[Kursus BITE 2016] Teknologi Perbenihan Jeruk Bebas Penyakit
Transcript of [Kursus BITE 2016] Teknologi Perbenihan Jeruk Bebas Penyakit
TEKNOLOGI PRODUKSI BENIH JERUK BERMUTU
Oleh : SETIONO081334857847
PENDAHULUAN
Pembangunan agroibisnis Jeruk diawali di perbenihan, artinya agribisnis jerukyang berkelanjutan dan kompetitif menuntut dukungan industri benih yangtangguh, yaitu menghasilkan benih jeruk bermutu prima , tersedia pada saatmusim tanam dan dengan harga yang terjangkau petani.
Benih jeruk bermutu adalah benih yang varietasnya sudah terdaftar untukperedaran diperbanyak melalui sistem sertifikasi benih, mempunyai mutu genetik,fisiologis dan fisik serta status kesehatan yang sesuai dengan standar mutu/memenuhi persyaratan teknis minimal./memenuhi persyaratan teknis minimal.
Benih jeruk bebas penyakit bukan berarti tahan terhadap 5 pathogensistemik ( CVPD, CTV, CVEV, CEV dan CPsV), tetapi setelah ditanam dilapangdapat terinfeksi melalui serangga penular maupun peralatan yang digunakandalam proses perbenihan.
Alur proses produksi pohon induk jeruk dan distribusi benih jeruk bermutumelalui beberapa tahapan yaitu :
Pohon Induk Tunggal (PIT)
PTP Regrafting
Indexing
Duplikat PIT(BS /Benih Pemulia)
Alur proses produksi pohon induk dan distribusi benih jeruk bermutu
BF(Benih Dasar))
BPMT(Benih Pokok))
BR(Benih Sebar))
PENGAWASAN & SERTIFIKASI BENIH
(BS /Benih Pemulia)
Saat musim tanam sulit untuk mendapatkan benih jeruk bermutu sehingga
banyak petani yang masih menggunakan benih jeruk seadanya yang asal
usulnya tidak jelas sehingga saat berbuah petani kecewa karena hasilnya tidak
sesuai seperti yang diharapkan.
Paket teknologi perbenihan yang terdiri dari pengelolaan benih sumber
maupun produksi benih sebar jeruk sudah lama dihasilkan dan telah di
deseminasikan kepada pelaku/produsen/penangkar benih jeruk agar dapat di
implementasikan, tetapi masih banyak yang belum menerapkan dengan benar
sesuai SOP yang ada.sesuai SOP yang ada.
Pengertian.
Banyak dijumpai istilah atau definisi dalam perbenihan hortikultura yangtertuang dalam Permentan No: 48/Permentan/SR.120/2012 tanggal 10Agustus 2012 tentang Produksi, Sertifikasi dan Pengawasan PeredaranBenih. Contoh pengertian yang dimaksud diantaranya :
Benih Hortikultura yang selanjutnya disebut benih adalah tanamanHortikultura atau bagian darinya yang digunakan untuk memperbanyakdan/atau mengembangbiakkan tanaman hortikultura.
Persyaratan Teknis Minimal adalah spesifikasi teknis benih yang mencakupPersyaratan Teknis Minimal adalah spesifikasi teknis benih yang mencakupmutu genetik, fisik, fisiologis dan atau status kesehatan benih yangditetapkan oleh Direktur Jendral atasnama Menteri.
Sertifikasi benih adalah proses pemberian sertifikat terhadap kelompokbenih melalui serangkain pemeriksaan dan atau pengujian, serta memenuhistandar mutu atau persyaratan teknis minimal.
PRODUKSI BENIH JERUK
Bedengan
Polybag
Produksi Benih Jeruk Bermutu terdiri dari 6 kegiatan, yaitu :
1. Penyediaan Semai Batang Bawah
2. Penyediaan Mata Tempel
3. Penempelan (Okulasi)
4. Pemeliharaan Tanaman
5. Sertifikasi Benih5. Sertifikasi Benih
6. Distribusi/Penyaluran benih
• Penyediaan Semai Batang BawahTidak semua jenis jeruk dapat digunakan sebagai batang bawah, dipilih varietas yangkompatibel/sesuai, lebih dari 20 karasteristik hortikultura akibat pengaruh batang bawah.
