Kondisi Umum Desa

13
KONDISI UMUM DESA 2.1. Kondisi Umum Dinamika pembangunan masyarakat desa Gunungkuning menunjukan pertumbuhan yang positif, ditandai keberhasilan pembangunan yang mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Memasuki era globalisasi dan seiring dengan semakin meningkatnya pengetahuan masyarakat akan hak-haknya, serta meningkatnya kebutuhan semakin kompleks merupakan tantangan bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan capaian hasil pembangunan. Untuk mengantisipasi berbagai permasalahan, tantangan serta perkembangan di masa kini dan masa depan diperlukan perencanaan yang jelas terarah dan partisipatif. Kondisi yang diharapkan di masa depan tidak terlepas dari pencapaian sasaran- sasaran dan tujuan-tujuan pembangunan secara efektif. Seiring dengan itu, upaya secara terus menrus tetap diarahkan untuk mengatasi tantangan dan hambatan pembangunan desa guna mewujudkan kondisi yang diharapkan dan kondisi saat ini merupakan modal dasar atau bahan untuk perencanaan yang akan menentukan keberhasilan. 2.1.1. Keadaan Geografis Desa Gunungkuning Kecamatan Sindang berada di wilayah administrasi Kabupaten Majalengka dengan luas wilayah 237,429 hektar yang terdiri atas 2 Dusun 2.RW dan 7 RT. Jarak dari Kantor Desa ke Kota Kecamatan adalah 1,5 Km, ke Ibu Kota Kabupaten berkisar antara 15 Kilometer. Dilihat dari batas wilayah administrasi, Desa Gunungkuning Berbatasan dengan : Sebelah Utara : Tanjungsari Sebelah Selatan : Sindang Sebelah Barat : Bayureja Sebelah Timur : Indrakila/ Pajajar Secara geografis, Desa Gunungkuning adalah merupakan wilayah pergunungan/dataran dengan ketinggian 300mdpl yang terdiri dari persawahan, Penyemaian bibit buah buahan dan perkebunan serta dengan di suplai oleh2 mata air yaitu mata air Situ Cipanten dan mata air Cibitung

description

Desa Dwitiro

Transcript of Kondisi Umum Desa

Page 1: Kondisi Umum Desa

KONDISI UMUM DESA

 

2.1.     Kondisi Umum

Dinamika pembangunan masyarakat desa Gunungkuning  menunjukan pertumbuhan yang positif, ditandai

keberhasilan pembangunan yang mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Memasuki era globalisasi

dan seiring dengan semakin meningkatnya pengetahuan masyarakat akan hak-haknya, serta

meningkatnya kebutuhan semakin kompleks merupakan tantangan bagi pemerintah daerah untuk

meningkatkan capaian hasil pembangunan. Untuk mengantisipasi berbagai permasalahan, tantangan

serta perkembangan di masa kini dan masa depan diperlukan perencanaan yang jelas terarah dan

partisipatif.

Kondisi yang diharapkan di masa depan tidak terlepas dari pencapaian sasaran-sasaran dan tujuan-tujuan

pembangunan secara efektif. Seiring dengan itu, upaya secara terus menrus tetap diarahkan untuk

mengatasi tantangan dan hambatan pembangunan desa guna mewujudkan kondisi yang diharapkan dan

kondisi saat ini merupakan modal dasar atau bahan untuk perencanaan yang akan menentukan

keberhasilan.

 

2.1.1.    Keadaan Geografis

Desa Gunungkuning Kecamatan Sindang berada di wilayah administrasi Kabupaten Majalengka dengan

luas wilayah 237,429 hektar yang terdiri atas 2 Dusun 2.RW dan 7 RT. Jarak dari Kantor Desa ke Kota

Kecamatan adalah 1,5 Km, ke Ibu Kota Kabupaten berkisar antara 15 Kilometer. Dilihat dari batas wilayah

administrasi, Desa Gunungkuning Berbatasan dengan :

Sebelah Utara          : Tanjungsari

Sebelah Selatan      : Sindang

Sebelah Barat          : Bayureja

Sebelah Timur          : Indrakila/ Pajajar

Secara geografis, Desa Gunungkuning adalah merupakan wilayah pergunungan/dataran  dengan

ketinggian 300mdpl  yang terdiri dari persawahan, Penyemaian bibit buah buahan  dan

perkebunan serta dengan di suplai oleh2 mata air yaitu mata air Situ Cipanten  dan mata air Cibitung

 

2.1.2.      Sosial Budaya

Page 2: Kondisi Umum Desa

untuk melestarikan dan mengembangkan kebudayaan leluluhur serta mengembangkan kreatifitas seni,

maka dikembangkan melalui 2 kelompok seni yaitu seni Reog, dan seni Kuda Renggong

Sedangkan budaya yang masih terpelihara dengan baik dalam kehidupan masyarakat di Desa

Gunungkuning yaitu diantaranya Hajat Buyut (Jiarah), Hajat Cara, Bubur Sura, Maulid Nabi dan budaya

gotong royong dalam membangun sarana umum dan membangun rumah.

 

2.1.2.1.  Penduduk

Jumlah penduduk Desa Gunungkuning sampai dengan akhir tahun 2009 sebesar 2091 jiwa dengan

kepadatan rata-rata 61 jiwa/Kilometer persegi. Sedangkan laju pertumbuhan penduduk 0,04%. Hal ini

menunjukkan bahwa laju pertumbuhan penduduk dapat dikendalikan.

Jumlah penduduk, Laju Pertumbuhan Penduduk dan kepadatan penduduk di  Desa Gunungkuning 2008 –

2010 dapat dilihat pada tabel berikut.

 

 

JUMLAH PENDUDUK, DESA GUNUNGKUNING TAHUN 2008 – 2010

 

PENDUDUK 2008 2009 2010 *)

Jumlah (Jiwa) 2166 2158 2159

Laki-laki (Jiwa) 1069 1062 1067

Perempuan (Jiwa) 1097 1096 1092

 

1. Sedangkan penduduk berdasarkan umur adalah sebagai berikut :

 

PENDUDUK DESA GUNUNGKUNING MENURUT UMUR

TAHUN 2008-2010

 

Page 3: Kondisi Umum Desa

UMUR

PENDUDUK MENURUT UMUR

2008 2009 2010

0-5 Tahun 166 184 200

2006-12 Tahun 292 282 288

13-25 Tahun 399 390 390

26-35 Tahun 441 440 441

36-50 Tahun 466 466 466

Lebih 50 Tahun 402 386 374

Jumlah 2166 2158 2159

 

 

3.1.1.1.  Kesehatan

Kesehatan adalah merupakan faktor yang sangat perlu diperhatikan dalam upaya mewujudkan

masyarakat yang handal, dimana kesehatan bukan hanya kesehatan jasmani saja akan tetapi harus

didukung pula oleh kesehatan lingkungan.

Kesehatan masyarakat dipengaruhi oleh diantaranya kesadaran dan akses atau pasilitas yang tersedia.

Untuk memenuhi peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat,

terdapat 2 Posyandu, 1 Pustu/Poskesdes dengan tenaga kesehatan 1 Orang  bidan desa. Untuk

pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang sakit, yaitu tersedia Puskesmas yang berlokasi di Kota

Kecamatan dengan jarak tempuh 1 km, dan bagi yang memerlukan perawatan di Rumah sakit, yaitu

tersedia rumah sakit daerah dengan jarak tempuh 25 km dari desa.

Bedasarakan data tahun 2009, jumlah balita yang diperiksakan kesehatnnya di Posyandu

sebanyak 123 anak balita dari 161 balita yang ada atau 76 persen dan terdapat peningkatan apabila

dibandingkan dengan tahun 2008, dimana balita yang diperiksakan hanya 110 dari

jumlah 153 atau 72 persen.

Untuk menjaga kesehatan lingkungan, masyarakat setiap jum’at selalu melaksankaan gerakan kebersihan

dengan dilengkapi 7 tong bak sampah dan 7 dorongan sampah yang pengelolaannya dilaksanakan oleh

RT/Karanmg Taruna.

