Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

13
Berbagi Laporkan Penyalahgunaan Blog Berikut» Buat Blog Masuk Desain Hidram Pump dengan Paralon Pompa Hidram adalah pompa air yang digerakkan oleh tenaga air itu sendiri. Air berjalan sendiri dan naik tidak seperti hukum alamnya, mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah. Sepertinya melawan hukum alam ya, dan kalau dilihat sepintas kayaknya gak mungkin. Tetapi dengan ilmu yang sedikit dan dianugerahkan oleh Sang Pencipta kita, maka manusia dengan akalnya bisa menghasilkan daya cipta yang membuat sesuatu yang sepertinya tidak mungkin menjadi mungkin. Prinsipnya ada aliran air yang mengalir, bisa berupa sungai, sumber air yang mengalir, air terjun dls. Air tersebut dialirkan pada pompa yang dilengkapi dengan 2 buah klep yang fungsinya bergantian, kalau yang satu membuka maka yang lain menutup, dan tabung udara yang fungsinya memberikan tekanan pada air yang terkumpul dalam tabumg tersebut untuk disalurkan ke bak penampung yang tingginya beberapa kali lipat dibandingkan dengan ketinggian air yang dialirkan ke pompa tersebut. Air digerakkan oleh air itu sendiri. Artinya air tersebut tidak diam, harus mengalir. Dengan aliran tersebut maka akan menghasilkan energi, yang walaupun kecil apabila dia ada secara kontinyu, terus menerus, maka akan menghasilkan sesuatu yang dahsyat. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai teori pompa ini masuk saja ke google ketik hidram pump, atau ram pump maka akan muncul seabreg situs Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par... 1 of 13 09/08/2012 11:42

Transcript of Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

Page 1: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

Berbagi Laporkan Penyalahgunaan Blog Berikut» Buat Blog Masuk

Desain Hidram Pump dengan Paralon

Pompa Hidram adalah pompa air yang digerakkan oleh tenaga air itusendiri. Air berjalan sendiri dan naik tidak seperti hukum alamnya,mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah.Sepertinya melawan hukum alam ya, dan kalau dilihat sepintaskayaknya gak mungkin. Tetapi dengan ilmu yang sedikit dandianugerahkan oleh Sang Pencipta kita, maka manusia dengan akalnyabisa menghasilkan daya cipta yang membuat sesuatu yang sepertinyatidak mungkin menjadi mungkin.

Prinsipnya ada aliran air yang mengalir, bisa berupa sungai, sumber airyang mengalir, air terjun dls. Air tersebut dialirkan pada pompa yangdilengkapi dengan 2 buah klep yang fungsinya bergantian, kalau yangsatu membuka maka yang lain menutup, dan tabung udara yangfungsinya memberikan tekanan pada air yang terkumpul dalam tabumgtersebut untuk disalurkan ke bak penampung yang tingginya beberapakali lipat dibandingkan dengan ketinggian air yang dialirkan ke pompatersebut.

Air digerakkan oleh air itu sendiri. Artinya air tersebut tidak diam,harus mengalir. Dengan aliran tersebut maka akan menghasilkanenergi, yang walaupun kecil apabila dia ada secara kontinyu, terusmenerus, maka akan menghasilkan sesuatu yang dahsyat.

Untuk

mengetahui lebih lanjut mengenai teori pompa ini masuk saja ke googleketik hidram pump, atau ram pump maka akan muncul seabreg situs

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

1 of 13 09/08/2012 11:42

Page 2: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

yang akan bercerita tentang pompa ini. Kebanyakan atau sebagian besarsitus tersebut berbahasa Inggris, dan ada beberapa yang berbahasaIndonesia, terutama hasil beberapa kajian di beberapa perguruan tinggiseperti UI, ITB, Undip dll. Jaman sekarang cari informasi sangat mudahdan cepat asal mau.

Dari beberapa informasi yang saya temukan saya tertarik pada beberapadisain yang menggunakan pipa paralon yang pembuatannya mudah,murah dan bahannya bisa di dapat dimanapun. Dengan kelebihan dankekurangannya, misalnya kekuatannya tidak bisa menandingi pipa besiuntuk kapasitas yang lebih besar, dan sangat cocok untuk kapasitasyang tidak besar. Meskipun demikian kalau digabung kan kapasitasnyabesar juga.

