Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

15
www.shared777.blogspot.com KUNCI JAWABAN MODUL MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP BISNIS Bab 1 (Hal 17 sd 20) a. Pilihan ganda 1. e 6. c 11. e 16. C 2. a 7. c 12. d 17. A 3. a 8. d 13. c 18. A 4. a 9. c 14. e 19. C 5. e 10. b 15. c 20. D b. Isian 1. Inggris. 2. Agraris. 3. Rumah sakit, lembaga pendidikan, panti asuhan, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). 4. UU Nomor 40 Tahun 2007. 5. Persekutuan perdata, persekutuan/perusahaan firma (Fa), dan persekutuan/perusahaan komanditer (CV). 6. Penggabungan suatu usaha perseroan. 7. Berlaku bagi seluruh golongan. 8. SM. Amin, SH. 9. Sebagai sumber informasi yang berguna bagi praktisi bisnis. 10.Asas kontrak (perjanjian) itu sendiri, dan asas kebebasan berkontrak. c. Esai 1. Bentuk koperasi : a. Koperasi primer, yaitu koperasi yang didirikan oleh dan beranggotakan orang-seorang. b. Koperasi sekunder, yaitu koperasi yang didirikan oleh dan beranggotakan koperasi.

Transcript of Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

Page 1: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

KUNCI JAWABAN

MODUL MEMAHAMI PRINSIP-PRINSIP BISNIS

Bab 1 (Hal 17 sd 20)

a. Pilihan ganda

1. e 6. c 11. e 16. C2. a 7. c 12. d 17. A3. a 8. d 13. c 18. A4. a 9. c 14. e 19. C5. e 10. b 15. c 20. D

b. Isian

1. Inggris.

2. Agraris.

3. Rumah sakit, lembaga pendidikan, panti asuhan, Lembaga Swadaya

Masyarakat (LSM).

4. UU Nomor 40 Tahun 2007.

5. Persekutuan perdata, persekutuan/perusahaan firma (Fa), dan

persekutuan/perusahaan komanditer (CV).

6. Penggabungan suatu usaha perseroan.

7. Berlaku bagi seluruh golongan.

8. SM. Amin, SH.

9. Sebagai sumber informasi yang berguna bagi praktisi bisnis.

10.Asas kontrak (perjanjian) itu sendiri, dan asas kebebasan berkontrak.

c. Esai

1. Bentuk koperasi :

a. Koperasi primer, yaitu koperasi yang didirikan oleh dan beranggotakan

orang-seorang.

b. Koperasi sekunder, yaitu koperasi yang didirikan oleh dan

beranggotakan koperasi.

Page 2: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

2. 6 dasar kerja koperasi sebagai badan usaha berdasarkan pasal 5 UU

Perkoperasian :

a. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka

b. Pengelolaannya dilakukan secara demokratis

c. Pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) dilakukan secara adil sebanding

dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggota

d. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal

e. Kemandirian

f. Pendidikan perkoperasian dan kerja sama antar koperasi

3. Perbedaan bentuk usaha berbadan hukum dengan bentuk usaha tidak

berbadan hukum :

Perbedaannya terlihat dari prosedur pendirian badan usaha tersebut. Bila

seseorang akan mendirikan perkumpulan/perusahaan yang bukan badan

hukum, maka tidak diperlukan adanya syarat pengesahan akta pendirian oleh

pemerintah, cukup dengan adanya kesepakatan para pihak, tanpa ada

pendaftaran.

4. Maksud dari keanggotaan bersifat persoonlijk :

Yaitu dimana menyebabkan keanggotaan seorang peserta tidak dapat

dialihkan/dioperkan kepada pihak lain.

5. Joint venture, dan alasan dibentuknya joint venture :

Joint venture merupakan suatu perusahaan baru yang didirikan bersama-

sama oleh beberapa perusahaan yang berdiri sendiri dengan menggabungkan

potensi usaha, termasuk modal, dalam perbandingan yang telah ditetapkan

menurut perjanjian atau kontrak yang telah sama-sama disetujui.

Alasan dibentuknya joint venture ialah

a. Untuk mengambil alih suatu perusahaan yang sedang berjalan untuk

memperluas suatu pasar tertentu.

b. Untuk memperoleh keuntungan-keuntungan pajak.

c. Untuk mendapatkan sumber-sumber baru bagi dalam proses produksi.

d. Untuk memperoleh cadangan uang tunai.

