Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk...

144
LAMPIRAN

Transcript of Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk...

Page 1: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

LAMPIRAN

Page 2: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya
Page 3: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya
Page 4: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

LAMPIRAN III

SKALA SIKAP KONSEP DIRI

Nama :

Jenis Kelamin :

Kelas :

Petunjuk

Ada 80 soal dalam angket ini, dengan 2 kemungkinan jawaban “Ya” dan “Tidak”.

Bila dalam soal mendekati atau sebagian besar menggambarkan diri kamu,

jawablah “Ya”. Tapi apabila dalam soal hanya sedikit menggambarkan diri kamu,

maka jawablah “Tidak”.

Caranya : dengan memberikan tanda (√) pada kolom yang tersedia di sebelah

kanan.

No Pernyataan / Soal Ya Tidak

1. Teman sekelas saya membuat saya merasa bodoh

2. Saya orang yang bahagia

3. Saya sulit berteman

4. Saya sering merasa sedih

5. Saya berwajah cakep/cantik

6. Saya seorang pemalu

7. Saya menjadi merasa gugup bila guru menunjuk saya

8. Saya merasa terganggu karena wajah saya

9. Bila saya besar nanti, saya akan menjadi orang penting

10. Saya menjadi cemas bila ada tes atau ulangan di sekolah

11. Saya tidak terkenal atau populer

12. Saya berperilaku baik di sekolah

Page 5: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

13. Bila terjadi sesuatu, biasanya sayalah yang dituding

sebagai penyebabnya

14. Saya dianggap menjadi penyebab masalah dalam keluarga

saya

15. Saya orang kuat

16. Saya mempunyai gagasan dan ide yang bagus

17. Saya seorang yang dianggap penting dalam anggota

keluarga

18. Biasanya saya memperoleh apa yang saya inginkan

dengan cara saya

19. Saya terampil dalam membuat barang-barang kerajinan

tangan

20. Saya mudah menyerah

21. Saya terampil dalam tugas atau pekerjaan sekolah

22. Saya telah sering melakukan hal-hal yang buruk

23. Saya dapat menggambar dengan baik

24. Saya berbakat dibidang musik

25. Saya sering berperilaku buruk di rumah

26. Saya termasuk lambat dalam menyelesaikan tugas-tugas

sekolah

27. Di kelas, saya merupakan salah satu anggota yang penting

28. Saya orang yang gugup-an

29. Saya memiliki mata yang indah

30. Saya dapat menyajikan laporan dengan baik di depan kelas

31. Di sekolah saya suka melamun

32. Saya suka mengganggu kakak atau abang saya

33. Teman-teman menyukai gagasan atau ide saya

34. Saya sering mengalami kesulitan

35. Di rumah saya seorang penurut

36. Saya adalah orang yang mujur atau beruntung

Page 6: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

37. Saya sering mengalami kecemasan

38. Orang tua saya mengharapkan terlalu banyak dari saya

39. Saya menyukai cara saya sendiri

40. Saya merasa ketinggalan dalam banyak hal

41. Saya memilki rambut yang indah

42. Saya sering menjadi sukarelawan di sekolah

43. Saya ingin berbeda dari teman lain

44. Saya dapat tidur nyenyak di waktu malam

45. Saya benci sekolah

46. Saya orang terakhir yang dipilih untuk terlibat dalam

olahraga atau permainan

47. Saya sering jatuh sakit

48. Saya selalu merasa kurang dibandingkan orang lain

49. Teman sekelas saya menganggap bahwa saya punya ide

bagus

50. Saya merasa kurang bahagia

51. Saya memiliki banyak teman

52. Saya periang

53. Saya cenderung tutup mulut tentang banyak hal

54. Penampilan saya bagus

55. Saya punya semangat yang tinggi

56. Saya sering terlibat dalam perkelahian

57. Saya popular dikalangan teman pria

58. Orang-orang sering mengganggu saya

59. Keluarga saya kecewa terhadap saya

60. Saya memiliki wajah yang menyenangkan

61. Semuanya nampak salah bila saya mencoba membuat

sesuatu

62. Saya merasa terganggu di rumah

63. Saya selalu menjadi pemimpin dalam setiap permaianan

Page 7: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

dan olahraga

64. Saya kurang luwes atau kaku

65. Dalam permainan atau olahraga saya lebih sering menjadi

penonton dari pada pemain

66. Saya sering lupa pada apa yang saya pelajari

67. Saya mudah bergaul

68. Saya mudah marah

69. Saya popular di kalangan teman wanita

70. Saya seorang pembaca yang baik

71. Saya lebih senang bekerja sendiri dari pada kerja

kelompok

72. Saya menyukai saudara saya, baik laki-laki maupun

perempuan

73. Saya memiliki penampilan fisik yang bagus

74. Saya sering merasa takut

75. Saya sering menjatuhkan atau memecahkan barang-barang

76. Saya dapat di percaya

77. Saya berbeda dari orang lain

78. Saya selalu dihantui pikiran-pikiran buruk

79. Saya mudah menangis

80. Saya orang baik

Selamat Mengerjakan dan Terima Kasih

Page 8: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 9

1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 26

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1

0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 9

1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 18

0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 17

1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 21

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 2

1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 24

0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 6

1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 19

1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 27

0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 4

0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 4

Page 9: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 21

1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 22

0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 20

0 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 20

1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 12

0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3

1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 20

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 8

0 1 1 0 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1 17

0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 8

0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 9

0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 11

0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 15

0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0 14

Page 10: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

1 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 14

1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 1 13

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5

0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 12

0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 18

1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 15

1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 26

1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 21

0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0 0 12

1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 16

1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 26

0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3

1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 0 16

0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 9

Page 11: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 23

1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 20

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3

0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 6

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 2

0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 9

1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 20

0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6

1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 27

1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 24

0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 16

1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 24

1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 22

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 4

Page 12: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 10

1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 7

0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 7

1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 19

0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 7

0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4

0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 0 8

0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 0 1 1 9

1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 10

0 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 15

1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 25

0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 12

0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 9

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 6

Page 13: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

1 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 12

1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 22

1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 1 0 0 1 0 1 0 16

0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 8

0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3

1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 24

0 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 0 17

0 0 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 0 0 10

0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3

0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 24

Page 14: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

KONSELING KELOMPOK

A. Topik Permasalahan : Konseling Client Centered, Perkenalan

anggota

kelompok

B. Bidang Bimbingan Konseling : Bimbingan Pribadi, Sosial, dan Belajar

C. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

D. Fungsi Layanan : Pemahaman dan Pengentasan

E. Kompetensi Dasar : Siswa memperkenalkan diri didalam

dalam kelompok.

F. Tujuan Layanan :

1. Siswa dapat lebih akrab dengan

anggota kelompok.

2. Siswa dapat menjalin hubungan

baik dengan anggota kelompok.

G. Sasaran Layanan : 6 siswa (Mz,Fr,Hw,Ib,Kl,Ep)

H. Uraian Kegiatan :

1. Tahap Pembentukan

a. Penerimaan (mengucapkan salam, doa pembuka)

b. Menjelaskan arti dan tujuan konseling kelompok sebagai salah satu

teknik konseling kelompok.

Page 15: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

c. Menjelaskan cara pelaksanaan konseling kelompok.

d. Menjelaskan asas-asas yang digunakan (kesukarelaan, kerahasiaan,

keterbukaan).

e. Perkenalan masing-masing anggota kelompok.

f. Pemutaran film motivasi kepada siswa.

2. Tahap Peralihan

a. Menjelaskan kembali kegiatan kelompok.

b. Tanya jawab kesiapan anggota kelompok memasuki kegiatan.

3. Tahap Kegiatan

a. Pemimpin kelompok mengemukakan topik yang akan dibahas.

b. Menjelaskan pentingnya topik yang akan dibahas.

c. Tanya jawab tentang topik

d. Selingan

e. Kesimpulan.

f. Penilaian

4. Tahap Pengakhiran

a. Menginformasikan bahwa kegiatan akan diakhiri.

b. Menanyakan kesan-kesan anggota kelompok.

c. Ucapan terima kasih.

d. Penutup doa.

e. Perpisahan (salam, berjabat tangan).

I. Metode : Ceramah, tanya jawab, sharing, dan

pemutaran film.

Page 16: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

J. Tempat Penyelenggaraan : Ruang perpustakaan.

K. Waktu dan Tanggal : 1 X 45 menit / 2 April 2014

L. Penyelenggara : Zulfa Nuril Hidayati

M. Pihak yang Disertakan : -

N. Alat dan Perlengkapan : Alat tulis (kertas, bolpoint), LCD dan

Laptop.

O. Rencana Penilaian dan Tindak Lanjut :

1. Penilaian proses : Mengamati perhatian respon dan aktifitas, rasa

ingin tahu selama kegiatan berlangsung.

2. Penilaian hasil :

2.1. Laiseg : Mengamati antusias, perhatian, dan keterbukaan

siswa saat layanan diberikan.

2.2. Laijapen : Melihat perubahan perilaku siswa sehari-hari

setelah mendapat saran, kritikan, dan pujian dari

anggota lain.

2.3. Laijapan : Mengamati perubahan sikap anggota kelompok 1

minggu setelah mendapat saran dan pujian.

Tindak Lanjut : Mengadakan evaluasi.

P. Keterkaitan Layanan dengan Kegiatan Pendukung : Hasil Angket

konsep diri

Q. Pendidikan karakter yang ditanamkan : Kejujuran.

R. Sumber :

S. Biaya : Rp 5000,00

Page 17: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Salatiga, 1 April

2014

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

Page 18: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

VERBATIM

KONSELING KELOMPOK

Nama Konseli : K1 : Mz

K2 : Fr

K3 : Hw

K4 : Ib

K5: Kl

K6: Ep

Topik Permasalahan : Perkenalan anggota kelompok

PERTEMUAN I

Ko : “Assalamualaikum wr.wb...”

Ki : “Wa’alaikum salam wr.wb...”

Ko : “Selamat pagi teman-teman semua….”

Ki : “Selamat pagi mbak…(mengucapkan secara serempak)”

Page 19: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman karena

sudah hadir mengikuti kegiatan ini. Sebelum memulai kegiatannya terlebih

dahulu kita berdoa.

Saya pimpin dalam berdoa, mari kita berdoa menurut agama dan

kepercayaannya masing-masing, berdoa mulai….”

(jeda)

Ko : “Selesai… “

K1 : “Ada apa mbak, kok kita di kumpulin di sini mbak?”

Ko : “Sebentar…saya akan jelaskan pada kalian semua kenapa kalian saya

kumpulkan di ruang kelas ini, kita di sini akan melakukan layanan konseling

kelompok. Apakah ada yang pernah dengar apa itu konseling kelompok?”

K3 : “Konseling yang dilakukan secara kelompok mbak.”

Ko : “Ada yang mau mencoba berpendapat lain?”

K1 : “Aku belum pernah mengikuti kegiatan seperti ini. Di sekolah tidak ada kayak

gini kok mbak.”

Ko : “Ehm.., ada yang berpendapat lain lagi?”

K4 : “Mungkin belajar bersama-sama mbak, yang tidak bisa diajari?”.

Ko : “Tidak K4, saya jelaskan saja jadi, konseling kelompok itu adalah salah satu

layanan Bimbingan dan Konseling yang dilakukan secara berkelompok. Dalam

layanan ini kalian dapat menceritakan permasalahan yang sedang kalian alami

Page 20: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

kemudian kita akan secara bersama-sama mencari jalan keluar atas masalah

yang sedang teman-teman hadapi dalam kelompok ini. Tapi sebelumnya kita

harus berkomitmen terlebih dahulu bahwa kita tidak boleh membocorkan

rahasia tentang permasalahan yang sedang kalian hadapi kepada pihak lain di

luar kelompok ini. Jadi hanya kita yang tahu tentang masalah dalam kelompok

ini. Ok, bagaimana apakah kalian setuju?”

K1-6 : “Setuju mbak…”

Ko : “Sebelum kita memulai kegiatan ini kita pilih seseorang untuk menjadi ketua

kelompok agar nanti bisa mengkoordinir kegiatan ini selanjutnya. “

K1 : “K5 saja mbak kan dia cantik sendiri, maksudnya wanita sendiri hahaha... jadi

lebih gampang komunikasi dengan mbak”.

K2 : “Iya dia aja mbak. Kita juga sering ketemu kok mbak.”

K3 : “Iya aku setuju mbak.”

K5 : “ Iya mbak dia saja yang jadi ketua kelompok”

Ko : “Bagaimana K6? kok diam saja. Kamu setuju tidak, kalau K5 jadi ketua

kelomponya?”.

K6 : “Saya setuju mbak”.

Ko : “Bagaimana K5 apakah kamu siap jadi ketua kelompok?”

K5 : “Oke deh mbak, Tapi ada yang bantuin aku juga ya mbak?”

Ko : “ Oke, Nanti salah satu dari kalian bantu k5

Page 21: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : Ya udah mbak. Terserah mbak saja.

Ko : “Oke deh… baik sekarang kita mulai saja sekarang. Tapi sebelumnya kita awali

dengan perkenalan terlebih dahulu dari tiap-tiap orang. Dengan sebuah

permainan jadi sebut nama kalian, asal kalian, dan suarakan hewan yang kalian

suka, tetapi tidak boleh ada yang sama ya.. mulai dari saya trs nanti K5 dan

berputar kekanan. Panggil saja saya Zulfa. Asal dari salatiga, Moooooooo... sapii.

Selanjutnya silakan kepada pemimipin kelompok untuk memulainya.”

K5 : “Terima kasih atas waktu yang diberikan mbak Zulfa pada saya. Sebelumnya

saya akan memperkenalkan diri terlebih dahulu. Nama saya K5 asal saya dari

Tuntang mbak. Meooong kucing. Sekian perkenalan dari saya, sekarang saya

persilakan K1 untuk memperkenalkan diri.”

K1 : “Makasih, langsung saja nama saya K1, saya berasal dari Soka, guuk guuk

anjing..”

K3 : “Nama saya K3 mbak, asalnya dari Blotongan, embeeeeekkk kambing. hehehe”

K2 : “Nama saya K2, asal dari Blotongan, ciit ciit ciitt marmut.”

K4 : “Nama saya K4, asal dari kabupaten,krik krik krik jangkrik.”

Ko : “Selanjutnya yang terakhir yang engga banyak omong…hehehe…”

K6 : Terimakasih waktunya mbak, nama saya K6 dan saya asli dari Salatiga mbak.

(sambil tersenyum)”

Ko : “suara hewannya mana?”

Page 22: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K6 : “oiya mbak lupa. Apa yaa.. mmmm... dah semua dipakai mbak...”

Ko : “lhooo hewan kan masih banyak masa bingung?”

K1 : “hahahaa.. ya apa gitu kek yang ada suaranya”.

K6 : “ kweek kwek kweek bebek.. hehehe”

K4 : “Sekian perkenalan dari kami mbak, waktu kami kembalikan ke mbak Zulfa”.

Ko : “Kalian semua kelas satu ya?”

K1 : “Iya mbak.”

Ko : “Hari ini kita tidak akan memulai konseling kelompok. Kita akan memulainya

pada pertemuan selanjutnya.”

K4 : “Loh kok engga sekarang saja mbak?”

Ko : “Hari ini kita refresing dulu, kita nonton film aja ya?”

K5 : “ Setuju mbak!”

K3 : “Okelah mbak…”

K6 : “Film apa sih mbak?”.

Ko : “Film motivasi K6”.

Konselor dan konseli menonton film bersama-sama.

Ko : “Gimana perasaannya?”

Page 23: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K1 : “Sangat terharu mbak, ternyata kita semua masih beruntung dari pada

mereka.”

K5 : “Lebih mengucap syukur mbak”

Ko : “Gini ya teman-teman saya akan berikan waktu pada kalian untuk berpikir

tentang masalah yang sedang kalian hadapi sekarang.”

K1 : “Lalu apa mbak?”

Ko : “Nanti sore sebelum jam praktek kita bertemu lagi untuk membicarakan

permasalahan kalian itu. Bagaimana ada yang tidak bisa?”

K4 : “Bisa mbak, saya ngikut aja.”