Dari ketertarikan ini dan dengan pengetahuan saya yang sederhana,saya mencoba membuat pompa hidram ini dengan bahan sebagianbesar adalah menggunakan pipa pralon, kecuali klepnya. Saya pilih jenisAW karena ketebalannya. Saya pilih ukuran 1 ¼ inchi badan pompa, ½inchi untuk pipa salurannya, dan 4 inchi untuk tabung pompanya. Klepjuga menggunakan klep ukuran 1 ¼ inchi, yang klepnya dari kuningan,begitu juga katupnya. Saya khawatir kalau pakai katup yang berbahanplastic akan mudah rusak, karena bekerja terus menerus buka tutupnya.Sangan berbeda jika digunakan untuk klep poma air sumur, kan bukatutupnya jarang dan waktunya lama. Sedangkan untuk pompa hidramkan buka tutupnya terus menerus selama 24 jam sehari, dan 7 hariseminggu.

Bahan-bahan yang diginakan pada disainawal, atau saya sebut Disain Versi - 01adalah sebagai berikut :

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

2 of 13 09/08/2012 11:42

Page 3: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

Disain V-01 ini saya coba di Ciwidey, di rumah kawan untukmengalirkan air ke kebunnya. Jarak tandon ke rumah adalah 100 meter.Ketinggian Tandon relatif terhadap pompa adalah kira-kira 10 meter.Tinggi pancuran air relatif terhadap pompa adalah 1.5 meter. Jadisebenarnya tidak terlalu jauh dan tinggi.

Jarak pompa dengan pancuran air adalah kurang lebih 8 meter,menggunakan pipa pralon 1 ¼ inchi 2 lengte. Air dialirkan tidakmembentuk sudut, tetapi diturunkan dulu dari pancuran denganmenggunakan pipa pralon lagi, yang disambungkan tegak lurus dengan

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

3 of 13 09/08/2012 11:42

Page 4: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

pipa penghantar. Pipa penyalur disambungkan langsung ke saluran airyang sudah ada, dengan besar pipa ½ inchi.

Percobaan dilakukan selama kurang lebih 36 jam,maklum ada keterbatasan waktu. Dan hasilnyaadalah :

Selama 36 jam pompa sering berhenti bekerja, mungkin karenaada kerikil atau kotoran yang nangkring di klep. Setelah di pacu diklep buang maka pompa bekerja lagi.Selama 36 jam air tidak mengalir ke tandon. Sementara saluranair diperiksa tidak menghasilkan permasalahan.Sementara percobaan dihentikan dengan kesimpulan bahwaDESAIN POMPA PERLU DIPERBAIKI.Pompa dibawa pulang ke Bandung untuk evaluasi disain.

Kemudian dari hasil evaluasi by feeling, diambil kesimpulan bahwajarak dari klep buang dan tekan cukup jauh, sehingga perlu didekatkan.Untuk itu bahan terpaksa digabung anta pipa paralon dengan pipa besisupaya jarak sambungnya menjadi pendek. Jarak sambung pipa pralomcukup panjang dan tidak bisa diperpendek lagi.

Terpaksa jalan-jalan ke toko ledeng mencari pipa besi, sambungan pipabesi. Ukuran pipa masih tetap 1 ¼ inchi, klep juga menggunakan klepyang ada, tabung udara juga menggunakan yang ada juga.

Sehingga Disain Versi - 02 menjadiseperti berikut :

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

4 of 13 09/08/2012 11:42

Page 5: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

5 of 13 09/08/2012 11:42

Page 6: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

Nah kemudian Disain Versi-02 inipun diuji coba di Ciwidey, pada lokasiyang sama dengan disain sebelumnya. Pengujian dilakukan selama 36jam juga karena keterbatasan waktu juga. Konstruksi pemasangan

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

6 of 13 09/08/2012 11:42

Page 7: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

pompa bisa dilihat pada gambar-gambar di bawah ini.

