Konsep Kepemimpinan DaulahIslamiahdi IrakdanSuriah ...Setiap kata baik ism, fi’l, dan charf...

26
i Konsep Kepemimpinan DaulahIslamiahdi IrakdanSuriah (Analisis Hegemoni Antonio Gramsci 1891-1937 M) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta Disusun oleh: ALI MAKHSUM C1011006 FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015

Transcript of Konsep Kepemimpinan DaulahIslamiahdi IrakdanSuriah ...Setiap kata baik ism, fi’l, dan charf...

i

Konsep Kepemimpinan DaulahIslamiahdi IrakdanSuriah

(Analisis Hegemoni Antonio Gramsci 1891-1937 M)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan

Guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Program Studi Sastra Arab

Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Disusun oleh:

ALI MAKHSUM

C1011006

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2015

ii

iii

iv

PERNYATAAN

Nama : Ali Makhsum

NIM : C1011006

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi Konsep Kepemimpinan

DaulahIslamiahdi Irak dan Suriah (Analisis Hegemoni Antonio Gramsci1891-

1937 M)adalah betul-betul karya sendiri, bukan plagiat, dan tidak dibuatkan oleh

orang lain. Hal-hal yang bukan karya saya, dalam skripsi ini ditunjukkan dalam

daftar pustaka.

Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan ini tidak benar, maka saya

bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan skripsi dan gelar yang

diperoleh dari skripsi tersebut.

Surakarta, Desember 2015

Yang membuat pernyataan,

Ali Makhsum

v

MOTTO

apa yang di sisimu akan lenyap, dan apa yang ada di sisi Allah adalah kekal (An-Nachl :96).

Makabertanyalahkepada orang yang mempunyaipengetahuanjikakamutidakmengetahui

(An-Nachl :43)

vi

PERSEMBAHAN

Kedua orangtua tercinta: Kandam Hanafi dan Sri Sulastri

Istri dan Putra tersayang : Bunga Suryani dan Auan Hanafi

Para Pecinta Ilmu

Teman-teman Sastra Arab 2011.

Almamater tercinta, Universitas Sebelas Maret Surakarta .

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat, nikmat,

hidayah, dan barakah-Nya. serta shalawat dan salam penulis haturkan kepada

Nabi Muhammad SAW yang telah menjadi panutansegala kebaikan dan akhlak

terpuji sehingga skripsiKonsep Kepemimpinan DaulahIslamiahdi Irak dan Suriah

(Analisis Hegemoni Antonio Gramsci1891-1937 M)dapat terselesaikan dengan

baik. Skripsi ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sastra di

Fakultas IlmuBudaya Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini dapat diselesaikan berkat

bantuan dan pengarahan berbagai pihak, baik langsung maupun tidak langsung.

Penulisdengan segala kerendahan dan ketulusan hati mengucapkan terima kasih

kepada :

1. Prof. Riyadi Santoso, M.Ed., Ph.D. selaku Dekan Fakultas IlmuBudaya

Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberi kesempatan dalam

penyusunan skripsi ini.

2. M. Farkhan Mujahidin, S.Ag., M.Ag. selaku KepalaProgram Studi Sastra

Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta

3. Dr.Istadiyantha, M.S selaku pembimbing skripsiyang telah membimbing dan

mengarahkan penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

4. Arifuddin, L.c., M.A. selaku dosen pembimbing akademik yang telah

memberikan bimbingannya dan kemudahan selamamenjalanistudi di Sastra

Arab.

viii

5. Dr. Eva Farhah,M.A.,Ph.D., Siti Muslifah, S.S.,M.A., Dr. Sidqon Maesur,

L.c.,M.A., Muhammad Yunus Anis, S.S.,M.A., Rizqa Ahmadi,L.c.,M.A.,

Afnan Ar-Rumi,S.HI.,M.A., Dr.Yoyo,M.A., dan seluruh dosen Sastra Arab

yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi

penulisdanjuga tidak lupa kepada Rita Hidrawati, S.S. yang telah memberikan

kemudahan dalam administrasi pendidikan di program studi Sastra Arab.