Varietas batang bawah antara lain : Japansche Citroen (JC), Rough Lemon (RL),
kekeringan
kelebihan airbusuk akar
salinitas
Varietas batang bawah antara lain : Japansche Citroen (JC), Rough Lemon (RL),Poncirus trifoliate dan hibridnya
- Buah dipanen pada kondisi masak (fisiologis – matang)
- Jangan menggunakan/memanen buah yang sudah jatuh (terinfeksi penyakit busuk akarphytopthora sp)
- Benih direndam dalam air hangat pada suhu 52 C selama 10 menit dan atau direndam larutanBenomyl 5 % selama satu menit berfungsu untuk mengendalikan penyakit tular benih yaitu :Tubercularia sp., Phomopsis sp., Diplodia sp., Penicillium sp., Aspergillus sp., Meliola sp.,Rhizoctonia sp., Mucor sp. Dan Monilia sp.
Perendaman dg air hangat
Masak fisiologis
matang
Perendaman dg air hangat
Perendaman dg larutan Benomyl
Penyemaian benih batang bawahTempat / wadah : polybag, keranjang plastik, kotak kayu, rak semaiMedia tumbuh : pasir sungai / tanah endapan (sedimen)Posisi tanam biji : bagian runcing dibawahCara tanam : dibuat alurJarak tanam : 1-2 cm x 5 cm
semai biji disebar
semai biji ditata
Pemeliharaan semaian : penyiraman, pengendalian OPT
Serangan penyakit rebah kecambah(damping off)
2,5 – 3 bulan siap transplanting
Transplanting/pindah tanam
polybag individual
bedengan
tinggi 30 cm x diameter 10 cm
Media tumbuh : tanah endapan/sedimen atau campuran tanah + pasir/sekam + humus/ kompos /pupuk kandang (1:1:1 v/v).
lubang
Seleksi semaian
Semaian Vegetatif /nuselar :Semaian normal dipelihara untuk batang bawah
Albino : kehilangan klorofil harus dibuang
Semaian Generatif /zygote :Semaian tidak normal dan atau menyimpang harus dibuang
Poly embrional
akar tunggang dan atau melilit harus dibuang
Akar dicelup larutan lumpur + fungisida
Semai batang bawah umur 8 bulan
Semaian vegetative/nuselar
Semaian generative/zygote
Sumber mata tempel
Pohon induk sumber mata temple jeruk di tanam di Blok Penggandaan Mata Tempel (BPMT)Pengertian Blok Penggandaan Mata Tempel adalah pertanaman pohon induk tanaman tahunan yang berasal dari pertanaman Blok Fondasi yang setara dengan kelas Benih Pokok dan sebagai penghasil benih sumber untuk kelas Benih Sebar .
Rumah kasa berpintu ganda
Alas kaki diinjakkan ke busa yg diberi larutan fungisida
Sterilisasi alat-alat dengan alkohol 70 % atau klorox (pemutih) :kapas dibasahi larutan kemudian dioleskan ke alat tersebut untukmencegah penularan penyakit CEV yang disebabkan oleh viroid.
Panen Ranting Mata Tempel
Kondisi ranting mata tempel optimal
PERLAKUAN RANTING MATA TEMPEL
Tujuh cendawan diketahui dapat mencemari ranting mata tempel dan merugikan, yaitu: Fusarium sp,Collectroticum sp., Cercosprora sp., Phytium sp., Alternaria sp., Aspergilus sp., dan Penicillum sp.
100 cc klorox + 900 cc air selama 1 menit 5 gr Benlate + 1000 cc air selama 1 menit
Ujung luka dicelup parafin cair
Pemberian parafin pada luka bekas potongan Pengemasan dan pelabelan
PENGEMASAN RANTING MATA TEMPEL(untuk jarak jauh)
OKULASI /PENEMPELAN
Okulasi semai batang bawah di bedengan (6 bulan)
20 cm
20 cm
Okulasi semai batang bawah di polybag (6-8 bulan)
Okulasi Forkert dan modifikasinya
Okulasi Irisan/chip buing
Okulasi T
PEMELIHARAAN TANAMAN
Pengendalian OPT :
CVPD
CTVCTV
Purigasi: 5 gr NPK + 2 gr Urea/lt air
pewiwilan
BENIH SIAP SALUR/ DISTRIBUSIPemeriksaan lapang oleh BPSB dan penerbitan nomer seri label
Kriteria benih lulus pemeriksaan label biru O Tinggi bidang okulasi dari leher akar = 20-25 cmO Tinggi tanaman 50 cm ( 25-30 cm dari titik okulasi)O Umur tanaman dari okulasi minimal 5 bulanO Sehat, bebas vektor penyakit utama tanaman jeruk
PACKING DAN PENGIRIMAN BENIH
akar bengkok di persemaian akar bengkok setelah transplanting
albino
PolyembrionalStruktur Biji
Polyembrional
Integument
Pollen tubes
Nucellus
Archegonia