Gambar disamping ini menunjukkan konstruksi pemasangan pompaversi-02. Cukup sederhana dipasang diikat pada dinding garasi yangtebuat dari kayu. Konstruksi ini cukup kuat karena dari pengalamanversi-01, getaran pompa cukup rendah. Meskipun hanya disandarkansaja ternyata pompa tidak roboh.

Air buangan yang dihasilkan oleh klep buang dialirkan lagi kedalamkolam, sehingga air yang seharusnya mengalir ke kolam, hanya sebgaiansaja yang dialirkan ke pompa. Sebagian besar dialirkan lagi ke kolam.

Pipa penghantar dihubungkan langsung dengan pompa dari sumber airberupa pamcuman diseberang lokasi pompa. Pipa penghantarmenyeberangi permukaan kolam, dimana dalamnya kolam kurang lebih80 cm. Hal ini dilakukan untuk mempermudah pemasangan, denganasumsi bahwa disain ini pemasangannya bisa dilakukan hanya dengan 1orang saja. Tetapi jika kompleksitas pekerjaannya makin besar ya harusdilakukan oleh beberapa orang dengan berjamaah.

Dengan konstruksi sederhana ini dalam percobaan versi-2 diharapkanpemasangannya, mudah, cepat, karena waktunya terbatas, dan jika adamasalah dengan pompa mudah diatasi. Jika terjadi masalah denganpipa penghantarpun dengan mudah diatasi.

Rencananya pipa penghantar akan disambungkan langsung ke mulutpancuran. Tetapi karena tidak ada soket penyambung yang cocok makakonstruksinya dirubah seperti kelihatan pada gambar dibawah ini.

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

7 of 13 09/08/2012 11:42

Page 8: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

Dengan menggunakan corong sebagai penampung air dari pancuran, airdisalurkan ke pipa penghantar melalui sambungan knee (L). Hal inimemudah kanstruksi apalagi saat iti hanya sambungan tersebut yangtersedia. Pipa besi berfungsu sebagai penahan dari konstruksisederhana dan sementara dari sambungan pipa penghantar kepancuran air.

Kadang-kadang penahan ini ngantuk sehinga arah aliran airnyamenceleng tidak menuju ke corong yang disediakan, sehingga perluberbasah-basah memperbaikinya.

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

8 of 13 09/08/2012 11:42

Page 9: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

Photo di atas ini menunjukkan pompa sedang beroperasi, dimana padakatup buang, yang dialirkan kembali ke kolam, akan mengalir airbuangan dari popa. Berkat air buangan ini pulalah pompa bekerjasecara terus menerus, dan mengalirkan air ke tempat yang jauh dantinggi.

Perhatikan penunjuk tekanan menunjukkan tekanan pada 10 psi saatpompa beroperasi. Hal ini menunjukkan adanya tekanan balik dari airyang mengalir di pipa penyalur. Dengan adanya tekanan balik inilahyang menyebabkan air yang berada dalan tabung pompa bereaksi lalumenekan air dalam pipa penyalur , mengalir menuju ketempat yangdiinginkan.

Perhatikan dengan seksama pada gambar. Pada disain v-02 ini selainkonstruksinya dirubah juga ditambahkan lubang pernafasan. Lubang iniada disambungan knee/L di bawah klep penyalur. Lihat pada saat ada

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

9 of 13 09/08/2012 11:42

Page 10: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

air masuk maka dari lubang tersebur keluar air, seperti air bocor.Lubang ini untuk menambah udara yang ada dalam tabung tidakkurang. Mulanya lubang ini saya abaikan, tetapi setelah membacareferensi yang ada hamper semua menggunakan saluran pernafasan inimaka say coba buatkan lubang pernafasan ini dengan mata bor palingkecil.

Dengan adanya lubang ni dan juga perubahan konstruksinya, makaselama 36 jam pompa ini bekerja terus menerus, tanpa ada gangguanberhenti.

