Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019 diharapkan dapat diperoleh manfaat

berikut:

1. peningkatan kesadaran akan budaya daerah sendiri dan budaya daerah lain;

2. penghayatan terhadap makna keanekaragaman budaya Indonesia;

3. tumbuhnya komitmen untuk mengembangkan budaya daerah dan kearifan lokal;

4. penguatan budaya daerah sebagai akar budaya nasional;

5. peningkatan kerja sama antarkwarda dalam mengoptimalkan kontribusi Gerakan Pramuka

pada pembangunan bangsa; dan

6. perwujudan dukungan terhadap pencapaian visi pembangunan Daerah Istimewa

Yogyakarta menuju insan berbudaya, berkarakter mulia, dan berkarya.

3

E. SISTEMATIKA

Sistematika Petunjuk Teknis Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019 meliputi:

Bab I Pendahuluan

Bab II Administrasi

Bab III Kegiatan

Bab IV Bentuk Perkemahan

Bab V Tata Tertib Perkemahan

Bab VI Sarana Pendukung

Bab VII Organisasi Perkemahan

Bab VIII Penutup

4

BAB II

ADMINISTRASI

A. ADMINISTRASI DAN KESEKRETARIATAN

1. Pelayanan administrasi dimaksudkan untuk mendukung pelaksanaan KBPJ 2019 bagi

peserta mulai dari kedatangan, pelaksanaan kegiatan yang meliputi pendaftaran

(registrasi), penjemputan, distribusi perlengkapan dan lain sebagainya sampai akhir

kegiatan.

2. Sekretariat KBPJ 2019 selama pelaksanaan kegiatan bertempat di area perkemahan.

B. MEKANISME PENDAFTARAN PESERTA

1. Tahap Pertama

Mengirim atau menyerahkan formulir kesediaan kwartir selambat-lambatnya pada

tanggal 31 Januari 2019.

2. Tahap Kedua

Pendaftaran tahap kedua dilaksanakan dengan mekanisme sebagai berikut:

a. Mengakses laman website (https://kbpj.pramukadiy.or.id/alur-pendaftaran.html)

b. Mengisi formulir online yang tersedia di website tersebut di atasi sesuai dengan

posisinya oleh petugas yang ditunjuk, Form Biodata Peserta, Pendamping, Pinkonda,

dan Tim pendukung serta menyerahkan Surat Mandat.

c. Pengumpulan terakhir pada tanggal 26 April 2019.

3. Tahap Ketiga

Pendaftaran tahap ketiga dilaksanakan pada 10 Juli 2019, bertempat di lokasi kegiatan

KBPJ 2019. Kontingen yang telah sampai di kompleks bumi perkemahan dipersilahkan

pimpinan kontingen mengurus berkas pendaftaran di sekretariat KBPJ 2019 dengan

mekanisme sebagai berikut:

a. Meja I (Administrasi)

1) Pimpinan Kontingen menunjukkan berkas berupa:

a) Dokumen KTA, Surat Keterangan Sehat, Kartu Asuransi Jiwa dan

Kesehatan/BPJS

b) Bukti “Slip Kelengkapan Pendaftaran”

2) Menyerahkan berkas administrasi pendaftaran berupa:

a) Surat Mandat Kegiatan

b) Biodata Peserta, Pinkonda, Bindamping dan Tim Pendukung

5

3) Panitia melakukan verifikasi data dan menerima berkas pendaftaran

4) Khusus untuk peserta di luar kuota, Pimpinan Kontingen melanjutkan

pembayaran di meja II

5) Pimpinan Kontingen menerima kit peserta berupa:

a) Surat Izin Mendirikan Tenda (SIM T)

b) Kupon konsumsi siap santap

c) ID Card

d) Buku Panduan Kegiatan

6) Panitia menyerahkan berkas administrasi kegiatan yang harus dilengkapi

kepada Pimpinan Kontingen.

7) Pimpinan Kontingen menerima berkas administrasi kegiatan yang harus

dilengkapi sebagai syarat mengurus berkas di Meja II.

b. Meja II (Atribut Peserta)

1) Pimpinan Kontingen menyerahkan berkas administrasi kegiatan

2) Berkas administrasi kegiatan diperiksa dan diterima oleh panitia

3) Pimpinan Kontingen mendapatkan atribut kegiatan berupa kaos kegiatan

4) Kartu kegiatan dalam buku panduan yang telah terisi, secara kolektif

dikumpulkan ke Pimpinan Kontingen dan diserahkan kepada sekretariat KBPJ

2019. Selanjutnya Pimpinan Kontingen akan diberikan:

a) Tanda Ikut Serta Kegiatan (TISKA)

b) Piagam Kegiatan KBPJ 2019

5) Untuk peserta tambahan di luar kuota KBPJ, dikenakan biaya ikut serta kegiatan

sebesar Rp 750.000,00/peserta. Dibayarkan melalui transfer ke rekening Bank

Mandiri dengan nomor 1370015371418 a.n. Kwarda XII Gerakan Pramuka DIY

selambat-lambatnya pada tanggal 21 Juni 2019.

6) Slip bukti pembayaran diserahkan pada saat daftar ulang sebagai syarat

pengambilan atribut.

Adapun mekanisme pendaftaran di atas tergambarkan dalam bagan/alur sebagai berikut:

6

ALUR PENDAFTARAN PESERTA

7

C. MEKANISME KUNJUNGAN

Kunjungan kegiatan telah diatur dalam tata adat perkemahan dengan mekanisme kunjungan

sebagai berikut:

1. Tamu/pengunjung adalah anggota Gerakan Pramuka atau pihak lain yang ingin

mengunjungi atau memasuki wilayah Perkemahan Kemah Budaya Pramuka se-Jawa

2. Pengunjung hanya dapat datang pada waktu jadwal kunjungan sesuai dengan tata adat

perkemahan kecuali dengan izin panitia kegiatan

3. Pengunjung melaporkan diri dan mengisi buku tamu di sekretariat kecamatan

4. Pengunjung menyerahkan identitas diri berupa KTA/KTP/SIM/kartu identitas lain

5. Membayar administrasi masuk area perkemahan sebesar Rp 30.000,00/orang*

6. Pengunjung mendapat kartu identitas tamu/pengunjung

7. Pengunjung dapat menuju ke kelurahan untuk mendapatkan informasi berkenaan dengan

lokasi bumi perkemahan

8. Setelah melakukan kunjungan, pengunjung kembali ke sekretariat untuk melengkapi

administrasi dan mengembalikan kartu identitas tamu, serta mengambil kembali kartu

identitas diri

D. PUSAT INFORMASI KEGIATAN

Informasi kegiatan secara kolektif berpusat di Kecamatan sebagai induk informasi sekaligus

sebagai sekretariat utama KBPJ 2019. Kelurahan adalah sebagai kepanjangan tangan dari

sekretariat utama. Seluruh informasi dapat diakses melalui:

Website : http://www.kbpj.pramukadiy.or.id

Telp : 0274-485-753

SMS/WhatsApp : 0812-7971-706

8

BAB III

KEGIATAN

A. UMUM

Kegiatan KBPJ 2019 dititikberatkan pada luru ilmu dan liru kawruh dalam bidang kebudayaan.

KBPJ 2019 menggunakan beragam metode sehingga peserta dapat memahami, merasakan, dan

menjalani berbagai kegiatan budaya, dengan mengapresiasi adat istiadat dan berkesenian.

Seluruh kegiatan tersebut dikelompokkan menurut jenisnya agar peserta mendapatkan

pengalaman budaya yang beragam.

B. ARAH KEGIATAN

Kegiatan KBPJ 2019 diarahkan pada terwujudnya saling pengertian dan keuntungan timbal

balik melalui kegiatan-kegiatan pertukaran budaya.