Ko : “Ok deh, K5 atur saja nanti kamu sms saya ya?”

K5 : “Iya mbak, beres…”

Ko : “Karena ini jam sudah istirahat, kalian istirahat dulu saja. Kita akhiri kegiatan

ini, nanti sore kita bertemu lagi. Nanti biar di beri tahu K5 dan kumpul di tempat

yang sama pula. “

K1 : “Siap mbak….”

Page 24: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI ANALISIS & TINDAK LANJUT

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK

A. Topik Permasalahan : Perkenalan anggota kelompok

B. Spesifikasi

1. Bidang Bimbingan : Bimbingan Pribadi, Sosial, dan Belajar

2. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

3. Fungsi Layanan : Pemahaman dan Pengentasan

C. Sasaran Layanan : 6 Siswa (Mz,Fr,Hw,Ib,Kl,Ep)

D. Pelaksanaan Layanan

1. Waktu : 1 x 45 menit

2. Tempat : Ruang perpustakaan

3. Deskripsi dan Komentar Tentang Pelaksanaan Layanan

Dengan perkenalan anggota kelompok yang telah dilakukan, siswa merasa

lebih dekat satu dengan yang lain .

Evaluasi

1. Cara Penilaian :

Penulis melakukan penilaian berdasarkan partisipasi siswa, baik antusias

dan respon siswa, keseriusan mengikuti aturan-aturan dalam Konseling

Kelompok, keseriusan dalam diskusi dan menyimpulkan.

Page 25: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

2. Deskripsi dan Evaluasi Tentang Hasil Kegiatan

Dengan Konseling Kelompok, tujuan bahasan tercapai, walaupun ada satu

siswa yang perlu mendapat perhatian khusus tentang perilakunya.

Salatiga, 2 April

2014

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

Page 26: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

KONSELING KELOMPOK

P. Topik Permasalahan : Konseling Client Centered, Berani

mengungkapkan

masalah

Q. Bidang Bimbingan : Bimbingan Pribadi, Sosial, dan Belajar

R. Kompetensi Dasar : Siswa dapat menemukan masalah yang

dihadapi dan belajar menyelesaikan masalah

dalam kelompok.

S. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

T. Fungsi Layanan : Pemahaman dan Pengentasan

U. Tujuan Layanan : Siswa berani mengungkapkan masalahnya agar

nanti dapat menemukan jalan keluar dari

masalah dengan cara menyelesaikan secara

kelompok.

V. Sasaran Layanan : 6 siswa (Ep, Fr, Hw, Ib, Kl, Mz).

W. Uraian Kegiatan :

5. Pemimpin membuka konseling kelompok

6. Siswa untuk mengungkapkan masalahnya secara bergantian

7. Permainan

8. Evaluasi

Page 27: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

X. Tempat Penyelenggaraan : Ruang perpustakaan

Y. Waktu dan Tanggal : 1 X 45 menit / 2 April 2014

Z. Penyelenggara : Zulfa Nuril Hidayati

AA. Pihak yang Disertakan : -

BB. Alat dan Perlengkapan : Alat Tulis (Buku, bolpoint)

CC. Rencana Penilaian dan Tindak Lanjut

Siswa melakukan layanan konseling kelompok, selama proses konseling

kelompok pemimpin kelompok akan melihat apakah anggota kelompok benar-

benar serius mengikuti proses konseling kelompok. Pemimpin kelompok dan

anggota kelompok bersama-sama menyelesaikan permasalahan secara

kelompok. Pemimpin kelompok juga akan terus memonitoring anggota

kelompok sehingga terjadi perkembangan perubahan yang baik dari proses

konseling kelompok yang telah dilakukan. Selain itu pemimpin kelompok juga

melihat apakah proses konseling kelompok yang telah dilaksanakan dapat

berguna bagi para anggota kelompok.

Jika memungkinkan atau masalah anggota kelompok belum terentaskan, maka

akan dilaksanakan proses konseling kelompok lanjutan.

Page 28: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Salatiga, 1 April

2014

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

Page 29: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

VERBATIM

KONSELING KELOMPOK

Nama Konseli : K1 : Kl

K2 : Ep

K3 : Ib

K4 : Hw

K5: Mz

K6: Fr

Topik Permasalahan : Berani mengungkapkan masalah

Pendekatan : Konseling Client Centered

PERTEMUAN II

Ko : “Assalamualaikum wr.wb...”

K1-K6 : “Wa’alaikum salam wr.wb...”

Ko : “Selamat sore…..kalian sudah berkumpul semua kan. Sore ini saya harap kalian

semua sudah memikirkan masalah yang akan kalian ceritakan pada kita semua di

sini. Saya harap kalian semua dapat bersikap terbuka pada kita semua dalam

Page 30: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

kelompok ini untuk menceritakan permasalahan kalian masing-masing. Nanti

kita akan bersama-sama mencari solusinya bagaimana supaya permasalahan

yang kamu hadapi bisa dipecahkan. Kalian sudah siap untuk memulai kegiatan

konseling kelompok ini?”

K1 : “Ya mbak, kami sudah siap…”

Ko : “Kalau begitu saya ingin bertanya terlebih dahulu apa permasalahan yang

sedang kalian hadapi. Silakan dimulai dengan K1.”

K1 : “Kalau saya ini mempunyai 2 permasalahan mbak, tentang rasa malu dan saya

sering melamun karena banyak fikiran mbak, semua orang sering bilang juga

kalau saya itu seorang pemalu, saya tidak tahu mbak kenapa sifat malu saya itu

sangat tinggi, saya ingin sedikit-sedikit menghilangkan sifat malu saya ini dan

saya banyak fikiran karena banyak masalah diluar sekolah”.

Ko : “Jadi K1 seorang pemalu dan seorang pelamun?.”

K1 : “Iya mbak, contohnya waktu jalan dan melewati banyak orang itu sangat malu

sekali rasanya mbak.”

Ko : “Oke masalah K1 kita simpan dulu, kita dengerin masalah-masalah dari teman-

teman yang lain dahulu. Urut dari K1 selanjutnya silakan K3”

K3 :” gini ya mbak permasalahanku sangat tidak wajar karena saya malas sekolah.”

Ko : “Kita simpan dulu masalah K3, nanti kita akan carikan jalan keluarnya. Silakan

selanjutnya?

K2 : “Iya mbak, kalau saya sering gugup.”

Page 31: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Sering gugupnya seperti apa K2?”.

K2 : “Umpama ada tugas waktu dikelas dan saya ditunjuk guru didepan kelas

mengerjakan didepan sangat gugup sekali rasanya mbak.”

Ko : “ Ehm.. begitu, okey selanjutnya K4 masalah apa yang sedang kamu hadapi”

K4 : “ Masalah dengan pelajaran mbak, saya sering mengalami kesulitan

menangkap pelajaran dan saya sering cemas.”

Ko : “Baiklah, sekarang tinggal dua orang yang belum bercerita tentang

permasalahannya silahkan K5 dan K6.”

K5 : “Apa ya…kayaknya aku enggak punya masalah deh!”.

Ko : “Wah engga mungkin kalau kamu tidak punya masalah.”

K1 : “K5 sekarang giliran kamu, ayo cerita?”.

Ko : “Ayo silakan K5 jangan malu-malu, hanya satu kelompok ini saja yang tahu.

Lagian mbak tahu kalian semua bersahabat. Jadi tidak ada salahnya saling

berbagi dengan sahabat.”

K5 : “Oh iya, Sebenarnya saya tidak mau cerita tapi apa salahnya cerita juga,

keluarga saya itu sangat kecewa terhadap saya karena saya selalu tidak menurut

dengan keluarga terutama orang tua saya sering mengecewakannya, saya

terlalu nakal mbak”.

K6 : “Saya merasa hidup saya itu tidak beruntung dibandingkan teman-teman

lainnya mbak,.”

Page 32: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Oke terima kasih buat teman-teman yang sudah mau membagikan

permasalahannya kepada teman yang lain. Masalah kalian semua akan saya

pelajari dulu dan pertemuan kita besok kita akan membahas satu per satu

tentang permasalahan yang sudah kalian ceritakan dan saya berharap diantara

kalian juga memberikan masukan terhadap masalah yang akan kita bahas nanti.

Hari ini kita cukupkan pertemuan kita ini, karena ini sudah jam untuk masuk

praktek kan?”.. kita bertemu lagi besok. K5 tolong nanti atur waktu dan teman-

teman yang lain diberitahu lagi untuk pertemuan berikutnya.”

K5 : “Iya mbak, nanti mbak sms saja ke saya kapan ketemu lagi.”

K4 : “Oh iya mbak, konseling kelompoknya kan sampai masalah kita selesai,

pokoknya sebelum libur harus sudah selesai ya mbak?”.

K2 : “Iya mbak, kan tanggal 14 sudah pada libur semua buat ujian”.

Ko : “Okey deh kalau begitu kita konseling kelompoknya setiap hari tidak apa-

apa?”.

K2 : “Setuju.................”.

K6 : “Setuju juga mbak”.

K5 : “Lebih bagus, biar cepet selesai juga mbak”.

Ko : “Okey kalau semua sudah sepakat semua”, Selamat sore”.

K1-6 : Selamat sore mbak.”

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT

Page 33: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK

A. Topik Permasalahan : Berani Mengungkapkan Masalah

B. Spesifikasi Kegiatan

a. Bidang Bimbingan : Pribadi

b. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

c. Fungsi Layanan : Pengentasan

d. Sasaran Layanan : Kl,Ep,Ib,Hw,Mz,Fr

C. Pelaksanaan layanan

a. Waktu : 45 menit/Rabu, 2 April 2014

b. Tempat : Ruang Perpustakaan

c. Deskrepsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan :

Dengan Konseling Kelompok, Kelompok Konseling lebih berani

mengungkapkan masalah yang sedang dialami.

d. Cara Penilaian

1. Penilaian proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan

menggunakan chek list sbb:

Aspek yang

diobservasi

Sangat

baik

Baik Kurang baik Tidak baik

Antusias konseli

Partisipasi konseli

Page 34: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Aktivitas konseli

Respon konseli

Kelancaran

konseling

Suasana

konseling

Catatan khusus:

e. Deskripsi dan evaluasi tentang hasil kegiatan

Dengan Konseling Kelompok, tujuan bahasan tercapai, lancar.

D. Analisis Hasil Penilaian

a. Cara-cara Analisis:

Pemimpin kelompok melakukan analisis berdasarkan keterbukaan

konseli dalam proses konseling.

b. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis:

Layanan ini bermanfaat agar kelompok konseling mampu

menyelesaikan permasalahan yang dialaminya secara bersama-sama.

A. Tindak Lanjut

a. Cara-cara Tindak Lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan tindak lanjut dengan cara memantau

perkembangan kelompok konseling.

Page 35: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

b. Deskripsi dan komentar tentang upaya tindak lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan upaya tindak lanjut ini dengan

senantiasa mengadakan pendekatan serta komunikasi terhadap semua

kelompok konseling. Upaya tindak lanjut dapat dilakukan agar semua

kelompok konseling tidak merasa sendirian dalam menghadapi

permasalahannya.

Salatiga, 2 April

2014

Mengetahui,

Guru BK Penulis

(Joko Wahyono, S.Pd) (Zulfa Nuril Hidayati)

Page 36: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN PELAYANAN

KONSELING KELOMPOK

I. Tahap Pembentukan

Mengatur posisi duduk, sedemikian rupa sehingga seluruh anggota

kelompok bisa duduk berhadap-hadapan satu sama lain.

Doa bersama

Para anggota saling mengungkapkan tujuan dan harapannya yang

ingin dicapai

Melakukan permainan yang berfungsi mengakrabkan peserta

konseling kelompok

A. Jenis Topik/ layanan : Pemalu

B. Bidang bimbingan : Pribadi

C. Jenis Layanan : Konseling kelompok

D. Fungsi Layanan : Pengentasan

E. Tujuan Layanan : Konseli dapat mengatasi rasa malu yang dimiliki

F. Sasaran layanan : Kl

G. Uraian kegiatan dan Materi

Layanan

:

Page 37: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

II. Tahap Peralihan

Pemimpin kelompok menjelaskan tata tertib dari kegiatan-kegiatan

yang akan ditempuh pada tahap III. ( merupakan kegiatan

kelompok)

Setelah itu pemimpin kelompok menawarkan apakah para anggota

kelompok sudah siap untuk memulai kegiatan lebih lanjut kalau

tawaran ini masih menimbulkan suasana pelibatan yang masih ragu

dan was-was dari para anggota maka sebaiknya ditegaskan kembali

mengenai maksud dan tujuan dan jaminan kerahasiaan. Kalau perlu

mengulang kembali beberapa aspek dalam tahap pembentukan.

Kalau tawaran ini masih menimbulkan suasana yang ragu-ragu dan

was-was bagi para anggota, maka sebaiknya ditegaskan kembali

mengenai maksud dan tujuan serta jaminan kerahasiaan, jika perlu

mengulangi kembali beberapa aspek dalam tahap pembentukan

III. Tahap Kegiatan.

Mengadakan musyawarah guna menentukan masalah siapa dulu

yang harus diprioritaskan pemaparannya, yang menjadi

pertimbangan dalam menentukan prioritas adalah masalah yang

mendesak untuk ditangani dan yang menarik.

Untuk selanjutnya, jika memungkinkan menentukan urutan

berikutnya, saat itu juga.

Menentukan masalah konseli yang menjadi prioritas

Page 38: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok mempersilakan konseli yang mempunyai

masalah itu untuk mengungkap kembali secara mendalam.

Pemimpin kelompok menawarkan kepada semua anggota

kelompok untuk memberi tanggapan, saran, pendapat atau nasihat

untuk minta jalan keluar/ pemecahan masalah tersebut.

IV. Tahap Pengakhiran

Pemimpin kelompok memberitahu bahwa bahwa kegiatan akan

diakhiri.

Pemimpin kelompok menyampaikan kesan pesan yang

diperolehnya melalui kegiatan ini.

Pemimpin kelompok mempersilakan para anggota kelompok untuk

mengemukakan kesannya dan hasil sesuai kegiatan ini.

Pemimpin kelompok menawarkan musyawarah merencanakan

pertemuan berikutnya, tentunya untuk menentukan masalah

berikutnya.

Do’a penutup, dipimpin oleh pemimpin kelompok.

H. Tempat konseling : Aula Masjid

I. Hari /tanggal : Kamis, 3 April 2014

J. Penyelenggara layanan : Zulfa Nuril Hidayati

K. Pihak-pihak yang disertakan : -

L. Alat dan perlengkapan yang : Alat tulis (kertas,bolpoint)

Page 39: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

digunakan

M. Rencana penilaian dan tindak

lanjut layanan

:

Laiseg : Keterlibatan konseli dalam proses kegiatan

1. Pemahaman apa yang didapat dari

layanan konseling kelompok tadi ?

2. Bagaimana perasaanmu setelah

mendapatkan layanan konseling tadi ?

3. Apa yang akan kamu lakukan setelah

mengikuti layanan konseling ini ?

Tindak lanjut : Konseling kelompok

N. Catatan Khusus :

Salatiga, 2 April 2014

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Page 40: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

VERBATIM

KONSELING KELOMPOK

Nama Konseli : K1 : Ep

K2 : Fr

K3 : Hw

K4 : Ib

K5: Kl

K6: Mz

Topik Permasalahan : Pemalu (Kl)

Pendekatan : Konseling Client Centered

PERTEMUAN III

Ko : “Assalamualaikum, halo semuanya…selamat pagi.”

K1-6 : “Wa’alaikum salam, selamat pagi juga mbak”

Ko : “Gimana kabarnya hari ini?”

K1-6 : “Baik mbak…”

Ko : “Wah masih kelihatan fresh kalian semua..”

Page 41: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K1 : “Gimana dengan mbak Zulfa? Hehehe….”

Ko : “ Alhamdulilah, baik juga”

K5 : “ Kemarin kok tidak sms to mbak”

Ko : “oiya, maaf kemarin pulsaku habis, eh mau beli pulsa di tempatku malah hujan

deras, Jadi bisa menghubunginya mendadak tadi”.

K3 : “Engga apa-apa mbak. Teman-teman yang lain sudah aku beritahu pesan

mbak.”