Page 4: Kondisi Umum Desa

Bagi memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal mandi, cuci dan buang air besar tersedia 25 MCK

umum dengan fasilitas air Saluran Situ Cipanten sedangkan bagi sebahagian besar masyarakat mereka

memiliki MCK di rumah masing masing dengan menggunakan air bersih dari Air Bersih Desa Situ

Cipanten.

 

 

3.1.1.2.  Pemuda dan Olahraga

Pemuda sebagai tulang punggung bangsa dan merupakan generasi penerus perjuangan kearah yang

lebih baik, maka kualitasnya perlu terus disiapkan dan dikembangkan melalui peningkatan aspek

pendidikan, kesejahteraan hidup dan tingkat kesehatan. Untuk mewadahi aktivitas dan kreativitas generasi

muda yang lebih berkualitas dan mandiri, serta memiliki produktivitas, terdapat berbagai wahana yang

dikembangkan oleh Pemerintah desa yaitu Karang Taruna.

Sebagai wadah atau tempat pengembangan bakat dan kreatifitas pemuda di desa Gunungkuning terdapat

beberapa perkumpulan oleh raga, diantaranya perkumpulan Sepak Bola sebanyak 2 Team, Bola Volley

sebanyak 3 Team, Bulu tangkis sebanyak 1 Team, Tenis meja sebanyak 2 Team, dan 0 perkumpulan

Bela Diri. Sebagai tempat pengembangan olahraga, terdapat 1 lapang sepak bola, 3 buah lapang Voly

Ball, 1 Lapangan Terbuka Bulu tanagkis dan  2 lapang tenis meja.

 

3.1.1.3.  Agama

Penduduk desa Gunungkuning, mayoritas sebagai pemeluk dan pengamal agama Islam, hal itu tercermin

dalam kehidupan sehari-hari yang agamis. Kehidupan agamis masyarakat bukan hanya tercermin dari

kegiatan ibadah sholat lima waktu, pelaksanaan puasa dan ibadah jakat saja, akan tetapi tercermin dari

sikap saling tolong menolong diantara warga masyarakat dan terciptanya kerukunan dalam kehidupan

sebagai bentuk kesalehan sosial. Sarana ibadah, terdapat 1 mesjid,15 Musolah/ langgar, sekin

kobong/tempat ,mengaji anak-anak dan terdapat 4 kelompok pengajian.

3.1.1.4.     Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

Kesejahteraan sosial masyarakat dapat diidentikan dengan jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan

Sosial (PMKS).  Sampai dengan tahun 2009 jumlah PMKS di Desa gunungkuning diantaranya meliputi

Keluarga fakir miskin sebanyak 165 KK, anak balita terlantar sebanyak 0 orang, anak terlantar

sebanyak  0  orang, korban tindak kekerasan atau diperlakukan salah sebanyak 0 orang, anak nakal

sebanyak 0 orang, anak jalanan sebanyak 0orang, wanita rawan sosial ekonomi sebanyak 32 orang, lanjut

usia terlantar sebanyak 0 orang, penyandang cacat sebanyak 2 orang, Tuna Susila sebanyak 3 orang,

pengemis sebanyak 0 orang, gelandangan sebanyak 0orang, bekas warga binaan pemasyarakatan

sebanyak 0 orang, korban penyalahgunaan NAPZA sebanyak 0orang, keluarga berumah tidak layak huni

Page 5: Kondisi Umum Desa

sebanyak 6 KK, keluarga bermasalah sosial psikologis sebanyak 3 KK, pekerja migran

sebanyak 150 orang.

 

1. 1.    Ketenagakerjaan

Jumlah tenaga kerja sebanyak 1341 orang dan tenaga kerja produktif sebanyak 831 yang tersebar dalam

berbagai sektor, dinataranya  sektor pertanian merupakan sektor yang menampung paling banyak tenaga

kerja646 orang atau 48 persen, sektor perdagangan 115 orang atau 8.5 persen, dan industri

pengolahan 98 orang atau 7.3 persen. Secara kuantitatif apabila dibanding dengan tahun 2008, jumlah

pengangguran menurun sebanyak   4.5 persen.

Untuk menurunkan jumplah pengangguran dinataranya beberapa kegiatan yang telah dilakukan melalui

pembinaan berbagai keterampilan, diantaranya keterampilan budidaya ikan lele, peternakan dan

pertanian.

2. Perumahan dan Permukiman

Rumah dan fasilitasnya merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang harus terpenuhi. Karena itu aspek

kesehatan dan kenyamanan sangat menentukan dalam pemilikan rumah tinggal terkait dengan

kesejahteraan penghuninya. Secara umum, periumahan dan lingkungan cukup baik hal itu dapat dilihat

dari keberadaan rumah dimana terdapat 86 rumah dengan kondisi permanen, 328 Rumah semi permanen

dan hanya 6 rumah kurang layak huni.

Sementara untuk fasilitas kehidupannya telah dibangun fasilitas diantaranya gang-gang telah terbangun

dalam kondisi baik dan di plur, air bersih menggunakan Air Bersih Desa 305 Rumah, dan MCK

tersedia 25 yang tersebar di 7 blok.

 

Ketentraman dan Ketertiban Masyarakat

Secara umum ketentraman dan ketertiban di Desa Gunungkuning cukup kondusip dan dapat terkendali

dengan baik, hal  itu adalah merupakan buah dari kerjasama anatara aparat keamanan dan aparat desa

serta kesadaran masyarakat. Untuk menjaga keamanan, telah dibentuk 7 kelompok jaga ronda yang

tersebar di  7 blok dengan fasilitas 2 pos ronda yang di koordinasi oleh 7 anggota Hansip.

Kehidupan masyarakat sampai saat ini dapat berjalan dengan harmonis, saling menghormati, saling

menghargai dengan penuh kebersamaan dan gotong royong dan diharapkan kondisi ini dapat terus

terpelihara dengan baik terutama dalam mengantisipasi pengaruh-pengaruh negatif dari luar

2.1.1     Keadaan Ekonomi

Kondisi perekonomian masyarakat secara umum mengalami peningkatan apabila dibandingkan dengan

tahun-tahun sebelumnya, hal ini dapat dilihat dari berbagai aspek diantaranya dari aspek pertanian, hasil

Page 6: Kondisi Umum Desa

panen padi dari luas lahan 70.177 ha meningkat dari 1 ha pada tahun 2008 menjadi 7 ton/tahun apada

tahun 2009, hasil pananen palawija dari luas lahan 20 ha mengalami peningkatan dari 5 ton pada tahun

2008 menjadi 7 ton pada tahun 2009. Demikian pula dalam pengelolaan lahan apabila dibandingkan

dengan tahun sebelumnya mengalami peningkatan, dimana pada tahun 2008 ini, mayoritas petani

pengelolaannya sudah menggunakan 0traktor yang jumlahnya semakin meningkat dari 0 traktor pada

tahun 2008 menjadi 0 pada tahun 2009.

Peningkatan perekonomian masyarakat dapat pula dilihat dari pola hidup dan sarana penunjang

kehidupan sehari-hari, dimana untuk menunjang aktifitas kehidupan sehari hari di Desa Gunungkuning

terdapat peningkatan yang cukup signifikan pemilik kendaraan baik kendaran roda dua maupu kendaraan

roda empat. Kendaraan roda dua sampai saat ini tercatat 301 motor, dan mobil 21 buah.

