KONSEP PERKEMBANGAN MOTORIK -...
Transcript of KONSEP PERKEMBANGAN MOTORIK -...
KONSEP PERKEMBANGAN MOTORIK
• Motorik sebagai istilah umum untuk berbagaibentuk perilaku gerak manusia.
• Sedangkan psikomotorik khusus digunakanpada domain mengenai perkembangan manusiayang mencakup gerak manusia.
• Motorik ruang lingkupnya lebih luas daripadapsikomotorik. Meskipun secara umum motoriksinonim digunakan dengan istilah gerak,sebenarnya psikomotorik mengacu padagerakan-gerakan yang dinamakan alih getaranelektorik dari pusat otot besar.
• Motorik sebagai istilah umum untuk berbagaibentuk perilaku gerak manusia.
• Sedangkan psikomotorik khusus digunakanpada domain mengenai perkembangan manusiayang mencakup gerak manusia.
• Motorik ruang lingkupnya lebih luas daripadapsikomotorik. Meskipun secara umum motoriksinonim digunakan dengan istilah gerak,sebenarnya psikomotorik mengacu padagerakan-gerakan yang dinamakan alih getaranelektorik dari pusat otot besar.
PENGERTIAN PERKEMBANGAN MOTORIK
• Perkembangan motorik adalah suatu perubahandalam perilaku gerak yang memperlihatkaninteraksi dari kematangan makhluk danlingkungannya.
• Pada manusia perkembangan motorikmerupakan perubahan kemampuan gerak daribayi sampai dewasa yang melibatkan berbagaiaspek perilaku dan kemampuan gerak. Aspekperilaku dan perkembangan motorik salingmempengeruhi satu sama lainnya.
• Perkembangan motorik adalah suatu perubahandalam perilaku gerak yang memperlihatkaninteraksi dari kematangan makhluk danlingkungannya.
• Pada manusia perkembangan motorikmerupakan perubahan kemampuan gerak daribayi sampai dewasa yang melibatkan berbagaiaspek perilaku dan kemampuan gerak. Aspekperilaku dan perkembangan motorik salingmempengeruhi satu sama lainnya.
• Sekelompok pakar perkembangan motorikmemunculkan sebuah definisi mengenaiperkembangan motorik, yaitu: sebagaiperubahan dalam perilaku gerak yangmerefleksikan interaksi dari kematanganorganisme dan lingkungannya.
• Definisi ini diyakini masih melahirkan duapandangan yang berbeda: (1) perkembanganmotorik lebih memperhatikan pada gerak yangdihasilkan (movement product), (2) kelompoklainnya memandang bahwa perkembanganmotorik lebih menekankan pada proses gerak(movement process).
• Sekelompok pakar perkembangan motorikmemunculkan sebuah definisi mengenaiperkembangan motorik, yaitu: sebagaiperubahan dalam perilaku gerak yangmerefleksikan interaksi dari kematanganorganisme dan lingkungannya.
• Definisi ini diyakini masih melahirkan duapandangan yang berbeda: (1) perkembanganmotorik lebih memperhatikan pada gerak yangdihasilkan (movement product), (2) kelompoklainnya memandang bahwa perkembanganmotorik lebih menekankan pada proses gerak(movement process).
• Keogh dalam Payne (1996) menjelaskanbahwa perkembangan motorik dapatdidefinisikan sebagai perubahan kompetensiatau kemampuan gerak dari mulai masa bayi(infancy) sampai masa dewasa (adulthood)serta melibatkan berbagai aspek perilakumanusia, kemampuan motorik dan aspekperilaku yang ada pada manusia inimempengaruhi perkembangan motorik danperkembangan motorik itu sendirimempengaruhi kemampuan dan perilakumanusia.
• Keogh dalam Payne (1996) menjelaskanbahwa perkembangan motorik dapatdidefinisikan sebagai perubahan kompetensiatau kemampuan gerak dari mulai masa bayi(infancy) sampai masa dewasa (adulthood)serta melibatkan berbagai aspek perilakumanusia, kemampuan motorik dan aspekperilaku yang ada pada manusia inimempengaruhi perkembangan motorik danperkembangan motorik itu sendirimempengaruhi kemampuan dan perilakumanusia.