Ko :”Bagus kalau begitu…Gimana kalian sudah siap untuk memberikan masukan

kepada teman-teman kalian? Pertama-tama kita akan bahas dahulu

permasalahan yang telah dikemukakan oleh K5. “

K2-6 : “Iya mbak…”

Ko : “Sebelum kita melaksanakan kegiatan konseling kelompok ini, kita awali

dengan doa, berdoa mulai.”

Ko :” Berdoa selesai, baiklah, siapa yang akan memberikan masukan untuk K5

dalam menghadapi masalahnya?”

K3 : “Hmmm…mbak bisa diulang permasalahannya dari K5? Kami ingin bertanya

dulu dengan K5.”

Ko : “Iya silakan teman-teman lain kalau ingin bertanya dahulu dengan K5.”

K3 : “K5, tolong kamu ceritakan kembali masalahmu biar kami bisa memperkirakan

masukan nantinya.”

Page 42: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : “Jadi begini teman-teman intinya aku itu seorang pemalu, contohnya lewat

didepan orang banyak atau bergerumul sama orang banyak rasa malu sekali

jadinya aku lebih banyak menyendiri dan aku juga mempunyai masalah suka

melamun karena banyak sekali yang aku fikirkan.”

Ko : “Ehm...kita bahas masalah yang pemalu dulu ya K5?.”

K5 : “Okey mbak...”

K3 : “Apakah ada yang ingin menanyakan lagi kepada K5 tentang

permasalahannya?.”

K4 : “berarti kamu punya dua masalah ya K5 ?.”

K5 : “Iya K4, aku bingung. Aku pengen PD kaya kalian semua, aku serasa tidak

punya teman banyak karena sifatku yang pemalu dan suka menyendiri.”

K3 : “Dibuat biasa aja K5, kan kita semua juga baik-baik kok.”

K5 : “Yah ngomong gampang tapi tindakannya itu susah, kalian kan tau sendiri disini

aku disini perempuan sendiri.”

K4 : “Iya sih, tapi kita semua biasa aja kok, mungkin kamu canggung ya?.”

K5 : “Iya, ada rasa canggung juga.”

K6 : “Kamu ingin merubah semua?.”

K5 : “Iya K6, kalau tidak aku rubah masa aku selamanya akan selama ini.”

Page 43: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K2 : “Bener K5, kalau kita tenggelam dalam masalah terus tidak akan selesai-

selesai.”

K4 : “Ehm, coba kamu fikirkan waktu kamu lewat didepan orang banyak kamu

bayangin aja disana tidak orang.”

Ko : “Usulan yang bagus dari K4, kamu bisa bayangin disekelilingmu tidak ada orang

sama sekali hanya ada kamu saja pada saat itu.”

K5 : “Tapi,,,mendingan kembali lagi nunggu sepi.”

K4 : “Umpama kamu ada urusan yang penting, apakah kamu juga akan menunggu

jalanan itu sepi padahal ada hal yang penting.”

K1 : “Ehmm..................”

K2 : “Bener, coba kamu renungin sekarang, bagaimana?.”

K3 : “Iya coba aja k5.”

K5 : “Iya mbak, mbak dan teman-teman semua memang benar. Pikiranku mulai

terbuka, sifat maluku harus segera aku hilangin, semua masukan dan saran-

saran dari teman-teman akan segera aku lakukan.”

Ko : “Bagus kalau kamu akhirnya mengerti apa yang harus kamu lakukan. Gimana

masih ada yang ingin kamu sampaikan lagi.”

K2 : “Iya K5, kita semua tidak membedakan teman perempuan sama laki-laki kok

jadi tenang aja.”

Ko : “Benar tuh kata K4 dan K2 gunanya teman itu saling mengisi.”

Page 44: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : “Iya mbak, aku janji akan berubah.”

K1 : “Jangan sungkan-sungkan sama kita.”

K5 : “Ternyata kalian baik semua.”

K1 : “Berarti selama ini kamu berfikir kita tidak baik?.”

K5 : “Hehe habis kalian menakutkan sih.”

K3 : “Menakutkan apanya maksudnya?.”

K5 : “Mukanya?.”

K1 : “Ya jelas lah, kita kan cowok maco’ hahhaha...”

K5 : “Hahahaha....”

K3 : “Tak kenal maka tak sayang.”

K4 : “Salah kamu sendiri kamu malu-malu sama kita-kit hehehe.....”

K6 : “Gimana K5, masih mau malu-malu sama kita semua?.”

K5 : “Hehe tidak lagi dong. Optimis untuk berubah kok”

Ko : “Bagus itu K5. Bagaimana ada yang mau memberi masukan lagi?.”

K4 : “Kalau saya rasa itu dulu mbak masukan dari saya.”

Ko : “Bagaimana dengan yang lainnya.”

K2 : “Sama mbak.”

K6 : “Saya juga mbak, saya rasa itu dulu.”

Page 45: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Baiklah kalau begitu, ehm...bagaimana dengan k5, ada yang mau diceritakan

lagi?.”

K5 : “Saya rasa tidak mbak.”

Ko : “Okey, bagaimana perasaan kalian setelah mengikuti konseling kelompok ini?.”

K4 : “Seru mbak...hehehe...”

K6 : “Senang bisa membantu masalah teman.”

K3 : “Bisa sharing masalah dengan teman-teman.”

K5 : “Sangat membuat lega hati, karena perasaan aku sekarang tenang dan nyaman

karena bisa sharing dan dapat masukan dari teman semua.”

Ko : “K2 belum, menurut kamu bagaimana?.”

K2 : “Aku sama dengan teman-teman juga mbak.”

Ko : “Baiklah kalau begitu, karena masalah K5 telah terselesaikan besok mau

menyelesaikan masalah siapa setelah ini?.”

K3 : “Yang gugupan aja mbak, hehehe....”

K2 : “Jangan aku, K5 dulu aja.”

K1 : “K3 aja dulu.”

Ko : “Ayo siapa yang mau, apa masalah Kl yang satunya lagi yang akan dibahas

duluan?.”

K5 : “Jangan mbak, yang lainnya dulu aja.”

Page 46: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K3 : “Ya udah, besok membahas masalahku dulu juga tidak apa-apa kok mbak.”

Ko : “Gimana teman-teman semua,dill kah?.”

K6 : “Aku ngikut alur aja mbak...”

K4 : “Setuju...”

Ko : “Okey kalau begitu, pertemuan hari ini kita akhiri sampai sini dulu, besok kita

konseling kelompoknya mau disini lagi atau dimana?.”

K5 : “Besok aku sms ja ya mbak.”.

Ko : “Okey kalau begitu K5, aku tunggu kabar dari kamu, mari kita tutup dengan

doa.”

(Jeda)

Ko : “Selamat pagi.”

K1-K6 : “Selamat pagi....”

Page 47: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK

E. Topik Permasalahan : Pemalu

F. Spesifikasi Kegiatan

e. Bidang Bimbingan : Pribadi

f. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

g. Fungsi Layanan : Pengentasan

h. Sasaran Layanan : Kl

G. Pelaksanaan layanan

f. Waktu : Kamis, 3 April 2014

g. Tempat : Aula Masjid

h. Deskrepsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan :

Dengan Konseling Kelompok, Kelompok Konseling merasa lebih

banyak menemukan pemecahan masalah dan solusi.

i. Cara Penilaian

2. Penilaian proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan

menggunakan chek list sbb:

Aspek yang

diobservasi

Sangat baik Baik Kurang

baik

Tidak baik

Page 48: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Antusias konseli

Partisipasi konseli

Aktivitas konseli

Respon konseli

Kelancaran

konseling

Suasana konseling

Catatan khusus:

j. Deskripsi dan evaluasi tentang hasil kegiatan

Konseling Kelompok, tujuan bahasan tercapai, berjalan lancar dan

anggota aktif

H. Analisis Hasil Penilaian

c. Cara-cara Analisis:

Pemimpin kelompok melakukan analisis berdasarkan keterbukaan

konseli dalam proses konseling.

d. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis:

Layanan ini bermanfaat agar Kl mampu menyelesaikan permasalahan

yang dialaminya secara bersama-sama.

B. Tindak Lanjut

Page 49: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

c. Cara-cara Tindak Lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan tindak lanjut dengan cara memantau

perkembangan konseli dengan tetap berkomunikasi dengan Kl.

d. Deskripsi dan komentar tentang upaya tindak lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan upaya tindak lanjut ini dengan

senantiasa mengadakan pendekatan serta komunikasi terhadap Kl.

Upaya tindak lanjut dapat dilakukan agar konseli tidak merasa

sendirian dalam menghadapi permasalahannya.

Salatiga, 3 April 2014

Mengetahui

Guru BK Penulis

(Joko Wahyono, S.Pd) (Zulfa Nuril Hidayati)

Page 50: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN PELAYANAN

KONSELING KELOMPOK

V. Tahap Pembentukan

Mengatur posisi duduk, sedemikian rupa sehingga seluruh anggota

kelompok bisa duduk berhadap-hadapan satu sama lain.

Doa bersama

Para anggota saling memperkenalkan diri, dan juga

mengungkapkan tujuan dan harapannya yang ingin dicapai.

VI. Tahap Peralihan

A. Jenis Topik/ layanan : Malas Sekolah

B. Bidang bimbingan : Pribadi

C. Jenis Layanan : Konseling kelompok

D. Fungsi Layanan : Pengentasan

E. Tujuan Layanan : Konseli dapat mengatasi rasa malas sekolah

F. Sasaran layanan : Ib

G. Uraian kegiatan dan Materi

Layanan

:

Page 51: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok menjelaskan tata tertib dari kegiatan-kegiatan

yang akan ditempuh pada tahap III. ( merupakan kegiatan

kelompok)

Setelah itu pemimpin kelompok menawarkan apakah para anggota

kelompok sudah siap untuk memulai kegiatan lebih lanjut.

VII. Tahap Kegiatan

Mengadakan musyawarah guna menentukan masalah siapa dulu

yang harus diprioritaskan pemaparannya, yang menjadi

pertimbangan dalam menentukan prioritas adalah masalah yang

mendesak untuk ditangani dan yang menarik.

Untuk selanjutnya, jika memungkinkan menentukan urutan

berikutnya, saat itu juga.

Menentukan masalah konseli yang menjadi prioritas

Pemimpin kelompok mempersilakan konseli yang mempunyai

masalah itu untuk mengungkap kembali secara mendalam.

Pemimpin kelompok menawarkan kepada semua anggota

kelompok untuk memberi tanggapan, saran, pendapat atau nasihat

untuk minta jalan keluar/ pemecahan masalah tersebut.

VIII. Tahap Pengakhiran

Pemimpin kelompok memberitahu bahwa bahwa kegiatan akan

diakhiri.

Pemimpin kelompok menyampaikan kesan pesan yang

diperolehnya melalui kegiatan ini.

Page 52: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok mempersilakan para anggota kelompok untuk

mengemukakan kesannya dan hasil sesuai kegiatan ini.

Pemimpin kelompok menawarkan musyawarah merencanakan

pertemuan berikutnya, tentunya untuk menentukan masalah

berikutnya.

Do’a penutup, dipimpin oleh pemimpin kelompok.

H. Tempat konseling : Ruang Kelas

I. Hari /tanggal : Sabtu, 5 April 2014

J. Penyelenggara layanan : Zulfa Nuril Hidayati

K. Pihak-pihak yang disertakan : -

L. Alat dan perlengkapan yang

digunakan

: Alat tulis (kertas,bolpoint)

M. Rencana penilaian dan tindak

lanjut layanan

:

Laiseg : Keterlibatan konseli dalam proses kegiatan

1. Pemahaman apa yang didapat dari

layanan konseling kelompok tadi ?

2. Bagaimana perasaanmu setelah

mendapatkan layanan konseling tadi ?

3. Apa yang akan kamu lakukan setelah

Page 53: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

mengikuti layanan konseling ini ?

Tindak lanjut : Konseling kelompok

N. Catatan Khusus :

Salatiga, 2 April 2014

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Page 54: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

VERBATIM

KONSELING KELOMPOK

Nama Konseli : K1 : Kl

K2 : Ep

K3 : Ib

K4 : Hw

K5: Mz

K6: Fr

Topik Permasalahan : Malas Sekolah (Ib)

Pendekatan : Konseling Client Centered

PERTEMUAN IV

Ko : “Selamat siang teman-teman?.”

K1-6 : “Siang mbak...”

Ko : “Bagaimana kabar kalian semuanya?.”

K1 : “Kami semua baik mbak..mbak sendiri bagaimana?.”

Page 55: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Sama saya juga baik-baik saja. Kita awali doa dulu sebelum melakukan

kegiatan ini, berdoa mulai...”

Ko : “Berdoa selesai, Kemarin kita sudah menyelesaikan permasalahan dari K5.

Seperti kesepakatan pada pertemuan kita kemarin, hari ini kita membahas

permasalahan dari K3. Oke kalau begitu, silakan K3 menceritakan kembali

permasalahannya.”

K3 : “Intinya saja ya mbak?.”

Ko : “Iya, sebelumnya kita sudah mendengar permasalahan dari K3.”

K3 : “Jadi begini teman-teman, aku bisa malas sekolah disini karena ada sebabnya.”

K4 : “Memangnya sebabnya apa K3?.”

Ko : “Biarin K3 selesai menceritakan masalahnya dulu ya K4...”

K4 : “Hehe,,,,, iya mbak.”

K3 : “Aku lanjutkan ya, aku dulu lulusan dari sekolah menengah negri yang cukup

ternama di salatiga, masak lanjutan atasnya disini kan jauh banget, aku itu

pengen sekolah yang favorit di Salatiga sebut saja SMK (....).”

K2 : “Oh begitu,,, berarti kamu masuk disini karena terpaksa dong K3?.”

K3 : “Dari hati kecil memang setengah hati aku sekolah disini, rasanya malas sekali,

aku sekolah disini karena paksaan orang tuaku.”

K4 : “Pasti orang tuamu ada alasannya dong kamu disekolahkan disini.”

Page 56: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K3 : “Iya mestinya, karena rumahku kan deket dari sekolah ini, jalan pun nyampe.

Aku tidak tahu dengan cara berfikir orang tuaku itu bagaima.”

Ko : “Ada yang mau menanggapi lagi...”

K6 : “Orang tua itu pasti ada baiknya juga lho berfikir kamu disekolahkan disini.”

K3 : “Baik sih baik, tapi kalau aku tidak suka tidak ridho bagaimana? Sekolah

paksaan begini makannya aku sering bolos.”

K1 : “Oh,, kamu bolosan karena hal ini to?,”

K3 : “Iya...”

K5 : “Lantas apa yang kamu lakukan saat kamu membolos? Ya paling nongkrong

sama teman-teman dikota?.”

K4 : “Teman-teman dari sekolah ini maksudnya?.”

K3 : “Enggak kok, dari sekolah lain.”

Ko : “Ehmm,, K3 kalau boleh tahu, tidak dijawab juga tidak apa-apa, orang tuamu

sehari-hari bekerja apa?.”

K3 : “Iya tidak apa-apa mbak, bapakku cuma kuli bangunan dan ibuku dagang

dipasar.”

K2 : “Apakah bapak ibumu tahu kalau kamu sering membolos sekolah?.”

K3 : “Tahu, karena guru Bk pernah memanggil orang tuaku.”

Page 57: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Okey, bagaimana perasaanmu jika kamu jadi orang tua yang anaknya sampai

membolos sekolah seperti itu?.”

K3 : “Tidak tahu mbak, orang tua seharusnya sadar dan memindahkan aku ke

sekolah yang aku inginkan.”

K5 : “Kenapa kok kayaknya kamu ngotot banget pengen pindah sekolah sana?.”

K3 : “Disana sekolah favorit dan teman-temanku banyak yang disana.”

K1 : “Maaf sebelumnya ya K3, apakah kamu tidak berfikir orang tua kamu susah

payah banting tulang mencari uang untuk kebutuhanmu sehari-sehari,

membayar sekolah kamu, biar kamu bisa sekolah, coba kamu fikir.”

K3 : “Ehmmmm..................”