C. SIFAT KEGIATAN

Kegiatan KBPJ 2019 dilaksanakan melalui pendekatan yang bersifat:

1. Edukatif

2. Inovatif

3. Kreatif

4. Produktif

5. Menantang

6. Rekreatif

D. METODE KEGIATAN

Kegiatan-kegiatan dalam KBPJ 2019 dilaksanakan dengan metode:

1. Permainan

2. Ceramah

3. Diskusi

4. Demonstrasi

5. Simulasi

6. Pengamatan

7. Praktik

8. Penugasan

E. STRATEGI

1. Kegiatan di dalam perkemahan: 40%

2. Kegiatan di luar perkemahan: 60%

9

F. JADWAL KEGIATAN

PELAKSANAAN

WAKTU RABU KAMIS JUM’AT SABTU

10 Juli 2019 11 Juli 2019 12 Juli 2019 13 Juli 2019

04:00 s.d. 05:00

1. Peserta Hadir

Ibadah

05:00 s.d. 06:00 Keperluan Pribadi Olahraga

06:00 s.d. 07:00 Apel pagi dan keberangkatan

Subcamp Keperluan Pribadi

07:00 s.d. 08:00 2. Daftar Ulang Kegiatan Subcamp: Apel pagi dan keberangkatan

08:00 s.d. 09:00 3. Mbangun Desa 1. Keterampilan Tradisional DIY

2. Bakti dan Kearifan Lokal DIY

Kegiatan Wisata :

Jelajah Candi 09:00 s.d. 10:00 1. Gedung Agung

2. Benteng Vredeburg

3. Museum Sonobudoyo

10:00 s.d. 11:00

11:00 s.d. 12:00 Penjelasan Kegiatan

12:00 s.d. 13:00 Istirahat, Ibadah, dan Makan

13:00 s.d. 14:00 Karnaval Budaya

Festival Kuliner

Tradisional masing-

masing kontingen dan

Ekspos Budaya

3. Kuliner Tradisional DIY 4. Keraton Yogyakarta Upacara Penutupan

14:00 s.d. 15:00 4. Permainan Tradisional DIY 5. Masjid Gedhe Kauman

15:00 s.d. 16:00 Upacara Pembukaan Perjalanan ke Maincamp dilanjutkan apel sore Bongkar Tenda

16:00 s.d. 17:00

17:00 s.d. 18:00 Istirahat, Ibadah, dan Makan

18:00 s.d. 19:00

19:00 s.d. 20:00

Giat

Khusus

Sarasehan

UU

Keistimewaan

Sarasehan

Wawasan

Kebangsaan

Pemutaran

Film

Pentas Budaya

DIY

Ekspos

Budaya

Pentas Budaya

kontingen se-Jawa

Ekpos

Budaya Sayonara 20:00 s.d. 21:00

21:00 s.d. 22:00

22:00 s.d. 23:00 Malam Wirajaya

23:00 s.d. 00:00 Istirahat

10

G. URAIAN KEGIATAN

1. Giat Umum a. Penjelasan Kegiatan

1) Hari, tanggal : Rabu, 10 Juli 2019

2) Waktu : 11.00 s.d. 12.00 WIB

3) Tempat : Sekretariat kecamatan

4) Tujuan : Menjelaskan teknis kegiatan hari pertama

5) Peserta : Pimpinan Kontingen

6) Pakaian : Menyesuaikan

7) Perlengkapan : 1) Buku kegiatan

2) Alat tulis

b. Upacara Pembukaan


2) Waktu : 15.00 s.d. 17.30 WIB

3) Tempat : Lapangan Upacara

4) Tujuan : Meningkatkan sikap disiplin, tertib, memupuk jiwa

nasionalisme dan patriotisme

5) Peserta : Seluruh peserta (kecuali yang sedang mengikuti festival

kuliner)

6) Pakaian : Pakaian adat masing-masing Daerah

7) Acara : a) Atraksi Budaya

b) Menyanyikan Lagu Indonesia Raya

c) Adat Buka Kegiatan

d) Sambutan Pembina Upacara dilanjutkan dengan

Membuka kegiatan Kemah Budaya Pramuka Se-Jawa

Tahun 2019 secara resmi

e) Penyematan Tanda Peserta

f) Menyanyikan Jingle Kemah Budaya Pramuka Se-Jawa

Tahun 2019

g) Menyanyikan Hymne Satya Darma Pramuka

h) Do’a

i) Penutup, dilanjutkan dengan kunjungan ke anjungan

masing-masing daerah

8) Perlengkapan Menyesuaikan

c. Keagamaan

1) Hari,tanggal : Rabu s.d Sabtu, 10-13 Juli 2019

2) Waktu : Menyesuaikan dengan waktu ibadah masing-masing

keyakinan

3) Tempat : Tempat ibadah yang telah tersedia atau di tenda masing-

masing.

4) Tujuan : Meningkatkan kesadaran beribadah sesuai dengan agama

dan keyakinan masing-masing

5) Peserta : Seluruh peserta


11

d. Apel

1) Hari, tanggal : Kamis s.d. Sabtu, 11 s.d. 13 Juli 2019

2) Waktu : Kamis, 06.00 s.d. 06.30 WIB

Jumat s.d. Sabtu, 07.00 s.d. 07.30 WIB

Kamis s.d. Jumat, 16.30 s.d. 17.00 WIB

3) Tempat : a) Lapangan apel putra

b) Lapangan apel putri

4) Tujuan : Menanamkan sikap disiplin dan meningkatkan patriotisme



7) Perlengkapan : a) Buku panduan

b) Alat tulis

e. Olahraga

1) Hari, tanggal : Jumat s.d. Sabtu, 12 s.d. 13 Juli 2019

2) Waktu : 05.00 s.d. 06.00 WIB

3) Tempat : a) Lapangan apel putra

b) Lapangan apel putri

4) Tujuan : Meningkatkan kesegaran jasmani bagi seluruh peserta


6) Pakaian : Olahraga

f. Anjangsana

1) Hari, tanggal : Rabu s.d. Sabtu, 10 s.d. 13 Juli 2019

2) Waktu : Selama kegiatan berlangsung

3) Tempat : Menyesuaikan

4) Tujuan : Mengenal dan menjalin persahabatan dan persaudaraan di

antara peserta KBPJ 2019



g. Malam Wirajaya

1) Hari, tanggal : Jumat, 12 Juli 2019

2) Waktu : 22.00 s.d. 23.00 WIB

3) Tempat : Panggung budaya

4) Tujuan : Membangkitkan kesadaran jiwa, semangat nasionalisme,

patriotisme serta cinta tanah air dan bangsa


6) Pakaian : Seragam pramuka kecuali penampil pentas budaya

7) Acara : a) Renungan

b) Doa

h. Upacara Penutupan

1) Hari, tanggal : Senin, 13 Juli 2019

2) Waktu : 13.00 s.d. 14.00 WIB

3) Tempat : Lapangan Upacara

12

4) Tujuan : Meningkatkan sikap disiplin, tertib, memupuk jiwa

nasionalisme dan patriotisme


6) Pakaian : Seragam Pramuka

7) Acara : a) Laporan Ketua Panitia Penyelenggara

b) Sambutan Pembina Upacara dilanjutkan dengan

Penutupan Kemah Budaya Pramuka Se-Jawa Tahun

2019

c) Pelepasan Tanda Peserta

d) Adat tutup kegiatan

e) Doa

f) Penutup

2. Gelar Budaya

a. Karnaval Budaya


2) Waktu : 13.00 s.d. 15.00 WIB

3) Rute : Kompleks Candi Prambanan dan sekitarnya

4) Tujuan : Sosialisasi, menghayati, dan mengapresiasikan hasil seni

dan budaya dalam kehidupan bermasyarakat

6) Peserta : Seluruh peserta, kecuali peserta Festival Kuliner

7) Pakaian : Pakaian khas masing-masing Daerah

8) Teknis : a) Peserta kegiatan berkumpul di halaman Bumi

Perkemahan Pengembangan Candi Prambanan

b) Masing-masing kontingen membuat barisan dengan 4

banjar.

c) Peserta melakukan karnaval budaya mengitari Bumi

Perkemahan Pengembangan Candi Prambanan.

d) Sebelum finish peserta melakukan display seni di

depan tamu undangan durasi 3-5 menit/kontingen

e) Finish terletak di Lapangan Prambanan, dilanjutkan

dengan upacara pembukaan

9) Perlengkapan : Alat karnaval masing-masing kontingen

10) Catatan : a) Setiap kontingen mengirimkan seluruh peserta ke

kegiatan karnaval budaya kecuali peserta yang

mengikuti kegiatan festival kuliner

b) Setiap kontingen dapat membawa atribut tambahan

seperti spanduk, flyer, sign board, poster, dan

sebagainya guna meramaikan karnaval.

c) Peserta diperbolehkan menyanyikan yel-yel

kontingen, dengan catatan tidak membuat gaduh.