Tandon air ini biasa digunakan untuk menampung air dari kolam yangawalnya dan sampai sekarang dialirkan menggunakan pompa listrik.Pompa hidaram ini sebenarnya akan digunakan untuk menggantikanpompa listrik, untuk menghemat biaya operasiona.

Tandon ini tinggi relative terhadap pompa adalah 10 meter, jaraknyaterhadap pompa adalah 100 meteran.

Ternyata setelah pompa bekerja keras 24 jam, airpun tak kunjung tibadi tendon air ini. Wah harus memeras otak ya. Kan disain sudahdiperbaiki. Pompa bekerja terus-menerus tanpa berhenti selam 24 jam,masak gak setetes airpun sampai di tendon air ini.Pompa dicobadialirkan dengan menggunakan pipa pralon ½ inchi yang dinaikkan keatas genting.

Dengan panjang pipa 4 meter. Ternyata airpun bisa naik ke atas gentingmelalui ujung pipa pralon yang di naikkan tegak lurus. Kesimpulankami air mengalir dari pompa, sehingga pompa bukan penyebab airyang tidak bisa mengalir sampai tendon. Kemudian saya coba telusuripipa penyalurnya. Sampai pada salah satu sambungan yangdihubungkan dengan kran, saya coba buka krannya, ternyata airmengalir, pompa tidak mati. Tetapi setelah kran ditutup kok terdenganseperti ada suara gelembung air. Dimana yah, kayaknya ada kebocoranair.

Milis Pompa Hidram

Para Pembuat Pompa Hidram akhirnya tanpa sengaja, atau mungkinsudah ditakdirkan bergabung bersama untuk membangun dan

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

10 of 13 09/08/2012 11:42

Page 11: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

menyebarkan. Dapat anda jumpai pada sebuah wadah berbagi dimailing list pompahidram[at]yahoogroups.com. Jika ada pertanyaandan saling berbagi informasi seputar masalah Pompa Hidram silahkanlangsung bergabung dan berbagi untuk sesama melaui teknologisederhana ini.

Setelah ditelusuri, ternyata ada kebocoran pipa saluran eksisting,diantara pompa dan tendon air. Kebocoran terebut diperbaiki, danbutuh waktu karena harus beli dulu sambungannya, prosespenyambungan juga tidak cepat, sehingga setelah tersambung, waktukerja habis. Maka kembalikan kami ke Bandung dengan keyakinantinggi bahwa pompa sudah bekerja dengan baik, hanya karena masalahsaluran maka air tidak bisa mencapai tendon air. Percobaan akanditeruskan kemudian. Tetapi sampai saat ini sudah hampir 2 tahunan,percobaan lanjutan belum terlaksana.

Sesampai di Bandung sayapun mencoba mengantisipasi disain pompadengan mengunakan badan pompa dengan diameter 1 ½ inchi. Disainini baru dalam konstruksi terbatas dan belum sempat dicoba. Disainversi-03 ini adalah sebagai berikut :

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

11 of 13 09/08/2012 11:42

Page 12: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

Secara teknis pompa ini bisa dibuat oleh siapapun. Asal mau, bukanmampu. Konstruksinya sederhana, bahan mudah dicari disekitar kita.Harganyapun terjangkau, apalagi jika dibandingkan dengan dayagunanya.

Yang lebih penting, agak susah, tapi asal mau belajar, system disain,yaitu mengetahui parameternya seperti, tinggi sumber tehadap pompa,debit sumber air, tinggi tandon, air yang dibutuhkan di tendon, makaakan menentukan besaran pompa air dan jumlahnya jika dibutuhkanlebih dari satu pompa yang dikerjakan secara parallel. Juga akanmenentukan konstruksi pancuran dari sumber air, apakah perlu

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

12 of 13 09/08/2012 11:42

Page 13: Kumpulan Teknologi Tepat Guna_ Desain Hidram Pump Dengan Paralon

Newer Post Older Post

dibuatkan dam sederhana dan lainnya.

Home

Kumpulan Teknologi tepat guna: Desain Hidram Pump dengan Paralon http://kutetegu.blogspot.com/2010/01/desain-hidram-pump-dengan-par...

13 of 13 09/08/2012 11:42