K5 : “Iya benar kata K1, kamu seharusnya berterima kasih sama orang tuamu, kamu

itu masih beruntung bisa sekolah sampai detik ini, yang dibawah kamu itu

banyak K3, mereka ada yang tidak sekolah, kadang Cuma sekolah sampai

sekolah dasar maupun sampai menengah aja, orang tuamu berusaha kamu bisa

sekolah dan kelak bisa jadi orang sukses.”

K1 : “...........” (tiba-tiba menangis)

Ko : “Kenapa menangis K1?.”

K1 : “Sedih banget mbak, teringat orang tua.”

Ko : “..........” (menenangkan)

K4 : “Please K3, berubahlah....kasihan orang tuamu.”

Page 58: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K3 : “..........” (menunduk diam)

Ko : “Coba K3, renungkan kata teman-teman kamu, apa yang dikatakan mereka

untuk kebaikanmu juga.”

K2 : “Iya benar mbak...”

K3 : “Ehmmmmmm....”

Ko : “Hanya kamu yang bisa memutuskan apa yang akan kamu lakukan setelah ini

K3.”

K3 : “Ku akui aku memang salah mbak, aku dirumah sama orangtuaku semena-

mena tidak ada rasa hormat sekali, aku tidak jadi anak baik mbak selama ini.”

K4 : “Astaghfirullahaladzim, jangan diterusin lagi tingkah lakumu yang tidak baik,

apalagi sama orang tua kamu...”

K3 : “Iya K4, apa yang kalian bilang itu benar, aku sedikit sadar, tentang apa yang

kalian bilang ke aku, aku sedikit demi sedikit akan merubah tingkah lakuku yang

tidak baik ini.”

Ko : “Okey K3.., masukan-masukan dari teman-temanmu itu ada benarnya juga tapi

itu semua kembali ke dirimu sendiri ya….Yang tahu tentang perasaanmu kan

kamu sendiri K3 jadi tergantung kamu mau menyelesaikannya seperti apa, kalau

kamu mau berubah berarti kamu melakukan yang terbaik.”

K3 : “Ya mbak, sebaiknya saya berfikir dengan matang tentang apa yang akan saya

lakukan supaya perbuatan saya lebih baik lagi. Makasih ya mbak dan teman-

Page 59: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

teman semua yang sudah membantuku, sekarang aku sudah merasa lega

menentukan titik terangnya.”

Ko : “Sama-sama…nah supaya suasananya tidak tegang lagi kita permainan dulu

yuk, setuju?.”

K1-6 : “ Setuju...”

K2 : “ Permainan apa mbak ?.”

Ko :” Namanya photo genic, jadi kalian menciptakan suatu gerakan/ pose foto

sesuka kalian. Lalu saya menunjuk salah satu dari kalian yang ditunjuk kemudian

berdiri dan memperagakannya. Jika sudah melakukan siswa tersebut menunjuk

temannya untuk melakukan gerakannya. dan siswa kedua menciptakan gerakan

baru lagi. Tetapi jangan lupa ikuti gerak teman yang sebelumnya baru

gerakanmu sendiri. Lakukan secara berturut – turut. Mengerti ?.”

K6 : “Mengerti mbak, berati yang terakhir nanti ngikuti gerakannya banyak banget

mbak..”

Ko : “iya resiko yang terakhir, sudah siap?.”

K1-6 : “ siap mbak”

( permainan )

Ko : “Nah permainan sudah selesai, bagaimana perasaan kalian?”

K4 : “Senang mbak,, lagi mbak...”

K6 : “Capek mbak, ribet aku dapet yang terakhir ( sambil tertawa )

Page 60: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko :”Ya, permainan itu untuk meningkatkan rasa percaya diri, berani untuk tampil

dan konsekuen dengan yang akan dijalani karena kalian menirukan gerakan yang

harus kalian ikuti. Sampai disini bagaimana perasan kalian sudah 2x mengikuti

konseling kelompok ini?”

K2 : “seneng mbak bisa mengungkapkan masalah dan bisa membantu teman

mencari solusi permasalahannya”

Ko : “Ada yang ingin menyampaikan pendapatnya lagi?”

K3 : “Seneng mbak, ya jadi lega dan nyaman bisa bertukar pikiran, perasaan dengan

teman dan mbak cantik juga.”

Ko : “oke, saya kira pertemuan hari ini cukup. Kita masih ada pertemuan lagi besok,

bagi yang belum menceritakan masalahnya bisa besok kita selesaikan. Mari kita

akhiri dengan doa, berdoa mulai...”

Ko : “Berdoa selesai, terimakasih, Assalamualaikum dan selamat siang..”

K1-6 :” siap mbak, wa’alaikumsalam, selamat siang...”

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK

I. Topik Permasalahan : Malas Sekolah

J. Spesifikasi Kegiatan

i. Bidang Bimbingan : Pribadi

Page 61: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

j. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

k. Fungsi Layanan : Pengentasan

l. Sasaran Layanan : Ib

K. Pelaksanaan layanan

k. Waktu : Sabtu, 5 April 2014

l. Tempat : Ruang Kelas

m. Deskrepsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan :

Dengan Konseling Kelompok, Kelompok Konseling merasa lebih

banyak menemukan pemecahan masalah dan solusi.

n. Cara Penilaian

3. Penilaian proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan

menggunakan chek list sbb:

Aspek yang

diobservasi

Sangat baik Baik Kurang

baik

Tidak baik

Antusias konseli

Partisipasi konseli

Aktivitas konseli

Respon konseli

Kelancaran

konseling

Suasana konseling

Page 62: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Catatan khusus:

o. Deskripsi dan evaluasi tentang hasil kegiatan

Konseling Kelompok, tujuan bahasan tercapai, berjalan lancar dan

anggota aktif

L. Analisis Hasil Penilaian

e. Cara-cara Analisis:

Pemimpin kelompok melakukan analisis berdasarkan keterbukaan

konseli dalam proses konseling.

f. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis:

Layanan ini bermanfaat agar Ib mampu menyelesaikan permasalahan

yang dialaminya secara bersama-sama.

C. Tindak Lanjut

e. Cara-cara Tindak Lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan tindak lanjut dengan cara memantau

perkembangan konseli dengan tetap berkomunikasi dengan Ib.

f. Deskripsi dan komentar tentang upaya tindak lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan upaya tindak lanjut ini dengan

senantiasa mengadakan pendekatan serta komunikasi terhadap Ib.

Upaya tindak lanjut dapat dilakukan agar konseli tidak merasa

sendirian dalam menghadapi permasalahannya.

Page 63: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Salatiga, 5 April 2014

Mengetahui

Guru BK Penulis

(Joko Wahyono, S.Pd) (Zulfa Nuril Hidayati)

Page 64: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN PELAYANAN

KONSELING KELOMPOK

IX. Tahap Pembentukan

Mengatur posisi duduk, sedemikian rupa sehingga seluruh anggota

kelompok bisa duduk berhadap-hadapan satu sama lain.

Doa bersama.

X. Tahap Peralihan

Setelah itu pemimpin kelompok menawarkan apakah para anggota

kelompok sudah siap untuk memulai kegiatan lebih lanjut.

Kalau tawaran ini masih menimbulkan suasana yang ragu-ragu dan

was-was bagi para anggota, maka sebaiknya ditegaskan kembali

A. Jenis Topik/ layanan : Merasa Tidak Beruntung

B. Bidang bimbingan : Pribadi

C. Jenis Layanan : Konseling kelompok

D. Fungsi Layanan : Pengentasan

E. Tujuan Layanan : Konseli dapat menerima diri dan bersyukur

F. Sasaran layanan : Fr

G. Uraian kegiatan dan Materi

Layanan

:

Page 65: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

mengenai maksud dan tujuan serta jaminan kerahasiaan, jika perlu

mengulangi kembali beberapa aspek dalam tahap pembentukan

XI. Tahap Kegiatan

Setelah anggota kelompok selesai mengemukakan masalahnya

masing-masing.

Mengadakan musyawarah guna menentukan masalah siapa dulu

yang harus diprioritaskan pemaparannya, yang menjadi

pertimbangan dalam menentukan prioritas adalah masalah yang

mendesak untuk ditangani dan yang menarik.

Untuk selanjutnya, jika memungkinkan menentukan urutan

berikutnya, saat itu juga.

Menentukan masalah konseli yang menjadi prioritas

Pemimpin kelompok mempersilakan konseli yang mempunyai

masalah itu untuk mengungkap kembali secara mendalam.

Pemimpin kelompok menawarkan kepada semua anggota

kelompok untuk memberi tanggapan, saran, pendapat atau nasihat

untuk minta jalan keluar/ pemecahan masalah tersebut.

XII. Tahap Pengakhiran

Pemimpin kelompok memberitahu bahwa bahwa kegiatan akan

diakhiri.

Pemimpin kelompok menyampaikan kesan pesan yang

diperolehnya melalui kegiatan ini.

Page 66: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok mempersilakan para anggota kelompok untuk

mengemukakan kesannya dan hasil sesuai kegiatan ini.

Pemimpin kelompok menawarkan musyawarah merencanakan

pertemuan berikutnya, tentunya untuk menentukan masalah

berikutnya.

Do’a penutup, dipimpin oleh pemimpin kelompok.

H. Tempat konseling : Ruang Kelas

I. Hari /tanggal : Senin, 7 April 2014

J. Penyelenggara layanan : Zulfa Nuril Hidayati

K. Pihak-pihak yang disertakan : -

L. Alat dan perlengkapan yang

digunakan

: Alat tulis (kertas,bolpoint)

M. Rencana penilaian dan tindak

lanjut layanan

:

Laiseg : Keterlibatan konseli dalam proses kegiatan

1. Pemahaman apa yang didapat dari

layanan konseling kelompok tadi ?

2. Bagaimana perasaanmu setelah

mendapatkan layanan konseling tadi ?

3. Apa yang akan kamu lakukan setelah

Page 67: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

mengikuti layanan konseling ini ?

Tindak lanjut : Konseling kelompok

N. Catatan Khusus :

Salatiga, 6 April 2014

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Page 68: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

VERBATIM

KONSELING KELOMPOK

Nama Konseli : K1 : Kl

K2 : Ep

K3 : Ib

K4 : Hw

K5: Mz

K6: Fr

Topik Permasalahan : Merasa tidak beruntung (Fr)

Pendekatan : Konseling Client Centered

PERTEMUAN V

Ko : “Assalamualaikum, selamat pagi semua....”

K1-K6 : “Selamat pagi mbak...”

Ko : “Mari kita awali kegiatan ini dengan doa, berdoa mulai...”

Ko : “Bagaimana kabar kalian hari ini?.”

K1-K6 : “Alhamdulilah baik mbak...”

Ko : “Habis pelajaran apa kalian tadi?.”

Page 69: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K2 : “Praktek dibengkel mbak tadi...”

Ko : “Oh begitu, karena tadi K1 sms saya, katanya ada pelajaran kosong dan saya

ijin bapak Setiyono boleh masuk, ya udah saya isi konseling kelompok ini...”

K3 : “Iya mbak, biar cepat selesai juga, hehehe...”

K2 : “Betul...betul...”

Ko : “Hehe....Iya semuanya kalian kan juga sudah mau libur juga.”

K4 : “Makanya itu mbak Cap cuzzz.........hehehe...”

Ko : “Okey deh, kita mulai saja ya konseling kelompoknya..”

K1-K6 : “Siap mbak....”

Ko : “Masalah siapa ini yang akan dibahas, mau ditunjuk atau kesadaran

sendiri,hehe...”

K6 : “Masalah saya mbak,.”

Ko : “Coba ceritakan K6?.”

K3 : “Kami siap mendengarkan.”

K6 : “Masalah seperti ini, saya bermasalah dengan ketidak beruntungan saya dalam

hidup ini, saya berbeda dengan yang lain, yang lain sangatlah beruntung dari

saya.”

K2 : “Tidak beruntung bagaimana K6, kamu sempurna kamu tidak cacat, semua

fisikmu alhamdulilah sempurna.”

Page 70: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K6 : “Benar K2, memang fisik saya sempurna tapi ada sesuatu yang membuat saya

tidak beruntung, saya selalu merasa kurang, kalian tidak mungkin bisa

memahaminya...”

Ko : “Kami tentu bisa memahami, kami akan mendengarkan masalah kamu dulu,

ayo K6 lanjutkan cerita masalahmu...”

K6 : “Susah sekali untuk mengungkapkannya mbak...”

Ko : “Pasti bisa diungkapkan, ayolah biar kamu tidak ada yang ganjal lagi dihati

kamu biar plong...”

K6 : “Hehmmmmm........”

K4 : “Cepat dong K6, kami menunggu lho....”

K6 : “Jadi langsung saja ya, teman-temanku sekolah pada pake motor sedangkan

aku selalu jalan kaki, teman-teman selalu memamerkan barang-barang

distronya, sedangkan aku apa? Tidak ada yang bisa aku banggain selama ini...”

K2 : “Yang sabar K6, itu namanya iri sama temannya kayaknya bukan merasa tidak

beruntung.”

K6 : “Saya tidak iri K2, saya merasa tidak beruntung saja dibandingkan yang

lainnya....”

K4 : “Yang tidak memiliki itu semua bukan kamu saja K4, apakah teman-teman

kamu semuanya seperti itu? Berapa ratus orang teman kamu yang seperti

itu?berarti teman kamu perfect semua? hanya kamu sendiri yang tidak

mempunyai semua itu?.”

Page 71: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K6 : “Hehe...ya enggak juga sih K4..”

K1 : “Kamu jangan menghadap keatas terus dong K6, sekali kali pandang kebawah,

ada yang lebih kurang dari kamu, kamu harus mensyukurinya....”

K2 : “Kamu tidak tahu saya kan tiap hari bagaimana berjuang untuk menuju

sekolah ini....rumahku ujung-ujung, saya dari rumah untuk sampai ketempat

angkot harus jalan kaki 1,5 an km dulu baru naik angkot dan setelah turun dari

angkot sampai terminal lama jalan kaki lagi, belum pulangnya, uang saku ku

habis cuma untuk transport aja kalau kamu tahu, kalau rumahmu kan dekat kan

dari sini...”

K6 : “Ya sekitar 1 km K6,....lumayan dekat.”

K1 : “Saya aja sering lihat juga, K6 sering diantar sama bapaknya kok, tidak punya

motor sendiri pun tidak apa-apa kan, toh tidak capek sampai sekolah...”

K3 : “Ada masalah lain lagi kah K6..?.”

K6 : “Ada faktor lain juga, saya punya pacar. Kalau ngapelin pacar saya bagaimana

kalau tidak punya motor sendiri coba...”

K5 : “Loh kalau memang pacarmu tulus cinta sama kamu, dia akan cinta sama kamu

apa adanya, kalau umpama dia mutus kamu gara-gara kamu gak punya motor,

berarti dia cinta motor kamu...”

K1 : “Hahahaha....benar-benar, kan pacaran juga tidak tiap hari kan, paling-paling

kamu suruh antar jemput tiap hari kali ya...?”

Page 72: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K6 : “Memang, kadang dia sms suruh antar kadang suruh jemput, tapi aku tidak

pernah bisa...”

K4 : “Dijadiin tukang ojek dong, hahahaha....”

K6 : “Kamu jangan begitu K4, gitu-gitu pacarku punya motor sendiri malah...”

K1 : “Nah tuh, cewek kamu juga punya motor sendiri, kenapa suruh nganterin

kamu?hehmmm....tidak mandiri, orang tuanya memberikan motor tersebut juga

agar dia bisa mandiri...”

K3 : “Masukan lagi buat kamu, pacaran kan tidak tiap hari, mungkin seminggu

sekali, pinjem motor bapak kamu sekali-kali untuk ngapelin pacar kamu kan

bisa...”

K6 : “Ada benarnya juga omongan kalian ya...”

Ko : “Iya dengar tuh apa yang dibilang teman-teman kamu, kamu itu harus lebih

banyak bersyukur jangan memandang keatas terus tapi sejenakkan pandangan

kebawah juga.”

K6 : “Iya mbak, aku akan slalu bersyukur, terima kasih ya teman-teman atas

masukannya....”

K4 : “Iya sama-sama K6...”