13

b. Festival Kuliner


2) Waktu : 13.00 s.d. 16.00 : Memasak dan menyajikan

3) Tempat : Anjungan masing-masing kontingen

4) Tujuan : Mengapresiasikan budaya tradisi dalam kehidupan

bermasyarakat

5) Peserta : Tiap kontingen mewakilkan 4 (Empat) orang dengan

komposisi putra putri ditentukan oleh masing-masing

kontingen

6) Pakaian : Menyesuaikan dengan tema masakan

7) Teknis : a) Pukul 13.00 peserta memulai untuk memasak di area

bumi perkemahan

b) Kuliner yang disajikan terdapat 50 (lima puluh) porsi

kecil hidangan utama dan 50 (lima puluh) porsi

makanan ringan.

c) Sajian akan dinikmati oleh Pembina upacara, tamu

undangan, dan peserta upacara pembukaan.

d) Peserta menyajikan hasil masakan di Anjungan

Daerahnya masing-masing.

e) Setiap kontingen mempresentasikan tentang

kulinernya yang akan dipandu oleh panitia.

8) Perlengkapan : a) 1 set kompor gas 2 tungku disediakan oleh panitia

b) Peralatan masak

c) Bahan masakan khusus

d) Peralatan dan perlengkapan saji

9) Catatan : a) Peserta dipersilahkan membawa bahan masakan

setengah jadi

b) Peserta dipersilahkan membawa makanan siap

santap.

c. Ekspos Budaya

1) Hari, tanggal : Rabu s.d. Jumat

2) Waktu : Rabu : 16.00 s.d. 17.00 WIB

Kamis-Jumat : 19.00 s.d. 23.00 WIB

3) Tempat : Anjungan masing-masing kontingen

4) Tujuan : Mengenalkan budaya masing-masing Daerah ke seluruh

peserta KBPJ 2019



7) Teknis : a) Ekspos budaya merupakan kegiatan pameran budaya

daerah yang ditampilkan di masing-masing anjungan

kontingen;

b) Peserta dipersilahkan mengunjungi anjungan daerah

lain.

14

8) Perlengkapan : a) Brosur/leaflet kebudayaan

b) Produk kebudayaan

c) Teaser profil kebudayaan

d. Pentas Seni Budaya

1) Hari, tanggal : Kamis s.d. Jumat, 11-12 Juli 2019

2) Waktu : Kamis 19.00 s.d. 23.00 WIB

Jumat 19.00 s.d. 22.00 WIB

3) Tempat : Panggung budaya

4) Tujuan : Mengapresiasikan seni budaya bangsa dalam mewujudkan

kepribadian dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

5) Peserta : Perwakilan kontingen


7) Teknis : a) Urutan penampilan kontingen daerah telah ditentukan.

b) Penampil sudah siap di belakang panggung 10 menit

sebelum tampil

c) Kesenian yang ditampilkan berdurasi 10 s.d. 15 menit

d) Pentas seni budaya hari Kamis terdapat 5 penampil

dari Konda DIY dan hari Jumat 5 penampil dari Konda

Banten, Jabar, DKI, Jateng, dan Jatim.

8) Durasi : 10-15 menit/kontingen.

9) Perlengkapan : a) Apabila menggunakan musik berupa softfile harap

menyerahkan file dalam flashdisk berformat mp3 pada

sekretariat h-1 tampil.

b) Properti pentas disediakan oleh masing-masing

kontingen

10) Catatan a) Setiap penampil wajib mempunyai 2 orang crew di

belakang panggung

3. Kegiatan Sub Camp 1) Hari, tanggal : Kamis, 11 Juli 2019

2) Waktu : 08.00 s.d. 15.00 WIB

3) Tempat : a) Sub Camp Kulon Progo (Taman Budaya)

b) Sub Camp Bantul (Desa Wisata Tileng)

c) Sub Camp Gunungkidul (Embung Nglanggeran)

d) Sub Camp Sleman (Desa Wisata Garongan)

e) Sub Camp Kota Yogyakarta (Kampung Wisata

Dipowinatan)

4) Tujuan : Mengenalkan ragam budaya Daerah Istimewa Yogyakarta


6) Pakaian : Kaos Kegiatan

7) Teknis : a) Peserta Kemah Budaya Pramuka Se-Jawa Tahun 2019

dibagi menjadi 5 kelompok besar sejumlah 128

orang/kelompok;

b) Kelompok 1 menuju Sub Camp Kulon Progo;

Kelompok 2 menuju Sub Camp Bantul;

Kelompok 3 menuju Sub Camp Gunungkidul;

15

Kelompok 4 menuju Sub Camp Sleman;

Kelompok 5 menuju Sub Camp Kota Yogyakarta;

c) Peserta melaksanakan kegiatan Sub Camp;

8) Muatan : Setiap Sub Camp terdapat muatan kegiatan berupa :

a) Keterampilan Tradisional

b) Kegiatan bakti dan kearifan lokal

c) Kuliner Tradisional

d) Permainan Tradisional

9) Perlengkapan : a) Botol minum

b) Alat tulis

4. Kegiatan Wisata Alam, Budaya, dan Pendidikan a. Kegiatan Wisata

1) Hari, tanggal : Jumat, 12 Juli 2019

2) Waktu : 08.00 s.d. 15.00 WIB

3) Tempat : a) Museum Benteng Vredeburg

b) Museum Sonobudoyo

c) Gedung Agung

d) Keraton Yogyakarta

e) Masjid Gedhe Kauman

4) Tujuan : Meningkatkan penghayatan dan kesadaran tentang

kekayaan budaya dan sejarah dalam pembentukan jati diri

bangsa



7) Teknis : a) Peserta Kemah Budaya Pramuka Se-Jawa Tahun 2019

dibagi menjadi 3 kelompok besar

b) Kelompok 1 menuju Museum Benteng Vredeburg;

Kelompok 2 menuju Museum Sonobudoyo;

Kelompok 3 menuju Gedung Agung;

c) Selesai kunjungan ketiga kelompok menuju ke Keraton

Yogyakarta dan Masjid Gedhe Kauman;

d) Kembali ke maincamp

8) Perlengkapan a) Alat tulis

b) Botol minum

b. Jelajah Candi

1) Hari, tanggal : Sabtu, 13 Juli 2019

2) Waktu : 08.00 – 12.00 WIB

3) Tempat : Kompleks Candi Prambanan

4) Tujuan : Meningkatkan penghayatan dan kesadaran tentang kekayaan

budaya dan sejarah dalam pembentukan jati diri bangsa


6) Pakaian : Kaos Kegiatan

7) Teknis : Peserta Kemah Budaya Pramuka se-Jawa berkeliling ke candi-

candi yang berada di Kompleks Candi Prambanan dan

dipandu oleh petugas.

8) Perlengkapan : a) Botol minum

16

b) Alat tulis

c) Kamera (Hand phone)

c. Pemutaran Film


2) Waktu : 19.00 – 23.00 WIB

3) Tempat : Lapangan utama

4) Tujuan : Penanaman nilai-nilai perjuangan dan patriotisme

5) Peserta : Seluruh peserta, kecuali peserta rembug budaya

6) Pakaian : Bebas Rapi berscarf

5. Rembug Budaya a. Sarasehan UU Keistimewaan Yogyakarta


2) Waktu : 19.30 – 23.00 WIB

3) Tempat : Pendopo Kegiatan

4) Tujuan : Memberikan pengetahuan serta wawasan kepada Pramuka

Penegak dan Pramuka Pandega tentang UU Keistimewaan

Yogyakarta

5) Peserta : 2 orang/umpi

6) Pakaian : Batik

7) Perlengkapan : a) Alat tulis

8) Catatan : a) Peserta diharapkan telah membaca UU Keistimewaan

Yogyakarta

b. Sarasehan Wawasan Kebangsaan


2) Waktu : 19.30 – 23.00 WIB

3) Tempat : Pendopo Kegiatan

4) Tujuan : Menanamkan kesadaran jiwa nasionalisme dan patriotisme

serta kepedulian terhadap pembangunan bangsa

5) Peserta : 2 orang/umpi

6) Pakaian : Batik

7) Perlengkapan : Alat tulis

6. Giat Khusus a. Sarasehan Pendidikan Karakter Berbasis Budaya


2) Waktu : 19.30 – 21.00 WIB

3) Tempat : Museum Prambanan

4) Tujuan : Mengajak para Pembina pramuka untuk lebih kreatif dan

inovatif dalam menghadapi tantangan generasi milenial

tanpa menghilangkan nilai-nilai budaya.

5) Peserta : Pinkonda, Bindamping, dan Petugas Pendukung


17

H. MATRIKS KEGIATAN

No Hari, Tanggal Kegiatan Distribusi Peserta

1 Penjelasan Kegiatan 22 Orang Pimpinan kontingen

2 Karnaval Budaya 600 Orangseluruh peserta kecuali yang

mengikuti giat festival kuliner

3 Upacara Pembukaan 600 Orangseluruh peserta kecuali yang

mengikuti giat festival kuliner

4 Festival Kuliner 40 Orang4 orang per kontingen, komposisi

diserahkan ke pinkon

5 Giat Khusus 44 OrangPimpinan kontingen dan pembina

pendamping

6 UU Keistimewaan 160 Orang Orang ke-1 dan orang ke-3

7 Wawasan Kebangsaan 160 Orang Orang ke-2 dan orang ke-4

8 Pemutaran Film 320 Orang Orang ke-5 s.d. Orang ke-8

9 Kegiatan Sub camp Kulon Progo 135 Orang

10 Kegiatan Sub camp Bantul 135 Orang

11 Kegiatan Sub camp Gunungkidul 135 Orang

12 Kegiatan Sub camp Sleman 135 Orang

13Kegiatan Sub camp Kota

Yogyakarta135 Orang

14 Pentas Budaya DIY 640 Orang Orang ke-1 s.d. orang ke-8

15 Olahraga 640 Orang Orang ke-1 s.d. orang ke-8

16Kegiatan Wisata Benteng

Vredebug240 Orang Orang ke-1 s.d. orang ke-3

17Kegiatan Wisata Museum

Sonobudoyo240 Orang Orang ke-4 s.d. orang ke-6

18 Kegiatan Wisata Gedung Agung 160 Orang Orang ke-7 s.d. orang ke-8

Kegiatan Wisata Keraton

Yogyakarta640 Orang Orang ke-1 s.d. orang ke-8

Kegiatan Wisata Masjid Agung

Kauman640 Orang Orang ke-1 s.d. orang ke-8

19Pentas Budaya masing-masing

Kontingen640 Orang Orang ke-1 s.d. orang ke-8

20 Olahraga 640 Orang Orang ke-1 s.d. orang ke-8

21 Jejalah Candi 640 Orang Orang ke-1 s.d. orang ke-8

22 Upacara Penutupan 640 Orang Orang ke-1 s.d. orang ke-8

Rabu, 10 Juli 2019

Kamis, 11 Juli 2019

Jumat, 12 Juli 2019

Sabtu, 13 Juli 2019

Orang ke-1 s.d. orang ke-8

(ketentuan distribusi peserta akan

diinformasikan kemudian)

Total Peserta

18

BAB IV

BENTUK PERKEMAHAN

A. KEHIDUPAN PERKEMAHAN

Tatanan Pemerintahan sebagai landasan kehidupan Peserta KBPJ 2019 diperlukan untuk

menciptakan kehidupan yang harmonis selama pelaksanaan KBPJ 2019. Tata kehidupan

perkemahan dituangkan dalam satu sistem pemerintahan seperti layaknya kehidupan

masyarakat. Warga KBPJ 2019 diibaratkan sebagai penduduk kecamatan yang seluruh pola

kehidupannya disesuaikan dengan aspirasi warganya. Dikelola oleh camat perkemahan

dibantu oleh para aparatur perkemahan mulai tingkat kecamatan hingga tingkat kelurahan.

B. AREA PERKEMAHAN

1. Warga KBPJ 2019 menempati area perkemahan putra dan area perkemahan putri.

2. Pimpinan Kontingen, Pembina Pendamping dan Tim Pendukung menempati area

perkemahan tersendiri yang disediakan oleh Panitia.

C. PERMUKIMAN PESERTA

Permukiman di KBPJ 2019 disusun dalam wilayah sebagaimana terdapat dalam suatu

kecamatan. Nama Kecamatan dan Kelurahan menggunakan istilah dalam Pewayangan

Ramayana.

1. Kecamatan

a. Warga perkemahan bermukim dalam satu wilayah bernama Kecamatan Ayodhya yang

dipimpin oleh seorang Camat Perkemahan.

b. Camat Perkemahan adalah ketua pelaksana kegiatan.

c. Kecamatan Ayodhya dibagi menjadi 2 (dua) wilayah kelurahan yaitu kelurahan putra

dan kelurahan putri.

d. Kelurahan Putra dinamakan kelurahan Raden Rama Wijaya dan kelurahan putri

dinamakan kelurahan Dewi Sinta.

e. Camat dibantu oleh seorang Sekretaris Kecamatan dan beberapa staf yang menempati

Kantor Kecamatan.

f. Sekretaris Kecamatan merupakan Koordinator Bidang Administrasi Kesekretariatan,

Humas dan Protokol.

19

2. Kelurahan

a. Kelurahan dipimpin oleh seorang Lurah dibantu oleh Perangkat Desa

b. Lurah merupakan anggota Dewan Kerja Cabang di wilayah Daerah Istimewa

Yogyakarta

c. Perangkat Desa merupakan bagian dari Sangga Kerja

d. Setiap kelurahan membawahi 40 (empat puluh) umpi.

e. Setiap kelurahan terbagi menjadi dua padukuhan.

f. Padukuhan kelurahan Rama Wijaya terbagi menjadi :

1) Padukuhan I : Raden Laksmana

2) Padukuhan II : Raden Wibisono

g. Padukuhan kelurahan Sinta terdiri dari:

1) Padukuhan I : Dewi Anjani

2) Padukuhan II : Dewi Sukesi

h. Masing-masing Padukuhan terdiri dari 20 (dua puluh) umpi.

i. Setiap wilayah kelurahan terbagi menjadi dua area perkemahan di mana masing-

masing area perkemahan terbentuk atas 10 (sepuluh) umpi.

3. Umpi

a. Umpi dipimpin oleh seorang Ketua Umpi.

b. Umpi adalah satuan terkecil peserta KBPJ 2019, yang terdiri dari 8 orang Pramuka

Penegak dan Pramuka Pandega, dengan sistem satuan terpisah.

4. Dewan Adat

a. Dewan Adat adalah penyelenggara dan pengawas pelaksanaan ketentuan tata adat

perkemahan.

b. Dewan Adat terdiri dari:

1) Ketua DKD DIY

2) Pimpinan Kontingen Daerah

c. Dalam melaksanakan tugasnya Dewan Adat dibantu oleh unsur petugas keamanan dan

unsur aparatur perkemahan.

d. Dewan Adat mengawasi pelaksanaan kehidupan perkemahan KBPJ 2019 secara umum,

serta menyelesaikan masalah kehormatan perorangan/kontingen yang tidak dapat

diselesaikan oleh bidang pemerintahan dan seksi keamanan. Dewan adat merumuskan

sanksi dari berbagai jenis pelanggaran yang dilakukan oleh warga perkemahan.

e. Penyelesaian suatu masalah diselesaikan dalam sidang Dewan Adat yang dilaksanakan

secara terbatas dan hanya dihadiri oleh Dewan Adat dan warga perkemahan yang

bersangkutan.

20

D. STRUKTUR ORGANISASI APARATUR PERKEMAHAN

Aparatur Perkemahan dalam kegiatan KBPJ 2019, disesuaikan dengan sistem pemerintahan

yang berlaku di Indonesia dengan Kecamatan sebagai pusat pemerintah serta membawahi

kelurahan dan padukuhan, sebagaimana tergambar dalam bagan sebagai berikut:

Padukuhan Raden Wibisana

Padukuhan Raden Laksmana

Padukuhan Dewi Anjani

Padukuhan Dewi Sukesi

B

21

BAB V TATA ADAT/ TATA TERTIB

KEMAH BUDAYA PRAMUKA SE-JAWA TAHUN 2019

Bab I

Pendahuluan

Tata adat perkemahan Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019 adalah tata aturan yang

dirumuskan dan dilaksanakan untuk mendasari arah dan pola pergaulan seluruh warga

perkemahan yang terlibat dalam kegiatan Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019 agar dapat

mencerminkan persaudaraan serta proses pencapaian sasaran yang efektif dan efisien.

Bab II

Nama, Tempat dan Waktu Kegiatan

Pasal 1

Nama

Nama kegiatan ini adalah Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019, yang selanjutnya disingkat

menjadi KBPJ 2019.

Pasal 2

Tempat dan Waktu Kegiatan

KBPJ 2019 diselenggarakan di Bumi Perkemahan Rama Sinta, Kompleks Candi Prambanan,

Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Desa Wisata, dan Kampung Wisata yang terletak di empat

Kabupaten dan satu Kota di Daerah Istimewa Yogyakarta pada tanggal 10 s.d 13 Juli 2019.

Bab III

Landasan Hidup, Tapak Perkemahan dan Penempatan Peserta

Pasal 3

Landasan Hidup

a. Falsafah hidup warga Perkemahan adalah Pancasila.

b. Landasan hidup warga Perkemahan adalah Trisatya.

c. Undang-undang dan semangat kehidupan warga perkemahan adalah Dasa Darma

Pramuka.

Pasal 4

Tapak Perkemahan

Tapak Perkemahan KBPJ 2019, terdiri atas:

a. Tapak Perkemahan Peserta Putra;

b. Tapak Perkemahan Peserta Putri; dan

c. Tapak Perkemahan Panitia Penyelenggara.

Pasal 5

Penempatan Peserta

a. Peserta KBPJ 2019, ditempatkan pada lokasi-lokasi perkemahan dengan memperhatikan dan

menciptakan suasana Bhinneka Tunggal Ika.

b. Penempatan peserta berdasarkan kode kapling yakni 4 digit pertama penomoran peserta.

22

Bab IV

Aparat Perkemahan dan Pengawasan Perkemahan

Pasal 6

Aparat Perkemahan

a. Kehidupan perkemahan diumpamakan pada wilayah kecamatan yang dipimpin oleh seorang

camat dibantu oleh staf kecamatan.

b. Kecamatan dibagi ke dalam kelurahan yang dipimpin oleh seorang lurah.

c. Kelurahan dibagi beberapa umpi yang diketuai oleh seorang ketua umpi.

Pasal 7

Pengawasan Perkemahan

Tata kehidupan warga perkemahan berada di bawah Camat Perkemahan beserta seluruh

aparatnya.

Bab V

Peserta dan Warga Perkemahan

Pasal 8

Peserta

KBPJ 2019, diikuti oleh:

a. Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega sebagai peserta kegiatan;

b. Dewan Kerja Daerah sebagai Pinkonda;

c. Andalan Daerah sebagai Bindamping;

d. Ketua Dewan Kerja Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai Pemangku Adat; dan

e. Andalan, Pelatih, Instruktur, Dewan Kerja serta Instansi terkait sebagai Panitia Penyelenggara

Kemah Budaya Pramuka Se-Jawa Tahun 2019.

Pasal 9

Warga Perkemahan

Warga Perkemahan Kemah Budaya Pramuka Se-Jawa Tahun 2019, yang dimaksud adalah Pramuka

Penegak, Pandega, Pembina, Andalan serta anggota Dewasa lainnya dan instansi terkait yang

terlibat aktif dalam pelaksanaan kegiatan perkemahan yang terdiri dari peserta, panitia, aparat

perkemahan serta Dewan Adat Perkemahan.

Pasal 10

Kewajiban Warga Perkemahan

Setiap warga perkemahan Kemah Budaya Pramuka Se-Jawa Tahun 2019, wajib:

a. Menaati semua ketentuan Tata Adat Perkemahan;

b. Mengikuti seluruh kegiatan yang diselenggarakan Panitia Penyelenggara;

c. Memperlihatkan segi keindahan, kesehatan dan ketentuan dalam menempati area perkemahan;

dan

d. Memelihara kebersihan lingkungan di sekitar area perkemahan.

23

Pasal 11

Pembina Pendamping

Pimpinan Kontingen dan Pembina pendamping yang terdiri atas Dewan Kerja Daerah dan Andalan

Daerah.

Pasal 12

Dewan Adat

a. Dewan Adat beranggotakan terdiri dari Ketua Dewan Kerja Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta

dan para Pimpinan Kontingen Daerah Kemah Budaya Pramuka Se-Jawa Tahun 2019.

b. Dewan Adat dipimpin oleh Ketua Dewan Kerja Daerah Istimewa Yogyakarta yang selanjutnya

disebut Pemangku Adat.

c. Dalam pelaksanaan tugas pengawasan pelaksanaan ketentuan adat perkemahan dibantu oleh

seluruh aparatur perkemahan.

BAB VI

Kehidupan Sehari-hari

Pasal 13

Tata Cara Perkemahan

a. Seluruh tata cara perkemahan disesuaikan dengan acara kegiatan harian dan hanya dapat

diubah oleh Panitia Penyelenggara.

b. Segala pemberitaan dan pengumuman kepada peserta dilaksanakan melalui aparatur

pemerintahan serta ditempel di papan pengumuman sekretariat panitia.

c. Segala kebutuhan dan pelayanan peserta dilaksanakan melalui aparat pemerintahan.

Pasal 14

Kegiatan

a. Kegiatan sehari-hari dalam perkemahan berlangsung sejak pukul 04.00 – 23.00 WIB.

b. Warga Perkemahan wajib mengikuti seluruh rangkaian kegiatan sesuai dengan tugas dan peran

masing-masing.

Pasal 15

Pergerakan Peserta

Pergerakan/perpindahan peserta dari satu tempat kegiatan ke tempat lain di areal perkemahan

dilaksanakan dengan memperhatikan ketentuan dalam jadwal kegiatan.