Page 3: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

Bab 2 (Hal 38 sd 41)

a. Pilihan ganda

1. a 6. b 11. b 16. c2. c 7. b 12. b 17. e3. a 8. c 13. d 18. c4. d 9. e 14. a 19. d5. a 10. b 15. c 20. d

b. Isian

1. Trade on Related Aspects of Intellectual Property Rights.

2. HaKI.

3. Undang-Undang No. 14 tahun 2001.

4. Dirjen HaKI.

5. Merek dagang dan merek jasa.

6. Berita Resmi Merek.

7. Pasal 28.

8. Berita Resmi Merek.

9. Hak moral dan hek ekonomi.

10.4 (empat).

c. Esai

1. Yang dapat dilindungi oleh HaKI :

Hak paten, rahasia dagang, hak merek, dan hak cipta.

2. Jangka waktu perlindungan paten biasa dan paten khusus :

Paten biasa berlaku selama 20 tahun terhitung sejak tanggal penerimaan

Paten, sedangkan jangka waktu perlindungan paten sederhana adalah 10

tahun terhitung sejak tanggal penerimaan.

3. Hal-hal yang menyebabkan merek tidak bisa didaftarkan :

a. Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan

merek milik pihak lain yang sudah terdaftar lebih dahulu untuk barang dan

atau jasa yang sejenis.

b. Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan

merek yang sudah terkenal milik pihak lain untuk barang dan atau jasa

sejenis.

Page 4: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

c. Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan

indikasi geografis yang sudah dikenal.

d. Merupakan atau menyerupai nama orang terkenal, foto, atau nama

badan hukum yang dimiliki orang lain, kecuali atas persetujuan tertulis dari

yang bersangkutan.

e. Merupakan tiruan atau menyerupai nama atau singkatan nama,

bendera, lambang atau simbol atau emblem negara atau lembaga nasional

maupun internasional, kecuali atas persetujuan tertulis dari pihak yang

berwenang.

f. Merupakan tiruan atau menyerupai tanda atau cap atau stempel resmi

yang digunakan oleh negara atau lembaga pemerintah, kecuali atas

persetujuan tertulis dari pihak yang berwenang.

4. Hak eksklusif dalam hal hubungan kepemilikan terhadap hak cipta :

Bahwa hanya pemegang hak ciptalah yang bebas melaksanakan hak cipta

tersebut, sementara orang atau pihak lain dilarang melaksanakan hak cipta

tersebut tanpa persetujuan pemegang hak cipta.

5. UU Hak Cipta Indonesia melindungi ciptaan orang yang bukan warga negara

Indonesia :

Perlindungan diberikan selama hasil ciptaan tersebut diumumkan untuk

pertama kali di Indonesia, atau sejauh negara dari warga negara atau

penduduk atau badan hukum tersebut mengadakan perjanjian bilateral

mengenai perlindungan hak cipta dengan Indonesia, atau menjadi peserta

perjanjian multilateral yang sama di bidang hak cipta yang diikuti pula oleh

Indonesia.

Bab 3 (Hal 53 sd 56)

a. Pilihan ganda

1. e 6. c 11. c 16. a2. c 7. a 12. d 17. c3. b 8. e 13. b 18. a4. e 9. a 14. d 19. e5. a 10. d 15. d 20. a

Page 5: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

b. Isian

1. 1457.

2. Konsumen.

3. Nomor 39/248 Tahun 1985.

4. Asas hukum Perlindungan Konsumen.

5. Pasal 8 UU Perlindungan Konsumen.

6. Pasal 60 sampai dengan pasal 63 UU Perlindungan Konsumen.

7. Sanksi pidana tambahan.

8. Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen

9. Presiden.

10.Pasal 46 UU Perlindungan Konsumen.

c. Esai

1. Terjadinya hubungan hukum antara penjual dan pembeli :

Kedua belah pihak memiliki Hak dan Kewajiban, dimana pembeli

berkewajiban untuk membayar harga barang dan penjual berkewajiban

memberikan barang atau jasa yang dijualnya.

2. Unsur-unsur yang harus dipenuhi sehingga suatu perjanjian dianggap sah

oleh undang-undang :

a. Dibuat berdasarkan kata sepakat dari para pihak tanpa adanya paksaan,

kekhilafan maupun penipuan.

b. Dibuat oleh mereka yang cakap untuk bertindak dalam hukum.

c. Memiliki objek perjanjian yang jelas.

d. Didasarkan pada suatu klausa yang halal (diperbolehkan secara hukum).

3. Pihak yang berhak menjatuhkan sanksi administratif kepada pelaku usaha :

Sanksi administratif berikan oleh Undang-Undang kepada Badan

Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) untuk menyelesaikan

persengketaan konsumen di luar pengadilan.

4. Fungsi BPKN :

Memberikan saran dan pertimbangan kepada pemerintah dalam upaya

mengembangkan perlindungan konsumen di Indonesia

5. Tugas-tugas dari lembaga perlindungan konsumen swadaya masyarakat :

Page 6: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

a. Menyebarkan informasi dalam rangka meningkatkan kesadaran atas hak

dan kewajiban dan kehati-hatian konsumen dalam mengkonsumsi barang

dan/atau jasa.

b. Memberikan nasihat kepada konsumen yang memerlukannya.

c. Bekerja sama dengan instansi terkait dalam upaya mewujudkan

perlindungan konsumen.

d. Membantu konsumen dalam memperjuangkan haknya, termasuk

menerima keluhan atau pengaduan konsumen.

e. Melakukan pengawasan bersama pemerintah dan masyarakat terhadap

pelaksanaan perlindungan konsumen.

Bab 4 (Hal 70 sd 72)

a. Pilihan ganda

1. b 6. c 11. a 16. a2. d 7. c 12. e 17. a3. e 8. e 13. c 18. e4. e 9. c 14. b 19. c5. a 10. b 15. a 20. d

b. Isian

1. Monopoly by law, monopoly by nature, dan monopoly by license.

2. 5 Maret 1999.

3. 9 bab, dan 53 pasal.

4. Pasal 1.

5. HaKI.

6. Hak cipta.

7. anti kompetitif.

8. Monopoli, monopsoni, penguasaan pasar, dan persekongkolan.

9. Persekongkolan.

10. Komisi Pengawasan Persaingan Usaha.

c. Esai

1. Pengertian monopoli dan monopsoni :

Page 7: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

a. Monopoli adalah penguasaan atas produksi dan/atau pemasaran barang

dan/atau atas penggunaan jasa tertentu oleh satu pelaku usaha atau satu

kelompok pelaku usaha.

b. Monopsoni merupakan bentuk monopoli dalam kelompok penguasaan

pembelian.

Dengan demikian, monopoli menguasai produksi dan/atau pemasaran,

sedangkan monopsoni menguasai pembelian.

2. Empat unsur dasar hukum anti-monopoli :

a. Hukum Paten memberikan kepada para penemu berupa hak-hak

eksklusif untuk menggunakan, memproduksi dan memanfaatkan

penemuan tersebut dan mencegah pihak lain untuk melaksanakan hak-

hak tersebut tanpa izin.

b. Hak Cipta memberikan monopoli kepada pencipta suatu karya

tertentu untuk memproduksi dan memanfaatkan karyanya.

c. Hukum merek mencegah seseorang menggunakan merek orang lain

yang telah ada dan telah terdaftar.

d. Hukum mengenai rahasia dagang mencegah orang untuk meng-

ungkapkan rahasia kepada umum, dan mengizinkan pemegang rahasia

dagang tersebut untuk memperoleh dan mengelola hak monopoli atas

informasi rahasia tersebut.

3. Sanksi-sanksi yang dikenakan terhadap para pelaku monopoli :

Sanksi administatif, pidana, dan pidana pokok.

4. Definisi :

a. Praktik monopoli, yaitu suatu pemusatan kekuatan ekonomi oleh satu

atau lebih pelaku usaha yang mengakibatkan dikuasainya produksi

dan/atau pemasaran atas barang dan/atau jasa tertentu sehingga

menimbulkan persaingan usaha tidak sehat dan dapat merugikan

kepentingan umum.

b. Pemusatan kekuatan ekonomi adalah penguasaan yang nyata atas

suatu pasar bersangkutan oleh satu atau lebih pelaku usaha sehingga

mereka dapat menentukan harga barang dan/atau jasa.

c. Persaingan usaha tidak sehat adalah persaingan antar pelaku usaha

dalam menjalankan kegiatan produksi dan/atau pemasaran barang

Page 8: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

dan/atau jasa yang dilakukan dengan cara tidak jujur atau melawan hukum

atau menghambat persaingan usaha.

5. Suatu pelaku usaha atau kelompok usaha dianggap memiliki posisi dominan :

a. Satu pelaku usaha atau satu kelompok pelaku usaha menguasai 50%

(lima puluh persen) atau lebih pangsa pasar satu jenis barang atau jasa

tertentu, atau

b. Dua atau tiga pelaku usaha atau kelompok pelaku usaha menguasai

75% (tujuh puluh lima persen) atau lebih pangsa pasar satu jenis barang

atau jasa tertentu.

Bab 5 Pengayaan (Hal 83 sd 85)

a. Pilihan ganda

1. e 6. c 11. b 16. d2. d 7. d 12. a 17. d3. d 8. b 13. e 18. a4. a 9. c 14. a 19. b5. c 10. e 15. c 20. d

b. Isian

1. Mengikat (normatif).

2. Sanksi atau ancaman hukumannya.

3. Perjanjian obligator.

4. 2 (dua).

5. Menyatakan bahwa semua barang-barang milik debitur menjadi jaminan

piutang krediturnya.

6. 4 (empat)

7. Adanya kebutuhan, dan merupakan hasil yurisprudensi dari pengadilan yang

didirikan sendiri (peraturan-peraturan itu kemudian menjadi sumber Hukum

Dagang).

8. Vennotschaap onder firma (Fa), Commanditer Vennotschaap (C.V.),

Naamloze Vennotschaap (N.V) atau PerseroanTerbatas (P.T), dan koperasi.

9. Hak milik perindustrian.

10.Pasal 3.

Page 9: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

c. Esai

1. Kodifikasi hukum :

Membukukan atau mengkitabkan peraturan hukum yang sejenis secara

sistematis dan lengkap ke dalam suatu kitab undang-undang.

2. Tujuan utama kodifikasi hukum :

Untuk memperoleh kepastian hukum di samping untuk kesatuan dan

keseragaman hukum.

3. Perjanjian yang batal karena hukum :

Perjanjian yang bertentangan dengan kesusilaan yang baik, atau sesuatu

yang dilarang oleh undang-undang. Misalnya perjanjian jual-beli narkotika

adalah batal karena hukum, sebab undang-undang narkotika melarang untuk

melakukan jual beli narkotika.

4. Hukum Dagang merupakan bagian dari Hukum Perdata :

Hukum Dagang merupakan perluasan dari Hukum Perdata. Karena hal-hal

yang diatur dalam Hukum Dagang juga diaturnya dalam Hukum Perdata,

sepanjang tidak diatur secara khusus.

5. Tiga sumber Hukum Dagang :

a. Dalam Kitab Undang-undang Hukum Dagang (KUHD), sebagai

kodifikasi.

b. Peraturan-peraturan tersendiri di luar KUHD, seperti dalam Lembaran

Negara (L.N) dan Berita Negara (B.N)

c. Menurut kebiasaan-kebiasaan.

Bab 6 Pengayaan (Hal 96 sd 98)

a. Pilihan ganda

1. a 6. b 11. d 16. d2. c 7. c 12. a 17. c3. c 8. e 13. a 18. a4. b 9. d 14. a 19. b5. a 10. d 15. e 20. c

b. Isian

Page 10: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

1. Makhluk sosial.

2. Kebaikan (rightness), atau moralitas (kesusilaan).

3. Bisnis.

4. Bisnis.

5. Informasi palsu (deceptive information).

6. Etika bisnis.

7. Pelaku bisnis.

8. Prinsip konsekuensialis, dan prinsip non-konsekuensialis.

9. Prinsip hak, dan prinsip keadilan.

10. Keadilan distributif, keadilan retributif, dan keadilan kompensatoris.

c. Esai

1. Arti dari ‘ethos’ :

‘Ethos’, yang dalam bentuk tunggal mempunyai arti kebiasaan, akhlak, moral,

watak, perasaan, sikap atau perilaku.

2. Perbedaan antara etika dan etiket :

Etika diartikan sebagai, aturan-aturan yang tidak dapat dilanggar dari perilaku

yang diterima masyarakat sebagai baik atau buruk, sedangkan etiket berarti

ilmu tentang apa yang biasa dilakukan atau ilmu tentang adat kebiasaan yang

dianut suatu kelompok tertentu.

3. 3 bidang pengelompokkan kegiatan bisnis :

a. Kegiatan Perdagangan (jual-beli).

b. Bisnis dalam arti kegiatan industri.

c. Bisnis dalam arti kegiatan jasa-jasa.

4. Prinsip-prinsip etika bisnis :

a. Etika bisnis itu dibangun berdasarkan etika pribadi

Tidak ada perbedaan yang tegas antara etika bisnis dengan etika pribadi.

b. Etika bisnis itu berdasarkan pada keadilan (fairness)

Setiap pihak diperlakukan dengan adil.

c. Etika bisnis membutuhkan integritas

Integritas merujuk pada keutuhan pribadi, kepercayaan dan konsistensi.

d. Etika bisnis itu membutuhkan kejujuran

Page 11: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

Pengusaha harus jujur mengakui keterbatasan yang dimiliki oleh

produknya.

e. Etika bisnis harus dapat dipercayai

Bersikap terbuka kepada klien atau stakeholder (pemangku kepentingan)

anda, seperti konsumen, pemasok, pemegang saham, pemerintah dan

masyarakat sekitar.

f. Etika bisnis membutuhkan perencanaan bisnis

Sebuah perusahaan yang beretika dibangun di atas realitas sekarang, visi

atas masa depan dan perannya di dalam lingkungan.

g. Etika bisnis diterapkan secara internal dan eksternal

h. Bisnis yang beretika memperlakukan setiap konsumen dan

karyawannya dengan bermartabat dan adil. Etika juga diterapkan di dalam

ruang rapat direksi, ruang negosiasi, dalam menepati janji, dalam

memenuhi kewajiban terhadap karyawan, buruh, pemasok, pemodal dll.

i. Etika bisnis membutuhkan keuntungan

Bisnis yang tidak punya rencana untuk menghasilkan keuntungan

bukanlah perusahaan yang beretika.

j. Etika bisnis berdasarkan nilai

Perusahaan yang beretika harus merumuskan standar nilai secara tertulis

k. Etika bisnis dimulai dari pimpinan

Perilaku seorang pemimpin yang beretika akan menjadi teladan bagi anak

buahnya.

5. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menciptakan etika bisnis :

a. Pengendalian diri.

b. Pengembangan tanggung jawab sosial (social responsibility).

c. Mempertahankan jati diri dan tidak mudah terombang-ambing oleh

pesatnya perkembangan informasi dan teknologi.

d. Menciptakan persaingan yang sehat.

e. Menerapkan konsep ‘pembangunan berkelanjutan’.

f. Menghindari sifat 3K (Koneksi, Kolusi, dan Komisi).

g. Mampu menyatakan yang benar itu benar.

h. Menumbuhkan sikap saling percaya antara golongan pengusaha besar

dan golongan pengusaha kecil.

Page 12: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

i. Konsekuen dan konsisten dengan aturan main yang telah disepakati

bersama.

j. Menumbuhkembangkan kesadaran dan rasa memiliki terhadap apa

yang telah disepakati.

k. Perlu adanya sebagian etika bisnis yang dituangkan dalam suatu

hukum positif yang berupa peraturan perundang-undangan.

EVALUASI (Hal 79 sd 87)

a. Pilihan ganda

1. a 11. c 21. b 31. c 41. c2. d 12. c 22. d 32. d 42. b3. b 13. a 23. c 33. b 43. c4. a 14. e 24. d 34. e 44. b5. e 15. a 25. b 35. e 45. b6. c 16. c 26. a 36. a 46. a7. c 17. d 27. e 37. c 47. c8. b 18. d 28. a 38. e 48. e9. d 19. b 29. b 39. d 49. c10. a 20 c 30 d 40. a 50. c

b. Isian

1. Agraris.

2. Persekutuan perdata, persekutuan/perusahaan firma (Fa), dan

persekutuan/perusahaan komanditer (CV).

3. Undang-Undang No. 14 tahun 2001.

4. Berita Resmi Merek.

5. Nomor 39/248 Tahun 1985.

6. Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen

7. Monopoly by law, monopoly by nature, dan monopoly by license.

8. 9 bab, dan 53 pasal.

9. Mengikat (normatif).

10. Keadilan distributif, keadilan retributif, dan keadilan kompensatoris.

c. Esai

1. Pengertian joint venture, dan alasan dibentuknya joint venture :

Page 13: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

Joint venture merupakan suatu perusahaan baru yang didirikan bersama-

sama oleh beberapa perusahaan yang berdiri sendiri dengan menggabungkan

potensi usaha, termasuk modal, dalam perbandingan yang telah ditetapkan

menurut perjanjian atau kontrak yang telah sama-sama disetujui.

Alasan dibentuknya joint venture ialah

a. Untuk mengambil alih suatu perusahaan yang sedang berjalan untuk

memperluas suatu pasar tertentu.

b. Untuk memperoleh keuntungan-keuntungan pajak.

c. Untuk mendapatkan sumber-sumber baru bagi dalam proses produksi.

d. Untuk memperoleh cadangan uang tunai.

2. Perbedaan jangka waktu perlindungan paten biasa dan paten khusus :

Paten biasa berlaku selama 20 tahun terhitung sejak tanggal penerimaan

Paten, sedangkan jangka waktu perlindungan paten sederhana adalah 10

tahun terhitung sejak tanggal penerimaan.

3. Maksud dari "merek diberikan kepada pemohon yang beritikad baik" :

Jika seseorang mencoba mendaftarkan sebuah merek yang disadarinya

sebagai merek milik orang lain atau serupa dengan milik orang lain, merek

tersebut tidak dapat didaftarkan. Persyaratan itikad baik juga berarti bahwa

untuk dapat didaftarkan, sebuah merek harus digunakan atau dimaksudkan

untuk digunakan dalam perdagangan barang dan/atau jasa.

4. Unsur-unsur yang harus dipenuhi sehingga suatu perjanjian dianggap sah

oleh undang-undang :

a. Dibuat berdasarkan kata sepakat dari para pihak tanpa adanya

paksaan, kekhilafan maupun penipuan.

b. Dibuat oleh mereka yang cakap untuk bertindak dalam hukum.

c. Memiliki objek perjanjian yang jelas.

d. Didasarkan pada suatu klausa yang halal (diperbolehkan secara

hukum).

5. Sanksi-sanksi yang dapat dikenakan kepada pelaku usaha yang melanggar

UU Perlindungan Konsumen :

a. Sanksi administratif

Merupakan suatu ‘hak khusus’ yang berikan oleh Undang-Undang kepada

Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) untuk menyelesaikan

Page 14: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

persengketaan konsumen di luar pengadilan. Sanksi administratif yang

dapat dijatuhkan oleh BPSK berupa penetapan ganti rugi sampai setinggi-

tingginya Rp. 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) terhadap pelaku

usaha.

b. Sanksi pidana pokok

Adalah sanksi yang dapat dikenakan dan dijatuhkan terhadap pelanggaran

yang dilakukan oleh pelaku usaha.

c. Sanksi pidana tambahan tambahan berupa:

perampasan barang tertentu,

pengumuman keputusan hakim,

pembayaran ganti rugi,

perintah penghentian kegiatan tertentu yang menyebabkan timbulnya

kerugian konsumen,

kewajiban penarikan barang dari peredaran, serta

pencabutan izin usaha.

6. Alasan perlu adanya pembuatan UU Larangan Praktik Monopoli :

a. Untuk menghilangkan distorsi ekonomi sebagai

akibat persaingan usaha tidak sehat

b. menghindarkan pemusatan kekuatan ekonomi pada

perorangan atau kelompok tertentu dan

c. untuk menegakkan aturan hukum dan memberikan

perlindungan yang sama bagi setiap pelaku usaha sehingga memberikan

jaminan kepastian hukum dalam upaya meningkatkan kesejahteraan

masyarakat umum.

7. Suatu pelaku usaha atau kelompok pelaku usaha dianggap memiliki posiis

dominan :

a. Satu pelaku usaha atau satu kelompok pelaku usaha menguasai 50%

(lima puluh persen) atau lebih pangsa pasar satu jenis barang atau jasa

tertentu, atau

b. Dua atau tiga pelaku usaha atau kelompok pelaku usaha menguasai

75% (tujuh puluh lima persen) atau lebih pangsa pasar satu jenis barang

atau jasa tertentu.

Page 15: Kunci jawaban memahami prinsip bisnis

www.shared777.blogspot.com

8. Kodifikasi hukum :

Membukukan atau mengkitabkan peraturan hukum yang sejenis secara

sistematis dan lengkap ke dalam suatu kitab undang-undang.

9. Perjanjian yang batal karena hukum :

Perjanjian yang bertentangan dengan kesusilaan yang baik, atau sesuatu

yang dilarang oleh undang-undang. Misalnya perjanjian jual-beli narkotika

adalah batal karena hukum, sebab undang-undang narkotika melarang untuk

melakukan jual beli narkotika.

10.Tujuan etika bisnis :

a. Para Pelaku Bisnis dituntut untuk profesional.

b. Persaingan yang semakin tinggi.

c. Kepuasan konsumen merupakan faktor utama.

d. Agar perusahaan dapat dipercaya dalam jangka panjang.

e. Mencegah jangan sampai dikenakan sanksi-sanksi pemerintah atas hasil

dari pengambilan keputusan.