Ko : “Bagaimana perasaan kamu setelah mengungkapkan masalahmu K6 dan

bagaimana kesan kalian K1-K5...?.”

Page 73: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K6 : “Perasaan saya jelas lebih plong mbak dan senang bisa mendapatkan masukan

yang baik dari teman-teman semua...”

K1 : “Senang bisa membantu memberi masukan kepada K6.”

K4-K5 : “Senang bisa mendengarkan masalah dari K6, dan memberi masukan kepada

K6.”

Ko : “Bagaimana dengan K2, K3...?.”

K2-K3 : “Sama mbak...”

Ko : “Baiklah kalau begitu, kegiatan ini saya akhiri sampai disini pertemuan besok

membahas masalah siapa? Kita tentukan sekarang sekalian...”

K4 : “Masalah saya aja mbak...”

Ko : “Okey, kita akhiri mari kita berdoa...dan selamat siang.”K1-k6 : “Siang

mbak...”

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK

M. Topik Permasalahan : Merasa Tidak Beruntung

N. Spesifikasi Kegiatan

m. Bidang Bimbingan : Pribadi

n. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

o. Fungsi Layanan : Pengentasan

Page 74: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

p. Sasaran Layanan : Fr

O. Pelaksanaan layanan

p. Waktu : Senin, 7 April 2014

q. Tempat : Ruang Kelas

r. Deskrepsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan :

Dengan Konseling Kelompok, Kelompok Konseling merasa lebih

banyak menemukan pemecahan masalah dan solusi.

s. Cara Penilaian

4. Penilaian proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan

menggunakan chek list sbb:

Aspek yang

diobservasi

Sangat baik Baik Kurang

baik

Tidak baik

Antusias konseli

Partisipasi konseli

Aktivitas konseli

Respon konseli

Kelancaran

konseling

Suasana konseling

Page 75: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Catatan khusus:

t. Deskripsi dan evaluasi tentang hasil kegiatan

Konseling Kelompok, tujuan bahasan tercapai, berjalan lancar dan

anggota aktif

P. Analisis Hasil Penilaian

g. Cara-cara Analisis:

Pemimpin kelompok melakukan analisis berdasarkan keterbukaan

konseli dalam proses konseling.

h. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis:

Layanan ini bermanfaat agar Fr mampu menyelesaikan permasalahan

yang dialaminya secara bersama-sama.

D. Tindak Lanjut

g. Cara-cara Tindak Lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan tindak lanjut dengan cara memantau

perkembangan konseli dengan tetap berkomunikasi dengan Fr.

h. Deskripsi dan komentar tentang upaya tindak lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan upaya tindak lanjut ini dengan

senantiasa mengadakan pendekatan serta komunikasi terhadap Fr.

Upaya tindak lanjut dapat dilakukan agar konseli tidak merasa

sendirian dalam menghadapi permasalahannya.

Salatiga, 7 April 2014

Page 76: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Mengetahui

Guru BK Penulis

(Joko Wahyono, S.Pd) (Zulfa Nuril Hidayati)

Page 77: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN PELAYANAN

KONSELING KELOMPOK

XIII. Tahap Pembentukan

Mengatur posisi duduk, sedemikian rupa sehingga seluruh anggota

kelompok bisa duduk berhadap-hadapan satu sama lain.

Doa bersama

XIV. Tahap Peralihan

Setelah itu pemimpin kelompok menawarkan apakah para anggota

kelompok sudah siap untuk memulai kegiatan lebih lanjut.

Kalau tawaran ini masih menimbulkan suasana yang ragu-ragu dan

was-was bagi para anggota, maka sebaiknya ditegaskan kembali

A. Jenis Topik/ layanan : Kesulitan Menangkap Pelajaran

B. Bidang bimbingan : Pribadi

C. Jenis Layanan : Konseling kelompok

D. Fungsi Layanan : Pengentasan

E. Tujuan Layanan : Konseli dapat mengatasi kesulitan menangkap pelajaran

F. Sasaran layanan : Hw

G. Uraian kegiatan dan Materi

Layanan

:

Page 78: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

mengenai maksud dan tujuan serta jaminan kerahasiaan, jika perlu

mengulangi kembali beberapa aspek dalam tahap pembentukan

XV. Tahap Kegiatan

Mengadakan musyawarah guna menentukan masalah siapa dulu

yang harus diprioritaskan pemaparannya, yang menjadi

pertimbangan dalam menentukan prioritas adalah masalah yang

mendesak untuk ditangani dan yang menarik.

Untuk selanjutnya, jika memungkinkan menentukan urutan

berikutnya, saat itu juga.

Menentukan masalah konseli yang menjadi prioritas

Pemimpin kelompok mempersilakan konseli yang mempunyai

masalah itu untuk mengungkap kembali secara mendalam.

Pemimpin kelompok menawarkan kepada semua anggota

kelompok untuk memberi tanggapan, saran, pendapat atau nasihat

untuk minta jalan keluar/ pemecahan masalah tersebut.

XVI. Tahap Pengakhiran

Pemimpin kelompok memberitahu bahwa bahwa kegiatan akan

diakhiri.

Pemimpin kelompok menyampaikan kesan pesan yang

diperolehnya melalui kegiatan ini.

Pemimpin kelompok mempersilakan para anggota kelompok untuk

mengemukakan kesannya dan hasil sesuai kegiatan ini.

Page 79: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok menawarkan musyawarah merencanakan

pertemuan berikutnya, tentunya untuk menentukan masalah

berikutnya.

Do’a penutup, dipimpin oleh pemimpin kelompok.

H. Tempat konseling : Aula Masjid

I. Hari /tanggal : Selasa, 8 April 2014

J. Penyelenggara layanan : Zulfa Nuril Hidayati

K. Pihak-pihak yang disertakan : -

L. Alat dan perlengkapan yang

digunakan

: Alat tulis (kertas,bolpoint)

M. Rencana penilaian dan tindak

lanjut layanan

:

Laiseg : Keterlibatan konseli dalam proses kegiatan

4. Pemahaman apa yang didapat dari

layanan konseling kelompok tadi ?

5. Bagaimana perasaanmu setelah

mendapatkan layanan konseling tadi ?

6. Apa yang akan kamu lakukan setelah

mengikuti layanan konseling ini ?

Page 80: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Tindak lanjut : Konseling kelompok

N. Catatan Khusus :

Salatiga, 7 April 2014

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

VERBATIM

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Page 81: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

KONSELING KELOMPOK

Nama Konseli : K1 : Kl

K2 : Ep

K3 : Ib

K4 : Hw

K5: Mz

K6: Fr

Topik Permasalahan : Kesulitan menangkap pelajaran (Hw)

Pendekatan : Konseling Client Centered

PERTEMUAN VI

Ko : “Selamat Pagi teman-teman...”

K1-K6 : “Selamat Pagi mbak....”

Ko : “Bagaiamana kabar kalian hari ini...”

K1-K6 : “Kabar baik mbak, bagaimana dengan mbak?.”

Ko : “Alhamdulilah baik juga.” (sambil tersenyum)

K5 : “Maaf ya mbak, tadi saya memberitahu mbak nya mendadak.”

Page 82: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Iya tidak apa-apa K5, saya tadi juga lagi dikampus jadinya bisa cepet sampai

sini.”

K3 : “Segera dimulai saja mbak konseling kelompoknya,.”

Ko : “Sebelum dimulai kegiatan ini kita mulai dengan doa. Berdoa mulai...”

Ko : “ Berdoa selesai. Okey, kita mulai kegiatan konseling kelompoknya sekarang

kita membahas masalahnya K4 ya....?.”

K4 : “Bener mbak...”

Ko : “Bagaimana dengan K4? Sudah siap kah?.”

K4 : “Sudah mbak...”

Ko : “Sekarang coba kamu ceritakan...”

K4 : “Saya mempunyai kesulitan atau susah dalam menangkap pelajaran yang di

jelaskan guru saat pelajaran, saya tidak tahu mbak kenapa....padahal saya sudah

mencoba untuk memahami tapi tidak ada hasilnya...”

Ko : “Oh begitu masalah kamu, ayo teman-teman yang mau menanggapi...”

K2 : “Mungkin kamu sering tidak konsen kali, saat bapak ibu menerangkan, iya

tidak?.”

K4 : “Tidak ya K2, saya selalu fokus kematerinya, mungkin aku terlalu bodoh

sehingga mau diapa-apain tetap saja tidak mudeng..”

Page 83: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K6 : “Ah kamu segitu aja udah nyerah, usaha kamu kan belum sampai titik akhir

juga kan masak udah nyerah, apakah kamu di rumah juga belajar...?.”

K4 : “Iya kadang sih, hehehe.... sudah fokus pelajaran eh di hp ada sms dari pacarku

setelah itu ke’enakan bls sms tahu-tahu aku udah ketiduran jadinya tidak jadi

belajar..”

K1 : “Nah itu juga faktor lain yang membuat kamu tidak konsen”.

K4 : “Hehe...iya bener...kan butuh refresing otak juga kan...hehe.”

K1 : “Mungkin kamu selalu ngetumain refresingnya dari pada belajarnya biar

pinter.”

K4 : “Nyatanya saya belajar selama ini juga tidak bisa-bisa tidak pinter-

pinter,hehmm...”

K1 : “Kamu itu jangan nyerah dulu, tidak mungkin kamu belajar terus tidak ada

satupun ilmu yang tidak masuk, saya saja bisa kok. Yang dulu tidak bisa karena

fokus belajar terus sekarang bisa, optimis dong, ayo kejar cita-cita kamu kamu

pasti bisa..”

K6 : “Coba mulai sekarang pacar kamu kasih pengertian, jadinya punya pacar itu

saling memotivasi juga, saling melengkapi juga..”

K4 : “Iya kah..?.”

K6 : “Iya, jadinya waktu kamu mau belajar kamu bilang sms begini : aku belajar dulu

ya, kamu juga belajar. Itu kan lebih baik K4...biar disana juga mengerti.”

Page 84: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K4 : “Terus kalau saling melengkapi dalam belajar maksudnya bagaimana?.”

K6 : “Seumpama kamu tidak bisa pelajaran matematika, sedangkan pacar kamu

bisa pelajaran tersebut tidak ada salahnya kamu minta diajari, begitu juga

sebaliknya, sudah paham kah K4?.”

K4 : “Paham-paham K6..., terima kasih masukannya.”

Ko : “Sangat baik masukan kalian, K3 dari tadi belum ngasih tanggapan atau

masukan?.”

K3 : “Hehe iya mbak...”

Ko : “Ayo coba kamu kasih masukan buat K4.”

K3 : “Ya, kalau menurut saya K4 harus mengikuti les bimbingan privat juga gitu, ya

tidak harus privat kan disekolah ada to waktu pulang sekolah.”

Ko : “Masukan yang bagus K3, ada lagi yang mau memberi masukan lagi?.”

K5 : “Saya mbak, coba kamu pelajaran hari ini, kamu sampai rumah dipelajari lagi,

optimis aja, kalau optimis pasti bisa kawan...”

K4 : “Pasti saya akan optimis sekarang, saya akan coba masukan dari teman-teman,

terima kasih ya teman-teman...”

K1-K3 : “Sama-sama K4..”

K6 : “Mari kita berjuang bersama-sama untuk meraih masa depan..”

Page 85: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : “Jangan sungkan-sungkan juga bertanya sama kita semua kalau ada yang tidak

bisa.”

K4 : “Okey teman-teman sekali lagi terima kasih, terima kasih juga sama mbaknya

karena sudah ngadain konseling kelompok ini, jadi bisa sama-sama sharing dan

memberi masukan dengan masalah saya....”

Ko : “Iya sama-sama K4, semangat ya untuk belajar, belajar yang rajin, biar kamu

bisa lebih mudah menangkap pelajaran. Kamu pasti bisa !!.”

K4 : “Iya mbak...”

Ko : “Okey, teman-teman semua, ada yang mau memberikan masukan lagi buat

K4?.”

K2 : “Tidak mbak, cukup itu dulu...”

Ko : “Bagaimana dengan yang lain?.”

K6 : “Saya tidak mbak.”

K1 : “Sekali lagi dari saya, K4 kamu pasti bisa !!!”

K4 : “Terima kasih K1, aminnn...”

Ko : “Berarti kegiatan konseling kelompok sudah cukup sampai disini ya?.”

K6 : “Besok membahas masalahnya siapa mbak?.”

Ko : “Oh iya, kamu sajaa ya K5...bagaimana?.”

K5 : “Jangan saya dong mbak, saya belum siap.”

Page 86: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Ehmmm kamu K1, kan kamu kemarin ada dua masalah ya, bagaimana K1?.”

K1 : “Tidak apa-apa mbak, baik besok membahas masalah saya.”

Ko : “Masalah kamu sering melamun kan?.”

K1 : “Betul mbak....”

Ko : “Okey semuanya, besok kita kumpul diperpustakaan saja ya, jam’nya nanti

menyusul, pertemuan kita akhiri sampai disini dulu mari kita berdoa bersama-

sama, berdoa saya pimpin..”

Ko : “Berdoa selesai, terima kasih teman-teman selamat pagi.”

K1-K6 : “Selamat pagi mbak..”

Page 87: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI,

ANALISIS DAN TINDAK LANJUT

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK

Q. Topik Permasalahan : Kesulitan Menangkap Pelajaran

R. Spesifikasi Kegiatan

q. Bidang Bimbingan : Pribadi

r. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

s. Fungsi Layanan : Pengentasan

t. Sasaran Layanan : Hw

S. Pelaksanaan layanan

u. Waktu : Selasa, 8 April 2014

v. Tempat : Aula Masjid

w. Deskrepsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan :

Dengan Konseling Kelompok, Kelompok Konseling merasa lebih

banyak menemukan pemecahan masalah dan solusi.

x. Cara Penilaian

5. Penilaian proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan

menggunakan chek list sbb:

Aspek yang

diobservasi

Sangat baik Baik Kurang

baik

Tidak baik

Page 88: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Antusias konseli

Partisipasi konseli

Aktivitas konseli

Respon konseli

Kelancaran

konseling

Suasana konseling

Catatan khusus:

y. Deskripsi dan evaluasi tentang hasil kegiatan

Konseling Kelompok, tujuan bahasan tercapai, berjalan lancar dan

anggota aktif

T. Analisis Hasil Penilaian

i. Cara-cara Analisis:

Pemimpin kelompok melakukan analisis berdasarkan keterbukaan

konseli dalam proses konseling.

j. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis:

Layanan ini bermanfaat agar Hw mampu menyelesaikan permasalahan

yang dialaminya secara bersama-sama.

E. Tindak Lanjut

i. Cara-cara Tindak Lanjut:

Page 89: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok melakukan tindak lanjut dengan cara memantau

perkembangan konseli dengan tetap berkomunikasi dengan Hw.

j. Deskripsi dan komentar tentang upaya tindak lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan upaya tindak lanjut ini dengan

senantiasa mengadakan pendekatan serta komunikasi terhadap Hw.

Upaya tindak lanjut dapat dilakukan agar konseli tidak merasa

sendirian dalam menghadapi permasalahannya.

Salatiga, 8 April 2014

Mengetahui

Guru BK Penulis

(Joko Wahyono, S.Pd) (Zulfa Nuril Hidayati)

Page 90: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN PELAYANAN

KONSELING KELOMPOK

XVII. Tahap Pembentukan

Mengatur posisi duduk, sedemikian rupa sehingga seluruh anggota

kelompok bisa duduk berhadap-hadapan satu sama lain.

Doa bersama.

XVIII. Tahap Peralihan

Setelah itu pemimpin kelompok menawarkan apakah para anggota

kelompok sudah siap.

Kalau tawaran ini masih menimbulkan suasana yang ragu-ragu dan

was-was bagi para anggota, maka sebaiknya ditegaskan kembali

A. Jenis Topik/ layanan : Sering Melamun

B. Bidang bimbingan : Pribadi

C. Jenis Layanan : Konseling kelompok

D. Fungsi Layanan : Pengentasan

E. Tujuan Layanan : Konseli dapat menghilangkan sikap melamun

F. Sasaran layanan : Kl

G. Uraian kegiatan dan Materi

Layanan

:

Page 91: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

mengenai maksud dan tujuan serta jaminan kerahasiaan, jika perlu

mengulangi kembali beberapa aspek dalam tahap pembentukan

XIX. Tahap Kegiatan

Mengadakan musyawarah guna menentukan masalah siapa dulu

yang harus diprioritaskan pemaparannya, yang menjadi

pertimbangan dalam menentukan prioritas adalah masalah yang

mendesak untuk ditangani dan yang menarik.

Untuk selanjutnya, jika memungkinkan menentukan urutan

berikutnya, saat itu juga.

Menentukan masalah konseli yang menjadi prioritas

Pemimpin kelompok mempersilakan konseli yang mempunyai

masalah itu untuk mengungkap kembali secara mendalam.

Pemimpin kelompok menawarkan kepada semua anggota

kelompok untuk memberi tanggapan, saran, pendapat atau nasihat

untuk minta jalan keluar/ pemecahan masalah tersebut.

XX. Tahap Pengakhiran

Pemimpin kelompok memberitahu bahwa bahwa kegiatan akan

diakhiri.

Pemimpin kelompok menyampaikan kesan pesan yang

diperolehnya melalui kegiatan ini.

Pemimpin kelompok mempersilakan para anggota kelompok untuk

mengemukakan kesannya dan hasil sesuai kegiatan ini.

Page 92: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok menawarkan musyawarah merencanakan

pertemuan berikutnya, tentunya untuk menentukan masalah

berikutnya.

Do’a penutup, dipimpin oleh pemimpin kelompok.

H. Tempat konseling : Ruang Perpustakaan

I. Hari /tanggal : Rabu, 9 April 2014

J. Penyelenggara layanan : Zulfa Nuril Hidayati

K. Pihak-pihak yang disertakan : -

L. Alat dan perlengkapan yang

digunakan

: Alat tulis (kertas,bolpoint)

M. Rencana penilaian dan tindak

lanjut layanan

:

Laiseg : Keterlibatan konseli dalam proses kegiatan

1. Pemahaman apa yang didapat dari

layanan konseling kelompok tadi ?

2. Bagaimana perasaanmu setelah

mendapatkan layanan konseling tadi ?

3. Apa yang akan kamu lakukan setelah

mengikuti layanan konseling ini ?

Page 93: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Tindak lanjut : Konseling kelompok

N. Catatan Khusus :

Salatiga, 8 April 2014

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Page 94: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

VERBATIM

KONSELING KELOMPOK

Nama Konseli : K1 : Kl

K2 : Ep

K3 : Ib

K4 : Hw

K5: Mz

K6: Fr

Topik Permasalahan : Sering Melamun (Kl)

Pendekatan : Konseling Client Centered

PERTEMUAN VII

Ko : “Assalamualaikum wr.wb....”

K1-K6 : “Wa’alaikumsalam wr.wb....”

Ko : “Selamat siang teman-teman semuanya, apa kabar kalian hari ini?.”

K1-K6 : “Siang mbak, kami semua baik.”

Ko : “Sudah siapkah untuk memulai kegiatan konseling kelompok?.”

K1-K6 : “Sudah mbak.”

Ko : “Sebelum kita mulai, kita berdoa dulu, berdoa mulai.”

Page 95: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Berdoa selesai. K1, coba sekarang ceritakan masalah kamu...”

K1 : “Aku mempnyai masalah sering melamun, bukan bawaan dari kecil juga, tapi

sejak aku duduk di bangku SMK, aku sering melamun memikirkan hal sesuatu

yang saat ini aku sedang puberitas mbak, teman-teman...”

K5 : “Lebih jelasnya K1.”

K1 : “Aku selama ini belum pernah mempunyai pacar, kalau sering dengar cerita

dari teman-temanku itu punya pacar kaya sangat membahagiakan, teman-

temanku aja udah beberapa kali gonta-ganti pacar, sedangkan aku sekali aja

belum pernah ngrasain yang namanya punya pacar itu seperti apa hehm....”

K4 : “Yang sabar, mungkin Allah belum menakdirkan kamu punya pacar..”

K1 : “Kadang aku sering melamunin, apakah aku jelek ya? Sampai-sampai aku

belum laku satu sekalipun.”

K2 : “Kaya barang aja, Bukannya tidak laku K1, tapi belum saatnya...”

K1 : “Jujur, menurut kalian. Aku disini perempuan sendiri. Menurut kalian sebagai

laki-laki aku cantik tidak sih?.”

K2 : “Masak perempuan sendiri kamu, itu ada mbak’e. Hehe....”

K1 : “Kalau mbak’e sudah pasti cantik, kalau aku.”

Ko : “Kamu cantik K1, bagaimana dengan kalian semua setuju kan?.”

K2-K3 : “Setuju mbak...”

Page 96: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : “Kamu manis K1, eksotis kalau dilihat tidak membosankan.”

K6 : “Bener, kalau pribadiku perempuan cantik luar itu tidak mendukung yang

penting cantik hatinya hehe..”

K1 : “Terima kasih pujiannya, palingan kalian hanya ingin membuatku senang saja.”

K4 : “Katamu tadi disuruh jujur, tapi kamu kok malah begitu.”

K1 : “Hehe,,,maaf teman-teman, terima kasih teman-teman atas pujiannya.”

Ko : “Asal kamu tahu K1, semua perempuan itu cantik dan cantik hanya milik

perempuan dan cakep adalah milik laki-laki, masalah kamu belum punya pacar

sampai sekarang mungkin Allah belum menakdirkan kamu pacaran dulu, belum

waktunya, kamu mungkin disuruh fokus sekolah dulu.”

K5 : “Denger itu kata mbak zulfa benar, kamu jangan terpengaruh dengan cerita-

cerita teman kamu, teman-teman kamu sering gonta-ganti pacar berarti kalau

dilogika hanya kebahagiaan sesaat kan.”

K2 : “Siph-siph, good katamu. Mungkin kamu ditakdirkan menjadi gadis sholeha

yang tidak ada pacar-pacaran tetapi langsung kupinang kau dengan bismillah...”

K4 : “Hahahaha kata-katamu menyentuh hati, tapi kenapa ada kata ku’

nya...ketahuan nih yang mau meminang K1 berarti kamu.”

K2 : “Yee, tidak ya itu kan ibarat sebuah kata. Tapi kalau Allah memang

menakdirkan kita berjodoh ya tidak apa-apa hehhehe...”

K1 : “Ya ampun kalian malah bercanda...”

Page 97: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K2 : “Biar kamu tidak tegang K1 hehehe....”

K1 : “Hehehe....”

K6 : “Benar kata mereka, apalagi melamun itu tidak baik K1, sering melamun nanti

kemasukan setan lho.”

K1 : “Aku juga tidak tahu K6, tiba-tiba melamun gitu aja.”

K5 : “Biar tidak melamun berarti kamu harus dikasih kesibukan, ngobrol K1 jadinya

tidak bengong sendirian....besok-besok kamu aku temenin terus biar tidak

melamun.”

K1 : “Aku kan juga ada rasa kik kuk juga kalian semua laki-laki.”

K5 : “Tidak apa-apa, kita selalu Open tidak membedakan perempuan dan laki-laki

apalagi hanya buat ngbrol, kita tidak masalah, yang penting tahu batasannya, ya

tidak teman-teman?.”

K2 : “Benerrrr................nyantai saja K1.”

K4 : “Apalagi kita semua sekarang sudah dekat, saling terbuka jadi lebih asyik kan

kita berteman...”

Ko : “Bagus, apa yang dikatakan teman-teman kamu benar. Ada yang ingin

memberikan masukannya lagi.”

K6 : “Kamu itu cantik, manis, baik dan tidak sombong.”

K3 : “Kalau sudah waktunya pacaran, pasti pacaran, okey !!!

Page 98: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K2 : “Jangan suka ngelamunin sama hal yang tidak jelas.”

K4 : “Fokus sekolah dulu aja, kalau udah lulus, jadi sukses baru pacaran.”

K5 : “Aku sudah cukup mbak.”

Ko : “Baiklah kalau begitu, membahas masalah K1 sudah selesai dua-duanya,

jadinya ada 3 masalah yang belum kita bahas ya, masalah K2, K4, dan K5.”

K5 : “Benar mbak, besok masalah aku saja yang dibahas, aku udah siap...”

Ko : “Beneran udah siap K5.”

K5 : “Benar mbak hehhehe...”

Ko : “Siph kalau begitu, besok akan membahas masalah kamu tentang apa

kemarin?.”

K5 : “Sering membuat kecewa keluarga mbak.”

Ko : “Siph, mari kegiatan kita kita akhiri dengan doa, berdoa mulai...”

Ko : “Berdoa selesai...”

K2 : “Besok dimana mbak?”

Ko : “Besok aku kabarin saja ya, jam dan tempatnya.”

K2 : “Okey mbak,.”

Ko : “Selamat siang, terima kasih teman-teman, Assalamualaikum wr.wb.”

K1-K6 : “Wa’alaikumsalam wr.wb..”

Page 99: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI, ANALISIS DAN TINDAK LANJUT

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK

U. Topik Permasalahan : Sering Melamun

V. Spesifikasi Kegiatan

u. Bidang Bimbingan : Pribadi

v. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

w. Fungsi Layanan : Pengentasan

x. Sasaran Layanan : Kl

W. Pelaksanaan layanan

z. Waktu : Rabu, 9 April 2014

aa. Tempat : Ruang Perpustakaan

bb. Deskrepsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan :

Dengan Konseling Kelompok, Kelompok Konseling merasa lebih

banyak menemukan pemecahan masalah dan solusi.

cc. Cara Penilaian

6. Penilaian proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan

menggunakan chek list sbb:

Aspek yang

diobservasi

Sangat baik Baik Kurang

baik

Tidak baik

Antusias konseli

Page 100: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Partisipasi konseli

Aktivitas konseli

Respon konseli

Kelancaran

konseling

Suasana konseling

Catatan khusus:

dd. Deskripsi dan evaluasi tentang hasil kegiatan

Konseling Kelompok, tujuan bahasan tercapai, berjalan lancar dan

anggota aktif

X. Analisis Hasil Penilaian

k. Cara-cara Analisis:

Pemimpin kelompok melakukan analisis berdasarkan keterbukaan

konseli dalam proses konseling.

l. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis:

Layanan ini bermanfaat agar Kl mampu menyelesaikan permasalahan

yang dialaminya secara bersama-sama.

F. Tindak Lanjut

k. Cara-cara Tindak Lanjut:

Page 101: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok melakukan tindak lanjut dengan cara memantau

perkembangan konseli dengan tetap berkomunikasi dengan Kl.

l. Deskripsi dan komentar tentang upaya tindak lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan upaya tindak lanjut ini dengan

senantiasa mengadakan pendekatan serta komunikasi terhadap Kl.

Upaya tindak lanjut dapat dilakukan agar konseli tidak merasa

sendirian dalam menghadapi permasalahannya.

Salatiga,9 April 2014

Mengetahui

Guru BK Penulis

(Joko Wahyono, S.Pd) (Zulfa Nuril Hidayati)

Page 102: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN PELAYANAN

KONSELING KELOMPOK

XXI. Tahap Pembentukan

Mengatur posisi duduk, sedemikian rupa sehingga seluruh anggota

kelompok bisa duduk berhadap-hadapan satu sama lain.

Doa bersama.

XXII. Tahap Peralihan

Setelah itu pemimpin kelompok menawarkan apakah para anggota

kelompok sudah siap untuk memulai kegiatan lebih lanjut.

Kalau tawaran ini masih menimbulkan suasana yang ragu-ragu dan

was-was bagi para anggota, maka sebaiknya ditegaskan kembali

A. Jenis Topik/ layanan : Sering Membuat Kecewa Keluarga

B. Bidang bimbingan : Pribadi

C. Jenis Layanan : Konseling kelompok

D. Fungsi Layanan : Pengentasan

E. Tujuan Layanan : Konseli dapat memperbaiki diri

F. Sasaran layanan : Mz

G. Uraian kegiatan dan Materi

Layanan

:

Page 103: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

mengenai maksud dan tujuan serta jaminan kerahasiaan, jika perlu

mengulangi kembali beberapa aspek dalam tahap pembentukan

XXIII. Tahap Kegiatan

Mengadakan musyawarah guna menentukan masalah siapa dulu

yang harus diprioritaskan pemaparannya, yang menjadi

pertimbangan dalam menentukan prioritas adalah masalah yang

mendesak untuk ditangani dan yang menarik.

Untuk selanjutnya, jika memungkinkan menentukan urutan

berikutnya, saat itu juga.

Menentukan masalah konseli yang menjadi prioritas

Pemimpin kelompok mempersilakan konseli yang mempunyai

masalah itu untuk mengungkap kembali secara mendalam.

Pemimpin kelompok menawarkan kepada semua anggota

kelompok untuk memberi tanggapan, saran, pendapat atau nasihat

untuk minta jalan keluar/ pemecahan masalah tersebut.

XXIV. Tahap Pengakhiran

Pemimpin kelompok memberitahu bahwa bahwa kegiatan akan

diakhiri.

Pemimpin kelompok menyampaikan kesan pesan yang

diperolehnya melalui kegiatan ini.

Page 104: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok mempersilakan para anggota kelompok untuk

mengemukakan kesannya dan hasil sesuai kegiatan ini.

Pemimpin kelompok menawarkan musyawarah merencanakan

pertemuan berikutnya, tentunya untuk menentukan masalah

berikutnya.

Do’a penutup, dipimpin oleh pemimpin kelompok.

H. Tempat konseling : Ruang Kelas

I. Hari /tanggal : Kamis, 10 April 2014

J. Penyelenggara layanan : Zulfa Nuril Hidayati

K. Pihak-pihak yang disertakan : -

L. Alat dan perlengkapan yang

digunakan

: Alat tulis (kertas,bolpoint)

M. Rencana penilaian dan tindak

lanjut layanan

:

Laiseg : Keterlibatan konseli dalam proses kegiatan

1. Pemahaman apa yang didapat dari

layanan konseling kelompok tadi ?

2. Bagaimana perasaanmu setelah

mendapatkan layanan konseling tadi ?

3. Apa yang akan kamu lakukan setelah

Page 105: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

mengikuti layanan konseling ini ?

Tindak lanjut : Konseling kelompok

N. Catatan Khusus :

Salatiga, 9 April 2014

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Page 106: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

VERBATIM

KONSELING KELOMPOK

Nama Konseli : K1 : Kl

K2 : Ep

K3 : Ib

K4 : Hw

K5: Mz

K6: Fr

Topik Permasalahan : Sering Membuat Kecewa Keluarga (Mz)

Pendekatan : Konseling Client Centered

PERTEMUAN VII

Ko : “Selamat siang teman-teman...”

K1-K6 : “Siang mbak, kami semua baik mbak...”

Ko : “Alhamdulilah kalau begitu, mari sebelum kita melakukan kegiatan kelompok

kita berdoa bersama-sama dahulu, saya pimpin doanya, berdoa mulai.”

Ko : “Berdoa selesai...”

K2 : “Ayo siapa coba yang kemaren mau bahas masalahnya?.”

Page 107: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Nah....K5, sudah siap kan...?.”

K5 : “Hehe...sudah mbak,.”

Ko : “Coba ceritakan.”

K5 : “Masalahnya adalah.....”

K2 : “Kok sampai adalah,,?.”

K5 : “Kan aku belum selesai..”

K2 : “Habisnya lama hehehe...”

Ko : “Sabar dong K2...”

K5 : “Keluargaku sudah sangat kecewa kepadaku terutama kedua orang tuaku,

mereka sudah mendiamkan aku hampir sebulan ini karena kelakuanku yang

tidak kuncung berubah.”

K1 : “Memangnya kelakuan yang seperti apa K5?.”

K5 : “Kamu tahu sendiri kan K1, aku sering membolos sekolah, dan aku kalau pulang

sekolah tidak langsung pulang mampir dulu kejalanan nongkrong.”

K1 : “Memang apa yang kamu lakukan dijalanan dan kamu pulangnya?.”

K5 : “Ya sekedar nongkrong, merokok sambil cuci mata, ya paling habis magrib baru

aku pulang.”