Pasal 16

Pakaian dan Tanda Pengenal

a. Selama kegiatan Perkemahan KBPJ 2019 peserta diwajibkan memakai seragam Pramuka

lengkap atau pakaian yang ditentukan oleh Panitia.

b. Peserta perkemahan tidak dibenarkan menggunakan tanda-tanda pada pakaian seragam

Pramuka di luar ketentuan Gerakan Pramuka, kecuali tanda pengenal yang telah ditentukan

Panitia Penyelenggara.

24

Pasal 17

Keamanan

a. Keamanan perkemahan putra dan putri menjadi tanggung jawab warga perkemahan dan

dikoordinasikan oleh aparat keamanan.

b. Peserta berkewajiban untuk turut serta menjaga seluruh areal perkemahan.

c. Peserta dapat meninggalkan area perkemahan bila mengikuti aktivitas kegiatan yang

dilaksanakan di luar areal perkemahan.

d. Untuk kepentingan pribadi atau kontingen diperkenankan meninggalkan areal perkemahan

setelah mendapat izin dari panitia penyelenggara dan sepengetahuan pimpinan kontingen.

e. Pada waktu istirahat malam, peserta diperbolehkan tidur atau melakukan aktivitas siskamling

atau jaga malam selama tidak mengganggu sangga lain/tetangganya.

f. Barang-barang pribadi merupakan tanggung jawab pribadi. Petugas Keamanan tidak

bertanggung jawab atas kehilangan barang pribadi.

Pasal 18

Kebersihan dan Kesehatan

a. Kebersihan area perkemahan dimulai dari kebersihan diri, umpi, kelurahan hingga kecamatan,

areal kegiatan dan sarana perkemahan lainnya adalah tanggung jawab seluruh warga

perkemahan Kemah Budaya Pramuka Se-Jawa Tahun 2019.

b. Tempat sampah merupakan perlengkapan setiap umpi yang harus ada pada setiap tenda.

c. Kesehatan peserta adalah tanggung jawab peserta dan setiap umpi diharuskan memiliki obat

pribadi bagi anggota umpi yang memerlukan.

d. Peserta yang mendapat gangguan kesehatan dan tidak dapat ditangani sendiri sebaiknya

dilaporkan kepada petugas kesehatan untuk mendapatkan perawatan.

e. Sebelum meninggalkan areal perkemahan di akhir kegiatan, peserta dipimpin oleh Ketua Umpi

masing-masing bergotong royong membersihkan areal perkemahan/kegiatan.

Pasal 19

Konsumsi

a. Kebutuhan konsumsi bagi peserta, bindamping dipenuhi oleh Panitia Penyelenggara dalam

bentuk siap santap/siap makan.

b. Kebersihan, kerapihan ruang makan dan peralatan makan merupakan tanggung jawab peserta.

Pasal 20

Ibadah Keagamaan

a. Pelaksanaan ibadah dikoordinasikan oleh aparat perkemahan sesuai dengan waktu dan jenis

ibadahnya.

b. Setiap peserta wajib menghormati peserta lain yang sedang melaksanakan ibadah.

Pasal 21

Kunjungan

a. Peserta dapat menerima kunjungan tamu pada waktu istirahat yaitu pukul 12.00 - 13.00 WIB

dan pukul 17.00 - 19.00 WIB.

b. Tamu-tamu yang berkunjung selayaknya melapor dan mengisi buku tamu untuk mendapat

surat izin berkunjung dari aparat pemerintahan kecamatan.

c. Selain waktu istirahat, tamu tidak diizinkan masuk di areal perkemahan, kecuali mendapat izin

dari Panitia Penyelenggara dengan batasan waktu kunjung tertentu.

25

Pasal 22

Pentas Budaya

a. Peserta diperkenankan mengikuti hiburan berupa pentas kontingen sesuai dengan waktu

kegiatannya.

b. Kegiatan karnaval dilakukan berupa pengenalan seni budaya baik baju adat ataupun

perlengkapan adat lainnya untuk diperkenalkan kepada peserta dan masyarakat sekitar.

BAB VII

Tindakan Peserta

Pasal 23

Tindakan yang Perlu Dilakukan Setiap Peserta

a. Melaksanakan ibadah keagamaan pada waktunya sesuai dengan ajaran agama dan tata cara

beribadahnya masing-masing.

b. Selalu berpakaian rapi dan bersikap sopan serta saling menghormati dan menghargai sesama

peserta dan Panitia Penyelenggara.

c. Menyerahkan barang-barang temuan yang bukan miliknya kepada aparat pemerintah

perkemahan.

BAB VIII

Tanda penghargaan

Pasal 24

Tanda Penghargaan Peserta

a. Peserta yang aktif mengikuti kegiatan dan memenuhi kriteria yang telah ditentukan berhak

mendapatkan tanda ikut serta kegiatan KBPJ 2019 berupa piagam dan tanda ikut serta kegiatan

(Tiska).

b. Peserta mendapatkan Tanda Ikut Serta (Tiska) dan Piagam Penghargaan setelah mengikuti

80% rangkaian kegiatan.

c. Pimpinan Kontingen bertanggungjawab secara langsung mengumpulkan Kartu Kegiatan dan

menyerahkannya kepada Sekretariat Kecamatan.

d. Sekretariat kecamatan selanjutnya memverifikasi, memberikan surat tanda terima dan

menyerahkan Tiska dan Piagam Penghargaan.

26

BAB IX

Sanksi

Pasal 26

Sanksi

a. Sanksi diberikan kepada warga perkemahan yang dengan sengaja atau tidak sengaja melanggar

ketentuan adat perkemahan atau tata adat sopan santun.

b. Sanksi dijatuhkan oleh pemangku adat sesuai dengan tingkatannya setelah mendengar dan

memperhatikan jalannya sidang Dewan Adat.

c. Berat atau ringannya suatu sanksi kepada pelanggar adat ditetapkan oleh Sidang Dewan Adat.

d. Dalam menjatuhkan sanksi yang ditetapkan, pemangku adat harus meminta saran dan pendapat

pimpinan Panitia Penyelenggara.

BAB X

Penutup

Pasal 27

Penutup

a. Ketentuan adat ini berlaku sejak peserta tiba di areal perkemahan sampai dengan berakhirnya

Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019, dan berlaku untuk seluruh peserta tanpa

terkecuali.

b. Hal-hal yang belum diatur ketentuan adat ini akan ditetapkan kemudian oleh Sidang Dewan

Adat dan diumumkan kepada seluruh peserta perkemahan.

Ditetapkan di : Yogyakarta

Pada tanggal : 17 Mei 2019

Ketua Dewan Adat,

Tutik Yuliatun, S.Pd.

27

BAB VI

SARANA PENDUKUNG PERKEMAHAN

Sarana pendukung merupakan bagian dari panitia yang dimaksudkan untuk memberikan

pelayanan, kenyamanan, keamanan bagi seluruh peserta perkemahan. Sarana pendukung dalam

hal ini meliputi:

1. Fasilitas Tempat

a. Area Perkemahan Kompleks Candi Prambanan KBPJ 2019

1) Peserta

a) Area perkemahan peserta putra berada di Lapangan Pengembangan Kompleks

Candi Prambanan.

b) Area perkemahan peserta putri berada di Bumi Perkemahan Rama Shinta sisi

selatan.

c) Ukuran tapak kemah tiap umpi adalah 5 m x 8 m sesuai dengan kapling yang

disiapkan panitia.

2) Pembina Pendamping (bindamping) dan Pimpinan Kontingen Daerah (pinkonda)

Area perkemahan Bindamping dan Pinkon berada pada masing-masing area tapak

kemah peserta putra maupun putri, disediakan tempat terpisah dari kavling peserta

dengan fasilitas tenda pleton dan velbed.