6. Dewan penguji skripsi M. Farkhan Mujahidin, S.Ag., M.Ag., Muhammad

Ridwan S.S., M.A., Dr.Istadiyantha,M.S., Dr. Suryo Ediyono,M.Hum. yang

telah memberikan bimbingan dan masukan dalam menyelesaikan penelitian

ini.

7. Staff perpustakan UNS, UIN Suka, UGM, UMS dan IAIN Surakarta yang

telah memberikan pelayanan terbaiknya kepada penulis dalam mencari

referensi skripsi.

8. Kepada kedua orang tua tercinta yakni Kandam Hanafi dan Sri Sulastri yang

selalu memberikan motivasi dan tiada henti mendoakan penulis agar dalam

mengerjakan skripsi dilancarkan dan dimudahkan.

9. Teman-teman sastra Arab angkatan 2011: Aenul Fadillah,Ahmad Efendi,

Ahmad Latif, Aisyah Qori, Ani Choirunnisa, Astri Fahmilia, Bunga Suryani,

Chofidatur Rahmah , Aisyah Agdani, Dani Prasetyo , Putri Puspitasari, Dian

Ratnasari, Dita Kafabillah , Eka Safitri, Faisal Abdillah, Fathonah

Qurata’ayun, Fathiyaturrahmah, Fenti Fadillah,Hanifah Hikmawati, Hanif

Fakhrunnisa’, Hanik Arwanah, Irsyad Mukarrom, Naya Pertiwi,

LuklukRahmawati, Yusuf Canarisla, Muhammad Naufal, Mara’tus

ix

Sholikhah, Muflihana Dwi Faiqoh, Miftakhul Jannah, Muamar Maulana ,

Muhammad Hasan, Muhammad Nur Fadhli, Nadziratul Munasirah, Nur Eko

Ihsanto, Aya Cahyani , Rahmat Hidayat , Rani Dwi , Rifki Nur, Sholihah , Sri

Mulyati, Titik Yulianti , Ulfah Haniyatur , Zainul Arifin , Patimah, Ummu

Athi’ah, Zulfa Hidayat,terima kasih atas segala kenangan indah selama kuliah

dan segala motivasinya. Semoga tali silaturahmi kita tidak berhenti hanya di

kampus ini dan menjadikan pribadi yang lebih baik.

10. Seluruh pihak yang membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini yang

tidak bisa disebutkan satu per satu.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih sangat jauh dari

kesempurnaan, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan adanya kritik dan

saran dari pembaca yang bersifat membangun. Semoga hasil penelitian ini dapat

bermanfaat bagi semua pihak, khususnya peminat bidang KajianTimur Tengahdan

bagi pembaca pada umumnya.

Surakarta, Desember 2015

Penulis

x

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN

Transliterasi bahasa Arab ke dalam huruf Latin yang digunakan dalam

penelitian ini berpedoman kepada Pedoman Transliterasi Arab-Latin keputusan

bersama antara Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Republik Indonesia Nomor : 158 tahun 1987 dan Nomor : 0543 b/U/1987.

Tertanggal 10 September 1987 dengan beberapa perubahan.

Perubahan dilakukan mengingat alasan kemudahan penghafalan, dan

penguasaannya. Penguasaan kaidah tersebut sangat penting mengingat praktek

transliterasi akan terganggu, tidak cermat, dan akan menimbulkan kesalahan jika

pedomannya tidak benar-benar dikuasai. Pedoman transliterasi Arab-Latin ini

dirumuskan dengan lengkap mengingat peranannya yang penting untuk

pembahasan ini.