Sebagai upaya untuk mengantisipasi masa kekeringan yang dihawatirkan berdaampak terhadap

ketersediangan pangan, maka telah dikembangkan Satu (1) kelompok Lumbung Pangan Masyarakat

Desa yaitu Kelompok 1dengan jumlah kelompok 30 orang serta jumlah modal yang dikelola 0.ton padi,

Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, berbagai upaya telah dilakukan, baik melalui pemenuhan

sarana infrastrukturnya seperti, irigasi maupun dalam pengembangan usaha lain seperti budidaya ikan

Mas, Nila. Pada saat ini melalui binaan Dinas pertanian, sedang dikembangkan budidaya ikan Mas, Nila

baik dalam bentuk pendederan bibit maupun dalam bentuk dalam bentuk pembesaran dengan jumlah

kolam 1 kolam pembesaran dan 2 kolam pendederan /pembibitan dengan kapasitas produksi 10 ton

sehingga diharapkan akan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.

Dalam bidang peternakan, pada saat ini di desa Gunungkuning terdapat 2 ekor sapi, 98 ekor

domba, 20.000ayam Pedaging dan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat melalui bidang

peternakan yang disesuaikan pada kebutuhan pasar, pada saat ini sedang dikembangkan budidaya entog

dan kamibing, dimana untuk budidaya entog sampai dengan saat ini terdapat 1 kelompok/orang yang

beternak entog dengan jumlah 200 ekor entog. Sementara dalam bidang ternak domba,  pada saat ini

sedang dikembangkan oleh 0 kelompok dengan jumlah 0 ekor.

Disamping pemanfatan potensi yang sudah diolah, masih banyak potensi-potensi desa yang diharapkan

manakala diolah dengan baik akan dapat mendorong percepatan peninghkatan perekonomian masyarakat

seperti diantaranya rawa dengan luas 19 ha Pangagonan, dan yang kesemuanya manakala dikeloloa

dengan baik diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat juga meningkatkan pendapatan

desa

Untuk pemasaran hasil perekonomian masyarakat, pada saat ini hasil produksi padi dijual di desa melalui

para tengkulak, produksi sayur mayur di jual ke pasar Rajagaluh yang berjarak 11 km, dan untuk

penjualan produksi perikanan dan peternakan melalui bandar yang datang langsung kepada para

peternak.

Sebagai penunjang perekonomian dan sosial budaya masyarakat tersedia jalan desa 4 km dengan

kondisikurang baik/Rusak Berat, jalan menuju wilayah pertanian 1.5 km dengan kondisi kurang

baik serta jalan penghubung antar blok/dusun sepanjang 2000 dengan kondisi kurang baik. Secara

Page 7: Kondisi Umum Desa

umum luas lahan dan capaian hasil pertanian di Desa Gunungkuning Kecamatan Sindang adalah sebgai

berikut :

LUAS LAHAN SAWAH DESA GUNUNGKUNING MENURUT KLASIFIKASI

TAHUN 2008-2010

 

Klasifikasi Tanah

Luas Lahan Sawah (Ha)

2008 2009 2010

Irigasi Teknis32.150 32.150 32.150

Irigasi 1/2 Teknis28.20 28.20 28.20

Irigasi Sederhana/ GG

18.117 18.117 18.117

Tadah Hujan20.07 20.07 20.07

JUMLAH98.537 98.537 98.537

 

PRODUKSI PADI

DESA GUNGKUNING TAHUN 2008-2010

 

Komoditas

Produksi (Ton)

2008 2009 2010

- Padi 80 85 87

  Padi Sawah 80 85 87

  Padi Ladang 0 0 0

 

Page 8: Kondisi Umum Desa

Tabel 2.7

PRODUKSI PALAWIJA

DESA GUNGKUNING TAHUN 2008-2010

 

Komoditas

Produksi (Ton)

2008 2009 2010

Jagung 0 0 0

Kedelai 0 0 0

Kacang Tanah 0.5 0.6 0.5

Ubi Kayu 2.5 2.5 3

Ubi Jalar 1 1 1

 

PRODUKSI SAYURAN

DESA GUNUNGKUNING TAHUN 2008-2010

 

Komoditas

Produksi (Ton)

2008 2009 2010

Bawang Daun 0 0 0

Bawang Merah 0 0 0

Cabai Besar 0 0 0

Kacang Merah 0 0 0

Kacang Panjang 0 0 0

Kentang 0 0 0

Kubis 0 0 0

Page 9: Kondisi Umum Desa

Komoditas

Produksi (Ton)

2008 2009 2010

Petsai/Sawi 0 0 0

Tomat 0 0 0

Wortel 0 0 0

 

PRODUKSI BUAH-BUAHAN

DESA GUNGKUNING TAHUN 2008-2010

 

Komoditas

Produksi (Ton)

2008 2009 2010

Pisang 10 10.5 11

Rambutan 4 5 5

Alpukat 0 0 0

Durian 0.5 0.5 0.5

Jambu Biji 1.2 1 1

Jeruk Besar 0 0 0

Jeruk Siam 0 0 0

Mangga 6 5 5

 

PRODUKSI PERKEBUNAN

DESA GUNGKUNING TAHUN 2008-2010

Page 10: Kondisi Umum Desa

 

Komoditas

Produksi (Buah)

2008 2009 2010

1 2 3 4

Bambu (Batang) 30.000 31.000 31.000

Cengkeh 0 0 0

Kelapa Dalam 2.8 3 3

Kelapa Hibrida 0 0 0

Kopi 0 1 0

Melinjo 12 11 10

Nilam 0 0 0

Tebu 0 0 0

Teh 0 0 0

Tembakau 0 0 0

 

PRODUKSI PETERNAKAN

DESA GUNGKUNING TAHUN 2008-2010

 

Komoditas

Produksi (Ton)

2008 2009 2010

1. Telur :    – Ayam Ras 0 0 0

    – Ayam Kampung 0 0 0

Page 11: Kondisi Umum Desa

Komoditas

Produksi (Ton)

2008 2009 2010

    – Itik 0 0 0

2. Susu 0 0 0

3. Daging : 0 0 0

    – Sapi 0 0 0

    – Kerbau 0 0 0

    – Domba 1 1 1

    – Kambing 0 0 0

    – Ayam Pedaging 29 29 30

    – Ayam Buras 0 0 0

 

 

PRODUKSI PERIKANAN

DESA GUNGKUNING TAHUN 2008-2010

Komoditas

Produksi (Ton)

2008 2009 2010

Gurame 0.2 0.3 -

Mas 3 4.2 -

Nila 4.8 5.5 -

Nilem 0.8 1.1 -

Tambak 0.3 0.2 -

Tawes 0.1 0.08 -

Page 12: Kondisi Umum Desa

 

matan 15 km

0,5 jam

Keberadaan Kendaraan Umum Tidak Ada/ 0 Unit

2. Jarak Ke Ibu Kota Kota/Kabupaten 105 km

Jarak Tempuh dengan Kendaraan bermotor

3,5 jam

Keberadaan Kendaraan Umum Tidak Ada/ 0 unit

3. Jarak Ke Ibu Kota Provinsi 0 km

Jarak Tempuh dengan Kendaraan bermotor

0 jam

Keberadaan Kendaraan Umum Tidak Ada/ 0 unit

IKLIM

No

Uraian Keterangan

1. Curah Hujan : 0 mm

2. Jumlah Bulan Hujan : 0 bulan

3. Kelembaban : 0

4. Suhu rata-rata harian : 0 oC

5. Ketinggian : 0 dpl

TOPOGRAFI

No Kawasan Ada Luas

1 Kawasan Hutan

2 Kawasan Tambang

3 Kawasan Pantai

4 Kawasan Perbukitan / Pegunungan

5 Kawasan Persawahan

6 Kawasan Perkebunan

7 Kawasan Hutan

8 Kawasan Tambang

9 Kawasan Pantai

10 Kawasan Perbukitan/ Pegunungan

11 Kawasan Persawahan

12 Kawasan Perkebunan

13 Kawasan Perternakan

14 Kawasan Industri Kecil/ rumah tangga

15 Kawasan Saluran Listrik tegangan tinggi (SUTET)

Page 13: Kondisi Umum Desa

16 Kawasan Rawan Banjir

17 Kawasan Industri/ Pabrik

18 Kawasan Perkantoran

19 Kawasan Rawa