3) Aparatur Perkemahan

a) Kantor Kecamatan

Berada di ruang kesekretariatan KBPJ 2019 di bumi perkemahan Rama shinta

b) Kantor Kelurahan

Berada di masing-masing kelurahan putra dan putri

4) Petugas Lapangan

Area petugas lapangan berada di bumi perkemahan

b. Area Ibadah

Area ibadah selama penyelenggaraan kegiatan disediakan oleh panitia.

c. Area Anjungan

Tenda anjungan disediakan oleh panitia dengan ukuran 3m x 3m dengan fasilitas sebagai

berikut:

1. 1 (satu) buah meja

2. 2 (dua) buah kursi

3. Aliran Listrik dan satu buah lampu

d. Lapangan Upacara

Lapangan Upacara berada di area perkemahan

28

e. Panggung Budaya Rama Shinta

Panggung Budaya Rama Shinta disediakan oleh panitia berukuran 96 m2 dengan fasilitas

pendukung seperti sound system, lighting, dan genset.

f. Area Parkir

Area parkir disediakan oleh panitia dengan pengaturan menyusul

2. Pembagian Kapling

Pembagian wilayah perkemahan KBPJ Tahun 2019 telah diatur sesuai dengan ketentuan

penomoran sebagai berikut:

a. Digit pertama merupakan kode Kelurahan (A dan B).

b. Digit kedua merupakan kode Padukuhan (1 dan 2).

c. Digit ketiga dan keempat merupakan kode Umpi (bentuk angka).

Keempat digit selanjutnya disebut dengan kode kapling.

Sebagai contoh:

Kontingen Banten Putra Satu mendapat kode A1-01 berarti Kontingen Banten Putra Satu

berada pada Kelurahan Rama Wijaya, Padukuhan Laksmana , Umpi Nomor 1

UTUSAN KELURAHAN PADUKUHAN NO UMPI KODE

KAPLING Jawa Timur Putra (2) Kedua A (Rama) 2 (Wibisana) 12 A2-12

Jawa Barat Putri (1) Kesatu B (Sinta) 1 (Ajani) 01 B1-01

KEKODE

KAPLINGKE

KODE

KAPLING

1 A1-01 1 B1-12

2 A2-13 2 B2-03

1 A1-02 1 B2-01

2 A1-12 2 B2-12

1 A2-01 1 B2-11

2 A1-13 2 B1-01

1 A2-11 1 B1-11

2 A2-02 2 B1-03

1 A1-11 1 B1-01

2 A2-12 2 B2-02

1 A1-04 1 B1-14

2 A2-04 2 B2-04

3 A1-17 3 B2-07

4 A2-17 4 B1-07

5 A1-10 5 B1-20

6 A1-20 6 B2-10

1 A2-03 1 B2-13

2 A2-14 2 B1-04

3 A1-06 3 B1-16

4 A1-16 4 B2-06

5 A2-08 5 B2-18

6 A2-19 6 B1-09

KE

LU

RA

HA

N D

EW

I SI

NT

A

KE

LU

RA

HA

N R

AM

A W

IJA

YA

UTUSAN

DKI Jakarta DKI Jakarta

Banten

TEMPAT TEMPAT

Banten

UTUSAN

Gunungkidul Gunungkidul

Bantul Bantul

Jawa Timur Jawa Timur

Jawa barat Jawa barat

Jawa Tengah Jawa Tengah

29

3. Fasilitas Pelayanan

a. Kesehatan

Tersedia rumah sakit lapangan dengan tenaga kesehatan medis dan paramedis serta dibantu

oleh anggota Saka Bakti Husada. Tim kesehatan akan stand by selama 24 jam di rumah sakit

lapangan dan mendampingi selama kegiatan berlangsung.

b. Listrik dan Penerangan

1) Panitia tidak menyediakan dan tidak mengizinkan adanya penyambungan kabel dari

sumber listrik untuk kebutuhan penerangan tenda umpi.

2) Untuk kebutuhan pengisian daya baterai atau perangkat elektronik lainnya akan

difasilitasi melalui charger corner yang dapat diakses di masing-masing pendopo

kegiatan.

3) Panitia memfasilitasi listrik dan penerangan di area perkemahan dan kegiatan.

c. Transportasi

1) Transportasi peserta dari Kwartir Daerah menuju lokasi disediakan oleh masing-masing

kontingen.

2) Transportasi peserta KBPJ 2019 selama penyelenggaraan kegiatan disediakan oleh

panitia.

KEKODE

KAPLINGKE

KODE

KAPLING

1 A1-05 1 B1-15

2 A1-15 2 B2-05

3 A2-07 3 B2-17

4 A2-18 4 B1-08

5 A1-09 5 B1-19

6 A1-19 6 B2-09

1 A1-03 1 B1-13

2 A1-14 2 B2-04

3 A2-06 3 B2-16

4 A2-16 4 B1-06

5 A1-08 5 B1-18

6 A2-20 6 B2-20

1 A2-05 1 B2-15

2 A2-15 2 B1-05

3 A1-07 3 B1-17

4 A1-18 4 B2-08

5 A2-09 5 B2-19

6 A2-20 6 B1-10KE

LU

RA

HA

N R

AM

A W

IJA

YA

KE

LU

RA

HA

N D

EW

I SI

NT

A

TEMPAT UTUSAN TEMPAT UTUSAN

Kota YogyakartaKota Yogyakarta

Sleman Sleman

Kulon Progo Kulon progo

30

d. Konsumsi

1) Panitia menyediakan konsumsi dalam bentuk siap saji mulai tanggal 10 s.d. 13 Juli 2019.

2) Waktu pelayanan konsumsi:

Pagi : pukul 05.30 s.d. 06.30 WIB

Siang : pukul 11.30 s.d. 12.30 WIB

Malam : pukul 17.30 s.d. 18.30 WIB

Peserta diharapkan tepat waktu, di luar jam yang ditentukan tidak akan dilayani. Peserta

boleh membawa alat makan sendiri. Pengambilan konsumsi wajib menggunakan

kupon makan.

3) Area Tempat Pengambilan Konsumsi

Area konsumsi antara peserta dan Bindamping serta Pinkonda disiapkan dengan tempat

secara terpisah.

e. Kebersihan

1) Setiap umpi diwajibkan membawa trashbag untuk mendukung pengumpulan sampah

selama perkemahan dengan pemisah sampah kering, sampah basah dan sampah B3

(botol kaca dan/atau plastik, kaleng, bekas obat luka luar atau sampah obat, dsb.).

2) Pengambilan sampah oleh petugas akan dilaksanakan pada pagi hari pukul 06.00 WIB

dan sore hari pukul 16.00 WIB.

3) Pengambilan sampah terpusat pada titik pengumpulan sampah di tiap kelurahan.

4) Peserta dilarang keras membuang sampah sembarangan.

5) Kebersihan area perkemahan, area kegiatan dan sarana perkemahan merupakan

tanggung jawab warga perkemahan KBPJ 2019.

f. Kamar mandi dan toilet

Dalam kegiatan KBPJ 2019 disediakan fasilitas kamar mandi dan toilet yang terpisah antara

peserta putra dan putri.

g. Penginapan

Bagi Kwartir Daerah yang membutuhkan homestay atau penginapan dapat menghubungi

panitia melalui website Kemah Budaya Pramuka se-Jawa:

http://www.kbpj.pramukadiy.or.id.