Adapun kaidah transliterasi setelah dilakukan perubahan pada penulisan

beberapa konsonan, penulisan ta’ul-marbūthah, dan penulisan kata sandang yang

dilambangkan dengan (اؿ) adalah sebagai berikut:

A. Penulisan Konsonan

No Huruf

Arab

Nama Kaidah Keputusan

Bersama Menteri Agama-

Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan

Perubahan

Alif Tidak dilambangkan Tidak dilambangkan ا 1

bā’ B B ب 2

tā’ T T ت 3

tsā’ S Ts ث 4

xi

Jīm J J ج 5

chā’ H Ch ح 6

khā’ Kh Kh خ 7

Dāl D D د 8

Dzāl Z Dz ذ 9

rā’ R R ر 10

Zai Z Z ز 11

Sīn S S س 12

Syīn Sy Sy ش 13

Shād S Sh ص 14

Dhād D Dh ض 15

thā’ T Th ط 16

dzā’ Z Zh ظ 17

‘ ‘ ain‘ ع 18

Ghain G Gh غ 19

fā’ F F ؼ 20

Qāf Q Q ؽ 21

Kāf K K ؾ 22

Lām L L ؿ 23

Mīm M M ـ 24

Nūn N N ف 25

Wau W W ك 26

xii

hā’ H H ق 27

' Hamzah ء 28‘ jika di tengah dan

di akhir

yā’ Y Y م 29

B. Penulisan Vokal

1. Penulisan vokal tunggal

No Tanda Nama Huruf Latin Nama

Fatchah A A ـ 1

Kasrah I I ـ 2

Dhammah U U ـ 3

Contoh:

ب ت ك : kataba ب س ح : chasiba كت ب : kutiba

2. Penulisan vokal rangkap

No Huruf/Harakat Nama Huruf Latin Nama

1 fatchah/yā’ Ai a dan i ػ ى

fatchah/wau Au a dan u ػ و 2

Contoh:

ف ي ك : kaifa ح و ؿ : chaula

xiii

3. Penulisan Mad (Tanda Panjang)

No Harakat/Charf Nama Huruf/Tanda Nama

ػػ ػا 1 fatchah/alif atau yā Ā a bergaris ػى

atas

2 kasrah/ yā Ī i bergaris ػ ى

atas

dhammah/wau Ū u bergaris ػو 3

atas

Contoh:

اؿ ق : qāla

ل ي ق : qīla ىم ر : ramā ؿو قيػ : yaqūlu

A. Penulisan Ta’ul-Marbuthah

1) Rumusan MA-MPK adalah: kalau pada suatu kata yang akhir katanya

tā’ul-marbūthah diikuti oleh kata yang menggunakan kata sandang al,

serta bacaan kedua kata itu terpisah maka tā’ul-marbūthah itu

ditransliterasikan dengan ha (h)

2) Perubahannya adalah: Tā’ul-Marbūthah berharakat fatchah, kasrah, atau

dhammah dan pelafalannya dilanjutkan dengan kata selanjutnya

transliterasinya dengan t, sedangkan tā’ul-marbūthah sukun/mati

transliterasinya dengan h, contoh:

ةر و نػ مال ةن يػ د م ال : Al-Madīnah Al-Munawwarah atau Al-Madīnatul-

Munawwarah

ة Thalchah : ط ل ح

xiv

B. Syaddah

Syaddah yang dalam bahasa Arab dilambangkan dengan sebuah tanda (ـ)

transliterasinya adalah dengan mendobelkan huruf yang bersyaddah tersebut,

contohnya adalah:

ان بػ ر : rabbanā

حك الر : a’r-rūch ة د ي س : sayyidah

C. Penanda Ma’rifah (اؿ)

1) Rumusan Menteri Agama-Menteri Pendidikan dan Kebudayaan adalah

sebagai berikut:

a) Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyyah ditransliterasikan

sesuai bunyinya, yaitu huruf i diganti dengan huruf yang sama dengan

huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu.

b) Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyyah ditransliterasikan

sesuai dengan aturan yang digariskan di depan dan sesuai pula dengan

bunyinya.

c) Baik diikuti huruf syamsiyyah maupun huruf qamariyyah, kata sandang

ditulis terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan dengan tanda

sambung/hubung, contohnya adalah:

لجالر : ar-rajulu ةد ي الس : as-sayyidatu

xv

مل الق : al-qalamu ؿل ال : al-jalālu

2) Perubahannya adalah sebagai berikut:

a) Jika dihubungkan dengan kata berhuruf awal qamariyyah ditulis al-

dan ditulis l- apabila di tengah kalimat, contohnya adalah:

دي د ال مل الق : al-qalamul-jadīdu

ةر و نػ مال ةن يػ د م ال : Al-Madīnatul-Munawwarah

b) Jika dihubungkan dengan kata yang berhuruf awal syamsiyyah,

penanda ma’rifahnya tidak ditulis, huruf syamsiyyah-nya ditulis

rangkap dua dan sebelumnya diberikan apostrof, contohnya adalah:

لجالر : a’r-rajulu

ةد ي الس : a’s-sayyidatu

D. Penulisan Kata

Setiap kata baik ism, fi’l, dan charf ditulis terpisah. Untuk kata-kata yang

dalam bahasa Arab lazim dirangkaikan dengan kata lainnya, transliterasinya

mengikuti kelaziman yang ada dalam bahasa Arab. Untuk charf wa dan fa

pentrasliterasiannya dapat dipisahkan. Contohnya adalah sebagai berikut:

ق از الر ريػ خ و ل الل ف إ ك ي : Wa innā’l-Lāha lahuwa khairu’r-rāziqīn

اف ز يػ م ال ك ل ي ك اال و فػك أ ف : Fa auful-kaila wal-mīzān

xvi

م ي ح الر ن ح الر الل م س ب : Bismi’l-Lāhi’r-Rachmāni’r-Rachīm ف و عاج ر ه ي ل اإ ن إ ك لل ا ن إ : innā li’Lāhi wa innā ilaihi rāji’ūn

E. Huruf Kapital

Meskipun dalam bahasa Arab tidak digunakan huruf kapital, akan tetapi

dalam transliterasinya digunakan huruf kapital sesuai dengan ketentuan Ejaan

Yang Disempurnakan (EYD) dalam bahasa Indonesia. Contohnya adalah sebagai

berikut:

ؿ و سر ل إ د م ام م ك : Wa mā Muchammadun Illā rasūlun

م ػػال ع ال ب ر لل دم ال ي : Al-Chamdu li’l-Lāhi rabbil-‘ālamīn آفر قال ه ي ف ؿ ز ن مأذ ال اف ض م ر ره ش : Syahru Ramadhāna’l-ladzī unzila fīhi’l-Qur’ān

xvii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN........................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................... iii

HALAMAN PERNYATAAN............................................................ iv

HALAMAN MOTTO......................................................................... v

HALAMAN PERSEMBAHAN......................................................... vi

KATA PENGANTAR ....................................................................... vii

PEDOMAN TRANSILITERASI....................................................... x

DAFTAR ISI....................................................................................... xvii

DAFTAR SINGKATAN.................................................................... xxi

DAFTAR TABEL............................................................................... xxii

DAFTAR GAMBAR.......................................................................... xxiii

ABSTRAK.......................................................................................... xxiv

ABSTRACT…...................................................................................... xxv

صلخم ................................................................................................... xxvi

BAB I PENDAHULUAN................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah........................................................ 1

B. Batasan Masalah.................................................................... 4

C. Rumusan Masalah ................................................................ 4

D. Tujuan Penelitian................................................................... 4

E. Manfaat Penelitian................................................................. 5

xviii

F. Tinjauan Pustaka................................................................... 5

G. Landasan Teori...................................................................... 7

H. Sumber Data dan Data .......................................................... 9

I. Metode Penelitian ................................................................. 11

J. Sistematika Penulisan............................................................ 12

BAB II PEMBAHASAN .................................................................... 13

A. Sejarah Berdirinya DaulahIslamiah di IrakdanSuriah..... 13

1. Latar Belakang ................................................................... 13

a) Faktor Politik ............................................................... 13