• Pada tahun 1988 Roberton selanjutnyamengklarifikasi peranan dari para ahliperkembangan motorik melalui penjelasannyabahwa kita berupaya untuk meningkatkanpemahaman dalam tiga hal sebagai berikut:
1. Kita mencoba untuk memahami perilakugerak (motor behavior), apa yang terjadi danmengapa hal itu terjadi.
2. Kita berusaha untuk mengerti apa perilakusekarang sama dengan perilaku sebelumnyadan mengapa.
3. Kita mencari tahu apa perilaku sekarang akanserupa dengan perilaku yang akan datang danmengapa.
• Pada tahun 1988 Roberton selanjutnyamengklarifikasi peranan dari para ahliperkembangan motorik melalui penjelasannyabahwa kita berupaya untuk meningkatkanpemahaman dalam tiga hal sebagai berikut:
1. Kita mencoba untuk memahami perilakugerak (motor behavior), apa yang terjadi danmengapa hal itu terjadi.
2. Kita berusaha untuk mengerti apa perilakusekarang sama dengan perilaku sebelumnyadan mengapa.
3. Kita mencari tahu apa perilaku sekarang akanserupa dengan perilaku yang akan datang danmengapa.
PERBEDAAN PERKEMBANGAN,KEMATANGAN, DAN PERTUMBUHAN
Perkembangan mencakup kedua unsuryaitu; kematangan dan pertumbuhan.Perkembangan merupakan istilah umumyang merujuk pada kemajuan dankemunduran yang terjadi hingga akhirhayat. Pertumbuhan merupakan aspekstruktural dari perkembangan.Sedangkan kematangan berkaitan denganperubahan fungsi pada perkembanganmanusia.
Perkembangan mencakup kedua unsuryaitu; kematangan dan pertumbuhan.Perkembangan merupakan istilah umumyang merujuk pada kemajuan dankemunduran yang terjadi hingga akhirhayat. Pertumbuhan merupakan aspekstruktural dari perkembangan.Sedangkan kematangan berkaitan denganperubahan fungsi pada perkembanganmanusia.
MENGUKUR PERTUMBUHAN
Cabang ilmu pertumbuhan manusia danpengukuran tubuh manusia disebut juga dengananthropometry. Anthropometry ini mengukursebagai berikut:
1. Tinggi badan
2. Berat badan
3. Panjang bagian-bagian tubuh seperti mengukurlangsung panjang betis.
4. Luas badan (Komposisi badan) seperti tulang,otot, organ, dan jaringan selain daripada lemak.
5. Keliling badan terdiri dari kepala, leher,pergelangan, tangan, betis, paha, dan panggul.
Cabang ilmu pertumbuhan manusia danpengukuran tubuh manusia disebut juga dengananthropometry. Anthropometry ini mengukursebagai berikut:
1. Tinggi badan
2. Berat badan
3. Panjang bagian-bagian tubuh seperti mengukurlangsung panjang betis.
4. Luas badan (Komposisi badan) seperti tulang,otot, organ, dan jaringan selain daripada lemak.
5. Keliling badan terdiri dari kepala, leher,pergelangan, tangan, betis, paha, dan panggul.
MENGUKUR KEMATANGAN
• Kematangan adalah kemajuan yanglebih bersifat kualitatif daripadakuantitatif. Mengukur kematangansiswa lebih sering digunakan metodeuntuk menentukan usia kerangka(skeletal age) dengan sinar “x”,mengukur kematangan denganmelihat usia gigi, atau denganmelihat ciri-ciri jenis kelamin.
• Kematangan adalah kemajuan yanglebih bersifat kualitatif daripadakuantitatif. Mengukur kematangansiswa lebih sering digunakan metodeuntuk menentukan usia kerangka(skeletal age) dengan sinar “x”,mengukur kematangan denganmelihat usia gigi, atau denganmelihat ciri-ciri jenis kelamin.
MENGUKUR PERKEMBANGANMOTORIK
• Mengukur perkembangan motorik ini dapatdilakukan secara kualitatif maupun kuantitatif.
• Metode produk merupakan pendekatan untukmengukur gerak, hasil akhir, outcome, dangerak tersebut dianalisis. Contoh, seorangsiswa melakukan keterampilan melempar bola,maka hasil lemparan berupa jarak lemparan,cepat tidaknya lemparan, serta akurat tidaknyalemparan. Hasil yang diraih siswa itudikategorikan sebagai produk keterampilan.
• Mengukur perkembangan motorik ini dapatdilakukan secara kualitatif maupun kuantitatif.
• Metode produk merupakan pendekatan untukmengukur gerak, hasil akhir, outcome, dangerak tersebut dianalisis. Contoh, seorangsiswa melakukan keterampilan melempar bola,maka hasil lemparan berupa jarak lemparan,cepat tidaknya lemparan, serta akurat tidaknyalemparan. Hasil yang diraih siswa itudikategorikan sebagai produk keterampilan.
• Metode proses merupakan pendekatanyang berorientasi pada proses danmenekankan pada gerak itu sendiri. Inidimaksudkan sebagai pola gerak atau apayang sering disebut dengan teknik.Dengan sedikit perbuatan pada teknikgerak. Contoh, anak dengan tangankanannya mengayun sambil bergerak kedepan dengan melangkahkan kakikanannya, atau performa sikapmenangkap bola.
• Metode proses merupakan pendekatanyang berorientasi pada proses danmenekankan pada gerak itu sendiri. Inidimaksudkan sebagai pola gerak atau apayang sering disebut dengan teknik.Dengan sedikit perbuatan pada teknikgerak. Contoh, anak dengan tangankanannya mengayun sambil bergerak kedepan dengan melangkahkan kakikanannya, atau performa sikapmenangkap bola.
Prinsip Perkembangan Motorik
1. Bergantung pada perkembangan ototdan syaraf.
2. Belajar motorik tidak terjadi sebelumanak matang.
3. Mengikuti pola yang diramalkan.4. Dimungkinkan menentukan norma
perkembangan.5. Urutan perkembangan motorik.6. Perbedaan individu dalam laju
perkembangan motorik
1. Bergantung pada perkembangan ototdan syaraf.
2. Belajar motorik tidak terjadi sebelumanak matang.
3. Mengikuti pola yang diramalkan.4. Dimungkinkan menentukan norma
perkembangan.5. Urutan perkembangan motorik.6. Perbedaan individu dalam laju
perkembangan motorik
NILAI-NILAI DALAMPERKEMBANGAN MOTORIK
1. Pengalaman2. Hak dan kesempatan beraktivitas,3. Keseimbangan jiwa dan raga,4. Mampu berperan menjadi dirinya sendiri,5. Kesehatan yang baik.6. Katarsis emosional.7. Kemandirian.8. Hiburan diri.9. Sosialisasi.10. Konsep diri.
1. Pengalaman2. Hak dan kesempatan beraktivitas,3. Keseimbangan jiwa dan raga,4. Mampu berperan menjadi dirinya sendiri,5. Kesehatan yang baik.6. Katarsis emosional.7. Kemandirian.8. Hiburan diri.9. Sosialisasi.10. Konsep diri.
TUJUAN DAN FUNGSIPERKEMBANGAN MOTORIK
• Tujuan perkembangan motorik adalahmengkaji proses pentahapan kemampuangerak, apakah kemampuan gerak individutersebut sudah sesuai dengan masanya.
• Fungsi perkembangan motorik adalahpenguasaan keterampilan yang tergambardalam kemampuan menyelesaikan tugas geraktertentu. Kualitas gerak terlihat dari seberapajauh anak tersebut mampu menampilkan tugasgerak yang diberikan dengan tingkatkeberhasilan tertentu.
• Tujuan perkembangan motorik adalahmengkaji proses pentahapan kemampuangerak, apakah kemampuan gerak individutersebut sudah sesuai dengan masanya.
• Fungsi perkembangan motorik adalahpenguasaan keterampilan yang tergambardalam kemampuan menyelesaikan tugas geraktertentu. Kualitas gerak terlihat dari seberapajauh anak tersebut mampu menampilkan tugasgerak yang diberikan dengan tingkatkeberhasilan tertentu.
PERKEMBANGAN MOTORIK HUBUNGANNYADENGAN PERKEMBANGAN KOGNITIF
• Perkembangan kognitif dan perkembanganmotorik secara konstan berinteraksi,perkembangan kognitif lebih kuat bergantungpada kemampuan intelektual. Proses interaksisemacam ini nampak pada teori Piaget.
• Piaget dapat mengkatagorikan perilakukedalam 4 (empat) tahap perkembangankognitif, yaitu:
1. Sensorimotorik Lahir s/d 2 tahun2. Preoperasional 2 tahun s/d 8 tahun3. Konkret operasional 8 tahun s/d 11 tahun4. Formal operasional 11 tahun s/d 12 tahun
• Perkembangan kognitif dan perkembanganmotorik secara konstan berinteraksi,perkembangan kognitif lebih kuat bergantungpada kemampuan intelektual. Proses interaksisemacam ini nampak pada teori Piaget.
• Piaget dapat mengkatagorikan perilakukedalam 4 (empat) tahap perkembangankognitif, yaitu:
1. Sensorimotorik Lahir s/d 2 tahun2. Preoperasional 2 tahun s/d 8 tahun3. Konkret operasional 8 tahun s/d 11 tahun4. Formal operasional 11 tahun s/d 12 tahun
• Menurut Piaget, perkembangan kognitif terjadimelalui suatu proses yang dia sebut denganadaptasi.
• Adaptasi merupakan penyesuaian terhadaptumtutan lingkungan dan intelektual melaluidua hal yaitu asimilasi dan akomodasi.
• Asimilasi merupakan proses yang anakupayakan untuk menafsirkan pengalamanbarunya yang di dasarkan pada interprestasinyasaat sekarang mengenai dunianya.
• Akomodasi merupakan aspek kedua dariadaptasi, individu berusaha untukmenyesuaikan keberadaan struktur pikirandengan sejumlah pengalaman baru
• Menurut Piaget, perkembangan kognitif terjadimelalui suatu proses yang dia sebut denganadaptasi.
• Adaptasi merupakan penyesuaian terhadaptumtutan lingkungan dan intelektual melaluidua hal yaitu asimilasi dan akomodasi.
• Asimilasi merupakan proses yang anakupayakan untuk menafsirkan pengalamanbarunya yang di dasarkan pada interprestasinyasaat sekarang mengenai dunianya.
• Akomodasi merupakan aspek kedua dariadaptasi, individu berusaha untukmenyesuaikan keberadaan struktur pikirandengan sejumlah pengalaman baru
TAHAP SENSORIMOTOR DANPERKEMBANGAN MOTORIK
• Pada tahap sensorimotor Piaget menggambarkan seperti“berpikir melalui gerak tubuh”. Dengan kata lainkemampuan untuk belajar dan meningkatkankemampuan intelektual berkembang sebagai suatu hasildari perilaku gerak dan konsekwensinya.
• Menurut Piaget, gerak selalu berhubungan dengan prosesberpikir pada tahap sensorimotor, pengetahuan danberpikir muncul sebagai hasil atau akibat dari perilakuyang tejadi melalui gerak tubuh.
• Pada masa ini anak tengah beradaptasi denganlingkungan dengan banyak menggunakan gerak refleksseperti menggerakan jari tangan, menendangkan kaki,menangis, dan bentuk aktivitas reflekss lainnya.
• Pada tahap sensorimotor Piaget menggambarkan seperti“berpikir melalui gerak tubuh”. Dengan kata lainkemampuan untuk belajar dan meningkatkankemampuan intelektual berkembang sebagai suatu hasildari perilaku gerak dan konsekwensinya.
• Menurut Piaget, gerak selalu berhubungan dengan prosesberpikir pada tahap sensorimotor, pengetahuan danberpikir muncul sebagai hasil atau akibat dari perilakuyang tejadi melalui gerak tubuh.
• Pada masa ini anak tengah beradaptasi denganlingkungan dengan banyak menggunakan gerak refleksseperti menggerakan jari tangan, menendangkan kaki,menangis, dan bentuk aktivitas reflekss lainnya.
TAHAPAN PREOPERASIONAL DANPERKEMBANGAN MOTORIK
• Pada tahap ini Piaget memberikan penekananberupa batasan usia dan kemampuan. Padatahap preoperasional anak masih belummemiliki kemampuan untuk berpikir logisatau operasional. Piaget membaginya menjadidua sub bagian yaitu:
1. Prekonseptual, artinya kondisi berpikir tanpadasar atau masih menduga-duga dan kondisiini umumnya terjadi pada anak yang berusiaantara 2 tahun s/d 4 tahun.
2. Intuitive, artinya anak akan berpikir menurutkata hatinya kondisi ini terjadi pada anakyang berusia antara 4 tahun s/d 7 tahun.