4. Keamanan

Unit keamanan terdapat di setiap Kelurahan dan langsung di bawah koordinasi Lurah yang

didukung oleh tenaga keamanan (TNI/Polri), petugas keamanan Candi Prambanan dan

Anggota Saka Bhayangkara. Unit keamanan bertugas selama 24 Jam dengan sistem shift. Unit

keamanan tidak bertanggung jawab terhadap segala bentuk kehilangan barang yang dibawa

peserta. Beberapa hal yang berkaitan dengan keamanan antara lain sebagai berikut:

31

a. Pengamanan teritorial

1) Panitia akan membuat pos keamanan di wilayah putra dan putri

2) Petugas keamanan akan melakukan piket keamanan keliling dengan aparatur dan

warga perkemahan

3) Petugas turut membantu dalam mengatur lalu lintas dan parkir kendaraan di areal

perkemahan

4) Warga perkemahan untuk ikut serta menjaga ketertiban dan keamanan terhadap

barang-barang maupun perlengkapan kontingen.

b. Penemuan Barang

Tahapan pelaporan penemuan barang adalah sebagai berikut:

1) Peserta menemukan barang.

2) Peserta melaporkan barang temuan ke sekretariat kelurahan.

3) Sekretariat kelurahan mencatat deskripsi barang dalam berita acara.

4) Peserta memberikan barang kepada sekretariat kelurahan.

5) Peserta menunjukan ID Card kegiatan.

6) Sekretariat kelurahan melaporkan data penemuan kepada Kecamatan.

7) Kecamatan merekap seluruh data penemuan.

8) Pengumuman penemuan akan diinformasikan melalui layanan informasi.

c. Kehilangan Barang

1) Umum

a) Peserta kehilangan barang.

b) Peserta melaporkan barang hilang ke sekretariat kelurahan.

c) Sekretariat mencatat deskripsi barang hilang dalam lembar kehilangan barang.

d) Peserta menunjukan ID Card Kegiatan.

e) Peserta menerima lembar kehilangan barang.

f) Sekretariat kelurahan melaporkan data kehilangan ke sekretariat Kecamatan.

g) Sekretariat kecamatan menyampaikan rekap data penemuan ke sekretariat

kelurahan.

h) Sekretariat kelurahan mengecek rekap data penemuan.

i) Apabila data kehilangan sesuai dengan data penemuan barang oleh kelurahan

terkait, peserta dapat langsung menerima barang di tempat.

j) Apabila sesuai data, barang ditemukan di kelurahan lain, peserta akan

mendapatkan surat rujukan mengambil barang di kelurahan yang bersangkutan.

32

k) Apabila tidak ada data penemuan yang sesuai, maka kelurahan mencatat data

kehilangan yang selanjutnya akan disampaikan ke Kecamatan, peserta menunggu

informasi lebih lanjut dari kelurahan.

2) Kartu Tanda Pengenal (ID Card)

a) Peserta kehilangan ID Card.

b) Peserta melaporkan kehilangan kepada sekretariat kelurahan.

c) Sekretariat kelurahan membuatkan surat keterangan hilang tanda pengenal.

d) Peserta menyerahkan surat keterangan hilang kepada sekretariat Kecamatan.

e) Sekretariat Kecamatan memberikan surat keterangan sementara ID-Card dengan

durasi penggunaan 1 x 6 jam.

f) Jika ada laporan penemuan maka peserta akan dipanggil oleh kecamatan.

g) Jika tidak ada laporan penemuan, maka peserta harus membuat ulang ID Card

dengan alur sebagai berikut:

a) Menyerahkan surat keterangan sementara ID Card.

b) Membayar biaya administrasi sebesar Rp. 50.000,00

c) Menerima ID Card baru.

3) Kupon pengambilan makan

a) Surat kehilangan kupon pengambilan makan.

b) Peserta melaporkan kehilangan kepada sekretariat kelurahan.

c) Sekretariat kelurahan membuat surat keterangan hilang kupon makan.

d) Peserta menyerahkan surat keterangan hilang kepada sekretariat kecamatan.

e) Peserta membayar biaya administrasi sebesar : Rp. 10.000,00.

f) Kecamatan memberikan slip pembayaran untuk pengambilan makan selanjutnya

4) Buku Panduan

a) Peserta melaporkan kehilangan Buku Panduan kepada Pimpinan Kontingen.

b) Pelapor bersama dengan Pimpinan Kontingen melaporkan kehilangan kepada

Sekretariat Kecamatan.

c) Kecamatan menerima laporan kehilangan dan menerbitkan berita acara

d) Kecamatan membuatkan kartu kegiatan baru.

5. Subcamp Kegiatan

a. Subcamp Kulonprogo bertempat di Taman Budaya Kulon Progo;

b. Subcamp Bantul Bertempat di Desa Wisata Tileng, Dlingo, Bantul;

c. Subcamp Gunungkidul bertempat di Desa Wisata Gunung Api Purba Nglangeran;

d. Subcamp sleman bertempat di Desa Wisata Joko Garong Turi Sleman; dan

e. Subcamp Kota Yogyakarta bertempat di Kampung Wisata Dipowinatan.

33

Lokasi dapat diakses melalui tautan berikut :

https://bit.ly/CampKBPJ

33

34

34

21

BAB VII

ORGANISASI PERKEMAHAN

KEMAH BUDAYA PRAMUKA SE-JAWA TAHUN 2019

Struktur Organisasi Perkemahan Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019 adalah sebagai berikut:

Ketua

Dwi Adhi Putra, S.T

Sekretaris Keuangan Nur Rahmad Hanafi 1 Andi Ayu Astuti 2 Fitri Astanti, S.Pd. 3 Farida Dwitya Aninda, S.Pd. Bidang Administrasi, Humas

Protokol, Publikasi dan Dokumentasi

Bidang Kegiatan Bidang Sarana dan Prasarana Aparatur Perkemahan

1 Siwi Mahanani 1 Dymas Leo Kurniawansyah 1 Jumiyati 1 Anggit Priamika Yulvito 2 Fitra Anggit Nurmawan 2 Musonnif, S.Sos 2 Pratiwi Faren 2 Agata Mustika 3 Aang Ginanjar Puri P 3 Ramadhan Gangsar Prasetya 3 Muhammad Fitra Abdul Azis 4 Aprilia Alfiani 4 Rini Fitrianingrum 4 Puguh Dwi Wicaksono Shidiq 5 Anashatierra Maritzaiva 5 Ardin Budi S. 5 M. Baginda Pradana 6 Nur Fahri 6 M. Ridwan Fadholi 6 Novi Diadara, S.Pd 7 Syahrul Indra Prastika 7 Nur Laela Dian L 7 Raden Zulchan Syafruddin 8 Surono Tri Anggodo 8 M. Ariq Fakhrizzad 8 HM 9 Mufti 9 Novida Eny S, S.Sos. 9 Lintang Ana Rahmawati 10 Ika Prasetyo D, A.Md. 10 H. Barozi, S.E. 10 Respati Pratiwi W 11 Ilham Musfah, S.E. 11 Susanti, M.Pd.

12 Mulyono

35

22

BAB VIII

PENUTUP

Demikian Petunjuk Teknis Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019, disampaikan dengan

harapan untuk dijadikan panduan serta pedoman dalam merencanakan dan mempersiapkan

pengiriman kontingen Kemah Budaya di masing-masing Kwartir Daerah se-Jawa serta bagi

segenap panitia dan semua unsur yang terlibat dalam pelaksanaan Kemah Budaya Pramuka se-

Jawa Tahun 2019 untuk menjadi perhatian serta kesiapan agar kegiatan ini dapat berjalan dengan

lancar dan sukses.

Selamat bertugas,

Yogyakarta, 24 Mei 2019

Kemah Budaya Pramuka se-Jawa Tahun 2019

Ketua Pelaksana Kegiatan,

Dwi Adhi Putra, S.T.

36

KWARTIR DAERAH GERAKAN PRAMUKA DAERAH ISTIMEWA … · Sugeng Rawuh sahabat Penegak dan Pandega...

Documents

Transcript of KWARTIR DAERAH GERAKAN PRAMUKA DAERAH ISTIMEWA … · Sugeng Rawuh sahabat Penegak dan Pandega...