b) Faktor Ekonomi............................................................ 15

c) Faktor Sosial Budaya .................................................... 17

2. Tokoh Sentral Daulah Islamiah di Irak dan Suriah............... 18

a) Abu Mus’ab az-Zarqawi................................................ 18

b) Abu Umar al-Baghdadi.................................................. 19

c) Abu Bakr al-Baghdadi.................................................. 20

3. Pola Pengorganisasian.......................................................... 21

4. Basis Pergerakan.................................................................. 22

B. Konsep DaulahIslamiah…................................................... 23

1. Definisi DaulahIslamiah................................................... 23

2. Metode pengangkatan Khalifah DaulahIslamiah............... 26

C. Karakteristik Kepemimpinan DaulahIslamiah…............... 28

1. Definisi Kepemimpinan DaulahIslamiah............................ 28

2. Struktur Kepemimpinan DaulahIslamiah.......................... 32

xix

3. Aspek Kepemimpinan DaulahIslamiah............................... 36

a) Aspek Filosofis.................................................................. 36

b) Aspek Moral...................................................................... 38

c) Aspek Intelektual.............................................................. 40

D. Upaya Legitimasi DaulahIslamiahdi IrakdanSuriah.......... 44

1. Pada Masa Abu Mus’ab az-Zarqawi(2004-2006 M)............... 44

a) Menyatukan Visi Mujahid............................................... 44

b) Membentuk Majelis Syura Mujahidin.............................. 45

c) Dari Majelis Syura Mujahidin menujuISI....................... 46

2. Pada Masa Abu Umar al-Baghdadi (2006-2010 M)................ 47

a) Seruan jihad ISI............................................................... 47

b) Target dan Strategi ISI..................................................... 49

c) Merapikan keorganisasian ISI ......................................... 51

3. Pada Masa Abu Bakr al-Baghdadi (2010-2015).................... 53

a) Pedeklarasian khilafah kepada dunia............................... 53

b) Upaya legitimasi kekhalifahan dengan berbaiat ............. 54

c) Dukungan Dunia Islam.................................................... 57

E. Bentuk Dominasi KepemimpinanDaulahIslamiah............ 58

1. Bentuk Demokratis............................................................. 58

2. Bentuk Paksaan................................................................... 64

BAB IIIPENUTUP................................................................................. 73

A. Kesimpulan ................................................................................. 73

B. Saran ........................................................................................... 74

xx

DAFTAR PUSTAKA................................................................... 80

xxi

DAFTAR SINGKATAN

AQI : Al-Qaeda Iraq

AS : Amerika Serikat

DSDII : Dewan Syariah Daulah Islam Irak

H : Hijriyah

HSM : Harakah Asy-Syaba>b al-Mujahidi>n

IS : Islamic State

ISI : Islamic State of Iraq

ISIS : Islamic State of Iraq and Syiria

JJASJ : Jamaat Jai>sh Ahlu ‘s-Sunnah wal-Ja>maah

JN : Jabha an-Nushrah

M : Masehi

MSM : Majelis Syu>ro Mujahidin

PBB : Persatuan Bangsa-bangsa

QS : Qur’an surat

SWT : Subchanahu wata’ala

xxii

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Penulisan Konsonan .................................................. .... x

Tabel 2 Penulisan Vokal Tunggal .......................................... .... xii

Tabel 3 Penulisan Vokal Rangkap ......................................... .... xii

Tabel 4 Penulisan Mad ............................................................... xiii

xxiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Bendera DaulahIslamiah di Irak dan Suriah ................. ..terlampir

Gambar 2 tokoh Abu Mush'ab Az-Zarqawi ........... ........................... terlampir

Gambar 3 Tokoh Abu Umar al-Baghdadi.......................................... terlampir

Gambar 4 Tokoh Abu Bakr al-Baghdadi............................................ terlampir

Gambar 5 Peta wilayah DaulahIslamiah .......................................... terlampir

Gambar 6 Peta persebaran DaulahIslamiah...................................... terlampir

ABSTRAK

xxiv

Ali Makhsum. NIM C1011006. 2015. Konsep Kepemimpinan Daulah

Islamiah di Irak dan Suriah (Analisis Hegemoni Antonio Gramsci 1891-1937 M).