• Pada tahap ini Piaget memberikan penekananberupa batasan usia dan kemampuan. Padatahap preoperasional anak masih belummemiliki kemampuan untuk berpikir logisatau operasional. Piaget membaginya menjadidua sub bagian yaitu:
1. Prekonseptual, artinya kondisi berpikir tanpadasar atau masih menduga-duga dan kondisiini umumnya terjadi pada anak yang berusiaantara 2 tahun s/d 4 tahun.
2. Intuitive, artinya anak akan berpikir menurutkata hatinya kondisi ini terjadi pada anakyang berusia antara 4 tahun s/d 7 tahun.
• Terkait dengan perkembangan motorik padatahapan preoperasional anak sudah mulaidengan melakukan berbagai bentuk gerak dasaryang dibutuhkannya seperti berjalan, berlari,melempar, menendang, dan sebagainya.Gerakan ini umumnya dilakukan tanpa teknikhanya dugaan dan kata hatinya.
• Oleh karena itu, perlu ada upaya untukmemberikan latihan-latihan keterampilan gerakagar terjadi proses percepatan dalam halkemampuan geraknya karena diyakini pulaakan membantu perkembangan kognitifnya.
• Terkait dengan perkembangan motorik padatahapan preoperasional anak sudah mulaidengan melakukan berbagai bentuk gerak dasaryang dibutuhkannya seperti berjalan, berlari,melempar, menendang, dan sebagainya.Gerakan ini umumnya dilakukan tanpa teknikhanya dugaan dan kata hatinya.
• Oleh karena itu, perlu ada upaya untukmemberikan latihan-latihan keterampilan gerakagar terjadi proses percepatan dalam halkemampuan geraknya karena diyakini pulaakan membantu perkembangan kognitifnya.
TAHAPAN KONKRET OPERASIONAL DANPERKEMBANGAN MOTORIK
• Karakteristik umum dari tahapan konkretoperasional adalah bertambahnya kemampuandari variabel dalam situasi pemecahan masalah(problem solving).
• Pada masa ini anak sedang memasuki periodetransisi dalam aspek gerak dan gerak yang dapatdikembangkan sudah mengarah padapeningkatan keterampilan gerak yang lebihkompleks, seperti berlari dengan posisi lengandi samping badan dan berirama atau menendangbola dengan teknik yang lebih baik. Tentunyaproses latihan gerak yang teratur danberkelanjutan akan memberi dampak terhadappeningkatan kemampuan baik aspek kognitifmaupun motoriknya.
• Karakteristik umum dari tahapan konkretoperasional adalah bertambahnya kemampuandari variabel dalam situasi pemecahan masalah(problem solving).
• Pada masa ini anak sedang memasuki periodetransisi dalam aspek gerak dan gerak yang dapatdikembangkan sudah mengarah padapeningkatan keterampilan gerak yang lebihkompleks, seperti berlari dengan posisi lengandi samping badan dan berirama atau menendangbola dengan teknik yang lebih baik. Tentunyaproses latihan gerak yang teratur danberkelanjutan akan memberi dampak terhadappeningkatan kemampuan baik aspek kognitifmaupun motoriknya.
FORMAL OPERASIONAL DANPERKEMBANGAN MOTORIK
• Tahap ini merupakan kemampuan untukmempertimbangkan ide-ide yang tidakdidasarkan pada realita. Anak sudah mampuberpikir yang bersifat abstrak. Namun menurutpiaget, banyak individu tidak pernah mencapaitahapan seperti ini, justru orang yang memilikirata-rata skornya rendah pada tes intelegensisangat memungkinkan tidak mencapai tahapformal operasional.
• Pada masa ini gerak yang dapat dikembangkanmengarah pada pencabangan olahraga. Anaksudah saatnya untuk menentukan sikap cabangolahraga apa yang akan ditekuni untuk hobidan atau masa depannya.
• Tahap ini merupakan kemampuan untukmempertimbangkan ide-ide yang tidakdidasarkan pada realita. Anak sudah mampuberpikir yang bersifat abstrak. Namun menurutpiaget, banyak individu tidak pernah mencapaitahapan seperti ini, justru orang yang memilikirata-rata skornya rendah pada tes intelegensisangat memungkinkan tidak mencapai tahapformal operasional.
• Pada masa ini gerak yang dapat dikembangkanmengarah pada pencabangan olahraga. Anaksudah saatnya untuk menentukan sikap cabangolahraga apa yang akan ditekuni untuk hobidan atau masa depannya.