K1 : “Ada hal yang lebih yang kamu lakukan selain nongkrong dan merokok? Sampai

magrib pun kamu masih pake seragam sekolah kalau begitu.?.”

Page 108: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : “Ehm...tidak juga sih, kadang ya minum kalau lagi pengen atau pikiran lagi

pusing, aku bawa ganti baju kok, jadinya seragam tidak aku pakai.”

K3 : “Oh begitu, memangnya kalau kamu lagi pusing dengan cara minum atau

miras bisa bikin sembuh?.”

K5 : “Kalau menurutku, membuat masalahnya jadi hilang...pikiran jadi melayang

tanpa beban, oh ya tolong jangan bilang siapa-siapa cuma kita semua yang ada

disini yang tahu masalahku.”

Ko : “Tenang saja K5, dijamin aman kita kan pertemuan pertama sudah sepakat ya

kan teman-teman?.”

K6 : “Benar K5, kita semua janji tidak akan memberi tahu siapapun.”

K4 : “Hanya ada yang disini saja yang tahu.”

K5 : “Terima kasih teman-teman.”

K2 : “Terus, kelakuan kamu yang lain lagi ada tidak, yang membuat keluargamu

kecewa?.”

K5 : “Masih ada K2, kadang uang SPP tidak aku bayarkan malah aku buat senang-

senang diluar sekolah, aku sering membuat kecewa kedua orang tuaku. Serasa

dirumah itu seperti kos hanya buat tidur saja dan sekarang aku lagi bingung

karena didiemin keluargaku, uang saku aja aku dapat dari kakakku.”

K1 : “Masih beruntung ada yang masih perhatian ngasih uang saku kekamu K5.”

Page 109: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : “Aku merasa menyesal, disaat rasa penyesalanku ada dan ingin berubah ada

saja setan yang menggangguku.”

K6 : “Kalau memang kuat setannya berarti imanmu tipis K5?.”

K5 : “Memang ku akui, aku selama ini jarang shalat, shalat saja kadang pas hari

jumat itu waktu jumatan.”

K1 : “Mengajipun tidak sama sekali ya.?”

K5 : “Tidak pernah K1, tidak tahu aku harus bagaimana. Setan selalu menggodaku

untuk berbuat maksiat.”

K1 : “Agama adalah tiang kita, shalat adalah kewajiban orang muslim, setan kata

pak ustadz itu sering mengganggu sama orang yang tipis agamanya,

sempatkanlah mengaji walaupun itu beberapa ayat karena setan takut dengan

itu semua.”

K5 : “Benar juga katamu K1.”

K6 : “Buatlah keluargamu bahagia, jangan buat kecewa lagi, berubahlah perilakumu

sedikit demi sedikit, buatlah kedua orang tuamu tersenyum.”

K2 : “Kedua orang tua mu pasti tidak berhenti mendoakanmu yang tentunya yang

terbaik buat kamu.”

K1 : “Apalagi seorang ibu, surga ditelapak kaki ibu jangan sampai kamu membuat

menangis seorang ibu, jangan durhaka terhadap ayah ibu.”

Page 110: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : “Sebenarnya aku mau minta maaf kepada orang tua dan keluargaku tapi

rasanya aku sudah malu.”

K4 : “Kenapa harus malu K5, itu kan untuk kebaikan semua.”

K5 : “Palingan keluargaku sudah tidak mau memaafkan aku.”

K6 : “Percayalah sama aku, semua akan baik-baik saja, Tuhan saja maha

memaafkan, kamu belum lakuin kok udah bilang begitu.”

K3 : “K6, lakukanlah itu semua untuk kebaikanmu.”

Ko : “Benar K5, lakukanlah sebelum terlambat, buatlah bahagia kedua orang tua

buatlah mereka tersenyum kembali, lakukan kewajibanmu sebagai orang

muslim yang taat. jauhilah larangannya.”

K5 : “Terima kasih mbak dan teman-teman semoga keluargaku mau memaafkanku

waktu aku minta maaf kepada mereka.”

K6 : “Aminnn, niat yang baik pasti endingnya baik.”

K5 : “Aminnn....”

Ko : “Pasti akan baik-baik saja K5, teman-teman ada yang mau memberi saran lagi.”

K1-K4 : “Tidak mbak...”

Ko : “Gimana perasaanmu sekarang K5?.”

Page 111: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : “Masih agak deg-degan juga mbak tapi alhamdulilhah udah bisa plong bisa

mengutarakan permasalahanku ke mbak dan teman-teman sebelungnya aku

pusing sekarang udah agak mendingan karena saran dari kalian.”

Ko : “Alhamdullilah...”

K2 : “Aku sangat senang bisa membatumu K5.”

K4 : “Aku juga.”

K5 : “Terima kasih semuanya...”

Ko : “Berarti kegiatan kita akhiri sampai disini ya teman-teman, masih ada dua

masalah lagi K2 dan K4,, aku memilih K2 ya, karena belum sama sekali

mengutarakan masalahnya kalau K4 kan masalah kedua, bagaimana?.”

K2 : “Iya deh mbak, aku ngikut..”

Ko : “Masalahnya K2 tentang Gugup ya? Kalau K4?

K2 : “Iya benar mbak.”

K4 : “Cemas mbak...”

Ko : “Siph kalau begitu, sebelum saya tutup mau permainan dulu atau udah.?.”

K1 : “Udah saja mbak, aku mau segera pulang karena langit gelap banget.”

K3 : “Kalau aku ngikut.”

K5 : “Udah mbak, hehehe...”

K6 : “Aku setuju pulang.”

Page 112: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Okey kalau begitu, kegiatan kita akhiri sampai disini sebelum pulang mari kita

berdoa terlebih dahulu, berdoa saya pimpin. Berdoa mulai...”

Ko : “Berdoa selesai....Assalamualaikum.”

K1-K6 : “Wa’alaikum salam....”

Page 113: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI,

ANALISIS DAN TINDAK LANJUT

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK

Y. Topik Permasalahan : Sering membuat kecewa keluarga

Z. Spesifikasi Kegiatan

y. Bidang Bimbingan : Pribadi

z. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

aa. Fungsi Layanan : Pengentasan

bb. Sasaran Layanan : Mz

AA. Pelaksanaan layanan

ee. Waktu : Kamis, 10 April 2014

ff. Tempat : Ruang Kelas

gg. Deskrepsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan :

Dengan Konseling Kelompok, Kelompok Konseling merasa lebih

banyak menemukan pemecahan masalah dan solusi.

hh. Cara Penilaian

7. Penilaian proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan

menggunakan chek list sbb:

Aspek yang Sangat baik Baik Kurang Tidak baik

Page 114: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

diobservasi baik

Antusias konseli

Partisipasi konseli

Aktivitas konseli

Respon konseli

Kelancaran

konseling

Suasana konseling

Catatan khusus:

ii. Deskripsi dan evaluasi tentang hasil kegiatan

Konseling Kelompok, tujuan bahasan tercapai, berjalan lancar dan

anggota aktif

BB. Analisis Hasil Penilaian

m. Cara-cara Analisis:

Pemimpin kelompok melakukan analisis berdasarkan keterbukaan

konseli dalam proses konseling.

n. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis:

Layanan ini bermanfaat agar Mz mampu menyelesaikan permasalahan

yang dialaminya secara bersama-sama.

Page 115: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

G. Tindak Lanjut

m. Cara-cara Tindak Lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan tindak lanjut dengan cara memantau

perkembangan konseli dengan tetap berkomunikasi dengan Mz.

n. Deskripsi dan komentar tentang upaya tindak lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan upaya tindak lanjut ini dengan

senantiasa mengadakan pendekatan serta komunikasi terhadap Mz.

Upaya tindak lanjut dapat dilakukan agar konseli tidak merasa

sendirian dalam menghadapi permasalahannya.

Salatiga, 10 April 2014

Mengetahui

Guru BK Penulis

(Joko Wahyono, S.Pd) (Zulfa Nuril Hidayati)

Page 116: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN PELAYANAN

KONSELING KELOMPOK

XXV. Tahap Pembentukan

Mengatur posisi duduk, sedemikian rupa sehingga seluruh anggota

kelompok bisa duduk berhadap-hadapan satu sama lain.

Doa bersama

XXVI. Tahap Peralihan

Setelah itu pemimpin kelompok menawarkan apakah para anggota

kelompok sudah siap untuk memulai kegiatan lebih lanjut.

Kalau tawaran ini masih menimbulkan suasana yang ragu-ragu dan

was-was bagi para anggota, maka sebaiknya ditegaskan kembali

A. Jenis Topik/ layanan : Gugup

B. Bidang bimbingan : Pribadi

C. Jenis Layanan : Konseling kelompok

D. Fungsi Layanan : Pengentasan

E. Tujuan Layanan : Konseli dapat menghilangkan rasa gugup

F. Sasaran layanan : Ep

G. Uraian kegiatan dan Materi

Layanan

:

Page 117: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

mengenai maksud dan tujuan serta jaminan kerahasiaan, jika perlu

mengulangi kembali beberapa aspek dalam tahap pembentukan

XXVII. Tahap Kegiatan

Mengadakan musyawarah guna menentukan masalah siapa dulu

yang harus diprioritaskan pemaparannya, yang menjadi

pertimbangan dalam menentukan prioritas adalah masalah yang

mendesak untuk ditangani dan yang menarik.

Untuk selanjutnya, jika memungkinkan menentukan urutan

berikutnya, saat itu juga.

Menentukan masalah konseli yang menjadi prioritas

Pemimpin kelompok mempersilakan konseli yang mempunyai

masalah itu untuk mengungkap kembali secara mendalam.

Pemimpin kelompok menawarkan kepada semua anggota

kelompok untuk memberi tanggapan, saran, pendapat atau nasihat

untuk minta jalan keluar/ pemecahan masalah tersebut.

XXVIII. Tahap Pengakhiran

Pemimpin kelompok memberitahu bahwa bahwa kegiatan akan

diakhiri.

Pemimpin kelompok menyampaikan kesan pesan yang

diperolehnya melalui kegiatan ini.

Pemimpin kelompok mempersilakan para anggota kelompok untuk

mengemukakan kesannya dan hasil sesuai kegiatan ini.

Page 118: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok menawarkan musyawarah merencanakan

pertemuan berikutnya, tentunya untuk menentukan masalah

berikutnya.

Do’a penutup, dipimpin oleh pemimpin kelompok.

H. Tempat konseling : Ruang Kelas

I. Hari /tanggal : Jumat, 11 April 2014

J. Penyelenggara layanan : Zulfa Nuril Hidayati

K. Pihak-pihak yang disertakan : -

L. Alat dan perlengkapan yang

digunakan

: Alat tulis (kertas,bolpoint)

M. Rencana penilaian dan tindak

lanjut layanan

:

Laiseg : Keterlibatan konseli dalam proses kegiatan

1. Pemahaman apa yang didapat dari

layanan konseling kelompok tadi ?

2. Bagaimana perasaanmu setelah

mendapatkan layanan konseling tadi ?

3. Apa yang akan kamu lakukan setelah

mengikuti layanan konseling ini ?

Page 119: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Tindak lanjut : Konseling kelompok

N. Catatan Khusus :

Salatiga, 10 April 2014

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Page 120: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

VERBATIM

KONSELING KELOMPOK

Nama Konseli : K1 : Kl

K2 : Ep

K3 : Ib

K4 : Hw

K5: Mz

K6: Fr

Topik Permasalahan : Gugup (Ep)

Pendekatan : Konseling Client Centered

PERTEMUAN VIII

Ko : “Selamat siang...”

K1-K6 : “Siang mbak...”

Ko : “Apa kabar kalian semua...?”

K1-K6 : “Kabar semua baik mbak, bagaimana dengan mbak zulfa?.”

Ko : “Alhamdulilah baik juga, kok kayaknya kalian capek sekali?.”

K2 : “Habis pelajaran olahraga tadi mbak?.”

Page 121: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Oh begitu, lha bagaimana apa kalian mau istirahat dulu?.”

K4 : “Tidak mbak, tadi sudah istirahat sebentar kok.”

K1 : “Ini sisa capeknya paling bentar lagi juga hilang hehe...”

K6 : “Segera dimulai saja mbak.”

Ko : “Beneran ini?.”

K6 : “Benar mbak...”

Ko : “Mari kita berdoa dulu kalau begitu, saya pimpin. Berdoa mulai..”

Ko : “Berdoa selesai...”

K2 : “Langsung curhat masalahku ini mbak.”

Ko : “Hehehe...iya boleh K2, Silahkan.”

K2 : “ Saya sering gugup mbak selalu tidak bisa berbicara lancar saat didepan kelas.”

Ko : “Ada yang lain K2?.”

K2 : “Tidak mbak...”

Ko : “Ayo siapa yang mau menanggapi?.”

K1 : “Hampir sama dengan masalahku kemarin juga ya K2.”

K2 : “Iya K1, pokoknya kalau aku disuruh maju didepan kelas minta ampun deh,

ketimbang saya ngomong belibetan jadi malu.”

Page 122: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K4 : “Hampir kebanyakan kalau maju dikelas para siswa mesti gugup, apa yang

kamu rasain cuma tidak bisa berbicara lancar saja?.”

K2 : “Campur aduk, pikiran jadi buyar padahal sebelum maju sudah mempersiapkan

sematang mungkin, tapi sampai didepan jadi keluar keringat dingin dan gugup

sekali.”

K5 : “Kan tidak selamanya kamu juga tidak akan maju didepan pasti maju didepan

kembali.”

K2 : “Kurasa jangan...”

K3 : “Kalau guru menunjuk kamu mau alasan apa coba?.”

K2 : “Hehehe... iya ya....”

Ko : “Saran lain coba, biar K2 bisa mengurangi rasa gugupnya..”

K6 : “Kamu biar tidak gugup itu harus sering terbiasa maju didepan.”

Ko : “Iya benar K6, dengan terbiasa maju kamu akan terbiasa dan tidak mungkin

gugup lagi.”

K2 : “Ehmmm.........”

K1 : “Pada saat bapak atau ibu guru menyuruh siapapun siswa suruh mengerjakan

didepan atau entah apalah, cobalah kamu beranikan diri untuk mengerjakannya

biar melatih kamu terbiasa.”

Page 123: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : “Benar katamu, kalau kamu saat presentasi didepan kalau grogi melihat teman-

teman yang didepan kamu, coba kamu lihat tembok didepanmu yang paling

belakang jangan melihat siswa lain.”

K1 : “Anggap saja tidak ada orang, hanya kamu sendiri yang berada disitu.”

K3 : “Kalau pikiran buyar, tenangkan dulu tarik nafas yang panjang dan keluarkan

setelah itu baru mulai dengan pelan-pelan jangan terburu-buru berbicara ,

karena kamu terburu-buru berbicara menyebabkan kamu jadi tidak lancar

berbicaranya.”

K4 : “Dicoba saja K2, saran dari kami pasti manjur hehe...”

K2 : “Okey teman-teman pasti aku coba.”

Ko : “Ada yang ingin kamu sampaikan lagi K2? Atau saran dari teman-teman lagi?.”

K2 : “Tidak mbak, masalah saya Cuma itu saja.”

Ko : “Yang lain...?.”

K1 : “Saran saya itu dulu mbak, biar dicoba K2 dulu bagaimana selanjutnya.”

K4 : “Setuju, oh iya besok kan ada pelajaran matematika pasti banyak yang disuruh

maju kalau kamu berani maju aku acungi jempol K2, hehe...”

K2 : “Siapa takut !!!.”

K4 : “Aku tunggu besok...”

K5 : “Iya dong cowok harus siapa takut !!! hahaha....”

Page 124: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Hehe sudah-sudah jangan menantang K2 terus, K2 buktikan kamu bisa !!”

K5 : “Pasti mbak.”

Ko : “Kegiatan kita kita akhiri sampai disini ya, dan besok kita membahas masalah

terakhir dari K4, cemas.”

K4 : “Okey mbak....siap.”

Ko : “Besok hari terakhir kita kegiatan konseling kelompok harus semangat ya?...”

K2 : “Iya mbak saya semangat dalam melawan rasa gugup dan semangat untuk

mengikuti kegiatan konseling kelompok yang terakhir hehe...”