Skripsi Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

Penelitian ini membahas proses berdirinya sebuah kepemimpinan Daulah

Islamiahdi Irak dan Suriah dan konsep kepemimpinan Daulah Islamiah di Irak

dan suriah. Metode penelitian menggunakan penjabaran teori Antonio Gramsci

tentang hegemoni sebagai perspektif adanya Daulah Islamiah, yaitu sebuah

hegemoni hanya dapat diraih dengan mengubah kesadaran, pola berfikir dan

pemahaman masyarakat, konsepsi mereka tentang dunia, serta norma perilaku

moral masyarakat.

Tataran hegemoni ini dapat disimpulkan bahwa proses berdirinya

kepemimpinan Daulah Islamiyah dari embrio pergerakan Al-Qaeda pimpinan Abu

Mush'ab Az-Zarqawi yang pernah berafiliasi di Afganistan. Konsep

kepemimpinan Daulah Islamiah adalah upaya legitimasi dan dominasi terhadap

pemerintahan dan masyarakat Irak dan Suriah dengan cara revolusi dan

demokrasi. Upaya memperluas wilayah atau menimbulkan ancaman bagi negara

lain bergantung pada pilihan dan kemampuan mereka untuk memahamkan dunia

tentang Daulah Islamiah.

Kata kunci: Hegemoni, Daulah Islamiah, dan Kepemimpinan.

ABSTRACT

xxv

Ali Makhsum. NIM C1011006. 2015. Concept of Daulah Islamiah

Leadership in Iraq and Syiria (A Hegemony Analysis of Antonio Gramsci1891-

1937 M). A Thesis of Arabic Letters Department of Cultural Studies Faculty of

Sebelas Maret University

This study investigates proces a leadership of Daulah Islamiah in Iraq

and Suriah and consept a ledearship of Daulah Islamiah in Iraq and Suriah. This

research uses the expounding of Antonio Gramsci’s method about hegemony as a

prespective about the existence of Daulah Islamiah; a hegemoni is obtainable by

altering recognition, mind set and people understanding, their construct about the

world, as well as the norm of the people.

The conclusion of this hegemonical rank, The establishment of Daulah

Islamiah leadership began from movement of al Qaeda led by Abu Mush’ab Az-

Zarqawi, that ever affiliated in afganistan. The motion of Daulah Islamiah

leadership is the attempt of legitimation and domination againt the government as

well as the people of Irak and Suriah in the name of revolution and democracy.

Ability to expand the territory or threaten oversees countries depends on the

choice and their skill to make the world comprehends about Daulah Islamiah.

Keywords: Hegemony, DaulahIslamiah, and Leadership.

xxvi

ملخص

.نيمج اإلفكرة. 01001.5110 06علىمعصـو لدكلة الشاـ)حتليلسلميةيفالعالقيادة راؽكالثقاف( M 1937-1891يطرةانطونيوغارمسيسال ةجامعةسبلسمارسسوركرتا.يالبحثالعلمىكليةالعلـو

ؽكارسلميةيفالعإلقيادةالدكلةاالفكرةكراؽكالشاـسلميةيفالعبناءالدكلةاإليناقشهذاالبحث:الشاـ . الااملنهجيفهذا هونظرية انطونيوغارمسي.السلبحث هيتغيسيطرة الفكرالوعيكتصميمرييطرة

.عنالدنياكنظاـسلوؾاجملتمعكالفكرةل القيادة بناء اعلمة إللدكلة حركة اصل من مصعبal-Qaeda)")القائدة"سلمية ابو يقومها اليت

افغنستافاالزرق يف انتماء لكم القيادة فكرة اإل. جمتمعلدكلة ك الكومة على اليمنة ك سعياإلعرتاؼ سلميةكيفيةاسفلذلكالالعراؽكالشاـبطريقةالثورةكالدمقراطي. لتوسيعكليةسلميةإلالدكلةاسعيمنليطرةهي

سلمية.إلخرلككيفيةلفهمالدنياعنالدكلةاالدكلةاأليفاكاجيادالتحديد

.القيادة ,اسالميةإلالدولة , يطرةسالالكلمات الرئيسية: