Kritik Sistematik

7
Kritik Sistematik Suatu norma penyusunan elemen-elemen yang saling berkaitan untuk satu tujuan. Munculnya kritik sistemik berawal dari pemikiran bahwa bergantung pada suatu prinsip atau doktrin sangat berisiko untuk mendukung satu keputusan desain. Kritik sistemik dipandang lebih baik daripada doktrin yang tunggal untuk dihadapkan pada kompleksitas kebutuhan dan pengalaman manusia. Kritik sistemik ini melahirkan sebuah konsep massa, ruang dan permukaan yang merupakan sebuah penyelesaian terhadap problem arsitektur

description

kritik sistematik arsitektur

Transcript of Kritik Sistematik

Kritik Sistematik

Kritik SistematikSuatu norma penyusunan elemen-elemen yang saling berkaitan untuk satu tujuan.Munculnya kritik sistemik berawal dari pemikiran bahwa bergantung pada suatu prinsip atau doktrin sangat berisiko untuk mendukung satu keputusan desain. Kritik sistemik dipandang lebih baik daripada doktrin yang tunggal untuk dihadapkan pada kompleksitas kebutuhan dan pengalaman manusia.Kritik sistemik ini melahirkan sebuah konsep massa, ruang dan permukaan yang merupakan sebuah penyelesaian terhadap problem arsitekturAlbert Bush-Brown (1959) :Beberapa sistem untuk mengevaluasi lingkungan fisik adalah commodity (komoditas), firmness (kekokohan) dan delight (kesenangan)Sistem harus didasarkan pada tiga elemen Asumsinya bahwa arsitektur yang baik tidak sekadar kokoh. Kekokohan (firmness) akan bermakna jika dihubungkan dengan kelayakan fungsinya (commodiousness) dan kapasitasnya untuk meningkatkan kualitas aktifitas dan penglaaman manusia (delight).Viruvius, The Ten Books of Architecture (1900):Sistem Bangunan :Firmitas( Kekokohan)Utilitas( Kegunaan )Venustas( Keindahan )Beberapa Variasi SistemJohn Ruskin (1851) :Beberapa sistem yang dibutuhkan bangunan (masih dapat diidentifikasi dari konsepnya Vitruvius) :Bahwa bangunan harus bertindak baik, dan memperlakukan segala sesuatunya untuk meningkatkan cara yang paling baik Bahwa bangunan harus berbicara yang baik. Dan mengatakan pada bagian-bagiannya untuk berbicara dengan kata-kata yang baikBahwa bangunan harus tampak baik, dan mempersilahkan kita melalui keberadaannya baik yang dilakukannya atau yang dikatakannyaBeberapa Variasi SistemHillier, Musgrove, OSullivan (1972):Berbeda dengan Vitruvius, bahwa bangunan harus bertindak :Climate Modifier (Pengatur Iklim)Container of Activities (Pewadah aktifitas)Symbolic and Cultural Object (Objek Simbol dan Budaya)Addition of Value to Raw Materials (Memberi nilai terhadap material yang kasar)Geofrey BroadbentMenambahkan :Having Environment Impact (Memiliki dampak lingkungan)

Christian Norberg Schulz (1965) :Mengembangkan Tripartiete system :Building Task ( Tugas Bangunan)Form (Bentuk )Technics (Teknik Membangun)Kesimpulan Kritik SistematikKritik sistematik dikembangkan dari satu analisis : Bahwa Problem arsitek adalah membangun sistem dalam kategori-kategori formal yang tidak memungkinkan kita untuk melukiskannya dan membandingkannya dalam struktur yang formal. Ketika kita mengatakan bahwa analisis formal mengandung indikasi elements and relations.Elements (bagian bentuk arsitektur ), bermakna bahwa kita harus memperlakukan objek sebagai dimensi kesebandingan. Melahirkan konsep : Mass (massa), Bentuk wujud tiga dimensi yang terpisah dari lingkunganSpace (ruang), Volume batas-batas permukaan di sekeliling massa Surface (permukaan), batas massa dan ruangRelations , bahwa kita menterjemahkan saling keterhubungan ini diantara dimensi-dimensiCapacity of the structure, kelayakan untuk mendukung tugas bangunanValuable, nilai yang dikandung yang mengantarkan kepada rasa manusia untuk mengalami ruang.Terdapat Kolom-kolom bangunan disetiap antara bukaan jendela. Selain sebagai penahan beban dari bangunan kolom ini juga berfungsi sebagai pemisah jarak antar jendela sehingga pada saat angin menerpa jendela, bingkai jendela tidak akan saling bertabrakan.

Hasil dan PembahsanPertimbangan Sistem bangunanFirmitas, utilitas, dan Venustas

Pada bangunan bagian entrance SLB YPAC ini terlihat kokoh akan penggunaan struktur kolom dan balok beton yang besar-besar, Namun di balik kekokohan itu jarak antar kolom terlihat berdekatan sehingga jika di lihat dari luar bangunan serasa sesak akan struktur. Sistem struktur yang digunakan pada selasar ini seperti struktur yang ada pada rumah kayu sejenis sistem tumpah tindih knock down yang saling mengikat. Model struktur itu menambah keindahan dari bangunan SLB YPAC Manado ini.

Pada bagian tangga juga terdapat struktur yang yang berfungsi sebagai penahan atau struktur yang menopang berat beban tangga. Namun struktur tersebut terlalu besar jika hanya berfungsi sebagai penahan beban dari tangga.Hasil dan PembahsanPertimbangan Pada Lingkungan

Tirisan atap pada bangunan ini seharusnya mempertimbangkan ilkim hujan, karena belakang sekolah ini adalah pantai, kadang hujan beserta dengan angin kencang menerpa selasar antar ruang yang mengakibatkan sesorang terkena pancaran air hujan saat melewati selasar saat hujan.

Bangunan merupakan fasilitas sarana pendidikan Bangunan ini tak berfungsi selayaknya sekolah untuk ABK. Jika dilihat dari bentuk massanya, bangunan ini terlihat seperti kantor pemerintah. Seharusnya sekolah ini mencerminkan karakteristik pengguna. Dari segi kebutuhan ruang untuk anak ABK, terdapat sebagian kelas yang mengalami pemborosan ruang dan ada juga yang mendapat ruang sempit sehingga anak ABK yang belajar sering merasa terganggu atau tidak nyaman akan ruang belajarnya. Seharusnya ruang belajar ini di rancang khusus untuk memenuhi kebutuhan ABK dan tidak disamakan dengan anak sekolah regular lainnya. Karena letak sekolah ini berada didekat pantai, seharusnya sekolah ini memiliki benteng atau pagar sebagai penahan arus ombak yang kencang.

Hasil dan PembahsanPertimbangan Pada Lingkungan

Jika pada area luar sekolah seharusnya terdapat tanda peringatan dijalan agar mobil diluar tidak mengendarai terlalu cepat. Sehingga akan memberikan keamanan pada ABK yang ingin menyeberang jalan. Bangunan harus memiliki dampak lingkunganDampak bangunan ini terlihat dari aktivitas di jalan raya tempat kendaraan lewat, karena bangunan berada di samping kanan (dari arah boulevard) sehingga kadang menimbulkan kemacetan bagi kendaraan yang lewat karena mobil harus berbelok ke arah kanan.