Ko : “Hehehe..okey K2, teman-teman biar kita jadi fresh melenturkan otot-otot

dikepala kita biar tidak tegang permainan yuk...”

K1-K6 : “Ayo mbak, permainan apa mbak?.”

Ko : “Ehm.... merangkai kata, ada yang tahu?

K1 : “Saya tahu mbak.”

Ko : “Yang lain...?.”

K4 : “Tidak tahu mbak, kasih penjelasan..”

Ko : “Disini kan ada tujuh orang, ayo kita hompimpah berderet dari nomor pertama

hingga terakhir, contoh yang 1 bilang kata saya yang kedua bilang saya makan

yang ketiga saya makan nasi dan selanjutnya...bagaimana sudah paham kan?.

Yang kalah pipinya dicoret ya hehe”

Page 125: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K1-K6 : “Sudah mbak...Siap....”

Ko : “Kita mulai dari sekarang.”

.............................Permainan................................

Ko : “Hehe...K4 kalah tambah manis dicoret, bagaimana perasaan dan kesan

kalian?.”

K1-K6 : “Seru, sangat senang bisa menfokuskan pikiran kita dan membuat kita jadi

rileks.”

Ko : “Benar sekali, sekarang kita akhiri pertemuan ini dengan doa, berdoa mulai...”

Ko : “Berdoa selesai......Assalamulaikum.”

K1-K6 : “Wa’alaikumsalam....”

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI,

ANALISIS DAN TINDAK LANJUT

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK

CC. Topik Permasalahan : Gugup

DD. Spesifikasi Kegiatan

cc. Bidang Bimbingan : Pribadi

dd. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

Page 126: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

ee. Fungsi Layanan : Pengentasan

ff. Sasaran Layanan : Ep

EE. Pelaksanaan layanan

jj. Waktu : Jumat, 11 April 2014

kk. Tempat : Ruang Kelas

ll. Deskrepsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan :

Dengan Konseling Kelompok, Kelompok Konseling merasa lebih

banyak menemukan pemecahan masalah dan solusi.

mm. Cara Penilaian

8. Penilaian proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan

menggunakan chek list sbb:

Aspek yang

diobservasi

Sangat baik Baik Kurang

baik

Tidak baik

Antusias konseli

Partisipasi konseli

Aktivitas konseli

Respon konseli

Kelancaran

konseling

Page 127: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Suasana konseling

Catatan khusus:

nn. Deskripsi dan evaluasi tentang hasil kegiatan

Konseling Kelompok, tujuan bahasan tercapai, berjalan lancar dan

anggota aktif

FF. Analisis Hasil Penilaian

o. Cara-cara Analisis:

Pemimpin kelompok melakukan analisis berdasarkan keterbukaan

konseli dalam proses konseling.

p. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis:

Layanan ini bermanfaat agar Ep mampu menyelesaikan permasalahan

yang dialaminya secara bersama-sama.

H. Tindak Lanjut

o. Cara-cara Tindak Lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan tindak lanjut dengan cara memantau

perkembangan konseli dengan tetap berkomunikasi dengan Ep.

p. Deskripsi dan komentar tentang upaya tindak lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan upaya tindak lanjut ini dengan

senantiasa mengadakan pendekatan serta komunikasi terhadap Ep.

Upaya tindak lanjut dapat dilakukan agar konseli tidak merasa

sendirian dalam menghadapi permasalahannya.

Page 128: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Salatiga, 11 April 2014

Mengetahui

Guru BK Penulis

(Joko Wahyono, S.Pd) (Zulfa Nuril Hidayati)

Page 129: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

SATUAN PELAYANAN

KONSELING KELOMPOK

XXIX. Tahap Pembentukan

Mengatur posisi duduk, sedemikian rupa sehingga seluruh anggota

kelompok bisa duduk berhadap-hadapan satu sama lain.

Doa bersama

XXX. Tahap Peralihan

Setelah itu pemimpin kelompok menawarkan apakah para anggota

kelompok sudah siap untuk memulai kegiatan lebih lanjut.

Kalau tawaran ini masih menimbulkan suasana yang ragu-ragu dan

was-was bagi para anggota, maka sebaiknya ditegaskan kembali

A. Jenis Topik/ layanan : Cemas

B. Bidang bimbingan : Pribadi

C. Jenis Layanan : Konseling kelompok

D. Fungsi Layanan : Pengentasan

E. Tujuan Layanan : Konseli dapat menghilangkan rasa cemas

F. Sasaran layanan : Hw

G. Uraian kegiatan dan Materi

Layanan

:

Page 130: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

mengenai maksud dan tujuan serta jaminan kerahasiaan, jika perlu

mengulangi kembali beberapa aspek dalam tahap pembentukan

XXXI. Tahap Kegiatan

Mengadakan musyawarah guna menentukan masalah siapa dulu

yang harus diprioritaskan pemaparannya, yang menjadi

pertimbangan dalam menentukan prioritas adalah masalah yang

mendesak untuk ditangani dan yang menarik.

Untuk selanjutnya, jika memungkinkan menentukan urutan

berikutnya, saat itu juga.

Menentukan masalah konseli yang menjadi prioritas

Pemimpin kelompok mempersilakan konseli yang mempunyai

masalah itu untuk mengungkap kembali secara mendalam.

Pemimpin kelompok menawarkan kepada semua anggota

kelompok untuk memberi tanggapan, saran, pendapat atau nasihat

untuk minta jalan keluar/ pemecahan masalah tersebut.

XXXII. Tahap Pengakhiran

Pemimpin kelompok memberitahu bahwa bahwa kegiatan akan

diakhiri.

Pemimpin kelompok menyampaikan kesan pesan yang

diperolehnya melalui kegiatan ini.

Pemimpin kelompok mempersilakan para anggota kelompok untuk

mengemukakan kesannya dan hasil sesuai kegiatan ini.

Page 131: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Pemimpin kelompok menawarkan musyawarah merencanakan

pertemuan berikutnya, tentunya untuk menentukan masalah

berikutnya.

Do’a penutup, dipimpin oleh pemimpin kelompok.

H. Tempat konseling : Ruang Kelas

I. Hari /tanggal : Sabtu, 12 April 2014

J. Penyelenggara layanan : Zulfa Nuril Hidayati

K. Pihak-pihak yang disertakan : -

L. Alat dan perlengkapan yang

digunakan

: Alat tulis (kertas,bolpoint)

M. Rencana penilaian dan tindak

lanjut layanan

:

Laiseg : Keterlibatan konseli dalam proses kegiatan

1. Pemahaman apa yang didapat dari

layanan konseling kelompok tadi ?

2. Bagaimana perasaanmu setelah

mendapatkan layanan konseling tadi ?

3. Apa yang akan kamu lakukan setelah

mengikuti layanan konseling ini ?

Page 132: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Tindak lanjut : Konseling kelompok

N. Catatan Khusus :

Salatiga, 11 April 2014

Penulis

(Zulfa Nuril Hidayati)

Mengetahui,

Guru BK

(Joko Wahyono, S.Pd)

Page 133: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

VERBATIM

KONSELING KELOMPOK

Nama Konseli : K1 : Kl

K2 : Ep

K3 : Ib

K4 : Hw

K5: Mz

K6: Fr

Topik Permasalahan : Cemas (Hw)

Pendekatan : Konseling Client Centered

PERTEMUAN IX

Ko : “Assalamualaikum teman-teman, selamat siang...”

K1 : “Wa’alaikum salam mbak, siang juga...”

Ko : “Mari kita awali dengan doa, berdoa mulai.”

Ko : “Berdoa selesai, bagaimana kabar hari ini teman-teman?.”

K1-K6 : “Baik mbak...”

Ko : “Ini pulang awal ya? Tidak apa-apa kan melanjutkan kegiatan kita dulu sebelum

pulang.”

Page 134: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K5 : “Iya mbak, tadi cuma dua pelajaran saja setelah itu bersih-bersih karena buat

ujian hari senin. Tadi K2 maju didepan kelas lho mbak mengerjakan soal

matematika ternyata dibuktikan hahaha....”

Ko : “Oh begitu ya... hehe..., bagus K2 jempol buat kamu !! Selanjutnya Kita mulai

sekarang saja ya membahas masalahnya, K4 sudah siapkah?.”

K4 : “Sudah mbak....langsung saya ceritakan ya mbak.”

Ko : “Boleh, K4.”

K4 : “Saya selalu merasakan cemas saat habis ulangan atau habis tes mbak.”

Ko : “Cuma itu saja K4?.”

K4 : “Iya mbak..bagaimana solusi dari teman-teman.”

Ko : “Ayo teman-teman, K4 meminta solusi pada kalian.”

K1 : “Memangnya cemasnya itu seperti apa?.”

K6 : “Cemas dalam hal apanya?.”

K4 : “Cemas kalau nilaiku jelek, pasti kalau jelek itu dimarahi bapak ibu ku.”

K2 : “Itu malah bisa buat motivasi kamu biar nilai kamu harus bagus seperti apa

yang kamu lakukan.”

K6 : “Benar, biar tidak dimarahi bapak ibu kamu, kamu harus berusaha

mengerjakan sesuatu itu dengan baik K4.”

Page 135: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K3 : “Kamu merasa cemas,itu perasaan kedepannya cuma ketakutan yang kamu

rasakan, cemas bisa dilawan K4, benar kata K2 dan K6.”

K1 : “Belajar yang rajin dan kerjakan dengan benar, jangan berfikiran yang tidak-

tidak pasti semua akan baik.Tidak ada kan istilah takut nilaiku bagus, berusaha

K4 cemas bisa dilawan kok.”

K2 : “Ketakutan hanya membuatmu psimis, optimis nilaiku bagus ! jangan lupa

berdoa juga kepada yang diatas, berdoa dan berusaha.”

K4 : “Nilaiku selalu tidak memuaskan bagi bapak ibuku, selalu kurang.”

K6 : “Di atas,dibawah atau cupuk KKM ?.”

K4 : “Ada yang sudah diatas, cukup, dan ada beberapa yang kurang.”

K5 : “Nah maka dari itu nilai kamu yang kurang kamu berusaha mempelajarinya lagi

berusaha kalau ulangan dan tes hasilnya bisa lebih baik dari kemarin.”

K6 : “Jangan memikirkan cemas kalau nilai ulangan atau tes jelek, yang penting

udah mau berusaha dengan baik agar nilai itu baik dan membanggakan orang

tua kamu.”

Ko : “Benar kata teman-teman kamu K4, berusaha dan berdoa, lakukan yang

terbaik !!.”

K4 : “Iya mbak,... akan aku lawan rasa kecemasanku.”

Ko : “Ada lagi yang mau memberi solusi buat K4?.”

K1-K6 : “Tidak mbak...”

Page 136: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Ko : “Ya sudah kalau begitu, bisa diterima K4? Dan apa kesan dan pesan selama

mengikuti kegiatan kelompok selama ini, Mulai dari K1?.”

K4 : “Iya mbak...solusi dari teman-teman sangat baik dan bisa memotivasi aku.”

K1 : “Kesan dan pesan saya selama mengikuti kegiatan konseling ini sangat

menyenangkan, saya bisa lebih terbuka dengan teman-teman, bisa sharing

dengan teman, pesannya seharusnya guru yang lain bisa melanjutkan kegiatan

seperti ini.”

K2 : “Kalau menurut saya, kegiatan ini sangat menarik karena seperti kerja

kelompok tapi beda topik kalau biasanya menuntaskan tugas pelajaran ini

menuntaskan masalah.”

K3 : “Hampir sama dengan K1, bisa sharing dengan teman-teman.”

K4 : “Bisa saling bertukar pikiran, bisa saling memberi solusi”

K5 : “Sangat seru, bisa lebih dekat dengan teman-teman.”

K6 : “Hampir sama dengan K1-K5, dan bisa belajar saling berkomitmen satu dengan

yang lain jujur,terbuka dan menjaga rahasia masalah satu dengan yang lain.”

Ko : “Ada lagi yang ingin disampaikan?.”

K5 : “Sangat membantu saya dalam mengatasi masalah saya mbak.”

K6 : “Membuat hati dan pikiran saya plong mbak, karena yang selama ini bikin

ganjel dihati lewat kegiatan konseling kelompok ini saya bisa mencurahkan hati

saya dan menuntaskan masalah saya dari solusi teman-teman.”

Page 137: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

K2 : “Buat mbak dan teman-teman terima kasih...”

Ko : “Iya sama-sama K2.”

K1 : “Sama-sama K2...”

K3 : “Terima kasih buat mbak yang telah mengadakan kegiatan ini.”

Ko : “Sama-sama, terima kasih juga karena kalian juga sudah sukarela, ikhlas

mengikuti kegiatan kelompok ini dari awal sampai akhir.”

K5 : “Iya mbak, kami semua sangat senang bisa membantu mbak.”

Ko : “Minta doanya agar skripsi mbak lancar ya...?.”

K6 : “Iya mbak, kami doakan biar mbak cepat lulus dan wisuda. Aminnn.”

Ko : “Amin.....terima kasih atas doanya ya. Kalian belajar yang rajin, biar kelak bisa

jadi orang sukses, selalu lakukan yang positif jangan membuat masalah lagi ya.”

K1-K6 : “Siap mbak.... kami akan selalu ingat nasehat dari mbak.”

Ko : “Akhirnya kegiatan konseling kelompok telah selesai, mari kita tutup dengan

doa, berdoa mulai.”

Ko : “Berdoa selesai, selamat siang semuanya.”

K1-K6 : “Siang mbak...”

....................Berjabat tangan................

Page 138: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

LAPORAN PELAKSANAAN EVALUASI,

ANALISIS DAN TINDAK LANJUT

SATUAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK

GG. Topik Permasalahan : Cemas

HH. Spesifikasi Kegiatan

gg. Bidang Bimbingan : Pribadi

hh. Jenis Layanan : Konseling Kelompok

ii. Fungsi Layanan : Pengentasan

jj. Sasaran Layanan : Hw

II. Pelaksanaan layanan

oo. Waktu : Sabtu, 12 April 2014

pp. Tempat : Ruang Kelas

qq. Deskrepsi dan komentar tentang pelaksanaan layanan :

Dengan Konseling Kelompok, Kelompok Konseling merasa lebih

banyak menemukan pemecahan masalah dan solusi.

rr. Cara Penilaian

9. Penilaian proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan

menggunakan chek list sbb:

Aspek yang Sangat baik Baik Kurang Tidak baik

Page 139: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

diobservasi baik

Antusias konseli

Partisipasi konseli

Aktivitas konseli

Respon konseli

Kelancaran

konseling

Suasana konseling

Catatan khusus:

ss. Deskripsi dan evaluasi tentang hasil kegiatan

Konseling Kelompok, tujuan bahasan tercapai, berjalan lancar dan

anggota aktif

JJ. Analisis Hasil Penilaian

q. Cara-cara Analisis:

Pemimpin kelompok melakukan analisis berdasarkan keterbukaan

konseli dalam proses konseling.

r. Deskripsi dan komentar tentang hasil analisis:

Layanan ini bermanfaat agar Hw mampu menyelesaikan permasalahan

yang dialaminya secara bersama-sama.

Page 140: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

I. Tindak Lanjut

q. Cara-cara Tindak Lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan tindak lanjut dengan cara memantau

perkembangan konseli dengan tetap berkomunikasi dengan Hw.

r. Deskripsi dan komentar tentang upaya tindak lanjut:

Pemimpin kelompok melakukan upaya tindak lanjut ini dengan

senantiasa mengadakan pendekatan serta komunikasi terhadap Hw.

Upaya tindak lanjut dapat dilakukan agar konseli tidak merasa

sendirian dalam menghadapi permasalahannya.

Salatiga, 12 April 2014

Mengetahui

Guru BK Penulis

(Joko Wahyono, S.Pd) (Zulfa Nuril Hidayati)

Page 141: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya

Foto Kegiatan

Page 142: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya
Page 143: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya
Page 144: Konseling Kelompok dengan Pendekatan Client Centered untuk ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4872/7/T1_132010077... · No Pernyataan / Soal Ya Tidak 1. Teman sekelas saya